MEMORANDUM EDISI 4 MARET 2019

PRAKIRAAN CUACA

SENIN PON, 4 MARET 2019

SURABAYA

MOJOKERTO

HUJAN LOKAL Suhu 25 - 33°C

CERAH BERAWAN Suhu 24 - 32°C

GRESIK

LAMONGAN

HUJAN LOKAL Suhu 26 - 33°C

HUJAN LOKAL Suhu 25 - 33°C

SIDOARJO

BANGKALAN

HUJAN LOKAL Suhu 25 - 32°C

HUJAN LOKAL Suhu 25 - 33°C

HARGA H ARGA Rp 3.500,-

WEBSITE: WE W EEBBSITE: E:: m memorandum.co.id em moor oran ran a du andu dum dum m..co m.co co.i.id co id  EM EEMAIL: EMAI MAIL: AILL: m memorandumredaksi@gmail.com emor em oora ran andduumredaksi@g and mredaksi@ggma mail m ailil.com .ccoom m

Oleh: Dahlan Iskan

Fah Love Daddy

I

a muda. Ganteng. Kaya. Jadi idola anak-anak muda. Itulah salah satu peserta Pemilu di Thailand. Dua minggu lagi. Tepatnya 24 Maret.

Penguasa sekarang lagi terus cari akal: bagaimana menghadangnya.

Dicarilah kesalahannya. Ketemu.

Pernah bikin ujaran kebencian. Di medsos. Terhadap kerajaan.

Jadilah perkara. Hampir saja ditahan. Sampai datanglah berita gembira. Dua hari lalu. Ia tidak akan ditahan. Meski perkaranya tetap akan dijalankan.  ersam ambu b ngg kkee halaman 6  BBersambung

Petugas damkar melakukan pembasahan ke bodi Carry yang dilalap api.

Carry Ludes Dilalap Api

FOTO: MEM MEMORANDUM/DANNY

Setengah Ons Sabu Kiriman Diranjau di Wiyung

“

Surabaya, Memorandum Anggota Satresnarkoba Polrestabes Surabaya kembali membongkar peredaran narkoba jenis sabu dan pil koplo jaringan Lapas Madiun, Senin (25/2) malam.  Bersambung ke halaman 19 

Per sepuluh butir, tersangka mematok harga Rp 25 ribu. Dia mengaku dalam sebulan mampu menghabiskan sedikitnya 1.000 butir.

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Abdul Rohman dan Zainal Abidin diamankan di Mapolsek Semampir.

Abdul Rohman dan Zainal Abidin berboncengan mengendarai motor Honda Beat. Saat melintas di depan rumah M Zainudin, mereka melihat Vario korban terparkir dengan kunci kontak masih menempel.

GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ

1

Disinggung Halus

KRONOLOGI KEJADIAN

2 Ada peluang emas, Abdul Rohman turun dari

motor untuk mencurinya. Ketika mesin motor dinyalakan, mendadak alarm-nya berbunyi sehingga dipergoki Zainudin dan istrinya.

3 Zainudin dengan tetangganya lalu mengejar dua tersangka, karena kabur setelah diteriaki maling. Panik membuat Abdul Rohman dan Zainal terjatuh hingga tertangkap basah dan langsung dihajar.

Surabaya, Memorandum Dua bandit pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kena batunya. Mereka tertangkap sebelum berhasil menggasak motor Honda Vario L 6938 ZR, milik korban, M Zainudin (28), di depan rumahnya, Jalan Bulak Sari VIII. Kegagalan tersangka gegara motor korban dilengkapi alarm.

Meski sempat dihajar warga setempat, anggota reskrim Polsek Semampir segera cepat mendatangi lokasi hingga mengamankan keduanya. Tersangka adalah  Bersambung ke halaman 19 

KORUPSI DANA HIBAH JASMAS RP 4,9 MILIAR

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Empat Jaksa Sidangkan Jong Surabaya, Memorandum Empat jaksa penuntut umum (JPU) akan menyidangkan Agus Setiawan Jong (ASJ), tersangka dugaan korupsi hibah

jasmas senilai Rp 4,9 miliar di Pengadilan Tipikor Surabaya.

Keempat JPU Kejaksaan Negeri (Kejari)  Bersambung ke halaman 19 

Perbaiki Pompa Air, Tewas Tersetrum

Pelimpahan tahap kedua Agus Setiawan Jong di Kejari Tanjung Perak.

Surabaya, Memorandum Saat memperbaiki pompa air di rumah tetangganya di Jalan Sidotopo Wetan I, Komar Nikodimus Kristiawan (39), tewas tersetrum, Minggu (3/3). Kematian korban membuat geger warga setempat.

Informasi yang dihimpun, kali pertama tubuh Komar yang sudah tidak bernyawa itu diketahui pemilik rumah sekaligus  Bersambung ke halaman 19 

Petugas mengevakuasi Honda Freed di Taman Jemur.

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Gran Max Hantam Truk, Enam Orang Luka Kecelakaan kembali terjadi di ruas tol Jombang-Mojokerto (Jomo). Kali ini Daihatsu Gran Max menabrak truk di depannya lantaran sopir mengantuk.

Kecelakaan ini mengakibatkan enam orang terluka.

Kanit Idik III Satresnarkoba Polrestabes Surabaya AKP Soekris didampingi Kassubag Humas Kompol Rety Husin dan tersangka.

Surabaya, Memorandum Mobil Suzuki Carry yang dikemudikan Ahmad Burhan Al Farisi, terbakar di Jalan Gunung Anyar Sawah, Minggu (3/3) siang. Dalam sekejap mobil itu hanya menyisakan kerangkanya saja. Penyebab kebakaran diduga korsleting mesin.

Informasi yang dihimpun, peristiwa sekitar pukul 14.32, sewaktu mobil yang dikemudikan warga Jalan Burhanudin  Bersambung ke halaman 19 

Dua Pelaku Curanmor Bulak Sari Dihajar

Inul DaraƟsta

SEMAKIN banyak saja artis dan publik figur yang tidak tinggal diam ketika disorot atau dikritik para netizen. Seperti yang terjadi terhadap Inul Daratista. Maklum, namanya saja ngefans atau malah sekadar kepo, ada netizen mempertanyakan penampilan Inul yang tetap cantik.

Namun yang membuat penasaran netizen adalah wajah Inul terlihat awet muda. Karena itu banyak yang penasaran, perawatan apa yang Inul lakukan sampai membuat terlihat ‘cetar’.  Bersambung ke halaman 19 

KOMPOL RETY HUSIN Kassubag Humas Polrestabes Surabaya

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

DUA PENGEDAR NARKOBA JARINGAN LAPAS MADIUN DIBONGKAR

Petugas mengolah TKP.

Ngantuk, Freed Tabrak Pohon di Taman Jemursari Surabaya, Memorandum Gegara pengemudi mengantuk, Honda Freed W 934 PM menabrak pohon di taman Jalan Jemur Andayani, Minggu (3/3).

Akibat kecelakaan tunggal itu, Daniel Hanry RS, warga Perum Magersari Permai Blok S, Sidoarjo, mengalami shock.  Bersambung ke halaman 19 

MENUNJUKKAN JALAN YANG LURUS BAGI AYAH MERTUA Έ1Ή

>> BACA DI HALAMAN 6

Punya Kamar Misterius, Tak Boleh Dimasuki Siapa pun + Meng, politik uang dan ujaran kebencian dinilai ganggu pemilih di Pilpres 2019.

-

Gak kaget, uang bisa jadi raja apalagi sekadar jadi presiden.

Si Mameng (Golput)

Toni (32, samaran) menelepon. Dia berharap Memorandum menuliskan kisahnya.

Tujuannya hanya satu: menyadarkan ayah mertua dari jalan kesesatan. Lantas, apa sih yang dilakukan sang ayah?

Yuli Setyo Budi, Surabaya

Toni bekerja di dunia penndidikan. Guru. Mertuanya, sebut saja Prayitno (55), berwiraswasta. Dia memiliki perusahaan pengerah tenaga kerja yang mengirimkan tenaga kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri. l “Penampilan Ayah selalu dendy,” terang Toni.

Karena mengelola perusahaan yang memiliki cabang di kota-kota besar di

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390, 8276072  REDAKSI: 031-8275391  FAX: 031-8275392

Jat Jatim, Prayit jarang berada di rumah. Di rumah hanya ada Toni dan istri beserta mertua perempuan.

“Kami (bersama istri, red) tinggal di rumah mertua sejak Ibu sakit. Beliau terkena stroke dan harus m menjalani sisa usia di atas kursi roda,” ujar Toni, yang sebelumnya tinggal terpisah di Sidoarjo. Rumah  Bersambung ke halaman 19 

HUKUM & KRIMINAL Diseruduk Truk Molen, Pemotor Terluka

SENIN PON, 4 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Informasinya, sekitar pukul 09.14, korban yang mengendarai Yamaha Mio melaju dari utara ke selatan. Setiba di lokasi, tepatnya depan kampus C Unair, korban yang awalnya melaju cukup kencang mendadak menghentikan motornya karena TL menyala kuning.

“Dari arah yang sama melaju truk molen L 8264 UW. Karena motor mengerem mendadak, membuat sopir kaget. Sontak sopir tidak bisa mengendalikan rem dan menyeruduk motor korban,” kata Kanitlantas Polsek Mulyorejo AKP Panji, Minggu (3/3).

Menyadari korban tersungkur ke aspal, sopir truk turun dan meminta tolong ke pengguna jalan. Oleh pengguna jalan, peristiwa itu dilaporkan ke pos Lantas Polsek Mulyorejo.

“Mendapat laporan, anggota mendatangi lokasi. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit, sementara pengemudi truk kami amankan,” tandas Panji.

Kendati masih sadar, korban terlihat syok berat. Selain itu, dia juga mengalami luka di bagian kaki.“Korban masih mendapatkan perawatan medis. Setelah pulih, rencananya akan kami mintai keterangan,” pungkas Panji. (fdn/fer)

“

Dari arah yang sama melaju truk molen L 8264 UW. Karena motor mengerem mendadak, membuat sopir kaget. Sontak sopir tidak bisa mengendalikan rem dan menyeruduk motor korban,”

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Surabaya, Memorandum Nahas menimpa Suradi (55), warga Dusun Karangan Wetan, Desa Karangan, Kecamatan Bareng, Jombang. Gegara mengerem mendadak di traffic light (TL) Jalan Ir Soekarno, dia diseruduk truk molen yang dikemudikan Slamet (55), warga Desa Jatiroto. Beruntung korban hanya menderita luka ringan.

HALAMAN 2

AKP Panji Kanitlantas Polsek Mulyorejo Suradi dirawat di Rumah Sakit Unair.

Surabaya, Memorandum Polres Pelabuhan Tanjung Perak menggelar cangkrukan kamtibmas dan pemberian sembako kepada warga kampung nelayan Morokrembangan dan kaos anti-hoax.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto memaparkan, bahwa saat ini Polri menghadapi banyak tantangan yang semakin kompleks. Seperti pemberantasan narkoba, korupsi, pencucian uang, kelompok radikal, terorisme dan cyber crime.

“Kejahatan-kejahatan tersebut sudah bersifat transnasional dan memiliki jaringan global dalam perkembangannya,” kata Agus.

Agus berharap kepada warga kampung nelayan untuk membantu mengawasi dan memberikan informasi adanya organisasi masyarakat yang dilarang tersebut di lingkungan tempat tinggal masing-masing. “Apabila ada pendatang baru yang mencurigakan agar segera melapor kepada kami, “ imbau Agus.

Ketua Nelayan Sukeri mengatakan, bahwa warga kampung nelayan sangat berterima kasih kepada jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Perak, terutama Polsek Krembangan yang selama ini sudah memberikan perhatian kepada kelompok nelayan di Morokrembangan.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, nelayan Morokrembangan. Sehingga dengan adanya sosialisasi dari kapolres seperti ini, kami dapat mengantisipasi serta berhati-hati dalam menjaga kampung kami dari tindakan melanggar hukum,”ucap Sukeri.

Sukeri akan berkoordinasi dengan warga apabila ada pendatang baru maupun orang luar yang hendak merusak warga nelayan dari adanya peredaran narkoba, kelompok radikal dan kejahatan lainnya.

“Kami akan segera melaporkan kepada pihak yang berwajib,” imbuh Sukeri. (rio/fer)

Tumpangi SMM PP

M

ESKI fisiknya semok moblong-moblong (SMM), sejatinya gadis Takalar, Sulawesi Selatan, ini, sebut saja Vajinatul Nikmah (17), secara psikis punya kekurangan. Ia menderita tunagrahita.

Mungkin kondisi itulah yang menginspirasi seorang kernet angkutan umum, sebut saja Ableh (25), nekat menjadikan Nikmah sebagai angkutan pribadi. Hanya dia tumpangi sendiri.

Seperti dilansir detik.com, kasus ini sampai ke tangan polisi berkat laporan ibunda Nikmah. Kepada penyidik, Nikmah dibantu ibunya menjelaskan bahwa dirinya ditumpagi Ableh di sawah belakang rumah pelaku. Tak hanya satu rit, tapi pulang-pergi (PP).

Aib itu terjadi 18 Februari lalu. “Atas permintaan Polres Takalar, kami bersama P2TP2A Takalar dan psikolog klinis melakukan pemeriksaan psikologis korban. Korban menderita kelambatan berpikir, sulit menjelaskan, lebih sering diam. Setelah ditanya perlahan-lahan, korban dapat menjelaskan kronologi kejadian dibantu ibunya,” jelas Kepala UPT P2TP2A Sulsel, Meisy Papayungan, Jumat (1/3). (*/jos) Komisaris Utama: Mangestuti Agil Komisaris: Juniarno D Purwanto Direktur: Choirul Shodiq Pemimpin Perusahaan: Yoyok Khayatullah Konsultan Hukum: Noer Fattah Syafi’i

FOTO: MEMORANDUM/TULUS

Rangkul Nelayan Morokrembangan Tangkal Kriminalitas

Petugas Polsek Tandes dan jajaran samping mengevakuasi jenazah Mohammad Umar.

POM Lantamal V Gelar Family Gathering

Tingkatkan Kekompakan Anggota Surabaya, Memorandum Guna meningkatkan kekompakan dalam menjalankan tugas, Polisi Militer (POM) Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut V (Lantamal V) menggelar family gathering yang diikuti seluruh personel POM Lantamal V bersama keluarga di Trawas, Mojokerto, Minggu (3/3).

“Kegiatan family gathering ini sebagai bentuk kekompakan seluruh anggota bersama dengan keluarga. Kami manfaatkan momen ini dengan baik karena belum tentu ke depan acara serupa dapat dilaksanakan lagi,” jelas Komandan POM Lantamal V Kolonel Laut (PM) Joko Tri Suhartono.

Joko menjelaskan, personel yang ada saat ini bisa jadi akan mendapatkan amanah tugas baru di tempat lain.

“Bisa jadi saya, selaku komandan harus pindah tugas atau anggota yang lain. Jika sudah ada yang pindah misalnya ke Manado, Kalimantan, Medan dan lain-lain, maka pertemuan semacam ini tidak akan bisa dilakukan lagi. Mungkin hanya komunikasi lewat media sosial dan HP saja,” tutur Joko.

Untuk itu, Joko meminta pada seluruh anggotanya untuk dapat menikmati kebersamaan yang diadakan dengan konsep outbound dan fun games bersama keluarga. “Kita nikmati

Anggota Pomal V mengikuti salah satu permainan outbound di Trawas.

bersama kebersamaan dalam family gathering ini,” ajaknya pada seluruh anggota.

Ia juga mengimbau pada seluruh personel agar ke depan dapat menjalankan tugas dengan baik. “Jangan ada perselisihan, permusuhan, iri dengki karena jabatan. Di sini kita dilatih, menyatu dengan alam. Hilangkan keegoisan masing-masing. Bersamasama satu keluarga,” imbau Joko.

Dalam kegiatan family gathering itu diawali dengan jalan sehat dan dilanjutkan sambutan serta penyerahan tali asih pada perwakilan personel POM LantamalV. Acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng serta kegiatan outbound. (rio/fer)

Beri Bantuan Bibit Ikan Surabaya, Memorandum Kodim Surabaya Selatan memberikan bantuan bibit ikan kepada Kelompak Tani SriWedari, di wilayah Lakarsantri. Salah satu tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan dan memberi motivasi kepada masyarakat.

“Pemberian bantuan yang diterima kelompok tani ini murni agar lebih semangat lagi dalam menggeluti budidaya ikan” terang anggota Kodim Surabaya Selatan

Kapten Inf Komza.

Sedangkan menurut Dandim Surabaya Selatan Letkol Inf Alfian, dengan pemberian bibit ikan ini merupakan wujud kepedulian TNI AD khususnya Kodim Surabaya Selatan kepada para warga di wilayah teritorialnya. Agar nantinya dapat membantu kelompok tani dalam meningkatkan taraf hidup dan diharapkan dapat berkembang menjadi lebih besar.

“Kami akan terus melakukan pendampingan kepada kelompok tani penerima bantuan dengan memberikan penyuluhan tentang cara dan teknik beternak lele maupun nila. Ini adalah salah satu wujud nyata untuk meningkatkan kes-

ejahteraan masyarakat,” ujar Alfian.

Perwira menengah dengan pangkat dua melati ini menegaskan akan berkomitmen. Karena sesuai dengan pedoman delapan wajib TNI yang di antaranya berbunyi menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat. sekelilingnya.

Harto, anggota Kelompok Tani Sri Wedari, Kelurahan Jeruk, Kecamatan Lakarsantri menyampaikan terima kasih yang tak terhingga atas bantuan yang diberikan TNI. “Kami berjanji akan merawat ikan tersebut dengan sebaik-baiknya,” singkat Harto. (tyo/fer)

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto memberikan imbauan kamtibmas kepada nelayan.

Surabaya, Memorandum Akibat serangan jantung, Mohammad Umar (50), karyawan outsourcing PT KAI yang sedang memotong rumput di sepanjang rel kereta api (KA) Jalan Manukan Kulon, dijemput ajal.

Nyawa korban asal Dusun Gagak Agung, Cerme, Gresik, yang tidak sadarkan diri dan akhirnya tewas di lokasi. Usai diperiksa tim identifikasi Polrestabes Surabaya, jenazah Umar kemudian dimintakan visum ke RSUD dr Soetomo.

“Dugaan sementara korban meninggal karena serangan jantung. Namun kami masih menunggu hasil visum karena dari hasil olah TKP tidak ditemukan adanya unsur kekerasan,” ujar Kapolsek Tandes Kompol Kusminto.

Informasinya, pagi itu korban sempat mengeluh dadanya sesak kepada temannya Sungkono (40).

Ia juga izin untuk beristirahat.

Melihat kondisi Umar seperti itu, Sungkono lalu pihak KAI yang langsung mengirim petugas medis. Namun, saat petugas medis dari Pemkot Surabaya tiba, dokter yang memeriksanya menyatakan Umar sudah tewas.

Kematian korban lalu dilaporkan ke Mapolsek Tandes. Petugas yang menerima laporan lalu mendatangi TKP dan menghubungi tim inafis Polrestabes Surabaya untuk memastikan penyebab kematian korban. (haj/fer)

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Karyawan Outsourcing KAI Dijemput Ajal

Kelompak Tani Sri Wedari menerima bantuan bibit ikan dari Kodim Surabaya Selatan.

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Sosiawan. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku. Koordinator Liputan: Novi Triawan. Redaktur Website: Triyoko, Aris Setyoadji. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Supriadi, Baud Effendi, Samuel Ru’ung, Muchlis Darmawan, Syaifuddin, Noor Arief, Rahmat Hidayat, Ferry Ardi Setiawan, Abraham Fury, Siti Hapsah Agustin.

Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana, Tulus Hadjianto, Muhammad Arif Alfiansyah, Faishal Danny Nurdiansyah, Dodik Wahyu. Sidoarjo: Budi Joko Santoso. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Herry Sunaryo. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Munjari Triono, Blitar: Prawoto Sadewo. Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda. Kediri: Wahyudi. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo. Manajer Offprint: Sujatmiko. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Tri Basuki, Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB. Grafis: Abdul Aziz. Alamat Perusahaan: Jl. Karah Agung 45. Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

SENIN PON, 4 MARET 2019

KOTA SURABAYA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 3 Petugas pemadam kebakaran berlatih mengoperasionalkan mobil Bronto Skylift di Taman Surya.

Petugas PMK Serbu Taman Surya Surabaya, Memorandum Petugas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Surabaya ramai-ramai mendatangi Taman Surya atau halaman Balai Kota Surabaya, Minggu (3/1). Mereka sedang berlatih agar lebih professional dalam penanganan kasus kebakaran di wilayah kota.

Meski guyuran hujan cukup deras, mereka tetap berlatih dengan penuh semangat.Beberapa unit mobil pemadam diturunkan, termasuk mobil jenis Bronto Skylift yang memiliki tangga 104 meter.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Irvan Widyanto, mengatakan latihan di Taman Surya akan digelar setiap minggu selama tidak ada acara di tempat tersebut. Bahkan, latihan semacam ini  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: ISTIMEWA

Sohib

Tenaga Kerja Jatim Berketerampilan Rendah Surabaya, Memorandum Tenaga kerja di Jawa Timur kebanyakan masih berketerampilan rendah. Akibatnya, mereka tidak memiliki nilai jual tinggi hingga terkendala saat hendak melamar di perusahaan yang bonafide.

Muhammad Nur Arifin

Motor Keren Cak Ipin BAGI Plt Bupati Trenggalek, Muhammad Nur Arifin melakukan blusukan menjadi pekerjaan rutinnya.

Orang pertama di Trenggalek yang akrab dipanggil Cak Ipin ini sebagai salah satu upaya Cak Ipin, untuk mengetahui langsung kondisi masyarakat Trenggalek.

Ia tak jarang melakukan blusukan dengan mengendarai motor Benelli Patagonian Eagle 250 yang sudah dimodifikasi. Seperti yang dilakukan, Minggu (3/3). “Blusukan sebagai salah satu upaya mengetahui langsung kondisi masyarakat,” terang Cak Ipin mengawali pembicaraan.

Bupati yang pernah lama tinggal di Surabaya ini, menginginkan blusukan terutama ke kawasan pelosok Trenggalek bisa menampung persoalan yang

Berdasar catatan, masih banyak pekerja di Jatim tergolong unskilled labour alias berketrampilan rendah, di mana sebanyak 49% tingkat pendidikannya masih Sekolah Dasar (SD) ke bawah, dan hanya 18% berpendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Ini menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mendidik mereka menja-

di calon tenaga kerja yang berkeahlian serta berkualitas.

Melihat keadaan itu, Gubernur Khofifah Indar Parawansa menegaskan komitmennya untuk membangun tenaga kerja terdidik atau skilled labour di Jatim. “Dari situ, kita bisa prediksi bahwa sebagian besar tenaga kerja di Jatim adalah unskilled labour, maka yang harus diikhtiarkan adalah bagaimana  Bersambung ke halaman 4 

“

Dari situ, kita bisa prediksi bahwa sebagian besar tenaga kerja di Jatim adalah unskilled labour, maka yang harus diikhtiarkan adalah bagaimana pekerja ini mengarah pada skilled labour.

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur

Angka Putus Sekolah di Jatim Masih Tinggi

GRAFIS/AZIZ

 Bersambung ke halaman 4 

Disbudpar Kembangkan Wisata di Tapal Kuda Surabaya, Memorandum Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jawa Timur akan mengembangkan destinasi wisata di kawasan Tapal Kuda.

Kepala Disbudpar Jatim, Sinarto, mengatakan sudah menjajaki Jember, Bondowoso, Situbondo, hingga Banyuwangi untuk menjadi wisata alternatif di luar Malang. “Ide ini selaras dengan keinginan Bu Khofifah selaku Gubernur Jatim sekarang ini,” kata Sinarto,  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: ISTIMEWA

Gubernur Khofifah di antara ribuan buruh yang menghadiri peringatan Hari Pekerja Indonesia di GOR Delta Sidoarjo.

Surabaya, Memorandum Masih tingginya angka pelajar putus sekolah (DO) membuat Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa prihatin.

Tragisnya, kebanyakan pelajar yang DO itu masih di jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP), sehingga gubernur tak ingin masalah ini berlarut dan segera mencarikan solusi.

Khofifah berharap pendidikan anak-anak di Jatim minimal lulusan SMA/SMK. Berun Bersambung ke halaman 4 

Saluran Penjaringan Sari Penuh Lumpur dan Sampah

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Petugas DPUBMP mengangkut karung berisi lumpur ke truk.

Surabaya, Memorandum Satuan petugas (satgas) Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Kota Surabaya mengeruk saluran air sepanjang 250 meter di Jalan Penjaringan Timur, Kelurahan Penjaringan Sari, Kecamatan Rungkut. Hasilnya, normalisasi saluran selama dua pekan itu ada 600 karung berisi lumpur bercampur sampah

yang diangkat.

Suhardi, satgas DPUBMP, mengatakan selama normalisasi saluran air itu pihaknya menurunkan 7 personel dan satu unit armada truk DPUBMP Surabaya. “Normalisasi saluran air ini kami lakukan karena ada laporan dari warga bahwa ketika hujan, jalan kerap banjir di sana. Ini akibat saluran ter Bersambung ke halaman 4 

FOTO: MEMORANDUM/IMZA

Siswa-siswi Play Group dan TK Islam Roudhatul Athfal Irbah Golden Age Surabaya terlihat sibuk melukis dan mewarnai di atas talenan kayu.

Siswa TK Melukis di Atas Talenan Kayu Surabaya, Memorandum Tidak kurang 70 siswa-siswi play group, Taman Kanak-Kanak Islam Roudhatul Athfal Irbah Golden Age Surabaya mengikuti kegiatan melukis mewarnai pada talenan kayu.

Kepala Sekolah Roudhatul Athfal Irbah Golden Age Surabaya, Puput Yulianti S.Psi S. Pd mengatakan, kegiatan melukis diatas talenan dilakukan dalam rangka memperingati hari lukis.

“Kegiatan seperti ini patut diru-

tinkan dengan siswa-siswi lebih banyak,” terang Puput Yulianti.

Puput yang juga Ketua Yayasan Roudhatul Athfal Irbah Golden Age Surabaya berharap pada peranan guru untuk menjadi panutan serta contoh pada anak didik. “Khususnya dalam berkreasi,” ucapnya.

Ia mengaku senang kegiatan tersebut bisa memberikan siswa untuk berkreasi. “Hasilnya, anak-anak disuruh membawah  Bersambung ke halaman 4 

Cara Emak-emak Surabaya Mengisi Waktu Senggang dengan BerkreaƟvitas

Dulu Perajin, Sekarang Lebih Tertarik Jadi Instruktur Volunter Motif unik pada dompet kulit, tas kecil atau aneka kerajinan tangan kerap dipandang sebelah mata.

Padahal dari motif itu bisa dilihat apakah produk itu hasil industri massal atau asli buatan tangan. Ajakan menghargai kreativitas itu yang coba digelorakan untuk meningkatkan pendapatan ibu rumah tangga dengan bahan baku daur ulang

Endradi P KERIUHAN ibu-ibu paroh baya asal Papua di acara ‘Creative Industry Daur Ulang’ yang digelar Pemerintah Kota Surabaya beberapa waktu lalu, masih membekas dibenak Sri Rahayu. Kerajinan tangan asal Bumi Cendrawasih yang sudah dikenal ke saentero dunia, ternyata cukup rumit dan sulit tergantikan karena terbatasnya bahan baku.

“Kalau bahan bakunya dari alam kan lama-lama habis juga

meskipun secara ekonomis bernilai cukup tinggi. Karena itu, pada acara itu ditekankan membuat kerajinan tangan dari bahan daur ulang sehingga kreativitas saudara-saudara kita dari Papua tidak terhenti ketika bahan bakunya habis,” terang Sri Rahayu, ibu rumah tangga peraih predikat Pahlawan Ekonomi 2018 yang diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Penghargaan itu memang

FOTO: MEMORANDUM/ENDRADI

Mama-mama asal Papua yang ikut dalam kelas “Industry Creativee Daur Ulang”.

jauh dari impian awal Yayuk, panggilan akrab ibu 2 anak tersebut ketika mulai mengenal aktivitas handy craft. Menambah pendapatan mengingat ke-

butuhan pendidikan sang anak yang terus meningkat dan tidak mungkin hanya mengandalkan gaji suami, melatari niatnya untuk coba-coba berkreasi.

Tetapi, setelah lama berkecimpung Yayuk justru melihat ada peran lebih yang bisa dilakukan ibu-ibu rumah tangga di  Bersambung ke halaman 4 

KOTA SURABAYA

SENIN PON, 4 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

POLISI MENYAPA PEMBACA harian pagi MEMORANDUM yang budiman dimana pun berada, kami menyediakan berbagai rubrik tanya jawab atau konsultasi soal Polisi Menyapa, Obat Tradisional, Hukum, Spiritual Agama Islam serta Narkoba secara gratis. Cukup mengirim pertanyaan lewat email: memorandumredaksi@gmail.com, SMS/Whatsapp: 081216517867. Anda akan mendapat jawaban. Semoga rubrik ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.

Jadwal Bus “Polisi Suroboyo Sobo Kelurahan” Tanya: Saya sangat senang dengan pelayanan bus Sobo Kelurahan, masyarakat jadi terbantu dengan bus pelayanan tersebut. Yang saya ingin tanyakan adakah jadwal bus tersebut, terima kasih sebelumnya.

HALAMAN 4

Sungai Gunung Anyar Kidul Kumuh Surabaya, Memorandum Tumpukan sampah bercampur eceng gondok di permukaan membuat sungai Gunung Anyar Kidul, Kelurahan Gunung Anyar, Kecamatan Gunung Anyar, kumuh. Sungai di perbatasan wilayah Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo itu juga menjadi tempat sarang nyamuk.

Eceng gondok bercampur sampah plastik menutupi permukaan air sungai sepanjang 250 meter, menimbulkan bau tidak sedap. Pantauan Memorandum, selain eceng gondok, sampah plastik, gabus,

membuat kondisi sungai kali Gunung Anyar Kidul semakin kumuh.

Ali Mustofa (61) warga yang tinggal di Bantaran Kali mengatakan, adanya tumpukan sampah sudah ada sejak tiga

pekan kemarin. Ali Musofa menyampaikan, sampah rumah tangga itu muncul karena terdorong air saat sungai meluap karena hujan. “Sudah tiga mingguan, padahal baru dua bulanan kemarin sampah dan eceng gondok dibersihkan. Ternyata tidak sampai satu minggu, sampah dan eceng gondok muncul kembali,” kata Ali. Ia melanjutkan, derasnya hujan membuat air saungai meluap dan mendorong sampah-sampah dari hulu sun-

gai hingga menumpuk di wilayah Gunung Anyar Kidul.

Ali Musofa menyampaikan warga Gunung Anyar Kidul berharap ada solusi dari pemerintah untuk mengatasi masalah sampah. “Air kali berwarna hitem. Mudah-mudahan cepet dibersihkan,” jelas dia.

Heny (46) warga RW 03 Gunung Anyar Kidul menyampaikan, kurangnya kesadaran masyarakat tentang kebersihan lingkungan mengakibatkan sungai menjadi tercemar. “Se-

Mengatasi Gigitan Ular Berbisa

Mahasiswa Unmuh Malang Latih Warga Keputran

Adi Saputra, warga Jalan Manukan Kulon, Surabaya Jawab: Terima kasih atas Kombespol Rudi Setiawan SIK SH MH pertanyaan yang saudara berikan. Pelayanan kepolisian terpadu Bus Polisi Suroboyo Sobo Kelurahan memang diperuntuhkan untuk para pekerja yang tidak sempat melakukan pengurusan pada siang hari karena masih bekerja.

Bus ini melayani laporan surat kehilangan, perpanjangan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) dan perpanjangan surat izin mengemudi (SIM). Jam pelayanannya mulai pukul 18.00 sampai 20.00. Untuk tempatnya berpindah-pindah di kelurahan yang ada di Surabaya.

Untuk Jadwalnya sendiri bisa dilihat di web resmi Polrestabes Surabaya yaitu www.polrestabessurabaya.com.

Demikian jawaban yang dapat kami berikan, semoga bisa menjawab pertanyaan saudara. (*/fer)

Surabaya, Memorandum Mahasiswa Universitas Muhammdiyah (Unmuh) Malang memberikan pelatihan menangani gigitan ular berbisa pada warga di RT 3 / RW 2 Keputran, Kelurahan/Kecamatan Tegalsari, Minggu (3/3).

Dua mahasiswa itu adalah Dika Setiawan dan Ahmad Muklis mengaku sebagai animal keeper atau pawang ular asal Jepara, Jawa Tengah.

Ide menghadirkan pawang ular dilakukan Dika Setiawan, agar masyarakat Keputran memahami dan tidak membunuh saat bertemu hewan melata tersebut. Edukasi dilakukan, agar masyarakat memahami menangani jika terjadi bencana atau kejadian gigitan ular.

Dika yang asal kampung

Keputran berharap masyarakat bisa menolong korban gigitan ular. Sebab dimungkinkan ular memiliki bisa atau racun, akan menjalar ke kelenjar getah bening, dan masuk ke dalam aliran darah. “Antisipasi dan menangani korban gigitan ular, sebelum dibawa ke dokter,” terang Dika.

Sementara itu, Ahmad Muklis menyampaikan ada beberapa cara untuk menangani korban gigitan ular. Diantaranya dengan cara membalut bekas gigitan ular dengan kain elastis, menggendong bagian tubuh yang digigit ular, dan bisa melakukan pembalutan atau memasang perban dengan dilapisi kayu atau kardus pada bekas gigitan ular. Termasuk memasukkan bagian tubuh

yang digigit ular ke dalam baju.

“Berbagai penanganan bisa dilakukan terhadap korban gigitan ular sebelum mendapat perawatan medis,” terang lelaki yang akrab disapa Cak Lis. Keresahan warga ini, disampaikan Cak Lis dengan penangkapan ular sanca beberapa waktu lalu di Klampis Semolo Tengah. Ular dengan panjang 3 meter ditangkap tim PMK Surabaya. “Tidak boleh sembarangan dilakukan, agar tidak membahayakan keselamatan nyawa korban,” jelasnya.

Sementara itu, Anggi Anggraini mahasiswa Unmuh Malang lainnya mengatakan, kegiatan ini diharapkan masyarakat lebih memahami cara penanganan gigitan ular, tanpa harus membunuh ular. (x1/day)

FOTO: MEMORANDUM/IMZA

Dika dan Muhlis memeragakan cara menjinakkan ular.

Tenaga Kerja Jatim Berketerampilan Rendah pekerja ini mengarah pada skilled labour,” tegas Gubernur Khofifah di acara Peringatan Hari Pekerja Indonesia dan HUT SPSI ke-46 di GOR Delta Sidoarjo, Minggu (3/3) siang.

Guna meningkatkan skilled labour, lanjut Gubernur Khofifah, maka Pemprov Jatim akan meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan vokasi.

Salah satunya, dengan menyiapkan SMK Pengampu di 149 SMK dan pemerintah pusat se-

dang membangun seratus Balai Latihan Kerja (BLK) yang berbasis Pesantren diseluruh Jatim.

Hadirnya BLK juga diharapkan akan menghasilkan SDM yang memiliki skill, sehingga siap bersaing lebih profesional dan lebih produktif di dunia kerja.

“Kalau masih unskilled labour, pasti mereka menerima pekerjaan apa saja. Ini sangat berbeda dengan yang sudah memiliki skill,” katanya sembari menambahkan, BLK Ini

Sambungan dari halaman 3 akan mengurangi jumlah angka pengangguran terbuka di Jatim, yang saat ini lebih banyak didominasi lulusan SMK peringkat kedua adalah lulusan SMA. Selain membangun BLK, Gubernur Khofifah juga akan menyiapkan Millennial Job Center yang dipusatkan di lima Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) di Jatim, yakni Bakorwil Madiun, Bojonegoro, Malang, Pamekasan, dan Jember. Millennial Job Center ini akan menjadi

Angka Putus Sekolah di Jatim Masih Tinggi tung kini semakin aktif peran swasta ikut memajukan pendidikan di Indonesia khususnya Jatim dalam hal pengembangan SMA/SMK. “Angka partisipasi kasar kita masih 7,4 yang artinya anakanak di semester 1 kelas 2 SMP banyak yang DO. Karenanya dengan banyaknya pengembangan SMA/SMK, maka penanda bahwa tidak ada lagi anak SMP yang DO,” ungkap Gubernur Khofifah pada acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung SMA Budi Luhur dan Seminar Pendidikan di Pondok Pesantren Gading Mangu Perak, Jombang, Sabtu (2/3).

Dijelaskan, titik-titik dimana anak-anak masih sering DO harus disisir bersama dan dievaluasi penyebabnya. Selain

itu, peran pemerintah, swasta dan orang tua sangat diperlukan sebagai penyemangat untuk bisa memastikan bahwa anak-anak di Jatim bisa sekolah setinggi-tingginya. “Ketika kita bicara tentang negara maju atau revolusi industri 4.0 maka pendidikan merupakan faktor yang paling utama,” terang Khofifah.

Gubernur Khofifah menambahkan, pendidikan SMA/SMK merupakan masa krusial sebelum transisi ke perguruan tinggi.

Terlebih dalam hal pendidikan karakter kebangsaan dan spiritual yang kuat sebagai dasar atau pondasinya.

“Pendidikan karakter ini harus kita introduksi sebagai unsur mulia ke dalam bahan ajar, sehingga generasi kita semakin berkualitas dan berdaya saing,”

urai Khofifah yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Menteri Sosial pada Kabinet Kerja.

Menurutnya, pendidikan karakter saat SMA menjadi penting bagi generasi milenial karena besarnya pengaruh dari luar khususnya lewat gadget.

Karenanya, lewat nilai karakter kebangsaan anak-anak akan bisa saling menghargai, menghormati, dan mengasihi antarsesama. “Salah satu ciri kuat milenial yakni no gadget no life, yang di dalamnya ada nilai positif juga negatif. Oleh sebab itu, kita harus mampu memilah dan memilihnya dengan baik,” pintanya.

Gubernur Khofifah juga mengajak siswa-siswi untuk terus berinovasi dan kreatif.

Selain itu, pihaknya juga mem-

beri tantangan agar mereka bisa masuk di sektor maritim dan kelautan karena hampir 85% wilayah Indonesia adalah maritim. “Kami akan mengajak 25 siswa SMK Budi Luhur untuk mengikuti program pendidikan karakter bekerjasama dengan Mako Armada II,” tukasnya.

Lebih lanjut disampaikan, Gubernur Khofifah memberikan apresiasi kepada pihak LDII karena telah melakukan pengembangan lembaga pendidikannya. Utamanya dalam hal penambahan ruang belajar bagi siswa-siswi SMA. “Mudah-mudahan semua sukses, dan anak didiknya memiliki nilai karakter yang mulia sehingga nantinya bisa menjadi bagian pemimpin bangsa,” pungkasnya. (yok/day)

Sambungan dari halaman 3 Blusukan dengan kendaraan roda dua tak hanya jadi tren pejabat pemerintah. Kendala akses

yang terkadang sulit menjangkau suatu daerah, jadi teratasi dengan mudah sehingga mas-

Saluran Penjaringan Sari Penuh Lumpur dan Sampah sumbat endapan lumpur dan pendangkalan,” kata Suhardi, Minggu (3/3).

Lanjut Suhardi, yang jelas pihaknya akan selalu rutin mengeruk lumpur di berbagai saluran di Kelurahan Penjarin-

penguatan dari berbagai kreativitas dan inovasi, khususnya terkait tren gig economy.

Gig economy, lanjut orang nomor satu di Jatim ini, adalah sistem kerja model temporer, atau kontrak jangka pendek, sehingga bisa berpindah-pindah dan kerja dimana saja. Contohnya, profesi fotografer, freelancer, even organizer, web designer, dan cameraman. Sistem gig economy ini sejalan dengan tren dunia kerja usia muda.

Sambungan dari halaman 3

Motor Keren Cak Ipin terjadi untuk dicarikan solusai tepatnya. “Ini merupakan salah satu program saya,” pungkasnya.

gan Sari, Kecamatan Rungkut.

Ini sebagai antisipasi supaya tidak ada lagi genangan di wilayah tersebut.

“Memang banyak ditemui sampah bercampur lumpur di saluran air di Jalan Penjaringan

Timur. Awal pengerukan dengan panjang 100 meter sudah mengangkut endapan lumpur berkisar 300-400 karung,” tegas dia.

Setelah lumpur dikeruk, mereka memasukkan ke dalam karung-karung dan ditumpuk di

yarakat benar-benar mengetahui mereka punya pemimpin untuk bersandar. (x-2/day)

Sambungan dari halaman 3 pinggir jalan. Setelah itu, karung berisi lumpur tersebut diangkut kendaraan truk milik DPUBMP Surabaya setiap harinya.

“Supaya tidak mengganggu arus lalu lintas di Jalan Penjaringan Timur,” tutup dia. (x/udi)

Dulu Perajin, Sekarang Lebih Tertarik Jadi Instruktur Volunter Surabaya. Selain menambah pendapatan, kerajinan dari bahan daru ulang bisa sekaligus menjaga lingkungan dari luberan sampah, problem yang kian manjadi masalah serius di ibukota provinsi Jatim ini.

Misi itu bahkan jadi prioritas Yayuk ketika bolak-balik dimintai bantuan sebagai instruktur sukarelawan di acara-acara serupa. Baik di dalam kota sampai luar provinsi. Ini juga selaras dengan kegemarannya berpetualang di alam

lain bau busuk, juga banyak nyamuk dari sungai yang bisa menjadi sumber penyakit,” imbuh dia.

Terpisah sekertaris Kelurahan Gunung Anyar, Samsul Huda akan meninjau lokasi kali yang menjadi perbatasan wilayah Kota Surabaya dengan Kabupaten Sidoarjo itu. “Kami segera melaporkan kepada Dinas Kebersihan Pemkot Surabaya. Supaya segera dilakukan normalisasi dilokasi tersebut,” pungkas Samsul Huda. (x/day)

terbuka pada masa mudanya.

“Yang bisa saya sumbangkan untuk menjaga lingkungan saat ini ya seperti ini. Tetapi sekarang bukan secara pribadi. Sekarang bagaimana menularkan virus menjaga lingkungan sekitar rumah dengan mendaur ulang sampah yang bisa dijual untuk kebutuhan sendiri,” bebernya.

Dari aktivitas yang sudah digeluti 7 tahun terakhir, Yayuk mengaku ada sekitar 100 pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Surabaya yang

bergabung dengannya. Mereka tergabung dalam kelas Pahlawan Ekonomi. “Memang belum total untuk usaha (bisnis). Masih mau mengabdi pada temanteman UMKM agar bisa maju bersama. Kalau bisa tak hanya di Surabaya, keinginan ini untuk ibu rumah tangga se-Indonesia juga,” seloroh wanita mengaku pernah merasakan dinginnya puncak Mahameru tersebut.

Kendati aktivitas terus meningkat, Yayuk tetap tidak melupakan hasil produksinya.

“Jadi baik pekerjanya maupun end user-nya lebih suka kontrak jangka pendek. Seperti itulah formulasi dari spektrum ketenagakerjaan di Jatim,” lanjutnya. Gubernur Khofifah juga mendorong Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) untuk memotivasi anggotanya agar meningkatkan pendidikannya.

Misalnya, bagi yang tidak lulus SD dapat mengambil Kejar Paket A, lalu yang tidak lulus SMP, bisa mengambil Kejar Paket C,

Petugas PMK Serbu Taman Surya sudah dimulai sejak minggu lalu, sehingga latihan kali ini merupakan latihan yang kedua kalinya di sana.

“Bu Wali (Wali Kota Tri Rismaharini, red) mempersilahkan kepada saya untuk menggunakan Taman Surya apabila dibutuhkan untuk latihan.

Makanya kami pakai latihan,” kata Irvan yang juga menjabat

karyanya untuk diberikan kepada orang tuanya,” tandas dia.

Sementara itu, Ira Astiya

sebagai Kepala Satpol PP Kota Surabaya.

Menurut Irvan, latihan ini melibatkan sekitar 73 orang yang terdiri dari 53 anggota baru dan sisanya pendamping dari Tim Orong-Orong. Pelatihan yang dimulai pukul 09.0013.00, para peserta diajari pelatihan dasar, baik teori dan praktek pengoperasion unit

salah satu wali murid mengatakan, melukis diatas talam merupakan kegiatan unik.”Kami

Disbudpar Kembangkan Wisata di Tapal Kuda Sabtu (2/3).

Rencana pengembangan wisata di wilayah tersebut tidak lepas dari tingginya minat turis mancanegara. Wisatawan luar negeri memiliki ciri khas yaitu hobi mengunjungi wisata alam.

Wilayah di sana juga kaya budaya agraris, kuliner berbasis agraris ,dan memiliki sejarah dan kisah yang bisa dieksplorasi. “Tipikal turis sekarang tidak sekadar senang melihat tempat wisata, tapi yang bisa mencerdaskan.

Wisatawan asing sangat cocok dengan Jatim,” terang dia.

Dia mengakui pengembangan wisata di Tapal Kuda masih

lannya antara Rp 2 juta sampai dengan Rp 5 jutaan. Produk itu dipasarkan ke 6 sentra UMKM di Surabaya untuk menjawab ketakutan akan sulitnya memasarkan produk cindera mata yang dihasilkan binaan Yayuk.

Tetapi, paling tidak dari aktivitas yang dilakukan selama ini, tak hanya memacu kepeduli akan lingkungan tapi juga menggugah kreativitas ibu rumah tangga Surabaya untuk tidak berpangku tangan menghadapi derap kemajuan zaman. (*/day)

“Saya telah musyawarah dengan rekan yang tinggal dan memiliki hubungan dekat dengan PMI di Hongkong, kita akan siapkan shelter disana,” katanya seraya mengimbuhkan, di shelter tersebut akan disiapkan layanan konseling, dan pelatihan-pelatihan keterampilan. Diharapkan, melalui pelatihan tersebut, ketika PMI pulang ke Indonesia, mereka bisa memiliki harapan untuk mandiri. (yok/day)

Sambungan dari halaman 3

Siswa TK Melukis di Atas Talenan Kayu

Sambungan dari halaman 3 Setidaknya, ada 35 UMKM yang langsung jadi binaan dengan spesialisasi produk. Jumlah UMKM binaan itu untuk sementara ditampung di rumah merangkap gudang di kawasan Griya Kebraon. “Itu yang produknya siap bersaing. Kalau ditotal dengan yang masih belajaran ya banyak. Bisa gak nampung rumahku,” kata Yayuk terkekeh.

Dengan produksi mencapai 100-200 biji tas dompet per minggu, omzet Yayuk tiap bu-

begitu seterusnya sampai ke tingkat Perguruan Tinggi .

Masih berkaitan dengan Hari Pekerja Indonesia, Gubernur Khofifah juga berencana akan membangun shelter di luar negeri bagi para Pekerja Migran Indonesia (PMI), khususnya yang berasal dari Jatim. Salah satu negara yang menjadi tempat pembangunan shelter tersebut adalah di Hongkong. Alasannya, terdapat sekitar 150 ribu PMI asal Jatim di negara tersebut.

terkendala akses yang belum merata. Di sana akan ramai dikunjungi setelah pembangunan jalan tol tuntas.

Masyarakat Jatim sudah memiliki kesadaran tinggi dalam mengelola potensi wisata di wilayahnya. Hingga akhir 2018 kemarin, ada 290 desa wisata yang mengelola aneka wisata hingga menarik kunjungan turis cukup signifikan.

“Pembangunan tol memang mempermudah pariwisata di suatu daerah, dan kami akan

mobil tangga Bronto Skylift 55 meter dan unit mobil tangga Bronto Skylift 104 meter.

“Se l a n j u t n y a , m e re k a di-backup unit rescue untuk pelatihan selubung luncur dalam misi penyelamatan korban.

Mereka juga dilatih penggunaan unit mobil high pressure 10 ribu lt untuk penyemprotan dari atas,” kata dia. (udi/day)

Sambungan dari halaman 3 berharap kegiatan melukis di media talenan kayu rutin dlakukan,” jelasnya. (x1/day)

Sambungan dari halaman 3 mengelola SDM-nya,” katanya.

Dana desa juga menjadikan warga antusiasme mengembangkan desa wisata. Karena itu, Disbudpar Jatim akan melakukan pendampingan dan pelatihan secara aktif agar desa wisata menjadi beragam dan tidak saling sikut.

Dari data Disbudpar Jatim menyebutkan ada 265 objek wisata alam, 320 objek wisata budaya, dan 199 objek wisata buatan yang tersebar di 38 kabupaten dan kota di Jatim. (x/udi)

SURAT PEMBACA

Bendera Merah Putih MEMASUKI musim kampanye seperti sekarang ini di jalanan penuh bendera partai politik. Jumlahnya sangat banyak. Sekarang coba bandingkan dengan bendera merah putih, tentu sangat sedikit jumlahnya. Alangkah baiknya selain bendera parpol dipasang juga ada bendera merah putih sebagai bentuk nasionalisme.

Naning, Gresik ANDA bisa mengirimkan Surat Pembaca atau komentar tentang kebijakan atau pelayanan publik, konten pemberitaan atau opini di SKH Memorandum. Surat Pembaca atau komentar dikirim ke SMS/WA 081931026910, E-mail: memorandumredaksi@gmail.com atau ke Redaksi Memorandum, Jl. Karah Agung 45, Surabaya 60232, dengan mencantumkan nama lengkap, alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi, disertai fotokopi atau scan identitas diri.

SENIN PON, 4 MARET 2019

SIDOARJO WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 5

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso; WARTAWAN: Khumaidi, Imam Suja’i PEMASARAN/IKLAN: Sudedi Minarno, HM Shoumu, Lismono TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 08123591108, 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

PDAM Tak Gubris Rekomendasi Dewan Rencana Bangun DC di Fasum Perumahan Pondok JaƟ

Abdul Rohman SH MH

Melek Hukum BANYAK wakil rakyat dalam beberapa tahun terakhir terjerat masalah hukum. Di antara penyebabnya, bisa jadi karena mereka tidak mengerti hukum atau bahkan tidak melek hukum.

Ke depan, kasus demi kasus wakil rakyat dipenjara karena kesandung korupsi tampaknya bakal jauh berkurang. Sebab partai politik (parpol) kini ramai-ramai mengajak praktisi hukum untuk maju sebagai calon legislatif (caleg) dalam Pileg 2019.

Salah satu parpol yang menggandeng praktisi hukum sebagai caleg adalah Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Sidoarjo. Partai yang dibesarkan mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menempatkan sejumlah praktisi hukum sebagai caleg dalam Pileg 2019 di Kota Delta.

Di antara praktisi hukum yang digandeng DPC Partai Demokrat Sidoarjo sebagai caleg adalah Abdul Rohman SH MH. Pengacara dari kantor advokat ABR di Ruko Graha Anggrek Mas, Jalan Mayjen Sungkono Sidoarjo. “Saya maju sebagai caleg DPRD Sidoarjo dari daerah pemilihan (dapil) tiga (Kecamatan Wonoayu, Tulangan, Krembung, dan Prambon) nomor urut tiga,” ujar Abdul Rohman kepada Memorandum.

Selain mengusung masalah penegakan supremasi hukum dan penyuluhan hukum di masyarakat, Abdul Rohman yang juga tercatat sebagai Ketua Umum Jatim Lawyer Club (JLC) itu juga bertekad akan memperjuangkan kepentingan rakyat bila terpilih sebagai anggota DPRD Sidoarjo. “Doakan saja semuanya berjalan dengan baik,” pinta Abdul Rohman.(im/med/jok/be)

tutup-tutupi dalam pembangunan DC ini,” ucap salah seorang warga, Ny Juwanto saat rapat di Kafe Ale Pondok Jati, Jumat (1/3) malam.

Lebih jauh, dia mengaku, warga banyak yang merasa khawatir sat dibangun DC dengan ketinggian 15 meter itu. Apalagi, pembangunannya menggunakan tiang pancang besi. Warga mengaku takut rumah mereka retak saat proses pembangunan.

“Belum lagi lalu lalang truk pengangkut urukan dan material bangunan. Kalau jalan ditutup karena dianggap mengganggu warga perumahan, apa diperbolehkan warga menutup jalan ke permukimannya sendiri?” tukas dia.

Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Sidoarjo, Benny Airlangga menilai

FOTO: MEMORANDUM/SUDEDI MINARNO

Dalam pertemuan itu, PDAM DTS ternyata tak menggubris rekomendasi yang dikeluarkan Komisi A DPRD Kabupaten Sidoarjo. Hal itu dibuktikan PDAM DTS tetap ngotot membangun DC itu di sebelah selatan masjid di lampu merah Jalan Raya Ponti, Sidoarjo.

Selain itu, tak ada upaya PDAM DTS untuk menggeser lokasi rencana awal pembangunan itu.

Alasannya, karena lahan fasum Perum Pondok Jati itu dianggap paling strategis untuk pembangunan DC atau transmisi air umbulan.

“Seharusnya dari pada tarik ulur pro kontra seperti ini harus dirapatkan lagi. Rapat bukan hanya melibatkan pengurus RT maupun RW saja, tapi harus ada perwakilan warga per RT minimal lima orang.

Agar tidak ada dusta atau yang di-

Suasana pertemuan PDAM DTS dengan warga yang menolak pembangunan DC di fasum perumahan Pondok Jati.

dalam rapat ketiga dengan warga itu memang belum mendapatkan hasil maksimal. Namun, karena ada warga yang mengusulkan agar dirapatkan ditingkat RT, maka semua diserahkan ke pihak RT/RW setempat.“Yang penting warga bisa mengusulkan unek-uneknya. Jangan sampai ada pokoknya menolak. Pro dan kontra itu biasa karena melibatkan banyak warga. Yang jelas, lokasi pembangunan DC itu sudah bukan fasum perumahan

Pondok Jati, lantaran sejak 2017 sudah diserahkan ke Pemkab Sidoarjo. Untuk desain bangunan 15 meter kan bisa diredesain, asal warga sepakat atas pembangunan DC itu,”jelas Benny.

Sedangkan Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Pemkab Sidoarjo, Heri Soesanto menegaskan, jika warga tetap ngotot keberatan atas pembangunan DC tersebut, maka warga bisa mengajukan berbagai

Forkopimka Tanggulangin senam kesegaran jasmani di Desa Banjar Asri.

Forkopimka Gelar SKJ di Banjar Asri Truk sampah yang tanpa sengaja menjatuhkan muatannya di jalanan mulai pusat kota hingga Jabon.

Truk sampah biang kerok sampah berceceran di jalan raya lantaran sampah yang diangkut melebihi bak truk dan tidak dilengkapi dengan terpal untuk pengaman.

Itulah yang sering terjadi di pagi hari mulai

jantung Kota Sidoarjo hingga Candi,Tanggulangin, Porong hingga tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Jabon. Mengapa pemandangan seperti ini tidak mendapat tanggapan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo? (im/jok/be)

Suasana latihan bersama spesial di lapangan Bravo BC Sawocangkring.

Sidoarjo, Memorandum Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Tanggulangin menggelar senam kesegaran jasmani (SKJ) di Desa Banjar Asri, kemarin pagi. Kegiatan ini rutin digelar dengan tempat berpindah-pindah untuk menjaga kesehatan sekaligus mempererat tali silaturahmi.

Turut dalam kegiatan ini mulai aparatur sipil negara (ASN), TNI, Polri dan warga. Setelah SKJ, dilanjutkan dengan penyuluhan penyakit demam berdarah, dan pemeriksaan jentik oleh tim medis Puskesmas.

Ca m a t Ta n g g u l a n g i n Didik Widoyoko, Danramil

0816/06 Tanggulangin Kapten lnf Karyo Edi, Kapolsek Tanggulangin Kompol Drs Hardiyantoro, kepala Puskesmas Tanggulangin, para kepala desa dan staf, serta sejumlah perangkat desa maupun kecamatan tampak mengikuti acara ini dari awal hingga berakhir.

Camat Tanggulangin, Didik Widoyoko, berharap kegiatan ini terus dilakukan untuk menjaga kesehatan dan mempererat tali silaturahmi.

Kegiatan ini juga bisa digunakan untuk tukar pikiran dan mencarikan solusi dari masalah yang muncul, seperti antisipasi penyakit demam berdarah.(im/jok/be)

Pitrad Ilegal Bermunculan (1)

Terdesak di Surabaya, Pindah ke Sidoarjo PROSTITUSI terselubung berkedok panti pijat tradisional (pitrad) atau spa sudah lama beroperasi di Surabaya. Di Kota Pahlawan, pitrad yang menyalahgunakan izin itu diperangi pemerintah kota dan banyak yang sudah digerebek serta ditutup oleh Satpol PP. Karena terdesak di Surabaya, kini pitradpitrad banyak yang pindah ke kota tetangga, yakni Sidoarjo.

Maraknya pitrad itu tidak bisa dibendung. Pitrad tumbuh subur di tengah kota maupun di pelosok Kota Delta. Sebagian besar pitrad itu juga tidak mengantongi izin dari instansi terkait. Mereka rata-rata hanya memiliki izin domisili dari pemerintah desa atau pemerintah kelurahan setempat. Tidak sedikit pula yang menyalahgunakan izin domisili dengan praktik prostitusi terselebung. Istilahnya yang memasyarakat adalah pitrad esek-esek.

FOTO: MEMORANDUM/TIM

Sidoarjo, Memorandum Kian banyak saja ajang unjuk gigi burung berkicau di Sidoarjo yang dibanjiri maniak dan penggemar burung berharga mahal itu. Tidak hanya di Tarik, ajang unjuk kebolehan burung berkicau juga ada di Desa Sawocangkring, Kecamatan Wonoayu.

Kemarin misalnya, digelar latihan bersama (latber) spesial di lapangan Bravo BC Desa Sawocangkring, Kecamatan Wonoayu. Latber ini sangat meriah karena dibanjiri pemilik burung berkicau.

Slamet Mujiono, pemilik Bravo BC Sawocangkring mengatakan, jenis burung yang dilombakan dalam acara itu adalah love bird beby M1, cucak hijau, love bird dewasa, murai batu, love bird beby M2, love bird paud, trucukan dan kenari. “Jurinya berjumlah 10 orang,” ujar Slamet Mujiono.

Latber dan lomba-lomba kerap digelar di lapangan ini. Pesertanya tidak hanya datang dari Wonoayu, tapi juga dari kecamatan di sekitarnya serta daerah lain.”

Pengunjungnya dari hari ke hari terus bertambah. Mereka adalah maniak-maniak burung berkicau yang ingin melihat dan menikmati burung berkicau yang harganya cukup mahal,” tandas dia.(im/jok/be)

FOTO: MEMORANDUM/IM

FOTO: MEMORANDUM/IM

Sampah Berceceran di Jalan Raya Porong

Penggemar Burung Berkicau Banjiri Latber di Lapangan Bravo BC

bentuk keberatan melalui jalur hukum. Apalagi, pembangunan DC itu untuk kepentingan masyarakat umum bukan untuk kepentingan pribadi. “Langkah yang dilakukan Pemkab Sidoarjo ini sudah sesuai Permendagri Nomor 9 Tahun 2009 dan Perda Nomor 10 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Fasum.

Tapi karena masih pro dan kontra, maka harus sama-sama dihormati.

Kalau tak ada jalan maka bisa ditempuh jalan lainnya. Karena fasum sudah diserahkan ke Pemkab oleh pengembangnya, maka menjadi aset Pemkab Sidoarjo bukan aset perumahan lagi,” tandas dia.

Diberitakan sebelumnya, 29 perwakilan warga Pondok Jati mendatangi kantor DPRD Sidoarjo, Senin (14/1). Perwakilan RT 35, RT 36, dan RT 37, RW 09, Desa Pagerwojo, Kecamatan Buduran, Sidoarjo ini menolak rencana pembangunan Tower PDAM DTS senilai Rp 189 miliar di sekitar lingkungan fasum mereka. Penolakan ini disampaikan dalam hearing yang digelar Komisi A DPRD Sidoarjo yang mengundang perwakilan warga, PDAM DTS, serta dinas terkait.(ded/jok/be)

FOTO: MEMORANDUM/IM

FOTO: MEMORANDUM/IM

Sidoarjo, Memorandum Rencana Perusahaan Daerah Air Minum Delta Tirta Sidoarjo (PDAM DTS) untuk membangun distribution center (DC) di lahan fasilitas umum (fasum) Perum Pondok Jati, Desa Pagerwojo, Kecamatan Buduran, Sidoarjo, menuai pro- kontra. Ini menyusul hasil pertemuan antara PDAM DTS dan warga yang menolak rencana pembangunan tersebut.

Ruko Pasar Wisata Bandara Juanda di Desa Pabean, Kecamatan Sedati. Di ruko ini beroperasi pitrad yang diduga ilegal.

Maraknya pitrad ilegal itu tidak lepas dari lemahnya pengawasan dari aparatur sipil negara (ASN) Sidoarjo. Kelemahan ASN ini membuat kian menjamurnya pitrad ilegal di Sidoarjo. Pitrad atau massage dan spa tanpa izin dari instansi terkait itu mulai bermunculan di Kota Delta dalam beberapa tahun terakhir.

Salah satu pitrad yang kini beroperasi tanpa izin dari instansi terkait berada di Ruko Pasar Wisata Bandara Juanda, Desa Pabean, Kecamatan Sedati. Pitrad yang beroperasi di sana diduga tidak didukung oleh kelengkapan administrasi yang benar sesuai ketentuan Pemkab Sidoarjo. Di antaranya Peraturan Bupati (Per-

bup) nomor 34 tahun 2017 tentang Prosedur Pemberian Izin Usaha Kepariwisataan. Mereka hanya memiliki izin domisili dari desa.

Dari pantauan wartawan koran ini, ada puluhan pitrad di Sedati yang bertahun-tahun bebas beroperasi tanpa izin dari instansi terkait. Ironisnya, hal tersebut diketahui Pemerintah Kecamatan

Sedati dan tidak dilakukan tindakan apa-apa. Hal tersebut dibuktikan dengan pernah digelarnya undangan untuk pengelola pitrad, massage, dan spa pada 25 Januari 2019 perihal ‘Klarifikasi Perizinan Tempat Usaha’.

Saat dikonfirmasi Memorandum, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Sedati, Dardak mengatakan, ia belum tahu perda pitrad. Ia belum membaca peraturan daerah (Perda). Sepengetahuannya, izin pitrad cukup domisili desa.

“Saya belum tahu perdanya. Setahu saya, izin usaha cukup surat keterangan desa,” ujar dia.

Dari pernyataan Dardak kepada wartawan koran ini bisa dilihat betapa lemahnya pengawasan ASN di Sidoarjo terhadap pitrad.

Tidak heran kalau sekarang di Kota Delta bermunculan pitrad-pitrad ilegal.(tim/bersambung)

SEPUTAR JATIM

SENIN PON, 4 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 6

Sopir Ngantuk, Gran Max Hantam Truk, 6 Orang Luka Talut penyangga jalan yang ambrol di Dusun Babar, Desa Bulugunung, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan.

Talut Penyangga Jalan di Plaosan Ambrol Magetan, Memorandum Longsor terjadi di Dusun Babar, Desa Bulugunung, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Minggu (3/3). Longsor terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

“Longsornya terjadi dinihari tadi,” kata Kasie Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magetan, Ferry Yoga Saputra.

Ferry memaparkan, hujan deras mengguyur wilayan tersebut mulai Sabtu (2/3/2019) sekitar pukul 15.00 Wib hingga Minggu (3/3/2019) dinihari. Pada penghujung hujan tersebut, talut penyangga jalan ambrol sehingga longsor terjadi. “Talut penyangga jalan ambrol sehingga terjadi longsor,” tegas Ferry seperti dilansir jatimnow.com.

Menurut Ferry, talut itu setinggi sekitar 10 meter.

Setelah ambrol, longsoran terjadi selebar 20 meter.

Ambrolnya talut itu juga membuat badan jalan longsor meski hanya sekitar 20 persen. “Untuk kerja bakti akan dilanjutkan pada Senin (04/03). Sebab lokasi longsor masih diguyur hujan,” pungkas dia. (*/lis)

Jombang, Memorandum Kecelakaan kembali terjadi di ruas tol Jombang-Mojokerto (Jomo).

Kali ini Daihatsu Gran Max menabrak truk di depannya lantaran sopir mengantuk. Kecelakaan ini mengakibatkan enam orang terluka.

Kasatlantas Polres Jombang AKP Inggal Widya Perdana mengatakan, mobil Daihatsu Gran Max nopol AG 1283 YN melaju di ruas tol Jomo dari arah Mojokerto menuju Jombang. Mobil warna silver ini dikemudikan Aminudin (35), warga Desa Wonoanti, Tulakan, Kabupaten Pacitan.

Di dalam minibus terdapat 5 orang penumpang asal Trenggalek, Lumajang, dan Pacitan. Sampai di KM 689.800 Tol Jomo, tepatnya di Desa Tampingmojo, Tembelang, Jombang, sekitar pukul 23.50, mobil menabrak sebuah truk yang melaju searah di depannya. Hingga kini belum diketahui nopol truk tersebut.

“Sopir Gran Max saat itu tidak memperhatikan arus lalu lintas di depannya dan juga sedang mengantuk,” kata Inggal seperti dilansir detikcom, Minggu (3/3).

Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jatim AKBP Bambang Sukmo Wibowo menuturkan, selain sopir mengantuk, kecelakaan ini juga dipicu kencangnya laju mobil Gran Max. Menurut dia, saat kecelakaan terjadi kecepatan minibus tersebut diperkirakan mencapai

Kondisi mobil ringsek di bagian depan setelah mengalami kecelakaan.

110 km/jam.

Kecelakaan ini, lanjut Bambang, mengakibatkan bagian depan mobil Gran Max ringsek. Sementara sopir dan 5 penumpang minibus tersebut terluka. “Para korban saat ini dirawat di RSUD Jombang, 4 luka berat, 2 luka ringan,” terang dia.

Adapun korban dalam kecelakaan tersebut yakni Aminudin (35), sopir Gran

Max asal Desa Wonoanti, Tulakan, Kabupaten Pacitan. Ia mengalami luka robek di dagu, lecet di mata, lecet di kedua kaki.

Saimin (54), warga Desa Tangkil, Panggul, Trenggalek, mengalami robek pada rahang bawah dan pendarahan aktif.

Kemudian Kasno (42), warga Desa Tangkil, Panggul, Trenggalek, mengalami cidera pada pergelangan tangan kiri,

Xenia Tabrak Pohon, Sekeluarga Terluka

Pembersihan material longsor menggunakan alat berat.

Tertimbun Longsor 17 Jam, Akses Trenggalek-Tulungagung Kembali Dibuka Trenggalek, Memorandum Jalur antarkabupaten yang menghubungkan Trenggalek-Tulungagung melalui Lingkar Wilis Bendungan kembali dibuka setelah tertimbun longsor selama lebih dari 17 jam. Arus lalu lintas dari kedua arah kembali lancar.

Camat Bendungan Nur Kholiq mengatakan, untuk membuka akses jakan tersebut sejumlah tim gabungan dari berbagai instansi bergotong royong di lokasi longsor di Desa Dompyong, Kecamatan Bendungan, Trenggalek.

Selain itu satu unit alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) diterjunkan ke lokasi kejadian.

“Tadi sebelum alat berat datang, tim dari TNI, PUPR, kecamatan, dan warga gotong royong untuk mengawali pembukaan akses. Alhamdulillah alat berat akhirnya datang sehingga proses pembukaan lebih cepat,” kata Kholiq seperti dilansir detikcom, Minggu (3/3).

Pembersihan material longsor tahap pertama difokuskan pada titik terparah yang berada di dekat sekolah.

Material tanah yang ambrol dari tebing 15 meter dikeruk dan disingkirkan dari badan jalan. “Sekarang sudah bisa dilewati oleh kendaraan roda dua maupun mobil, namun tetap harus hati-hati, karena licin. Nanti akan diupayakan untuk penyemprotan agar tidak licin,” ujar dia.

Proses pembukaan jalur tersebut membutuhkan waktu lebih dari tiga jam. Kini arus lalu lintas dari kedua arah kembali lancar, termasuk akses Bus Damri jurusan Ponorogo-Tulungagung. Kholiq menambahkan, selain titik terparah tersebut, juga terdapat beberapa lokasi longsor lain di Desa Dompyong, Bendungan. Lokasi longsor rata-rata berada di jalur antar kabupaten.

“Kami inventarisir ada empat titik yang longsor, kondisinya tidak terlalu parah, hanya saja juga perlu pembersihan karena menimbun hampir separuh badan jalan. Kemudian ini tadi di dekat kantor kecamatan juga ada yang longsor,” imbuh dia.

Pihaknya menargetkan hari ini seluruh titik longsor di jalur Lingkar Wilis tersebut dapat dibersihkan, sehingga tidak mengganggu akses warga dari Ponorogo/Ponorogo yang hendak ke Tulungagung maupun sebaliknya.

“Ini adalah akses vital bagi warga di sekitar Bendungan sini, makanya perlu segera dilakukan penanganan,” imbuh Kholiq. (*/lis)

Magetan, Memorandum Kecelakaan tunggal yang terjadi di jalur tengkorak, tepatnya di Jalan Raya Maospati-Solo, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, merupakan satu keluarga. Mobil Daihatsu Xenia bernopol L 1444 CV yang dikemudikan Wahyudi tersebut menabrak pohon hingga roboh dan menimpa kendaraan yang ditumpangi 6 penumpang lainnya.

Kecelakaan ini menyebabkan enam orang terluka dan satu di antaranya mengalami patah tulang.

Korban yang mengalami patah tulang adalah Alfandi (8), pelajar asal Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi.

Alfandi sendiri kini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Angkatan Udara (RSAU) dr Efram Harsana Lanud Iswahjudi.

“Satu korban berstatus pelajar patah kaki. Saat itu

Mobil ringsek setelah menabrak pohon di jalur tengkorak Magetan.

posisi duduknya berada di belakang,” kata Kapolsek Maospati Kompol Basuki seperti dilansir jatimnow. com, Minggu (3/3).

Selain Alfandi, ada 1 korban kritis bernama Semi (60).

“Kalau yang Semi belum sadar alias koma,” urai dia.

Untuk korban lainnya, Nur Aini Rusti (39) mengalami luka ringan lecet dada.

Dan tiga anaknya yakni Nabila (13) mengalami cidera hidung, Silviana Rahmadani Putri (11) luka lecet kepala, dan Alya Maida Nur fadilah (1) luka lecet di tangan.

Selain menabrak pohon, mobil Daihatsu Xenia warna putih tersebut juga menabrak patok jalan di sebelah gereja.

Mobil tersebut melaju dari arah Madiun menuju Solo.

Saat di lokasi, mobil oleng dengan mengambil jalur lawan dan menabrak pohon di sisi selatan. (*/lis)

Menanjak, Motor Terbakar Pacitan, Memorandum Sebuah motor terbakar saat jalan menanjak di jalur alternatif Pacitan-Solo ruas Desa Sedeng.

Beruntung tak ada korban jiwa. Namun sebagian badan motor hangus dilalap api.

Informasi dihimpun, peristiwa bermula saat kendaraan roda dua jenis RX tersebut melaju dari arah Kota Pacitan. Setiba di lokasi, mendadak keluar percikan api dari sekitar mesin. Api pun membesar hingga membakar sebagian rangka dan jok.

“Kabarnya api muncul dari busi dan diduga mengenai bensin yang keluar dari karburator yang bocor,” ujar Dodik Irawan, warga Pringkuku yang saat kejadian sedang melintas seperti dilansir detikcom, Minggu (3/3).

Sadar mengalami kebakaran, pengendara segera menghentikan motor turun. Dia lantas berusaha memadamkan api dengan menyiramnya menggunakan bekal air yang dia bawa dari rumah.

Hanya saja guyuran air tak kuasa memadamkan kobaran si Jago Merah.

Mengetahui kejadian tersebut warga sekitar bergegas membantu memadamkan api. Tak sampai 10 menit, api berhasil dijinakkan. Ini setelah warga beramai-ramai mengguyur motor 2 tak tersebut dengan air.

“Berkat bantuan masyarakat motor berhasil dipadamkan dengan alat seadanya,” ucap Dodik terkait motor yang diketahui milik warga Kebonredi, Desa Tanjungsari. (*/lis)

Pengendara berusaha memadamkan motor yang terbakar.

Fah Love Daddy Nama tokoh muda itu Thanathorn. Umur 40 tahun. Bos besar grup usaha Summit. Bidang usahanya suku cadang mobil. Produsen spare part terbesar di Thailand.

Sebenar nya ayahnya yang mendirikan usaha itu. Tapi sang ayah meninggal. Saat Thanathorn masih kuliah doktoral di Amerika.

Untung dua gelar sudah didapatnya di sana.

Ia pulang. Memimpin usaha bapaknya. Tapi ia lebih berminat ke politik. Sejak terjadi kudeta militer tahun 2014. Kudeta yang mengakhiri kepemimpinan nasional keluarga Taksin Shinawatra.

Jadilah Prayut Chan-o-cha, sang pemimpin kudeta itu, perdana menteri baru. Jendral angkatan darat.

Prayut menjanjikan pemulihan demokrasi segera. Menjanjikan Pemi-

dugaan patah tulang. Supriyatin (35), warga Desa Wonoanti, Tulakan, Pacitan, mengalami syok, lecet di kaki, serta dada nyeri. Yanti (32), warga Desa/Kecamatan Prononiwo, Lumajang, mengalami benturan pada kepala depan kiri/benjolan berisi darah. Juneri (28), warga Desa Jetak, Tulakan, Pacitan, mengalami lecet di kaki. (*/lis)

Sambungan dari halaman 1 lu pada 2015. Tapi sampai awal 2017 janji itu tidak bertulang.

Pemerintahan masih sibuk membidani perubahan UU Pemilu. Yang hasilnya sangat baik: bagi dirinya.

Thanathorn sudah terlanjur mendirikan partai baru: Partai Kemajuan Masa Depan. Menyerahkan perusahaannya kepada profesional.

Partainya mau ikut Pemilu yang dijanjikan.

Setelah sistem Pemilu diperbaharui diumumkanlah tiba-tiba: 24 Maret 2019. Sebagai hari Pemilu yang telah lama dijanjikan itu. Yang tidak terasa sudah lima tahun berlalu.

Meski waktunya mepet Thanathorn cepat populer. Anak-anak muda memberinya nama Sugar Daddy. Yang dalam sekejap menjadi Cameo. Apalagi di kalangan emakemak Thailand. Mereka pada kirim

Line ke Thanathorn. Dengan bunyi ‘Fah love Daddy’.

Kata-kata itu diambil dari sinetron yang lagi top di kalangan wanita di sana. Tentang seorang buruh wanita miskin. Yang mendapat jodoh orang kaya nan baik hati.

Gilanya, Thanathorn bisa membuat emak-emak itu tambah gila.

Sesekali Thanathorn membalas Line mereka: ‘Daddy love Fah too’.

Di Thailand sebagian besar orang menggunakan Line. Bukan WA. Atau WeChat.

Posisi Thanathorn menjadi ancaman bagi incumbent.

Sampai akhirnya tersandung ujaran medsos itu. Popularitasnya berhasil dimerosotkan. “Tapi saya tetap akan pilih Thanathorn,” ujar sopir yang mengantar saya kembali ke Bangkok. Setelah beberapa jam

mampir ke Pattaya. “Saya ingin Thailand memiliki wajah baru,” tambahnya.

Saya pun minta mobilnya diminggirkan. Agar saya bisa memotret baliho wajah Thanathorn. Yang banyak dipasang di sepanjang pinggir jalan menuju Bangkok. Ia kelihatan senang. Saya pun memotret lebih banyak tokoh pilihannya. No. 9.

Thanathorn memang membawa ‘masa depan’. Ia berjanji akan memperjuangkan misi partai zaman dulu.

Yang di tahun 1932 berhasil mengubah Thailand. Dari sistem kerajaan totaliter. Ke kerajaan demokratis: tetap ada raja, tapi memiliki parlemen dan kepala pemerintahan.

“Saya akan menuntaskannya,” ujar Thanathorn.

Kata ‘menuntaskannya’ itulah yang jadi persoalan di medsos. Itu

ditafsirkan sebagai akan menghilangkan raja. Menjadi demokrasi penuh.

Padahal di Thailand ada UU yang melindungi raja. Jangankan akan menghilangkannya. Mengeluarkan kata tidak sopan terhadap raja saja harus masuk penjara.

Karena itu kelakuan sssttt...! Raja Thailand yang sekarang ini tidak pernah muncul di media. Termasuk media sosial. Padahal sssttt...!-nya bukan main.

Minggu depan juga akan ada perkembangan baru: putusan mahkamah konstitusi.

Pemilu tinggal dua minggu lebih.

Banyak kemungkinan terjadi. Tapi Prayut kemungkinan tetap menang.

Menjadi perdana menteri lagi. Kali ini hasil Pemilu. Dianggap sudah sesuai dengan azas demokrasi.

Apalagi partai oposisi utama

juga tersandung masalah. Dianggap melanggar konstitusi: menyeret keluarga kerajaan ke dalam politik. Yakni saat partai itu mencalonkan kakak perempuan raja.

Minggu depan partai itu akan menerima vonisnya. Oleh pengadilan konstitusi. Dilarang ikut Pemilu.

Sampai dengan putusan itu partai tersebut tetap berjuang. Sabtu kemarin masih kampanye besar di Bangkok.

Di Thailand calon perdana menteri sudah harus diumumkan. Bersamaan dengan pendaftaran partai.

Calon itu tidak harus pimpinan partai. Bahkan tidak harus anggota partai.

Prayut, misalnya, bukan anggota partai. Hanya dicalonkan oleh partai baru Palang Pracharat.

Everyone love Daddy, tapi nasib kelihatannya memihak Prayut.(*)

SENIN PON PON, N, 4 MARE MA M MARET ARE RET 20 22019 019 19

EKBIS & PENDIDIKAN WEBSITE: W WE WEB EBBSSIT SIITTE: E: memorandum.co. memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 7

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Siswa SD Ciptakan Pengharum Ruangan dari Biji Kopi

Daffa Hayfa Asyabil Suwardi, Azhara Violaz, Carissa Okta, dan Fioleta Naura Rubiyanto memperlihatkan inovasi mereka, pengharum ruangan dari bahan alami.

Surabaya, Memorandumn Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur menyebut nilai tukat petani (NTP) di wilayah setempat pada Februari 2019 turun 0,89 persen, atau dari 108,68 menjadi 107,72. Pasalnya indeks harga yang diterima petani mengalami penurunan lebih besar dibandingkan penurunan indeks harga yang dibayar petani.

“NTP merupakan salah satu alat atau indikator untuk mengukur tingkat kesejahteraan petani di daerah perdesaan, dan pengukuran dilakukan setiap bulan,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim Teguh Pramono, Minggu (4/3) Ia mengatakan, dari lima provinsi di Pulau Jawa yang melakukan penghitungan NTP pada Februari 2019, empat provinsi mengalami penurunan NTP, sedangkan sisanya mengalami kenaikan.

Penurunan NTP terbesar terjadi di Provinsi Jawa Tengah sebesar 1,06 persen, diikuti Provinsi Jawa Timur sebesar 0,89 persen, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 0,23 persen, dan Provinsi Jawa Barat sebesar 0,12 persen. Sedangkan Provinsi Banten mengalami kenaikan NTP sebesar 0,36 persen.

Untuk Jawa Timur, ada tiga sub sektor pertanian yang menyumbang penurunan NTP, masing-masing sektor hortikultura sebesar 2,12 persen dari 101,24 menjadi 99,10, diikuti sub sektor tanaman pangan sebesar 1,73 persen dari 112,51 menjadi 110,57, dan sub sektor tanaman perkebunan rakyat sebesar 0,03 persen dari 104,14 menjadi 104,11.

Dua sub sektor lainnya mengalami kenaikan, masing-masing sub sektor perikanan sebesar 0,70 persen dari 113,48 menjadi 114,27, dan sub sektor peternakan sebesar 0,41 persen dari 111,32 menjadi 111,77.(*/hap)

“Cara pengelolahanya bisa diterapkan masyarakat dengan mudah,” kata Daffa, Minggu (4/3) Lebih lanjut Daffa mengungkapkan, inovasi pengharum ruangan dari bahan alami itu karena sering punya masalah dengan bau tak sedap di dalam mobil maupun di rumah. Apalagi, jika baru selesai memasak dengan bahan-bahan yang memang berbau. Bau tak sedap ini, disemprot pakai air freshener pun butuh berkali-kali, menjadi boros dan tak ramah lingkungan.

“Dengan bahan alami, pengharum ruangan yang kami buat sangat ramah lingkungan dan tentunya efeknya tidak bahaya bagi kesehatan,” jelas Daffa.

Daffa pun menjelaskan cara men-

golah pengharum alami ini. Pertama, menyiapkan panci kukusan yang sudah diisi dengan air. “Biji kopi diletakkan di saringan kukusan dan letakan mangkok kaca di tengah-tengah biji kopi. Lalu tutup panci dengan posisi penutup panci terbalik. Setelah itu panaskan dan letakan es batu yang sudah dihancurkan di atas tutup panci,” jelas dia.

Setelah menunggu beberapa saat, terkumpul air sulingan di mangkok kaca lalu matikan api. Setelah air sulingan dingin, masukan ke botol parfum.

“Hingga bisa dirasakan manfaatnya dan dinikmati khas dari kopi. Satu botol ini kami jual seharga Rp 10 ribu,” pungkasnya. (alf/hap)

ITS Siap Bimbing UMKM Peroleh Sertifikasi Produk Halal Surabaya, Memorandum Menjelang penerapan wajib sertifikasi halal per 27 Oktober 2019, Pusat Kajian Halal Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya siap mendampingi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam memproses produknya memperoleh sertifikasi halal.

Kepala Pusat Kajian Halal ITS Fredy Kurniawan mengungkapkan, Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia. Namun potensi penyedia lembaga kajian halal belum dioptimalkan.

“Saat ini Brunei dan Malaysia masih unggul cukup jauh dibanding Indonesia.

Oleh karenanya, kita harus berbenah dan memulainya secara pasti,” kata Fredy, Minggu (4/3).

Fredy menyampakan Pusat Kajian Halal ITS, Pemerintah Kota Surabaya dan Badan Jaminan Penyelenggara Produk Halal (BPJPH) Surabaya harus bekerjasama menyosialisasikan pentingnya pengaruh sertifikasi halal bagi UMKM. “Terlebih lagi

di lingkungan yang dihuni banyak umat muslim, sertifikasi produk halal sangat penting,” tegas Fredy yang juga dosen Departemen Kimia ITS. Untuk mendukung hal itulah, lanjut Fredy, Pusat Kajian Halal ITS akan membina UMKM yang ingin mendapat sertifikasi, mulai dari awal hingga akhir. Pembinaan ini sebagai langkah awal mewujudkan standar halal makanan yang lebih baik.

“Pembinaannya, akan berbentuk penyuluhan dan pendampingan. Jadi mereka didampingi bagaimana proses halal yang benar dari suatu produk. Sehingga ending-nya UMKM dapat mengajukan sertifikasi halal ke MUI,” terangnya.

Bahkan, Pusat Kajian Halal Institut ITS

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Kesejahteraan Petani Jatim Turun

Surabaya, Memorandum Mengatasi bau tidak sedap di rumah maupun di mobil kini tak perlu mengeluarkan uang banyak. Di tangan terampil 4 siswa SD Al Azhar 11 Surabaya ini bahan-baham alami bisa disulap jadi pengharum.

Mereka adalah siswa-siswi SD Al Azahar 11, yaitu Daffa Hayfa Asyabil Suwardi, Azhara Violaz, Carissa Okta, dan Fioleta Naura Rubiyanto.

Dengan memanfaatkan bahan alami yang bisa ditemui sehari-hari, seperti biji kopi, daun teh kering, bunga mawar, dan kayu manis bisa dibuat pengharum ruangan. Tentunya bahan itu, tidak ada efek samping bagi kesehatan tubuh dan ramah lingkungan.

Fredy Kurniawan bersama para peneliti dan kru Pusat Kajian Halal ITS.

Surabaya sedang bersiap untuk menggebrak Kota Surabaya melalui IT’S Halal Fest 2019. Pusat Kajian Halal ITS berharap mampu menjalankan fungsinya dengan baik sebagai lembaga penjamin mutu halal.

Saat ini baru ada tiga auditor Halal dari ITS yakni Setiyo Gunawan ST PhD dari Departemen Teknik Kimia, Dr Nurul Jadid SSi MSc dari Departemen Biologi, dan Fredy sendiri.

Meskipun masih memerlukan banyak

tenaga lagi, Fredy optimistis bahwa acara IT’S Halal Fest tahun ini dapat berjalan dengan sukses, khususnya membuka jalan emas bagi perkembangan UMKM di Jatim dan perkembangan lembaga kajian halal di Indonesia.

Nantinya, pada IT’S Halal Fest yang akan digelar Juli 2019 akan ada berbagai macam sajian mulai dari produk makanan dan minuman halal, pakaian, pameran seni, penyedia travel halal, hingga obatobatan halal. (alf/hap)

Dewan Minta BBWS Brantas Bantu Warga Morokrembangan Sertifikatkan Tanah Persoalan sengketa tanah antara warga dengan instansi pemerintah maupun swasta di Surabaya cukup banyak. Tak jarang soal tanah ini membuat warga harus turun jalan untuk menyuarakan tuntutannya. Aksi warga ini mendapat perhatian serius dari DPRD Surabaya.

Kali ini soal sengketa tanah antara warga Gadukan Utara, Kelurahan Morokrembangan, Kecamatan Krembangan, dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas.

Ratusan warga itu mendatangi kantor BBWS Brantas pada Jumat (1/3).

Ini merupakan bukti kekesalan warga karena ketidakseriusan BBWS Brantas membantu proses pengurusan ratusan sertifikat milik warga. Sebab, Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Surabaya II tidak bisa memproses sertifikat warga karena harus menunggu surat dari BBWS yang menyatakan tanah itu bisa disertifikatkan.

Ketua RW 5 Morokrembangan, Sudarsono, mengatakan aksi warga tersebut sebagai bentuk kekecewaan warga terhadap BBWS. Maka warga mengancam akan datang lagi ke BBWS jika persoalan tersebut tak segera tuntas. “Kami minta agar BBWS bisa membantu warga mengurus sertifikat. Jika tidak kami akan terus bergerak,” tegas dia.

Carut marutnya persoalan tanah di sana karena sikap BBWS ini juga membuat kesal Ketua DPRD Kota Surabaya Ir Armuji dan ketua komisi A Herlina Harsono Njoto. Sebab, BBWS tidak pernah hadir setiap kali diundang ketika hearing di komisi A. Armuji dan Herlina pun ikut ramai-ramai mendatangi Kantor BBWS Brantas di kawasan Wiyung. Wakil rakyat ini ingin mendapatkan jawaban langsung dari BBWS terkait masalah sertifikasi yang terkesan digantung.

“Warga ini kan, tinggal menunggu surat dari BBWS, maka BPN sudah bisa langsung mengerjakan. Yang mbulet itu BBWS. Setelah kita datangi, baru terbuka bahwa sebagian saja yang menjadi pengawasan dan pemantauan BBWS,” tegas Armuji dikonfirmasi pada Sabtu (2/3).

Lanjut Armuji, jika hanya sebagian saja yang menjadi pengawasan BBWS, mestinya sisa lahan lainnya yang masuk dalam tanah negara bebas bisa segera diterbitkan sertifikat.

“Yang dibawah pengawasan BBWS hanya sebagian saja, hasil tukar guling, ruislag dengan pemkot. Tapi yang lainnya adalah tanah negara bebas, seperti di RW 5, yang bisa dimohon untuk sertifikat,”

Armuji memberikan penjelasan kepada warga Morokrembangan usai bertemu pihak BBWS Brantas.

Armuji didampingi Herlina dan kepala BPN Surabaya II mendengarkan penjelasan petugas bagian aset BBWS Brantas.

sambung Ketua Umum Asosiasi Dewan Kota se-Indonesia (Adeksi).

Dijelaskan oleh Armuji, jika lahan itu difungsikan sebagai jalur sempadan sepanjang 11 meter itu tidak ada sangkut pautnya dengan tanah yang sudah berpuluh-puluh tahun ditempati warga sebagai tempat tinggal.

“Tanah warga sudah melebihi 11 meter keluar dari bozem. Makanya, saya minta Kepala BBWS kalau diundang hearing, yaa datang biar mengerti persoalan, “ urai politisi yang sudah duduk di kursi DPRD Kota Surabaya sejak tahun 1999.

Melihat persoalan ini, ia menganggap jika BBWS tidak peka terhadap persoalan yang dihadapi warga. “Daripada nanti kepala BBWS diganti, kan repot juga. Justru harus pro aktif. Masak setiap diundang hearing tidak pernah datang.

Apa kami harus laporkan ke pusat. Apa perlu warga datang lagi ke Kantor BBWS dengan massa lebih besar lagi, “ sahut Wakil Ketua I DPD PDI Perjuangan Jawa Timur ini menambahkan.

Sedangkan Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya, Herlina Harsono Njoto, meminta dengan tegas agar pimpinan BBWS bisa hadir dalam haering di DPRD kota Surabaya guna mencari solusi permasalahan ini. “ Ini bukan hati-hati karena sudah 10 tahun, tapi belum ada kejelasan. Kami minta sampaikan kepada kepala BBWS untuk bisa datang dalam hearing agar ada solusi secepatnya dan tidak berlarut-larut seperti ini,” tegas politisi Partai Demokrat ini.

Selama ini, lanjut Herlina , pihaknya bersama warga menunggu keterangan dan kejelasan BBWS terkait masalah pensertifikatan tanah warga ini. “ Nanti tanggal 13 Maret kita hearingkan lagi.

Kami harap BBWS bisa hadir,” kata dia.

Sayangnya, saat mendatangi Kantor BBWS, kepala balai besar tidak ada di kantor. Menurut pengakuan pegawai, kepala kantor sedang berada di Jakarta.

Di kantor BBWS, rombongan DPRD dan perwakilan warga mulanya ditemui bagian keuangan. Warga meminta agar

ditemukan dengan bagian aset sebagai perwakilan kantor. Setelah panjang lebar mengutarakan persoalan kepada bagian aset, sayangnya yang bersangkutan mengaku tidak bisa mengambil kebijakan atas persoalan ini.

“Saya minta maaf. Saya tidak punya wewenang sebagai penentu kebijakan.

Intinya, kami sangat mendukung sertifikasi. Karena ini sebagian tanah negara bebas yang dalam pengawasan BBWS. Kami juga tidak semena-mena melepaskan semua itu. Semua ada proses.

Yang pasti kita sangat mendukung,” ujar Kasubbag Aset Suandi, di hadapan warga dan rombongan DPRD, Jumat,(1/3).

Lanjutnya, pihak BBWS melindungi aset negara. Sebagai aparat pemerintah, harus patuh pada atasan dan aturan yang berlaku. “Kita harus sangat hati-hati.

Karena enak untuk orang lain, belum tentu kita ikut menikmati. Nanti, hasil pertemuan ini akan kita laporkan pada kepala balai,” sambungnya.

Sedangkan Kepala Kantor BPN Surabaya II , Wasis Suntoro, mengatakan jika surat-surat persyaratan milik warga sudah diterima dengan baik. “BPN hanya menunggu surat. Kita juga sudah bersurat ke sini (BBWS) untuk menanyakan statusnya. Di lokasi yang diajukan itu jelas ada tanah negara, ada yang menjadi asetnya,” ujar Wasis di Kantor BBWS Brantas Jika pensertifikatan itu terkait dengan fungsi, BPN akan mencantumkan fungsi dalam buku sertifikat. “Kalau pensertifikatan itu berkaitan dengam fungsi, apa nanti itu perlu dicantumkan fungsinya, ya kita cantumkan. Dan sampai sekarang belum dapat balasan dari BBWS. Kalau tidak ada masalah, ya jalan terus,” pungkas Wasis didampingi Wawas Setiawan, Kasi Hubungan Hukum dan Pendaftaran Hak BPN Surabaya II. (*/udi/hap)

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Sudah Hearing 9 Kali WARGA Gadukan Utara merasa kesal , karena BBWS tidak memberikan jawaban yang pasti sehingga BPN tidak bisa memproses. Meskipun lahan seluas 13, 2 hektar di wilayah RW 5 Morokrembangan merupakan tanah negara bebas, tetapi masih dalam pengawasan BBWS. “Kami sudah 9 kali hearing sejak tahun 2009, pihak BBWS tidak bisa memberikan jawaban. Percuma hearing, kalau BBWS tidak pernah hadir. Makanya, warga ramai-ramai mendatangi BBWS,” ujar Ketua RW 5 Morokrbangan Sudarsono, kemarin.

Di wilayah RW 5 ini ada sekitar 890 bidang yang hendak disertifikatkan. Sudarsono sendiri mengaku sudah sejak 2009 sudah berjuang agar tanah warga bisa disertifikatkan.

Baru 2017, ia kembali melanjutkan pengurusan surat yang kebetulan ada program pemkot bekerja sama dengan BPN melalui SMS (sertifikat massal swadaya). Itupun tidak mulus, karena lahan yang sudah ditempati puluhan tahun di bawah pengawasan BBWS. Sampai akhirnya tahun 2018, warga mendapatkan jawaban dari BBWS, bila tanah tersebut merupakan tanah negara bebas dan bisa disertifikatkan. Hanya saja, BBWS tidak mengeluarkan surat rekomendasi bahwa tanah itu bisa disertifikatkan.

“Itu masalahnya, BBWS hanya bicara kalau itu tanah negara bebas. Tapi tidak ada surat yang mengatakan lahan itu bisa disertifikatkan. Sementara BPN menunggu surat itu, “ sambungnya.

Ada sekitar 170 berkas surat yang sudah masuk ke BPN. Sebanyak 70 diantaranya bahkan sudah dikeluarkan SPS (surat perintah setor) untuk masuk proses pengukuran.

Dari 70 itu, 6 berkas sudah diproses dan masuk ke panitia A. Ironisnya 6 berkas itu dipending, diduga berkas tidak komplit karena tidak ada rekomendasi BBWS, dan harus diulang mulai awal.

“Keinginan warga itu, yang dihentikan dikembalikan lagi, artinya diproses lagi. Alasannya dihentikan sementara sambil menunggu surat BBWS bila tanah itu boleh diterbitkan sertifikat,” sahut dia.

Lahan yang ditempati itu, menurut Sudarsono sudah turun temurun dan ada yang sudah diperjualbelikan. Karena masuk tanah negara bebas, BPN lalu menerima 170 berkas, termasuk yang 6 bidang. (*/udi/hap)

MADURA

SENIN PON, 4 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 8

BIRO MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Sujak Lukman, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

100 Hari Kerja Bupati, Pemkab Terima 2 Rekor Muri Pamekasan, Memorandum Pemerintah kabupaten (pemkab) menerima piagam dari Museum Rekor Indonesia (Muri) atas dua gebrakan bupati Pamekasan, yaitu di bidang mal pelayanan publik dan branding mobil batik.

FOTO: MEMORANDUM/ SUJAK

Kapolres Pamekasan AKBP Teguh Wibowo SIK melepas balon sebagai simbol peresmian aplikasi Arek Lancor.

Polres Launching Aplikasi Arek Lancor Pamekasan, Memorandum Kepolisian Resort (Polres) Pamekasan meluncurkan aplikasi online Arek Lancor, Sabtu (2/3). Aplikasi ini untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Pamekasan.

Peluncuran ditandai dengan pelepasan balon ke udara oleh Kapolres Pamekasan AKBP Teguh Wibowo SIK di halaman Mapolres. Turut menyaksikan, Dandim 0826 Pamekasan, perwakilan bupati, jajaran perwira dan seluruh anggota, serta para siswa sekolah menengah lanjutan atas (SLTA).

Kapolres Pamekasan AKPB Teguh Wibowo SIK mengatakan aplikasi tersebut berisi dua point, pelayanan dan pengaduan.

Untuk aplikasi pelayanan berisi pembuatan surat izin mengemudi (SIM) dan SKCK via online. Masyarakat bisa mendaftarkan diri melalui situs jejaring dalam aplikasi tersebut. Adapun proses tes harus tetap dilakukan secara manual dengan mendatangi mapolres Pamekasan. “Itu sudah dipermudah, sehingga masyarakat bisa merasakan pelayanan prima dari kami aparat kepolisian,” ujar Teguh Wibowo.

Sementara jika masyarakat membutuhkan bantuan kepolisian, maka bisa mengadukan lewat tombol panik.

Melalui tombol tersebut, aparat kepolisian sudah siap siaga. “Jadi semua keluhan masyarakat bisa langsung terkoneksi dengan kami, bisa melalui foto atau video,” paparnya.

AKBP Teguh Wibowo SIK mengatakan aplikasi tersebut sudah diluncurkan sejak tahun lalu, namun diperbaharui dari sisi nama agar lebih familiar.

Menurutnya, keberadaan aplikasi ini juga merupakan jawaban terhadap zaman gadget di era milenial ini.

“Kami menyadari zaman sekarang adalah era gadget sehingga keberadaan aplikasi ini juga sangat penting untuk memberikan pelayanan pada masyarakat,” tegasnya. (sjk/adv/hap)

Adapun piagam yang diterima Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan ini, bersamaan dengan peluncuran pesona wisata di area Monumen Arek Lancor, Sabtu (2/3/).

Bupati Pamekasan H Badrut Tamam SPSi mengatakan, rekor muri tersebut harus disambut dengan respon positif dengan meningkatkan kinerja, agar menjadikan Pamekasan hebat.

Dalam masa kerjanya selama 100 hari sejak dilantik pada 24 September 2018, Pamekasan di bawah kepimipinannya berhasil melakukan gebrakan hebat.

“Sejak kami menerima amanah, kami sudah memprioritaskan 5 hal yaitu, reformasi

birokrasi, kesehatan, ekonomi, pendidikan, dan infrastruktur,” ungkapnya.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini melanjutkan jika prestasi yang telah diraih ini merupakan hasil kerja yang didukung oleh semua lapisan.

Sehingga pihaknya kini ftengah Fokus pada kerja keras dan kerja cerdas.

“Hal semacam ini merupakan ikhtiar kami. Dan tentunya, bukan hanya rekor muri yang kami kejar, melainkan lebih kepada bagaimana memberikan pelayanan terbaik pada rakyat pamekasan,” tambahnya.

Bupati meminta setiap pimpinan OPD tidak lagi men-

FOTO: MEMORANDUM/ SUJAK

Bupati Pamekasan Badrut Tamam menerima penghargaan Muri.

jadi pelayan bupati, melainkan menjadi pelayan rakyat. Sehingga pola pikir itu nantinya akan mampu menyejahterakan rakyat pamekasan.

Sektor ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur

harus ditekankan kepada rakyat.

Dua rekor muri ini merupakan tambahan prestasi terbaru setelah beberapa deretan prestasi lainnya yang didapatkan pemkab pamekasan. Ia menekankan jika Pemkab Pamekasan harus

bekerja lebih giat dan lebih aktif.

“Kami ber harap ingin membangun dinamika kerja yang gesit dan aktif demi Pamekasan yang kita impikan, Pamekasan hebat dan berdaya saing,” tutupnya. (sjk/adv/hap)

Pipas Kunjungi Lapas Kelas llA dan Lapas Narkotika Pamekasan, Memorandum Paguyuban Istri-Istri Lembaga Pemasyarakatan (Pipas) mengunjungi Lapas kelas llA dan Lapas Narkotika Kabupaten Pamekasan, Jumat (1/3).

“Kehadiran ibu-ibu pada malam ini merupakan modal awal untukmenyemangatkanpara suami di lembaga pemasarakatan (LP) Pamekasan. Sekaligus sebagai motivasi untuk mencapai target indikator membangun manajemen yang baik,” kata Kalapas Hanafi, Jumat (1/3).

Dirinya juga bercerita mengenai pengalaman sebelum bertugas di LP Pamekasan, rasa tidak percaya diri karena butuh proses yang matang.

“Sedikit bercerita, begitu saya mendapatkan amanah di Pamekasan, seakan-akan Pamekasan sangat menakutkan karena banyaknya orang bersuara. Kami sempat berfikir dan ternyata

FOTO: MEMORANDUM/ SUJAK

Anggota Pipas foto bersama.

seorang pemimpin harus disukai.

Setelah itu, mencoba memasukkan program yang harus dilaksanakan dan itupun kami harus berfikir keras,” katanya.

Lapas Pamekasan menerapkan strategi penanggulangan narkoba dengan menggunakan

tindakan prefentif dan represif.

Ini dapat dilakukan dengan cara edukatif yakni menghilangkan dorongan penyalahgunaan narkoba sebelum melakukan pencegahan.“Namun masalah represif masih menghadapi dampak negatif karena penerapannya

terhadap pelaku pelanggaran HP dan narkoba, ternyata masih menimbulkan dampak negatif dalam sistim pembinaan di dalam lapas,” tandasnya Hanafi.

Kepala Divisi Pemasyarakatan Pardiyono mengimbau janji kinerja lima poin menuju lapas yang lebih baik, lebih bermartabat dan berwibawa, dan tentunya lebih melayani kepada masyarakat. “Para pegawai bekerja secara profesional tanpa embel-embel apapun dan bekerja secara maksimal,” katanya.

Menurutnya, jika ada sipir yang melanggar aturan khususnya tentang penyalagunaan aturan, sangsinya sangat keras dan tidak ada tempat lain untuk pegawai seperti itu dilingkungan pemasyarakatan saat ini.

“Sebagai sangsi terberatnya adalah diberhentikan,” tegasnya.

Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Ham Jawa

Timur Susy Susilawati menyampaikan perihal kunjungannya ke dua tempat itu adalah untuk mendukung suami-suaminya yang bertugas di LP. “Kegiatan ini untuk mendukung penuh kegiatan para suami berbagai kegiatan yang edukatif. Seperti hari ini adalah kegiatannya pendidikan seks di usia dini. Mengingat bebasnya informasi di medsos sekartang ini, kita perlu membentengi anakanak. Dan, ibu-ibu harus intens mendampingi anak-anaknya di dunia Medsos,” kata Susy.

Tema yang diusung pada kali ini adalah menciptakan keluarga bermartabat yang artinya menciptakan keluarga harmonis, edukatif bahagia, amanah, teladan, rukun. Kegiatan ini rutin empat bulan, dengan harapan para ibu bisa membawa ilmu dan menerapkan di keluarga masing-masing. (sjk/adv/hap)

Program Nata Kota Bangun Desa Nyaris Sempurna 1.000 Hari Kepemimpinan BupaƟ Sumenep A Busyro Karim dan Wakil BupaƟ Achmad Fauzi Sumenep, Memorandum Tak ada manusia yang sempurna. Tapi jika melihat capaian kinerja dan prestasi yang diraih Bupati Sumenep A Busyro Karim dan Wakil Bupati Achmad Fauzi selama tiga tahun memimpin, tentu masyarakat Sumenep harus obyektif menilai bahwa hasilnya nyaris sempurna.

Slogan Nata Kota Bangun Desa yang berwujud sejumlah program nyata, mampu mewujudkan pengembangan infrastruktur perkotaan yang massif dan terarah serta pembangunan sarana prasarana pedesaan sesuai kebutuhan masyarakat.

Itupun, masih ada waktu sekitar dua tahun ke depan untuk membangun Sumenep dengan prestasi yang paripurna.

Saat ini penataan kota Sumenep mulai dinikmati masyarakat. Mulai dari relokasi pedagang kaki lima (PKL) dari alun-alun kota ke sebelah utara lapangan Giling, pembangunan kawasan terpadu perkantoran pemkab Sumenep, penataan ruang terbuka hijau (RTH) taman Potre Koneng dan RTH Tajamara.

Kinerja yang perlu diapresiasi setinggi-tingginya, adalah pengembangan sarana transportasi laut dan udara. Sejak 2017, bandara Trunujoyo menjadi bandara komersial. Bahkan saat ini Pemkab Sumenep menyiapkan lapangan terbang di pulau Pagerungan menjadi bandara perintis untuk melayani transportasi udara masyarakat kepulauan.

Pemkab Sumenep juga berupaya maksimal dalam penyediaan transportasi laut dengan adanya kapal motor penumpang Dharma Bahari Sumekar (DBS) III yang diklaim tahan ombak setinggi 3 meter. Selama ini jika sedang cuaca buruk warga pulau terisolasi.

Pemkab Sumenep juga telah membangun balai latihan kerja (BLK) di kepulauan Kangean dan sedang membangun rumah sakit (RS) Arjasa Kangean.

Saat ini, juga terdapat program I-Sumenep, yaitu perpustakaan online yang menyediakan 7.300 eksemplar buku digital.

Sehingga warga yang tinggal di kepulauan bisa mengakses buku-buku yang ada di Perpustakaan Daerah Sumenep.

Bupati Busyro dan Wabup Fauzi juga telah merehabilitasi 16 pasar tradisional di daratan dan kepulauan agar tidak kumuh lagi. Sejumlah kecamatan yang dilanda kekeringan mulai teratasi dengan program pengeboran dan pipanisasi. Untuk menekan

Bupati A Busyro Karim

Wakil Bupati Achmad Fauzi

Bupati Sumenep me-launching Visit Sumenep 2018 di Kemenpar RI.

Bupati Sumenep dalam peresmian penerbangan komersial di Bandara Trunojoyo

Bupati dan wabup Sumenep ketika launching kapal DBS III di Pelabuhan Kalianget.

pengangguran, setiap tahun mencetak 1.000 wirausaha muda.

Di instansi pemerintahan juga berbenah. Pemkab Sumenep telah menerapkan sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan (Simral) serta penerapan absensi online dengan berbasis Smart ID Card yang menjadi percontohan sejumlah kabupaten di Indonesia.

Menurut Bupati Busyro, capaian kinerja dan ratusan prestasi yang telah diraih, menjadi motivasi untuk terus melahirkan gagasan dan program baru untuk kema-

Menurutnya, program Visit Sumenep berimbas positif terhadap semua hal.

Mulai dari promosi daerah, peningkatan ekonomi masyarakat hingga pendapatan daerah. Karena jumlah wisatawan meningkat sekitar dua ratus ribu per tahun.

Bahkan tahun 2018 jumlah kunjungan wisatawan mencapai 1,2 juta.

Dalam tahapan pembangunan, Wabup Fauzi menegaskan bahwa dirinya terbuka pada setiap masukan. Ia mengaku senang jika ada kritikan asalkan bersifat membangun. “Kami tidak anti kritik. Jika ada

juan Sumenep. Karena menurutnya, setiap usaha tidak ada yang sia-sia. “Kemajuan akan diraih dari kerja keras dan inovasi,” terangnya.

Pihaknya menegaskan, jika tidak bisa melakukan hal-hal hebat, maka lakukanlah hal-hal kecil dengan cara hebat. Jika tidak bisa terbang maka berlarilah. Jika tidak bisa berlari maka berjalanlah. Jika tidak bisa berjalan, merangkaklah. “Apapun yang kita lakukan, kita harus terus bergerak,” tukasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Achmad Fauzi fokus berbicara soal pariwisata.

kebijakan yang kurang baik kami punya kesempatan berbenah,” ujarnya.

Pihaknya mengaku akan terus berupaya berinovasi dan memaksimalkan program Visit Sumenep. Karena Kota Sumekar menjadi salah satu daerah tujuan wisata andalan di Jawa Timur. Bahkan pihaknya menjelaskan, tahun ini pemkab Sumenep memiliki konsultan khusus untuk pengembangan pariwisata di Sumenep.

“Melalui program Visit Sumenep, kami akan tingkatkan pembangunan di segala bidang,” pungkasnya. (adv/aan/hap)

SENIN PON, 4 MARET 2019

BLITAR

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 9

KEPALA BIRO: Prawoto Sadewo. WARTAWAN: Nur Rofiq, Ana Akina. KEUANGAN: Binti Khoiriyah. ADMIN IKLAN: Rosita. ADMIN KORAN : Imam Rofiq. PEMASARAN: Frenswinta Jaya, Hendra. EMAIL: memorandumppls@gmail.com. TELEPON:.081334603445. KANTOR: Jln Kota baru no.9 Kanigoro, Blitar.

Minimarket Hanya Boleh Beroperasi di 17 Ruas Jalan Blitar, Memorandum Pemkot Blitar menata ulang toko swalayan atau minimarket berjejaring seperti Indomaret dan Alfamart di Kota Blitar, berdasarkan ruas jalan, Bukan per kecamatan.

Kepala Dinas Penanaman Modal Tenaga Kerja dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Blitar, Suharyono mengatakan, penataan ulang toko swalayan berjejaring itu berdasarkan aturan baru.

Pemkot Blitar mengeluarkan Perda No 1 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Pasar Rakyat Pusat Perbelanjaan dan Toko Swalayan.

“Toko swalayan yang dimaksud itu adalah minimarket berjejaring seperti Indomaret dan Alfamart,” kata Suharyono, kepada surya.co.id, Minggu (3/3).

Perda itu juga membatasi jumlah minimarket berjejaring di Kota Blitar. Hanya diperbolehkan ada 22 minimarket berjejaring di Kota Blitar. Lokasi pendirian minimarket berjejaring juga sudah ditentukan berdasarkan ruas jalan.

Ada 17 ruas jalan yang diperbolehkan untuk pendirian minimarket berjejaring. Rinciannya, Jalan Cemara, Jalan Veteran, Jalan Sudanco Supriyadi, Jalan Kenari, Jalan Palem, Jalan Bali, Jalan Kalimantan, Jalan Imam Bonjol, Jalan Tanjung, dan Jalan A Yani.

Lalu, Jalan Kali Brantas, Jalan Anjasmoro, Jalan Semeru, Jalan Ciliwung, Jalan Ir Soekarno, Jalan Mahakam, dan Jalan Kelud.

Masing-masing ruas jalan itu maksimal hanya diperbolehkan didirikan dua minimarket berjejaring.

Sebagian ruas jalan lagi maksimal hanya boleh didirikan satu minimarket berjejaring.

“Saat ini sudah ada tujuh yang mengajukan izin pendirian minimarket berjejaring di sejumlah ruas jalan yang diperbolehkan itu,” ujar Suharyono.

Dikatakan, untuk minimarket berjejaring yang sudah berdiri juga akan disesuaikan dengan aturan baru itu. Saat ini, sudah ada lima minimarket berjejaring yang berdiri di Kota Blitar. Pemkot Blitar akan mengevaluasi keberadaan minimarket berjejaring yang sudah lebih dulu berdiri itu.

Rencananya akan ada satu minimarket berjejaring yang digeser lokasinya. Contohnya, minimarket berjejaring di Jalan Kartini. Sesuai aturan baru, Jalan Kartini tidak diperbolehkan untuk pendirian minimarket berjejaring.

Selain itu, posisi minimarket berjejaring di Jalan Kartini itu berdekatan dengan pasar tradisional. Dalam aturan, jarak minimarket berjejaring dengan pasar tradisional minimal 100 meter.

“Minimarket berjejaring di Jalan Kartini akan kami geser ke Jalan Anjasmoro. Sekarang masih menunggu izinnya habis dulu. Tapi, kami sudah menginformasikan hal itu ke pemiliknya,” kata Suharyono. (*/pi)

Blitar, Memorandum Polisi membekuk pengedar dan pengguna sabu-sabu yang selama ini beroperasi di wilayah Kecamatan Bakung. Mereka adalah Refano Surya Adi, warga Desa Kedungbanteng, dan Richad Singgih, warga Desa Pulerejo, Kecamatan Bakung. menyita sejumlah barang bukri (BB). Yakni serbuk SS seberat 0,40 gram, korek api gas, satu sekop dari plastik sedotan, dan

paling lama 12 tahun penjara,” jelas Kasubbag Humas Polres Blitar Iptu M Burhanudin.

Dia menjelaskan, dua pengedar itu ditangkap dalam waktu yang berbeda. Refano lebih dulu dicokok polisi.

Setelah dikembangkan, polisi berhasil menangkap Richad.

Saat ditangkap dan digeledah ditemukan barang bukti beru-

pa sabu dari Refano.

Dari pengakuan Refano, serbuk SS itu dari temannya, Richad. Polisi langsung meluncur mencari Richard.

Pencarian tidak sia-sia. Anggota satreskoba berhasil membekuk di rumahnya. Keduanya langsung digelandang ke Polres Blitar untuk penyidikan lebih lanjut.(pra/pi)

FOTO: MEMORANDUM/PRAWOTO

Keduanya ditangkap Satreskoba Polres Blitar di tempat dan waktu yang berbeda.

Dari tangan dua pelaku, polisi

uang tunai Rp 300 ribu.

Akibat perbuatannya, dua pengedar yang sehari hari pekerjaannya sebagai nelayan dan petani harus meringkuk di balik jeruji besi. Polisi menjerat keduanya dengan pasal 114 dan 112 ayat 1 dan 2 UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika “Ancaman hukumannya

Anggota TNI dan Polri bergotong royong membersihkan material akibat bencana.

Hujan Angin Terjang Rumah dan Sekolahan Blitar, Memorandum Hujan lebat disertai angin kencang lagi-lagi melanda Kabupaten Blitar. Kali ini amukan angin kencang memporak-porandakan Desa Ngreco, Kecamatan Selorejo, Kabupaten Blitar.

Akibat peristiwa ini dilaporkan dua

rumah warga serta satu bangunan sekolah dasar rusak parah tertimpa pohon.

Aliran listrik padam akibat adanya tiang listrik yang roboh.

“Berdasarkan laporan dua bangunan kios milik warga dan satu bangunan SD rusak akibat tertimpa pohon. Sampai

KPU Kota Blitar Temukan Ribuan Surat Suara Rusak Blitar, Memorandum Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Blitar Setyo Budiono mengaku menemukan beberapa jenis surat suara pemilu 2019 rusak, setelah dilakukan pelipatan dan penyortiran.

Jumlah total surat suara yang diketemukan dalam kondisi rusak sekitar 1.796 lembar. Beberapa surat suara yang ditengarai rusak ini meliputi jenis surat suara pemilihan DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota Blitar.

“Surat suaranya ada yang sobek, kertasnya tidak presisi, ada yang terpercik tinta,” ungkap Setyo Budiono.

Kondisi riil surat suara yang sementara sudah diterima maupun rusak dan yang tidak, lanjut Setyo, akan dilaporkan ke KPU pusat melalui KPU Provinsi Jawa Timur.

Itu dilakukan, supaya kebutuhan riil surat suara untuk pemilu 2019 di Kota Blitar bisa terpenuhi. Oleh karena itu, pelaporan awal kondisi tersebut

kepada KPU pusat mesti dilakukan. Saat ini, KPU Kota Blitar belum menerima jenis surat suara pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta pemilihan anggota DPD. “Kemungkinan itu akan dipenuhi kalau sudah menerima semua (seluruh jenis surat suara pemilihan umum 2019). Makanya kita laporkan dulu (ke KPU pusat),” tukas dia.

Saat ini, KPU Kota Blitar telah selesai melipat dan menyortir surat suara pemilihan DPR RI, DPRD Provinsi Jawa Timur dan DPRD Kota Blitar. Jumlah surat suara tersebut ada sekitar 347.447 lembar surat suara, dari jumlah kebutuhan 348.162 lembar surat suara.

Setyo menjelaskan, KPU pusat tetap bakal memenuhi kebutuhan surat suara di tiap daerah di Indonesia, termasuk di Kota Blitar. Jumlah surat suara disesuaikan dengan jumlah daftar pemilih tetap ditambah dua persen surat suara cadangan.(ana/pi)

saat ini aliran listrik padam karena ada tiang listrik roboh,” ungkap Kasubbag Humas Polres Blitar, Iptu M Burhanudin, Minggu (3/3).

Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai pu-

luhan juta rupiah.

Petugas BPBD, Polisi, TNI dibantu warga setempat melakikan gotong royong membersihkan sisa amukan angin kencang hingga malam hari. Namun karena kondisi gelap gulita, pembersihan akan dilanjutkan esok hari.(pra/pi)

Cawawali Kota Bisa Daftar melalui DPP Blitar, Memorandum Hari terakhir memang hanya Syahrul Alim yang mendaftar. Namun berdasarkan aturan dari PDI-P, pendfataran itu tidak dilakukan melalui DPC, tapi juga bisa melalui DPD maupun DPP. Sesuai aturan, DPC punya kewenangan 50 persen, DPD 30 persen, dan DPP 20 persen.

“Bisa saja yang dia (Henry) dan yang lain daftar langsung ke DPP,” ujar Ketua DPC PDI-P Kota Blitar Said Nofandi.

Said mengatakan, sesuai aturan partai, pendfataran di luar DPC bisa dilakukan. Namun, tahapan berikutnya tetap harus melewati tes terlebih dahulu dari DPP. “DPP nanti yang berwenang merekomendasikan,”ujarnya.

Nantinya, tes dilakukan untuk proses penjaringan.Siapa nanti yang dinilai layak maju, akan merekomendasikan.

Calon yang dipilih itu selanjutnya dibawa ke DPRD Kota Blitar untuk dipilih sesuia peraturan perundang_undangan.

“Kan prosedurnya memang seperti itu menurut undang_undang,”katanya.

FOTO: MEMORANDUM/PRAWOTO

Blitar, Memorandum Kantor Bea Cukai Blitar menyita 166.924 batang rokok dan 216 botol minuman keras tak berbeacukai alias ilegal. Penyitaan barang illegal ini didapat dalam kegiatan tiga kali operasi mulai bulan Januar ihingga Februari 2019.

Rinciannya, satu kali pelaksanaan operasi patrol darat dan pesisir pada bulan Januari, dan operasi pasar sebanyak dua kali yang dilakukanpa dabulan Februari kemarin.

“Itu semua nilai barangnya Rp 90.447.695, dan kerugian Negara sebesar Rp 47.545.840,” jelas Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean C Blitar, Muhammad Arif Setyo Nugroho.

Menurut Arif, barang-barang illegal itu dijual di warung-warung kecil. Sejumlah warung ini, kata dia, tidak melakukan tengkulak, melainkan dititipi oleh oknum pemasok barang tak berbeacukai.

Salah satu barang yang disita, rokok ilegal, diproduksi dari luar wilayah Blitar. Rokok-rokokitu dipasok dari daerah Malang. Sedangkan minuman keras dipasok dari Trenggalek.

“Selain upaya penindakan, kita rutin melakukan sosialisasi bekerjasama dengan pemerintah daerah,” tukas Mouhammad Arif Setyo Nugroho. .

Tahun kemarin, pihaknya bersama pemerintah daerah Kabupaten/Kota Blitar sudah 14 kali melaksanakan sosialisasi pentingnya pemberantasan barang kena cukai (BKC) ilegal dan melakukan tindakan kongkretnya dengan melaporkan oknum pelanggar bidang cukai ke kantor Bea Cukai Blitar.

Sebagaimana diketahui, dalam patrol darat yang dilaksanakan tanggal 10 Januari lalu, Kantor Bea Cukai Blitar beroperasi pesisir di KabupatenTrenggalek, berhasil mengamankan 112 minuman mengandung etil alkohol (MMEA), 4.808 batang rokok serta 22 kg SKT yang belum dikemas.

Sedangkan saat melakukan patrol pesisir tanggal 23 Januari kemarin, pihaknya berhasil menyita MMEA illegal sebanyak 73 botol dengan total kerugian Negara sebesar Rp 2,6 juta dan nilai barang sebesar Rp 3,19 juta.

Sementara dalam penindakan operasi pasar sebanyak dua kali. Operasi pertama pada tanggal 21 dan 22 Februar ilalu di Kecamatan Kanigoro, Selopuro dan Kedemangan Kabupaten Blitar, Kantor Bea Cukai Blitar berhasil menyita 66.916 batang rokok illegal jenis SKM. Nilai barang tersebut Rp 47.844.940 dengan kerugian Negara sebesar Rp 24.758.920.

Untuk operasi kedua pada tanggal 25 Februari lalu di Kecamatan Kademangan dan Bakung, menyita rokok illegal jenis SKM sebanyak 70.368 batang disita.

Nilai barang sekitar Rp 50.313.120 dan kerugian Negara sebesar Rp 26.036.160.(ana/pi)

Jual Sabu, Nelayan Dicokok

Said Nofandi

Nanti, tahap berikutnya, DPRD Kota Blitar akan melakukan rapat paripurna untuk melakukan pemilihan. DPRD sebelumnya telah membentuk panitia khusus tata tertib pemilihan wakil wali Kota Blitar dan pengangkatan Wali Kota Blitar.(pra/pi)

Minuman Susu Kefir ala Wisata Bukit Bunda Blitar, Memorandum Minuman fermentasi susu kefir belakangan naik daun karena beragam manfaatnya bagi kesehatan. Tak hanya bisa diminum, fermentasi susu kefir ternyata juga bermanfaat bagi kecantikan kulit.

Tak banyak yang tahu, ternyata minuman susu fermentasi ini juga diproduksi di Blitar. Tepatnya di Wisata Bukit Bunda, Desa Dawuhan, Kabupaten Blitar.

Susu fermentasi kefir ini dibuat oleh Ayu Ricke Ahsan, pengelola Wisata Bukit Bunda.

Prosesnya bahan dasar susu

sapi murni diberi bibit kefir.

Kemudian, diletakan dalam wadah tertutup dan didiamkan selama 48 jam. Setelah 48 jam susu fermentasi bisa dipanen dan dinikmati.

“Meskipun terlihat sederhana namun pembuatan susu fermentasi kefir ini bisa dibilang cukup rumit. Karena bibit kefir, harus diperlakukan dengan baik sehingga dapat dipakai untuk membuat kefir setiap hari. Takaranya 1 liter susu sapi segar di mix dengan 20 hingga 50 gram bibit kefir,” ungkap Ayu, Minggu (3/3).

Selain diminum, fermen-

tasi susu kefir ala Wisata Bukit Bunda ini juga diambil endapanya untuk dijadikan masker wajah.

Susu dan masker ini dijual dengan harga yang cukup terjangkau. Untuk masker dijual dengan harga Rp 5 ribu per kemasan sedangkan susu fermentasinya dijual dengan harga Rp 10 ribu perbotol.

“Konsumen disini selain wisatawan yang datang ke Bukit Bunda, juga banyak yang memesan. Utamanya masker untuk kebutuhan perawatan wajah,” tuturnya. (pra/[pi)

FOTO: MEMORANDUM/PRAWOTO

Bea Cukai Sita Rokok dan Miras Ilegal

Susu fermentasi ala Bukit Bunda.

SENIN PON, 4 MARET 2019

KEDIRI

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 10

KEPALA BIRO: Wahyudi. REDAKSI: Jl. Bali H-11 Putih Permai, RT 002/RW 005, Kelurahan Putih, Kecamatan Gampengrejo, Kediri. HP. 081230006789. EMAIL: sampang_publik@yahoo.co.id - PEMASARAN DAN SIRKULASI KORAN: Katino

Umat Hindu menggelar upacara Melasti atau pengambilan air suci.

Hari Raya Nyepi

Umat Hindu Ambil Air Suci di Dusun Putuk Kediri, Memorandum Menjelang perayaan Nyepi Tahun Baru Saka 1941 di Desa Banaran, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri, ratusan umat Hindu mengambil air suci di Dusun Putuk, desa setempat, kemarin Pengambilan air suci ini disebut dengan Melasti, yang merupakan ritual wajib bagi umat Hindu menjelang perayaan Nyepi, Kamis (7/3).

Ketua Persatuan Hindu Darma Indonesia (PHDI), Supriono mengatakan, Nyepi itu ada empat aturan yang disebut dengan Catur Brata Penyepian, ora oleh lelungan, amati geni, amati lelaungan, dan amati karyo.“Jumlah umat Hindu di Desa Banaran ini ada sekitar 650 orang. Mereka rata rata berprofesi sebagai petani dan buruh tani, namun ada beberapa pedagang,” terang Supriono, Minggu (3/3).

Supriono menuturkan, setelah mengambil air suci dari Sumber Luh di Dusun Putuk nantinya akan di bawa ke Pure Giri Nata Desa setempat. Setelah dilakukan ritual kemudian pada hari berikutnya akan dilakukan arak-arakan Ogo-Ogo (tawur kasanga) sebelum pembakaran. (st3/yud/be)

Nyelonong Keluar Gang, Motor Dihantam Truk Boks Kediri, Memorandum Akibat menyelonong keluar gang tanpa memperhatikan situasi lalu lintas, Ida Maribet, warga Semampir, Kota Kediri yang mengendarai Honda Beat, ditabrak truk boks di Jalan Merbabu, sebelah barat Jembatan PG Mrican, kemarin. Akibat tabrakan itu, korban menderita luka-luka dan dibawa ke RS Muhammadiyah Kota Kediri untuk menjalani perawatan medis. Kanit Lantas Polsek Mojoroto Iptu Ni Ketut Suarsiningsih menjelaskan, kecelakaan berawal saat truk boks nopol W 9359 B melaju di Jalan Merbabu Mrican. Truk yang dikemudikan Beni Triono, warga Tawun, Kasreman, Ngawi itu berjalan dari traffic light ke arah PG Mrican. Saat itu arus lalu lintas sedang ramai.

Sesampai di barat Jembatan PG Mrican Kediri, pengemudi truk boks dikagetkan dengan kemunculan motor yang dikendarai Ida Maribet dari mulut gang di sisi selatan Jalan Merbabu.”Motor itu menyelonong keluar dari gang bermaksud menyeberang jalan. Karena mendadak dan jarak terlalu dekat, akhirnya tabrakan pun tak bisa dihindari. Motor korban dihantam truk boks dari arah samping,” ujar dia, Minggu (3/3).(st3/yud/be)

Resahkan Warga, Balap Liar Diobrak Satpol PP Kediri, Memorandum Satpol PP Kota Kediri dengan tegas mengobrak balap liar di sejumlah titik yang meresahkan warga dan pengguna jalan, Minggu (3/3) dini hari. Razia ini dipimpin Kepala Bidang Ketenteraman dan Ketertiban Umum Satpol PP Kota Kediri Nur Khamid.

Salah satu lokasi balap liar yang di bubarkan, yakni di seputar AlunAlun Kota Kediri. Puluhan pemuda yang tampak bersiap-siap balapan dengan memarkir motornya disepanjang ruas Kalan PB Sudirman dibuat kocar kacir setelah melihat kedatangan petugas Satpol PP Kota Kediri.”Aksi balap liar itu cukup meresahkan. Mereka mengganggu kenyamanan pengguna jalan dan masyarakat Kota Kediri,” ujar Nur Khamid.

Menurut dia, satpol PP tetap berupaya mencegah dan menertibkan mereka yang melakukan balap liar tersebut. Bahkan, satpol PP akan aktif memantau titik-titik yang jadi ajang balap liar dengan menggandeng

Polres Kediri Kota. “Selain membahayakan pembalap itu sendiri, juga berdampak pada ketenangan serta kenyamanan masyarakat. Khususnya yang ada di sekitar Alun-alun Kota Kediri tempat mereka melakukan aksi balapan liar,”terang dia.

Sementara, sekitar pukul 02.00 anggota Polres Kediri Kota yang dipimpin Kasatreskrim AKP Andy Purnomo mengantisipasi aksi serupa (balap liar) di Simpang Empat Mal Sri Ratu Kota Kediri. Ini menindaklanjuti laporan masyarakat yang merasa terganggu oleh ulah para pembalap liar.”Semoga mereka segera sadar akan bahaya di jalan, karena tidak tertib berlalu lintas,” tukas dia. (st3/yud/be)

Tim patroli Satpol PP Kota Kediri membubarkan balap liar di seputar Alun-Alun Kota Kediri yang meresahkan warga.

Mas Abu Apresiasi Siswa SDN Tamanan Mbatik Seragam Kediri, Memorandum Batik merupakan salah satu warisan Indonesia yang mendunia dan sudah diakui UNESCO. Banyak tokoh-tokoh dunia yang sudah memakai batik, seperti Nelson Mandela dan Barack Obama.

Hal ini disampaikan Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar saat berkunjung di SDN Tamanan, Sabtu (2/3).

Kedatangan orang nomor satu di Kota Kediri ini sebagai bentuk dukungan dan apresiasi kepada para siswa SDN Tamanan yang mengikuti kegiatan membatik seragam yang rencananya akan dibuat sebagai seragam khas SDN Tamanan.

Kegiatan membatik ini mendukung upaya Pemkot Kediri dalam meningkatkan sumber daya manusia melalui pendidikan. Karena, selain meningkatkan kompetensi, pendidikan juga harus dapat mengasah kreativitas siswa. “Saya sangat takjub karena hari ini (kemarin, red) siswa SDN Tamanan membuat ekstra batik yang batiknya dibikin sendiri untuk dijadikan seragam

Wali Kota Abdullah Abu Bakar ikut mbatik seragam di SDN Tamanan.

khas. Jadi, dari sini saya melihat muncul kreativitas, keuletan, kegigihan, ketelatenan, dan keindahannya.

Mudah-mudahan ini bisa dicontoh oleh sekolah lain. “

ujar Mas Abu, panggilan Wali Kota Abdullah Abu Bakar.

Didampingi kepala dinas pendidikan, lurah Tamanan, dan kepala sekolah, Mas Abu juga melihat-lihat seluruh ruang kelas dan menyaksikan proses kegiatan belajar mengajar. Menurut dia, sarana prasarana di SDN Tamanan sudah bagus. Ditambah lagi ada beberapa ekstrakurikuler yang dapat menjadi wadah kreativitas para siswa. “Saya sangat senang ada banyak kegiatan.

Saya juga senang ada musala yang biasa dibuat salat dhuha, salat berjemaah, dan karawitan. Ada juga kelas inspirasi, drumband, dan yang luar biasa bisa membuat seragam sendiri dengan kain batik yang dibuat sendiri,” ungkap dia.

Di era teknologi yang berkembang pesat saat ini, Mas Abu juga berpesan kepada orangtua dan para guru agar mendidik serta mengarahkan para siswa agar di masa mendatang mereka memiliki skill, mental, dan daya saing yang tinggi. (yud/be)

OLAHRAGA Arema FC vs Barito Putera

Milo Andalkan Striker Lokal Pemanah potensial dari klub FAST, Zilvanna Chelsea, melihat hasil bidikannya untuk penghitungan poin.

240 Pemanah Bersaing di SAC Surabaya, Memorandum Sebanyak 240 pemanah mengikuti Surabaya Archery Competition (SAC) yang digelar klub FAST (Fany Anak Sukses Terbaik) di Lapangan KONI Jatim, Minggu (3/3).

Persaingan meraih juara semakin ketat karena even yang digelar setiap empat bulan sekali ini diikuti oleh atlet-atlet se- Surabaya. Mereka bertanding di empat nomor, yakni recurve, nasional, compound dan paralon.

Menurut pelatih Fany Anak Sukses Terbaik (FAST), Fany Andianto, kejuaraan ini sangat bermanfaat khususnya bagi atlet Surabaya. Sebab, program pembibitan atlet akan terus berjalan. “Dari lomba ini nanti bisa dilihat potensi para atlet muda. Bahkan, mereka yang bisa meraih juara memiliki kesempatan terus mengasah kemampuannya untuk meraih prestasi lebih tinggi,” ujar Fany.

Selain Klub FAST yang menurunkan semua atlet terbaiknya, kejuaraan ini juga diikuti klub Elhasas, Unesa, dan Universitas Erlangga (Unair). Tidak hanya itu, beberapa pemanah yang dipersiapkan untuk berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) diwajibkan untuk mengikuti kejuaraan ini sebagai bahan evaluasi. “Kejuaraan ini sangat bagus karena atlet bisa memiliki kesempatan untuk mengasah kemampuan,” tandas dia.(be)

Persebaya Jaga Kondisi Fisik Surabaya, Memorandum Kemenangan 3-2 atas Perseru Serui yang diraih susah payah hingga menit-menit akhir, menempatkan Persebaya di puncak klasemen sementara grup A Piala Presiden 2019 Situasi juga diprediksi bertambah sulit di partai kedua ketika harus meladeni Persib yang di luar dugaan tumbang dari PS TIRA-Persikabo. Sebab, selain melawan motivasi berlipat, kehilangan Ruben Sanadi dan Otavio Dutra di lini belakang harus bisa diantisipasi sejak dini.

Asisten pelatih Bejo Sugiantoro menyadari hal itu.

Karenanya, tidak ada waktu libur. Tim tetap berlatih Minggu (3/3) pagi di Stadion Siliwangi. Bejo bahkan ikut memimpin langsung agenda latihan. Sesekali, dia memberikan arahan ketika masuk materi small game yang berlangsung sekitar sejam itu. Persebaya pada fase grup Piala Presiden memang tidak bisa tampil full tim. Pasca juara Piala AFF U-22 2019, Osvaldo Haay dan Rachmad Irianto harus segera bergabung dalam TC untuk persiapan menghadapi kualifikasi Piala Asia U-23. Sedangkan Ruben dan Dutra bersama Hansamu Yama Pranata juga menyusul absen karena dipanggil Simon Mcmenemy masuk TC Timnas senior persiapan FIFA Matchday lawan Myanmar. (x2-be)

Malang, Memorandum Pelatih Arema FC Milomir Seslija masih memelihara keyakinan akan ketangguhan armadanya dalam laga perdana Grup E Piala Presiden 2019.

Menghadapi Barito Putera di Stadion Kanjuruhan, Senin (4/3) 18.30 WIB, tuan rumah dapat keuntungan psikologis dengan kembalinya ikon suporter, Yuli Sumpil, untuk kembali ke tribun.

Tetapi secara teknis, kekuatan tim terganggu dengan absennya Robert Lima Gladiator. Andalan lini serang Singo Edan tersebut, masih berkutat dengan pemulihan cedera adductor yang didapat di Piala Indonesia. “Masih ada pemain lain yang bisa menggantikan posisi Gladiator.

Ada Dedik Setiawan, dia merupakan pemain yang bagus,” terang pelatih yang akrab disapa Milo ini.

Speed dan daya jelajah tinggi striker lokal yang pernah berkostum timnas tersebut, dinilai Milo justru cocok menghadapi Barito Putera yang musim ini dipenuhi pemain muda bertalenta. Jika tidak sesuai ekspektasi, supersub pemain muda Ahmad Nur Hardianto jadi pilihan kedua. “Laga pasti berlangsung ketat. Karena itu, saya butuh pemain yang selalu siap. Dia (M Nur Hardianto) pasti akan mendapat minute play menggantikan Dedik,” beber dia.

Skema 4-3-3 yang diusung Milo memang harus mempunya target man di mulut gawang. Absennya Gladiator membuat pilihan pengganti jadi serba sulit. Antara mengubah skema atau tetap mempercayakan posisi itu pada stok lokal dengan melihat perkembangan di lapan-

gan. Pelajaran dari babak 16 Besar Piala Indonesia bisa jadi acuan Milo ketika secara tragis disingkirkan Persib Bandung melalui agregat gol tandang.

Namun, laga nanti juga bisa jadi adu pertaruhan legiun Brasil. Di Barito Putera, selain Jacksen F Tiago sebagai tactician, tiga pemain asing yang didatangkan semuanya berasal dari negara kiblat sepakbola dunia. “Ya, saya dengar Barito punya tiga pemain baru dari Brasil,” kata bek Arema yang juga berasal dari Brasil, Arthur Cunha Da Rocha. Ia pun mengaku sudah tidak sabar untuk menunjukkan siapa yang harus lebih respek.

Sedangkan Jacksen memang tidak ingin setengah-setengah membangun tim. Arthur Jesus Vieira, eks bek tengah Fluminense, salah satu klub papan atas di Brasil didatangkan untuk memberi rasa aman pasca hengkangnya Hansamu Yama Pranata ke Persebaya. Sedangkan di lini tengah, Lucas Rodrigues Ramos Da Silva sudah membuktikan diri jika menjadi roh permainan sebelum bermuara pada Rafael Silva sebagai striker.

Hanya saja, Jacksen tetap memandang Piala Presiden sebagai ajang ek-

Pelatih Arema FC Milomir Seslija memimpin latihan persiapan menghadapi Barito.

sperimen sebelum benar-benar serius di Liga 1. “Kalau sekarang targetnya ya lolos fase grup. Bagi saya, Piala Presiden merupakan ajang tepat untuk persiapkan dan evaluasi skuad menghadapi Liga 1.

Kalau sudah lolos dari grup mungkin kita bisa berbicara target selanjutnya,”ucap Jacksen yang pernah membawa Persebaya sebagai juara divisi Utama tersebut. (x-2/be)

HASIL PERTANDINGAN Sabtu, 2 Maret Persib 1-2 PS TIRA-Persikabo Perseru 2-3 Persebaya Minggu, 3 Maret Bhayangkara FC 4-2 Semen Padang FC

Bali United ?-? Mitra Kukar Jadwal Pertandingan Senin, 4 Maret Persita Tangerang vs Persela Lamongan Arema FC vs PS Barito Putera

Persela Kantongi Kekuatan Persita Malang, Memorandum Asisten Pelatih Persela Lamongan, Danur Dara, mengakui sudah mengantongi kekuatan calon lawan, Persita Tangerang, pada laga perdana penyisihan grup E Piala Presiden 2019 di Stadion Kanjuruhan Malang, Senin (4/3).

Danur Dara mengenal lebih jauh kekuatan Persita setelah mempelajari dan melihat video laga Persita Tangerang menghadapi Arema FC di babak 32 besar Piala Indonesia lalu.

Pada leg 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (26/1) lalu, Persita Tangerang harus takluk 4-1 dari Arema FC. Sementara di leg 2 di Stadion Benteng Taruna, Tengerang, Minggu (3/2), Persita Tangerang juga harus takluk 0-3.

“Kami melihat Persita Tangerang waktu lawan Arema FC, kita sudah menganalisis Danur Dara

kekuatan dan kelemahan Persita, mungkin itu yang akan kami manfaatkan nanti. Kami sudah persiapan untuk itu,” terang Danur Dara.

Sementara Persita Tangerang telah menyiapkan strategi khusus menghadapi Persela. Asisten Pelatih Persita, Wiganda Saputra mengatakan lini belakang tim sudah dianggap tangguh setelah merekrut M.

Robi.”Pemain lini depan juga mampu mendobrak jantung pertahanan dalam simulasi latihan,”kata dia.

Wiganda mengatakan lini belakang juga diperkuat Habibi yang menggantikan Muhammad Toha sebagai gelandang sehingga pergerakan bola lebih dinamis.

Meski begitu, pihaknya tidak mengetahui secara persis pola permainan Persela, tapi minimal mengetahui dari pertandingan dengan tim lain Liga I. (be)

H A L A M A N 11

SENIN PON, 4 MARET 2019

P R O P E R T Y SURABAYA

ANEKA KEBUTUHAN

TANAH DIJUAL

RUMAH DIJUAL Dijual Rumah Puri Galaxy BL 612A Lt.600m2 Lebar 540 KT.5 KM.4 Open House Hub: 0851 0029 3862.

Jual rmh Puri Indah Jl.Kembar Lt.150 Lb.111 KT/KM.2+1 Ada toko hadap utara. Info: 0813 36634439.

Jual Rmh 8 kamar tidur + 2 KM / WC ukuran 6.5x42 2lantai Jln.Petemon 4/165-A Surabaya Hrg 4M. Hub:081252887900.

Jual Rmh Kost2an 2 LT. Bawah 3 kamar/ 2 kamar mandi. Atas 4 kamar / 2 kamar mandi.

SHM Simo. Hrg 550jt. Hub:085100349504.

DJL Tanah 10x17 Petok D, Jln 8mtr bulujaya lontar, dkt CitraLand HR Muhammad. 0812 5942 1585.

J.Villa Baru tingkat 3000m. 18 kamar tidur.

Ada kolam renang hrg 3M. Sewa 1juta/hari.

3juta/1minggu. WA:081333937999.

TANAH DISEWAKAN Di sewakan tnh kavling 2 bagian, tepi jln, di kavling grand raffera, B1+B2,6x15m &7x15m, lokasi dsn kembang sore, ds terung kulon, krian, cocokk buat mini market/tower, hub:bu dewi, 08819760711 Tanah dikontrakan murah pinggir jalan raya cocok buat usaha sudahuruk dapat cash back butuh Sda cepat hub: 085655735169/ 085231486802

SURABAYA BIRO JASA Terima Jasa Desain Intr/extr 25rb/M. Renovasi Rmh, kantor, Ruko, mulai 2.7jt/M. Free Desain. Hub:082302213924.

ELEKTRONIK DICARI AC...AC...Dingin!!! Berkwalitas,AC Split Second=1Jt(05-3/4-1PK-2PK)350 Watt Hub: 085100995098/031-5012481 Persewaan AC.

SEDOT WC Jitu Ahli Sedot Saluran Air & Sedot WC Mampet,Tanpa Bongkar Kimia,Terima Kuras ,Sumur,Tandon,Kolam,Sedot WC,Dorongan, Kenjeran 031-51503330 / Rungkut 0851.0877.7759 Mayjen 0851.0777.7715

Jl. Petemon 4 no.76 B LT : 4x12 meter, 2 lantai , K.tidur : 3 , K.mandi : 2, Listrik : token, PDAM Hub : Wa 0858-5210-3627 Call : 0853-3632-7452

24 JAM Please Call Me

081 3344 55916 Dicar penjahit Hem bag. krah, badan, menset, bisa dibawa pulang Dicari juga pengepul jahit hem / baju koko Jl. Ploso Baru No.109 sby Hub: 081232666027

00 8/ 5/0 00.24/-28/02

KURSUS

KEHILANGAN Hilang STNK Kawasaki AN112 (edge) Nopol W-4462-T a/n Subakir d/a Jl. Anusanata Kav II/19 (kav 45) Gedangan Sda

BAHAN BANGUNAN

Hilang BPKB Mbl Honda Brio DD2 1.3 E AT th»2013 w.hijau metalik L-1333-FF An.Tetsy Jane Sambur d/a.Wiguna Timur Regency 3/1 Rt.002 Rw.009 Sby. HILANG BPKB ASLI MTR HND E1F02N TH. 18 W.5183. UF. AN.PURNAMA ANAKING JL. DURIAN VI.D/171.A WARU SDA. NK.MH1J FU120JK151351. SIN.JFU1E2161165.

DICARI KARYAWATI BARU 00.8/2-15/01

URUKAN GRAGAL, Buang Gragal, Sertu uruk, Sertu ayak, Pasir Lumajang, Pasir Kediri, Tensla koral Bata Merah/ Bata Pres MRH/ Bata Umpak / Bata Kombang Tuban Dll. Percolt Pick Up/Borongan Wil Sby Timt.

Hub:081.331. 583.815/0851.0288.0022.

TANAH DIJUAL

DIJUAL CEPAT RUMAH

LOWONGAN Cari Investor / pendana untuk prod.minuman STMJ Sachet . Sudah jalan orderan. Sudah banyak bisa bagi hasil. Hub:085799952709.

Dicari reseller kosmetik penghasilan 1-2 juta/bulan, kerja fleksibel lewat gadget saja, Hub.Putri Tlp:081216562999 Butuh terapis refleksi utk ditmptkan di TP dan BG usia 18-35th muslim Hub: 0812 3489 0835 /087889362864 WA

Arman Massage Pijat Kebugaran dan capek2 Khusus Wanita - Ibu Rumah Tangga dan Pasutri. Nyaman, Bersih, Ramah, Muda, dan Tampan. Privasi sangat terjamin. Call to Hotel dan Apartemen. 083831002614. (WA) Pijat Bugar u.wanita/pasutri Hub Raditya : 0895 3664 17620.

00.29/1-29/2

SIDOARJO 38.06/02-10/3

PIJAT KEBUGARAN

ANEKA KEBUTUHAN

Tanah dikontrakkan murah pinggir jalan raya cocok buat usaha sudah uruk. Dapat Cash Back Butuh SDA Cepat. Hub:085655735169 / 085231486802.

TRAVEL

HLG STNK HONDA L-2576-HJ, STNK SUZUKI L-3181-HF AN.NADIYAH ULFA 085732889576 HILANG STNK MTR HND BEAT TH.16.

L.6740.ME. AN.ISWAYUDI NUGROHO JL. KARANGAN. 3/7 SBY

38.20/12-2/02

38.17/1-20/02

TOKO DIKONTRAKKAN Toko Dikontrakkan Murah. Toko kayu sudah jalan, 0 km Jl.Raya, Omset bagus. Prambon Sda. Hub:085231486802 - 085655735169.

MOJOKERTO KEHILANGAN

GRESIK RUKO

TANAH DIJUAL

38.12/1-12/2

Jual Ruko 3 Lt. Strategis LT.326m Raya Jetis Kulon No.5-6 Belakang Royal Plaza Hub:082243400500 (Rumah Lux)

TANAH KAVLING 35jt-45jt 0 jl poros 7mtr lok wilayah gresik WA/tlp 081232003191.

Langsung pemilik

TANAH DIJUAL

MOJOKERTO

di jual tanah(sawah)luas 1270m2, tepi jln paving, ds kasak 06/03 krian, 850 jt nego, hub bu dewi:08819760711 Jual Tnh 10x20m SHM & 10x17m Petok D Bulu Jaya Prada Lontar Dekat Citraland Jln. HR Muhammad Hub:081217781947.

TANAH DIJUAL J.Tnh Kav SHM 6X17=40JT Ds.WONODADI MOJOSARI & RMH T.30/72=120JT (READY) DP1=10JT SISA BS INHOUSE TNP BUNGA. HUB: 0812 3141 7021 - 0813 3634 8181 CPT TERBATAS!!

O T O M O T I F

AHLI GIGI 38.27/12-31/01

STNK SPD MOTOR NOPOL S 5325 OH. ATAS NAMA RIZKY LISMAWATI NUR ABDULLAH

PENGOBATAN & PARANORMAL Ahli Ramal,Kartu CKI,Jitu Bisa Baca Nasib, Rmh tangga,Jodoh,Bisnis dll.dtg langsung ke Ibu Rina! Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34. T:0315490592/081229729706(tidak terima SMS) www.kirandulawe.com Spc. Gendam, Asmara, Solusi Asmara & Perselingkuhan, Taklukan Pacar PIL/WIL Hub: Ki Randu T:0812 9369 9917.

SURABAYA

Tokcer 100% 1 jam Lancar Garansi Resmi

ISUZU MOTOR BEKAS + BARU Segala Merk Sport & Bebek

40.9/2-9/3

Kh.S 3637 NAB/ASNAWATI/ SAMBIROTO RT/RW 06/01 DS.SAMBIROTO SOOKO MJKT

40 2/01 2/02

40.31/1-3/03

PANTHER 95 Putih, Mesin Enak 100% An. Sendiri. Surat Baru. 45jt nego. Kampung Malang Wetan 1/20 Sby. T.085806072033.

Buat Anda yg sedang sakit tapi tidak kunjung sembuh, Temukan Rahasia Bagaimana 1528 orang ini sembuh dari penyakitnya Hub: Tlp / WA :085101843302.

Spesialis Stroek, Lemah Syahwat, Karoma Allah, Terapis, Bisa dipanggil!!! Alamat. Jln. Pulosari 3 No.18 Hub:082198622579.

GRESIK KEHILANGAN DICARI KARYAWATI BARU 00.8/12-15/01

Kehilangan STNK W3407AC th. 2016 An. Rita Mardiana Jl. Dr. Wahidin SH. 24.B/15 Randuagung Kebomas Gresik

40.16/1-16/02

Kehilangan STNK W6345GS th. 2010 An. Muhammad Arif Jl. Samanhudi 3/ 23 Rt 1/1 Kel. Karangpoh Gresik

RATU PENAKLUK CINTA

Menangani segala problem Percintaan yang membandel, Perjodohan, segala susuk buat anda, buka aura, binsis, penglaris, segala penyakit, menyediakan bedak Ratu Seperti Rembulan.

Perum Griya Karya Sedati Permai RT 29 RW 12 Blok BA No.1 Sedati Gede 087732541691 38.21/01-25/02

Kredit KTP Luar Kota, Kost bisa dilayani

HUB: Jl. Barata Jaya 19 No. 5 Surabaya 031-5043081 -5048607 - 085100583104 00.100.28/12-4/02

Kehilangan STNK W2168AC th. 2016 An. Sulianto Dsn. Kemendung Rt 1/1 Ds. Ngembung Cerme Gresik

DICARI KARYAWATI BARU 00.8/2-15/01

38. 15/2-21/3

SERVICE CV.TOP Ahli Pendinginan AC Split Cuci 40 Freon 75,Bongkar 125 / Pas 175, Ahli Kipas, MsnCuci,Central/Chiler,Casetta,Whiter,Dispe nser.P.Air,TV,DVD dll.J/B.AC Bekas Kjrn:031 -5150.3333 Rkt.0851.0777.7754, Myjen 03151503332.

38.7/02-12/03

RUPA-RUPA HOSANA mengerjakan meja & kursi cafe, sofa, kitchen set, bed set,pagar,kanopi,railing tangga, H:081 8031 49479

38.15/2-21/3

LAYANAN AGEN IKLAN PAS

40.12/02-15/03

38.15/2-15/03

38.7/2-7/3

Jl. Ngagel Dadi III/1

081234895724 8491289

Parly Jl. Kedung Baru No. 104

8792004

Taufan AGC Jl. Jedong I/ 20

5039948

PANCA AGC

Jl. Jetis Kulon I/32

8289784

ISKADI Agc Jl. Pucangan VII/26

5023819

Jl. Simo Gunung Baru 24

5685065

Wartel GSO Jl. Pucang Anom 41

5025002

Jemur Wonosari Lbr 65

Manyar Agency Jl.Manyar Sabrangan 9i/94

70241128

SARANA LINTAS Jl. Semampir Kelurahan 39 Winda Simogunung Kramat Tmr 33 38.21/2-25/03

0315920722 082143784650

KENZI

38.21/2-25/03

Jl. Petemon Barat 086207346999/ 03174423716

Sudarmawan Jl. Manukan Tengah 19N/1

7405142

Biro MJ Jl. Adityawarman 46A

5663195

Dinda Jl. Prada Kali Kendal V/20G

7347415

Anugrah Jl. Lebak Rejo 34

Jl. Simolawang

8674774 8280245

Biro Johan Rungkut Mapan Sel Blok CI-1

8721742

Biro Setia Abadi

7877390

Jl.Masangan Kulon 6S

Windu Jasa Kutisari Indah Utr 7/48

8481219

8552577- 085732706760

Biro Haris Buduran Sda

8969925

Delta Media Jl.Avia 192 Kwadengan Sda

8964135

3820570-70680749

Sumber Berkat Jl Jl. Rembang Sel 41B Biro Riri

Biro Bu Ketut Jl. Blimbing X/111 P.Candra Abadi Jl.Karang Rejo VI/25

Basori Jl. R.Rahmat 15 031-3894874

Belqi Jl. Kedinding Tgh Baru 10/7 3773148-70757785

38.22/2-25/03

8550709

SIDOARJO

SURABAYA UTARA Sped Line Jl. Karang Asem IV/47

38.21/02-27/03

SURABAYA SELATAN Vitalin Jl. Taman Waru Permai A/67

38.24/1-28/2

SURABAYA BARAT

38.16/2-21/3

5930135

5460513

Jamaludin 40.1/02-2/03

Wisper Jl. Wisper Brt II Blok NN/45

PARIYANTO Jl. Wonorejo I/63

BIRO AL-KHOIR

38.15/2-21/3

SURABAYA TIMUR

SURABAYA TENGAH Biro Husni

3573859 085100380511

LAMONGAN DIDIK NEW Kombes Pol M.Duriyat 42

085100711819

LUMAJANG

SENIN PON, 4 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Munjari Triono. WARTAWAN: Ani Fauzyah, Irfani Akbar. MARKETING/IKLAN: Suwatman EMAIL: trimemorandum@gmail.com TLP. 081362793650. KANTOR: Jl. Wachid Hasyim XV/2 Lumajang

DIDUGA SELINGKUH, Berburu Burung, Tenggelam di Rawa

Lumajang, Memorandum Imo (23), warga Dusun Wringinsari, Desa Dorogowok, Kecamatan Kunir ditemukan tewas di Dam Rowosumo, Desa Wonokerto, Kecamatan Tekung, Minggu (3/3) sekitar pukul 02.40. Kabar tenggelamnya Imo diketahui setelah tiga temannya meminta tolong kepada warga setempat.

Informasi yang dihimpun Memorandum, dini hari itu korban datang bersama tiga temannya mengendarai sepeda motor dengan kondisi mabuk setelah menenggak minuman keras. Tujuan korban bersama tiga temannya untuk berburu burung di sekitaran Dam Rowosumo.

Saat itu, korban berpamitan kepada teman-temannya untuk mandi di aliran Dam Rowosumo. Korban mengira, rawa itu dangkal kemudian ia langsung melompat. Dugaan korban meleset, ternyata rawa itu dalam dan korban langsung tenggelam karena tidak bisa berenang.

Mengetahui korban tenggelam, ketiga temannya berusaha menolong tetapi tidak berhasil karena mereka sama-sama tidak bisa berenang. Karena lama korban tidak ditemukan, akhirnya salah satu teman korban bernama Khoirul (17) mencari pertolongan kepada warga sekitar yang kemudian dilaporkan kepada kepala desa yang dilajutkan ke Polsek Tekung dan TRC BPBD Lumajang.

Pagi itu, petugas dibantu warga melakukan pencarian terhadap korban yang kemudian ditemukan pada pagi hari sekitar pukul 06.00 dalam kondisi meninggal dunia. Selanjutnya, jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Haryoto Lumajang untuk divisum.

Kades Wonokerto Slamet Purwanto mengatakan, pihaknya menerima laporan adanya warga tenggelam di Rowosumo sekitar pukul 04.00 pagi. Karena saat itu, korban belum berhasil ditemukan, maka Slamet meminta kepada warga setempat untuk melakukan pencarian.

“Warga di sini yang sudah mengenali betul kondisi Rowosumo akhirnya melakukan pencarian dan baru saja korban sudah ditemukan dan sudah diangkat. Kita belum tahu penyebabnya mengapa sampai tenggelam, karena masih adalam penyelidikan pihak kepolisian,” kata Slamet.

Dam Rowosumo merupaka dam yang berukuran sangat luas, bahkan lebih mirip danau. Setiap hari dam ini selalu ramai dengan kegiatan memancing. Apalagi pada hari Minggu, cukup banyak masyarakat dari berbagai kawasan di Lumajang memilih memancing di tempat ini. (tri/fur)

Lumajang, Memorandum Institusi kepolisian kembali tercoreng atas ulah oknum Bripka AL yang tertangkap basah berduaan di dalam rumah Hartatik (36), istri sah Selamet (40), warga Dusun Umbulan, Desa/Kecamatan Pronojiwo. Kamis (28/2) sekitar pukul 23.30.

Informasinya, sekira pukul 21.00 Bripka AL, anggota Polsek Pronojiwo, mendatangi rumah Hartatik di Dusun Umbulan, Desa Pronojiwo, yang sempat dipergoki salah satu warga. Dari informasi itulah, warga setempat yang berjumlah sekitar 100 orang berkumpul di samping rumah Hartatik.

Tak lama kemudian, sekitar pukul 23.00. warga melihat lampu rumah dipadamkan oleh pemiliknya. Mengetahui lampu rumah padam, warga

mulai bergejolak. Beruntung, Babinsa setempat, Serma Murdiono, datang dan menenangkan warga sambil memberikan arahan agar jangan bertindak di luar hukum.

Namun puluhan warga yang sudah marah dan geram atas ulah oknum polisi itu, sudah tidak terkendali kemudian beramai-ramai mendatangi rumah Hartatik untuk melakukan penggerebekan. Selanjutnya, kedua pasangan mesum itu dibawa ke Balai Desa Pronojiwo untuk

FOTO: MEMORANDUM/TRI

Jasad Imo diangkat dari Dam Rowosumo.

Bripka AL dan Hartatik diamankan di Balai Desa Pronojiwo.

mempertangung jawabkan perbuatannya.

Guna mengantisipasi halhal yang tidak diinginkan, 3 anggota Koramil Pronojiwo bersama 3 anggota Polsek Pronojiwo mengamankan Bripka AL di

Balai Desa Pronojiwo, sambil menunggu kedatangan Propam Polres Lumajang karena puluhan warga masih tetap berkumpul di Balai Desa Pronojiwo.

Jumat (28/2) dini hari sekitar pukul 01.00 Propam Polres

Lumajang bersama 20 anggota Shabara yang dipimpin Ipda Kasirin tiba di Balai Desa Pronojiwo, kemudian membawa Bripka AL ke Mapolres Lumajang untuk diproses lebih lanjut.

Namun sebelum Bripka AL dibawa ke mapolres, pihak Pemerintah Desa (Pemdes) termasuk para tokoh masyarakat dan tokoh agama meminta agar Bripka AL diwajibkan membayar denda material berupa 300 sak semen.

Kapolsek Pronojiwo Iptu Basuki Rahmad ketika dikonfirmasi tentang penggrebekan anggotanya oleh warga, membenarkan hal itu. “Untuk kasus ini, sepenuhnya sudah kami serahkan kepada pihak Propam Polres Lumajang,” jelas Basuki, Minggu (3/3). (tri/fur)

“Saya dan Pak Bupati Terus Perangi Tempat Maksiat” Lumajang, Memorandum Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati didampingi Plt Asisten Administrasi Sekda Kabupaten Lumajang Hanifah Diah Ekasiwi, mengikuti Khotmil Qur’an Sepanjang Jalan Cempaka, Dusun Bagusari, Kelurahan Jogotrunan, Kecamatan Lumajang. Khotmil Qur’an tersebut dalam rangka Milad ke-6 Ma’had Bahrusy Syifa’, Minggu (3/3) pagi.

Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati yang akrab dipanggil Bunda Indah itu menyampaikan terima kasih kepada Ma’had Bahrusy Syifa’ atas terselenggaranya gerakan membaca Alquran secara bersama-sama. Wabup sangat bangga karena kegiatan itu dihadiri lebih dari 1.000 orang yang membaca Alquran dan meng-

FOTO: MEMORANDUM/TRI

FOTO: MEMORANDUM/TRI

Oknum Polisi Digerebek

Wabup Lumajang Bunda Inda ikut membaca Alquran bersama ratusan santri dalam acara Khotmil Qur’an.

khatamkannya.

Gerakan membaca Alquran adalah hal yang mulia. Untuk itu, kegiatan seperti ini akan sangat membantu pemerintah dalam memerangi tempat-tempat mak-

siat yang ada di Kabupaten Lumajang. “Saya dan Pak Bupati sampai saat ini akan terus memerangi tempat-tempat maksiat yang ada di Lumajang,” tegas Bunda Indah.

“Seandainya setiap kam-

pung dan gang-gang seperti ini, seminggu / sebulan sekali saja masyarakatnya melakukan gerakan membaca Alquran. Mudahmudahan tempat-tempat maksiat di Lumajang tutup dengan send-

irinya,” harap Bunda Indah.

Turut hadir dalam acara itu mantan Wakil Bupati Lumajang Buntaran Supriyanto, yang pada kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa Bunda Indah merupakan salah satu orang tua asuh santri di Ma’had Bahrusysyifa’. Dia menjelaskan bahwa Ma’had Bahrusysyifa’ sudah berumur 6 tahun. “Ke depan kita akan melakukan hal-hal yang positif, terutama dalam bidang menghafal Alquran,” ujar Buntaran.

Gerakan membaca Alquran 30 Juz terbagi beberapa kelompok, yang setiap kelompoknya membaca satu juz dengan jumlah 30 orang. Dengan begitu jumlah keseluruhan yang mengikuti gerakan membaca Alquran kurang lebih 1.500 orang. (tri/fur)

TULUNGAGUNG KABIRO TULUNGAGUNG: Ahmad Rifai. WARTAWAN: Solikin, Firman Imansyah. SIRKULASI dan PEMASARAN: Khoirul Anwar. HP: 081357795554. EMAIL: tulungagungmemorandum@gmail.com

Sopir Grab yang Dirampok Maafkan Pelaku Warga Karangrejo Rugi Ratusan Juta Rupiah Tulungagung, Memorandum Kasus penipuan dengan modus bisa menjadikan seseorang diterima sebagai aparatur sipil negara (ASN) kembali terjadi di Tulungagung.

Kali ini korbannya Bambang Prasetyo (38), warga RT 3 RW 8 Desa Karangrejo, Kecamatan Boyolangu.

Dia termakan janji Abdul Rahman Mustofa (54), warga Dusun Serut, Desa Tapan, Kecamatan Kedungwaru.

Akibatnya dia kehilangan uang ratusan juta rupiah.

Menurut Kasubag Humas Polres Tulungagung AKP Sumaji, pelapor telah menunggu hampir lima tahun, sebelum akhirnya melapor ke polisi.

“Sejak sekitar April 2015, korban ini menunggu janji untuk diangkat menjadi ASN oleh terlapor. Tapi karena tetap tidak terbukti, maka dilaporkan ke polisi,” ujar Sumaji, Minggu (3/3).

Sumaji melanjutkan, menurut keterangan pelapor, awal kejadian ini di tahun 2014. Kala itu terlapor mengatakan akan ada pengangkatan ASN di Pemkab Tulungagung. “Terlapor menjanjikan bisa menjadikan pelapor ASN. Syarakatnya ada uang,” terang dia.

Kemudian mulai April sampai Oktober 2015, korban mulai menyerahkan uang yang dikatakan sebagai syarat itu. Dari 2015 hingga 2016, total uang yang diserahkan sebanyak Rp 333,6 juta. “Pada 2015 diserahkan uang Rp 151,8 juta. Pada 2016 Rp 181,8 juta,” lanjut Sumaji.

Sejauh ini korban sudah sabar menunggu agar keinginannya menjadi ASN terwujud. Namun ketika hal itu ditanyakan, jawaban terlapor hanya berupa janji-janji saja. Sadar telah menjadi korban penipuan selama hampir 5 tahun, lantas pelapor membawa kasus ini ke ranah hukum. “Laporan telah kami terima.

Selanjutnya akan segera kita tindaklanjuti,” janji Sumaji. (fir/mad/fur)

Dari pertemuan itu diperoleh kesepakatan dan saling memaafkan antara pihak korban dan pelaku.

Nono Araldianto (40), yang ditemui awak media usai pertemuan mengatakan, sebenarnya sejak awal pihaknya sudah memaafkan pelaku dan tidak pernah melaporkan ke polisi. Namun karena peristiwa itu sudah diupload ke media sosial, maka polisi akhirnya mendalami kasus ini dan menangkap pelaku di sekitar rumahnya.

“Saya memang tidak pernah melaporkan pelaku. Polisi mengusut kasus ini karena unggahan di media sosial yang sifatnya juga bukan aduan atau laporan, tetapi pemberitahuan. Kemudian ditanggapi polisi,” ujar Nono.

Nono menjelaskan, pihaknya

memaafkan pelaku karena usai dibius dan sempat tersadar di perjalanan Tulungagung sampai Blitar, terjadi dialog negosiasi antara dirinya dan pelaku.

Nono melihat pelaku masih muda dan memiliki waktu yang panjang untuk memperbaiki diri dan tidak mengulangi kesalahannya.

“Sejak awal saya bilang sudah memaafkan pelaku. Mas Dimas (pelaku) juga meminta maaf secara langsung ke saya dan saya terima sudah saya tulus,” kata Nono.

Saat itu Nono melihat perubahan sikap dari pelaku, yang awalnya kasar menjadi sadar. Bahkan sempat menangis di pelukannya sambil meminta maaf. Pelaku akhirnya meminta diantarkan ke Stasiun Blitar, dan meninggalkan korban dengan mobilnya.

“Kita ngobrol banyak. Saya

Pertemuan Nono Araldianto dengan keluarga Dhimas Riski Susilo.

ingatkan untuk segera pulang ke rumah dan salat Jumat. Saya janji memaafkan dan tidak melaporkan asal dia tidak mengulanginya lagi di kemudian hari,” ungkap Nono.

Sementara itu kuasa hukum pelaku Teguh Murtiyoso mengatakan, pertemuan pihak keluarga pelaku dan korban merupakan bukti adanya iktikad baik dari

perwakilan pelaku dan korban untuk saling memaafkan.

“Ini inisiatif kami dari pihak pendamping hukum pelaku, untuk mengumpulkan korban dan perwakilan pelaku dan menandatangani kesepakatan ini,” ujar Teguh.

Menurut Teguh, kesepakatan itu akan disampaikan kepada pihak penegak hukum.Walaupun

nantinya tidak akan mempengaruhi proses hukum karena memang ada bukti dan niat yang mengarah pada tindak kejahatan.

“Harapannya ini bukan untuk mempengaruhi kepolisian sama sekali tidak. Harapannya dengan pertimbangan ini maka ada sisi lain selain sisi hukum untuk mengurangi putusan dalam persidangan nanti,” tutur Teguh. (fir/mad/fur)

Pohon Tumbang Rusak Dua Kelas SMP Negeri 1 Gondang Tulungagung, Memorandum Gedung SMP Negeri 1 Gondang terdampak hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi di wilayah Tulungagung beberapa hari ini.

Dua ruang kelas SMP Negeri 1 Gondang mengalami kerusakan. Itu disebabkan oleh salah satu pohon berukuran besar di halaman sekolah yang tumbang.

Berdasarkan data yang dimiliki pihak sekolah, ada 5 ruang

kelas mengalami kerusakan akibat kejadian ini. Dua ruang kelas, yakni klas VIII J dan K paling parah kerusakannya. Sedangkan 3 ruang kelas lainnya, yakni klas VII D, E dan F mengalami kerusakan ringan.

Kepala SMP Negeri 1 Gondang Muhamad Nurhadi mengatakan, kerusakan di 2 ruang kelas rangka kayu patah dan dindingnya mengalami keretakan. Sedangkan 3 ruang kelas

lainnya mengalami kerusakan pada bagian atapnya.

“Total ada 5 ruang kelas. Tapi 2 yang parah dan 3 kerusakan pada atapnya,” ujar Nurhadi dikonfirmasi, Minggu (3/3).

Beruntung menurut Nurhadi, saat kejadian kelas dalam keadaan kosong.

“Kita sudah sampaikan kondisi ini ke pemerintah agar segera mendapatkan perbaikan,” kata Nurhadi. (fir/mad/fur)

FOTO: MEMORANDUM/FIRMAN IMANSYAH

TERTIPU REKRUTMEN ASN

FOTO: MEMORANDUM/FIRMAN IMANSYAH

Tulungagung, Memorandum Kasus perampokan pengemudi GrabCar, Nono Araldianto (40), warga Desa Batangsaren, Kecamatan Kauman, yang terjadi pada 15 Februari, menemui babak baru. Itu setelah ada pertemuan antara pihak korban dan keluarga pelaku, Dhimas Riski Susilo (23), warga Desa, Kecamatan Kauman, di kediaman Kepala Desa Batangsaren Ripangi, Minggu (3/3).

Pohon tumbang menimpa gedung SMP Negeri 1 Gondang.

SENIN PON, 4 MARET 2019

DEWI RENGGANIS WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 13

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

Pencuri Motor Bugil Alami Gangguan Jiwa “Terduga pelaku diketahui bernama Imam Safii, usianya 25 tahun, warga Dusun Mandaran, Desa Puger Wetan, Kecamatan Puger,” ungkap Kapolsek Puger AKP Muhamad Sudaryanto, Minggu (3/3).

Menurut Sudaryanto pencurian motor itu dilakukan pelaku pada 28 Februari 2019, sekitar pukul 15.00. Saat itu Mokat sedang berada di belakang, sedangkan istrinya, Supinah (65), menyapu halaman rumah. Tiba-tiba pelaku datang tanpa mengenakan pakaian selembar pun. Melihat hal itu Supinah menjerit kaget.

Mendengar jeritan Supinah, Imam pun panik.

Ia berusaha kabur dengan membawa motor milik Mokat. “Karena motornya dibawa lari pelaku, istri korban berteriak..maling..maling!” tutur Sudaryanto.

Mokat yang mendengar istrinya berteriak-teriak bergegas keluar rumah. Dan begitu tahu motornya dibawa kabur pencuri yang bertelanjang bulat, Mokat memanggil keponakannya untuk mengejar pelaku.

Tak lama berselang, Imam berhasil diamankan tanpa melakukan perlawanan.

Tanpa perasaan bersalah ia

menyerahkan motor itu kepada pemiliknya.

“Pelaku membawa kabur motor milik korban tanpa merusak kunci kontak. Motor itu langsung bisa dihidupkan karena kunci kontaknya rusak,” terang Sudaryanto.

Sudaryanto mengungkapkan, setelah dilakukan pendalaman dan pemeriksaan lanjutan, pelaku dipastikan mengalami gangguan kejiwaan.

“Sudah dua tahun lebih sejak gagal mencari pekerjaan, ia menjadi stres dan kejiwaannya terganggu. Hal itu dibenarkan pihak keluarga dan beberapa tetangga,” kata Sudaryanto. (edy/fur)

FOTO: MEMORANDUM/EDI WINARKO

Jember, Memorandum Sejumlah warga menggelandang seorang pemuda dan menyerahkannya ke Polsek Puger karena diduga mencuri motor milik Mokat (70), warga Dusun Kapuran, Desa Grenden, Kecamatan Puger. Saat kejadian, motor itu diparkir di depan rumah korban.

Imam Safii yang mengalami gangguan jiwa tidak diproses secara hukum, namun diserahkan kembali ke pihak keluarga.

FesƟval Posyandu KreaƟf

FOTO: MEMORANDUM/EDI WINARKO

Ajang Apresiasi bagi Kader Posyandu

TNI dan masyarakat bergotong royong membangun jalan desa.

Pada jam istirahat, beberapa siswa ikut membantu menyukseskan program TMMD ke- 104 di Desa Gunung Malang.

TMMD Desa Gunung Malang Sasar 2 Musala dan Fasilitas Umum Jember, Memorandum TNI Manunggal Membangun Desa ( TMMD) ke 104 merenovasi tempat ibadah yang ada di RT 01/09 Dusun Gayasan, Desa Gunungmalang, Kecamatan Sumberjambe, yaitu Musala Al Ikhlas.

Kondisi musala ini memprihatinkan, dindingnya terbuat dari anyaman bambu dengan lantai tanah. Kondisi bangunan yang hendak roboh menjadi tempat mengaji anak-anak di dusun tersebut.

“Kondisinya angat memprihatinkan. Saat dipugar tidak ada bekas bangunan yang masih bisa dipergunakan kembali, kecuali genteng. Kami segera melakukan pembongkaran dan pembangunan kembali agar nantinya bisa untuk mengaji dan salat, lebih bersih serta aman,” ungkap Komandan Kompi Satuan Tugas (Satgas) TMMD ke 104 Kapten Inf Suwarno, Minggu (3/3).

Ustaz Abdul Manan yang ikut membantu membongkar musala mengaku bersyukur dengan adanya program pembangunan Musala Al Ihlas melalui TNI Manunggal Mem-

bangun Desa (TMMD) ke 104.

“Saya sebagai tokoh sangat berterima kasih kepada TNI dan Pemkab Jember yang telah membantu memperbaiki sarana ibadah yang ada di lingkungan kami,” ucap Abdul Manan bersyukur.

“Disamping untuk tempat ibadah warga sekitar, musala ini juga mendekatkan sebagai tempat mengaji anak-anak,” imbuh Abdul Manan.

Karena musala sedang dibongkar, maka untuk kegiatan mengaji dan ibadah dipindah ke masjid yang terletak sekitar 300 meter dari musala terebut. Dengan begitu kegiatan beribadah tidak terkendala karena adanya pembangunan musala tersebut.

Komandan Kodim 0824 sekaligus Satgas TMMD Kabupaten Letkol Inf Arif Munawar mengapresiasi kinerja pasukan Satgas TMMD ke 104 yang sigap melaksanakan kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan di lokasi Desa Gunungmalang, Kecamatan Sumberjambe.

Sasaran dan target TMMD bukan hanya pembangunan dua musala tersebut, tapi juga

Satgas TMMD ke-104 membongkar Musala Al Ikhlas untuk direnovasi menjadi tempat ibadah yang lebih layak.

bedah rumah, jalan desa dan ruang terbuka hijau di alun-alun desa, serta jembatan. Juga pembangunan non fisik (mental) yang telah dianggarkan sebesar Rp 2,5 miliar.

Arif berpesan agar semua anggota bisa melaksanakan dan mengmeban tugas dalam TMMD Ke 104 ini dengan sebaik-baiknya.

“Ingat TNI adalah anak

kandung rakyat, sehingga harus melakukan pengabdian yang terbaik untuk rakyat melalui kegiatan TMMD yang sedang kita laksanakan ini,” kata Arif. (edy/fur)

Banyuwangi, Memorandum Pemkab Banyuwangi bakal menggelar Festival Posyandu Kreatif (FPK) di Pendopo Kabupaten. Festival ini akan diikuti ribuan kader posyandu se-Banyuwangi dan berbagai acara promosi kesehatan yang dikemas menarik.

Event ini adalah salah satu agenda Banyuwangi Festival yang akan digelar, Senin (4/3). Ajang ini akan diisi dengan beragam atraksi yang sarat edukasi dan keceriaan. Mulai dari gelar posyandu kreatif, penimbangan balita masal, lomba Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kreatif, hingga kelas parenting oleh artis Mona Ratuliu yang kini banyak dikenal menjadi pengisi acara parenting di skala nasional.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, Festival Posyandu Kreatif merupakan ajang apresiasi bagi para kader Posyandu. Sekitar 1.000 lebih kader posyandu dan 550 balita se-Banyuwangi akan berkumpul di Pendopo Banyuwangi untuk memeriahkan festival yang baru pertama kali digelar ini.

“Lewat ajang ini, kami ingin memberikan apresiasi yang tinggi kepada para kader posyandu. Lewat peran mereka, tumbuh kembang generasi penerus bangsa ini dijaga dan dipantau agar bisa berkembang dengan optimal.

Ini semacam penghargaan dari kami kepada peran-peran beliau yang penuh ketulusan,” kata Anas kepada detikcom, Minggu (3/3).

Ditambahkan Anas, lewat ajang ini para kader posyandu bisa saling bertemu untuk berbagi ilmu dan pengalaman mereka kepada kader yang lain.

“Semacam gathering bagi kader posyandu, mereka bisa saling sharing tentang pengalaman mereka selama menjadi kader, karena masalah yang ditemui di tiap wilayah pasti berbeda,” ujar Anas.

Anas berharap agar berharap festival ini dapat menumbuhkan kreativitas dan setelahnya bisa meningkatkan kinerja pelayanan pada masing-masing kader posyandu. “Semoga setelah mengikuti festival, kader-kader ini bisa semakin kreatif dan bersemangat,” harap Anas.

Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi dr Widji Lestariono menambahkan, gelar Posyandu Kreatif akan menampilkan kader posyandu dari 25 kecamatan se Banyuwangi.

“Di festival ini akan ada gelar posyandu kreatif, lomba Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kreatif, kelas parenting, display inovasi Aksi Ramah Peduli Pemulihan Gizi (Sirami Gizi), display taman posyandu, lomba paduan suara mars posyandu, serta panggung hiburan,” kata pria yang akrab disapa dr Rio tersebut.

Ditambahkan dr Rio, posyandu di Banyuwangi cukup berbeda dari posyandu secara umum yang menggunakan sistem 5 meja. Posyandu di Banyuwangi menggunakan sistem 6 meja.

“Kreatifnya di sini, selain meja pendaftaran, penimbangan, pencatatan, penyuluhan, dan pelayanan kesehatan, kita menambahkan meja Bengkel Sakina (Stop Angka Kematian Ibu dan Anak). Meja ke enam ini berfungsi sebagai meja konsultasi para orang tua tentang tumbuh kembang anak (parenting),” terang dia.

Tak hanya menampilkan aktivitas posyandu, Gelar Posyandu Kreatif bakal diwarna dengan aksi menimbang balita massal. Sebanyak 500 lebih balita akan ditimbang secara serempak menggunakan tripod (timbangan gantung) yang disediakan di halaman depan Pendopo. “Pasti seru,” ujar dr. Rio. Festival ini juga melombakan kreativitas penyajian makanan tambahan (PMT) bagi balita. Mereka akan beradu kreativitas dalam menciptakan dan menyajikan PMT yang beragam, higienis, dan memenuhi standar gizi.

“Ini salah satu sesi yang ditungu ibu-ibu. Di sini nanti akan kita lihat banyak menu PMT baru yang pasti bikin balita anda tertarik. Syaratnya, bahan dasarnya tidak boleh mahal dan mudah didapat,” cetus dia. (*/fur)

SENIN PON, 4 MARET 2019

MOJOKERTO-JOMBANG WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 14

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, As’ad Choiudin, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Jombang, Memorandum Agenda tahunan pesta kenduren durian Wonosalam dibanjiri ribuan pengunjung, Minggu (3/3) pagi. Mereka yang datang, bukan hanya berasal dari Jombang, namun dari beberapa wilayah tetangga Kota Santri, mulai dari Mojokerto, Lamongan, hingga Sidoarjo.

Pantuan di lokasi, ribuan pengunjung mulai menyemut disekeliling tumpeng durian raksasa yang sudah disiapkan panitia. Tumpeng durian rakasa tersebut berisi buah durian sesuai dengan tahun pelaksanaannya yakni 2019 buah durian yang rencanannya akan dibagikan kepada para pengunjung yang hadir secara gratis.

Nur Mutaalimah salah satu pengunjung dari Kabupaten Lamongan mengatakan. Secara khusus ia datang ke Wonosalam

guna melihat langsung acara kenduren durian Wonosalam 2019. “Ingin tahu keseruannya, dari informasi di media sosial acaranya setiap tahun dan ramai banget, dan ternyata benar,” ujarnya saat ditemui di Kecamatan Wonosalam.

Hal senada juga diutarakan Alik Inanyah, pengunjung dari Kabupaten Sidoarjo. Kegiatan pesta kenduren yang diadakan di Kecamatan Wonosalam sudah masuk dalam agenda liburan tahunan keluarga. Sehingga even tersebut tidak pernah dilewatkan. “Sudah tiga kali ikut acara ini dan benar-benar seru. Apaalgi saat pembagian tumpeng raksasa, ada rasa khawatir karena saling berebut,” tandasnya.

“Untuk pengamanan kenduri durian tahun ini, kita terjunkan tak kurang dari 433

personel. Itu pun masih ditambah dengan ratusan personel tambahan dari ormas mitra Polri,” papar Kepala Bagian Operasi (KBO) Polres Jombang Kompol Kusen Hidayat, Minggu (3/3).

Dia mengurai, selain dari Polres Jombang, ada 100 banser, 100 senkom, 30 dishub, 30 satpol PP, ditambah 2 tim tenaga medis. “Termasuk pula 100 personel TNI yang bersinergi dengan Polri di lapangan,” urainya.

Selain sebagai agenda tahunan yang tahun ini menyediakan 2019 butir durian yang dirangkai dalam tumpengan besar, dalam tumpengan yang berukuran lebih kecil dari masing-masing perwakilan desa di kecamatan tertinggi di Kota Santri itu. Di antaranya manggis, rambutan, alpukat, salak, pete, serta rupa-rupa sayuran.(wan/sr)

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Ribuan Pengunjung Padati Kenduri Durian

Ribuan pengunjung memadati lapangan Wonosalam tempat dilangsungkannya acara kenduri durian.

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

Tiga Pengedar Sabu Dibekuk Umat Hindu mengikuti kegiatan ritual Melasti dipimpin pemangku adat di Petirtaan Jolotundo.

Kasatreskoba AKP Hendro Susanto mengatakan, tersangka Nanok Yuli Sucahyo, warga Jalan Sekarputih, Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, ditangkap pada hari Kamis, (28/2), kemudian berlanjut kepada rekannya Ismail Waluyo, sehari kemudian.

Pelaku ditangkap saat transaksi narkotika jenis sabu di depan sebuah minimarket di

Ratusan Umat Hindu Gelar Melasti di Petirtaan Jolotundo Mojokerto, Memorandum Menjelang perayaan Hari Raya Nyepi, Ratusan Umat Hindu Kabupaten Mojokerto melakukan ritual Melasti di Petirtaan Jolotundo di kaki Gunung Penanggungan, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Sabtu (2/3).

Ritual tersebut merupakan upacara penyucian diri untuk menyambut Hari Raya Nyepi. Selama jalannya upacara, dipimpin bedanda atau Pendeta Hindu. Setelah pemimpin ritual membacakan doa-doa, air suci yang sudah disiapkan dibagikan atau dipercikkan ke para peserta ritual.

Sebelum melangsungkan ritual Melasti atau upacara penyucian diri bagi umat Hindu, mereka terlebih dulu mengarak berbagai sesajen dengan diiringi suara lonceng yang di bunyikan terus menerus.

Sesampainya di depan Petirtaan, ratusan umat Hindu disuguhi oleh sebuah tarian ucapan selamat datang dan disambut langsung pemangku adat. Dengan menggunakan pakaian adat tradisional, ratusan umat Hindu mengikuti jalannya upacara dengan khidmat.

Gede Putu Suardana, Ketua Penyiaran Hindu Jatim mengatakan, proses Melasti sendiri dilakukan dengan tujuan menyambut perayaan Hari Nyepi yang akan di peringati pada 7 Maret 2019. Yang artinya menyucikan diri agar umat Hindu bisa dengan khidmat melakukan Catur Brata saat Nyepi. “Proses Melasti yang di lakukan di Petirtaan di kaki Gunung Penanggungan, mengunakan Banten Bali dan Jawa dan proses penyucian dengan mengunakan air Jolotundo,” ungkapnya, Sabtu (2/3).

Ia pun mengakui, bukan hanya bertujuan untuk mensucikan diri sendiri. Namun ritual digelar untuk pula memberikan kesucian bagi alam semesta, tempat hidup bagi semua. “Penyucian ini atau Melasti di tujukan sebagai pembersihan diri atau alam semesta. Sementara untuk tema tahun ini, mengusung suksesnya pemilu tahun 2019,” tegas Gede.

Sementara itu, I Gusti Ketut Budiarto sekretaris PHDI Jawa Timur menambahkan, Melasti sendiri merupakan proses sebelum Nyepi, “Hari ini secara vertikal atau pembersihan alam semesta dan pada 6 Maret nanti akan dilaksanakan Tawur Agung. Hal itu diartikan pembersihan dalam, saat dua-duanya sudah di lakukan, baru Nyepi,” imbuhnya.

Demikian halnya jika proses Melasti dan Tawur Agung sudah dilakukan saat Nyepi. Umat Hindu akan melakukan Catur Brata Penyepian. Mulai dari amati geni (tidak menyalakan api), amati karya (tidak melakukan pekerjaan), amati lelanguan (menghentikan kesenangan), dan amati lelungaan (tidak berpergian). “Umat berharap dengan digelarnya upacara Melasti, diharapkan kehidupan bisa berlangsung aman, nya*man, dan damai bagi semua umat,” harap Gusti. (no/sr)

lingkungan Meri, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan.

“Dari pelaku diamankan beberapa barang bukti satu plastik klip berisi sabu dengan berat 0,34 gram dan sebuah HP,” terang AKP Hendro Susanto, Minggu (3/2).

Lebih lanjut dikatakannya, dari hasil pengembangan penangkapan Nanok Yuli, polisi berhasil menangkap Ismail Waluyo di rumahnya.

FOTO: MEMORANDUM/M ANWAR

Mojokerto, Memorandum Satreskoba Polres Mojokerto Kota panen tangkapan narkoba. Dalam waktu dua hari terakhir, mereka berhasil menangkap tiga pengedar sabu di tempat berbeda. Ketiganya Nanok Yuli Sucahyo (40), Ismail Waluyo (36), dan Didik Budi Setyawan (46).

Nanok Yuli Sucahyo, Ismail Waluyo, dan Didik Budi Setyawan.

Dari hasil penangkapan warga Gedongan Gang I, Kelura-

Jombang, Memorandum Pemkab Jombang melalui Dinas Lingkungan Hidup menggelar HPSN (Hari Peduli Sampah Nasional) 2019. Peringatan tahun ini memilih tema kelola sampah untuk hidup bersih dan bernilai.

Kegiatan ini merupakan progam dar i Kementr ian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang wajib dilaksanakan di semua daerah di Indonesia. HPSN bertujuan agar pemerintah dan semua pihak lebih peduli melakukan pengelolaan sampah.

Dalam peringatan HPSN kali ini, Pemkab Jombang mengadakan sejumlah kegiatan dan lomba. Di antaranya, lomba pembuatan EcoBrik tingkat sekolah, lomba merangkai bunga antartingkat kader lingkungan, dan lomba mewarnai tingkat RA/TK se Kabupaten Jombang.

Kegiatan digelar di tempat pembuangan akhir (TPA) terbesar di Kabupaten Jombang, yakni Gedang Keret yang berada di Desa Banjardowo, Kecamatan Jombang.

Selain menggelar sejumlah lomba, dalam sela kegiatan ini juga dibacakan deklarasi Indonesia bebas sampah. Deklarasi ini dibacakan secara langsung oleh kader lingkungan di Kabu-

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

meninggal dunia juga mengalami penurunan. Dari data yang ada pada bulan Januari, terhitung ada 70 kejadian kecelakaan di wilayah hukum Polres Mojokerto,

AKP Bobby Muhammad Zulfikar

kita punya strategi melakukan tindakan yang terukur dan smart riding,” ungkapnya, Minggu (3/3).

Bobby juga mengatakan, program dan strategi yang diterapkan ini terbukti ampuh menekan angka kecelakaan. Tercatat, angka kecelakaan pada Februari sebanyak 54 kejadian, lebih kecil dibandingkan Januari yang mencapai 70 kecelakaan.

Sementara jumlah korban

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/HUMAS

HPSN 2019, Bupati Jombang Ajak Semua Pihak Peduli Sampah

Bupati Jombang Mundjidah Wahab (tengah) bersama jajarannya foto bersama usai kegiatan peringatan HPSN.

Foto booth bupati bersama forpimda menyosialisasikan HPSN.

paten Jombang.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jombang Yudi Adriyanto mengatakan, untuk peringatan HPSN di Jombang tema yang dipilih ‘Jombang Cantik’ yaitu ‘Jombang Bebas Sampah Plastik’. Harapannya, di Kabupaten Jombang bisa bebas sampah plastik. “Kegiatan ini juga untuk memberikan sosialisasi bagaimana daruratnya sampah plastik yang ada di Indonesia. Kami juga mengajak masyarakat Jombang agar jangan membuang sampah ke sungai,” ajak Yudi, Rabu (27/2).

Untuk mengatasi masalah sampah ini, lanjutnya, akan diadakan gerakan penggunaan

pengolahan sampah plastik.

“Diusahakan agar setelah diolah dan dipisah hasil dari sampah plastik bisa ada penampungannya,”terangnya.

Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Sampah, kata bupati, bila tidak ditangani dengan baik bisa menyebabkan musibah dan bencana, apalagi sampah plastik. “Jadi penanganan sampah tidak bisa hanya daerah saja tetapi harus kerjasama. Tiap kabupaten kota akan mendapat penilaian sendiri terhadap penanganan sampah termasuk penilaian adipura salah satu syaratnya penguran-

kantong plastik sekali pakai.

“Mari semua masyarakat Jombang untuk bersama sama mengurangi penggunaan kantong plastik dan beralih ke penggunaan kantong plastik sekali pakai,” imbaunya.

Sementara, sebagai AMC Team Leader yang turut hadir Tutuk Ekawati menyampaikan proges pelaksanaan progam Emission Reduction in Cities - Solid Waste Management (Eric-SWM) atau progam pengurangan emisi kota pengelolaan persampahan di Kabupaten Jombang.

Di Kota Santri, ungkap Tutuk, diadakan pelatihan bagaimana kelanjutan setelah

Polres Mojokerto Terapkan Smart Riding Mojokerto, Memorandum Satlantas Polres Mojokerto terus menekan angka kecelakaan.

Ini menyikapi semakin banyaknya pengendara bermotor yang berdampak pada peningkatan terjadinya kecelakaan. Salah satunya membuat program agar pengendara bisa cerdas dengan menjadi pelopor keselamatan.

Kasatlantas Polres Mojokerto AKP Bobby Muhammad Zulfikar mengatakan, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, Satlantas Polres Mojokerto memiliki program dan strategi khusus, yakni melakukan penindakan dengan terukur dan tepat sasaran.

Selain itu, pihaknya mempunyai program kegiatan smart riding yang mengedukasi pengendara untuk tertib lalu lintas atau aturan di jalan raya untuk masyarakat. “Karena kecelakaan bermula dari pelanggaran. Jadi,

han Gedongan, Kecamatan Magersari, petugas berhasil

mengamankan tiga plastik klip berisi sabu dengan berat total 1,25 gram.

Sementara tersangka Didik Budi Setyawan, warga Kelurahan Mentikan Gg I, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, ditangkap ditangkap di Pasar Kliwon di Kelurahan Mentikan, Kecamatan Kranggan pada Jumat (1/3).

Dari pelaku diamankan beberapa barang bukti di antaranya sabu dengan berat 2,60 gram, alat penghisap sabu dan enam plastik klip bekas sabu.”

Saat ini tersangka dan barang bukti diamankan di Mako Polres Mojokerto Kota guna proses penyidikan lebih lanjut,” pungkas Hendro.(war/sr)

15 korban meniggal dunia, luka berat sebanyak 2 orang dan luka ringan sebanyak 71 orang.

Sedangkan pada bulan Februari, tercatat ada 54 peris-

tiwa kecekalaan dengan 8 orang meninggal dunia, luka berat tercatat sebanyak 66 orang dan luka ringan sebanyak 21 orang.(war/sr)

gan sampah,” terangnya.

Di Kabupaten Jombang, kata bupati, akan dibentuk tim pengolahan sampah. Diharapkan, tim tersebut dapat memberikan sosialisasi kepada masyarakat bagaimana cara pengolahan dan pemisahan sampah yang baik dan benar. Dengan pengolahan dan pemisahan yang baik dan benar bisa mencegah akan wabah penyakit yang ditimbulkan dari sampah.

“Peduli sampah tidak hanya di lingkungan rumah tangga. Namun, harus sampai ke pondok pesantren, lingkungan sekolah, kantor-kantor, dan semuanya,” pungkas Bupati Mundjidah.(hms-pro/as/sr)

SENIN PON, 4 MARET 2019

PASURUAN-PROBOLINGGO WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 15

KEPALA BIRO PASURUAN: Herry Sunaryo; WARTAWAN: Maskur, Sudiono, DK, Riyanti, Bahrul Ulum; HP: 0853-3344-6262; BIRO PROBOLINGGO: M Nurwahyudi. WARTAWAN: M Hisbullah Huda, Hapy Laila Tuansyah. KOORDINATOR PEMASARAN: Rudianto

Curi Motor, Pemuda Wonorejo Dibui Pasuruan, Memorandum Pemuda asal Desa Rebono, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Maulana Ishaq (23), mendekam di balik jeruji besi Polsek Wonorejo. Dia ditangkap polisi setelah mencuri motor.

Jenazah Sugianto dibawa petugas ke Puskesmas Pandaan.

Warga Pandaan Gantung Diri Pasuruan, Memorandum Sempat mengeluh nyeri pada bagian dadanya, Sugianto (56), nekat mengakhiri hidupnya. Dia ditemukan tewas dalam kondisi leher tergantung di dalam rumahnya.

Polisi menyimpulkan, perbuatan gantung diri itu dipicu akibat korban mengalami depresi.

Informasi yang diperoleh Memorandum, kejadian itu diketahui pertama oleh M Hasan (44), adik korban, Sabtu (2/3) sekitar pukul 05.30.

Mulanya, Hasan curiga lantaran melihat rumah korban yang berdekatan dengan rumahnya pagi itu masih tampak sepi. Tak sebagaimana biasanya, lampu rumah beralamat di Desa Banjarsari, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan itu juga masih menyala terang.

Penasaran, Hasan memberitahukan kepada warga sekitar dan berusaha masuk ke dalam rumah untuk memastikan kondisi korban. Namun, Hasan terkejut setelah mengetahui korban ditemukan tewas dalam keadaan tergantung.

Leher korban terlilit seutas tali yang dikaitkan pada tangga menuju lantai dua rumahnya. Hal itu sontak membuat warga setempat geger. Tak lama kemudian, Tim Indonesia Automatic Finger Print Identification System (Inafis) Polres Pasuruan datang, dan menggelar olah TKP. Setelah itu, korban dibawa ke Puskesmas Pandaan.

Kapolsek Pandaan Kompol Ahmad menjelaskan, dari hasil pemeriksaan dan olah TKP yang dilakukan tak menemukan adanya kejanggalan terkait kematian korban.

Peristiwa itu disimpulkan murni akibat upaya bunuh diri.

“Begitu pula dengan hasil pemeriksaan medis, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” ungkap dia.

Dia membeberkan, polisi juga telah menggali keterangan sejumlah warga dan kerabat korban. Menurut Ahmad, korban selama ini mengalami depresi ringan.

Selain itu, korban juga pernah mengeluhkan rasa sakit yang dideritanya selama ini kepada kerabatnya.

“Pernah mengeluh sakit pada bagian dada. Jadi kami simpulkan tidak ada unsur pidana dalam kasus ini. Korban murni bunuh diri,” jelas dia.

Karena itu, polisi juga tak menempuh upaya lebih lanjut mengenai kasus itu. Ahmad mengatakan, pihak keluarga sudah bersedia membuat surat pernyataan.

Di dalamnya juga menyatakan tidak akan melakukan tuntutan apapun di kemudian hari.(rul/pi)

Pohon sengon yang terserang ulat es krim terpaksa dipotong lebih awal.

Puluhan Hektare Sengon Diserang Ulat Es Krim Probolinggo, Memorandum Petani kayu sengon di Desa Liprak Kdul, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, resah. Karena sengon yang mereka tanam diserang ulat. Warga setempat menyebut ulat itu dengan istilah es krim karena bentuknya.

Warga belum pernah melihat ulat semacam itu. Bentuknya seperti dibalut semacam kepompong. Dan secara bergerombol menggerogoti pohon sengon.

Samsul, salah satu pemilik sengon mengatakan, setidaknya ada puluhan hektar lahan kayu sengon miliknya, yang telah dimangsa ulat eskrim itu. Dia pun terpaksa memotong pohon sengon miliknya secara dini.

“Puluhan hektar yang diserang ulat. Pada umumnya pohon sengon bisa dipanen pada usia 7-8 tahun. Namun, saat hama ulat eskrim ini menyerang, pohon sengon yang masih berusia 3-4 tahun milik saya ini, harus ditebang dini. Khawatir merambah ke pohon lainnya dan mengakibatkan gagal panen,” ujar Samsul.

Pria yang juga berprofesi sebagai guru ini mengaku, sampai saat ini masih belum ada cara untuk membasmi hamaulat eskrim ini.

Saiful Hasan, perangkat Desa Liprak Kidul mengatakan, ulat eskrim ini tidak seperti ulat pohon jati atau pohon alpokat. Kalau ulat pohon jati atau ulat pohon alpokat hanya semusim, artinya mereka tumbuh dari telur menjadi ulat.

“Ulat ini tumbuh seakan-akan sudah menjadi kepompong, jumlahnya sangat banyak. Dalam satu pohon dan menyebar sangat cepat dari ladang yang satu ke ladang yang lain seperti rayap. Jika hama ini dibiarkan begitu saja, petani pohon sengon tidak mempunyai harapan untuk mencari nafkah, mengingat sengon adalah mata pencarian utama warga di sini,” terang Saiful Hasan.(yd/pri/pi)

Kapolsek Wonorejo AKP Made Jayantara mengatakan, sebelumnya petugas menerima laporan dari salah seorang warga Desa Karangsono, Kecamatan Wonorejo.

Jumat (1/3), sekitar pukul 14.30, pelapor mengaku kehilangan sepeda motor. Motor Honda Revo bernopol AG 6960 FX yang diparkir di halaman rumahnya raib.

“Berdasarkan laporan itu kami lakukan penyelidikan. Kami juga menyebar anggota untuk menyisir desa-desa sekitaran TKP (tempat kejadian perkara) pencurian,” ujar dia.

Selama melakukan penyisiran, polisi melacak pelaku dengan mengidentifikasi motor milik korban. Made mengaku, pihaknya mendapati seorang pria yang dicurigai di Desa Wrati, Kecamatan Kejayan. Dia mengendarai sepeda motor yang ciri-ciri persis dengan sepeda motor

milik pelapor.

Namun, pihaknya tidak langsung menangkapnya. Menurut Made, pihaknya masih terus memantau gerak-gerik pria mencurigakan itu. “Karena dia juga sempat mondar-mandir di kawasan Wrati. Kami ikuti hingga kuat dugaan bahwa dia pelakunya,” ujarnya.

Tersangka diamankan sekitar pukul 20.00. Dia hanya bisa pasrah ketika dikepung polisi. Serta, mengakui sepeda motor yang dikendarai hasil curian.

Malam itu tersangka berencana menjual agar segera mendapatkan uang.

Di hadapan penyidik, tersangka juga mengaku bukan kali pertama mencuri.

“Memang mengakui ada beberapa TKP. Namun, kami masih melakukan pendalaman,” ujar Made.

Menurutnya, tersangka beraksi ber-

Maulana Ishaq digelandang petugas Polsek Wonorejo.

sama rekannya yang kini masih buron.

Untuk mendapatkan motor korban, tersangka merusak rumah kuncinya menggunakan kunci T. Kini tersangka ditahan

di Mapolsek Wonorejo. Dia terancam hukuman lima tahun penjara.

“Kami jerat dengan Pasal 363 KUHP,” ujar Made.(rul/pi)

Pimpinan DPRD Sambut Wali Kota di Stan SPKP

Wali Kota Hadi Zainal Abidin menyerahkan sertifikat dari Dinas Perikanan dan SDM Marketer dari Kecamatan Wonoasih.

SPKP Episode I di Kecamatan Wonoasih Marak Probolinggo, Memorandum Pemerintah Kota Probolinggo di bawah kepemimpinan Wali Kota Hadi Zainal Abidin dan Wakil Wali Kota HM Soufis Subri, berkomitmen melaksanakan Semarak Pagi Kota Probolinggo (SPKP) di lima kecamatan.

Di episode I, Minggu (3/3), SPKP digelar di sepanjang ruas Jalan Mastrip, Kelurahan Wonoasih, Kecamatan Wonoasih. Kegiatan ini dilakukan dalam rangkaian 99 hari kinerja wali kota dan wakil wali kota baru.

“SPKP ini merupakan salah satu kegiatan pemerintah sebagai upaya peningkatan ekonomi masyarakat untuk mendukung sektor riil. Serta mendukung masyarakat dalam bidang sosial, ekonomi, seni dan budaya. Termasuk sarana penyebaran arus informasi tentang program dan hasil pembangunan serta alternatif destinasi wisata,” kata Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Agus Hartadi, salah satu panitia SPKP. Sebanyak 53 peserta ikut memeriahkan SPKP, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kecamatan, KPU dan Bawaslu, sekolah, dan UMKM. Turut hadir Pimpinan DPRD, Dandim 0820 Probolinggo, Letkol Imam Wibowo.

Wali Kota Hadi Zainal Abidin sangat mengapresiasi seluruh peserta dalam gelaran SPKP Episode I Kecamatan Wonoasih tahun 2019, atas partisipasi dalam masa kepemimpinan sebagai Walikota Probolinggo.

“Ini adalah komitmen kami karena melihat program yang baik akan diteruskan dan dipertahankan,” ujar Wali Kota Hadi Zainal Abidin.

Tentunya, kata wali kota, melihat bahwa gelar-

an SPKP banyak manfaat yang diperoleh. Seperti memfasilitasi UMKM dalam mempromosikan hasil produknya.

“Kegiatan ini sesuai dengan visi-misi kami yang ingin mengembangkan UMKM. Melalui gelaran SPKP pemerintah bisa menjembatani dan menginformasikan kepada masyarakat tentang program-program pembangunan, baik yang sudah dilaksanakan maupun yang dipersiapkan,” tandas wali kota.

Disamping itu, lanjut wali kota, kegiatan tersebut bisa menjadi pilihan untuk menambah pengetahuan dan saling tukar informasi, serta tumbuhnya peluang kemitraan antara pelaku usaha dengan pelaku usaha lainnya.

“Tema SPKP Episode I Kecamatan Wonoasih tahun 2019 adalah ‘menciptakan pemilu damai untuk kesinambungannya pembangunan, dan penataan wilayah pesisir,” terang Wali Kota Hadi.

Wali Kota Hadi mengatakan, gelaran SPKP Episode I ini sangat tepat dan relevan dengan kondisi menjelang pemilu tanggal 17 April 2019 mendatang.

“Iklim pemilu 2 bulan mendatang jangan sampai mengganggu roda perekonomian dan program pembangunan Kota Probolinggo,” pinta wali kota.

Dalam kesempatan itu, wali kota mengimbau masyarakat ikut berpartisipasi dalam pemilu untuk menggunakan hak suaranya karena satu suara sangat menentukan masa depannya.

“Jangan mau menerima money politik, pilihlah sesuai dengan hati nurani,” sebut wali kota Hadi.(adv/mhd/pripri)

Probolinggo, Memorandum Suasana cair dan penuh keakraban tampak terlihat saat Wali Kota Habib Hadi Zaenal Abidin bertemu dengan pimpinan DPRD di acara Semarak Pagi Kota Probolinggo (SPKP) I yang digelar Minggu (3/3) pagi di Kecamatan Wonoasih.

Pimpinan dewan didampingi Plt Sekwan Warsito menyambut Habib Hadi Zaenal Abidin dan wakilnya, HMS Subri di stan DPRD. Mereka pun duduk satu meja dan terlihat gayeng dalam obrolan.

Suasana akrab dan cair pasca pilkada lalu ini, mengingatkan pada pesan Gubernur Jatim Soekarwo saat serah terima jabatan 30 Januari 2019, di Gedung Widya Harja, Kota Probolinggo. Kata Pakde Karwo saat itu, hal wajib pertama yang harus dilakukan adalah ngopi

bareng dengan anggota dewan.

“Kalau dengan politisi sudah kompak, semua program bisa dijalankan. Ya ngopi bareng lah,” kata Pakde Karwo saat itu.

Dan tak butuh waktu lama bagi wali kota untuk melakukannya. Sehari pasca sertijab, wali kota langsung silaturahmi, dan saat itu disambut pimpinan DPRD di gedung dewan. Dan pertemuan informal itu kembali terjadi dalam acara SPKP Wonoasih periode I. Jalinan komunikasi yang akrab dan cair inilah yang diharapkan masyarakat sehingga dua institusi politik dan birokrasi itu bersinergi dalam upaya menjadikan Kota Probolinggo yang lebih baik.

Di acara SPKP, setwan menyosialisasikan program-progam DPRD, baik yang bersifat pemgawasan maupun serap aspirasi.(yd/pri/pi)

Wali Kota Habib Hadi Zaenal Abidin dan Wawali HMS Subri disambut pimpinan dewan di stan SPKP.

Dinas Penanaman Modal Ambil Bagian Meriahkan SPKP Probolinggo, Memorandum Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Probolinggo ambil bagian memeriahkan Semarak Pagi Kota Probolinggo Episode (SPKP) I di Kecamatan Wonoasih, Minggu (3/3).

Wali Kota Hadi Zainal.Abidin didampingi Wakil Wali Kota HM Soufis Subri bersama Dandim 0820 Probolinggo Letkol Imam Wibowo, Wakpolres Probolinggo Kota Kompol Imam Pauji, beserta kepala organisasi perangkat daerah (OPD) mengapresiasi group qosidah yang ditampilkan DPMPTSP dalam gelaran memamerkan sejumlah kreativitas UKM dan kerajinan itu.

Ribuan warga memadati area yang telah disiapkan panitia. Yakni mulai ujung sisi utara hingga ujung selatan.

Wali Kota Hadi Zainal Abidin mengikuti acara hingga tuntas dengan mendatangi satu persatu stan yang disiapkan panitia.

Kepala DPMPTSP Kota Probolinggo, Dwi Hermanto mengatakan, SPKP mendorong pertumbuhan riil ekonomi kecil dan menengah, serta mengenalkan program perijinan.

“Warga kita kenalkan di sini soal perijinan. Harapannya, bisa menjadi wadah sosialisasi bagi masyarakat yang selama ini belum banyak dikenal soal perijinan,” terang dia.

Sementara itu, wali kota mengapresiasi pelaksanaan SPKP episode I Kecamatan Wonoasih tahun 2019. Masyarakat

sarana prasarana yang aman dan tertata.

“Pengembangan wilayah selatan yang didukung oleh bidang pertanian dan permukiman harus ditata dan dipercepat agar terwujud kegiatan pemerataan antara wilayah utara dan selatan,” tutur wali kota.

Kesenian kasidah yang ditampilkan DPMTPST banyak menyedot pengunjung.

masih antusias mendatangi even yang digelar lima kali dalam setahun itu.

“Gelaran SPKP banyak memberikan ilmu dan pengetahuan baru untuk saling bertukar informasi. Karena, selalu ada hal-hal baru dalam setiap penyelenggaraannya,” tandas Wali Kota Hadi Zaenal Abidin.

Wali kota juga berkomitmen akan terus melanjutkan rangkaian gelaran SPKP. Sehingga, produk UMKM Kota Probolinggo makin mandiri, makin dikenal masyarakat luar dan SPKP menjadi hiburan juga bagi masyarakat Kota Probolinggo.

“Ini adalah komitmen kami, karena program yang baik akan diteruskan dan dipertahankan. Tentunya, saya melihat gelaran SPKP banyak manfaat yang diperoleh. Seperti memfasilitasi UMKM.

Ini sesuai dengan visi dan misi yang ingin mengembangkan UMKM,” ungkap Wali Kota Hadi.

Tak hanya itu, wali kota mengatakan pembangunan harus bersinergi dan berkesinambungan untuk mewujudkan pemerataan pembangunan di Kota Probolinggo, melalui akselerasi pengembangan kawasan wilayah Utara. akselerasi wilayah tengah dan kawasan selatan.

Pengembangan wilayah utara merupakan sentra ekonomi bidang perikanan yang harus dioptimalkan dan mengembangkan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, pengembangan wilayah tengah yang ditopang bidang perdagangan dan jasa harus mampu menjadi akselerator pengembagan pembangunan kawasan utara dan selatan melalui peningkatan

Disampaikan pula soal program pembanguban rumah sakit baru. Kata wali kota, sekarang sudah melakukan kajian-kajian. Tahun ini akan berkirim surat kepada Kementerian Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk segera pembangunan rumah sakit bisa terwujud guna menguatkan pelayanan kesehatan bagi warga Kota Probolinggo.

“Kami sadari rumah sakit yang ada sekarang kurang bisa menampung. Banyak warga yang sampai ke rumah sakit yang kembali. Ini menjadi analisa kuat karena masyarakat yang memerlukan pelayanan rumah sakit agar bisa lebih layak dan memadai,” jelas wali kota.

Terakhir, wali kota Hadi meminta upaya kerja keras dan sungguh-sungguh dari semua pelaku usaha dan pemerintah agar bisa memberikan pelayan dan kesejahteraan masyarakat.

“Tidak ada alasan lagi, harus ada sinergi dari pelaku pembangunan. Jangan hanya berpangku tangan untuk berharap mendapat bantuan. Mari kita wujudkan Kota Probolinggo yang semakin luar biasa,” ungkap dia.(adv/mhd/pri)

AREMA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SENIN PON, 4 MARET 2019

HALAMAN 16

KEPALA BIRO: M Ariful Huda. REDAKSI: Edy Riawan, Mistiani, Herdiyan. BAGIAN UMUM: Arief Suherman. ALAMAT KANTOR: Jl Selat Malaka F/11 Kota Malang.

Wali Kota Malang Resmikan Gedung Baru SDN Madyopuro 2

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto didampingi Wali Kota Malang Sutiaji di Balai Kota Malang.

Panglima TNI Sapa Aremania Malang, Memorandum Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberikan semangat kepada aremania yang ditandai dengan pemberian bass drum. Kegiatan ini dilakukan saat menyapa aremania dalam kunjungannya di Balai Kota Malang, Minggu (3/2).

Pemberian ini tentunya sangat membanggakan aremania, apalagi yang memberikan adalah orang nomor sati di jajaran TNI yang asli Malang ini. “Jelas senang, sebagai Aremania ya bangga ada ‘Arek Malang’ yang memegang jabatan tertinggi di tubuh TNI,” tutur Heri Purnomo, salah satu aremania.

Selain itu, Panglima juga

memberikan beberapa hadiah melalui kuis dengan hadiah berupa berupa syal, kaos serta tiket VIP, pertandingan piala Presiden antara Arema FC vs Barito Putra.

Sebelumnya, kehadiran putra terbaik Malang ini disambut ratusan Aremania saat berkunjung ke Balaikota Malang. Aremania menyambut dengan membentangan spanduk “Se-

lamat Datang di Bumi Arema” hingga menyalakan smoke flare berwarna biru. Hal seperti suasana di stadion karena dilengkapi dengan yel-yel saat Panglima TNI berjalan menuju ke Balaikota Malang.

Turut menyambut mantan CEO Arema, Iwan Budianto dengan memberikan syal Arema yang dibentangkan di pundaknya. Walikota Malang Sutiaji bersama dengan Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko dan para tokoh sepak bola di kawasan Malang Raya. (cr-3/sr)

Malang, Memorandum Siswa-siswi SDN Madyopuro 2 Kota Malang nampak sumringah ketika menempati gedung sekolah yang baru di kawasan Jalan Danau Jonge, Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Pembangunan gedung baru ini karena gedung sebelumnya terdampak pembangunan jalan tol Malang–Pandaan.

Wali Kota Malang Drs H Sutiaji didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Zubaedah meresmikan penggunaan gedung sekolah tersebut, Sabtu (2/3).

Wali Kota mengatakan Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Pendidikan yang berkolaborasi dengan seluruh elemen terkait, utamanya orang tua siswa untuk terus memaksimalkan kewenangan dan kemampuan anggaran untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

“Pendidikan bukanlah tanggung jawab pemerintah semata atau Dinas Pendidikan saja. Namun menjadi tanggung jawab seluruh potensi masyarakat utamanya orang tua. Perlu adanya kolaborasi yang baik antara Pemerintah Kota Malang, Dinas Pendidikan, lembaga pendidikan, guru, staf, murid dan utamanya orang tua pada khususnya dan masyarakat luas pada umumnya untuk saling bahu membahu, saling mengisi saling melengkapi dan saling menjaga demi terwujudnya pendidikan yang berkualitas dan output generasi penerus bangsa yang berbudaya, berkarakter dan bermartabat,” katanya.

Wali Kota Malang Sutiaji meresmikan gedung baru SDN Madyopuro 2.

Sutiaji berpesan pada seluruh warga sekolah untuk menjaga serta merawat gedung baru SDN Madyopuro 2 Malang. Agar senantiasa bersih, nyaman, indah, sehat, dan meningkatkan potensi diri agar dapat berprestasi pada sisi akademis maupun nonakademis.

Sementara itu, Zubaidah mengatakan pembangunan gedung baru SDN Madyopuro 2 Malang ini merupakan penggantian dari penggunaan gedung SDN Madyopuro 2 Malang yang lama di kawasan Jalan Raya Madyopuro No 2 untuk jalan tol.

Pembangunan gedung baru dibangun dari anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui APBD Kota Malang serta telah melalui berbagai tahapan dan mekanisme sesuai dengan peraturan yang berlaku. “Adapun ornamen gedung baru SDN Madyopuro 2 Malang sengaja kami buat dengan nuansa religius, sebagai upaya penguatan pendidikan karakter pada warga sekolah, serta dalam rangka mewujudkan visi Pemerintah Kota Malang yakni Kota Malang bermartabat,” terangnya. (*/ari/sr)

Didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Zubaedah, Wali Kota Sutiaji menandatangani berkas peres- Gedung baru yang megah diharapkan dapat meningkatkan semangat belajar mian gedung. siswa.

BP2D Kota Malang Sambut HUT Ke-150 Kota Malang

Launching Buku, Gelar Lomba Jurnalistik, hingga Pertandingan Tinju Dunia

Kepala BP2D Kota Malang Ade Herawanto (kaus biru) menyerahkan buku ’44 Jurus Inovasi BP2D Kota Malang’ kepada Wali Kota Malang Drs H Sutiaji.

Ketua DPRD Kota Malang Bambang HS menerima buku ’44 Jurus Inovasi BP2D Kota Malang’.

Ade Herawanto menjelaskan gelaran lomba jurnalistik yang digelar BP2D Kota Malang.

Malang.

Malang, Memorandum Disampaikan, untuk Menyambut HUT ke 105 menambah 44 jurus tersebut, Kota Malang, BP2D (Badan pihaknya menggelar lomba Pelayanan Pajak Daerah) Kota jurnalistik dengan Malang bakal harapan dapat menyuguhmenguatkan kinerja kan rangkaian BP2D Kota Malang kegiatan menarmendatang. “Para ik. Kegiatan jurnalis ini orandilaunching oleh gnya kreatif dan Wali Kota Malang inovatif. Sehingga Drs H Sutiaji di kami berharap ada Nine KTV Jalan masukan dan ide Tangkuban PerBP2D KOTA MALANG baru untuk meningahu, Kota Malang, katkan pendapatan Sabtu (2/3). daerah,” ujarnya mengenai alaRangkaian kegiatan ini san menyelenggarakan lomba adalah launching buku berjurnalistik ini. judul ’44 Jurus Inovasi BP2D Bersamaan, dalam merayKota Malang’, lomba jurnalakan HUT ke 105 Kota Malang, istik dengan tema inovasi akan disuguhkan pertandingan pajak daerah dan gelaran tinju tinju yang diharapkan dapat Malang Super Fight XXVI 2019 menemukan bibit atlet tinju yang akan digelar di halaman dari Bhumi Arema yang mampu balai kota Malang pada 29 menembus ring tinju nasional Maert 2019. dan internasional.

Kepala BP2D Kota Malang Sementara itu, Wali Kota Ade Herawanto mengatakan Malang Drs H Sutiaji mengalaunching buku tersebut presiasi inovasi yang dilakukan merupakan hasil inovasi untuk BP2D Kota Malang ini. “Semoga mendongkrak pendapatan nanti ada ide segar dari jurnalis pajak daerah yang selama ini untuk peningkatan pajak daertelah dilakukan. Dan mampu ah,” harapnya. memenuhi target untuk PAD (ari/sr) (Pendapatan Asli Daerah) Kota

Kepala BP2D Kota Malang menjelaskan isi buku kepada wali Kota Malang.

Selain lomba jurnalistik, Ade menyampaikan konsep gelaran tinju yang bakal dihelat dalam rangka HUT ke-105 Kota Malang.

LAMONGAN-TUBAN-GRESIK

SENIN PON, 4 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 17

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). LAMONGAN : M Nur Ali Zulfikar BOJONEGORO : Sutopo IKLAN/PEMASARAN: Wahyudi. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 0313959494- 085311868686

Bawaslu Lanjutkan Pidana Pemilu Dua Caleg NasDem

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Lamongan, Memorandum Kasus dugaan pelanggaran pemilu yang diduga dilakukan dua calon legislatif (caleg) Partai NasDem yakni EW, caleg DPRD provinsi dan M caleg DPRD Lamongan dapil tiga, terus ditangani. Keduanya dilaporkan karena berkampanye di masjid ketika menghadiri acara masyarakat.

Kordinator Divisi Penindakan Pelanggaran Pemilu Bawaslu Lamongan Amin Wahyudin menjelaskan, setelah pleno kajian awal terkait laporan pelanggaran pemilu, seluruh komisioner sepakat melanjutkan kasus tersebut ke tahap selanjutnya. Ia menegaskan karena ada unsur dugaan dan ada alat bukti, wajib hukumnya kasus dilanjutkan pada tahap pemeriksaan dan penyelidikan.

“Kajian awal telah kami lakukan. Akan kami lakukan tahapan klarifikasi, penyelidikan dan kajian terkait laporan tersebut. Kami punya waktu tujuh hari untuk melakukan kajian,” ungkap Amin, Minggu (3/3) siang.

Amin menambahkan, jika dalam waktu tersebut masih dianggap kurang dan membutuhkan keterangan tambahan. Maka akan ada tambahan waktu kajian, waktu bisa ditambah tujuh hari lagi. “Sampai saat ini belum ada tambahan barang bukti yang diajukan pelapor, masih tetap berupa foto. Tim dari kami juga sudah mulai melakukan penyelidikan,” tegasnya menambahkan.

Seperti diberitakan sebelumnya, warga Lamongan bernama Samsul Arif pada Kamis (28/2), melaporkan temuan pelanggaran pemilu kepada Bawaslu Lamongan.

Laporan tersebut diterima langsung oleh Amin Wahyudin. “Jika keduanya terbukti melanggar, sebagaimana dalam Pasal 280 ayat 1 huruf H, tentang larangan kampanye di tempat ibadah, keduanya dapat dijatuhi hukuman dua tahun penjara dan membayar denda sebesar Rp 24 juta,” pungkasnya. (al/har/rif)

Kepala KSOP Gresik Totok Mukarto menuturkan, titik koordinat tenggelamnya kapal berada di 200 meter arah timur BOUY 5 atau masuk perairan Karangjamuang, Gresik. Kelima ABK itu berhasil diselamatkan oleh KNP 50015 setelah sebelumnya mendapatkan laporan dari KM Mentari Ekspress yang sandar tidak jauh dari lokasi kejadian.

“Sebelum tenggelam kami mendapat laporan ada kapal nelayan tenggelam. Mereka berangkat dari Balai Keling Kroman dengan tujuan Dermaga Karangjamuang untuk menjajakan rokok ke kapal-kapal yang sandar. Sambil menunggu pembeli, para ABK memancing ikan. Nahas, tiba-tiba datang

“

Mereka berangkat dari Balai Keling Kroman dengan tujuan Dermaga Karangjamuang untuk menjajakan rokok ke kapal-kapal yang sandar,” Agus Effendi (tengah), nelayan yang selamat, memberikan keterangan kepada petugas.

Kepala KSOP Gresik Totok Mukarto ombak tinggi dan menyapu kapal mereka hingga terbalik,” katanya, Minggu (3/3).

Salah satu nelayan yang barhasil diselamatkan Agus

Effendi (48), warga Kelurahan Kroman, Gresik menceritakan terbaliknya kapal yang mereka tumpangi akibat tersapu ombak setinggi 1,5 meter. Hal tersebut membuat lambung kapal sebelah kiri robek hing-

ga akhirnya tenggelam. “Saat menyelamatkan diri, kami berpegangan pada kayu dan galon air,” ujarnya.

Masih menurut Agus Effendi, selama 3 jam dirinya bersama keempat rekannya

terombang-ambing di laut.

“Kami berhasil dievakuasi dan dibawa ke kantor KPLP, dan KSOP Gresik untuk didata sekaligus dicek kesehatan sebelum pulang ke rumah,” pungkasnya. (aam/har/rif)

Bukan Hunian, Pemilik Kandang Ayam Ngaplo Roboh Disapu Angin, Tidak Ada Bantuan BPBD Bojonegoro, Memorandum Kandang ayam milik Nuswantoro (48) warga RT 001/ RW 001, Desa Buntalan, Kecamatan Temayang, yang ambruk pada Sabtu (2/3), tidak akan mendapat bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro. Pertimbangannya karena yang roboh bukan tempat hunian.

Hal ini dikatakan oleh Plt Kepala BPBD Bojonegoro Nadif Ulfia, Minggu (3/3). Dijelaskan Nadif, pun demikian, pihak BPBD masih menunggu laporan rinci dari kejadian tersebut.

Sementara yang diketahuinya adalah Kandang berukuran 7 meter kali 50 meter, dengan rangka terbuat dari kayu dan bamboo dan atap terbuat dari daun alang-alang dilapisi seng.

Sedang dinding kandang terbuat dari anyaman bambu dan terpal. Beruntung kandang itu sudah tidak ada ternaknya karena telah dipanen serta tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, kerugian material

Kandang ayam yang roboh disapu angin kencang.

diperkirakan mencapai Rp150 juta rupiah.

Nadif mengimbau kepada

warga masyarakat untuk selalu waspada. Pasalnya, kondisi hujan disertai angin masih sering terjadi

di Bojonegoro. Oleh karena itu, apabila terjadi hujan disertai angin, masyarakat diharapkan

mencari tempat yang lebih aman.

“Utamakan keselamatan ya,” harapnya. (top/har/rif)

Penadah Motor Ditangkap

Gudang penyimpanan logistik KPU Bojonegoro.

FOTO: MEMORANDUM/SAIFUDIN ANAM

KPU Siapkan Lima Gudang Penyimpanan Logistik Pemilu

Gatot Suwito

Lamongan, Memorandum Kepolisian Sektor (Polsek) Ngimbang berhasil mengungkap penadahan kendaraan bermotor hasil penipuan. Tersangka yang ditangkap adalah Gatot Suwito (40), warga Dusun Ngembes, Desa Yungyang, Kecamatan Modo.

Kapolsek Ngimbang AKP M. Fadelan menjelaskan, pengungkapan dan penangkapan berhasil dilakukan setelah kesaksian tersangka Sugeng (48), yang ditangkap bulan November, tahun lalu. Berbekal keterangan terse-

but. petugas kemudian menyelidiki dan mengembangkan hingga akhirnya menangkap.

“Tersangka ditangkap di pinggir Jalan Raya Babat Jombang, tepatnya di Desa Tanjung, Kecamatan Ngimbang. Tersangka mengaku menerima kendaraan sepeda motor tersebut dengan alasan digadaikan. Padahal tersangka mengetahui kalau motor etrsebut adalah hasil tindak pidana, “ ungkap AKP M. Fadelan, Minggu (3/3) pagi.

Fadelan menambahkan, motor

tersebut adalah milik Jarwoko (48), asal Dusun Taraban, Desa Kedungadem, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro. Korban mengaku pada awalnya motornya dipinjam selama dua hari.

Namun saat diambil, tersangka selalu mengelak dan beralasan sampai akhirnya kasus dilaporkan polisi.

“Tersangka kami jerat pasal 480 (1e) KUHP. Sementara barang bukti yang berhasil diamankan adalah satu unit sepeda motor Honda Beat atas nama Jarwoko,” pungkasnya (al/har/rif)

Hadiah Umrah untuk Guru Ngaji tanpa Gaji Penuhi Kebutuhan, nyambi Kuli Batu

P

anasnya sinar matahari menyengat hampir setiap hari dirasakan Jumiran, sebagai guru ngaji yang tak pernah mendapatkan gaji. Untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, pria 43 tahun ini, nyambi sebagai kuli angkut batu.

Walau sebagai tulang punggung keluarganya, bapak dua anak ini tidak pernah mengeluh.

Ia tampak sangat menikmati dan mensyukuri hidupnya di dunia ini. Bagi Jumiran, bisa bermanfaat buat keluarga dan masyarakat sekitar adalah kebahagiaan yang luar biasa.

Namun, belum lama ini Jumiran benar kaget bukan kepalang menerima kabar gembira. Dikatakan, dirinya mendapatkan hadiah umrah dari Sedekah Umrah Nasional (SUN). Mendengar informasi itu, pria asli Lamongan itu, rasanya tidak percaya.

“Setelah mendapatkan kabar kalau saya mendapatkan umrah gratis. Rasanya tidak percaya.

Wong saya tidak punya apa-apa kok bisa umrah,” kata guru ngaji berpostur tinggi kurus itu.

Tak bisa dipungkiri kalau rasa bahagia tak terhingga yang dirasakannya. “Saya bersyukur.

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Bojonegoro, Memorandum Gudang di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro diprediksi tak mampu menampung surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Setidaknya ada 5 surat suara secara bersamaan yaitu, surat suara untuk pemilihan presiden dan wakilnya, DPRD kabupaten, DPRD provinsi, DPR-RI, serta DPD. Tak hanya itu, selain surat suara ada logistik lain meliputi kotak suara, bilik suara, tinta, segel, sampul, dan formulir, serta alat kelengkapan TPS (alat coblos, bantalan, karet pengikat, lem perekat, ballpoint, spidol). Oleh karena itu, KPU telah menyiapkan 5 gudang tambahan untuk menampung logistic pemilu tersebut.

Gudang-gudang itu ditempatkan di 5 dapil yang ada di Kabupaten Bojonegoro. Surat suara yang ditempatkan di gudang nanti di antaranya adalah untuk pemilihan DPRD Kabupaten. “Total ada 5 gudang yang disiapkan untuk menyimpan bahan logistik hingga masa pencoblosan berlangsung,” kata Kasubag Keuangan, Umum dan Logistik, KPU Bojonegoro, Suprapto, Minggu (3/3).

Ia mengungkapkan, dalam masa penyimpanan logistik di gudang agar aman, KPU Bojonegoro bakal menempatkan 2 orang yang dibantu anggota Polres Bojonegoro untuk pengamanan. Gudang yang disiapkan untuk penyimpanan logistik surat suara pertama di Dapil 1 adalah gudang milik KPU sendiri.

Dapil II akan disimpan digudang di Jalan Gajah Mada. sedangkan untuk surat suara Dapil III bakal disimpan di gudang yang ada di Desa Sidorejo, Kecamatan Kedungadem. Sedangkan untuk surat suara Dapil IV bakal disimpan di gudang di Desa Bakalan, Kecamatan Tambakrejo. “Untuk surat suara Dapil V surat suara bakal disimpan di gudang Desa Beged, Kecamatan Gayam,” beber Suprapto.

Pada saat penyortiran surat suara itu, 4 pengawas akan dilibatkan sekaligus untuk mengetahui serta memberikan keamanan. Sebelumnya, logisitik untuk Pemilu 2019, dari PT Temprina Media Grafika, selaku rekanan pemenang lelang pencetakan surat suara telah tiba di KPU Bojonegoro. Logistik yang baru datang di KPU Bojonegoro salah satunya adalah surat suara Pemilu Legislatif DPRD kabupaten dapil Tiga, sejumlah 456 boks masing-masing kotak berisi 500 lembar atau total keseluruhan 227.614.

Kemudian, untuk Pemilu Legislatif DPRD Kabupaten Bojonegoro dapil empat, sejumlah 398 boks, masing-masing berisi 500 surat suara, totalnya adalah 195.529. Menurut informasi dari percetakan, pengiriman surat-suara selanjutnya akan dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 5 Maret 2019 atau besok. (top/har/rif)

FOTO: MEMORANDUM/SAIFUDIN ANAM

Amin Wahyudin menerima laporan dari pelapor di kantor Bawaslu.

Gresik, Memorandum Lima nelayan asal Kelurahan Kroman berhasil diselamatkan Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai (KPLP) serta Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Gresik.

Ini terjadi setelah KM Seger yang mereka tumpangi terbalik disapu ombak setinggi 1,5 meter di perairan Karangjamuang.

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Kapal Terbalik, Nelayan Selamat

Jumiran memperlihatkan sertifikat umrah gratis dan sedang mengangkut batu.

Bahagia bercampur sedih atas limpahan rejeki yang diberikan Allah SWT melalui Yayasan SUN. Kebahagiaan berupa hadiah ibadah umrah gratis. Sedihnya, dengan kondisi yang saat ini saya alami serba pas-pasan tidak mungkin jika di logika dengan akal,” ungkap Ustaz Jumiran yang tidak bisa membendung air matanya keluar bercucuran.

Sebenarnya, kata Jumiran. bisa menyekolahkan kedua anak saja sudah segunung rasa bersyukurnya. Sebab, setiap hari penghasilan sebagai kuli angkut

besi antara Rp 60 hingga Rp 80 ribu saja.

Menjadi kuli angkut bukan berarti tidak ada masalah. Jumiran mengaku pernah dipecar sebagai kuli angkut batu oleh sopirnya. “Tanpa alasan yang jelas.

Mungkin karena setiap siang saya selalu pulang,” katanya sedih.

Tapi dirinya tidak pernah putus asa dan terus menerima ujian tersebut.

Sampai akhirnya sang sopir mengetahui apa yang dilakukan Jumiran selain menjadi kuli batu.

Sang sopir tahu kalau kepulangan

Jumiran setiap siang hanya untuk mengajar mengaji. “Setelah mengetahui saya harus mengajar mengaji di Ponpes Bustanul Mutaalimin, akhirnya saya diajak kembali kerja sampai sekarang,” ulang Jumiran.

Apa yang dialami Jumiran, menjadi pengalaman perharga sekaligus sebagai bukti akan betapa kekuasaan Allah SWT sangat besar. Jumiran mengaku sempat bermimpi buruk. Yakni, bermimpi mandi dan dilihat banyak orang. Setelah selesai bermimpi, ia merasa malu dan

bertanya, apakah dosa yang ia lakukan, sehingga bermimpi seperti itu.

Tetapi ternyata bukannya mendapatkan kesengsaran ia malah mendapatkan sebuah kebahagiaan dan rezeki yang luar biasa. “Setiap hari akan berangkat kerja, pikiran saya selalu was-was.

Ada rasa ketakutan akan kehilangan rejeki. Namun kenyataannya, hari ini saya mendapatkan limpahan nikmat berupa ibadah umrah dan disaksikan orang banyak,”jelas Ustaz Jumiran sambil sujud syukur. (al/har/rif)

GRESIK-PANTURA

SENIN PON, 4 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 18

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). LAMONGAN : M Nur Ali Zulfikar IKLAN/PEMASARAN: Wahyudi. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 0313959494- 085311868686

DIREKTURT LSM Mutiara Rindang atau penggagas Perpustakaan Semesta Alam (Salam) Kuswanto ini perlu diacungi jempol.

Sudah puluhan tahun dia mengabdikan dirinya sebagai pelopor dalam dunia literasi dan menciptakan beberapa metode agar masyarakat Indonesia terbangun kesadarannya dalam budaya membaca.

Namun diakui, kesadaran membaca tidak segampang membalikan tangan.

Harus punya ketelatenan khusus untuk menciptakan kesadaran itu. “Saya mulai aktif di dunia literasi mulai tahun 2008. Sampai saat ini masih aktif,” ungkap lulusan Akademi Bahasa Semarang.

Bahkan sangking gandrungnya di dunia literasi, laki-kali kelahiran Semarang tersebut sudah mengoleksi sebanyak 10 ribu buku. Buku-buku tersebut berjejer rapi di rak buku rumahnya. Beberapa tamu yang baru berkunjung di rumahnya pasti terkaget-kaget. “Paling kata mereka yang baru berkunjung ini perpustakaan apa rumah,” katanya sambil tersenyum ramah.

Ditambahkan, persoalan rendahnya membaca, karena sejak kecil tidak pernah diajarkan semangat membaca. Bahkan, diakui, nasional sendiri tidak mempunyai strategi membaca. Ditambah mereka tidak mempunyai kekuatan memaksa. “Persoalannya kompleks, karena tidak ada pikiran untuk menjadikan sebagai tugas bersama,” pungkasnya. (aam/har/rif)

Sejumlah pekerja sedang menyelesaikan pembangunan Alun-Alun Kabupaten Gresik.

bayarkan dengan anggaran finishing alun-alun 2019. Kini anggaran yang tersisa hanya Rp 1 miliar,” jelasnya.

Anggaran finishing tersebut akan diberikan untuk penambahan-penambahan bangunan mulai dari penambahan

akrilik untuk memperindah bagian atas dan pemasangan lampu serta pembangunan kolam di sekitar sumur. “Anggarannya diambilkan dari sisa pembayaran tunggakan tersebut,” katanya.

Sedangkan pengerjaan finishing sendiri,

Gunawan memastikan tidak akan dilakukan dalam waktu dekat. Rencananya, finishing akan dikerjakan setelah peresmian. Saat ini yang dilakukan sebelum peresmian adalah pembersihan sisa-sisa proyek supaya suasana lebih tertata rapi. (aam/har/rif)

Dua Pemuda Tabrak Truk Parkir Gresik, Memorandum Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Desa Karangandong, Kecamatan Driyorejo, yang melibatkan pemotor dan kendaraan truk tronton, Sabtu (2/3) malam. Pengendara motor menabrak truk parkir di badan jalan yang sedang mengganti ban. Tidak ada korban jiwa, hanya kedua pengendara motor dilarikan ke rumah sakit (RS).

Informasi yang berhasil dihimpun, Antonnius Yulianto (24), warga Kecamatan Temayang, Bojonegoro, berboncengan dengan Iwan Kristiono (22), teman sekampungnya.

Saat itu, motor berjalan dari arah utara dengan kecepatan sedang.

Namun tanpa diketahui, di

depannya terdapat truk tronton W 9267 UG yang dikemudikan Nursam (37), warga Sugio Lamongan, sedang parkir di badan kiri jalan. Karena jarak yang begitu dekat, kecelakaan tidak bisa dihindarkan. Motor yang ditumpangi dua pemuda itu masuk ke lorong truk tronton.

Petugas di lokasi kecelakaan Jalan Raya Desa Karangandong.

Ipda Yossy Eka Prasetya Kanit Laka Satlantas Polres Gresik membenarkan kecelakaan tersebut. Menurutnya, penyebab kecelakaan terjadi karena pengendara motor tidak memperhatikan arah depan. “Truknya berhenti karena sedang mengganti ban,” ungkapnya.

Sedangkan kondisi pemotor sendiri langsung mendapatkan perawatan medis. Kata Yossy, lukanya tidak parah, hanya luka ringan pada mata. Diduga saat terjadi tabrakan, kepalanya membentur bagian belakang truk. (aam/har/rif)

Kapolres Gresik Nobatkan Dimas Duta Milenial Berprestasi Dimas Drajad, pemain Timnas U-22 yang ikut membawa timnya menjuarai piala AFF 2019 mendapat sambutan istimewa dari warga Gresik. Mulai dari TNI – Polri, arek-arek Ultras Gresik, serta ratusan masyarakat.

Untuk memberikan apresiasi, Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro dan Dandim 0817 Gresik Letkol Inf Budi Handoko mengajak Dimais berpawai keselamatan berlalulintas.

Pawai dimulai dari Bundaran GKB Jalan Jakarta menuju Jalan Jaksa Agung Suprapto. Selama pawai, puluhan suporter POLRES Ultras Gresik ikut mengiringi. Bahkan, Dimas juga dinobatkan

menjadi Duta Milenial Berprestasi.

Kegiatan tersebut merupakan bentuk apresiasi dan motivasi terhadap generasi pemuda yang lain supaya bisa mengikuti jejak Dimas. Menjadi generasi yang berprestasi di bidangnya masing-masing.

Kapolres Gresik AKBP GRESIK Wahyu Sri Bintoro menyampaikan, penghargaan tersebut diberikan sebagai

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

FOTO: MEMORANDUM/M AMIN ALAMSYAH

Serukan Literasi

FOTO: MEMORANDUM/M AMIN ALAMSYAH

LAKONE

Gresik, Memorandum Kendati hendak diresmikan, anggaran mega proyek Alun-Alun Gresik ternyata masih belum terbayarkan seluruhnya. Pemkab Gresik masih memiliki tunggakan pembayaran ke kontraktor, nilainya sekitar Rp 700 juta.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik Gunawan Setiaji mengatakan, pelunasan anggaran untuk pekerjaan yang dilakukan awal 2019. Itupun kontraktor mengalami kemoloran. “Iya memang ada tunggakan pembayaran. Secepatnya akan dianggarkan,” ungkapnya, Minggu (3/3) kemarin.

Dijelaskan, sebelumnya, tunggakan pemkab sebesar Rp 2,3 miliar. Oleh DPUTR sudah dibayarkan sebesar Rp 1,6 miliar.

Jadi total anggaran yang belum terbayarkan hingga saat ini sebesar Rp 700 juta.

DPUTR memastikan akan menyelesaikan pembayaran setelah Perubahan APBD (P-APBD) 2019 mendatang. Sebab aturannya memang seperti itu. “Yang tunggakan Rp 1,6 miliar sudah kami

FOTO: MEMORANDUM/M AMIN ALAMSYAH

Hendak Diresmikan, Proyek Alun-Alun Belum Lunas

Dimas Drajad (tengah), Kapolres AKBP Wahyu Sri Bintoro, Dandim Letkol Inf Budi Handoko, dan Kasatlantas AKP Wikha salam kebersamaan sebelum berangkat pawai tertib berlalu lintas.

“

Generasi milenial tidak hanya cinta terhadap tertib berlalu lintas. Namun, generasi milenial juga harus berprestasi.

Dimas Drajad diapit Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro dan Dandim 0817 Gresik Letkol Inf Budi Handoko dalam pawai tertib berlalu lintas. Mereka dikawal suporter Ultras Gresik.

AKBP WAHYU SRI BINTORO Kapolres Gresik Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro mengalungkan bunga kepada Dimas Drajad.

Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro dan Dandim 0817 Gresik Letkol Inf Budi Handoko memberikan potongan tumpeng kepada Dimas Drajad.

bentuk apresiasi terhadap generasi milenial berprestasi. Apalagi, Dimas Drajad telah mengharumkan Indonesia di kancah internasional.

Selain itu, punggawa Timnas U-22 tersebut juga telah membawa nama harum Kabupaten Gresik. Hal ini harus menjadi penyemangat generasi milenial yang lain supaya terus muncul generasi berprestasi yang lain.

“Generasi milenial tidak hanya cinta terhadap tertib berlalu lintas.

Namun, generasi milenial juga harus berprestasi,” ujar alumnus Akpol 1998 tersebut.

Disampaikan, Dimas Drajad ini menjadi salah satu pemain yang berhasil membawa Indonesia men-

juarai piala AFF 2019. Tak ayal jika dia dinobatkan menjadi Duta Milenial Berprestasi di Kabupaten Gresik.

“Kami juga berikan uang pembinaan serta cinderamata kepada mas Dimas. Kami juga buat syukuran kecil-kecilan,” imbuh mantan Kapolres Bojonegoro tersebut didampingi Dandim 0817 Gresik Letkol Inf Budi Handoko.

Pihaknya juga mengaku bangga atas apa yang diraih Dimas Drajad.

Dirinya akan terus mendorong pemuda yang lain. Tidak hanya di bidang cabang olahraga sepak bola saja.

Namun, seluruh olahraga dan bidang akademik yang lain.

“Tadi kami juga lakukan pawai

keselamatan berlalu lintas dengan TNI serta temen Ultras. Harapan kami para pemuda yang lain bisa ikut berprestasi dan memajukan bangsa Indonesia,” papar polisi dengan pangkat dua melati di pundak tersebut.

Tidak hanya itu, apresiasi juga datang dari suporter Ultras Gresik. Dimas mendapat hadiah yang diberikan langsung oleh Ketua Ultras Ricky. Dalam kesempatan itu beberapa tokoh peduli sepakbola juga hadir.

Di antaranya, mantan Manajer Petrokimia Gresik Imam Supardi, sesepuh sepakbola Gresik Sugeng Suparlan, Ketua Seksi Wartawan olahraga PWI Gresik Solihul Huda, dan mantan Kapten Timnas Sea Games

1991 Ferril Raymond Hattu.

Dimas Drajad mengaku senang dengan acara tersebut. Penyambutan yang dilakukan kapolres, dandim, Ultras, dan masyarakat di luar dugaan. Dirinya mengucapkan banyak berterimakasih.

“Saya sangat senang dan bersyukur. Disambut dengan baik dan meriah di kota kelahiran sendiri. Terimakasih pak kapolres,” kata Dimas.

Dimas mengajak kepada para pemuda untuk terus bangkit mengejar cita-citanya di bidangnya masing-masing. Dirinya juga berharap, sepak bola di gresik semakin maju. “Pemain dan manajemen serta suporter harus baik. Demi kemajuan sepabola Gresik ke depan,” harap Dimas. (adv/an/har/rif)

HUKUM & KRIMINAL WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SENIN PON, 4 MARET 2019

HALAMAN 19

Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati Saragih bersama Mochamad Hosen, hasil tangkapan anggotanya.

Tenaga Bongkar Muat Ketagihan SS Surabaya, Memorandum Mengaku lemas saat beraktifitas, Mochamad Hosen (20), warga Jalan Kalimas Baru, akhirnya mengonsumsi sabu-sabu (SS). Hasilnya, pemuda yang bekerja sebagai tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di Pelabuhan Tanjung Perak ini, harus berurusan dengan penyidik Polsek Simokerto.

Penangkapan tersangka bermula dari informasi masyarakat yang menyebut, bila dia kerap bertransaksi SS di Jalan Jatipurwo. Berbekal petunjuk itu, petugas melakukan penyelidikan dengan menem-

patkan anggota di beberapa titik.

“Sekitar pukul 15.00, anggota mendapati tersangka melintas di Jalan Karang Tembok. Setelah diikuti dan memastikan bahwa ia usai membeli sabu selanajutnya kami sergap, “ kata Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati Saragih, Minggu (3/3).

Semula tersangka mengelak dituduh membawa sabu. Namun, ketika digeledah dan ditemukan satu poket SS seberat 0,30 gram, Hosen tertunduk dan mengakui perbuatannya. “Kami temukan barang bukti itu di saku celana sebelah kanan,”

imbuh Masdawati.

Berikut barang bukti, tersangka digiring ke Mapolsek Simokerto. Di hadapan petugas, Hosen mengaku mendapatkan barang haram itu dari Cacak, di Jalan Jatipurwo seharga Rp 100 ribu per poket.

Pemuda lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP), itu juga mengaku sudah lima kali mengonsumsi sejak bekerja sebagai TKBM, lima bulan lalu. “Awalnya hanya dikasih teman. Semakin ke sini saya ternyata ketagihan. Suka lemas kalau telat makai sabu,” aku Hosen. (fdn/nov)

Surabaya, Memorandum Rencana M Holil (21), asal Dusun Rabasan Timur, Parseh, Bangkalan, mengedarkan sabu digagalkan anggota Polsek Lakarsantri. Pemuda pengangguran itu disergap saat menunggu pembelinya di area permakaman Rangkah, Rabu (27/2) siang.

Dari tangan pemuda ini, petugas menyita dua poket SS seberat 1,62 gram. Kapolsek Lakarsantri Kompol Dwi Heri Sukiswanto melalui Kanitreskrim Polsek Ipda Hadi Ismanto mengatakan, penangkapan tersangka berawal dari informasi masyarakat tentang maraknya peredaran SS di permakaman Rangkah .

“Dari informasi yang didapat, anggota kami lalu melakukan penyelidikan dan pengintaian terhadap pengedar itu sejak seminggu terakhir. Saat disergap, tersangka mencoba kabur tapi berhasil diamankan,” ujar Hadi, Minggu (3/3).

Lebih lanjut Hadi mengatakan, dari pengakuan tersangka mendapat pasokan SS dari bandar di Sampang, Madura. Na-

FOTO: MEMORANDUM/TULUS

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Edarkan Sabu di Permakaman Rangkah

M Holil yang diamankan di Mapolsek Lakarsantri

mun, tersangka mengaku baru sekali ini mengedarkan sabu.

Selain mengedarkan ternyata dia juga mengonsumsinya.

“Sebagian SS dijual, dan sisanya dipakai sendiri. Pengakuannya baru sekali ini mencoba jadi pengedar karena keuntungan lumayan besar,” jelas Hadi.

Pengakuan Holil, lantaran himpitan ekonomi yang membuatnya menjadi peng-

Empat Jaksa Sidangkan Jong Tanjung Perak yang mendapat tugas pimpinan antara lain Dimaz Atmadi, Lingga Nuarie, Fadhil, dan Suryanto.

“Ada empat yang akan menyidangkan. Saya (Lingga Nuarie, red), Kasi Pidsus Dimas Atmadi, Fadhil, dan Suryanto,” jelas Kasi Intel Kejari Tanjung Perak Lingga Nuarie, Minggu

Sambungan dari halaman 1

(3/3).

Lingga menambahkan, dalam minggu ini berkas perkara segera dilimpahkan ke pengadilan. “Saat ini kami mempersiapkan berkas-berkasnya. Minggu depan sudah kami kirim,” ujar Lingga.

Disinggung apakah akan mun-

cul tersangka lain, Lingga tidak bisa memastikannya.”Nanti ditunggu di persidangan saja. Kami tidak berani berandai-andai, apakah nanti ASJ akan membuka itu semua di pengadilan,” pungkas Lingga.

Seperti diketahui, dalam ka-

sus ini kejaksaan hanya menetapkan satu tersangka tunggal dalam penyimpangan pembelian peralatan hajatan berupa terop, kursi sampai sound system yang menggunakan dana hibah jasmas.

Dalam audit Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) diketahui ada

kerugian negara senilai Rp 4,9 miliar dari mark up dana kepada 230 ketua RT/RW se-Surabaya.

Tidak hanya ketua RT/RW yang diperiksa, penyidik pidana khusus juga memintai keterangan enam anggota DPRD Kota Surabaya yaitu Sugito (Hanura), Darmawan

(Gerindra), Saiful Aidy (PAN), Binti Rochmah (Golkar), Dini Rijanti (Demokrat), dan Ratih Retnowati (Demokrat). Selain itu, pemeriksaan juga dilakukan kepada Sembilan pegawai Pemkot Surabaya. Namun, hingga saat ini status mereka hanya saksi. (fer/nov)

Dua Pelaku Curanmor Bulak Sari Dihajar Abdul Rohman (27), warga Jalan Sawahpulo Kulon I dan Zainal Abidin (26), warga Jalan Endrosono I. Selain menangkap kedua tersangka, petugas menyita barang bukti motor Honda Vario milik korban dan Honda Beat L 6300 AK, yang dijadikan sarana aksi kejahatan. Guna pengembangan lebih lanjut, kasusnya masih dikembangkan dan dua

bandit dijebloskan tahanan Mapolsek Semampir.

Informasi yang digali, kejadian pencurian pada Sabtu (2/2), sekitar pukul 12.30, bermula saat kedua tersangka yang berboncengan Honda Beat mencari sasaran di wilayah Bulak Sari VIII. Sewaktu melintas di depan rumah Zainudin, mereka mendapati motor dengan kunci kontak yang masih

Sambungan dari halaman 1 melekat.

Pe l u a n g i t u t i d a k d i sia-siakan. Apalagi waktu kejadian, korban masuk ke dalam rumah. Selekasnya seorang tersangka bergegas turun dari motor untuk menjarah kendaraan tersebut.

Apesnya aksi itu tepergok istri Zainudin dan langsung diteriaki maling.

“Saat motor distarter oleh

Ngantuk, Freed Tabrak Pohon di Taman Jemursari “Pengemudi shock begitu tahu mobilnya nyelonong ke taman,” jelas Kabid Pembinaan dan Operasional Dinas Kebakaran Kota Surabaya Bambang Vistadi kepada Memorandum.

Bambang menambahkan, begitu ada informasi mobil nyenolong di Taman Jemursari, Unit Rescue Tim Orong-Orong meluncur ke lokasi untuk melakukan evekuasi.

“Kami menerima berita sekitar pukul 04.35 dan langsung ke TKP. Tiba di sana sekitar pukul 04.43. Korban yang shock ditangani tim gerak cepat (TGC) posko terpadu selatan,” jelas Bambang.

Lanjut Bambang, karena posisi Freed putih berhenti di tengah-tengah dan menabrak pohon,

Carry Ludes Dilalap Api Saman, kompleks AL Kenjeran, itu melaju dari timur ke barat. Setiba di lokasi, mendadak dari bawah jok mobil terlihat kepulan asap disusul muncul percikan api.

Menyadari hal tersebut, Burhan yang panik segera keluar dari mobil dan meminta bantuan ke pengguna jalan lain. Sayangnya, api dengan cepat menjalar ke jok dan dashboard, sehingga seluruh bagian mobil seketika itu langsung terbakar.

“Mendapat laporan ada kebakaran mobil, kami langsung kerahkan dua unit mobil damkar

Disinggung Halus Malahan tak sedikit pula yang penasaran apakah perubahan wajah Inul, benar karena perawatan alami atau melakukan operasi plastik, seperti yang ditanya oleh salah satu netizen.

“Perbedaannya jauh banget dari jaman dulu pertama muncul tv sama sekarang, opo iyi gak oploas to bu?,” kata akun @mellyantie1.

Mendapat pertanyaan seperti itu, Inul tak tinggal diam. Ia langsung membalasnya. “Komentar koyok gini antara dengki dan takut dikira ngomonge bikin tersinggung, padahal memang arahnya nyinggung dengan alus,” jawab Inul.

Bagi Inul sebagai publik figur sudah sewajarnya ia merawat diri, terlebih katanya ia memiliki banyak uang. Inul pun juga ingin tetap tampil cantik dan menawan meski usianya sudah tak muda lagi. “ Orang saya punya duit banyak, perawatan apa saja sah2 saja, sudah gitu kan saya publik figur jadi harus jaga penampilan. masa iyo saya sama dengan 15 tahun lalu, gak laku dong. logikamu

edar sabu. Ditambah, Holil yang tidak memiliki pekerjaan alias pengangguran. Dia juga harus menghidupi istri dan anaknya yang masih berusia 22 bulan. Untuk pengembangan, Holil telah dijebloskan tahanan. “Kami terus mintai keterangan tersangka terutama terkait pemasoknya di Madura. Mudah-mudahan dapat yang lebih besar lagi,” harap Hadi. (haj/nov)

Sambungan dari hal 1

petugas cukup berhati-hati melakukan evakuasi.

Selain memperkecil kerusakan mobil, juga tidak merusak terlalu banyak tanaman di taman.

“Kami mengikat bagian mobil lalu diangkat pelan-pelan dengan alat pemadam kebakaran untuk dipindahkan ke jalan. Sekitar pukul 05.43, evekuasi selesai. Kendaraan lalu dibawa dengan mobil derek,” pungkas Bambang.

Hal senada dikatakan Kapolsek Wonocolo Kompol Budi Nurtjahjo, bahwa pengemudi Freed yang melaju dari utara itu kondisinya mengantuk hingga menabrak pohon di tengah taman.

“Pengemudi mobil mengantuk,” singkat Budi, semalam. (fer/nov)

Sambungan dari halaman 1 untuk memadamkan api hingga dinyatakan kondusif beberapa menit kemudian,” kata Kabid Pembinaan Operasional Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Surabaya Bambang Vistadi.

Kendati tidak ada korban dalam peristiwa tersebut, namun kerugian pemilik kendaraan ditaksir mencapai belasan juta rupiah. Penilaian itu didasarkan kondisi mobil L1219 RV yang menyisahkan kerangkanya saja. “Nihil korban dan hanya kerugian materi,” pungkas Bambang. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 dimana mba? umur aja berubah. wajah dan semua pastilah berubah, berbeda makin tua itu pasti tapi kalau dirawat dengan baik yang muda bisa kalah, paham?,” beber Inul.

Sekadar diketahui, Inul Daratista ternyata menjadi favorit pecinta dangdut di Tanah Air. Hal ini dibuktikan dengan followers di Instagram yang diketahui kini telah mencapai 8 juta followers.

Inul selalu membagikan kegiatan sehari-harinya di Instagram. Tak hanya itu, ia juga sering menyapa para penggemarnya dalam sebuah postingan maupun live Instagram.

Hal ini jugalah yang membuat Inul makin banyak diikuti oleh pengguna Instagram. Rasa terima kasihnya atas pencapaian 8 juta followers diungkap Inul dalam sebuah postingan. Inul pun secara tulus menyampaikan rasa terima kasih dan sayangnya kepada para pengikut Instagramnya. “Matur suwon. Matur kasih netizen kesayangan saya sudah follow saya dengan tulus ikhlas mencapai 8 juta pengikut,” tulis Inul. (*/nov)

tersangka ternyata alarm-nya berbunyi hingga ketahuan istri korban,” kata Kapolsek Semampir AKP Ariyanto Agus, Minggu (3/3).

Mengetahui motornya hen-

dak dibawa orang tak dikenal, dan kaget teriakan istrinya membuat Zainudin langsung mengejar sambil meneriaki para tersangka yang hendak kabur sambil menggondol mo-

tornya. Teriakan itu membuat para bandit panik dan terjatuh, sehingga warga dengan mudah menangkapnya.

“Warga yang geram sempat melampiaskan kemarahannya

Perbaiki Pompa Air, Tewas Tersetrum yang memanggil korban, Ny Marmi (78).

Jasad korban dilihat kondisinya tergeletak di lantai belakang.

Tidak jauh dari tubuh korban ditemukan stop kontak dekat pompa air yang sedang diperbaiki Komar. Mengetahui tubuh korban tidak bergerak, saksi Marmi bergegas keluar rumah untuk meminta bantuan pengurus kampung dan diteruskan melapor ke Polsek Kenjeran.

Menurut keterangan Marmi, sebelum celaka, korban mendatangi rumahnya pada pukul 12.00, untuk memperbaiki pompa air yang rusak. Memang kedatangan Komar atas perintah dia (Marmi, red) untuk menyervis pompa airnya.

Setengah jam kemudian, Marmi hendak menawari korban untuk makan siang.

Meski diteriaki tetapi tidak ada jawaban dari korban. Karena penasaran, Marmi

Setengah Ons Sabu Kiriman Diranjau di Wiyung Petugas mengamankan dua tersangka masing-masing Okki Adi (23), dan Tri Adi (23), keduanya warga Jalan Sumberan, Wiyung. Mereka dibekuk di sebuah kos-kosan Jalan Pesapen.

Selain mengamankan kedua tersangka, dari hasil penggeledahan di rumah kos yang baru ditempati beberapa bulan itu, petugas menyita barang bukti 20 poket sabu dengan total berat 14,67 gram.

Selain itu ditemukan sebanyak 890 butir pil koplo jenis dobel L serta beberapa perangkat alat isap sabu dan timbangan elektrik. Dalam kerterangan tersangka semua barang haram tersebut dipasok seorang napi di Lapas Madiun berinisial ER. Selama ini Okki Adi yang telah kenal

dengan ER selalu berhubungan lewat HP. Setelah keduanya sepakat, ER lalu mengirim pesan ke Okki untuk mengambil barangnya melalui ranjau. “Lokasi yang paling sering untuk meletakkan narkoba yang diranjau yaitu di kawasan Wiyung,” kata Kassubag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Rety Husin, Minggu (3/3).

Setelah barang diterima, Okki selanjutnya mentransfer uang yang disepakati sebelumnya ke rekening yang dikuasai ER. “Dari lapas mereka beli sabu per gramnya Rp 1 juta. Sabu kemudian dikemas menjadi poket kecil. Tersangka mengaku untung Rp 300 ribu per gramnya. Sekali transaksi dipasok 50 gram (setengah ons, red) sabu, dan ratusan pil koplo,” lanjut Rety.

Punya Kamar Misterius, Tak Boleh Dimasuki Siapa pun mertuanya di kawasan Tegalsari.

Diakui Toni, mertuanya tegolong kaya.

Selain rumah yang mereka tinggali, masih ada rumah-rumah lain. Lebih dari lima.

Rata-rata dibangun dengan banyak kamar dan dikontrakkan.

Di setiap kota yang ada kantor cabang perusahaannya pasti juga ada rumahnya.

Sama seperti yang di Surabaya, rumah-rumah itu dibangun dengan banyak kamar dan dikontrakkan.

Mobilnya tiga. Ada yang khusus untuk masuk desa, khusus untuk keluarga, dan khusus untuk Prayitno. Yang ini tidak boleh dipegang siapa pun. Siapa pun. “Aku pernah mencoba bertanya, tapi Ayah tidak menjawab. Hanya tersenyum. Tapi senyumnya masam banget,” tutur Toni.

Menurut Toni, ayah mertuanya pendiam. Tidak banyak berkata. Kalau di rumah selalu mengurung diri di kamar yang diklaim sebagai kamar kerjanya. Sama dengan terhadap mobil pribadinya, siapa pun dilarang keras masuk kamar itu.

“Istriku pernah memaksa masuk karena

pengen membersihkannya. Bayangkan, sudah sekian lama tidak pernah dibuka blak dan selalu tertutup. Betapa pengapnya,” imbuh Toni.

Tapi, apa yang terjadi? Istri Toni, sebut saja Nunung, dimarahi habis-habisan. Bahkan diancam: kalau tidak mau menuruti aturannya di rumah, mending pulang ke Sidoarjo dan membiarkan ibunya dirawat suster.

Nunung ngeper. Dia lantas menyibukkan diri dengan mengerjakan hal-hal lain yang tidak berhubungan dengan kamar tersebut. Walau begitu, Nunung tidak bisa menyembunyikan kepenasarannya. Dia selalu menjadikannya bahan diskusi vs Toni.

“Aku sempat berpikir begini: masak mertua menjalani ritual seperti orang-orang yang ada di acaranya Roy Kiyoshi? Apa namanya? Menembus Mata Bathin?” kata Toni dengan nada tanya.

Untuk membuktikan dugaannya, Toni pernah berusaha masuk kamar misterius mertuanya melalui plafon. Hal itu dia lakukan ketika Prayitno sedang mengecek kantor cabang perusahaan yang di Madiun.

dengan menggebuki kedua tersangka. Beruntung kami cepat datang ke lokasi dan mengamankan ke mapolsek berikut semua barang buktinya,” tegas Ariyanto. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 mendatangi belakang rumahnya hingga mendapati Komar sudah tergeletak di lantai.

Kapolsek Kenjeran Kompol Cipto membenarkan kejadian tersebut. Setelah diidentifikasi, petugas selanjutnya membawa korban ke RSUD dr Soetomo untuk divisum. “ kematian korban diduga tersetrum saat memperbaiki pompa air listrik di rumah saksi,” kata Cipto. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 Dalam bisnis yang sudah dijalani empat bulan terakhir itu, kedua tersangka mengedarkan ke sejumlah pelanggannya di kawasan Surabaya Selatan. Sedangkan untuk dobel L, Tri Adi menyasar ke para pelajar SMK. “Per sepuluh butir, tersangka mematok harga Rp 25 ribu. Dia mengaku dalam sebulan mampu menghabiskan sedikitnya 1.000 butir,” imbuh Rety.

Di hadapan penyidik, Oki dan Tri mengaku selain mendapatkan untung besar, mereka juga bisa mengonsumsi sabu secara gratis sebagai bonusnya. “Awalnya saya tergiur keuntungan karena besar. Lama kelamaan, saya pingin mengonsumsinya karena gratis. Itung-itung untuk menambah stamina,” ujar Okki. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 Nahas. Ketika Toni baru turun dari plafon, dalam suasana gelap dia mendengar ada langkah kaki mendekat. Bersamaan dengan itu, dia mendengar suara istrinya dengan lantang menyambut kedatangan ayahnya.

“Lho, katanya Ayah ke Madiun? Kok kembali? Ada yang tertinggal ya?” suara itu sepertinya sengaja dikeras-keraskan.

Sebagai kode untuk suaminya.

Toni tanggap. Dia bergegas kembali ke plafon dan sempat nyaut sesuatu di atas meja. Semacam buku. Album. Dibawanya serta album tadi. Pas Toni sampai atas, Prayitno masuk. (bersambung)

Pembaca yang punya kisah menarik dan ingin berbagi pengalaman, silakan menghubungi nomor telepon/WA 082131242288. Bisa secara lisan maupun tulisan. Kisah juga bisa dikirim melalui email yulisb42@gmail.com.

Terima kasih

KPK Pelototi LHKPN 14 Kepala Daerah di Jambi KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menerjunkan tim khusus untuk memeriksa laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) 14 kepala daerah di Provinsi Jambi. “Mulai Senin sampai Rabu, tim KPK ditugaskan untuk mememeriksa LHKPN 14 orang penyelenggara negara di daerah Jambi,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah dalam keterangan tertulis seperti dilansir kompas.com, Minggu (3/3). KPK akan mengklarifikasi berbagai informasi terkait kekayaan 14 kepala daerah tersebut. Jika terdapat kekurangan informasi dalam laporan harta kekayaan, kepala daerah bisa melengkapi kekurangan data tersebut. “Para kepala daerah yang diperiksa kekayaannya diharapkan dapat menjelaskan dengan terbuka jika ada informasi yang dibutuhkan tim KPK. Jika terdapat dokumen yang perlu dibawa dan dijelaskan, akan sangat membantu proses pemeriksaan ini,” kata dia. (*/lis)

SENIN PON, 4 MARET 2019

Tiga Pendaki Gunung Tampomas Tewas TIGA orang pendaki di GunungTampomas yang ditemukan tergeletak dengan kondisi terbujur kaku pada Ahad (3/3) dinyatakan meninggal dunia. Anggota Perhimpunan Penjelajah Rimba dan Pendaki Gunung (PRPG) Cakra Buana, Ipan Juanda, mengatakan ketiga pendaki tersebut meninggal diduga karena hipotermia. Saat ini tim penye-

NASIONAL & POLITIK

lamat yang terdiri dari gabungan instansi tengah menurunkan jenazah dari pos 4 ke tempat penjemputan kendaraan. “Kedinginan, persiap a n perbekalan kurang. Saat ini akan dibawa ke RS Sumedang untuk visum,” terang Ipan seperti dilansir republika. co.id, Ahad (3/3). (*/lis)

HALAMAN 20

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com aksi@gmail.com

Tiap Tahun Kebocoran

Kekayaan Indonesia Rp 1.000 T Jakarta, Memorandum Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyatakan kebocoran kekayaan Indonesia mencapai Rp 1.000 triliun setiap tahun.

“Saya sudah hitung kebocoran kita Rp 1.000 triliun tiap tahun,” kata Prabowo dalam pidatonya di acara Silaturahim dan Konsolidasi Nasional Aliansi Pencerah Indonesia di Hotel Sahid, Jakarta, seperti dilansir kompas.com, Minggu (3/3).

Prabowo menilai data yang diperolehnya masuk akal. Hal itu, kata dia, terlihat dari surplusnya cadangan devisa Indonesia sejak 1997.

Prabowo menyebutkan, pada 1998 cadangan devisa Indonesia surplus 12 miliar dolar AS. Menurut hitungan Pra-

bowo, sejak 1997 hingga 2011 cadangan devisa Indonesia semestinya mencapai 375 miliar dolar AS lantaran tiap tahunnya surplus.

“14 tahun untung setiap tahun. Nah 2012 mulai tuh agak goyang kita. Tapi 14 tahun keuntungannya waktu itu saya hitung keuntungan rata-rata sekitar 20-22 miliar dollar AS,” papar Prabowo.

Karena itu, menurut Prabowo, semestinya saat ini cadangan devisa Indonesia su-

dah mencapai 375 miliar dolarr AS. Ia pun merasa heran lana taran saat ini cadangan devisa 0 Indonesia hanya sekitar 100 miliar dolar AS. Ia pun menilaii hitungan tersebut membukn tikan telah terjadi kebocoran kekayaan Indonesia selama ini. g Sehingga ia meminta tanggung jawab pemerintahan saat inii untuk menghentikan kebocoran tersebut.

“Ini pasti ramai lagi besok, h ‘Prabowo buktikan’. Setelah saya terpilih akan saya bukti-

kan,” tutur Prabowo. “Sekarang saya perintahkan tugas eksekutif yang berkuasa sekarang untuk membuktikan, untuk mengejar, dan menghentikan kebocoran tersebut, bukan tugas saya. Tapi kalau saya diberi amanat, saya akan berjuang untuk menghentikan kebocoran tersebut,” lanjut dia. (*/lis)

Prabowo Subianto

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

HUT Ke-46 SPSI

Khofifah Berharap Hak Buruh Makin Terpenuhi

Gubernur Khofifah memotong tumpeng HUT ke-46 SPSI.

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/IMSA

Surabaya, Memorandum Hari ulang tahun Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) ke-46 digelar di Sidoarjo yang dihadiri ribuan buruh berlangsung meriah, Minggu (3/3).

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak turut dalam acara yang diikuti para pekerja yang tergabung dalam SPSI di GOR Delta Sidoarjo.

Khofifah Indar Parawansa berharap dengan berkembangnya waktu para pekerja Indonesia terutama di Jawa Timur makin mendapatkan pemenuhan hak-haknya dengan baik dan sejahtera.

“Tentunya buruh juga makin bisa meningkatkan skill (kemampuan) dan keterampilannya. Sehingga bisa mendapatkan pemenuhan hak-hak buruh terpenuhi,” ucap Khofifah.

Sementara itu, Ketua DPD SPSI Jatim Ahmad Fauzi mengatakan para buruh yang tergabung dalam organisasi ini menyatakan tetap pada keputusannya untuk mendukung Jokowi dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2019 ini. “Buruh tetap menudukung pak Jokowi,” tegas Fauzi, Ketua DPD SPSI Jatim.

Terlihat berbagai poster

Gubernur Khofifah didampingi Wagub Emil Dardak bersama ribuan undangan yang hadir menyanyikan lagu Indonesia Raya.

“Bila perlu merubah PP 78/2015, kalau tidak bisa diganti minimal harus direvisi,” jelas dia.

Peringatan HUT SPSI ini juga dihadiri Wakil Bupati Si-

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Ketua DPD SPSI Jatim Ahmad Fauzi dan Wabup Sidoarjo Nur Ahmad Saifuddin.

dan spanduk dukungan untuk Jokowi dari ribuan massa yang berkumpul. Para buruh meneriakkan berulang-ulang dukungannya.

Kinerja Jokowi dianggap

mereka selama masa kemimpinannya sudah dirasa banyak positifnya. Termasuk dalam pembangunan infrastruktur dan sebagainya.

“Karena itu kita tidak boleh

menafikan diri bahwa yang benar dan sudah bagus kinerjanya harus kita dukung,” jelas fauzi.

Ia memberi contoh UMK Gresik Rp 3,8 juta sedangkan UMK Lamongan hanya Rp 2

jutaan. Padahal jarak itu dianggapnya sangat dekat. Ia menambahkan, untuk target buruh kepada pemerintah khususnya di bidang ketenagakerjaan bisa memperbaiki PP 78/2015.

Gelar Baksos Surabaya, Memorandum Dampak dari musim penghujan disejumlah wilayah Surabaya masih dihantui dengan adanya rawan banjir seperti halnya di Dukuh Sumberjaya RT 05, RT06,/RW03, Kelurahan Sumberejo, Kecamatan Pakal, Surabaya.

Hal tersebut dikatakan Sema’in, salah satu tokoh masyarakat sekitar Dukuh Sumberjaya, yang membeberkan kepada tim Relawan Galang Kemajuan (GK) Jokowi Jatim dengan kondisi terdahulu.

“Sekitar beberapa tahun yang lalu pak tempat kita pernah banjir sampai setinggi dada orang dewasa,” ujar Sema’in, Minggu (3/3).

Mendengar kabar daerah terdampak banjir. Relawan GK Jokowi Jawa Timur (Jatim) turun gunung menemui warga daerah terdampak banjir di wilayah Sumberrejo, Surabaya.

Ketua relawan GK Jokowi Jatim Mariana Noek mengatakan, kedatangan relawan di daerah terdampak banjir tidak luput membantu warga sekitar. “Kedatangan kami membantu masyarakat untuk baksos sembako murah, di daerah Sumberejo yang terdampak rawan banjir,” ujar Mariana Noek.

Selain dihadiri tim dan KSB Ketua GK Jokowi Jatim Mariana Noek, baksos juga dihadiri Sekretaris Sulis Inrayani, serta tokoh masyarakat sekitar yang turut mengapresiasi.

Masyarakat berharap ke depan pembangunan infrastruktur yang dikedepankan presiden dapat meluas ke seluruh pelosok

daerah yang tertinggal.

Noek memastikan jika Jokowi kembali terpilih, desa-desa yang belum tersentuh infrastruktur akan segera diperhatikan. “Ini adalah misi kita sebagai relawan untuk membantu menyampaikan keluhan masyarakat kepada pemerintah,” jelas Noek.

Di tempat yang sama, Purwanto, Humas GK Jokowi Jatim, yang terlibat langsung di arus penghubung masyarakat berharap dapat menampung semua informasi.

“Harapan kita besar sebagai relawan untuk dapat menampung aspirasi masyarakat arus bawah,” jelasnya.(yy/asw)

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Relawan GK Jokowi Sambang Daerah Rawan Banjir

Para relawan GK Jokowi baksos menjual sembako murah.

doarjo Nur Ahmad Saifuddin, anggota DPR RI Syaikul Islam.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sebelumnya dijadwalkan hadir batal datang ke Sidoarjo. (x-1/lis)