MEMORANDUM EDISI 7 JUNI 2023

ANTARDOSEN DI KAMPUS

KENCANI PRIA BERISTRI

Tingginya tuntutan kerja membuat para dosen ini pun lebih banyak menghabiskan waktu di kampus. Ini yang membuat hubungan keduanya semakin akrab dan tumbuh benih cinta.

Seperti perselingkungan antardosen di salah satu perguruan tinggi di Jatim ini yang diceritakan sebut saja Desi, salah satu dosen saat diwawancarai bahwa hal itu dilakukan teman-

Jokowi

di Rakernas PDI-P Airlangga Punya Kapasitas Dampingi Prabowo

Jakarta, Memorandum Rapat kerja nasional (rakernas) PDI-P dihadiri Presiden Joko Widodo. Presiden yang diakui oleh Ketua umum PDI-P Megawati sebagai petugas partai itu memperlihatkan perbedaan sikap.

Perbedaan itu terlihat jelas kalau Jokowi melakukan peran seutuhnya sebagai petugas partai hingga mudah dikenali jika sejujurnya Jokowi sedang bermanuver seakan menguji kesetiaannya terhadap partai yang

Jokowi bermanuver sea kesetiaann n ya i y membesarkaan n di d rinya, PDI-P

 Bersambung ke halaman 2

Clairine Clay

Dicatut Open BO

Istri Joshua Suherman, Clairine Clay dihujat karena sering pamer dengan pakaian terbuka.

Mendengar banyaknya hujatan, reaksi pemeran Sani di Star Stealer ini langsung jadi sorotan.

Sebab pakaiannya yang terlalu terbuka, Clairine Clay juga pernah dicatut untuk iklan open BO.

Lantas bagaimana

tanggapan Clairine Clay usai dirinya dihujat lantaran cara berpakaiannya yang terlalu terbuka? Artis

Clairine Clay buka suara setelah mendapatkan beragam reaksi netizen terkait foto yang

- Meng, jelang Iduladha, pemprov pastikan hewan kurban tervaksin PMK dan LSD.

- Jangan lupa pakaikan masker ketika masuk kota, serta antre berjarak waktu penyembelihan.

Si Mameng (Petugas medis)

dosen, Selasa (6/6).

Di mana hubungan keduanya sudah berjalan setahun. Dosen wanita yang satu kampus itu jabatannya lebih tinggi dari dosen pria selingkuhannya. Wanita itu janda tiga anak. Suaminya sudah meninggal. Usianya kini 52 tahun, sedangkan yang pria 39 tahun

Bermesraan di Luar Kampus

ADA saja cara yang dilakukan antardosen yang lagi kasmaran agar tak terendus. Salah satunya, mengumbar kemesraan di luar kampus. Seperti yang dikatakan sebut saja BM, salah satu ma-

s

di perguruan tinggi di Madura ini. Ia menduga adanya kebersamaan yang mencurigakan anta rdosen di kam pu s tersebut. “Tidak mesum tapi cuma mesra-mesra an bia sa Tidak di kampus, tapi luar kampus,” kata mahasiswa tersebut kepada Memorandum, (6/6)

Me nu ru t mahasiswa tersebut, kecurigaan muncul karena kedua dosen sering terlihat berdua dan beri nteraksi dengan intensitas yang tinggi.

Kadis PU Bina Marga Akui Diintervensi Dewan

Surabaya, Memorandum

Ada yang menarik dalam sidang dana hibah pokok pikiran (pokir) yang menyeret Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua P Simandjuntak (STPS) dan Rusdi, Selasa (6/6). Salah satu saksi yang dihadirkan jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi (JPU KPK) yaitu Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jatim Edy Tambeng Widjaja mengaku bahwa dirinya sempat diintervensi salah satu anggota DPRD Jatim melalui pesan WhatsApp (WA) agar dana hibah pokir kelompok masyarakat (pokmas) segera dicairkan.

Jazz Terguling di Tol Tersenggol Truk Pindah Lajur

Surabaya, Memorandum

Kecelakaan terjadi di ruas Tol Sidoarjo-Waru, KM 753/B, Selasa (6/6) siang. Mobil Honda Jazz W 1446 YW yang dikemudikan Ahmad Arifuddin terguling usai menghindari truk tronton tractor head Tak ada korban jiwa ataupun luka dalam insiden kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan tersebut. Sopir mobil Jazz, dinyatakan selamat. Meski begitu, mobil mengalami kerusakan cukup serius. Kanit PJR Jatim II Ditlantas Polda Jatim AKP

Demi Anak, Istri Terjerembab ke Jurang Kemusyrikan (2) ke Kemusyrikan

Sapaan Mama Papa Terakhir Lindri sebelum Meninggal

Meski dinomorseratuskan demi menomorsatukan anak, Dirham rela-rela saja. Asal istri dan sang anak bahagia. Dirham berpendapat bahwa semua hasil jerih payahnya memang untuk istri dan anak.

“Lindri anaknya lucu dan menggemaskan. Matanya blolak-blolok kayak damar kanginan. Tawanya renyah kayak kerupuk kepidak kucing. Baunya wangi kayak bunga-bunga di taman surga. Pokoknya anulah,” kata Dirham menggambarkan kecintaannya kepada Lindri. Dia mengibaratkan Lindri seba-

gai potongan surga yang diturunkan Tuhan ke dunia. Indah tiada tara. Intinya, kata Dirham, gaji dia sebagai kepala keamanan di perusahaan alat-alat rumah tangga di Gresik direlakan ludes untuk kebutuhan Lindri. Dia dan Laksmi hanya menikmati sisa-sisanya. Dicukup-cukupkan.

Presiden Jokowi bersama Ketua umum PDI-P Megawati di acara Rakernas III di Sekolah Partai PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Selasa (6/6).

Keempat saksi yang dihadirkan jaksa di Pengadilan Tipikor Surabaya.

Terdakwa Sahat Tua P Simandjuntak bersama tim penasihat hukumnya.

Petugas Sat PJR Ditlantas Polda Jatim membantu evakuasi mobil yang terlibat kecelakaan.

Terima Kasih Polri

Pemkab Bangkalan Sukses Helat Gawe Akbar Pilkades Serentak di 147 Desa

Bangkalan, Memorandum

Warga Kabupaten Bangkalan yang tersebar di 281 desa, dan kelurahan di 18 kecamatan kini bisa bernapas lega. Tidak terkecuali, Plt Bupati Drs H Mohni MM Sekdakab Ir H Moh Taufan

Iriansyah MM selaku Ketua Tim

Fasilitator Pemilihan Kepala

Desa (TFPKD), serta Plt Kepala

Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Rudiyanto

SSos MM juga bisa rehat dengan nyaman. Ini logis dan wajar. Sebab, siklus ketegangan dan suasana mencekam terkait Pilkades Serentak di Kabupaten ujung Barat Pulau Madura itu kini mereda sudah.Tahapan pemungutan, dan penghitungan suara yang dihelat serentak di 147 desa, Rabu (10/5) mulai pukul 07.00 hingga sore, full bergulir tertib, lancar, aman dan kondusif.

Puncak tahapan pesta demrokasi akbar di tingkat pedesaan itu akhirnya bermuara pada prosesi pelantikan 147 kades terpilih hasil Pilkades Seretak yang dihelat di Gedung Serbaguna Ratoh

Ebhuh, Jalan A Yani, Kecamatan

Bangkalan Kota, Senin (29/5) lalu. Juga bergulir khidmat, tertib dan lancar. Tidak terusik oleh gangguan kamtibmas apapun.

“Alhamdulillah, dua puncak tahapan Pilkades Serentak gelombang II akhirnya tuntas digelar dengan sukses. Tidak ada kendala dan halangan apapun,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo)

Bangkalan, Dr Agus Sugiyanto Zein MSi, Sabtu (3/6) kemarin.

Bisa jadi, inilah koleksi prestasi paling prestisius Pemkab

Bangkalan tahun ini. Ini fakta, bukan hoax. sebab gawe akbar

Pilkades Serentak Gelombang II yang dihelat di 147 desa, tergolong pesta demorasi khas lini pedesaan skala besar paling akbar di Provinsi Jawa Timur.”Bahkan mungkin di republik ini,” tandas Dr Agus, yang memposisikan dari sebagai corong Pemkab

Bangkalan Karena itu, menyikapi tuntasnya Pilkades serantak yang sarat intrik ketegangan, kegetiran dan bahkan disisipi bertrok berdarah antar pendukung cakades itu, segera titip beberapa pesan dan harapan kepada 147 kades terpilih. ” Semua kades terpilih, adalah ujung tombak pengendali sistem pemerintahan di tingkat desa,” kata H Mohni. Jadi, lanjut Plt Bupati, kepala desa terpilih agar bekerja dengan baik. Langkah awal yang harus diterapkan, harus mampu merangkul semua rakyat kompak bersatu, untuk mendukung semua program yang dikembangkan oleh para kades terpilih. Tidak boleh tebang pilih.

“Tidak ada tebang pilih. Semua rakyat pedesaan harus bersatu. Jangan ada lagi gesekan dan ketegangan antarpendukung cakades. Pilkades serentak sudah usai. Sekarang waktunya membangun desa demi kemaslahatan dan kesejahteraan rakyat,” harap H Mohni. Tak kalah pentingnya, sebagai top leader atau pucuk pimpinan di Desa, para kades terpilih, menurut H Mohni, harus mampu menepatkan jati diri mereka sebagai kreator pembangunan berbasis kesejahteraan masyarakat desa.

Terima Kasih Polri Kepala Dinas Kominfo Dr Agus Zein, mengakui tidak sepnuhnya proses tahapan Pilkades Serentak bergulir kondusif. Saat tahapan penetapan cakades awal April 2023 lalu, proses Pilkades Serentak gelombang II di Kabupaten Bangkalan, bahkan sempat ternoda oleh peristiwa berdarah.

Tragedi itu terjadi Rabu (5/4) lau sekitar pukul 13.30, ketika bentrok berdarah antarpendukung cakades Desa Bator, Kecamatan Klampis, terjadi di tengah keramaian jantung Kota.

Tepatnya di Jalan Halim Perdana Kusuma, Kecamatan Bangkalan. Tak jauh dari Kantor DPMD, Gedung DPRD Bangkalan, pasar tradisional Ki Lemah Duwur, dan bahkan Mapolres Bangkalan. Imbasnya? Sungguh miris. Dua warga tewas, satu lainnya luka berat akibat sabetan sajam clurit. “Syukurlah, hanya dalam tempo 3 hari, Satreskrim Polres Bangkalan berhasil menangkap 7 tersangka pelaku pembacokan.

Termasuk menyita 8 mobil pribadi berisi ragam jenis sajam. Miris memang,” kenang Drs Agus. Dampaknya, dari total 148 Pilkades serentak yang diagendakan, khusus Pilkades di Desa Bator terpaksa dipending ( ditunda).” Bisa jadi peristiwa berdarah itu lalu jadi pemicu ketegangan di kawasan 147 desa penyelenggara Pilkades. Suasana jadi mencekam,” papar Dr Agus.

Mayoritas warga pedasaan jadi galau dan resah. Mereka khawatir kerusuhan bentrok antar pendukung cakades yang berkompetitor di 147 desa, terulang kembali. Imbasnya, jelang tahapan puncak pemungutan dan penghitungan suara di 147 desa, lalu menjadi fokus perhatian Pemkab dan anggota Forkopimda setempat. Bahkan Forkopimda Jawa Timur.

Alhasil, Polres Bangkalan bersinergi dengan Pemkab, Polda, dan Kodam V/Brawijaya menerjunkan aparat keamanan gabungan skala besar untuk mengawal Pilkades Serentak.

Tak tanggung-tanggung, total jumlahnya mencapai 5.027 personel. Mereka terdiri dari unsur Polres Bangkalan, dan 17 Polsek jajaran, pasukan BKO Brimob dan Samapta Polda Jawa Timur, serta TNI di lingkup Kodam V/Brawijaya. “Mereka kami sebar merata

Giat Satgas TMMD Kodim 0827/Sumenep

Sumenep, Memorandum

Anggota Satgas TMMD Reguler ke-116 Kodim 0827/Sumenep tak henti-hentinya membangun kebersamaan dan kekompakan dengan warga masyarakat Desa Tanjung Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Selasa (6/6).  Kali ini Serda Imam dari Yon 516/ CY yang terlibat Satgas TMMD 116 Kodim 0827/Sumenep setelah isoma dari kegiatannya langsung melaksanakan

Salat Ashar bersama warga setempat untuk menghadiri undangan kegiatan syukuran yang dilakukan oleh Munawi warga Dusun Nunggunong, Desa Tanjung yang menempati rumah barunya setelah dilakukan proses perehapan

RTLH. Tampak di rumah baru milik Munawi anggota Satgas TMMD Kodim 0827/Sumenep bersama warga dalam suasana penuh keakraban saat bincang santai yang diselingi senda gurau sambil menikmati hidangan yang disajikan.

“Kami turut merasa senang dengan adanya kegiatan masyarakat ini. Karena ini sudah menjadi tradisi dalam kehidupan mereka dan sebagai bentuk rasa syukur untuk menempati rumah baru,” terang Serda Imam.

Dalam kesempatan itu, Munawi berterima kasih kepada Satgas TMMD Kodim/0827 Sumenep yang telah membangunkan rumah baru yang asalnya tidak layak huni. (aan/ono)

ke 147 desa penyelenggara Pilkades serentak, seusai gelar pasukan di alun-alun Kota Bangkalan, Senin (8/5) pagi. Atau dua hari sebelum tahapan pemungutan suara,” beber Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya. Begitu tiba di lokasi, ribuan aparat keamanan itu lanngsung melakukan gebrakan. Patroli razia sajam dan senpi skala besar langsung menyisir 147 desa. Edukasi agar Pilkades diehalat secara fair play dan demokratis, lantang pula disuarakan. Itupun diterapkan dengan cara yang persuasif dan humanis Dampaknya, mayoritas rakyat jadi merasa aman dan terlindungi.

Situasi dan kondisi positif serupa begulir hingga puncak tahapan Pilkades Serentak. Yakni saat hari H atau hari pemungutan dan penghitungan suara di 147 TPS desa penyelenggara Pilkades serentak, Rabu (10/5) lalu. Terlebih, tahapan ini, jelasnya Pilkades di Desa Petrah, Kecamatan Tanah Merah, sempat dipantau langsung oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf, didampingi oleh Plt Bupati, anggota Forkopimda Bangkalan dan Forkopimda Pemprov Jawa Timur.

Syukurlah, aura kondusif serupa akhirnya bermuara pada prosesi pelantikan 147 Kades terpilih. Simpulnya, super ketatnya pengamanan yang ditabir 5.027 personel pasukan gabungan di bawah koordinasi Polres Bangkalan, sungguh menjadi obat penawar yang mujarab. Gelar gawe akbar Pilkades Serentak di 147 desa akhirnya bergulir sukses. Tidak ada kericuhan apapun. Apa lagi terulangnya bentrok berdarah antarpendukung cakades. “ Sukses pengamanan Pil-

Momen pelantikan 146 Kades terpilih.

kades serentak gelombang ke II ini harus kita akui tak terlelepas dari pengamanan oleh ribuan pasukan gabungan di bawah koordinasi Polres Bangkalan,” ungkap Dr Agus. Tenu saja, lanjut Agus, juga berkat kinerja Keras OPD terkait di lingkup Pemkab, TFPKD, serta Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD ) yang tersebar di 147 desa pelaksana Pilkades Serentak.

Realita ini sekAligus membuktikan betapa solidnya sinergitas tiga pilar TNI-Polri dan

OJK dan LSAI Gelar Penyuluhan

Pemkab, ketika komunitas rakyat di suatu daerah, terkoptasi oleh ketegangan yang mencekam. Termasuk saat gawe akbar Pilkades Serentak gelombang II tahun 2023 di Kabupaten Bangkalan. “ Untuk itu, sudah sepantasnya jika mayoritas Rakyat Bangkalan menyematkan apresiasi positif kepada sinergitas dan kerja keras TNI-Polri. Terima Kasih, bravo and save TNI-Polri,” pungkas Dr Agus Sugiyanto Zein MSi. (ras/ono)

Meningkatkan Literasi Inklusi Keuangan Masyarakat

Sumenep, Memorandum  Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bekerja sama dengan Lembaga Studi Arus Informasi (LSAI) menggelar acara penyuluhan jasa keuangan. Acara yang berlangsung di Desa Panagan, Kecamatan Gapura, Sumenep, dengan tema “Tips Aman Menggunakan Layanan Perbankan.  Tujuan utama acara ini adalah untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat. Melalui penyuluhan ini, diharapkan masyarakat dapat memperoleh pengetahuan yang lebih baik dalam mengelola keuangannya sesuai kebutuhan, bukan keinginan semata. Selama acara, para narasumber yang ahli di bidang keuangan memberikan berbagai tips aman menggunakan layanan perbankan. Mereka membahas tentang pentingnya menjaga kerahasiaan data pribadi, menggunakan kata sandi yang kuat dan unik, serta tidak membagikan informasi penting kepada pihak yang tidak berwenang. Selain itu, narasumber juga memberikan penjelasan mengenai investasi yang aman dan legal.

sesuai SHM 00289, a.n. 1. TIANI TJANDRA dahulu bernama DJIE TIEN NIO 2. ANTONO TJANDRA

dahulu bernama TJAN HOK GIE 3. TJAN LELY alias LELYANA IRAWATI

TJANDRA 4. SULIANTO TJANDRA dahulu bernama TJAN HOK LIONG 5. TJAN

TJANDRA SUGIYANTO alias TJANDRA SUGIYANTO, terletak di Jl.

Barat (WIB)

Penetapan Pemenang: setelah batas akhir

Tempat Lelang KPKNL Malang, Jl. S. Supriyadi No. 157, Malang.

Keterangan: - Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan Nominal jaminan yang disyaratkan. - Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambatlambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang. - Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban

Mereka mengingatkan masyarakat untuk melakukan riset terlebih dahulu sebelum melakukan investasi dan memastikan pihak yang mena-

warkan investasi tersebut terdaftar dan diawasi oleh OJK.

Acara penyuluhan ini juga

memberikan kesempatan bagi

peserta untuk bertanya seputar layanan perbankan dan investasi yang mereka hadapi sehari-hari. Para peserta dengan antusias mengajukan pertanyaan, dan narasumber dengan sabar memberikan jawaban dan penjelasan yang memadai. Direktur eksekutif LSAI, Abrari mengatakan, harapan dari acara ini adalah agar masyarakat menjadi lebih cerdas dan berhati-hati dalam menggunakan layanan perbankan. Dengan pengetahuan yang cukup, diharapkan masyarakat dapat menghindari kerugian finansial akibat investasi bodong dan pinjaman online ilegal yang mencekik. “Juga perlu diingat, hindari ‘mancing ikan’ di HP. Kalau mancing ikan di sungai, hindari investasi bodong dan slot gacor,” beber Abrari berseloroh. Di penutupab acara, para peserta menyampaikan rasa terima kasih atas penyelenggaraan acara. Mereka merasa bahwa acara ini memberikan pengetahuan yang berharga, dan sangat bermanfaat bagi mereka dalam mengelola keuangan dengan lebih baik. (adv/uri/ono)

Kepala Dinas Kominfo Dr Agus Sugiyanto MSi.

Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf memantau Pilkades di Desa Pertah, Kecamatan Tanah Merah.

Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya.

Masyarakat dengan seksama mendengarkan penjelasan dari narasumber.

Pak Sicomo Bikin Mudah

Lulus Ujian SIM

Tulungagung, Memorandum Satlantas Polres Tulungagung terus berkomitmen menerapkan program Praktik Coaching Clinic Mobile (Pak Sicomo) dengan menyasar warga masyarakat di sejumlah lokasi.

Kasatlantas Polres Tulungagung

AKP Rahandy Gusti Pradana mengatakan, Pak Sicomo menjadi solusi bagi warga Kota Marmer yang ingin lulus dalam ujian teori maupun praktik SIM. “Ini inovasi sekaligus solusi bagi pemohon SIM untuk bisa mengikuti tahapan dengan baik dan berhasil,” ujarnya, Selasa (6/6).

AKP Rahandy mengungkapkan, inovasi Pak Sicomo adalah dari Satlantas Polres Tulungagung yang sudah di-launching sejak 23 Agustus 2022 silam. Dan sampai sekarang masih eksis pelaksanaannya.

Rahandy mencatat, sampai saat ini sudah 49 sekolah tingkat SMA dan SMK negeri maupun swasta di seluruh Kabupaten Tulungagung mengikuti program tersebut. Bahkan saking banyaknya peminat, sekolah yang memohon untuk mendapatkan coaching ini harus mengantre. Dan untuk penjadwalan, sudah sampai tahun 2024 mendatang.

“Monggo silakan kalau sekolah mau mengajukan diri. Tapi ya itu, karena sudah banyak yang mengantre, ya harus bersabar. Nanti anggota akan datang ke sekolah

Anggota Satlantas Polres Tulungagung memberikan pelatihan ujian praktik SIM ke murid SMA.

dan memberikan coaching klinik,” ungkapnya.

AKP Rahandy menjelaskan, dalam inovasi ini anggotanya memberikan pembelajaran dan pelatihan tentang ujian teori serta praktik untuk mendapatkan SIM. “Di sini pelajar diberikan bank soal ujian teori berupa kumpulan soal ujian teori dan pelatihan ujian praktik. Yang mana sebelum melaksanakan praktik, terlebih dahulu petugas memberikan contoh pelaksanaannya. Dan juga ada sesi sharing tanya jawab tentang kisi-kisi ujian tersebut,” jelasnya. Selain inovasi itu, Satlantas Polres

200 Bansos Siswa Rentan Miskin

Dinas Sosial Kabupaten Tulungagung membagikan bantuan sosial (bansos) kepada 200 siswa di Kecamatan Boyolangu dan Kedungwaru, Selasa (6/6). Kegiatan yang berlangsung di kantor Kecamatan Kedungwaru itu dihadiri langsung oleh Kepala Dinsos Kabupaten Tulungagung Wahiyd Masrur bersama Camat Kedungwaru Hari Prastijo.

Wahiyd mengatakan, bantuan sosial yang dibagikan kali ini berupa paket sembako dan peralatan tulis sekolah untuk siswa yang tinggal dalam kondisi ekonomi rentan miskin. “Kita sasar siswa siswi karena sebentar lagi kan memasuki tahun ajaran sekolah, makanya kita sasar mereka ini,” ujarnya.

Wahiyd merinci, ada 101 warga Kecamatan Kedungwaru dan 99 warga Kecamatan Boyolangu yang menerima paket bansos. Selanjutnya akan ada warga dari kecamatan lain yang menerima paket bansos serupa. Namun Wahiyd masih belum bisa memastikan pelaksanaannya.

“Total ada 200 paket bansos yang kita bagikan. Kita harap ini bisa menjadi stimulan agar mereka tidak sampai jatuh ke dalam kategori miskin dan miskin ekstrem,” terangnya.

Tulungagung juga punya inovasi lain untuk mempermudah masyarakat dalam mengerjakan ujian teori maupun praktik. Yakni remedial teaching yang dilaksanakan pada hari Rabu dan Jumat mulai pukul 14.30 hingga pukul 16.00 di Kantor Satpas.

“Inovasi ini bertujuan agar para pemohon SIM yang gagal praktik dan ingin mengulang kembali serta berlatih guna mendapatkan pengalaman dalam ujian praktik. Sehingga diharapkan ke depan akan mempermudah masyarakat dalam mengikuti ujian teori maupun praktik,” pungkasnya. (fir/mad/yok)

Duda Maospati Cabuli Bocah Ingusan

Wahiyd mengungkapkan, satu paket bansos ini diperkirakan senilai lebih dari Rp 100 ribu. Paket bansos dibagikan untuk memastikan, agar tidak ada warga rentan miskin di Tulungagung yang jatuh ke kondisi miskin atau bahkan miskin ekstrem. Wahiyd menambahkan, bantuan paket bansos ini bersumber dari APBD Pemkab Tulungagung, dan dibagikan bagi warga yang membutuhkan.

Sementara itu, Camat Kedungwaru Hari Prastijo mengucapkan

Bujuk Korban dengan Uang

Magetan, Memorandum Lamidi (56), warga Jalan Wiyatayasa, Kelurahan Kraton, Kecamatan Maospati harus berurusan dengan Satreskrim Polres Magetan, diduga akibat ulahnya yang nekat mencabuli bocah berusia 9 tahun.

Kelakuan bejat Lamidi terbongkar ketika korban mengeluh sakit di bagian dadanya kepada orang tuanya

diduga usai dicabuli Lamidi sepulang sekolah. “Atas kejadian tersebut korban ini merasa kesakitan kemudian

memberitahu kepada orangtuanya, waktu kejadian dia itu pulang sekolah masih menggunakan seragam,” kata AKBP Muhammad Ridwan, Kapolres Magetan melalui Kasatreskrim AKP Rudy Hidajanto, Selasa (6/6).

Untuk melancarkan aksi bejatnya, Lamidi selalu memberikan iming-

Bupati Suprawoto Beberkan 8 Temuan BPK

Magetan, Memorandum

Bupati Magetan Suprawoto membeberkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas kinerja Pemerintah kabupaten (Pemkab) Magetan Tahun 2022. Temuan BPK tersebut tersaji dalam Laporan Pertanggungjawaban (LPj) Pelaksanaan APBD Tahun 2022 yang dibacakan Bupati Suprawoto dalam Paripurna di DPRD Magetan, Selasa (6/6).

Sedikitnya ada 8 (delapan) temuan BPK yang diungkapkan Bupati Suprawoto pada pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2022 yang dinilai BPK tidak patuh pada peraturan perundang-undangan.

“Terhadap temuan tersebut, menjadi komitmen kita bersama untuk selalu melakukan perbaikan dan penyempurnaan serta tindak lanjut penyelesaian sebagaimana rekomendasi yang diberikan, menuju terwujudnya pengelolaan keuangan daerah yang semakin tertib, transparan dan akuntabel pada tahun-tahun mendatang,”

Bupati Magetan Suprawoto membacakan nota pengantar Raperda Pertanggungjawaban APBD 2022.

ungkap Bupati Suprawoto dalam LPj yang dibacanya, Selasa (6/6). Meskipun Magetan kembali diganjar opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) oleh BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2022, namun sederet temuan juga wajib diselesaikan oleh Bupati Magetan Suprawoto di akhir

masa jabatannya tersebut.

“Walau mendapat raihan opini tertinggi, hasil pemeriksaan menemukan adanya kelemahan pengendalian intern maupun ketidakpatuhan terhadap peraturan perundangan,” tegas Bupati Suprawoto dalam LPj yang dibaca di hadapan wakil rakyat. (rik/yok)

Berikut Temuan BPK pada LKPD Kabupaten Magetan Tahun 2022

1. Pengelolaan pajak daerah belum tertib.

2. Kekurangan penerimaan bunga atas penempatan deposito Pada Bank Jatim.

3. Keterlambatan penyelesaian atas sebelas paket pekerjaan belanja modal pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

4. Penganggaran belanja barang dan jasa serta belanja modal tidak tepat.

5. Kekurangan volume atas empat paket pekerjaan belanja modal pada empat OPD.

6. Sebagian penerima bantuan dana hibah belum menyampaikan laporan pertanggungjawaban.

7. Pengalokasian dan penyaluran dana bagi hasil pendapatan pajak dan retribusi daerah kepada pemerintah desa belum sesuai ketentuan.

8. Pengelolaan dan penatausahaan aset tetap belum tertib.

* Sumber: Nota Pengantar Rancangan Peraturan Daerah Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2022.

-iming sejumlah uang kepada korban ketika pulang sekolah. “Dikarenakan korban masih anak-anak, tersangka berpikiran bahwa dengan diiming-imingi uang maka korban mau untuk digauli,” tambah Rudy Hidajanto.

Terduga pelaku Lamidi, mengaku khilaf usai ulah bejatnya tersebut dibongkar oleh ibu korban yang melaporkan kasus tersebut ke polisi.

“Satu kali, saya khilaf melihat tubuh korban,” ujarnya. Polisi menjerat duda satu anak ini dengan pasal 82 ayat (2) UU

Wahiyd Masrur membagikan paket bansos.

terima kasih atas kepedulian dinas sosial karena ratusan warganya diberi paket bansos. Hari Prastijo atau akrab disapa Yoyok berharap, bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat penerimanya. Sedangkan untuk warga yang belum menerima, agar bisa lebih bersabar. Karena masih

ada kemungkinan menerima di kesempatan berikutnya.

“Tentu kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak dan dinsos atas paket bansos ini. Saya sampaikan untuk warga yang lain agar tidak berkecil hati dan bersabar,” pungkasnya. (fir/mad/yok)

Terduga pelaku cabul Lamidi diinterogasi petugas.

RI Nomor 17 tahun 2016 tentang Perubahan kedua atas UU Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman

pidana penjara paling singkat lima tahun dan paling lama lima belas tahun serta denda paling banyak lima miliar rupiah. (rik/yok)

Disperindag dan Satgas Pangan Blusukan ke Pasar

Sosialisasi HET Migor Kemasan Rakyat

Dijelaskan Kepala Disperindag Kabupaten Magetan Sucipto, yang termasuk minyak goreng (migor) kemasan rakyat adalah Minyakita dan minyak goreng curah. “Yang masuk minyak goreng rakyat adalah Minyakita dan minyak curah, harganya Rp 14 ribu hingga Rp 15.500 perliter,” kata Sucipto, Selasa (6/6).

Diharapkan, melalui sosialisasi HET migor kemasan rakyat ini, pengecer tidak akan menjual migor jenis Minyakita dan kemasan curah diatas ketentuan pemerintah. “Memberi pembinaan kepada pengecer untuk menjual Minyakita tidak boleh melebihi HET,” ungkap Sucipto. Sebagai informasi, Surat Edaran (SE) Kementrian Perdagangan Nomor 3 Tahun 2023, tentang Pedoman Penjualan Minyak Goreng

Pemasangan banner HET migor kemasan rakyat.

Rakyat juga mengatur pembatasan penjualan oleh pengecer kepada konsumen paling banyak setara 10 kilogram per orang perhari.

Kasatgas Pangan Magetan AKP

Rudy Hidajanto mengatakan, tujuan dari blusukan ke pasar tradisional untuk memastikan stok pangan di Kabupaten Magetan aman dengan

harga terkendali. “Tujuan Satgas Pangan Polres Magetan melaksanakan kegiatan tersebut yakni koordinasi perkembangan harga Bapokting (bahan pokok penting), pengecekan stok minyak yang ada di pasaran dan pemasangan banner HET Minyakita di wilayah Kabupaten Magetan,” tegasnya. (rik/adv/yok)

Kabiro: Ahmad Rifai. Wartawan: Firman. Imansyah, Sholikin. Pemasaran atau

Tulungagung, Memorandum

Dinsos Tulungagung Bagikan

Magetan, Memorandum Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Magetan bersama Satuan tugas (Satgas) Pangan Magetan blusukan ke sejumlah pasar tradisional serta toko sembako untuk sosialisasi Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng kemasan rakyat.

Pulang Jualan

Pengedar Mojoroto Apes

ditangkap petugas tanpa perlawanan,” katanya, Selasa (6/6).

Kediri, Memorandum Tim Buser Satreskoba Polres Kediri mengamankan terduga pelaku peredaran narkoba jenis sabu berinisial FWA alias Kirun (30), warga Desa Adan-Adan. Kasi Humas Polres Kediri AKP Uji Langgeng mengatakan, penangkapan dilakukan berdasar informasi masyarakat. “Diamankan Senin (5/6), berkat informasi dari masyarakat,” katanya kemarin. Dari tangan Kirun, aparat

mendapatkan sejumlah barang bukti. Di antaranya, 1 klip plastik kecil berisi sabu dengan berat 0,37 gram, handphone, korek api, dan 2 pipet kaca. “Barang bukti itu diduga milik terduga pelaku dan saat ini diamankan di Satresnarkoba Polres Kediri,” ungkapnya.

Untuk mengungkap jaringannya, Kirun kini diperiksa intensif. Apalagi, ada indikasi dia sudah cukup lama bermain-main narkoba. (mon/epe)

Kediri, Memorandum Polisi RW bersama dengan tiga pilar Kelurahan Balowerti, Kecamatan Kota memediasi warga bertetangga yang terlibat perselisihan hingga terjadi pemukulan. “Alhamdulillah proses mediasi berjalan lancar, kedua pihak sudah menerima saran penyelesaian yang disampaikan oleh Polisi RW,” kata

Kasatbinmas Polres Kediri Kota Iptu Darwati, Selasa (6/6). Ia menyampaikan, pihak pelaku yang terlibat juga sudah meminta maaf kepada korban dan membuat pernyataan serta berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya. Oleh karenanya, dia berharap dengan adanya komunikasi ini maka hubungan yang bersangkutan

menjadi baik. “Tentunya untuk dapat menciptakan situasi kamtibmas aman dan kondusif di lingkungan,” tambahnya. Pihak RW dan warga setempat mengapresiasi peran Polisi RW Polres Kediri Kota yang dengan cepat menyelesaikan perselisihan antarwarga. Sehingga tercipta kerukunan dan keharmonisan bertetangga. (mon/epe)

Kasi Humas Polres Kediri

Kota Ipda Nanang Setiawan mengatakan, penangkapan terhadap D diawali adanya laporan dari masyarakat yang resah dengan maraknya peredaran dan

penggunaan narkoba. Khususnya sabu di lingkungan mereka. Dari situlah, polisi melakukan pengembangan informasi dengan melakukan penyelidikan. “Yang bersangkutan ini berhasil

Menurut Nanang, dari hasil penggeledahan petugas terhadap pelaku ditemukan barang bukti berupa satu plastik klip berisi sabu dengan berat 0,46 gram beserta pembungkusnya yang disembunyikan dalam bungkus rokok dan satu unit handphone Dalam pemeriksaan, D mengaku sebagian barang ter-

larang itu telah dijual di pinggir jalan sebelah barat Pasar Loak, Kelurahan Kaliombo dengan sistem ranjau. Selanjutnya pelaku dan barang bukti dibawa ke Mapolres Kediri Kota guna proses lebih lanjut.

“Atas perbuatannya pelaku dijerat Pasal 114 Ayat (1) Subs Pasal 112 Ayat (1) UURI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” tutup Ipda Nanang. (mon/epe)

BOJONEGORO-TUBAN

Tabrakan Beruntun, Ibu dan Anak Dijemput Maut

Bojonegoro, Memorandum

Dua orang tewas dalam kecelakaan beruntun melibatkan truk dan dua motor terjadi di Jalan PUK Balen-Sugihwaras yang masuk Desa Genjor, Selasa (6/6). Ironis, dua korban meninggal berstatus ibu dan anak.

Insiden itu bermula ketika Honda Beat bernopol S 2683 AC yang dikendarai Siti Ruqoyyah dengan membonceng Apriliyan

Viki Pratama, warga Kecamatan Sukosewu melaju dari barat. Sesampai di tempat kejadian perkara (TKP), korban hendak belok ke selatan.

Nahas, dari selatan melaju

Honda Vario Nopol S 5909 ABA yang dikendarai Faiz membonceng Wahyu Subdono. Jarak yang terlalu dekat membuat pengendara Vario tidak bisa menghindari tubrukan. Tak berhenti sampai di situ, dari arah utara melaju truk dengan nopol S 9691 UF yang dikemudikan Endik Setyawan warga Kecamatan Semanding, Tuban. Akibatnya, Siti Ruqoyyah dan Apriliyan berikut motornya langsung tersambar kendaraan besar itu. Keduanya meninggal di TKP akibat luka parah yang diderita. “Karena jarak sudah dekat dan pengemudi tidak bisa menghindar dan akhirnya

LPG Melon di Bojonegoro Langka

Bojonegoro, Memorandum Beberapa hari terakhir, terjadi fenomena kelangkaan LPG 3 kg di beberapa wilayah di Kabupaten Bojonegoro. Bahkan, di media sosial beredar pembelian LPG melon tersebut harus menggunakan fotocopy KTP.

Tampak dalam postingan akun Instagram@berita_bojonegoro2 menyebutkan, kelangkaan itu terjadi dalam beberapa hari terakhir. Postingan, yang telah mendapat lebih dari 2.000 like itu, tentunya menuai ratusan komentar dari warganet. Terutama dari warga Kota Migas (sebutan lain Bojonegoro) yang mengalami hal serupa.

“Ape digawe pye to wong cilik ngeneki, tuku gas wae kudu nggowo fotocopy KTP , pancen langka to piye ajane, ndi wae seng langka, opo daerah Temayang tok to Kabeh Bojonegoro. Pripun niki @bojonegoromatoh @berita_bojonegoro2,” tulisan yang tertera dalam foto postingan tersebut.

“Sejumlah warga di beberapa

wilayah Bojonegoro mengalami kesulitan memperoleh tabung gas elpiji 3 kg, hal tersebut terjadi karena ke-

Nekat Mencuri gegara Gelap Mata

kecelakaan beruntun tidak terhindarkan,” ungkap Kapolsek Sugihwaras AKP Sudirman. Sedangkan Faiz dan Wahyu mengalami sejumlah luka. Keduanya segera dilarikan ke Puskesmas Sugihwaras. Beberapa saksi mata sempat histeris melihat tubuh ibu dan anak terlindas truk sebelum terhenti dengan kondisi motor berada di bawah bumper depan. “Korban sempat terseret sebelum truk akhirnya berhenti. Ngeri kejadiannya, saya spontan takbir melihatnya,” ucap Syaiful Arif, pengendara motor yang kebetulan hendak mengarah ke utara. (top/epe)

Mbasih, warga Bubulan. “Memang benar LPG sedang langka di tempat saya. Harganya kini naik jadi Rp 20 ribu. Karena itu, banyak warga yang kembali memasak dengan kayu bakar. Terutama yang jauh dari penyedia tabung gas,” bebernya. (top/epe)

Tuban, Memorandum Desakan ekonomi dan sedang proses cerai, melatar belakangi aksi pencurian di bengkel milik Ruskan (47), di Widengan, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding. Terduga pelaku DC (36) yang diketahui warga Desa Bejagung, bahkan sempat babak belur dihajar amukan warga. Kapolsek Semanding Iptu Muhammad Yusuf mengatakan, pelaku tersebut nekat melaku-

kan aksi pencurian ini karena adanya tunggakan cicilan motor. “Dc nekat melakukan aksi karena ada tunggakan angsuran motor,” terangnya. Selain itu mantan Wakapolsek Jenu ini menambahkan, DC masih dalam pemeriksaan untuk mengetahui motor milik Ruskan yang sebelumnya juga hilang. “Dari keterangan awal, tersangka mengaku baru pertama mencuri,” imbuhnya. (top/epe)

dengan tubuh penuh

langkaan stok dari para agen. Selain langka, harganya pun melambung tinggi hingga mencapai Rp 25 ribu per tabung. Bahkan terdapat wilayah yang harus menyetorkan fotocopy KTP untuk membelinya,” dalam postingan yang diunggah kemarin.

Sementara itu, salah satu warganet juga mengeluhkan hal serupa dalam kolom komentar postingan tersebut.

Ia menyebut, hal serupa juga terjadi di wilayah Kecamatan Padangan. Meskipun langka, menurutnya harga LPG disana masih berada di batas

kewajaran. “Padangan Yo langka tapi harga jek wajar dan gak perlu KTP,” ujar salah satu netizen dengan username @ reyshaafiefah44.

Selain itu, keberadaan LPG tersebut, juga jarang ditemukan di Kanor, Bubulan, Kota Bojonegoro, Sugihwaras dan beberapa wilayah lainnya.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro Kabupaten Bojonegoro, Sukaemi saat dikonfirmasi mengenai langkanya gas LPG di Kabupaten Bojonegoro belum merespons. Namun kondisi itu dibenarkan

Kabiro: Sutopo, S. H. I Telepon: 082244621416

Kabiro:Andhi Montera. Alamat:komplek Taman Bunga Residency Blok 2 Gor JayaBaya Kota kediri-Jatim. No.Hp:081335773232

Terduga bandar sabu D dan sejumlah barang bukti yang diamankan polisi.

Polisi

Pembobol Rumah Kosong KBD

Gresik, Memorandum Aksi pencurian di Kabupaten Gresik kian marak. Kali ini, maling menyatroni sebuah rumah di Perumahan Kota Baru Driyorejo (KBD) Desa Petiken, Kecamatan Driyorejo. Pelaku berhasil menggasak perhiasan senilai Rp 33 juta saat penghuni rumah pergi ibadah ke luar kota.

Informasi yang dihimpun, korban bernama Imelda Rosaline (38). Aksi maling itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Kejadiannya pada Sabtu (3/6) sore. Bermula ketika korban pulang ibadah dari gereja di luar kota mendapati keadaan lemari sudah berantakan.

Setelah mengecek CCTV, Imelda dibuat kaget ternyata rumahnya disatroni maling. Pelaku seorang pria bertopi dan masker awalnya terlihat mondar-mandir di depan rumah. Lalu melompati pagar rumah korban. Kemudian masuk ke dalam rumah dengan menjebol jendela samping.

Di dalam rumah korban, pelaku mencari barang berharga yang bisa digasak. Alhasil, perhiasan emas senilai

Rp 33 juta berhasil digondol. Korban akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Driyorejo. Hingga kini pelaku belum tertangkap.

Kapolsek Driyorejo Kompol Herry Moriyanto Tampake mengungkapkan, kondisi rumah kosong saat kejadian. “Laporan sudah kami terima, kami juga sudah mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Pelaku belum diamankan, kami masih dalam penyelidikan,” tandasnya kemarin.(and/har)

Buntut Pengeroyokan Tukang Las di Cerme 2

Pesilat Jadi Tersangka

Gresik, Memorandum Aparat kepolisian terus mendalami kasus pengeroyokan

KM (20) oleh sejumlah pesilat di Jalan Raya Cerme Lor, Kecamatan Cerme. Polisi sudah meminta keterangan sejumlah saksi. Bahkan telah menetapkan 2 orang tersangka. Hal itu disampaikan Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prima Wirdhan, Selasa (6/6).

Ia menegaskan kasus yang melibatkan anggota perguruan silat itu menjadi atensi jajarannya. “Delapan orang sudah kami mintai keterangan, dua ditetapkan sebagai tersangka. Semuanya pesilat,” bebernya.

Dua tersangka usianya masih di bawah 20 tahun. Yakni

K (19) asal Kecamatan Benjeng dan R (21) asal Kecamatan

Cerme. “Keduanya kami amankan di rumah masing-masing.

K dan R ini memukul korban menggunakan tangan kosong,” tandas Iptu Aldhino. Alumnus Akpol 2015 menyebut, tidak menutup kemungkinan masih ada tambahan tersangka. “Tersangka dikenai Pasal 170 KUHP. Penyelidikan masih terus kami lakukan. Kasus

ini menjadi atensi jajaran Polres Gresik,” tutup mantan Kanit Jatanras Polrestabes Surabaya. Seperti diberitakan, seorang tukang las berinisial KM asal

Kota Surabaya menjadi korban pengeroyokan sejumlah pesilat di Jalan Raya Cerme Lor, Kecamatan Cerme, Minggu (4/6). Peristiwa itu dipicu karena korban menggunakan kaos perguruan silat lain saat ada konvoi pesilat. Bermula, KM sedang bekerja mengelas radiator di Bengkel Las Jalan Raya Cerme, Gresik. Sekitar pukul 13.00, KM istirahat dan pergi ke warung sekitar. “Saya waktu itu jam istirahat beli es di warung sebelah bengkel. Saat di warung itu, ada kelompok pesilat konvoi dari Bunder menuju Morowudi,” kata KM, kemarin.  Tak diduga dua orang pesilat mendatangi korban yang se-

dang santai di warung. Mereka memaksa korban untuk melepas kaos perguruan silat yang dipakai. Permintaan itu ditolak oleh korban lantaran memang tidak mengetahui kalau ada kegiatan perguruan silat lain. Akibat penolakan itu, KM akhirnya dipukul. Gayung bersambut, rombongan konvoi yang melihat kejadian itu akhirnya ikut mengeroyok KM. “Pas saya mau lepas, mereka mengeroyok saya. Ya mana bisa saya lepas. Beruntung pemilik warung menolong saya. Saya sudah membuat laporan polisi,” tandas korban menceritakan kronologi kejadian. (and/har/epe)

Gresik Kejar Kabupaten Layak Anak

Gresik, Memorandum Bupati Fandi Akhmad Yani berkomitmen mewujudkan kabupaten layak anak (KLA). Ia mengajak seluruh stakeholder untuk berkolaborasi mengejar target tersebut. “Anak-anak memiliki peran strategis sehingga perlu pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak,” katanya kemarin. KLA adalah kabupaten yang memiliki sistem pembangunan berbasis hak anak. Melalui pengintegrasian komitmen dan sumberdaya pemerintah, masyarakat, dunia usaha dan media yang terencana. Secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak.

Secara nasional, KLA merupakan bagian dari agenda pencapaian Indonesia Layak Anak pada 2030. Ini juga ber-

hubungan langsung dengan pencapaian 8 dari 17 tujuan dalam SDgS (sustainable development goals). Tujuan pembangunan berkelanjutan dalam RPJMD dan nilai capaian KLA merupakan salah satu indikator sasaran kinerja.

“Pemkab Gresik berkomitmen untuk menjadikan hak anak, sebagai salah satu prioritas dan menjadi salah satu kerangka dasar perencanaan dan penganggaran di semua sektor,” ujarnya. Bahkan 9 program prioritas Nawakarsa, 5 di antaranya adalah navigasi untuk suksesi KLA.

Tidak hanya itu, pemkab juga terus mendorong perangkat daerah untuk berinovasi dalam perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak, didasarkan kepada lima klaster. Pencapaian untuk klaster hak sipil dan kebebasan diwujudkan dalam bentuk pemenuhan

Gresik, Memorandum

Rekrutmen calon anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Gresik masih sepi pendaftar. Padahal, hari ini (7/6) merupakan hari terakhir pendaftaran. Diperkirakan pendaftar membludak di jam - jam akhir.

Untuk diketahui, pendaftaran calon anggota Bawaslu dibuka sejak 29 Mei 2023. Data yang dihimpun, hingga Senin (5/6) malam baru 17 pendaftar yang mengajukan berkas. Jumlah ini masih sangat sedikit, karena kuota maksimal pendaftaran di angka 40 orang. Belum diketahui, apakah ada tambahan waktu pendaftaran atau tidak. Mengingat sesuai jadwal pendaftaran semestinya ditutup pada tanggal 7 Juni 2023.

Ketua Tim seleksi calon anggota Bawaslu untuk Zona 2, Miftah Alamudin mengungkapkan sudah banyak pelamar zona 2 yakni (Gresik, Bojonegoro, Lamongan, Tuban, Mojokerto). Namun masih sedikit peminat di Kabupaten Gresik. Dari 60 pendaftar, baru 17 pendaftar. “Masih ada waktu sampai tanggal 7 Juni esok,” sebutnya.

Untuk mendaftar, persyaratan sebenarnya tergolong mudah. Formulir sudah tersedia di situs Bawaslu, masyarakat bisa mengunduh dan memenuhi syarat sesuai yang tertera. “Atau bisa juga datang ke sekretariat di Jalan Dr Soetomo No 195 Kesemen, Sukorame, Kecamatan/Kabupaten Gresik,” terangnya.

Setelah menyelesaikan pendaftaran, calon anggota dapat mengikuti tes tulis, psikologis, kesehatan dan wawancara. Mereka akan memperembutkan lima posisi teratas untuk bisa menduduki kursi anggota Bawaslu Kabupaten Gresik. (and/har/epe)

hak anak melalui akta kelahiran dan kartu identitas anak (KIA). Klaster lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, lanjut bupati, diwujudkan dengan pencegahan perkawinan pada usia anak, tersedianya lembaga

konsultasi keluarga. Kemudian pengembangan anak usia dini holistik integratif (HI) dengan terbentuknya PAUD HI, lembaga pengasuhan alternatif, serta infrastruktur ramah anak di ruang publik.

Kemudian, untuk klaster

kesehatan dasar dan kesejahteraan, diwujudkan dengan kesehatan ibu dan anak, kawasan tanpa asap rokok dan terbentuknya lingkungan sehat. Klaster pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya diwujudkan dengan wajib belajar 12 tahun, sekolah ramah anak, serta terbentuknya fasilitas kegiatan budaya, kreatifitas dan rekreatif yang ramah anak.

Untuk klaster perlindungan khusus, diwujudkan dengan pendirian unit pelayanan terpadu (UPT) perlindungan perempuan dan anak dan tersedianya shelter dan rumah aman. “Untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA), diperlukan kolaborasi, menyamakan persepsi antar stakeholder . Sehingga kebijakan dan program yang disusun benar-benar saling bersinergi,” tutupnya. (and/har/epe)

Murka Warga Sukorejo, Banyak Pengangguran di Tengah Kepungan Pabrik

Gresik, Memorandum Ratusan warga Desa Sukorejo memblokade Jalan Raya Mayjend Sungkono, Kecamatan Kebomas, Senin (5/6). Mereka menggelar aksi unjuk rasa menuntut penyerapan tenaga kerja bagi warga ring 1 PT Haswin Hijau Perkasa (HHP).

Massa memblokade jalan dengan mendirikan tenda dan memarkir kendaraan melintang. Laki-laki dan perempuan, anak-anak hingga orang tua turun menyampaikan aspirasi tepat di depan gerbang PT HHP. Unjuk rasa itu dipimpin langsung Kepala Desa (Kades) Sukorejo, Fatkhur Rokhman.

“Aksi ini untuk warga kami. Kami sudah di-PHP selama 12 tahun. Kami menuntut agar warga ring 1 Desa Sukorejo dipekerjakan.Yang kedua, kami meminta agar BUMDes dilibatkan dalam pengolahan limbah pabrik yang selama ini menjadi permainan segelintir orang,” tegas Fatkhur Rokhman. Menurutnya, masih banyak warga Desa Sukorejo yang menganggur alias tidak memiliki pekerjaan. Sementara PT HHP malah mengakomodir pekerja dari luar daerah. “Di sini masih banyak pengangguran, kalau nganggur mereka tidak makan. Ini seakan kita mati di lumbung padi,” tandasnya. Pihaknya menuntut PT HHP menjalankan regulasi daerah. Yakni Perda 7 Tahun 2023 tentang penyelenggaraan

ketenagakerjaan. Di mana mengendepankan serapan tenaga kerja lokal yakni 60 persen dari kebutuhan pekerja. Menurutnya, dari 500 kebutuhan pekerja hanya 100 dari Suko-

rejo.  Hal tersebut dinilai belum seimbang. Fatkhur menilai kondisi ini

tidak hanya terjadi pada warga Sukorejo. Ia menduga banyak terjadi di Gresik dan Indonesia. “Ini bukan hanya tentang warga Sukorejo, tapi warga Gresik dan Indonesia. Jangan mau terus menerus dimainkan asing. Perusahaan ini milik asing,” tutupnya.

Menanggapi tuntutan warga Desa Sukorejo, Asisten Kepala Pabrik PT HHP Dody Winarto menyebut terkait pekerja ring 1 selama ini sudah pernah mencukupi tapi karena secara kompetensi kurang ya jadi tidak memenuhi target. Pihaknya pun bakal mengakomodir tuntutan warga dengan berbagai skema.

“Untuk limbah ada 2 jenis yakni serbetan dan serbuk. Serbuk sudah ada MoU dengan perusahaan lain, sedangkan serbetan ini masih ada konsumsi untuk bahan bakar boiler, nanti kami lihat berapa besar, mungkin kita beri kesempatan dengan BUMDes. Ada nilai profitable penawaran, BUMDes akan bersaing dengan vendor, kita bisnis dan ini fair,” tuturnya. (and/har/epe)

Nomor AHU-288 AH.04.03-2018 tanggal 10 September 2018, berkantor di Ruko 21 Klampis Jl. Arief Rahman Hakim Nomor 51 Blok B-3A, Surabaya dan - Ilhamsyah, S.H., Kurator dan Pengurus yang terdaftar di Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dengan Surat Bukti Pendaftaran Kurator dan Pengurus Nomor AHU-8 AH.04.05-2022 tanggal 25 Maret 2022, berkantor di Ruko 21 Klampis Jl Arief Rahman Hakim Nomor 51 Blok B-3A, Surabaya sebagai Tim Pengurus dalam proses Penundaan Kewajiban dan Pembayaran Utang (PKPU) Termohon Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) / PT Mega Surya Indah Jaya (PT MSIJ); 5. Menangguhkan biaya permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) ini sampai dengan

Kasatreskrim Iptu Aldhino Prima Wirdhan

Bupati Fandi Akhmad Yani saat mengikuti verifikasi KLA.

Tangkapan layar aksi pencurian yang terekam CCTV.

Aktivitas di Kantor Bawaslu Gresik.

Aksi unjuk rasa di depan PT Haswin Hijau Perkasa.

KOTA SURABAYA

PKS Surabaya Target 10 Kursi Legislatif

Anak Muda Jadi Andalan Menangkan Hati Warga

Surabaya, Memorandum

Menyongsong kontestasi pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) 2024, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Surabaya intens bergerak di tengah masyarakat. PKS Surabaya optimistis dapat merealisasikan target 10 kursi di DPRD tingkat kota pada pileg. Bagaimana, apa PKS merealisasikan target tersebut?

Ketua PKS Surabaya Johari

Mustawan menyampaikan, target tersebut naik 100 persen dibandingkan perolehan pada Pemilu

Pemilu

2019 yang hanya meraih 5 kursi. Meski demikian, Bang Jo, sapaan akrabnya, yakin target tersebut dapat terwujud. Sebab,

bacaleg yang didaftarkan sesuai harapan, ditambah lagi unsur milenial dan kaum perempuan turut mewarnai komposisi.

mewarnai “Banyak bacaleg

Kawal Dana

Surabaya, Memorandum

Pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2024 semakin dekat. Untuk mengawal perhelatan politik yang juga berbarengan dengan pilkada di kabupaten/ kota di Jatim ini, Pemprov Jatim dan DPRD Jawa Timur sepakat mengawal kebutuhan dana cadangan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Tahun 2024 secara terukur dan tertib administratif.

Sembilan fraksi DPRD Jatim menyampaikan dalam sidang paripurna pandangan umum (PU) fraksi-fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Provinsi Jawa Timur tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2022 tentang Dana Cadangan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Tahun 2024.

Pimpinan sidang paripurna Anwar Sadad menyampaikan, paripurna terkait dana cadangan dibuka dan terbuka untuk umum. Penyampaian nota penjelasan yang disampaikan Gubernur Jawa Timur terhadap peru-

milenial yang kami daftarkan. Ini menjadi perhatian kami terhadap anak muda agar berkontribusi dalam pembangunan kota,” kata Bang Jo, Selasa (6/6).

Dari 50 daftar nama bacaleg yang diajukan ke KPU Surabaya, 36 persen di antaranya merupakan bacaleg perempuan. Kemudian 15 persennya adalah bacaleg milenial. Pihaknya mengaku optimis

bahan atas Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2022 tentang Dana Cadangan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Tahun 2024.

“Nota penjelasan gubernur telah disampaikan tanggal 30 Mei 2023,

Fraksi PDIP: Jangan Timbulkan

Persoalan Hukum

MEMEGANG prinsip kehati-hatian

Fraksi PDI-P mengingatkan dalam proses pencairan dana cadangan untuk Pilgub Jatim 2024, harus menggunakan mekanisme terukur dan tertib.

Daniel Rohi, jubir Fraksi PDI-P meminta eksekutif memastikan bahwa pencairan dana cadangan lintas tahun anggaran tersebut beserta laporan pemanfaatannya menggunakan mekanisme yang terukur dan tertib administratif.

“Agar tidak menimbulkan persoalan hukum di kemudian hari,” terang Daniel Rohi yang juga meminta penjelasan gubernur tentang hal ini.

Daniel Rohi meyakini Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Periode 2024-2029 merupakan bagian dari proses demokrasi.

“Agenda besar tersebut harus dilaksanakan sebaik dan serapi mungkin. Pemilihan secara langsung oleh rakyat sebagai pemegang kedaulatan negara ini akan membuktikan betapa masyarakat Jawa Timur telah memiliki literasi yang baik tentang proses berbangsa dan bernegara serta memiliki budaya demokratis yang tinggi,” tegas dia. (*/day/ono)

lam kontestasi Pileg 2024 nanti, target tersebut bisa terpenuhi. “Jadi rata-rata memang wajah baru dan kami siap untuk bersaing,” tandas Bang Jo yang maju sebagai bacaleg DPRD Surabaya asal dapil 5 ini. Soal strategi, PKS Surabaya telah menyiapkan berbagai program kesejahteraan untuk memenangkan hati masyarakat. Seperti misalnya, program Lumbung Pangan. Selain itu, partai berlambang bulan sabit kembar ini juga

bahwa daLumbun Pangan. Selain itu, partai berlam ju

Bangun Interaksi dengan Milenial via Medsos

kemudian dibahas fraksi fraksi untuk dibahas untuk memberikan saran dan masukan,” terang Anwar Sadad. Anwar Sadad yang juga wakil ketua DPRD Jawa Timur menyebutkan, fraksi-fraksi menyampaikan

Fraksi Golkar: Jangan

FRAKSI Partai Golkar (FPG) memahami kepentingan Perubahan Peraturan Daerah Nomor 6 tahun 2022 terkait ketentuan penganggaran pemilihan gubernur dan pemilihan bupati/ walikota pada Tahun Anggaran 2024.

Namun FPG mohon penjelasan gubernur, apakah ada pergeseran jumlah anggaran dari yang sudah disepakati melalui Perda Nomor 6 Tahun 2022.

BACALEG milenial PKS Surabaya Rizki Wanda

iz mb 4. n si ru ne a

zki Wanda but pesta serangimalkan uk suara erasi Z. ra

Budiman, mengaku siap menyambut pesta demokrasi Pemilu serentak 2024. Bacaleg asal dapil 3 ini telah menyiapkan serangkaian strategi untuk memaksimalkan perolehan suara. Terutama ceruk suara dari kalangan milenial dan generasi Z.

“Untuk bisa menggaet suara anak muda atau kalangan milenial dan gen Z, tentu salah satunya dengan mengandalkan media sosial (medsos).

Media sosial saya optimalkan untuk intens berinteraksi dengan anak-anak muda,” beber Rizki, Selasa (6/6). Politisi muda berusia 35 tahun ini optimistis dapat merengkuh suara yang cukup banyak. Selain memanfaatkan medsos, dia juga rajin turun menyapa masyarakat secara langsung di dapilnya. Juga bergerak aktif bersama komunitas-komunitas yang ada. “Jadi menyesuaikan. Kalau kalangan ibu-ibu dan

pandangan umum. “Pentingnya kebutuhan ini, maka fraksi menyampaikan pandangan umum,” tegas Anwar Sadad.

Politisi yang juga ketua DPD Gerindra Jatim ini, menyebutkan,

Ganggu Struktur APBD

“Apabila demikian, darimana sumber dananya, bagaimana garis besar penggunaanya apakah tidak mengganggu struktur APBD Tahun Anggaran 2023 yang sudah ditetapkan?,” tanya

jubir FPG Pranaya Yuda saat menyampaikan pandangan Fraksi Golkar.

Ia menyebutkan bahwa, pencairan dana cadangan untuk pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur di Tahun Anggaran

2023 sebesar 40 %, “Ini berarti untuk memenuhi sisa kebutuhan pada Tahun Anggaran 2024 cukup

bapak-bap reka semb kemaslah

bapak-bapak itu mereka lebih senang ketemu langsung. Sehingga saya turun menyapa mereka sembari membahas program-program kemaslahatan,” tutur Sekretaris Humas PKS Surabaya ini.

Se b a g mot

pa S ba ha a in ga o Ta n m b en an

Sebagai bacaleg muda, Rizki memiliki motto “Bersama Mas Rizki, Suroboyo Tambah Asyik”. Motto tersebut sengaja diusung lantaran dirinya ingin mendorong peningkatan yang lebih baik sekaligus asyik. Mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, dan pembangunan. “Asyik ini nuansanya anak muda banget. Nggak kaku tetapi kerja nyata,” tegasnya. Ditanya mengenai alasannya maju mencalonkan diri sebagai caleg PKS Surabaya, Rizki mengaku termotivasi dari nihilnya anggota dewan di wilayahnya. Yakni, Kecamatan Mulyorejo. “Saya maju dikarenakan yang pertama, di daerah

Bersambung ke halaman 10

pemilihan umum kepala daerah sebagai salah satu wujud dari kedaulatan rakyat dalam menentukan sendiri pemimpin wilayahnya memerlukan persiapan yang sangat terencana, detail dan terukur.

Terencana karena proses maupun pelaksanaannya melibatkan banyak pihak dan banyak aspek serta harus melalui prosedur yang berlaku. Detail berarti setiap aspek yang direncanakan telah jelas dan matang baik dari segi sarana-prasarana, pendanaan, termasuk adanya pilihan-pilihan solusi apabila ada permasalahan yang timbul. Sedangkan terukur adalah adanya target dan time line yang pasti pada setiap tahapan pelaksanaan.

Merujuk pada ketentuan dalam

Pasal 2 ayat (1) Permendagri Nomor 54 Tahun 2019 tentang Pendanaan Kegiatan Pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota, dinyatakan bahwa pendanaan kegiatan pemilihan gubernur dan wakil gubernur dibebankan pada APBD Provinsi.

“Untuk mengimplementasikan norma tersebut, Provinsi Jawa Timur

telah mengundangkan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2022 tentang Dana Cadangan Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur Jawa Timur Tahun 2024. Mekanisme penganggaran melalui dana cadangan dipilih sebagai solusi dalam memenuhi kebutuhan pendanaannya dengan mendasarkan pada ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah yang mengatur pembentukan dana cadangan dalam hal kebutuhan kegiatan tidak dapat dibebankan dalam satu tahun anggaran,” beber dia. Hadir pada sidang paripurna, Gubernur Khofifah Indar Parawansa, ketua DPRD Jatim Kusnadi, anggota DPRD Jawa Timur, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan KPU Jawa Timur.

Dalam dana cadangan Pemprov Jatim mempersiapkan anggaran sebesar Rp 600 miliar. Dimana dana tersebut dipersiapkan pada APBD Jatim 2023 sebesar 40 persen, dan sisanya dibebankan pada APBD 2024 sebesar 60 persen.(*/day/ono)

FPAN: Persiapan Matang Penyelenggara Pemilu Kepala Daerah

FRAKSI Partai Amanat Nasional (PAN) menyampaikan perubahan dana cadangan substansinya adalah pendanaan penyelenggaraaan pemilihan kepala daerah 2024. Oleh karena aspek kesepakatan substansial mengenai besaran alokasi dan tahun penyediaan dari sumber APBD Jawa Timur telah ditetapkan pada Perda Provinsi Jawa Timur Nomor 6 Tahun 2022.

Juru bicara Fraksi PAN, Agung Supriyanto menyebutkan, perlu mengikuti subtansi Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 900.1.9.1/435/SJ tanggal 24 Januari 2023 tentang Pendanaan Kegiatan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024. Dengan perubahan ketentuan ini lanjut Agung Supriyanto, penyelenggara pemilu kepala daerah dapat mempersiapkan dengan baik segala hal bagi tahapan pemilihan kepala daerah di Jawa Timur.

“Pun dengan hibah yang ditempatkan dalam dana cadangan APBD ini, kita bersama-sama

mengawasi pemilihan kepala daerah yang sesuai

dengan prinsip pemilu jurdil dan berintegritas,” kata Agung Supriyanto. Agung Sipriyanto menambahkan bahwa, perlu diikuti berkaitan dengan prosentase dan mekanisme pencairan dana cadangan untuk keperluan Pendanaan Kegiatan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2024.

Adanya SE Mendagri ini, Fraksi PAN memahami perubahan konsideran menimbang dalam perubahan Perda Nomor 6 Tahun 2022. Karena substansi dari SE Mendagri tersebut berkaitan dengan waktu pencairan dana cadangan, yakni Tahun Anggaran 2023 sebesar 40% (empat puluh persen) dari nilai NPHD dan dicairkan paling lama 14 (empat belas) hari kerja terhitung setelah penandatangan NPHD. Konsekuensinya adalah mengubah ketentuan Pasal 6 Perda Nomor 6 Tahun 2022, khususnya pada ayat (2) sehingga berbunyi : “Dana Cadangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dicairkan pada Tahun Anggaran 2023 dan/atau Tahun Anggaran 2024 sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” tegas Agung. (*/day/ono)

Rizki Wanda Budiman

Bersambung ke halaman 10

Ketua PKS Surabaya Johari Mustawan

FOTO-FOTO: ILUSTRASI

Eric Thohir: Salah Satu Lapangan Terbaik di Indonesia

Stadion GBT Siap Menggelar FIFA Matchday

Surabaya, Memorandum

Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya siap menggelar pertandingan FIFA Matchday antara Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Timnas Palestina pada, Rabu (14/6) nanti.

Kemarin, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mendampingi kunjungan Ketua Umum (Ketum) Persatuan Sepak

Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir di GBT.Pada kunjungannya kali ini, Ketum PSSI Erick Thohir kembali melakukan peninjauan terhadap seluruh fasilitas Stadion GBT Surabaya.

Ketum PSSI Erick Thohir menyampaikan bahwa, Stadion GBT Surabaya merupakan salah satu stadion terbaik di Indonesia yang telah memenuhi standar FIFA. Karenanya, Stadion GBT Surabaya dipercaya menjadi venue pertandingan FIFA Matchday antara

Timnas Indonesia melawan Timnas Palestina.

“Pada saat itu sudah standar FIFA tapi masih dalam renovasi dan hari ini kita cek ulang, Alhamdulillah sudah selesai semua.  Artinya ini sudah standar FIFA, jadi ini benar-benar salah satu lapangan yang terbaik di Indonesia, tentu dengan standar internasional,” kata Erick.

Oleh sebab itu, ia mengapresiasi kesiapan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam mempersiapkan seluruh fasilitas yang ada di Stadion GBT Surabaya. Mulai dari ruang VVIP, tribun penonton, kesiapan ruang ganti ofisial, ruang pers, hingga ke bagian lapangan utama Stadion GBT.

“Karena itu kami juga mengapresiasi persiapan dari Kota Surabaya pada saat itu, maka kami membe-

rajin turun menyapa masyarakat, baik secara langsung maupun melalui media digital.

“Kami memanfaatkan media sosial untuk berinteraksi dengan masyarakat. Terutama pemilih milenial dan gen Z. Di sisi lain, kami juga mendorong bacaleg muda PKS Surabaya untuk turun menyapa, duduk bersama, dan menyerap aspirasi masyarakat,” tuntas Bang Jo. Di bagian lain, pengamat politik Dr Moch Mubarok Muharam menyampaikan, PKS sebagai partai

rikan kepercayaan untuk salah satu pertandingan FIFA Matchday di bulan Juni ini, yaitu tanggal 14 Juni (pertandingan) antara Tim Nasional  Indonesia melawan Tim Nasional Palestina. Para pemain Palestina akan tiba di Surabaya pada 10 atau 11 Juni untuk menjalani sesi latihan. Sementara Timnas Indonesia juga berlatih di GBT dan akan kembali ke Jakarta pada 15-16 Juni untuk mempersiapkan diri

melawan Argentina di Gelora Bung Karno, Jakarta,” ungkapnya.

Erick menjelaskan, pertandingan kali ini sangat penting bagi Timnas

Indonesia dalam meraih poin. Selain itu, pertandingan antara Skuad Garuda melawan Timnas Palestina merupakan salah satu pertandingan persahabatan antara dua negara. Sebab, laga ini menjadi salah satu bentuk sikap Indonesia dalam mendukung perjuangan Palestina. “Karena itu, saya dan para Exco, serta Pak Wali (Eri Cahyadi) memutuskan 10 persen hasil penjualan tiket akan kita sumbangkan untuk perjuangan rakyat Palestina dan memang

Indonesia sendiri sejak dulu berkomitmen bahwa kemerdekaan adalah hak bagi seluruh bangsa,” jelasnya. Meski demikian, ia menegaskan bahwa pertandingan FIFA Matchday

bukanlah pertandingan pertama dan terakhir bagi Timnas Indonesia berlaga di Kota Surabaya. Erick ber-

politik peserta Pemilu 2024, akan banyak melakukan upaya mengembangkan suaranya. Salah satunya melalui koalisi pilpres 2024 yang juga mengusung Anies Baswedan.

Menurut Dr Mubarok, koalisi yang dibangun PKS dengan NasDem, dan Demokrat, menjadi pesan bahwa semua pihak di dalam koalisi mendorong adanya perbaikan.

“Menghadirkan keadilan sosial itu harus dikerjakan bersama-sama,” kata Mubarok. Karena itu, PKS sebagai partai

janji bahwa akan memboyong Timnas Indonesia kembali berlaga di Kota Pahlawan. Karenanya, ia meminta dukungan penuh dari Wali Kota Eri Cahyadi dan jajaran Pemkot Surabaya untuk terus menjaga Stadion GBT Surabaya.

“Tadi saya janjikan bahwa sesuai dengan kesepakatan waktu itu, kita akan membawa lagi beberapa pertandingan Timnas di Surabaya. Saya berharap dukungan penuh dari pemerintah daerah dan Pak Wali untuk terus menjaga stadion ini sesuai dengan standar yang sudah diberlakukan FIFA. Serta juga saya ingatkan

kader akan mempersiapkan matang mesin politiknya. Bukan hanya pada dukungan massa pendukung fanatik. Namun memperluas jaringan juga diperlukan. “Seperti mematangkan dukungan kepada massa milenial,” beber dia.

Menguatkan jaringan di massa milenial atau generasi Z, maka diperlukan media sosial untuk menarik jaringan. “PKS bisa menjadi perwakilan anak-anak muda bahwa PKS adalah partai gue banget,” tutup dia. (bin/day/ono)

para suporter untuk benar-benar bisa menjaga keamanan karena menjadi tuan rumah,” tegasnya.

Karenanya, Erick mengingatkan kembali, hingga saat ini FIFA masih melakukan proses pemantauan mengenai kegiatan sepak bola di Indonesia. Maka, ia menghimbau agar tidak melakukan euforia yang berlebihan.

“Bahwa masa proses FIFA menerima kesiapan kita menggulirkan sepak bola ini masih dalam pantauan, jadi jangan euforia seakan-akan

kita sudah bebas. 1 Juli 2023 (Liga) akan mulai lagi, ini sangat penting.

Jadi InsyaAllah, kita jaga sepak bola

Indonesia, apalagi kemarin generasi emas ini sudah kita miliki, baik U17, U-19, U-20, U-21 dan U-23 ini kita sangat serius mempersiapkan Timnas

Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya

Eri Cahyadi menyampaikan terima kasih kepada Ketum PSSI Erick Thohir beserta seluruh Exco bahwa Kota Pahlawan mendapat kepercayaan

menjadi tuan rumah dalam gelaran pertandingan Indonesia melawan Palestina pada 14 Juni 2023 mendatang.

“Matur nuwun (terima kasih) Ketum PSSI (Erick Thohir) dan seluruh Exco, hari ini Kota Surabaya dipercaya kembali untuk menjalankan FIFA Matchday Indonesia melawan Palestina. Ini adalah pembuktian bahwa Surabaya akan selalu mendukung kemerdekaan Palestina seperti yang disampaikan Pak Ketum PSSI tadi,” kata Wali Kota Eri Cahyadi. Wali Kota Ei Cahyadi juga mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Surabaya untuk bisa hadir dan memberikan dukungan dalam pertandingan FIFA Matchday Indonesia melawan Palestina di Stadion GBT Surabaya. “Maka saya berharap untuk seluruh warga Kota Surabaya, khususnya seluruh warga Indonesia, kita hadir di GBT untuk menyatukan Indonesia dan Palestina. Serta selalu berjuang bersama-sama untuk Palestina,” ajaknya. Bahkan, untuk mendukung pertandingan persahabatan antara dua negara itu, pada 11 Juni 2023 nanti, Pemkot Surabaya akan menggelar konvoi arak-arakan para pemain Timnas Indonesia yang telah membawa medali emas pada ajang SEA Games 2023 dengan berkeliling di Kota Pahlawan. Sedangkan pada malam harinya, Wali Kota Eri Cahyadi akan mengundang Timnas Indonesia, beserta Timnas Palestina untuk welcome dinner di Taman Surya Balai Kota Surabaya.  (rio/ono)

Bangun Interaksi dengan Milenial via Medsos Sambungan dari halaman 9

Mulyorejo itu tidak ada anggota legislatif yang berasal dari sana, sehingga penjaringan aspirasi masyarakat tidak maksimal,” tuturnya. “Kedua dari segi usia. Saya masih muda dan punya keinginan untuk membaktikan diri. Terlebih sekarang

kan eranya gen Z. Jadi kalau berkomunikasi dengan gen Z, maka jangan sampai terpaut jauh. Dengan begitu bisa saling memahami,” sambung Rizki. (alf/ono)

:

1.Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id.Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website di atas.

2.Obyek lelang yang dijual dalam kondisi apa adanya as is karena itu Peserta Lelang dapat melihat obyek lelang sejak diumumkan dan dianggap telah mengetajui/memahami obyek lelang.

3.Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan lelang terhadap barang jaminan tersebutdiatas, pihak –pihak yang berkepentingan / peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdatan kepada Pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang.

4.Nominal uang jaminan penawaran Lelang yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) dan harus efektif diterima KPKNL Sidoarjo selambat-lambatnya 1(satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang Pelaksanaan Lelang Cara Penawaran Closed Bidding (dengan mengakses https://www.lelang.go.id

Hari, Tanggal Rabu,21

Ketum PSSI Eric Thohir memberikan penjelasan kepada wartawan terkait kesiapan Stadion GBT.

Anak Muda Jadi Andalan Menangkan Hati Warga

Sambungan dari halaman 9

Ayah Tiri Tanggulangin Cabuli Anak

Sidoarjo, Memorandum

Kasus pencabulan kembali terjadi di wilayah Sidoarjo. Kali ini ayah tiri melakukan perbuatan tak senonoh terhadap anaknya yang masih di bawah umur.

Aksi asusila terhadap murid SD ini terjadi di kawasan Tanggulangin. Terduga pelaku berinisial MN (35). Sebagai korbannya sebut saja Melati (9).

Hal tersebut terungkap

setelah PR (30), yang juga ibu kandung korban merasakan ada keanehan pada diri anak kandungnya yang masih duduk di kelas 3 SD tersebut.

Dari informasi yang dihim-

pun di lapangan menyebutkan bahwa peristiwa itu berawal saat terduga pelaku, MN yang berstatus duda beranak 1 satu menikah dengan PR yang juga berstatus janda beranak satu. Setelah menikah mereka tinggal serumah dengan dua anak bawaan masing-masing.

“Si MN itu duda dapat PR janda, masing-masing membawa satu anak dan tinggal serumah,”

ungkap RT, tetangga korban, Selasa (6/6).

Masih kata RT, kehidupan mereka selama ini terlihat baikbaik saja dan tidak ada masalah. Namun beberapa hari terakhir MN tidak terlihat lagi di rumah. “Entah kenapa MN tidak terlihat biasanya ikut pertemuan warga tapi sekarang tidak pernah,” terangnya.

Kemungkinan besar, tak ter-

lihatnya MN berkaitan dengan laporan istrinya ke Polresta Sidoarjo beberapa waktu lalu. Wanita ini melaporkan MN ke polisi karena merasa kesal dengan ulah bejatnya mencabuli anak kandung PR yang masih duduk di kelas 3 SD tersebut. Perbuatan MN tersebut terungkap setelah PR melihat perubahan pada diri anaknya. Melati yang biasanya  periang berubah

drastis menjadi pendiam. Selanjutnya PR mencoba bertanya pada anak kandungnya tersebut. Saat itu pula Melati bercerita ke ibunya sambil menangis. Bahwa dia telah dicabuli MN yang juga ayah tirinya sebanyak 2 kali saat Melati tidur malam. Mendengar penuturan anaknya, PR langsung emosi dan melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Sidoarjo.

Sementara itu, Kasihumas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono membenarkan laporan terkait pencabulan ayah tiri terhadap murid SD tersebut. Dan masalah itu sekarang sudah ditangan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Sidoarjo. “Iya perkara tersebut sekarang dalam penyelidikan anggota satreskrim,” pungkasnya. (aw/jok/nov)

Dewan Minta Rekanan Kirim Somasi dan Membongkar bila Tidak Ada Titik Temu

Sidoarjo, Memorandum Sial dialami kontraktor Sidoarjo H Beni Siswanto. Mantan ASN pemkab dan mantan Kades Bluru Kidul yang kini juga aktif di DPC parpol besar itu harus gigit jari karena proyek penunjukan langsung (PL) pemeliharaan pos jaga pendopo senilai Rp 30 juta yang digarap awal 2021 lalu belum dibayar sampai sekarang.

Siapa yang bertanggungjawab atas pembayaran proyek itu? faktanya hingga Juni 2023 ini uang proyek itu belum mengucur dan Beni masih terus berjuang agar proyeknya dibayar pemerintah. “Saya dijanjikan terus sejak 2021. Tapi sampai sekarang belum dibayar,” ujar Beni kepada Memorandum, Senin (5/6) siang.

Sidoarjo, Memorandum

Kabupaten Sidoarjo didapuk menjadi salah satu tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim ke-VIII tahun 2023. Persiapan pun sedang dilakukan dan terus mematangkan khususnya mempersiapkan sejumlah venue pertandingan.

Kabupaten Sidoarjo ditunjuk menjadi tempat pembukaan Porprov Jatim ke-VIIl yang digelar pada 9 September.

Pembukaannya akan dihelat di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Kabupaten Sidoarjo menjadi tuan rumah bersama Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto, serta Kabupaten Jombang pada olahraga dua tahunan ini.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali memimpin rapat persiapan Porprov Jatim di Delta Wicaksana Setda Sidoarjo, Senin (5/6) siang. Bupati mengecek sejauh mana persiapan yang sudah dilakukan OPD terkait yang dipaparkan dalam rapat.

Mulai dari Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Sidoarjo terkait venue pertandingan serta dari KONI Sidoarjo terkait persiapan atlet sampai event organizer (EO) penyelenggaraannya. Gus Muhdlor panggilan akrab bupati ingin kejuaraan olahraga tingkat provinsi tahun ini berjalan sukses di Kabupaten Sidoarjo.

“Secara overall saya lihat semuanya sudah berjalan bagus, tinggal kita bersama-sama menyukseskannya demi nama baik kabupaten yang kita cintai bersama ini,” ujarnya usai melihat paparan dari berbagai berbagai pihak pelaksanaan Porprov Jatim tersebut.

Penyelenggaraan Porprov Jatim di Kabupaten Sidoarjo akan diikuti 22 cabang olahraga (cabor). Antara lain atletik, bola voli indoor, renang, bulu tangkis, sepak bola, drumband, bridge, sepatu roda, panahan, berkuda, sepak takraw, bola tangan, senam, aeromodelling, angkat berat, angkat besi, bina raga, voli pasir, panjat tebing, futsal, bola basket, dan tarung drajat.

Saat ini rehabilitasi venue pertandingan terus dilakukan. Sebelum hari H pelaksanaan dipastikan siap digunakan. Utamanya rehabilitasi Stadion Gelora Delta. Seperti rehab lintasan atletik dan rehab lampu stadion. Di luar stadion tidak luput dari pembenahan. Seperti penambahan lampu penerangan halaman parkir Timur GOR Sidoarjo.

Selain itu rehab lapangan voli pantai dan pemeliharaan Stadion Jenggolo juga dilakukan. Pembangunan lapangan skateboard serta lapangan Cabor Pentaque di depan Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Sidoarjo juga sedang dipersiapkan. Terdapat juga pembangunan fasilitas wall climbing speed di GOR Sidoarjo yang sedang dikerjakan. Rehabilitasi itu menelan anggaran hampir Rp 17 miliar.

Pemkab Sidoarjo sedikit terbantu dengan bantuan keuangan (BK) Pemprov Jatim untuk rehab lintasan atletik Stadion Gelora Delta. Pemprov Jatim memberikan BK sebesar Rp 3 miliar dari anggaran total rehab lintasan atletik sebesar Rp 5 miliar.  Pemkab Sidoarjo juga akan mendirikan Sekretariat Besar (Sekber) Porpov Jatim di pintu utama Stadion Gelora Delta. Sekretariat tersebut sebagai pusat informasi pelaksanaan Porprov Jatim. Di tempat itu juga digunakan untuk koordinasi dan konsultasi pelaksanaan porprov serta pelayanan administrasi.

Pada pembukaannya nanti dihibur music performance band Padi Reborn. Namun sebelumnya terdapat tari kolosal dari 700 penari yang akan dipadu dengan lighting yang memukau. Persembahan kolosal 700 penari tersebut bertajuk Sidoarjo Gemilang.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Sidoarjo Joko Supriyadi mengatakan akan ada pengambilan api Porprov Jatim dari halaman Candi Pari Kecamatan Porong. Rencananya akan dilakukan bulan Agustus. Setelah itu, api porprov akan dikirab menuju Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto, dan Kabupaten Jombang. Dari Kabupaten Jombang, api porprov kembali dikirab ke Gedung Negara Grahadi Surabaya.  “Dimungkinkan juga dilaksanakan kirab api porprov di setiap kecamatan di Kabupaten Sidoarjo,” ujarnya. (kri/jok/nov)

Mantan ASN Bagian Rumah Tangga Pemkab Sidoarjo itu mengisahkan panjang lebar seputar masalah ini. Berawal ketika pendopo bakal punya gawe karena pada 26 Februari 2021 ada pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih.

Kala itu kabag protokol dan komunikasi pimpinan dijabat Aan. Sebelum pelantikan Beni diminta Aan untuk menggarap proyek pemeliharaan rutin pos penjagaan pendopo kabupaten senilai Rp 30 juta. Janjinya anggarannya bakal dicairkan saat PAK. Singkat cerita, tutur Beni, proyek penunjukan langsung Rp 30 juta itu tuntas seminggu sebelum pelantikan bupati dan wakil bupati. Sebelum proyek itu cair, tepatnya sebelum PAK, Aan digeser ke DLHK. Sebagai gantinya yakni Yudi Irianto. Beni kemudian menanyakan anggaran proyek itu ke Yudi. “AwalnyaYudi bilang anggaran PAK habis. Dia berjanji

cair tahun depan (2022),” papar Beni. Namun, lanjut Beni pada 2022 belum bisa cair karena ada pandemi Covid-19. Setiap ditagih, Yudi selalu berjanji dan berjanji terus. “Saya dijanjikan terus. WhatsApp (WA) Yudi saya simpan. Ini WA dari Yudi,” jelasnya seraya menunjukkan bukti dari Yudi Irianto selaku Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Sidoarjo. Selain lewat WA, menurut Beni, secara lisan Yudi juga berjanji akan membayar proyek itu. “Dia bilang dinunutkan perawatan pendopo. Namun sampai sekarang nol. Hanya janji-janji saja. Faktanya proyek itu belum dibayar pemkab hingga 2 tahun ini,” tandas Beni. Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo H Suyarno, SH, MH menanggapi masalah

ini. Suyarno mendesak pemkab segera membayar anggaran proyek pemeliharaan Pos Jaga Pendopo Kabupaten Sidoarjo itu. “Tidak ada alasan untuk tidak membayarnya. Kasihan rekanan yang telanjur menggarap,” pinta Suyarno. Suyarno menambahkan, tanpa perintah dari pemkab tidak mungkin rekanan menggarap proyek dari pemkab. Apalagi yang digarap adalah pos jaga pendopo kabupaten. “Tanpa perintah dari pemkab tidak mungkin rekanan menggarap proyek pendopo. Jadi sudah menjadi kewajiban pemkab untuk membayarnya karena faktanya proyek sudah digarap,” tegas politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu. Komentar senada dilontarkan Wakil Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo H Anang Siswandoko. Politisi

Klarifikasi Pemkab

RAMAI kabar ada proyek senilai Rp 30 juta tidak dibayar, sebelumnya sudah dibantah Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Sidoarjo Yudi Irianto. Klarifikasi ini sudah dimuat di sejumlah media massa belum lama ini.

Dalam klarifikasinya kepada wartawan, Yudi mengatakan sebetulnya se-

jak awal ia tidak tahu menahu masalah ini. Kontrak tekstualnya seperti apa, ia juga tidak tahu. Itu terjadi, menurut Yudi dugaannya ketika pejabat sebelum dirinya. “Ketika saya menjabat di situ, tahu-tahu ada Pak Beni menemui saya mengklarifikasi terkait pekerjaan pemeliharaan pos jaga pendopo kabupaten yang belum

Partai Gerindra itu juga mendesak agar pemkab membayar rekanan yang sudah menggarap proyek itu. “Nanti kita agendakan hearing untuk menyelesaikan permasalahan itu. Kita mediasi agar ada titik temu di antara kedua belah pihak,” ujar politisi yang dikenal vokal mengkritisi Pemkab Sidoarjo itu. Kalau tidak ada titik temu, Anang meminta agar proyek yang sudah digarap rekanan dan belum dibayar pemkab agar segera dibongkar. “Ini sebagai pembelajaran agar tidak ada kejadian seperti itu di kemudian hari. Kasihan rekanan kalau diperlakukan seperti itu. Sudah setengah mati menggarap proyek, sampai 2 tahun belum dibayar,” tegas Anang. Sebelum dibongkar, masih kata Anang, rekanan bisa mensomasi pemkab. Memberi

dibayar. Ini kan aneh,” ungkap Yudi, Rabu (24/5).

Rekanan tersebut lalu diminta menunjukan bukti-bukti apa yang dimilikinya. Namun tidak bisa menunjukkan bukti-bukti perintah pekerjaan proyek penunjukan langsung (PL) tersebut.

“Saya sampaikan kira-kira punya bukti apa yang berkaitan dengan pekerjaan itu ada atau tidak. Jika tidak ada bagaimana saya harus mempertangungjawabkan hal itu,” ungkap Yudi

tenggang waktu agar segera membayar proyek itu. Kalau masih belum dibayar, ya dibongkar saja proyek itu,” tandasnya. (jok/nov)

yang baru menjabat pada 1 Juli 2021. Berdasarkan hasil investigasi, diketahui pemeliharaan pos jaga di pendopo kabupaten dikerjakan awal 2021. Sebelum Yudi menjabat kepala bagian protokol dan komunikasi pimpinan, pejabat lama diketahui bernama Aan Alifauzansyah, kabag protokol dan rumah tangga. Sekarang informasinya Aan pindah ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo. (aw/zae/jok/nov)

Sidoarjo, Memorandum Diduga sopir mengantuk, truk bermuatan pasir dari Lumajang mengalami kecelakaan tunggal di Sidoarjo. Truk ini oleng lalu menabrak pohon dan bengkel motor di pinggir jalan. Akibat kejadian itu sopir truk mengalami luka.

Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) ini terjadi di Jalan Gubernur Sunandar Priyo Sudarmo, Sidokare, Selasa (6/6), sekitar pukul 04.45. Truk bermuatan pasir nopol P 8435 UG itu disopiri M Andrianto (27), warga Jatigono, Lumajang.

Sementara itu, Kanitgakkum

Satlantas Polresta Sidoarjo Iptu

Onny membenarkan kejadian itu.

“Laka lantas ini sekarang ditangani penyidik,” terang Onny. Kronologi kejadian tersebut bermula saat truk melaju dari selatan ke utara. Setiba di lokasi kejadian, diduga kuat sopir mengantuk kemudian kendaraan itu oleng ke kanan menabrak pohon dan bengkel.

Tabrakan itu membuat bagian depan truk rusak, pohon tumbang, dan bengkel juga porak-poranda. Sementara sopir truk mengala-

Keterangan

Objek Lelang a Sebidang tanah seluas 601 m2 berikut bangunan yang berdiri diatasnya, sesuai dengan SHM No. 62 An. ZAINULLAH, terletak di Desa Battet, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan a Sebidang tanah seluas 201 m2 berikut segala sesuatu yang berada diatasnya, sesuai dengan SHM No.3191 & No.3192 (Kedua SHM tersebut dalam Satu Hamparan) An. SRI ASTUTIK, terletak di Kelurahan Bugih, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan. b Sebidang tanah seluas 89 m2 berikut segala sesuatu yang berada diatasnya, sesuai dengan SHM No.3196 An. SRI ASTUTIK, terletak di Kelurahan Bugih, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan.

(Rp) 187.300.000 221.900.000 89.000.000

1. Nominal jaminan penawaran lelang yang disetorkan ke rekening VA Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan.

2. Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Pamekasan selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang (23.59 WIB).

3. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

4. Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui dan menyetuju aspek legal dari objek yang dilelang dengan kondisi apa adanya (as is). Contact Person Liza (083834686690) Muchlis (0818503456) Ramdan (081938316444)

5. Apabila terjadi

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso. WARTAWAN: Akhmad Junaidi, Ahmad Zaenal Abidin, Agus Waluyo. PEMASARAN/IKLAN: Keristion, Suprianto, Afin Mauludin. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN

mi luka ringan lalu dilarikan ke RSUD Sidoarjo untuk menjalani perawatan. (kri/jok/nov)

Wakil Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo H Anang Siswandoko, ST

Proyek Rp 30 Juta Pemeliharaan Pos Jaga Pendopo Belum Dibayar hingga 2 Tahun

Pos Jaga Pendopo Kabupaten Sidoarjo.

Kontraktor H Beni Siswanto

Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo H Suyarno, SH, MH

Bupati Ahmad Muhdlor Ali memimpin rapat persiapan Porprov Jatim di Delta Wicaksana Setda Sidoarjo.

Polisi mengatur arus lalin akibat truk bermuatan pasir dari Lumajang yang mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Gubernur Sunandar Priyo Sudarmo.

MOJOKERTO-JOMBANG

Pemilik Bangli Afvoer Modongan Menolak Ditertibkan

Pekan Ini SP3 Dilayangkan

Mojokerto, Memorandum

Rencana penertiban ratusan bangunan liar (bangli) di tepi sungai afvoer Modongan, Kecamatan Sooko menuai penolakan. Terutama dari sebagian pedagang yang menuntut ada tempat relokasi.

Setidaknya, terdata 107 bangli di sepanjang aliran afvoer di Modongan hingga Desa Wringinrejo yang akan dibongkar. Para pemilik bangli sudah diberi surat peringatan pertama (SP1) awal Mei lalu dan SP2 pada 25 Mei agar melakukan pembongkaran secara mandiri. Adapun pembongkaran paksa akan dilakukan setelah SP3 dilayangkan pekan ini. Rencana penertiban bangunan tempat usaha

yang rutin memicu banjir luapan itu terus menuai pro dan kontra. Gejolak muncul dari puluhan pedagang di Modongan yang menolak digusur. ”Kami meminta agar ada solusi relokasi. Kalau asal dibongkar terus selanjutnya kita mau makan apa,” kata Samsul, salah satu pemilik bangli, Selasa (6/6). Dirinya menyayangkan tahapan penertiban yang tidak didahului dengan sosialisasi. Menurutnya, para

pemilik bangli baru mengetahui adanya rencana pembongkaran setelah SP2. Total waktu sekitar 2 bulan yang diberikan sebelum nantinya tiba hari eksekusi dinilainya tidak cukup. ”Kita mau bongkar sendiri juga tidak punya pandangan mau berjualan di mana lagi,” ujar pedagang STMJ tersebut.

Pria 50 tahun itu mengakui, dirinya tak pernah melayangkan izin maupun membayar retribusi pemanfaatan lahan sempadan ke instansi yang berwenang. Menurut dia, sebagian besar bangli yang sudah puluhan tahun berdiri juga dibangun dengan cara demikian. Hanya saja, menurutnya, lahan

sempadan sungai di tepi jalan alternatif Mojokerto-Jombang itu telah dijadikan hak milik oleh beberapa orang. Alhasil, sejumlah pedagang dapat menempati bangunannya dengan hasil

Ditinggal ke Pasar, Rumah Warga Pucangro Terbakar

Jombang, Memorandum Kebakaran melanda sebuah rumah di Dusun Sidomulyo, Desa Pucangro, Kecamatan Gudo, Selasa (6/6) pagi. Tidak ada korban jiwa

dalam kejadian nahas tersebut. Namun gudang rumah milik Suripto ludes menyisakan puing. “Kejadiannya sekitar pukul 09.30. Api langsung besar,” ujar Kepala Desa

Pucangro Karen yang turut memantau di lokasi. Ia menambahkan, kebakaran itu baru diketahui warga setelah melihat api membesar di gudang. War-

Bahas Pendapatan dan Pembangunan

ga langsung melaporkan ke pemerintah desa. “Karena api sangat besar warga tidak berani memadamkan api dan langsung melaporkan ke desa,” katanya.

Dua Komisi DPRD Gresik

Kunjungi Jombang

Jombang, Memorandum

Dua komisi di DPRD

Gresik kunjungan kerja (kunker) ke Jombang, Selasa (6/6).Yakni komisi II yang membidangi pendapatan dan komisi III yang membidangi pembangunan. Setibanya di Gedung DPRD Jombang, rombongan diterima Kasubbag Umum Sekretaris DPRD Jombang, Muhammad Muklis. Muhammad Mukhlis menjelaskan, pembahasan pertama yakni peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). “Untuk yang diterapkan di Jombang, kami tadi menyampaikan jika kiat-kiat peningkatan PAD terus dilaporkan ke dewan,” jelasnya Termasuk, lanjutnya, organisasi perangkat daerah (OPD) penghasil juga memberikan paparan secara periodik. Biasanya, laporan tersebut dilakukan dalam kurun waktu triwulan. “Tiap triwulan OPD penghasil melaporkan kepada pimpinan dewan. Selanjutnya, laporan tadi diteruskan kepada komisi yang membidangi,” lanjutnya.

Sementara, untuk sektor pembangunan infrastruktur di Kota Santri saat ini tidak terlalu signifikan. Selain tengah berfokus merealisasikan visi misi Bupati Hj MundjidahWahab. Di akhir masa jabatannya, realisasi rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) dikebut dalam hal itu.

Wakil Ketua DPRD

Gresik Mujid Ridwan mengatakan, memang ada dua poin yang diusung rombongannya ke Jombang. Diakui oleh politisi PDI Perjuangan itu, untuk sektor infrastruktur yang

sudah direalisasikan di Jombang kondisinya sudah luar biasa, bahkan sampai tingkat desa. “Baik itu kondisi jalan, penunjang pertanian, hingga jembatan di tingkat desa,” tuturnya.

Perihal kiat-kiat peningkatan pendapatan yang sudah diterapkan di Jom-

bang, nantinya akan dikaji untuk diterapkan di Gresik. “Karena kondisi di Gresik saat ini, tengah mengalami pengurangan,” terangnya. Sebagai contoh, transfer dari pusat apabila dibandingkan dengan 2022 mengalami pengurangan hingga Rp 265 miliar. Seiring kondisi tersebut, Pemkab

Gresik tengah melakukan efisiensi untuk menyiasati hal itu. “Jadi saat ini kami tengah mengencangkan ikat pinggang, karena mengalami pengurangan transfer pusat. Pilihan yang kami miliki hanya melakukan efisiensi dengan melakukan pengeprasan serta penundaan,” bebernya. (adv/wan/war/epe)

membeli maupun menyewa. Bangli-bangli sengaja dibangun untuk disewakan dan dijual dengan harga puluhan juta. Bahkan, sekadar untuk menempati lahan kosong. ”Ada penjual mi ayam yang bayar Rp 30 juta. Itu cuma

lahan, tidak ada bangunannya,” lontar warga asli Desa Modongan tersebut. Dengan biaya mahal demikian, praktis mereka menolak jika digusur. ”Apa tidak kasihan, dahulu belinya mahal-mahal,” imbuhnya. Praktik jual beli bangli dan lahan juga dibenarkan oleh pedagang lainnya. Marlan, pemilik lapak tambal ban menyebut ruko-ruko di sepanjang bantaran kali itu dibangun secara permanen untuk disewakan dan dijual. ”Banyak yang sewa-sewa, ada juga yang istilahnya bangunan yang ditinggal terus dibeli untuk dipakai,” tandasnya. Sementara itu, Koordina-

tor Pengawasan dan Pengendalian Bidang Bina Manfaat Dinas PU Sumber Daya Air (DPU SDA) Jatim Ari Pudji Astono menegaskan, keberadaan bangli di bantaran sungai tersebut ilegal. Para pemilik bangli mendirikan bangunan tanpa izin dan tidak pernah membayar retribusi ke negara.

Hasil peninjauan di lapangan, keberadaan bangli di afvoer Modongan menyebabkan sejumlah persoalan pada sungai. Antara lain penyempitan aliran sungai, masalah sampah, hingga hambatan akses pemeliharaan. Akibatnya banjir luapan sungai langganan merendam jalan, rumah,

dan fasilitas umum. Menanggapi adanya protes dari sebagian pemilik bangli, pihaknya menegaskan tetap akan melakukan penertiban. Tuntutan solusi yang diajukan dinilai tak berdasar. Sebab, para pemilik bangli mendirikan bangunan berupa tempat usaha dan tempat tinggal di bantaran yang sudah jelas dilarang.

Ari menyatakan, banjir langganan akibat keberadaan bangli telah merugikan masyarakat luas. ”Saya juga kurang paham solusi apa yang diminta. Mereka menempati sempadan sungai tanpa izin, kok tiba-tiba minta solusi dan ganti rugi. Kan lucu juga,” jelasnya. (no/war/epe)

Informasi itu langsung diteruskan ke BPBD. “Tadi saya kontak BPBD, selang setengah jam tim pemadam kebakaran dari Jombang dan Kediri langsung datang,” tuturnya. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Dikarenakan, saat kejadian pemilik rumah sedang keluar. “Waktu kejadian ini Pak Suripto (pemelik rumah, Red)

ke pasar jadi tidak ada orang di rumah,” tambah Karen. Kapolsek Gudo AKP Khamdani mengatakan, kebakaran diduga akibat korsleting di bagian gudang. “Menurut saksi sekaligus pekerja pemilik rumah. Dia sedang di depan rumah mengayak pasir. Tapi mendengar suara ledakan seperti hubungan pendek arus listrik yang cukup keras di bagian gudang.

Tiba-tiba ada kobaran api,” terangnya.

Api cepat membesar karena di dalam Gudang terdapat bahan yang mudah terbakar. Seperti plastik dan karet. “Pemilik rumah ini distributor timba plastik dan talang air. Sehingga gudangnya digunakan untuk menyimpan itu,” bebernya.

Empat unit pemadam kebakaran dari BPBD Jom-

bang maupun Kediri, nampak cukup kesulitan memadamkan api. Baru dua jam kemudian api berhasil dipadamkan. “Alhamdulillah tadi pemadam kebakaran dari Jombang dan Kediri berhasilkan memadamkan api sekitar pukul 11.30. Kerugian masih dalam pemeriksaan karena infonya juga ada motor yang turut terbakar,” ungkapnya. (wan/war/epe)

Bupati Dampingi Wasev Mabes TNI AD Tinjau TMMD

Mojokerto, Memorandum

Wasev Mabes TNI AD

Brigjen Hari Mulyanto didampingi Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, Dandim 0815/ Mojokerto, Danrem 082 CPYJ, dan forkopimda mengecek lokasi proyek TMMD ke-116 di Desa Randuharjo, Kecamatan Pungging, Selasa (6/6).

“Kegiatan TMMD ini adalah kegiatan rutin, setiap tahunnya Kabupaten Mojokerto selalu mendapat kesempat untuk menjadi tempat pelaksanaanTMMD,” kata bupati ketika menyambut kedatangan tim wasev. Bupati berharap, pelaksanaan TMMD ke-117 tahun 2024 mendatang akan lebih siap dan pelaksanaannya harus lebih maksimal lagi. “Tahun depan, kami Pemkab Mojokerto berkomitmen siap melaksanakan TMMD di wilayah kami, tentu dengan proses yang sama, kami juga

Bupati Ikfina Fahmawati mendampingi tim Wasev TNI AD meninjau TMMD Randuhardjo.

akan berupaya untuk lebih memaksimalkan,” tuturnya. Brigjen Hari Mulyanto menyampaikan, pelaksanaan TMMD ini bertujuan untuk membantu percepatan pembangunan di daerah. “Prosesnya memang bottom up, jadi pembangunan ini berdasarkan saran masukan dari rakyat, kemudian disesuaikan dengan perencanaan serta anggarannya,” jelasnya. Selain membantu percepatan pembangunan daerah,

lanjut Brigjen Hari, kegiatan TMMD juga untuk mempererat serta menumbuhkan kemanunggalan TNI dengan rakyat. “Kemanunggalan TNI dengan rakyat ini sangat pen-

ting, karena TNI juga berasal dari rakyat. Maka dari itu, kemanunggalan ini perlu diwujudkan,” imbuhnya. Brigjen Hari juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak karena telah mendukung dan mewujudkan kelancaran pelaksanaan TMMD ke-116. “Terima kasih atas gotongroyongnya, sehingga TMMD bisa berjalan lancar. Setelah selesai, nanti hasilnya akan diserahkan ke pemerintah daerah dan selanjutnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat secara umum,” tukasnya. (war/epe)

Warga diberi sosialisasi menjelang penertiban bangli.

Petugas damkar berjibaku memadamkan kobaran api di rumah juragan ember plastik.

Rombongan DPRD Kabupaten Gresik tiba di DPRD Jombang.

Pembahasan pendapatan dan pembangunan yang menjadi agenda kunker.

Usai Makan

Seorang balita perempuan bernama AAA (3) meninggal setelah makan es krim dan pentol. Anak kedua pasangan BM (40) dan PI (35) warga Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi meninggal saat perjalanan menuju Rumah Sakit Widodo Ngawi.

Polisi yang turun di tempat kejadian perkara (TKP) mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya sprei yang ada bercak darahnya dan sisa makanan es krim dan pentol yang dimakan korban. Hanya saja pihak keluarga yakni kedua orang tua balita menolak saat polisi hendak membawa jasad korban ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.

Kaur Binops Reskrim Polres

Ngawi Iptu Basuki Rahmat menyampaikan, hasil olah TKP hingga saat ini masih belum bisa menyimpulkan penyebab meninggalnya korban. Hanya saja di situ ada kecurigaan karena sebelumnya balita itu dibelikan es krim oleh orang tuanya. Selanjutnya, barang bukti akan dikirim ke labfor untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Yang jelas saat ini masih dalam penyelidikan,” katanya. (aa/lis)

Madiun, Memorandum Kasus penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Madiun sejak Januari sampai Mei 2023 terus melandai.

“Mulai Januari hingga Mei 2023 tercatat 79 pasien terjangkit DB, sementara Januari sampai Mei 2022 lalu mencapai 173 pasien,” kata Kasi Pencegehan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun Agung Dodik Pujianto, Selasa (6/6).

Madiun, Memorandum

Pemkab Madiun tahun ini mulai

membangun kantor baru Dinas

Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerperin) di kawasan Pusat

Pemerintahan (Puspem) Caruban.

Tepatnya berada di samping Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) atau di belakang Kantor Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro (Diperdagkop UM).

Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Madiun, Boby Saktia Putra Lubis mengatakan, proyek pembangunan kantor Disnakerperin baru masuk dalam proyek strategis pemkab setempat, dengan anggaran Rp 7,8 Miliar. “Jadi kita bangun gedung baru mulai dari nol,” kata dia, Selasa (6/6).

Lebih lanjut Boby menerangkan, dana yang tak sedikit itu bersumber dari anggaran pendapatan belanja

daerah (APBD) Kabupaten Madiun 2023. Saat ini, proyek tersebut masih dalam tahap lelang pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) per tanggal 25 Mei lalu. “Tanggal 30 Mei sampai 5 Juni dijadwalkan pemasukan penawaran. Kalau prosesnya lancar, bisa mulai kontrak pada 3 Juli nanti,” tuturnya.

Dia turut memaparkan, Gedung Disnakerperin bakal didesain sama dengan kantor organisasi perangkat daerah (OPD) lain yang berada di lingkup Puspem. Luasan bangunan sendiri sekitar 550 meter persegi. Dari total anggaran yang telah disebut, bakal digunakan untuk membangun gedung dari awal dengan fasilitas parkir dan pavingisasi.

“Dari anggaran Rp 7,8 Miliar itu gedung saja, termasuk fasum halaman dan tempat parkir yang kita paving. Target selesai akhir tahun ini,” pungkasnya. (rap/dry/lis)

Pihaknya terus mewaspadai penyebaran penyakit DB dengan melakukan pemetaan wilayah endemis di antaranya Desa Klecorejo, Desa Blabakan, wilayah kerja Puskesmas Dagangan dan Puskesmas Geger.

Untuk mencegah kembang biak nyamuk, petugas melakukan fogging guna memberantas nyamuk dewasa. Sementara untuk memberantas jentik-jentik dilakukan abatesasi.

“Selain fogging, selalu mengadakan pemberantasan sarang nyamuk, membunuh telur, jentik

nyamuk, agar tidak tumbuh nyamuk dewasa juga pembagian abate,” ujarnya.

Sisi lain, pihaknya mengimbau masyarakat waspadai berbagai penyakit yang disebabkan oleh virus kerap muncul, seperti infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan diare.

Mengingat kondisi musim kemarau cuaca sangat panas dan banyak tebu bertebaran di mana-mana. “Pada musim panas perlu diantisipasi panas diikuti angin debu ISPA serta dehidrasi kekurangan air,” bebernya. (dry/lis)

Usai Sidak, Komisi III DPRD Ngawi Gelar

Ngawi, Memorandum Komisi III DPRD Kabupaten Ngawi menggelar rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja (DPPTK) dan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora), Selasa (6/6).

RDP menindaklanjuti hasil temuan inspeksi mendadak (sidak) dewan terkait permasalahan Pasar Besar Ngawi (PBN) dan rencana program face off wisata Tawun.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Ngawi Yuwono Kartiko menyampaikan hasil rapat bersama DPPTK Ngawi, apa yang menjadi temuan di lapangan akan segera ditindaklanjuti oleh dinas terkait. Sebab, masih menjadi tanggungjawab pihak Kementerian PUPR khususnya atap bangunan, dan sepinya pedagang saat ini dibuat terobosan dengan event-event di pasar besar.

“Nantinya akan berubah bentuk atap bangunan yang ada saat ini karena perlu adanya revisi agar lebih memberikan kenyaman bagi pedagang maupun pembeli,” tuturnya.

Pihaknya juga meminta kepada dinas terkait untuk memberikan punishment (tindakan) bagi peda-

Terendah Se-Jawa Timur

gang yang kiosnya selama ini kosong. “Supaya tidak kelihatan kosong, sehingga bisa meramaikan pengunjung,” ujarnya.

Terkait program face off wisata

Tawun, lanjut Yuwono Kartiko, tahun ini Disparpora akan menyusun Detail Engineering Design (DED) terkait

dengan face off di Perubahan APBD tahun ini dan akan dilaksanakan pada 2024 mendatang.

“Kita meminta dalam penyusunan DED tersebut nantinya bisa mengakomodir apa yang menjadi usulan maupun masukan dari pedagang serta masyarakat sekitar,” jelasnya. Sejauh ini, pihak Disparpora sudah melibatkan karang taruna pada event-event yang bisa mendatangkan pengunjung di hari-hari tertentu dan juga perlu adanya penataan lay out yang bisa menjangkau seluruh lokasi wisata Tawun oleh pengunjung.

“DED wisata Tawun harus ada kepentingan ekonomi agar bisa diakses oleh masyarakat luas,” pungkasnya.

Terpisah, Kepala Disparpora Ngawi Wiwien Purwaningsih berjanji menindaklanjuti apa yang menjadi masukan komisi III DPRD Ngawi dalam penyusunan DED yang akan dilakukan tahun ini. (adv/aa/lis)

Kota Madiun Cetak Rekor Inflasi Sentuh 0,07 Persen

Madiun, Memorandum Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun menekan laju inflasi membuahkan hasil. Badan Pusat

Statistik (BPS) Kota Madiun mencatat, inflasi daerah setempat pada

Mei lalu hanya sebesar 0,07 persen.

Pun, besaran itu terendah se-Jawa

Timur. “Inflasi terus kami tekan. Strategi berjalan baik,” kata Wali Kota

Madiun Maidi usai mengikuti High

Level Meeting Tim Pengendali Inflasi

Daerah (TPID) Kota Madiun, Selasa (6/6) kemarin.

Menurut Maidi, capaian inflasi terendah se-Jatim tersebut merupakan hasil dari strategi pengendalian kenaikan harga bahan pangan pokok (bapok) yang memicu inflasi.

Mulai program warung tekan inflasi hingga operasi pasar murah di sejumlah titik.

Tak hanya itu, pemangkasan cost (biaya) distribusi pasokan barang saat momen Ramadan dan lebaran juga berdampak besar pada penekanan laju inflasi. “Waktu Ramadan dan lebaran harga barang naik semua. Se-

hingga,

kir pasar tradisional. Kala itu strategi tersebut diberlakukan mengacu potensi gejolak kenaikan harga bapok

pada momen Ramadan dan lebaran. Hanya, pemkot mengorbankan pendapatan asli daerah (PAD) dari retribusi tersebut. “Kami coba bebaskan semua retribusi dan ternyata hasilnya luar biasa. Hasil dirasakan semua masyarakat. Satu-satunya daerah yang berani menggratiskan retribusi saat itu hanya Kota Madiun,” klaimnya. “Semua kami perhitungkan. Terpenting harga barang tidak bergejolak,” tambahnya.

Meski begitu, lanjut Maidi, pihaknya tak ingin berpuas diri. Langkah strategis yang sejauh ini telah berjalan bakal dipertahankan dan ditingkatkan. Sehingga, ketika terjadi gejolak kenaikan harga yang memicu inflasi, Pemkot Madiun sudah memiliki pola dalam penyelesaiannya.

“Strategi selanjutnya, bagaimana pemkot memiliki barang melimpah dan murah. Kerja sama antar-daerah terkait pasokan barang harus dijaga,” pungkasnya. (adv/lis)

KEPALA BIRO: Andhika Abdillah, SH. WARTAWAN: Aris Purniawan, Feby Dian Nurrahayu, Radifa Aliya Putri. ALAMAT: Jl. Ronggolawe

cost yang menjadi beban pasokan barang harus ditekan,” ungkapnya.

Maidi menyebutkan, langkah Pemkot Madiun menggratiskan tarif retribusi pedagang ojokan dan par-

Suasana rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi III DPRD Ngawi dengan Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja dan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga.

Pelayanan rawat inap pasien DBD oleh

Ngawi, Memorandum

Kondisi bangunan kantor Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kabupaten Madiun di Jalan Urip Sumoharjo, Kota Madiun.

RAYA

Massa GPI Geruduk DPRD

Tuntut Cabut Izin Tower BTS

Blitar, Memorandum

Ratusan massa yang tergabung dalam Gerakan

Pembaharuan Indonesia (GPI) melakukan aksi demo di depan gedung DPRD Kabupaten Blitar, Senin (5/6). Mereka menuntut tower Base Transceiver Station (BTS) salah satu operator seluler dibongkar.

Tower BTS yang berada di Lingkungan Tejo, Kelurahan Babadan, Kecamatan Wlingi tersebut didirikan 2006 silam. Setelah itu dilakukan perpanjangan lima tahun sampai saat ini.  Koordinator aksi Joko Prasetyo dalam orasinya mengatakan, selama pendirian tower tidak memperhatikan amdal

Blitar, Memorandum

karena didirikan di tempat yang padat penduduk. Padahal, jarak minimal tower dari perumahan warga harus berjarak 30 meter dengan ketinggian 40 meter. Selain itu, warga tidak menerima kompensasi atas pendirian tower tersebut.

“Bukan hanya itu, efek dari pendirian tower tersebut saat

ini dirasakan oleh warga, karena saat ini diduga ada sekitar sepuluh warga yang menderita beberapa penyakit. Tetapi ini masih perlu dikaji apakah karena efek radiasi sinyal atau sebab lainnya,” ujar Joko dalam orasinya.

Lanjut Joko, keberadaan tower juga mengancam keselamatan warga. Beberapa waktu lalu, sebuah sumur di sekitar tower tersambar petir. Sontak hal ini membuat warga ketakutan, ketika melintas di sekitar tower.

“Jangan ada korban jiwa akibat petir, cukup sumur saja

yang jadi korban,” tegasnya. Para pendemo meminta untuk beraudiensi dengan wakil rakyat terkait dengan permintaan warga terkait tower BTS. Akhirnya sejumlah perwakilan massa diizinkan memasuki gedung DPRD Kabupaten Blitar Massa ditemui beberapa anggota dewan serta OPD Pemkab Blitar terkait. Dalam audiensi, massa tetap menuntut adanya kompensasi dari keberadaan tower tersebut. Mereka menilai adanya tower tidak membawa manfaat bagi warga sekitar. (nus/zan/lis)

BIC Institute Nilai Adi Andaka Sosok Tepat Pimpin Disdik

Direktur Blitar Information Center Institute (BIC Institute), Mujianto, ikut berkomentar soal demo yang menuntut kepala dinas pendidikan untuk mundur. Dia menilai, dinas pendidikan (disdik) adalah posisi strategis dengan SDM yang banyak, maka dibutuhkan sosok yang dinilai berpengalaman. Hal itu diungkapkannya di tengah diskusi akademik tentang kebijakan daerah, di Puri Perdana Resto, Kota Blitar, Senin (5/6) malam. Dalam diskusi ini, turut hadir beberapa aktivis dan praktisi dari Universitas Brawijaya Malang.

“Dalam demokrasi, dinamika seperti ini wajar, publik punya presepsi masing-masing. Tapi, Pak Adi Andaka ditetapkan sebagai Kepala Dinas Pendidikan, juga merupakan pilihan sulit. Dinas Pendidikan ini

SDM-nya banyak, jadi butuh orang yang dianggap senior atau sarat akan pengalaman,” kata Mujianto. Ketua Pimcab Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) ini juga menyebut, ASN senior di Lingkup Pemkab Blitar, sudah di tempatkan dalam berbagai posisi tertentu. Selain itu, dia menilai, Adi Andaka telah melalui proses Diklat Pimpinan (Diklatpim) dan sudah melalui persetujuan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN)

“Sementara itu, para ASN senior yang seangkatan dengannya pun sudah menempati posisi-posisi tertentu, seperti Asisten Pemerintahan dan OPD lain. Sebelum menempati jabatannya, pada level eselon II dan III, tentunya sudah melewati proses Diklatpim. Di situ ada pendidikan dan latihan

kepemimpinan. Selain itu, juga sudah melalui persetujuan dan asesmen dari KASN,” terangnya. Mujianto pun miminta

semua pihak berpikir objektif dalam melihat suatu persoalan. Proses-proses ilmiah dalam penempatan seorang kepala dinas, tentu tak bisa serta merta dinegasikan.

“Jadi, semua ada perhitungan ilmiahnya, sudah dianalisa dan dipertimbangkan ketika Bupati menempatkan seseorang. KASN itu melakukan penelitian dan mengeluarkan rekomendasi, jadi kita harus tetap berpijak pada objektivitas,” imbuh salah satu Deklarator PMII Blitar Raya 1994 ini.

Lebih lanjut dia menjelaskan, Adi Andaka dianggap berpengalaman, karena sudah malang melintang dalam birokrasi Pemkab Blitar. Dirinya pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Peternakan, Kepala KPTSP, serta Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman.

“Harus diakui juga, Pak Adi Andaka pun orang yang matang, dengan jam terbang di birokrasi yang tinggi. Sebagai senior, tentunya dia punya pola pikir manajerial yang mumpuni. Ini juga jadi pertimbangan dalam penetapannya sebagai Kepala Dinas Pendidikan,” tegas Mujianto. Selain melalui rekomendasi KASN, Mujianto menyebut, dalam penempatan seseorang di lingkup Pemerintah Daerah, juga mempertimbangkan usulan dari Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat).

“Mereka hanya menilai dari standarisasi keilmuan saja. Tapi perlu diingat, bahwa keputusan atau rekomendasi apapun yang dikeluarkan KASN, maupun dari Baperjakat, juga menganalisa secara komprehensif. Tak hanya dari disiplin ilmu,

JEMBER-LUMAJANG

Lumajang, Memorandum

Agus Purnowanto, Kepala Desa (Kades) Tempurejo, Kecamatan

Tempursari, Lumajang yang sudah menjabat selama dua periode ini akan segera memasuki masa akhir jabatannya pada Desember 2023 mendatang.

Selama kepemimpinannya, pernah mendapatkan penghargaan dari Bupati Lumajang di 2019 dalam kategori Desa Inspirator dan Desa Siaga Aktif tidak berhenti sampai di situ Agus Purnowanto serius ingin mengabdi pada masyarakat dan Desa Tempurejo Agus Purnowanto menyampaikan, pihaknya sudah menyiapkan sesuai petunjuk dan arahan saat Dinas Lingkungan Hidup menyampaikan programnya yaitu ruang terbuka hijau (RTH).

“Namun ketika wabah Covid-19 melanda anggaran terkena refokusing sehingga program yang saat itu yang sudah dianggarkan sebesar kurang lebih 1 miliar menjadi terhambat. Semua tahu bahwa untuk menjalankan program ada mekanisme yang harus kita ikuti dan sangat tidak benar kalau kita tidak mengikuti mekanisme. Sebab, semua ada pertanggungjawabannya dalam bentuk laporan berupa SPj dan hasil kerja kita di tahun anggaran tersebut,” beber Kades Tempurejo.

Terkait jalan tembusan dari Tempurejo tengah menuju Dusun

Sumoroto sebagian dana menggunakan Jasmas yang mana bantuan dari dewan dan mekanisme berupa usulan dari desa melalui

BKK (Bantuan Khusus Kabupaten) penyelesaiannya akan dilanjutkan setelah Pilkades.

“Sebab, anggaran bisa dicairkan setelah Pilkades karena saya sudah masuk masa cuti dan akan aktif kembali setelah Pilkades dan tentunya saya harus menyelesaikan tugas yang masih belum terealisasi di tahun anggaran 2023 hingga berakhirnya masa jabatan saya pada 27 Desember 2023,” pungkas Agus Purnowanto. (gus/lis)

Lumajang, Memorandum

Pembentukan karakter dan penanaman disiplin sejak dini kepada generasi muda di wilayah Kabupaten Deiyai, Distrik Tigi, Papua Tengah dilakukan personel Satgas Yonif 527/

Jember, Memorandum Organisasi Massa (Ormas)

Topi Bangsa (Tolak Penjajahan Ideologi Bangsa) mengapresiasi langkah KemenPAN-RB atas respons cepat berupa klarifikasi terhadap laporan dugaan penyalahgunaan wewenang Bupati Jember dalam Netralitas Pemilu 2024.

Ketua Ormas Topi Bangsa Kiai Baiquni Purnomo dalam surat tanggapannya yang diterima media ini berpendapat, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (KemenPAN-RB) telah melaksanakan penerapan prinsip pelayanan prima, yakni kepastian waktu dan kejelasan serta kepastian tindak lanjut laporan.

Dalam surat klarifikasinya, KemenPAN-RB menyebut bahwa terdapat Surat Keputusan Bersama Menteri PAN RB, Menteri Dalam Negeri, Kepala BKN, Ketua KASN dan Ketua Bawaslu tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan netralitas pegawai ASN dan PPNPN dalam penyelenggaraan Pemilu, yang mengatur

tapi juga dari pengalaman dan rekam jejak kerja selama ini,” ujarnya.

Menurutnya, kesempatan pantas diberikan oleh Adi Andaka dalam membuktikan kapasitasnya memimpin Dinas Pendidikan. Baginya, dua tahun adalah waktu yang cukup untuk melihat, apakah Adi Andaka bisa menyelesailan masalah pendidikan di Kabupaten Blitar.

“Menurut saya, cobalah kasih kesempatan Kepala Dinas baru itu, minimal dua tahun. Di situ bisa dibuktikan kemampuan manajerialnya dalam mengelola Dinas Pendidikan, yang memang saat ini banyak problem yang harus diselesaikan,” sambungnya. Di akhir diskusi, dirinya juga mengakui masih banyak posisi di Pemkab Blitar yang masih kosong. Posisi yang kosong ini, memiliki pengaruh pada

Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN Jember

bentuk pelanggaran dan sanksi yang wajib dipatuhi oleh Pemerintah Kabupaten Jember.

“Kiranya dapat diteladani oleh instansi pemerintah lainnya, sehingga fungsi-fungsi pemerintahan yang diamanahkan kepada semua instansi tersebut benar-benar terwujud sebagaimana mestinya,” ujar Kiai yang akrab disapa Gus Baiqun ini.

Gus Baiqun pun mengatakan, pihaknya siap diklarifikasi dan memberikan bukti-bukti berupa dokumen dan dokumentasi kegiatan J-Berbagi yang ditengarai terjadi pelanggaran, yakni penyalahgunaan wewenang Bupati Jember dalam hal kenetralan ASN dalam pemilu mendatang.

“Oleh karena itu, terkait rekomendasi Bawaslu Jember yang telah merekomendasikan pelanggaran netralitas dalam pemilu terhadap Bupati Jember dan delapan ASN, kami meminta agar instansi terkait menindaklanjuti sesuai ketentuan perundangan yang berlaku secara fair dan transparan,” terangnya.

Dan sebagai bentuk komitmen guna menerapkan netralitas dalam pelaksanaan tugasnya, Gus Baiqun mengimbau kepada seluruh ASN yang berada di lingkungan Pemkab Jember yang dilibatkan dalam kegiatan J-Berbagi tersebut

Laba-Laba Yonif 527/BY Latih Siswa SD PBB

positif. Karena dapat melatih konsentrasi, membentuk solidaritas tim serta belajar taat pada perintah dan diam untuk mengatur emosi ketika diberikan aba-aba oleh pelatih,” ungkap Serda Firman.

kinerja suatu pemerintahan. Apalagi, Pemkab Blitar masih memiliki banyak pekerjaan rumah, termasuk menuntaskan visi misinya.

“Di dalam Pemkab pun masih banyak terdapat pos-pos yang kosong. Sedangkan, harus diakui, visi misi Bupati banyak yang belum selesai. Maka, kami juga mendesak Pemkab untuk segera menyelesaikan masalah ini,” tutur Mujianto. Dirinya pun mendorong Pemkab untuk segera menyelesaikan persoalan ini. Ia berharap pada 2023 ini permasalahan tersebut dapat diselesaikan.

“Kami dorong Bupati untuk segera membentuk panitia seleksi (pansel). Sehingga, pospos yang kosong ini bisa segera terisi. Tahun ini, harapan saya harus selesai,” pungkasnya. (nus/zan/lis)

untuk memberikan informasi, data dan kesaksiannya sesuai dengan fakta-fakta yang terjadi secara jujur, transparan, utuh dan menyeluruh. “Agar, klarifikasi yang dilakukan oleh instansi yang berwenang dalam dalam hal

ini Bawaslu, dapat berjalan dengan lancar, fair, berimbang dan menghasilkan kualitas hasil klarifikasi yang memadai, otentik, valid dan sesuai dengan peristiwa sebenarnya,” katanya.

Sehingga nantinya, sambung Gus Baiqun, mampu memulihkan kepercayaan publik bahwa seluruh instansi pemerintah telah mempraktikkan Azas Umum Pemerintahan yang Baik (AUPB). Pasalnya, publik Jember menyaksikan langsung kegiatan melibatkan pelanggaran yang dilakukan kurang lebih 55 orang ASN/ pejabat struktural dan tiga bakal calon anggota legislatif dari salah satu partai.

“Atas surat keputusan surat bersama KemenPAN-RB dan instansi terkait lainnya, Ormas Topi Bangsa meminta BKN cq. Deputi Pengawasan dan Pengendalian Kepegawaian untuk menindaklanjuti dan menyampaikan hasil klarifikasinya kepada Menpan RB. Untuk digunakan sebagai rujukan, tindak lanjut,” pungkasnya. (edy/lis)

dengan melatih peraturan baris-berbaris (PBB) kepada siswa-siswi SD Yapis Ash Sidiq Waghete, Selasa (6/6). Untuk membentuk karakter anak melalui kegiatan PBB di sekolah merupakan hal yang

BY

Selaku Dansatgas Yonif 527/

BY Letkol Inf Ragil Jaka Utama

telah memerintahkan kepada seluruh jajaran pos Satgas Yonif 527/BY selain melaksanakan tugas tempur di wilayah penugasan, juga membantu pemer-

intah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan memberikan pelatihan dasar baris-berbaris kepada siswa-siswi di daerah tanggung jawabnya. Kegiatan ini selain melatih anak-anak materi PBB, juga mendidik mereka untuk belajar disiplin serta kekompakan dalam kelompok. Karena dalan materi PBB ini mengandung nilai seni dalam menyamakan irama setiap gerakan, “ ujar

Dansatgas. “Kegiatan ini kami variasikan dengan permainan agar mereka tertarik untuk berlatih dan bersemangat, serta memberikan rasa percaya diri anak-anak,” jelas Letkol Inf Ragil Jaka Utama. Kegiatan ini juga bertujuan untuk melatih mental dan fisik anak-anak, sehingga kelak jika dewasa memiliki kepribadian dan sikap patriotisme serta cinta tanah air terhadap bangsanya. Sementara Muchtar Syam-

sudin, SD Yapis Ash Sidiq Waghete, berterima kasih kepada personel Satgas Yonif 527/BY, khususnya Pos Waghete karena sudah membantu kegiatan mengajar PBB dan mengenalkan disiplin siswa-siswi SD Yapis Ash Sidiq di Distrik Tigi.

“Harapan kami dengan kegiatan PBB ini bisa masuk dalam kegiatan ekstrakulikuler sekolah yang dilatih langsung oleh personel TNI,” ungkapnya. (gus/lis)

Direktur Blitar Information Center Institute (BIC Institute) Mujianto.

Ketua Ormas Topi Bangsa Kiai Baiquni Purnomo (kiri) yang akrab disapa Gus Baiqun.

Kepala Desa Tempurejo Agus Purnowanto.

5 PSK Belia Watuadem Digaruk

Pastikan Tak Berpenyakit Menular

Pasuruan, Memorandum

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pasuruan, Senin (5/6) malam mendapat ‘tangkapan’ baru. Sedikitnya 5 pekerja seks komersial (PSK) berhasil diamankan dari beberapa wisma di kawasan Watuadem, Prigen.

Kawasan Watuadem termasuk kawasan di daerah

Pecalukan atau bertetangga dengan kawasan Tretes, Prigen. Kawasan ini kerap dijadikan tempat mangkal

PSK dalam menerima tamu.

Dan hingga kini pihak pemerintah setempat belum berhasil memberangus me-

reka. Kalau pun ada kegiatan, hanya sebatas untuk kegiatan temporal merazia penyakit masyarakat.

Senin malam kemarin, sebanyak 5 perempuan malam penjaja cinta diciduk aparat satpol PP. Setelah didata, kelima PSK itu rata-rata berusia muda.Wajahnya juga

tampak masih kinyis-kinyis.

Mereka berinisial UB (19) asal Cilacap, Jawa Tengah, AP (19) asal Banjar, Jawa Barat, WW (22), dari Pemalang, Jateng. Kemudian NL (25) asal Kediri, Jatim, serta FAP (20), asal Nganjuk. Kasatpol PP Kabupaten Pasuruan Nurul Huda menjelaskan, kegiatan razia yang dilakukan, Senin (5/6) malam tersebut merupakan kegiatan rutin dalam rangka cipta kondisi. “Razia ini kita lakukan dalam rangka penanganan gangguan ketertiban umum. Kita juga mengusung konsep colla-

Selewengkan Uang Desa Ratusan Juta

Mantan Pj Kades Rebalas

Dihukum 3 Tahun 6 Bulan

Pasuruan, Memorandum

Sabar, eks Pj Kepala Desa

Rebalas, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan harus menerima ganjaran dari perbuatannya. Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Tipikor

Sidoarjo, Selasa (30/5) lalu, Sabar divonis hukuman setimpal. Yakni, 3 tahun 6 bulan penjara. Selain hukuman badan, Sabar juga dikenakan denda Rp 100 juta subsider 6 bulan kurangan. Selain itu juga majelis hakim yang diketuai Tangoni itu juga memvonis terdakwa membayar uang pengganti sebesar Rp 417 juta subsider 1 tahun 6 bulan. Putusan yang dialami Sabar ini berlangsung tertutup dan hanya bisa dilakukan via zoom. Informasi vonis yang menima Sabar ini diungkap Kasi Intel Kejari Kabupaten Pasuruan Agung Tri Radityo, Senin (5/6). Sabar sendiri resmi ditahan di rutan Bangil, setelah penyidik melimpahkan berkas perkara berikut barang bukti (BB) dan tersangka

ke Kejaksaan. Sidang tipikor itu dipimpin

Ketua Majelis Tongani SH MH dibantu anggotanya, Emma Elyani SH MH,  Manambus

Pasaribu SH MH serta Panitera pengganti Siswanto, SH. Diketahui, kasus yang dilakukan Pj Kades Rebalas tersebut pada 2021. Ia dianggap telah menyalahgunakan kewenangan dalam melaksanakan pengelolaan keuangan desa tahun anggaran 2021. Saat mengikuti persidangan, terdakwa Sabar mengenakan hem putih dan peci hitam. Sabar mendengarkan vonis hakim dengan sabar. Namun, usai putusan itu, rupanya ia tidak sabar. Hal itu bisa dilihat saat majelis meminta pendapatnya.“Bagaimana terdakwa? Apa menerima putusan ini, atau menggunakan hak untuk melakukan upaya hukum selanjutnya atau masih pikir-pikir,” tanya majelis. Spontan, Sabar menyatakan, “saya pikir-pikir,” jawabnya. (mh/yok)

Pasuruan, Memorandum Polres Pasuruan akhirnya melakukan autopsi pada 1 jenazah korban pesta miras di Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil, pada Selasa (6/6). Proses ekshumasi yang dilanjutkan dengan autopsi itu dilakukan petugas Polres Pasuruan dengan melibatkan tim dokter forensik Biddokes Polda dari RS Bhayangkara Surabaya. Proses autopsi dilakukan sejak pagi hari, sekira pukul 10.00. Prosesi ini juga diketahui oleh pihak keluarga korban Indra Lesmana. Toha (60), ayah korban juga tampak diantara kerumunan tim forensik dan Inafis Polres Pasuruan. Proses penggalian tanah kuburan dibantu oleh warga setempat. “Intinya kegiatan yang kami lakukan hari ini (kemarin, red) adalah untuk me-

borative, partnership interest group,” ujar Nurul Huda. Konsep yang disuarakan Nurul merupakan hasil kolaborasi dan kerja sama lintas sektor. Artinya, satpol PP dalam upaya penanganan gangguan ketertiban umum ini tidak berjalan sendirian. Mereka melibatkan lintas sektor. Seperti dinas sosial, dinas ketenagakerjaan, dispendukcapil, dinas kesehatan dan lainnya. Dispenduk misalnya dilibatkan dalam perekaman biometrik. Lalu dinkes lebih konsentrasi pada pendataan PSK penyandang HIV/

AIDS atau penyakit lain yang diderita PSK. Disnaker daam hal pelatihan. Dinsos untuk pembinaan dan urusan sosial kemasyarakatan. Bahkan, juga dilakukan bimbingan konseling juga. “Kita bisa lakukan upaya pelatihan dan pendataan secara humanis agar mereka bisa diterima di masyarakat kembali,” cetusnya.

Dalam razia tersebut, lima PSK yang diamankan dalam wisma Anggi Watuadem semula sempat berontak. Mereka protes ketika dibawa ke mako satpol PP. Namun, petugas penegak

Perda ini terus mengamankan mereka untuk dilakukan pendataan dan dibina di dinas sosial.

“Kita lakukan pendataan serta pengecekan kesehatan juga. Alhamdulillah, untuk yang lima ini tidak ditemukan yang berpenyakit menular. Saat ini kita titipkan di panti rehabilitasi sosial milik dinas sosial di Pasuruan,” jelas Nurul. Untuk pelanggarannya sendiri mereka dijerat dengan pasal tipiring. Selanjutnya bakal menjalani sidang tipiring di Pengadilan Negeri Kabupaten Pasuruan. (kd/mh/yok)

Tubuh

lengkapi proses penyidikan yang sedang berjalan terkait dengan peristiwa meninggalnya 7 orang diduga karena minuman keras atau kandungan yang ada di minuman keras,” ujar Kapolres AKBP Bayu Pratama Gubunagi. Menurut Kapolres, kegiatan hari ini (kemarin, red) tentunya sudah melalui proses gelar perkara yang

dilakukan untuk melengkapi kekurangan penyidikan yang ada. “Kami secara langsung melakukan kegiatan autopsi ini untuk melengkapi pemberkasan. Mudah-mudahan setelah dilakukan autopsi yang dilakukan tim dokter ini nantinya ada perkembangan dari kasus tersebut,” cetusnya. Seperti diketahui, per-

sitiwa tewasnya 7 dari 10 orang korban pesta miras di Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil, Sabtu (13/5) lalu itu diketahui usai menghadiri pesta hajatan di rumah salah satu warga. Usai hajatan itu, ke-10 pemuda itu menggelar pesta miras di ruko Plaza Bangil. Usai pesta itulah, satu persatu korban bertumbangan dan meregang nyawa. Polisipun terus mengusut penyebab kematian para korban. Hingga akhirnya dua perempuan penjual miras tanpa izin ditetapkan sebagai tersangka. Autopsi sendiri dilaksanakan di permakaman umum Kelurahan Pogar.Yakni dengan mengambil satu sampel pada jenazah atas nama, Indra Laksmana (38). Toha (60) ayah almarhum Indra nampak terlihat belum

bisa menerima atas kematian almarhum.

Namun dengan dilaksanakannya autopsi yang dilakukan oleh tim dokter forensik Polda Jatim bisa menguak teka-teki kematian almarhum yang hampir bersamaan dengan 6 orang lainnya pascapesta miras.

“Semoga nanti setelah dilakukan autopsi ini bisa membuka tanda tanya yang selama ini mengganjal di hati keluarga. Apa sebenarnya yang menjadi penyebab kematian 7 orang bisa segera diketahui,” kata Toha saat ditemui di permakaman. Almarhum Indra Laksmana, sendiri merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Kematian secara mendadak bersama dengan teman yang saat itu juga ikut dalam pesta miras.(kd/mh/yok)

KEHILANGAN

RUKO DIJUAL

DIJUAL CEPAT RUKO TAMAN

SIDOREJO SIDOARJO.Luas Tanah 68 m2 .Luas bangunan 45 m2.sisa tanah 22.5 m. Serti katHGB tangan pertama. 1 Kamar mandi dalam. Lokasi dkt pasar sidorejo ,Listrik 1300 VA Bisnis . HUB:

081329548612. 08993817091.

KEHILANGAN

HILANG STNK. SPD MOTOR HONDA

TAHUN 2010 WARNA MERAH SILVER. NOPOL : L 3540 EF. AN/ SRI

WAHYUNINGSIH. DA./ NGAGELDADI

1 / 10 SURABAYA.

HILANG BPKB.MOBIL TOYOTA

VIOS TAHUN 2008 WARNA SILVER

METALIK. NOPOL : L 1493 RN. AN/

YULITA DWIKURYANTI. DA/ WIYUNG

INDAH BLOK J-18 RT 02/06JAJAR

TUNGGAL SBY.

HILANG STNK. SPD MOTOR HONDA

TAHUN 2020 WARNA HITAM MERAH.

NOPOL : L 2630 JG. AN/ TONY

KE JETIS KULON

PENJAHIT EXPRESS Hub : Bpk Hari No Telp : 0896 7767 0103

ELEKTRONIK DI JUAL . AC...AC

DINGIN !!! BERKWALITAS,

MASSAGE SERLY

KALAU ANDA

HANDRA NANDER. DA/ MANUKAN

TIRTO 22 J / 11 SURABAYA.

HILANG STNK. SDP MOTOR HONDA

THN 2011 WARNA HITAM.

: L 4258 BL. AN/ ACHMAD

DA / WONOKROMO PASAR

HILANG STNK. SPD MOTOR HONDA TAHUN 2017 WARNA HITAM. NOPOL : L 3305 HA. AN/ SITI ROFINGATUN . DA/

L9685.US/SB.218785.K/BAMBANG SULISTIYAWAN/JL.SURABAYA.

L.9322.UH/SB.215441.K/SOEGIANTO/ JL.SURABAYA.

L.9687.US/SB.218786.K/BAMBANG SULISTIYAWAN/JL.SURABAYA.

L.8579.UE/BJ.2012/INDRA GUNAWAN TAN/JL.SURABAYA.

L.8141.XJ/PT.PANCA WIRA DHARMA/ JL.GATOTAN.10.SBY.

no 60

Hilang STNK spd motor HONDA L 5829 Fa/n Agus sugianto d/a kebondalem 7/40 SBY. 083135135137

HILANG STNK HONDA BEAT 2013 W 6266 NBH HERJANI MURTI , SPD 082245331148

L.9386.UO/SB.278289.K/ PT.ANDALAN PACIFIC SAMUDRA/

JL.PERAK BARAT.203.SBY.

L.8699. DAA/IMAM KUSWARI/ JL.KREMBANGAN SUMBALAN.2/17.SBY. L.8374.VA/CI.7001/PT.LISA CONCRETE INDONESIA/JL.RAYA

TEMPELAN/SB.150545.K/PT.ALVIN JAYA/JL.SURABAYA.

L.8285.UX/SB.179725.K/PAUL LIMENA.IR/JL.SURABAYA.

L.9607.CM/SB.298861.K/SUPRIANTA BANGUN/JL.SIDOTOPO.5/11.SBY.

L.8940.UO/PT.JAYA BARU MALANTI/ JL.PERAK BARAT.23.SBY.

L.8305.UY/PT.BINA BARU

Makam Korban Miras Maut Dibongkar

EYANG SAMBONG SINDUJOYO Turunan Pendekar Sindujoyo Kebal Bacok (langsung dites), Tumbal Usaha, Bisnis, Penglaris,

Makrifatul Ula dari Biddokes Polda Jatim memberikan keterangan pers didampingi Kapolres AKBP Bayu Pratama Gubunagi. Sabar

RABU WAGE, 7 JUNI 2023

Dua Tahun Buron, 2 Warga Gajahrejo Dibekuk

Malang, Memorandum KS (58) dan SN (40), warga Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang diamankan jajaran Unit Reskrim Polsek Gedangan, Sabtu (3/6). Keduanya diduga melakukan pembalakan liar dan melarikan diri kurang lebih dua tahun.

Kasihumas Polres Malang Iptu

Ahmad Taufik menyampaikan, keduanya diduga sebagai pelaku pembalakan liar atau ilegal logging di wilayah Perhutani RPH Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. “Dua orang tersebut sempat masuk pada daftar pencarian orang (DPO) atas kasus ilegal logging di lokasi Perhutani,” terangnya, Senin (5/6).

Yang bersangkutan melakukan pembalakan liar bersama dua orang temannya yang sudah dijatuhi hukuman. Berdasarkan data kepolisian, kasus tersebut sebenarnya terjadi 1,5

tahun lalu pada awal Nopember 2021.

Saat itu, KS dan SN serta dua orang lainnya kedapatan mengangkut dan menguasai 8 gelondong kayu hutan

Malang, Memorandum

Sumarti (60), warga Dusun Sumberbendo, Desa Kucur, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, ditemukan tewas dalam sumur milik Suliatin, tetangga korban, Ahad (4/6).

“Kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Dau sekitar pukul 12.00 oleh anak korban,” terang Kasihumas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik, Senin (5/6).

Taufik mengatakan, pada Ahad (4/6) sekitar pukul 11.15, anak korban Johanes mengetahui ibunya keluar rumah. Demikian juga dengan kesaksian Suliatin, melihat korban lewat di samping rumahnya dan tidak menyahut tegurannya.

Tak berselang lama, pemilik sumur mendengar suara cukup keras, seperti benda jatuh ke dalam sumur miliknya yang ada di samping rumah. Seketika, Suliatin langsung berlari menuju arah suara untuk melihat dan memastikan yang terjadi. “Saat ke lokasi kejadian, saksi menemukan sandal warna hijau yang diyakini milik korban,” katanya.

Pemilik sumur memanggil anak korban untuk meyakinkan sekaligus memberitahukan atas kejadian tersebut. Karena diyakini itu sandal milik ibunya, Johanes melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa dan dilanjutkan ke Polsek

Dau untuk dilakukan evakuasi. “Berdasarkan keterangan keluarga, memang korban memiliki gangguan jiwa (depresi, red),” imbuh Taufik.

Berdasarkan laporan tersebut unit Reskrim Polsek Dau langsung mendatangi lokasi kejadian bersama petugas kesehatan dari Puskesmas dan relawan untuk mengevakuasi korban dari dalam sumur. “Saat dievakuasi korban sudah dalam kondisi meninggal dan keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi,” tegas Taufik.

Korban langsung dievakuasi ke rumah duka dan pihak keluarga diminta untuk membuat surat pernyataan dengan diketahui perangkat desa setempat. (kid/ari/lis)

Malang, Memorandum

Jajaran Opsnal Gabungan Polres Malang dan Polsek Gedangan mengamankan dua terduga pelaku peredaran gelap narkotika jenis sabu, yakni KS (58), warga Kecamatan Gedangan dan AS (40).

Keduanya ditangkap di parkir masuk wisata Pantai Watu Leter, Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Sabtu (3/6) sekitar pukul 20.30.

“Dari tangan terduga pelaku, petugas mengamankan barang bukti berupa satu paket narkotika jenis sabu yang disembunyikan di dalam topi yang dikenakannya,” terang Kasihumas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik, Senin (5/6).

Taufik menjelaskan saat hendak dilakukan penangkapan, terduga pelaku berupaya melarikan diri. Namun, petugas yang sigap berhasil mengamankan terduga pelaku dan barang bukti.

“Dari tangan tersangka petugas berhasil menyita barang bukti berupa satu plastik klip

Malang, Memorandum

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan Training of Trainer (ToT) kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kota Malang, di Hotel Mercure Kota Malang, Selasa (6/6).

Nantinya, para trainer tersebut bisa menjadi kepanjangan tangan OJK dalam melakukan sosialisasi literasi. Khususnya, dalam upaya antisipasi sekaligus pencegahan kejadian penipuan online serta kejadian lain di masyarakat.

“Ini kami berkolaborasi dengan TNI-Polri. Salah satu lembaga penegak hukum daerah setempat. Yakni Polresta Malang Kota serta Kodim 0833/Kota Malang. Sebagai salah satu upaya pencegahan kejadian yang ten-

kecil berisi narkotika jenis sabu dengan berat 0,37 gram yang disimpan di dalam topi tersangka,” kata Taufik.

Taufik menambahkan usai

penangkapan terhadap KS, kemudian kasusnya dikembangkan

dan berhasil mengamankan AS (40), beberapa saat kemudian yang lokasinya tidak jauh dari penangkapan pertama.

Dari tangan AS, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa satu plastik klip sabu seberat

tunya sama-sama tidak kita inginkan. Seperti penipuan online, terjebak pinjol dan lainya,” terang Kepala OJK Malang, Sugiarto Kasmuri, ditemui di sela sela acara, kemarin. Ia menambahkan, bahwa Babinsa dan Bhabinkamtibnas mempunyai wilayah sampai ke wilayah kelurahan. Mereka berada di setiap kelurahan. Tentunya, hal itu menjadi garda terdepan dalam pelayanan kepada masyarakat. Bahkan bisa untuk mengadukan serta melaporkan kejadian.

“Mereka itu garda terdepan di tengah masyarakat. Senantiasa berinteraksi di tengah-tengah masyakarat. Sementara kami, hanya sesekali saja,” lanjut Sugiarto. Sementara itu, Wakapolresta

0,38 gram yang disimpan dalam bungkus rokok. “Tersangka dan barang bukti kemudian dibawa ke Mapolsek Gedangan untuk dimintai keterangan lebih lanjut sekaligus dilalukan pengembangan,” imbuh Taufik.

Di hadapan penyidik, keduanya mengaku menjalankan bisnis haram itu sudah beberapa bulan lamanya. Sabu didapatkan dari seseorang yang dikenalnya melalui media sosial. Dalam sekali transaksi mendapatkan keuntungan hingga ratusan ribu rupiah.

“Tersangka awalnya membeli sabu kepada seseorang, kemudian sabu itu akan dijual lagi. Dia mendapatkan keuntungan dari selisih harganya,” tuturnya.

Sementara tersangka KS dan AS kini mendekam di sel tahanan Polsek Gedangan dan dikenakan pasal 114 ayat (2) dan pasal 112 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun penjara. (kid/ari/lis)

jenis Sono Keling tanpa disertai dokumen resmi di kawasan Perhutani

RPH Bantur petak 88 M di Dusun Bajulmati, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan.

“Kasusnya pada November 2021, saat itu yang melakukan sejumlah 4 orang. Namun 2 orang berhasil kabur dan telah ditetapkan sebagai DPO,” imbuh Taufik.

Dari pengembangan kasus, Unit Opsnal Reskrim Polsek Gedangan berhasil mengamankan kedua pelaku kemudian dibawa ke Mapolsek Gedangan untuk dilakukan pemeriksaan.

Kedua tersangka yang diamankan

sebelumnya sudah menjalani proses hukum dan divonis satu tahun delapan bulan dengan denda Rp 500 juta subsider dua bulan kurungan. Sementara dua orang tersangka telah ditetapkan dalam DPO.

Taufik menyebutkan polisi masih melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap kedua pelaku. Pihaknya akan menerapkan Pasal 12 huruf b jo Pasal 83 ayat 1 huruf b tentang pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan terhadap keduanya. “Ancaman hukumannya maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp 2,5 miliar,” jelasnya. (kid/ari/lis)

Malang, Memorandum Seorang driver taksi online Apris Fajar Santoso (29), warga Desa Clumprit, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang dilaporkan hilang sejak Sabtu (3/6).

Berdasarkan notifikasi pada HP milik Apris, dirinya mendapat pesanan angkutan dari Kepanjen menuju Pantai Balekambang, Sabtu (3/6).

Atas peristiwa tidak pulangnya Apris ke rumah sejak Sabtu, maka pada Minggu (4/6) pihak keluarga melaporkan ke Mapolres Malang.

Kasihumas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik membenarkan laporan tersebut. “Terkait laporan tersebut pihak Satreskrim Polres Malang masih melakukan penyelidikan” terangnya, Senin (5/6).

Taufik menjelaskan Apris lepas kontak dengan keluarganya setelah mendapat pesanan mengantar penumpang dari Desa Dilem, Kecamatan Kepanjen. Dari notifikasi pesanan menuju Balekambang, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, sekitar pukul 16.30.

“Secara total, HP Apris tidak bisa dihubungi keluarga diatas pukul 17.40, karena pada pukul itu terakhir komunikasi dengan istrinya, setelah itu hilang kontak hingga saat ini,” katanya. Berdasarkan informasi yang didapat pi-

hak kepolisian, Apris saat membawa penumpang dengan mengendarai minibus Toyota Calya N-1846-FH berwarna silver. Ciri-ciri Apris tinggi tubuhnya 162 centimeter, warna kulit sawo matang dan rambut lurus.

“Sampai saat ini, anggota kepolisian masih melakukan pelacakan dan mengumpulkan informasi untuk mencari keberadaan korban,” jelasnya.

Senada dengan Taufik, Kasatreskrim Polres Malang Iptu Wahyu Riski Saputro mengatakan, anggota kepolisian tengah melakukan penyelidiakan untuk mencari keberadaan korban.

“Kami masih melakukan penyelidikan, mengumpulkan informasi dari berbagai pihak, termasuk keluarga dan teman-teman korban,” terangnya. (kid/ari/lis)

Malang Kota AKBP Apip Ginanjar menyambut baik acara tersebut. Hal itu diharapkan bisa memnimalisir kejadian penipuan di masyarakat. “Tentunya, dengan acara ini, para peserta baik Bhabinkamtibmas maupun Babinsa, mempunyai pengetahuan tentang kemungkinan kejadian yang bisa merugikan. Misalnya, terkait pencegahan penipuan online dan dan lainya,” terangnya. Pada kesempatan itu, pihaknya mengirimkan 200 orang Bhabinkamtibmas. Sementara dari Babinsa sekitar 110 orang. (edr/lis)

KEPALA BIRO: M Ariful Huda. WARTAWAN: Edi Riawan, Mistiani, Ahmad Tauhid. PEMASARAN: Arif Suherman. TELP: 081334176539.

Dua terduga pelaku yang diamankan Unit Reskrim Polsek

terduga pelaku yang diamankan petugas.