RADAR TEGAL 16 desember 2013

CMYK

RADAR TEGAL Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

SENIN, 16 DESEMBER 2013

Rp. 2.500,-

Densus Ringkus Terduga Teroris di Lamongan Pemain Lama, Kenal Banyak Kombatan JAKARTA - Densus 88 Mabes Polri menangkap seorang terduga teroris di Lamongan, Jatim, kemarin siang. Terduga teroris tersebut disinyalir bagian dari jaringan teror di Bekasi. Penangkapan tersebut merupakan aksi pertama pasca bekunya hubungan Indonesia dan Australia yang juga berimbas pada Densus 88.

Pria bernama Irwan Kurnia-

wan alias Arqom alias Arham alias Iwan alias Bihay itu berasal dari Bekasi. Dia tinggal di Kelurahan Jetis, Kecamatan Kota, Lamongan. Irwan diringkus tidak jauh dari Mapolres Lamongan di Jalan Kombespol M Duryat.

Informasi yang diperoleh Jawa Pos menyebutkan, penyergapan berlangsung saat Irwan sedang berkendara menggunakan motor. Dia dipepet dari kanan dan kiri oleh anggota Densus sebelum akhirnya “diculik”.

Penangkapan Irwan merupakan tindak lanjut dari penyergake hal 7 kol 1

ANGGER BONDAN/JAWA POS

BARANG BUKTI - Penyidik KPK menunjukan barang bukti uang pecahan Dollar dan Rupiah didampingi Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto (kanan) dan Jubir KPK Johan Budi (tengah) hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) kasus dugaan suap terkait pengurusan perkara pemalsuan dokumen sertifikat tanah di wilayah Lombok Tengah di Auditorium KPK, Jakarta, kemarin (15/12).

KPK Tangkap Kejari Praya Dalam Kamar Hotel JAKARTA - Integritas penegak hukum kembali tercoreng. Kali ini disebabkan oleh ulah Subri,

Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Praya, Nusa Tenggara Barat. Dia kedapatan menerima suap dari pengusaha yang bernama Lusita Ani Razak. Keduanya ditangkap di dalam kamar hotel dalam operasi tangkap tangan KPK yang

MANUFACTURINGHOPE Kecelakaan dengan Emosi Diaduk

dilakukan Sabtu (14/12) malam.

Keduanya diketahui berada di kamar sebuah hotel di kawasan Senggigi, Lombok, NTB. Tidak dijelaskan dengan pasti oleh KPK sedang apa laki-laki dan perempuan itu berada di dalam

kamar yang sama. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto hanya mengatakan ada barang bukti uang saat digrebek.

“Kejadiannya Sabtu sekitar pukul 19.15 WITA. Ada uang yang diamankan dalam pecahan Dolar

Amerika dan Rupiah,” kata Bambang dalam konferensi pers kemarin. Totalnya, sekitar Rp 219 juta yang terdiri dari USD 16.400 dan Rp 23 juta. Bukti itu lantas diamankan dan dibawa ke Jakarta beserta ke hal 7 kol 5 tersangka.

Provokator Rusuh Palopo Harus Diproses Hukum

Oleh Dahlan Iskan Menteri BUMN

ALDY/PALOPOPOS

RUSUH - Aparat Polri dan TNI berusaha masuk ke dalam lapas untuk mengkondusifkan suasana.

MENARIK sekali kesaksian seorang ibu ini: dia melihat masinis masuk ke gerbong paling depan untuk memberi tahu bahwa kereta segera menabrak mobil tangki, dan karena itu penumpang diminta segera pindah ke gerbong di belakangnya.

Ruang masinis memang menjadi satu dengan gerbong paling depan yang dikhususkan untuk penumpang wanita.

Setelah memberi tahu adanya bahaya itu, sang masinis bergegas kembali ke ruang kemudi. Sesaat kemudian terjadilah musibah itu. Sang masinis sendiri meninggal dunia, bersama dua rekan kerjanya di ruang itu.

Mungkin yang memberitahukan bahaya tadi bukan masinis, tapi asisten masinis. Penumpang

JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin menegaskan provokator kerusuhan di Lapas Kelas II Palopo, Sulsel, pada Sabtu (14/12) lalu akan diproses secara hukum.

Sebab, kerusuhan tersebut membuat rusaknya fasilitas negara. Amir juga berjanji akan melakukan pengusutan internal pada petugas lapas.

Pernyataan Amir itu disampaikan saat jumpa pers kemarin (15/12). Dalam kesempatan itu Amir membeberkan kronologi ke-

Soal Unas 2013 Diprediksi Tambah Sulit JAKARTA - Butir-butir soal ujian nasional (unas) 2014 diperkirakan bakal lebih sulit dibandingkan dengan tahun ini. Sebab dalam unas 2014, komposisi soal tidak hanya yang berkategori evaluatif saja. Tetapi juga disusupkan soal berkategori prediktif yang sering dipakai di saringan masuk perguruan tinggi negeri. ke hal 7 kol 5

ke hal 7 kol 1

DOK.ISTIMEWA

ke hal 7 kol 1

UNAS - Sejumlah siswa tengah mengerjakan soal Unas.

TB Silalahi : Saya Tak Mungkin Mencederai Bu Ani DOKUMEN kawat diplomatik dari Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta pada 17 Oktober 2007 tentang peran Ibu Negara Ani Yudhoyono yang bocor melalui Wikileaks mengungkap bahwa salah satu sumber informasi penting bagi intelijen di negeri Paman Sam itu adalah anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) TB Silalahi. Dalam dokumen Wikileaks, tertulis bahwa pejabat politik (poloff) di Kedutaan Besar AS di Jakarta pernah mengorek informasi dari TB Silalahi tentang sosok Ani Yudhoyono.

TB Silalahi

Tentu saja, dokumen Wikileaks yang tautannya ditampilkan di laman harian The Australian, Sabtu (14/12) itu membuat TB Silalahi kaget. Pasalnya, selama ini hubungan pensiunan tentara kelahiran Pematangsiantar, 17 April 1938 itu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan keluarganya memang dekat.

Karenanya, TB menyangkal bahwa dirinya tidak mungkin mencederai kepercayaan SBY dan keluarga.

“Kami dekat sudah 50-an tahun,” kata pemilik nama lengkap Tiopan Bernhard Silalahi itu kepada Natalia

Laurens dan Ricardo dari JPNN. Lalu apa dan bagaimana tanggapan mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara itu sebagai salah satu sumber informasi bagi AS sebagaimana bocoran Wikileaks?

Ditemui di sebuah hotel di kawasan Lapangan Banteng, Minggu (15/ 12), lulusan Akademi Militer Nasional (AMN) 1961 itu menangkis pemberitaan di media Australia sekaligus membeber kelemahan dokumen kawat diplomatik era Dubes AS Cameron R Hume dengan subjek A CABINET OF ONE ke hal 7 kol 1

Soal Unas 2013 Diprediksi Tambah Sulit * Sing penting sinau sing sregep!

KPK Tangkap Kejari Praya * Pimen carane ben kapok!

CMYK

OPINI

2

SENIN 16 DESEMBER 2013

RADAR TEGAL

Petani, Bukan Sekadar Profesi Oleh: M. Arif Rohman Hakim

Mengaku-ngaku atau Diakui ?

Oleh: Iman Teguh S. KETIKA bermunculan wajah-wajah baru di percaturan politik di daerah, saya jadi cukup terkagum-kagum. Bukan karena wajah-wajah mereka ganteng-ganteng atau cantik-cantik, tetapi karena sebagian dari mereka adalah temanteman lama, tetangga saya dulu (sewaktu rumah saya belum pindah), dan saya tidak menduga mereka sekarang sudah menjadi caleg!

Dengan tidak bermaksud merendahkan orang, dalam hati saya hanya bertanya-tanya, apa potensi mereka? Saya memang pernah sesekali bertemu mereka, dan juga ada mendengar satu dua kisah tentang mereka, tetapi belum pernah mendengar kiprah mereka di masyarakat yang cukup bernilai untuk menjadi seorang wakil rakyat.

Menilai seorang caleg untuk didukung atau dipilih bukanlah masalah teman atau saudara, tetapi masalah nilai ketokohan.

Nilai yang bisa dilihat secara mudah dan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Kalau seseorang mencalonkan diri sebagai caleg di sebuah wilayah kecamatan, maka minimal nilai ketokohannya meliputi seluruh wilayah kecamatan di mana dia mencalonkan diri. Untuk mengetahui nilai ketokohannya, anda cukup bertanya kepada masyarakat umum di wilayah kecamatan tersebut, apakah anda mengenal si caleg itu atau tidak?

Apabila jawaban masyarakat adalah kenal, maka pertanyaan berikutnya adalah apakah dia dikenal sebagai orang baik dan sebagai apa? Kalau jawabannya adalah dikenal sebagai orang baik, dan dia mempunyai peran yang cukup di masyarakat, maka kesimpulannya dia cukup memenuhi syarat minimal sebagai seorang caleg di wilayah pilihannya. (*)

SERING kita mendengar lirik lagu anak jalanan yang berjudul “tanah surga”. Salah satu lirik lagu tersebut berbunyi, “orang bilang tanah kita, tanah surga. Tapi hasil buminya entah kemana. Orang bilang tanah kita tanah subur, insinyur pertanian koq jual bubur”. Berangkat dari lagu tersebut, dapat dikatakan bahwa lagu tersebut merupakan sindiran terhadap bangsa ini.

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki bermacam-macam kekayaan alam. Kekayaan alam ini diharapkan mampu mengangkat perekonomian dalam negeri. Akan tetapi realitasnya, kekayaan alam ini justru dinikmati oleh investorinvestor luar negeri. Hal ini berkontradiksi dengan teori hukum kausalitas. Negara yang memiliki kekayaan alam melimpah seharusnya dapat hidup berkecukupan, bukan hidup penuh kemelaratan.

Dikalangan penduduk dunia, Indonesia dikenal sebagai negara agraris terbesar di dunia.

Tapi apa kenyataannya?, Indonesia justru mengimpor beras dari negara tetangga, Fhilipina.

Lucu bukan?, tentunya hal ini berada diluar nalar. Negara ini

oleh nenek moyang kita disebut sebagai “negara yang gemah ripah loh jinawe”. Tapi andaikan mereka masih hidup sekarang, julukan yang pastas disematkan kepada negeri ini adalah “Negara Kontradiksi”.

Adanya kekontradiksian di negeri ini semakin diperparah dengan adanya pengkastaan strata sosial. Sering kali petani dianggap sebagai kelas/lapisan masyarakat yang paling bawah. Padahal jika dipandang dari dari signfikansi manfaatnya, petani adalah penunjang dari sektor industrial yang ada. Contoh konkretnya adalah, negara ini merupakan megara yang sebagian penduduknya mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokok. Sedangkan kita semua telah mengetahui bahwa nasi merupakan hasil karya dari petani.

Pahlawan Tanpa Tanda Jasa II Mengingat begitu signifikannya peran petani, tak salah jika kita mngatakan bahwa profesi bukan sekedar profesi . Bahkan lebih dari itu, petani merupakan profesi yang paling mulia. Bagaimana tidak?, secara tidak langsung, petani merupakan sebuah profesi mulia yang mengajarkan beberapa nilai-nilai pendidikan.

Nilai-nilai ini termaktup dalam beberapa hal antara lain nilai asketis, sabar, selalu berpandangan positif dan syukur.

Pengajaran nilai asketis ini menonjol pada pola kehidupan mereka. Rata-rata masyarakat kita berpola hidup sederhana. Kebanyakan dari mereka selalu menyimpan hasil buminya terlebih dahulu, bukan menjualnya langsung sehabis panen. Hal ini menunjukkan bahwa mereka lebih mengedepankan kebutuhan dalam jangka panjang dari pada kebutuhan yang sifatnya hanya sesaat.Hal lain yang dapat beresensi terhadap nilai asketis yaitu rela berkorban. Tak jarang para petani sering bertaruh terhadap tuhan. Mereka sering membeli obat-obatan yang disebut-sebut dapat bermanfaat pada tanaman mereka, padahal mereka belum tahu apakah nantinya panen mereka setimpal dengan apa yang telah mereka korbankan.

Nilai pengajaran yang kedua yaitu sabar. Sudah kita ketahui bersama, menanam suatu biji itu tak bisa langsung memanen hasilnya. Dibutuhkan waktu dan kesabaran untuk memanennya.

Selain itu mereka juga harus bersiap-siap bersabar terhadap apa

yang akan diperolehnya saat panen. Terkadang panen yang diperoleh seorang petani belum sepadan dengan apa yang telah dikorbankannya. Apalagi sekarang obat-obat pertanian harganya melambung tinggi. Bisa dibayangkan betapa besar pengujian kesabaran petani terhadap tanamannya.

Nilai pengajaran yang ketiga yaitu berpandangan positif atau yang sering kita kenal dengan positif tinking. Jika petani tidak memiliki sifat ini. mereka dapat dikatan tidak akan berani menanam benih-benih tanaman.

Bayangkan saja, hasil yang mereka akan peroleh belum tentu sesuai dengan harapan mereka .

Dengan sikap inilah, petani berani menantang pencipta alam bertaruh. Taruhannya pun tidak tanggung-tanggung, yaitu berhasil dalam panen ataukah gagal total.

Nilai pengajaran yang terakhir yaitu penyematan sikap bersyukur. Setalah usai memanen tanamannya, petani tidak jarang mengadakan sedekah bumi ataupun sedekah laut. Sedekah ini dimaksudkan sebagai wujud rasa syukur mereka terhadap Tuhan atas panen yang telah

diperolehnya. Padahal terkadang hasil panen yang diperolehnya berkontradiksi dengan apa yang telah dikorbankannya saat musim tanam.

Mengingat begitu banyaknya nilai yang termaktub dalam profesi petani, sebagi bangsa yang menjunjung tinggi moralitas, tak seharusnya jika kita menjustifikasi petani sebagai profesi yang hina. Justru sebaliknya, petani dapat dikatakan sebagi pahlawan tanpa tanda jasa jilid II setelah guru. Hal ini dikarenakan petani merupakan penyokong pertama dan utama dunia perindustrian dalam negeri.

Sebagai mana yang tlah diterangkan di atas, petani bukan hanya sekedar profesi tapi juga tempat pendidikan kepribadian.

Jadi dapat dikatakan bertani merupakan sekolah kepribadian bagi para petani. Ya, meski di dalamnya tidak mengenal yang namanya kurikulum, tapi disana diajarkan penggemblengan kepribadian yang memiliki signifikansi besar. Wallahu A’lamu Bi al-Shawab. (*) Penulis adalah Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIN Walisongo Semarang

TPT 3 Wulan Ra Metu-Metu ASS, kang jon ak pan ngresulah nemen kie ws wulan akhir TPT 3 WULAN ra metu2 pan kpn len metune TLUNG KANG JON di muat endah na respon sing dinas terkait. TRIMS. 085727345449

Aturan Sabuk Pengaman Diubah OM RATEG ni sy da masukan buat kepolisian yg sangat sy hormati . melihat kejadian kecelakaan mobil yg njebur d kali d Demak Jepara yg merenggut 6 korban meninggal , polisi yg trhormat gimana klo peraturan pakek sabuk pengaman itu yg d depan saja sopir dan sampingnya , klo yg d tengah n blakang sy rasa aman , akibat sabuk akhirnya dlm keadaan panik kan nggak kepikir nglepasin sabuk . seandainya penumpang mobil yg kejebur kali nggak bersabuk mungkin bisa keluar dari mobil sebelum meninggal , gitu ja masukan sy . dan mohon maafnya. tq Rateg. by :M M Hadi P 082138535671

Kesejahteraan Guru Wiyata AKU MELU USUL GO PARA PEJABAT DAN PEMERINTAH YANG MENANGANI PENDIDIKAN,,,TOLONG GURU WIYATA BHAKTI DI SELURUH INDONESIA DI WEI KESEJAHTERAAN SING LAYAK,,, PENGEMIS BAE SADINA PENGHASILAN MINIMAL 100 EWU, LOKEN SEORANG PENDIDIK BUKAN SAMPAH MASYARAKAT YANG IKUT SERTA BERPARTISIPASI MENCERDASKAN BANGSA SAWULANE MUNG 100EWU, DIMANA NURANIMU WAHAI PEJABAT DAN PEMERINTAH,? MATURNUWUN TTD. GURU WIYATA KAB.TEGAL 087830461855

Pemadaman Listrik Tanpa Pemberitahuan PLN masa pan ana pemadaman ora ngein informasi / pemberitahuan....??? Q trus trang kecewa,usaha’ne ttup ttal lha q usaha’ne ngandal’na listrik gliran mti ora ngein kbar...angger tlat byar d denda,tpi gliran mti mneng bae pmen kweh...tlong om ra-teg sampe’na kro pmpnan pln,awit dna slasa jam:04.00,lmpu byar-pet”,tmbah dna kmis mti ttal awit jam : 08.30...ngnti jam : 14.30 drung mrub,mtur nwun om ra-teg....

081911541139

Motor Sepur Tarik Penumpang ASSALAMU’ALAIKM... om rateg q pan ngresula keh.. bisane sepur2n kr tossa saiki go pranti muat pnmpang sih, apa wis ana ijin trayeke go muat pnmpang?ngger ky kue tkg bck2 pan pd mangan apa? tlg lah di tertibna sdurunge di tertibna ng tkg bck2...suwun 085786887078

Rakyat Harus Diberi Tahu RAKYAT hrs tahu,klo tdk ada kpk negara sdh keropos dan runtuh dr dlm oleh korupsi 085742729678

Kecewa Kinerja Capil

Jembatan Kapan Diperbaiki

ASSALAMU’ALAIKUM kang RaTeg sg ngrtinan,, q radan kecewa kro kinerja ne pgawe CaPil, ws dong ngurus surat” mbuh KTP,KK/Akte Kelhiran sarate pating brtit, knegen pgwe ne olih krja sdlat nemen, trutama sg d wakilna ng kntor” kcmtan. Msa mlai krja jm 8 lwh, tp lerene mung jm 11 tok sih,, trims 085742923567

KANG RADAR melu curhat,Dalan Danaraja Margasari awit gemiyen gragal bae sih? Melasi warga sing pada liwat sering kepaduk terus jembatane tugel tulung dibeneri yaa?Tulung kue taaTerimakasih 085742442042

Selokan Malah Diurug Warga KEPADA Om Radar Tegal tolong di muat. Kepada Pihak berwenang yang terhormat di semua sudut Kota Tegal selokan di perbaiki, kenapa di jalan Lele tepatnya di samping kantor Golkar, malah di urug oleh warga. Jadi pasti ketika hujan tiba, air tidak mengalir. Mohon di tangani, matur nuwun.

085869266692

UMK Kabupaten Tegal Kecil ASLM,um rateg aq mlu ngersulah donge pmen KAB TEGAL,UMK NE PLING CILIK SA,DUNIA KAYANE, bedane pmen harga sembako kbtuhn shari2 kro ning jakarta y pd bae kpriben 085842093882

Kasus Desa Tidak Diangkat PENTING GYEH... om rateg , Akeh LSM kasus2 ng desa2 pada ra keangkat ng kejaksaan , awit masalah bansos

smpe tukar guling bengkok , anane kas investigasi trus d dumpak ting ting (86) . @ pour.truss.

082111480779

Lampu Bangjo Mati RUBRIK ngresula PLN jatibarang Donge aku pan takon bisane lampu lore prapatan sitanggal nyambunge tegalagah mati bae pime ? Mbok ya yen byar pet bae apa PLN bli rugi..ak ya luih2 sbgai planggan tulung di hargai gal wulan ak ra tau telat loo...bagjane utang2 mbuapa,tulung ya PLN APJ ~JATIBARANG 087749870407

Korupsi Bidang Alkes KORUPSI bidang kesehatan spt alkes dan babi telah menjadi sistem,para dokter tdk berdaya melawan sistem, pasien dan rakyat jd korbannya,conthny sdh bnyk..

085742729678

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkan perasaan Anda ke rubrik Ngresula ini via SMS ke 085225272499, email rateg2000@yahoo.com atau melalui surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal. Tulis dengan bahasa yang sopan atau bisa juga menggunakan Bahasa Tegal.

Dapatkan Kaos Ngresula, yang berisi SMS Ngresula pilihan (hanya Rp 60.000/pcs).

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Lukman Setiawan, Dwi Nurmawan, Dirut: Yanto S. Utomo, Direktur: Moh. Sukron Pemimpin Umum: Moh. Sukron. Pemimpin Redaksi: M. Abduh. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan. Redaktur Pelaksana: Iman Teguh Supriyono. Redaktur: Zuhlifar Arrisandy, Moch. Arifin, M. Riza Pahlevi, Khikmah Wati, Arief Nur Rahardian Sidiq. Sekretaris Redaksi/Persh: Yully Trieyani. Kota Tegal: M Saekhun, Laela Nurchayati, Rohman Gunawan, Abidin Abror, Agus Wibowo, Adi Mulyadi. Brebes: Hervianto, Ismail Fuad. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi: Iman Teguh Supriyono (Kepala Perwakilan), Hermas Purwadi, Yeri Novelli, M. Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal Ghoni, M. Fatkhurrohman. Pemalang: Embong Sriyadi (Kepala Perwakilan), Agus Pratikno, Moh. Khasanudin. Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Setiawan, M Yahya, Dedy Irawan, Dwi Nanda P, Asep Ariadi S, Novian Setyo W. Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Hesti Prastyani, Kharisma Dewi, Arifudin Yunianto, Riyanto Harjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi. Pemasaran: Sunarjo (Manager), Umaman Sahareka, Muslih, Zaenal Muttaqin, Wahyu, Rokhim. Keuangan: Yela Ramadiah (Manager), Dwi Titi Lestari, Lita Rahmiati, Astri Prayudita, Syafriani Maulidah, Mubin, Djuhaeri Effendi, Moh. Erlin, Imron Rosyadi. Promosi (Off Print): Taufiq Ismail. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl. Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting), fax (0283) 340004. Semarang: M. Yusuf Abadi. Jakarta: Ferdinansyah, Eko Suprihatmoko. Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp 2.500/eks. Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal.

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapi tanda pengenal/ Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 25.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 17.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp 17.000/baris, Iklan Colour: Rp 37.000/mm kolom. surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerima Iklan halaman 1 (depan): Rp 75.000/ mmk. Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%. NPWP: No: 01.994.052.7-511.000. imbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.

Bank: Bank Mandiri Cab. Tegal a.n. PT Wahana Semesta Tegal No. Rek: 139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek: 1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal

CMYK

NUSANTARA

SENIN 16 DESEMBER 2013

3

RADAR TEGAL

Longsor Minta Dua Nyawa Terjang Tubuh Penggali Saluran Irigasi

CECEP MULYANA/BATAM POS

PADAMKAN API - Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang membakar Ruli di kawasan Pantai Stres Batuampar, Minggu (15/12).

Ruli Pantai Stres Terbakar JODOH - Minggu (15/12) siang diperkirakan pukul 14.23 WIB, sebagian rumah di perkampungan warga Pantai Stres, Sei Jodoh, Batam, rata dilalap si jago merah. Struktur 12 bangunan yang hampir 95 persen terbuat dari kayu memudahkan api menjalar dan menghabiskan bangunan kayu hanya dalam tempo 2 jam saja.

Menurut salah seorang saksi mata bernama Lisman, saat kejadian memang di pemukiman itu sedang tidak ada satu orang pun, karena pemiliknya sekitar 20-an Kepala Keluarga (KK) tengah berjualan di laut.

“Jual rokok sama jual kebutuhan orang-orang di kapal gitu. Makanya kalo siang sepi,” katanya kepada Batam Pos.

Yanti, pemilik bangunan yang hanya dibatasi alur jalan tanah selebar kurang lebih dua meter dari lokasi kebakaran, menceritakan bahwa ia sempat melihat percikan api disertai asap tebal dari sebuah warung. Ia tak menyadari api itu menyambar sesuatu didekatnya dengan cepat, karena dipikirnya api dan asap tebal

Jokowi Sudah Jadi Mitos, Kondisi Politik Tidak Sehat JAKARTA - Fenomena sosok Gubernur DKI Jakarta DKI Jakarta, Joko Widodo yang elektabillitasnya seperti tak terbendung di berbagai survei calon presiden (capres) menandakan kondisi politik Indonesia yang tidak sehat.

Muaknya masyarakat dengan perilaku penguasa dan politisi yang ada saat ini membuat Jokowi terlihat sebagai sosok penyelamat yang membawa angin segar. Padahal, belum ada bukti bahwa Jokowi memang benarbenar seperti apa yang diharapkan dalam benak masyarakat.

“Rakyat Indonesia mau masakan seger, seperti Jokowi walaupun kelasnya gado-gado. Ini nggak sehat juga, masyarakat jadi lebih percaya mitos,” kata pengamat politik Hamdi Muluk di Pejaten, Jakarta Selatan, Minggu (15/12).

Menurut Hamdi, kuatnya “mitos” Jokowi tidak terlepas dari peran media massa yang terus memberitakan berbagai hal mengenai mantan Wali Kota Su-

Joko Widodo

rakarta itu. Pemberitaan yang luar biasa ini membuat masyarakat terbuai dengan pencitraan Jokowi yang tidak relevan dengan tugasnya sebagai kepala daerah.

Karenanya, ia berharap media pula lah yang meruntuhkan “mitos” tersebut. Caranya, dengan mengangkat tokoh segar lainnya sebagai pesaing Jokowi.

“Jokowi harus dicarikan lawan tanding. Tidak sehat kita membiarkan rakyat indonesia membiarkan terjebak gejala seperti ini,” tutupnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh Direktur Riset Cyrus Network, Eko Dafid Afianto.

Menurutnya, saat ini masyarakat sudah tidak rasional dalam menilai Jokowi. Hal ini terlihat dari reaksi negatif masyarakat terhadap orang-orang yang menyerang Jokowi.

“Apapun yang menjadi pendapat Jokowi menjadi benar. Siapapun yang mengkritik Jokowi, akan menjadi DOK. public enemy,” ujarnya.

Menurut Eko, pihaknya telah melakukan survei sebanyak empat kali mengenai persepsi publik terhadap Jokowi.

Hasilnya, mayoritas responden mengenal Jokowi dan memiliki persepsi positif terhadapnya.

“Sembilan dari 10 orang yang mengenal Jokowi, membicarakannya dengan tone positif.

Apapun yang dilekatkan pada Jokowi, akan jadi baik dan bagus,” kata Eko. (dil/jpnn)

itu hanya bakaran sampah.

Yanti bersama rekannya Bu Regar pun berteriak dan dalam waktu kurang lebih 30 menitan, sesampainya beberapa mobil pemadam kebakaran dan bekerja. Api pun padam.

“Kami tak tau bakal kebakaran,” kata Yanti.

Imam Tochari, Lurah Sei Jodoh memastikan tidak ada

korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Pihaknya yang dibantu tim relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) segera melakukan inventarisasi dan akan berkoordinasi dengan Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) mengenai lokasi penampungan sementara penduduk korban kebakaran Pantai Stres. (cr3/jpnn)

SUKABUMI - Nasib malang menimpa Duloh (50) dan Barokah (50) warga Kampung Cidahu Pasar Desa Tangkil Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi. Keduanya menjadi korban tewas akibat longsor di Kampung Citaman Desa Tangkil Kecamatan Cidahu, kemarin.

Longsor yang terjadi di tebing sawah juga melukai seorang rekan korban yakni Firdaus (45).

Saat kejadian, mereka berada di lokasi untuk bekerja bakti memperbaiki saluran irigasi.

Dari data yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 16.40 WIB. Mereka bekerja di saat hujan deras mengguyur daerah tersebut. Akibatnya, kontur tanah menjadi labil. Dan tiba-tiba saja, tebing longsor menyapu pekerja.

Sebagian warga yang masih berada di lokasi bergegas melakukan pertolongan, satu persatu korban selamat dievakuasi. Mereka lantas dilarikan ke klinik terdekat karena mendapatkan sejumlah luka. Sementara, Duloh (50) ditemukan sekitar pukul 17.30 WIB, dalam kondisi terkubur. Sementara Barokah nyawanya tak tertolong beberapa jam setelah mendapat perawatan medis. Evakuasi sejumlah warga sempat terhalang hujan.

“Setahu saya, mereka sedang

melakukan perbaikan irigasi namun tak diduga bak penampungan tersebut urug hingga menimpa tiga orang,” jelas salah seorang warga, Dedi Subrata (45) kepada Radar Sukabumi.

Menurut dia, peristiwa tersebut pertama kali terjadi. “Warga tidak menduga peristiwa ini terjadi di sini,” ujarnya.

Camat Cidahu Ade Kusnadi menuturkan, warga berada di lokasi kejadian untuk memperbaiki saluran irigasi. Pekerjaan tersebut dilakukan oleh puluhan warga sejak pagi. Namun, menjelang sore hanya ada delapan warga yang tersisa di lokasi. Posisinya tiga warga berada tepat dibawah tebing, sedangkan warga lainnya berada terpisah.

Tempat terjadinya longsor berada jauh dari pemukiman warga, tepatnya lahan pesawahan.

Meski demikian warga dihimbau untuk tidak mendekati lokasi.

“Kami masih melakukan pemantaun dilokasi serta memastikan kondisi para korban,” jelasnya.

Terpisah, Kabid kedaruratan dan logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Usman Susilo menyatakan para korban meninggal sudah dipulangkan ke kediamannya masing-masing.

BPBD sendiri tambah dia sudah bergerak untuk meninjau lokasi serta menyalurkan bantuan sementara kepada korban. “ Kami akan bergabung dengan Polisi dan TNI untuk meninjau lokasi,” tukasnya. (hnd/dri/t)

Disaksikan Wapres, Dua Penerjun Gagal Landing PALU – Meski sudah beberapa kali melakukan gladi, aksi penerjung payung yang memeriahkan Puncak Hari Nusantara di Palu, tidak luput dari kesalahan. Terbukti Minggu (15/12) kemarin, di hadapan Wakil Presiden, Boediono bersama para undangan lainnya, dua penerjun payung yang sedianya mendarat di atas KRI Surabaya 591, gagal menginjakkan kaki di kapal tersebut.

Aksi terjun payung, yang dilakukan bersamaan dengan sailing pass itu dimulai sekitar pukul 11.00 wita. Para penerjun yang diangkut menggunakan dua pesawat Hercules terjun satu persatu. Target pendaratan sendiri di atas KRI 591, dan anjungan Pantai Talise, lokasi puncak Hari Nusantara yang dihadiri Wakil Presiden Boediono.

Terhitung ada dua penerjun yang gagal mengijakan kaki di buritan KRI Surabaya. Keduanya sama-sama terjun di samping KRI Surabaya dan langsung masuk ke laut. Beruntung sejumlah personel TNI Angkatan Laut, dari Batalyon Intai Amfibi-1, menggunakan perahu karet langsung menaikan para penerjun yang gagal mendarat itu ke atas perahu karet.

Sementara penerjun yang turun di anjungan berhasil menginjakkan

AGUNG SUMANDJAYA/RADAR SULTENG

MELESET - Salah satu penerjun payung gagal menginjakan kaki di atas KRI Surabaya, setelah gagal landing. Aksi penerjun payung ini, dalam rangka memeriahkan puncak Hari Nusantara di Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (15/12).

kaki di darat, sambil membawa bendera Merah Putih dan Logo Hari Nusantara 2013.

Kepada wartawan, salah seorang warga yang ditemui mengaku, sangat terkesan dengan pertunjukan sailing pass dan aksi terjun payung para prajurit TNI tersebut. Bahkan, menurut warga yang mengaku bernama Septi, apa yang dilihatnya itu baru pertamakali.

“Biasanya kita hanya lihat di televisi, kali ini bisa lihat lang-

sung kapal-kapal berjejer seperti itu apalagi ada terjun payungnya,” terangnya.

Meski terik matahari, tidak menyurutkan niat ribuan masyarakat untuk datang langsung melihat sailing pass atau parade kapal pada puncak Hari Nusantara kemarin. Bahkan ada beberapa warga yang menunggu sejak pagi hari.

Adapun sejumlah KRI yang diikutkan dalam sailing pass, masing-masing sailing pass yak-

ni KRI Abdul Halim Perdanakusuma-355, KRI Sultan Hasanuddin-366, KRI Surabaya -591, KRI Rencong-622, KRI Keris-624, KRI Ajak-653, KRI Hiu-804, KRI Kakap-811, KRI Pandrong-801, KRI Kerapu-812, KRI Birang-813, dan KRI Suluh Pari-809 serta sejumlah kapal kepolisian. Sailing pass tersebut juga dimeriahkan ratusan unit kapal dan perahu milik nelayan Kota Palu dan Kabupaten Donggala, yang ikut dalam parade kapal itu. (agg)

INTERMEZO

4

SENIN 16 DESEMBER 2013

RADAR TEGAL

TELEPON PENTING 1. Pemadam Kebakaran

(0283) 325429

2. Pelayanan Gangguan PLN

(0283) 342245

3. Polresta Tegal

(0283) 356115

4. Rumah Sakit Umum Kardinah

(0283) 356067 / 341938

5. Pelayanan Gangguan PDAM

(0283) 356175 / 358316

6. Stasiun Besar Tegal

(0283) 353018

7. Terminal Bis Tegal

(0283) 354696 / 354695

8. Rumah Sakit Amanah Mahmudah (0283) 6183504

Hotel dan Hiburan Hotel Bahari Inn Tegal (0283) 343399 Hotel Karlita (0283) 358050 Orange Karaoke (0283) 322022 Riez Palace Hotel (0283) 353773, hunting (0283) 358978 Flash Family Karaoke & Cafe (0283) 321284 Ajam Goreng Spesial Lombok Idjo - Jl. Karanganyar No. 21A Kejambon (0283) 342331

(0283) 342330

- d’POSO resto

(0283) 6144277

- Anggraeni Hotel

(0283) 881011

Jl. Ahmad Yani No. 159 Ketanggungan - Brebes -Anggraeni Hotel JL.Raya Timur No.9 Jatibarang-Brebes

(0283) 6184090

AGENDA HOTEL HOTEL KARLITA Rabu dan Sabtu, Show DJ and Dancer Performance pukul 23.0003.00 WIB di Zodiak Discotheque dan VIP Karaoke.

HOTEL BAHARI INN Tegal - Setiap Hari Live Musik di Cafe Nelayan, Mulai Jam 19.00 WIB - Sabtu Happy Our di Musro Diskotik, Jam 20.00 - 03.00 WIB

RIEZ PALACE HOTEL - Senin sampai Sabtu Pick up service Gratis. Layanan antar jemput gratis setiap hari kerja. Dari atau ke Stasiun KA & Terminal Bus Tegal Spesial menu “Afternoon Tea” tiap pukul 17.00-19.00 WIB di Abunawas Resto lt.4 - Selasa,Rabu,Jumat & Sabtu Live Music, pukul 20.00-23.00

Gaet Pengusaha Lagi SANDRA Dewi tidak sendiri lagi. Perempuan kelahiran Pangkal Pinang, Bangka Belitung, 8 Agustus 1983 itu disebut-sebut menjalin asmara dengan pengusaha muda bernama Edgard Schwannedgard. Bukan pria biasa, sang pujaan hati termasuk orang terkaya di Indonesia.

Ditemui di Studio Guet, Perdatam, Jakarta Selatan, Sandra tersipu malu saat kebenaran kabar itu ditanyakan. Dia tidak menampik, juga tidak mengiyakan. ”Doakan saja. Kalau cocok jadi, kalau nggak ya sudah,” ujarnya lalu tersenyum.

Pemeran Alena dalam sinetron Tangan-Tangan Mungil itu enggan mempertegas hubungannya dengan Edgard. Dia berusaha mengalihkan perhatian dengan mengarahkan pembicaraan tentang karir dan target hidup. ”Menurut aku (bercerita tentang) kehidupan pribadi nggak penting ya,” katanya.

Sebelum Edgard, Sandra juga pernah menjalin asmara dengan pengusaha. Menutup-nutupi hubungannya, identitas sang pria tidak diketahui publik. Tetapi kali ini, banyak yang mencari tahu tentang Edgard karena disebutsebut sebagai orang terkaya ke-125 di Indonesia.

Kekayaan pria 30 tahun itu mengungguli kekayaan musisi Setiawan Djody yang berada di nomor 127, pengusaha Rahmat Gobel di nomor 129, Menteri Perindustrian MS Hidayat di nomor 133 dan adik mantan presiden Soeharto, Probosutedjo, di nomor 140.

Di dunia maya, nama Edgard menjadi pembahasan termasuk asal-usulnya. Di beberapa forum, Edgard disebut ke-

turunan Belanda-Korea Selatan yang lama bermukim di Indonesia. Ada juga yang menyebutnya keturunan Tionghoa. ”Kayaknya nggak ada yang mau tahu juga aku pacaran sama siapa,” tutur putri Andreas Gunawan Basri dan Catharina Erliani itu.

Saat pertanyaan beralih ke rencana Natal dan tahun baru, Sandra yang sebelumnya pelit bicara seketika berubah cerewet.

Tahun ini, dia mengaku akan menghabiskan liburan akhir tahun di Amerika Serikat. ”Tahun kemarin kan aku nggak jadi ke Amerika. Hampir dua tahun aku sibuk kerja, akhirnya tahun baru ini aku mau ke Amerika sama keluargaku,” ungkapnya.

Dia akan berangkat tepat saat Natal, 25 Desember mendatang. Berbagai tempat akan dikunjunginya semisal Disneyland di Orlando, Florida. ”Buat keluarga Natal itu sangat penting. Yang pasti, misa Natal di Jakarta, besok paginya baru ke Amerika. Pokoknya acaranya banyak banget,” terangnya.

Untuk mewujudkan rencananya itu, setahun ini Sandra kerja keras mengejar setoran. Sampai saat ini, dia masih sibuk syuting. ”Sku kejar setoran soalnya mau ke Amerika.

Tahun lalu padahal aku sudah beli tiket, eh syuting, jadi nggak jadi. Dua tahun lalu, aku ke Eropa, sebenarnya tahun ini mimpi dari tahun lalu,” pungkasnya. (ash/jpnn)

Kaka Paling Nakal MENURUT Bunda Iffet, Bimbim adalah orang yang pendiam dan sangat penurut. Sejak kecil pun putranya itu tidak pernah berbuat macam-macam. Kenakalan Bimbim kecil hanya sebatas suka keluyuran sepulang sekolah.

Itu pun hanya bermain skateboard di gang-gang sekitar rumahnya. Bimbim hanya pernah sekali adu jotos dengan temannya saat SMA. ’’Gara-gara temannya ketahuan bawa pil BK. Terus, Bimbim ditantangin satu lawan satu. Ya udah, berantem itu di depan sekolah, di depan Bunda juga,’’ ujar Bunda Iffet, kemudian tertawa.

Bagi Bunda Iffet, Bimbim adalah anugerah indah untuknya.

Bimbim bisa membuktikan konsistensinya di dunia musik hingga band yang dibentuk pada 26 Desember 1983 itu bisa bertahan sampai sekarang.

Bagi Slank, Bunda Iffet memiliki tiga peran sekaligus.

Selain sebagai manajer yang mengatur semua kegiatan band, Bunda Iffet menjadi ibu sekaligus teman saat mereka membutuhkan, terutama bagi Ivan. Menurut Ivan, Bunda Iffet sudah seperti orang tuanya. Bunda Iffet-lah salah seorang penolong yang diberikan Allah untuk menunjukkan jalan keluar dari lingkaran narkoba.

Ivan mengatakan lebih sering ketemu dengan Bunda Iffet daripada orang tua sendiri. ’’Yang paling baik di antara anak-anak Slank itu ya Ivan. Dia itu hormat banget setiap ketemu dengan Bunda. Bunda sayang sama Ivan.

Kalau yang paling nakal, ya Kaka. Dia paling nggak bisa diem.

Kan umurnya yang paling muda di Slank. Ya begitu itu dari kecil,’’ ungkap Bunda Iffet, lantas tertawa mengenang kelakuan keponakannya tersebut. (yas/c4/ayi/jpnn)

SANDRA DEWI TERLIHAT feminin, Raline Shah ternyata jago karate. Itu yang membuatnya ingin bermain dalam film laga. ”Dulu, aku sering latihan karate. Tahun depan ada beberapa tawaran film action, tetapi belum lah,” ujarnya yang masih bingung menentukan tawaran yang akan diambil Mungkin, aksinya di film laga akan mengubah cara pandang orang terhadap perempuan berdarah Batak itu. Selama ini, dia dikenal sebagai gadis manis yang berlakon di film-film drama. Di film 99 Cahaya di Langit Eropa yang tayang bulan ini misalnya, dia tampil sebagai perempuan berjilbab.

Sebagai aktris, kualitas akting dinilainya lebih penting ketimbang mempertahankan imej sebagai gadis baik-baik. Buktinya,

THE VIRGIN

Bukti Eksistensi The Virgin THE Virgin menyiapkan kejutan untuk penggemarnya. Duo yang terdiri dari Cameria Happy Pramita (Mitha) dan Dara Rizki Ruhiana (Dara) yang berada dibawah naungan Republik Cinta Manajemen (RCM) itu akan merilis album baru, setelah Yes I Am! pada 2011. ”Album nanti bakal beda (isinya) sama lagu-lagu kita sebelumnya. Ini akan menjadi kejutan untuk penggemar kami,” ujar Dara di sela konser No Music No Life di MNC TV, Pondok Gede, Jakarta Timur.

Bukan sekadar bukti eksistensi, album yang masih dalam proses pengerjaan itu akan mewakili perjalanan mereka di industri musik. Sejumlah musisi

ternama dilibatkan dalam penggarapannya, termasuk ‘bos’ mereka, Ahmad Dhani. ”Di sini juga akan ada lagu ciptaan kami berdua,” katanya.

Penjualan album fisik yang kian merosot tidak sedikit pun mempengaruhi niat mereka merilis album baru. Sebagai pemanasan, mereka menggelar konser di beberapa kota, dan memperkenalkan satu dua lagu barunya. ”Ini minggu pertama kita mulai keluar kota lagi,” ungkap gadis kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat, 9 Agustus 1991 itu.

Konser No Musik No Life boleh dibilang sebagai pembuka rangkaian konser mereka. Malam itu, Mitha dan Dara berko-

laborasi dengan Rini Idol, Wulan Alora, Five Minutes, dan Coboy Junior. Mereka melantunkan Demi Nama Cinta bersama Rini, menyusul Maaf Aku Mencintaimu yang dibawakan dengan Wulan Alora.

Selanjutnya, Selalu Menunggu yang dinyanyikan bareng Five Minutes, dan Kamu bersama Coboy Junior. ”Lewat penampilan ini, kami mencoba untuk bertransformasi dengan irama musik yang berbeda. Dari pop, up beat hingga lagu anak-anak dalam satu panggung.”

Dara dan Mitha memang berkomitmen tidak mengkotak-kotakan genre musik, meski selama ini lebih dikenal sebagai duo rocker. (ash/jpnn)

RALINE SHAH

Ternyata Jago Karate perempuan kelahiran 4 Maret 1985 itu menerima tantangan berperan antagonis dalam sebuah pementasan drama musikal, beberapa waktu lalu. ”Orang yang membentuk imej kita sendiri. Kalau aku nggak ada membentuk imej-imej begitu. Ini aku apa adanya,” kata Raline.

Sebelum menekuni akting, dia berkarir sebagai model. Selain lenggak-lenggok di catwalk dan menghiasi halaman majalah, wajahnya wara-wiri di layar kaca lewat sederet iklan. Mulai shampo hingga operator telepon selular.

INGGRID KANSIL

Mulai Tertutup, Belajar Berhijab INGGRID Kansil belajar berhijab.

Aktris yang juga anggota DPR dari Fraksi Demokrat itu berusaha meninggalkan busana terbuka seperti saat masa kejayaannya di dunia entertainment. ”Kalau saya senang menggunakan hijab yang simple. Apalagi, aktivitas saya kan nggak hanya di kantor,” ujarnya di sela peluncuran buku Hijab The Journey of My Life di Grand Mahakam, Jakarta Selatan, kemarin.

Hanya saja, sesekali pemilik nama asli Inggrid Maria Palupi Kansil itu terpaksa membukanya karena pertimbangan tertentu. ”Kayak jalur di Puncak, kadang ditutup kadang dibuka,” katanya lantas tertawa. Namun, bukan berarti dia main-main.

Inggrid mengaku butuh waktu untuk benar-benar menutup rapat auratnya.

Makanya, sehari-hari dia membiasakan diri mengenakan busana muslim.

Bahkan, perempuan kelahiran Cianjur, Jawa Barat, 9 November 1976 itu mengikuti perkembangan fashion hijab.

Sebagai pemilik clothing line, dia memang tidak bisa lepas mengamati tren di masyarakat. ”Saya juga mendesain baju, karena saya juga punya butik dan sekarang ada beberapa gerai semisal di Pasaraya. Namanya Inggrid Kansil Collection. Tetapi sekarang nggak terlalu fokus,” terangnya.

Menurutnya, saat ini sudah banyak desainer yang merancang busana muslim. Dan itu memudahkannya mencari busana yang cocok. ”Saya pun berharap Indonesia menjadi tren hijab dunia, bukannya negara lain.

Kalau saya lihat banyak karya yang inovatif dan fashionable bisa digunakan dalam setiap kesempatan, colourful dan berjiwa muda.” (ash/jpnn)

Dia terjun ke industri film tahun lalu dengan membintangi 5 Cm, yang membuatnya ketagihan akting. ”Aku lumayan tertarik main film dan akting. Jadi aktris kan kudu nyaman,” tuturnya diiringi senyum.

Terus membaiknya industri perfilman Indonesia membuatnya semakin semangat menga-

sah akting.

Menurutnya, film bisa menjadi wadah bagi yang serius akting. ”Film Indonesia lagi berkembang, aku senang, kini sudah jauh lebih baik,” ungkapnya yang meraih gelar BA in Political Science and New Media & Communication dari National University of Singapore. (ash/jpnn)

5

SENIN, 16 DESEMBER 2013

Pilih Gunung untuk Berlibur MENGHIRUP udara pegunungan di pagi hari tentu tidak bisa dirasakan semua orang, khususnya mereka yang tinggal di Kota.

Tidak heran jika obyek wisata yang ada di pegunungan tidak pernah sepi dikinjungi warna. Cara tersebut juga dilakukan oleh Hilda Puspita yang memilih gunung sebagai tempat liburan favorit.

Baginya, menghirup aroma embun dalam kibasan dedaunan rindang bisa mendatangkan sebuah ketenangan yang tidak bisa didapatkan di obyek wisata modern atau buatan manusia. Suasana seperti ini membuat pikiran yang penuh dengan target pekerjaan untuk sesaat menjadi sirna dan hanya diisi keteduhan panorama khas pegunungan berupa kabut dan hawa dingin.

Untuk menghangatkan suasana, canda dan tawa keluarga menjadi sesuatu yang paling dia nantikan. Jika semua itu sudah menjadi satu, maka seberat apapun beban kerja atau persoalan lain yang sedang dihadapi akan berkurang. Bahkan dalam suasana seperti ini akan muncul ideide baru yang bisa menjadi solusi guna memecahkan masalah tersebut. ”Suasana damai dan alami khas pegunungan selalu menjadi pilihan kami saat berlibur,”

Tes Puting untuk Deteksi Kanker Payudara?

Hilda Puspita katanya.

Berlibur, lanjutnya, terasa kurang lengkap jika tidak diikuti dengan mencoba kuliner lokal.

Dengan lalapan dan sambal, selera makan akan langsung muncul dan ini banyak dipengaruhi oleh kondisi lingkungan. Keramahan orang-orang di pegu-

nungan juga sangat berbeda dibandingkan lingkungan perkotaan yang cenderung individual.

Dari sini dia mengaku bisa mengambil contoh untuk lebih menghargai orang lain, berlaku sopan dan santun kepada siapa saja serta tidak pilah-pilih saat akan memberikan bantuan. Pe-

Kolam Panas dan Cacing untuk Terapi Autisme SEBUAH terapi yang tidak biasa untuk penyembuhan autisme kini tengah dikembangkan oleh para peneliti di Amerika Serikat.

Mereka menggunakan kolam panas untuk meningkatkan suhu tubuh sebagai bagian dari terapi. Selain itu, mereka juga mengembangkan terapi menggunakan cacing parasit untuk menyembuhkan gangguan tersebut.

Para peneliti mengatakan, riset ini mendukung teori yang menyebutkan bahwa respons inflamasi tubuh yang terganggu berperan dalam terjadinya autisme. “Ada bukti yang menyebutkan inflamasi memiliki peran yang penting dalam gejala neuropsikiatri,” ujar ketua penelitian Eric Hollander, profesor di Albert Einstein College of Medicine di New York.

Menurut hipotesis hygiene, orang yang berpindah dari pedesaan ke perkotaan mengalami perubahan flora normal dalam pencernaannya. Hal inilah yang berkaitan dengan penyakit peradangan imun.

Pusat pengendalian dan pencegahan penyakit Amerika Serikat (CDC) mengatakan, satu dari 88 anak mengalami beberapa bentuk autisme. Bukti menunjukkan, kondisi tersebut merupakan hasil dari sistem imun yang terlalu aktif sehingga inflamasi dalam tubuh pun tinggi.

Teori tersebut juga didukung

oleh fakta yang menunjukkan saat mengalami demam, gejala klinis anak autis membaik. Ini karena saat temperatur tubuh tinggi, sistem tubuh akan mengeluarkan sinyal anti-inflamasi yang protektif.

Untuk membuktikannya, Hollander dan timnya menguji coba anak penyandang autisme untuk ditempatkan pada kolam panas dengan suhu 36,7 hingga 39 derajat celsius. Ternyata saat ditempatkan pada kolam panas bersuhu 39 derajat celsius, ada perbaikan dari gejala autisme dibandingkan dengan suhu 36,7 derajat.

Dalam tahap kedua, para peneliti mengukur manfaat yang didapatkan dari Trichuris suis ova (TSO) , telur dari cacing parasit helminth trichura. Cacing tersebut dikenal sebagai parasit pada babi, tetapi tidak pada manusia, sehingga tidak menyebabkan penyakit saat berada pada saluran pencernaan ma-

nusia.

Untuk bisa bertahan hidup dalam tubuh manusia, maka cacing tersebut harus meredam inflamasi. Studi sebelumnya menunjukkan, TSO sukses mengatasi penyakit imun tertentu, seperti penyakit Crohn. Inilah yang menjadi dasar peneliti untuk optimistis menggunakannya pada pasien autisme.

Dalam studi tersebut, peserta diminta untuk menelan 2.500 telur cacing dalam bentuk sediaan pil setiap dua minggu selama 12 minggu. Mereka juga diberi plasebo di 12 minggu lainnya pada beberapa peserta yang dipilih acak. “Hasilnya, ada kemajuan yang terlihat pada peserta yang diberi pil telur cacing,” ujar Hollander.

Kendati demikian, para peneliti mengaku masih harus mengembangkan penelitian ini lebih jauh lagi. Hal itu guna mengantisipasi adanya deviasi dari data temuan sebelumnya. (hkc)

Orang Dewasa Idolakan Gadis Belia Wajarkah?

PENGIDOLAAN bukan hanya milik remaja, tapi juga terjadi pada orang dewasa. Bedanya, pada orang dewasa, pengidolaan merupakan bentuk hiburan dan rekreasi bukan bentuk pencarian jati diri.

Adalah hak setiap orang dewasa untuk memilih siapa yang menjadi idola mereka, termasuk pria dewasa yang menyukai gadis belia.

Namun, sejauhmana pengidolaan seperti ini tidak termasuk penyimpangan?

Seksolog dan dokter spesialis andrologi, Heru Harsojo Oentoeng dari Klinik Angsamerah mengatakan jika pengidolaan

pria dewasa terhadap perempuan remaja sebatas suka saja, senang menonton penampilan sang idola, tidak sampai terjadi pemaksaan kehendak, atau tindakan yang merugikan pihak lain, ini sah saja, bukan kelainan juga penyimpangan.

“Jika orang dewasa sekadar mengagumi perempuan muda, menontonnya, ini bukan kategori penyimpangan. Ini tidak bisa dikatakan sebagai kelainan.

Namun, jika mulai terjadi kontak fisik, bahkan terjadi pelecehan seksual terhadap idola, ini masuk kategori kriminal. Masuk delik pidana kalau ada tindakan menyimpang,” ungkapnya.

Selain dari segi aktivitasnya, menyimpang atau tidaknya pengidolaan orang dewasa kepada gadis belia juga bisa dilihat dari usia sang idola.

Menurut Heru, orang dewasa boleh saja mengidolakan gadis remaja beranjak dewasa. Beda halnya jika pria dewasa menyukai anak perempuan yang belum pubertas, atau di bawah 12 tahun, ini termasuk penyimpangan.

“Pria dewasa yang idolakan remaja beranjak dewasa usia 1620, itu sah saja. Tapi kalau menyukai anak perempuan 9-10 tahun, di bawah 12 tahun, itu pedofilia,” terangnya. (hkc)

lajar tersebut sedikit banyak coba dia terapkan agar selalu menjadi pribadi yang dapat diterima di berbagai kalangan guna mendukung kelancaran kerja maupun di dalam lingkungan keluarga. Dengan demikian, maka setiap kali berlibur dia mengaku banyak mendapat pelajaran ten-

tang mendekatkan diri dengan alam, bersosialisasi dengan siapa saja dan hal-hal positif lain yang bisa dipetik. ”Begitu kembali dari liburan di gunung, pikiran kembali fresh dan aktivitas sehari-hari bisa berjalan kembali dengan lebih baik,” terangnya. (gun)

SEBUAH tes baru diklaim sebagai alternatif metode deteksi kanker payudara, yaitu melalui tes cairan puting.

Kendati demikian, lembaga kesehatan Amerika Serikat menilai metode tersebut bukanlah cara yang efektif.

Prinsip tes cairan puting yaitu dengan menggunakan pompa yang membantu mengeluarkan cairan dari puting payudara. Kemudian, cairan tersebut diperiksa untuk mengetahui ketidaknormalan dan potensi menjadi sel kanker. Tes tersebut diklaim lebih mudah, nyaman, dan tidak menyakitkan dibandingkan dengan mammogram.

David Lerner, tenaga kesehatan di lembaga pengawas makanan dan obat AS (FDA) sekaligus spesialis pencitraan payudara mengatakan, meski diklaim demikian, belum ada bukti yang menunjukkan tes tersebut dapat mendeteksi kanker payudara dengan baik.

“Tes puting disebut-sebut sebagai metode mandiri untuk memindai dan mendiagnosis kanker payudara sebagai pengganti mammografi, sehingga dikhawatirkan para wanita tidak lagi melakukan tes mammogram,” ujar Lerner.

Padahal, menurut dia, tidak melakukan mammogram memiliki risiko tidak terdeteksinya kanker payudara lebih dini. Lerner mengatakan, belum ada bukti metode tes puting menjadi alat yang efektif untuk mendeteksi kanker payudara dan kondisi medis lainnya. Tes tersebut masih diteliti jika kombinasinya dengan metode lain bisa mendeteksi penyakit.

“Maka, wanita seharusnya tidak mengandalkan tes puting sebagai metode penapisan atau diagnosa kanker payudara. Mammogram masih m e r u p a k a n s t a n d a r emasnya,” tegasnya. (hkc)

Agar “Idoling” Jadi Kegiatan yang Sehat MENGIDOLAKAN seseorang atau kelompok tertentu memang merupakan hal yang lumrah dilakukan oleh siapa saja, baik dewasa maupun remaja.

Dalam kadar yang benar, bahkan kegiataninidapatmemberikan dampak yang positif pada pengembangan diri, khususnya pada hal pencarian jari diri.

Oleh karena berhubungan erat dalam proses pencarian jati diri, kegiatan mengidolakan atau yang kenal juga dengan istilah “idoling” ini akan sangat bermanfaat bagi remaja.

Hanya saja, jika dilakukan secara berlebihan, maka idoling justru akan berdampak sebaliknya.

Sebagai orangtua, tentu Anda ingin anak mendapatkan dampak yang positif dari aktivitas tersebut.

Namun bagaimana cara untuk mengarahkan anak ke idoling yang positif dan sehat?

Psikolog anak dan remaja Roslina Verauli mengatakan, orangtua sebenarnya tidak perlu terlalu khawatir dengan kegiatan idoling yang dilakukan oleh anak-

nya. Kendati demikian, orangtua perlu menyadari jika anaknya sudah mulai melakukan kegiatan idoling yang bersifat destruktif.

Ciri-ciri idoling destruktif, terang Vera, yaitu melakukan halhal yang merugikan dirinya, seperti menghambur-hamburkan banyak uang demi membeli pernak-pernik idolanya sampai menjual barang-barang orangtuanya.

“Berbeda kalau membeli pernak-pernik langka, lalu dia jual lagi untuk dapat untung, itu justru baik,” kata psikolog yang berpraktik di RS Pondok Indah ini.

Selain itu, anak juga bertindak

seperti bukan dirinya. Vera mengatakan, memang benar, citra idola adalah standar citra yang diharapkan oleh anak, namun jika sudah meniru habis-habisan idolanya, dia akan kehilangan keunikannya sebagai individu.

Maka tindakan tersebut juga merupakan ciri-ciri idoling destruktif.

Agar anak tidak terjebak dalam perilaku idoling yang destruktif, maka menurut Vera, orangtua perlu mengarahkan anak untuk melakukan penghayatan terhadap dirinya. “Katakan pada anak bahwa dirinya unik, memiliki kelebihan dan kekurangan yang tidak sama

dengan orang lain, sehingga tidak perlu menjadi orang lain untuk jadi baik,” tuturnya.

Vera menyarankan, agar orangtua mengajak anak untuk mengetahui apa kelebihan anak. Seringkali anak bingung untuk menentukan kelebihannya, namun di sinilah peran orangtua untuk meyakinkan anak bahwa dia memiliki kelebihan-kelebihan unik. Orangtua juga bisa meminta anak untuk menanyakan kepada temannya, kelebihan apa yang sebenarnya dia miliki.

Jika sudah mengetahui kelebihan dan kekurangan anak, maka orangtua bisa mengonfirmasi bahwa kelebihannya itu baik. Bahkan menurut Vera sebaiknya orangtua juga perlu memfasilitasi anak agar dapat mengembangkan kelebihan yang dia miliki.

“Misalnya minat dan hobinya bernyanyi, ditambah dia punya kelebihan di sana, bakat misalnya. Kenapa tidak orangtua memfasilitasi dengan cara memasukan anak dalam les bernyanyi,” ujarnya. (hkc)

CMYK

JAWA TENGAH

6

SENIN 16 DESEMBER 2013

RADAR TEGAL

Musthofa Debu Meriahkan Kajian Selapanan

SOSIAL

TRIYONO

BAKSOS - Sebagai upaya memberikan sumbangsih kepada lingkungan di wilayah Kabupaten Pekalongan Rebocc memberikan pelayanan kesehatan gratis.

Berikan Layanan Kesehatan Gratis KAJEN - Sebagai upaya memberikan sumbangsih kepada lingkungan di wilayah Kabupaten Pekalongan, penggiat mobil tua Retro Batik Old Car yang biasa disebut Rebocc, Sabtu kemarin memberikan pelayanan cek kesehatan gratis di Desa Tanjungkulon, Sinangohprendeng, Sokoyoso Kecamatan Kajen.

Kegiatan yang dilakukan oleh penghobi mobil tua ini diantaranya memberikan pelayanan pemeriksaan gratis kepada semua lapisan masyarakat. Para anggota rebocc yang memiliki keahlian profesional sebagai perawat dan dokter menjadikan warga desa ini merasa terbantu. Karena mereka melakukan kegiatan di balaidesa setempat yang jauh dari Puskesmas.

Rahmat (57), salah seorang warga sekitar mengaku adanya kegiatan ini sangat membantu masyarakat yang kurang mampu.

Karena selain gratis tidak ribet, hanya datang catat nama langsung diperiksa dan diberi obat.

“Ya sangat mebantu sekali, kebetulan saat ini musim hujan jadi cocok kalau diadakan kegiatan pemeriksaan kesehatan, gratis lagi,” ungkap pria yang erasakan kurang enak badan dan batuk itu.

Sementara untuk obat-obatan yang diberikan merupakan swadaya anggota dan dibantu Apotek Pendowo Karanganyar. Adanya kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini antusias masyarakat sangat tinggi terbukti lebih dari 200 warga memeriksakan dirinya dan mendapatkan pelayanan medis dari para anggota Rebocc.

Koordinator Baksos Rebocc, Seto Nurcahyo mengatakan bahwa kegiatan bakti sosial ini diharapkan dapat ikut serta membantu untuk mewujudkan masyarakat sehat, dan memberikan pelayanan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Sementara baksos rebocc ini bukan baru kali ini, akan tetapi sudah dilakukan sejak rebocc terbentuk tahun 2011 diantaranya sunatan masal di Desa Limbangan, Karanganyar. “Kita juga lakukan santunan kepada anak yatim piatu dan kegiatan lain dalam partisipasi kegiatannya pemerintah daerah,” terangnya.

Ia berharap perkumpulan penghobi mobil tua ini mendapat dukungan dari pemerintah daerah dan kepolisian untuk bermitra dalam membantu menjalankan program yang ada. Diantaranya sektor pariwisata sebagai promosi, sadar berlalulintas dan kegiatan lainnya.

“Saat ini anggota penhobi mobil tua ini sudah lebih dari 100 anggota yang tersebar di wilayah Kabupaten Pekalongan. Adapun pertemuan rutin dilakukan tiap malam minggu di depan Gedung Kesenian Kajen, hal ini dilakukan untuk menjalin tali silaturahmi dan meramaikan Alunalun Kajen sebagai pusat Ibukota Kabupaten,” tambahnya. (yon)

KUDUS – Ketauhidan merupakan hal terpenting yang harus selalu diperkuat setiap saat oleh kaum muslimin di tengah praktik syirik yang semakin banyak terjadi. Ketauhidan merupakan unsur terpenting dalam penghambaan kepada Allah SWT. Hal itulah yang disampaikan Musthofa Daood, personel kelompok musik gambus Debu dalam pengajian selapanan Majlis Tabligh Pimpinan Daerah Muhamadiyah Kabupaten Kudus di Gedung JHK Kudus kemarin pagi. Dia mengatakan, selain ketauhidan, hal terpenting yang tidak boleh dilupakan adalah mensyukuri anugerah Allah SWT berupa kenikmatan dalam bentuk Iman dan Islam. ”Cara mensyukurinya ya dengan bertaqwa kepada Allah dan mengikuti teladan Rosulullah,” katanya kepada ribuan umat Islam yang kemarin.

Selain bertausiyah, personel Debu berambut panjang ini juga melantunkan tembang-tembang yang menyentuh kalbu. Ribuan hadirin turut terhanyut dengan lantunan lagu-lagu Islami yang dinyanyikan Musthofa Daood ini.

Musthofa juga mengajak supaya umat Islam tidak meninggalkan bersalawat, salat malam dan selalu berzikir kepada Allah. ”Umat Islam harus selalu mencintai agama yang diimaninya ini,” tegasnya.

Ketua Majlis Tabligh Pimpinan Cabang Muhamadiyah Kabupaten Kudus di Gedung JHK Kudus Nur Muslikan mengatakan,

DONNY SETYAWAN/RADAR KUDUS

MAGNET PENGAJIAN - Mustafa Daood, vokalis dari Debu asal Amerika, memberikan tausiyah dengan menyanyi mengagunggkan asma Allah SWT, di Gedung JHK, kemarin.

pengajian ini tidak hanya dipersembahkan kepada warga Muhamadiyah, namun ditujukan untuk warga umum.

AKHMAD SAEFUDIN

Tanpa Politik Uang, Pemilih Tetap Datang

AKHMAD SAEFUDIN

PANTAU PILKADES- Sekda Batang, Nasikhin, saat memantau pelaksanaan pilkades tahap II di Desa Kranggan, Kecamatan Tersono, kemarin.

SDM Satpol bakal Diupgrade BATANG - Desakan Komisi A DPRD Kabupaten Batang ihwal penguatan SDM Satpol PP guna mendukung optimalisasi penegakan perda, menuai respon positif dari Pemkab. Sekretaris Daerah (Sekda), Drs H Nasikhin, memastikan adanya langkah-langkah yang tengah disiapkan untuk mengupgrade kondisi kelembagaan institusi penegak perda itu.

“Persoalan SDM Satpol PP ini tentu telah kami pikirkan bersama.

Terlebih paska ditetapkannya Perda Miras, tentu tugas-tugas mereka menjadi kian berat. Sementara kondisi SDM yang ada, baik menyangkut kualitas maupuan kuantitas, memang kurang memadai,” ungkapnya, saat melakukan pemantauan pelaksanaan pilkades tahap II, Minggu (15/12) siang.

Nasikhin mengatakan, setidaknya ada tiga opsi yang tengah disiapkan Pemkab untuk mendukung penguatan SDM Satpol PP. Pertama, saat ini pihaknya tengah menginventarisir pegawai-pegawai di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Sesuai informasi yang dihimpun Radar, Bagian Organisasi Setda setempat pun sedang menyelesaikan penyusunan analisis jabatan (anjab) guna menghitung kapasitas dan persebaran pegawai di semua SKPD. “Jika memang memngungkinkan, maka kelebihan pegawai di SKPD lain akan didistribusikan ke Satpol PP. Kebijakan ini masih terus kita kaji,” terangnya.

Kedua, sebagaimana pernah disampaikan Bupati Yoyok Riyo Sudibyo di depan rapat paripurna DPRD, beberapa waktu lalu, maka Pemkab mempertimbangkan mengambil sebagian hasil tes CPNS tenaga honorer kategori II yang lulus untuk ditugaskan di Satpol PP. Kebijakan ini diambil menyusul tak adanya kuota CPNS untuk formasi umum yang diperoleh Pemkab tahun ini.

“Kendalanya, sebagian besar honorer K2 ini berangkat dari formasi guru. Sebagian kecil lainnya adalah tenaga administrasi. Maka tenaga administrasi inilah yang paling memungkinkan untuk dialokasikan bagi penambahan personel Satpol PP,” ujarnya menjelaskan.

Ketiga, penambahan jumlah personel pun diupayakan melalui pihak ketiga. Dalam hal ini, Pemkab akan bekerjasama dengan lembaga outsurching untuk penyediaan tenaga yang akan diperbantukan di Satpol. Cara ini dinilai paling memungkinkan. Sebab selain tak adanya kuota CPNS, pengangkatan honorer pun dilarang oleh PP 56 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas PP 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Honorer menjadi CPNS. (sef)

CMYK

pihaknya sengaja mengundang Musthofa yang juga seorang muallaf untuk bertausiyah. ”Harapannya, masyarakat yang

hadir dapat tersentuh dengan tausiyah yang disampaikan Musthofa yang juga sesama muallaf,” harapnya. (him/lil)

Nyaleg, Dua Perangkat Harus Mundur ANTUSIAS - Meski tanpa aksi bagi-bagi uang, warga Desa Sodong, Kecamatan Wonotunggal, tetap antusias datang ke TPS, kemarin.

DEMOKRASI

Pihaknya mengaku, ada yang unik dalam pengajian tersebut.

Salah satunya banyak diikuti para muallaf. Oleh sebab itu,

BATANG - Di tengah tingginya tren politik uang di setiap even demokrasi, pelaksanaan pilkades di Desa Sodong, Kecamatan Wonotunggal, bisa dijadikan contoh yang baik. Mereka tak hanya mampu membuktikan sebuah pesta politik yang murah meriah. Lebih dari itu, masyarakat pemilih pun tetap antusias datang ke TPS, meski tanpa aktivitas bagi-bagi uang.

Bersama 45 desa lainnya di 15 kecamatan se Kabupaten Batang, Desa Sodong menggelar pesta pilkades, Minggu (15/12). Ada dua calon kades yang bersaing meraih simpati warga, yakni mantan kades sebelumnya, Hj Sri Sumarni dan penantangnya, Untung.

Namun tak seperti lazimnya pilkades, kedua calon berhasil melalui proses pilkades tanpa harus membagi-bagikan uang ke calon pemilih.

“Mereka hanya menyerahkan sejumlah dana ke panitia, itupun sepenuhnya untuk biaya pemungutan suara,” kata Ketua Panitia Pilkades Sodong, Rujono, kemarin sore.

Dia mengatakan, sejak awal proses pilkades di desanya didesain secara berbeda dengan desa-desa lainnya. Semua pihak terkait, baik para calon, tokoh masyarakat, warga, sampai panitia, berkomitmen untuk mengabaikan praktek politik uang. “Kami mendesain sebuah proses pilkades semurah dan sedemokratis mungkin. Nyatanya, pelaksaaannya tetap elegan, dengan tingkat partisipasi yang cukup menggembirakan,” terangnya.

Uniknya, meski tanpa uang saku, warga tetap antusias berduyun-duyun menuju tempat pemungutan suara (TPS), yang berlokasi di Balai Desa Sodong. Dari total 1.214 jumlah daftar pemilih tetap

(DPT), tercatat ada 971 pemilih yang hadir dan menggunakan hak pilihnya. Artinya, tingkat partisipasi masyarakat mencapai 79,9%.

“Bagi kami, tingkat partisipasi ini cukup menggembirakan. Masyarakat yang mempunyai hak pilih tetap mau datang, meski tanpa kompensasi uang. Ini sebuah pembelajaran demokrasi yang baik, bahwa sebuah even pilkades tak melulu identik dengan aktivitas pesta pora yang menghamburkan banyak uang,” jelas Rujono.

Dari hasil penghitungan suara, pilkades berhasil dimenangkan oleh calon dengan gambar ketela, yakni Untung.

Dia berhasil merauk dukungan hingga 603 suara, mengungguli calon dengan gambar padi, Hj Sri Sumarni, yang meraih 341 suara. Sementara, jumlah surat suara rusak hanya 27.

“Selain belajar berdemokrasi dengan jujur dan adil, kesepakatan ini pun sebagai ikhtiar kami dan seluruh elemen masyarakat Desa Sodong, dalam melestarikan tradisi positif yang telah berjalan sebelumnya, yakni sebuah pesta demokrasi yang tidak diwarnai oleh politik uang,” lanjut dia.

Menurut Rujono, konsep pilkades murah terbukti sukses memberikan banyak manfaat. Pertama, proses pelaksanaan pilkades, terutama sebelum pemilihan, berlangsung dengan aman. Bahkan, pemilihan nomor urut dan pemasangan gambar calon pun dilaksanakan sehari sebelum pemungutan suara.

Kedua, konsep ini juga bisa meringankan beban para calon kades. “Mereka tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk hal yang tidak perlu,” pungkasnya. (sef)

BATANG - Dua perangkat desa, masing-masing di Kecamatan Limpung dan Gringsing, diminta mengundurkan diri dari jabatannya. Sebab keduanya sudah terdaftar dalam Daftar Calon Tetap (DCT) Pemilu Legislatif Tahun 2014 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Batang.

Sesuai laporan yang diterima Radar sebelumnya, dua caleg dari dua partai berbeda yang ada di Daerah Pemilihan (Dapil) III itu sampai saat ini masih aktif melakukan aktivitas sebagai perangkat desa. Karena telah tercantum dalam DCT, keduanya semestinya mundur dari posisinya sebagai perangkat desa.

“Kalau menilik aturan, maka perangkat desa pun tetap harus mengundurkan diri dari jabatannya. Sebab yang bersangkutan berstatus sebagai pejabat publik, yang dibiayai oleh negara,” ungkap Kasubbag Humas Sekretariat KPU Kabupaten Batang, Cipto Hartono SH MM, saat dikonfirmasi via ponsel, Minggu (15/12).

Aturan dimaksud adalah Pera-

turan KPU (PKPU) No 7 Tahun 2013 sebagaimana diubah dalam PKPU No 13 Tahun 2013 tentang Pencalonan Anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota. Ketentuan ini dipertegas oleh Surat Edaran KPU No 229/KPU/IV/2013 tentang Juknis Tata Cara Pencalonan Anggota DPR, DPD, dan DPRD. Pada poin 9 huruf (a) SE dimaksud, maka calon yang berasal dari kepala daerah dan wakil, PNS, TNI/POLRI, direksi, komisaris, dewan pengawas dan karyawan pada BUMN/BUMD, serta kepala desa dan perangkat desa, harus melengkapi sejumlah persyaratan, termasuk pengunduran diri. “Kalau pegawai BUMN/BUMD, surat pengunduran diri dibuat oleh atasannya. Kalau perangkat desa, SK nya dari kades yang bersangkutan,” terang Cipto.

Dia sendiri mengaku sempat mendengar informasi soal adanya caleg yang masih aktif bekerja sebagai perangkat desa,

meski belum mengetahui tingkat kebenarannya. Yang menjadi persoalan, lanjut Cipto, KPU sendiri sudah menerima bukti administrasi soal keterangan pemberhentian yang yang bersangkutan. Padahal, kewenangan KPU ada di wilayah administrasi. “Jadi di tingkat KPU sendiri sebenarnya sudah clear. Keterangan pengunduran diri itu sudah ada. Kalau belum clear, nama mereka tak mungkin masuk di DCT,” ujarnya.

Karena itu, kontrol dari masyarakat menurut Cipto sangat penting, guna memastikan semua calon caleg yang ada telah mematuhi aturan yang ada. Tak terkecuali soal ketentuan mundur bagi pejabat publik.

“Kami menyampaikan terima kasih atas peran aktif masyarakat dalam ikut mengontrol proses dan mekanisme pemilu yang sesuai aturan. Mengenai masalah perangkat desa ini, kami akan menindaklanjutinya melalui mekanisme yang ada di internal KPU,” pungkasnya. (sef)

Empat Jembatan Dinyatakan Rusak KAJEN - Empat jembatan penghubung yang terletak di Kabupaten Pekalongan mengalami kerusakan. Kerusakan jalan tersebut sebagian banyak karena termakan usia dan kondisi tanah labil serta faktor cuaca.

Kasi Jembatan dan Jalan pada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Pekalongan, Husni Tamrin ketika di kantornya kemarin membenarkan.

Menurut dia, dari sebanyak 307 jembatan di Kabupaten Pekalongan di tahun 2013 ini ada empat jembatan yang mengalami kerusakan. Namun sudah diajukan untuk perbaikan. Tapi kerusakan jembatan itu jauh lebih baik dibanding tahun sebelumnya yang terdapat enam jembatan rusak.

“Untuk jembatan yang rusak itu sudah diajukan adanya perbaikan,” terangnya.

Keempat jembatan itu di antaranya, jembatan Desa Randumuktiwaren, dengan anggaran sekitar Rp 990 juta. Jembatan Desa Gutomo, Karanganyar terletak di Kali Godek dengan anggaran sekitar Rp 600 juta, Jembatan Paesan-Surobayan, Kedungwuni Rp 15,5 milyar dan terakhir Jembatan Sragi. Adapun jembatan yang sudah diperbaiki dan selesai proses pembangunannya seperti Jembatan Kali Klentong, Sragi dan Gutomo.

“Sedangkan untuk saat ini

masih ada tiga jembatan yang masih dalam proses perbaikan seperti Jembatan Kalilaban, De-

sa Pekiringan Alit, Kajen dan Kedungwuni,” lanjutnya mantap. (yon)

SAMBUNGAN

SENIN 16 DESEMBER 2013

7

RADAR TEGAL

TB Silalahi : Saya Tak Mungkin Mencederai Bu Ani dari halaman 1 — INDONESIA’S FIRST LADY EXPANDS HER INFLUENCE berklasifikasi rahasia itu.

Bagaimana tanggapan Anda terkait pemberitaan yang menyebut Anda berbagi informasi dengan AS? Koran The Australian ini katanya mengutip Wikileaks. Dulu sudah lima tahun lalu. Sekarang muncul lagi. Waktu muncul dulu kita pertanyakan, apakah ada dokumen itu dari Wikileaks” Entah berupa copian yang bisa kita percaya bahwa sumbernya itu memang Wikileaks. Apalagi ini juga dipermasalahkan juga oleh wartawan lain di luar The Australian. Tapi mereka tidak pernah bisa tunjukkan dokumen itu. Kalau enggak ada buktinya, kan siapa saja bisa membuat desas-desus. Ini yang kode etik wartawan ini tidak dipenuhi The Australian. Dia hanya main tuding.

Menurut Anda, apa motivasi penyebutan nama Anda?

Saya jelaskan dulu bahwa dari pemberitaan itu disebut dokumennya kan 17 Oktober 2007 Wikileaks. Katanya dalam berita, karena alasan saya memberikan penjelasan kepada politikus dari Kedutaan Amerika Serikat, itulah yang dipakai oleh intelijen Australia untuk menyadap Bu Ani tahun 2009. Nah bu Ani disadap 2009, Wikileaks itu 2007, masa tunggu dua tahun baru sadap soal Bu Ani? Ini aja logikanya sudah enggak nyambung. Mungkin maksud mereka mau nyadap soal terorisme karena mereka takut sekali terorisme. Tapi kalau karena itu, kenapa Bu Ani yang disadap?

Apa mungkin sekalian begitu?

Penyadapan ini aja sudah enggak etis. Harusnya mereka mengakulah. Mereka kan enggak mengaku. Antara minta maaf dan tidak minta maaf. Itu namanya berkelit.

Itu berarti Anda membantah apa yang ada dalam dokumen bocoran Wikileaks?

Ini kan sudah tidak masuk

akal. Lalu yang kedua yang ingin saya sampaikan saya kenal Bu Ani itu, lebih dulu dari pada Pak SBY mengenal dia. Sejak beliau (Ani Yudhoyono, red) umur lima tahun saya sudah kenal. Tahun 1957 saya taruna akademi militer, ayahnya beliau yang pangkat terakhir adalah jenderal purnawirawan, Sarwo Edhie Wibowo.

Pada waktu itu pangkatnya kapten jadi saya dengan temanteman sering ke rumahnya. Bu Ani masih kecil waktu itu. Kita sudah berhubungan dekat skitar 50-an tahun. Oleh sebab itulah Pak SBY dulu minta saya sebagai koordinator tim suksesnya di Pemilu 2004. Karena sejarah hubungan itu saya mau, jadi kita kan sudah kayak keluarga. Lalu apa alasan saya mencederai Bu Ani? Saya tidak mungkin menciderai Bu Ani. Bagaimana dengan isu yang menyebut Bu Ani berpengaruh dalam setiap keputusan Presiden?

Saya ini kan penasihat presiden. Walaupun tidak tiap hari

saya ikut sidang kabinet, saya tahu bahwa tidak ada Bu Ani (dalam rapat kabinet, red). Sama sekali tidak ada pengaruh Bu Ani. Tadi pagi Pak Sudi sudah memberitahu saya. Beliau pun sudah mengatakan tidak benar.

Nama Pak Sudi juga disebut di sini, pernah ingin mundur karena semakin kuatnya pengaruh Bu Ani di Istana. Bagaimana tanggapan Anda?

Pak Sudi ini kan mengikuti presiden paling lama. Di antara semua menteri, (Sudi, red) yang paling dekat dengan presiden.

Dia yang tahu. Lalu katanya itu atas omongan saya, karena Sudi sepupu saya. Pak Sudi kan hanya karena sama marganya, Silalahi.

Pak Sudi itu sudah 20-an tahun ikut Pak SBY, mulai dari Kasospol, di Kemenkopolhukam dan dua periode pemerintahan juga selalu bersama. Sudah puluhan tahun kan” Dia sudah dekat sekali dengan Presiden SBY, keluarganya, dengan Cikeas termasuk Bu Ani. Lalu apa alasan Pak Sudi tiba-tiba mundur? Ini

Provokator Rusuh Palopo Harus Diproses Hukum dari halaman 1 jadian. Dia menegaskan akan meminta provokator kerusuhan tetap diproses secara hukum karena perusakan fasilitas negara dan penganiayaan yang dilakukan.

“Tidak ada hal-hal yang mencolok untuk diberitakan dalam kejadian kemarin. Semuanya kini sudah kembali tertib. Tidak ada yang lari dan napi sudah kembali ke bloknya masing-masing,” ujar pria 67 tahun itu.

Menurut dia, kejadian itu tak

sampai menyebabkan hal-hal yang lebih jauh karena kesigapan aparat keamanan, baik Polri maupun TNI. “Meski begitu saya meminta akan terhadap provokator aksi dilakukan proses hukum karena tindakannya telah menyebabkan rusaknya fasilitas negara,” paparnya.

Amir menyerahkan sepenuhnya proses hukum itu pada penyidikan yang dilakukan polisi.

Dia juga berjanji akan melakukan evaluasi terhadap petugas di lapas tersebut. “Saya masih me-

nunggu informasi yang lebih lengkap. Sebab saat ini info yang saya dapat masih singkat,” ujarnya.

Menurut dia, selama ini di lapas-lapas di Sulsel cenderung tidak ada masalah dengan over kapasitas. Dia juga melihat figus Kalapas Sri Pamudji merupakan sosok yang baik. “Dia orang baru, beberapa bulan bekerja di sana.

Dia merupakan aparat pemasyarakatan yang berprestasi,” ungkapnya.

Informasi yang didapat Amir saat ini lebih pada kejadian itu

diakibatkan oleh ulah Riti alias Herman alias RAH. Pria 25 tahun yang merupakan residivis kasus narkoba itu menganiaya Kalapas karena sebelumnya dihukum akibat tindakan indisipliner Kerusuhan dipicu oleh RAH yang memukul Kalapas dan memprovokatori napi lain untuk melakukan pengerusakan dan penyerangan. Beruntung tidak korban jiwa dari kasus itu. Kalapas sendiri hanya mengalami luka ringan dan kini sudah keluar dari rumah sakit. (gun/ca)

Kecelakaan dengan Emosi Diaduk maju. Berarti ada tiga kemungdari halaman 1 kinan: mogok di tengah rel (ratentu tidak bisa membedakan sanya tidak), tidak bisa maju mana masinis dan mana asis- karena ada kendaraan padat di tennya. Itu tidak penting. Yang depannya, atau dari arah berpenting kita catat adalah jiwa lawanan penuh juga dengan kendaraan. pengorbanannya itu.

Kita sama-sama memiliki peDia begitu memikirkan keselamatan penumpang melebihi ngalaman serupa. Di saat akan keselamatannya sendiri. Dia me- ada kereta lewat, banyak kenninggal hanya sesaat setelah daraan mengambil posisi sangat berusaha menyelamatkan para kanan. Dengan harapan, begitu penumpang. Sang masinis tidak kereta lewat, mereka bisa tancap kalah patriotik. Bisa jadi dialah gas dulu. Jadi, bisa saja saat mobil yang memerintahkan asisten- tangki akan menyeberangi rel itu nya untuk memberi tahu pe- palangnya memang belum menumpang. Dia sendiri harus me- nutup. Tapi, begitu truk tangki lakukan apa yang harus dia ker- berada di atas rel, terjadilah sijakan: mengerem secara normal tuasi lalu lintas yang ruwet terdan tidak mengerem secara da- sebut.

Jalan yang dilalui mobil tangki rurat.

Kalau saja sang masinis panik itu bukanlah jalan lebar. Dua dan melakukan pengereman arah pula. Bisa dibayangkan bedarurat, bisa saja yang terjadi tapa sulitnya mobil yang mengakan lebih tragis: gerbong-ger- angkut BBM 24.000 liter itu mebong kereta terguling beran- lakukan manuver di jalan yang takan. Tindih-menindih. Korban begitu sempit, dua arah pula!

Ini juga menyisakan pertaakan lebih banyak.

Saya setuju dengan Dirut KAI nyaan: mengapa mobil tangki Ignasius Jonan bahwa masinis dan segede gajah itu boleh melewati asistennya adalah patriot-patriot jalan sekecil itu! Apakah memang penyelamat penumpang! Saya me- tidak ada rambu yang melarangmuji kepekaan Jonan yang mena- nya? Apakah dapat izin khusus?

Tentu semua pertanyaan akan ngani sang patriot dengan sebaikbaiknya: anggota keluarga terdekat terjawab setelah polisi memakan diangkat menjadi karyawan peroleh pengakuan dari sopir KAI, anak-anaknya akan dibiayai dan kernetnya. Dua orang itu sekolahnya sampai lulus pergu- kini masih dirawat karena luka bakar yang parah. Bahkan, tubuh ruan tinggi.

Sejak peristiwa itu saya memang si kernet terbakar 80 persen katidak henti-hentinya ber- rena saat kejadian sepatunya komunikasi dengan Jonan me- dilepas.

Dengan cerita seperti itu tidak ngenai apa yang harus dilakukan.

Dari kesaksian ibu itu satu ke- relevan lagi mempersoalkan pasimpulan sementara bisa diam- lang pintu sudah menutup atau bil. Sang masinis, dari jarak yang belum. Apalagi, seperti kata Jomasih jauh, sudah melihat ada nan, fungsi palang pintu KA timobil tangki dalam posisi ber- dak untuk mencegak mobil. “Palang pintu itu menurut UU untuk henti melintang di atas rel.

Mobil tangki itu tidak bergerak memperlancar perjalanan ke-

reta,” ujar Jonan.

Kalau itu betul, berarti selama ini banyak yang salah sangka.

Termasuk saya. Dikira fungsi palang itu untuk mencegah mobil lewat.

Untuk pengendara kendaraan bermotor, penyelamatnya bukan palang pintu, tapi rambu lalu lintas. Menurut aturan, begitu pengendara melihat ada rambu rel kereta di daerah itu, dia harus hati-hati: berhenti, tengok kanan, tengok kiri, baru memutuskan untuk menyeberangi rel.

Ini identik dengan contoh berikut: ketika Anda tidak boleh memasuki satu jalan, di mulut jalan itu tidak perlu dipasangi palang pintu, melainkan cukup rambu ferboden. Seharusnya semua hal itu cukup dengan rambu. Begitulah aturan yang berlaku.

Saya juga minta agar anak perusahaan Pertamina melakukan reedukasi untuk para sopir mobil tangki minyak, gas, dan elpiji.

Harus ada latihan khusus, pendidikan khusus, dan tes kejiwaan khusus. Kepatuhan pada rambu lalu lintas harus seperti disiplinnya orang-orang Jepang.

Barang yang mereka angkut sangat sensitif. Bukan roti atau ice cream! Mobil Pertamina harus jadi teladan: begitu ada rambu rel kereta, tidak boleh lagi beralasan palang pintu belum ditutup.

Pertamina sudah akan melakukan itu. Juga sudah melakukan langkah penyantunan yang maksimal: menanggung biaya pengobatan, biaya sekolah anakanak mereka, dan seterusnya.

Pertamina juga tengah mencari alamat seorang gadis asal Palembang yang menderita luka bakar di kedua tangannya. Gadis

ini datang ke Jakarta untuk mencari pekerjaan. Dia keliling Jakarta untuk mencari lowongan.

Karena itu, Pertamina akan mengangkatnya menjadi karyawan.

Apalagi, ternyata, gadis itu memiliki kemampuan khusus: menguasai lima bahasa asing.

Saya sangat merasakan guncangan jiwa Jonan sehingga saya memakluminya ketika dia agak emosional. Bayangkan, di saat lagi gencar-gencarnya memperbaiki kinerja KAI, di saat banyak penghargaan yang dia terima, di saat semangatnya lagi membubung setinggi-tingginya, terjadilah kecelakaan itu.

Jonan, begitulah kehidupan ini. Kadang ada orang tiba-tiba terkena stroke justru ketika sedang jaya-jayanya. Kadang orang ditinggal mati calon suami ketika undangan perkawinan sudah diedarkan.

Itulah kehidupan. Kadang seorang yang bertahun-tahun mimpi punya mobil, begitu bisa membeli mobil baru yang diidamkannya dengan cara mencicil, sebuah truk menabraknya dari belakang pada hari pertama dicoba di jalan raya.

Ada kalanya orang sudah berbuat baik pun masih akan dicela.

Orang jahat pun kadang bisa jadi pahlawan.

Tuhan, alhamdulillah lautku pasang Tuhan, alhamdulillah lautku surut Tuhan, alhamdulillah badanku sehat Tuhan, alhamdulillah badanku meriang Tuhan, alhamdulillah lautku tenang Tuhan, alhamdulillah lautku bergelombang Tuhan, alhamdulillah. (*)

Densus Ringkus Terduga Teroris di Lamongan melakukan atau membantu aksi dari halaman 1 teror. “Jadi, sebelum dia mepan terhadap Agus Martin, ter- lakukan, sudah kami tangkap,” duga teroris jaringan Bekasi di tuturnya.

Tenggulun, Lamongan. Namun, Jika penangkapan dilakukan hingga saat ini belum ada konfir- setelah ada kejadian, sama saja masi resmi dari pihak kepolisian Polri kecolongan. Kalaupun akmengenai penangkapan terse- hirnya berhasil ditangkap, korban but. sudah lebih dahulu berjatuhan.

Kadivhumas Mabes Polri Irjen Namun, dengan menangkap meRonny F Sompie saat dikon- reka sebelum beraksi, bisa menfirmasi menyatakan belum men- cegah jatuhnya korban. Lagipula, dapat info adanya penangkapan penangkapan tersebut telah ditersebut. “Saya akan cek terlebih legalkan oleh UU. dahulu,” ujarnya via pesan singSementara itu, mantan komkat kepada Jawa Pos kemarin. batan Mindanao Ali Fauzi saat Polisi punya waktu 7x24 jam un- dihubungi koran ini mengungtuk memastikan jika Irwan me- kapkan, Irwan merupakan perupakan bagian jaringan teroris. main lama. Pada 2001 yang berJika tidak terbukti, maka nama- sangkutan pernah ikut ke Poso. nya wajib dibersihkan.

Namun, bukan berarti alumnus Menurut Ronny, pihaknya camp pelatihan macam Filipina memiliki dasar kuat untuk me- dan lainnya. Dia hanya memiliki nangkap para terduga teroris link yang sangat baik pada para tersebut. Dalam Perppu Nomor mantan kombatan. Banyak pen1 Tahun 2002 yang diubah men- tolan kombatan yang mengenal jadi UU, Polri berhak menangkap dia. orang yang patut diduga hendak Ali mengaku tidak tahu pasti

apa alasan polisi menangkap Irwan. “Dugaannya, dia ditangkap karena kepemilikan senjata api yang berkaitan dengan terduga teroris yang ditangkap sebelumnya di Jakarta dan Lamongan,” tuturnya.

Dia juga didugaberkaitan dengan aksi perampokan bersenpi di wilayah Jabodetabek.

Ali menilai sosok Irwan sebagai pribadi yang supel. Tidak heran temannya banyak Ali mengaku pernah menjadi mentor Irwan pada 2001. Dia merasa ada yang janggal dengan penangkapan tersebut, terutama dari segi waktunya. Sebab, selama ini Irwan tidak pernah sembunyi sehingga jika berniat menangkap bisa kapanpun.

“Sepertinya penangkapan ini dipaskan saja momennya, karena menjelang perayaan Natal dan tahun baru,” katanya.

Penangkapan terhadap Irwan berlangsung tidak lama setelah hubungan diplomatik Indonesia

dan Australia terganggu akibat kasus penyadapan. Muncul kekhawatiran Densus tidak akan berdaya mengingat selama ini sokongan peralatan maupun dana Densus cukup banyak yang berasal dari Australian Federal Police (AFP).

Namun, saat itu Ronny meyakinkan jika pemutusan hubungan dengan AFP tidak akan berdampak buruk bagi Polri, khususnya Densus 88. “Yang berkaitan dengan Densus masih distop. Tapi, kegiatan penyelidikan di Indonesia masih jalan terus,” terangnya.

Di waktu yang hampir bersamaan, kemarin sore polisi menangkap dua terduga teroris.

Mereka diringkus di Bekasi. “Laporan yang masuk, inisial mereka berdua adalah F dan A,” terang Karopenmas Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar. Belum bisa dipastikan ada tidaknya keterkaitan antara penangkapan di Bekasi dengan Lamongan. (byu/gun)

yang saya enggak ngerti.

Apa dugaan Anda terhadap orang-orang yang menyebut anda sebagai pembocor informasi tersebut?

Jangan-jangan ada orang yang sengaja. Motivasi khusus menghembus-hembuskan ini. Kok saya yang menccderai Bu Ani. Ada yang bilang saya menyebut Bu Ani menguasai Cikeas, saya curhat ke orang politikus Kedubes AS. Sebentar-sebentar bilang intelijen, sekarang bilang ke politikus.

Masa ada masalah dalam keluarga, kita curhatnya sama orang Amerika” Bagaimana itu, saya enggak ngerti. Hubungan saya sekarang tetap baik dan jabatan saya masih penasihat presiden. Keluarga juga dekat, lalu apa alasan saya cederai Bu Ani? Bagaimana dengan informasi yang menyebut Bu Ani mempersiapkan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai calon presiden?

Ini kan juga disinggung lagi masalah Agus Harimurti. Agus itu sudah saya anggap sebagai anak sendiri. Saya ikut juga

sedikit-sedikit membina dia waktu bertugas ke Lebanon.

Saya beri pengarahan dan saya dampingi sampai ke lokasi.

Orang ini (Agus, red) kariernya luar biasa. Pembekalannya melebihi bapaknya. Agus berpangkat mayor sudah kuliah di Harvard (Harvard University di AS, red) , lalu masternya di Nanyang (Nanyang Technological University di Singapura, red). Jadi pembekalannya luar biasa. Dia itu calon pemimpin masa depan.

Tidak perlu campur tangan Bu Ani, orangtuanya, dia sudah menjadi pemimpin yang luar biasa. Saya rasa dia bisa jadi capres. Tapi bukan capres tahun ini karena dia masih muda. Tapi bisa jadi capres suatu saat nanti karena kemampuannya. Jadi enggak perlu diatur-atur orang lain, dia bisa jadi pemimpin nanti.

Apa pihak keluarga SBY sudah mempertanyakan pemberitaan ini pada Anda?

Tidak ada yang tanyakan. Kita kan keluarga, sudah saling percaya. Saya tadi hanya telepon sama Pak Sudi, dia bilang dia sudah sampaikan pada media

massa bahwa itu tidak benar.

Pihak keluarga Cikeas sudah percaya pada kami. Kalau ada fitnah, kita sudah saling percaya jadi kita tidak pedulikan itu.

Namanya keluarga, kami semua saling percaya. Ibu Ani kan juga sibuk dengan kegiatannya jadi tidak peduli dengan hal inilah. Kan sudah saya dan Pak Sudi konfirmasi bahwa itu tidak benar.

Apa merasa tercemar dengan pemberitaan media asing mengenai nama Anda? Ada tindakan lanjutan?

Saya tidak akan melakukan apa-apa. Kita biarkan saja. Saya tidak tuntut atau apa, karena ini kan tidak benar. Saya mau tuntut sampai Australia ke The Australian juga buat apa. Hanya saya mengimbau ke media massa di Indonesia agar lebih menyaring informasi yang masuk dari media asing. Harus tahu kebenerannya. Sehingga tidak ikut-ikutan heboh. Sering kali kan kalau ada isu dari media asing langsung kita ambil mentah-mentah sementara belum tentu itu benar. (flo/jpnn)

Soal Unas 2013 Diprediksi Tambah Sulit bobotan butir-butir soal Unas dari halaman 1 2014.

Ketentuan baru itu merupaPria yang juga rektor Universikan bagian dari skenario me- tas Hasanuddin (Unhas) Makasngawinkan antaran unas dengan sar itu menuturkan, selama ini Seleksi Nasional Masuk Pergu- pengawinan antara hasil unas ruan Tinggi Negeri (SNMPTN). dengan SNMPTN berjalan seSampai tadi malam, komposisi tengah-setengah. “Selama ini antara butir soal yang bersifat nilai unas tidak kami lihat. Yang evaluatif dan prediktif masih kami lihat itu hanya siswa pedigodok. lamar SNMPTN lulus unas atau Melalui pertemuan segitiga tidak,” katanya. antara Kementerian Pendidikan Menurut Idrus wajar jika pihak dan Kebudayaan (Kemendik- PTN hanya menjadikan nilai bud), Majelis Rektor Perguruan unas sebagai syarat perlu saja Tinggi Negeri Indonesia (MR untuk penerimaan calon maPTNI), dan Badan Standarisasi hasiswa baru. Sebab mereka Nasional Pendidikan (BSNP). mendapatkan salinan penguKetua MRPTNI Idrus A. Pa- muman unas hasil dari penilaian turussi mengatakan, dalam wak- BSNP yakni H-3 pengumuman tu dekat keluar komposisi pem- resmi unas. Dia menuturkan

waktu itu mepet jika dipakai untuk memeringkat siswa pelamar PTN berdasarkan nilai unas.

Nah untuk tahun ini Idrus mengatakan pengawinan antara nilai unas dengan SNMPTN dijalankan secara penuh. “Keputusan ini sesuai dengan arahan Mendikbud,” paparnya.

Dengan sistem baru itu, nilai unas benar-benar memiliki bobot sebagai pertimbangan kelulusan SNM PTN mulai tahun depan. Selama ini pemboobtan penerimaan SNMPTN hanya berdasarkan nilai rapor saja. Dia menuturkan skenario pembobotan nilai unas dalam SNMPTN dilakukan mulai dari pembuatan butir-butir soal ujian. (wan)

KPK Tangkap Kejari Praya dari halaman 1 Semua uang tersebut ditunjukkan dalam konferensi pers yang juga dihadiri oleh Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (JAM Intel) Adjat Sudrajat, dan Kapuspenkum Setia Untung Arimuladi. Lebih lanjut Bambang menjelaskan, usai ditangkap dan dibawa ke Jakarta, pihaknya langsung melakukan ekspose.

Hasilnya, Subri dan Lusita dijadikan tersangka dalam kasus penyuapan itu. Diduga, pemberian uang itu terkait dengan tindak pidana umum pemalsuan sertifikat tanah di wilayah Lombok tengah. Dimana, oleh Kejari Praya ada seseorang yang dinyatakan sebagai terdakwa.

Informasi yang didapat Jawa Pos, kasus itu bermula dari sengketa sebuah tanah yang luasnya lebih dari seribu meter persegi.

Kabarnya, Lusita menyuap Subri supaya kasusnya dimenangkan.

Dia ngotot menang karena berencana mendirikan bangunan semacam resort di Lombok tengah.

Lebih lanjut Bambang menjelaskan, ada beberapa dugaan terkait Subri dan Lusita. Pertama, diduga pemberian uang di hotel tersebut bukanlah yang pertama. Namun, pria yang akrab disapa BW itu belum bisa memastikan karena butuh pendalam lebih lanjut.

Kedua, diduga masih ada orang lain yang terlibat dalam praktik suap itu. Siapa dia? Lagi-lagi Bambang memilih untuk tidak menjelaskannya saat ini. Belum bisa menjadi konsumsi publik karena prosesnya masih dalam

penanganan.

“Ada potensi lainnya, karena dalam korupsi tidak mungkin hanya dilakukan satu atau dua orang saja,” terangnya.

Ditambahkan olehnya, hasil dari pembicaraan dengan pihak Kejagung muncul sebuah kesepatakatan. Bahwa kasus yang menjerat Subri bakal sepenuhnya ditangani KPK. Menurutnya, itu sesuai dengan UU yang menyebut KPK berwenang untuk menangani perkara berkaitan dengan penyelenggara negara. Keduanya kini juga sudah ditahan di Rutan KPK. Sementara, Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (JAM Intel) Kejaksaan Agung (Kejagung) Adjat Sudrajat mengapresiasi tindakan KPK. Adjat mengatakan bahwa operasi tersebut merupakan hasil koordinasi antara pihak kejaksaan dengan KPK. “Sekaligus menjadi peringatan bagi seluruh pegawai kejaksaan, diharapkan efektif untuk menimbulkan efek jera,” katanya.

Meski demikian, dia juga mengungkapkan keprihatinannya bahwa OTT (operasi tangkap tangan) KPK kali ini harus menyasar kepada oknum kejaksaan. Padahal, saat ini pihaknya tengah berupaya upaya keras untuk memberantas korupsi. Dia memastikan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada lembaga pimpinan Abraham Samad itu.

“Kejaksaan RI sangat menghormati, menghargai, dan tidak akan mencampuri seluruh tindakan hukum yang akan di laku-

kan KPK kepada oknum Kejari Praya,” ujar Adjat.

Terhadap Subari, Adjat mengatakan bahwa Kejagung akan memberikan sanksi kepegawaian dengan terlebih dahulu membebaskan sementara dari jabatannya selaku Kajari Praya. Selanjutnya, SUB akan diproses sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS).

“Dengan sanksi bisa saja pemberhentian tidak dengan hormat,” tegasnya. Selain itu, Adjat mengungkapkan bahwa Subari sebelum diringkus KPK merupakan seorang jaksa yang memiliki track record (rekam jejak) baik. Dia sempat menjadi anggota dalam Satuan Tugas (Satgas) di bawah Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) yang menangani perkara korupsi.

Lebih lanjut dijelaskan, pihaknya akan mengevaluasi sistem pengangkatan atau promosi seorang jaksa untuk menempati suatu jabatan. Selain itu, kata Adjat, pihaknya juga akan mengevaluasi pengawasan internal di kejaksaan agar kejadian tersebut tidak teruang. Salah satunya, dengan pengetatan promosi jabatan.

“Semua harus melalui seleksi macam-macam nanti. Serta dijadikan sebagai evaluasi bagi pengawasan internal kejaksaan dalam upaya pencegahan korupsi,” terangnya.

Dia menambahkan bahwa Subari merupakan oknum kejaksaan pertama yang ditangkap dalam ott KPK terkait kasus korupsi selama tahun 2013. (dim/dod)

CMYK

BISNIS

SENIN, 16 DESEMBER 2013

8

RADAR TEGAL

Bank Jateng Capem Kota Tegal Tempati Lokasi Baru TEGAL – Bank Jateng Cabang Pembantu (Capem) Kota Tegal, Senin (16/12) secara resmi memberikan pelayanan perdana di lokasi baru yaitu di Ruko Palm Town Jalan Abimanyu Kota Tegal.

Sebelumnya, Bank Jateng Capem Kota Tegal menggunakan nama Bank Jateng Capem Pasar Pagi yang berlokasi di Jalan A Yani Kota Tegal.

S

ebelum kegiatan opera sional dilakukan, Kamis (12/12) malam dilakukan tasyakuran yang diisi dengan pengguntingan pita, pemoto-

ngan tumpeng serta tausiyah yang diberikan Habib Ali Zaenal Abidin SE. Hal ini dilakukan agar dalam menjalankan kegiatan sehari-hari semuanya bisa berjalan dengan lancar sehingga nasabah yang ada di wilayah Kelurahan Kejambon, Slerok, Panggung, Mintaragen, Mejasem dan sekitarnya bisa dilayani secara optimal.

Teguh Hartanto, pimpinan Bank Jateng Cabang Koordinator Tegal mengungkapkan, pengoperasian Capem Kota Tegal yang sebelumnya menggunakan nama Capem Pasar Pagi diharapkan bisa terus meningkatkan layanan kepada seluruh nasabah. Dengan lebih mendekatkan diri kepada masyarakat, maka layanan perbankan yang menjadi kebutuhan mereka tentu bisa lebih cepat, dekat serta mu-

dah diberikan. Di Capem Kota Tegal juga terdapat ATM yang dapat dimanfaatkan nasabah untuk melakukan berbagai transaksi sesuai kebutuhan masingmasing.

Untuk saat ini, Bank Jateng Cabang Koordinator Tegal memiliki 2 capem dan 6 kantor kas.

Di lokasi yang baru ini, semua bentuk pelayanan diharapkan bisa terus ditingkatkan sehingga apa yang dibutuhkan masyarakat dan nasabah pada khususnya bisa dipenuhi sesuai harapan. Lokasi yang strategis karena berada di perbatasan antara Kota dan Kabupaten Tegal juga memberikan nilai tambah karena warga di dua wilayah tersebut akan lebih mudah tercover dan menjangkaunya dari berbagai akses jalan yang ada.

Tidak lupa, dia juga mengu-

ROCHMAN GUNAWAN/RATEG

ROCHMAN GUNAWAN/RATEG

POTONG TUMPENG - Teguh Ha rtanto, pimpinan Bank Jateng Cabang Koordinator Tegal memotong tumpeng dan dibagikan kepada undangan.

GUNTING PITA - Teguh Hartanto, pimpinan Bank Jateng Cabang Koordinator Tegal memotong pita dalam acara tasyakuran Capem Kota Tegal, Kamis (12/12) malam.

capkan banyak terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang hadir dan dengan doa dari

kepada nasabah.

“Mulai hari ini Capem Kota Tegal sudah beroperasi di lokasi

semua pihak, Bank Jateng Capem Kota Tegal diharapkan bisa terus memberikan yang terbaik

baru yaitu Ruko Palm Town Jalan Abimanyu Kota Tegal,” jelasnya. (gun)

Perumahan dan Otomotif Dipamerkan Sekaligus

ROCHMAN GUNAWAN/RATEG

TERIMA PENGHARGAAN – Pelanggan setia Toyota Dyna mendapatkan penghargaan untuk beberapa kategori.

The Annual Dyna Awards 2013

SATU DYNA

TEGAL – Masyarakat Tegal dan sekitarnya masih berkesempatan untuk menyaksikan dua pameran sekaligus di lantai dasar Pacific Mall Kota Tegal. Kedua pameran tersebut adalah pameran perumahan dari Citra Land Tegal dan kehadiran 5 merek mobil seperti Toyota, Nissan, Honda, Daihatsu serta Suzuki yang ikut memeriahkan suasana. Kesempatan tersebut ternyata tidak disia-siakan pengunjung yang bisa melihat dari dekat dua produk yang berbeda dalam satu lokasi.

Seperti yang diungkapkan Hasani (41) warga Jalan AR Hakim Kota Tegal. Menurutnya, kehadiran pameran perumahan dan mobil-mobil terbaru dari sejumlah merek bisa memberikan nuansa berbeda bagi pengunjung. Pasalnya, kedua produk tersebut saat ini menjadi kebutuhan bagi masyarakat. Peru-

mahan menjadi sesuatu yang selalu menjadi idaman untuk dimiliki.

Sedangkan mobil digunakan untuk mendukung atau memperlancar berbagai aktivitas kerja maupun usaha masyarakat.

Lokasi pameran yang berada di lantai dasar mall juga memberikan kemudahan pengunjung karena bisa diakses dari berbagai arah. Pameran yang juga bertepatan dengan penghujung tahun 2013 ini merupakan sebuah sarana agar masyarakat Tegal dan sekitarnya bisa mendapatkan pilihan yang lebih beragam.

“Ini adalah konsep pameran yang berbeda dari biasanya, tetapi kami sebagai pengunjung menyambut baik pameran seperti ini,” katanya.

Wiwit selaku event organizer pameran mengungkapkan, ajang akhir tahun ini menjadi sa-

rana bagi masyarakat Tegal dan sekitarnya untuk melihat tie terbaru dari 5 merek mobil yang ada. Sedangkan pengunjung yang ingin memiliki rumah, bisa melihat langsung pameran Citra Land Tegal. Dalam pameran tersebut, pengunjung juga akan mendapatkan berbagai program penjualan serta beragam kemudahan. Bagi pengunjung luar kota yang kebetulan sedang berbelanja di Pacific, juga bisa memanfaatkan ajang tersebut sebagai sarana mendapatkan informasi terbaru. Mumpung masih ada kesempatan, siapa saja bisa datang dan melihat dari dekat pemeran mobil serta perumahan dan dapatkan promo menarik selama pameran berlangsung.

“Kami sengaja memadukan antara mobil dan perumahan karena semuanya menjadi kebutuhan yang penting bagi masyarakat saat ini,” jelasnya. (gun)

BERJUTA CERITA TEGAL – Nasmoco Group sebagai authorized Toyota dealer di Jawa Tengah dan Jogjakarta melalui dealernya yaitu Nasmoco Tegal, Jumat (13/ 12) malam menggelar The Annual Dyna Award. Acara yang digelar di Shangrila San Tegal tersebut digelar sebagai salah satu bentuk apresiasi kepada penggguna Toyota Dyna. Seluruh undangan juga mendapatkan hiburan meriah dengan dihadirkannya Siti Badriah yang menyanyikan beberapa tembang.

Pribadi Nurcahya, operation manager North Area Nasmoco Group mengatakan, event kali ini mengangkat tema ‘Satu Dyna Berjuta Cerita’. Acara ini diharapkan dapat menjadi media komunikasi antar pelaku usaha di wilayah Tegal dan sekitarnya sehingga dapat saling membangun network serta pengembangan usaha yang lebih luas. Di tingkat regional Jawa Tengah dan Jogjakarta, Toyota Dyna dipercaya dan menjadi pilihan utama banyak pelaku bisnis sebagai kendaraan niaga yang handal dan terpercaya untuk melintasi medan-medan sulit dan off road.

Kehadiran Toyota Dyna di kelas kendaraan 2 ton juga dapat diterima dengan baik oleh masyarakat, khususnya di Tegal dan sekitarnya. Toyota menghadirkan begitu banyak varian Dyna.

Ada 15 pilihan kendaraan yang terbagi dalam 4 ban dan 6 ban serta mengadopsi mesin yang bertenaga, efisien dan

PENUH KEBERSAMAAN – Tamu undangan menyimak jalannya acara dalam suasana penuh kebersamaan.

ekonomis dengan pilihan 110 PS dan 130 PS. “Tidak lupa, berbagai bodi konversi siap diaplikasikan sesuai kebutuhan usaha mulai dari karoseri bak kayu, dump truk, box, microbus dan sebagainya dan hampir semua sektor usaha dapat dilayani Toyota Dyna,” katanya.

Dalam kesempatan ini, lanjutnya, Toyota Dyna memberikan penghargaan atau award untuk beberapa kategori. Diantaranya customer pengguna baru Toyota Dyna yang berhasil diraih Evi Lilis Kartini, Suryo Harsono, Aditya Zulthon Prakosa dan Purnomo. Untuk best customer, pemilik dan pengguna

Toyota Dyna terlama (most loyal customer) diraih Dian Sukarno dan Erlangga Mukti Wibowo. Best customer Toyota Dyna 4 ban diraih Albertus Adrian Devianto dan Christian Bing Tarnujin. Best customer Toyota Dyna 6 ban diraih Putu Tony Tjandra Hirawan dan DR HC Muhadi Setiabudi. Sedangkan best customer pemilik Toyota Dyna total terbanyak hingga tahun 2013 adalah Albertus Adrian Devianto dan Putu Tony Tjandra Hirawan.

“Tegal merupakan kota ke-5 sekaligus menjadi penutup dari rangkaian ini setelah sebelumnya digelar di Semarang, Solo, Jogjakarta dan Purwokerto,” tandasnya. (gun)

Tahun Depan Swasembada Pangan JAKARTA - Meski banyak yang pesimistis, pemerintah tetap mengejar target swasembada pangan pada tahun depan. Ada lima komoditas yang menjadi sasaran, yaitu beras, jagung, kedelai, gula, dan daging. Dari total pagu anggaran Kementerian Pertanian 2014 sebesar Rp 15,47 triliun, sekitar Rp 8,238 triliun

CMYK

akan dimanfaatkan untuk mencapai swasembada pangan.

Menteri Pertanian Suswono mengatakan, selain pemerintah pusat, pihaknya juga meminta pemda memiliki semangat yang tinggi untuk memaksimalkan potensi-potensi yang ada.

“Kami akan memanfaatkan

dulu sisa waktu ini secara optimal dengan sumber daya yang ada, termasuk dukungan anggaran,” ujarnya akhir pekan lalu (15/12).

Rencananya, Kementerian Pertaninan (Kementan) mengalokasikan Rp 4,54 triliun untuk mendukung pencapaian surplus 10 juta ton beras. Kemudian Rp

398,2 miliar untuk swasembada berkelanjutan jagung, Rp 874,6 miliar swasembada kedelai, Rp 980,6 miliar swasembada gula, dan Rp1,49 triliun untuk swasembada daging.

“Kalau nanti pada 2014 tidak tercapai, tentu kami akan menyampaikan alasan-alasannya,” kata dia. (jpnn)

ROCHMAN GUNAWAN/RATEG

DUA PRODUK – Tipe mobil dan perumahan dipadukan dalam pameran yang digelar di lantai dasar Pacific Mall Kota Tegal.

CMYK

SENIN, 16 DESEMBER 2013

METROPOLIS

9

RADAR TEGAL

Kasus DBD, Tembus 70 Penderita Dibanding Tahun Lalu Naik 300 Persen

ADI MULYADI/RATEG

BACA BUKU - Para pengasong di Terminal Bus Kota Tegal, membaca buku dan koran, yang disiapkan di TBM Sakila Kerti.

Paling Diminati Buku Agama dan Koran

MINAT BACA

KASUS Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Tegal tahun ini mengejutkan. Dinas Kesehatan (Dinkes) mencatat, sampai Desember jumlah penderitanya 70 orang.

Menurut Kepala Dinkes dr Moehammad Hafidz MKes, melalui Kabid Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Penyehatan Lingkungan (P3PL) drg Agus Dwi S, jumlah kasus DBD dari Januari hingga Desember ada 70 kasus. Dibanding periode sama tahun sebelumnya, jumlahnya meningkat 300 persen.

“Januari-Desember 2012, kasus DBD di Kota Tegal cuma 14 kasus. Sekarang tembus angka 70.

Jadi meningkat 300 persen.”

Disebutkan, dari total jumlah kasus DBD yang ada, belum dite-

mukan adanya korban meninggal. Selain 70 kasus positif DBD, imbuh Agus, Dinkes menemukan kasus dengan suspek yang gejalanya mirip dengan DBD. Jumlahnya mencapai 32 kasus.

Penderita DBD tahun ini lebih didominasi anak-anak, atau usia sekolah dasar (SD). Penderita DBD tersebar di empat kecamatan. Sesuai data yang dimiliki, ada empat kelurahan yang jumlah kasusnya tertinggi.

Antara lain Kelurahan Tegalsari 15 kasus, dan Kelurahan Randugunting sejumlah 8 kasus.

Kemudian Kelurahan Slerok 6 kasus, serta Kelurahan Kraton ada 4 kasus.

Sementara kelurahan yang tidak ditemukan kasus DBD, misalnya Debong Lor, Bandung, Kalinyamat Wetan, dan Debong Kulon. “Ciri DBD positif adalah trombosit penderita yang jumlahnya berada di bawah 100.” ke hal 15 kol 1

PENGASONG TINGGI

KANCA BATIR

MINAT baca para pedagang asongan (pengasong) di Terminal Bus Kota Tegal cukup tinggi.

Itu dapat dibuktikan dari data jumlah kunjungan, yang tercatat di Taman Baca Masyarakat (TBM) Sakila Kerti. Petugas jaga di tempat itu, Etiningsih mengatakan, sejak diresmikan Wali Kota Ikmal Jaya, 22 Desember 2011, jumlah kunjungan di TBM Sakila Kerti terminal mengalami peningkatan. Hingga saat ini, per

hari minimal 10 orang. “Yang berkunjung ke TBM kebanyakan pengasong. Disamping calon pe-

Agus Wijanarko SH

Posko Pelaporan Dana Kampanye UNTUK memberikan pelayanan, dan fasilitasi pelaporan dana kampanye parpol peserta pemilu 2014, Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka layanan informasi (Help Desk). Sehingga parpol dapat berkonsultasi, sekaligus meminta informasi terkait sistem, atau cara pelaporan dana kampanye. Sebab, paling lambat diserahkan 27 Desember 2013. ke hal 15 kol 5

numpang, awak bus, dan penjual warung.”

Disebutkan, jam-jam ramai kunjungan di TBM Skila Kerti terminal, pagi hari antara pukul 09.00 - 12.00. Setelah Salat Duhur, pengunjung cenderung sepi. Jam buka TBM sendiri setiap hari jam 08.00 sampai 15.00.

Untuk buku paling digemari pengasong dan pengunjung lain tentang keagamaan. ke hal 15 kol 1

ADI MULYADI/RATEG

Sepuluh Kelurahan Terima P4IP Pastikan Tak Ada Potongan SEBAGAI wakil rakyat yang mewakili Kota Tegal, Kabupaten Tegal, dan Brebes, Ir H Teguh Juwarno MSi komitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat, melalui program digulirkan pemerintah pusat. Bahkan tahun ini, ada 10 kelurahan di Kota Tegal, memperoleh Program Percepatan Perluasan Infrastruktur Permukiman (P4IP).

Tiap kelurahan mendapat anggaran Rp250 juta, dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU), guna pembangunan infrastruktur. Penyaluran dipastikan tidak ada potongan. ke hal 15 kol 5

PENGOLAHAN DARAH - Seorang petugas UDD PMI Kota Tegal, memeriksa darah yang diperoleh pendonor, Sabtu (14/12). Hal itu dilakukan, untuk mengetahui apakah darah tersebut ada reaktif penyakit atau layak transfusi.

Tahun 2014, Biaya Pengolahan Darah Naik M SAEKHUN/RATEG

MENYAPA - Anggota Komisi V DPR RI Ir H Teguh Juwarno MSi, menyapa masyarakat Kota Tegal, Kabupaten Tegal, dan Brebes melalui Radio Anita FM, kemarin (15/12) sore.

MASYARAKAT perlu menyiapkan anggaran lebih besar, dari kebutuhan biaya saat ini. Ketika akan menebus darah untuk transfusi. Sebab tahun 2014, biaya pengolahan darah di PMI mengalami perubahan atau naik.

Direktur Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Tegal, dr Hadi

Gunawan mengatakan, sesuai hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Oktober lalu. Biaya pengolahan darah dibuat merata secara nasional tahun depan.

Artinya, tidak ada lagi perbedaan biaya pengolahan darah, antara satu daerah dengan lainnya. ke hal 15 kol 1

Dari Peringatan Empat Tahun Wafatnya Gus Dur

Puluhan Peserta Adu Kebolehan Baca Puisi Guna mengenang jasa KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Gerakan Pemuda (GP) Anshor Kota Tegal, menggelar rangkaian peringatan 4 tahun, wafatnya mantan presiden RI tersebut.

Disamping melibatkan pelajar, masyarakat, ulama, dan habib.

Kegiatan ini

M SAEKHUN/RATEG

HELP DEKS - Dalam upaya memberikan pelayanan, dan fasilitasi pelaporan dana kampanye parpol peserta pemilu 2014, Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka layanan informasi (Help Desk).

CMYK

mendatangkan istri dan keluarga Gur Dur. Apa saja yang dilakukan?

LAPORAN : M SAEKHUN SEBAGAI salah satu Badan Otonom (Banom) NU, GP Ansor ingin mengenang jasa tokoh satu ini. Melalui momen 4 tahun wafatnya, organisasi tersebut menggelar berbagai even. Mulai

lomba baca puisi, hadroh sampai tabligh akbar serta doa bersama. Menurut Ketua GP Ansor setempat, Khasan Mustofa Kamal, sebagai warga Nahdliyin, khususnya Banom NU, selayaknya mengenang jasa-jasa Gus Dur. ke hal 15 kol 5

HAYATI BAIT PUISI - Salah satu lomba baca puisi, memperingati 4 tahun wafatnya Gus Dur, menghayati bait-bait puisi yang dibacanya.

M SAEKHUN/RATEG

PEMALANG

10

SENIN 16 DESEMBER 2013

RADAR TEGAL

LINTAS

Dandim: Sukseskan Pemilu!

Perbala sebagia Syarat Kecakapan Umum GERAKAN Pramuka Pangkalan SMA Negeri 1 Comal (SMANCO) mengadakan kegiatan perkemahan bantara laksana (perbala) 2013.

Kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun tersebut merupakan ajang untuk melaksankaan salah satu poin syarat kecakapan umum pada tingkatan bantara dan laksana. Kegiatan itu sendiri diikuti oleh 43 peserta sebagai calon Laksana yang terdiri dari 13 putra dan 30 putri.

Pendamping Pembina Toto Nugroho SPd mengatakan, calon laksana sejumlah 43 tersebut dilepas dan diberangkatkan dari halaman depan SMANCO menuju ke lokasi perkemahan di Dukuh Lumpang Desa Bantarbolang Kecamatan Bantarbolang. Dengan berjalan kaki, mereka sesuai jadwal akan tiba di lokasi, Selasa (17/12), bersamaan dengan dimulainya kegiatan perbala.

“Selama perjalanan mereka akan melakukan transit selama lima kali yaitu transit malam dua kali dan transit siang tiga kali,” kata Toto.

Minggu (15/12).

Disampaikan pula, untuk para pembina akan datang menyusul pada malam harinya, adapun untuk peserta lainnya dari kelas X yang berjumlah 363 akan datang menyusul dan tiba di lokasi perkemahan saat kegiatan perkemahan dimulai. Para calon laksana yang sedang mengikuti perjalanan ke lokasi selalu dipantau dan diamati oleh purna dewan ambalan, alumni, dan pembina.

Kepala SMA N 1 Comal Dr H Supa’at MPd melalui Waka Kesiswaan Drs Edy Raharjo saat melakukan penglepasan mengatakan, para calon laksana dalam melakukan ujian jalan diharapkan agar bisa menjaga kesehatan selama perjalanan, menjaga nama baik sekolah, dan dapat melaksanakan tugas-tugas yang diamanatkan selama perjalanan sampai tiba di lokasi perkemahan. Peserta dilepas pemberangkatannya tepat pukul 13.30 WIB disaksikan pembina dan adik-adik kelas X. “Jaga kesehatan dan nama baik selama perjalanan,” pinta Edy. Perbala bertujuan untuk melatih kebersamaan mental dan rasa menyatu dengan alam agar tercipta generasi muda terutama generasi Pramuka yang bertanggungjawab, fokus pada tujuan dengan menjunjung tinggi rasa kekeluargaan dan kebersamaan. Selain itu, juga sebagai salah satu upaya melaksanakan satu poin syarat kecakapan umum pada tingkatan bantara dan laksana. (rid) EMBONG SRIYADI/RADAR PEMALANG

PENTOL RAH

TEKEN PRASASTI – DR Haedar Nashir MSi membubuhkan tanda tangannya saat meresmikan Gedung Utama Rumah Sakit Muhammadiyah Moga, Rodliyah Achid.

Hindari Pemimpin Transaksional Milad Muhammadiyah ke-101 di PC Muhammadiyah Moga

M RIDWAN/RADAR PEMALANG

BENTANGKAN SPANDUK – Sejumlah polwan dan pelajar SLTA membentangkan spanduk dan pamflet di depan lintasan rel kereta api.

Waspadai Perlintasan KA Sebidang PEMALANG - ATENSI dan perintah pimpinan Polri tersebut ditindaklanjuti oleh seluruh Kasatwil, tidak terkecuali di Polres Pemalang. Dengan menggelar Pekan Pekan Peduli Keselamatan Transportasi Lintasan KA yang merupakan penjabaran dari bijak dan perintah pimpinan Polri guna menekan dan mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas sebidang di perlintasan kereta api.

Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo SIK melalui Kasat Binmas, AKP Imam Khanafi SAg, Kamis (12/12), menegaskan, kegiatan yang dilaksanakan tersebut merupakan penjabaran dari bijak dan perintah pimpinan Polri agar para kasatwil mengambil sikap dan tindakan nyata di lapangan untuk mengantisipasi dan menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas di perlintasan sebidang dengan rel kereta api.

“Tragedi kecelakaan kereta api di Bintaro tidak perlu terulang lagi di wilayah kita,” tegas Kasat Binmas.

Pekan Peduli Keselamatan Transportasi Lintasan Kereta Api yang dimulai sejak, Kamis (12/12), selama 1 minggu ke depan tersebut diisi dengan binluh ke sekolah dan desa oleh para babinkamtibmas dan kegiatan di perlintasan sebidang baik yang telah terpasang palang pintu pengamanan maupun yang belum.

Untuk kegiatan di perlintasan sebidang rel kereta api dengan jalan raya dilakukan para polwan dan pelajar SLTA. Mereka membawa serta membentangkan spanduk dan pamflet yang bertuliskan “Hatihati melintas rel kereta api, patuhi isyarat/palang pintu pengaman, nyawa sebagai taruhannya…!!! Waspada…! Tengok kanan, tengok kiri dan pastikan aman melintas rel kereta api.

“Kepada para pengemudi yang tidak mematuhi aturan dan masih tetap menerobos palang pintu pengamanan, akan ditindak tegas berdasarkan UU RI Nomor 22 tahun 2009,“ tegasnya. (rid)

PEMALANG – Ribuan warga masyarakat Kabupaten Pemalang, Sabtu (14/12), ramai memadati alun-alun dan sepanjang Jl A Yani. Mereka berkumpul untuk menyaksikan jalannya acara sepektakuler Widuri Carnival 2013.

Pagelaran akbar seni budaya yang dikemas dalam rangkaian peringatan hari jadi Kabupaten Pemalang ke-438 ini berlangsung

cukup meriah dan semarak. Kemeriahan acara tersebut ditunjukan banyaknya seni dan budaya yang disajikan oleh para peserta.

Rangkaian acara diawali pemberangkatan yang dilakukan di depan Sirandu Mall oleh Bupati Pemalang H Junaedi ditandai pemukulan kentongan dan bunyi sirine.

Dari berbagai macam kese-

PENGAJIAN dalam rangka Milad Muhammadiyah ke-101 yang digelar oleh PC Muhammadiyah Moga berlangsung Khikmat bersamaan Peresmian Gedung Utama Rumah Sakit Muhammadiyah Rodliyah Achid. Hadir dalam kesempatan tersebut, DR Haedar Nashir MSi, salah seorang ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ketua PW Muhammadiyah Jateng Drs H Musman Thalib MAg, Ketua PD Muhammadiyah Pemalang Dr H Mahrus Achid, Anggota DPR RI Hakam Naja, seluruh kades, muspika, dan forkompimda Kabupaten Pemalang, dan warga Muhammadiyah se-Kabupaten Pemalang.

DR Haedar menghimbau, warga Muhammadiyah agar dalam memilih pemimpin bukan berdasarkan transaksi atau uang. Karena kita telah menyadari betapa memalukannya hal itu dan KPK saat ini sedang mengadili sejumlah petinggi negara yang punya latar belakang pendidikan Islam dan para mantan aktivis.

“Namun begitu mereka dekat dengan kekuasaan justru mereka lalai tentang arti pentingnya sosok pemimpin,” katanya, Minggu (15/12).

Untuk itu, papar dia, warga Muhammadiyah harus menyadari betul tentang pendidikan

yang berkaitan erat dengan pembangunan peradaban manusia. Dengan modal tersebut, maka kita akan teretaskan dari segala persoalan yang membelenggu bangsa akibat politik primitive yang menjadi hantu kemajuan pola pikir manusia yang beragama.

Syaratnya, mencerdaskan alam pikiran umat karena itu lah Allah akan memberikan pertolongan.

“Maka atas kerja keras Muhammadiyah dan Aisiyah sekarang memiliki 172 perguruan tinggi yang tersebar di wilayah Indonesia, di Papua, Sorong bahkan Makasar. Dengan satu tekad membangun peradaban manusia yang lebih cerdas,” ungkapnya.

Ketua Penyelenggara H Sobari Chozin Sobani Chosin mengatakan, hari ini persyarikatan Muhammadiyah berusia 101 tahun lebih bila perhitungan berdasarkan kalender tahun miladiyah. Tetapi bila perhitungan didasarkan pada kalender Hijriyah, Muhammadiyah berusia 104 tahun 2 bulan 1 hari yang merupakan usia yang patut disyukuri tanpa harus melupakan perjuangan di masa depan.

Satu abad yang lampau Muhammadiyah oleh seorang Mujahid Islam KH Ahmad Dahlan pada tanggal 8 Dzuhhijah 1330 H bertepatan dengan 18 November 1912 di Jogyakarta. Tujuannya, urai Sobari lagi, sangat mulia yakni menegakan dan menjunjung tinggi agama Islam, sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar- benarnya.

“Tujun ini sangat mulia namun berat diwujudkan. Untuk mewujudkan selain kerja keras

dituntut keiklasan. Inilah yang menjadi modal utama para pendahulu kita. Sehingga organisasi ini berkembang pesat seperti kita lihat dewasa ini,” ungkap Sobari.

Ketua PC Muhammadiyah Moga itu menambahkan, sesuai dokumen dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pemalang, Muhamadiyah berdiri sejak 85 tahun yang lalu. Diawali rapat pembentukan pada 28 November 1928 di rumah dr Mas Ashari Sastradiningrat yang kemudian namanya diabadikan menjadi RSUD Pemalang.

Sedangkan di Kecamatan Moga, Muhammadiyah diawali dengan rapat secara maraton tanggal 3, 9 dan 21 Juli 1965 di rumah Bapak Maknun AR. Sebulan kemudian 9 Agustus 1965, Pemuda Muhammadiyah resmi berdiri dengan 3 pengurus yakni Maknun AR (Alm), H Sayuti, dan A Kafi. Data ini menunjukan Muhammadiyah telah berdiri di Moga 48 tahun silam.

Selama 48 tahun Muhammadiyah Moga mengelola amal usaha diantaranya, 2 TPQ, 1 Madrasah Diniyah, 1 MI Muhammadiyah, 1 SMP Muhammadiyah, 1 Klinik Pratama Mardhatillah, 1 Panti Asuhan Putra Putri dan 1 rumah sakit.

“Rumah sakit yang hari ini gedung utamanya diresmikan. Sebuah rumah sakit yang masih sangat jauh dari kesempurnaan.

Namun itulah kemampuan yang kami miliki. Kami juga membina 21 kelompok pengajian di lima ranting dengan intensitas pengajian rata-rata 58 hingga 62 kali pengajian,” ujarnya. (sri)

Widuri Carnival Meriah nian dan seni budaya lokal sudah siap untuk diberangkatkan mulai kesenian tari selendang Pemalang, duta wisata, batik carnaval Kabupaten Batang, lengger Purbolinggo, drumband Akmil, dan pelajar serta sejumlah kesenian-kesenian tradisional

lainnya.

Seperti yang ditampilkan dari kontingen masing-masing kecamatan untuk dilombakan. Di samping juga jajanan khas dari masing-aming kemacatan turut ditampilkan untuk dipere-butkan kepada para pengunjung.

Bahkan tidak ketinggalan Bupati Pemalang H Junaedi beserta istri Hj Irna Setiawati Junedi dan Wakil Bupati Mukti Agung Wibowo beserta istrinya juga ikut dalam acara menaiki kereta kencana menuju Alun-alun Pemalang.

PEMALANG – Komandan Kodim 0711/Pemalang Letkol (Arh) Rochim Setiawan Ranuwijaya meminta kepada seluruh jajarannya utama kepada aparat kowil danramil dan babinsa untuk menguasai dan memahami materi apel terpusat. Sehingga melalui apel danramil dan babinsa diharapkan mampu melaksanakan semua kebijakan komando atas dan mampu mengimplementasikannya dilapangan secara optimal.

“Apel danramil dan babinsa ini penting dilaksanakan di semua satuan jajaran Korem 071/Wiajaya Kusuma, agar semua materi yang diperoleh danrem-dandim pada apel terpusat dapat segera diketahui dan dipahami secara jelas,” katanya saat membuka kegiatan Apel Danramil dan Babinsa yang tersebar di jajaran Korem 071/Wijaya Kusuma di Makodim.

Apel danramil dan babinsa dengan tema melalui apel danramil dan babinsa tahun 2013, kita samakan sikap, pola pikir, dan tindak aparat kowil guna mendukung tugas pokok TNI AD serta terwujudnya kemanunggalan TNI-Rakyat ini, menurutnya, untuk mensukseskan pemilihan umum tahun 2014.

Dandim menyampaikan sambutan Komandan Korem 071/ Wiajaya Kusuma Kolonel (Kav) Nugroho Tjendakiarto SH, bahwa kegiatan apel danramil dan babinsa yang dilaksanakan ini tersebar di semua jajaran Korem 071/Wijaya Kusuma dan kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari hasil apel danrem dan dandim terpusat yang dilaksanakan di Secapa Bandung tanggal 12 sampai 16 November lalu.

Di samping itu, dandim berharap kepada seluruh jajarannya untuk menyamakan visi, misi, dan interprestasi dalam menyikapi permasalahan aktual yang berkembang saat-saat ini. Lebih lanjut Dandim mengatakan, ke-

giatan apel ini sebagai salah satu program binter yang merupakan fungsi utama yang di dalamnya meliputi pemberdayaan wilayah pertahanan, menyiapkan ruang alat, dan kondisi (RAK) juang dan menggali potensi untuk kemampuan perlawanan wilayah dalam membantu pemerintah daerah mengatasi terorisme.

Melalui kegiatan ini, setiap danramil dan babinsa selaku ujung tombak satuan, dituntut untuk mampu menjadi mediator dalam mensukseskan suatu program. Baik yang berasal dari komando atas maupun dari pemerintah daerah.

Kegiatan apel ini, menurut Dandim, fokus ke dalam yaitu pemberian materi tentang lima kemampuan teritorial, sikap teritorial, metode binter dan ketatalaksanaan binter yang biasa dilaksanakan danramil dan babinsa sehari-hari dalam menjalankan fungsi dan tugas pokoknya. Misalnya melaksanakan deteksi dan cegah dini.

Dalam apel ini, sebagai nara sumber mengundang dari pihak pemerintah daerah, dalam hal ini bupati atau staf yang ada di dalamnya. Mengenai peran dan fungsi pemerintah dalam pelaksanaan pemilu 2014, Kapolres Pemalang terkait dengan peran dan tugas konsep Polri dalam menghadapi Pemilu 2014, KPU Pemalang tentang tahapan pelaksanaan pemilu dan berikut permasalahan yang ada di lapangan.

Rangkaian acara apel ini, juga peserta untuk melakukan diskusi tentang satu permasalahan yang terjadi di lapangan untuk kemudian di cari solusinya. Dari solusi yang terbaik nantinya akan digunakan sebagai pegangan di lapangan. Harapan ke depan adanya kegiatan pencerahan dan penambahan wawasan ini, danramil dan babinsa akan semakin tajam dan bagus dalam melaksanakan tugas. (apt)

AGUS P/RADAR PEMALANG

BUKA APEL – Dandim 0711/Pemalang Letkol (Arh) Rochim Setiawan Ranuwijaya saat membuka apel danramil dan babinsa di Aula Makodim.

Termasuk seluruh jajaran Pemkab Pemalang, kepala SKPD dengan mengenakan beskap, dan kebaya serta seluruh kades dan lurah juga mengikuti kegiatan tersebut. Sebagai pimpinan acara karnaval adalah Sekretaris Daerah Pemalang H Budi Raharjo yang menjadi Mangolo Yudho Patih Sampun dengan menaiki kuda.

Sesampainya di alun-alun,

Sekda sebagai pimpinan rombongan peserta karnaval melaporkan pelaksanaannya kepada kepala Bakowil III yang hadir mewakili gubernur Jawa Tengah yang berhalangan hadir.

Setelah itu bupati dan wakil bupati turun dari kereta naik ke atas panggung kehormatan bersama-sama anggota Forkompinda untuk menyaksikan jalannya acara tersebut. (apt)

KABUPATEN TEGAL

SENIN 16 DESEMBER 2013

13

RADAR TEGAL

Balar Yogjakarta Temukan Gajah Mini KEDUNGBANTENG – Balai Arkeologi (Balar) Yogyakarta melakukan pengamatan dan penelitian sejumlah fosil di Situs Purbakala Desa Semedo Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal selama 10 hari. Tim menemukan fosil gajah mini, hal ini cukup mencengangkan karena di Jawa baru ditemukan di situs tersebut.

Kepada Radar, Drs Siswanto MA ketua tim yang juga kepala Balai Arkeologi Yogyakarta menjelaskan, sejumlah kerangka, tulang dan fosil binatang Purba seperti Harimau, Gajah, Hayna, srigala menjadi obyek penelitian di situs Semedo. Bahkan yang cukup mencengangkan tim menemukan kehidupan gajah kerdil/mini di situs tersebut, hal ini terjawab dengan ditemukannya geraham gajah kerdil oleh masyarakar setempat. “Baru di situs Semedo yang masih wilayah Jawa ini kami menemukan gigi geraham gajah kerdil/mini. Sementara gajah kerdil hingga kini hanya bisa ditemukan di Kalimantan. Konon gajah kerdil Kalimantar asal usulnya juga dari Jawa. Kita akan buktikan secara ilmiah nanti karena peneliti terdahulu tidak menemukan spe-

LINTAS

sies jenis ini,” ungkapnya menambahkan, tim hanya mengumpulkan apa, berapa, dan dimana fosil tersebut ditemukan masyarakat. ”Dan berapa banyak yang ditemukan baru kita rinci. Sementara ini tim belum mendatangi lokasi penimbunan namun baru meneliti temuan masyarakat.

Sejumlah fosil hewan purba belum secara detail dilakukan identifikasi sebelumnya. Untuk itu kami nanti akan menyimpulkan secara keseluruhan dari hasil penelitian ini, apa nilai pentingnya,” kata dia.

Menyinggung soal perhatian pemerintah terhadap situs Semedo, Siswanto menambahkan, bahwa semua itu membutuhkan proses. Sebab munculnya master plane Situs Semedo akan memberikan sinyal bahwa situs ini akan menjadi kerja besar bagi pemerintah. “Yang terpenting pemerintah menyiapkan infrastruktur dari dan ke lokasi, terutama jalan ke Situs. Lepas dari semua itu, tinggal menunggu sikap pemerintah daerah, propinsi dan pusat pentingkah Situs Semedo menjadi obyek wisata purbakala. Saya yakin bakal terwujud.” (yer/sri)

EMBONG SRIYADI/RADAR TEGAL

PENELITIAN - Ketua Tim Peneliti Balai Arkeologi Yogyakarta Drs Siswanto MA memimpin penelitian di Situs Semedo Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal, selama 10 hari.

Tim Arkeolog Mendata Fosil Semedo YERRI NOVEL/RADAR SLAWI

BUKA SEMINAR - Pj Bupati Tegal, Ir Satriyo Hidayat sedang membuka seminar pengantin khas Tegal.

Pj Bupati Buka Seminar Pengantin SLAWI - Bertempat di Gedung Rakyat Slawi, kamis kemarin, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Parbud) Kabupaten Tegal menyelenggarakan Seminar Pengantin Khas Tegal dengan menghadirkan narasumber Eko Parin, SPd. MPd dan Mardianingsih (ahli di bidang tata rias pengantin) dari HARPI Cabang Kabupaten Tegal.

Dalam laporannya, Chusnannupik SE yang menjabat sebagai Plt Kepala Dinas Parbud Kabupaten Tegal sekaligus ketua panitia penyelenggara melaporkan, seminar pengantin khas Tegal diikuti oleh sekitar 100 orang terdiri dari perias, anggota Persatuan Istri Tentara (Persit), Bhayangkari, GOW, Dharma Wanita dan Tim Penggerak PKK baik kabupaten dan kecamatan se Kabupaten Tegal. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan kembali bentuk riasan, gaun pengantin dan tata cara prosesi adat pengantin khas Tegal. Disamping itu, juga untuk meningkatkan profesionalisme di kalangan perias yang ada di Kabupaten Tegal. Kegiatan ini juga sebagai langkah awal untuk segera membakukan pengantin khas Tegal, sehingga keberadaannya diakui oleh masyarakat.

Pj Bupati Tegal, Ir Satriyo Hidayat saat membuka seminar menyampaikan, berbicara tentang kebudayaan, tentunya tidak lepas dari tuntunan harga diri dan jati diri sebuah bangsa. Secara nasional, kebudayaan adalah cermin sebuah bangsa yang memberikan dampak positif dalam membangun bangsa yang demokratis dengan mengedepankan nilai kemanusiaan.

Dikatakan Satriyo, dalam era globalisasi, kebudayaan harus diantisipasi dengan pembangunan budaya yang berkarakter dalam rangka untuk penguatan jatidiri dan kearifan lokal. Hal ini sangat penting, sebagai dasar pijakan dalam menyusun strategi dalam pelestarian budaya daerah. Budaya lokal yang beraneka ragam, merupakan warisan yang wajib dilestarikan. Ketika bangsa lain hanya memiliki sedikit warisan budaya, mereka berusaha keras untuk melestarikannya. Maka sungguh naïf, jika kita yang memiliki banyak warisan budaya lokal lantas mengabaikannya. “Salah satu bentuk ekspresi dari budaya lokal adalah pengantin khas Tegal. Budaya ini, di dalamnya sarat dengan nilai-nilai luhur dilihat dari riasan, gaun pengantin yang dikenakan, juga tatacara/prosesi adat dari pernikahan itu sendiri. Secara nasional rias pengantin saat ini yang dikenal oleh masyarakat hanya berasal dari Solo, Yogyakarta, Palembang dan Sunda. Padahal Kabupaten Tegal itu sendiri juga memiliki rias pengantin dengan ciri khas tersendiri,” ungkapnya.

Untuk itu, menurut Pj bupati, bahwa seminar yang merupakan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Tegal melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dengan Himpunan Perias Pengantin (HARPI) Cabang Tegal, merupakan sebagai langkah untuk memperkenalkan kembali bagaimana bentuk riasan, gaun pengantin dan tatacara/prosesi adat pengantin khas Tegal, yang mungkin selama ini sudah dilupakan oleh sebagian masyarakat. (yer)

YERRI NOVEL/RADAR SLAWI

LEPAS SPANDUK - Petugas Satpol PP Kabupaten Tegal melepas Spanduk yang melintang jalan dan melanggar aturan, Rabu (11/ 12).

SLAWI - Pusat Arkeologi Nasional dan Balai Arkeologi Yogyakarta mulai mendata fosil yang ditemukan Dakri dan kawankawannya di Desa Semedo Kecamatan Kedungbanteng. Rencananya, pendataan itu akan berlangsung hingga Minggu (15/ 12) besok. “Pendataan mulainya kemarin. Pendataan dilakukan oleh tim inventarisir sebanyak 13 orang,” kata Penjaga Situs Semedo, Tanti Asih, kemarin.

Upaya pendataan itu, merupakan langkah menuju pembangunan museum purbakala di kawasan Semedo. Tanti menyampaikan, selama ini, keberadaan ribuan fosil yang dite-

mukan sejak awal 2000-an tersebut belum terdata dengan baik.

Fosil hanya disimpan di lemari kaca seadanya di kompleks rumah sederhana milik Dakri.

“Meski sudah disimpan di lemari, tapi fosil itu belum terdata dengan baik,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Dirjen Kebudayaan Kemendikbud, Harry Widiono mengungkapkan, situs Semedo akan segera memasuki babak baru. Pada akhir tahun ini, masterplan pembuatan museum purbakala di sana ditargetkan bisa selesai. “Setelah masterplan selesai, tahun depan

diharapkan detailed enggineering design (DED) atau rencana teknis bangunan sudah selesai. Dengan demikian, proses pekerjaan fisik museum purbakala berkonsep modern di sana bisa dimulai pada 2015,” ungkapnya.

Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Afifudin mengemukakan, proyek besar tersebut menjadi tanggung jawab tiga unsur, yaitu pemerintah pusat (Kemendikbud), pemprov, dan pemkab.

“Pemkab Tegal dalam hal ini bertugas menyiapkan infrastruktur pendukung seperti sarana jalan dan penyediaan lahan,” tukasnya. (yer)

Hari Relawan Gelar Donor Darah Ratusan Reklame Melanggar Ditertibkan SLAWI - Paska penertiban sejumlah PKL yang melanggar aturan dijumlah wilayah, langkah tegas kembali dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tegal. Kali ini sasarannya yakni menertibkan sejumlah reklame yang melanggar aturan khususnya diwilayah Kota Slawi dan sekitarnya, Kamis (11/12).

Kepala Satpol PP Pemkab Tegal, Zaenal Arifin SH MM melalui Kepala Seksi Operasi dan Penindakan (Opsdak), Pekik Yulianto SIP mengatakan penertiban dilakukan pada sejumlah reklame yakni berupa spanduk, banner dan lainnya yang melanggar, seperti tidak memiliki ijin, ijin sudah kadaluarsa atau memiliki ijin tapi pemasangan tidak pada tempatnya. “Seperti misalnya dipasang melintang jalan, dipaku pada pohon dan sebagainya,” katanya Pekik menegaskan, gelaran operasi penertiban sejumlah reklame yang melanggar aturan merupakan upaya penegakan Peraturan Daerah yakni Perda

Nomor 7 tahun 2011 tentang Ketertiban Umum.

“Dalam perda tibum sudah jelas bahwa pemasangan reklame tidak boleh dipaku pada pohon maupun dipasang melintang jalan. Meskipun sudah bayar pajak, karena pemasangan salah kita copot,” ujarnya.

Dirinya berharap kepada masyarakat Kabupaten Tegal agar tetap menjaga Kebersihan, Keindahan dan Ketertiban (K3).

Hal itu penting untuk menciptakan Kota Slawi yang indah dan teduh dalam menunjang penilaian adipura Kota Slawi.

“Saya harap masyarakat agar tetap menjaga K-3, harapannya adipura akan diraih kembali oleh Kabupaten Tegal,” pungkasnya.

Pantuan dilapangan petugas Satpol PP Kabupaten Tegal menyisir jantung kota Slawi dari Kawasan Alun-alun Slawi (AAS), Jl Dr Soetomo, Jl Raya I arah Tegal - Purwokerto sampai POM Bensin Langon, jalan KS Tubun, dan Jalan Raya Kagok, Kelurahan Kagok, Jalan raya Pangkah - Balamoa. (yer)

SLAWI - Menyambut Hari Relawan Nasional yang jatuh pada tanggal 26 Desember 2013, para relawan dan masyarakat melakukan aksi sosial berupa donor darah belum lama ini. Donor Darah dilaksanakan oleh kelompok-kelompok masyarakat di beberapa wilayah di Kabupaten Tegal, diantaranya oleh KKN Mahasiswa Unnes di Warureja, masyarakat Balapulang Wetan, IPNU dan Banser Kecamatan Lebaksiu. Dalam donor darah itu berhasil terkumpul sebanyak 60 kantong darah.

Ketua PMI Kabupaten Tegal, H Iman Sisworo SH melalui Ketua Bidang Kesiapsiagaan, dr Bimo Bayaudji mengatakan, kegiatan aksi sosial donor darah yang dipelopori Relawan PMI mengusung tema “Relawan Palang Merah Indonesia Berbakti untuk perikemanusiaan, Persaudaraan dan perdamaian”. Dengan tema itu, dia berharap dapat mengundang semangat kerelawanan PMI untuk terdorong bersama-sama PMI berperan dalam kegiatan yang nyata dan langsung kepada masyarakat.

“Seperti kegiatan Donor Darah ini,” katanya, kemarin.

Direktur Unit Donor Donor

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

DICEK - Salah satu calon donor darah sedang didata dan dicek kesehatannya, kemarin.

PMI Kabupaten Tegal, dr Sumaryati mengatakan, pihaknya menyambut baik kepada relawan dan kelompok masyarakat yang telah menggelar acara donor darah. Hal ini akan membantu PMI dalam memenuhi stok darah, sehingga masyarakat yang membutuhkan darah akan bisa tercukupi. Dia menjelaskan, setiap harinya, kebutuhan darah di PMI Kabupaten Tegal kurang lebih 60 kantong. 80 persen dari

donor darah sukarela dan sisanya adalah donor darah pengganti.

“Oleh karena itu, kami mengajak kepada kelompok masyarakat untuk melakukan acara donor darah semacam ini.

Kami akan datang ke kelompok masyarakat yang mau bersedia donor darah. Walapun calon pendonornya sedikit, kami akan tetap datang melalui Mobil Unit Donor Darah,” jelasnya. (yer)

RADAR BREBES

14

SENIN 16 DESEMBER 2013

RADAR TEGAL

TELEPON PENTING RSUD Brebes

(0283) 671431

RSU Bhakti Asih

(0283) 671279 / 673481

RSIA Mutiara Bunda Tanjung Brebes

(0283) 877222

RS Dera As Syifa Banjarharjo Brebes

(0283) 889588/ 889548

Hotel Dedy Jaya Brebes

(0283) 673133 / 673158

RS Dedy Jaya

(0283) 672145/ 672525

WONGE DEWEK 7 Desa Perpanjang Pendaftaran Cakades PELAKSANAAN Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahap kedua di 121 desa, nampaknya masih belum sesuai harapan. Sebab, 7 desa diantaranya terpaksa memperpanjang waktu pendaftaran bagi warganya untuk menjadi calon kades.

Ketujuh desa itu kini memperpanjang masa pendaftaran selama 14 hari.

“Hingga kemarin tahapan pendaftaran relatif berjalan lancar, tapi masih ada 7 desa yang harus memperpanjangan tahapan pendaftaran karena hingga jadwal yang ditentukan usai, ternyata belum ada warga yang mencalonkan diri,” kata Kasubag Pemdes Bagian Pemdes Setda BreDOK.RADAR BREBES bes, Eko Suprianto, kemarin.

Eko Suprianto Dari laporan yang diterima Bagian Pemdes, kata Eko, ketujuh desa itu terdapat di wilayah Selatan dan Tengah. Sedangkan Pantura sudah terpenuhi. Di zona Selatan desa yang memperpanjang masa pendaftaran diantaranya Desa Jipang Kecamatan Bantarkawung dan Pamijen (Bumiayu). Sedang zona Tengah terdapat di Desa Kemiriamba (Jatibarang), Pamulihan (Larangan), Cikesual Kidul, Ciseureuh dan Desa Jemasih di Kecamatan Ketanggungan. Sesuai Perbup 078 tahun 2013 di desa tersebut diperpanjang masa pendaftaran 14 hari sejak ditutupnya tahapan.

“Tapi informasi kami, sudah mulai ada desa yang tersebut yang terisi pendaftar di masa perpanjangan waktu ini,” lanjut Eko. Pelaksanaan Pilkades serentak tahap kedua di Kabupaten Brebes ini akan dilaksanakan di 121 desa di 17 Kecamatan secara bergelombang di wilayah tengah, selatan dan utara. Di wilayah Selatan terdiri 40 desa yang tersebar di Kecamatan Salem yang meliputi 13 desa. Bantarkawung, 8 desa, Paguyangan 4 desa, Bumiayu 5 desa, Tonjong 8 desa dan Sirampog meliputi 2 desa. Di wilayah ini pelaksanaan pemungutan suara serentak dilaksanakan pada 6 Januari 2013. Sedang gelombang kedua di wilayah Tengah sebanyak 44 desa yang meliputi wilayah Kecamatan Songgom 4 desa, Jatibarang 9 desa, Kersana 4 desa, Ketanggungan 11 desa, Banjarharjo 12 desa serta Kecamatan Larangan sebanyak 4 desa. Jadwal pelaksanaan pemungutan suara di wilayah tersebut dilaksanakan pada 13 Januari 2013. Adapun wilayah utara mendapat giliran terakhir pemungutan suara dilaksanakan pada 20 Januari 2013 yang dilaksanakan pada 37 desa, tersebar di Kecamatan Tanjung 7 desa, Bulakamba, 8 desa, Losari 8 desa, Wanasari 7 desa dan di Kecamatan Brebes sebanyak 7 desa. (ism)

AJIB AH...

Jalan Pantura Limbangan Rusak dan Bergelombang BREBES - Tingginya intensitas hujan belakangan ini telah membuat kondisi jalan di ruas Pantura Limbangan brebes rusak. Selain berlubang, jalan yang baru beberapa bulan ini dilakukan perbaikan juga sudah banyak yang bergelombang. Akibatnya, kendaraaan yang melintas terpaksa harus mengurangi kecepatan untuk menghindari terjadinya kecelakaan di ruas itu.

Dari pengamatan Radar di lapangan Minggu (15/12) menunjukan, kerusakan terparah terjadi di ruas Pantura depan SMPN 3 Brebes.

Dan 10 meter sebelah timur dari titik kemacetan juga mengalami hal yang sama, tepatnya di depan Pasar Limbangan Kecamatan Brebes.

Selain merepotkan para pengguna kendaraan, kerusakan di ruas itu juga kerap membuat arus kendaraan tersendat. Tak jarang pula, di ruas itu juga sering macet lantaran adanya aktifitas bongkar muat material dan banyaknya warga yang akan menyeberang jalan menuju pasar.

Agus Setiyawan (40), warga yang tinggal di Kelurahan Limbangan Wetan Kecamatan Brebes pun mengeluhkan kondisi jalan di ruas pantura itu. Pasalnya, kerusakan yang ada di lokasi itu juga kerap menimbulkan kecelakaan. Bahkan warga yang akan melintas di ruas tersebut harus ektra hati-hati mengingat beberapa titik jalan juga bergelombang dan bisa membuat para pengemudi kendaraan khususnya sepeda motor terjatuh.

Ia berharap, kerusakan jalan yang ada di ruas Pantura Limbangan itu bisa secepatnya diperbaiki sebelum kondisinya bertambah parah. (har)

Persempit Peredaran Narkoba BNK Gelar Razia Malam BUMIAYU - Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Brebes melakukan operasi ke sejumlah tempat hiburan di wilayah Bumiayu.

Operasi gabungan yang digelar Sabtu (14/12) sekitar pukul, melibatkan unsur Satuan Narkoba (Sat Narkoba) Polres Brebes, serta Sub Denpom Brebes.

Dalam pelaksanaannya, petugas memeriksa satu persatu identitas serta memeriksa barang bawaan pegunjung. Sejumlah lokasi menjadi target operasi petugas diantaranya tempat hiburan cafe dan karaoke Red Hot,

ISMAIL FUAD/RADAR BREBES

PEMBUKAAN - Plt Camat Bulakamba dan panitia saat pembukaan bazar dan pameran produk ekonomi perempuan PNPM MPd di Petunjungan.

Gali Potensi Lokal BUKAN isapan jempol kalau Kabupaten Brebes memiliki potensi lokal yang beragam. Asal ada dukungan dan perhatian perekonomian, potensi tersebut bisa menjadi media untuk meningkatkan derajat sejahtera masyarakatnya. Ya, beragam aneka produk yang berasal dari sumber daya di perdesaan cukup memikat dan memukai. Aneka jajanan, minuman, dan produk kerajinan itu dipamerkan dalam acara bazar dan pameran hasil produk pelatihan peningkatan kapasitas ekonomi perempuan Kecamatan Bulakamba.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh PNPM Mandiri Perdesaan Kecamatan Bulakamba ini dilangsungkan di Balaidesa Petunjungan Kecamatan Bulakamba selama Sabtu dan Minggu (13-15/12). Sebayak 19 desa menghadirkan kelompok perempuan dengan berbagai inovasi dan kreasi uniknya. Dari sirop jahe, pepes ikan cripsy, kerupuk tulang, bakso dan soto jamur dan banyak lainnya. Sebagian dari kelompok tersebut, su-

Upaya Dongkrak Peroleh Suara

HARVIYANTO/RADAR BREBES

MENYERAHKAN - Sofyan Hadi Sutanto (33), salah satu calon kades Kersana tengah menyerahkan bantuan kepada warga tidak mampu.

mampu. Menurut dia, di desanya masih banyak warga yang hidup di bawah garis kemiskinan.

“Kami hanya ingin membantu warga tidak mampu, semoga apa yang saya berikan bisa bermanfaat buat mereka,” katanya singkat.

Sebagai pemuda, dirinya menghendaki kedepan di desanya tidak ada lagi warga miskin yang tinggal di rumah gubuk.

“Setidaknya mereka harus diprioritaskan dalam mendapatkan bantuan baik dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat,” katanya.

makai maupun pengedar narkoba khususnya yang ada di wilayah Kabupaten Brebes bagian selatan.

“BNK Brebes sejauh ini terus melakukan kerjasama dengan BNK di wilayah lain seperti Banyumas yang berbatasan langsung dengan Brebes di bagian selatan.

Dari sana kita ketahui informasi adanya beberapa Target Operasi (TO) lintas Kabupaten, untuk itu kita berupaya mempersempit pergerkannya,” terang Jan Klaster.

Di sisi lain lanjut dia, pihaknya juga melakukan antisipasi penyalahgunaan narkoba, terlebih dengan semakin dekatnya momen pergantian tahun. Dengan

melaksanakan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), diharapkan meminimalisir penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba serta mewujudkan ketertiban dan keamanan di wilayah Kabupaten Brebes.

“Razia ini dimaksudkan untuk memberikan shock terapy kepada masyarakat agar mewaspadai peredaran narkoba,” tandasnya.

Selanjutnya, kepada para pengelola tempat hiburan malam, dilakukan pendataan dan diberikan pengarahan bahaya penyalahgunaan narkoba. Kemudian, para pengelola juga diberi peringatan, jika ditemukan nar-

koba pada operasi berikutnya, maka pemerintah dan aparat setempat memberikan tindakan tegas sesuai ketentuan berlaku.

Sementara Suherlan selaku petugas BNK menyampaikan, dari hasil tes urine yang dilakukan terhadap pengunjung di cafe dan karaoke maupun gedung billyard, semuanya dinyatakan negatif dari penggunaan narkoba. “Kita melakukan pe n g a mbilan sample terhadap pengunjung, untuk selanjutnya dialakukan tes urine. Dari hasil pemeriksaan sample urine diketahui pegujung negatif narkoba, diharapkan kondisi ini akan tersebut dapat terpelihara,” kata Suherlan. (pri)

Masyarakat sebagai Penentu Raport Dewan

Calon Kades Lakukan Aksi Sosial KERSANA - Meski pelaksanaan pemilihan kepala desa tahap dua baru akan dilaksanakan pada bulan Januari 2014 mendatang, namun upaya mendongkrak perolehan suara sudah mulai dilakukan oleh para calon kades.

Tak hanya sekedar sosialisasi, upaya juga dilakukan dengan melakukan aksi sosial dengan memberikan santunan kepada warga tidak mampu. Seperti halnya yang dilakukan oleh Sofyan Hadi Santoso (33), salah satu calon Kepala Desa Kersana Kecamatan Kersana ini Jumat (13/ 12) mengadakan aksi sosial dengan menyantuni warga miskin di desanya.

Subar (70), warga penerima santunan yang tinggal di RT 1 RW 6 ini mengaku senang dengan kedatangan salah satu calon kades yang memberikan santunan kepadanya. “Alhamdulillah mas, bisa untuk nyambung hidup,”ujar Subar yang mengaku tinggal sendirian di rumah.

Kepada Radar, Sofyan mengaku aksi sosial yang dilakukannya semata-mata untuk membantu warga desanya yang tidak

gedung Famly Bilyard dan hotel Visa.

Selain melakukan pemeriksaan identitias dan barang bawaan, petugas juga melaksanakan tes urine terhadap pengujung karaoke dan bilyard yang berada di jalan KH Ahmad Dahlan. Razia tersebut sempat mengagetkan pengunjung yang tidak menduga kedatangan petugas. Selanjutnya petugas memeriksa satu per satu para pengunjung kemudian di data dan langsung dilakukan tes urine.

Kasie Penegakan Hukum BNK Kabupaten Brebes Jan Klaster T Naibaho mengatakan, kegiatan operasi dilakukan guna mempersempit ruang gerak para pe-

Agus Susanto, warga yang tinggal di RT 2 RW 5 mengaku sudah lama mengharapkan kehadiran pemuda untuk ikut membangun desanya yang selama ini masih kalah jauh dengan desa lain.

Menurutnya, saat ini masih banyak warga di desanya yang tinggal dibawah garis kemiskinan.

Salah satunya Subar yang harus tinggal sendirian di rumahnya yang sudah tidak layak untuk dihuni. Selain itu, lanjut dia, pembangunan infrastruktur di desanya juga belum berjalan maksimal. Terbukti banyak akses jalan perkampungan yang belum tersentuh pavingisasi. (har)

dah mandiri bahkan mampu melakukan pemasaran hasil produksi mereka.

Saat pembukaan, ribuan warga memadati arena pameran. Mereka memutari seluruh stand dari kelompok mandiri itu. Meriah pula dengan hadirnya empat grup marching band di arena pembukaan.

Bupati Brebes yang mewakilkan Plt Camat Bulakamba, La Ode Aris mengaku bangga dengan kreatifitas dari para perempuan di Kabupaten Brebes yang mampu memanfaatkan potensi lokal menjadi sumber ekonomi keluarga. Pihaknya mendukung akan tumbuhnya jiwa wirausaha masyarakatnya yang tinggi.

Ketua pelaksana kegiatan, Jatmoro mengatakan, kegiatan ini merupakan insiatif dari PNPM MPd Bulakamba untuk menindaklanjuti pembinaan dan pemberdayaan ekonomi perempuan di 19 desa yang ada. Pihaknya berharap acara ini mampu memotivasi para kaum perempuan di Kecamatan Bulakamba yang berhasil menunjukan

produk dari hasil pelatihan peningkatan kapasitas ekonomi. Di samping itu sebagai ajang promosi potensi masing-masing desa untuk menarik minat dari stakeholder seperti SKPD dan masyarakat terhadap kelangsungan usaha kelompok binaan.

“Selama ini mereka telah berhasil mengembangkan potensi sumber daya lokal yang ada di desa masing-masing kelompok, kami harapkan nantinya bisa ditindaklanjuti dalam pemasaran dan pengembangan usahanya,” kata dia.

Lebih jauh dikatakan, kelompok perempuan binaan harus tetap berkreasi dan menampilkan produk unggulan masing-masing ke masyarakat guna memupuk semangat produksi dan berekonomi. “Dengan kegiatan ini juga kelompok perempuan semakin semangat untuk memberikan produk terbaiknya dan ini menjadi muatan positif. Tentunya semua itu membutuhkan dukungan dan perhatian dari berbagai pihak,” tutup Jatmoro. (ismail fuad)

BUMIAYU - Di dalam mendorong transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara, Gerakan Berantas Korupsi ( Gebrak ) Brebes dan Indonesia Buget Center, menggelar acara temu warga dengan Anggota DPR RI dan DPRD Kabupaten Brebes.

Kegiatan yang dikemas melalui acara “Tindak Lanjut Njagong Bareng dengan Anggota DPR RI” ini, digelar di Kantor Desa Pruwatan kecamatan Bumiayu, dengan di hadiri sejumlah warga masyarakat setempat.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota Komisi V DPR RI Ir Teguh Juwarno, DPRD Brebes H Suprapto serta Darwanto selaku koordinator Gebrak.

Dikatakan Darwanto, mengetahui posisi anggota Dewan menjadi sangat penting, karena hal ini adalah salah satu dari sedikit kesempatan bagi rakyat untuk mengetahui apakah suara mereka benar-benar diaspirasikan melalui wakil rakyat terpilih.

“Jika seorang wakil rakyat menjanjikan peningkatan kesejahteraan di daerah yang diwakilinya, sedianya rakyat mengikuti secara konsisten sikap wakil rakyat tersebut sehubungan dengan isu-isu yang relevan. Sebab, ini merupakan satusatunya jendela untuk menentukan rapor anggota Dewan yang

bersangkutan,” jelasnya.

Selain itu lanjut dia, kegiatan tersebut juga sebagai upaya memberikan kesempatan kepada warga untuk menyampaikan segala permasalahan yang masyarakat rasakan kepada para wakil yang duduk di DPR. Sebagai wakil rakyat, Teguh Juwarno mengapresiasi kegiatan yang di gelar Gebrak sebagai salah satu kontrol untuk para Anggota DPR, dalam menjalankan tugas sebagai wakil rakyat.

Sebagai bentuk komitmen atas amanat yang diberikan warga masayarakt, maka pihaknya akan senantiasa berupaya menjadi garda terdepan didalam menindaklanjuti harapan masyarakat khususnya yang tinggal di pedesaan.

“Untuk bidang infrastuktur, di antaranya melalui Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan (PPIP). Dimana PPIP merupakan program Departemen Pekerjaan Umum dalam hal ini Dirjen Cipta Karya, yang mana di setiap desa mendapatkan alokasi dana untuk perbaikan infrastruktur desa,” urainya.

Program PPIP telah digulirkan ke sejumlah Desa penerima dengan nilai Rp 250 juta yang langsung masuk ke rekening desa tanpa ada potongan. program tersebut dilaksanakan oleh Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) dengan pola swakelola. (pri)

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES

PEMAPARAN - Anggota Komisi V DPR RI Ir Teguh Juwarno memberikan pemaparan di hadapan warga dalam kegiatan Tindak Lanjut Njagong Bareng dengan Anggota DPR RI.

PEKALONGAN

SENIN 16 DESEMBER 2013

15

RADAR TEGAL

Targetkan Raih Fraksi di DPRD

MUHAMMAD ARIF PRAYOGA

SANTUNAN - Ketua DPD Partai Golkar, Hj Balgis Diab SE SAg MM saat memberikan santunan kepada ratusan anak yatim yang ada di empat Kecamatan di Kota Pekalongan.

Kader Golkar Rencanakan Asuh Anak PODOSUGIH - Keberadaan anak yatim di Kota Pekalongan, ternyata masih cukup banyak dan besar, sehingga menggugah hati para kader-kader Golkar khususnya yang berasal dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Himpunan Wanita Karya (HWK), Wanita Kosgoro dan Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) untuk merencanakan mengasuh mereka agar menjadi orang-orang yang bermanfaat bagi masyarakat, nusa, bangsa dan agama.

Rencana hak asuh terhadap anak yatim tersebut dilontarkan oleh Ketua DPD Partai Golkar, Hj Balgis Diab SE SAg MM dalam acara pemberian santunan ke-

pada ratusan anak yatim yang berasal dari empat Kecamatan di Kota Batik ini, di Gedung Wanita, Minggu (15/12).

Santunan anak yatim kali ini diadakan dalam rangka menyambut tahun baru Islam yang ke 1435 H. Selain itu, juga dalam rangka menyambut perayaan hari Ibu yang akan jatuh pada 22 Desember ini. “Kami juga berkeinginan untuk memuliakan ibu sebagai seseorang yang telah melahirkan, dan membesarkan anaknya. Sehingga bisa menjadi orang-orang yang dapat dibanggakan,” ujarnya.

Kegiatan penyantunan ini sendiri berlangsung rutin setahun sekali. Hanya saja, ada ke-

inginan untuk menjadikannya sebagai acara bulanan. Bahkan jika memungkinkan, agar nantinya masing-masing kader Golkar bisa mengasuh satu orang anak untuk dibiayai sekolah ataupun hidupnya, agar lebih makmur dan sejahtera. “Kami masih merencanakan untuk para kader, agar bisa mengasuh satu orang anak yatim. Sehingga mereka bisa disekolahkan dan dibina hidupnya, supaya menjadi orang-orang yang bermanfaat,” ulasnya.

Pada kesempatan lain, juga terdapat tausyiah yang disampaikan oleh Ustadz Yaskur. Ia mengatakan, seringkali orang beramal dengan cara memba-

ngun masjid yang megah. Namun lupa untuk melakukan pembinaan terhadap generasigenerasi mudanya, yang akan meramaikan tempat ibadah tersebut.

“Dianjurkan bagi setiap orang untuk banyak-banyak bershodaqoh karena hal tersebut bisa menarik rejeki yang lebih banyak lagi. Sehingga orang yang banyak bershodaqoh, Insya Allah akan bertambah rejekinya. Kegiatan penyantunan ini juga diharapkan bisa diikuti ormas-ormas lainnya, karena benar-benar bermanfaat dan membantu masyarakat yang membutuhkan,” bebernya. (rif )

WONOKERTO - Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Pekalongan dalam pemenangan Pemilu Legislatif (Pileg) 9 April 2014 mendatang harus mampu mencapai target 6 kursi guna meraih fraksi di DPRD. Demikian ditegaskan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Pekalongan, H Tohirin dalam acara Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) yang di gelar di Wonokerto, Sabtu (14/12) kemarin.

Dalam agenda Muskercab tersebut dihadiri dari 43 caleg DPRD Kabupaten Pekalongan, 3 caleg provinsi, dan caleg DPR RI Dapil X, Wahyu Daini, perwakilan DPD Provinsi, serta ratusan pengurus ranting partai Gerindra se- Kabupaten Pekalongan.

Tohirin mengungkapkan target tersebut bukanlah hal yang mudah, dimana harus diiringi dengan kerja keras oleh seluruh elemen partai dari tingkat DPC, PAC hingga tingkat tingkat ranting yang menjadi barometer kemenangan partai.

Kekompakan dalam sebuah kinerja partai, kata dia, harus dapat bekerja sama untuk meraih kemenangan tersebut dengan target perolehan suara yang harus mampu mengumpulkan sebanyak 60 ribu suara, agar mampu memberikan kontribusi

yang lebih baik dalam pemikiran dan perhatian bagi kemajuan masyarakat kota santri.

“Ini bukan main-main, sebuah kerja keras yang harus dilakukan semua caleg guna kemenangan partai Gerindra, kita harus optimis untuk dapat memberikan kemajuan yang lebih baik bagi Kabupaten Pekalongan,” tegasnya.

Dalam agenda tersebut selain membahas teknis internal partai dalam menyongsong pileg 9 April 2014 mendatang, ketua DPD Gerindra yang diwakili oleh Iskandar Zulkarnaen juga mengharapkan agar kinerja para caleg dapat berjalan sinkron, antara mesin partai dan upaya penggalangan masa dari tiap caleg guna suksesi 2014 yang harus berjalan dinamis.

“Kemenangan partai adalah kemenangan rakyat, seperti juga kemenangan caleg juga bukan dari kemenangan pribadi, namun berkat kerja sama semua pihak, tentunya dengan mesin partai harus berjalan dengan baik.”

Sementara Ketua Muskercab, H Mashadi SH yang juga sebagai Caleg provinsi Dapil X, Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Pemalang dengan nomor urut 3 ini menegaskan pentingnya menata struktural partai, agar dapat

berjalan dengan baik sehingga rencana dapat berjalan sesuai dengan harapan.

Mashadi yang saat ini menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Pekalongan ini mengharapkan, bangkitnya kepedulian masyarakat agar dapat semakin cerdas dalam memilih sosok pemimpin yang dapat mengakomodir kesejahteraan masyarakat, baik dalam pemilihan wakil rakyat di tingkat daerah, provinsi, pusat hingga pemilihan presiden mendatang.

“Kita sebagai ujung tombak partai Gerindra di Kabupaten Pekalongan harus bisa memberikan pengertian kepada masyarakat, agar bisa memberikan pembelajaran politik yang cerdas kepada masyarakat untuk menentukan hak pilihnya, bukan dari uang semata,” tegasnya.

Pengusaha properti yang juga menggeluti peternakan ayam ini juga meminta dukungan segenap masyarakat Kabupaten Pekalongan khususnya dalam suksesi pemilihan anggota DPRD Provinsi, sehingga adanya perwakilan wakil rakyat di tingkat provinsi aspirasi masyarakat Pekalongan, Batang dan Pemalang dapat terakomodir dengan baik. (jun)

Puluhan Peserta Adu Kebolehan Baca Puisi dari halaman 9 Karena perjuangannya, NU termasuk di dalamnya GP Ansor lebih membumi. Bahkan kebesaran dan kenegarawanan Gus Dur, bukan cuma diakui warga Nahdliyin. Namun seluruh masyarakat Indonesia. Baik muslim maupun nonmuslim.

“Memperingati 4 tahun wafatnya Gus Dur, kami sengaja menggelar berbagai kegiatan. Antara lain lomba baca puisi diikuti IPNU/IPPNU, SMA NU, dan SMP Maarif. Lomba baca puisi di SMA NU, diikuti 34 peserta. Mereka

membacakan puisi yang memuji kebesaran serta kenegarawanan Gus Dur. Kami bangga, sebab peserta cukup antusias. Di hadapan dewan juri yang terdiri dari Ali Sadikin SPd, Rosikin, Iskandar, dan Eva Kristiani, dengan menggebu-gebu mereka membacakan bait-bait puisi.”

Khasan menegaskan, disamping lomba baca puisi, juga lomba hadroh atau rebana.

Acara itu dibuka untuk umum.

Setiap peserta menyanyikan 1 lagu wajib, serta sebuah lagu pilihan. Khusus lagu wajib Syi’ir Tanpo Waton. Adapun

lagu pilihan bebas. Lomba hadroh di halaman MI Keturen, kemarin (15/12) pagi. “Dari 19 grup hadroh yang mengikuti lomba, mereka antusias menyanyikan lagu wajib dan pilihan. Lagu wajib yang dinyayikan mengingatkan kebesaran Gus Dur. Karena merupakan syi’ir yang sering dinyayikan beliau semasa hidupnya.”

Adapun tabligh akbar dan doa bersama, memperingati 4 tahun wafatnya Gus Dur, bakal dilakukan di alun-alun, Sabtu (21/12) malam, mengundang

masyarakat Kota dan Kabupaten Tegal, Brebes serta Pemalang.

Panitia bakal menghadirkan istri almarhum, Hj Shinta Nutiyah Abdurahman Wahid dan anakanaknya. Di hadapan warga, dia akan menyampaikan pesan maupun tausyiah.

“Kami juga menghadirkan Ketua PBNU Said Aqil Siradj MA, Maulana Habib Muhammad Lutfi bin Ali bin Yahya, dan KH Mas Mansur dari Brebes. Sehingga kami mengundang masyarakat, untuk hadir daam tablig akbar dan doa bersama ini,” papar Khasan. (*)

Minat Baca Pengasong Tinggi dari halaman 9 Disamping koran atau media massa juga jadi salah satu bacaan yang dicari. Ditanya berapa koleksi buku yang saat ada saat ini?

Etiningsih menyatakan, sudah sekitar 1.300 judul. “Buku yang ada di TBM tidak boleh dipinjam atau dibawa pulang. Kecuali untuk warga yang biasa mangkal di terminal bus. Peminjaman buku tidak dikenai biaya,” imbuhnya.

Kaitannya dengan batas waktu peminjaman buku, paling lama 3 hari. Jumlah buku yang dipinjam per orang dibatasi satu eksemplar.

Bila terjadi keterlambatan pengembalian buku, peminjam dikenai sanksi denda. Besaran Rp1.000 per buku per satu hari keterlambatan. “Ada yang pinjam sampai 19 hari. Untungnya mau membayar denda,” urai dia.

Ditambahkan Pengelola TBM Sakila Kerti Terminal, Dr Yusqon MPd, warga yang berada di ter-

minal, kerap memanfaatkan TBM sebagai lokasi untuk membaca. TBM di terminal didirikan dengan harapan, semua warga bisa belajar dimana pun, meski di ruang publik.

Seorang pengasong yang menjajakan kacamata di terminal, Amirudin mengaku, hampir tiap hari menyempatkan diri membaca buku di TBM. Itu dilakukannya, guna mengisi kekosongan waktu beraktivitas berjualan. “Adanya TBM di terminal,

sangat membantu kami selaku pengasong. Melalui sarana publik gratis tersebut, kami memperoleh banyak pengetahuan.

Tentunya melalui baca buku atau koran,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Pengasong Terminal Maju Bangkit Bersama (MABES), Saryadi menuturkan, jumlah pengasong di terminal bus 233 orang.

Dari jumlah itu, yang jadi anggota dan aktif di TBM Sakila Kerti terminal sekitar separonya. (adi)

Kasus DBD, Tembus 70 Penderita dari halaman 9 Tingginya angka kasus DBD tahun 2013, tandas Agus, sudah diprediksi sejak awal tahun lalu.

Alasannya ada perubahan iklim cukup drastis. Dimana curah hujan pada saat pergantian tahun 2012 ke 2013 tinggi. Disamping faktor trans ovarial pada

nyamuknya. Maksudnya, kendati masih berupa telur, nyamuk membawa virus dengue.

Demam berdarah termasuk penyakit yang perlu diwaspada, dalam masa menjelang atau musim hujan. Kebersihan lingkungan harus diperhatikan, dan terus giatkan pemberantasan sarang nyamuk guna mencegahnya.

Adapun kegiatan fogging yang dilakukan Dinkes, dilaksanakan setelah melakukan survei. “Ini merupakan standar WHO. Kalau dalam survei menemukan kasus DBD, kasus panas tinggi atau suspect, dan 1 kasus meninggal. Baru bisa dilakukan fogging,” pungkasnya. Di tempat terpisah, Direktur UDD PMI Kota Tegal, dr

Hadi Gunawan menguraikan, kaitannya dengan DBD, yang dibutuhkan transfusi trombosit. Saat ini, permintaan trombosit tidak begitu banyak. Masalahnya, penyimpanan trombosit maksimal 5 hari. Pengolahannya juga dari darah baru. “Sejauh ini permintaan trombosit tidak sampai 100 kantong per bulan,” urai dia. (adi)

Tahun 2014, Biaya Pengolahan Darah Naik dari halaman 9 “Jadi, se-Indonesia biaya pengolahan darah sama,” ujarnya ketika ditemui di ruang kerjanya, Sabtu (14/12). Sementara ini, lanjut Hadi, biaya pengolahan darah satu wilayah dengan lainnya berbeda. Praktis, dengan disamaratakan se-Indonesia, biaya pengolahan darah mengalami kenaikan. Selain itu, naiknya nilai biaya pengolahan, dipengaruhi faktor meningkatnya biaya operasional.

Ditanya kisaran biaya pengganti pengolahan darah bakal menjadi berapa, Hadi menyatakan, pada Rakernas Oktober lalu

diusulkan Rp300 ribu hingga Rp350 ribu per kantong. “Ini masih usulan, dan saat ini digodok di tingkat pusat.”

Disebutkan, saat ini biaya penggantian pengolahan darah di UDD PMI Kota Tegal Rp250 ribu tiap kantong. Dengan demikian, kemungkinan kenaikan biaya pengolahan darah per kantong Rp50 ribu sampai Rp100 ribu, jika merujuk besaran biaya yang diusulkan.

Bicara tentang darah, masih kata Hadi, merupakan bicara kemanusiaan. Sebab darah disumbangkan masyarakat secara sukarela. Karena itu, biaya pengolahannya pun dipres maksimal

dan tidak profit. Namun, kesan yang ada saat ini, darah seperti dijadikan komoditi profit. Dia mencontohkan yang terjadi dirumah sakit. Biaya operasional rumah sakit, waktu ada pasien membutuhkan darah, ditempelkan dengan besaran biaya pengolahan darah.

“Biaya pengolahan darah di PMI hanya Rp250 ribu per kantong. Ketika di rumah sakit ada biaya operasional Rp50 ribu untuk rumah sakit. Itu ditempel dalam baiaya pengolahan darah.

Sepertinya biaya pengolahan jadi Rp300 ribu per kantong,” tandasnya.

Semestinya, biaya operasio-

nal rumah sakit dipisah dengan biaya pengolahan darah. Sehingga pasien tahu biaya pengolahan berapa, dan operasional rumah sakit berapa. “Jadi yang terjadi selama ini, darah dikomoditi seperti profit. Hal tersebut sangat memprihatinkan dan menciderai kemanusiaan.”

Ini, imbuh dia, yang perlu masyarakat tahu dan sedang diusulkan ke PMI pusat, supaya biaya pengolahan dan operasional rumah sakit tidak disatukan, demi rasa kemanusiaan. Sebab apabila dibiarkan terus berlangsung, ditakutkan para pendonor sakit hati dan tidak mau lagi menyumbangkan darahnya. (adi)

AHMAD JUNAEDI

MUSKERCAB - Ketua Panitia Muskercab, H Mashadi SH tengah menjelaskan kepada peserta yang di gelar di Wonokerto.

Posko Pelaporan Dana Kampanye dari halaman 9 Menurut Divisi Hukum dan Kampanye KPU, Agus Wijanarko SH, mengantisipasi masih adanya parpol pesert pemilu masih bingung, dalam menyusun laporan dana kampanye. Pihaknya membuka Help Desk Pelaporan Dana Kampanye Pileg. KPU berharap parpol memanfaatkannya.

Karena pelaporan dana kampanye tahap awal paling lambat 27 Desember. Tinggal beberapa hari lagi, dan parpol perlu menyiapkan laporan dana kampanye yang berasal dari calegnya.

“Help desk laporan dana kampanye, kami buka setiap Senin

sampai Kamis, di kantor KPU Jalan Sumbodro. Kami berharap parpol yang akan konsultasi, konfirmasi terlebih dulu.”

Dia menambahkan, parpol wajib melaporkan dana kampanye. Bila tidak, bisa didiskualifikasi. Sebab amanah Peraturan KPU pusat yang harus dijalankan. Sampai saat ini, belum ada satu pun parpol menyerahkan laporan dana kampanye, dan rekening khusus. Usai masa kampanye, parpol memberikan lagi laporan akhir dana kampanye.

Jika tidak, giliran calon legislatif terpilih dari partai tersebut yang didiskualifikasi. “Kami sudah sampaikan masalah ini pada

parpol. Namun belum ada yang melaporkan. Dana kampanye per caleg juga diminta. Nanti partai yang mengumpulkan laporannya, lalu diberikan pada kami,” tuturnya.

Lebih lanjut Agus mengungkapkan, secara rinci jadual penyerahan rekening khusus dana kampanye, dan laporan awal dana kampanye parpol.

Penyerahan dimulai tiga hari setelah penetapan parpol, sebagai peserta pemilu, yakni 11 Januari 2013. “Penyerahan laporan akhir dana kampanye, paling lambat tujuh hari setelah pemungutan suara, tanggal 17 April 2014.” (hun)

Sepuluh Kelurahan Terima P4IP dari halaman 9 Kalau ada, dipersilakan melapor ke polisi atau Rumah Aspirasi Teguh Juwarno, Jalan Raya Lemahduwur Nomor 14 Kabupaten Tegal.

Disamping memperjuangkan hal tersebut, tahun ini Teguh Juwarno berhasil memperjuangkan dan mengawal 79 desa di Brebes, untuk mendapatkan Program Pembangunan Infrastruktur Pedesan (PPIP). Dengan rincian APBN 2013 murni 30 desa, dan APBN Perubahan 2013 tercatat 49 desa.

Khusus Kabupaten Tegal ada 67, dengan rincian melalui APBN murni 2013 sebanyak 25 desa, dan APBN Perubahan 2013 sedikitnya 42 desa. Setiap desa memperoleh PPIP juga kebagian dana Rp250 juta dari Kementerian PU, untuk pembangunan infrastruktur.

Menurut anggota Komisi V DPR RI, Ir H Teguh Juwarno MSi, untuk memastikan penerapan P4IP sepuluh kelurahan di Kota Tegal, 8 desa di Kabupaten Tegal, dan 2 desa di Brebes, disamping 79 desa yang mendapat PPIP di Brebes, lalu 67 desa di Kabupaten Tegal, dirinya menyempatkan diri meninjau langsung, sembari berdialog dengan masyarakat, sekaligus menjaring

aspirasi.

Teguh memastikan, tidak ada potongan dalam penyaluran P4IP. Anggaran diterima utuh Rp250 juta, untuk pembangunan infrastruktur. Bila memang ada, silakan lapor ke polisi atau Rumah Aspirasi Teguh Juwarno, dan segera ditindaklanjuti. “Sepuluh kelurahan di Kota Tegal yang mendapat P4IP, antara lain Kelurahan Cabawan, Kemandungan, Kraton, Pesurungan Kidul, Debong Tengah, Kalinyamat Wetan, Randugunting, Mangkukusuman, Mintaragen, dan Slerok.”

Dia mengungkapkan, khusus 8 desa di Kabupaten Tegal, antara lain Kademangaran, Tembok Kidul, Debong Wetan, Slawi Wetan, Jenggawur, Balamoa, Kedaskerep, dan Dukuhjati Kidul.

Adapun 2 desa di Brebes, masing-masing Desa Laren serta Pagejugan. “Ini komitmen kami sebagai wakil rakyat, berjuang demi masyarakat. Kami terus berjuang melalui program P4IP dan PPIP. Sehingga infrastruktur kelurahan dan desa di Kota Tegal, Kabupaten Tegal maupun Brebes layak,” papar Teguh Juwarno lagi.

Lebih lanjut dia menekankan, dana Rp250 juta setiap kelurahan dan desa, yang memperoleh P4IP maupun PPIP dari Ke-

menterian PU, dikelola masyarakat demi pembangunan infrastruktur. Baik jalan kelurahan atau desa, drainase kelurahan maupun desa, MCK atau pembangunan infrastrruktur. “P4IP dan PPIP termasuk program Kementerian PU, yang menjadi mitra kerja Komisi V DPR RI. Kami berjuang, supaya semua desa dan kelurahan di Kota Tegall, Kabupaten Tegal, dan Brebes mendapatkan anggaran pemerintah pusat. Dana cair langsung pada panitia. Bukan melalui pemerintah daerah.”

Teguh menjelaskan, P4IP disalurkan pada PNPM. Bila belum terbentuk, penyalurannya melalui Organisasi Masyarakat Setempat (OMS), yang dibentuk kelurahan. Sedangkan pelaksanaan PPIP oleh OMS sendiri.

“Selain P4IP dan PPIP, tahun 2013 kami memperjuangkan dan mengawal Program Percepatan, Perluasan, dan Pembangunan Infrastruktir Sumber Daya Air (P4ISDA). Di Dapil IX Jateng, puluhan desa memperoleh program tersebut.

Khusus pelaksanaan P4ISDA, diserahkan pada P3A setiap desa. Masing-masing desa yang kebagian P4ISDA, mendapat dana Rp178 juta. Itu pun tidak ada potongan,” imbuhnya. (hun)

RADAR TEGAL

SENIN, 16 DESEMBER 2013

FOKUS

Polisi Selidiki Tewasnya Rofiq Enam Orang Diperiksa

WAHYU HIDAYAT/RADAR PEKALONGAN

BERI IMBAUAN - Anggota Polwan Satlantas Polres Pekalongan Kota didampingi seorang petugas dari PT KAI membentangkan papan imbauan kepada para pengendara yang melintas di Jalan KHM Mansyur agar tidak menerobos palang pintu perlintasan KA, Minggu (15/12).

16

BREBES - Upaya mengetahui penyebab tewasnya Rofiq bin Zaeni (30) warga RT 5 RW 1, Desa Sitanggal, Kecamatan Larangan, terus dilakukan Satuan Reserse dan Kriminal Polres Brebes, kemarin. Selain mengotopsi jasad korban, juga memeriksa se-jumlah saksi.

Kepala Polres Brebes, AKBP Ferdy Sambo SIK SH MH melalui Kepala Sat Reskrim, AKP M Subhan SH, Jumat (13/12) mengatakan, sampai kemarin hasil

otopsi yang dilakukan Tim Forensik Polda Jawa Tengah terhadap Rofiq belum bisa diketahui.

Menurutnya, hasil otopsi itu kemungkinan baru bisa diketahui pekan mendatang.

“Kami belum menerima hasil otopsinya, kemungkinan minggu depan hasilnya sudah bisa diketahui,” jelas Subhan.

Sambil menunggu hasil otopsi, saat ini satuannya masih terus menyelidiki motif di balik tewasnya Rofiq. Salah satunya dengan meminta keterangan terhadap sejumlah saksi. Ia menjelaskan, saat ini sudah ada 6 orang saksi yang sudah diperiksa satuan-

nya. Para saksi terdiri dari keluarga korban dan orang yang saat itu mengetahui kematian korban.

“Para saksi sudah kami periksa semuanya,” katanya lagi.

Saat ditanya apakah kasus tersebut murni pembunuhan?. Kasat Reskrim menegaskan kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan. “Kasusnya masih dalam penyelidikan Mas,” ujarnya.

Sebelumnya, Tim Forensik Polda Jawa Tengah, Senin (9/12), telah mengotopsi jasad Rofiq.

Untuk memudahkan proses tersebut, tim dibantu warga mem-

bongkar makam korban. Upaya tersebut dilakukan setelah pihak keluarga korban meminta agar dilakukan otopsi terhadap jasad Rofiq untuk mengetahui motif di balik tewasnya korban.

Pasalnya, keluarga korban menganggap Rofik yang ditemukan dalam kondisi berlumuran darah dan penuh luka tewas karena dibunuh.

Bahkan, keluarga korban telah meminta pada polisi untuk mengusut tuntas kasusnya.

Seperti diberitakan Radar sebelumnya, pemuda lajang yang mengalami gangguan jiwa ditemukan tewas di depan ru-

mahnya, Kamis (21/11). Saat pertama ditemukan warga, tubuh korban dipenuh luka. Bahkan, tulang kaki dan tangannya patah serta banyak mengeluarkan darah di kepala.

Lokasi penemuan mayat yang berada dekat Pasar Sitanggal sempat menggemparkan warga dan para pengunjung pasar. Beberapa warga menganggap, Rofiq tewas karena dibunuh oleh orang yang selama ini resah dengan keberadaannya. Pasalnya, semasa hidupnya korban sering ngamuk dan tak segan melukai orang lain yang berada di dekatnya. (har)

Avanza Raib di Teras Rumah

Terobos Perlintasan KA Berbahaya

TIRTO - Sebuah mobil Toyota Avanza milik Ilyas (34) warga RT 07 RW 02, Desa Pucung, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, kemarin, hilang dicuri orang saat diparkir di teras rumah.

Ilyas kepada petugas melaporkan, peristiwa bermula ketika mobil Toyota Avanza keluaran tahun 2012 warna silver Nopol B 1864 POM dipakai saudaranya, Aslahul (32), warga RT 08 RW 03, Desa Sidorejo, Kecamatan Tirto, Kab Pekalongan, Rabu (11/ 12) dini hari.

PEKALONGAN - Meninggal dunia atau luka parah. Itulah yang bisa dialami pengguna jalan (pengendara) bila menerobos perlintasan KA, baik itu yang berpalang pintu maupun yang tidak, saat kereta api melaju. Untuk mencegah timbulnya kecelakaan di perlintasan KA, yang berawal dari tidak disiplinnya pengguna jalan karena menerobos palang pintu perlintasan KA. Seperti yang terjadi di Bintaro, Jakarta, beberapa waktu lalu, antara KRL dengan truk BBM sehingga menyebabkan beberapa orang meninggal dunia.

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pekalongan Kota bekerjasama dengan PT KAI, khususnya Stasiun Pekalongan, memasang sejumlah spanduk imbauan di beberapa perlintasan kereta api (KA), agar para pengguna jalan (pengendara) bisa mentaati aturan.

Selain pemasangan spanduk imbauan, langkah tersebut juga diikuti dengan menerjunkan petugas dari Satlantas dibantu oleh petugas dari PT KAI di beberapa perlintasan KA. Salah satunya di perlintasan KA berpalang pintu di Jalan KHM Mansyur, Bendan, Pekalongan Barat, Minggu (15/12) siang.

Seorang Polwan yang merupakan anggota Satlantas Polres Pekalongan Kota, didampingi petugas dari PT KAI, membentangkan sebuah papan bertuliskan imbauan bagi seluruh pengguna jalan untuk tidak menerobos palang pintu perlintasan KA. Kedua berdiri persis di depan palang pintu, dan menghadap ke para pengendara yang sedang menunggu rangkaian kereta lewat.

“Awas!! Jangan menerobos palang pintu kereta api. Sayangilah nyawa Anda!”. Demikian isi dari imbauan tersebut.

Kapolres Pekalongan Kota AKBP Rifki SH SIK, melalui Kasatlantas AKP Pranata SH MH, yang kemarin turun langsung untuk memimpin kegiatan tersebut, menuturkan bahwa langkah itu sebagai salah satu upaya pihaknya mencegah timbulkan kecelakaan. (way)

Sekitar pukul 00.30 WIB, mobil tersebut dipakai mengantar temannya ke Stasiun Pekalongan.

Usai mengantar teman, mobil diparkir di teras rumah Ahlasul di Jalan Raya Sidorejo.

“Aksi pencurian baru diketahui keesokan harinya pukul 06.00 WIB. Ahlasul kaget, karena mobil Toyota Avanza yang semula diparkir di teras rumah sudah tidak ada karena dicuri,” jelasnya seraya menambahkan kerugian yang dialaminya sekitar Rp140 juta. (way)

FEMI NOVIYANTI/JPNN

DETEKSI DINI - Beberapa penghuni lapas diperiksa guna mengetahui ada tidaknya virus HIV/AIDS beberapa waktu lalu.

Tentara Kok Bertato NURYANTO (29) repot akibat ulahnya sendiri.

Hanya karena ngincer janda cantik Farida (26), dia berani-beraninya ngaku anggota TNI. Tetangga si janda curiga, masa ada TNI kok 4 hari tidak mandi?

Ternyata, kiat itu sekedar untuk menutupi tato di tubuhnya. Tak ayal, kedok Nuryanto pun terbongkar.

Bayang-bayang hendaknya sepanjang badan, begitu kata pepatah lama. Maksudnya, orang berbuat harus sesuai kemampuannya, jangan coba-coba katak pengin jadi lembu. Tapi banyak pula orang yang suka memaksakan kehendak, sehingga segala tipu daya dikerahkan, sebagaimana Nuryanto dari Semarang ini. Orang pekerjaan saja tak punya, kok pengin mengawini janda cantik, akhirnya main tipu-tipu.

Di rumahnya di Dusun Deresan, Desa Susukan, Kabupaten Semarang, sebenarnya Nuryanto pemuda pengangguran.

Bahkan pernah salah jalan, sehingga perut dan lengannya diberi tato segala. Tapi karena pengangguran bercinta tak dilarang undang-undang, wajar saja bila anak muda ini kasmaran pada makhluk lawan jenisnya.

Dia punya kenalan perempuan cantik, namanya Farida, tinggal di Godong Kabupaten Grobogan. Dia begitu kali pertama melihat wanita itu sudah ngebet dan ingin mengambilnya sebagai istri.

Tapi dengan modal hanya pengangguran, mana ada janda cantik mau padanya? Mulailah Nuryanto putar otak, bagaimana agar Farida mau berbuka paha untuknya.

Belum lama ini tiba-tiba dia muncul di rumah Farida dengan baju ijo seragam TNI, termasuk sepatu prok-proknya. Dia mengenalkan diri sudah diterima sebagai anggota TNI. Tapi di kesatuan mana dan apa pangkatnya, tak pernah mau menjelaskan. Tapi dengan pistol dalam sarung yang selalu dikenakan, membuat Farida mempercayainya.

Setelah akrab, Nuryanto berani menginap di rumah kekasihnya hingga berhari-hari. Yang aneh, selama tinggal di rumah Farida dia tak pernah mau lepas baju daleman, bahkan mandi juga tidak.

Ada apa gerangan, ternyata Nuryanto takut tato yang ada di perut dan lengannya ketahuan. Mana ada anggota TNI tatoan?

Soal dia tak pernah mandi di rumah Farida, pera tetangga tak pernah berpikir sampai ke sana. Yang di mata penduduk sangat aneh, anggota TNI tampang dan penampilannya kok tidak meyakinkan. Kodim setempat dihubungi. Benar saja, ketika ditanya dari kesatuan mana dan NRP-nya berapa, Nuryanto tak bisa menjawab. Kodim lalu berkoordinasi dengan Polsek Godong sehingga TNI gadungan itu ditangkap, hap!

Dalam pemeriksaan Nuryanto mengaku, profesi aslinya adalah pengamen jalanan. Dia membeli pakaian seragam TNI dan pistol mainan di Pasar Johar Semarang seharga Rp 300 ribu.

Pan takon, wis sempet ”nembak” jandane urung? (wan/jpnn)

CMYK

SIROJUL MUNIR/JPNN

DIAMANKAN - Keempat pelaku spesialis curat diamankan di Mapolres Grobogan sebelum diserahkan ke Polres Pekalongan kemarin.

Spesialis Curat Lintas Kabupaten Dibekuk Satu Pelaku Warga Balapulang Tegal EMPAT pencuri spesialis pembobol rumah dan toko berhasil diamankan aparat Satreskrim Polres Grobogan. Mereka dibekuk saat berkeliling di Kota Purwodadi menggunakan Mobil New Avanza warna silver Nopol D 1264 QJ. Keempat pelaku, Tasuri (47); Sumaris (44) dan Chaeroman (39), ketiganya warga Desa Bulu, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Batang. Sedangkan satu pelaku Duradi (63) warga Desa Danawarih, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal.

Selain mengamankan tersangka, petugas juga mengamankan barang bukti sebuah gunting besi, dua buah linggis, lima buah kunci L, karung dan dua pelat nopol palsu K 8545 GF dan H 8189 JY. Barang-barang tersebut tersimpan di bagasi tambahan yang telah didesain khusus oleh pelaku dengan letak di bawah bodi mobil.

Kapolres Grobogan AKBP Langgeng Purnomo didampingi Wakapolres Kompol Wiyono Eko dan Kasatreskrim AKP Subagyo mengatakan, penangkapan keempat pelaku berawal ketika petugas Reserse Mobile (Resmob) yang dipimpin Kanit Resmob Aiptu Bambang Jumeno curiga sebuah mobil New Avanza warna silver nopol D 1264 QJ pada Sabtu (14/12) lalu. Mobil tersebut beberapa kali melintas di jalan raya Kota Purwodadi.

Karena gerak-geriknya mencurigakan, akhirnya petugas memberhentikan mobil tersebut tepat di depan Pasar Induk Purwodadi. ”Ketika diberhentikan dan diperiksa, mereka diketahui kawanan pencuri spesialis curat (pencurian dengan pemberatan), salah satunya dengan potong gembok. Nah, sebelum mereka beraksi di Purwoadi, kami amankan terlebih dahulu,” kata kapolres.

Dalam menjalankan aksinya, biasanya pelaku mengelabuhi petugas ketika ada razia. Yaitu menyimpan barang-barang

yang biasa digunakan untuk beraksi tersebut di bagasi bawah bodi mobil. Bentuk bagasi telah dimodifikasi oleh para pelaku. ”Jadi, ketika ada pemeriksaan tidak ketahuan, karena sangat rapi,” imbuh Kasatresmkrim Subagyo didampingi Kanit Resmob Aiptu Bambang Jumeno.

Dari hasil pemeriksaan, lanjut kasatreskrim, dua dari empat tersangka yakni Tasuri dan Duradi adalah pemain lama. Keduanya mengaku pernah melakukan pencurian di sebuah toko elektronik dan diler motor di wilayah Kajen, Kabupaten Pekalongan.

Dari pencurian itu, berhasil menggasak barang-barang elektronik serta uang Rp 40 juta. Sedangkan dua tersangka lainnya merupakan anggota baru. ”Karena belum ada tempat kejadian perkara (TKP) di Purwodadi, keempat pelaku kami serahkan ke Polres Pekalongan. Sebab, Tasuri dan Duradi menjadi DPO di wilayah hukum Polres Pekalongan.

Kami juga menyerahkan empat pelaku dan barang buktinya,” tandasnya. (mun)

Satu Tahanan Positif HIV PEMERIKSAAN voluntary counseling test (VCT) mobile yang dilakukan komisi penanggulangan aids (KPA) Jepara di lembaga pemasyarakatan (lapas) belum lama ini menjaring satu orang tahanan positif HIV (human immunodeficiency virus). Menindaklanjuti temuan tersebut, tim KPA memberi pemahaman dan penanganan serius utamanya supaya orang dengan HIV/AIDS (ODHA) mencegah penularan virus tersebut pada orang lain. Hal ini disampaikan salah satu tim KPA pada Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Bambang Hadik.

Ia mengatakan, dalam rangka peringatan hari aids sedunia belum lama ini, pihaknya berupaya menekan penularan ODHA melalui penjaringan untuk deteksi dini. ”Kami melakukan jemput bola di titik-titik yang rawan menjadi pintu masuk HIV/ AIDS,” katanya kepada Radar kemarin.

Pelaksanaan VCT Mobile di titik tersebut diakuinya, memang baru pertama kali dilakukan. ”Kegiatan ini dalam rangka peringatan hari Aids dan upaya untuk menjaring penderita supaya tidak menularkan pada orang lain,” terangnya.

VCT mobile ini, lanjutnya, dilakukan di tiga titik dalam dua hari. Pada hari pertama difokuskan pada penghuni lapas Jepara. Sementara pada hari kedua

dilakukan pemeriksaan di Terminal Jepara dan tempat pelelangan ikan (TPI) Desa Ujung Batu, Kecamatan Kota.

Bambang menyampaikan, pemeriksaan yang dilakukan tersebut diawali dengan pemeriksaan kesehatan umum. Tidak langsung diarahkan pada pemeriksaan virus HIV, karena penyakit ini masih mendapat stigma negatif di masyarakat. ”Jika pemeriksaan ini kami lakukan terang-terangan, pasti masyarakat enggan diperiksa,” ujarnya.

Tim KPA mengaku, prihatin mengingat peringkat HIV/AIDS di Kota Ukir tergolong tinggi di Jawa Tengah. Dikatakannya, HIV/AIDS ini serupa fenomena gunung es. Tak terlihat namun jumlahnya banyak. ”Aids di Jepara berada di urutan keempat se-Jateng. Sementara HIV turun menjadi peringkat sembilan yang awalnya berada di lima besar,” jelasnya.

Saat disinggung mengenai kelompok mayoritas penderita HIV/AIDS, Bambang menyampaikan, ibu rumah tangga dan anak-anak yang lahir melalui plasentalah yang banyak menderita HIV/AIDS. ”Padahal selama ini, kita banyak berfikiran pekerja sekslah yang tingkat penderitanya paling tinggi. Ternyata bukan,” ujarnya.

Terkait pekerja seks memang menjadi pintu masuknya virus HIV. (emy)

SENIN, 16 DESEMBER 2013

OLAH RAGA

17

RADAR TEGAL

COMEBACK TOTTI MILAN - Perjalanan AC Milan sangat berliku di musim ini. Krisis tak henti menerpa tim yang terakhir kali menjadi scudetto Serie A pada musim 2010-2011 itu. Butuh lebih dari satu momentum positif untuk membuat mereka kembali tampil sebagai penantang kuat penghuni papan atas.

Hingga giornata 15, Milan masih terjebak di papan tengah, tepatnya di posisi kesembilan. Mereka tertinggal 22 poin dari posisi teratas yang ditempati Juventus, juga tertinggal 14 poin dari posisi ketiga Napoli yang merupakan batas akhir menuju Liga Champions.

Milan memang tak terkalahkan dalam empat laga terakhir di Serie A. Namun, bencana di awal musim membuat mereka tak kunjung mampu bersaing dengan para kandidat jawara seperti Juventus, Napoli atau Inter Milan. Dengan berbekal status lolos dari fase grup Liga Champions musim ini, Milan langsung berhadaan dengan peringkat kedua AS Roma di San Siro, dinihari nanti WIB. (siaran langsung beIN Sport 1, pukul 02.45 WIB) Di antara tiga wakil Italia di Liga Champions, Milan memang memiliki posisi yang paling buruk di Serie A. namun, Milan justru tampil sebagai harapan Italia satu-satunya. Ketika Juve dan Napoli tersungkur di fase grup, Milan lolos ke 16 besar.

“Kami harus kompak, efisien dan memanfaatkan peluang dengan baik.

Tentu saja, kami harus bertindak dengan penampilan yang baik.

Tanpa konsep itu, kami akan sulit meraih kemenangan,” beber Massimiliano Allegri, Pelatih Milan, seperti dikutip Football Italia.

Allegri mengakui, perkembangan Roma di musim ini cukup mengejutkan. Semenjak ditangani Rudi Garcia, Roma mengalami perbaikan di segala lini. Terbukti dengan penampilan kompetitif dan rekor belum kalah yang didapatkan Giallorosso sepanjang 15 laga.

“Saya harus memuji Roma. Secara teknik dan fisik, mereka kuat dengan pelatih yang dengan

KAKA

cepat beradaptasi dengan sepak bola Italia.

Mereka kebobolan sangat sedikit, karena itulah mereka dekat dengan puncak klasemen,” tutur Allegri.

Selain itu, pelatih 46 tahun itu terkesan dengan kinerja barisan tengah dan depan

Roma. Il Lupi-julukan Roma, tak hanya seorang Francesco Totti. Daniele de Rossi tetap tangguh, sementara Gervinho jadi tambahan kekuatan mereka musim ini.

Belum lagi dua pemain muda Mattia Destro dan Adem Ljajic yang menunjukkan potensi menjanjikan.

“Saya lebih suka menghadapi Roma tanpa Totti. Sebab, dia jadi katalis bagi permainan mereka dan mampu meningkatkan level kualitas bagi seluruh tim mereka,” ujar Allegri.

Ancaman bagi Milan kian besar seiring kabar yang menyebutkan Totti sudah bisa diturunkan sebagai starter. Kapten Roma itu sudah absen di tujuh laga akibat cedera.

Dari jumlah itu, Roma memang masih tak terkalahkan, namun mereka mendulang empat hasil seri yang membuat mereka melorot ke posisi kedua.

“Kami akan lebih kuat dengan Francesco. Sayangnya, dia dan Destro belum mencapai performa 90 menit. Tapi, tak akan ada yang berubah pada kami, siapa pun yang dihadapi. Roma main untuk menang, main bagus dan dengan itu kami berharap tiga poin,” tegas Garcia. (ady/zul/jpnn)

Tak Menyesal Tolak Roma SPEKULASI yang menyebut kedekatan Massimiliano Allegri dengan AS Roma pada musim panas 2013 ternyata benar. Sempat memendamnya selama beberapa waktu, Allegri sendiri yang mengatakan jika dirinya nyaris bergabung ke tim ibu kota itu sebelum musim berganti.

Pada musim panas 2013, Massimiliano Allegri memang santer dikait-kaitkan dengan Roma.

Namun, pada akhirnya Il Lupi menyetujui kerja sama dengan Rudi Garcia. Dengan kesepakatan antara kedua pihak tersebut, Allegri tetap bertahan di Milan yang dibawanya menjadi juara Serie A 2010-2011 itu.

Meski gagal bergabung ke Roma, Allegri mengaku tak menyesalinya dan senang bisa bertahan di Milan. Allegri memang tak langsung menyebut Roma, hanya saja, di musim panas lalu namanya hanya dikaitkan dengan Roma, tidak dengan tim lain.

“Klub lain telah mendekati saya, tapi saya tidak menyesal. Saya sangat senang berada di Milan sehingga saya bisa menyelesaikan pekerjaan saya di sini,” tutur Allegri seperti dikutip Football Italia.

Saat Roma kian moncer bersama Garcia, Allegri malah disulitkan dengan langkah Milan yang terseok-seok di awal musim. Posisinya pun sedang berada dalam ancaman dalam beberapa pekan pekan terakhir. Karena itu pula, nampaknya Milan tak akan memperpanjang kontrak Allegri yang berakhir musim panas mendatang.

Allegri kemudian ditanya perihal kemungkinan menggantikan Cesare Prandelli sebagai pelatih

Italia usai Piala Dunia Brasil 2014. Terutama peluang bertukar peran, Allegri di Azzurri dan Prandelli menukangi Milan.

“Tidak akan ada pertukaran pekerjaan dengan Prandelli karena kontrak saya berakhir pada Juni.

Saya tidak tahu apa yang direncanakan Prandelli,” jelas Allegri. (ady/jpnn)

Super Badminton Kejurcab Brebes 220 Peserta Siap Berlaga BREBES – 220 peserta dipastikan bakal ambil bagian dalam ‘Super Badminton Kejurcab Brebes’ yang akan digelar di GOR Sasana Krida Adhikarsa, Brebes 17-19 Desember 2013. 10 kelompok umur akan dipertandingkan sehingga bisa menjadi sarana bagi pebulutangkis dalam mengasah kemampuan.

Hal ini diungkapkan oleh salah satu panitia, Madori, menurutnya, dalam pertandingan tersebut akan diperlombakan beberapa kelompok umur mulai dari pra usia dini hingga ganda veteran. Porsi peserta untuk usia anak memang lebih besar dengan harapan ajang ini bisa digunakan untuk menjaring bakat-bakat pemain badminton. Untuk itu, kepada seluruh pemain di berbagai kelompok umur, pihaknya bergarap agar bisa bertanding secara sportif dan mampu menunjukkan permaianan

terbaiknya untuk menjadi yang terdepan. Kepada masyarakat Brebes pihaknya juga berharap agar bisa menyaksikan ‘Super Badminton Kejurcab Brebes’ untuk melihat pemain-pemain lokal berkualitas yang ada di Brebes. Selama 3 hari, pertandingan akan berlangsung ketat hingga akhirnya mengerucut menjadi beberapa juara dalam ajang tersebut.

Selain memberikan kesempatan kepada para pemain untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. Gelaran ini juga bisa menjadi tontonan menarik bagi masyarakat Brebes dan sekitarnya agar olahraga bulutangkis atau badminton bisa terus digandrungi dan menjadi olahraga favorit. Pertandingan di masingmasing kelompok umur tentu bisa menjadi tontonan yang sangat menarik sekaligus menjadi sarana untuk bisa mendapatkan bibit-bibit terbaik sebagai bagian dari regereasi.

“Datang dan saksikan selama 3 hari ajang bergengsi yang akan diikuti 220 pebulutangkis,” katanya. (adv/gun)

ROCHMAN GUNAWAN/RATEG

SIAP DIGELAR - Super Badminton Kejurcab Brebes, Selasa (17/12) hingga Kamis (19/12) siap digelar.

ALL SPORTS

18

SENIN 16 DESEMBER 2013

RADAR TEGAL

YANGON - Menang tipis atau menang besar menjadi target yang harus dicapai Indonesia jika ingin lolos ke semifinal SEA Games 2013 ini. Sebab, hanya dengan kemenangan atas Myanmar dalam laga terakhir pada babak penyisihan Grup B, di Thuwanna Youth Training Centre (YTC) Stadium, Yangon, malam nanti.

Dalam technical handbook SEA Games 2013, dijelaskan bahwa untuk menentukan posisi tim di urutan klasemen ditentukan lewat lima aspek. Pertama, melalui jumlah poin, dan kedua melalui head to head secara langsung antara kedua tim. Dalam hal ini, head to head antara timnas U-23 dan Myanmar.

Nah, dengan bermodalkan syarat tersebut, harusnya semangat Indoensia kembali bangkit dan mampu mengejar posisi kedua. Sekalipun, jika menang ku-

rang dari empat gol agresivitas timnas masih kalah dari Myanmar. Saat ini, timnas mencatat agresivitas gol minus 2, sementara tuan rumah surplus lima gol.

Padahal, setelah pertandingan lawan Timor Leste lalu, pelatih Rahmat Darmawan dan jajaran manajemen timnas langsung lemas. Mereka menegaskan akan mengejar marjin empat gol untuk mengamankan tiket menuju babak semifinal. Hal ini menggambarkan dari pihak timnas sendiri belum memahami technical handbook itu sendiri.

Setelah sesi official training di Padonmar Stadium, Yangon, sore kemarin (15/12), RD - sapaan akrab Rahmat Darmawan - tidak mempedulikan bagaimana aturan tim yang akan lolos ke babak semifinal tersebut. “Saya akan fokus ke tim saya sendiri, untuk urusan itu baru kami pikirkan setelah kami tahu hasil pertandingan besok (hari ini, Red),” ujarnya.

Sikap RD tersebut cukup realistis. Karena, sekalipun di atas kertas peluang timnya meloloskan diri dari lubang jarum terbuka, menang bukan perkara mudah. Mencetak satu gol bukanlah tugas yang mudah bagi Garuda Muda. Berkaca dari tiga pertandingan pertamanya, untuk menjebol gawang lawan saja mereka butuh usaha susah payah.

Makanya, RD pun meminta anak asuhnya supaya tidak terlalu sering membuang-buang peluang mencetak gol seperti pada pertandingan sebelumnya lagi. Ketika lawan Timor Leste, harusnya bisa terjadi lebih dari tiga gol jika Indoensia bisa bermain lebih tenang lagi. “Dan untuk kali ini, jangan sia-siakan peluang lagi,” tegas RD. Terkait dengan permainan tim lawan, pelatih yang menukangi Persebaya Surabaya di ISL 2014 itu menganggap skema permai-

nan Myanmar sedikit mirip dengan Thailand. Menunggu lawan menyerang, kemudian melakukan counter attack dengan cepat.

“Di atas kertas kami sudah bisa dapatkan solusinya, tinggal bagaimana pemain menerjemahkannya di lapangan,” imbuhnya.

Di sisi lain, Myanmar juga belum bisa beristirahat dengan tenang sekalipun sudah mengoleksi tujuh poin. Dukungan dari puluhan ribu penonton di YTC Stadium bisa menjadi blunder apabila Kyaw Zayar Win dkk meremehkan kekuatan Indonesia.

Pelatih Myanmar, Park Sunghwa pun sadar benar akan potensi itu.

Pelatih berkebangsaan Korsel itu menegaskan bahwa pihaknya tetap akan bermain maksimal di laga lawan Indonesia.

Performa kurang meyakinkan Indonesia tidak dianggapnya se-

bagai hal yang bisa dimanfaatkan untuk memenangi laga.

“Siapa tahu pertandingan besok (hari ini, Red) adalah kebangkitan Indonesia. Jadi, itu yang harus kami waspadai,” ungkapnya.

Sama seperti yang dilakukan Indonesia, Myanmar pun sudah mengumpulkan semua rekaman pertandingan Indonesia. (ren/ dra)

SUGENG DEAS/JP

LATIHAN - Beberapa pemain seperti Rizky Ahmad Sanjaya Pellu, Andik Vermansyah, Bayu Gatra hanya duduk, saat Timnas Indonesia latihan di Padonmar Stadium Yangon kemarin (15/12).

2 PERSIB V PERSEPAM MU 1

Daniel Bersyukur Tak Kalah Banyak BANGKALAN - Tim bertabur bintang, Persib Bandung ternyata hanya bisa menang 2-1 (00) saat menghadapi tuan rumah Persepam MU dalam laga laga perdana Piala Gubernur Jatim kemarin sore (15/12).

Laga di Stadion Gelora Bangkalan tersebut memang diprediksi bakal jomplang, karena

Persib yang sudah punya persiapan matang dengan sekumpulan pemain top. Sebaliknya Persepam tak punya persiapan khusus karena dari awal tidak berniat mengikuti kejuaraan itu.

Namun apa yang terjadi, laga berjalan monoton di babak pertama. Permainan kedua tim tampak masih mencoba meraba-

Susunan Pemain PERSIB 78-I Made Wirawan (Pg), 3-Vladimir Vujovic, 16-Ahmad Jufrianto, 18-Jajang Sukmara/7-Atep (68'), 22-Supardi, 8-Taufiq, 14-Konate Makan, 15-Firman Utina (c)/24-Hariono (70'), 23-M. Ridwan, 17-Ferdinand A Sinaga, 82-Tantan/21- Coulibaly Djibril (21') Pelatih: Jajang Nurjaman PERSEPAM MU 1-Syaifudin (pg), 16-Deny Rumba, 32-Abu Bakar, 26-Fahrudin, 24-Michael Orah, 17-Busari, 21-Ade Suhendra/15-Khoirul Mashuda (86'), 10-Slamet Nurcahyo, 11-Rossy/18- Kado Tore (33), 7-Issac Djober, 96-Zainal Arif (c)/29-Alain N kong (52') Pelatih: Daniel Roekito Wasit

Prasetyo Hadi

Stadion

Gelora Bangkalan

raba kekuatan lawannya masing masing. Dalam tempo 10 menit pertama tak ada serangan berarti dari dua kesebelasan.

Di babak kedua berlangsung cukup ketat, Penggawa anyar Maung Bandung yang didatangkan dari Barito Putera menggebrak, Djibril Coulibaly membuktikan kelihaiannya saat membuka kebuntuan Persib dengan golnya pada menit ke-65.

Menerima umpan Firman Utina dia melesakkan gol dengan sundulan akuratnya.Tak mau kalah begitu saja, tuan rumah juga membalas dengan beberapa kali serangan sporadis. Saat memasuki menit ke-87, Alain N Kong mencetak gol lewat tendangan gledeknya dari luar kotak penalti yang gagal diantisipasi I Made Wirawan.

Kondisi imbang 1-1 membuat Persib meningkatkan permainan. Melalui akselerasi Supardi. Full back kanan Persib tersebut mencetak gol penentu kemenangan bagi Maung Bandung pada menit ke89. Tendangan Supardi secara tidak sengaja mengarahkan bola ke kotak penalti Persepam. Namun bola yang mengarah ke gawang justru tak

mampu dikuasai Syaifudin yang berakhir gol buat Persib.

Kekalahan yang diderita tuan rumah tetap disyukuri oleh pelatih Persepam, Daniel Roekito.

“Kami baru mempersiapkan tim dalam waktu empat hari, dengan hasil kalah seperti ini patut disyukuri,” katanya. “Selanjutnya kami akan menyiapkan pemain untuk lawan Persebaya, tentu dengan istirahat yang cukup untuk pemain,” lanjut Daniel.

Sementara itu, pelatih Persib Jajang Nurjaman menanggapi positif hasil kemarin. “Kami masih dalam tahap penyesuaian dengan lapangan. Tapi kemenangan hari ini saya akui tak mudah diraih, tuan rumah cukup bagus dalam bertahan.” (jpnn)

Bahagia Jadi Ayah Baru PADA akhir Juni lalu, winger Manchester United Nani mengumumkan pertunangannya dengan Daniela Martins. Kebahagiaan pemain bernama panjang Luis Carlos Almeida da Cunha itu bertambah lengkap dengan kehadiran seorang anak.

Sabtu petang waktu setempat (14/12) Daniela melahirkan bayi lelaki di rumah sakit St Mary di Manchester. Karena kelahiran itu, Nani batal terbang menuju Villa Park, Birmingham untuk berhadapan dengan Aston Villa

2 BARCELONA V VILLARREAL 1

Neymar Makin Bersinar BARCELONA - kehilangan Lionel Messi untuk sementara tak terlalu menjadi masalah bagi Barcelona. Mereka bisa menggantungkan harapan mengais gol dari Neymar. Pemain Brasil itu masih melanjutkan performa impresifnya di Liga Champions untuk menjadi penentu kemenangan Barca melawan Villarreal di Primera Division.

Setelah mencetak hat-trick ke gawang Celtic tengah pekan kemarin, Neymar mencetak dua gol ke gawang Villarreal. Blaugrana - julukan Barcelona - pun mengalahkan Villarreal 2-1 di Camp Nou, kemarin (15/12) dinihari WIB. Poin absolut itu membuat Barca kukuh di puncak klasemen sementara dengan koleksi nilai 43, unggul tiga poin atas Atletico Madrid yang ada di urutan kedua.

Gol pertama Neymar hadir lewat titik putih di menit ke-28 setelah Mario melakukan handball di dalam kotak pe-

nalti. Sementara gol keduanya tercipta di menit ke-68 setelah memanfaatkan operan dari Alexis Sanchez.

Sebelum gol kedua Neymar, Barca menghadapi tekanan setelah Mateo Musacchi menyamakan kedudukan di menit ke-48. “Kemenangan yang membuat tim ini kian kuat. Saya pikir kami bermain dengan hebat. Lawan tahu pasti bagaimana menunggu lalu menyerang di ruang kosong dan tahu kapan menekan kami,” ujar Tata Martino, arsitek Barca pada Football Espana.

Dengan tambahan dua gol dari Neymar itu, Barca kini menorehkan catatan selalu mencetak gol dalam 41 laga terakhir di kandang. Ini merupakan sebuah rekor di Primera Division.

Tambahan lima gol dalam empat hari terakhir, Neymar kini sudah mengoleksi sepuluh gol di semua kompetisi. Di dalam daftar pencetak gol terbanyak

klub musim ini, dia hanya kalah dari Lionel Messi yang sudah mencetak 14 gol.

“Sayangnya, liga segera memasuki masa jeda (Natal dan Tahun Baru) karena kami sedang bermain hebat. Saya tak akan katakan apa pun jika belum bertemu rival kuat, tapi tiga laga terakhir menunjukkan peningkatan. Kami seharusnya gembira jika Natal ditunda,” tambah Martino.(ady)

RICHARD HEATHCOTE/GETTY IMAGES

MULAI STABIL - Winger Manchester United, Luis Nani (atas) kembali mendapatkan kepercayaan David Moyes sebagai starter.

tadi malam. Padahal, Nani diplot oleh Manajer Manchester United David Moyes sebagai starter.

Posisi Nani digantikan gelandang muda Adnan Januzaj.

“Dengan kegembiraan besar saya mengumumkan bahwa saya baru saja menjadi ayah seorang anak lelaki. Saya dan keluarga sangat bahagia pada momen indah ini,” tulis pemain asal Portugal itu di akun Twitter-nya.

Martins dan anaknya diharapkan sudah akan meninggalkan rumah sakit Senin siang waktu setempat.

Nani dan Daniela diperkirakan sudah berkencan sejak 2010 silam. Pasangan ini bertemu di London. Daniela adalah mahasiswa jurusan jurnalistik di salah satu Universitas di London. Dia adalah perempuan pirang dengan mata cokelat.

Media Portugal sering mengira bahwa Daniela adalah perempuan yang populuer di acara televisi Portugal dan Prancis berjudul Secret Story. Kebetulan nama keduanya sama. Ternyata mereka adalah Daniela Martins yang berbeda. (nur/jpnn)

Finansial Belum Jelas, Malah Mulai Persiapan JAKARTA - Dua klub Indonesia Premier League (IPL) Persiba Bantul dan Persijap Jepara boleh bermasalah dengan aspek financial dan tunggakan musim lalu.

Meski demikian, mereka tak mau hanya berfokus menyelesaikan masalah financial, persiapan untuk musim depan pun dilakukan.

Sekretaris Persiba, Wikan Werdho Kisworo mengatakan bahwa kendala terkait finansial sudah dijelaskan kepada PSSI. Karena itu, mereka mu-

Neymar

lai bisa memikirkan hal lainnya, termasuk mencari sponsor dan membangun tim.

“Kami sudah komunikasikan dengan PSSI. Masalah kami dengan pemain sudah selesai, sudah kami jelaskan semuanya ke PSSI,” ujarnya, kemarin (15/12).

Menurut dia, dalam penjelasan ke PSSI sudah diberikan kronologis terkait masalah keuangan Persiba musim ini. Diawali dengan pernyataan ketidakmampuan membayar gaji kepada pemain saat IPL berjalan setengah musim. Dimana, sebelum diputuskan playoff IPL, Persiba sudah mengizinkan pemain untuk bertahan atau pergi karena tak mampu lagi

membayar.

Ternyata, pemain masih ingin bermain. Dari situ, lanjut Wikan, tercapailah kesepakatan membayar pemain per pertandingan untuk laga playoff IPL. Dengan penjelasan itu, dia yakin PSSI memahami dan menilai tak ada masalah lagi.

Selanjutnya, Wikan menyebut Selasa (17/12) mendatang, timnya mulai melakukan seleksi pemain. Anehnya, untuk pelatih kepala, mereka belum memiliki kandidat. Kabarnya, hanya asisten pelatih lama yang akan ditunjuk.

“Selain mencari pemain, kami juga harus mencari sponsor musim depan.” (aam)

ALL SPORTS

SENIN 16 DESEMBER 2013

19

RADAR TEGAL

Arema Malang vs Sriwijaya FC

MENTAL JUARA DIUJI

Scott Redding

Redding Pemanasan di Balapan Thundersprint LONDON - Pembalap debutan MotoGP musim 2014, Scott Redding memutuskan untuk tampil di ajang Thundersprint pada bulan Mei 2014, sebagai turnamen pemanasan sebelum tampil di balapan paling bergengsi.

Kendati level balapan Thundersprint jauh di bawah MotoGP namun pembalap asal Skotlandia itu tetap antusias tampil di balapan tersebut.

“Saya telah tampil di Thundersprint dua kali sebelumnya dan jujur saya mencintai setiap menitnya. Balapan MotoGP adalah bisnis kelas kakap, sangat besar menurut saya. Tapi target saya hanya menjadi pemenang dan saya rindu berinteraksi dengan fans di sana,” kata Redding seperti dilansir dari roadracingworld.

“Thundersp rint adalah ajang balap besar selama dua hari untuk para pecinta balapan, dan yang terbaik dari semuanya, saya memiliki kesempatan untuk berkomunikasi dan menyapa fans saya, berfoto bersama, dan bersosialisasi dengan mereka. Faktanya, itu semua yang saya suka tapi tak mungkin saya lakukan di MotoGP nanti,” imbuh Redding.

Ada banyak pembalap hebat yang akan tampil di

PALEMBANG - Perombakan besar besaran yang dilakukan skuat Sriwijaya FC musim ini akan sangat mempengaruhi performa menghadapi tim tim besar, termasuk melawan Arema Malang di Piala Gubernur Jawa Timur (Jatim) Stadion Kanjuruan, sore ini pukul 15.30 WIB. Apalagi klub berjuluk Singo Edan ini juga diuntungkan sebagai tuan rumah dengan kekuatan suporter Aremania. Tak pelak Laskar Wong Kito (julukan Sriwijaya) bermain dalam tekanan yang dasyat nantinya.

Pelatih kepala Sriwijaya FC, Subangkit mengakui. Sriwijaya FC memang tidak bermain di Stadion kebanggaan Gelora Sriwijaya namun, sebagai tim yang punya tradisi juara, perlawanan sengit akan ia berikan pada skuat Arema. “Kita akan intruksikan anak anak untuk tampil agresif dimenit menit awal, namun saat pertandingan untuk tetap menjaga keseimbangan baik menyerang maupun bertahan,” jelasnya saat dihubungi, kemarin (16/12).

Lanjutnya, Arema Malang juga mempunyai amunisi baru dilini depan yakni striker Samsul Arif dan pemain yang baru resmi bergabung striker Gustavo Lopez. Termasuk kewaspadaan ditunjukan pada tiga striker lama Arema yakni Cristian Gonzales, Alberto Gonsalves, dan Greg Nwokolo. “Perubahan skuat tidak banyak dilakukan Arma Malang, kewaspadaan kita sangat tinggi dan sama sekali tidak meremehkan tim lawan,” kata Tactician asal Pasuruan ini.

Saat ditanyai target melawan

Thundersprint, tapi tak ada yang lebih bersinar dari Redding, pembalap 20 tahun asal Skotlandia yang sudah memenangi balapan GP di usia 15 tahun 170 hari. Redding sendiri sudah tak sabar untuk memacu motornya di Sirkuit Darley Moor pada bulan Mei nanti. “Darley Moor sepertinya trak kecil yang menarik untuk dinikmati jadi saya akan bersenang-senang bersama motor Honda Fireblade saya di sana nanti,” kata Redding yang musim depan tampil bersama tim Honda Go&Fun Gresini di kelas MotoGP. Redding yang kecewa dengan kegagalan merebut gelar juara dunia Moto2 musim lalu sangat optimis dengan musim perdananya di MotoGP bersama tim satelit Honda, Go&Fun Gresini.

“Saya kecewa tak jadi juara dunia Moto2, Anda memang harus sangat sempurna untuk memenangi balapan di level tinggi seperti itu. Tapi sekarang saya menantikan balapan di MotoGP. Saya tak berharap langsung jadi juara dunia di tahun pertama saya, itu merupakan mimpi yang mustahil untuk terwujud, tapi saya ingin menjadi pembalap terbaik di kelas terbuka,” pungkas Redding. (dim)

Arema, Subangkit menilai, kemungkinan menang memang ada tetapi ia hanya menargetkan timnya dapat hasil imbang. “Arema tim yang sangat kuat, saya yakin kita bisa megimbanginya dan bahkan dapat kemenangan,” ujarnya.

Sementara itu, pelatih Arema Malang, Suharno menilai, sebagai tuan rumah Arema justru tertekan oelh dukungan supporter, karena pada intinya Aremania menginginkan kemenangan disetiap pertandingan. Sedangkan tim yang kita hadapi salah satu tim kandidat Juara Indonesian Super League (ISL).

“Saya mendengar skuat Sriwijaya FC merupakan skuat baru, meskipun begitu kita tidak kana meremehkan Sriwijaya karena mereka klub ini bermental juara,” katanya.

Tidak hanya itu, Sumarno juga mewaspadai beberapa pemain Sriwijaya FC, seperti striker Pantai Ganding Serge Djiehoua, midfielder Lancine Kone, dan winger Siswanto.

“Mereka bertiga yang saya waspadai,. karena bisa dinilai sebagai moto serangan Sriwijaya FC,” ujarnya.

Lanjutnya, ia mengetahui kualitas pemain Lancine Kone saat bermain untuk Persisam Samarinda dan Siswanto yang biasanya memjadi senjata disektor sayap.

“Mereka bisa memberikan assist yang baik untuk Serge, jadi Victor Igobonefo akan kita tugaskan untuk mengal Serge,” ujarnya.

Ia mengatakan, target tim Arema sebagai tuan rumah yakni bisa memenangkan pertandingan walaupun dengan kemenangan tipis. “tidak mudah mengalahkan Sriwijaya, mereka tim yang kuat,” tuturpnya. (cj5)

Lancine Kone TAWAKKAL/FAJAR/JPNN

LATIHAN - Pelatih Persijap Jepara Raja Isa memimpin latihan di Stadion Andi Matalatta, Selasa (25/6) untuk menghadapi tuan rumah PSM Makassar besok. Raja Isa adalah mantan pelatih PSM.

Persijap Seleksi Pemain-Persiba Bingung Sponsor JAKARTA - Dua klub Indonesia Premier League (IPL) Persiba Bantul dan Persijap Jepara boleh bermasalah dengan aspek financial dan tunggakan musim lalu.

Meski demikian, mereka tak mau hanya berfokus menyelesaikan masalah financial, persiapan untuk musim depan pun dilakukan.

Sekretaris Persiba, Wikan Werdho Kisworo mengatakan, bahwa kendala terkait finansial sudah dijelaskan kepada PSSI. Karena itu, mereka mulai bisa memikirkan hal lainnya, termasuk mencari sponsor dan membangun tim. “Kami sudah komunikasikan dengan PSSI. Masalah kami dengan pemain sudah selesai, sudah kami jelaskan semuanya ke PSSI,” ujarnya, kemarin (15/12).

Menurut dia, dalam penjelasan ke PSSI sudah diberikan kronologis terkait masalah keuangan Persiba musim ini. Diawali dengan pernyataan ketidakmampuan membayar gaji kepada pemain saat IPL berjalan setengah musim. Dimana, sebelum diputuskan playoff IPL, Persiba sudah mengizinkan pemain untuk bertahan atau pergi karena tak mampu lagi mem-

bayar.

Ternyata, pemain masih ingin bermain. Dari situ, lanjut Wikan, tercapailah kesepakatan membayar pemain per pertandingan untuk laga playoff IPL. Dengan penjelasan itu, dia yakin PSSI memahami dan menilai tak ada masalah lagi.

Selanjutnya, Wikan menyebut Selasa (17/12) mendatang, timnya mulai melakukan seleksi pemain. Anehnya, untuk pelatih kepala, mereka belum memiliki kandidat. Kabarnya, hanya asisten pelatih lama yang akan ditunjuk. “Selain mencari pemain, kami juga harus mencari sponsor musim depan. Kami memang kesulitan mencari sponsor besar,” tegasnya.

Sementara itu, Persijap Jepara yang masih memiliki tunggakan Rp 1,8 Miliar kepada pemain, ternyata sudah menunjuk Raja Isa sebagai pelatih. Mereka bahkan sudah memulai latihan perdana, pada Sabtu (14/12), dengan diikuti penggawanya musim lalu.

Saat dikonfirmasi, Raja Isa membenarkan penunjukan sudah dilakukan. Terkait kontrak, dia enggan berbicara. (aam)

Regulasi Dukung Indonesia MENANG dengan skor berapapun. Itulah yang harus dikejar timnas Indonesia untuk meloloskan diri ke babak semifinal SEA Games 2013 kali ini. Pasalnya, regulasi untuk menentukan tim yang jadi wakil masing-masing grup tidak serta merta didasarkan pada agresivitas gol satu tim semata. Melainkan, dengan head to head dua tim yang mempunyai poin sama.

Timnas Garuda Muda tidak perlu untuk mengejar kemenangan dengan skor besar, dengan marjin empat gol seperti yang diberitakan di Jawa Pos, kemarin (15/12). Melainkan hanya cukup mengejar kemenangan dengan skor berapapun. Menang cukup satu gol saja sudah meloloskan

timnas. Hal tersebut sebenarnya sudah tertuang dalam regulasi di SEA Games. Anehnya, dari pihak manajemen timnas sama sekali tidak mengetahuinya. Manajemen dan pelatih Rahmat Darmawan hanya mengetahui bahwa mereka harus menang empat gol untuk meloloskan diri ke babak empat besar.

Selain itu, dari pihak Asian Football Confederation (AFC) juga menegaskan bahwa Indonesia bisa lolos ke semifinal SEA Games 2013. Syaratnya, Indonesia harus bisa menang atas tuan rumah Myanmar. Berapa pun golnya, sekalipun nantinya Indoensia hanya menang dengan marjin satu gol.

“Sesuai denagn keputusan

yang ada di technical meeting beberapa waktu lalu kan sudah dijelaskan kepada semua manajemen timnas, jika ada dua klub yang mengoleksi poin sama, maka hasil pertandingan kedua tim itulah yang jadi penentunya,” ujar match commissioner SEA Games 2013, Prince Rufus.

Lebih lanjut, pria berkebangsaan India itu juga menegaskan semua aturan itu sudah tertuang dengan jelas. Tidak ada pihak mana pun yang bisa mengubah aturan itu. “Sekalipun itu tuan rumah. Kalau tim Anda besok menang, maka dengan skor berapapun pasti akan lolos, tidak bisa diganggu gugat lagi,” imbuhnya. (ren/dra)

SUGENG DEAS/JAWAPOS

LATIHAN - Beberapa pemain seperti Rizky Ahmad Sanjaya Pellu dan RizkynRamdani Lestaluhu hanya duduk dan tiduran, saat Timnas Indonesia latihan di Padonmar Stadium Yangon, 15/12/ 2013.

Tommy Sugiarto

Tommy Hanya Runner Up KUALA LUMPUR - Tommy Sugiartogagal mewujudkan ambisinya meraih gelar juara BWF Superseries Final 2013. Tommy dipaksa mengakui ketangguhan wakil Malaysia, Lee Chong Wei dengan skor 10-21, 12-21 dalam laga yang dilangsungkan di Kuala Lumpur Stadium, Minggu (15/ 12). Kekalahan tersebut membuat rekor Tommy atas Chong Wei kian jeblok. Hingga kini, Tommy belum pernah memetik kemenangan dalam delapan pertemuan kontra Chong Wei. Namun, prestasi yang diraih Tommy layak diberi acungan jempol.

Bagaimanapun, bisa menembus partai final BWF Superseries Final bukanlah pekerjaan mudah. Apalagi, dalam dua pertandingan terakhir, anak juara dunia 1983 Icuk Sugiarto tersebut selalu bermain rubber set.

“Itu berpengaruh terhadap stamina saya hari ini. Saya belum sepenuhnya pulih. Saya sudah

berusaha maksimal tapi Chong Wei juga terlihat lebih siap. Ini juga pertama kalinya bertemu Chong Wei di final. Mungkin dia juga lebih mempersiapkan diri.

Apalagi dia bermain sebagai tuan rumah. Dukungan penonton pun pasti memengaruhi motivasinya,” ujar Tommy usai laga sebagaimana dilansir laman resmi PB PBSI. Di sisi lain, Chong Wei juga melihat Tommy sangat kelelahan. Hal itu membuat Tommy kehilangan kecepatannya. Ditambah kalah pengalaman, Tommy semakin sulit mengimbangi tunggal putra peringkat pertama dunia tersebut.

“Mungkin Tommy masih kelelahan karena pertandingan sebelumnya. Dia hari ini bermain lambat sedangkan saya berusaha untuk terus menekan dia.

Dia mencoba untuk memberikan perlawanan tapi sepertinya mengalami kesulitan,” tegas Chong Wei. (jos/jpnn)

CMYK

24

SENIN, 16 DESEMBER 2013

RADAR TEGAL

Basuh Kaki dan

SUNGKEM BERSAMA RA Syiarul Islam Peringati Hari Ibu proses kehamilan, melahirkan, membesarkan anak hingga mereka dewasa rasanya menjadi sebuah bentuk kasih sayang yang tulus. Harapannya, dengan kegiatan yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ibu, kasih sayang anak-anak bisa terus terjaga karena surga ada di bawah telapak kaki ibu.

Cara yang dilakukan kali ini adalah anakanak diberikan kesempatan untuk membasuh kaki ibu dengan air bersih sebagai ungkapan sebuah penghormatan atas jasa ibu. Selanjutnya, anak-anak sungkem dan meminta maaf atas kesalahan baik yang disengaja maupun tidak disengaja. Setelah sungkem, anak-anak berkeliling untuk menyalami para guru dan ibuibu yang hadir dalam kegiatan ini.

“Kasih ibu tak terkira sepanjang masa, dan sudah seharusnya ibu selalu dihormati atas jasa dan perjuangannya selama ini,” katanya.

Sari Dewi Rizkyana SPd, ibu dari Kirana Larasati mengaku senang

karena anak-anak sejak usia dini sudah ditanamkan rasa untuk selalu menghormati orang tua, dalam hal ini adalah ibu yang sudah melahirkan mereka. Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi sebuah tauladan yang akan selalu diingat sepanjang masa.

Ke depan, kegiatan ini diharapkan bsia terus dilaksanakan agar menjadi bagian dari sebuah edukasi yang tentu saja akan memberikan dampak positif bagi anak-anak.

“Di sini bisa dilihat jika anak-anak dengan polosnya membasuh kaki ibu masing-masing dalam tatapan penuh sayang dan kasih kepada sang bunda,” jelasnya. (gun) HARI IBU Siswa-siswi RA Syiarul Islam memperingati hari ibu dengan membasuh kaki sang bunda dan sungkem.

ROCHMAN GUNAWAN/RATEG

TEGAL – Ada pemandangan berbeda di TK Raudlatul Athfal (RA) Syiarul Islam Kota Tegal, Sabtu (14/12). Seluruh siswa berkumpul di halaman dengan ibu masing-masing dan para guru untuk memperingati Hari Ibu. Cara berbeda juga dilakukan yaitu anakanak membasuh kaki ibu masing-masing dengan air dan dilanjutkan sungkem serta bersalaman kepada guru dan ibu-ibu lainnya.

Kepala RA Syiarul Islam Nur Faizah SPd PAUD mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk untuk mengajarkan kepada anak-anak untuk selalu menghormati seorang ibu. Perjuangan ibu mulai dari

SD Aisyiyah Cahaya Insani Tegal

Ratusan Peserta Ikuti Lomba Mewarnai

ISMAIL FUAD/RADAR BREBES

CARI INFORMASI - Beberapa siswa SMA tengah mencari informasi di stand expo PTN dan PTS yang digelar di SMA Negeri 1 Brebes.

Kampus Expo Diserbu Pelajar Dikenalkan 30 PT di Jateng/DIY BREBES- Arena Kampus Expo atau pameran perguruan tinggi yang digelar di SMA Negeri 1 Brebes mendapat perhatian antusias dari para pelajar tingkat SMA di Kabupaten Brebes. Mereka menyerbu arena untuk mendapatkan informasi tentang program pendidikan di sejumlah perguruan tinggi. Tidak hanya pelajar SMA dari Brebes, tetapi ada juga yang dari Kota Tegal dan Kabupaten Tegal. Mereka ratarata datang untuk mencari informasi dimana akan melanjutkan studinya nanti Tidak tanggung-tanggung, 30 perguruan tinggi baik negeri maupun swasta yang terletak di wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta dipamerkan. Selain membuka stand, tiap kampuskampus tersebut juga menggelar sosialisasi kepada para pengunjung.

Kepala SMA Negeri 1 Brebes

Drs Masrukhi MPd mengatakan, kegiatan expo perguruan tinggi itu tujuan awalnya ingin menjadikan dan menempatkan SMA Negeri 1 Brebes sebagai sumber informasi terkait keberadaan perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta. Dengan begitu, pihaknya berharap dapat membantu orang tua murid yang akan mencari informasi mengenai perguruan tinggi untuk tempat melanjutkan studi anaknya kelak.

“Jadi jika membutuhkan informasi tentang kampus-kampus itu cukup datang ke SMA Negeri 1 Brebes, tidak usah jauh-jauh,” katanya.

Sementara Ketua Panitia Expo Perguruan Tinggi Wahyudin Zufri SPd MPd menambahkan, kegiatan yang terselenggara berkat kerjasama alumunus SMA Negeri 1 Brebes dengan Keluarga Pelajar Mahasiswa Daerah Brebes (KPMDB) itu mendapat respon postifi dari masyarakat. Panitia mencatat .dalam sehari ada 7.000 pengunjung baik dari siswa dan orang tua yang berkunjung

mencari informasi kuliah.

“Selain ada standnya dengan berbagai informasi menyangkut keberadaan perguruan tinggi itu, kami juga secara langsung memberikan presentasi kepada para siswa pengunjung. Kegiatan presentasi itu digelar di aula SMA Negeri 1 Brebes.

Di expo ini juga dibuka penftaran bagi siswa baru, khususnya untuk PTS. Jadi, pengunjung yang berminat bisa langsung mendaftar tanpa harus pergi ke tempat PTS itu berada karena jaraknya jauh,” ujarnya. (ism)

TEGAL - Dalam rangka memperingati Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2013 mendatang, Ikatan Keluarga Wali Siswa (Ikwasa) SD Aisyiyah Cahaya Insan Kota Tegal menggelar lomba mewarnai TK dan KB se-Kota dan Kabupaten Tegal. Acara yang digelar Minggu (15/ 12) kemarin di area food court lantai 3 Pacific Mall Kota Tegal ini diikuti 380 peserta.

Kegiatan ini sekaligus menumbuhkan cinta anak terhadap ibu serta memotivasi mereka untuk mencintai seni.

Ketua Ikwasa Umi Salamah MPd didampingi Ketua Panitia Adisty Kurnianingrum ST menjelaskan, ajang ini bertujuan untuk mengenali dan mengembangkan bakat anak. Di samping itu meningkatkan kreativitas anak dan rasa cinta mereka terhadap ibu. ‘’Peringatan Hari Ibu ini dilaksanakan dengan kegiatan positif yang dapat mengembangkan minat bakat mereka,’’ ungkap Umi Salamah.

Menurutnya, mewarnai merupakan salah satu sarana dalam mengenal potensi, bakat dan karakteristik anak. Kegiatan ini juga mudah dilakukan dan disenangi mereka. ‘’Mewarnai juga banyak manfaatnya,’’ ujarnya.

Diantaranya sarana berekspresi, sebagai alat belajar membedakan warna, media terapi, melatih anak menggenggam pensil, serta mengembangkan kemampuan motoriknya. Juga melatih kemampuan berkoordinasi, meningkatkan konsentrasi, melatih anak mengenal garis batas bidang, melatih membuat target dan sebagai ajang kebersamaan.

BERLANGSUNG MERIAH Lomba mewarnai tingkat TK dan KB yang digelar Ikwasa SD Aisyiyah Cahaya Insan berlangsung meriah

LAELA NURCHAYATI/RATEG

SERIUS Peserta lomba mewarnai nampak serius memulas pensil warna di gambarnya.

LAELA NURCHAYATI/RATEG

Terpisah, Branch Manager Pacific Mall Tri Budi mengaku senang dengan kegiatan ini. ‘’Ini adalah even yang mendidik dan spektakuler dengan peserta yang ba-

nyak,’’ ungkapnya.

Pihaknya berharap kerjasama yang telah terjalin dengan panitia maupun sponsor bisa terus terjalin untuk waktu yang akan datang. (ela)