MEMORANDUM EDISI 28 SEPTEMBER 2018

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 20188

HARGA Rp 3.500,-

WEBSITE: W WEBS WE EEBS BBSSIT BSIT ITE: TE: E: M Mem Memorandum.id emor em o aan andum. ndu dum..iidd  FA FACEBOOK: FACE CEBO BOOK OK:: M Memorandum.News emor orandu or anduum. an m.N m .Ne News ws  TW TWIT TWITTER: WIT IITT TTTEEER: RR:: KoranMemorandum Koorran anMemorandum d  EM EMAIL: EMAI AILL: memorand memorandumredaksi@ memorandumredaksi@gmail.com dumreddaksi@ k @g @gma mailil.c l.com om

Guru Honorer Se-Jatim Mogok Surabaya, Memorandum Guru honorer K2 di beberapa kabupaten/kota di Jawa Timur mogok massal, Kamis (27/9) siang. Ratusan pahlawan tanpa tanda jasa itu kecewa dengan Permenpan RB 36/2018.

Amanda Rawles

Sebab keputusan pemerintah pusat untuk rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) itu tanpa memperhatikan nasib honorer yang sudah mengabdi hingga puluhan tahun.  Bersambung ke halaman 11 

Tolak Ukur BERPASANGAN dengan lawan main yang sudah dikenal apalagi pernah berakting bersama di sejumlah film, sangat didambakan sejumlah aktor dan aktris untuk menghasilkan peran apik dan maksimal. Tapi bagi Amanda Rawles sesekali bermain dengan lawan main berwajah baru.  Bersambung ke halaman 11 

Pengedar Sabu Simo Dipasok Kakak dari Lapas

OR A

NDU

M/A

ZIZ

Surabaya, Memorandum Pasca dihujat aksi kekerasan fisik yang dilakukan kepala sekolah (kasek) terhadap tiga siswa inklusinya, SMKN 1 di Jalan SMEA kembali bergejolak dengan kejadian lain. Belum puas dengan kejadian kemarin, ratusan siswa akhirnya mendemo Kasek Bahrun, Kamis (27/9).

Para siswa membentangkan spanduk bertuliskan, “Kami Datang untuk Belajar Bukan untuk Diajar”, “Bu Risma Aku Anak-

mu”, “Pakde Karwo Datanglah”.

“Lengserkan Saja Bahrun, Bukannya Mendidik Malah melakukan kekerasan terhadap siswa,”.

Koordinator aksi Zulfikar menjelaskan, siswa juga menuntut keuangan di SMKN 1 Surabaya yang tidak transparan. “Seharusnya ada surat edaran kepada wali murid jika ada pungutan keuangan,”  Bersambung ke halaman 11 

 Bersambung ke halaman 11 

Para siswa memprotes kebijakan pungutan di sekolahnya.

Gerebek Pesta SS, Amankan Beragam Sajam

Rakhmat K Siregar mendampingi Bambang dan Roso Wahono.

Dugaan Penipuan Investasi Dana Patungan Usaha

Dicekoki Miras, Diperkosa di Sawah Sungguh malang nasib RYEP asal Kediri. Usai dicekoki minuman keras (miras) hingga mabuk, perempuan 17 tahun itu diperkosa di tengah sawah.

Effendy

Pungutan di SMKN 1 Picu Demo Siswa

FOTO: MEMORANDUM/DAYAT

Surabaya, Memorandum Peredaran narkoba jaringan lembaga pemasyarakatan (lapas) masih marak. Hasil ungkap Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya, Rengga (23) dan Yoga (26), kakak beradik yang kos di Jalan Simo Gunung ternyata dipasok kakaknya yang mendekam di Lapas Pamekasan.  Bersambung ke halaman 11 

MEM

Surabaya, Memorandum Ajang pesta sabu sabu (SS) di Jalan Kejawan Gebang digerebek anggota Polsek Tegalsari. Enam tersangka yang belum sempat menghabiskan serbuk laknat tersebut diamankan.

Selain 5 poket SS, dan alat isapnya  Bersambung ke halaman 11  Para tersangka dan petugas menunjukkan barang bukti di Mapolsek Tegalsari.

Ustaz Yusuf Mansyur Diminta Kejari Selamatkan Uang Korupsi Rp 8,2 M Kembalikan Uang Korban Surabaya, Memorandum Korban investasi dana patungan usaha yang dikelola Ustaz Yusuf Mansyur (YM), terus mendesak Polda Jatim untuk menuntaskan kasus dugaan penipuan investasi

tersebut.

Rakhmat K Siregar pengacara korban penipuan dugaan investasi oleh Ustaz Yusuf Mansur mengatakan, polisi harus bersikap  Bersambung ke halaman 11 

Surabaya, Memorandum Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya menyelamatkan uang negara senilai Rp 8,2 milliar milik Bank Pembangunan Daerah Jatim.

Penyerahan uang itu merupakan

kasus korupsi di Bank Pembangunan Daerah Jatim dari tangan Bos PT Cipta Inti Parmindo (CIP) Yudi Setiawan, terpidana kasus korupsi dengan nomor perkara 211 K/PID. SUS/2018 yang inkrah (berkekuatan

hukum tetap).

Penyerahan kerugian negara ini langsung diserahkan Kajari Surabaya Muhammad Teguh Darmawan kepada Dirut Bank Pembangunan  Bersambung ke halaman 11 

MENYINGKAP MISTERI AYAH BIOLOGIS ANAK SULUNG Έ2Ή

BACA DI HALALAMAN 10

Menyerah, Dia Serahkan Sedekah Malam untuk sang Istri + Meng, guru honorer se-Jatim mogok massal melawan PermenpanRB 36/2018.

-

Sikap profesionalisme mereka ketika terdepak.

Sesuai yang direncanakan, Mandi dan Indah mengundang teman dekat masing-masing. Mereka dikumpulkan bersama untuk makan malam di rumah. Dan, bukan kebetulan kalau hari itu dipaskan dengan ulang tahun perkawinan mereka.

Si Mameng (Murid teladan)

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Kepala BNNK Surabaya AKBP Suparti menunjukkan barang bukti.

ASI:

Yuli Setyo Budi, Surabaya

Pesta malam itu sangat at meriah. Musik berkumandang sejak selepas Isya hingga hampir menjelang tengah malam. Penyanyi ibu kota yang biasa menjadi juri ajang pencarian bakat di g televisi swasta didatangkan.

Saking gayeng-nya, tidak ada yang pamit meninggalkan tempat sebelum acara berakhir. Mandi

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390, 8276072  REDAKSI: 031-8275391  FAX: 031-8275392

ba bahkan memersiapkan kejjutan di akhir acara: donor darah. “Wajib bagi para lelaki, sunnah muakat bagi ibu-ibu,” kelakar Mandi, yang lantas menambahkan bahwa darah temantteman akan disumbangkan ke daerah bencana.

Mandi juga menjelaskan bahwa pada awal musim penghujan  Bersambung ke halaman 11 

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

ILUS TR

MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan dayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy kembali mengimbau mengimba agar guru honorer kategori dua (K2) tidak berunjuk rasa atau mogo ajar lagi. Menurut dia lebih baik mogok mengajar para guru menyalurkan a aspirasi melalui kegiatan yang lebih proporsion o al. proporsional.

“Kepada gu u r untuk uk guru merespons apa yang sudah ditampung oleh peme pemerintah, untuk aspirasinya denga dengan acara-acara yang lebi ih proporsio ata lebih proporsional,” kata  Bersambung ke halaman 11  Muhadjir

FOTO: ISTIMEWA

Guru Harus Tetap Profesional

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 2 INFORMASI MATA UANG

PRAKIRAAN CUACA SURABAYA

GRESIK

SIDOARJO

CERAH Suhu 23 - 34°C

CERAH BERAWAN Suhu 23 - 34°C

CERAH Suhu 23 - 33°C

MOJOKERTO

LAMONGAN

CERAH BERAWAN Suhu 20 - 31°C

CERAH Suhu 23 - 34°C

Beli Sabu, Warga Wiyung Dibekuk

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

FOTO: MEMORANDUM/RIO

Surabaya, Memorandum Usai membeli sabu, Kasturi (43), warga Jalan Wiyung II, ditangkap Satreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Kasturi disergap saat menunggu seseorang di Jalan Kapasari. Dari penyergapan tersebut polisi menyita satu poket sabu seberat 0,57 gram.

Kasatreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Kasturi Agus Widodo mengatakan, saat ditangkap Kasturi sempat mengelak, Namun petugas tetap menggeledah dan menemukan satu plastik klip berisi sabu di dalamnya.

“Tersangka juga sempat melawan saat kami geledah. Ia tidak mau kami geledah dan mau melarikan diri,” ujar Agus, Kamis (27/9).

Dari penyelidikan polisi, Kasturi mengaku hanya sebagai pengguna sabu. Ia berdalih baru saja membeli sabu dari seseorang di sekitar lokasi penangkapan.

“Kami masih selidiki dari mana sabu tersebut didapat tersangka. Ia mengaku sabu dikirim melalui sistem ranjau namun masih kami lakukan penyelidikan,” pungkas Agus. (rio/fer)

HUKUM & KRIMINAL

NILAI 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

KURS JUAL 14,994.00 10,875.15 2,184.38 1,919.75 10,981.40 3,619.99

KURS BELI 14,844.00 10,763.38 2,162.52 1,900.42 10,869.15 3,581.18

Komplotan Maling Brankas Digulung Surabaya, Memorandum Unit Reskrim Polsek Pabean Cantikan berhasil mengungkap kasus pembobolan toko di Jalan Kalimati milik Go Ka Tjeng (72), warga Jalan Pasar Babakan dan membekuk tiga pelaku.

Pembobolan toko yang bergerak di bidang pengiriman palawija tersebut, ternyata diotaki Mat Hasan alias Asmar (33), pegawai asal DusunTimur Sungai, Sampang, Kabupaten Madura.

Untuk memuluskan aksinya, Asmar mengajak kakak beradik Suda’i (48), warga Jalan Gili Simokerto, dan Junaidi (43), warga Jalan Jepara, Krembangan.

Dalam aksinya, para pelaku berhasil menggondol uang Rp 110 juta, yang disimpan di brankas. Pemilik toko kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Pabean Cantikan.

Kapolsek Pabean Cantikan AKP Mellysa Amalia mengungkapkan, pembobolan pada 28 Mei 2018, pukul 06.30. Modus operandi para pelaku, yakni dengan cara memanjat tembok dan merusak closed circuit television (CCTV).

“Setelah berhasil, mereka

merusak brankas menggunakan gergaji dan obeng. Setelah itu, mereka mengambil uangnya lalu kabur,” ungkap Mellysa, Kamis (27/9).

Terungkapnya asus kejahatan ini, setelah polisi melakukan penyelidikan melalui CCTV. Ternyata, hard disknya sudah dicabut semuanya, sehingga polisi tidak bisa melacak aksi para pelaku.

Sehingga anggota menduga ada keterlibatan orang dalam.

Anggota kemudian meminta keterangan pemilik toko dan mendapatkan pengakuan pemilik bahwa yang biasa membenahi antena, CCTV adalah Hasan. “Hasan pun akhirnya dibekuk anggota dan saat diinterogasi mengakui perbuatannya,” tandas Mellysa.

Pengakuan Hasan, beraksi bersama Junaidi dan Suda’i. Berbekal pengakuan Hasan, anggota kembali meringkus kedua ter-

FOTO: MEMORANDUM/RIO

BANGKALAN CERAH BERAWAN Suhu 23 - 34°C

USD AUD CNY HKD SGD MYR

MATA UANG (Dolar Amerika) (Dolar Australia) (Yuan China) (Dolar Hongkong) (Dolar Singapura) (Ringgit Malaysia)

Suda’i, Junaidi, Muklis, dan Mat Hasan alias Asmar bersama Kapolsek Pabean Cantikan AKP Mellysa Amalia.

saya sudah habis buat beli dua sapi di Pasuruan,” terang Suda’i, yang bertugas mencari jalur masuk ke dalam toko.

Selain membobol toko di Jalan Kalimati, Suda’i juga membobol toko di Jalan Songoyudan. Saat

sangka tak jauh dari TKP. Suda’i juga berterus terang, bahwa uang hasil pencurian sudah dibagi bertiga. Junaidi mendapatkan bagian Rp 40 juta, Hasan Rp 30 juta, sedangkan Suda’i Rp 40 juta. “Uang bagian

itu, ia mengajak temannya Muklis (26), warga Jalan Gili. Dalam aksinya, keduanya mendapat uang Rp 5 juta. “Modusnya sama membobol atap toko,” kata Kanitreskrim Polsek Pabean Cantikan AKP Tritiko. (rio/fer)

Aksi Gila Predator Darat

A

nda pernah mengenal predator sungai? Ya, buaya dengan mulut amat lebar penuh gigi tajam. Lantas, bagaimana rupa predator darat? Kabarnya sih prejengan mereka kayak orang dewasa pada umumnya, cuma gigi syahwatnya hanya tajam untuk wanita, terutama anak-anak.

Paling tidak, fenomena ini terjadi di Sukabumi.

Predatornya, sebut saja Ableh DA (45), pandai berakting bak orang gila (orgil). Misalnya, suka memimpin cebongcebpng menyanyikan Indonesia Raya, suka mengajak kiai joget Syantik, dan suka pula menghabiskan uang kotak amal.

Nah, karena sudah sukses mengganyang sedikitnya 12 korban, Ableh dilaporkan ke polisi. Rata-rata mereka masih duduk di bangku kelas dau sekolah dasar (SD). Bagaimana tanggapan polisi?

Seperti dilansir detik.com, agar tidak ada korban lain, polisi membawa Ableh ke dokter spesialis kejiwaan RSUD R Syamsudin SH. Hasilnya, Ableh dalam kondisi normal.

Polisi menyebut Ableh menderita disorientasi seksual atau penyimpangan seksual. “Dia sering luntang-lantung keliling kampung,” kata Kapolsek Caringin Iptu Rafik Rahadian Syah didampingi Kanitreskrim Aiptu Eka Virgo Saputra, Selasa (25/9).

Berbekal kesaksian korban, polisi menetapkan Ableh sebagai tersangka. Tidak hanya itu, polisi juga menggeledah kediaman pelaku dan menemukan sejumlah barang bukti tali tambang serat kain berwarna abu-abu dan lakban bekas serta lakban yang masih baru.

Tali tadi dipakai pelaku untuk mengikat korban, lalu lakban untuk menutup mulut korban saat aksi kekerasan berujung pencabulan dilakukan. Hemmm. (*/jos) Komisaris Utama: Mangestuti Agil Komisaris: Juniarno D Purwanto Direktur: Choirul Shodiq Pemimpin Perusahaan: Yoyok Khayatullah Konsultan Hukum: Noer Fattah Syafi’i

Kondisi mobil setelah terbakar.

Pemadam Kebakaran Kota Surabaya Bambang Vistadi.

Korban yang panik lantas berteriak minta tolong. “Setelah kami mendapat laporan dari seorang perempuan yang bernama Riris, kami bergegas mendatangi lokasi.

Sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan sedan-

gkan korban dilarikan ke rumah sakit Unair,” lanjut Bambang.

Kurang dari 15 menit, petugas mampu memadamkan api dan dinyatakan kondusif. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian materil ditafsir mencapai jutaan rupiah. (cr8/fer)

Dua Pemuda Sememi Gagal Nyabu Surabaya, Memorandum Belum sempat menikmati sabu-sabu (SS) yang baru saja dibeli, dua pemuda yang akan berpesta diringkus anggota Reskrim Polsek Sukomanunggal, Rabu (26/9) malam.

Kedua tersangka kepemilikan sabu tersebut yakni, Dikca Musyafilla Ardana (18), dan Dicky Oddy Saputra (18), keduanya warga Jalan Sememi Jaya VI, Benowo.

Kedua maniak sabu ini digerebek petugas sebelum sempat menikmati sabu di rumah kos Dikca di di Jalan Manukan Kasman.

Saat penggerebekan, mereka berusaha menyembunyikan sabu, namun petugas yang menggeledah berhasil menemukan sabu seberat 0,3 gram yang disembunyikan di lipatan baju salah seorang tersangka.

Kapolsek Sukomanunggal Kompol Muljono mengatakan, kedua pemuda tersebut sebelumnya merupakan target dari polisi setelah mendapatkan informasi adanya transaksi yang dilakukan keduanya.

Kedua tersangka di Mapolsek Sukomanunggal.

“Dari laporan masyarakat, anggota kami yang sudah melakukan penyelidikan segera melakukan penangkapan kepada keduanya. Saat disergap di kamar kosnya, anggota kami menemukan sabu seberat 0,3 gram yang disimpan di saku jaketnya,” ujar Muljono, Kamis (27/9). (haj/fer)

Penyerahan bola futsal sebagai tanda pembukaan turnamen.

laturahmi. “Mari menjalin persaudaraan yang lebih dekat, dengan berolahraga. Karena kita harus mempertahankan suasana guyub rukun di wilayah kita,” terang Suprianto.

Dalam turnamen Piala Danramil Rungkut ini diikuti 8 tim tingkat dewasa dan 4 tim tingkat anak-anak. “Selain piala ada juga uang pembinaan,” pungkas Suprianto. (tyo/fer)

FOTO: MEMORANDUM/FER

Pencabul Keponakan Diganjar 6 Tahun Surabaya, Memorandum Ketua Majelis Hakim Anton Widyopriyono memvonis Sutono (44), mantan ketua RT di Babatan,Wiyung selama 6 tahun penjara, Kamis (27/9). Dalam amar putusan, terdakwa terbukti mencabuli keponakannya sebut saja Bunga (7).

Selain hukum badan, terdakwa juga harus membayar denda Rp 100 juta. ”Apabila tidak sanggup membayar, maka diganti dengan pidana satu bulan kurungan,” ujar Anton, kemarin.

Menanggapi putusan itu, kuasa hukum terdakwa dari LBH Lacak Fariji mengaku keberatan.

Fariji menyatakan kliennya sebenarnya bisa mendapatkan hukuman yang lebih ringan dari yang sudah diputuskan majelis hakim.

“Biasanya di bawah lima tahun lha ini kok sampai enam tahun. Makanya itu kami pikirpikir, diskusi dulu dengan terdakwa untuk mengajukan banding

atau tidak,” ujar Fariji.

Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU)Sjamsu J Efendi menyatakan masih pikir-pikir terhadap putusan tersebut.

“Kami masih akan berkordinasi dengan pimpinan apakah akan mengajukan kasasi atau tidak,” ujar Sjamsu ditemui usai sidang.

Jaksa Samsu meyakini bahwa dari fakta persidangan, terdakwa sudah terbukti mencabuli keponakannya. Tidak hanya itu, putusan majelis hakim jauh lebih ringan dari tuntutan sebelumnya selama 7 tahun denda Rp 100 juta subsidair dua bulan penjara.

Sjamsu menambahkan, perbuatan terdakwa dilakukan berkali-kali selama delapan bulan, mulai Agustus tahun lalu sampai April kemarin. Pencabulan itu dilakukan di rumahnya di Kelurahan Babatan, Wiyung.

Rumah orangtua korban dengan Sutono bertetangga. (fer/tyo)

Jemput Anak Kuliah, Rumah Jadi Arang

Koramil Rungkut Gelar Turnamen Futsal Surabaya, Memorandum Menyambut HUT ke-73 TNI, Koramil Rungkut menggelar turnamen futsal. Kegiatan di lapangan Perumahan Griya Amerta diharapkan bisa lebih mempererat tali silaturahmi.

“Bersinergi bukan hanya dengan Polri, juga bersinergi dengan masyarakat,” ujar Danramil Rungkut Mayor Chb Suprianto, Kamis (27/8).

Adanya turnamaen ini, tambah Suprianto tidak hanya sekedar untuk menjadi juara, namun bertujuan sebagai si-

Sutono berdiskusi dengan Fariji, penasihat hukum dari LBH Lacak.

Surabaya, Memorandum Ditinggal menjemput anak kuliah, rumah di Jalan Banyu Urip Kidul Gang V, terbakar, Rabu (26/9) malam.

Api yang membakar rumah milik Prapto tersebut diketahui oleh warga sekitar pukul 21.30, setelah kepulan asap sudah membesar pada bagian dapur rumah tersebut. Dari keterangan Prapto, saat itu ia sedang memasak menggunakan kayu bakar.

Kemudian, Prapto meninggalkan rumah untuk menjemput anaknya yang berkuliah.

Sekembalinya, ia panik lantaran api sudah mulai membesar.

Dibantu warga, ia mengevakuasi istrinya yang masih berada di dalam rumah dan mencoba memadamkan api dengan alat seadanya sembari menunggu petugas pemadam kebakaran (damkar) tiba.

Kabid Pembinaan Opera-

FOTO: MEMORANDUM/HAJ

Surabaya, Memorandum Dimas Fauzi (23), warga Jalan Banyuurip Kidul, tidak berkutik saat diringkus Tim Respon Cepat Tindak (Respatti), bersama anggota Reskrim Polsek Sukolilo, Kamis (27/9), dini hari. Pengedar sabu itu ditangkap saat bertransaksi di Jalan Simo Kwagean Buntu Kidul.

Penangkapan bermula sekitat pukul 01.30. Saat itu Tim Respati yang berkordinasi dengan tim antibandit Polsek Sukolilo mendapatkan informasi yang menyebut, bila tersangka kerap bertransaksi di sekitar Jalan Simo Kwagean.

“Menanggapi laporan itu kami bergerak melakukan penyelidikan di sekitar lokasi. Untuk mengelabui, salah satu anggota kami sengaja saya tugasi sebagai pembeli (undercover buy) dan memesan 5 gram sabu,” Kata Kepala Tim Respatti Ipda Ardian Wahyudi.

Setelah berhasil membujuk tersangka untuk bertemu, masing-masing petugas siaga di beberapa titik untuk menanggulangi hal yang tidak diinginkan. “Setelah saling bertemu, kami sergap tersangka. Kendati sempat melawan, namun berkat kerjasama tim, kami berhasil meringkusnya,” lanjut Ardian.

Dari tangan tersangka petugas menyita sabu seberat 3 gram, sementara undercover buy memesan 5 gram. “ Dari situ tersangka mengaku sisa barang itu akan dikirim oleh temannya yang berinisial MH,” tandas Ardian.

Tidak ingin kehilangan pelaku lain, petugas bergegas melakukan pengembangan hingga mendapati MH datang ke lokasi tersebut. Sayangnya, kecurigaan MH, membuatnya lebih dulu kabur menggeber motornya. (cr8/fer)

FOTO: MEMORANDUM/HAJ

Pemuda Banyuurip Edarkan SS

Surabaya, Memorandum Gegara korsleting, tiga mobil yang berada di bengkel Jalan Sutorejo 71 terbakar, Kamis (27/9), sore. Akibatnya, bangunan berukuran 5 meter x10 meter milik Majib hangus.

Informasinya, kejadian bermula sekitar pukul 14.22. Saat itu Fredy Agusman, mekanik sedang memperbaiki salah satu mobil yang mengalami masalah di bagian kelistrikan. Saat Fredy memperbaiki itulah, mendadak muncul percikan api dan menyambar tangki bensin.

Tidak ingin api menjalar, korban berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, usahanya itu malah membuatnya mengalami luka bakar di lengan kanan. ” Korban berusaha memadamkan api, namun malah membuatnya terluka,” kata Kabid Pembinaan Operasional Dinas

FOTO: MEMORANDUM/TYO

Tim Respatti menangkap Dimas Fauzi di Jalan Simo Kwagean Buntu Kidul.

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Tiga Mobil Terbakar di Bengkel

Petugas memadamkan api pada rumah yang terbakar.

sional Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya Bambang Vistadi mengatakan, sebanyak empat unit mobil damkar dikerahkan untuk memadamkan api. “Kemungkinan api berasal dari tungku yang dipakai memasak oleh pemilik,” ujar Bambang, Kamis (27/9). (haj/fer)

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Sosiawan. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku. Koordinator Liputan: Novi Triawan. Redaktur Website: Triyoko, Aris Setyoadji. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Supriadi, Baud Effendi, Samuel Ru’ung, Muchlis Darmawan, Syaifuddin, Noor Arief, Rahmat Hidayat, Ferry Ardi Setiawan, Abraham Fury, Siti Hapsah Agustin.

Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana, Tulus Hadjianto, Muhammad Arif Alfiansyah, Faishal Danny Nurdiansyah, Dodik Wahyu. Sidoarjo: Budi Joko Santoso. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Maskur. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Munjari Triono, Blitar: Prawoto Sadewo. Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Blora Raya: Ari Suyono. Malang: M Ariful Huda. Kediri: Wahyudi. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo. Manajer Offprint: Sujatmiko. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Tri Basuki, Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB. Grafis: Abdul Aziz. Alamat Perusahaan: Jl. Karah Agung 45. Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

KOTA SURABAYA WEBSITE: Memorandum.id  FACEBOOK: Memorandum.News  TWITTER: KoranMemorandum  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 3

Warga Asem Bagus Melawan Tolak Arogansi Proyek Apartemen Gunawangsa Surabaya, Memorandum Konflik antara warga Asem Bagus RW 02, Kelurahan Tembok Dukuh, Kecamatan Bubutan, dan apartemen Gunawangsa Tidar semakin memanas.

Kali ini, kemarahan warga memuncak. Mereka kembali melawan arogansi penggelola proyek apartemen dengan mendirikan posko perjuangan diatas saluran yang nantinya akan dibuat akses jalan apartemen.

Koordinator Paguyuban korban apartemen Gunawangsa

Tidar, Mudjiman menyatakan tindakan pengelola apartemen Gunawangsa Tidar sudah arogan. Ia meyampaikan, sikap penggelola apartemen membuat warga semakin kesal.

“Kami mendirikan posko diatas saluran yang nantinya akan dibuat akses jalan oleh pihak

apartemen,” terang Mudjiman.

Pendirian posko sebagai bentuk penolakan dan desakan warga untuk menghentikan aktivitas pembangunan akses jalan diatas sungai.

Ia menambahkan, pendirian posko warga sudah berkoordinasi dengan pihak polsek Bubutan. “Polsek segera berkoordinasi dengan dinas terkait, dan pihak apartemen Gunawangsa.

Mereka berjanji akan mempertemukan warga Asem Bagus untuk mencari solusi terbaik,”

imbuhnya.

Sementara itu Triandy Gunawan dari pengembang apartemen Gunawangsa menyatakan pembangunan jalan di atas saluran tersebut bukan proyeknya. Proyek itu yang mengerjakan adalah Pemkot Surabaya.

“Untuk dana kompensasi sudah kami berikan kepada mereka. Sayangnya ada oknum yang menggelapkan hingga tidak sampai penuh ke tangan yang berhak,” tegas dia. (x/udi/day)

FOTO: ISTIMEWA

Warga Asem Bagus berdemo di atas saluran yang akan dibangun jalan.

Puluhan Advokat KAI Ucapkan Sumpah di Pengadilan Tinggi

FOTO: MEMORANDUM/TRI HARYOKO

Puluhan advokat DPD KAI Jatim berfoto setelah disumpah di Pengadilan Tinggi Jatim.

Surabaya, Memorandum Sedikitnya 44 advokat yang tergabung dalam DPD Kongres Advokat Indonesia (KAI) Jatim dilantik dan disumpah di Pengadilan Tinggi (PT) Jalan Sumatra, Kamis (27/9) pagi. Mereka disumpah, sebelum nantinya terjun ke masyarakat untuk menjalankan pekerjaan sebagai pengacara.

Selain Ketua DPD KAI Jatim H Abdul Malik SH MH, kegiatan itu kemarin juga dihadiri oleh Presiden KAI dari DPP, yakni Ibu Siti jamaliah Lubis SH, serta Sekjen Apolos Djara Bongan. Selain itu hadir

Sekretaris H Rakhmat Santoso SH MH. “Advokat itu setelah dilantik dan disumpah harus tanggungjawab tentang profesi dan advokàt itu tidak ada pensiun, serta advokat itu bertanggungjawab pada perbuatannya,” jelasnya. Dikatakan, advokat bisa diberhentikan bila melanggar kode etik dan dicabut SK nya. Advokat di KAI harus memiliki moral tinggi, serta selalu membela masyatakat yang tidak mampu.

“Yang tertindas adalah hakhaknya. Di situlah advokat KAI  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: MEMORANDUM/M SYAIFUDDIN

Masduki Toha

Baktiono

Pencairan Gaji ke-13 Tertunda

Pemkot Lecehkan Keputusan Dewan Surabaya, Memorandum Keputusan rapat paripurna DPRD Surabaya agar Pemkot Surabaya segera mencairkan gaji ke-13, ternyata diabaikan.

Hingga kini aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot  Bersambung ke halaman 4 

Armuji Berharap Tidak Ada Lagi Kekerasan terhadap Siswa Kabar adanya tindakan kekerasan pisik yang dialami siswa SMKN 1 Surabaya begitu santer terdengar. Apalagi media massa meliputi kejadian tersebut.Tentu menjadi keprihatinan berbagai pihak, termasuk DPRD Surabaya.

MENDENGAR peristiwa tersebut, DPRD Surabaya turun ke lapangan guna mengecek kejadian yang sebenarnya. Ketua DPRD Surabaya Armuji dan anggota DPRD Surabaya Baktiono mendatangi sekolah yang beralamat di Jalan SMEA, Wonokromo, Kamis (27/9).

Kedatangan mereka berdua juga sebagai bentuk perhatian terhadap dunia pendidikan. Meski sekarang ini SMK dikelola Provinsi Jatim, namun karena lokasinya di Surabaya dan siswanya kebanyakan warga kota, maka sebagai wakil rakyat memiliki tanggungjawab untuk mencari apa yang sebenarnya terjadi di sana.

Di sekolah yang dulu SMEA dan sekarang menjadi SMK ini, para

wakil rakyat ini bertemu dengan beberapa pihak. Salah satunya dengan Muhammad Zulfikar Naen, siswa kelas XI multimedia 2. Siswa ini menyampaikan beberapa poin permasalahan yang menjadi latar belakang permasalahan di sekolahnya. “Ditampar cukup keras, di bagian pipi kanan,” ujar Zulfikar ketika memberikan kesaksiannya kepada Armuji mengenai kasus penamparan oleh kepala sekolah kepada seorang siswa inklusi.

Dia melanjutkan, penamparan tersebut bermula ketika dirinya bersama beberapa teman selesai mengerjakan soal ujian tengah semester (UTS). Ketika itu jam mengerjakan belum usai. Namun dirinya dan sejumlah siswa lain telah selesai mengerjakan soal. Supaya tidak mengganggu yang masih mengerjakan soal, mereka pun diminta keluar oleh guru jaga.

“Jadi waktu itu, separuh anak memang berada di luar kelas sebelum jam ujian berakhir. Lalu saya dengan teman inklusi diteriaki dan dimarahi, saya mau mita maaf malah tangan saya ditangkis. Disuruh masuk kelas

Armuji dan Baktiono menemui siswa SMKN 1 Surabaya yang berdemo, kemarin.

lagi,” jelasnya.

Selain menceritakan duduk permasalahan yang terjadi tempoi

pembangunan biaya parkir kepada siswa kelas X sebesar Rp 600 ribu dan sejumlah pungutan lain seperti diesnatalis Rp 180 ribu. “Padahal yang boleh parkir kan hanya yang memiliki SIM. Tapi yang ditarik seluruh siswa,” ungkapnya.

Armuji yang sedari tadi menSementara itu, anggota DPRD dengarkan keluhan Zulfikar berjanji Surabaya Baktiono mengatakan, ke- akan menyalurkan aspirasi kepada wenangan SMA/SMK sudah diambil Pemprov Jatim selaku pemilik kealih pemerintah provinsi. Meski be- wenangan atas SMA/SMK. “Aspirasi gitu banyak warga ketika bermasalah kalian ini nanti kami sampaikan akan mengadu kepadanya. Untuk itu kepada Pemprov Jatim yang punya pihaknya mendatangi sekolah guna wewenang,” kata politisi yang akrab mengklarifikasi kejadian sebenarnya. disapa Cak Ji tersebut.

Selepas menemui Zulfikar, poliPolitisi PDI Perjuangan itupun berharap pihak sekolah melakukan tisi PDI Perjuangan itupun bergeser pendekatan persuasive dalam me- untuk menenangkan siswa yang senyelesaikan masalah. “Ada dahulu dang berdemo. Manurutnya, apa sekolah di tempat lain yang juga yang telah menjadi aspirasi siswa mendapat masalah seperti ini. Kami telah diserap seluruhnya oleh pihak waktu itu meminta mereka menyele- sekolah dan komite sekolah.

“Tentang kejadian kemarin saikan melalui pendekatan persua(penamparan, Red), pak Kepala sive,” kata Baktiono.

Armuji yang juga ikut menemui Sekolah sangat menyesalkan dan memenyesalkan terjadinya kejadian minta maaf. Sebagai anak berbakti, penamparamn terhadap siswa inklu- tentunya kalian bisa memaafkan,” si. Dia meminta kejadian serupa tak tutur legislator asli Surabaya ini.

Cak Ji berharap kedepan keterulang dikemudian hari. “Yang kami sesalkan ini kan anak inklusi, jadian yang terjadi beberapa hari berkebutuhan khusus,” kata Armuji lalu menjadi pelajaran bagi pihak menutup pertemuan itu. (*/udi/day) sekolah. Sehingga kedepan kejadian

hari, Zulfikar juga mencurahkan apa yang menjadi unek-unek siswa selama ini. Misalkan, penarikan

Kepala Sekolah Sudah Minta Maaf SEBELUM menemui para siswa, Ketua DPRD Surabaya Armuji dan anggota DPRD Surabaya Baktiono terlebih dahului mendatangi kepala SMKN 1 Surabaya Bahrun. Kedua legislator ini ditemui di ruang kerja kepala sekolah Bahrun. Hadir juga dalam pertemuan tersebut guru dan juga beberapa orang dari komite sekolah.

Dalam kesempatan tersebut kepala sekolah mengklarifikasi yang terjadi sebenarnya kepada wakil rakyat. Bahrun menceritakan ketika itu ia selesai shalat Duha, kemudian berjalan ke kelas. Melihat ada siswa yang sudah berada di luar kelas tetapi waktu mengerjakan belum habis, ia menegur.

“Katanya habis ujian. Ternyata setelah saya lihat jawabannya banyak yang masih kosong. Saya emosi, kenapa tidak sungguh-sungguh mengerjakan soal,” kata Bahrun.

Yang disesalkannya, kenapa mereka tidak memanfaatkan waktu dan

Armuji berdialog dengan Kepala SMKN 1 Surabaya Bahrun.

mengerjakan soal secara sungguhsungguh. Bahrun akhirnya memasukkan para siswa tersebut kembali ke dalam kelas. “Saya sudah bertemu dengan orang tua (siswa) dan meminta maaf,” ungkap kepala sekolah yang telah menjabat lima tahun sebagai kepala sekolah di SMKN 1 Surabaya tersebut.

Mengenai permasalahan lain yang disuarakan para siswa, Bahrun mengaku sebenarnya pihaknya telah berkordinasi kepada seluruh orang tua siswa sebelum mengeluarkan kebijakan. Termasuk komite sekolah dan ketua kelas juga turut diajak berbicara.

Sehingga tidak ada keputusan yang tanpa sepengetahuan mereka semua.

semacam ini tidak terulang lagi, baik oleh kepala sekolah maupun guru yang lain.

Begitu juga dengan aspirasi yang disampaikan, politisi yang mengakhiri masa jabatannya tahun depan tersebut memastikan bahwa seluruhnya telah dicatat oleh pihak sekolah.

“Sudah didengar, sudah dicatat. Jadi evaluasi bagaimana kedepannya lebih baik lagi. Ini baik dan tentunya dapat dapat dijadikan modal buat kita semua kedepannya,” urai Cak Ji. Sementara terkait kekhawatiran para siswa yang melakukan aksi nantinya diincar atau diintimidasi oleh sekolah, Cak Ji memastikan hal tersebut tidak terjadi. Bahkan dirinya berani memberikan jaminan jika setelah ini semua kembali normal.

“Mereka berjanji tidak akan melakukan intimidasi kepada kalian yang berdemo,” tegas politisi yang juga hobi berternak burung itu.

Dalam kesempatan itu Armuji meminta para siswa untuk tetap bersemangat untuk menuntut ilmu. Sebab, itu bukan hanya untuk kepentingan sekolah, namun juga untuk masa depannya. “Harus rajin belajar agar bisa membanggakan sekolah, orang tua dan juga kita semua,” pinta dia. (*/udi/day)

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 4

PEMBACA SKH MEMORANDUM yang budiman. Jika kampung Anda punya hajat atau kegiatan seperti bersih-bersih kampung, pengajian, atau kegiatan sosial lainnya, silakan informasikan kepada Redaksi SKH Memorandum melalui SMS, WA ke nomor 081238620301 atau melalui email blusukansurabaya @gmail.com. Wartawan kami akan meliput kegiatan tersebut. Untuk mempermudah komunikasi, cantumkan nama, alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Terima kasih.

TANYA JAWAB ISLAM

Membaca Alquran tanpa Paham Makna Tanya: Ass Assalamualaikum wr wb, bagaim bagaimana hukumnya membaca Alquran tanpa memaham arti maknanya. Tolong hami penj penjelasannya.

Jawab: Wa’a Wa’alaikumussalaam wr wb.

Penanya yang saya hormati, membaca Alquran tanpa memahami maknanya meskipun tidak lancar membaUstaz Dino Imansyah canya, tetap akan diberi pahala oleh Allah SWT. Akan tetapi, orang yang membaca Alquran dengan lancar dan memahami maknanya, pahalanya jauh lebih besar.

Sesuai dengan hadits nabi di bawah ini yang artinya: Dari Aisyah ia berkata, Rasulullah saw bersabda: Orang mukmin yang mahir membaca Alquran, maka kedudukannya di akhirat ditemani oleh para malaikat yang mulia. Dan orang yang membaca Alquran dengan gagap (tersendat-sendat), ia sulit dalam membacanya, maka ia mendapat dua pahala.(HR Muslim).

Seorang ulama besar Imam Nawawi mengatakan: orang yang mahir adalah orang yang cerdas, hafalannya sempurna, tidak tersendat-sendat, dan tidak merasa berat membacanya karena kuat hafalannya, Ada pun orang yang tersendat-sendat saat membacanya yaitu orang yang tidak lancar membacanya karena lemah hafalannya, maka ia mendapat dua pahala. Pertama pahala membacanya, dan kedua pahala tersendat-sendat saat membacanya serta kerepotannya.(Shahih Muslim).

Sesuai dengan hadits nabi di bawah ini yang artinya: Dari Abdullah bin Mas’ud ia mengatakan, Rasulullah saw bersabda: Barang siapa yang membaca satu huruf dari Alquran, maka ia akan mendapat satu kebaikan, dan satu kebaikan dilipat gandakan sepuluh kali. Saya tidak mengatakan bahwa Alif Lam Mim itu satu huruf, akan tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf, dan Mim satu huruf.(HR Tirmidzi).

Penannya yang saya hormati, semoga keterangan di atas bisa menjelaskan pertanyaan anda tersebut.

Wallaahua’lam bishshowab. (*)

KOTA SURABAYA

Revisi UU ASN Gagal, Nasib Honorer Menggantung Surabaya, Memorandum Keinginan 45 ribu honorer K2 agar tidak ada pembatasan umur dalam penerimaan calon aparatur sipil negara (ASN) akhirnya kandas. Sebab, pembahasan revisi UU ASN gagal digelar di DPR RI (25/9).

Eko Mardiono, ketua Forum Komunikasi Honorer Kategori 2 Indonesia (FKHK2I) Jatim, tempat honorer k2 bernaung, mengatakan dalam pembahasan revisi UU ASN di badan legislasi DPR RI itu akhirnya ditunda minggu depan. Penyebabnya, menteri keuangan, menteri pemberdayaan aparatur negara, dan menteri menkum HAM, tak hadir semua. Padahal dalam rapat tersebut juga hadir anggota DPRD kota dan kabupaten seluruh Indonesia.

“Kami sudah mengumumkan kegagalan revisi ASN ini kepada anggota. Banyak honorer yang menangis sedih karena harapannya menjadi ASN kandas lagi,” tegas Eko Mardiono, Kamis (27/9).

Ia tidak tahu mengapa 3 menteri itu tidak hadir. Padahal, pembahasan revisi UU ASN itu sangat penting karena di dalamnya terdapat aturan pembatasan umur dalam penerimaan ASN. Masih lanjut dia, FKHK2I Jatim sudah menyosialisasikan batalnya revisi UU tersebut kepada para honorer dalam rapat terbuka di depan Patung Gubernur Suryo, Jalan Gubernur Suryo, Rabu (26/9) petang.

Rapat yang dihadiri puluhan honorer K2 ini suasananya haru dan sedih. Bahkan beberapa honorer K2 tak kuasa membenduk air matanya karena harapan bisa mendapat ASN gagal.

“Kami berharap agar honorer K2 tidak patah semangat,

FOTO: ISTIMEWA

Puluhan honorer berkumpul di depan patung Gubernur Suryo.

apalagi pasrah. Kami akan terus berjuang karena masih harapan. Dan kami berharap pemerintah memperhatikan nasib honorer,” tegas dia.

Dalam kesempatan tersebut, Eko Mardiono mengatakan pihaknya sudah mengirim

surat kepada Sekda Provinsi Jatim dan Sekdakota Surabaya beberapa hari lalu. Isinya agar pendaftaran ASN ditunda.

Namun kenyataannya pendaftaran tetap dibuka pada 28 September ini.

“Kami tidak menghalangi

baga honorer K2 yang masuk kualifikasi sehingga bisa mendaftar calon ASN. Sebab, itu kesempatan mereka untuk bisa menjadi ASN,” tegas dia seraya menambahkan pihaknya siap mengawal revisi UU ASN. (udi/day)

Deklarasi Damai Pemilu 2019

Kapolda: Seluruh Daerah Menjadi Prioritas Keamanan Surabaya, Memorandum Polda Jatim menggelar deklarasi damai Pemilu 2019 di gedung Mahameru, Kamis (27/10). Nantinya seluruh wilayah Jatim menjadi prioritas dalam keamanan agar tercipta suasana damai, aman, dan nyaman bagi masyarakat.

“Ini merupakan tindak lanjut dari yang dilakukan KPU, bawaslu, dan kini kami sebagai jajaran pengamanan juga melakukan deklarasi untuk kampanye damai. Kegiatan ini merupakan perintah langsung dari atasan,” terang Kapolda

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Penandatanganan deklarasi damai di gedung Mahameru Polda Jatim.

Jatim Irjenpol Luki Hermawan.

Dalam kegiatan forum group diskusi dan deklarasi

ini kapolda mengajak bersama forpimda, ketua KPU, ketua bawaslu, ketua parpol, dan

team kampanye, untuk bergandengan tangan agar Jatim tetap kondusif. Sebab masih menurut Luki bahwa pemilu tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya.

“Pemilu tahun ini bersama selain pileg juga ada pilpres. Sedangkan untuk tingkat kerawanan, semua wilayah menjadi prioritas kami,” lanjut Luki.

Lebih lanjut masih menurut Luki, bila dalam tahun politik ini yang harus diperhatian bersama antara lain kampanye hitam, pengerusakan alat, penganiayaan, dan paling sering adalah

pemberitaan negatif. “Jika dibiarkan akan menjadi perusak hubungan di masyarakat,” imbuh Luki.

Sedangkan menurut Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman bila pihaknya akan mendukung Polri dalam pengamanan. Bahkan pihaknya akan menurunkan sekitar 14 ribu prajuritnya dalam pengamanan.

“Koordinasi ini akan dilakikan hingga jajaran paling bahwa yakni babinsa dan bhabinkamtibmas. Sehingga kita bisa melakukan deteksi dini dan cegah dini,” terang Arif. (tyo/udi)

Proyek Rumah Pompa Pandugo Dikebut FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Senam lansia di halaman Kantor Kelurahan Dupak.

Lansia Dupak Gelar Senam Kebugaran Surabaya, Memorandum Ratusan warga berusia lanjut (lansia) memenuhi depan halaman Kantor Kelurahan Dupak, Kamis (27/9).

Mereka berkumpul untuk melakukan senam kebugaran.

Senam tersebut merupakan kegiatan rutin yang selalu digelar setiap Minggu. Dengan memakai pakaian senam, peserta yang didominasi ibu-ibu ini terlihat energik meski sudah berusia lanjut.

Lurah Dupak, Indah, menjelaskan kegiatan senam kebugaran tersebut bertujuan agar lansia di wilayah Kelurahan Dupak dapat lebih sehat dan bugar.

“Tema senam yang diusung adalah senam lansia bugar. Senam biasanya dimulai pukul 06.00 hingga 07.00 WIB. Gerakan ini merupakan ide dari Kelurahan Dupak sendiri,” terang dia.

Lanjut Indah, harapan diadakanya kegiatan ini adalah, dengan adanya senam para lansia berdaya guna di hari tua. Selain itu untuk refreshing dan kesehatan juga.

“Jumlah peserta sekitar 175-200 orang dan sering meningkat. Para peserta merupakan lansia di wilayah Dupak dari RW 01 hingga RW 05. Untuk Instruktur, bisa dari Dupak atau mendatangkan dari luar karena dipilih yang jadwalnya kosong,” kata dia.

Kegiatan ini tidak hanya diisi dengan senam bersama, ada pembagian snack yaitu berupa 1 kue dan 1 minum.

“Selain senam, ada juga kegiatan bagi kesehatan lansia, yaitu pembinaan posyandu dan pemeriksaan kesehatan,” imbuhnya. (alf/udi)

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Pemasangan dinding saluran menuju rumah pompa Pandugo.

Surabaya, Masduki Toha, mengatakan sebaiknya wali kota mendelagasikan kepada wakilnya untuk bisa menandatangani proses pencairan gaji ke-13 tersebut. “ Sebenarnya hal itu bisa dilakukan pendelegasian tanpa harus menunggu kepulangan wali kota,” ujar dia, kemarin.

Ia beralasan pendelegasian atas wewenang kepada wakil wali kota ini sangat memung-

Surabaya, Memorandum Jemaah Muffaridiyyah memperingati milad ke-66 dengan berzikir di Masjid Sunan Ampel, Kamis (27/9) malam.

Zikir diikuti jemaah dari Surabaya, Bogor, Lamongan, Kediri,

dan Madura.

Acara ini dimulai pukul 19.00, diawali dengan ceramah tentang sejarah zikir diturunkan ke Nabi Muhammad hingga ke umatnya. Dilanjutkan dengan zikir sambil berdiri membentuk

diambil sumpah kemarin merupakan anggota KAI Indra Sahnun Lubis (logo pedang merah). “Ini juga menjalankan amanah UU Advokat No 18 Tahun 2003 serta menjalankan pasal 2 dan pasal 1.

Untuk penyumpahan pasal 4 dan

lingkaran dan saling bersalamsalaman antar jemaah Muffaridiyyah.

Prof Dr Ir H Ervizal AM Zuhud (AMZU) MS, sesepuh jemaah Mufarridiyyah, mengatakan mensyukuri kedatangan

Sambungan dari halaman 3 kinkan. Sebab, wakil wali kota ini sudah mengikuti rapat pengesahan penetapan KUA PPAS nota keuangan juga ditandatangani dan itu semua sah.

“Saya berharap pemkot konsisten agar gaji ke-13 ini bisa cair. Karena kami DPRD sudah bersusah payah sampai melakukan rapat mendadak, diparipurnakan, dan sampai membuat surat keputasan,” beber dia.

Sedangkan Baktiono, anggota komisi D DPRD Surabaya mendesak agar pemkot segera mencairkan ke-13 yang hingga saat ini belum di kucurkan.

Sebab, hanya Kota Surabaya yang belum mengucurkan dengan alasan belum adanya perubahan Perpres 19 tahun 2018 tentang pengucuran gaji ke-13 dan 14.

“Gaji ke-13 ini sudah ada perintah presiden, menteri

Puluhan Advokat KAI Ucapkan Sumpah di Pengadilan Tinggi wajib membelanya. Advokat tidak boleh menelantarkan klien dan munafik. Apalagi bila sampai mengkhianati organisasi dan tidak ingat pada yang melahirkan,” tegasnya.

Menurut Abdul Malik, yang

agak lama untuk mengangkuti lumpur hingga kedalaman sampai 1, 5 meter,” kata Hasmudin, Kamis (27/9).

Hasmudin menambahkan untuk pekerjaan perbaikan saluran sepanjang 200 meter ini diperkirakan November akan tuntas. “Saluran ini diperlebar 5 meter dan di perdalam 1,5 meter guna untuk mengoptimalkan rumah pompa Pandugo,” terang dia.

Ia berharap dengan pekerjaan ini segera tuntas, bisa mengatasi banjir di wilayah tersebut.

Sebab, di pemukiman sekitar sana kerap banjir ketika musim hujan datang.

“Selain itu, dari pompanya nanti juga sudah berfungsi dengan baik kalau pekerjaan saluran tengah menuju rumah pompa Pandugo senilai Rp 900 juta ini segera tuntas,” tambahnya. (x/udi)

Peringati Milad Ke-66, Jemaah Muffaridiyyah Zikir di Sunan Ampel

Pemkot Lecehkan Keputusan Dewan Surabaya belum menerima gaji ke-13 yang seharusnya diterima sejak awal Juli.

Beredar kabar bahwa pencairan gaji ke-14 untuk sekitar 14 ribu ASN ini terhambat karena Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sedang pelesir ke luar negeri. Diperkirakan gaji 13 itu cair, menunggu Tri Rismaharini pulang dari Nairobi tanggal 3 Oktober 2018.

Wakil Ketua DPRD Kota

Surabaya, Memorandum Rumah pompa Pandugo selama ini belum berjalan maksimal. Sebab, terkendala saluran Pandugo yang mengalami pendangkalan.

Untuk itu Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Pematusan Kota Surabaya memperbaiki saluran Pandugo yang menuju rumah pompa.

Hasmudin, konsultan CV Hari, mengatakan selama sebulan berjalan sudah mencapai tahap pemasangan dinding dengan panjang 30 meter di saluran Pandugo. Dari kontrak yang diberikan perbaikan saluran sepanjang berkisar 200 meter.

Ia menambahkan ada sedikit kendala di lapangan yaitu pendangkalan saluran terjadi akibat banyaknya endapan lumpur. “Tapi semua bisa dilewati, meski memakan waktu

harus disumpah di Pengadilan Tinggi (PT),” paparnya.

Mengomentari banyaknya advokat yang berperilaku layaknya kutu loncat, Abdul Malik mengecam itu. “Itu menunjukkan advokat yang tak bermoral.

melalui surat-surat keputusan.

Jadi seluruh kabupaten kota di indonesia ini sudah mencairkan” ujarnya.

Ia menambahkan sebenarnya kemampuan untuk membayar gaji ke-13 yang sekitar Rp 60 miliar tersebut pemkot sangat mampu. “Kenapa harus ditahan, jika memang mampu.

Kasihan ASN banyak yang sudah berharap pencairan gaji ke-13,” tegas politisi PDIP. (udi/day)

Sambungan dari halaman 3 Karena setelah dipecat dari sebuah organisasi advokat lantaran bermasalah, mereka bisa dengan mudahnya berpindah ke organisasi advokat lainnya,” ungkapnya.

Selama ini di MA hanya ter-

batas pada berita acara sumpah, maka dari itu dari pengambilan sumpah di Pengadilan Tinggi ini advokat yang baru harus ingat dimana dulu dilahirkan, di didik serta dari organisasi mana SK dikeluarkan. (yok/day)

jalan persatuan ini berupa berdoa bersama dengan jemaah Masjid Sunan Ampel Surabaya untuk keselamatan, kesatuan dan persatuan bangsa.

“Pada akhir zaman ini, kita umat manusia di Indonesia maupun dunia sedang banyak mengalami cobaan, berupa krisis multi dimensi, terutama krisis moral manusia, bencana alam, ancaman krisis ekonomi global maupun peperangan,” terang dia.

Dijelaskan, Ervizal yang juga guru besar di IPB Bogor, jemaah umum yang hadir pada acara tersebut sekitar ribuan orang.

Namun untuk jemaah inti Mufarridiyyah yang hadir sekitar 150 orang.

“Setiap Jumat legi jemaah menggelar drikir bersama di Sunan Ampel Surabaya. Untuk peringatan hari ulang tahun di gelar si Sunan Ampel Surabaya sudah 3 kali,” terang dia. (rio/alf/udi)

SURAT PEMBACA

Terima Kasih Polsek Sawahan PENGAMANAN di wilayah Kecamatan Sawahan sangat membantu masyarakat, khususnya di malam hari. Sebab, sebelumya di Jalan Arjuno kerap terjadi penjambretan. Terimakasih Polsek Sawahan atas pastisipasinya.

Alfian-Petemon ANDA bisa mengirimkan Surat Pembaca atau komentar tentang kebijakan atau pelayanan publik, konten pemberitaan atau opini di SKH Memorandum. Surat Pembaca atau komentar dikirim ke SMS/WA 081931026910, E-mail: memorandumredaksi@gmail.com atau ke Redaksi Memorandum, Jl. Karah Agung 45, Surabaya 60232, dengan mencantumkan nama lengkap, alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi, disertai fotokopi atau scan identitas diri.

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

TELEPON PENTING POLRESTA SIDOARJO KEJAKSAAN NEGERI SIDOARJO SATPOL PP SIDOARJO PT PLN (PERSERO) APJ SIDOARJO PMK SIDOARJO PMI SIDOARJO

031-99010222 031-8921168 031-8942904 031-8955410-14 031-8962100 031 8961651

HALAMAN 5 RSUD SIDOARJO 031- 667 031 - 8961649 RS DELTA SURYA 031-8962531-8962531 RSU SITI HAJAR 031-8961570 -5921233 RSU SITI KHADIJAH 031-7876064 -031-7882123 RS MITRA KELUARGA WARU 031-7345333 KPP PRATAMA SIDOARJO UTARA 031-8941714 8941035 KPP PRATAMA SIDOARJO SELATAN 031-8941013, 8962890 8941035 KPP PRATAMA SIDOARJO BARAT 031- 8959700,8959992 AMBULANCE 031-5030018

TELEPON PENTING

S I D O A R J O

TAKSI BLUE BIRD 031-372124 TAKSI ORENZ 031-8799999 TAKSI GOLD PANGKALAN GIANT WARU 031-8545555, 8546666 TAKSI PRIMA JUANDA 031-8688409031, 8665998 TAKSI CITRA KENDEDES PANGKALAN SIDOARJO 031-8966711

TAKSI STAR PANGKALAN WARU 031-5632000031, 8546666 KANTOR DISHUB SIDOARJO 031) 8946950 KANTOR DINAS PENDIDIKAN SIDOARJO 031-8921219 KANTOR BADAN PELAYANAN DAN PERIJINAN TERPADU (BPPT) SIDOARJO 031-8052090 KANTOR DISPENDUKCAPIL SIDOARJO 031-8952939 KANTOR BADAN PERTANAHAN NASIONAL (BPN) SIDOARJO 031-8962230 KANTOR PENGADILAN AGAMA SIDOARJO 031-8921012 MARKAS KODIM 0816 SIDOARJO 08113220816

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso; WARTAWAN: M Khudori, Khumaidi. PEMASARAN/IKLAN: Sudedi Minarno,HM Shoumu,H Darianto, M Suud, Lismono TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Tim Buser Sergap Bandit Minimarket, Dua Buron Suherman dibekuk di tempat persembunyiannya, kawasan perumahan Bukit Alam Raya, Desa Sukolilo Kecamatan Pandaan, Pasuruan. Dalam pembobolan minimarket Wonokasian, Suherman berperan sebagai driver. Dua pelaku lainnya, yakni A alias Tuwek dan H alias Kenyok, hingga berita ini dibuat masih diburu polisi.

Kanit Reskrim Polsek Wonoayu Ipda Imam Seken membenarkan penangkapan tersebut.

Dia mengatakan, Suherman diamankan setelah dilakukan pendalaman atas keterangan tersangka Eko yang tertangkap lebih dulu di lokasi pencurian.

Dari keterangan Eko, polisi menghendus tempat persembunyian tersangka lainnya. “Keteran-

gan Eko kita kembangkan dan mendapati tempat persembunyian tersangka lain,” katan dia, Kamis (27/9).

Selanjutnya, masih kata Ipda Seken, sekitar pukul 19.30 , Wempat anggota Unit Reskrim Polsek Wonoayu bergerak menuju ke Pandaan, Pasuruan. Satu pelaku dibekuk di sana, yakni Suherman.

Sedang dua pelaku lainnya A dan H keburu kabur sebelum polisi datang. Namun demikian, polisi akan terus mengejar mereka.

“Saat ini Suherman kita amankan berikut barang bukti 1 unit mobil Suzuki Ertiga warna putih nopol W 1720 SF yang digunakan beraksi,” papar dia.

Sebagaimana diberitakan harian ini edisi kemarin, empat komplotan bandit beraksi di

FOTO: MEMORANDUM/MED

Sidoarjo, Memorandum Satu per satu komplotan bandit yang beraksi di minimarket Desa Wonokasian, Kecamatan Wonoayu, diringkus polisi. Kamis (27/9), tim Buser Unit Reskrim Polsek Wonoayu meringkus Suherman Nianto (28), warga Desa Sepande, RT 02/RW 01, Kecamatan Candi.

Sulaiman diamankan aparat Polsek Wonoayu.

minimarket Wonokasian, Wonoayu, Selasa (25/9) malam. Satu pelaku berhasil ditangkap di TKP, yakni M Eko Jaka Ariyanto,

warga Dusun Urangagung RT 14/RW 03, Desa Sumberejo, Kecamatan Wonoayu.

Eko diamankan warga setelah

tepergok beraksi di minimarket Wonokasian bersama tiga komplotannya yang kini buron.

Tidak berselang lama, petugas

dari Polsek Wonoayu datang dan mengamankan pria yang diduga sebagai pelaku tersebut dengan menahannya di dalam toko.

Ratusan warga yang berusaha menghadang pelaku di luar minimarket dan berkeinginan menghakimi pelaku, tidak berhasil karena diamankan petugas dari polsek setempat dan polresta dengan pengamanan ketat.

Sekitar pukul 22.41, massa kembali ke rumah masing-masing hingga situasi kembali kondusif.

“Satu pelaku kita amankan.

Sementara kawanan lainnya dengan inisial S, TW dan KY, masih dalam pengejaran,” ujar Kanit Reskrim Polsek Wonoayu Ipda Imam Seken, Rabu (26/9).

Dalam kasus ini, aparat kepolisian mengamankan sejumlah barang bukti. Barang bukti yang kini diamankan polisi adalah sabun muka Warda 100 Ml (8 psc), sabun muka Pons 100 Ml (5 pcs), sabun muka Pons 100 Ml (5 pcs), Warda BB Cream 15 Ml (3 pcs), Warda pelembab 20 Ml (1pcs), Warda pelembab DN

Night (6 pcs), Warda white cream 17 Ml (3 pcs), minyak wangi Bella Gio 100 Ml (2 pcs), Biore sabun mandi 550 Ml (2 pcs), Romano (minyak wangi) 100 Ml (2 pcs), Shampoo 480 Ml (2 pcs), Shampoo 320 Ml (3 pcs). Total keseluruhan yang diamankan sebanyak 42 pcs, dengan kerugian Rp 650 ribu.

Sehari setelah menangkap Eko, polisi memburu tiga komplotannya yakni Suherman dan kawan0kawan. Dan, perburuan yang dilakukan aparat kepolisian akhirnya membuahkan hasil. Tersangka Suherman akhirnya berhasil dibekuk di Pandaan, Pasuruan. Kini polisi memburu dua bandit lainnya yang masih berkeliaran di luar sana. Identitas kedua pembobol minimarket itu juga sudah dikantongi polisi. Tinggal menunggu waktu mereka bakal ditangkap, menyusul Eko dan Suherman yang kini mendekam di sel tahanan guna menjalani proses hukum lebih lanjut.(med/jok/be)

Kak Nur memberangkatkan kontingen Gerakan Pramuka ke raimuna daerah di Wonosalam, Jombang.

Kak Nur Lepas Kontingen Gerakan Pramuka

FOTO: MEMORANDUM/SUD

Sidoarjo, Memorandum Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin (Kak Nur) memberangkatkan kontingen Gerakan Pramuka Kabupaten Sidoarjo ke Raimuna Daerah XIII Jawa Timur 2018, Kamis (27/9).

Raimuna Daerah digelar di Bumi Perkemahan Kesambiwojo Cinta Alam Indonesia, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Jombang.

Pemberangkatan kontingen dilaksanakan di halaman Sekretariat Kwarcab Sidoarjo. Dalam upacara pemberangkatan Raimuna Daerah ini, panitia melaporkan bahwa Kontingen Sidoarjo yang akan mengikuti Raimuna Daerah XIII dengan tema ‘Pramuka Jawa Timur Bersinergi Membangun Negeri’ adalah 36 orang.Mereka terbagi dalam dua kelompok, yakni kelompok penegak pandega putra dan penegak pandega putri.

Wakil Bupati Sidoarjo selaku Ketua Kwarcab Sidoarjo merasa bangga atas keikutsertaan Gerakan Pramuka Sidoarjo pada Raimuna Daerah XIII ini. Ia mengimbau kepada kontingen yang akan diberangkatkan untuk dapat mengikuti rangkaian kegiatan yang akan dimulai Minggu (30/9) hingga (6/10) 2018 nanti, agar kontingen Sidoarjo bisa meraih prestasi di Raimuna Daerah XIII ini.

Raimuna Daerah yang digelar lima tahun sekali ini merupakan kesempatan yang bagus bagi penegak yang akan diberangkatkan untuk mengikuti Raimuna Daerah, karena telah berhasil lolos seleksi dari ribuan pramuka penegak yang ada di Kabupaten Sidoarjo ini. “Saya berharap kontingen Sidoarjo setiba di sana bisa larut dengan peserta dari kabupaten lain, karena kita adalah satu yakni pramuka Indonesia.

Jaga kesehatan, istirahat yang cukup, ikuti semua kegiatan dengan baik agar mampu mencetak prestasi pada Raimuna Daerah ini dan mengharumkan nama Kabupaten Sidoarjo,” pinta Kak Nur.(ori/med/jok/be)

FOTO: MEMORANDUM/SOM

Raimuna Daerah XIII Jatim 2018

Erick Syaiful Maulana digiring polisi.

Polisi Bekuk Maling Kopi Sidoarjo, Memorandum Setelah buron salama 8 bulan, Erick Syaiful Maulana (36), karyawan PT Santos Jaya Abadi, warga Desa Sambibulu, RT 20/ RW 04, Kecamatan Taman, Sidoarjo akhirnya dibekuk petugas Unit Reskrim Polsek Taman.

Ia diburu polisi karena diduga mencuri satu palet berisi 60 karton kopi Kapal Api Spesial Mix. Kapolsek Taman Kompol H Samirin mengatakan, modus pencurian yang dilakukan oleh sopir forklif itu, palet yang berisi 60 karton kopi diangkut dengan menggunakan kendaraan forklip milik perusahaan PT Santos Jaya Abadi, yang dipinjam dari temannya, Riyanto.

Erick beralasan forklip itu untuk memindah barang dari gudang A ke gudang B. Aksi pencurian itu dilakukan pada

saat pergantian shift waktunya pelaku pulang. Kemudian tanpa sepengetahuan pengawas dan tanpa perintah dari pimpinan, satu palet berisi 60 karton kopi tersebut dibawa keluar dari gudang menuju ke tempat parkir truk ekspedisi.

“Barang itu dititipkan bersamaan dengan barang yang siap kirim oleh sopir truk yang akan keluar. Oleh pelaku truk yang dititipi barang itu kemudian ditunggu di bawah jembatan Layang Trosobo,”katanya Kamis (27/9).

Samirin menambahkan, sopir truk yang dititipi barang, juga diberi uang upah senilai Rp 300 ribu, usai barang curian yang dititipkan diambil atau diturunkan. “Satu palet yang diturunkan oleh pelaku kemudian dipindahkan ke mobil sewaan

dan barang kemudian diecer dengan harga murah di pinggir jalan,” papar dia.

Uang senilai Rp 4 juta dari hasil penjualan kopi eceran itu, diakui oleh pelaku dibuat untuk melunasi hutang dan beli pakaian bersama keluarga.

“Uangnya sudah habis saya buat untuk menutupi hutang dan kebutuhan keluarga,” aku Erick.

Dalam kasus ini, tersangka terancam Pasal 363 ayat (1) KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan. Dalam pengakuannya kepada polisi, tersangka menyebutkan, usai melakukan kejahatan awal 2018, ia melarikan diri ke luar Pulau Jawa. “Saya di Samarainda dan jualan kecil-kecilan. Karena tidak betah tinggal di sana, saya pulang dan ditangkap polisi,” ujar dia. (som/jok/be)

Sidoarjo, Memorandum Mantan satpam SMAN 1 Sidoarjo Mohammad Agus Ariyanto (52), warga Jalan Jetis 2/80, Kelurahan Lemahputro, Kecamatan Sidoarjo tertangkap basah mencuri kotak amal di masjid sekolahan bekas tempat kerjanya, Rabu (26/9) malam. Akibatnya ia harus mendekam di sel Polsek Buduran guna menjalani proses hukum.

Kapolsek Buduran Kompol Sudjut mengatakan, pencurian yang dilakukan oleh mantan security SMAN 1 Sidoarjo tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 saat suasana tempat kejadian perkara (TKP) dalam keadaan sepi.

Karena pelaku kenal dengan penjaga keamanan setempat, ia dengan mudah masuk ke lokasi.

“Karena dia mantan security di situ, maka dia paham betul situasinya. Apalagi dia kenal dengan security setempat. Saat suasana lengang,

pelaku diam-diam menuju ke masjid,” ujar Sudjut, Kamis (27/9).

Dia menambahkan, pelaku yang kini seorang pengangguran tersebut beraksi membuka kotak amal menggunakan besi kecil (penjapit) dan merusak kunci serta lubang kotak amal. Aksinya itu diketahui Sugianto, security SMAN 1 Sidoarjo, sehingga pelaku diamankan untuk diserahkan ke Mapolsek Buduran.

“Atas laporan itu, selanjutnya yang bersangkutan kita jemput dan kita amankan ke mapolsek, guna pemeriksaan dan proses hukum lebih lanjut,” jelas dia.

Dalam kasus ini, polisi menyita beberapa barang bukti berupa sarana kejahatan (penjapit) dan uang tunai sebesar Rp 277 ribu. “Pelaku terancam dijerat Pasal 363 KUHP, dengan ancaman kurungan penjara maksimal 7 tahun,” pungkas dia.(med/

FOTO: MEMORANDUM/MED

FOTO: MEMORANDUM/ORI

Mantan Satpam SMAN 1 Bobol Kotak Amal Masjid

Pencuri kotak amal digelandang ke Mapolsek Buduran.

Ratusan ormas ikut pemaparan tentang undang-undang keormasan.

Ormas Diimbau Penuhi Perizinan Sidoarjo, Memorandum Sebanyak 100 organisasi kemasyarakatan (ormas) di Sidoarjo mengikuti pemaparan tentang undangundang Keormasan, Kamis ((27/9). Sebab izin surat keterangan daftar (SKT) ormas-ormas itu banyak yang mati, sehinga perlu ada sosialisasi agar pengurus lembaga kemasyarakatan lebih paham.

Kepala Bakesbangpol Sidoarjo Mulyawan mengatakan, lembaga kemasyarakatan adalah penyangga pemerintahan. Sehingga perlu ada kerja sama yang mendalam antara pemerintahan dan LSM untuk mewujudkan pembangunan yang lebih baik.

Tapi, lanjut dia, izin lembaga kemasyarakatan harus dipenuhi. Tujuannya, agar semua bisa berjalan dengan baik dan merupakan syarat untuk mendapatkan dana hibah dari pemerintah. Izin yang harus dipenuhi di antaranya SKT, AHU dan Menkumham.(sud/jok/be)

Sidoarjo, Memorandum Camat Prambon Ainun Amalia mengatakan daftar kasus penyalahgunaan dana desa (DD) terus memanjang. Fakta ini harus membuat kepala desa (kades) ekstra hati-hati menggunakannya.

Di sisi lain, kata dia,awak desa yang masih belum menguasai regulasi,jangan sampai mereka salah langkah tanpa sengaja.

Pertanyaannya, pada titik mana saja dana desa rawan diselewengkan? “Proses perencanaan penganggaran sangat mungkin disusupi kepentingan para elit desa. Karena lemahnya kontrol selama ini, banyak sekali penggunaan anggaran desa disusun berdasar kepentingan mereka untuk mendapatkan keuntungan materiil dari sana.

Seperti penentuan proyek yang

ternyata dimunculkan hanya karena bakal jadi lahan garapan para elit,”ungkap Ainun Amalia.

Lebih jauh dia menjelaskan, banyak kasus korupsi tingkat tinggi yang dilakukan oknum negeri ini. Laporan pertanggung jawaban dana desa juga sangat rawan manipulasi data. Laporan ternyata hanya menyajikan angka-angka fiktif yang tak jelas pertanggung jawabannya. Tokoh dan warga desa harus benarbenar mencermati model laporan pemerintah desa mereka.

Soalnya seringkali warga lantas diam hanya karena sudah disodori angka tanpa mencoba menganalisa antara angka dengan realitas yang ada. “Harus mulai digalakkan kebiasaan menganalisa laporan statistik agar tidak ada tindak pidana penyalahgunaan dana pada proses

FOTO: MEMORANDUM/ORI

Camat Prambon Minta Kades Tak Selewengkan Dana Desa

Ainun Amalia

ini,” papar dia.

Ainun Amalia meminta jangan sampai malah sebaliknya, monitoring hanya menjadi acara formal dan menyajikan laporan baik-baik saja.SEbab para pengawas malah berkomplot untuk mendapatkan keuntungan dari

dana milik warga ini.

“Nepotisme adalah salah satu pola yang biasanya terjadi di seluruh wilayah Sidoarjo. Maka, cermati baik-baik siapa yang melaksanakan berbagai program di desa Anda. Jangan hanya diam ketika Anda mendapatkan fakta ternyata pelaksana programnya adalah saudara-saudara atau keluarga sang penguasa. Jangan terkecoh, bukan hanya keluarg,a melainkan juga orang-orang dekat kepala desa,”jelas dia.

Biasanya, lanjut dia, kepala desa atau perangkat akan berdalih ‘terpaksa’ melakukan itu karena tidak ada sumber daya manusia yang dianggap mampu.

Jangan gampang menyerah oleh jawaban seperti ini. “Minta pemerintah desa menunjukkan secara transparan apa saja proses pelaksanaan yang sedang

atau telah mereka jalankan. Cek hasilnya, apakah sudah sesuai dan tepat sasaran seperti yang dijanjikan? Begitu menemukan fakta yang ganjil dan tidak sesuai, pertanyakan itu dan minta jawaban yang komperehensif alias jelas dan tuntas,” tandas Ainun Amalia.

Ada banyak proyek pengadaan barang dan jasa. Bukan rahasia lagi, inilah salah satu sumber korupsi paling berbahaya di Sidoarjo ini. Model kejahatan paling kentara adalah mark up alias menaikkan harga barang sehingga negara sangat dirugikan. Kasus seperti ini hampir tiap hari menghiasi pemberitaan media massa.

“Seluruh proses ini juga harus transparan. Soalnya, manipulasi sangat mungkin terjadi,” tandas dia.(ori/jok/be)

HALAMAN 6

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018 KEDATANGAN/KEBERANGKATAN DARI SURABAYA GUBENG KE BANYUWANGI Kereta Api Mutiara Timur (Eksekutif & Bisnis) Stasiun (Station) Sb. Gubeng Sidoarjo Bangil Pasuruan Probolinggo Tanggul Rambipuji

KA 85 Kedatangan Keberangkatan (Arrival) (Departure) 09.23 09.47 10.09 10.55 12.04 12.29

09.00 09.25 09.52 10.11 11.01 12.10 12.31

KA 85

Stasiun (Station)

Kedatangan (Arrival)

Jember Kalisat Kalibaru Kalisetail Temuguruh Rogojampi Karangasem Banyuwangi

12.43 13.11 14.00 14.25 14.37 14.50 15.04 15.20

Keberangkatan (Departure) 12.51 13.13 14.03 14.27 14.39 14.52 15.08 -

MOJOKERTO-JOMBANG

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, As’ad Choiudin, Hermawan S; HP: 082257535345; Alamat Biro Mojo: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

MEMORANDUM-ANWAR

Desa Modongan Gelar Grebeg Suro

Warga membawa gunungan berisi buah untuk dibagikan dalam Grebeg Suro.

Dicekoki Dobel L, ABG Disetubuhi

Perda RTRW dan LP2B Belum Dibahas

Mojokerto,Memorandum Saroji (20) bersama kawan-kawannya dilaporkan keluarga In (15) ke polisi, setelah warga Dusun Blentreng, Desa Ngembat, Kecamatan Godang, Kabupaten Mojokerto, tersebut memerkosa anak baru gede (ABG) dari Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto.

Kasubbag humas Polres Mojokerto AKP Zaenal Abidin mengungkapkan, peristiwa itu bermula pada Jumat (21/9) di sore, korban pamit ke pada pelapor Sanudi (61), kalau ia akan belajar kelompok bersama temannya. Dan begitu waktu menunjukkan pukul 21.00, korban diajak terlapor bersama teman-temannya pergi ke gubuk yang berada di tengah sawah

di Dusun Bendet, Desa Padi, Kecamatan Gondang. “Korban pamit hendak belajar kelompok, lalu pada malam harinya ia diajak ke sebuah gubuk di tengah sawah,” ungkapnya, Kamis (27/9).

Ternyata, sambung Kasubbag Humas, ajakan tadi telah direncanakan sebelumnya oleh gerombolan pelaku.

Terbukti, begitu tiba di lokasi kejadian,

korban langsung dicekoki dengan sediaan obat keras berbahaya (okerbaya) jenis dobel L. Begitu teler, korban digilir secara bergantian di dalam gubuk.

“Karena korban pamit hendak belajar kelompok namun tak kunjung pulang.

Keluarga lalu melakukan pencarian, tapi tidak ketemu,” sambungnya.

Setelah semalaman tidak ada kabar, baru pada esok sorenya korban diantar pulang oleh terlapor ke rumahnya. Tapi pada esok harinya, korban kembali dijemput lalu dipulangkan pada Minggu (23/9) malam, sekitar pukul 20.00. Karena curiga, korban didesak oleh keluarga untuk menceritakan apa yang telah di-

Mengenang Kembali Perjuangan sang Penyebar Islam Arak-arakan kirab berbagai macam gunungan mulai tumpeng agung, tumpeng aneka hasil bumi dan tumpeng jajanan pasar, selalu sukses men jadi daya tarik acara. Tumpengtumpeng ini dipercaya sebagai sebuah berkah. Kirab dan prosesi cucuk lampah disempurnakan barisan peserta kirab berpakaian ala Walisongo, santri, pembawa kendi tujuh, pembawa jajan pasar, Tumpeng Songo, Panji Poncowarno, Panji Gulo Klapo (Sang Saka Merah Putih) yang diserahkan kepada wakil bupati.

Pemkab Mojokerto dan Disparpora sebagai leading sector, ingin agar tradisi ini bisa terus dipelihara dan terjaga sebagai event rutin yang mencerminkan kearifan lokal.

Wakil bupati berharap agar usaha nguri-uri budaya terus dijaga dan dilestarikan. Animo masyarakat yang cukup tinggi

MEMORANDUM-HMS

Mojokerto, Memorandum Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Mojokerto kembali menggelar agenda wisata dan kebudayaan tahunan yakni Kirab Kubro dalam rangka memperingati Haul Syekh Jumadil Kubro ke-643 Tahun 2018. Helatan kirab budaya diberangkatkan dari Pendopo Agung Trowulan, dan finish di halaman Makam Troloyo, Desa Sentonorejo, Kecamatan Trowulan, Kamis (27/9) sore.

Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi didaulat membacakan paluhuran (silsilah) Syekh Jumadil Kubro, yang diawali prosesi cucuk lampah atau membuka jalan. Hal ini dimaksudkan sebagai usaha menolak bala dan mengusir semua gangguan seperti hawa buruk yang dapat mengganggu jalannya prosesi.

Wabup Pungkasiadi menerima bendera Merah Putih.

Cangkrukan Kapolres Mojokerto Kota dan PWI

terhadap event-event budaya di daerah Trowulan khusunya, bisa dimanfaatkan sebagai peluang untuk meningkatkan potensi wisata daerah.

Trowulan sebagai daerah wisata unggulan Kabupaten Mojokerto di bidang sejarah dan budaya, makin lama makin dikenal publik baik lokal maupun luar daerah. Kirab kubro memperingati Haul Syeh

(MEMORANDUM-SUPARNO

Komitmen Perangi Hoaks Jelang Pileg dan Pilpres Mojokerto, Memorandum Sinergitas apik saat Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono menggelar silaturahmi dan cangkrukan dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Mojokerto, Rabu (26/9) malam sekitar pukul 19.00 di Cafe Vietnam Jalan Miji Baru Gang II, Kota Mojokerto.

Selain dihadiri puluhan insan media, baik cetak, televisi, radio, maupun online.

Hadir pula Wakapolres, dan jajaran PJU Polres Mojokerto Kota.

Dalam sambutannya, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono, mengatakan, berkumpulnya awak media dengan Polres Mojokerto, merupakan langkah awal sinergi untuk melawan berita hoaks. “Kami berkeyakinan jika melalui agenda malam ini, merupakan tahap awal dari sebuah sinergi yang apik,” ungkapnya.

Sinergi itu, sambung Kapolres, akan berdampak langsung terhadap suasana kondusif jelang pesta Demokrasi 2019.

Utamanya, untuk sama-sama menjaga suasana aman dan damai, selama jalannya tahapan Pileg maupun Pilpres. “Polri dan awak media diharapkan bisa netral dalam pesta demokrasi tahun 2019 nanti. Dan bersama-sama memerangi berita hoaks

alaminya hingga tidak pulang.

Karena takut, dengan polos In bercerita telah disetubuhi hingga delapan kali oleh terlapor. “Selanjutnya, perkara persetubuhan anak dibawah umur ini berlanjut ke ranah hukum. Seiring masuknya laporan korban ke Unit PPA Satreskrim Polres Mojokerto,” lanjut Kasubbag Humas.

Perkaranya sendiri kini masih dalam tahap penyelidikan, dengan terus dimintainya keterangan dari sejumlah saksi terkait laporan korban. “Kita masih meminta keterangan dari sejumlah saksi, terkait hal ini. Upaya ini dilakukan, untuk menentukan langkah hukum yang bakal diambil,” tandas Zaenal.(no/sr)

Haul Ke-643 Syekh Jumadil Kubro 2018 MEMORANDUM-AS’AD

Jombang, Memorandum Meski kerap masuk dalam program legislasi daerah (prolegda), namun Perda 21 tahun 2009 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Jombang belum juga ada revisi. Kondisi ini berdampak pada pembahasan Raperda Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) yang juga ditunda.

“Memang untuk perda LP2B itu sementara masih ditunda terlebih dahulu,” ujar Joko Triono, Ketua DPRD Jombang, kemarin.

Dia menjelaskan, penundaan tersebut bukan tanpa alasan.

Karena ada beberapa lahan yang memang harus dikeringkan dan beberapa yang memang menjadi lahan pangan berkelanjutan.

“Untuk membahas perda ini juga berkaitan Joko Triono dengan Perda RTRW Jombang,” imbuhnya.

Terlebih lagi, lanjut pria yang kerap disapa JT tersebut, untuk membahas Perda RTRW juga harus sesuai dengan Perda RTRW Provinsi. Agar nantinya tidak bertabrakan dengan provinsi, sehingga tidak mengulang kembali.

“Jombang ini juga salah satu penyangga tata ruang di Surabaya Barat sehingga harus sinkron,” katanya.

Menurut JT, untuk Perda RTRW Provinisi sudah.

Hanya saja memang dirinya mendapat informasi akan ada lagi perubahan Perda RTRW Provinsi Jatim, lantaran ada pembangunan tol. “Jadi masih belum bisa dibahas, kami menunggu provinisi untuk merubah Perda RTRW,” ungkapnya.

Diakuinya, untuk Perda RTRW Jombang dinilai juga sudah usang dan perlu direvisi kembali. Sehingga ini menjadi PR untuk pemerintah ke depan untuk merivisi Perda RTRW dan juga menuntaskan Perda LP2B. Menurut JT, perda LP2B itu sangat diperlukan untuk menjaga lahan pertanian di Jombang. Melindungi lahan pertanian tidak mudah dkeringkan untuk digunakan menjadi perumahan, industri dan sebagainya. Hanya saja memang kembali, untuk pembahasan ini harus sinkron dengan pemerintah provinsi. “Karena memang banyak sekali revisi untuk perda RTRW,” pungkasnya.(as/fdy/sr)

Mojokerto, Memorandum Memperingati tahun baru Islam, 1 Muharram 1440 Hijriyah, Dusun Gambuhan, Desa Modongan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto menggelar Grebeg Suro. Tradisi tahunan yang diselenggarakan warga tersebut diramaikan dengan pawai budaya dan kesenian daerah seperti reog dan bantengan.

Kepala Desa Modongan Mustain mengatakan, selain menggelar pawai budaya, panitia kegiatan juga menggelar sedekah gunungan yang berisi buah- buahan untuk dibagikan kepada warga. “Kegiatan grebeg suro merupakan wujud rasa syukur kepada Alloh SWT. Semoga dalam memasuki tahun baru ini kita selalu dalam lindungan-Nya,” harap kades.

Lebih lanjut dikatakannya, tradisi tahunan ini sudah diselenggarakan sejak nenek moyang desa ini.

Tradisi ini juga mengajak kebersamaan bagi warga untuk bersatu sambil menghargai nilai-niai budaya dan agama. “Grebeg Suro suatu kegiatan yang dinantikan warga di Desa Modongan setiap tahunnya,” ujarnya.

Sementara itu, pawai budaya yang digelar mulai pukul 14.00, diikuti oleh 112 peserta. Rute yang ditempuh rombongan pawai budaya yakni mengelilingi desa setempat. (war/sr)

Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono bersama insan media.

yang banyak mengandung provokasi. Kita harus katakan perang terhadap berita hoaks,” pungkas Sigit.

Menanggapi ajakan Kapolres, Ketua PWI Mojokerto Diak Eko Purwoto menegaskan bahwa PWI akan selalu berkomitmen, dengan kesepakatan bersama antara Polres Mojokerto Kota serta insan jurnalis. Komit-

men itu, bersama-sama menjaga suasana yang nyaman untuk masyarakat umum khususnya di Kota Mojokerto.

“Kami wartawan akan menjaga sinergitas dengan Polri dan TNI serta selalu berkoordinasi jika ada sesuatu. Terutama terkait berita hoaks, kita harus selalu memerangi,” tegasnya.(no/sr)

Pungkasiadi membuka haul Syekh Jumadil Kubro.

Jumadil Kubro yang diperingati tiap tahun tidak pernah sepi animo. “Dengan haul ini, kita bisa terus mengingat perjuangan Syekh Jumadil Kubro dalam berdakwah dan menyebarkan ajaran agama Islam,” ujar Wabup.

Syekh Jumadil Kubro dalam literatur sejarah dikenal sebagai penyebar Agama Islam di tanah Jawa pada masa kerajaan

Majapahit. Syekh Jumadil Kubro adalah leluhur dan guru dari para Walisongo sesudahnya. Mengingat begitu besarnya jasa dalam perkembangan Islam khususnya Jawa Timur, maka banyak kalangan Umat Islam yang memelihara tradisi untuk terus mendoakan hari wafatnya, atau dalam Islam dikenal sebagai sebagai Haul. (hms/adv/sr)

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 7

TELEPON PENTING

PMI

(0343) 416615

RSUD DR R SOEDARSONO

0343) 428290

PROBOLINGGO: PASURUAN:

110

POLRES PROBOLINGGO

PEMADAM KEBAKARAN

(0343) 425113

PMI KOTA PROBOLINGGO

(0335) 422518

POLISI

(0343) 424256

IGD RSUD DR MOH SALEH

(0335) 433119

PASURUAN-PROBOLINGGO

KABIRO PASURUAN: MASKUR. WARTAWAN: SUDIONO, DK, RIYANTI,M.ROIS; HP: 0812-2219-5558. KABIRO PROBOLINGGO: M NURWAHYUDI, WARTAWAN: M HISBULLAH HUDA, HAPY LAILA TUANSYAH, KOORDINATOR PEMASARAN: RUDIANTO.

Nyabu, Begal Motor Kejayan Diringkus FOTO : MEMORANDUM/ROIS

Pasuruan, Memorandum Unit Reskrim Polsek Kejayan meringkus pelaku begal motor, M Ismail (22), warga Dusun Krajan, Desa Kedungrejo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, Kamis (27/9). Buron ini ditangkap saat asyik nyabu.

Kanit Reskrim Polsek Kejayan Iptu Kuncoro menjelaskan, tersangka ditangkap karena melakukan pembegalan pada 12 Maret 2018, di Dusun

M Ismail

Miraan, RT 07/ RW 03, Desa Wangkal, Kecamatan Kejayan. Korbannya, M Jamil (31), yang tinggal tak jauh dari tempat kejadian.

“DPO begal ini tertangkap tatkala ia sedang asyik nyabu, di Desa Kedung Monggo, Kecamatan Kejayan,” jelas AKP Kuncoro, Kamis (27/9).

Barang bukti yang berhasil diamankan petugas yakni, 3 lembar surat perhiasan, 1 lembar foto copy BPKB motor Suzuki Satria Fu nopol N 5552 OW, 1 lembar foto copy BPKB motor Vario nopol N 5815 TBH. Uang

hasil pencurian juga dia belikan satu kompor gas merek Masgako.

“Saat kami melakukan penangkapan tersangka, selain kedapatan nyabu, juga membawa bom ikan (bondet),” papar Kuncoro.

Dihadapan penyidik, M Ismail mengaku melakukan aksi pembegalan itu bersama empat temannya.

Tiga berhasil ditangkap lebih dulu,

dan seorang lagi masih DPO. Tersangka M Ismail mengaku terus terang dapat bagian Rp 1.050.000.

Dia bagian mengambil motor korban.

Atas ulah tersangka, penyidik menjerat dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian kekerasan, serta melanggar UU Darurat tahun 1951, terkait kepemilikan bahan peledak jenis bondet sebanyak dua buah.(ois/pi)

Bupati Tantri dan Wabup Timbul Resmi Pimpin Kabupaten Probolinggo

Empat Gudang Mebel Membara Pasuruan, Memorandum Kebakaran hebat terjadi di Kelurahan Randusari, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan. Sebanyak 4 bangunan mebeler ludes dilalap si jago merah. Beruntung dalam peristiwa kebakaran ini tak ada korban jiwa.

Dari informasi yang diterima Memorandum di tempat kejadian perkara (TKP) menyebutkan, kebakaran terjadi pada Selasa (26/9), sekitar pukul 21.56. Empat bangunan yang terbakar adalah milik H Sutris (50), yang disewakan kepada Mbing, warga setempat.

“Ada empat bangunan yang terbakar. Warga sempat panik karena berdekatan dengan rumah penduduk. Kemudian warga menghubungi unit pemadam kebakaran, ” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Pasuruan Yanuar Afriansyah.

Dijelaskan, guna memadamkan api yang membesar, pihaknya mengerahkan sebanyak 4 kendaraan pemadam kebakaran. Alhasil, api berhasil dipadamkan. Untuk saat ini penyebabnya masih belum kita ketahui. Yang jelas tidak ada korban jiwa.

Sementara, Lurah Randusari Imam Hidayat menambahkan, pihaknya sebelumnya sempat kesulitan memadamkan api yang kian membesar dan terus merambat ke bangunan lainnya.

“Karena banyaknya bahan yang mudah terbakar seperti lem dan spon. Sehingga kami dan petugas sempat kesulitan untuk memadamkan api. Tapi syukurlah setelah 4 kendaraan pemadam kebaran tiba di lokasi api akhirnya bisa dipadamkan,” kata dia.(ryt)

Probolinggo, Memorandum Setelah dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo periode 20182023 oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo pada 24 September 2018 bersama dengan 11 kepala daerah di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (27/9) dilaksanakan serah terima jabatan (sertijab) Bupati Probolinggo, dan rapat paripurna istimewa DPRD Kabupaten Probolinggo di Pendopo Kabupaten Probolinggo.

Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Pangdam V/ Brawijaya, pimpinan partai politik (parpol) baik pusat, provinsi dan kabupaten/ kota, KPU, Bawaslu, Bakorwil V Jember, perwakilan pejabat di Jawa Timur, Forkopimda Jawa Timur.

Hadir juga para mantan pejabat yang pernah menjabat di Kabupaten Probolinggo, Drs H Hasan Aminuddin MSi, Pj Bupati Probolinggo R Tjahjo Widodo, serta pejabat teras Pemkab Probolinggo, para tokoh agama dan pemuda.

Kegiatan ini diawali dengan penandatangan berita acara sertijab Bupati Probolinggo oleh Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo R Tjahjo Widodo SH, MHum, Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari SE, dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo.

Selanjutnya dilakukan rapat paripurna istimewa DPRD Kabupaten Probolinggo dalam rangka mendengarkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Musayyib Nahrawi.

Dalam sambutannya, Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari SE mengajak semua untuk memberikan penghargaan dan terima kasih kepada KPU dan Bawaslu beserta jajarannya, serta seluruh PPK, anggota PPS dan KPPS di seluruh desa/kelurahan atas kesuksesan

Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari SE berpidato dalam rapat paripurna istimewa serah terima jabatan.

pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo tahun 2018.

Terimakasihj juga disampaikan kepada pihak kepolisian dan aparat TNI serta jajarannya yang telah mengerahkan seluruh tenaga, dan kemampuannya guna menjamin seluruh rangkaian kegiatan dan tahapan berjalan aman, tertib dan damai.

Termasuk kepada para alim ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan seluruh elemen masyarakat yang telah berhasil melangsungkan proses demokrasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dengan damai dan aman.

Tantri menyampaikan, bahwa diperlukan gerak cepat dan gerak cermat

untuk memadukan seluruh energi guna meningkatkan kinerja pembangunan daerah diantaranya menurunkan prosentase penduduk miskin, meningkatkan angka harapan sekolah (AHS), meningkatkan rata-rata lama sekolah (RLS), meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia, meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Untuk itu, dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Probolinggo (RPJMD) tahun 2019-2014, disamping memuat rumusan visi, misi, tujuan, sasaran, program dan kegiatan juga akan mencantumkan beberapa indikator kinerja tersebut sebagai data awal di tahun 2018.

“Kami jabarkan secara operasional ke dalam empat misi, enam tujuan dan sembilan belas sasaran. Masing-masing dilengkapi indikator kinerja diantaranya tujuh indikator kinerja tujuan dan tiga puluh sembilan indikator kinerja sasaran,” tegasnya.

Untuk mendekatkan indikator kinerja sasaran sebagai Indikator Kinerja Utama (IKU) dengan program dan kegiatan yang tertuang dalam APBD setiap tahun anggaran, ditetapkan sembilan program koordinatif (Nawa Hati) yang berfungsi sebagai arahan operasional setiap Kepala Perangkat Daerah, Camat, Kepala Desa/Lurah meliputi Program Pesona Hati, Program Hati Sehat, Program Hati Cerdas, Program Hati Mantap, Program Hati Melayani, Program Hati Peduli, Program Hati Makmur, Program Hati Tentram dan Program Hati Sejuk.

“Mohon agar RPJMD fokus kepada visi dan misi saat kampanye. Serta disinergikan dengan program RPJMD Provinsi Jawa Timur dan RPJM Nasional.

Indonesia merupakan negara kesatuan.

Pemerintah pusat bagian dari provinsi dan provinsi bagian dari kabupaten/ kota. Tidak ada alasan sedikitpun untuk tidak mengikuti program provinsi dan pusat,” katanya.

Pak De Karwo menyampaikan bahwa Kabupaten Probolinggo sekitar 70 persen adalah pertanian. Sehingga kalau programnya membenahi pertanian sangat tepat. Tetapi yang harus dibenahi adalah pasca panennya. Misalnya, jika panen kentang, jangan dijual kentangnya, tapi jadikan keripik kentang.

“Disini saya usul Krucil dan Tiris dijadikan sektor tanaman kopi. Kalau bisa ditanami kopi, panennya harus saat merah. Sehingga kualitasnya sangat bagus. Maka membenahi pertanian pasca panen memang tepat,” tegasnya. (adv/pri/pi)

FOTO : MEMORANDUM/RIYANTI

Bupati Pasuruan Pidato Perdana di Gedung Dewan Pasuruan, Memorandum Usai dilantik di Kantor Gubernur Jatim, Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf dan Wakil Bupati KH A Mudjib Imron, melangsungkan pidato perdananya di Gedung DPRD Kabupaten Pasuruan, Kamis (27/9).

Petugas memadamkan api yang melahap gudang mebel.

PENGUMUMAN TENTANG SERTIPIKAT HILANG Nomor : 12/STP.HL/IX/2018 UntukmendapatkanSertipikatbaruPenggantiSertipikatHilang, Berdasarkan ketentuan Pasal 59 ayat (2) PP. No. 24 Th 1997 tentangPendaftaran Tanah denganinidiumumkanbahwa : No

NamadanAlamatPemo hon

HakAtas Tanah danJenis No. Hak

NIB GS/SU

Terdaftaratas Nama/Alama t

TanggalPemb ukuan

Letak Tanah a.Desa/Kel. b.Kecamatan

Keterangan

1

2

3

4

5

6

7

8

1

HakMilik No.00573/ Tegalrejo

NIB.12.31.19.

SUKARTA 08.00307 TIK No.00181 Tgl.22Ͳ2Ͳ2006 Luas 1.779 m2

SuratPernyataandibawahs umpah/janjiTgl.17Ͳ09Ͳ 2018 SuratTandaLaporankehila ngan Tgl.21Ͳ12Ͳ2017 No.STLK/1660/XII/2017/ Polsek Sesuai Berita Acara Pengukuran No.29/BA.PUͲ 12.31/VIII/2018 Setelah dilakukan dan pengolahan data hasil ukur mendapat perbedaan gambar dan luas Sesuai surat pernyataan tgl 27 Juli 2018: ͲPemohon menerima hasil ukur yang dilakukan oleh petugas Kantah Kab.Probolinggo. ͲBertanggungjawab sepenuhnya atas hal tersebut diatas seluas 1.694 m2.

a.Tegalrejo

25—2 Ͳ 2006

b.Dringu

Dalamwaktutigapuluh (30) harisejaktanggalini, bagimereka yang merasakeberatandapatmengajukankeberatanͲkeberatankepada kami dengandisertai alas anͲalasandanbukti yang kuat.Jikasetelahtigapuluh (30) haritidakadakeberatanterhadappermohonanpenggantiansertipikattersebutdiatas, makasertipikatpenggantiakanditerbitkandanberlakusahmenuruthukumdanSertipikat yang

hilangdinyatakantidakberlakulagi.

Dalam acara serah terima jabatan dan pidato sambutan bupati pada sidang paripurna DPRD Kabupaten Pasuruan itu, hadir juga Gubernur Jawa Timur H Soekarwo dan Pejabat Bupati Pasuruan Abd Hamid.

Selain itu, juga hadir dari jajaran Forkopimda Plus Kabupaten Pasuruan.

Dalam pidato perdananya, Bupati Irsyad Yusuf mengucapkan terima kasih, dan memohon doa restu kepada seluruh masyarakat Kabuapten Pasuruan, untuk memimpin kembali Kabupaten Pasuruan sampai tahun 2023. Selanjutnya, dia pun memaparkan pokok-pokok kebijakan di pemerintahannya.

“Memimpin pembangunan selama lima tahun ke depan adalah amanah di pundak kami.

Kami menyadari, kepemimpinan yang kami jalankan harus mampu dikelola sebaik-baiknya untuk kemaslahatan dan kesejahteraan masyarakat. Karenanya, di hadapan para kiai dan habib, kami telah menyatakan tekad dan komitmen ini,” ucap bupati.

Adapun komitmen-komitmen pasangan pemimpin yang berjuluk Adjib ini adalah, senantiasa menjunjung tinggi

nilai ajaran Islam Ahlussunnah wal jama’ah dan melakukan langkah strategis dalam rangka menjalankan amar ma’ruf nahi mungkar.

Terus mengarahkan seluruh kebijakan pembangunan bagi terwujudnya kemaslahatan dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Bekerja dengan sungguh-sungguh memimpin pembangunan Kabupaten Pasuruan dalam lingkup tata kelola pemerintahan yang relijius, baik, bersih, amanah, transparan dan reformatif. Serta, menjadikan pandangan para ulama sebagai panutan, pertimbangan serta rujukan utama dalam perumusan strategis daerah yang berdampak luas sistemik.

“Visi tersebut bermakna bahwa pada lima tahun ke depan, diharapkan akan tercipta kondisi masyarakat yang sejahtera secara ekonomi, meningkatkan kemaslahatannya pada aspek sosial dan spiritual, serta berdaya saing yang mampu menjadi pengungkit kemajuan masyarakat disegala bidang,” papar Irsyad Yusuf.

Irsyad melanjutkan, jika ada 7 misi yang ditetapkan sebagai upaya mewujudkan visi itu, diantaranya meningkatkan

Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf berpidato dalam sidang paripurna dengan agenda serah terima jabatan.

kualitas dan produktivitas sektor-sektor produksi dan produk unggulan, melalui penguatan kelembagaan sosial ekonomi desa. Melaksanakan pembangunan berbasis keluarga.

Memanfaatkan segenap potensi sumberdaya alam secara bertanggungjawab dan berkelanjutan sebagai bentuk konservasi lingkungan. Memperkuat dan memperluas reformasi birokrasi yang mendukung tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang inovatif, bersih, efektif, akuntabel dan demokratis berbasis teknologi informasi.

“Meningkatkan kualitas infrastruktur daerah untuk penguatan konektifitas dan aksesibilitas masyarakat dalam rangka peningkatan daya saing daerah. Serta, meningkatkan

kualitas pendidikan dan menjamin integrasi pendidikan formal dan non formal sebagai wujud afirmasi pendidikan karakter,” urai dia.

Bupati dua periode ini juga memaparkan programnya di pemerintahan sebelumnya yang sukses dan masih berjalan. Yaitu “ODHA-LINK, SURYA MAS JELITA, AGAWE, SAKERA JEMPOL, DESA MASLAHAT dan SATRYA EMAS”.

“Program-program tersebut telah terbukti efektif dalam penanganan masalah dan memberikan dampak langsung terhadap pelayanan masyarakat, terutama dalam pelayanan kesehatan, perbaikan kualitas lingkungan permukiman, dan pengembangan kualitas UMKM,” tandasnya. (adv/*)

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 8

Langganan dan Iklan: Bangkalan Sampang Pamekasan Sumenep

MADURA RAYA

: 082.257.301.810 081.938.456.052 : 087.859.754.300 : 085.235.844.944 : 083.852.745.466

(Yusron) (Syamsul) (Syaiful) (Sujak) (Syamsuri)

BIRO MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Sujak Lukman, Ainul Anwar, Achmad Syaiful Ramadhan. HP: 085333446262, 08113406262.

KPU Sumenep Sediakan APK Caleg dan Pilpres Sumenep, Memorandum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep sudah mempersiapkan alat peraga kampanye (APK) pemilihan calon legislatif (Caleg) maupun pemilihan presiden (Pilpres) yang akan diselenggarakan secara bersamaan pada 2019.

Ketua KPU Kabupaten Sumenep A Waris menyatakan alat peraga kampanye Caleg maupun FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSURI Pilpres disediakan KPU A Waris dengan jumlah, masingmasing partai politik (Parpol) mendapatkan 10 baleho dan 16 spanduk.

Sedangkan untuk APK Pilpres masing masing pasangan calon (Paslon) mendapatkan 10 baleho dan 16 spanduk yang jumlahnya sama dengan APK caleg.

Untuk calon Dewan Pimpinan Daerah (DPD) hanya mendapatkan 10 spanduk.

“Pengadaan menunggu instruksi KPU RI, dan sesuaikan dengan kekuatan anggaran KPU daerah. Ini sesuai dengan aturan yang ada,” terangnya Rabu (27/9).

Pembuatan APK akan dibuat pada waktu yang tepat, yakni mendekati waktu pemilihan, yakni satu atau dua bulan sebelum pemilihan. Alasannya menghindari kerusakan.

Dikatakan anggaran APK diambilkan dari anggaran pendapatan belanja negara (APBN). Ditanya besaran anggaran untuk KPU Sumenep, Waris mengaku belum mengetahui. Hanya memastikan jumlah APK yang akan diberikan.

“Sekarang memang sudah masuk tahapan kampanye.

Untuk kegiatan KPU selanjutnya kita akan memonitoring dan sosialisasi,” katanya. (uri/hap)

Isu Santet Renggut Nyawa Warga Timur Jang-Jang Sumenep, Memorandum Isu santet merenggut nyawa Taslima (60), warga Dusun Timur Jang-Jang, Desa Timur Jang-Jang, Kecamatan Kangean, Kabupaten Sumenep. Korban dihabisi tetangganya, Nopsi (45), Selasa (25/9).

Kasubbag Humas Polres Sumenep Ipda Agus Suparno membenarkan penganiayaan berujung kematian warga Dusun Timur Jang-Jang yang dilatarbelakangi soal isu ilmu

hitam atau santet.

Tersangka yang berhasil diamankan Polsek Kangayan mengaku kepada aparat kepolisian atas penganiayaan kepada korban. Kejadian bermula dari

rasa jengkel dan malu yang dialami Taslima karena dituduh memiliki santet. Bahkan korban dituduh menyantet tersangka yang mengalami sakit selama satu tahun.

Kemudian korban mendatangi rumah tersangka. Keduanya pun terlibat cek-cok mulut. Emosi tersangka tidak terbendung. Kemudian tersangka mengambil sebilah pisau lalu ditusukkan ke leher korban

FOTO: MEMORANDUM/ SUJAK

Ketua LSM PKPU Nikahkan Putri Pertama Pamekasan, Memorandum Ketua LSM PKPU H Zainal Fatah menikahkan putri pertamanya Siti Hozainah dengan suaminya, Solihin pada Kamis (27/9). Resepsi yang digelar dikediaman Zainal di jalan raya Pasean, Desa Tolonto Rajheh, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, dihadiri para wartawan, LSM. camat, kepala desa se-Pamekasan dan warga perumahan.

“Saya diberi kehormatan untuk memberikan kata sambutan mewakili para undangan. Semoga kedua mempelai berbahagia dan menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah. Aaamin,” tutur H Musyairi Miskun.

Acara dimeriahkan lantunan grup musik kondang asal Sumenep, Liberty Musik. Para tamu undangan yang hadir turut bergembira dan memberin doa terbaik bagi mempelai. (sjk/hap)

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSURI

Nopsi

Lidik dan Sidik, dan dilanjutkan dengan penangkapan kepada tersangka. Tersangka sekarang sudah diamankan Polsek Kangayan untuk menjalani proses hukum. (uri/hap)

Kasus PTSL Prenduan Berpeluang Seret Tersangka Baru Sumenep, Memorandum Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep Madura membidik tersangka baru dalam kasus dugaan pungutan liar (pungli) program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) di Desa Prenduan Kecamatan Pragaan. Menyusul ditahannya Sekretaris Desa (Sekdes) Prenduan berinisial MS. “Saat ini penyidik Kejari terus mendalami kasus pungli PTSL 2017 dan proyek operasi

nasional agraria (Prona) 2016 Desa Prenduan untuk mengungkap adanya keterlibatan pihak lain. Tidak menutup kemungkinan ada tersangka baru,” ujar Kasi Pidsus Kejari Sumenep, Herpin Hadad, kemarin.

Herpin menegaskan, tidak akan tebang pilih dalam memproses setiap perkara yang masuk di meja Kejari Sumenep.

Yang penting ada dua alat bukti pasti diproses, meski pelakunya termasuk aparat desa. “Jika ada

kasus serupa oleh aparat desa yang lain pasti juga akan ditindak,” janjinya.

Kejari Sumenep sebelumnya telah menahan Sekdes Prenduan berinisial MS. Tersangka terbukti melakukan tindak pidana korupsi Prona dengan nilai kerugian sebesar Rp175 juta di 2016 dan program PTSL sebesar Rp186 juta pada 2017.

Setiap pemohon Prona dan PTSL dipungut Rp650 ribu. (aan/hap)

GMNI Protes Relokasi Pasar Tradisional

Mempelai foto bersama para undangan.

hingga mati di tempat kejadian.

“Sewaktu terjadi cekcok mulut tersangka ini, tidak kuasa menahan emosi kemudian menusuk korban hingga meninggal dunia,’ terangnya Rabu (26/9).

Kejadianya tersebut ditangani polsek Kangayan, setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (Olah TKP).

Memeriksa saksi-saksi, kemudian melakukan visum kepada jenazah korban, lalu melakukan

Sumenep, Memorandum Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Sumenep, mendatangi kantor Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) setempat, Rabu (27/9). Aksi mahasiswa ini memrotes kebijakan bupati dan wakil bupati yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat.

Di kantor Pemkab, mahasiswa yang melakukan orasi sempat bersitengang. Aksi saling dorong dengan aparat keamanan tidak terhindarkan.

Mahasiswa kecewa keinginan bertemu dengan orang nomer satu di kabupaten Sumenep tidak terpenuhi.

Dalam orasinya, koordinator aksi Mansur mengatakan visi misi bupati dan wakilnya tentang bangun desa nata kota tidak mampu menyejahterakan masyarakat. Bahkan pelaksanaannya tidak sesuai target hingga berimbas kepada masyarakat.

Terbukti pengusuran pasar tradisional di beberapa kecamatan, pemkab tidak mampu menyediakan terlebih dahulu tempat relokasinya. “Buktinya PKL setelah dipindah ke tempat yang baru, omsetnya justru menurun drastic,” katanya.

Mansur mendesak pemkab

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSURI

Aksi demo mahasiswa GMNI di depan Kantor Kabupaten Sumenep.

mengikutsertakan masyarakat dalam perencanaan pembangunan pasar tradisional. Juga memberi ganti rugi lapak-lapak yang dibangun sendiri oleh para pedagang tradisional. Serta memperjelas status penyewaan lapak-lapak di pasar tradisional.

“Kami meminta bapak bupati dan wakilnya menemui kami disini,” kata mahasiswa.

Asisten Adminitrasi Umum Pemkab Sumenep Moh Jakfar menjelaskan kalau bupati dan wakilnya tidak sedang di tempat. Pihaknya memberikan

solusi kepada mahasiswa untuk kembali lagi dengan melakukan audensi. Dan Moh Jakfar berjanji akan menghadirkan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

“Dalam audensi, mahasiswa dapat menyampaikan langsung aspirasi mengingat tuntutan mahasiswa merupakan masalah teknis. Kalau dengan OPD mahasiswa akan lebih leluasa menyampaikan aspirasinya untuk disampaikan. Saat ini buoati dan wakil bupati tidak ada di tempat,” katanya. (uri/hap)

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSURI

Korban mendapatkan perawatan medis.

Menggoda Istri Teman, Warga Daandung Dibacok Sumenep, Memoradum Kerap menggoda istri orang, Buaman (33) warga Dusun Sitongkol, Desa Daandung, Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep dibacok menggunakan celuritoleh Noasi (29) tetangganya sendiri, Selasa (25/9).

Pelaku kesal serta marah kepada korban karena menggoda istri temannya.

Tersangka merasa kesal dan marah kepada Buaman ketika mendengar kabar dari temannya yang bekerja di Malaysia FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSURI jika korban sering menggoda Noasi istri orang lain. Dengan perasaan jengkel, tersangka mencari keberadaan korban.

Saat mengetahui korban berada di Dusun Sitongkol, Desa Daadung, sedang menonton telivisi di teras rumah salah satu warga setempat, tersangka mendatangi lokasi. Tanpa basa-basi tersangka langsung membacok korban.

“Tersangka membacok korban sebanyak satu kali mengenai punggung pantat sebelah kanan. Dan menyebabkan luka sepanjang 15 cm dan dalam 13 cm,” terang Kasubbag Humas Polres Sumenep Ipda Agus Suparno, Rabu (26/9).

Ipda Agus menjelaskan setelah membacok, tersangka langsung melarikan diri. Sedangkan korban sudah tidak berdaya dan dibawa ke Puskesmas Arjasa Kangean untuk mendapatkan pertolongan medis. Pembacokan tersebut langsung ditangai aparat kepolisian.

Di lokasi, aparat melakukan olah tempat kejadian perkara (Olah TKP) serta meminta keterangan saksi-saksi. Lalu menyita barang bukti (BB) satu sejata tajam (sajam) jenis celurit sepanjang kira kira 40 citemeter dan sarung Tidak butuh waktu lama aparat Unit Reskrim Polsek Kangayan, berhasil mengamankan tersangka di rumahnya sendiri, pada Selasa (25/9) sekitar pukul 21.30. Selanjutnya tersangka akan menjalani proses hukum lebih lanjut. (uri/hap)

Pengkab IPSI Gelar Seleksi Atlet ke Kejurprov Remaja 2018 Bangkalan, Memorandum Kejuaraan Pencak Silat Provinsi (Kejurprov) Pencak Silat golongan remaja Jawa Timur bakal dihelat pada tanggal 2 hingga 6 Oktober 2018 di Gedung Olahraga Universitas Islam Darul Ulum, Sukodadi, Kabupaten Lamongan. Gawe akbar Pengprov IPSI Jawa Timur itu diprediksi bakal diwarnai persaingan ketat, sengit, dan menarik.

“Saya optimis, persaingan untuk berburu prestasi emas dalam event ini akan berlangsung ketat dan menarik. Sebab 38 Pengkab dan Pengkot IPSI se- Jawa Timur akan ikut ambil bagian dalam event yang mempertandingkan atlet berusia 14 hingga 17 tahun itu,” kata Wasit-Juri internasional cabor pencak silat asal Bangkalan Drs Mas Imam Luthfi, Kamis (27/9) .

Sejumlah Pengkab dan Pengkot IPSI yang selama ini menjadi barometer kekuatan pencak silat di Jatim, seperti Surabaya, Banyuwangi, Jember, Pasuruan, Malang, Blitar, Madiun, Ponorogo, Kediri,

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSUL

Ketua Harian Pengkab IPSI Bangkalan Jayus Sayuti SH MM

Wasit juri internasional cabor pencak silat Drs Mas Imam Luthfi

Jombang, Nganjuk dan tuan rumah Lamongan sudah mempersiapkan diri secara matang.

Lalu bagaimana dengan Madura ? Imam optimis para atlet pencak silat utusan Pengkab IPSI Sumenep, Pamekasan, Sampang, dan Bangkalan mampu menjadi pesaing tangguh. “ Terutama Kabupaten Bangkalan, sejak dulu memang dikenal sebagai gudangnya pesilat tangguh. Bahkan dalam Kejurprov golongan remaja 2017 di Sido-

arjo, Bangkalan tampil sebagai juara umum II,” ungkap Imam.

Namun sayangnya, persiapan atlet pencak silat asal Kabupaten Bangkalan untuk menyongsong Kejurprov remaja kali ini, cenderung agak kedodoran. Bahkan, Pengkab IPSI setempat, baru berkesempatan menggelar seleksi atlet mereka pada Minggu (23/9). Atau, kurang dari dua pekan menjelang pelaksanaan Kejurprov.

Suasana seleksi internal Pengkab IPSI Bangkalan di halaman kantor satpol PP.

Seleksi itupun, tidak digelar di GOR SAKA seperti biasanya.

Juga tidak dipertontonkan kepada publik. Sebaliknya, Pengkab IPSI hanya mampu menggelar seleksi secara internal dan tertutup. Itupun dihelat di halaman belakang Kantor Satpol PP. Ironisnya, seleksi internal itu hanya melibatkan tiga personal Wasit-Juri, plus Wasit-Juri Internasional Drs Mas Imam Luthfi, sebagai Ketua Pertandingan dan konsultan tehnik.

Lebih ironis lagi, dalam pelaksanaan seleksi internal ala Pengkab IPSI Bangkalan kali ini, juga tidak ada penilaian.

Penetapan atlet yang berhasil lolos seleksi, hanya ditentukan berdasar hasil pantauan squad pelatih Pengkab IPSI. Mereka adalah Suharto, Akbar Ayatullah Khomaini, dan Dedy. Serta Imam Luthfi sebagai konsultan tehnik.

Alasan Pengkab IPSI Bangkalan karena dana dari Pengkab

KONI Bangkalan amat terbatas. Dampaknya, Pemkab IPSI tak mampu menggelar seleksi resmi dan terbuka untuk umum seperti biasanya. Dana yang ada hanya cukup untuk membiayai pengiriman atlet menuju Kejurprov remaja di Lamongan nanti. ”Makanya, rekan-rekan pengurus dan semua perguruan pencak silat sepakat untuk menggelar seleksi secara internal dan tertutup,” kata Ketua Harian Pengkab IPSI Bangkalan Jayus Sayuti SH MM. Seleksi internal itu sendiri dikemas ala kadarnya. Perguruan yang diperkenankan ikut ambil bagian sangat terbatas.

Yakni hanya diikuti oleh perguruan yang memiliki sejumlah atlet, yang pernah mengoleksi prestasi emas dalam beberapa event berskala regional dan nasional sebelumnya.

Alhasil, dari 16 lebih perguruan pencak silat di bawah naungan Pengkab IPSI, hanya ada lima perguruan yang berhak ikut seleksi. Mereka adalah perguruan Pencak Silat Jokotole, PSN Perisai Putih, PSHT,

Pamur dan Perguruan Cempaka Putih.

Meski terkesan ala kadarnya tampilan atlet peserta seleksi internal Pengkab IPSI Bangkalan ternyata luar biasa. Maklum, semua atlet yang berlaga, terutama atlet dari Perguruan Jokotole dan Perisai Putih, adalah mantan atlet peraih medali emas, perak, dan perunggu dalam event Kejurprov remaja tahun lalu. Juga mantan atlet peraih emas, perak dan perunggu dalam beberapa event berskala nasional. Di antaranya, event berskala nasional Sumenep Open Pencak Silat Championship (SOPSC) 2017, serta event nasional bertajuk Indonesian Youth And Sport Jakarta Pencak Silat Chamiponship ke 9 (IYOS JKTC9) 2018 di Jakarta.

Itu sebabnya, Ketua Pengkab IPSI Bangkalan, Jayus Sayuti, tetap optimis para atlet hasil seleksi internal yang tampaknya didominasi para pesilat dari Perguruan Jokotole, PSN Perisai Putih dan Pamur, tetap memiliki peluang besar meraih mengoleksi prestasi emas. (ras/hap)

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 9

TELEPON PENTING

TELEPON PENTING

CCTV Tuban

(0356) 325651

IRD RSUD Dr R Koesma

321010

PMI

321089

RS Medika Mulya

322744

Pemadam Kebakaran

321113/321016

Telkom

108

UGD RS NU

328299

Polres Tuban

321290

UGD RS Muhammadiyah

321334

Kodim 0811/Tuban

321200

LAMONGAN -TUBAN-BOJONEGORO

Polres Nganjuk

Polres Madiun

Polres Madiun Kota

Jl. Gatot Subroto No.116, Ringinanom, Nganjuk, Jawa Timur

Jl. Soekarno-Hatta No.66 Madiun Jawa Timur 63471.

Jl. Sumatera Kec. Madiun Kota Madiun, Jawa Timur 63112.

Telepon: (0358) 321660

Telepon: (0351) 454773.

Telepon: (0351) 454767.

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). BOJONEGORO: Reinno Pareno. TUBAN : Imron. IKLAN/PEMASARAN: Wahyudi. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 0313959494- 085311868686

Petugas lapas memeriksa urine tahanan.

Petugas dan Penghuni Lapas Tes Urine

Informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi pukul 13.00.

Diduga akibat korsleting listrik pada mesin huller di dalam gudang. Api kemudian membesar dan menjalar ke benang serta kapas. Sehingga dua gudang beserta isinya pun terbakar.

Pantauan di lapangan, kobaran api dan kepulan asap masih terlihat membakar sisasisa benang serta kapas yang tersimpan di gudang hingga pukul 16.00. Sebanyak 7 petugas pemadam kebakaran (PMK) gabungan dari Gresik, Suarabaya dan Sidoarjo dikerahkan. Namun besaran api membuat petugas terlihat kesulitan menjinakkan. Apalagi banyaknya bahan baku kain yang masih menumpuk di gudang membuat api mudah menjalar.

Kanit Reskrim Polsek Driyorejo Iptu Mutlakin mengata-

Tuban, Memorandum Sebanyak 23 penghuni dan petugas Lembaga Permasyarakatan Kelas II B Tuban menjalani serangkaian tes urine di Aula Lapas, Kamis (27/9) sore. Razia dadakan tersebut. Menyusul temuan 290 butir pil dobel L dari kamar sel Blok A milik tiga tahanan kasus yang penyalahgunaan obat terlarang.

Dengan penjagaan yang ketat penghuni Lapas satu persatu diambil urine. Kasie Binadik Giatja Lapas II B Tuban Subiyanto mengatakan, ada 23 napi dan petugas yang diambil secara acak oleh petugas. Dari pemeriksaan ini, seluruh petugas dan tahanan tidak didapati positif mengunakan narkoba.

“Hasil pemeriksaaan negatif, kami akan terus melakukan pengecekan terhadap tahanan dan petugas secara rutin, sebagai bentuk komitmen Lapas memberangus peredaran narkoba,” kata dia. Jika pada nantinya ditemukan napi ataupun petugas yang terbukti mengunakan narkoba. Maka yang jelas akan diberikan saksi sesuai yang berlaku.

Karena jika napi dan petugas mengunakan narkoba, maka yang jelas akan mencoreng nama baik dari lembaga Lapas itu sendiri. Saat ini jumlah tahanan untuk kasus narkoba sebanyak 70 orang kemudian napi dengan kasus penyalugunaan obat terlarang berjumlah 68 napi. Selain mengelar razia rutin, petugas juga memeriksa kesehatan napi dari HIV atau AIDS dan TBC. Seperti yang diberitakan sebelumnya, tiga penghuni lapas Tuban diduga telah memiliki obat terlarang dobel L. Kepemilikan pil haram tersebut diketahui saat petugasencurigai gerak gerik ketiga pelaku. Saat ini kasus ini tengah diselidiki oleh Polres Tuban, dan ketiga tersangka juga diperiksa. (cw-1/har/rif)

Dua gudang yang terbakar diketahui menyimpan bahan produksi mudah terbakar. Secara otomatis api pun bertahan lama.

Bersamaan dengan itu, juga dilakukan pengamanan bahan baku yang lain. Tujuannya agar api tidak menjalar ke semua lini.

Menurutnya, dari kejadian itu tidak ada korban jiwa. Sedangkan untuk kerugian yang dialami belum bisa ditaksir.

“Kami masih mendalami sebab dan akibat kebakaran. Untuk kerugian sendiri belum bisa disimpulkan,” jelasnya.

Pihak perushaan tidak bisa memberikan komentar apapun.

Bahkan, salah satu pegawai perusahaan sempat mengusir Memorandum ketika proses peliputan. “Silakan ke luar,” kata salah satu pegawai saat di lokasi kejadian. (aam/har/rif)

FOTO: MEMORANDUM/IST

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno bersama Bupati Fadeli dan Wakil Bupati Kartika Hidayati memetik melon.

Menteri BUMN Kunjungi Kawasan Budidaya Melon Lamongan, Memorandum Kedatangan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno ke Desa Sendangharjo, Kecamatan Brondong, meninggalkan kesan mendalam.

Dia akan menjadikan Sendangharjo sebagai kawasan budi daya Melon.

Untuk itu akan dimulai dengan pembuatan green house bagi pembudidaya melon di Sendangharjo. Green house ini nantinya akan mnejadi prototype bagi pengembangan kawasan budi daya melon.

Karena selama ini, jika tanaman melon terserang hama, seluruh tanaman tidak akan bisa menghasilkan. Harapan agar bisa mengurangi serangan hama akan dilakukan melalui green house ini. Rini Soemarno ke Desa Sendangharjo, seperti pengakuannya, karena ingin melihat sendiri hasil tanaman melon di Sendangharjo.

Terutama dari salah satu

petani melon Sendangharjo, Qomaruzzaman (Qomar). Meski Tuna Daksa karena memiliki keterbatasan di tangannya, Qomar sukses membudidayakan melon.

“Saya senang melihat keberhasilan petani di Sendangharjo. Ini seperti harapan Bapak Presiden (Joko Widodo), agar petani bisa menjadi lebih baik, “ ujarnya.

BUMN, kata dia, diberi tugas (Presiden Joko Widodo) untuk meningkatkan pendapatan petani.

Salah satunya dengan mendirikan green house bagi petani melon di desa Sendangharjo. Selain itu, Badan usaha Milik Desa (BUMDes) Bersama akan diberdayakan lewat mitra BUMDes Nusantara.

BUMDes ini nantinya akan didorong untuk membuat berbagai unit usaha. Termasuk untuk membeli produk dari petani.

“Selama ini produk petani kita sudah bagus. Tapi kesulitan untuk mendapatkan harga yang bagus, “ kata dia.

Pemberdayaan BUMDes ini seiring dengan upaya yang sudah dilakukan Bupati Lamongan Fadeli. Menurut Fadeli, saat ini seluruh desa di Lamongan sudah memiliki BUMDes. Dari sebanyak 462 BUMDes, 45 diantaranya dikategorikan maju karena sudah memiliki lebih dari tiga unit usaha. Kemudian 221 BUMDes masuk kategori berkembang karena memiliki dua unit usaha dan 196 sisanya perintis karena baru didirikan.

Penyertaan modal di BUMDes juga cukup tinggi. Tahun 2015 baru sebesar Rp 504 juta, kemudian naik menjadi Rp 6 miliar pada 2016, Rp 6,5 miliar pada 2017 dan menjadi Rp 12,4 pada 2018.“Kami berharap, upaya meningkatkan kesejahteraan melalui BUMDes ini bisa mendapat sentuhan dari BUMN. Khusus Sendangharjo, besar harapan kami dan para petani, agar bisa dijadikan kawasan budi daya melon, “ kata Fadeli. (cw3/har/rif)

Lamongan, Memorandum Puluhan masa dari Pimpinan Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Lamongan melakukan aksi di depan Kantor Bupati dan DPRD Lamongan, Kamis (27/9). Aksi demonstrasi dilakukan guna menuntut Pemerintah Daerah, agar serius menangani peredaran Narkotika di wilayah Lamongan.

Selain itu peleburan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) menjadi Satuan Pelaksana Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (SATLAK P4GN), dinilai tidak berdasar. “Kami minta Pemda serius memberantas peredaran narkoba, serta memfungsikan kembali BNK, karena pembubaran BNK sangat tidak ada alasan pasti” papar Ketua PC PMII Lamongan, Muhammad Fahmi Fikri dalam orasinya.

Menurut Fahmi, tidak seriusnya pemerintah dalam menangani kasus narkoba, akan berdampak pada masa depan bangsa, khususnya bagi generasi muda. “Kami datang kesini, sebagai bentuk keprihatinan dengan peredaran narkoba yang semakin gencar,” ungkap Fahmi pada awak media.

Karena Bupati ataupun perwakilanya tidak kunjung keluar menemui demonstran, akhirnya masa melanjutkan aksinya di depan Kantor DPRD Lamongan.

Kali ini masa ditemui langsung oleh Wakil Ketua DPRD Lamongan, Abdul Ghofur. Pada kesempatan itu, pria yang merupakan Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut berjanji akan secepatnya menindak lanjuti aspirasi dari Mahasiswa.

“Kami kan menindaklanjuti aspirasi teman-teman PMII bersama pimpinan DPRD Lamongan” tegas Abdul Ghofur Ghofur meminta, agar Mahasiswa bersabar, karena dalam waktu dekat, tidak sampai seminggu aspirasinya akan dibahas bersama. “Dalam waktu 3-4 hari kedepan evaluasi personalia, kinerja dan penggunaan anggaran SATLAK P4GN Lamongan akan kami lakukan” tutur Ghofur berjanji SATLAK P4GN yang diketuai langsung oleh Wakil Bupati Kartika Hidayati dan Ketua harianya Ketua Kesbangpol Sudjito itu setiap tahunnya menelan anggaran sekitar RP. 300 juta, yang diambil dari anggaran pendapatan dan belanja daerah atau APBD. (cw-3/har/rif)

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Lamongan, Memorandum Agus Haryanto (39) anak dari Kastonah, warga Desa Kawistolegi, Kecamatan Kalitengah, korban penipuan Haji Plus yang dilakukan oleh Nurul Faizah (42), pemilik PT Kamaliyah Tour dan Travel (KML) mengingginkan agar tersangka dihukum seberat-beratnya, pasalnya apa yang dilakukan telah merugikan banyak orang.

“Saya dengar ini bukan pertama kali dilakukan pelaku, dengan modus yang sama. Saya berharap hukum di terapkan se adil adilnya, sesuai dengan aturan yang berlaku. Agar nantinya dapat jadi pelajaran bagi yang lain. Biar penipuan semacam ini tidak terjadi kembali,” ungkapnya serius, Kamis (27/9) siang.

Agus mengapresiasi gerap cepat yang dilakukan petugas kepolisian, karena setelah melaporkan kejadian tersebut dia berharap tersangka segera tertangkap dan di proses secara hukum. “Saya sangat mengapreasi dan bangga pada Polres Lamongan, yang telah mengungkap kasus ini dengan kecepatan dan ketepatan,” tuturnya Kasat Reskrim Polres Lamongan AKP Wahyu Norman Hidayat dalam rilisnya mengatakan, setelah dilakukan penyidikan diketehui sementara ada 6 korban penipuan Haji Plus yang dilakukan oleh Nurul Faizah (42), warga Desa Pucangtelu, Kecamatan Kalitengah.

Keenam korban tersebut adalah Kastonah (67), warga Desa Kawistolegi, Kecamatan Karanggeneng; Jimani (73), warga Desa Blumbang, Kecamatan Madura; Wahyu Puji Astutik alias Cicik (42) warga Desa Sukorejo, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, beserta tiga temannya, Solchan, Broto Suwaji, dan Aminah.

“Setelah tersangka ditangkap, Selasa (25/9) siang di wilayah Kecamatan Deket dan dua hari dilakukan penyidikan, terungkap sementara ada enam orang menjadi korban, bahkan dua korban asal Lamongan, sampai terlantar di Jakarta,” tutur Norman menjelaskan.

Norman mengatakan, tersangka merupakan residivis, sebelumnya pernah melakukan kasus serupa, namun dengan modus yang berbeda. “Tersangka sebelumnya juga pernah ditahan dengan kasus serupa pada tahun 2010-2011, pada saat itu modus yang digunakan adalah ada kuota kosong,” tandasnya.

Kerugian yang dialami korban beragam ada yang Rp. 120 juta dan ada yang sampai Rp. 300 juta. “Tersangka kami jerat Pasal 378 dan 372 KUHP, dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara,” tegas Norman.

Norman mengimbau bagi seluruh masyarakat yang merasa pernah ditipu tersangka, diharapkan segera melaporkan ke Polres Lamongan. (cw-3/har/rif)

kan, dugaan sementara penyebab kebakaran terjadi disebabkan korsleting listrik. Akibatnya dua gudang dari perusahaan benang dan kapas terbakar. “Iya menurut informasi yang kami peroleh demikian,” ungkapnya, kemarin.

PC PMII beraksi di depan Kantor Bupati Lamongan.

Santri Ponpes Bejagung Rayakan Kemenangan dalam Asean Games Tuban, Memorandum Kegembiraan perayaan kemenangan Asian Games Tahun 2018, juga dirasakan oleh ribuan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Sunan Bejagung. Sebanyak 1.700 santri.

Dan pengasuh Ponpes terbesar no. 2 di Tuban, juga ikut bagian dalam kegembiraan peraihan pupuhan mendali emas, perak, dan perunggu.

Hasil Raihan mendali yang terbanyak sepanjang sejarah bangsa Indonesia ini, dirayakan dengan digelarnya festival senam goyang dayung ala Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bertempat di halaman pondok para santri mengikuti gerakan

senam yang di perankan oleh intrusi senam.

Ketika lagu yang dinyanyikan oleh artis ternama via Vallen, ribuan santri langsung berdatangan ke lokasi sambil menari. Gerakan tari tak sekedar membuat para santri sehat.

Namun terdapat Raup muka yang terpancar dari wajah mereka saat berlangsungnya acara itu.

Menurut salah satu santri Ali Murtadho mengatakan, kegiatan itu, merupakan bentuk apresiasi terhadap kinerja atlit yang berlaga dalam Asian Games yang sudah bisa membuat negara Indonesia banga atas prestasi yang diraihnya.

FOTO: MEMORANDUM/IMRON

Korban Haji Plus Apresiasi Polres Lamongan

Petugas berdiskusi mencari cara efektif memadamkan api.

Mahasiswa Pertanyakan Pembubaran BNK

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Kasatreskrim AKP Wahyu Norman Hidayat memberi keterangan .

Gresik, Memorandum Sebuah kebakaran terjadi di gudang penyimpanan benang dan kapas di pabrik PT Mitra Saruta, Desa Krikilan, Kecamatan Driyorejo, Kamis (27/9). Kebakaran itu membuat panik para karyawan. Sebab, kebakaran terjadi saat aktivitas produksi berlangsung. Meski demikian, tidak ada korban jiwa.

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

FOTO: MEMORANDUM/IMRON

Pabrik PT Mitra Saruta Terbakar

Senam perayaan kemenangan di Ponpes Bejagung.

Selain itu adanya goyang dayung yang diselenggarakan

oleh ponpes, dapat menjadi daya gedor bagi atlit nanti.

Agar dalam kegiatan olahraga baik yang diselenggarakan nasional maupun internasional, mereka dapat meraih juara lagi. “Alhamdulillah atlit kita bisa meraih juara, kita sebagai santri dan pemuda bangsa sangat bangga, semoga generasi bangsa Indonesia mendatang bisa lebih baik lagi,” katanya.

Acara tersebut juga dihadiri oleh KH. Abdul Matin Djawahir. Beliau sebagai Pengasuh Ponpes Sunan Bejagung, Ketua MUI Kabupaten Tuban dan Wakil Ketua Rais Syuriah PWNU Provinsi Jatim. Berlangsung dengan tertib dan aman. (cw-1/har/rif )

GRESIK-PANTURA JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 10

WEBSITE: Memorandum.id  FACEBOOK: Memorandum.News  TWITTER: KoranMemorandum  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Koinul Mistono, Syaifuddin Anam, Hardy, M Amin Alamsyah. Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686

FOTO: MEMORANDUM/RENNO PARENO

MESKI tak berwajah sangar dan garang, Kepala Satpol PP Bojonegoro Ahmad Gunawan ini dikenal sangat menjunjung tinggi kedisiplinan.

Laki-laki kelahiran Pamekasan Madura 1978 silam ini menyebutkan kedisiplinan bukanlah sesuatu yang dapat ditawar.

Dia pun tak mau mengabaikan tugasnya sebagai abdi masyarakat dan kepala rumah tangga keluarganya. Dengan menjabat sebagai pimpinan SKPD penegak peraturan daerah (perda) sejak 2016 di Pemkab Bojonegoro, ayah dari tiga putra ini mengawali masuk aparatur sipil negara (ASN) sebagai staf Pemkab Tulungagung tahun 1997.

Alumnus STPDN di 2000 ini hobi saling berdiskusi untuk kemajuan Bojonegoro. Mantan Camat Malo dan Sekar ini membenarkan dengan memilihara persaudaraan dengan semua kalangan, akan memudarkan kesan Satpol PP yang dikenal kesan garang dan sangar. ”Semoga dengan memperbanyak persaudaraan bisa membuat pola pikir masyarakat terhadap Satpol PP yang sebelumnya buruk berubah dan menjadi semakin disukai masyarakat,” terangnya.

Dia yang mulai bertugas PNS di staf Bakesbanglinmas Pemkab Bojonegoro pada 2006 silam itu memiliki prinsip harus mencintai pekerjaannya. Menurutnya, hal tersebutlah salah satu cara untuk mengabdi pada bangsa dan negara. Dia menambahkan selain mencintai, juga harus tulus dan ikhlas dalam menjalani pekerjaan. (ren/har/rif)

FOTO: MEMORANDUM/CW-1

Junjung Kedisiplinan

Dicekoki Miras, Diperkosa di Sawah Gresik, Memorandum Sungguh malang nasib RYEP asal Kediri. Usai dicekoki minuman keras (miras) hingga mabuk, perempuan 17 tahun itu diperkosa di tengah sawah. Diduga oleh dua lelaki. Satu orang bernama Nurkolis (23), warga Desa Turirejo, Kecamatan Kedamean, berhasil diringkus. Dia menjadi tersangka. Pelaku lain menjadi buronan polisi.

Perbuatan itu terjadi pada Selasa (25/9) dini hari.

Saat itu korban dijemput oleh tersangka di tempat kosnya daerah Driyorejo. Kemudian, diajak ke Desa Tanjungan, Kecamatan Kedamean, untuk pesta minuman keras hingga mabuk dan tak sadarkan diri.

Dalam kondisi teler korban meminta diantar ke minimarket untuk membeli susu. Namun, bukannya dibelikan susu, korban malah dibawa ke tengah area persawahan desa setempat. Lalu, tersangka memanggil temannya. Tidak berselang lama temannya tiba di lokasi.

Seorang temannya ada yang bertugas memegang bagian tangan, ada juga yang membungkam mulut.

Tersangka langsung melepas celana dalam korban.

Setelah itu diperkosa. Setelah disetubuhi, korban diantarkan pulang ke tempat tinggalnya.

Setelah itu korban cerita kepada kakak iparnya, Ratna. Mendengar cerita tersebut, Ratna langsung melaporkan kejadian itu kepada polisi. “Iya kami baru mendapat laporan sekitar pukul 10.00 paginya,” kata Kapolsek Kedamean AKP Nur Amin.

Dia menjelaskan, setelah ada laporan masuk, sejumlah anggota langsung melakukan penyelidikan.

Satu orang berhasil diamankan. Sedangkan pelaku yang lain masih dalam proses pengejaran. “Laporannya lebih dari satu orang. Saat ini masih kami cari,” imbuhnya.

Polisi tiga balok di pundak tersebut menyebutkan, saat ini tersangka masih dimintai keterangan oleh penyidik. Terkait motif utama melakukan pemerkosaan.

Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono memberikan sambutan.

Kapolres Tuban Ajak Mahasiswa Jaga Keamanan Jelang Pemilu

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

LAKONE

Nurkolis diapit petugas di Mapolsek Kedamean.

Anggota juga akan melakukan koordinasi dengan unit perlindungan perempuan dan anak (PPA) Satreskrim Polres Gresik dan P2AP2T. Akibat perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 82 ayat 1 UU No 35/2014 tentang perubahan atas UU No 23/2002 tentang Perlindungan Anak atau pasal 285 KUHP. “Ancaman hukumannya diatas 10 tahun penjara,” tandasnya.

Sebelumnya, kasus pemerkosaan ini merupakan kali kedua. Sebelumnya, perbuatan serupa juga terjadi di wilayah Kecamatan Panceng. Satu tersangka asal Desa Campurejo diamankan setelah memperkosa perempuan asal Desa Banyutengah. (an/har/rif)

Tuban, Memorandum Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono mengajak seluruh mahasiswa di Tuban agar tetap menjaga kondusifitas keamanan menjelang perhelatan pesta demokrasi Pemilihan Umum tahun 2019 mendatang. Termasuk mahasiswa yang mempunyai sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni.

Peran dan keikutsertaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban bagi masyarakat, sangat dibutuhkan, dalam meredam potensi kerawanan politik di Bumi Wali (sebutan lain dari Kabupaten Tuban). Demikian hal itu disampaikan saat mengelar acara ngopi (ngobrol pintar) dengan ratusan mahasiswa di Cafe Booster Tuban.

Secara tidak langsung Kapolres Tuban ingin mengajak pemuda-pemuda intelektual ini untuk menciptakan Pemilu yang aman sejuk dan damai. Bukan hanya Kepolisian yang guardiant of the state melainkan seluruh lapisan masyarakat. Selain itu dirinya juga berpesan untuk berhati hati dalam bermedia Sosial khususnya penyebaran

berita hoax. berita hoax ini dapat memecah belah persatuan bangsa.

“Kami selaku pihak aparatur negara dalam kegiatan ini saya ditemani PJU (pejabat utama) Polres Tuban ingin bekerja sama dan menjalin Silaturahmi dengan kalian semua. Untuk tetap menjaga keamanan,” kata Polisi kelahiran Bojonegoro ini, sambil sedikit bercerita tentang dirinya mengambil gelar S.H dan M.Si di Universitas Indonesia.

Te r p i s a h p r e s i d e n BEM STITMA Kurniawan, sangat mengapresiasi kegiatan pertemuan ini. Semoga kegiatan seperti ini dapat berjalan dengan rutin sehingga dapat terjalin hubungan erat antara Kepolisian dan Mahasiswa. “Kami sebagai seorang mahasiswa mempunyai beberapa gagasan, menurut saya peran terpenting dalam agenda politik tahun 2019 ini adalah media sosial yaitu banyaknya berita hoax. Contohnya adalah kalimat Fiksi yaitu kalimat yang tidak nyata atau belum tentu benar yang disebar luaskan di media sosial,” pungkas dia. (cw1/har/rif)

UKM Binaan Semen Indonesia Lebih Berkembang PT Semen Indonesia (Persero) Tbk ikut memberikan sentuhan terhadap perkembangan Usaha Kecil Menengah (UKM). Para pelaku UKM yang menjadi binaannya mengaku bisa lebih berkembang. Hal tersebut dibuktikan sendiri oleh Agus Budianto, warga Kelurahan Kroman, Kecamatan Gresik Kota.

Yuniarfi sibuk menyelesaikan kerajinan sepatu bayi berbahan kain rajut.

FOTO: MEMORANDUM/KOINUL MISTONO

Pengrajin kopiah itu menjadi binaan PT Semen Indonesia (SI) sekitar 1,5 tahun. Kini usahanya jauh lebih berkembang dari sebelumnya. Pria berusia 45 tahun itu mengawali usaha produksi songkok sejak 3 tahun silam. Mulai dari nol. Waktu awal-awal, sasaran penjualannya dari masjid ke masjid dan sebagian di pasar. “Awalnya saya ikut orang (kerja) sekitar 1 tahun, tapi sambil belajar. Selain belajar cara pembuatan kopiah juga belajar terkait penjualannya,” urai Agus, di sela-sela kesibukannya, kemarin.

Ketika itu wawasan berkaryanya masih terbatas. Hanya mampu membuat kopiah polosan. Dalam perjalanan waktu, Agus terus mengasah kreatifitas. Dan lahirlah gagasan membuat kopiah lukis. “Awalnya polosan terus belajar membuat kopiah gambar,” imbuhnya.

Objek gambar yang dipilih bukan sembarangan. Selain gambar bernuansa keagamaan, dia juga membidik ikon Kabupaten Gresik.

Seperti gambar gapura kabupaten, rusa bawean dan lampu damar kurung. “Saya memilih gambar ikon Gresik karena belum digunakan pengrajin lain. Tujuannya bisa sebagai identitas (Kabupaten Gresik) dan mengangkat nama daerah,” menurut pengrajin yang mempunyai 5 orang karyawan.

Kini pangsa pasarnya jauh lebih luas. Terlebih setelah bergabung menjadi UKM binaan Semen Indonesia. Sasaran penjualannya tidak hanya antar masjid lagi. Namun sudah antar provinsi dan meramba ke Jakarta melalui pasar online. Saat ini Agus Budianto sering mengikuti pameran.

“Paling enak itu ikut pameran, karena sangat membantu penjualan. Semen Indonesia juga sering

Agus Budianto melukis untuk produk kopiah bergambar. mengajak pameran. Tidak hanya di Gresik saja, tapi antar kota bahkan antar pulau sehingga produk kami bisa cepat dikenal,” terangnya.

Sedangkan keuntungan lain-

nya, UKM binaan Semen Indonesia sering diajak mengikuti pelatihan.

Mulai dari pelatihan terkait pembuatan merk hingga manajemen keuangan. “Untuk biaya mengikuti

pameran sudah ditanggung dari pihak Semen Indonesia. Kami hanya membawa barangnya saja, jadi benar-benar sangat membantu pengusaha,” tutur dia.

Omset yang dikantongi pun lumayan besar. Sekali event pameran bisa mencapai Rp 13 juta sampai 15 juta. Kini per bulannya, Agus Budianto rata-rata memproduksi

hingga sekitar 300 biji. Harganya beragam. Mulai dari Rp 80 ribu, Rp 100 rb, sampai Rp 120 ribu.

Kondisi serupa juga dialami pengrajin lain, Yuniarfi Watch Hendranik. Perempuan 39 tahun itu mengaku, banyak manfaat yang didapatkan setelah menjadi binaan dari Semen Indonesia terutama dalam segi penjualan produk.

Yuniarfi mengungkapkan, awalnya memulai usaha secara mandiri. Dia menekuni kerajinan kain flanel, yang disulap menjadi kotak tisu serta kaos anak-anak.

“Waktu itu saya masih bikin sendiri dan dipakai untuk anak saya.

Ternyata banyak yang tanya dan minta agar dibuatkan,” katanya.

Kemudian, istri Ahmad Nidom Khumaidi tersebut mendapat masukan dari rekannya agar bergabung menjadi binaan Semen Indonesia terhitung sejak tahun 2010 silam, dan pengrajin asal Desa Tlogopatut itu akhirnya mendaftar. “Kami diberitahu bahwa ikut menjadi binaan semen itu enak.

Biasanya kalau ada expo diajak dan juga dibina. Ternyata memang benar sangat membantu,” imbuhnya.

Di antara kelebihannya adalah menambah wawasan. Sebab di dalamnya juga mendapatkan beberapa pelatihan seperti pemasaran, hingga cara membranding produk.

Lalu dari segi pinjaman, untuk nilai bunganya juga sangat kecil.

Saat ini, perempuan berkacamata tersebut terus mengembangkan usahanya. Tidak hanya fokus satu produk. Berkat kreatifitas, dia juga memanfaatkan limbah kain menjadi asesoris seperti bros. Pada tahun 2015, Ibu dengan tiga anak itu mulai produksi pakaian bayi berbahan kain rajutan. “Selain sepatu bayi, saya juga membuat korden, taplak meja dan bunga yang digunakan sebagai hiasan rumah,” paparnya.

Proses pembuatannya secara manual. Butuh kesabaran dan kejelian. Dalam sehari hanya bisa memproduksi sepasang sepatu bayi. “Saya membuat kerajinan ini secara otodidak. Terkadang belajarnya lewat tutorial di youtube, terkadang juga dengan melihat produk yang dijual di pasaran kemudian saya pelajari dan saya praktekan di rumah,” ulas Yuniarfi. (adv/koi/har/rif )

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 11

TELEPON PENTING Polda Jatim : 031 8280748 Polrestabes Surabaya : 031 3523927 Polres Pelabuhan Tanjung Perak : 031 3293023 Polsek Simokerto : 031 3765505 Polsek Kenjeran : 031 3813011 Polsek Tambaksari : 031 5034662 Polsek Sukolilo : 031 5947887

Polsek Rungkut Polsek Gubeng Polsek Tenggilis Mejoyo Polsek Pabean Cantikan Polsek Krembangan Polsek Semampir Polsek Tandes

TELEPON PENTING : 031 7312046 : 031 5674704 : 031 5947887 : 031 3520073 : 031 7496007 : 031 3293374 : 031 7312046

HUKUM & KRIMINAL

Surabaya Pusat - PMK Pusat : (031) - 3533843-44 Surabaya Utara - PMK Utara : (031) - 3712208 Surabaya Timur - PMK Timur : (031) - 8411113 Surabaya Selatan - PMK Selatan :(031) - 7523687 Surabaya Barat - PMK Barat : (031) - 7490486 RSAL Tanjung Perak : (031) - 3293536 RS AAL : (031) - 3291092

RSB Adi Guna RS Al-Irsyad RS Pelabuhan Surabaya RS Muhammadiyah RSUD Muh. Soewandi RSU Haji RSB St Melania

: (031) - 3711851 : (031) - 3531223 : (031) - 3294801 : (031) - 3522980 : (031) - 3717141 : (031) - 5947760 : (031) - 5032854

Tim pengacara dan Direktur PT Maspion Group Eska Kanasut (kanan) menunjukkan bukti laporan.

SP.Sidik/44/VI/2018/Ditreskrimsus, tanggal 21 Juni 2018. Malah mereka melaporkan Pak Alim Markus dengan perkara yang sama,” beber Sugiharto yang didampingi anggota tim pengacara Putu Tirtayasa dan Direktur PT Maspion Group Eska Kanasut.

Ditambahkan Sugiharto, ada tiga keterangan palsu yang dituduhkan kepada Alim Markus. Tuduhan itu terkait penipuan, melakukan balik nama tanah di Pantai Balangan dan pemaksaan kepada pelapor (I Wayan Wakil) untuk membayar kembali uang pembelian tanah senilai Rp 210 miliar. “Untuk tudingan penipuan kami sudah lebih dulu buat laporan di Polda Bali. Karena kami yang dirugikan atas terbitnya dua

sertifikat di atas tanah tersebut,” tambah Sugiharto.

Sementara tuduhan melakukan balik nama tanah juga dibantah. Dijelaskan Sugiharto, bahwa Alim Markus baru mengetahui ada dua sertifikat setelah pembayaran tanah selesai. “Kasus ini juga ditangani Polda Bali yang kini sudah masuk dalam tahap penyidikan. Kami pihak yang paling dirugikan dalam dugaan pemalsuan ini,” lanjut Sugiharto.

Sedangkan tuduhan pemaksaan kepada pelapor juga disebut memutar balikkan fakta. Sebab, I Wayan Wakil dan kuasa hukumnya Togar Situmorang yang sebenarnya menjanjikan kepada Alim Markus untuk mengembalikan uang yang sudah dibayarkan atas pembelian tanah di Pantai Balangan senilai Rp 210 miliar.

Disinggung soal rencana akan melaporkan balik terkait laporan dengan keterangan palsu ke Bareskrim Mabes Polri, Sugiharto masih berkoordinasi dengan tim pengacara lain. “Itu masih kita koordinasikan dengan tim pengacara yang lain. Memang dengan tudingan seperti itu merusak reputasi Pak Alim Markus,” pungkas Sugiharto. (fer/nov)

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Surabaya, Memorandum Pelaporan bos PT Maspion Group ke Bareskrim Mabes Polri oleh I Wayan Wakil melalui kuasa hukumnya Togar Situmorang, langsung mendapat perlawanan tim pengacara Alim Markus.

Disampaikan Kepala Tim (Katim) Pengacara PT Maspion Group Sugiharto, bahwa laporan dengan LP Nomor STTL/949/IX/2018/Bareskrim, tanggal 20 September 2018 tentang penipuan dan penggelapan atas jual beli tanah di Pantai Balangan, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung seluas 38.650 meter persegi, merupakan keterangan palsu.

“Ini malah dibalik. Kasusnya sudah dilaporkan ke Polda Bali dan saat ini proses sedang berjalan,” tegas Sugiharto sambil menunjukkan bukti pemberitahuan perkembangan hasil penyelidikan dari laporan polisi Nomor: LP/99/Res 4.2/III/2018/SPKT, tanggal 15 Maret 2018, Kamis (27/9).

Lanjut Sugiharto, dari laporan itu pada 21 Juni lalu kasusnya sudah ditingkatkan ke tahap penyidikan. “Berkas juga sudah dikirim ke Kajaksaan Tinggi Bali, sesuai dengan Surat Perintah Penyidikan Nomor:

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Dilaporkan Bareskrim, Bos Maspion Melawan Kajari Surabaya M Teguh Darmawan menyerahkan uang kepada perwakilan Bank Pembangunan Daerah Jatim.

Kejari Selamatkan Uang Korupsi Rp 8,2 M Daerah Jatim R Soersoso di Gedung Bank Pembangunan Daerah Jatim Jalan Basuki Rachmat, Kamis (27/9).

Dijelaskan Teguh, terpidana kasus ini telah dieksekusi dan menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II-A Permisan, Nusakambangan, Cilacap, Jateng. “Sesuai bunyi putusannya, barang bukti dirampas untuk negara dan dikembalikan ke negara c/q Bank Jatim,” ujar Teguh.

Dari putusan kasasi Mahkamah Agung itulah, lanjut Teguh, pihaknya langsung mengembalikan ke Bank Pembangunan Daerah Jatim. “Hari ini (kemarin, red) kami bisa laksanakan pengembalian kerugian negara kepada Bank Jatim. Uang yang kami serahkan sebesar 8,2 miliar rupiah,” sambung Teguh.

Tidak hanya uang saja, pada kasus ini juga menyita beberapa barang bukti dari hasil korupsi

yang dilakukan Yudi Setiawan. Antara lain berupa 16 unit mobil dari berbagai merek dan beberapa apartemen. “Tapi kami belum bisa menyerahkan sekarang karena karena masih perlu proses dan mekanisme untuk dilakukan aprasial oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) sebelum dilelang,”terang Teguh.

Terpisah, Dirut Bank Pembangunan Daerah Jatim R Soersoso mengapresiasi pengembalian kerugian negara kasus itu. “Kami sangat berterima kasih kepada Kajari Surabaya,” ujar R Soersoso.

Dengan kasus ini, tambah dia akan menjadi pembelajaran untuk merubah sistim maupun SDM di Bank Pembangunan Daerah Jatim. “Agar tidak terjadi kasus kasus seperti ini, kami sudah melakukan perubahan dengan menyekolahkan para SDM Bank Jatim serta bekerjasama dengan kejaksaan di seluruh Jatim,” ungkap dia. (fer/nov)

Guru Honorer Se-Jatim Mogok Sumber Memorandum menyebutkan ratusan guru honorer se-Bojonegoro menggelar unjuk rasa di alun-alun setempat. Mereka melakukan long march menuju gedung DPRD Bojonegoro. Demikian juga 350 guru tidak tetap (GTT) se-Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, ikut mogok mengajar sejak Rabu (26/9) hingga Kamis (27/9).

Mereka ikut mogok karena memprotes kebijakan Permenpan RB. Ratusan honorer K2 di Kabupaten Blitar juga mengge-

Sambungan dari halaman 1

lar aksi mogok mengajar. Aksi ini malah sudah berlangsung sejak Senin (24 /9). Rencananya diakhiri pada Sabtu (29/9) mendatang.

Bahkan aksi mogok ratusan guru honorer di Kabupaten Malang itu membuat sejumlah sekolah dasar tidak lagi memiliki pengajar. Seperti di SDN Sekarbanyu I, kegiatan mengajar diisi dua ASN yaitu kepala sekolah dan seorang guru.

Demikian juga di SDN Tambak Asri yang memiliki tujuh guru tidak tetap (GTT). Akibat

Pungutan di SMKN 1 Picu Demo Siswa terang Zulfikar, siswa kelas 11 multimedia.

Lanjut Zulfikar, sekolah tidak transparan karena pungutan alokasi dana kegiatan dies natalis.

“Angkatan saya waktu kelas 10 – 11 dipatok dana Rp 180 ribu, namun pungutan indoor tidak sesuai ekspektasi,” kata dia.

Selain itu, siswa siswa baru juga ditarik membayar uang pembangunan parkir senilai Rp 600 ribu setiap anak. “Kepala sekolah harus diganti dengan orang yang lebih mengayomi siswanya,” harap Zulfikar.

Terpisah, Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan Asslamet mengatakan, masalah kasek sudah berahir pada Rabu (26/9).

Terkait siswa demo karena pengadaan uang untuk tempat parkir di halaman sekolah. “Sudah kami batalkan karena dipandang berat. Meski sebelum-

Tolak Ukur Amanda menyadari itu karena merasa sejumlah penggemarnya pasti jenuh dan bosan lawan mainnya adalah aktor yang sama. Seperti diketahui Amanda Rawles kembali dipasangkan dengan Jefri Nichol dalam film terbaru, Something In Between.

Ini menjadi judul kelima keduanya bermain bersama. Sebelumnya, Amanda Rawles dan Jefri Nichol pernah dipasangkan dalam film Dear Nathan, A, Jailangkung, hingga Jailangkung 2.

Amanda Rawles sendiri meyakini bahwa para penggemarnya pasti ada saja yang merasa jenuh melihat Amanda Rawles yang kembali dipasangkan dengan Jefri Nichol.

Hal itu diakuinya di sela-sela promosi film terbaru Something In Between di kawasan Melawai, Jakarta Selatan, Kamis (27/9). “Hemm...

Beberapa penggemar ada yang bilang bosen nih, mereka lagi mereka lagi, kayak enggak ada

aksi mogok itu para murid tidak mendapat pelajaran dari para gurunya. Selama ini GTT tersebut telah mengabdi puluhan tahun dengan gaji Rp 200.000 atau Rp 350.000 per bulan. Ketua Forum Honorer K2 Indonesia wilayah Kabupaten Malang Ari Susilo menyampaikan, 170 GTT di Kecamatan Dampit dan Sumbermanjing Wetan (Sumawe) melakukan mogok mengajar.

Terpisah, Ketua PGRI Kabupaten Blitar Munthohar mengatakan, mendukung aksi yang

Sambungan dari halaman 1

nya telah ada kesepakatan antara wali murid dan komite sekolah,” terang dia.

Menurut Asslamet, jika keberatan, wali murid bisa menyampaikan kepada pihak sekolah dan diberi kompensasi angsuran. “Semua ada solusi tidak ada penekanan namanya saja sumbangan.

Terkait dies natalis hingga indoor itu program dan kreasi Osis dengan ketua kelas masing-masing.

Jika siswa keberatan tidak usah dipungut,” imbuh Asslamet.

Terpisah, Ketua DPRD Surabaya Ir Armuji dan anggota Komisi B Baktiono sewaktu meninjau di SMKN 1 menyampaikan, semua permasalahan yang terjadi di sekolah diserahkan sepenuhnya kepada provinsi. “Mereka (kasek, red) akan berbenah diri, mulai mengamodir suara dan aspirasi siswa dan itu sudah didengar,” ucap Armuji. (alf/day)

Ustaz YM Diminta Kembalikan Uang Korban obyektif, sehingga ribuan korban investasi dana usaha itu dikembalikan sang ustaz.

Ustaz Yusuf Mansur diperkarakan oleh sejumlah jemaahnya di Surabaya yang telah menyumbangkan hartanya untuk investasi proyek pembangunan Kondominium Condotel Moya Vidi di Yogyakarta, dari patungan usaha dan investasi.

Proyek yang diistilahkan sebagai investasi sedekah itu dinilai bodong karena sampai hari ini tidak pernah terealisasi.

“Ustaz YM harus komitmen untuk mengembalikan dana investasi ke investor,” terang Rakhmat mendampingi korban investasi, Roso Wahono dan Bambang, Kamis (27/9) siang.

Dalam laporan polisi bernomor 742/VI/2017/ UMJATIM yang telah dilayangkan ke Polda Jatim itu dimentahkan oleh penyidik kepolisian setempat dengan menerbitkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3), setelah memeriksa sebanyak 16 saksi dan dinyatakan tidak cukup bukti.

“Kami melakukan laporan ulang, sampai akhirnya Ustaz YM mengembalikan dana investasi beserta keuntungan ke investor. Namun pengembalian itu diberikan ke investor yang berani melapor ke lembaga hukum. Sedang yang

Sambungan dari halaman 1

Sambungan dari halaman 1

lainnya belum ada jaminan dikembalikan,” tandas Rakhmat K Siregar.

Dia menyampaikan di Jawa Timur terdapat ribuan korban investasi Ustaz YM. “Ada sekitar Rp 50 miliar lebih anggaran yang didapat dari ribuan investor. Melalui dana patungan usaha, investasi dan Kondominium Condotel Moya Vidi di Yogyakarta.

Saat ini dana investor dikembalikan. Namun, hanya pada mereka yang melaporkan Ustaz YM. “Bagi investor yang tidak melaporkan kami sebagai kuasa hukum tidak tahu,” tandas Rakhmat.

Bambang, korban investasi UYM menyampaikan dana yang disetorkan sudah empat tahun.

Selama proses itu dirinya mempertanyakan kelanjutan investasi, sehingga berujung melaporkan ke lembaga hukum. “Sampai akhirnya investasi tersebut dikembalikan dengan keuntungan seperti perjanjian. Tetapi bagaimana nasib kawankawan lain yang ikut investasi,” tegas dia.

Mendampingi korban investasi Ustaz YM, Rakhmat menyampaikan pihaknya sebagai kuasa hukum siap memediasi ke Yusuf Mansur agar mengembalikan dana investasi ribuan umat yang jelas-jelas menjadi korbannya. (day/nov)

Sambungan dari halaman 1 pemain lagi. Pasti ada lah, itu semua ada pikiran masing-masing,” kata Amanda Rawles.

Namun, Amanda Rawles justru menjadikan hal tersebut sebagai tolok ukur sukses atau tidaknya film yang ia perankan bersama Jefri Nichol. “Tapi aku nanggepinnya, kalau penonton bosen berarti aku dan Jefri gagal untuk memerankan peran kami. Karena yang harus mereka lihat ketika nonton film kami, bukan Amanda-Jefri. Tapi karakter yang ada di situ.

Tapi kalau mereka melihatnya Amanda dan Jefri, aku gagal sebagai pemain,” papar dia.

Sementara itu, Amanda Rawles sendiri menegaskan bahwa sejatinya ia tak memiliki masalah jika harus selalu dipasangkan dengan Jefri Nichol.

“Harusnya memang menurut aku, kalau main sama Jefri mulu tidak masalah, asalkan kami benar-benar memerankan karakter tersebut,” tutupnya. (*/nov)

dilakukan para guru honorer untuk menentukan nasibnya.

Aksi ini dirasa perlu agar pemerintah mengetahui kebutuhan jumlah guru di setiap sekolah.

“Kami minta agar kepala dinas menyampaikan hal ini kepada bupati untuk selanjutnya menyampaikan keluh kesah ini ke pusat,” ungkap Munthohar Ia menambahkan, kuota rekrutmen CASN 2018 khusus pendidik di Kabupaten Blitar yang hanya 228 tidak akan be-

rarti apa-apa dibandingkan jumlah kekurangan guru. Dinas Pendidikan mencatat, per Maret 2018 lalu kekurangan guru mencapai 2.292. Jumlah itu masih akan terus bertambah karena pada akhir 2018 akan ada 500 guru ASN yang pensiun.

Menyusul 2019 sekitar 1.000 guru juga akan memasuki masa pensiun. Sedangkan di Trenggalek, GTT dan pegawai tidak tetap (PTT) dari berbagai SD negeri juga berunjuk rasa di

Pendapa Manggala Praja Nugraha. Pun ribuan guru honorer Ponorogo dari 21 kecamatan juga menggelar demo. Ketua Forum GTT/PTT TK/SD Negeri Ponorogo Dwi Wahyu Nugroho mendesak revisi UU ASN, UU No 5 Tahun 2016.

Karena hanya itu satu-satunya peraturan yang bisa menjadikan GTT/PTT untuk menjadi ASN sesuai dengan masa pengabdian. Bupati Emil Elestianto Dardak menyambut baik

Pengedar Sabu Simo Dipasok Kakak dari Lapas Dari penangkapanRengga dan Yoga denganbarangbukti13 gramsabusabu (SS), jugamengamankanDiki (20), Rino (21), Rizal (22), dan Wahyu (25), keempatnyawarga Jalan KedungTuri sebagai pengguna.

“Pemasok SS yang di LapasPamekasanmasihsaudaradengan yang kami tangkap di Simo Gunung. Untuk total barangbukti yang diamankansebanyak 21 gram,” jelasKepala BNNK Surabaya AKBP

Suparti, Kamis (27/9).

LanjutSuparti, darikakakberadikini, merekamemintabantuanduakuriryaituDiki dan Rino. Karena usianyamasihrelatifmuda, makapelanggan yang disasardarikalanganpelajar.“Peredarannyakepelajar SMA dan SMP. Untuk yang lain belumterdeteksi,” jelasSuparti.

Dari tanganDiki dan Rino, yang diringkus di Jalan KedungTuri, imbuhSuparti, petugasmenyitabarangbukti 13

Gerebek Pesta SS, Amankan Beragam Sajam yang disita, petugas mengamankan senjata tajam (sajam) berbagai jenis.

Tersangka yang terjerat narkoba yakni Fajar Usman (33), bandar SS, tinggal di Jalan Kejawan Gebang Gang VIII; Firman Oktavianzuhri (20), kurir, tinggal di Jalan Kejawan Gebang Gang Buntu; Agung Yuliadi (29), tinggal di Jalan Bulak Jaya IX; Abdul Halim (27), tinggal di Jalan Kejawan Gebang Gang II; Dimas Afandi (19), tinggal di Jalan Kejawan Gebang Gang Makam.

Sedangkan tersangka yang dijerat hukum karena kepemilikan sajam yakni Aris Zakaria (21), warga Jalan Kejawan Gebang Gang Buntu. “Para tersangka ini kami gerebek ketika berada di rumah tersangka F,” terang Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo, Kamis (27/9).

Saat digeledah, petugas menemukan SS di saku Firman, dan alat isapnya ditemukan di dekat mesin cuci. Kepada petugas diakui Firman bila tempat tinggalnya tersebut kerap digunakan pesta SS. Bahkan selain menjual, Firman juga mengisap barang haram tersebut.

Bahkan untuk mencari keuntungan lebih banyak, Firman mengurangi takaran SS setiap poketnya. “Kurir ini mengaku sudah lebih dari tiga bulan melakukan bisnisnya.

Begitu juga yang berperan sebagai bandarnya,” lanjut David saat didampingi Kanit Reskrim Polsek Tegalsari Iptu Zainul Abidin.

Petugas tidak puas dengan barang bukti yang ditemukan lalu menggeledah di rumah masih-masing tersangka yang berdekatan.

Guru Harus Tetap Profesional Muhadjir di Gedung A Kemendikbud, Kamis (27/9), seperti ditulis Republika.co.id.

Dia mengatakan, guru harus tetap menjunjung profesionalisme dalam mengajar sehingga tanggung jawabnya sebagai pengajar tidak diabaikan. Apalagi perihal mendidik, tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang namun harus oleh tenaga kependidikan. “Jangan sampai karena apa yang dilakukan (unjuk rasa) proses ajar

Sambungan dari halaman 1 poket SSseberat 6,88 gram. Selainitu juga ditemukanduapoket SSdenganberat 0,75 gram.“Kami juga mengamankan HP yang dipakaitransaksi,” tambahmantanKasubbagHumasPolrestabes Surabaya ini.

Dari hasilpengembangan,petugasmeringkus Rizal di Jalan KedungTuri. “Barangbuktitigapoket SSseberat1,50 gramditemukan di topi. Dari pengakuan Rizaldibeli diWahyu yang juga kamiamankan,” pungkasSuparti. (fer/nov)

Sambungan dari halaman 1 Hingga petugas menggeledah di rumah Aris yang ketika itu juga ada di lokasi, tapi mengaku tidak ikut pesta SS. Ternyata di rumah Aris malah menemukan banyak berbagai sajam yang tersimpan hampir di semua ruangan. Sajam tersebut berjenis calok lapar, badik, golok, samurai, mandau, dan pisau penghabisan. Namun, untuk apa sajam tersebut dimiliki, kini masih didalami petugas. Apakah hanya sekadar koleksi, atau pernah dipakai melakukan tindak kriminal.

“Kondisi sajam semua terasah, namun kami belum memastikan digunakan apa.

Karena pekerjaan tersangka tidak ada hubungannya dengan barang bukti tersebut,” imbuh Davis sembari menunjukkan sajam yang disita. (tyo/nov)

Sambungan dari halaman 1 siswa tidak terjamin dan berjalan dengan baik,” kata Muhadjir.

Dia menjelaskan, beberapa hari yang lalu pemerintah menyiapkan skema untuk honorer K2 yang berusia dia atas 35 tahun yang tidak bisa mengikuti seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS). Kedua skema tersebut yaitu mengangkat mereka menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan pemberian gaji setidaknya

Menyerah, Dia Serahkan Sedekah Malam untuk sang Istri biasanya banyak terjadi bencana alam dan wabah penyakit yang membutuhkan amat banyak sediaan darah. Maka, tidak ada salahnya bila teman-teman menjadi pelopor pengumpul darah.

Sambutan tamu sangat meriah. Mandi—yang dibantu teman-temannya dari PMI—memberi nama satu per satu tabung darah yang terkumpul.

Mandi mencurigai seseorang yang beraktivitas tidak pernah jauh dari Indah.

Gestur tubuhnya menampakkan bahwa pria itu memunyai hubungan istimewa dengan Indah. Karena itulah Mandi menandai secara khusus tabung darah lelaki tadi, yang bernama, sebut saja Semi Pornomu.

Tepat tengah malam, acara disudahi.

Dengan gaya manja-manja mendesah Indah mendekati suaminya. Diembuskannya napas cinta dari balik daun telinga, dia ulurkan elusan sayang di dada sang suami,

unjuk rasa ribuan GTT dan PTT di Trenggalek. Emil menjelaskan persoalan itu bukan hanya terjadi di Trenggalek saja namun di seluruh Indonesia.

Pihaknya kini telah mengambil langkah dengan kepala daerah yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) untuk merumuskan pemecahan persoalan antara rekrutmen CASN baru dan GTT. (ren/har/ ari/ana/day/nov)

dan dia daratkan ciuman nakal di pemuluk mata Mandi.

Bergairahkan bapak dua akan ini? Enggak!

Dia malah berpura-pura mabuk dan tertidur tengkurap di sofa ruang tamu.

Segala tingkah Indah tak dia hiraukan.

Bahkan tatkala sang istri berusaha membangunkan burung hantu yang terkapar di sangkarnya.

Mandi akui sebenarnya dia sempat hongat. Tapi dia lawan. Rasa cemburu lebih mencabik-cabik batinnya. Makanya dia berusaha kuat untuk tetap pada posisi tengkurap agar kepura-puraannya tidak terbongkar.

“Di bawah pengaruh wine, siapa sih Pak yang tidak mudah dibangkitkan?” kata Mandi, lantas tersenyum.

Singkat cerita, setelah banyak menerima serangan, akhirnya Mandi menyerah. Dia

sesuai dengan UMR. Mendikbu juga enggan berkomentar lebih lanjut terkait pengajuan batas usia pengangakatan CPNS bagi guru honorer menjadi lebih 35 tahun. Menurut dia semua skema yang disiapkan pemerintah saat ini akan ditelaah oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu). “Saya tidak bisa jelaskan detail.

Nanti dipelajari sendiri, karena ini kan tinggal tinggal ditelaah Kemenkeu,” kata dia.(*/asw)

Sambungan dari halaman 1 kerahkan kejantanannya demi sedekah malam kepada sang istri. “Sekuat apa pun kecemburuanku, ada titik-titik di mana aku tidak berdaya,” kata Mandi bak berfilsafah.

Sore harinya Mandi menemui temannya di RS dan minta tolong dibacakan DNA teman-teman dekat Indah. Tidak ada satu pun yang terlewat. Sang teman minta waktu seminggu.

Ditawar Mandi: dua hari. Sang teman menurunkan waktunya: empat hari, tapi Mandi ngotot: dua hari. Akhirnya disepakati pembacaan DNA teman-teman Indah akan selesai dalam tiga hari. Ini jalan tengah.

Mandi gak nganyang maneh!

Namun, walaupun cuma tiga hari, Mandi menjalaninya seperti 30 tahun. Setiap detik laksana merambat pelan. Segala bunyi terdengar jadi nyaring, apalagi teriakan; segala warna terlihat menyilaukan, apalagi putih dan kuning; segala… (bersambung)

Sutiaji-Sofyan Edi Sidak OPD

Wali Kota Dorong Kota Layak Lanjut Usia

Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang, Sutiaji dan Sofyan Edi Jarwoko menggiatkan kunjungan lapangan OPD (organisasi perangkat daerah). Kegiatan ini menjadi perhatian pasca dilantik keduanya sebagai orang nomor satu dan dua kota Malang, Kunjungandiawali dari Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan Kota Malang, kemarin. Ini untuk update data terkait masyarakat miskin yang menerima Rasda dan BPJS dari dana ABPD. Ini merupakan wujud kerja 99 hari pertama yang menjadi salah satu prioritas di bidang peningkatan kesejahteraan masyarakat.“Kami ingin memastikan data masyarakat miskin di Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan telah terhubung dan dapat di akses secara online.

Selain itu, data-data yang ada ini penting untuk terus di update diketahui berapa potensi masyarakat kita yang telah tercover oleh layanan kesehatan serta berapa masyarakat miskin yang belum tercover,” kata Sofyan Edi. (ari/sr)

Wali Kota Malang Sutiaji berupaya mewujudkan Kota Malang sebagai Kota Layak lanjut usia (lansia).“Malang sebagai Kota Layak Lansia harus terus kita wujudkan secara bertahap, meskipun sebetulnya saya tidak setuju jika di Kota Malang terdapat panti jompo. Namun karena keberadaan panti jompo merupakan salah satu syarat wajib kota layak lansia maka hal tersebut akan kami rumuskan kembali bersama-sama ketua Komda Lansia Kota Malang yang baru,” kata Sutiaji saat mengunjungi pengurus Karang Werdha Kota Malang yang sedang mempersiapkan peringatan Hari Lanjut Usia. Menurutnya, sebagai warga negara yang beradab, mereka tidak boleh melupakan jasa orang tua yang menjadi lansia. Karena itulah, harus ada perhatian penuh kasih sayang kepada mereka. Bersamaan, Wali Kota mengenalkan Sofyan Edi Jarwoko pada pengurus Karang Werdha karena Ketua Komda Lansia Kota Malang saat ini dijabat oleh Sofyan Edi sebagai Wakil Walikota Malang. (ari/sr)

FOTO: MEMORANDUM/ARIF

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

Malang, Memorandum Satuan Serse dan kriminal Polsek Kedungkandang terus melakukan pengejaran dan penyelidikan pencurian di SMAN 10 Kota Malang, Rabu (25/9) kemarin.

Kepala Unit Reskrim Polsek Kedungkandang Ipda H Nur Fauzi SH mengaku sudah melakukan olah TKP serta meminta keterangan dari korban Petugas menunjukkan gambar pencuri di SMAN 10 yang terekam dan saksi. “InformasinCCTV. ya memang kelas dalam keadaaan kosong karena sedang olah raga. Sementara terduga pelaku keluar masuk dengan santai,” katanya, Kamis (27/9).

Berbekal rekaman CCTV dan sejumlah keterangan itu aparat kepolisian terus melakukan pendalaman untuk melacak jejak pelaku. Rekaman ini sangat membantu pengungkapan kasus di lembag pendidikan itu.

Untuk itu, dihimbau pada pihak sekolah untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan lingkungan sekolahnya. Begitu pula, diharapkan lebih selektif terhadap tamu yang berkunjung ke skolah.

Kejadian di SMAN 10 Kota Malang ini cukup mengejutkan. Karena dalam sekejap, siswa kelas XI setempat kehilangan 4 buah HP, 3 dompet, uang tunai Rp 300 ribu, 2 charger, 1 unit laptop dan 1 buah jaket.

Dalam rekaman CCTV, terlihat seorang perempuan mengenakan pakaian rapi dan mengenakan tas punggung mendatangi sekolah tersebut. Ia dengan santai memasuki kawasan sekolah dan sempat berhenti di ruangan kelas XI. (cr-3/sr)

Wali Kota Malang Sutiaji didampingi Rektor IKIP Budi Utomo dan civitas akademika seusai posmaba.

Wali Kota Izinkan Kota Malang Jadi Lab IBU Malang, Memorandum Wali Kota Malang Drs H Sutiaji memberikan ruang seluas-luasnya pada mahasiswa IKIP Budi Utomo (IBU) untuk memanfaatkan lembaga sekolah di Kota Malang sebagai laboratorium untuk praktek mengajar.

Itu disampaikan dihadapan ribuan mahasiswa baru yang baru saja mengikuti Program Orientasi Mahasiswa Baru (Posmaba) IKIP Budi Utomo di Gedung Kartini Jalan Tangkuban Perahu, Kota Malang, Kamis (27/9).

Sutiaji menyampaikan Pemerintah Kota Malang akan mendorong kelangsungan pendidikan tinggi di Kota Malang. “Silahkan Kota Malang dijadikan laboratorium IKIP Budi Utomo. Di Kota Malang banyak sekolah SD yang bisa digunakan untuk praktek mengajar,” katanya.

Menurutnya, perguruan tinggi memiliki peran besar terhadap kelangsungan pembangunan daerah, seperti halnya di Kota Malang. Perguruan tinggi yang memiliki Tri Dharma perguruan, yaitu penelitian, pengajaran dan pengabdian masyarakat dapat bersinergi dengan pemerintah daerah untuk melakukan percepatan pembangunan.

“Pemkot Malang sangat mengapresiasi peran perguruan tinggi yang selam ini bersinergi untuk melakukan pembangunan di daerah, ini sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” katanya.

Diingatkan, para mahasiswa agar menjaga ketertiban di Kota Malang selama berada di kota ini. “Mahasiswa jangan anarkis secara fisik tapi boleh anarkis secara intelektual yang bermanfaat untuk masyarakat,” katanya mengenai pentingnya mahasiswa memiliki kecerdasan intelektual dan kecerdasan spiritual.

Sementara itu, Rektor IBU Dr Nurcholis Sunuyeko MSi, menyampaikan pihaknya akan bersinergi dengan Pemkot Malang sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi sehingga dapat memberikan manfaat untuk kota ini.

Disampaikan, mahasiswa baru IBU ini berasal dari berbagai daerah yang tentunya akan memberikan dampak positif untuk kota ini. (ari/sr)

E

M

A

HALAMAN 12

WEBSITE: Memorandum.id  FACEBOOK: Memorandum.News  TWITTER: KoranMemorandum  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Bupati Ancam Sanksi GTT Mogok Malang,Memorandum Bupati Malang DR H Rendra Kresna menyesalkan aksi mogok mengajar yang dilakukan Guru Tidak Tetap (GTT) di Kecamatan Dampit dan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Kamis (27/9).

Itu disampaikan seusai melantik sejumlah guru yang diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pendopo Kabupaten Malang, Jl KH Agus Salim, Kota Malang. Dengan aksi itu, Bupati mempertanyakan motivasi para GTT menjadi pendidik. “Kalau mau menyampaikan aspirasinya dan lain sebagainya terkait dengan itu, harusnya tidak boleh dengan mogok mengajar. Itu yang akan jadi pertanyaan nanti, mereka itu niatannya mau mengabdi atau mencari pekerjaan,” tuturnya.

Menurutnya apabila niatnya mencari pekerjaan, para GTT seharusnya tidak memilih menjadi tenaga pendidik atau

Rendra Kresna pengajar karena menjadi guru adalah pengabdian. “Kalau mencari pekerjaan, yah seharusnya jangan seperti itu, carilah pekerjaan, bisa mandiri, buka usaha atau yang lain,” paparnya.

Terkait belum diangkatnya para GTT menjadi ASN, orang nomor satu di Pemkab Malang ini mengatakan ke-

sempatan para GTT untuk menjadi ASN belum tertutup sepenuhnya. “Ini kan masih proses, pemerintah mengatakan bukan tidak ada peluang, semua masih berproses,” jelas Rendra.

Dengan melakukan aksi mogok mengajar yang dilakukan para GTT, justru dinilai bisa menjadi preseden buruk bagi mereka.

“Nanti orang bertanya, dulu menjadi GTT atau PTT tujuannya mau mengabdi, mau memberikan apa yang dimiliki untuk bangsa dan negara, atau mencari pekerjaan. Kalau mencari pekerjaan tempatnya bukan di situ,” tegas Bupati.

Bahkan Bupati Malang sudah bersiap memberikan sanksi bagi GTT yang nekat melakukan mogok kerja. “Sudah pasti, karena itu menyangkut kerja dan kinerja ada patokannya, tidak boleh mereka melanggarnya. Nanti akan saya panggil para kepala sekolahnya terkait aturan yang dilanggar, setiap sekolah kan mempunyai aturan sendiri,” tandas Rendra.

Meski ada yang mogok, Bupati Malang menyampaikan masyarakat

tidak perlu khawatir, kegiatan belajar mengajar akan tetap berjalan. Dan, tidak ada sekolah yang akan diliburkan. “Saya akan panggil Kadindik (Kepala Dinas Pendidikan, red) untuk membahas ini.

Namun meskipun hanya ada satu guru ASN, itu sudah bisa mengajar, bagaimana caranya? Yah anak didik dikasih tugas, mengerjakan soal-soal. Saya juga mantan guru lho,” urainya.

Ketua Forum Honorer K2 Indonesia wilayah Kabupaten Malang, Ari Susilo membenarkan apabila GTT di Kecamatan Dampit dan Sumbermanjing Wetan (Sumawe) melakukan aksi mogok mengajar. Pihaknya tidak dapat menyembunyikan kekecewaan kebijakan pemerintah tersebut.

“Terus terang kami sangat kecewa dengan presiden yang tidak memikirkan nasib kami. Sementara program wajib belajar 9 tahun harus jalan terus. Seharusnya kebijakan itu berimbang, antara program dan nasib kami sama-sama sejalan,” pungkas Ari. (ari/sr)

Bhayangkari Kota Malang Peduli Lansia Malang, Memorandum Salah satu rangkaian Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke 66, rombongan Bhayangkari Cabang Kota Malang berkunjung ke Pondok Lansia Al Islah, Jalan LA Sucipto XXIIA, RT 05/ RW 10, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Kamis (27/9).

Ketua Bhayangkari Cabang Kota Malang Ny Susi Asfuri mengaku terharu saat bertemu dengan lansia. “Ini di luar ekspektasi saya, kondisinya memang memprihatinkan. Terutama dari sisi perhatian dari orang dekatnya. Ada yang tidak mempunyai keluarga sama sekali, ada yang punya anak namun sengaja ditempatkan di sini,” tutur Susi Asfuri.

Menurutnya, secara umum pelayanan dan fasilitas di tempat ini sudah cukup. Sebelumnya, ia sudah melakukan survey terhadap kebutuhan penghuni pondok lansia. “Kami memberikan yang dibutuhkan. Terutama selimut, sepray, sembako dan beberapa keperluan lain.

Insyaallah, akan kami rutinkan untuk kunjungan ke sini. Kami anggap orang tua sendiri, karena perhatian dan kasih sayang dibutuhkan setiap saat,” lan-

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

Polisi Lacak Pencuri di SMAN 10

R

FOTO: MEMORANDUM/ARIF

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

A

Ketua Bhayangkari Cabang Malang Kota Susi Asfuri menjenguk dan memberikan bantuan kepada lansia. jutnya.

Sementara itu, pengurus Pondok Lansia Al Islah Nusianto menyampai-

kan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Bhayangkari Cabang Malang Kota. “Ini sangat membantu para lansia.

Karena, usia lansia rata-rata sudah usia 80 tahun, butuh perhatian dan kasih sayang,” katanya. (cr-3/sr)

Inalum Kuasai 51% Saham Freeport Kepemilikan mayoritas saham PT Freeport Indonesia kini dikuasai pemerintah Indonesia. Hal ini seiring dengan penandatangan Sales & Purchase Agreement beserta perjanjian lain yang terkait antara PT Inalum (persero), Freeport McMoRan Inc dan PT Rio Tinto Indonesia. Penandatangan bertempat di kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kamis (27/9). Perjanjian ini merupakan kelanjutan dari penandatangan pokok-pokok perjanjian (Head of Agreement/HoA) yang diteken pada Juli kemarin. Dalam HoA itu memang disebutkan batas waktu penyusunan sales dan purcahase agreement beserta perjanjian lain terkait dalam waktu 60 hari. Setelah penandatanganan ini kementrian ESDM menunggu Freeport Indonesia mengirimkan surat permohonan susunan pemegang saham. Setelah diterbitkan pengakhiran Kontrak Karya dan terbitkan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK). Permohonan perubahan susunan saham akan diajukan setelah Inalum menyelesaikan pembayaran 51 persen saham. (*/hap)

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

P O LI LITIK-EKBIS

HALAMAN 13

WEBSITE: memorandum.id  FACEBOOK: memorandum.news  TWITTER: koranmemorandum  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

FOTO: ISTIMEWA

Surabaya, Memorandum Dua raksasa baja asal Surabaya, PT Gunawan Dianjaya Steel (GDS) Tbk dan PT Jaya Pari Steel (JPS) Tbk memilih melakukan penggabungan usaha menjadi satu alias merger.

Setelah penggabungan usaha dua raksasa yang pabriknya berada di kawasan Margomulyo Surabaya tersebut, nama yang diusung tetap, yakni PT Gunawan Dianjaya Steel (GDS).

Direktur PT Gunawan Dianjaya Steel (GDS) Tbk Hadi Sucipto mengatakan, penggabungan dua perusahaan ini agar manajemen lebih efisien. Pasalnya pemegang saham dua perusahaan tersebut mayoritas sama, manajerial juga sebagian sama.

Dengan begitu, kulakan bahan baku bisa lebih efisien dengan hanya satu nama. Ongkos biaya angkut lebih murah dan kalau membeli bahan baku banyak harganya bisa kompetitif.

“Jadi penggabungan JPS dan GDS merupakan sinergi agar lebih efisien dan lebih berani bersaing di pasar baja yang saat ini sangat kompetitif,” katanya, Kamis (27/9).

Menurut Hadi, hasil penggabungan dua entitas tersebut sudah dilaporkan secara resmi kepada pihak terkait.

“Tentu prosesnya dilakukan secara bertahap. Karena RUPS saja baru kemari (Rabu),” jelasnya.

Meski dimerger, Hadi menyatakan bahwa tidak ada satupun karyawan yang di PHK alias dirumahnya. Semua dari 800 orang karyawan (550 karyawan GDS dan 250 karyawan JPS) tetap bekerja seperti biasanya.

Sementara kapasitas produksi terpasang totalnya menjadi 550 ribu ton plat baja per tahun. Ini dari 450 ribu ton GDS dan 100 ribu JPS. “Setelah merger, nanti Jaya Pari akan ditugasi memproduksi plat kecil, sedang plat besar dan produk yang tersertifikasi akan dikerjakan oleh GDS,” tegasnya.

Selain itu, Hadi juga optimis korporat dapat mewujudkan target penjualan sebesar Rp 1,1 triliun yang dipatok tahun 2018 ini. Kontribusi terbesar berasal dari konstruksi, jembatan, alat berat, dan kapal. “Saat ini, bisnis kita tumbuh sebesar 5,6 persen per Maret 2018 (yoy),” katanya. (*/hap)

Karyawan pabrik GDS memantau proses pembakaran pelat baja.

FOTO: ISTIMEWA

Dua Raksasa Baja Asal Surabaya Merger

Sandiaga Uno selfie dengan emak-emak yang mengerubunginya.

KH Ma’ruf Amin menjajal mobil listrik buatan santri.

Dua Cawapres Berebut Simpati Rakyat Jatim

Surabaya, Memorandum Provinsi Jawa Timur yang memiliki jumlah pemilih terbesar kedua setelah Jawa Barat menjadi incaran dua cawapres.

Cawapres 01 KH Ma’ruf Amin berkampanye di Jember, sementara Cawapres 02 Sandiaga Uno memulai dari Surabaya, Kamis (27/9).

KH Ma’ruf Amin datang ke Jember dengan target utama menggalang dukungan dari para kiai dan kalangan pondok pesantren. Mulai dari Pesantren As Shidiqiyah Putra (Ashtra) di Kecamatan Kaliwates, kemudian Pesantren Nurul Islam di Kecamatan Sumbersari, Pesantren Raudlatul Ulum di Kecamatan Sukowono, Pesantren Al Qodiri di Kecamatan Patrang, dan Pesantren Assuniyah di Kecamatan Kencong.

Saat bersilaturahmi di Ponpes Ashtra, Ma’ruf menyakini

jika seluruh warga Nahdlatul Ulama (NU) mendukungnya secara penuh pada Pilpres 2019.

“Saya yakin seluruh masyarakat Nahdlatul Ulama, baik struktural dan kultural, siap mendukung. Namun sesungguhnya saya berat saat harus mundur sebagai Rais Am NU,” kata Ma’ruh di depan santri dan guru MIMA Kiai Ahmad Siddiq, Kamis (27/9).

Meski harus mundur dari posisi Rais Am PBNU agar tak melanggar AD/ART, Ma’ruf

berjanji bakal membangun dan menyiapkan NU untuk menyongsong harlah seabad pada tahun 2026. NU didirikan di Surabaya pada 31 Januari 1926.

Pengasuh Ponpes Ashtra KH Mohammad Balya Firjaun Barlaman yang akrab dipanggil Gus Firjaun mengungkapkan, Kiai Ma’ruf adalah sosok yang memegang teguh ajaran Rasulullah dengan ciri khas keindonesiaan.

“Tentu kita akan berdoa, mudah-mudahan beliau adalah pilihan yang terbaik dan mendapatkan pertolongan dari Allah Ta’ala serta dapat menjalankan amanah,” lanjutnya.

Gus Firjaun menekankan bahwa harapan terhadap calon pemimpin menjadi hak masyarakat. “Ya tetapi karena san-

tri itu ada budaya kepatuhan, saya yakin mereka, sudah tahu bagaimana. Ibarat orang salat, kalau imamnya sujud, hukumnya makmum juga sama,” tegasnya disambut tepuk tangan hadirin.

Sementara itu, Cawapres Sandiaga Uno yang bakal berkampanye di Jatim sampai Minggu (30/9), memulai kampanye dengan melakukan dialog bersama para entrepreneur dan emak-emak di Kafe Satu Atap, Surabaya, (Kamis (27/9).

Sandi yang didampingi Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menawarkan dua isu utama, yakni perbaikan ekonomi dan menstabilkan harga bahan pokok. Perbaikan ekonomi bakal berpihak kepada rakyat dan meniciptakan lapangan kerja.

“Karena masukannya, masyarakat di Jawa Timur sama susahnya seperti daerah lain susah mendapatkan lapangan pekerjaan. Kedua kami akan stabilkan harga harga bahan pokok, sehingga harga terjangkau,” kata Sandi dilansir detik. com Seusai dialog, Sandi lagi-lagi menjadi rebutan emak-emak untuk berjabat tangan atau berswa foto. Dia mengaku terkejut dengan aksi emak-emak di Surabaya. “Ini baru pertama lihat emak-emak seganas ini, segala kuasa saya kerahkan tapi ini emak-emak ganas banget,”kelakarnya.

Selain Surabaya, Sandi juga bakal berkampanye di Sidoarjo, Probolinggo, Kediri, Madiun, Bojonegoro, Pamekasan dan berakhir di Sumenep.(*/hap)

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 14

Pameran Alutsista TNI di Lapangan Monas

Mentan Bagikan 10 Juta Ayam untuk Warga Miskin

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengunjungi pameran Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) di Monas, Jakarta, Kamis (27/9). Dilansir republika.co.id, pameran alutsista dari TNI dan Polri tersebut dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-73 Korps Militer dengan tujuan untuk mendekatkan TNI dengan masyarakat Indonesia, yang dimulai hari ini hingga 29 September mendatang. Warga masyarakat bisa melihat alutsista milik Polri dan tiga matra TNI, Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara. Pada pameran ini pengunjung juga bisa mengabadikan gambar dengan menggunakan rompi antipeluru dan lainnya. (*/lis)

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menargetkan hingga akhir 2018 dapat membagikan 10 juta ekor ayam kampung untuk 200 ribu rumah tangga miskin (RTM) melalui program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja). “Kami targetkan 10 juta ayam untuk 200 ribu RTM sampai akhir tahun dan itu saya yakin mengubah, menekan kemiskinan di desa. Kita ibarat memberikan pancingnya, bukan ikannya,” kata Menteri Amran di Garut, Jawa Barat, seperti dilansir republika.co.id, Kamis (27/9). Hal itu ia sampaikan saat meluncurkan Program Bekerja dan membagikan ayam petelur untuk 569 RTM di Desa Talagawangi, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut. (*/lis)

Jakarta, Memorandum Ketua DPR Bambang Soesatyo menyarankan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab untuk kembali ke Indonesia. Hal itu disampaikan Bambang menanggapi permintaan tim advokasi Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-Ulama) agar pemerintah melindungi Rizieq Shihab selama berada di Arab Saudi.

“Kalau ingin dilindungi, ya saran saya kembali ke sini ya, kita lindungi, negara wajib melindungi,” ujar Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, seperti dilansir kompas.com Kamis (27/9).

Bambang mengatakan, UUD 1945 telah memberikan jaminan bahwa setiap warga negara berhak mendapat perlindungan, baik yang berada di dalam maupun luar negeri.

Ia meragukan jika Pemerintah Indonesia justru menghalangi keinginan Rizieq untuk kembali ke Indonesia.

“Se t i a p w a r g a n e g a ra dilindungi oleh negara baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Keberadaannya dilindungi oleh negara, memang kewajiban negara melindungi warga negaranya,” kata politisi Partai Golkar itu.

Sebelumnya, Tim Advokasi

GNPF-Ulama meminta Kementerian Luar Negeri memberikan jaminan perlindungan terhadap Rizieq Shihab selama berada di Arab Saudi.

Hal itu diungkapkan salah satu anggota Tim Advokasi GNPF Ulama, Nasrullah Nasution, saat bertemu Wakil Ketua DPR Fadli Zon di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/9). “Kami meminta Menlu untuk memberikan jaminan perlindungan kepada warga negara Indonesia di Arab Saudi atas nama Habib Rizieq Shihab,” ujar Nasrullah.

Pada pertengahan 2017 lalu, Rizieq memutuskan pergi ke Arab Saudi setelah terjerat kasus hukum. Menurut Nasrullah, setelah Polri menerbitkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) atas kasus dugaan penistaan Pancasila dan kasus

dugaan chat mesum dengan Firza Husein, Rizieq merasa gerak-geriknya selalu dipantau.

Situasi dinilai makin parah setelah Rizieq bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais. q juga sempat dilaRizieq gi ke Malaysia dan rang pergi galkan Arab Saudi meninggalkan h otoritas setempat. untuk oleh ata Nasrullah, Rizieq Bahkan, kata iinterogasi selama 5 sempat diinterogasi jam saat berkegiatan di Arab mun, ia tidak menyeSaudi. Namun, k yang menginbut pihak terogasi Rizieq. Dalam an itu, Tim pertemuan Advokasii GNPF Ulanta Fadli Zon ma meminta gil Menteri memanggil ri Retno MarLuar Negeri ala BIN Budi sudi, Kepala Gunawan,, dan Kepala deral (Pol) Polri Jenderal Ti t o Ka r n a v i a n emperuntuk memperdakan jelas tindakan natif diskriminatif lami yang dialami ihab.

Rizieq Shihab.

“Beliau

(Rizieq) dicegat terus harus mendapatkan interogasi yang cukup lama, dari pukul 23.00 sampai pukul 04.00 subuh tanpa suatu hal yang jelas apa permasalahannya,” kata Nasrullah.

Selain itu, Nasrullah juga menyayangkan adanya pihak-pihak di Indonesia yang mencegah kepulangan Rizieq.

Pasalnya, hingga saat ini Rizieq tidak dapat keluar dari Arab Saudi dan tidak ada permintaan deportasi dari Pemerintah Indonesia.

“Kami mencurigai ini ada pihak-pihak yang memiliki kepentingan untuk mencegah atau datang kembali ke Indonesia. Padahal, jelas stiap warga negara itu dilindungi baik yang ada di Indonesia maupun yang di luar negeri,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Fadli menegaskan bahwa pimpinan DPR akan segera meneruskan laporan tersebut ke pihak-pihak terkait. “Laporan akan kami teruskan pada pihak-pihak terkait, Menlu, Kapolri, dan Kepala epala BIN. Habib (Rizieq Shihab) itu seorang tokoh penting di Indonesia,” kata Fadli. (*/lis)

Bambang Soesatyo

Jokowi Kembali Bagikan Sepeda Jakarta, Memorandum Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali membagi-bagikan sepeda kepada masyarakat saat penyerahan sertifikat di Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (27/9). Ia beralasan telah mendapatkan izin dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk tetap melakukan kebiasaannya tersebut di masa kampanye.

Jokowi yang juga capres pejawat, sebelumnya sempat menghentikan kebiasaannya membagi-bagikan sepeda. Seperti saat pembagian sertifikat tanah di Cibinong, Jawa Barat, dan di Tangerang Selatan.

“Saya sudah tanya KPU, boleh enggak sih bagi sepeda?

Boleh. Tapi saya enggak bawa,” ujar dia di Lapangan Pemancar RRI, Cimanggis, Depok, seperti dilansir republika.co.id.

Saat itu, Jokowi kembali memberikan kuisnya kepada masyarakat. Dua warga bernama Sigit dan Hindun pun maju ke depan untuk menjawab pertanyaan dari Presiden. Lantaran keduanya berhasil menjawab kuis, Presiden pun berjanji akan mengirimkan sepeda ke rumah masing-masing.

“Nanti saya kirim paling lambat besok pagi paling lambat sudah sampai. Biasanya saya bawa tapi katanya ini masa

Jokowi kembali membagikan sepeda saat menyerahkan sertifikat tanah rakyat.

kampanye, katanya, tapi setelah saya tanya, oh boleh ya sudah,” jelas Jokowi.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengatakan, kegiatan Joko

Widodo ( Jokowi) membagi-bagikan sepeda tidak bisa langsung dikategorikan sebagai

praktik politik uang di pilpres 2019. Menurutnya, harus ada penelaahan praktik pembagian

sepeda itu dilakukan dalam rangka acara tertentu.

“Bagi-bagi sepeda dalam rangka apa? Kalau gak ada kaitannya dengan kampanye, dalam apa yang disebut sebagai definisi money politic, ya enggak apa-apa,” katanya di CSIS, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (27/9).

Namun, ia melanjutkan, jika kegiatan itu bergubungan dengan kampanye dan bernuansa praktik politik uang, hal itu tak boleh dilakukan. Meski begitu, KPU menganggap wajar jika pemberian sepeda itu dilakukan dalam sebuah acara seminar.

Ia mencontohkan, KPU sekali pun dalam melakukan kegiatan sosialisasi untuk menarik minat.

“Untuk menghargai yang datang biasanya cara-cara seperti itu kita lakukan juga,” katanya.

Ihwal pembagian sertifikat, Arief menegaskan hal itu bukanlah praktik politik uang.

Pasalnya, itu merupakan program pemerintah. Sedangkan Jokowi masih menjabat sebagai Presiden RI. “Kalau program kerja ya boleh. Masa kemudian gara-gara pemilu terus gak boleh,” ujar dia. (*/lis)

FOTO: ISTIMEWA

Jakarta, Memorandum Memasuki masa kampanye pemilihan umum dan presiden 2019, suasana politik semakin memanas. Sejumlah pemuka agama berharap persaingan politik jangan membuat rumah ibadah dipolitisasi guna menuai dukungan.

Tokoh religius berikrar supaya rumah ibadah bebas dari nuansa politis adalah Din Syamsuddin sebagai perwakilan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Romo Endro yang mewakili Konferensi Wali Gereja Indonesia, Ketua umum Persatuan Gereja Indonesia Henriette T. Hutabarat Lebang.

Kemudian Nyoman Udayana mewakili Parisada Hindu Dharma Indonesia, Philip Widjaja mewakili Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi), Uung Sendana dari Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (MATAKIN) dan Bhikkhu Cittajayo dari Sangha.

“PGI dalam surat pastoral mengimbau semua gereja untuk tidak menjadikan rumah ibadah atau mimbar jadi ajang kampanye,” kata Henriette dalam jumpa pers di Jakarta, seperti dilansir cnnindonesia.com, Kamis (27/9).

Henriette mengungkapkan setiap jemaat memiliki pandangan politik yang berbeda. Sehingga, mengizinkan kampanye di rumah ibadah bakal bikin gaduh.

“Sebab pilihan politik jemaat beda. Kalau mimbar dijadikan bisa jadi perpecahan,” kata dia.

Philip Widjaja sebagai perwakilan Permabudhi juga menyatakan Vihara bukanlah sarana kampanye. Mereka khawatir pembiaran kampanye politik di mimbar bisa menggiring opini.

“Saya kira selama ini Buddha jarang sekali ada kejadian mimbar jadi ajang politik. Kami serahkan kebebasan ini terhadap individu tidak ada pemasangan dan penggiringan opini,” kata dia.

Sedangkan Din menilai politik dan agama adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan dalam ajaran Islam. Namun, menurutnya penggabungan antara agama dan politik hendaknya harus memerhatikan nilai-nilai dan etika moral yang ada.

“Kaitan agama dan politik itu tidak terelakkan tapi memiliki etika dan moral Berbicara tentang moralitas dari sudat pandangan agama, tempat ibadat tidak seharusnya jadi kampanye politik apalagi untuk mendukung seseorang,” kata dia.(*/lis)

Bawa Pulang Habib Rizieq

FOTO: ISTIMEWA

Pemuka Agama Tolak Rumah Ibadah Dipolitisasi

N A S I O N A L

HALAMAN 15

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

B L I T A R Keputusan Kementerian Hukum dan Ham RI Nomor: AHU-52770.AH.01.02. Tahun 2008

Kepala Biro: Prawoto Sadewo. Wartawan: Nur Rofiq, Ana Akina. Keuangan : Binti Khoiriyah. Admin Iklan: Rosita. Admin Koran : Imam Rofiq. Pemasaran: Frenswinta Jaya, Hendra. EMAIL: memorandumppls@gmail.com Tlp.081334603445 Kantor. Jln Kota baru no.9 Kanigoro, Blitar.

BPJS Komitmen Beri Perlindungan Sosial

Probolinggo, Memorandum Perbuatan asusila yang dilakukan Sunarman (49), ASN Pemkot Probolinggo kepada anak tirinya sendiri sebut saja Bunga (16), melanggar aturan pemerintah. Karenanya Sunarman mendapat sanksi keras dari instansi tempat kerjanya. Diberhentikan sementara sampai ada kekuatan hukum tetap.

“Jika tersangka sudah mendapatkan putusan hakim di pengadilan secara inkracht, maka sanksi akan diberikan kepadanya,” kata Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sunarman Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Pemkot Probolinggo Rachma Deta Antariksa, Kamis (27/9).

Rahmadetta mengatakan, tersangka ini merupakan ASN yang ditugaskan di kantor Bawaslu Kota Probolinggo, namun dia merupakan staf pegawai biasa.

Dengan ditetapkannya pelaku sebagai tersangka oleh polisi, maka secara otomatis gaji pegawainya tidak akan diterima secara utuh.

“Dia tetap akan menerima gaji meski dia sudah tersangka. Namun, akan dipecat jika sudah kasusnya inkcraht dengan mendapatkan putusan hakim,” tandas Rachma Deta Antariksa.

Pihaknya menyayangkan atas perbuatan cabul yang dilakukan Sunarman itu. Sehingga pihaknya akan mengambil langkah tegas atas masalah yang dilakukan oleh oknum ASN tersebut. “Tersangka dinilai melanggar aturan undang undang nomor 5 tahun 2015 tentang ASN,” jelas Rahmadetta.(mhd/pri/pi)

Blitar, Memorandum Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan terus menunjukkan komitmen dalam memberikan perlindungan sosial. Termasuk mencegah risiko kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan penduduk Indonesia, dengan berbagai progam yang dimiliki.

Kepala Desa (Kades) Sumberingin, Kecamatan Sanankulon.

Penyerahan secara simbolis dilakukan Bupati Blitar Rijanto kepada ahli waris yang diwakili Sekretaris Desa Sumberingin Maskur.

Bupati Rijanto turut berbela sungkawa atas meninggalnya Kades Sumberingin M Khori beberapa waktu lalu. Dengan adanya penyerahan klaim jaminan kematian dari BPJS ketenagakerjaan, hal itu merupakan hak yang diperoleh para peserta BPJS Ketengakerjaan. Dan seba-

gai kepanjangantangan pemerintah, BPJS Ketenagakerjaan selama ini sudah terbukti sangat berkomitmen terhadap semua progam yang ada.

“Saya sangat mengapresiasi dengan progam dari BPJS Ketenagakerjaan ini. Saya berharap para pemerintah daerah maupun desa bisa menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Karena ada perlindungan dan berbagai manfaat yang ada,”ucap pria ini.

Sementara itu, Siti Aminah ahli waris yang merupakan istri almarhum Koiri mengatakan, almarhum suaminya kala itu masuk BPJS Ketenagakerjaan sekitar Januari 2018. Namun, secara mendadak, pada Agustus 2018 Koiri mengalami sakit ginjal. Dan pada September 2018, meninggal dunia karena gagal

ginjal yang diterimanya.

Dengan adanya santunan jaminan kematian senilai Rp 26,3 juta tersebut, lanjut Siti, sangat membantu untuk kebutuhan pokok keluarga.”Setiap masyarakat usahakan wajib mempunyai BPJS Ketenagakerjaan.Mudah-mudahan semua perangkat desa atau keanggotaan pemerintah diikutkan BPJS Ketenagakerjaan oleh pemerintah, ujarnnya.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Blitar Arie Fianto Syofian mengungkapkan, sangat berharap ada komitmen dari pemerintah setempat dalam mengikuti progam BPJS Ketenagakerjaan.Pasalnya, hingga kini yang mengikuti prtogam BPJS Ketenagakerjaan masih sekitar 50 dari lebih dari 100 desa di Kabupaten Blitar.

Pria asal Jember ini menegaskan, BPJS Ketenagakerjaan merupakan bukti keberadaan negara di tengah masyarakat dalam mencegah kemiskinan.

Karena resiko sosial seperti kecelakaan kerja dan meninggal dunia, lanjut Arie, memang sesuatu yang tidak bisa diprediksi. Sehingga saat hal tersebut terjadi, disinilah letak negara melalui pelaksanaan progam BPJS Ketenagakerjaan di wilayah Kabupaten Blitar berada.

“Intinya progam BPJS Ketenagakerjaan dengan jaminan kematatiannya itu tidak hanya menurunkan potensi kemiskinan, tetapi juga mencegah potensi terjadinya kemiskinan itu terjadi. Jadi progam kami juga sekaligus membantu pemerintahan,” ujar dia. (pra/pi)

FOTO: MEMORANDUM/ANA AKINA

Sesuai dengan UndangUndang Nomor 24 Tahun 2011 pasal 6 ayat (2) tentang Badan Penyelenggara Jaminan sosial, disebutkan bahwa BPJS Ketenagakerjaan memiliki 4 progam jaminan. Yakni, jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan kematian, dan jaminan pensiun.

Seperti kemarin (27/9), BPJS Ketenagakerjaan Cabang Blitar menyerahkan klaim jaminan kematian kepada ahli waris almarhum M Khoiri, yang semasa hidupnya menjabat sebagai

Pelajar membaca buku di perpustakaan kereta api.

Kapolsek Simokerto menunjukkan barang bukti dan dua tersangka.

2 Pemuda Mulyorejo Barat Ketagihan Sabu Surabaya, Memorandum Anggota Reskrim Polsek Simokerto meringkus dua pemuda asal Jalan Mulyorejo Barat yang ketagihan sabu.

Tersangka yaitu Novi Wijayanto (27), dan Yusuf Rosibin (20), dibekuk di Jalan Jolotundo Baru.

Dari penangkapan itu, petugas menyita narkoba jenis sabu seberat 0,30 gram. Oleh tersangka barang tersebut disimpan di saku celana. Keduanya mengaku barang diperoleh dari seseorang tidak dikenal di Jalan Sidotopo dengan harga Rp 400 ribu.” Kami urunan masing-masing dua ratus ribu,” aku tersangka.

Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati Saragih menjelaskan, penangkapan bermula sekitar pukul 12.30.

Saat itu pihaknya mendapat informasi dari masyarakat, bila kedua tersangka akan menggelar pesta sabu. “ Setelah kami terima laporan, kami bergerak dan menempatkan anggota di beberapa titik yang disinyalir akan dilintasi kedua tersangka,” kata Masdawati.

Tidak beberapa lama, petugas mendapati kedua tersangka berboncengan motor melintas di Jalan Jolotundo.

Tidak mau kehilangan target, anggota reskrim yang dipimpin Kanit Reskrim Iptu Suwono menangkapnya.

“Sebelum kami hentikan, kami sempat membuntuti kedua tersangka, “ pungkas Masdawati. (cr8/fer)

PT KAI Tumbuhkan Minat Baca

Ubah Gerbong KA Jadi Perpustakaan Blitar, Memorandum Menumbuhkan minat baca dan menambah wawasan serta ilmu pengetahuan terhadap para siswa sekolah dasar, PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) mengubah gerbong menjadi perpustakaan digital atau rail library.

Kedatangan Rail Library di stasiun Blitar ini langsung diserbu oleh ratusan siswa-siswi sekolah dasar SDN Sukorejo 3, dan SDN Kepanjenkidul 1 Kota Blitar. Di dalam Rail Library ini terdapat enam unit PC lengkap dengan fasilitas wi-fi. Dua buah TV LED 60 inci juga terpasang untuk menampilkan video tentang perkeretaapian.

“Baru kali ini naik dan melihat rail library. Ternyata tem-

patnya enak buat baca-baca.

Apalagi petugas nya juga ramahramah. Saya tadi juga diajari cara buka e-book,” tutur siswa kelas 5 SDN Kepanjenkidul 1 Azzahra, Kamis (27/9).

Namun karena para siswasiswi ini harus kembali ke sekolah, sehingga kunjungan mereka tidak sampai lama. Beberapa siswa mengaku kunjungan mereka ke rail library tersebut terlalu singkat.

“Maunya belajar buka ebook lama. Tapi sama petugasnya diminta gantian jadi hanya sepintas. Semoga lain kali bisa belajar seperti ini lagi,” timpal Putri, siswa kelas 3.

Vice Presiden Daop 7 Madiun Sulthon Hasanudin mengatakan, tak hanya itu, mereka juga tam-

pak menikmati paparan video terkait perkeretaapian yang ditayangkan di TV LED. “Di era digital ini, kita berinovasi agar anak-anak ini senang membaca. Ini merupakan salah-satu langkah awal dari PT KAI untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” jelas Sulthon Hasanudin.

Sulthon menambahkan, rail library ini menyediakan e-book sebanyak 63 files, 128 video edukasi, 764 eksemplar buku manual dan 350 buah judul buku.

“Kami standby di sini dari pukul 08.00 sampai pukul 14.00.

Jadi panjang kesempatan buat anak-anak membawa koleksi buku atau membuka e-book yang ada,” pungkas dia. (ana/pi)

Dinkes Blitar Imbau Warga Galakkan PSN Blitar, Memorandum Terhitung mulai Januari hingga Agustus 2018, ada 97 kasus demam berdarah dengue (DBD) yang tercatat di Dinas Kesehatan Kota Blitar. Angka ini lebih kecil dibandingkan tahun 2016, yang mencapai 236 kasus. Dan 104 kasus ditahun 2017. Saat ini, Dinas Kesehatan Kota Blitar fokus, agar angka yang sekarang tidak bertambah.

Harni Setijorini, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Blitar mengatakan, potensi bertambahnya kasus DBD masih ada. Mengingat saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan, ditambah dengan Kota Blitar yang memiliki banyak wilayah endemis.

Dari total 21 kelurahan, hanya 2 kelurahan yang tidak endemis, yaitu Karangsari dan Tlumpu. Harni menyebut, bulan ini pihaknya gencar melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di wilayah Kota Blitar. Dengan harapan, angka kasus DBD tidak bertambah.

“Semoga tidak bertambah lagi. Kalau pun bertambah tapi tidak melampaui yang di tahun 2017,” jelas Harni.

Disinggung mengenai kesadaran masyarakat dalam membersihkan lingkungan, Harni menyebut sudah bagus.

Pihaknya berharap agar masyarakat, utamanya yang tinggal di wilayah endemis tetap rutin membersihkan lingkungan dengan 3M (menutup, menguras, dan mengubur), sehingga kasus DBD tidak terjadi lagi di Kota Blitar.(pra/pi)

BANGUN DESA

Kampung Batik Kembang Turi Segera Di-Launching Blitar, Memorandum Kampung Wisata Batik Kembang Turi di Kelurahan Turi, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, akan dilaunching pada Selasa (2/10).

Launching Kampung Batik ini dirangkaikan dengan kegiatan bersih desa di Kelurahan Turi, dan sekaligus untuk memperingati Hari Batik Nasional.

Bambang Irawan, Lurah Turi Kecamatan Sukorejo Kota Blitar mengatakan, Kampung Batik Kembang Turi ini sebagai wadah perajin batik yang ada dikelurahan. Karena saat ini sudah ada 26 perajin batik, yang sebelumnya telah diberi pelatihan.

Saat launching nanti, para perajin ini juga akan praktik membatik di sepanjang Jalan Turi .

Bambang menambahkan, dalam launching Kampung Batik

Kembang Turi nanti, selain diisi dengan kegiatan membatik, juga ada pameran produk unggulan yang ada di ujung Jalan Turi. Produk unggulan ekonomi kreatif, makanan dan minuman olahan termasuk jamu juga ada kerajinan. Seperti produk pisau hasil karya warga setempat.

“Iya, untuk launching Kampung Batik Kembang Turi akan dilaksanakan Selasa depan. Waktu bersih desa dan sekaligus dalam rangka Hari Batik Nasional. Para perajin batik akan mempraktikan membatik di sepanjang Jalan Turi,’’ kata Bambang.

Bambang berharap, setelah dilaunching usaha membatik warga bisa lebih maju dan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.(pra/pi)

FOTO: MEMORANDUM/PRAWOTO

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

FOTO: MEMORANDUM/MHD

ASN Pencabul Anak Tiri Dinonaktifkan

Warga Turi sedang membatik.

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 16

LOWONGAN Dibutuhkan Wartawan, Bagian Iklan, dan Design Grafis Syarat: Ijazah SMA/D3/S1 (Diutamakan berpengalaman) Domisili Nganjuk/Kediri Mempunyai kendaraan sendiri Disiplin, jujur dan kerja keras Silahkan kirim lamaran ke Sampang_public@yahoo.co.id

K E D I R I

KEPALA BIRO: Wahyudi. REDAKSI: Jl. Bali H-11 Putih Permai, RT 002/RW 005, Kelurahan Putih, Kecamatan Gampengrejo, Kediri. HP. 081230006789. EMAIL: sampang_publik@yahoo.co.id

Festival Nanas dan Pameran Buah 2018

Pemkab Siapkan 500 Liter Susu Segar Gratis Kediri, Memorandum Dalam rangka memeriahkan Festival Kelud 2018, Pemkab Kediri akan menggelar festival nanas dan pameran buah di lapangan rest area bawah atau area tiket masuk wisata Gunung Kelud, 29-30 September 2018.

Kabid Pengelolaan Tanaman Pangan Dinas Pertanian Pemkab Kediri Tri Retnani Yeni Astuti mengatakan, ini merupakan even tahunan yang dilaksanakan dalam Festival Kelud. Harapannya menjadi gerbang pembuka potensi Kabupaten Kediri kepada masyarakat, khususnya pengunjung wisata Gunung Kelud.

“Bursa pameran buah selama dua hari ini dimeriahkan parade band pelajar dan minum susu dan kopi gratis.

Band ini merupakan para Tumpukan nanas juara kategori SMP dan SMA membentuk buah nanas. yang digelar saat festival band di Pekan Budaya dan Pariwisata 2018,”jelas dia.

Lebih jauh,Yeni Astuti menjelaskan, untuk susu nanti berasal dari peternakan sapi perah Kecamatan Ngancar.

“Kami siapkan 500 liter susu segar. Sementara kopi asli produk dari lereng Gunung Wilis dengan merek Ayu Putri Wilis, tepatnya Dusun Besuki, Desa Jugo Kecamatan Mojo,” ungkap Yeni.

Ditambahkan Yeni, pada Minggu (30/9) nanti akan ada arak-arakan nanas yang diprakarsai warga desa seKecamatan Ngancar. Puncaknya, setelah arak-arakan ada kenduri nanas yang akan dibagikan gratis bagi seluruh pengunjung.

Bupati Kediri, Hj Haryanti Sutrisno menyatakan, kegiatan ini digelar dalam upaya mengangkat ke permukaan berbagai potensi holtikultura yang dimiliki Kabupaten Kediri. Poin pentingnya, untuk memberikan ruang bagi para petani pembudidaya buah dan sayur untuk bersilaturahmi, juga agar produksi mereka semakin dikenal dan memberikan nilai tambah ekonomis.

“Kondisi saat ini, Kabupaten Kediri dikenal sebagai sentra buah di Jatim. Baik nanas, durian, sirsat, alpukat, pisang dan beberapa jenis sayur tumbuh subur di Bumi Panji Kediri. Tentunya even ini menjadi penting untuk menegaskan kepada masyarakat bahwa Kabupaten Kediri kaya akan potensi buah-buahan. Harapannya, potensi ini terus berkembang dan memberikan nilai tambah dan kesejahteraan bagi petani budidaya buah Kabupaten Kediri,” terang Bupati Haryanti. (yud/be)

Polisi Tetapkan Ririn Tersangka Penusukan Kacab Bank di Kediri Kediri, Memorandum Polres Kediri menetapkan Ririn Seftifiana (34) sebagai tersangka penusukan Jonny Suwono (43), kepala cabang sebuah bank sekuritas di Kota Kediri, beberapa waktu lalu. Penetapan ini dilakukan setelah melalui serangkaian proses penyelidikan dan olah TKP ulang.

Ririn adalah perempuan yang diketahui bersama Jonny dalam mobil Daihatsu Xenia warna silver dengan nopol N 1437 BV di wilayah Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri pada Selasa (25/9). Awalnya Ririn hanya diduga menjadi pelaku penusukan.

“Iya benar, RR resmi kita tetapkan sebagai tersangka kejahatan sejak tadi malam,”

jelas Kasatreskim Polres Kediri, Hanif Fatih kepada wartawan, Kamis (27/9).

Tadi malam, polisi melakukan gelar perkara dan menemukan adanya ketidaksesuaian antara bukti-bukti yang ada dengan keterangan tersangka serta sejumlah hal lain yang menggiring kesimpulan bahwa pelaku penusukan Jonny

adalah Ririn.

Sayangnya Hanif enggan membeberkan fakta-fakta itu secara lengkap.”Ada beberapa hal yang menjadi acuan penyidik dalam menetapkan tersangka. Salah satunya ada ketidaksesuaian antara keterangan RR dengan fakta di TKP mobil,”ujar Hanif.

Tersangka dijerat dengan Pasal 353 ayat 1 dan 2 serta Sub Pasal 351 ayat 2 tentang penganiayaan terhadap orang lain yang berakibat luka berat, dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.(*/yud/be)

Ririn Seftifiana

Kapolres Kediri Kota- Awak Media Gelar Cangkrukan Kamtibmas Kediri, Memorandum Dalam rangka menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polres Kediri Kota, Kapolres Kediri Kota AKBP Anthon Haryadi dan jajaran Forkompimda Kota Kediri menggelar cangkrukan kamtibmas dengan awak media di Kafe Ewok Jalan Kawi, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Rabu (26/9) malam.

Kegiatan ini dalam rangka menjalin komunikasi yang baik dengan media dalam rangka menjaga kamtibmas jelang Pileg dan Pilpres 2019. Tema kegiatan yang digagas Kapolres Kediri Kota ini adalah sharing sebelum sharing. Tujuannya agar berita yang ditayangkan tidak mengandung unsur hoax.

Sejumlah media yang hadir dalam kegiatan cangkruan kamtibmas, di antaranya media lokal, regional maupun nasional yang tergabung dalam Organisasi wartawan PWI, AJI dan IJTI se-Kediri Raya.”Terima kasih kepada awak media se-Kediri Raya atas kehadirannya.

Kegiatan cangkruan duduk bareng, ngopi dan ngobrol ini dalam rangka sharing, siapa tahu ada solusi yang bisa kita pecahkan. Intinnya kita ingin silaturahmi dengan kawan-kawan agar hubungan semakin baik. Karena saat ini sudah memasuki masa pileg dan pilpres. Selain kegiatan dengan kawan-kawan wartawan, kami juga menggelar kegiatan Kabar Kamtibmas yang kita gelar

Polres Kediri Kota AKBP Anthon Haryadi bersama awak media.

di seluruh wilayah hukum Polresta Kediri,” kata AKBP Anthon Haryadi.

Dia menambahkan, wilayah hukum Polres Kediri Kota relatif aman dibandingkan daerah lain, “Semoga hal ini terus berjalan hingga nanti selesai Pileg dan Pilpres 2019,” tukas dia.

Perwakilan wartawan Didik Mashudi juga berharap bisa menjalin komunikasi yang baik antara awak media dengan Kapolres Kediri Kota dan jajaran Forpimda Kota Kediri. “Kami berharap kegiatan ini tidak hanya sekali dilakukan, namun secara rutin,”kata Didik.

Turut hadir dalam kegiatan ini, antara lain Kajari Kota Kediri Martini, Perwakilan Kodim 0809 Kediri, Ke-

pala Satpol PP, Perwakilan PN Kota Kediri dan KH Abu Bakar Abdul Djalil (yang akrab disapa Gus Ab) selaku Dai Kamtibmas yang juga menjabat Ketua PCNU Kota Kediri, juga Humas PT Gudang Garam Tbk, Iwhan Tri Cahyono dan seluruh pejabat utama Polres Kediri Kota.

Ditanya apakah polisi berpatroli secara maksimal terkait banyaknya beredar berita hoax? Anthon Haryadi menegaskan, kepolisian sudah memiliki pasukan cyber troops, yang terintegrasi di unit humas dan fungsi Intel.

“Berita yang mengandung unsur kebencian dan menakut-nakuti dipastikan 90 persen adalah berita hoax. Karena itu, masyarakat harus waspada terhadap kabar-kabar yang hoax seperti ini. Dan media memiliki peran sebagai sebagai penyeimbang agar masyarakat tidak terperangkap dengan berita hoax,” tambah dia.

Sementara Kasi Trantib Satpol PP Pemkot Kediri Nur Khamid menegaskan, satpol PP adalah penjaga peraturan daerah (perda) Pemkot Kediri, di mana dalam menjalankan tugas ada standar operasional prosedur (SOP) yang harus ditaati dan juga berdasarkan petunjuk dari wali kota agar menindaklanjuti setiap pengaduan dari masyarakat dengan cepat. “ Jadi, apa yang kami lakukan tak berarti apa-apa tanpa ada nya peran serta dari para jurnalis, yang meliput kegiatan satpol PP. Karena itu, kami ucapkan terima kasih kepada peran serta media di Kediri raya ini,” tandas dia. (*/yud/be)

O L A H R A G A

27 Negara Ikuti Kejuaraan Tenis Widjojo Soejono XXXVII 2018 Surabaya, Memorandum Sebanyak 27 negara akan ambil bagian pada Kejuaraan Tenis Widjojo Soejono XXXVII 2018 yang digelar di Lapangan Tenis Kodam V/Brawijaya dan Lapangan Tenis Marinir Gunungsari, 13-21 Oktober 2018.

Turnamen yang masuk dalam agenda ITF Championship itu, menurut Ketua Pelti Jatim Husein Latief, tahun ini penyelanggaraanya tidak beda jauh dengan tahun-tahun sebelumnya. Dengan turnamen yang masuk dalam grade lima ini, para peserta juga akan berburu

Pemain KOMPOR FC meluapkan kegembiraan kendati hanya menjadi juara II.

Turnamen Futsal Antarpokja 2018

KOMPOR FC Juara II Surabaya, Memorandum Tim KOMPOR FC (Pokja KONI dan Dispora) tampil sebagai juara II setelah pada final Turnamen Antarpokja Piala Bumi Suksesindo kalah 1-2 dari Pokja Sidoarjo di Gool Mangga Dua, Kamis (28/9).

KOMPOR FC berhak mendapatkan piala tetap dan uang pembinaan Rp 3 juta, sementara tim futsal wartawan Sidoarjo yang menjadi juara I mendapatkan piala tetap dan uang pembinaan Rp 5 juta, sementara juara III direbut tim futsal Sikatan FC setelah mengalahkan tim Biskota FC dengan skor 3-1.

Manajer KOMPOR FC Meiga Ridwan mengaku bersyukur timnya bisa menembus partai puncak. “Alhamdulillah kami meraih juara II, target KOMPOR FC di turnamen ini hanya berpartisipasi dan meramaikan saja. Persiapan tim KOMPOR FC tidak maksinal. Kami bersyukur di pertandingan demi pertandingan temanteman mampu bermain optimal sampai menuju final,” Ega yang juga Humas KONI Jatim ini.

Sementara Direktur Bumi Suksesindo Boyke Abidin mengatakan dalam turnamen yang bertitel Ekonomi Fun Futsal 2018 sangat sukses dan senang gelaran turnamen ini diikuti beberapa Pokja dan antusias pokja patut diacungi jempol.”Kami berharap turnamen ini nantinya bisa digelar setiap tahun dan pesertanya bisa lebih banyak lagi” ujar Boyke.

“Kami akan tetap mensuport dan mendukung kegiatan ini, karena turnamen antarpokja ini bisa dijadikan ajang silaturahim antara Bumi Suksesindo dengan para awak media dari beberbagai pokja,” tandas dia. (be)

poin untuk menambah peringkat ITF. “Ini merupakan kesempatan yang bagus bagi atlet-atlet junior kami. Mereka akan memiliki kesempatan untuk bertandingan dengan atlet dari luar negeri dari 27 negara. Sehingga bisa mengukur kemampuan dan prestasi,”kata Husein

Latief.

Ketua Panitia Didik Utomo Pribadi menambahkan, untuk tahun ini pihaknya menargetkan 350 peserta untuk kategori nasional dan 100 peserta untuk kategori internasional. Jumlah itu mencangkup enam kelompok umur yang dilombakan. Yakni kelompok umur (KU) 8 tahun, KU-10, KU-12, KU-14, KU-16 dan KU-18 (internasional) “Selain untuk melihat perkembangan prestasi atlet junior, turnamen ini juga

untuk melihat bibit-bibit petenis muda tidak hanya Jawa Timur, tetapi juga nasional,” kata Didik.

Sementara daftar negara yang ikut kejuaraan ini adalah Malaysia, India, China. Taipei, Swiss, Hongkong, Jepang, AS, Irak, Thailand, China,Philipina, Vietnam, Laos,Singapura, Korea, Kamboja, Australia, Austria, Bulgaria, Kanada,Perancis, Mauritius,Polandia, Mesir, Inggris, Brunei. (be)

International Tour de Banyuwangi Ijen 2018

Juara Etape 1 Diborong St George Cycling Team Banyuwangi, Memorandum Tiga pembalap St George Cycling Team Australia berhasil finish terdepan dalam etape 1 International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI), Rabu (26/9).

Ketiga pembalap tersebut adalah Marcus Culley (Australia) menempati urutan pertama dengan catatan waktu 3:42:22, kemudian Matthew Zenovich (Selandia Baru) pada urutan kedua dengan catatan waktu 3:43:57, disusul Benjamin Dyball diposisi ketiga dengan catatan waktu 3:46:00.

Marcus Culley mengaku, etape 1 ITDBI ini rutenya cukup berat. Di awal lomba para pembalap disuguhkan dengan rute mendatar yang memudahkan para sprinter saling adu kecepatan.

Namun Culley punya trik tersendiri agar naik podium juara yakni dengan memisahkan dirinya dari rombongan 15 kilometer jelang finish. “ Pada 15 kilometer mendekati garis finish, saya mulai memisahkan dari rombongan hingga bertemu dengan empat pembalap lainnya di antaranya kedua rekan setim saya,” ujar Culley.

Kemudian memasuki tanjakan Rowo Bayu, Desa Bayu, Kecamatan Songgon, Culley yang merupakan pembalap den-

gan tipikal climber ini dengan mudah melibas tanjakan yang memiliki ketinggian 609 meter di atas permukaan laut tersebut. Hingga akhirnya ia berhasil menyentuh garis finish pertama.

Atas capaian tersebut, Culley berhak atas jersey kuning sebagai tanda pembalap ITdBI terbaik.

Sementara untuk tim terbaik Indonesia diraih Selamat Juangga dari KFC Cycling Team Indonesia dengan catatan waktu 3:40:27 dan berhak menggunakan jersey merah.

Sementara tim tuan rumah Banyuwangi Road Cycling Community (BRCC) menargetkan masuk urutan lima besar juara umum dan sepuluh besar juara perorangan dalam International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) kali ini.

“Dengan komposisi pembalap yang mumpuni, harapannya BRCC bisa masuk lima besar dan 10 besar juara perorangan dalam gelaran ITdBI tahun ini,” kata Manajer Tim BRCC, Guntur Priambodo, Rabu (26/9) Guntur mengaku, BRCC menurunkan atlet terbaiknya untuk bersaing dengan tim continental lainnya. Untuk komposisi tim BRCC adalah Kurniawan, Taufik, Marseno, Unis, serta Adam salah satu sprinter terbaik yang dimiliki BRCC.

Marcus Culley dari St George Cycling Team Australia naik podium setelah menjuarai etape pertama ITdBI.

Tahun ini, ITdBI diikuti 19 tim peserta dari 25 negara. Selain lima tim kuat Asia di atas, ada 14 tim lainnya yang akan berlomba menjadi yang terbaik dalam ITdBI 2018. Ke empat belas tim tersebut adalah Nex CCN Cycling Team (Laos), FORCA Amskin (Korea), Global Cycling Team (Belanda), PCS CCN Cycling Team (Belanda), Thailand Continental Cycling Team, PGN

Road Cycling Team (Indonesia), Bike Life Dongnai (Vietnam), KFC Cycling Team (Indonesia), Advan Customs Cycling Team (Indonesia), 7Eleven ( Philipina), Trengganu Cycling Team (Malaysia), Java Partizan (Serbia), Team McDonald Downunder (Australia), Uijeongbu City Team (Korea) dan Banyuwangi Road Cycling Club( BRCC) Team (Indonesia). (coi/adv)

H A L A M A N 17

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

IKLAN PAS

031-8275390 P R O P E R T Y RUMAH DIJUAL

ANEKA KEBUTUHAN

SURABAYA

BU J.Segera Rumah Kos 2Lt 14KT+14KM LT/LB 200/400 freewifi dekat UNAIR Kampus B Dharmawangsa 081332224066.

SURABAYA

RUMAH DIJUAL

ARSITEKTUR

JUAL Cepat Rumah. Daerah Kedung Cowek Gg6.Uk2.5X8m.150JtNego.Hub.08785327094 0 / 083847008288.

Jasa bangun baru/ renovasi rmh,ruko,toko dll. Murah sesuai permintaan. Design Gambar arsitektur Rp.15 rb/ m2. Hub: 082220501964 wahyu arst

GRESIK

ELEKTRONIK DICARI

TANAH DIJUAL Tnh kav 35jt-45jt siap bngun Lt85 gluran ploso gresik wa/tlp 081232003191

PIJAT KEBUGARAN

ANEKA KEBUTUHAN

PROPERTI

Promo Rmh Syari»a bebas riba/denda Lokasi +/- 2km dari Terminal 1 (T1) Bandara Juanda uk.39/72-Hrg 365jt(unit terbatas)juga tersedia tipe lainnya Hub:082244378336 (WA) 0815 5096 280.

BU! JUAL CPT RMH BALAS KLUMPRIK 1/111 KEC.WIYUNG LT.85m2 FULBANG JL.6m strategis bs u/usaha 625jt ng T.08123181750 Rmh BARU PUSAT KOTA 2lt, SHM di Kedung doro, Hrg 295jt stok terbatas Hub:081938801137 - 081230009906

INFORMASI PASANG PAS 081332224306 081232792370 08123284753 - 081330677559 081330371927 - 085100064990 081231417020

BHN BANGUNAN URUKAN GRAGAL, Buang Gragal, Sertu uruk, Sertu ayak, Pasir Lumajang, Pasir Kediri, Tensla koral Bata Merah/ Bata Pres MRH/ Bata Umpak / Bata Kombang Tuban Dll. Percolt Pick Up/Borongan Wil Sby Timt.

Hub:081.331. 583.815/0851.0288.0022.

PELUANG USAHA

≈RANGGA.MASSAGE∆ Profesional Pijat Khusus Pasutri & Wanita (keluarga) Ramah, Bersih, Handsome Muda & Energik Privasi dijamin aman. Melayani: Hotel & Apartement, Rumah. Hub:083.831.002.614.

Executive Reflexi / Jl.IR Soekarno 196 Meer perempatan kalijudan sebelah Apotik K24J Promo Disc 20% All Item.

Minyak Aura.. Insya Allah dgn minyak ini setiap langkah hidup Anda akan di naungi keberuntungan!!

Minat hub 087703334438.

Relaksasi, Terapi & Body Massage Call to Hotel/Home - 082141110694 (Adi)

AC...AC...Dingin!!! Berkwalitas,AC Split Second=1Jt(05-3/4-1PK-2PK)350 Watt Hub: 085100995098/031-5012481 Persewaan AC.

SERVICE

MOJOKERTO TANAH DIJUAL J TNH KAV SHM 5X19=30JT PACET BIR BINTANG & RMH SHM GRAHA MOJOSARI T.21/60 =100JT (READY) DP.1 = 5JT SISA DIANGS S/D 5TH HUB.081231417020 081336348181 CPT TERBATAS.

CV.TOP Ahli Pendinginan AC Split Cuci 35 Freon 75,Bongkar/Pasang 125,Ahli Kipas, Msn Cuci,Central/Chiler,Casetta,While,Dispe nser.P.Air,TV,DVD dll.J/B.AC Bekas Kjrn:031 -5150.3333 Rkt.0851.0304.0303,Myjen 03151503332

Lowongan ker ja

MADURA

Bu Mini Cantik Pijat Kebugaran tradisional P/W Pggl A/J hotel/ Losmen, Perum Apartem en H: 0812.1630.3125 / 0819-9972-8042 / 0831.1537.0426.

Khusus Wnt Dws bisa Dipanggil H: Arik 087860401188 No Gay Privacy Terjamin.

38.13/09-13/10

38.28/09-29/10 38.6/09-6/10

Pitrad 38.28/09-29/10

SEDOT WC Jitu Ahli Sedot Saluran Air & Sedot WC Mampet,Tanpa Bongkar Kimia,Terima Kuras ,Sumur,Tandon,Kolam,Sedot WC,Dorongan, Kenjeran 031-51503330 / Rungkut 0851.0877.7759 Mayjen 0851.0362.8003

Bu ITA

RHENA

RU BA

RELAXASY & KEBUGARAN

Komplek Pertokoan Barata Jaya 59 B4 Surabaya

CALL TO HOTEL FULL SERVICE

0812.5954.1268

Dicari Karyawati baru 38.25/09-2510

00.7/09-0/10

40.2509-23/10

TANAH DIJUAL 38.14/09-13/10

DIJUAL TANAH KAVLING Tnh milik Alex Indraseputra Isharianto, Jl. Taman Wonorejo Permai 15. Surabaya - Gunung Anyar Tambak kav No 14 B, Blok I B, Letter C No. 10806, Persil 16, dt II; 60 m2 - -0811314985

DiJual Tanah, SHM, Luas 22281. Jln.Raya Bangkalan Madura. Harga 900rb permeter.

Hub:081234711428.

SIDOARJO 38.28/09-29/10

RUMAH DIJUAL

JASA

J.Rmh Segera Perum Kemiri Indah C4/10 Sidoarjo LT.145m2 Bangunan full. SHM. KT.3 KM.1. Siap Huni Hrg 700jt (nego) Hub: 0813 3208 3756 - 085733170077.

GUBENG RUNGKUT KUTISARI

031-5922262 082333356269 085100932002

KEHILANGAN

38.18/09-19/0

38.24/07-24/08

PENGOBATAN & PARANORMAL PARANORMAL

38./08-/09

Ahli Ramal,Kartu CKI,Jitu Bisa Baca Nasib, Rmh tangga,Jodoh,Bisnis dll.dtg langsung ke Ibu Rina! Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34. T:0315490592/081229729706(tidak terima SMS)

Suami istri, anak pacar perselingkuhan yg minggat/menjauh pasti kembali. Pelarisan masalah, sikep pagar badan dll.

Datang segera ini ahlinya

PIJAT SEHAT BUGAR MURAH SOLUSI BERBAGAI MASALAH KESEHATAN LANSIA,DEWASA,ANAK & BALITA

40.7/09-*8/10

Meningkatkan energi & Vitalitas Melancarkan Aliran Darah Menguatkan Urat Syarat Otot sendi Mengaktifkan Iminitas Hub: ABAH ABDUL QOWIY

HP. 081330308173 38.22/09-22/10

40.14/09-14/10

75

38.25/09-26/10

38.5/09-20/10

Tokcer 100% 1 jam Lancar Garansi Resmi

79.6/09-8/10

38.1809-19/10

38.6/09-10/10

38.25/09-25/10

Telat Bulan,?

COD, Terrmurah dan Jumlah Obat terbanyak & Terbaik, Bukan Kapsul Racikan. Grnsi keluar & Tidak Tertipu, paling Aman & reaksi cepat, We care 0812 4845 8059

KAPSUL 38.15/09-15/10

79.3/09-3/10

38.22/09-25/10

(Kami memberi bukti bukan janji) 00.12/09-3/10

Hilang BPKB Yamaha Mio 2013 L4856 FI a/n: Tekad Slamet Bratang Binangun 2/12 Sby Hilang STNK Spd Mtr Honda th»2013 w.hitam L-6734-JQ An. H Choirul Shodiq d/a. Griya Kebraon Utara X AO/27 Sby. Nk.MH1JFB 113DK943946. Ns.JFB1E1901190.

Hilang STNK SpdMtr Honda Vario th»2014 w.merah L-5595-KE An.Dwi Cahyono d/a. Jl. Mangku Negoro 28 B Sby. Hilang STNK SpdMtr Honda th»2015 w.hitam L-4860-XF An.Tri Endik Sulistyono d/a.Banyu Urip Wetan 4-C/36 Sby. Hilang STNK SpdMtr Honda th»2002 w.hitam L-3796-ZV An.Djimin d/a.Putat Gede Timur 4/57 Sby. Hilang STNK +KTP area Plaza Marina. Stnk Honda Blade L5118EM An.Nanang Susilo & KTP An.Dwi Rahmawati Hub:087775555178.

Hilang Buku Kir TEMOELAN SB.204539.K PT.TRANSPORINDO AGUNG SEJAHTERA JL.PERAK TIMUR 512-E.1 SBY. HLG STNK L-6953- YD AN.RUSMINI Z SEMEMI JAYA 5 BLK IV UTARA 121 SBY 081332411454 Hilang STNK Motor Vespa th»2015 merah nopol L-4234-AQ An.Noverita Ratnawati Hub: 082244723565.

HLG STNK Honda Beat th»2016 pol L-5427YO An.Anton Wijaya Jl.Lasem 1/28-B Sby. STNK HONDA 2016 S-6413- YK an.arief r h jl. Pahlawan no 122 Jombang Hilang Buku Kir L.9039.US / SB.184773.K CINDY TEDJA JL.TAMBAK LABAN 14 SBY.

PASURUAN KEHILANGAN .Hlg Stnk Hnd15 N5437TBH an Santoso-Jati Kauman 3/1 Cendono Purwosari Hlg Stnk Ymh16 N5387TBK an SamsulBelahan Jowo 1/1 Wonosunyo Gempol Hlg Stnk Daihatsu13 N1082VK an Saiful-Miraan Tengah 1/2 Wangkalwetan Kejayan

JOMBANG 38.2509-25/10

79.7/09-9/10

08.3/09-6/10

38.27/09-28/10

(HUTANG TUNTAS)

Kredit KTP Luar Kota, Kost bisa dilayani

HUB: Jl. Barata Jaya 19 No. 5 Surabaya 031-5043081 -5048607 - 085100583104 38./08-/09

00.4/09-14/10

Insya Allah dgn sarana kendil penarik rejeki ini, rejeki anda yg sebelumnya seret menjadi lancar. hingga secepat mungkin bisa menuntaskan hutang piutang anda . Juga melayani : Pelerisan, Perselingkuhan, Pelet, dll.

S 3942 ZQ a/n agus santoso d/a banjaragung bareng jbg S 3302 ZN a/n luluk priyatin d/a bungkil kedungrejo megaluh jbg

Hub: ABAH SURYO DS. Randengan RT 7 Tanggulangin Sidoarjo

081334722772 ( Tidak Melayani SMS)

KEHILANGAN S 6929 OJ a/n ibnu cholis d/a jl panglima sudirman tambar jogoroto jbg

KENDIL PENARIK REJEKI

MOTOR BEKAS + BARU Segala Merk Sport & Bebek

DICARI KARYAWATI BARU 00.07/09-0/10

00.2709-3/10

BERITA KEHILANGAN

O T O M O T I F

38.28/09-28/10

00.07/09-0/10

38.18/09-19/0

38.24/07 24/08

082131030740

DICARI KARYAWATI BARU

40.3/09-4/10

S 2687 YV a/n marlik d/a cuwalang daditunggal ploso jbg

MOJOKERTO KEHILANGAN S3101QT FITYATUL ULUM WOTANMASJEDONG RT34RW3 WOTANMASJEDONG NGORO, S6574RT SUROSO POHGURIH RT14RW5 SUMOLAWANG PURI, HILANG BPKB MOBIL W 487 PA AKHMAD JUANDA RAJAWALI NO. 14 RT14RW7 BETRO SEDATI, S2394NO YUNUS EFENDI CANDIREJO RT3RW2 AWANG-AWANG MOJOSARI, S6981QJ SATURI GENTING RT39RW4 WOTANMASJEDONG NGORO, HILANG STNK MOBIL S9841RA M.Z YULIANTO PACING RT1RW1 PACING BANGSAL, S6585PZ ANANG ARMANSYAH GLATIK RT3RW4 WATESNEGORO NGORO, HILANG BPKB MOBIL W 487 PA AKHMAD JUANDA RAJAWALI NO. 14 RT14RW7 BETRO SEDATI, S5938PU ATIK AMINATUL NUSA FITRI KETAPANRAME RT7RW3 KETAPANRAME TRAWAS, HILANG STNK MOBIL S9226NA HJ SUTARMI PADANGASRI RT11RW4 JATIREJO S2566PM WILIBRODUS MANEK SUMBERSONO RT4RW6 SUMBERSONO DLANGGU, HILANG BPKB MOBIL W 487 PA AKHMAD JUANDA RAJAWALI NO. 14 RT14RW7 BETRO SEDATI

HILANG STNK MOBIL: S-1033-JN. Nk.MR054HY9184625638.

Ns.1NZX763956. An.SUTARSIH. D/ a:Ds. PULE RT/RW.01/05 KEC. MODO KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-4661-LE. Nk.MH1JBG1158KOO3654.

Ns.JBG1E1003772. An.TITIS ROUF FITRIYAH.D/a: Ds. KARANGWEDORO RT/RW. 03/01 KEC.TURI KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-6088-LG. Nk.MH1JF5132CK084964.

Ns.JF51E3081500. An.MUHAMMAD. As «AD. D/a: Ds.KARANG TINGGIL† RT/ RW.01/01 KEC.PUCUK† KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-3642-MQ. Nk.MH35E8810FJ247528.Ns. E3R2E0256060. An. ALI† .CAHYONO. Ds.TREPAN RT/RW.03/01 KEC.BABAT KAB.LAMONGAN

Rembang Sel 41B Simolawang I/82 Sby

3573859 085100380511

5460513 8289784

SURABAYA TIMUR

Kembang Kuning 91

5636334

Wisper Brt II Blok NN/45

5930135

Kedung Baru No. 104

8792004

Jedong I/ 20

5039948

Simo Gunung Baru 24 Ngagel Dadi III/1 Manyar Sabrangan 9i/94 Semampir Kelurahan 39

5685065 08819504155 70241128 0315920722

SURABAYA BARAT Petemon Barat Manukan Tengah 19N/1

70235999

5023819

Pucang Anom 41

5025002

SURABAYA SELATAN Taman Waru Permai A/67

8550709

Blimbing X/111 P.Candra

8674774

Karang Rejo VI/25

8280245

Rungkut Mapan Sel Blok CI-1

8721742

Jemur Wonosari Lbr 65

8491289

Kutisari Indah Utr 7/48

8481219

7347415

Menangani segala problem Percintaan yang membandel, Perjodohan, segala susuk buat anda, buka aura, binsis, penglaris, segala penyakit, menyediakan bedak Ratu Seperti Rembulan.

S 2823 WS a/n ary hermono d/a kedondong blimbing kesamben jbg

Karang Asem IV/47

3894874

Perum Griya Karya Sedati Permai RT 29 RW 12 Blok BA No.1 Sedati Gede

S 5213 OH a/n daut sunarko d/a wonorejo sidowarek ngoro jbg

KedindingTghBaru10/7

3773148

SURABAYA UTARA

Lebak Rejo 34

Pucangan VII/26

7405142 5663195

08.30/08-4/10

HILANG STNK SPD MTR: S-4389-MK. Nk.MH1JFK113EK236.108.

An.JFK1E232601. An.ARIF.HIDAYAT† D/a:DS. TAKERHARJO RT/RW.01/01 KEC.SOLOKURO KAB.LAMONGAN

Jetis Kulon I/32

Prada Kali Kendal V/20G

38.15/09-20/10

HILANG STNK SPD MTR: S-5541-LW. Nk.MH1JFD229DK187137.

Ns.JFD2E2172595. An.INA RAHMAWATI .D/a: Ds.GEDANGAN RT/RW.01/06 KEC.SUKODADI KAB.LAMONGAN

Wonorejo I/63

Adityawarman 46A

085 856 817859 / 081907010485

LAMONGAN KEHILANGAN

LAYANAN IKLAN PAS

SURABAYA TENGAH

S 3992 WP a/n pemda jbg d/a jl kh wahid hasyim 137 kepanjen jbg

00. 13/09-13/10

Hil BPKB nopol S1818QI/Candra Agus Budiono,/jl niaga 43 DS Sarirejo Mojosari mjkto

38205709

SIDOARJO Masangan Kulon 6S Buduran Sda Avia 192 Kwadengan

7877390 8969925 8964135

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 18

LUMAJANG

FOTO: MEMORANDUM/TRI

KEPALA BIRO: Munjari Triono. WARTAWAN: Ani Fauzyah, Irfani Akbar. EMAIL: trimemorandum@gmail.com Tlp. 081362793650. KANTOR: Jl. Wachid Hasyim XV/2 Lumajang

Rapat koordinasi di ruang terbatas sekda Lumajang.

Lumajang, Memorandum Rapat koordinasi pelaksanaan operasi pajak mineral bukan logam dan batuan (minerba) bertujuan menertibkan wajib pajak digelar di ruang terbatas Sekda Lumajang, Rabu (26/9). Rapat itu dipimpin Plt Asisten Administrasi Setda Lumajang Nur Wakit Ali Yusron dan dihadiri pihak-pihak terkait.

Nur Wakit mengungkapkan dengan banyaknya pelanggaran terhadap undang undang minerba dan undang undang pajak daerah, pihaknya selaku pemerintah daerah akan segera melakukan penertiban untuk mengurangi bocornya pendapatan daerah Pemerintah daerah sudah melakukan studi banding dengan kabupaten/kota lain terkait dengan pendapatan daerah. Hasilnya agar sistem administrasi benar-benar tertib, terutama pendapatan pada tambang yang selama ini banyak bocor.

Kepala Kesbangpol Kabupaten Lumajang Suyanto menjelaskan, kordinasi ini untuk memenuhi permintaan PAD (Pendapatan Anggara Daerah) dengan target Rp 17 M pada 2018.

“Karena itu mari kita bersama membahas bagai rencana kedepan pada pelaksanaan operasi penertiban tambang-tambang ilegal di wilayah Kabupaten Lumajang,” kata Suyanto.

Kabid Monitoring P2U BPRD Lumajang Suhariyanto mengatakan, pelanggaran yang ada di lapangan adalah banyaknya penambang-penambang pasir yang menggunakan alat sedot dengan menggunakan disel. Padahal sesuai Perda Kabupaten Lumajang, cara itu tidak diperbolehkan “Seharusnya dum truck mengangkut 4-5 ton, namun kenyataan di lapangan satu dump truck bisa mengangkut 6-7 ton,” ungkap Suhariyanto.

Selain itu masih banyak temuan di lapangan ada dump truck yang mengangkut pasir tidak dilengkapi dengan SKAB (Surat Keterangan Asal Barang). Sehingga, hasil tambang pasir ilegal keluar tanpa membayar retribusi kepada pemkab Lumajang.

“Selain itu masih banyaknya pungutan liar oleh warga, sehingga harga pasir di pasaran menjadi naik,” imbuh Suhariyanto. (tri/fur)

FOTO: MEMORANDUM/TRI

Rapat Koordinasi Penertiban Pajak Minerba

Seorang penghuni eks lokalisasi Doloq diamankan.

Satpol PP Razia Eks Lokalisasi Lumajang, Memorandum Tidak hanya tempat karaoke dan kafe yang dirazia Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang. Eks lokalisasi Doloq yang ada di Desa/ Kecamatan Sumbersuko dan Kecamatan Tempeh pun disasar.

Sebanyak 25 personel Satpol PP menggeledah satu-persatu

rumah yang diduga masih digunakan sarang prostitusi di eks

lokalisasi Doloq. Hasilnya, petugas menjaring 5 perempuan penghibur yang diduga masih melayani pria hidung belang.

Kelima perempuan yang terjaring itu berasal dari luar Kabupaten Lumajang.

Di antaranya dari Kabupten Probolinggo, Bondowoso dan

Jember. Sementara razia yang dilakukan di lokalisasi di Desa Besuk, Kecamatan Tempeh, hasilnya nihil.

“Diduga razia yang akan kami gelar bocor, sehingga penghuninya kabur atau bersembunyi,” terang Kasatpol PP Pemkab Lumajang Basuni,

Cari Ikan, Tewas Tersetrum Lumajang, Memorandum.

Nahas dialami Budianto (52), warga DusunKrajan, Desa/ Kecamatan Tempursari. Ia tewas saat mencari ikan menggunakan strum listrik, Rabu (26/9) malam. Mayatnya mengambang di sungai di belakang rumahnya.

Sore itu, korban berpamitan kepada istrinya untuk mencari ikan. Namun korban tidak menggunakan kail atau jaring, melainkan strum dengan kabel engkel yang dihubungkan pada stop kontak listrik di rumahnya.

Menjelang Mahgrib, korban tak kunjung pulang sehingga

pihak keluarga bingung dan mencoba mencarinya. Saat ditemukan, korban sudah tidak bernyawa dengan kondisi mengapung di sungai.

Diduga kuat, korban meninggal karena tersengat listrik.

Mayat korban lalu dibawa ke puskesmas setempat. Saat itu

ditemukan bekas sengatan listrik pada jari, pada dan perut sebelah kiri.

“Dari luka yang yangmembekas di tubuh korban, kuat dugaan korban tewas tersengat aliran listrik,” terang dokter jaga puskesmas.

Kapolsek Tempursari AKP

TULUNGAGUNG KABIRO TULUNGAGUNG: Ahmad Rifai. WARTAWAN: Solikin. Firman Imansyah. IKLAN/ADV: Budi Mulyanto. SIRKULASI dan PEMASARAN: Khoirul Anwar. FHP: 081357795554. EMAIL: tulungagungmemorandum@gmail.com.

Razia Lalu Lintas, Polisi Temukan 900 Butir Dobel L Tulungagung, Memorandum Razia perlengkapan kendaraan yang rutin dilakukan Satlantas Polres Tulungagung tidak hanya menjerat pelanggar lalu lintas, namun juga pelaku kejahatan. Salah satunya peredaran pil dobel L.

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Seperti pada Rabu (26/9) pukul 17.00 kemarin. Ketika Satlantas Polres Tulungagung menggelar razia lalu lintas di Jalan Kapten Kasihan, petugas menemukan 900 pil dobel L dari Eko Agus (29), warga Kelurahan Semampir, Kota Kediri. Terang saja, karena membawa obat-obatan terlarang, Eko langsung diamankan petugas.

“Memang benar, saat ini pemilik pil dobel L (Eko Agus-red) telah kita amankan di tahanan Mapolres Tulungagung,” ujar Kasubbag Humas Polres Tulungagung Iptu Sumaji.

Sumaji mengatakan, penangkapan itu bermula saat tersangka yang berkendara motor matic AG 6931 MR dari arah barat dihentikan petugas, karena tidak memakai helm.

“Jadi tersangka ini dihentikan Eko Agus diamankan di Mapolres Tulungkarena tidak mengenakan helm saat agung.

berkendara. Kemudian gestrunya juga mencurigakan,” lanjut Sumaji.

Kemudian petugas meminta Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), namun trersangka tidak mampu menunjukkannya. Karena terus menunjukkan gelagat yang mencurigakan, petugas pun meminta tersangka membuka jaketnya. Ternyata benar, di dalam jaket ditemukan ratusan butir pil Dobel L. “Dobel L nya disimpan di dalam jaket yang dipakainya,” terang Sumaji.

Mengetahui barang haram itu, petugas langsung mengamankan tersangka serta sepeda motor matic dan handphone miliknya. Selanjutnya Satlantas langsung berkoordinasi dengan Satreskoba terkait temuan ini.

“Saat ini sudah kita amankan beserta barang buktinya, guna proses selanjutnya,” tuutp Sumaji. (fir/mad/fur)

Warga Ngunut Gelapkan Motor Teman tersangka rupanya terus “Jadi korban dan terbersembunyi, dan meninsangka ini sudah kenal ggalkan rumahnya,” lanjut dan janjian ketemu di Sumaji. warung kopi. Kemudian Hingga akhirnya, sepeda motor korban ini polisi berhasil menangdipinjam katanya cuman kap tersangka ketika pusehari buat beli obat,” kata lang.

Kasubag Humas Polres Kepada petugas, terTulungagung Iptu Sumaji, sangka mengakui perKamis (27/9). buatannya. Sepeda motor kejadian ini, korban itu digadaikan Rp 4 juta melaporkan kejadian ini Sumaji di Desa Bangoan, Kecake polisi. Sumaji menjelaskan, usai menerima laporan itu polisi matan Kedungwaru.

“Sekarang uangnya sudah habis unlangsung melakukan pendalaman dan memeriksa sejumlah saksi. Lalu tuk foya-foya. Akibat perbuatannya, terdilakukan pengintaian di sekitar tempat sangka dijerat pasal 372 dan 378 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun tinggal tersangka.

“Kita lakukan pendalaman, namun penjara,” terang Sumaji. (fir/mad/fur) FOTO: MEMORANDUM/FIR

Tulungagung, Memorandum Aksi penipuan yang dilakukan Rudi Erfianto alias Tamber (41), warga Desa Purworejo, Kecamatan Ngunut, berakhir di kantor polisi.

Sebelumnya, pria bertubuh tambun itu dilaporkan telah menggadaikan sepeda motor AG 6625 QO milik Muhammad Hasanudin (19), warga Desa Gandekan, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar, yang tak lain teman sendiri.

Tersangka memulai aksinya pada Selasa (11/9), di warung kopi Desa Kromasan, Kecamatan Ngunut. Ketika itu tersangka meminjam motor korban dengan alasan untuk membeli obat.

Namun hingga lebih sehari, motor itu tidak kunjung dikembalikan.

Kamis (27/9) Selanjutnya, mereka yang terjaring dibawa ke kantor Satpol PP untuk dilakukan pendataan serta diwajibkan membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya. Serta tidak boleh kembali ke tempat eks lokalisasi Doloq. (tri/fur)

Budi Setiono membenarkan kejadian tersebut. ”Dari hasil olah TKP, anggota kami menemukan kabel engkel sepanjang 16 meter.

Jika dilihat dari luka yang ada di tubuhnya, diduga korban meninggal karena kesetrum,” terang Budi. (tri/fur)

HALAMAN 19

JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

DEWI RENGGANIS MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

Ma’ruf Amin Minta Dukungan Kiai dan Santri angan SMK. Selama perjalanan, ratusan murid dan santri Nuris menyambut pasangan Capres Joko Widodo itu.

Di hadapan warga dan pengurus NU Jember, Kiai Maruf memohon izin dan restu karena menjadi Cawapres untuk Pilpres 2019.

“Mohon izin karena saya diminta Pak Jokowi sebagai Cawapres,” ujar Maruf.

Pada kesempatan itu Kiai

Kiai Ma'ruf naik mobil listrik di Ponpes Nurul Islam (Nuris) Jember.

FOTO: MEMORANDUM/MARJUNI

Kiai Ma’ruf mengawali perjalanannya ke PP As Siddiqi Talangsari dan PCNU Jember di Ponpes Nurul Islam (Nuris), Kelurahan Antirogo, Kecamatan Sumbersari, Kamis (27/9).

Di Ponpes Nuris, Kiai Maruf sempat mengendarai mobil listrik karya seorang pelajar SMK Nuris. Kiai Maruf mengendarai mobil itu dari kediaman pengasuh Ponpes Nuris KH Muhyidin Abdusshomad ke salah satu ru-

Maruf mengungkapkan bahwa dirinya telah mundur dari jabatan Rais Aam PBNU. “Saya sekarang di Mustasyar PBNU, baru tiga hari lalu. Kenapa saya harus mundur dari jabatan Rais Aam PBNU, untuk menjaga aturan organisasi,” ungkap dia.

Setelah itu Kiai Maruf mengunjungi Ponpes Raudhatul Ulum di Kecamatan Sukowono, dilanjutkan ke Ponpes Al-Qodiri Gebang. Hari ini, rencananya Kiai Ma’ruf dating ke Ponpes Assuniyah di Kecamatan Kencong. (edy/fur)

FOTO: MEMORANDUM/EDI WINARKO

Jember, Memorandum Calon Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin mengadakan road show dengan bersilaturahmi ke para kiai dan santri di Jember.

Penyerahan bantuan paket ayam, pakan, dan obat-obatan dari Kementerian Pertanian.

Warga rumah tangga miskin (RTM) penerima program Bekerja.

Entas Kemiskinan dengan Beternak Ayam Jember, Memorandum Bupati Jember dr Faida MMR, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) serta Dirjen PKH I Ketut Diarmita mendistribusikan bantuan paket ayam, pakan dan obatobatan untuk rumah tangga miskin (RTM) Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) di Kabupaten Jember, Kamis (27/9).

Bantuan itu diserahkan ke Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, Rabu (26/9) dan kepada 200 rumah tangga miskin (RTM) di Desa Menampu serta 100 RTM di Desa Karangrejo, Kecamatan Gumukmas.

Direktur Kesehatan Hewan Fadjar Sumping Tjatur Rasa selaku Penanggungjawab Program Bekerja Provinsi Jawa Timur menyampaikan bahwa program ini diharapkan bisa berkontribusi positif terhadap program lain yang dijalankan pemerintah.

Mulai dari program berbasis bantuan sosial, pemberdayaan masyarakat, serta pemberdayaan usaha kecil di kementerian dan lembaga lain.

«Tujuan untuk meningkatkan penyediaan protein hewani serta pendapatan rumah tangga. Program ini diproyeksikan akan memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat sebesar 500 ribu per bulan per

RTM,» ujar Fadjar kepada Memorandum.

Fadjar optimistis program pengentasan kemiskinan berbasis pertanian ini akan menjadi solusi permanen bagi RTM untuk keluar dari garis kemiskinan.

Melalui peningkatan pendapatan dan perbaikan gizi keluarga sesuai yang diharapkan oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Bantuan Program Bekerja ini menyasar 12.698 RTM yang tersebar di 30 desa di 3 kecamatan di Kabupaten Jember. Paket bantuan Kementan yang diberikan kepada masing-masing RTM berupa 50 ekor ayam jenis Joper (Jowo Super) umur 4 minggu. Juga bantuan pakan untuk 4 bulan masa pemeliharaan dan paket vitamin, serta obat-

obatan ternak.

Agung Suganda, Kepala Pusvetma selaku penanggung jawab Program Bekerja Kabupaten Jember mengungkapkan, pelaksanaan Program Bekerja di Kabupaten Jember saat ini merupakan penyerahan tahap pertama setelah diluncurkan.

«Paket bantuan ayam sebanyak 7.500 ekor dan 300 sak pakan kita serahkan kepada 150 RTM di Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, yang kandangnya sudah siap,» ucap Agung.

Agung menyatakan, penyerahan bantuan berikutnya akan dilakukan pada 27 September 2018 dengan memberikan paket 850 sak pakan dan ayam sebanyak 21.250 ekor.

Bantuan ini diberikan kepada 425 RTM yang kandangnya

sudah siap, yaitu di Desa Gambiran, Kecamatan Kalisat, serta Desa Menampu, dan Desa Karang Rejo, Kecamatan Gumukmas.

«Pendistribusian ini akan terus dilakukan secara bertahap kepada seluruh RTM yang kandangnya sudah siap, hingga mencapai 100 persen sesuai target yang dijadwalkan pada pertengahan November 2018,» beber Agung.

Bupati Faida berharap program pengentasan kemiskinan berbasis pertanian dari Kementan ini diharapkan dapat menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Jember.

«Saya yakin dan percaya dengan program ini nantinya dapat mengubah status RTM menjadi lebih baik atau tidak

miskin lagi,» kata Faida. «Telur ini diharapkan dapat menjadi sumber protein hewani dan meningkatkan pendapatan RTM,” imbuh bupati.

Bupati meminta dukungan seluruh jajarannya untuk mensukseskan program Bekerja di Jember. Jika berhasil, pemda akan mereplikasi program ini di Jember menggunakan APBD. (jun/fur)

DICARI ORANG TIDAK DIKETAHUI KEBERADAAN Nama : Tempat / Tanggal Lahir : Umur : Jenis Kelamin : Alamat Terakhir : CIRI – CIRINYA : Tinggi Badan Kulit Rambut Mata Muka

: : : : :

Puspaningsih Hardjadinata Ampenan, 21 November 1961 57 Tahun Perempuan Ngagel Jaya Tengah 2 / 10, RT 005, RW 003, Kelurahan Pucang Sewu, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya 167 cm Kuning Langsat Lurus Hitam Berwarna Hitam, Agak Sipit Oval

Dimana terakhir diketahui keberadaannya di tahun 2014 dan sampai dengan sekarang tanpa kabar, maupun berita. Mohon yang mengetahui harap menghubungi Soetedja Hardjadinata ( Papi / Orang Tua Laki ) pada nomor 082132759768.

Surabaya, 28 September 2018 Soetedja Hardjadinata

DICARI ORANG HILANG Nama : LIE SUN GO (Lie Soen Go) Tempat lahir/umur : Jember, 75 tahun Jenis Kelamin : Laki-laki Alamat : Dsn . Partelon RT 02 RW 00 Ds. Silo Kec. Silo Kab.Jember Ciri-cirinya: Tinggi Badan : 170cm/55 kg Kulit : Sawo Matang Rambut : Hitam Polos Mata :

Meninggalkan Rumah sejak umur 24 tahun tanpa kabar. Mohon yang melihat atau menemukan harap hubungi BUDI PURNOMO.K 085330245055 atau Polres Jember 0331-484-285

J AW A T E N G A H JUMAT LEGI, 28 SEPTEMBER 2018

HALAMAN 20

WEBSITE: Memorandum.id  FACEBOOK: Memorandum.News  TWITTER: KoranMemorandum  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Colt T terperosok dan menabrak pagar rumah warga usai kecelakaan karambol.

Laka Karambol, Satu Orang Patah Kaki Blora, Memorandum Azizah Nurifah (32), warga RT 05/RW 02, Dukuh Pilang, Desa Pilang, Kecamatan Randublatung, terpaksa harus dibawa ke RS Yakum Grobogan. Ini akibat kecelakaan beruntun yang menyebabkan kakinya patah tulang, Kamis (27/9).

Wanita yang diketahui baru keluar dari tempat pencucian motor mengendarai Honda Vario putih nopol D 3548 VBK, tiba-tiba dihantam oleh mobil pikap Mitsubishi Colt T 120 SS nopol K 1830 VE Haryono, warga Kunden, Blora, dari arah belakang.

Kapolsek Randublatung AKP Supriyo, melalui Kanitlantas Polsek Randublatung Ipda Panca Driyanto, mengatakan kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan sekaligus itu terjadi sekitar pukul 09.30 tepat di sebelah barat SPBU Wulung, Randublatung.

Menurut Panca, motor yang dikendarai Samurai bersama Azizah keluar dari cucian motor tak jauh dari TKP menuju barat. Di belakangnya disusul mobil pikap yang dikemudikan Haryono hendak pulang usai jualan dari pasar Wulung. Mobil bermuatan ikan basah melaju dengan kecepatan sedang karena kondisi jalanan ramai.

“Dari arah yang sama, sebuah truk boks ekspedisi tiba-tiba muncul dari belakang hendak mendahului colt T, kemudian bodi belakang truk nyangkut di body colt T sehingga oleng dan menghantam pemotor di depan sebelah kiri,” jelas Panca.

Pemotor pun hilang kendali dan menghantam pagar warga, sehingga wanita yang bernama Azizah mengalami patah tulang. “Korban langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis, “ imbuh dia.

Sempat terjadi adu mulut usai kejadian antara keluarga korban dan sopir pikap. Namun, polisi yang datang ke lokasi segera menengahinya.

Sementara itu, sopir truk boks nopol B 9175 EU, Aditya Rangga Saputra (24), warga Bekasi, Jawa Barat, saat dimintai keterangan di Mapolsek Randublatung mengungkapkan, saat itu dirinya hendak menyali colt T di depannya. Saat sudah posisi berjajar, tiba-tiba motor dari arah berlawanan melaju sangat kencang.

“Feeling saya, jalan penuh dan tidak mungkin melanjutkan mendahului, sehingga saya berniat pelan dan berada di belakang colt, tetapi bodi mobil saya nyangkut,” aku dia.

Hingga berita ini diturunkan, kasusnya masih ditangani polisi secara intensif. (han/eko/lis)

Kuota Berkurang, Rastra Masih Tertahan di Kelurahan Blora, Memorandum Berkurangnya kuota beras sejahtera (Rastra) untuk keluarga kurang mampu membuat pihak kelurahan belum berani membagikan kepada warganya. Akibatnya beras tersebut masih menumpuk di balai kelurahan setempat.

Menurut perangkat Kelurahan Cepu Suryadi, pihaknya belum berani membagikan beras kepada warga. “Kami belum berani membagi. Karena ada pengurangan kuota,” ujar Suryadi, Kamis (27/9).

Pengurangan kuota tersebut terjadi pada September, sedangkan Agustus belum ada pengurangan.

Camat Cepu Joko S melalui Kasi Pemerintahan Dahlan Rosidi menjelaskan, pengurangan kuota tersebut tidak hanya terjadi di Kecamatan Cepu saja. Namun di seluruh wilayah Kabupaten Blora. Hal itu membuat perangkat kelurahan dan desa belum membagi beras sejahtera kepada warganya.

“Bahkan ada kades yang nyeletuk, kalau kuotanya dikurangi mendingan dibuat bubur biar cukup untuk orang banyak,” ujar Dahlan.

Sampai hari ini (kemarin, red), pihaknya belum mendapat jawaban dari Dinas Sosial Kabupaten Blora.

Namun, bagi kelurahan atau desa yang pengurangan kuotanya sedikit tidak masalah. Seperti halnya Kelurahan Ngelo, yang sebelumnya menadapat jatah sejumlah 323 keluarga sekarang menjadi 322.

“Terkait pengurangan jumlah KKS (kartu keluarga sejahtera, red), saya sudah bertanya ke pak Sri Handoko tapi belum mendapat jawaban,” ujar dia.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Blora Sri Handoko saat dikonfirmasi tidak banyak memberikan jawaban. “Ke kantor saja mas ketemu kabid saya,” ujarnya melalui pesan WhatsApp, Kamis (27/9).

Seperti diketahui per KKS mendapat jatah beras sebanyak 10 kg. Sedangkan jumlah KKS se-Kabupaten Blora pada Agustus 2018 sebanyak 76.019 KKS dengan jumlah kuota 760.190 Kg. (sam/eko/lis)

Para pelaku yang dilaporkan adalah Saeman (35) dan istrinya Srikati (32) bersama kedua anaknya, yakni R (16) dan inisial S (14), serta tetangganya yakni SU (17). Mereka warga Desa Bonjor, Kecamatan Sarang, Rembang.

Para pelaku dan korban ini masih mempunyai hubungan saudara kandung.

Kanitreskrim Polsek Sarang Aipda Zainal Abidin, menjelaskan kejadian bermula ketika pada Sabtu (22/9), pelaku Sae-

man bersama anaknya datang ke rumah korban Ratmi untuk meminjam motor.

Saat itu korban tidak bersedia meminjamkannya. Tak hanya itu, Ratmi meminta agar anak dari Saeman yang saat itu diajak agar memberi tahu orang tuanya untuk tidak lagi berjualan tuak dan membuka room karaoke di warung kopi milik Saeman.

“Sekitar pukul 18.00, pelaku bersama-sama datang ke ru-

mah korban dan marah-marah. Lalu pelaku Srikati dan Susi bersama-sama memukul dan menjambak (menarik rambut) korban Ratmi,” papar Zainal dalam keterangannya kepada wartawan.

“Sedangkan pelaku Saeman bersama dua orang anaknya, secara bersama sama memukul korban Salimin.

Akibat dari perbuatan pelaku, kedua korban merasakan sakit pada bagian kepala,” lanjut Zainal.

Zainal menyatakan, pihaknya sudah turun ke lokasi kejadian untuk penyelidikan.

Namun, diakuinya belum sempat bertemu dengan pelapor karena yang bersangkutan sedang pergi. (edy/eko/lis)

Ratmi mendapatkan perawatan.

Supermarket Bravo Terima Penghargaan The Best Display Contest Indomilk Asian Games 2018 Blora, Memorandum Supermarket Bravo Cepu menerima penghargaan sebagai juara pertama dalam Display Contest Indomilk, Kamis (27/9). Kontes display bertema Asian Games 2018 tersebut menampilkan pemajangan produk-produk Indomilk, kemudian dinilai berdasarkan keindahan dan kelengkapan produk.

Ketika berbincang dengan Memorandum, Trade Marketing Manager M Ibrahim Lutfi mengungkapkan, display contest merupakan salah satu upaya untuk mendongkrak penjualan. “Imbasnya jelas terasa, kenaikan penjualan. Apalagi sekarang itu sudah pintar memilih susu yang akan mereka konsumsi,” jelas Ibrahim.

Sebagai juara pertama, supermarket satu-satunya di Kota Cepu ini menerima hadiah berupa emas seberat 50 gram serta uang tunai Rp 15 juta dari PT Indolakto sebagai produsen susu Indomilk. “Setidaknya ini bisa memotivasi Bravo sebagai modern trade independen,” tambahnya.

Menurut Ibrahim, saat ini susu Indomilk kategori varian untuk anak-anak sudah menguasai 40 persen dari pangsa pasar yang ada. “Melalui perjuangan panjang, saat ini sudah menjadi market leader.

FOTO: MEMORANDUM/CIP

FOTO: MEMORANDUM/HANAFI

Rembang, Memorandum Ratmi (29) dan Salimin (32), warga Desa Bonjor, Kecamatan Sarang, Rembang, menjadi korban dugaan penganiayaan. Mereka menjadi korban pengeroyokan oleh lima orang pelaku. Kejadian tersebut dilaporkan di Polsek Sarang, Rembang.

FOTO: MEMORANDUM/EDY

Sekeluarga Kompak Aniaya Saudara

Manajemen Supermarket Bravo foto bersama setelah menerima penghargaan.

Alhamdulillah,” ucap dia penuh syukur.

Selama 51 tahun eksis di Indonesia, Indomilk telah banyak mengedukasi masyarakat. “Kita selalu mengajak masyarakat untuk jadi pintar. Dan saat ini

masyarakat sudah pintar, khususnya dalam melihat dan memilih susu,” ujar pria yang hobi main bola ini.

Pada kesempatan tersebut, sebelum penyerahan penghargaan diadakan

acara selebrasi yang melibatkan anakanak. “Untuk meramaikan, kami gelar lomba mewarnai yang diikuti peserta sebanyak 200 siswa SD,” pungkas Ibrahim. (cip/eko/lis)

Bukan Pelanggaran Kampanye

Iffah Tak Mendapat Sanksi Bawaslu Blora Blora, Memorandum Badan Pengawas Pemilu Kabupaten (Bawaslukab) Blora tidak melanjutkan penindakan terhadap Iffah Hermawatri.

Anggota DPRD Blora ini dilaporkan warga ke Bawaslu lantaran diduga melakukan pelanggaran kampanye di luar jadwal.

Sebab, laporan tersebut belum memenuhi unsur pelanggaran kampanye.

“Terlapor I (Iffah Hermawatri) saat menghadiri kegiatan tersebut belum tercatat sebagai caleg secara resmi di KPU atau daftar calon tetap (DCT),” terang Ketua Bawaslu Blora, Lulus Mariyonan, Kamis (27/9) Selain itu, kata Lulus, atribut yang dipakai terlapor juga tidak memenuhi unsur citra diri yang dikategorikan kampanye di luar jadwal. “Hal itu hasil dari kajian

dan uji materi laporan beserta bukti dan klarifikasi pelapor, terlapor I dan II, serta saksisaksi. Dari keterangan terlapor dan saksi-saksi sendiri tidak ada ajakan untuk memilih,” ungkap dia.

Diketahui, kejadian bermula saat kegiatan pembinaan organisasi kepemudaan yang dilaksanakan di balai Desa Wado, Kecamatan Kedungtuban, Blora, Jum’at (31/8) lalu.

Kegiatan yang digelar oleh Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Dinporabudpar) itu, dihadiri Iffah Hermawatri anggota DPRD Blora dari Partai Demokrat. Dalam pembukaannya, yang bersangkutan juga bacaleg anggota DPRD Blora pada pemilu 2019, menghadiri acara dengan mengenakan jaket beratribut partai Demokrat

dan memberikan sambutan.

Atas kejadian itu, pelapor melaporkan kejadian tersebut kepada Panwaslu Kecamatan Kedungtuban pada 3 September, dan diteruskan ke Bawaslu Blora pada 6 September 2018.

“Kami pun melakukan penindakan sesuai peraturan yang berlaku. Dari memanggil pelapor, terlapor dan saksi-saksi.

Sehingga dalam kajian kami, setelah melakukan uji materi dan klarifikasi belum terdapat unsur-unsur dugaan pelanggaran administrasi,” tutur dia.

Bawaslu diberikan waktu 14 hari sejak diregister untuk menangani laporan tersebut berkesimpulan tidak ditindaklanjuti. Sesuai Peraturan Bawaslu Nomor 7Tahun 2018 tentang Pen-

anganan Temuan dan Laporan Pelanggaran Pemilu. Ia pun telah mengumumkan status laporan.

“Sebagai upaya pencegahan selanjutnya dan efek jera bagi terlapor. Kami memberikan imbauan untuk tidak melakukan tindakan atau perbuatan yang berpotensi dikategorikan pelanggaran pada Pemilu 2019,” pungkas Lulus. (sam/eko/lis