MEMORANDUM EDISI 19 MARET 2019

PRAKIRAAN CUACA

SELASA PON, 19 MARET 2019

SURABAYA

MOJOKERTO

CERAH BERAWAN Suhu 25 - 33°C

CERAH BERAWAN Suhu 23 - 31°C

GRESIK

LAMONGAN

CERAH BERAWAN Suhu 25 - 33°C

UDARA KABUR Suhu 24 - 32°C

SIDOARJO

BANGKALAN

CERAH BERAWAN Suhu 24 - 32°C

BERAWAN Suhu 24 - 32°C

HARGA Rp 3.500,-

WEBSITE: WEBS WE BSIT ITE: E: memorand memorandum.co.id dum.co.idd  EM EMAI EMAIL: AILL: memorand memorandumredaksi@gmail.com dumreddaksi@gma k il.com l

Oleh: Dahlan Iskan FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Berlusconi

P

FOTO: MEMORANDUM/SOM

enari perut itu sakit perut.

Lalu dibawa ke rumah sakit.

Meninggal dunia tanggal 1 Maret lalu. Selama sebulan perawatan tidak ditemukan penyakit apa pun.

Kemarin baru tersiar hasil pemeriksaan laboratoriumnya: ada unsur racun yang berlebihan di dalam darahnya. Dia pun dicurigai meninggal karena diracun.

Nama penari perut itu Anda sudah tahu: Imane Fadil. Umur 33 tahun. Asal: Maroko. Profesi resminya: model. Mengguncangkan politik Italenga an ke k modelannya ia sejak lama.. D Dengan kemodelannya ke-ssex exy-annya. dan ke-sexy-annya. halaman 6  Bersambung ke ha 

Chevrolet milik Satriya yang kondisinya ringsek setelah ditabrak KA Penataran.

Mobil Ditabrak KA Penataran, Pengemudi Kritis Sidoarjo, Memorandum Kecelakaan di perlintasan tanpa palang pintu kembali terjadi. Kali ini kejadiannya di Desa Tenggulunan, Kecamatan Candi, Senin (18/3). Mobil jenis Chevrolet warna silver N 1135  Bersambung ke halaman 19 

Kembali Berkreasi LAMA tidak berkecimpung di dunia hiburan, Ussy Sulistiawaty ingin berkiprah dan berkarya lagi. Wanita ini kembali ke jatidirinya sebagai penyanyi. Bahkan, Ussy baru saja meluncurkan single baru yang berjudul “Hanya Dirimu Saja (Hadija)”.  Bersambung ke halaman 19 

KRONOLOGI KEJADIAN Menyaru sebagai pembeli, Jemmy berhasil menjarah smartwatch di Tunjungan Plaza dengan modus mencabut saluran listrik hingga alarm toko berbunyi.

Saat para penjaga konter kebingungan, dia langsung menggondol jam tangan pintar itu seharga sekitar Rp 5 juta,

dan bergegas kabur. Tapi aksi Jemmy terekam CCTV di lokasi dan diburu petugas.

Pria yang ngekos di Jalan Keputran Kejambon Gang II itu akhirnya dapat diamankan. Saat dikeler, Jemmy nekat melawan petugas hingga ditembak kedua kakinya.

PENJUAL BAKSO DIHANTAM MAZDA DI JALAN RAYA LONTAR

Korban Tewas Tertimpa Rombong Surabaya, Memorandum Kecelakaan maut yang menewaskan satu orang terjadi di Jalan Raya Lontar, Senin (18/3) subuh. Korban adalah penjual bakso yang meregang nyawa di lokasi kejadian, setelah dihantam mobil

jenis Mazda.

Informasi yang digali, kejadian itu terjadi sekitar pukul 03.40, ketika kondisi jalan sepi. Korban tewas diketahui bernama Kasmadi (55), warga asal Dusun  Bersambung ke halaman 19 

Petugas Unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya mengolah TKP.

Pengedar Sabu Putat Jaya Menyerah

SIDANG KASUS DANA HIBAH JASMAS

>> BACA DI HALAMAN 14

Agus Setiawan Jong di Pengadilan Tipikor Surabaya.

Enam Dewan Terima Komisi 15 Persen

Surabaya, Memorandum Bukti dugaan keterlibatan enam anggota DPRD Kota Surabaya dalam kasus jasmas terkuak di sidang dakwaan Agus Setiawan Jong, di Pengadilan Tipikor Surabaya, Senin (18/3).  Bersambung ke halaman 19 

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Puluhan Kios Pasar Legi Ludes Terbakar Kebakaran hebat melanda sisi belakang Pasar Legi Citra Niaga Jombang, Minggu (17/3) tengah malam. Akibat amukan si jago merah, puluhan kios pedagang yang berada di sepanjang Jalan Seroja, Desa/Kecamatan Jombang, ludes rata dengan tanah.

Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo memamerkan tersangka.

FOTO: MEMORANDUM/TULUS

Ussy SulisƟawaty

Surabaya, Memorandum Selain menjambret, empat bandit ini juga menjebak korbannya. Bahkan tanpa takut, satu di  Bersambung ke halaman 19 

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Surabaya, Memorandum Setelah empat hari menjadi target operasi (TO), pelarian Jemmy (37), pencuri smartwatch di konter Tunjungan Plaza terhenti di tangan anggota Reskrim Polsek Tegalsari, Senin (18/3) pagi.  Bersambung ke halaman 19 

Buat Laporan Palsu, Komplotan Bandit Digulung

GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ

Melawan, Residivis Keputran Kejambon Dijebol Peluru

Changgi, Habib, Mardiono, dan Nizar.

Tedi Eka Septian W

Surabaya, Memorandum Pernah meringkuk di penjara karena memakai narkoba, Tedi Eka Septian Wodiyanto (20), warga Putat Jaya Punden, kembali meringkuk di tahanan.

Namun, bukan mengonsumsi melainkan naik level sebagai pengedar sabu.

Pengungkapan kasusnya, ketika anggota Subdit  Bersambung ke halaman 19 

PEMUDA ERA MILENIUM YANG MAMPU MENJAGA KESUCIAN Έ1Ή

Saat Mandi, Tiba-Tiba sang Pacar Berdiri di Hadapannya + Meng, lima tahun ditutup, PSK Dolly dan Jarak masih berpraktik.

-

Pasti sajiannya enak seperti restoran yang selalu dicari konsumen.

Si Mameng (Pelanggan)

Nanang (25, samaran) sudah cukup lama berpacaran dengan Ningsih (24, samaran juga). Sejak kuliah semester dua. Walau demikian, dia sama sekali belum pernah memperkenalkan pacarnya tersebut kepada keluarga. Kini, setelah lulus dan sudah bekerja, Nanang merasa inilah saat yang tepat untuk itu.

Yuli Setyo Budi, Surabaya

“Bukan tanpa alasan an aku tidak memperkenalkan Ningsih kepada keluarga,” kata Nanang mengawali curhatnya kepada Memorandum via telepon, akhir pekan lalu.

Nanang mengaku selalu teringat pesan ayahnya saat dia merayakan ulang tahun yang

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390, 8276072  REDAKSI: 031-8275391  FAX: 031-8275392

ke ke-17, delapan tahun l lalu.

Waktu itu ayahnya, sebut saja Erfan (56), berpesan agar Nanang tidak terburu-buru berpacaran dan menikah.

Kalaupun tak kuat m menahan keinginan untuk pacaran, Erfan masih membolehkan, asalkan Nanang  Bersambung ke halaman 19 

WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 2

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

SELASA PON, 19 MARET 2019

HUKUM & KRIMINAL

Para prajurit mengisi data sebelum menyerahkan urine kepada tim kesehatan.

Penyelundupan Penyu Hijau Digagalkan

Petugas bersiap melepaskan penyu hijau ke alam bebas.

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Sayangnya, empat pelaku berhasil kabur ketika akan ditangkap dan meninggalkan kapal di tepi pantai bersama penyu yang akan diselundupkan.

“Belum diketahui siapa

pelakunya dan apa motifnya,” kata Komandan Lanal Denpasar Kolonel Laut (P) Henricus Prihantoko, Senin (18/3).

Menurut Henricus, modus penyelundupan penyu hijau yang

digolongkan sebagai satwa langka dan dilindungi ini dilakukan oleh para pelaku yang dinilai lihai dalam melakukan aksinya.

Terbongkarnya kasus penyelundupan penyu berkat laporan dari masyarakat, bahwa di daerah pesisir Pantai Grogak ada sekelompok orang yang akan menurunkan penyu dari kapal.

Kemudian Danposal Celukan Bawang dan timnya bergerak ke lokasi untuk melakukan pengecekan. Sekitar pukul 22.30, anggota tiba di Pantai Grogak

Tiga Pengelola Eight Spa Divonis 4 Bulan Polres Perak Launching 3 Aplikasi Layanan

Surabaya, Memorandum Polres Pelabuhan Tanjung Perak meluncurkan tiga aplikasi pelayanan kepada masyarakat di Pasar Atom, Senin (18/3).

Aplikasi tersebut, yaitu Sistem Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) door to door, SOS Perak Bisa, dan Perak Siaga.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan, dua aplikasi SPKT door to door sudah terlebih dahulu berjalan. Sedangkan untuk dua aplikasi SOS Perak Bisa dan Perak Siaga baru beroperasi.

Menurut Agus, pelayanan aplikasi SOS Perak Bisa dan Perak Siaga, akan digunakan dalam keadaan darurat di wilayah Perak.

“Semoga dua aplikasi ini tidak sampai terpakai. kalau terpakai berarti ada kejadian darurat dan menonjol di Perak,” terang Agus.

Sedangkan pelayanan SPKT door to door, sudah terlebih dahulu jalan. Masyarakat bisa melaporkan kehilangan barang-barang atau dokumen pentingnya dengan menghubungi petugas SPKT door to door ini. Hingga sebulan sudah 40 surat laporan kehilangan yang diberikan oleh tim SPKT door to door.

“Inovasi ini dibuat Polres Perak untuk bisa memberikan pelayanan yang terbaik dan memberikan respon cepat terhadap seluruh laporan masyarakat,” pungkas Agus. (rio/fer)

Belum Sempat Landing

Surabaya, Memorandum Ketua majelis hakim Pujo Saksono memvonis 4 bulan penjara kepada tiga pengelola Eight Spa, Senin (18/3). Ketiga terdakwa yaitu Limanto Tarmidi alias A Yun (asisten manajer), Yusli alias Asyian (manajer keuangan), dan Leo Soehartono (manajer operasional), terbukti melanggar pasal 296 KUHP jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. “Menjatuhkan pidana kepada masing-masing terdakwa empat bulan penjara dikurangi selama dalam tahanan,” ujar Pujo.

Atas putusan itu, jaksa penuntut umum (JPU) Winarko masih pikir-pikir. Sebelumnya, JPU dari KejaksaanTinggi Jatim ini menuntut 6 bulan penjara.

“Kami pikir-pikir,” singkat Winarko, kemarin. Hal sama juga disampaikan ketiga terdakwa yang masih pikir-pikir. Karena dalam pledoinya, apa yang disampaikan tidak ditanggapi mejelis hakim.

Diberitakan, pada 6 September 2018, Ditreskrimum Polda Jatim mendapatkan informasi dari

Ketiga terdakwa sedang mendengarkan vonis hakim.

masyarakat, bahwa terdapat spa di Jalan Mayjen HR Muhammad yang menyediakan jasa pijat plusplus atau bisa berhubungan seks dengan tamu.

Saat digerebek ternyata Eight Spa tidak hanya menyediakan terapis lokal, akan tetapi juga empat terapis warga negara asing (WNA) berasal dari Vietnam dan Khazakstan.

Petugas yang melakukan penggeledahan dan penangkapan mendapati terapis yang ber-

nama Bekbayeva Balzan (Khazakstan) dengan tamunya sedang melakukan hubungan seks di kamar 215. Kemudian diketahui empat terapis menggunakan pasport berkunjung tidak untuk bekerja.

Sebagai pengelola yang dipercaya oleh Aming (owner Eight Spa), Yusli dan Limanto Tarmidi ditangkap di lokasi, sedangkan Leo Soehartono ditangkap saat mendatangi Ditreskrimum Polda Jatim. (fer/yok)

Asah Kemampuan Teritorial

Komisaris Utama: Mangestuti Agil Komisaris: Juniarno D Purwanto Direktur: Choirul Shodiq Pemimpin Perusahaan: Yoyok Khayatullah Konsultan Hukum: Noer Fattah Syafi’i

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Surabaya, Memorandum Kodim SurabayaTimur menggelar latihan teknis teritorial tahun 2019, Senin (18/3). Rencananya kegiatan ini akan dilaksanakan 3 hari di makodim.

Latihan ini dibuka Dandim Surabaya Timur Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin dan diikuti perwira kodim dan jajaran serta babinsa. “Kegiatan ini merupakan suatu upaya komando untuk memberikan pembekalan pengetahuan guna menambah wawasan tentang kemampuan teritorial,” terang La Ode. Masih menurut La Ode, bila untuk meningkatkan kemampuan aparat komando kewilayahan terhadap berbagai perkembangan saat ini, khususnya perkembangan teknologi.

“Perkembangan teknologi saat ini mempengaruhi pola pikir seseorang, dan dapat berpotensi menjadi sebuah ancaman,” lanjut La Ode.

Prajurit Kodim Surabaya Timur menggelar latihan teknis teritorial 2019.

Oleh karena itu dalam latihan teknis teritorial sengaja memasukkan pengetahuan media sosial (medsos). Diharapkan dengan pengetahuan itu para anggota satkowil dapat menganalisa setiap perkembangan berita yang hampir setiap hari muncul di medsos.

Dandim juga menekankan kepada anggotanya agar mening-

Surabaya, Memorandum Warga Jalan Dukuh Kupang Timur VI digegerkan dengan terbakarnya atap rumah salah seorang warga setempat, Minggu (17/3) sekitar pukul 23.00.

Beruntung api tidak sampai menjalar ke rumah lain, karena warga berhasil memadamkannya sebelum petugas pemadam kebakaran (damkar) tiba.

Kabid Pembinaan dan Operasional Dinas Pemadam Kota Surabaya Bambang Vistadi mengatakan, satu unit mobil damkar tiba di lokasi, namun api

dipadamkan terlebih dahulu oleh warga. Bahkan, pemilik rumah yakni Tjendra Keng Tjiara Kusuma (49), menolak ketika petugas damkar melakukan pembasahan.

“Api sudah kondusif saat anggota kami tiba, warga sekitar yang terlebih dahulu memadamkan api,” ujar Bambang Vistadi, Senin (18/3).

Bambang menegaskan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kebakaran atap bangunan seluas 4x6 meter persegi itu. (haj/fer)

Petugas damkar bersiaga di lokasi kebakaran Jalan Dukuh Kupang Timur VI.

Pejudi Makarya Binangun Apes

I

ngat kasus perampok memperkosa bidan di Palembang?

Setelah menghilang sekian lama, pelaku, sebut saja Ableh (29), ditangkap setelah ditembak oleh aparat. Namun, benarkah dia sempat memperkosa korban, sebut saja Vajinatul Nikmah?

“Tidak benar,” tutur Ableh. Ia mengaku belum sempat mendaratkan pesawat ulang-aliknya ke landasan pacu Nikmah. Jangankan landing-take off, landing-take off, mesin pesawat Ableh bahkan belum sempat dinyalakan.

“Rumah dia (korban, red) dekat rumahku. Sekitar 50 meter.

Jadi, sepulang kerja sebelum sampai rumah, aku berteduh karena hujan deras. Ingat korban tinggal sendirian, aku masuk lewat jendela samping,” kata Ableh di ruang Jatanras Polda Sumsel, (18/3).

Ternyata Nikmah sedang tertidur dengan posisi wow… kyeen… ”Aku langsung dekap. Sempat teriak juga dia, tapi aku ancam anaknya yang masih bayi: mau aku bunuh,” katanya.

Selanjutnya Ableh bergerilya. Baju Nikmah dipreteli. Destinasi-destinasi syahwat dirazia. Dst. Dst. Dst. Ketika hal it uterus berlangsung, mendadak bayi tadi nangis. Suaranya keras.

Ableh kaget dan ketakutan aksinya dipergoki warga. Dia kabur sebelum sempat menuntaskan aksinya. Hem… Seperti dilansir detik.com, doi sempat membawa kabur beberapa barang berharga korban. (*/jos)

TNI AL dan Polda Bali.

Perdagangan semua jenis penyu laut di Indonesia dilarang berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 tahun 1999 tentang Pengawetan JenisTumbuhan dan Satwa. Bahkan, menurut Undang Undang No 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem pelaku perdagangan satwa dilindungi seperti penyu bisa dikenakan hukuman lima tahun penjara dan denda Rp 100 juta. (rio/fer)

Korsleting, Atap Rumah Terbakar

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto bersama pejabat me-launching program SOS Perak Bisa.

dan melakukan penyisiran dan pengamatan pantai. Tim melihat ada sekitar empat orang tak dikenal melarikan diri meninggalkan kapal yang ditambat di tepi pantai.

“Setelah dilaksanakan pemeriksaan ke arah perahu menggunakan senter, tim menemukan tujuh ekor penyu disekitar perahu dalam keadaan terikat tali tambang,” jelas dia.

Penyelundupan penyu di Bali bukan kali pertama. Setidaknya sudah berkali-kali aksi tersebut digagalkan petugas, baik itu dari

FOTO: MEMORANDUM/TULUS

Surabaya, Memorandum Penyelundupan tujuh ekor penyu hijau di Pantai Grogak, Jalan Pasir Putih, Dusun Banyuwedang I, Desa Pejarakan, Kecamatan Grogak, Kabupaten Buleleng, Bali, digagalkan personel Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Denpasar, Koarmada II.

katkan deteksi dini. Melakukan penguasaan wilayah secara terus untuk dapatkan data teritoril secara maksimal.

“Kuasai informasi dan teknologi karema ancaman sekarang tidak menutup kemungkinan memanfaatkan teknologi informasi yang dikemas dalam media sosial,” papar La Ode. (tyo/fer)

Surababaya, Memorandum Mengaku tergiur keuntungan besar, membuat Edwin Linardi Farid (42), warga Jalan Makarya Binangun, Sidoarjo menggeluti bisnis judi online.

Sialnya, bukan malah untung yang didapat, tersangka malah mendekam di tahanan Mapolsek Wonocolo.

“Tersangka kami ringkus saat merekap catatan nomor togel di warung Jalan Siwalankerto Permai Gang III. Awalnya sempat mengelak. Saat kami periksa di HP ada beberapa pesan dari penombok, tersangka baru mengakui,” kata Kanitreskrim Polsek Wonocolo Ipda Dwi Senin (18/3).

Lebih lanjut, Dwi mengatakan penangkapan bermula dari informasi masyarakat yang menyebut jika tersangka kerap melayani para penggila toto gelap (togel) di lokasi tersebut.

Berbekal informasi tersebut pihaknya kemudian melakukan pengintaian di sekitar lokasi.

“Setelah cukup lama melakukan penyelidikan di sekitar lokasi, petugas mendapati ter-

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Surabaya, Memorandum Usai mengikuti upacara rutin, seluruh personel Korem Bhaskara Jaya diperintahkan untuk berkumpul di aula makorem, Senin (18/3). Para prajurit dan aparatur sipil negara (ASN) korem diminta untuk menyetorkan masing-masing urine.

“Kurang lebih ada 100 orang yang kita lakukan pemeriksaan urine,” ujar Pasi Intel Korem Mayor Arh Simorangkir.

Simorangkir menegaskan upaya itu dilakukan guna meminimalisir adanya penggunaan narkoba di satuan TNI AD, khususnya di lingkungan korem. “Kalau sampai ada, risiko jelas. Pecat,” tegas Simorangkir.

Bahkan, dalam pengecekan tersebut, pihak korem juga mendatangkan dr Thiba Dina, salah satu tim kedokteran dari Rumkit TK III Brawijaya. Selain dari korem, beberapa prajurit dari satuan di wilayah teritorial korem juga tak luput dari pemeriksaan urine.

“Ada juga dari Satuan Denpal dan beberapa prajurit dari satuan lainnya,” tambah Simorangkir.

Hasilnya, tidak ditemukan satu pun prajurit maupun ASN korem yang terbukti mengonsumsi narkoba. “Sudah kami cek, tidak ada yang positif menggunakan narkoba,” pungkas Simorangkir. (tyo/fer)

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Prajurit Korem Bhaskara Jaya Tes Urine

Edwin Linardi Farid

sangka datang ke lokasi. Setelah memastikan korban sedang merekap nomor togel, petugas langsung menyergap tersangka,” imbuh dia.

Di hadapan petugas, pria berbadan besar itu mengaku dalam bisnis haram yang surah dijalani beberapa bulan terakhir itu, tersangka mendapat keuntungan 29 persen.” Jadi setiap orang yang masang (penombok, red), saya dapat 29 persen. Itu kalau dia tembus nomornya,” aku tersangka. (fdn/fer)

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Sosiawan. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku. Koordinator Liputan: Novi Triawan. Redaktur Website: Triyoko, Aris Setyoadji. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Supriadi, Baud Effendi, Samuel Ru’ung, Muchlis Darmawan, Syaifuddin, Noor Arief, Rahmat Hidayat, Ferry Ardi Setiawan, Abraham Fury, Siti Hapsah Agustin.

Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana, Tulus Hadjianto, Muhammad Arif Alfiansyah, Faishal Danny Nurdiansyah, Dodik Wahyu. Sidoarjo: Budi Joko Santoso. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Herry Sunaryo. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Munjari Triono, Blitar: Prawoto Sadewo. Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda. Kediri: Wahyudi. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo. Manajer Offprint: Sujatmiko. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Tri Basuki, Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB. Grafis: Abdul Aziz. Alamat Perusahaan: Jl. Karah Agung 45. Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

KOTA SURABAYA

SELASA PON, 19 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Sohib

HALAMAN 3

Pembangunan Box Culvert Manukan-Sememi

Dewan Tuding Pemkot Terlambat

“

Surabaya, Memorandum Pembangunan proyek box culvert Manukan-Sememi dituding DPRD Kota Surabaya terlambat. Seharusnya pemkot sudah membangun saluran air itu dua atau tiga tahun lalu.

Pemkot yang berharap dapat kucuran APBN (anggaran pendapan dan belanja negara), harus menelan kekecewaan.

Sehingga proyek tersebut kembali di-cover APBD (anggaran pendapatan belanja daerah).

“Menurut saya langkah pemkot ini lambat. Seharusnya

Gilbert Widjojo

bisa dikerjakan 2-3 tahun lalu.

Jadi saling menunggu seperti ini tidak akan menyelesaikan.

Seharusnya ada konsultasi dan koordinasi antara daerah dengan pusat,” tegas anggota komisi C (pembangunan) DPRD Surabaya Vinsensius Awey, kemarin.  Bersambung ke halaman 4 

Kalau memang tidak dianggarkan dalam renstra PU, maka jangan berharap dari APBN. Pembangunan harus memakai APBD. Vinsensius Awey Anggota Komisi C Surabaya

Vinsensius Awey

IPK 3,96

M Machmud

Satgas Pematusan Temukan Banyak Sampah

PRESTASI membanggakan dicatatkan Gilbert Widjojo, mahasiswa departemen kimia Fakultas Sains Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Ia dinobatkan wisudawan terbaik dengan mendapat indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,96 atau mendekati sempurna.

Menariknya prestasi membanggakan itu diperolehnya selama tujuh semester atau 3,5 tahun dalam masa studi.

Pria murah senyum itu diwisuda pada Sabtu (16/3) kemarin. Ia memberi banyak sumbangsih ke ITS. Berbagai prestasi direngkuhnya. Salah satunya Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ON-MIPA) bidang Kimia di tingkat perguruan tinggi nasional. Dari ajang ON-MIPA tersebut, mahasiswa asal Surabaya ini berhasil meraih berbagai penghargaan seperti, honorable mention pada 2016, bronze medal pada 2017, dan silver medal pada 2018.

“Keinginan untuk berprestasi sudah

Jalan Jurang Kuping Masih Tergenang Air

 Bersambung ke halaman 4 

FOTO: ISTIMEWA

Satgas pematusan menunjukkan ban mobil bekas yang diangkat dari saluran air di Jalan Jurang Kuping.

Surabaya, Memorandum Tidak kunjung surut genangan air di Jalan Jurang Kuping, Kelurahan Benowo, Kecamatan Pakal hingga Senin (18/3), karena terhalang banyak sampah di saluran air. Akibatnya air tidak bisa mengalir dengan lancar.

Petugas Satgas Pematusaan Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya saat melakukan pembongkaran box culvert di Jalan Jurang Kuping, Senin (18/3) menemukan banyak sampah. Ironisnya tidak hanya sampah rumah tangga, namun juga sampah timba hingga ban mobil. Satgas pun harus bekerja keras untuk mengangkat ban yang berdiameter yang cukup lebar ini dari saluran.

Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Kota  Bersambung ke halaman 4 

5 Tahun Ditutup Pemkot

PSK Dolly dan Jarak Diam-Diam Berpraktik FOTO: ISTIMEWA

Nur Syamsi

KPU Distribusikan Logistik Pemilu di 30 Kecamatan

Surabaya, Memorandum Keputusan Pemerintah Kota Surabaya menutup lokalisasi Dolly dan Jarak di Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, sejak Desember 2014 silam ternyata tidak mematikan bisnis prostitusi di wi-

layah tersebut. Secara diam-diam sebagian pekerja seks komersial (PSK) yang masih bertahan mengaku masih melakukan praktik prostitusi terselubung. Karena itu mereka pekerja seks tidak lagi mendapatkan cek kesehatan secara rutin dari pemkot.

Ahmad Adin, petugas SIK (Sistem Informasi Kesehatan) dan Perencanaan Puskesmas Kelurahan Putat Jaya berharap PSK mau melakukan tes kesehatan dan VCT (Voluntary Counselling and Testing), setiap bulannya. “Sehingga  Bersambung ke halaman 4  FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Aktivitas kapal feri di Dermaga Ujung, Pelabuhan Tanjung Perak.

Gelombang Tinggi Ancam Perairan Jatim

Surabaya, Memorandum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya mendistribusikan ribuan logistik Pemilu 2019 di 30 kecamatan, Senin (18/3). Hanya Kecamatan Wonokromo yang belum menerima distribusi logistik pemilu.

Ketua KPU Surabaya, Nur Syamsi, mengatakan pendistribusian logistik tersebut sudah berjalan. Bahkan sekarang ini dari 31 kecamatan yang ada, tinggal Kecamatan Wonokromo yang belum. Nur Syamsi menyampaikan rencana KPU Surabaya mendistribusikan ke Kecamatan Wonokromo,  Bersambung ke halaman 4 

GRAFIS/AZIZ

Surabaya, Memorandum Masyarakat terutama yang tinggal di pesisir pantai diimbau waspada. Ada potensi gelombang tinggi yang akan terjadi di perairan bagian timur dan selatan Jawa Timur mulai 18-21 Maret.

Kepala Kelompok Forecaster Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)

Perak, Ari Wijayanto, mengatakan gelombang setinggi 4,5 meter terjadi di kepulauan Kangean. Sedangkan perairan utara, seperti Kepulauan Bawean, Tuban, Gresik, Kepulauan Masalembo mencapai 1,3 meter hingga 2,5 meter.

Menurut Ari, gelombang tinggi ini dipengaruhi adan Bersambung ke halaman 4 

Akhiri Jabatan, Prof Joni Hibur Wisudawan ITS Siapa yang tak kenal dengan Rektor ITS Prof Ir Joni Hermana MScES PhD. Orang nomor satu di lingkungan ITS ini akan mengakhiri masa kepemimpinannya. Pada prosesi wisuda ke-119 Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Sabtu – Minggu (16-17/3), secara mengejutkan tampil menghibur para wisudawan beserta undangan dengan nyanyian yang mengandung banyak pesan.

Muhammad Arif Alfiansyah PADA perhelatan wisuda terakhirnya sebagai Rektor ITS, Minggu (17/3) kemarin, Prof Joni Hermana memberikan kejutan luar biasa, khususnya bagi wisudawan dan orang tua mereka yang hadir.

Menggandeng Paduan Suara Mahasiswa (PSM) ITS dan Orkestra Stradivari, Prof Joni yang pada 12 April 2019 nanti akan mengakhiri masa kepemimpinannya di ITS ini meramu

sebuah lagu yang sudah cukup popular menjadi spesial.

Lagu Selow yang dipopulerkan oleh Wahyu Ramdani sedikit dimodifikasi liriknya, sehingga menjadi lebih menghibur, akrab di telinga wisudawan, dan tetap penuh semangat. Aksi ini membuat segenap hadirin, khususnya para wisudawan turut beranjak dari tempat duduknya. Hampir seluruh wisudawan turut bernyanyi, sembari bertepuk

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Prof Joni Hermana memberikan kejutan dengan menyanyikan lagu Selow di upacara wisuda ke-119 ITS.

tangan. Mengiringi nyanyian penuh semangat yang disuguhkan Prof Joni bareng PSM ITS. Ini adalah lirik lagu Selow versi Prof Joni yang sangat berkesan bagi para wisudawan “Sudah biasa dirimu ditinggalkan, berlalu tanpa Say Goodbye, Oleh para wisudawan, Menyedihkan tapi

tak kau rasakan, Kau pasrahkan semua pada Tuhan, Yang telah mengatur semua jalanmu, Dan juga nasibmu di mana pun, Sampai kapan pun itu”. Reff “Karna kau selow…sungguh selow.. Sangat selow… tetap selow..Santai santai, sukanya menunda TA, Karna kau selow…sungguh sel-

ow.., Sangat selow… tetap selow.., Santaii santaii…Yakinlah Tuhan kabulkan doamu ...”

Bima Fauzan selaku Project Manager PSM ITS yang tampil menjadi lead vocal hari itu mengungkapkan ihwal kejutan tampilan bersama Prof Joni tersebut. “Ini semua murni permintaan Prof Joni, sore sebelumnya, Sabtu (16/3), kami dipanggil untuk mengerjakan kejutan ini,” ungkap mahasiswa departemen Kimia ini.

Prof Joni yang berkomunikasi dengan tim PSM ITS melalui media sosial, menyampaikan bahwa lirik lagu Selow ini kurang sesuai dinyanyikan ketika wisuda. Prof Joni pun mengatakan bahwa dirinya sudah membuat lirik pengganti yang telah beliau persiapkan sebelumnya dan dianggap sesuai karena mengandung pesan khusus bagi para wisudawan.  Bersambung ke halaman 4 

KOTA SURABAYA

SELASA PON, 19 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

KONSULTASI OBAT TRADISIONAL

Jamu untuk Lansia Tanya: Saya seorang ibu (67 tahun), sehat, berat badan 61 kg, dan tinggi badan 162 cm. Kegiatan sehari-hari secara rutin selalu ada, latihan berolahraga setiap hari di rumah 15-20 menit.

Kontrol kesehatan ke puskesmas saya lakukan secara teratur sebulan sekali. Memang lutut sudah mulai bermasalah, yaitu nyeri. Mohon informasi bagaimana langkah membantu mengatasi Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt kondisi lutut, dan apakah saya boleh minum jamu gendong?. Terima kasih.

Ny. Erni - Surabaya Jawab: Lutut memang mulai mengganggu wanita, terutama setelah memasuki pasca menopause. Untuk mengendalikannya, berat badan perlu dijaga agar tidak menambah beban bagi kerja lutut. Latihan khusus untuk meningkatkan kekuatan otot penyangga lutut: duduk pada bangku atau kursi yang cukup tinggi, angkat kedua kaki ke arah depan dan ayunkan turun, lalu lanjutkan ke arah belakang tanpa menyentuh lantai. Lakukan sebanyak 10-20 kali pada awal latihan, dan tingkatkan secara bertahap.

Latihan semacam ini dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja.

Sementara itu, upayakan untuk selalu menjaga agar ibu tidak menggunakan kaki secara berlebihan setiap hari, terutama untuk menaiki dan menuruni tangga.

Kalau tidak perlu, tunda atau kurangi kegiatan berjongkok dan berlutut sampai otot ibu menjadi lebih kuat lagi.

Selain berlatih, asupan bergizi mutlak dilakukan secara teratur untuk mempertahankan dan meningkatkan kesehatan. Pastikan semua jenis vitamin dan mineral terkandung di dalam makanan dan minuman sehari-hari, termasuk kalsium dan vitamin D. Caranya mudah, yaitu mengonsumsi berbagai jenis sayur dan buah dalam jumlah banyak secara rutin, termasuk kenikir, katu dan kelor.

Untuk kesehatan lutut ibu dapat minum rebusan kacang hijau dua kali seminggu, yang mengandung fitoestrogen dan vitamin B. Parutan kunyit yang diminum 2 kali seminggu baik untuk mendapatkan antioksidan yang diperlukan lutut. Rebusan jahe 2 kali seminggu baik untuk mengatasi peradangan sendi lutut. Jadikan kebiasaan berjemur di bawah matahari pagi selama 10-15 menit setiap hari, yaitu yang sangat perlu bagi kesehatan tulang dan persendian. Salam sehat. (*)

HALAMAN 4

Warga Tambak Asri Pertahankan Lokasi Depo Sampah Surabaya, Memorandum Warga Tambak Asri, Kelurahan Morokrembangan, Kecamatan Krembangan, ngotot mempertahankan depo atau tempat pembuangan sementara (TPS) sampah di sana.

Sikap warga ini seiring dengan munculnya papan pemberitahuan yang pasang di lokasi depo. Papan tersebut bertuliskan tanah ini milik ahli waris Kartoardi P Mardijah, luas 2.854 M2 tercatat di buku kretek C Kohir nomor 50 persil 12 D IV atas nama Kartoardi P Mardijah di Kelurahan Genting Kalianak.

Ponidi, warga RW 06, Tambak Asri, mengaku sudah seminggu lalu melihat papan atau plang yang berbunyi dilarang membuang sampah di TPS sampah Tambak Asri. Tulisan larangan membuang sampah itu telah meresahkan warga sekitar.

“Sejak menjadi petugas sampah di sini, lahan ini ya punya dinas kebersihan. Sebab, kesehariannya dinas kebersihan membawa armadanya datang dan mengangkut 3 sampai 4 bak besar dibuang ke TPA Benowo,” urai Ponidi.

Hal senada disampaikan Rustami, warga RT 08. Ia menambahkan yang jelas warga di wilayah RT 08/ RW 09 Tambak Asri juga tidak mau kalau TPS sampah ini akan dipindahkan. Alasannya membuang sampahnya terlalu jauh. Maka dari itu, warga lebih baik menginginkan lokasi TPS Tambak Asri tetap di situ. “Yang jelas warga tidak mau TPS tersebut dipindah. Selain lokasinya jauh, juga biaya penarikan iuran pasti membengkak,” kata dia.

Sementara itu Ketua RT 04/RW 06 Tambak Asri, Wahyu Santoso, mengatakan pihaknya juga menginginkan TPS Tambak Asri tetap di sana. “TPS Tambak Asri itu sudah hampir lima belas

tahun dan sebelumnya tidak ada masalah. Saya pun terkejut, kok berani-beraninya tiba-tiba diklaim lahan itu milik seseorang,” ucap Wahyu.

Ia mengaku status lahan TPS Tambak Asri tersebut milik pemerintah. Sedangkan keberadaan TPS itu cuma numpang dan sudah izin kepada pemerintah untuk digunakan pembuangan sampah sementara warga dari 36 RT di RW 06 dan 9 RT di RW 09 Tambak Asri.

“Yang jelas dengan melihat kejadian seperti itu, kita kembalikan ke Dinas Kebersihan danTata Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya, selaku pemilik lahan itu. Tapi yang jelas sampai saat ini belum ada laporan dari DKRTH untuk melarang membuang sampah di situ,” jelas dia.

Sedangkan Ketua RW 06, Muhammad Zainul, menjelaskan, bahwa TPS Tambak Asri itu ikut wilayah RW 06, RW 07, dan RW 09. Dan diperuntukan bagi warganya membuang sampah di situ. Pihaknya pun terkejut kalau ada informasi bahwa lahanTPS itu diklaim atas nama orang lain. Padahal peruntukan lahan itu untuk TPS Tambak Asri sudah lama. “Kami segera melaporkan kepada DKRTH meminta bantuannya,”kata dia.

Ia melanjutkan, sementara ini, pihaknya belum tahu jelas siapa sebenarnya yang mengaku sebagai pemilik lahan di TPS itu. “Kami memintakan bantuan kepada pemerintah agar depo sampah itu tetap di situ,” tambah dia. (x/udi)

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Papan pemberitahuan lahan milik Kartoardi P Mardijah yang dipasang di tempat pembuangan sampah di Tambak Asri.

Milik Jasa Marga KASI Pemerintahan Kelurahan Morokrembangan, Sutijono, mengaku kaget mendengar laporan warga bahwa lokasi TPS Tambak Asri tiba-tiba ada plang bertuliskan warga dilarang membuang sampah di sana.

“Kami selaku pejabat Kelurahan Morokrembangan segera melaporkan persoalan itu kepada Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Surabaya selaku pelaku pemilik lahan,” jelas dia.

Sutijono melanjutkan, warga Tambak Asri ada kesepakatan dengan dinas PU. Jika sewaktu-waktu lahan TPS itu diminta PU, maka warga tidak menolak.

“Status depo sampah di Tambak Asri itu sifatnya sementara,”

urainya.

Lanjut dia, pihaknya yang pasti dalam waktu dekat segera melaporkan kejadian itu kepada dinas terkait. Supaya dapat menindaklanjuti persoalan itu dan tidak meresahkan warga Tambak Asri. “TPS Tambak Asri ini sudah ditangani oleh Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya.

Dan sampai saat ini belum ada imbauan dari dinas tersebut, untuk memberhentikan warga membuang sampah di situ. Jadi warga bisa membuang sampah di sana,” imbuh dia.

Sedangkan Ketua RT 08 Tambak Asri, Misdi, mengaku mengerti sejarah asal usul lahan

Dewan Tuding Pemkot Terlambat Masih lanjut Awey, seharusnya Pemkot Surabaya tidak perlu menunggu terlalu lama untuk bisa mengetahui pemerintah pusat itu menganggarkan pembangunan box culvert atau tidak. Itu bisa dilihat dalam rencana dan strategis (renstra) pemerintah pusat. Jadi kalau renstra tidak tercantum proyek

tersebut, tentu tidak anggaran di sana. “Kan bisa dilihat renstra APBN,” tegas politisi dari dapil 5 Surabaya Barat ini.

Seharusnya pemerintah daerah memiliki koneksitas dengan pusat. Itu bisa dilihat renstra pada Kementerian PU. Apakah ada anggaran atau tidak.

Kalau tidak tercantum, berarti

Sambungan dari halaman 3 tidak perlu beralasan menunggu dari APBN. “Kalau memang tidak dianggarkan dalam renstra PU, maka jangan berharap dari APBN. Maka pembangunan harus memakai APBD,” kata Awey yang maju lagi di dapil 1 Surabaya-Sidoarjo, DPR RI. Ketika APBN tidak ada, ma-

Jalan Jurang Kuping Masih Tergenang Air Surabaya, Erna Purnawati, mengatakan pihaknya memang menerjunkan satgas ke lokasi untuk mencari penyebab terjadinya genangan di sana. “Di saluran itu banyak sampah berbagai macam jenis dan

ukuran. Ini yang menyumbat saluran,” ujar Erna Purnawati yang juga ikut ke Jalan Jurang Kuping kemarin.

Penyebab lainnya adalah Jalan Jurang Kuping ada cekungan sepanjang 100 meter,

lokasinya sisi selatan SMPN 14.

Akibatnya, terjadi genangan air hingga beberapa hari. Dan itu terjadi sudah seringkali setelah hujan deras.

Untuk mengatasi hal tersebut, masih lanjut dia, diren-

ua Himpunan Mahasiswa Kimia (Waka Himka) ITS ini, mengaku menyelaraskan kehidupan akademik dan nonakademik sangatlah penting.

Pria berkacamata ini mengaku kehidupan akademik dan nonakademik berperan membentuk proses perubahan dirinya menjadi lebih baik. Sehingga bukan hal mustahil untuk

menjalankan keduanya secara seimbang. Contoh penerapan kecil yang sering dilakukannya adalah saat waktunya kuliah atau belajar, ia harus memanfaatkan waktu itu untuk belajar saja. Karena pasti ada waktu senggang lainnya yang bisa digunakan untuk menyelesaikan urusan di luar akademik. “Saat itu saya pernah tengah disibuk-

Setelah sampai di Kecamatan, kata dia, kedua logistik itu selanjutnya akan didistribukan ke 8.146 tempat pemungutan suara (TPS) se-Surabaya. “Setiap TPS akan mendapat lima kotak suara, yakni untuk pemilihan anggota DPRD Kota Surabaya, DPRD Provinsi Jatim, DPR RI, DPD RI, dan pilpres,” ujar Syamsi.

Syamsi menambahkan, secara total, ada enam perlengkapan logistik untuk Pemilu 2019, yaitu kotak suara, bilik suara, tinta, alat coblosan, segel untuk kotak suara, dan surat suara.

“Untuk perlengkapan lainnya akan didistribusikan secara bertahap,” ujar Syamsi.

Ia menambahkan ada dua

Akhiri Jabatan, Prof Joni Hibur Wisudawan ITS Kepada tim PSM ITS, guru besar Teknik Lingkungan yang memang hobi bernyanyi ini meminta agar lirik yang sudah beliau modifikasi, disesuaikan lagi dan diberi tambahan humor. Sehingga kejutan ini dapat berjalan dengan lancar. Setelah melalui proses asistensi yang cukup menguras waktu, akhirnya lirik hasil modifikasi ini berhasil dirampungkan. Sehingga terciptalah kejutan yang sangat

canakan Pemkot Surabaya akan membuat saluran dengan nilai Rp 2 miliar. “Sekarang sudah persiapan lelang. Mudah-mudahan lancar sehingga proyek bisa dikerjakan secepatnya,” kata dia. (udi/day)

Sambungan dari halaman 3

KPU Distribusikan Logistik Pemilu di 30 Kecamatan Selasa, (19/3) hari ini.

Adapun logistik yang didistribusikan terdiri dari yakni kotak suara, bantalan coblosan, dan bilik suara. Syamsi menjelaskan, jumlah kotak suara yang didistribusikan sebanyak 41.772 unit. Adapun bilik suara yang didistribusikan sebanyak 32.584 bilik suara.

sih lanjut politisi Partai Nasdem, maka anggaran yang dianggap tidak perlu di daerah itu bisa dialihkan atau diprioritaskan ke proyek box culvert di Surabaya Barat. Sebagai contoh anggaran pembangunan jembatan Suroboyo di Kenjeran itu belum urgen. “Anggaran itu bisa dialihkan ke proyek box culvert Manukan.

Sambungan dari halaman 3

IPK 3,96 saya pegang sejak awal masuk kuliah. Namun bukan berarti saya kemudian menghabiskan waktu untuk belajar saja. Saya hanya selalu mencoba manjadi pribadi yang mau berubah lebih baik ke depannya, karena itu kunci untuk mendapatkan hasil terbaik,” ungkap Gilbert Widjojo.

Mahasiswa yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Ket-

menghibur hadirin.

Tim PSM sendiri mengaku sangat gembira atas inisiatif Prof Joni ini. Namun, Bima mengaku bahwa PSM ITS sebenarnya sempat kesulitan ketika mencari relawan dari PSM yang bersedia ikut memeriahkan nyanyian Prof Joni dengan tarian sederhana. Apalagi persiapan sebelumnya terbilang belum cukup.

Untungnya, baik dari pihak PSM, hadirin, serta pengisi acara

itu sebelum di tempati TPS Tambak Asri. Ia menceritakan, bahwa status lahan depo sampah Tambak Asri itu menumpang di lahan milik PT Jasa Marga.

“Jadi depo sampah itu cuman nempel saja. Sewaktu-waktu Jasa Marga mempergunakan serta memanfaatkan lahan itu, maka depo sampah tersebut segera dipindahkan,” ucap Misdi Ia melanjutkan, ketika disinggung terkait ada orang mengaku mengklaim lahan itu, dirinya akan memberitahukan kepada PT Jasa Marga supaya ditindak tegas nantinya.“Kami harap Jasa Marga segera menindaklanjuti laporan warga soal lahan tersebut,” pungkas dia. (x/udi)

yang lainnya menganggap hal ini merupakan hiburan yang harus dibawakan dengan santai serta sebagai pelepas penat selama prosesi wisuda.

Prof Joni sendiri menganggap bahwa lagu Selow itu lagu yang cukup jenaka untuk dibuat parodi. Sebagai pengingat bagi mahasiswa yang kuliahnya selow (plesetan dari kata slow) atau santai, tetapi selalu berusaha membela diri (banyak mencari

kan dengan persiapan ON-MIPA, tapi di sisi lain ada tanggung jawab menjadi panitia Quick and Smart National Chemistry Challenge di departemen. Namun saya tetap mencoba menjalankannya seseimbang mungkin, dan puji Tuhan keduanya dapat berjalan lancar,” tutur bungsu dari tiga bersaudara ini. (alf/day)

Sambungan dari halaman 3 kecamatan yang menitipkan logistik pemilu ke tempat lain dengan alasan kantor kecamatannya kecil Yakni Kecamatan Semampir yang akan menitipkan di Kantor Kelurahan Ampel dan Kelurahan Sidotopo. Sedangkan KecamatanWonokromo menitipkan logistik pemilu di gedung Gelora Pancasila. (udi/day)

Sambungan dari halaman 3 alasan). “Beralasan kalau mereka (mahasiswa yang slow, red) tidak mau selesai dulu karena masih nunggu pasangan yang akan dia bawa saat wisuda,” ujarnya menirukan alasan yang banyak diungkapkan selama ini.

Meskipun di akhir, Prof Joni mengatakan bahwa lagu parodi itu juga sebagai perwujudan doa bagi keberhasilan para mahasiswa untuk segera mendapatkan gelar dan jodoh. (*/day)

Karena di sana itu selalu macet dan banjir,” urai Awey.

Sedangkan anggota komisi C lainnya, M Machmud, mengatakan seharusnya pembangunan box culvert itu dimulai dari Manukan dan tidak dimulai dari Sememi. Sebab, akibat tidak tuntasnya pembangunan box culvert di Manukan, maka di sana menjadi macet. “Kalau dibangun di Jalan Manukan dulu waktu, tentu kemacetan

di sana tidak akan terjadi,” kata Machmud yang juga caleg dapil 5 Surabaya.

Meski begitu, dirinya mengapreasiasi langkah pemkot untuk melanjutkan kembali box culvert Manukan. Ia berharap pembangunan tersebut segera tuntas tahun ini.

Yang perlu mendapatkan perhatian adalah box culvert yang dibangun tersebut harus lebar seperti yang dibangun

Gelombang Tinggi Ancam Perairan Jatim ya siklus Tropis Savannah di Samudera Hindia. Akibatnya, area pesisir berpeluang terjadi gelombang tinggi dan wilayah pelayaran padat, juga diimbau

agar tetap waspada.

“Diimbau kepada para nelayan, kapal feri, perahu, kapal tongkang, dan masyarakat yang yang tinggal di pesisir pantai

PSK Dolly dan Jarak Diam-Diam Berpraktik kesehatannya bisa terpantau,” ujarnya.

Lanjut Ahmad Adin, ancaman HIV/Aids berpotensi terjadi pada mereka yang malas melakukan tes kesehatan dan VCT. “Penyebab HIV/AIDS adalah seks bebas dan narkoba suntik,” terang Ahmad Adin, Senin (18/3).

Pihak Puskesmas Kelurahan Putat Jaya juga sering meminta para PSK agar rutin memeriksakan diri dan tes VCT. Pantauan Memorandum di eks lokalisasi Dolly dan Jarak masih ditemukan PSK. Rata-rata wanita penghibur berusia antara 16 tahun sampai 25 tahun ini masih beroperasi secara diam-diam.

Pengakuan perempuan mengaku bernama Mely (23), dirinya menetap di wilayah Dolly. Perempuan asal Kediri ini, mengaku tidak lagi diperiksa diri ke puskesmas. Dia bersama beberapa PSK lainnya mengaku enggan untuk periksakan kesehatan. “Saya malu, karena semua orang tahu kalau diluar saya wanita baik-baik. Saya begini (menjadi WTS,red) karena butuh uang buat keluarga” katanya.

Terpisah Abah Bakri warga Dolly mengatakan sejak ditutupnya lokalisasi Dolly, pekerja seks komersial tidak pernah lagi dilakukan tes kesehatan.

“Sudah lama tak ada tes kesehatan masuk kampung,” terang

Abah Bakri.

Pria tambun ini mengaku khawatir, tidak adanya pemeriksaan kesehatan. “Kalau sudah seperti ini. Maka di sini bakal jadi sarang penyakit. Sebab masih ada PSK yang aktif akan disebar ke para hidung belang,” ucapnya.

Abah Bakri menjelaskan, penyakit yang sering diderita PSK ialah sipilis, kencing nanah, jamur pada kelamin hingga HIV/AIDS. “Mereka (PSK) di sini menjadi anak kos yang mengaku bekerja di Mall sampai anak sekolah SMP,” tutur dia.

Alasan PSK tidak lagi mela-

pemerintah pusat. Sebab, ketika pemerintah pusat yang membangun box culvert itu pemkot yang membebaskan lahan milik warga. Artinya, beban anggarannya dipikul pusat dan Surabaya.

“Kalau sekarang ini kan anggaran pembangunan semua ditanggung pemkot. Padahal nanti pasti akan memakan lahan milik warga dan itu perlu pembebasan,” ujar politisi dari Partai Demokrat ini. (udi/day)

Sambungan dari halaman 3 agar tetap waspada dengan ancaman gelombang tinggi,” kata Ari Wijayanto saat dikonfirmasi Memorandum, Senin (18/3). (rio/udi)

Sambungan dari halaman 3 kukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, usai eks lokalisasi ditutup, salah satunya Karena mereka masih beroperasi secara diam-diam. Selain itu, pihak pengurus kampung seperti RT juga tertutup. Mereka tidak mendukung upaya pelayanan kesehatan.“Jadi susah melakukan tes kesehatan, khususnya para PSK terselubung,” pungkas lelaki gemuk berambut putih itu.

Abah Bakri ini menyampaikan kondisi berbeda saat ada Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Surabaya. “Dulu masih rutin melaksanakan tes kesehatan,” tutur dia. (x1/day)

SURAT PEMBACA

Jangan Buang Sampah Sembarangan Banjir yang melanda sejumlah perumahan dan kampung, penyebab utamanya banyak sampah di saluran. Ini membuktikan kesadaran masyarakat membuang sampah ke tempat yang disediakan masih kurang. Saya mohon kepada mereka yang mengaku warga Surabaya untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Natalia, Tembok ANDA bisa mengirimkan Surat Pembaca atau komentar tentang kebijakan atau pelayanan publik, konten pemberitaan atau opini di SKH Memorandum. Surat Pembaca atau komentar dikirim ke SMS/WA 081931026910, E-mail: memorandumredaksi@gmail.com atau ke Redaksi Memorandum, Jl. Karah Agung 45, Surabaya 60232, dengan mencantumkan nama lengkap, alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi, disertai fotokopi atau scan identitas diri.

SELASA PON, 19 MARET 2019

SIDOARJO WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 5

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso; WARTAWAN: Khumaidi, Imam Suja’i, Samsul Arif PEMASARAN/IKLAN: Sudedi Minarno, HM Shoumu, Lismono, H Darianto, Zainul Arifin TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 08123591108, 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Warga Bangkalan Selundupkan Sabu lewat Bandara Juanda Disembunyikan di Anus, Terdeteksi X-Ray

Tak Banyak Bicara KEBERHASILAN Satreskoba (Satuan Reserse Narkoba) Polresta Sidoarjo dalam mengungkap kasus penyalahgunaan narkoba tidak diragukan lagi. Satuan ini sarat prestasi dan meraih seabrek penghargaan.

Siapa yang berjasa di balik sukses Satreskoba Polresta Sidoarjo? Jawabannya tentu seluruh anggota dan masyarakat yang mendukung tugas polisi memerangi narkoba. Salah satu orang yang berjasa di balik kesuksesan itu tentu juga komandannya, yakni Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasatreskoba) Polresta Sidoarjo Kompol Sugeng Purwanto SH. Di bawah kepempinan Pamen Polri berpenampilan kalem dan tenang ini, satreskoba banyak mencatat sukses.

Terakhir, pengungkapan ganja dan pil dobel L di Krian dan Taman beberapa waktu lalu, berbuah manis. Kamis (17/1) lalu, piagam penghargaan dari Kapolda Jatim Irjenpol Luki Hermawan diserahkan Wakapolda Jatim Brigjenpol Toni Harmanto kepada Kasatreskoba Polresta Sidoarjo Kompol Sugeng Purwanto.

Penghargaan ini merupakan yang kesekian kalinya buat Polresta Sidoarjo. Dengan kata lain, bukan sekali ini saja Satreskoba Polresta Sidoarjo mendapat penghargaan. Entah dari Kapolresta maupun pimpinan Polda Jatim. Dan seperti biasa, Kompol Sugeng Purwanto enggan berkomentar banyak soal kesuksesan satuan yang dipimpinnya.

Selama menjabat Kasatreskoba Polresta Sidoarjo, Sugeng Purwanto memang tergolong tidak banyak bicara tetapi banyak prestasi. Beberapa kali wartawan koran ini berusaha menemuinya, selalu gagal di pintu ruang kerjanya. “Maaf, lagi sibuk banget. Lain kali saja ya,” elak Sugeng Purwanto seraya menyalami wartawan koran ini dari balik pintu ruang kerjanya.(jok/be)

Budiharjanto, Senin (18/3).

Saat tiba di Juanda, lanjut dia gerak-gerik tersangka sudah mencurigakan. Kedua tersangka menjalani pemeriksaan intensif oleh petugas, dan akhirnya barang haram bawaannya terdeteksi mesin X-ray. “Untuk proses hukum, kedua tersangka diserahkan ke Dir Narkoba Polda Jatim,” papar dia.

Dalam kasus ini, kedua tersangka terancam pasal 113 ayat (2) Undang-Undang Nomor 85 tahun 2009 tentang Narkotika dan pasal 102 huruf e UndangUndang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor 17 tahun 2006.

Selain meringkus dua tersangka penyelundup sabusabu, petugas gabungan juga mengamankan paket kiriman pos dalam karton berisi narkotika jenis cathinone seberat 7.950 gram.(som/jok/be)

FOTO: MEMORANDUM/SOM

Kompol Sugeng Purwanto

Tersangka Fakaruddin tiba di Bandara Internasional Juanda dengan pesawat Citilink (QG523) rute Kuala LumpurSurabaya. Ia diamankan karena barang berupa box speaker yang dibawanya ada sabu-sabu seberat 1.070 gram yang dikemas dalam 3 bungkus.

Tersangka kedua yang juga diamankan oleh petugas gabungan CNT adalah Juhar.

Warga Bangkalan, Madura ini naik pesawat Air Asia (02323) rute Kuala Lumpur-Surabaya. Ia diamankan karena kedapatan membawa barang mengandung methapethamine yang dikemas dalam lima bungkus. “Kelima kemasan sabu-sabu itu terdeteksi disembunyikan di anus. Total berat sabu-sabu yang dibawa oleh tersangka Juhar seberat 1.160 gram,” kata Kata Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean (KPPBC TMP) Juanda,

Tersangka dan barang bukti narkoba yang gagal diselundupkan lewat Bandara Juanda.

PPID Mampu Hadirkan Pemerintah di Tengah Masyarakat Sidoarjo,Memorandum Transparansi Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terhadap pelayanan informasi sangat tinggi.Ini dibuktikan dengan penyelenggaraan rapat koordinasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) sengketa informasi publik di ruang rapat Delta Karya, Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Sidoarjo, Senin (18/3).

Rakor ini dibuka oleh Wakil Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin dengan mendatangkan narasumber dari Ketua Komisi Informasi Jawa Timur, Ketty Try Setyorini. Rakor ini diikuti oleh 80 orang PPID Pembantu Kabupaten Sidoarjo, yang

FOTO: MEMORANDUM/IM

FOTO: MEMORANDUM/BUDI JOKO SANTOSO

Sidoarjo, Memorandum Petugas gabungan Customs Narkotics Team (CNT) yang bertugas di Bandara Internasional Juanda menggagalkan penyelundupan sabu-sabu (SS) yang dilakukan Mohd Fakaruddin (31), warga Malaysia, dan Juhar (28), warga Bangkalan, Madura.

Wabup H Nur Ahmad Syaifuddin membuka rakor PPID.

melekat pada jabatan sekretaris OPD. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Sidoarjo Drs Y Siswojo melaporkan, bahwa keterbukaan informasi dan kebebasan pers merupakan dua syarat bagi negara yang ingin melaksanakan demokrasi dengan baik. Dengan keterbukaan informasi ini mengarah pada terpenuhinya prinsipprinsip good governance.

“Dan rakor PPID ini, untuk membentuk Forum Koordinasi PPID sebagai bentuk implementasi konkret penguatan PPID dan meningkatkan koordinasi antara PPID utama dan PPID pembantu dalam rangka meningkatkan pelayanan informasi kepada

masyarakat,” jelas Siswojo.

Pada pelaksanaan rakor PPID ini,Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin berpesan, untuk melayani permintaan informasi dari masyarakat baik PPID utama maupun PPID pembantu harus benar-benar mempersiapkan informasi yang bisa diakses oleh masyarakat, terutama melalui teknologi informasi.

“Melalui pelayanan informasi yang cepat dan akurat, petugas PPID dapat mengoptimalkan peran untuk menghadirkan dan mendekatkan pemerintah di tengah-tengah masyarakat,” jelas Cak Nur, sapaan akrab Wakil Bupati Sidoarjo. (im/jok/be)

TerƟbkan APK Pelanggar Aturan

Bawaslu Banyak Diprotes Caleg

Sidoarjo, Memorandum Upaya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sidoarjo menertibkan sejumlah alat peraga kampanye (APK) calon legislatif (caleg) yang melanggar aturan terpasang di sejumlah tempat di Sidoarjo mendapat protes oleh banyak caleg.

“Kami banyak mendapat protes dari para caleg dan parpol karena APK-nya yang melanggar kami turunkan,”ungkap Ketua Bawaslu Sidoarjo, Haidar Munjid, ketika memberikan sambutan dalam sosialisasi Pengawasan Pemilu 2019 bersama wartawan di salah satu hotel di Sidoarjo, Senin (18/3).

Haidar mengungkapkan, protes itu dilayangkan ketika Bawaslu melaksanakan sidang ajudikasi untuk memutuskan sejumlah APK harus diturunkan karena melanggar aturan.

“Jadi pas sidang itu kami diprotes, karena mereka menganggap ikut sosialisasi pemilu kok baru pasang (APK) sudah turunkan,” papar dia.

Selama ini, lanjut Haidar, dirinya menertibkan APK sudah sesuai aturan yang berlaku. Yakni, menjalankan UU Pemilu dan Peraturan Bawaslu (Perbawaslu) Nomor 7 dan 8 tahun 2018 tentang Penanganan dan laporan Pelanggaran Pemilu.

“Kami menjalankan sesuai UU Pemilu dan Perbawaslu 7 dan 8 tahun tentang penanganan temuan dan laporan pelanggaran pemilihan umum,” jelas dia.

Bukan hanya itu, dirinya juga mendasarkan tentang Perbup Sidoarjo nomor 81 tahun 2017 tentang Tata Kelola Reklame. “Kalau melanggar aturan-aturan itu akan kami turunkan,”tandas dia.

Haidar menyebut, sejak September 2018 hingga saat ini sudah ada 2.637 APK yang ditertibkan di Sidoarjo.

Meski begitu, dirinya menerima protes dan masukan caleg dan parpol di Sidoarjo dalam penertiban APK, selama tidak melanggar aturan.

Menurut Haidar, mulai Maret Bawaslu akan sedikit menertibkan APK.”Selama tidak melanggar aturan maupun mengganggu ketertiban umum tidak akan kami turunkan. Misalnya di bantaran sungai lalu median jalan.

Tapi kalau di jalan protokol maka akan kami turunkan,” pungkas dia.(ded/jok/be)

lalu sekitar pukul 05.00. Awalnya, korban sedang tertidur di dalam warung kopi, karena sepi pembeli.

Melihat kondisi sepi, pelaku yang mengendarai motor berhenti di depan warung tersebut.

Kemudian masuk ke dalam warung mencari kotak laci tempat menyimpan uang dan membukanya. Namun isi kotak laci itu kosong, tidak berisi uang karena disimpan di saku korban.

“Pelaku akhirnya mengambil HP yang ditaruh di samping tubuh korban,” terang M Fujul, Senin (18/3).

Masih kata M. Fujul, setelah berhasil mengambil HP korban, pelaku berusaha kabur dengan motornya. Akan tetapi, terlebih dahulu disergap oleh ayah korban.

Supriadi digiring menuju sel Mapolsek Tulangan.

Mendapati perlawanan dari pelaku, ayah korban langsung berteriak maling. Warga yang tidak jauh dari lokasi, langsung berhamburan dan berhasil menangkap pelaku.

“Untungnya petugas Polsek Tulangan segera tiba di lokasi, sehingga nyawa pelaku dapat diselamatkan dari amukan massa,” urai dia.

“Satu buah HP merk Asus Zenfone 4, disita dari tangan pelaku sebagai barang bukti. Korban mengalami kerugian diperkirakan mencapai Rp 2,2 juta. Menurut keterangan tersangka Supriadi pada penyidik, dirinya sengaja mencuri HP itu untuk dijual.

Uangnya dipergunakan untuk mencukupi kebutuhan hidup,” pungkas M Fujul. (som/jok/be)

862 Pelajar Ikut Seleksi Paskibra Sidoarjo, Memorandum Sebanyak 862 pelajar mengikuti seleksi anggota pasukan pengibar bendera (Paskibra) 2019 di halaman gedung Tenis Indoor GOR Sidoarjo, Senin (18/3). Mereka adalah pelajar SMA sederajat di Kabupaten Sidoarjo.

Sebelumnya, pendaftaran anggota Paskibra Kabupaten Sidoarjo telah dibuka selama sebulan oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sidoarjo. Yakni 15 Februari hingga 15 Maret 2019.

Pembukaannya melalui upacara yang dipimpin oleh Sekda Sidoarjo Drs H Achmad Zaini. Dalam sambutannya, dia mengatakan, menjadi anggota paskibra adalah suatu kebanggaan. Sebab, tidak semua anak dapat menjadi pasukan pengibar bendera. Hal tersebut terbukti

pada seleksi seperti ini. Tidak sampai 10 persen dari peserta seleksi yang akan diterima.

Hanya 78 orang anak yang akan dipilih untuk menjadi anggota paskibra merah putih pada peringatan Hari Kemerdekaan RI 2019.“Korps Paskibra ini prestisius karena tidak semua generasi muda bisa mendapatkan kesempatan menjadi anggota paskibra,”ucap dia.

Achmad Zaini juga menyatakan kebanggaannya atas prestasi anggota Paskibra Kabupaten Sidoarjo. Pada 2015 lalu, salah satu anggota Paskibra Kabupaten Sidoarjo terpilih menjadi anggota Paskibraka Istana.

Dan setiap tahunnya anggota Paskibra Kabupaten Sidoarjo selalu terpilih menjadi anggota Paskibra Provinsi Jatim.

Achmad Zaini berharap tahun ini hal tersebut dapat kem-

bali terulang. “Jadi adik-adikku ada kesempatan untuk terpilih ditingkat nasional dan provinsi.

Tolong kalau nanti terpilih menjadi anggota paskibra nasional maupun provinsi, jaga nama baik pribadi, keluarga maupun Pemkab Sidoarjo,”pesan dia.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sidoarjo Drs Djoko Supriyadi mengatakan, ada beberapa tahapan seleksi yang akan ditempuh peserta. Seleksi tahap pertama meliputi pengukuran tinggi badan, berat badan serta pengetahuan tentang peraturan baris berbaris (PBB).

Pada tahap kedua seleksinya meliputi tes kesamaptaan atau kesiapsiagaan serta tes kebugaran jasmani, fisik, dan PBB. Tes tersebut dilakukan pada 19 Maret 2019.

Selanjutnya, ujar Djoko, peserta yang berhasil melewati

FOTO: MEMORANDUM/DAR

Ketua Bawaslu Sidoarjo Haidar Munjid menyampaikan paparan, Senin (18/3).

Sidoarjo, Memorandum Unit Reskrim Polsek Tulangan meringkus Supriadi (43), warga Dusun Kedung Turi, Desa Janti, Kecamatan Tulangan. Ia dijebloskan sel Mapolsek Tulangan, Senin (18/3) karena kepergok mencuri HP. Dia diamankan setelah kepergok mencuri HP merk Asus Zenfone 4 warna hitam milik korbannya, Hermawan (46), warga Desa Kemantren, Tulangan. Hp itu dicuri saat pemiliknya tertidur di warung kopi yang dijaganya.

Lokasi warkop itu tidak jauh dari rumahnya.

Kapolsek Tulangan AKP Gatot Setyo Budi melalui Kanit Humas Ipda M Fujul menegaskan, pencurian terjadi pada Selasa (5/3)

FOTO: MEMORANDUM/SOM

FOTO: MEMORANDUM/DED

Embat HP di Warkop Desa Kemantren, Dimassa

Para pelajar SMA/SMK di Sidoarjo mengikuti seleksi anggota pasukan pengibar bendera.

seleksi tahap pertama dan kedua akan dilakukan seleksi kembali.

Pada seleksi tahap ketiga, akan dilakukan tes pengetahuan umum, wawasan kebangsaan, uji bakat, fisik, dan PBB. Tes seleksi ketiga digelar 20 Maret 2019.

“Pada seleksi tahap pertama nanti akan dipilih 200 peserta, tahap ketiga 100 peserta dan terakhir final dipilih 78 peserta untuk menjadi anggota Paskibra Kabupaten Sidoarjo 2019,”jelas dia. (dar/jok/be)

SEPUTAR JATIM

SELASA PON, 19 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

754 Pasien DB Ditanggung Pemkab Ponorogo, Memorandum Status kejadian luar biasa (KLB) demam berdarah (DB) di Kabupaten Ponorogo resmi ditutup Jumat (15/3). Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) ada 754 pasien DB selama masa KLB. “Akhir Januari lalu, Bupati menetapkan status KLB dengan jangka waktu 30 hari. Tapi diperpanjang hingga 45 hari karena masih ada kasus DB,” tutur Kadinkes Ponorogo Rahayu Kusdarini di ruangannya, Jalan Rahayu Kusdarini Basuki Rahmat, Senin (18/3).

Irin sapaannya menambahkan diawal penutupan 30 hari sebenarnya jumlah pasien DB sudah turun signifikan. Tapi, Bupati menghendaki diperpanjang dengan pertimbangan masyarakat yang menderita DB perlu dicover pemerintah untuk biaya dengan jangka waktu tambahan 15 hari.

“Selama 5 hari terakhir ini turun, kasus per hari kadang 1-2 kasus, kadang jug kosong. Kondusif sekali,” terang dia.

Irin mengaku dengan berakhirnya status KLB ini diharapkan semua tenaga kesehatan dengan seluruh masyarakat Ponorogo bisa bersinergi agar DB tidak terjadi kembali.

“Kita harus bekerja sama agar tidak terjadi lagi DB di Ponorogo,” tegasnya.

Hingga saat ini, lanjut Irin, dari 754 pasien DB tidak semuanya bisa masuk dalam verifikasi persyaratan pembiayaan oleh Pemkab. Sisanya diserahkan ke pihak BPJS untuk pembayaran.

“Ini masih proses verifikasi, kemungkinan tidak semua dicover Pemkab. Tapi yang tidak masuk itu dicover sama BPJS. Masyarakat yang penderita DB sama sekali tidak dibebani biaya,” imbuh dia. (*/hap)

Oknum Kejaksaan Dikte Peruntukan Anggaran BOP Banyuwangi, Memorandum Ikatan Guru Taman Kanak Kanak Indonesia (IGTKI) di Kabupaten Banyuwangi mengeluhkan adanya bantuan operasional pendidikan (BOP). BOP tersebut dianggap justru membebani kinerja para guru, bukan malah meningkatkan kualitas kerja ikatan guru-guru TK. Ketua IGTKI Kabupaten Banyuwangi, Tri Puji Lestari mengatakan sejak ada bantuan dana BOP tahun 2017, ada beberapa oknum yang mengatasnamakan kejaksaan dan dinas. Penggunaan dana tersebut di dikte peruntukannya.

Oknum tersebut juga yang mengkondisikan penggunaan anggaran BOP. Seperti melakukan pembelian buku dan alat tulis, alat peraga edukatif (APE), alat tes penglihatan, atau susu.

“Maksudnya (pengkondisian, red) oknum itu mengaku CV ini milik kejaksaan. Jadi kalau tidak membeli mohon resiko ditanggung sendiri, akan dicari kesalahan-kesalahannya. Ancaman,” curhat Puji dalam acara Penyuluhan dan Penerangan Hukum di Kejari Banyuwangi, dilansir jatimnow.com, Senin (18/3).

Dana BOP itu, lanjutnya, merupakan anggaran untuk

membiayai pendidikan anak sejak awal tahun atau Januari.

Tapi, hampir setiap tahun cairnya di bulan Desember.

Awalnya, selaku Ketua IGTKI Kabupaten Banyuwangi dirinya menolak bantuan tersebut. Dan, mengeluarkan surat edaran kepada IGTKI tingkat kecamatan tidak wajib menerima bantuan yang banyak penekanan-penekanan dan syarat pengkondisian.

“Di Banyuwangi ada 758 lembaga untuk TK-nya, muridnya sekitar 32 ribuan. Rp 600 ribu per siswa. Gak semua lembaga dapat, ada yang tidak punya NPSN ada yang menolak juga,” ujarnya.

Setiap lembaga yang menerima BOP, diharuskan mengikuti petunjuk teknis dan melakukan Pre-Order (PO) dari oknum kejaksaan dan dinas. Seharusnya, setiap lembaga yang menerima bantuan dana BOP akan lebih

sering melakukan pesta serupa.

Penelitian lain ditemukan di Australia. Ada pantai yang bernama bunga-bunga. Bisa saja para pelaut Makassar yang membawanya ke Australia. Saat terdampar di sana.

Hasil penelusuran itu sampai ke Filipina. Ada kata bunga-bunga di Filipina. Yang artinya sesuatu yang hot. Ditemukan juga di dalam bahasa Indonesia. Bunga artinya flower. Dan bunga-bunga adalah bentuk jamaknya saja. Tapi tetap tidak ditemukan mengapa pesta malam itu dinamakan ‘pesta bunga-bunga’.

Yang juga hadir di bunga-bunga adalah Imane Fadil.

Yang tiga tahun kemudian sakit perut itu. Lalu meninggal itu.

Aparat di Italia kini fokus pada penelusuran racun itu.

Dari mana datangnya. Dan siapa yang meracunnya. Pun bagaimana pula caranya.

Imane Fadil sendiri memang lagi menulis buku. Tentang pesta bunga-bunga itu.

Isinya tentu akan menghebohkan. Tapi Fadil keburu meninggal dunia.

Berlusconi sendiri terus menjadi tokoh yang dipuji dan dimaki. Apa pun ialah

yang membawa Italia maju.

Disegani. Dengan segala sisi gelapnya: kesukaannya kawin cerai, hobinya mengumpulkan wanita, kedekatannya dengan kalangan mafia, pujian-pujiannya kepada diktator Mussolini, tidak jelasnya bisnis pribadi dan kebijakan publiknya, olok-olok yang sering dilontarkannya --termasuk kepada para kepala negara.

Pernah ia minta kepada kepala polisi Italia untuk membebaskan Ruby. Yang masih berumur 17 tahun itu. Setelah ditahan akibat pesta bunga-bunga itu. Kata Berlusconi, Ruby harus dibebaskan. Dengan alasan: Ruby itu ada hubungan dengan Hosni Mubarak, presiden Mesir saat itu. Dan Ruby pun dibebaskan. Keesokan harinya.

Sejak Berlusconi tidak berkuasa, Italia terus mengalami ‘bencana’. Tidak pernah lagi ada pemerintahan yang kuat di sana.

AC Milan juga tidak lagi jadi kebanggaan Italia. Setelah kepemilikannya ia lepaskan semuanya.

Begitulah sejarah. Tidak ada pahlawan yang sempurna.(*)

Berlusconi Sejak tiga tahun lalu Imane Fadil sudah mendapat firasat itu. Sejak itu Fadil selalu khawatir akan diracun orang.

Yakni sejak dia memberikan kesaksian di pengadilan. Untuk perkara yang sangat sensitif: tersangkanya orang terkuat di Italia. Siapa lagi kalau bukan Silvio Berlusconi.

Tokoh itu pernah membuat Italia disegani di seluruh dunia.

Ia jadi perdana menteri terlama di Italia: sembilan tahun. Dimulai tahun 1994.

Setiap pemerintahnya jatuh selalu bangkit lagi.

Beberapa tahun kemudian.

Jatuh tiga kali. Bangkit empat kali. Ia menguasai 90 persen media di sana. Mulai surat kabar, radio, film sampai televisi.

Ia juga memiliki klub sepak bola yang mendunia: AC Milan.

Ia sendiri yang mengarang lagu ‘kebangsaan’ AC Milan. Ia memang seorang musikus. Pemain bass dan piano.

Ia lulusan fakultas hukum Universitas Milan. Di kota itu ia lahir. Di kota itu pula menjadi kaya: nomor 90-an terkaya di dunia. Di saat jayanya dulu.

Kini umurnya 82 tahun.

Status kelelakiannya: duda dua kali. Status hukumnya: narapidana. Untuk kasus penggelapan pajaknya. Tapi Berlusconi tidak perlu tinggal di penjara. Di Italia seseorang yang sudah berumur lebih 70 tahun diperlakukan berbeda. Boleh menjalani hukumannya dengan kerja sosial.

Masih banyak perkara yang mengerubutinya. Lebih 20 perkara. Tapi banyak yang sulit pembuktiannya. Yang ia tidak bisa berkelit adalah tuduhan melakukan sex dengan anak di bawah umur: 17 tahun. Yakni dengan penari perut remaja yang juga asal Maroko: Karima El Mahroug. Karima sendiri memarketingkan namanya tidak dengan panggilan itu. Nama komersialnya sangat sexy: Ruby Rubacuori. Permata jenis termahal di mahkota wanita.

Karima, eh Ruby, mengaku.

Termasuk uang yang diberikan Berlusconi malam itu: 10.000 Euro. Sekitar Rp 150 juta. Termasuk murah kalau tarif Vanessa saja Rp 80 juta.

Malam itu Ruby menghadiri pesta ‘bunga-bunga’. Di villa pribadi Berlusconi. Tentu ada Berlusconi di dalamnya. Juga beberapa pria lain. Lalu banyak

Sambungan dari halaman 1 wanita mudanya.

Sejak itu istilah ‘pesta bunga-bunga’ menjadi sangat populer di Italia. Bahkan menjadi kosakata baru sehari-hari. Kata bunga-bunga identik dengan pesta seks. Dengan banyak wanita muda.

Pers Italia menjadi penasaran: apa itu arti sesungguhnya bunga-bunga. Bahasa apa itu bunga-bunga. Tidak ada yang tahu. Hanya Berlusconi-lah yang tahu arti sesungguhnya.

Ialah yang mengundang ke acara itu. Dengan nama itu.

Tidak ada yang tahu dari mana ia mengambil istilah itu.

Penelusuran dilakukan serius. Seserius pengusutan perkaranya sendiri. Ditemukanlah dugaan: istilah itu datang dari Afrika.

Penyebabnya sederhana.

Di Afrika juga ada istilah ‘waka-waka’. Yang jadi judul lagunya Sakhira. Untuk pesta Piala Dunia sepak bola.

Bunga-bunga dan waka-waka rasanya kok mirip. Di telinga orang Eropa.

Dugaan lain datang dari Libya. Berlusconi dikenal akrab dengan pemimpin Libya yang legendaris: Kolonel Muamar Qadhafi. Yang juga disebut

HALAMAN 6

Para guru TK Banyuwangi foto bersama.

maksimal jika tidak diintervensi penggunaannya.

“Selama ini ada beberapa sekolah yang menolak BOP karena sarat dengan pengkondisian,” ujarnya.

Kasi Intelijen Kejari Banyuwangi Bagus Adi Saputro mengatakan hingga saat ini telah ada 4 elemen

yang ditemuinya yakni, lembaga PAUD, TK, SMA, dan SMK. “Hal krusial yang perlu dibenahi para guru itu mengeluhkan adanya penggunaan dana BOP yang tidak sesuai peruntukannya. Jadi yang tidak ada dalam juknis, seolah-olah ada pengkondisian membeli

produk tertentu,” kata Bagus.

Pada saat mendampingi para guru tersebut, lanjut Bagus, banyak hal yang diinginkan para guru, seperti adanya keterbukaan penggunaan dana BOP sesuai peraturan dari Kementerian Pendidikan.

“Sangat miris sekali dunia pendidikan yang ditumpangi oleh kepentingan-kepentingan tertentu mengatasnamakan institusi tertentu mengambil untung, mengambil hasil dari dunia pendidikan,” ungkapnya.

Beberapa kasus, seperti di Kecamatan Rogojampi yakni “pemaksaan” pada lembaga TK untuk membeli susu kotak kemasan. Ternyata susu yang dibeli itu telah mengental isinya.

“Yang terjadi ternyata, susu ini yang disampaikan dewan guru ternyata sudah mengental di dalamnya. Produk kedaluwarsa, tetapi wajib dibeli,” tandasnya. (*/hap)

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Pendidikan Vokasi Harus Berbasis Industri Surabaya, Memorandum Pendidikan vokasi pada 2024 lebih banyak meningkatkan sumber daya manusia (SDM) setelah meningkatkan infrastruktur pendidikan. Pendidikan vokasi merupakan sistem pendidikan tinggi yang diarahkan pada penguasaan keahlian terapan tertentu.

“Namun, peningkatan kualitas SDM untuk saat ini masih belum nampak. Akses pendidikan tinggi masih kurang untuk dijangkau,” kata Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Prof Dr Ismunandar pada sidang komisi gabungan Majelis Senat Akademik Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (MSA PTNBH) di Kantor Manajemen Universitas Airlangga (Unair), Senin (18/3).

Bahkan, lanjut Ismunandar, jumlah beasiswa yang diberikan pemerintah masih belum mampu membantu meningkatkan SDM. ”Jumlah penerima beasiswa saat ini sebanyak 600 ribu dari 7,5 juta mahasiswa. Jenis beasiswa yang diberikan berupa Bidikmisi dan PPA,” papar Ismunandar.

Sementara dari segi tenaga pendidik, dosen dengan gelar S3 masih belum cukup untuk mengembangkan pendidikan. Jumlah dosen dengan gelar S3 saat ini masih 240 ribu dosen.

“Pada tahun 2024 diharapkan jumlah dosen S3 mampu mencapai angka 470 ribu,” ujar dia.

Ismunandar berharap capaian publikasi ilmiah para dosen mampu untuk mendorong pengembangan pendidikan. Publikasi ilmiah juga harus diimbangi dengan capaian target masuk World Class University (WCU). Tahun ini universitas yang masuk WCU masih tiga universitas.

Harapannya, pada 2021 mampu bertambah hingga lima universitas.

“Untuk menunjang pendidikan vokasi, kurikulum diharapkan mampu berbasis industri hingga 50 persen.

Sertifikasi dan akreditasi dalam pendidikan vokasi juga mampu membantu lulusan tenaga kerja. Kemampuan dalam berinovasi mahasiswa diharapkan mampu diberikan dalam perkuliahan,” tarang dia.

Prof Ismunandar juga memberikan pesan bahwa PTNBH harus bekerja dalam bidang yang sulit dan mampu memberikan sebuah inovasi. Selain itu, vokasi sebagai pendidikan mampu dipisahkan dari PTNBH. Pemisahan tersebut bertujuan agar lebih fokus dalam menata kurikulum pendidikan dan kelembagaan.

“Pemisahan vokasi dari PTNBH dapat dilakukan dengan cara spin off. Spin off memiliki kelebihan dan kekurangan.

Yang menjadi hambatan dari spin off adalah penambahan biaya cukup tinggi. Diharapkan mampu menjadi masukan untuk dimusyawarahkan,” tutupnya. (alf/hap)

Surabaya, Memorandum Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak pesantren bersiap menghadapi revolusi industri ke-4 atau industri 4.0. Salah satu caranya adalah memanfaatkan pengembangan jejaring berbasis digital yang telah dimiliki pesantren.

“Industri 4.0 ini telah berjalan, dan jika ingin ambil bagian maka pesantren perlu mempercepat jejaring yang dimiliki melalui digitalisasi,” ungkap Khofifah sapaan akrab Gubernur Jatim saat menjadi pembicara pada acara Kuliah Umum di Aula Muktamar Institut Agama Islam Tri Bhakti (IAIT) Lirboyo, Kediri, Senin (18/3).

Gubernur Khofifah menjelaskan, saat ini beberapa jenis model bisnis dan pekerjaan di Indonesia sudah terkena dampak arus digitalisasi. Dicontohkan, toko konvensional yang ada sudah mulai tergantikan dengan model bisnis marketplace. Selain itu, juga taksi atau ojek tradisional posisinya juga sudah mulai tergeserkan dengan moda-moda berbasis online.

“Pilihannya yaitu jika kita tidak mampu mengalahkan mereka, maka mari berkolaborasi,” tukas gubernur perempuan per-

tama di Jatim ini sembari menambahkan kolaborasi bisa dilakukan dengan marketplace yang sudah ada seperti bukalapak, tokopedia, shopee, dan blibli.

Ditambahkan, terdapat lima sektor prioritas sebagai upaya meningkatkan daya saing dan produktivitas menghadapi industri 4.0. Lima sektor tersebut berturut-turut yakni industri makanan dan minuman (mamin), industri kimia, industri tekstil dan pakaian jadi, industri otomotif, dan industri elektronika.

“Sektor mamin merupakan yang tertinggi, dan sepertinya kita semua bisa mengambil bisnis ini,” terangnya sambil menegaskan bahwa bisnis mamin yang dihasilkan harus mengedepankan inovasi, sehat, dan higienis, serta menarik.

Terkait inovasi, Gubernur Khofifah juga sudah meminta ke Duta Besar Cina terkait

FOTO: MEMORANDUM/TRI HARYOKO

Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Prof Dr Ismunandar menjadi narasumber kunci dalam sidang MSA PTNBH di Unair.

HALAMAN 7

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menerima cendera mata dari Rektor IAIT Lirboyo Kediri KH Fasabihi Mahrus usai memberikan kuliah umum di Ponpes Lirboyo Kediri.

penerapan teknologi agro, khususnya teknologi bunga mawar dan anggrek.

Menurutnya, pada 2001 China sudah bisa membuat informasi teknologi pengolahan agro, sehingga informasi kapan bunga tersebut mekar akan bisa diketahui.

“Kediri memiliki sektor agro bunga anggrek yang luar biasa, karenanya teknologi ini harus kita ambil. Dan IAIT Lirboyo bisa ikut ambil peran dalam pengembangannya,” tukas Gubernur Khofifah yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Menteri

Ratusan Pelajar Unjuk Kreasi dalam FLS2N Surabaya, Memorandum Sekitar 105 pelajar berunjuk karya dalam Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N).

Festival seni yang digelar Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Surabaya ini memberi wadah berkreasi dengan menampilkan karya inovatif peserta didik.

Pelaksanaan seleksi digelar di Kompleks Gedung Balai Pemuda ini berlangsung pada Jumat (15/3) sampai Kamis (21/3). Cabang seni yang dilombakan, antara lain menyanyi tunggal (vokal tunggal) jenjang SD/MI dan SMP/ MTs, seni tari SD/MI dan SMP/ MTs, pantomim SD/MI, gambar bercerita SD/MI, kriya anyam SD/ MI, kreativitas musik tradisional SMP/MTs, gitar duet SMP/MTs, desain poster SMP/MTs. Salah satu peserta lomba kriya anyam, Keyla Nuraini mengaku senang mengikuti lomba ini. Pasalnya bisa mengasah keterampilan yang dimilikinya. “Saya buat keran-

Salah satu peserta membuat kerajinan kriya anyam.

jang anyaman bambu. Mudah-mudahan bisa menang,” kata siswa

asal SDN Ketabang ini ditemui Memorandum, Senin (18/3).

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Dindik Finalisasi Soal Ujian USBN-BK Surabaya, Memorandum Ujian sekolah berbasis nasional (USBN) dan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) tahun pelajaran 2018/2019 jenjang SMP/MTs segera dimulai.

Saat ini soal ujian pada pembahasan tahap akhir atau finalisasi sehingga siap diujikan.

Sudarminto Kabid Sekmen Dindik Kota Surabaya mengatakan kkegiatan finalisasi melalui diskusi silang ini bertujuan mengkaji dan menelaah setiap butir soal agar diperoleh soal yang bermutu sebelum diujikan. Seratus orang guru sebagai tim penyusun soal USBNBK 2019 berasal dari sebelas mata pelajaran, “Soal yang tingkat validitasnya tinggi yaitu soal yang dapat mengukur kemampuan siswa sesuai dengan level yang ditentukan, yaitu level koqnitif, aplikasi, dan penalaran,” katanya, Senin (18/3).

Teknis finalisasi dilakukan dengan mengoreksi, membuang, menambah, atau merevisi soal sehingga diperoleh soal yang betul-betul dapat memenuhi validitas, isi, dan konstruk sehingga dapat digunakan untuk mengukur ketercapaian kompetensi peserta didik pada level SMP. Sementara itu, Wiwik Widiastuti, Guru Bahasa Indonesia SMP Negeri 1 Surabaya, menambahkan bahwa secara umum soal-soal yang disusun telah memenuhi kriteria penyusun soal, di antaranya alternatif jawaban harus mengacu pada soal.

Selain itu opsi jawaban harus paralel, penggunaan kosakata atau istilah harus yang sering didengar oleh siswa. Teks yang dikutip inspiratif, kekinian, dan dekat dengan dunia anak-anak. “ Yang penting lagi, penggunaan kosakata dalam teks yang bermakna tabu untuk daerah tertentu tidak ditemukan. De-

Tim penyusun soal USBN-BK 2019 Kota Surabaya menyelesaikan pembahasan tahap akhir soal yang akan diujikan.

mikian juga unsur ponografi, dan hal-hal yang berkait dengan aksi kekerasan,” jelas guru penghobi kuliner.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, pelaksanaan USBN dan UNBK di Kota Surabaya

Sosial pada Kabinet Kerja.

Lebih lanjut disampaikan, inovasi-inovasi ini juga terkait kesiapan implementasi program one pesantren one product (OPOP). Karenanya, dirinya mengajak semua pihak khususnya pesantren untuk ikut mengambil hikmah adanya industri 4.0 “Saya ingin mengajak semua pihak untuk ikut melompat masuk dalam industri 4.0, sehingga berbagai penguatan bisa kita lakukan di berbagai sektor,” pungkasnya. (yok/hap)

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

SELASA PON, 19 MARET 2019

EKBIS & PENDIDIKAN Hadapi Industri 4.0, Pesantren Percepat Jejaring Digital

sepenuhnya menggunakan komputer. Tahun ini, total peserta ujian mencapai 40.947 siswa SMP/MTs, baik negeri dan swasta.

Sebelumnya, Kepala Dindik Kota Surabaya Ikhsan menga-

takan, pelaksanaan USBN utama jenjang SMP/MTs dimulai pada 25 Maret sampai 9 April 2019. Sementara UNBK utama dimulai 22 April sampai 25 April.

Jumlah lembaga penyelenggara USBN dan UNBK sebanyak 334 SMP dan 45 MTs, baik negeri dan swasta.

“Untuk persiapan sudah siap. Tapi, sampai saat ini kita terus koordinasi dengan jaringan kepala sekolah, waka kurikulum, tim teknis, serta tim proktor di sekolah-sekolah.

Setiap hari selalu membagi informasi, kalau ada kendala segera bisa ditangani. Tapi sejauh ini sekolah sudah siap,” kata Ikhsan.

Ikhsan menjelaskan, tahun ini menggunakan 918 unit komputer server, 21.909 unit komputer klien, 649 tenaga proktor, dan 547 tenaga teknisi. Secara teknis pelaksanaan

USBN dan UNBK jenjang SMP/ MTs tahun ini tidak terlalu banyak berubah dibanding tahun lalu.

Ikhsan menyatakan, untuk jaringan, dalam beberapa bulan ini sudah diuji coba melalui aplikasi tryout online milik Dindik Surabaya yang bisa diakses siswa. Aplikasi ini dapat digunakan melalui smartphone, tablet, maupun komputer. Bukan hanya itu, komputer beberapa sekolah juga sudah dipakai untuk USBN pendidikan kesetaraan dan pelaksanaan ujian berjalan lancar semua.

“Sarana dan prasarana sudah diuji coba, baik komputer maupun jaringan. Sarpras inilah yang nantinya digunakan juga untuk USBN dan UNBK jenjang SMP/MTs. Harapannya, semua sesi ujian dapat berjalan lancar tanpa kendala sama sekali,” pungkasnya. (alf/hap)

FL2N merupakan salah satu lomba siswa yang berjenjang.

Dimana tahap seleksi dimulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat nasional.

Pada Senin (18/3), sebanyak 60 siswa mengikuti vokal tunggal dan 45 siswa mengikuti kriya anyam. Untuk vokal tunggal, seluruh peserta diminta menyanyikan dua lagu, satu lagu wajib dan satu lagu daerah wilayah Jatim.

“Dalam lomba ini siswa diminta membuat kreasi baru melalui medium bambu untuk mengasah keterampilan, ketekunan, ketelitian, dengan inovasi yang kreatif dan berkarakter. Durasi pengerjaan selama lima jam,” kata Karsam salah satu dewan juri lomba kriya anyam lomba kriya anyam Pria yang juga pengajar di Stikom Surabaya ini melanjutkan, dalam membuat anyaman, siswa dibebaskan membuat bentuknya. Meski demikian, karya tersebut harus memiliki fungsi dan nilai estetika. (alf/hap)

MADURA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SELASA PON, 19 MARET 2019

HALAMAN 8

BIRO MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Sujak Lukman, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

Empat Pelajar Kompak Njambret HP di 9 TKP Bangkalan, Memorandum Dunia pendidikan tercoreng. Empat pelajar di Kabupaten Bangkalan ternyata rajin berpetualang sebagai jambret HP. Mereka, yang masih duduk di bangku SMA dan SMP, bahkan sempat beraksi di tujuh TKP. Syukurlah, profesi mereka sebagai alap-alap HP di jalanan tak berlanjut. Kawanan anak baru gede (ABG) yang beraksi berpasangan itu akhirnya diringkus anggota Satreskrim Polres Bangkalan.

Empat kawanan pelajar mbeling itu, masing-masing Rian Sanusi (18), pelajar kelas XI (kelas 2) SMA asal Jalan KH Hasyim Asyari, Kelurahan Pangeranan, Kecamatan Bangkalan. Dalam aksinya, Rian berduet dengan AF (17), jebolan SD asal Jalan HOS Cokroaminoto, Kelurahan Pangeranan.

Dilain pihak, tersangka Moh Sinwani alias Wawan (18), siswa kelas XII (kelas 3) SMA asal Perum Bangkalan Indah Blok MC 15, RT 001/RW 004, Kelurahan Mlajah, Kecamatan Bangkalan, setiap kali beraksi, biasa

berpasangan dengan AFA (16), siswa kelas IX (kelas 3) SMP asal Jalan KH Moh Toha, Kelurahan Kemayoran.

Perilaku nakal para bandit remaja itu terbongkar setelah dua dari sejumlah korban mereka, berinisiatif melapor ke Mapolres Bangkalan. Keduanya, Yuli Ratnawati (48), warga Jalan KH Moh Kholil 48, Kelurahan Demangan, Kecamatan Bangkalan, dan Cucu Raifatma Cipta (17), pelajar asal Dusun Plalangan, desa Tlangoh, Kecamatan Tanjung Bumi.

“Berkat laporan dua korban

Program Wirausaha Muda Diklaim Maksimal Sumenep, Memorandum Bupati Sumenep A Buya Busyro Karim mengaku, program unggulan mencetak seribu wirausaha muda membutuhkan waktu untuk berkembang. Pasalnya program tersebut, hingga sekarang masih berjalan.

Bupati Sumenep A Buya Busyro Karim mengatakan, mencetak wirausaha muda membuFOTO: MEMORANDUM/ DOKUMENTASI tuhkan waktu. Menurut A Buya Busyro Karim dia, tidak bisa dilakukan dalam waktu satu hingga dua tahun, karena program tersebut diproyeksikan sampai lima tahun mendatang.

Kedati demikian, adanya program tersebut Kabupaten Sumenep berhasil mendapat predikat Kota Layak Pemuda beberapa waktu lalu. ”Karena nilai tertinggi Sumenep mendapat predikat Kota Layak Pemuda adanya program wirausaha muda,” kata dia Senin (18/3).

Dijelaskan, pelaksanaan program itu dari seribu peserta mengikuti seleks, dinyatakan lolos berkisar sekitar 600 pemuda. Kemudian kembali diseleksi hingga 400 pemuda dan dinyatakan benar-benar dikatakan wirausaha muda.

Kembali dikatakan, mencetak wirausaha muda tidak berkutat di wilayah tertentu, melainkan secara merata ke wilayah kecamatan hingga pedesaan. “Dapat kita lihat sekarang kalau acara mantenan, tidak harus ke kota untuk melaksanakan, itu bagian dari usaha program kami,”ujar dia.

Mantan ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dua periode itu menegaskan, program mencetak wirausaha muda membutuhkan waktu cukup lama.

Menurut dia, programnya telah mendapat apresiasi pihak luar. “Program kami sudah mendapat apresiasi dari pihak luar, dengan predikat Sumenep layak pemuda,” pungkas dia. (uri/lis)

FOTO: MEMORANDUM/ HUMAS

Keempat tersangka pelaku curas yang masih berstatus pelajar.

penjambretan HP itu, anggota Satreskrim Polres akhirnya berhasil meringkus empat kawanan pelakunya, Sabtu (16/3) kemarin di tempat terpisah,” kata Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Jenny Asl Jauza, melalui Kasubag Humas AKP Wiji Santoso, Senin (18/3).

Tersangka Rian Sanusi dan AF, sambung Wiji Santoso, disergap anggota Satreskrim se-

kitar 13.00 ketika melintas di jalan raya Kampung Pesalakan, Kelurahan Kemayoran, Kecamatan Bangkalan. Empat jam kemudian, sekitar pukul 17.00, giliran duet tersangka Moh Sinwani dan AFA digaruk petugas.

Tersangka Sinwani diciduk di ruamhnya, sedangkan AF disergap dan diringkus ketika kongkow di seputar Pelabuhan Kamal.

Dari keempat tersangka pe-

tugas berhasil menyita sejumlah barang bukti. Dari duet Rian Sanusi dan AF, petugas menyita sebuah HP merk Samsung type A-6 warna hitam dan sepeda motor Honda Vario 125 putih No Pol L 5390 XL, milik tersangka Rian yang digunakan selama beraksi.

Di hadapan penyidik, kedua tersangka mengaku telah melakukan aksi curas penjabretan

HP di lima TKP berbeda. Selengkapnya, keduanya menjambret HP Samsum di Jalan Raya KH Hasyim Asyari, HP merk Vivo Y-51 di jalan raya Desa Mertajasah, HP Samsung di Jalan Raya Pesalakan, Kelurahan Demangan, HP merk Azus di Jalan Raya Sak-Sak, Kelurahan Kraton dan menjambret HP di depan Gang VIII Kampung Injing-Injing, Kelurahan Bancaran. Semuanya

di Kecamatan Bangkalan.

Sedangkan dari duet tersangka Moh Sinwani dan AFA, petugas menyita barang buktisau unit Hand Phone merk Iphone 7 plus warna rose dengan imei : 356569080168309, dusbuk Handphpne merk Iphone 7 plus dengan imei yang sama, serta satu unit sepeda motor Honda Vario warna putih No Pol L 5390 XL.” Barang bukti sepeda motor ini juga disita salam perkara lain, karena juga digunakan tersangka Rian dan AF setiap kali beraksi,” ungkap Wiji Santoso.

Kedua tersangka, juga mengaku sudah beraksi di èmpat TKP berbeda.Masing-masing melakukan curas pejambretan Handphone mrk Iphone 7 plus di Jalan Raya Soekarno-Hatta depan terminal bus, serta beraksi pula di Jalan Trunojoyo depan Kimia Farma, Jalan Soekarno-Hatta depan Ghanesa dan menjabret HP di Jalan Soekarno-Hatta. (ras/lis)

Dinsos Realisasikan BPNT Oktober Mendatang Sumenep, Memorandum.

Bulan Oktober mendatang, Kabupaten Sumenep mengganti program bantuan beras sejahtera (Rastra), ke bantuan pangan non tunai (BPNT). Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep terlebih dahulu mesosialisasikan sebelum direalisasikan ke penerima manfaat.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep Aminullah menjelaskan, pendistribusian Rastra mulai 2019 ini akan dilak-

sanakan dinsos. Karena masih pertama kali, pihaknya berkoordinasi dengan Bulog.

Ditambahkan, sebelum mendistribusikan Rastra terlebih dahulu akan melaksanakan sosialisasi, baru kemudian didistribusikan kepada penerima manfaat. ”Kami perkirakan setelah sosialisasi bulan Maret cair,”papar dia (18/3).

Disebutkan, pada 2019 Sumenep mendapat sekitar 128.016 penerima manfaat, yang

hingga sekarang menunggu jadwal penyaluran Rastra. Terkait BPNT pengalihan Rastra, Sumenep belum mampu melaksanakan dalam waktu dekat.

Aminullah mengatakan, alasan belum bisa melaksanakan BPNT karena Sumenep masih mempersiapkan diri. Selain itu sesuai petunjuk pemerintah pusat, Sumenep diharapkan melaksanakan pada Oktober tahun ini. “Kalua Pamekasan, Bangkalan pada bu-

lan Juni, kalau Sumenep unik karena banyak mempunyai kepulauan.”jelas dia.

Karena terdiri dari banyak pulau, membutuhkan persiapan lebih lama dibandingkan dengan tiga Kabupaten di Madura. Sehingga pemerintah pusat menunjuk Sumenep melaksanakan BPNT pada Oktober. (uri/lis)

Aminullah FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSURI

Cegah Stunting, Persagi Se-Madura Gelar Seminar Pamekasan, Memorandum Persoalan penurunan berat badan dan adanya masalah stunting, membuat Persagi (Persatuan Ahli Gizi Indonesia) se-Madura merasa terpanggil untuk membahasnya dalam bentuk seminar yang diadakan di Hotel FrontOne, Pamekasan, Madura, Sabtu (16/3). Tema yang diangkat dalam seminar sehari ini adalah Segar Bugar Ceria dengan Diet yang Benar dan Madura Bangkit Mencegah Stunting.

Ketua panitia seminar Adriana Pakendek, menyampaikan bahwa tujuan seminar ini adalah memberikan pengetahuan yang komprehensip tentang diet yang benar. Memotivasi peserta untuk selalu segar bugar dan ceria melalui diet yang benar, mengatasi, dan mencegah terjadinya stunting di Madura.

Seminar ini dibuka olehWakil

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pamekasan Yuni Raja’e, yang menekankan bahwa perlunya pemahaman akan stunting sehingga dapat dicegah.

Sekretaris Dinkes Pamekasan Ali Maksum, mengimbau semua tenaga kesehatan berperan ekstra dalam pencegahan stunting.

Ada empat pembicara sebagai narasumber, yaitu Prof Dr dr Acmad Rudijanto SpPD, KEMD (UB Malang) dengan materi Cara Sehat Menurunkan Berat Badan. Dr Andriyanto SH, MKes (Direktur Akademi Gizi Surabaya) dengan materi Mencegah Stunting dan 1000 Hari Pertama Kehidupan. Dr dr Rachmad Sentika SpA, MARS, dari Jakarta dengan judul Penanggulangan Stunting.

Dan Latif Poernomo (Chef Hotel Java Paragon Surabaya) dengan penyanjian menu sehat.

Ketua DPC Persagi Pame-

FOTO: MEMORANDUM/ SUJAK

Panitia dan pembicara foto bersama dalam seminar Segar Bugar Ceria dengan Diet yang Benar dan Madura Bangkit Mencegah Stunting.

kasan, Anis Faizah, mengatakan bahwa terlaksananya kegiatan berkat dukungan semua pihak khususnya semua DPC Persagi se-Madura.

Seminar ini dihadiri sekitar

350 peserta dari berbagai kalangan seperti dokter, bidan, perawat, dan tentunya tenaga gizi se Madura. Dalam seminar ini tampak hadir Ketua IDI Cab Pamekasan, dr Saifudin MSi;

praktisi kesehatan Dr dr Siswanto Pabidang SH, MM; dr Nanang Suyanto, MSi, dan para Ketua DPC Persagi Bangkalan, Sampang, Sumenep, dan Pamekasan sebagai tuan rumah. (sjk/lis)

Pansus LKPj DPRD Sumenep Evaluasi Kinerja Bupati Sumenep, Memorandum DPRD Kabupaten Sumenep menggelar sidang paripurna penyampaian laporan panitia khusus (Pansus) DPRD atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Sumenep tahun anggaran 2018, Senin (18/3).

Juru bicara Pansus LKPj tahun anggaran 2018, Juhari, berharap apa yang dihasilkan Pansus bisa bermanfaat dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Sumenep di masa mendatang. Karena hasil pembahasan pansus dijadikan rekomendasi kepada Bupati Sumenep untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan.

Pihaknya juga menyampaikan, Pansus telah mempelajari dokumen nota LKPj akhir tahun anggaran 2018 yang sudah dibacakan Bupati Sumenep pada rapat paripurna sebelumnya. Pansus juga telah melakukan kajian internal untuk mengidentifikasi masalah-masalah. Selain itu, Pansus mengundang OPD-OPD sesuai identifikasi masalah-masalah untuk dimintai penjelasan.

Sehingga Bupati Sumenep bisa segera menindaklanjutinya dengan melakukan pembenahan bahkan penyempurnaan.

Politisi PPP tersebut mer-

inci pokok-pokok hasil pembahasan Pansus terhadap LKPj Bupati Sumenep. Dalam hal pendapatan, Pansus menemukan masalah berhubungan tidak tercapainya target kenaikan sebesar 15 persen setiap tahun, sebagaimana amanah RPJMD. “Setelah mendengar penjelasan dari OPD, Pansus menyimpulkan bahwa memang ada semacam stagnasi inovasi dan kreativitas dalam menggali dan menghidupkan potensi-potensi PAD. Bahkan kami menilai, ada sebuah sikap kepasrahan, tidak mau beranjak dari kebiasaan lama yaitu bersandar pada sumber-sumber PAD yang sama setiap tahunnya baik dari pajak, retribusi, bagi hasil, penyertaan modal dan lainnya,” terang Juhari.

Dalam hal perencanaan, Juhari menilai jika dilakukan dengan baik dan cermat, maka diyakini program bisa menghasilkan nilai yang baik dan tentunya bermanfaat bagi masyarakat. Ia mencontohkan ketidakcermatan perencanaan yang terjadi di Dinas Peternakan. Sesuai data yang disampaikan dalam LKPj Bupati Sumenep akhir tahun anggaran 2018 bahwa Dinas Peternakan hanya mampu menyerap anggaran 44,6 persen.

FOTO: MEMORANDUM/ AINUL ANWAR

Pimpinan DPRD bersama bupati Sumenep usai sidang paripurna.

Setelah dimintai konfirmasi, Juhari mengaku, Kepala Dinas Peternakan Sumenep menjawab bahwa anggaran yang tidak terserap itu terletak pada anggaran hibah dan bansos. Anggaran tersebut tidak terserap gara-gara tidak dilengkapi persyaratan administrasi. Pansus menanggapi bahwa permasalahan administrasi adalah alasan klise yang sebenarnya sudah pernah disampaikan pada LKPj akhir tahun Anggaran 2017.

“Pansus berani menilai, tidak terserapnya anggaran yang cuma 44,6 persen itu adalah disebabkan perencanaan yang kurang matang. Seharusnya jika ada calon penerima hibah atau bansos yang tidak melengkapi persyaratan administrasi, tentunya ditindaklanjuti dengan langkah-langkah agresif, bukan malah menunggu atau bahkan acuh tak acuh. Ini sangat disayangkan. Seharusnya hibah dan bansos itu sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,”

keluh dia.

Dalam hal infrastruktur, Pansus telah mengangkat masalah infrastruktur laut dalam rapat dengar pendapat dengan OPD-OPD. Bahwa transportasi laut yang baru dibeli tahun 2018, yang kemudian menyandang nama kapal DBS III telah mengalami kondisi kurang sehat kerena ada beberapa fasilitas-fasilitas di dalam kapal yang mengalami penurunan kinerja dan bahkan ada yang rusak. Padahal kapal itu sudah

ditunggu lama oleh masyarakat kepulauan.

Terkait insfrastruktur jalan, Pansus menilai bahwa belum ada upaya penentuan skala prioritas dalam pembangunan jalan. Contohnya, jalan akses menuju sekolah-sekolah di desa-desa terpencil dan kepulauan. Sampai sekarang hal itu masih belum mendapatkan perhatian serius. Sehingga murid harus berjalan kaki tanpa sepatu karena kondisi jalan yang tidak representatif.

Sementara insfrastruktur pendidikan, Pansus menilai bahwa masih banyak bangunan gedung sekolah negeri di desa-desa terpencil dan kepulauan yang sudah tidak layak pakai dan dibiarkan. “Pansus mendesak Pemerintah Kabupaten Sumenep di tahun-tahun berikutnya untuk lebih cepat bergerak dan mengambil tindakan,” desak dia.

Ketua Pansus LKPj Nurus Salam menambahkan, terkait pelayanan kesehatan masih kurang maksimal meski sudah sering dibahas di tahun-tahun sebelumnya. Dalam hal tersebut, pansus mencontohkan pelayanan di RSUD dr H. Moh. Anwar. “Pansus sendiri menjadi bingung apakah pelayanan kesehatan di RSUD yang tidak kunjung meningkat itu disebab-

kan kesejahteraan yang kurang atau memang sudah menjadi mental dari pelayannya?,” gerutu Nurus Salam.

Sementara terkait angka kemiskinan, pria yang akrab disapa Oyuk tersebut menyampaikan, tolok ukur keberhasilan Pemerintah Kabupaten Sumenep dalam hal peningkatan kesejahteraan masyarakat adalah ditunjukkan dengan menurunnya angka kemiskinan.

Tetapi sesuai data nota LKPj menunjukkan data angka kemiskinan tahun 2018 meningkat dari tahun 2017.

Pansus menilai, hal itu tidak berbanding lurus dengan kekuatan APBD Kabupaten Sumenep yang mencapai Rp2 triliun lebih. Ia menilai, program-program penanggulangan kemiskinan yang dibuat pemerintah kabupaten belum strategis dan hanya mengandalkan program dari pusat seperti PKH, KIS, KIP dan lainnya.

“Pansus juga menilai, meningkatnya angka kemiskinan itu tidak sejalan dengan program penciptaan wirausahawan muda. Seharusnya, jika program dikerjakan dengan serius, Pansus yakin angka kemiskinan bisa menurun. Ini mungkin PR besar yang harus segera dipecahkan,” tandasnya. (aan/lis/adv)

SELASA PON, 19 MARET 2019

BLITAR

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 9

KEPALA BIRO: Prawoto Sadewo. WARTAWAN: Nur Rofiq, Ana Akina. KEUANGAN: Binti Khoiriyah. ADMIN IKLAN: Rosita. ADMIN KORAN : Imam Rofiq. PEMASARAN: Frenswinta Jaya, Hendra. EMAIL: memorandumppls@gmail.com. TELEPON:.081334603445. KANTOR: Jln Kota baru no.9 Kanigoro, Blitar.

Anggaran SPM Turun Blitar, Memorandum Anggaran sebesar Rp 3,4 miliar disiapkan bagi warga pemegang surat pernyataan miskin (SPM) di Kota Blitar.

Mereka bisa tersenyum semringah. Sebab, tahun ini Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar juga berencana mendaftarkan pemegang SPM ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Besaran anggaran untuk pemegang SPM itu turun jika dibandingkan tahun lalu.

Meskipun akan mendapat jaminan kesehatan dari BPJS, pemkot tetap mengalokasikan anggaran bagi warga pemegang SPM untuk pembiayaan kesehatan sekitar Rp 3,4 miliar.

“Anggaran tetap kami sediakan, meski akan mendapat jaminan kesehatan,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar Sunarko.

Anggaran untuk kebutuhan SPM tahun ini menurun dibandingkan tahun lalu. Untuk tahun lalu, anggaran SPM yang disediakan yakni Rp 3,7 miliar. Sedangkan, tahun ini anggaran mencapai Rp 3,4 miliar. Jadi ada penurunan sekitar Rp 300 juta.

Dengan didaftarkan menjadi peserta BPJS Kesehatan, pemkot berupaya agar seluruh warga Kota Blitar tercover BPJS. Terutama bagi warga miskin. Pemkot sendiri menargetkan pada 2019 seluruh warga Kota Blitar sudah terdaftar ke BPJS Kesehatan.

Nantinya biaya kesehatan warga miskin ditanggung pemkot melalui BPJS Kesehatan. Bahkan tahun ini, anggaran untuk premi BPJS Kesehatan bagi warga miskin dinaikkan. Yang tahun lalu sekitar Rp 3,7 miliar, tahun ini naik menjadi Rp 19,8 miliar.

“Kami ingin warga Kota Blitar semua tercover BPJS. Khususnya warga miskin,” ungkap Sunarko.

Selain itu, dinkes juga mendaftarkan warga yang menjadi kader posyandu, PKK, RT, RW, guru ngaji, dan guru minggu ke BPJS Kesehatan. Hal itu dilakukan agar seluruh warga Kota Blitar mendapat jaminan kesehatan dari BPJS. Untuk warga yang mampu, pemkot berharap bisa mendaftarkan secara mandiri.(pra/pi)

Proyek Pasar Legi

Pemkot Tak Konsisten Blitar, Memorandum Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Blitar kembali menyoroti progres rencana pembangunan Pasar Legi. Berdasarkan pantauan DPRD, hingga pertengahan Maret belum juga terlihat tahapan pelaksanaan pembangunan.

Terlebih, pelaksanaan relokasi bagi pedagang yang terdampak pembangunan pasar yang terbakar pada Juni 2016 lalu itu. Padahal sesuai perencanaan yang sudah dibahas bersama DPRD Kota Blitar dan tim Pemkot Blitar, relokasi dilakukan selambat-lambatnya Februari.

“Jadi, pemkot ini terkesan tidak konsisten dan kurang bisa memegang komitmen,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Blitar Totok Sugiarto.

Totok mengatakan, pada Februari itu direncanakan untuk pembangunan tempat relokasi. Namun kenyataannya, hingga memasuki April belum juga ada relokasi. Apalagi untuk tahapan lelang juga selambat-lambatnya pada Februari. Padahal, anggaran sudah disiapkan Rp 50 miliar untuk pembangunan fisik Pasar Legi. Dan anggaran Rp 1 miliar untuk pembangunan kios relokasi pedagang.

Sesuai rencana, relokasi akan dilakukan di sekitar Pasar Legi. Yakni di ruas Jalan Kerantil, Jalan Mawar, dan Jalan Mayang. Namun dari pantauan dewan kondisi ruas jalan tersebut sudah terlalu ramai.

“Jika nanti dibangun tempat relokasi, bisa malah tambah sempit dan mengganggu arus lalu lintas,” terang Totok.

Selain itu, untuk persiapan sejumlah dokumen seharusnya sudah harus selesai Desember 2018 juga mundur.

Tapi hingga Februari juga belum rampung. Termasuk lelang ataupun tender proyek juga belum dilakukan.

Maka, dewan meminta kejelasan dari pemkot terkait mundurnya rencana tahapan pelaksanaan pembangunan Pasar Legi. Terutama meminta kejelasan kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Blitar yang merupakan pengguna anggaran proyek Pasar Legi tersebut.

Sementara itu, Plt Wali Kota Blitar Santoso mengatakan, rencana pembangunan Pasar Legi kini masih tahap sosialisasi. Yakni sosialisasi mengenai relokasi dan kapan siap dipindah.

“Kami menunggu informasi juga dari disperdagin, sudah sejauh mana langkah dalam relokasi. Apakah sudah dipersiapkan semua keperluan relokasinya,” terangnya. (pra/pi)

Blitar, Memorandum Bupati Blitar Rijanto akhirnya hadir dalam sidang lanjutan kasus pelanggaran undang-undang informasi dan transaksi elektronik (ITE) dengan terdakwa aktivis antikorupsi Mohamad Trijanto, Senin (18/3). Rijanto hadir di ruang sidang Pengadilan Negeri Blitar sekitar pukul 11.00, didampingi tim medis dari RSUD Ngudi Waluyo Wlingi.

Panggilan sebagai saksi terhadap Bupati Rijanto ini merupakan yang ketiga kalinya. Pada dua panggilan sebelumnya bupati tak hadir dalam persidangan, karena sakit dan harus menjalani operasi jantung di sebuah rumah sakit di Jakarta.

“Ini panggilan yang ketiga karena sebelumnya bupati sakit. Hari ini pun sebenarnya bupati sedikit memaksa untuk hadir. Sebenarnya kondisi kesehatan beliau belum sembuh total,” ungkap Kabag Humas Pemkab Blitar, Ahmad Kholik.

Dalam persidangan yang dipimpin ketua majelis hakim Mulyadi Aribowo itu, Bupati Rijanto diberondong sejumlah pertanyaan. Salah satunya apa-

FOTO: MEMORANDUM/ANA AKINA

Blitar, Memorandum Beberapa ruas jalan provinsi di Kota Blitar kembali mengalami kerusakan. Kerusakannya mulai aspal berlubang, mengelupas, hingga tidak rata. Salah satu ruas jalan provinsi yang sering mengalami kerusakan adalah Jalan Kalimantan.

Di beberapa titik di ruas Jalan Kalimantan terdapat aspal mengelupas sampai berlubang. Yakni seperti di depan lapangan Sananwetan dan di traffic light masuk Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sananwetan. Seperti di depan lapangan Sananwetan, ada sejumlah aspal yang mengelupas dengan diameter yang berbeda. Ada juga yang berlubang.

Jika hujan, lubang tersebut tergenang air sehingga pengendara tidak bisa mengetahui. Sedangkan di titik lain, yakni di traffic light Kelurahan Karangtengah, rusak berlubang.

Lubang itu berada di pemberhentian kendaraan saat lampu merah di sisi timur.

“Ada setidaknya tiga lubang dengan kondisi kedalaman dan diameter yang berbeda. Saat itu, lubang tersebut tergenang air karena usai hujan. Padahal baru diperbaiki, tetapi sudah rusak lagi,” kata Sumiati, warga setempat.

Hal senada diungkapkan warga lain, Imam Suhadi. Dia sehari-hari juga melintas di Jalan Kalimantan. Menurutnya kerusakan di ruas jalan provinsi itu harus segera diperbaiki.

“Soalnya ini musim hujan. Beresiko. Apalagi jika malam hari juga berbahaya saat melintas di jalan yang berlubang,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Blitar Heru Catur W mengatakan, sudah berkoordinasi dengan Dinas PU Provinsi Jawa Timur terkait kerusakan ruas jalan provinsi di Kota Blitar.

“Saya sudah koordinasi dengan dinas terkait yang berkantor di Blitar. Sebab, ini kewenangan wilayah Provinsi Jawa Timur,” ungkapnya.(pra/pi)

Bupati Blitar Jadi Saksi Sidang Surat Palsu KPK

Bupati Blitar Rijanto hadir di persidangan Trijanto sebagai saksi meski dalam kondisi masih sakit.

kah Rijanto mengetahui status di akun facebook milik terdakwa. Pertanyaan ini dilontarkan oleh kuasa hukum terdakwa.

“Yang dilaporkan ke polisi adalah surat palsunya. Bupati tidak pernah tahu akun facebooknya Trijanto. Dia baru tahu setelah laporan. Makanya kita tadi tanya kepada bupati.

Karena dalam masalah ini tidak ada yang melaporkan masalah Trijanto. Justru surat palsunya yang seharusnya dikejar oleh polisi,” ungkap M Sholeh kuasa hukum Mohamad Trijanto.

Trijanto ditetapkan tersangka, setelah mengunggah informasi adanya surat pang-

gilan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) untuk Bupati Blitar di akun facebooknya.

Surat KPK itu dipastikan palsu.

Oleh penyidik Polres Blitar, Trijanto dianggap melakukan penyebaran kabar hoax dan melanggar UU ITE. Mohamad Trijanto dilaporkan Bupati Blitar, melalui Ka-

bag Hukum Pemkab Blitar.

Dalam kasus ini Trijanto dijerat dengan UU ITE. Sidang terkait kasus ini sudah digelar selama delapan kali. Selain menghadirkan Bupati Blitar sebagai saksi pelapor, juga dihadirkan saksi ahli bahasa dari Universitas Brawijaya Malang.(ana/pi)

Dua Puskesmas Bakal Akreditasi Ulang Blitar, Memorandum Dua Puskesmas di Kabupaten Blitar, tahun ini dipastikan mengikuti akreditasi ulang.

Yakni Puskesmas Srengat dan Wonodadi. Karena, keduanya masih menyandang status akreditasi tingkat madya.

Sesuai peraturan, Puskesmas yang masih menyandang akreditasi tingkat madya, diharuskan mengikuti akreditasi ulang. Agar bisa menyandang akreditasi tingkat utama dan tingkat paripurna. Masa berlaku akreditasi Puskesmas tiga tahun. Sedangkan masa berlaku akreditasi tingkat madya yang disandang dua Puskesmas itu akan habis pada Desember 2019.

“Karena dua Puskesmas tersebut hanya meraih akreditasi tingkat madya dan masa berlaku akan habis, maka tahun ini akan mengikuti akreditasi ulang,” ungkap Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas

Kesehatan Kabupaten Blitar dr Christine Indarwati.

Dia mengatakan, penilaian akreditasi ulang atau re-akreditasi, rencananya akan dilaksanakan pada akhir tahun ini.

Yakni pada September mendatang. Hal itu sesuai jadwal dari Komisi Akreditasi Puskesmas, Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Kini di Kabupaten Blitar, masih dua puskesmas yang mengajukan re-akreditasi. Sebab, dua puskesmas tersebut masa berlaku akreditasi tingkat madya, habis tahun depan.

Re-akreditasi juga berlaku bagi puskesmas lainnya yang masih bestatus akreditasi tingkat madya.

“Tidak hanya dua puskesmas (Srengat dan Wonodadi), semua puskesmas yang masih madya juga akan ikut akreditasi ulang,” ujar Christine Indarwati.

Agar Puskesmas Srengat dan Wonodadi lolos akreditasi

Pemkot Blitar Bangun Ruang Bedah RSUD Mardi Waluyo Blitar, Memorandum Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar melanjutkan proyek pembangunan ruang bedah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mardi Waluyo tahun ini. Besaran anggaran yang disiapkan sekitar Rp 10 miliar.

Di re k t u r R S U D Ma rd i Waluyo Ramiadji mengatakan, proyek pembangunan ruang bedah dan operasi itu merupakan proyek lanjutan tahun 2018.

Sebab, masih ada sejumlah fasilitas dan ruangan yang belum dibangun.

“Ya, tahun ini kembali dilanjutkan untuk pembangunan beberapa ruangan dan fasilitas lainnya,” ungkap Ramiadji.

Dia melanjutkan, proyek lanjutan tersebut untuk menyempurnakan bangunan gedung pusat bedah dan operasi. Di bangunan baru itu nanti ada lima unit kamar operasi yang nantinya digunakan untuk kasus-kasus elektif (kasus tertentu atau pilihan).

Sedangkan untuk kasus yang bersifat gawat darurat, nantinya disiapkan dua kamar operasi.

Dua kamar itu disiapkan di ruang instalasi gawat darurat (IGD). Dengan dibangunnya gedung bedah central itu, diharapkan pasien terlayani dengan optimal.

Untuk proyek lanjutan itu, telah disiapkan anggaran tambahan sekitar Rp 10 miliar. Anggaran itu, jelas dia, diambilkan

dari badan layanan umum daerah (BLUD). Kini tahapannya sedang proses lelang.

Rumah sakit menargetkan pembangunan gedung selesai pertengahan tahun ini. Jika itu terealisasi, maka semua fasilitas bisa dioperasikan.

Selain membangun gedung bedah central, rumah sakit juga membangun ruang intensif care unit (ICU). Ruang ICU berbeda dari yang sebelumnya karena dilengkapi sejumlah fasilitas yang lebih canggih dan representatif bagi pasien.

Seperti diketahui, pembangunan gedung bedah central dan ruang ICU itu dimulai pada 2018. Pada pembangunan tahun lalu, pemkot mengalokasikan anggaran Rp 12,5 miliar. Sedangkan untuk tahun ini, pemkot melanjutkan pembangunan guna penyempurnaan gedung yakni sekitar Rp 10 miliar.(pra/pi)

FOTO: MEMORANDUM/PRAWOTO

Baru Diperbaiki, Jalan Rusak Lagi

Salah satu puskesmas yang akan mengikuti akreditasi ulang.

tingkat utama ataupun paripurna, pihaknya menyiapkan beberapa hal. Di antaranya administrasi dan juga rencana kerja Puskesmas.

Seperti diinformasikan, berdasarkan data dari Dinas Kese-

hatan (Dinkes) Kabupaten Blitar, seluruh Puskesmas yang ada, yakni 24 Puskesmas, semuanya telah mengikuti akreditasi dengan tingkat utama. Yakni, Puskesmas Kesamben yang mengikuti penilaian akreditasi

tahun 2017, Puskesmas Gandusari, Puskesmas Sanankulon yang mengikuti penilaian akreditasi tahun 2018 dan Puskesmas Boro, Kecamatan Selorejo yang hasilnya diketahui di awal 2019. (pra/pi)

KEDIRI

SELASA PON, 19 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 10

KEPALA BIRO: Wahyudi. REDAKSI: Jl. Bali H-11 Putih Permai, RT 002/RW 005, Kelurahan Putih, Kecamatan Gampengrejo, Kediri. HP. 081230006789. EMAIL: sampang_publik@yahoo.co.id - MARKETING DAN SIRKULASI: Rohmad Sholeh

Polisi Bekuk Residivis Jambret 7 TKP Kediri, Memorandum Satreskrim Polres Kediri Kota membekuk pelaku pencurian di wilayah Kota Kediri. Selain seorang residivis dalam kasus yang sama, pelaku juga menjambret di tujuh TKP. Ini terungkap dalam pers rilis yang digelar Polres Kediri Kota, Senin (18/3).

Adalah Wahyu Kurniawan (30), warga Desa Ngujang, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung.

Aksinya, berakhir setelah mencuri di Kota Kediri. Bermula, saat korban bernama Galuh Liliani, warga Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Ngronggo, Kota Kediri, menaruh HP-nya di kantung dashboard motor.

Tiba-tiba pelaku mengambil HP korban dan melarikan diri. Korban sempat mengejar pelaku, tapi malah terjatuh. Hingga kemudian kejadian tersebut dilaporkan

ke Polres Kediri Kota.

Kapolres Kediri Kota, AKBP Anthon Haryadi mengatakan, menindaklanjuti laporan korban dan melakukan rangkaian penyelidikan, akhirnya pelaku dibekuk anggota Satreskrim Polres Kediri Kota di rumahnya.

Tersangka Wahyu Kurniawan, disebutkan, mencari mangsa di jalan raya dengan menaiki motor Honda Vario nopol AG 5379 RAG. Tersangka mencari sasaran pemotor perempuan yang HP dan dompetnya ditaruh di dashboard. “Modusnya, tersangka mendahului korbannya dan mengambil barang berharga milik korban,” terang AKBP Anthon Haryadi didampingi Kasatresrim, dan Kasubag Humas AKP Kamsudi.

Menurut AKBP Anthon Haryadi, pelaku merupakan residivis dalam kasus yang sama. Bahkan, ia telah melakukan tindak kejahatan di Kediri tujuh kali. “Saat ini, Wahyu masih menjalani pemeriksaan di Polres Kediri Kota, guna proses hukum lebih lanjut,” pungkas dia. (st3/yud/be)

Ribuan BB Botol Miras dan Oplosan Dimusnahkan

Bupati Hj Haryanti Sutrisno secara simbolis melempar barang bukti botol miras menandai pemusnahan ribuan botol miras.

masyarakat lainnya.

Upacara tersebut diakhiri dengan pemusnahan barang bukti hasil razia satpol PP selama periode 2018 hingga 2019. Barang bukti yang dimusnahkan berupa 1.572 miras dari berbagai jenis dan 15 jeriken arak Jowo dengan total 225 liter.

“Saya harap masyarakat lebih tahu dan mengerti dampak buruk dari miras. Sehingga masyarakat bisa saling menjaga dan berkontribusi

Urai Kemacetan, Wali Kota Kediri Resmikan Jembatan Brawijaya Baru Jembatan Lama Dijadikan Cagar Budaya

HUT Ke-69 Satpol PP Kabupaten

Kediri, Memorandum Pemkab Kediri menggelar upacara peringatan HUT ke-69 Satpol PP, Linmas ke-57, dan Damkar ke-100 di halaman Kantor Pemkab Kediri, Senin (18/3).

Kegiatan tersebut diikuti Bupati Kediri Hj Haryanti Sutrisno dan seluruh anggota Forkopimda setempat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.Wakil Bupati Kediri, Masykuri, bertindak selaku inspektur upacara membacakan amanat yang disampaikan Mendagri Tjahjo Kumolo.

Wakil Bupati menjelaskan, aparatur pemadam kebakaran, linmas dan satpol PP sebagai aparatur pemerintah daerah yang memiliki kompetensi handal di bidangnya. Mereka telah dibekali kecerdasan lapangan sesuai dengan geografis daerah.

Para aparatur ini berperan penting dalam turut menjaga ketenteraman dan ketertiban umum dalam proses demokrasi. Mengawal proses demokrasi sampai ke tingkat masyarakat dengan tetap siaga menjaga keamanan fasilitas pemerintah,fasilitas umum, dan obyek vital

Wali Kota Abdullah Abu Bakar bersama Forkopimda Kota Kediri melepaskan burung merpati menandai peresmian Jembatan Brawijaya yang baru.

untuk menjaga lingkungan sekitar,” ungkap Masykuri.

Kepala Satpol PP Kabupaten Kediri, Joko Agung Retmono mengatakan ribuan botol miras ini merupakan hasil cipta kondisi di wilayah Kabupaten Kediri selama 12 bulan, awal April 2018 hingga Maret 2019.

“Miras tersebut banyak ditemukan beredar tanpa izin, yang berakibat buruk untuk dikonsumsi,” ungkap dia. (kom/yud/be)

Wali Kota Kediri Abdullah Abu PEMBANGUNAN Jembatan Bakar bersama Kajari Kediri, Baru Brawijaya yang sempat terKapolres Kediri Kota dan Danhenti, akhirnya tuntas. Jembatan dim 0809 serta jajaran Muspika. tersebut diresmikan oleh Wali Seperti diketahui, jembatan Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, lama dirancang oleh insinyur Senin (18/3). Kini, masyarakat Sytze Westerbaan Muurling dari sudah bisa merasakan manfaat Belanda, dan mulai dibuka pada keberadaan jembatan tersebut.

18 Maret 1869. Jembatan yang Uniknya, dalam peresmian dibangun Pemerintah Kolonial Jembatan Brawijaya tersebut Belanda ini merupakan jemantara tanggal dan bulannya batan dengan konstruksi besi sama dengan peresmian jempertama yang dibangun di Jawa. batan lama yang saat itu masih di zaman penjajahan Belanda. Prasasti peresmian JemPrasasti jembatan lama Sedangkan Jembatan Brawijaya Jembatan Brawijaya diresmikan batan Brawijaya. sebagai bangunan cagar direncanakan pada 2009, dan didesain konsultan perencana Senin 18 Maret 2019, sedangkan budaya.

PT Geoplano Konsultan. Panjang jembatan lama yang dibangun sepeda pancal saja. Karena usia dari jembatan 183,10 meter dan lebar Belanda diresmikan 18 Maret 1869. Peresmian kedua jembatan terse- jembatan lama tersebut sudah menca- 16 meter. pai 150 tahun. “Karena itu, status dari Pembangunannya dimulai 8 Debut terpaut 150 tahun.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Ba- jembatan lama tersebut kita masukkan sember 2010 oleh PT Fajar Parahyangan Bandung selaku rekanan pemenang kar, atau yang akrab disapa Mas Abu dalam cagar budaya,” pungkas dia.

Pada acara peresmian tersebut, Wali lelang. Namun pada 2013 terjadi putus mengungkapkan, pembangunan jembatan baru ini bertujuan untuk men- Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menan- kontrak dan pembangunan dihentikan. gurai kemacetan. “Selain itu, kondisi datangani dua prasasti peresmian, Biaya pembangunan yang telah dihajembatan lama sudah tidak dilewati yakni peresmian Jembatan Brawijaya biskan saat putus kontrak mencapai kendaraan roda empat, apalagi kend- dan prasasti jembatan lama sebagai Rp 47.231.600.440. Pembangunan dilanjutkan kembali Juni 2018 oleh PT araan besar,” terang Mas Abu, Senin bangunan cagar budaya.

Acara peresmian Jembatan Brawi- Fajar Parahyangan Bandung dengan (18/3) pagi.

Akan tetapi, lanjut Mas Abu, jem- jaya tersebut dimeriahkan tarian kolo- dana tambahan dari APBD Kota Kediri batan lama masih difungsikan. Namun, sal yang diikuti 150 penari dan ditandai sebesar Rp. 14.098.560.310. (adv/dishub/yud/be) hanya untuk kendaraan roda dua dan dengan pelepasan burung merpati oleh

OLAHRAGA Lima Pebulu Tangkis Muda China Berlatih di PB Wima Surabaya, Memorandum Ditengah-tengah kisruh klub-klub internal Pengkot PBSI Surabaya, PB Wima Surabaya justru membuat terobosan. Klub yang sejak Januari lalu berpisah dengan PB Suryanaga ini baru saja menjalin kerja sama dengan klub bulu tangkis asal China, K1BC. Kota Surabaya tampaknya masih menjadi magnet dan pusat bulu tangkis yang terbaik. Sehingga owner klub KI BC, Chen M, mempercayakan lima atlet muda untuk menimba ilmu dan berlatih sebulan penuh di PB Wima. Selain memantapkan fisik dan mental tanding, mereka juga bertukar ilmu tentang teknik bulu tangkis yang benar.

Dipilihnya PB Wima ini berkat rujukan dari Guey Jeu Bee, pemilik klub bulu tangkis Kepong (Malaysia) yang menjadi patner PB Wima. “Kami memberikan persetujuan ini, karena PB Wima salah satu klub besar yang dimiliki Pengcab PBSI Surabaya saat ini, dan mempunyai atlet yang berprestasi, terutama pada atlet yunior maupun usia remaja,” tutur Guey.

Pemilik Klub PB Wima, Ferry Steward mengatakan, kerja sama dengan klub K1BC yang difasilitasi oleh klub Kepong (Malaysia) ini diharapkan dapat meningkatkan prestasi atlet, sekaligus memajukan bulu tangkis di kedua negara. “Ya, ini terobosan baru bagi PB Wima.

Karena selama ini kita selalu bekerjasama dengan klubklub dari negara ASEAN, seperti Singapura dan Malaysia,”tandas Ferry.(be)

Persiapan Babak 8 Besar Terganggu Cuaca Buruk

Djanur Fokus Jaga Kondisi Fisik Pemain Surabaya, Memorandum Agenda latihan pasca libur usai pertarungan ketat di babak penyisihan grup A Piala Presiden 2019, Senin (18/3) sore, terpaksa dibatalkan pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman.

Djadjang Nurdjaman

Hujan lebat yang mengguyur sejak siang dijadikan pertimbangan untuk mengalihkan agenda latihan jadi sekedar latihan fisik indoor. Lokasinya di gym dekat dengan kantor Persebaya, di daerah Surabaya Town Square.

Usai lolos dengan status juara grup, Djanur memang memutus-

kan skuad Persebaya libur latihan. Jadwal padat usai tampil di dua ajang pramusim, Piala Indonesia dan Piala Presiden membuat pemain rawan cedera. Kondisi itu ditambah dengan agenda TC timnas yang sempat membuat Persebaya dilanda krisis pemain bertahan.

Rencana langsung melahap materi inti di latihan perdana pascalibur pun di-

ungkap pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut. Apa daya, cuaca mengubah segalanya. “Rencananya kami langsung memberikan materi inti kepada pemain di latihan perdana usai libur. Kita lakukan dengan irama yang sesuai dengan kondisi pemain,”sebut dia.

Tetapi dengan kondisi lapangan yang tidak memungkinkan diterapkan latihan teknik sebagai bagian dari materi inti persiapan ke delapan besar Piala Presiden, fokus pemain pun dialihkan menjaga kondisi fisik. “Target kita di babak delapan besar Piala Presiden 2019 untuk meraih kemenangan,” tutup Djanur. (x-2/be)

Kualifikasi Piala AFC U-23 2020

Bawa 24 Pemain, Putuskan Coret Satu Nama di Injury Time Tim SFC U-14 yang menjadi wakil Jatim ke putaran nasional ajang Dreams Come True 2019.

SFC U-14 Wakili Jatim di Ajang DCT Surabaya, Memorandum Surabaya Football Club (SFC) mewakili Jatim di U-14 ajang Dreams Come True (DCT) 2019. Tim asuhan S Bahtiar ini akan berebut tiket ke China. Syaratnya, mereka harus mampu menjadi juara putaran nasional yang digelar di Lembang, Kabupaten Bandung, Jabar, Mei mendatang.

Di China nanti, juara nasional akan menyandang status sebagai Timnas Pelajar Indonesia.

Sukses menjadi wakil Jatim ini berkat kemenangan 1-0 atas PS Cobra di final, Minggu (17/3). “Kami akan mempersiapkan tim lebih baik lagi untuk putaran nasional nanti,” ujar Bahtiar. (be)

Surabaya, Memorandum Timnas U-23 Indonesia menuntaskan program persiapan Kualifikasi Piala AFC U-23 2020 di dalam negeri usai 3-0 atas Bali United dalam laga uji coba, Minggu (17/3) malam. Dari daftar pencetak gol, dua disumbang gelandang serang Gian Zola dan Witan Sulaiman serta Ezra Wilian sebagai satu-satunya striker yang mencatatkan nama di daftar skor. Catatan ini jadi pertimbangan pelatih Indra Sjafri sehingga putuskan membawa 24 nama ke Vietnam dari 23 daftar pemain kuota maksimal.

Berada di Grup K, Indonesia dikepung 2 kekuatan Asia Tenggara, tuan rumah Vietnam dan Thailand. Selain itu, masih ada Brunei Darussalam yang kekuatannya “disembunyikan” ketika mundur dari Piala AFF U-22 2019 Kamboja beberapa pekan lalu. Demi target lolos ke putaran final, Indra Sjafri harus bisa meramu kekuatan terbaik dari talenta yang ada.

Titel kampiun di AFF U-22 memang

sudah ditunjukkan, namun ada sektor yang perlu pembenahan. Salah satunya adalah lini serang yang ketika turun di Kamboja diisi Dimas Drajad dan Marinus Wanewar.

“Kami putuskan membawa 24 pemain ke Vietnam. Nantinya saat match coordination meeting (MCM) kami serahkan 23 nama pemain yang akan berlaga di Kualifikasi Piala AFC U-23.

Karena batas waktu pendaftaran pemain saat MCM pada 21 Maret nanti, “ kata Indra Sjafri dilansir dari www.pssi. org kemarin.

Catatan khusus proses gol Ezra sedikit istimewa. Pemain RKC Waalwijk memperlihatkan ketenangannya manfaatkan peluang setelah lepas dari jebakan offside. Sepakan keras terarah setengah badan ke kiri telat dihalau kiper. Hanya saja fisik yang kedodoran karena baru pertama kali bergabung pemusatan latihan masih terlihat. Ini yang bisa jadi kans untuk bersaing dengan 2 striker

lama berimbang.

Tiket otomatis lolos putaran final di Thailand Januari tahun depan memang hanya bisa diraih dengan finis sebagai juara grup. Karena itu, Garuda Muda harus bisa mengamankan setiap laga dan sebisa mungkin memperbanyak torehan gol agar memperbesar kans lolos. Demi target itu, usai lawan Bali United kemarin seluruh rombongan langsung terbang ke Hanoi.

“Usai uji coba melawan Bali United hari ini juga kami bertolak ke Hanoi.

Tentu pemain yang kami pilih adalah pemain terbaik dan kami pantau semua perkembangan pemain dari awal mereka seleksi. Soal target tentu kami ingin lolos ke putaran final, untuk itu kami akan berjuang keras dan maksimal di ajang ini, “ tambahnya.

Dari daftar 24 pemain yang dibawa ke Vietnam sebagian besar adalah skuat juara Piala AFF U-22 Kamboja.

Sementara tiga pemain yang absen di

turnamen itu, Egy Maulana (Lechia Gdansk), Ezra Walian (RKC Waalwijk), dan Saddil Ramdani (Pahang FA) menyusul bergabung ketika TC sudah memasuki akhir periode. Jadwal pertandingan yang sudah di depan mata, membuat Indra Sjafri tetap agendakan latihan pagi ini. (x-2/be) Daftar Pemain Timnas U-23 Kiper: Awan Setho Raharjo, Satria Tama, M Riyandi Belakang: Asnawi Mangkualam Bahar, Fredyan Wahyu, Rachmat Irianto, Nurhidayat Haji Haris, Andy Setyo Nugroho, Bagas Adi Nugroho, Firza Andika, Samuel Christianson Tengah: Kadek Agung, M Luthfi Kamal, Hanif Sjahbandi, Rafi Syarahil, Gian Zola, Sani Riski Fauzi, Witan Sulaiman, Saddil Ramdani, Egy Maulana Vikri, Osvaldo Haay Depan: Ezra Walian, Marinus Wanewar, Dimas Drajad

H A L A M A N 11

SELASA PON, 19 MARET 2019

P R O P E R T Y J.Villa Baru tingkat 3000m. 18 kamar tidur.

Ada kolam renang hrg 3M. Sewa 1juta/hari.

3juta/1minggu. WA:081333937999.

SURABAYA RUMAH DIJUAL J.Rmh Cantik diCitraland tidak masuk cluster dekat gwalk. Luas 14x22 Bangunan 530 Baru Gress. HGB, hadap utara. Hrg 8.5M (nego) Winmax Hub:082233881404.

Jual rmh Puri Indah Jl.Kembar Lt.150 Lb.111 KT/KM.2+1 Ada toko hadap utara. Info: 0813 36634439.

Jual Rmh 8 kamar tidur + 2 KM / WC ukuran 6.5x42 2lantai Jln.Petemon 4/165-A Surabaya Hrg 4M. Hub:081252887900.

Jual Rmh Kost2an 2 LT. Bawah 3 kamar/ 2 kamar mandi. Atas 4 kamar / 2 kamar mandi.

SHM Simo. Hrg 550jt. Hub:085100349504.

SIDOARJO RUMAH DIJUAL Dijual Rumah uk. 6x15. 3KT 1KM. Bangunan asli blkg sdh full. Jaya regency blok bi 15 pepe sedati 300 jt nego. Hub 081252477999 wa/telp

TANAH DIJUAL Tanah dikontrakkan murah pinggir jalan raya cocok buat usaha sudah uruk. Dapat Cash Back Butuh SDA Cepat. Hub:085655735169 / 085231486802.

SERVICE

SURABAYA BIRO JASA Terima Jasa Desain Intr/extr 25rb/M. Renovasi Rmh, kantor, Ruko, mulai 2.7jt/M. Free Desain. Hub:082302213924.

SEDOT WC Jitu Ahli Sedot Saluran Air & Sedot WC Mampet,Tanpa Bongkar Kimia,Terima Kuras ,Sumur,Tandon,Kolam,Sedot WC,Dorongan, Kenjeran 031-51503330 / Rungkut 0851.0877.7759 Mayjen 0851.0777.7715

RUKO

CV.TOP Ahli Pendinginan AC Split Cuci 40 Freon 75,Bongkar 125 / Pas 175, Ahli Kipas, MsnCuci,Central/Chiler,Casetta,Whiter,Dispe nser.P.Air,TV,DVD dll.J/B.AC Bekas Kjrn:031 -5150.3333 Rkt.0851.0777.7754, Myjen 03151503332.

Bu Mini Cantik Pijat Kebugaran tradisional P/W Pggl A/J hotel/ Losmen, Perum Apartem en H: 0812.1630.3125 / 0819-9972-8042 / 0831.1537.0426.

BU NUNUNG Jawamanis Sexy Sintal Lembut Keibuan Hot Massage Sendiri Call Hotel 0812 5558 9296.

LOWONGAN Dcr Cs. Admin, Design, Tenaga Produksi, serabutan. Kirim Lamaran ke Prima Adv. Jl. Ngagel Jaya Selatan No.102 Surabaya.

38.8/3--11/4

TANAH KAVLING 35jt-45jt 0 jl poros 7mtr lok wilayah gresik WA/tlp 081232003191.

Langsung pemilik

MOJOKERTO

38.16/03-20/04

38.6/3--9/4

TANAH DIJUAL Jual Tnh 10x20m SHM & 10x17m Petok D Bulu Jaya Prada Lontar Dekat Citraland Jln. HR Muhammad Hub:081217781947.

RUMAHDIJUAL DIJUAL Rumah di Perum Kedundung Indah Jl. Muria IV/14 dpn masjid uk.

6x12 ful bangunan hub; 085101303629 38. 15/2-21/3

O T O M O T I F SURABAYA MOTOR DIJUAL

SUZUKI

40.16/2-21/03

Dijual Motor Suzuki Satria th»2013 mulus Hrg 9.5jt (nego) Milik pribadi An.Bp.Darmuji Almt.

Banyu Urip Kidul 8/12 Sby. 085790934451.

MOTOR BEKAS + BARU Segala Merk Sport & Bebek

TRAVEL

Kredit KTP Luar Kota, Kost bisa dilayani

PENGUMUMAN

HUB: Jl. Barata Jaya 19 No. 5 Surabaya 031-5043081 -5048607 - 085100583104

Kehilangan Petok D no 1085/ k kls S.II luas 112m2 A/N. Paeran lokasi jln kedinding lor gg arbei. Bagi yg mengetahui/ menemukan hub 082144878488

00.100.28/12-4/02

40.2/01-2/02

38.21/02-27/03

PENGOBATAN & PARANORMAL

38.16/2-21/3

38.15/2-21/3 38.22/2-25/03

Bth agen boosterfit utk Kanker, Alzheimer, Tifus, Diabetes, Kolestrol, TBC dan Batuk Darah, Wasir Dan BAB Berdarah, Liver, Hepatitis, Ginjal, sakit maag, Dan Asma.Hub 082145970699 Buat Anda yg sedang sakit tapi tidak kunjung sembuh, Temukan Rahasia Bagaimana 1528 orang ini sembuh dari penyakitnya Hub: Tlp / WA :085101843302.

Spesialis Stroek, Lemah Syahwat, Karoma Allah, Terapis, Bisa dipanggil!!! Alamat. Jln. Pulosari 3 No.18 Hub:082198622579.

Ahli Ramal,Kartu CKI,Jitu Bisa Baca Nasib, Rmh tangga,Jodoh,Bisnis dll.dtg langsung ke Ibu Rina! Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34. T:0315490592/081229729706(tidak terima SMS) www.kirandulawe.com Spc. Gendam, Asmara, Solusi Asmara & Perselingkuhan, Taklukan Pacar PIL/WIL Hub: Ki Randu T:0812 9369 9917.

RATU PENAKLUK CINTA

Menangani segala problem Percintaan yang membandel, Perjodohan, segala susuk buat anda, buka aura, binsis, penglaris, segala penyakit, menyediakan bedak Ratu Seperti Rembulan.

38.15/2-21/3 38.14/3-17/04

Perum Griya Karya Sedati Permai RT 29 RW 12 Blok BA No.1 Sedati Gede 087732541691 38.21/01-25/03

40.13/03-15/04

38 21/2 25/03

38.15/3-18/04

Kebal Bacok (langsung dites), Tumbal Usaha, Bisnis, Penglaris, Memisahkan PIL/WIL, Pacar Lari, Susah Jodoh,pengobatan Alternatif dll.

Sedia: Bulu Perindu, Minyak Pelet, Bedak Cleopatra, Gurah Hidung, Gurah Vagina, dll.

Pengobatan Terapi Listrik Telp. 085100644266 00.16/3-22/04

38.13/03-15/04

KEHILANGAN Hlg Stnk Hnd98 N3506TCM an Sukandar-Krajan Kidul 2/2 Puspo 38.28/2-25/03

BIRO JODOH Aji Single di Surabaya. Mapan dambakan istri rambut panjang sepinggang lebat. Untuk teman hidup selamanya. Hub.082142072363.

KEHILANGAN

Hlg Stnk Hnd12 N5069OO an Supriyanto-Beranan 1/1 Kayoman Purwosari Hlg Stnk Hnd16 N5054TBI an DalifahJl Pilangsari 1/1 Pekoren Rembang Hlg Stnk Hnd12 N3410TCB an Heri Susanto-Perum Podo Asih Blok B-6 no 6 12/4 Cangkringmalang Beji

Hilang STNK Spd Mtr Honda th»2014 w.white red L-6518-KH An.Fika Artha Sari d/a.Jl. Ketintang Baru 18/36 Surabaya.

Kh.S 6611 QU/Nanang Suhadiono.

PNS/Brangkal rt/rw 002/002 DS.Brangkal Sooko Mjkt.

Hilang STNK Sepeda Motor th»2015 L-3271WX An. Sumariyono d/a. Kupang Gunung Barat 4-A/8 Rw.09/05 Sby.

Kh S.4225 NL/MULYONO/Dsn Tambaksari rt/rw 03/04 DS.Kertosari Kutorejo Mjkt

HILANG STNK Mbl Honda Freed »15 Plat L1896KY an.Ruri Ekasari Jl.Jemursari Reg Blok C-6 Sby.

MOJOKERTO

HLG STNK Honda Beat th»2014 nopol L5250-ZQ An.Suciningrum Jl.Tambak Asri 29/33 Sby. Telah Hilang STNK W-6364-OQ Motor Honda Beat CW An:Tjahjo Handoko 0812 1717 8863.

HLG STNK L-5793-WB AN.KEDUR SITANGGANG SAMBIARUMLOR BLK 53G/6 081231203295 Hilang Buku Kir L.8740.UV / SB.163514.K PT.LOOKMAN DJAJA TRANS JL.MAYJEN SUNGKONO 1.A SBY. Hilang Buku Kir L.8450.UX/SB.237772.K PT. LOOKMAN DJAJA TRANS JL.RAYA PUTAT GEDE TIMUR 3 SBY. Hilang Buku Kir L.8732.UU/SB.259714.K PT. HACACA SETIO ABADI JL.MARGOMULYO 42.A SBY. Hilang Buku Kir L.9985.UN / SB.248099.K PT.JATIM PETROLEUM TRANS JL.TELUK KUMAI TIMUR 133 SBY. Hilang Buku Kir L.9030.BD / SB.191394.K PT.ARTHO AGENG ENERGI JL.JEMURSARI 203 SBY. HILANG STNK MTR HND E1F02 TH. 17 L.2598.GW. AN.ARIS NURHAYATI JL.JEMUR GAYUNGAN II/16.D SBY. HILANG STNK MTR HND DIB02 TH. 17 L.6880.HA. AN.SAPTA HARI PRASTOWO JL.KARANGREJO TIMUR 1/19 SBY HILANG STNK MTR HND TH. 16 L.5609.MK. AN.INDRA SUHERNOMO JL.JETIS WETAN II/48.B SBY.

HILANG BPKB ASLI MBL ISZ TH.96 L.8157.DC AN.PT HEXINDO ADI PERKAZA JL.RUNGKUT INDUSTRI 2/59 SBY 38.19/03-20/04

Hlg Stnk Hnd10 N4517TAZ an Indah Harapini-Rembang II 2/2 Rembang

Hlg BPKB R4 Suzuki Katana SC 2WD Jeep N-1024-NB Th»1996 w.Hitam Noka.MHDES J410TJ081191, Nosin.F10SID183761, BPKB No.4590478J, a/n: Ririt Eka Susiastutik d/a: dsn Patalan rt.002 rw. 001 Desa Patalan Kec Wonomerto Probolinggo

HILANG STNK HND VARIO 125, S. 3084 .JL .AN.KRIS ANDRE PRASETYO hub 0856 4829 8069.

031-8275390

S 3979 ZR a/n kaswan d/a berjel pucangro gudo jbg

PASURUAN

BAHAN BANGUNAN URUKAN GRAGAL, Buang Gragal, Sertu uruk, Sertu ayak, Pasir Lumajang, Pasir Kediri, Tensla koral Bata Merah/ Bata Pres MRH/ Bata Umpak / Bata Kombang Tuban Dll. Percolt Pick Up/Borongan Wil Sby Timt.

Hub:081.331. 583.815/0851.0288.0022.

S 6025 YN a/n wiwik yulaikah d/a carangrejo kesamben jbg

S 2780 ZW a/n mulyono d/a godong gudo jbg

Hub : Dice Dewanti 08123547295.

AHLI GIGI

S6470RQ MUHAMMAD SUMBER BENDO RT8RW2 LOLAWANG NGORO, S3613NM YUSI AGUSTIN KANDANGAN RT3RW2 KUNJOROWESI NGORO Hlg Stnk Hnd17 N3765TCJ an Hadi Endrawanto-Perum Ramadhan Jaya Asri 8/11 Kejapanan Gempol

GRESIK

S 8428 X a/n agus sumaryono d/a plandi ds plandi jbg

TANAH DIJUAL J Tnh Kav Shm 6x12=30jt ds WonodadiMojosari & Rmh T.30/72=120jt (ready) Dp1= 5jt sisa di angs tnp bng 2-3 th hub.0812 3141 7020 - 081336348181

Hlg STNK Hnd Scoopy «2018 L3702SB An. Fitria d/a.Wonosari Lor 5A/26 Sby.

S 4007 O a/n ari pradana d/a kedungtimongo megaluh jbg

LOWONGAN Baru lulus/ Pensiunan mau kerja dengan Gaji + Bonus diatas UMR.

TANAH DIJUAL

HLG STNK Hnd Vario «2014 L3542VX An. Mulyadi d/a.Jarak No.62 Putat Jaya Sby.

KEHILANGAN S3903NY ISTA FITRIA NGRAME RT14RW4 NGRAME PUNGGING,

KEHILANGAN

38.20/12-2/02

GRESIK

MOJOKERTO

JOMBANG

Dcr Sgr Sopir SIM B-1/B-2 komisi menarik.

Lmr Kalianak Barat 73/B-15.

Dcr pegawai serabutan/kurir bisa sepeda mtr kopling laki hub: 082234478220

Toko Dikontrakkan Murah. Toko kayu sudah jalan, 0 km Jl.Raya, Omset bagus. Prambon Sda. Hub:085231486802 - 085655735169.

KEHILANGAN Hlg STNK HONDA VARIO 2015 L-4024-YM A/n SRIANAH - JL.TANJUNGSARI 115 SBY.

Hilang Buku Kir L.8904.UQ / SB.118236.K PT.BALI AGE JL.KALIMAS BARU 111 SBY. Hilang Buku Kir L.8628.UT / SB.104045.K PT.BALI AGE JL.KALIMAS BARU 111 SBY.

DICARI pegawai pentol bakso keliling,trima orderan pesta/ jual lagi krian sekitarnya SMS/WA P.Roni +6281293754647

TOKO DIKONTRAKKAN

Dikontrakkan Stand/Ruko uk.5x7 Jln.Manyar Kartika Brt 21 Sby. Strategis cocok u/ usaha.

Hp. 0813 3032 4655 Tlp. 031 5991308 (Bp. Mochtar).

PIJAT KEBUGARAN

ANEKA KEBUTUHAN

KEHILANGAN Kehilangan STNK W4062KB th. 2014 An. Ahmad romli Jl. Harun tohir 9/2 Pulopancikan Gresik

LAMONGAN KEHILANGAN HLG STNK Mtr HONDA Th»2013, S-2658MY, an.Muhammad Rajid, desa SOLOKURO Rt/Rw. 05/02 Kec.SOLOKURO LMG. HILANG STNK SPD MTR: S-2518-MA. NK. MH1JM3116HK090489.

NS.JM31E1096133. AN. SUGIONO D/a: DS.SUKODADI RT/RW. 01/09 KEC. SUKODADI KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-4143-MQ. NK.MH1JFL117FK265775.

NS.JFL1E1263297. AN. MAISAROCHAH. D /a: DS.KEBONSARI† RT/RW. 03/01 KEC. SUKODADI KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-4578-LB. NK.MH1JBE110BK152364.

NS.JBE1E1155191. AN. RENA D/a: DS.SIDOREJO KEC.DEKET KAB.LAMONGAN

MOJOKERTO KEHILANGAN

KEHILANGAN S3306QN DEVI DAMAYANTI KANG KUNGAN RT4RW5 LENGKONG MOJOANYAR, S5744NY MUSLIKAH BRANGKAL RT5RW1 BRANGKAL SOOKO, HILANG STNK MOBIL S9209UR PT JISOELMAN PUTRA BANGSA TAMPUNG RT1RW1 TAMPUNGREJO PURI, HILANG STNK MOBIL S9654NC WIDAWATI JELAK RT2RW1 TUNGGALPAGER PUNGGING, S6312RA MOH. USTADZI KAUMAN RT1RW1 BANGSAL BANGSAL, S2365PG PUDI TEGUH MARDIYUWONI S. TH SEGARAN RT1RW4 DLANGGU DLANGGU,

LAYANAN IKLAN PAS

SURABAYA TENGAH

SURABAYA TIMUR

Wonorejo I/63

5460513

Wisper Brt II Blok NN/45

Jetis Kulon I/32

8289784

Kedung Baru No. 104

8792004

Kembang Kuning 91

5636334

Jedong I/ 20

5039948

Simo Gunung Baru 24

5685065

Pucangan VII/26

5023819

Pucang Anom 41

5025002

Ngagel Dadi III/1 Manyar Sabrangan 9i/94 Semampir Kelurahan 39

08819504155 70241128 0315920722

SURABAYA BARAT

5930135

SURABAYA SELATAN Taman Waru Permai A/67

8550709

Blimbing X/111 P.Candra

8674774

Karang Rejo VI/25

8280245

Rungkut Mapan Sel Blok CI-1

8721742

7405142

Jemur Wonosari Lbr 65

8491289

Adityawarman 46A

5663195

Kutisari Indah Utr 7/48

8481219

Prada Kali Kendal V/20G

7347415

SIDOARJO

Petemon Barat Manukan Tengah 19N/1

70235999

SURABAYA UTARA Karang Asem IV/47

3894874

KedindingTghBaru10/7

3773148

Lebak Rejo 34 Rembang Sel 41B Simolawang I/82 Sby

38205709 3573859 085100380511

Masangan Kulon 6S Buduran Sda

7877390 8969925

Avia 192 Kwadengan

8964135

LAMONGAN DIDIK NEW Kombes Pol M.Duriyat 42 085100711819

LUMAJANG

SELASA PON, 19 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Munjari Triono. WARTAWAN: Ani Fauzyah, Irfani Akbar. MARKETING/IKLAN: Suwatman EMAIL: trimemorandum@gmail.com TLP. 081362793650. KANTOR: Jl. Wachid Hasyim XV/2 Lumajang

Hilang di Jakarta, Pikap Ditemukan di Gudang Rongsokan Aparatur Pemerintah Panutan dalam Membayar Pajak Lumajang, Memorandum Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati memberi contoh lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

Demikian yang disampaikannya ketika membuka acara Sosialisasi Gerakan Lunas dan Pencanangan Bulan Panutan Pembayaran PBB-P2 di Kabupaten Lumajang, bertempat di Gedung dr Soedjono, Senin (18/3) pagi.

Pembukaan sosialisasi ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Bupati Lumajang yang lebih akrab disapa Bunda Indah tersebut. Bunda Indah memberi contoh tersebut kepada para peserta sosialisasi yang terdiri dari Kepala OPD, Camat, Kepala Desa dan Perangkat Desa.

Wabup mengatakan, sudah seharusnya aparatur pemerintah memberikan contoh kepada masyarakat dalam pelunasan pajak. “Saya dan panjenengan semua adalah panutan masyarakat untuk membayar PBB,” tandasnya.

Dalam acara itu, Wabup yang akrab disapa Bunda Indah itu berkesempatan untuk menyerahkan penghargaan kepada desa yang sudah lunas pajak PBB-P2.

Sementara itu, Plt. Kepala BPRD Kabupaten Lumajang Hari Susiati melaporkan bahwa sosialisasi tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang intensifikasi pemungutan pajak daerah serta meningkatkan penerimaan PAD dari sektor pajak daerah.

Target pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2019 sebesar Rp 310 Miliar lebih. Sedangkan untuk target pendapatan dari pajak daerah tahun 2019 adalah Rp 100 miliar. Oleh karena itu, untuk memenuhi target tersebut, BPRD Kabupaten Lumajang melakukan pengambilan pajak secara intensif, melakukan pendataan objek pajak, pelayanan keliling di semua wilayah kerja sama dengan Bank Jatim, serta penyelenggaraan program bulan panutan dan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. (Hum/tri/yok)

Penemuan tersebut berawal dari laporan Suyitno (53), warga Desa Pulo, Kecamatan Tempeh yang pertama kali menemukan mobil bernopol B 9157 XI di sekitar gudang milik warga di Dusun Wringincilik, Desa Pulo, Kecamatan Tempeh, Jumat (15/3) sore.

Merasa curiga, iapun memanggil warga lain bernama Bahrul Ulum (41), untuk memastikan pemilik kendaraan tersebut.

Karena keduanya tak berhasil

menemukan pemiliknya, serta merasa asing dengan kendaraan tersebut, keduanya lalu sepakat melapor ke polisi.

Saat keduanya akan melapor, kebetulan anggota tim Cobra Satreskrim Polres Lumajang juga sedang berpatroli di sekitaran wilayah tersebut. Mendapat laporan itu, petugas langsung mendatangi lokasi yang dimaksud.

Setelah diproses serta diselidiki dengan cepat, akhirnya

Pikap yang ditemukan di sekitar gudang rongsokan milik warga Kecamatan Tempeh.

diketahui kendaraan tersebut milik PT Sentra Kreasi Niaga yang beralamat di Jalan Matraman Raya

No. 40, JakartaTimur, yang sempat hilang beberapa waktu lalu. Selanjutnya, mobil tersebut diamankan

di Mapolsek Tempeh.

Kapolres Lumajang AKBP Muhamad Arsal Sahban membenarkan penemuan kendaraan roda empat jenis pikap tersebut.

Menurutnya, penemuan itu tak lepas dari peran masyarakat yang langsung melaporkan akan adanya kendaraan asing di wilayahnya.

Setelah dilakukan lidik nomor rangka serta nomor mesin, diketahui kendaraan tersebut adalah milik PT Sentra Kreasi Niaga, yang beralamat di Jakarta Timur.

“Saat ini, kami sedang berkoordinasi dengan pihak kepolisian di Jakarta agar kendaraan tersebut dapat segera kami kembalikanm,” ungkap Arsal, Senin (18/3) siang. (tri/yok)

Pemilu, ASN Harus Netral Lumajang, Memorandum Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta tetap netral dalam menghadapi pemilihan umum ini. Hal itu disampaikan Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati saat bertindak sebagai inspektur upacara di halaman Pemkab Lumajang, Senin (18/3) pagi.

“Saya ingatkan aparatur sipil negara harus netral dalam persiapan menghadapi pemilihan umum 17 April 2019,” pesan Wabup dalam amanatnya.

Wabup yang akrab disapa Bunda Indah itu menjelaskan, meskipun ASN harus netral dalam pemilihan umum, namun ASN memiliki hak pilih.

Oleh karena itu, wabup mengingatkan agar semua ASN tidak terlibat dalam kegiatan kampanye aktif.

“Jangan ikut-ikutan kampanye secara aktif, karena undang-undang sudah mengatur netralitas ASN,” tegasnya. Wabup mengimbau agar semua ASN menggunakan hak pilihnya untuk memilih pemimpin bangsa sesuai dengan hati nurani masing-masing.

Diharapkan, pemimpin bangsa yang terpilih, yang memenuhi kriteria yang amanah, menuju bangsa menjadi yang lebih besar. Pada upacara bendera pagi itu Wabup menyerahkan SK pensiun secara simbolis kepada puluhan PNS yang memasuki masa pensiun periode Maret dan April 2019. Selain itu, wabup juga menyerahkan secara simbolis sertifikat tanah program UKM kepada 10 orang. (Hum/tri/yok)

FOTO: MEMORANDUM/HUM

Pemukulan gong oleh Wabup Lumajang Indah Amperawati.

FOTO: MEMORANDUM/MUNJARI TRIONO

FOTO: MEMORANDUM/HUM

Lumajang, Memorandum Tim Cobra Satreskrim Polres Lumajang mengamankan satu unit mobil jenis pikap warna hitam di dekat gudang rongsokan. Setelah diselidiki, ternyata mobil tersebut hasil curian di wilayah Jakarta Timur.

Wakil Bupati Indah Amperawati menyerahkan SK pensiun secara simbolis.

TULUNGAGUNG KABIRO TULUNGAGUNG: Ahmad Rifai. WARTAWAN: Solikin, Firman Imansyah. SIRKULASI dan PEMASARAN: Khoirul Anwar. HP: 081357795554. EMAIL: tulungagungmemorandum@gmail.com

Sabung Ayam Pecuk Mokong Grebeg Oyen di Sendang Lestarikan Budaya Leluhur Tulungagung, Memorandum Sebagai ungkapan wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas berlimpahnya rezeki dari hasil ternak sapi, warga Desa/Kecamatan Sendang, menggelar Grebeg Oyen. Acara ini sekaligus sebagai upaya nguri-uri atau melestarikan budaya leluhur.

Acara diawali dengan arak-arakan berbagai macam kesenian tradisional. Mulai reog kendang, jaranan, barongan dan yang lainnya. Seluruh warga terlihat antusias berpartisipasi mengikuti acara ini.

Disaksikan Muspika Sendang dan ribuan masyarakat, nampak dalam arak-arakan itu kepala desa dan perangkatnya, BPD, LPM, RT, RW serta para tokoh masyarakat. Dengan membawa obor, mereka berjalan dari Balai Desa Sendang menuju Lapangan Mbah Bodho .

Dalam sambutannya, Kepala Desa Sendang Suwarto mengatakan, oyen sapi kali ini digelar tepat pada tanggal 14 Maret 2019. “Oyen di dalam bahasa Jawa adalah memperingati hari lahirnya sapi. Biasanya jatuh di hari Jumat wage wuku oye. Istilahnya adalah Oyen.

Maksud dan tujuan diadakan oyen, untuk memperingati hari ulang tahun sapi. Karena warga masyarakat Sendang perekonomiannya yang utama dari sapi perah,” tuturnya.

Maka sebagai wujud syukur, lanjut Suwarto, masyarakat Sendang melaksanakan Oyen setiap 7 bulan sekali. “Ini kita melakukan kenduri dan berdoa bersama, memohon kepada Allah SWT, dan bersyukur atas berlimpahnya rezeki dari ternak sapi perah kita,” jelas Suwarto.

Kades Suwarto berharap, tradisi oyen terus lestari dan tidak hilang tergerus zaman. “Semoga ke depan Oyen bisa menjadi ikon wisata di Tulungagung. Kemudian berimbas meningkatkan ekonomi masyarakat melalui program desa wisata, yang sudah dicanangkan pemerintah daerah Sendang sebagai desa wisata.

Wilayah Kecamatan Sendang memiliki keragaman budaya yang sangat kental nan lengkap. Dan tradisi budayanya masih dilakukan oleh masyarakat sampai sekarang,” pungkas Suwarto. (kin/mad/yok)

berhenti tidak mau,” ujar Kades Sunaryo dikonfirmasi melalui telepon, kemarin.

Sunaryo menegaskan, secara pribadi ataupun selaku pemerintah desa, pihaknya tidak pernah merestui adanya

FOTO: MEMORANDUM/AN

Suasana perayaan tradisi Grebeg Oyen.

Nekatnya pelaku judi ini juga dirasakan oleh Kepala Desa Pecuk Sunaryo. Pihaknya mengaku mengetahui adanya perjudian di wilayahnya. Namun tidak berdaya untuk menghentikannya. “Tahu. Sudah disuruh

Ilustrasi sabung ayam.

perjudian itu. “Tidak. Tidak ada atensi ataupun kontribusi yang diterima desa,” tukasnya.

Mokongnya para pejudi ini juga diakui oleh pihak kepolisian. Waka Polsek Pakel Ipda Marsid mengatakan sering mengobrak perjudian itu. Namun beberapa hari setelahnya, mereka kembali melakukan aktivitas sama. “Itu sudah sering kali dibubarkan. Tapi ini ya mulai lagi. Nanti segera kita tindak,” tegas Marsid. (an/mad/yok)

Pemkab dan Dewan Sepakati RPJMD 2018-2023 Tulungagung, Memorandum Rapat paripurna penetapan Ranperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tulungagung tahun 2018, dan penyampaian Laporan Kinerja Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2018, dilaksanakan Senin (18/3), di Gedung Graha Wicaksana DPRD Tulungagung.

Rapat paripurna dihadiri seluruh anggota DPRD Tulungagung dan seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemkab Tulungagung. Dipimpin Ketua DPRD Tulungagung Supriyono, rapat paripurna berjalan lancar hingga selesai.

Dalam rapat paripurna itu, seluruh fraksi di DPRDTulungagung menyetujui penetapan Ranperda RPJMD 2018 - 2023 menjadi Perda.

Namun tetap dengan sejumlah catatan. Salah satu catatan itu disampaikan oleh Asrori dari Fraksi Golkar, yang menyoroti minimnya jumlah pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) asal Kabupaten Tulunggung yang ikut serta dalam rekruitment.

Selain itu Asrori juga menyinggung masih banyaknya guru tidak tetap dan pegawai tidak tetap (GTT/PTT) di sejumlah instansi, yang belum mendapatkan surat keterangan (SK) dari Pemkab Tulungagung. Untuk itu pihaknya berharap pemkab bisa melihat

FOTO: MEMORANDUM/FIRMAN IMANSYAH

FOTO: MEMORANDUM/KIN

Tulungagung, Memorandum Kendati sering dirazia, aktivitas perjudian sabung ayam, kletek, dan dadu di Desa Pecuk, Kecamatan Pakel, terus berlanjut hingga Senin (18/3). Ini menandakan bahwa pelaku tak peduli keberadaan aparatur negara.

Pj Bupati Maryoto Bhirowo dan Ketua DPRD Tulungagung Supriyono berjabat tangan di rapat paripurna.

dengan detail dan membuat keputusan yang baik bagi masyarakat.

“Kami berharap pemkab bisa membaca dengan detail dan mempelajarinya,” ujar Asrori.

Sementara Ketua DPRD Tulungagung Supriyono mengatakan,

dalam Ranperda RPJMD yang ditetapkan kali ini menggambarkan kerangka pembangunan Tulungagung dalam 5 tahun ke depan.

Menurutnya, masyarakat bisa melihat dengan jelas kemana arah

pembangunanTulungagung yang sesuai dengan arah pembangunan pemerintah provinsi dan pusat.

“Jadi ini program untuk Tulungagung selama 5 tahun ke depan.

Masyarakat bisa melihat apa yang akan dilakukan pemerintah 5

tahun mendatang,” ungkapnya.

Dalam ranperda tersebut, lanjut Supriyono, menjabarkan visi dan misi bupati terpilih. Politisi PDI Perjuangan itu mengakui sempat meminta agar ada lompatan peningkatan capaian perkembangan ekonomi dalam ranperda dimaksud.

Dari yang awalnya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 8 persen pertahun, pihaknya meminta pemkab dan dewan melakukan koreksi bersama, sehingga disepakati peningkatan PAD sebesar 15 persen pertahun.

“Saya minta dicermati lagi sehingga disepakati peningkatan PAD menjadi 15 persen pertahun,” tuturnya. Supriyono menjelaskan, peningkatan PAD itu bisa diperoleh salah satunya dari pemanfaatan sejumlah objek wisata yang ada di Tulungagung.

Sementara itu Pj Bupati Tulungagung Maryoto Bhirowo mengatakan, dalam RPJMD kali ini pihaknya menjabarkan visi misi yang diusung saat kampanye.

Untuk dijadikan sebuah program kerja yang sistematis dalam hal percepatan pertumbuhan ekonomi dan terintegrasi dengan programprogram dari pemerintah provinsi maupun pusat. “Ya ini adalah penjabaran visi misi kepala daerah yang diintegrasikan dengan kebijakan pemerintah dan aturan diatasnya,” kata Maryoto. (fir/mad/yok)

PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

SELASA PON, 19 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 13

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

Pemkab Jember Godok Rencana Pembangunan 2020 Jember, Memorandum Bupati Jember dr Faida MMR membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) Kabupaten Jember 2020 di aula PB Sudirman, Senin (18/03).

Musrenbang dengan tema “Jember Mandiri, Jember Kuat dan Bersih” ini dihadiri forkopimda, seluruh kepala OPD,

camat, lurah atau kades, unsur kelompok masyarakat dan PKK. Selain itu juga pengusaha, serta unsur media massa, dengan

peserta mencapai 600 orang.

“Saya bersyukur hari ini lebih lengkap lagi musrenbang kabupatennya, menjadi musrenbang yang inklusi dan konflik ada juga wakil dari lansia, ada wakil dari anak-anak, ada wakil dari perempuan, dari disabilitas, wakil dari masyarakat desa,” kata Faida.

Faida berharap musrenbang ini benar-benar bisa efektif, bisa mendengar, serta bisa merangkum keinginan masyarakat.

“Benar-benar memilih satu program yang dibutuhkan dan diinginkan masyarakat, bukan yang kita inginkan,” lanjut Faida.

Karena ini tahun politik, Faida menegaskan harus tetap fokus

kepada rencana pembangunan yang sinkron dengan RPJMD. Jangan sampai pemindahan-pemindahan titik karena kepentingan politik. Karena sejatinya kepentingan masyarakat adalah satu fokus utama.

“Saya meminta semua yang hadir di musrenbang ini berpartisipasi aktif. Kesempatan itu

sekarang. bukan ketika program itu sudah jadi dan tinggal dilaksanakan,” lanjut Faida.

Ditambahkan oleh Faida bahwa arah pembangunan Jawa Timur itu sinkron dengan misi Pemkab Jember tahun 2020. Karena fokusnya kepada Jember mandiri, Jember kuat dan bersih. Artinya juga mandiri

FOTO: MEMORANDUM/MARJUNI

Tamu undangan Musrenbang RKPD.

Bupati Jember dr Faida MMR memberikan paparan pembangunan 2020.

Kepala Bakesbangpol Provinsi Jawa Timur Drs EC Jonathan Judianto memberikan arahan.

dari ekonomi, baik pada dunia pertanian, dunia perikanan, peternakan menjadi kemandirian pangan, dan dunia IKM, serta UMKM ekonomi kerakyatan bangkit.

Sehingga bantuan modal usaha dan akses pemasaran serta sinergisitas distribusi bersama pemerintah daerah menjadi satu fokus perhatian di 2020.

Sementara itu Kepala Bakesbangpol Provinsi Jawa Timur Drs, EC Jonathan Judianto mengatakan, bahwa seluruh indikator ekonomi di wilayah itu seluruhnya sudah sangat bagus dan sudah dipaparkan.

“Bagaimana beliau tidak akan membangun, di Jember ini, adalah suatu bentuk yang sangat luar biasa, apresiasi yang sangat luar biasa, karena fokus betul-betul untuk mampu bisa mensejahterakan masyarakat di Kabupaten Jember,” ujar Jonathan.

Masih menurut Jonathan bila setiap daerah punya kepekaan di tingkat sektor-sektor.

Sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi di suatu tempat lebih tinggi, Bahwa pertanian, perkebunan, dan sebagainya jadi perdagangan juga.

“Ini ada satu hal yang menjadi bagian dari pada pembangunan di provinsi, dan pembangunan nasional sepenuhnya oleh seluruh masyarakat di Jember. Dari seluruh apa yang sudah dicanangkan oleh bupati harus mendapat dukungan penuh,” tambah Jonathan. (jun/tyo)

MOJOKERTO-JOMBANG WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SELASA PON, 19 MARET 2019

HALAMAN 14

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, As’ad Choiudin, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Jombang, Memorandum Kebakaran hebat melanda sisi belakang Pasar Legi Citra Niaga Jombang, Minggu (17/3) tengah malam. Akibat amukan si jago merah, puluhan kios pedagang yang berada di sepanjang Jalan Seroja, Desa/ Kecamatan Jombang, ludes rata dengan tanah. dari kios penjual arang dan kayu.

Mengetahui hal itu, kita langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya,” tuturnya, Senin (18/3).

Tidak lama setelah mendapat laporan, dua unit mobil pemadam tiba. Dan dengan dibantu oleh puluhan warga, petugas berusaha menjinakkan nyala api yang kian membesar. Bukan hanya sebatas pada kios penjual arang serta kayu, korbaran api telah merembet ke puluhan kios buah, sayuran, serta

Seminggu Tidak Pulang, Ditemukan Tak Bernyawa Mojokerto, Memorandum Warga Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar, digegerkan penemuan mayat berjenis kelamin perempuan, Senin (18/3) pagi. Belakangan diketahui, jika jasad itu Sariyun (86), warga setempat yang diketahui seminggu tidak pulang.

Keberadaan korban sendiri pertama kali diketahui oleh saksi Seno saat yang bersangkutan hendak pergi mencari rumput ke areal persawahan. Kapolsek Mojoanyar AKP Adam Muhari menuturkan, keberadaan korban pertama kali diketahui oleh saksi, saat hendak pergi mencari rumput ke sawah.

Setibanya di lokasi, saksi dikagetkan dengan keberadaan sesosok benda mencurigakan. Saat didekati, sosok yang mengeluarkan bau busuk ternyata mayat.

“Mengetahui hal itu, saksi lalu melaporkan temuan kepada perangkat desa setempat. Oleh perangkat, laporan diteruskan kepada polisi,” ujarnya, Senin (18/3).

Petugas yang tiba di lokasi penemuan, langsung mengolah TKP. Meminta keterangan dari beberapa saksi, serta mengevakuasi jasad menuju RSUD Wahidin Sudirohusodo, Kota Mojokerto. “Korban diketahui atas nama Sariyun, warga Dusun Jogodayoh, Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar. Korban ini ditemukan setelah seminggu tidak kembali ke rumah usai bertakziah salah satu warga yang pada saat itu meninggal dunia,” tuturnya.(no/sr)

Petugas berupaya memadamkan api yang membakar kios Pasar Legi.

Kapolres Mojokerto Kota Bersama 900 Pemuda Milenial Ramaikan MRSF Mojokerto, Memorandum Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono bersama rombongan dan forpimda setempat turut dalam Millennial Road Safety Festival (MRSF). Kegiatan yang digelar di Jembatan Suramadu, Minggu ( 17/3 ), dipadati oleh ratusan ribuan generasi milenial dari seluruh Jawa Timur memenuhi sepanjang jembatan terpanjang di Indonesia ini.

MRSF merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan serentak pihak kepolisian di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk mewujudkan generasi milenial cinta lalu lintas menuju Indonesia gemilang.

“Polres Mojokerto Kota juga berpartisipasi dalam kegiatan MRSF yang digelar di Jembatan Suramadu,” terang Sigit Dany Setiyono, kemarin.

Lebih lanjut dikatakannya, rombongan dari Polres Mojokerto Kota bersama pejabat utama Polres dan forkopimda serta para generasi milenial dari Kota Mojokerto sebanyak 900 orang mengikuti kegiatan tersebut. Sebelum berangkat menuju Suramadu, rombongan mengikuti apel di lapangan Patih Gajah Mada Polres Mojokerto Kota. Dan, kemudian langsung berangkat dengan

FOTO: MEMORANDUM/M ANWAR

Beruntung, dalam insiden terbakarnya tempat berjualan pedagang yang terbuat dari kayu dan seng, tidak sampai mengakibatkan jatuhnya korban jiwa. Diceritakan Anto (45), salah satu saksi di lokasi kebakaran, begitu mengetahui adanya titik api, ia bersama warga sekitar langsung berupaya memadamkan dengan alat seadanya.

Sementara warga yang lain melaporan kejadian ke petugas pemadam kebakaran. “Belum ada 30 menit kios tutup, tiba-tiba api sudah berkobar

warung kopi. “Saat mobil pemadam kebakaran datang di lokasi. Api sudah mulai menjalar ke beberapa kios milik pedagang buah, sayuran, pedagang arang dan kayu serta sebuah warung kopi,” tandas Anto.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Jombang AKP Suparno mengaku masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. Beberapa langkah yang telah diambil yakni mengolah TKP dan meminta keterangan dari sejumlah saksi. “Belum dapat kita pastikan.

Namun dari tiga saksi yang diperiksa, titik awal mula kebakaran berasal dari kios penjual kayu dan arang. Nanti hasil dari penyelidikan seperti apa, secepatnya kita infokan,” pungkasnya.(wan/sr)

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Puluhan Kios Pasar Legi Ludes Terbakar

Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono (ketiga dari kiri) bersama forpimda dan rombongan mengikuti MRSF di Jembatan Suramadu.

menggunakan 14 armada bus menuju ke Surabaya.

Sekitar pukul 05.15, rombongan dari Polres Mojokerto Kota tiba di Jembatan Suramadu dan kemudian berbaur dengan seluruh peserta yang lain. Sementara itu sekira jam 07.00 WIB, Kapolda Jatim memberangkatkan langsung seluruh peserta dengan berjalan menyusuri sepanjang Jembatan Suramadu dari

wilayah surabaya dan finish di wilayah Bangkalan, Madura.

Berbagai pertunjukan ditampilkan dalam kegiatan tersebut, seperti kesenian musik, tari, kemudian bersepeda, drumband,speedboat, paralayang, dan tidak lupa pertunjukan para srikandi polwan menggeber kendaraan moge yang biasa digunakan untuk kegiatan pengawalan. Kegiatan ini sangat menarik

seluruh peserta karena memperebutkan hadiah utama berupa dua unit mobil dan ratusan hadiah menarik lainnya.

“Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan kepada seluruh generasi milenial di Jatim dapat menumbuhkan kecintaanya untuk tertib berlalu lintas.

Dan menjadi pelopor keselamatan dalam berlalu lintas “ ucap Kapolda Jatim sebelum memberangkatkan peserta menyusuri sepanjang jembatan.

Sementara Kapolres Mojokerto yang memimpin langsung rombongan dari Mojokerto Kota menyampaikan bahwa antusiasme para milenial dari Kota Mojokerto cukup besar dalam kegiatan tersebut. “Sehingga kita menyiapkan 14 armada bus untuk mengakomodasi keberangkatan peserta dari kota Mojokerto,” paparnya.

“Dengan kesadaran yang tinggi akan keselamatan berlalu lintas, diharapkan seluruh pemuda mampu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan memerhatikan keselamatan pengguna jalan yang lain. Sehingga kecelakaan lalu lintas bisa diminimalisasi. Karena masa depan bangsa ada di pundak generasi muda saat ini,”pungkas Sigit. (war/sr)

Mojokerto, Memorandum Fauzilla Hadi Yulianto alias Faujek (21), warga Dusun Kedungkudi, RT 04/RW 05, Desa Kedunggempol, Kecamatan Mojosari yang menjadi kuris sabu, diringkus Satreskoba Polres Mojokerto, Jumat (15/3) malam. Penangkapan di depan sebuah toko modern yang berada di Desa Kembangringgit, Kecamatan Pungging.

Diungkapkan Paur Humas Ipda Tri Hidayati, sebelum meringkus tersangka, petugas terlebih dulu mendapati informasi dari masyarakat. Karena bakal terjadi transaksi barang haram di depan sebuah toko modern di Desa Kembangringgit. “Menindak lanjuti infomasi itu, petugas lalu bergerak untuk melakukan penelusuran di lapangan.

Hasilnya, satu tersangka berikut barang bukti berhasil kita amankan dari lokasi,” ungkapnya, Senin (18/3).

Sesaat setelah ditangkap, sambung Paur Humas, upaya penggeledahan langsung dilakukan petugas. Hasilnya, ditemukan sejumlah barang bukti yang berkaitan dengan peredaran gelap narkotika. “Dari tangan tersangka kita amankan sejumlah barang bukti. Berupa sebuah paket sabu siap edar, serta dua unit HP yang digunakan sebagai saran melakukan transaksi,” sambungnya.

Guna kepentingan penyidikan lebih lanjut, baik tersangka maupun barang bukti yang diamankan di gelandang menuju Mapolres Mojokerto. Setibanya di kantor polisi, Faujek langsung dijebloskan ke dalam jeruji besi ruang tahanan. Upaya ini dilakukan, untuk membongkar jaringan narkotika yang melibatkannya secara tuntas.(no/sr)

Wakil Ketua DPRD Jombang Mas’ud Zuremi (kanan) menerima cendera mata dari pimpinan DPRD Kabupaten Serang.

Ketua Komisi D DPRD Jombang M Syarif H (kanan) ketika berkunjung ke DPRD Kota Blitar.

ini dapat di tangkal. Terutama, lanjutnya, di paparan komunitas anak-anak.” Kami berharap wabah TBC ini tuntas sehingga penyakit tidak mengganggu tumbuh kembang anak-anak,” tambahnya.

Sebanyak 391 warga Kota Mojokerto terjangkit TBC. Tragisnya, 75 warga yang terinfeksi kuman mematikan tersebut adalah anak-anak. Mewabahnya penyakit tubercolosis di daerah yang terbagi dalam tiga kecamatan itu, langsung disikapi pemda setempat. Pemangku kebijakan di daerah ini menggeber program anti-TBC bertajuk Saber TBC Pliss. Launching gerakan anti TBC sekaligus memperingati hari TBC, Senin (18/3) kemarin.

“Hingga hari ini, jumlah warga yang terdeteksi penyakit TBC tercatat sebanyak 391 orang. 75 diantaranya adalah anak-anak, “ beber Kepala Dinas Kesehatan Kota Mojokerto, Christiana Indah Wahyu disela-sela launching.

Menurut dia, ratusan warga

M Syarif H menerima kenang-kenangan dari anggota DPRD Kota Blitar.

Kunker Komisi C Terkait Perda Perumahan, Komisi D Bahas Honorer Jombang, Memorandum Seluruh pimpinan dan anggota DPRD Jombang mengikuti kunjungan kerja (kunker) keluar daerah. Kunker ini telah disusun sebelumnya oleh badan musyawarah (banmus) untuk menyerap pengetahuan dan pengalaman daerah lain.

Kunker komisi C menuju Kabupaten Serang berkaitan dengan penataan alih fungsi lahan yang akan dikembangkan untuk kawasan pemukiman dan peru-

mahan. “Memang saat ini usaha perumahan di Jombang sangat banyak,” ujar Miftahul Huda, Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Jombang kemarin.

Di Kabupaten Serang, perda perumahan dan kawasan pemukiman sudah dijalankan.

Sehingga, kata dia, perumahan di Kabupaten Serang bisa tertata dengan baik. Saat ini, di Jombang juga sudah banyak bermunculan perumahan baru. Dengan begitu, perda perumahan dan kawasan

pemukiman memang menjadi skala prioritas di Jombang saat ini.

“Sekaligus ini mengatur mekanisme bagaimana mendirikan perumahan yang ramah dan tidak seenaknya mendirikan perumahan tanpa melihat tata ruang rencana wilayah,” ungkapnya.

Sementara, untuk Komisi D sendiri ke Kabupaten Blitar berkaitan dengan tenaga honorer.

“Jadi tenaga honorer K2 di Blitar sudah habis. Itu yang membedakan dengan Jombang,” ujar M

Pemkot Mojokerto Bersama Elemen Masyarakat Perangi TBC Mojokerto, Memorandum Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto bersama sejumlah elemen masyarakat kompak memerangi wabah tubercolosis (TBC) di daerah. Melalui Dinas Kesehatan (dinkes), dinas pendidikan (dispendik), dan lembaga antitubercolosis TB Care Aisyiah Kota Mojokerto, tim ini menyisir sejumlah komunitas rentan TBC. Taman kanak-kanak Aisyiah, Ponpes Darul Quran, SDN Mentikan, Ponpes Tarbiatul Aulad, TK Batik dan Ponpes Al Amin menjadi obyek yang disasar.

Dari pemerintah sidak dipimpin langsung Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dan Wakil Wali Kota Achmad Rizal Zakariyah. Keduanya turun di tempat yang berbeda. “Penderita TBC biasanya enggan memeriksakan dirinya ke puskesmas. Karenanya, kami jemput bola, “ kata Kepala Dispendik Kota Mojokerto Amin Wachid, Senin (18/3).

Melalui sidak ini, Amin berharap penyebaran wabah

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Kurir Sabu Kedunggempol Diringkus

tersebut kini menjalani pengobatan secara gratis di puskesmas-puskesmas di daerah ini.”

Mereka menjalani pengobatan secara berkala mengingat tempo pengobatan TBC butuh waktu lama, paling singkat adalah enam bulan,” katanya.

Christiana Indah mengungkapkan pihaknya kini mengintensifkan pengejaran terhadap kemungkinan warga yang belum teridentifikasi. “Peluang bertambahnya jumlah penderita TBC masih akan sangat besar. Sebab, penyebab penularan terutama

dari orang yang terjangkit dalam satu tempat sangat besar. Kami masih berusaha menemukannya,” tandasnya.

Sementara itu, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menyatakan perang terhadap TBC.”Kita akan melakukan screening. Kita juga akan menghambat penularan TBC melalui program riil yakni mengantisipasi pada daerah kumuh. Daerah kumuh akan hilang sampai akhir 2019,“ tegasnya. Disinggung soal payung hukum anti TBC, Ika menyatakan masih akan mengkajinya lagi. (War/adv/sr)

Tidak hanya dinaikan insentifnya, sambung Syarif, akan tetapi honorer ini juga harus diperhatikan. Semisal, pemkab atau dinas lain jangan terus merekrut tenaga honorer apabila sudah ada.

Terkadang, ungkapnya, dinas terus melakukan rekruitmen tenaga honorer dengan tidak memakai pagi honorer yang lama.

“Apabila sudah ada tenaga honorer, kenapa harus mengangkat lagi.

Harusnya ini yang dioptimalkan,” pungkasnya. (as/fdy/sr)

Wali kota (tengah) bersama forpimda bertekad memerangi penyakit TBC. FOTO: MEMORANDUM/M ANWAR

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mendatangi sekolah, menyosialisasikan upaya pemberantasan penyakit TBC.

Syarif Hidayatullah, ketua Komisi D DPRD Kabupaten Jombang kemarin.

Ia juga menambahkan, bahkan kesehjateraan honorer di Kabupaten Blitar juga bagus. Sehingga ini yang bisa diimplementasikan di Jombang. Karena tenaga honorer juga sangat berpengaruh berlangsungnya pemerintahan.

“Ini butuh keberanian kepala daerah untuk menyejahterakan honorer di Jombang dengan menaikkan insentifnya,” tuturnya.

PASURUAN-PROBOLINGGO WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SELASA PON, 19 MARET 2019

HALAMAN 15

KEPALA BIRO PASURUAN: Herry Sunaryo; WARTAWAN: Maskur, Sudiono, DK, Riyanti, Bahrul Ulum; HP: 0853-3344-6262; BIRO PROBOLINGGO: M Nurwahyudi. WARTAWAN: M Hisbullah Huda, Hapy Laila Tuansyah. KOORDINATOR PEMASARAN: Rudianto

Nasabah Geruduk Kantor Cabang Asuransi Bumi Putera FOTO: MEMORANDUM/YD

Urus Klaim Cuma Dibayar Janji

Banner Dirusak, Caleg Demokrat Lapor Bawaslu Probolinggo, Memorandum Caleg Partai Demokrat Probolinggo, Noval Yulianto meradang. Baner miliknya yang terpasang di wilayah Krejengan dirusak orang. Noval pun melapor ke Bawaslu dengan harapan dapat ditindaklanjuti.

Noval mensinyalir rusaknya APK miliknya itu bukan karena faktor alam. Melainkan ada faktor kesengajaan dari oknum tertentu.

“APK saya itu letaknya bukan di area pesawahan. Aneh kalau rusaknya karena faktor alam. APK saya ada di tengah permukiman warga. Saya yakin, APK itu sengaja dirusak oleh oknum tertentu, menggunakan benda tajam. Dari itu saya melaporkannya ke Bawaslu,” kata dia, Senin (18/3).

Ketua Bawaslu Probolinggo Fathul Qorib membenarkan laporan dari caleg Demokrat tersebut.

“Terkait koordinasi ini, kami meminta kepada caleg tersebut untuk mengirimkan surat pengaduan secara tertulis kepada Bawaslu, dan disertakan dengan bukti-bukti seperti foto APK-BK yang diduga dirusak,” ujar Qorib. (yd/pri/pi)

Kekesalan nasabah ini karena polis asuransi yang semestinya sudah habis kontraknya, tak kunjung cair. Meski sudah beberapa kali datang ke kantor tersebut, mereka hanya diberi janji.

Nisi Sujaryati (42), warga Desa Banjarsawah, Kecamatan Tegal Siwalan, Kabupaten Probolinggo, mengatakan sudah menjadi nasabah asuransi Bumi Putera sejak 10 tahun silam.

“Saya mendatangi kantor asuransi karena dari hasil pertemuan pihak asuransi akan memfasilitasi nasabah dalam pencairan klaim. Saya nasabah yang kontraknya sudah habis,” kata Nisi.

Dia menambahkan, hingga kini dana asuransi yang sudah habis kontraknya tersebut belum juga cair. Bahkan, setiap mendatangi kantor tersebut hanya diberi janji dan alasan yang bermacam-macam.

“Katanya hari ini akan dicairkan, tapi nyatanya juga belum cair. Sebelumnya proses pencairan tidak ada masalah,” imbuh Nisi.

Nisi berharap pihak manajemen segera memberikan kejelasan atas hal

ini. Jika memang harus menunggu, setidaknya jangan mengulur-ngulur waktu terus. Pihak Bumi Putera selalu memberikan banyak alasan, mulai dari berkas belum lengkap atau menunggu kebijakan kantor pusat.

Setelah menyampaikan hal tersebut, pihak asuransi melakukan pertemuan dengan pihak nasabah. Namun, pertemuan tersebut, dilakukan dalam ruangan. Sehingga awak media tidak bisa melakukan peliputan.

Rentang waktu sekitar 30 menit melakukan pertemuan, pihak nasabah mengaku tak ada hasil dari pertemuan tersebut. Kemudian nasabah berjanji akan kembali ke kantor asuransi untuk kembali menanyakan kejelasan uang nasabah yang tak kunjung cair.

Sementara, pihak kantor Administrasi Bumi Putera yang enggan disebut, mengatakan untuk pencairan nasabah yang kontraknya habis tahun 2018 sudah diajukan ke kantor pusat untuk pencairan. Bahkan sudah ada yang mendapat pencairan.

Sedangkan untuk yang putus se-

Nasabah mendatangi kantor asuransi untuk menagih janji pencairan klaim.

belum kontrak habis, pihak asuransi meminta nasabah menunggu hingga 13 bulan sesuai kebijakan asuransi.

Bus Jalan Sendiri Masuk Parit

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Perampas Motor Bukit Bentar Ditangkap Probolinggo, Memorandum Pelaku perampasan motor di kawasan Bukit Bentar Probolinggo, yang beraksi tahun 2018 diringkus petugas Polsek Gending di Desa Pikatan. Mereka, Wariyanto (35), warga Desa Pikatan, dan Heru Hermanto (23), warga Desa Curahsawo, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo.

Kapolsek Gending AKP Ohim mengatakan, penyelidikan kasus tersebut memerlukan kerja keras karena perlu mengumpulkan bukti dan informasi akurat agar mengarah kepada pelakunya. Berdasarkan laporan korban, Siti Nur Azizah (18), warga Desa Bulang, Kecamatan Gending, ada empat orang pelaku yang merampas motornya. Saat itu, lanjut Ohim, korban bersama teman cowoknya berada di bukit Bentar.

“Pelaku datang dengan mengendarai dua motor.

Dari empat pelaku, yang turun dua orang dan meminta barang berharga. Dari laporan korban, kami terus bergerak,” kata Ohim, Senin (18/3).

Dan akhirnya pada minggu lalu, lanjut Ohim, kedua pelaku berhasil ditangkap. Sedangkan dua lainnya masih buron.

“Kami limpahkan ke Polres. Ada dugaan mereka beraksi tidak hanya satu TKP. Dikenakan pasal 365 pencurian dengan kekerasan,” terang Ohim.(yd/pri/pi)

Petugas RSUD Bangil mengevakuasi jenazah Renoanja Puswanto.

FOTO: MEMORANDUM/YD

Pencuri Motor Purwosari Akhirnya Meninggal

Heru

Wariyanto

“Dalam masa tunggu itu, pihak nasabah akan mendapat bunga 7 persen,” ungkapnya.(mhd/pri/pi)

Pasuruan, Memorandum Renoanja Puswanto (28), pencuri motor yang jadi bulan-bulanan massa di Kelurahan/Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, akhirnya meninggal dunia. Sebelumnya, dia dilarikan ke RSUD Bangil, karena mengalami luka serius di kepala dan sekujur tubuhnya.

Diketahui, Renoanja Puswanto, warga Dusun Kandangsari RT 004 RW 004, Desa Capang, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, dihajar massa yang memergoki dia melakukan aksinya, Jumat (15/3) dinihari. Dia menghembuskan nafas di RSUD Bangil, Senin (18/3), sekitar pukul 07.00.

Kapolsek Purwosari AKP I Made Suardana membenarkan informasi tersebut. Pria yang babak belur akibat dimassa di Lingkungan Alkmar Martopuro, Kelurahan/Kecamatan Purwosari itu dinyatakan meninggal dunia pada Senin pagi.

“Benar, menurut petugas kami yang sedang berjaga, Renoanja dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 07.00,” ungkap AKP I Made Suardana.

Seperti yang sudah diwartakan sebelumnya, Renoanja Puswanto dihajar sejumlah warga setelah tepergok, dan gagal membawa kabur motor incarannya. Reno melakukan aksinya tak sendirian.

Setelah polisi menggali keterangan dari Reno, terungkap bahwa pria asal Purwodadi itu melakukan aksi percobaan pencurian motor Suzuki Satria FU N 5075 TDH itu bersama dua orang temannya. Namun kedua temannya itu berhasil kabur.

Hingga kini polisi masih melakukan pengejaran.

“Masih kami lakukan pengejaran terhadap pelaku lain yang berhasil kabur,” pungkas AKP I Made Suardana.(rul/pi)

Pasuruan, Memorandum Warga Nguling dikejutkan dengan bus Jawa Indah Transindo meluncur ke jalanan, saat diparkir di SPBU jalur Pantura.

Bus pariwisata rombongan milinial usai mengikuti acara di jembartan Suramadu itu, baru berhenti setelah masuk parit.

Untung tidak ada korban.

Informasi yang diperoleh menyebutkan, kecelakaan bus Jawa Indah Transindo di Jalan Raya Sedarum, terjadi Minggu (17/3). Bus nopol P 7062 UK itu, merupakan rombongan ketiga, membawa siswa SMKN 5 Jember, Mereka dalam perjalanan pulang setelahdari acara di Suramadu.

Saat itu sopirnya, Pairan (41), memarkirkan bus di SPBU Sedarum, dengan menghadapkan ke arah jalan (selatan).

Sepertinya, Pairan meminta izin untuk sejenak melepaskan penat dan menikmati kopi di sebuah warung.

Tapi, tak berapa lama bus nyelonong, tanpa pengemudi

ke arah jalan raya. Karuan saja, penumpang di dalam bus ketakutan.

Bus terus bergerak memotong jalan utama jurusan Surabaya-Banyuwangi itu, sampai kemudian terhenti setelah terjerumus ke parit, sawah seberang SPBU. Belakangan diketahui, jika bus itu jalan endirian gegara handle rem tersenggol salah satu penumpang.

“Salah satu penumpang menyenggol handle rem sehingga bus berjalan ke selatan, dikarenakan posisi jalan menurun,” ujar Iptu Jayadi, Kanitlaka Polres Pasuruan Kota, Senin (18/3).

Polisi memastikan tak ada korban dalam peristiwa ini.

Namun demikian, peristiwa ini diharapkan jadi pengingat kepada penumpang bus untuk menjaga diri, sehingga keteledoran seperti yang terjadi pada bus Jawa Indah Transindo, tak kembali terjadi. (rul/pi)

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Noval, caleg Demokrat

FOTO: MEMORANDUM/MHD

Probolinggo, Memorandum Belasan nasabah asuransi Bumi Putera menggeruduk kantor cabang Probolinggo yang berada di Jalan Soekarno-Hatta, Senin (18/3). Raut mereka penuh kekesalan dan tampak memendam amarah.

Petugas mengevakuasi bus yang terperosok ke parit.

Pasuruan, Memorandum Beberapa tahun terakhir ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan gencar membranding dan mempromosikan kopi khas Kabupaten Pasuruan (Kapiten). Bahkan, promosinya menelan anggaran miliaran rupiah.

Sayangnya, sekarang kopi kapiten ibarat ditelan bumi. Tak pernah ada gembar-gembor tentang kapiten.

Bahkan, tak pernah ada lagi embel-embel ngopi bareng kopi kapiten.

Sebenarnya, konsep kopi kapiten ini sangat jelas. Akan diproduksi secara massal lantas dipasarkan.

Tapi, apa boleh buat, proses pengurusan izin tak berjalan seperti yang diingikan. Brand kapiten sudah keduluan dimiliki oleh pengusaha kopi di Pati, Jawa Tengah.

Sunaryo, Direktur Utama PT

Kapiten Jaya Abadi mengatakan, penyebabnya adalah Kabupaten Pasuruan kurang cepat, sehingga gagal mendapatkan merek dagang produksi kopi kapiten.

“Kabupaten Pasuruan gencar mempromosikan kopi andalannya, tapi di sisi lain, ada pengusaha asal Pati, Jawa Tengah, yang bergerak cepat mendaftarkan merek dagang kopi kebanggaan masyarakat Kabupaten Pasuruan itu ke BPOM,” katanya saat ditemui di Gempol.

Dia baru saja mengetahui saat mengurus perizinan. Merek dagang kopi kapiten sudah dimiliki seorang pengusaha dari Pati, Jawa Tengah.

Secara tak langsung, dia menyebut usaha kopi kapiten ini sia-sia. Sudah banyak modal yang digelontorkan untuk investasi di bidang kopi ini.

“Mulai mesin produksi, kopi, dan

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Kalah Cepat, Brand Kopi Kapiten Diambil Orang Pati

Salah satu produk kopi Kapiten.

semuanya sekarang tak bisa digunakan. Semisal diproduksi, tapi tidak bisa dipasarkan. Kalau nekat dipas-

arkan, kami bisa jadi dituntut balik oleh pemilik brand kapiten di Pati itu sendiri,” tambah Sunaryo.

Menurut dia, ide awal memproduksi kopi ini dimulai ketika Pemkab Pasuruan melaunching kopi kapiten sebagai kopi khas Kabupaten Pasuruan. Sejumlah teman dekat Bupati Pasuruan ini mendirikan badan usaha yang diproyeksikan untuk produksi massal kopi yang di klaim memiliki cita rasa tinggi.

“Kopi Kabupaten Pasuruan ini memiliki citarasa yang khas sekali, karena berada dan ditanam di antara dua gunung berapi, yaitu Gunung Arjuno dan Gunung Bromo. Ini membuat kopi Pasuruan berbeda dengan kopi lainnya,” jelasnya.

Pada 28 Desember 2016, Perkumpulan Petani Kopi Indonesia (Apeki) Kabupaten Pasuruan, mendaftarkan

Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) di Kementerian Hukum dan HAM. Sertifikat merek yang diperoleh dan berlaku hingga 28 Desember 2026 tersebut diantaranya sebatas pada jasa periklanan, informasi perdagangan dan penyelenggaraan pameran serta penataan etalase toko dan cafe.

“HAKI kopi kapiten hanya bisa menjadi pajangan promosi, periklanan dan pameran serta cafe. Kami tidak bisa memproduksi dan menjual kopi kapiten ke pasaran. Kami mengantongi HAKI, tapi BPOM belum jadi, karena kami kedahuluan pengusaha dari Pati,” jelas Mas’ud, salah satu pemegang saham PT Kapiten Jaya Abadi lainnya.

Dengan modal dasar pembentukan PT Kapiten Jaya Abadi sebesar Rp 1 miliar dan modal ditempatkan Rp 300 juta, lanjut Mas’ud, tidak ada lagi yang bisa dikerjakan untuk mem-

ulai usaha produksi kopi tersebut.

Sejumlah alat mesin pengolahan kopi yang terlanjur dibeli, juga tidak bisa dimanfaatkan lagi.

“Kami sudah tidak bersemangat melanjutkan usaha produksi kopi, kecuali ada kerjasama dengan pemegang merek. Tapi apa mereka mau, karena sudah mampu memproduksi rata-rata 60 ton,” ujar Mas’ud.

Sekadar diketahui, kondisi ini jelas merugikan Pemkab Pasuruan yang selama ini mempromosikan kopi kapiten.

Sudah terlanjur mengeluarkan biaya promosi dan pameran hingga miliaran rupiah, produksi kopi yang diidamkan justru lepas dari jangkauan tangan. Jadi, selama ini, Pemkab mempromosikan produk yang jelas bukan produk asli Pasuruan, karena brand itu milik orang Pati.(rul/pi)

AREMA

SELASA PON, 19 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 16

KEPALA BIRO: M Ariful Huda. REDAKSI: Edy Riawan, Mistiani, Herdiyan. BAGIAN UMUM: Arief Suherman. ALAMAT KANTOR: Jl Selat Malaka F/11 Kota Malang.

Para juara berfoto bersama usai penyerahan trofi.

Gali Atlet, Unidha Gelar Turnamen Tenis Meja Se-Jatim Malang, Memorandum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Universitas Wisnu Wardhana (Unidha) sukses menggelar turnamen tenis meja antar SMA se Jawa Timur, Sabtu-Minggu (16-17/3).

Ketua Pelaksana Herry Kristian Turnip menjelaskan kegiatan ini untuk mencari bibit berbakat olahraga tenis meja yang diharapkan mewakili Malang tampil di tingkat provinsi dan nasional. “Ini sebagai ajang pencarian bibit atlet berprestasi baik di level regional maupun nasional,” ujarnya.

Turnamen diikuti 86 peserta yang terbagi dalam divisi U-18 yang terdiri nomor tunggal putri dan tunggal putra.

Peserta dari Malang Raya, Pasuruan, Madura, Probolinggo dan daerah lain di Jatim. Adapun hadiah yang disediakan sebesar Rp 8,5 jutaan.

Selama ini, olahraga tenis meja kurang banyak diminati. Sehingga dengan adanya turnamen ini, mampu membangkitkan kejayaan prestasi tenis meja di Jawa Timur, khususnya Malang Raya. “Turnamen ini bisa menjadi agenda tahunan,” terangnya. (cr-6/sr)

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

Sosialisasi mengenai HIV-AIDS di tempat karaoke.

Kasi P2PM Dinas Kesehatan Kota Malang dr Bayu Tjahya Wibawa memberikan keterangan.

Cegah HIV-AIDS, Dinkes Datangi Tempat Hiburan Malam Malang, Memorandum Sejumlah karyawan Twenty Lounge and Restaurant di Jalan Panji Suroso, Kota Malang, mendapatkan sosialisasi dan pemeriksaan virus HIV-AIDS, kemarin malam.

Sosialiasi ini dilakukan petugas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang bekerjasama dengan beberapa rumah sakit, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) serta Perkumpulan Karaoke dan Hiburan Malam (Perkahima) Malang Raya.

Kepala Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan Kota Malang dr Bayu Tjahya Wibawa menerangkan sosialiasi HIV-AIDS ini merupakan bagian dari mobile visite ke beberapa lokasi tempat hiburan serta tempat-tempat yang dianggap memiliki resiko penularan virus. “Ini bagian dari kunjungan berkelanjutan ke beberapa lokasi. Ini dimaksudkan untuk Temukan Obati Pertahankan (TOP),” ujarnya.

Dikatakan, ketika dalam pemeriksaan ditemukan adanya yang terjangkit maka harus dipertahankan dengan menjalani pengobatan seumur hidup. “Kita sudah bekerjasama dengan beberapa rumah sakit, puskesmas.

Mereka sudah menyiapkan obatnya dan gratis. Syaratnya harus menjalani pengobatan seumur hidup, tidak boleh terputus,” lanjutnya.

Disampaikan, secara kasat mata pengidap virus HIV tidak bisa terdeteksi dari luar atau fisiknya. Namun, lama kelamaan kekebalannya akan menurun. Untuk itu, secara pasti bisa diketahui melalui pemeriksaan.

Lebih lanjut ia menjelaskan, penting juga diketuai proses penularan virus tersebut. Sehingga masyarakat bisa bersikap dan mennyikapi apabila ditemukan virus berbahaya tersebut kepada seseorang. “Penularan virus itu bisa melalui jarum suntik yang dipakai bergantian, melakukan sex dengan penderita tanpa menggunakan pengamanan, kontak lidah dengan pengidap,” terangnya.

Untuk itu, dalam melakukan pencegahan tidak melakukan sex sebelum menikah apalagi dengan pengidap dan menjaga kesetiaan pada pasangan serta pentingnya menggunakan pengaman maupun menghindari narkoba dengan menguatkan dilakukan penyuluhan.

Sementara itu, Marketing dari Twenty Freya Alana mengapresiasi kegiatan tersebut karena dengan dilakukan sosialisasi dan pemeriksaan maka akan menambah ilmu baru dan sebagai antisipasi. “Dengan sosialisasi akan mendapat pengetahuan baru sehingga terhindar dari virus itu. Untuk itu, kami sampaikan juga meskipun bekerja di tempat hiburan, kami sangat peduli dengan kesehatan,” tuturnya seraya mengatakan ada sekitar 50 karyawan dari semua bagian mengikuti sosialisasi. (cr-3/sr)

Malang, Memorandum Imam Cahyono alias Yoyok (35), warga Jalan Kolonel Sugiono Gang VI, Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, dibekuk jajaran Satreskoba Polres Malang Kota. Tukang tambal ban tersebut kini menjalani pemeriksaan di Mapolres Malang Kota.

Petugas mengamankan barang bukti berupa sebotol plastik berisi narkoba jenis sabu-sabu seberat 0,46 gram dan HP Oppo yang diduga digunakan sarana transaksi. Selain menangkap Yoyok, petugas juga menangkap Didik Hariyan-

to (38), pedagang warga Jalan Kolonel Sugiono Gang VI, Kota Malang. Barang bukti yang diamankan berupa satu poket sabu seberat 0,79 gram yang diduga dibeli dari Yoyok.

Se b e l u m y a , p e t u g a s re s k o b a

mendapat informasi adanya dugaan pengguna narkoba. Selanjutnya, petugas melakukan penyelidikan dan memergoki tersangka. Karena tak bisa mengelak, pecandu narkoba ini akhirnye menyerah digelandang dengan barang bukti yang ditemukan. Namun Didik sendiri mengaku dirinya bukan pengedar.

Kasatreskoba Polres Malang Kota AKP Syamsul Hidayat SH MH yang ditemui kemarin, membenarkan pen-

angkapan itu. “Untuk YY dikenakan pasal 112 ayat (1) dan atau Pasal 114 ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Sedangkan tersangka DD, kami kenakan Pasal 112 ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika,” ujarnya.

Untuk menguak jaringan peredaran narkoba di Kota Malang, petugas terus melakukan pengembangan untuk melacak jejak pelaku lain yang terlibat dalam barang haram tersebut. (cr-3/sr)

Pemkot Usulkan Perawatan Jalan Milik Pusat Malang, Memorandum Wali Kota Malang Sutiaji menyampaikan pihaknya telah mengusulkan pada pemerintah pusat untuk diberikan kewenangan melakukan perawatan jalan di wilayah Kota Malang. Nampaknya, keinginan tersebut masih belum mendapatkan jawaban dari pemerintah pusat.

Ruas jalan di wilayah Kota Malang ini terbagi menjadi tiga, yaitu jalan protokol yang menjadi kewenangan pemerintah pusat dan pemerintah Provinsi Jatim,serta jalan yang merupakan kewenangan pemerintah daerah.

Untuk perawatan jalan tersebut ditangani sepenuhnya oleh yang berwenang. Sehingga Pemkot Malang tidak memiliki kewenangan melakukan perbaikan untuk jalan milik pemerintah pusat maupun provinsi.

Usulan melakukan perbaikan jalan ini menurut wali kota agar perbaikan jalan dapat ditangani lebih cepat. “Saya pernah mengusulkan ke pusat untuk diberikan kewenangan melakukan perawatan jalan (milik pusat atau propivinsi, red), seperti jalan di daerah Dinoyo,” katanya saat audiensi dengan pengurus PWI Malang Raya di Balai Kota Malang, Senin (18/3).

Apabila perawatan jalan tersebut dapat dilimpahkan ke pemerintah daer-

FOTO: MEMORANDUM/ARI

FOTO: MEMORANDUM/CR-6

Main Narkoba, Tukang Tambal Ban dan Pedagang Keok

Wali Kota Malang Sutiaji menjelaskan soal penanganan jalan berlubang.

ah, tentunya penanganannya akan lebih cepat. Karena apabila jalan yang perlu dipernbaiki itu jalan provinsi maupun pusat maka pemerintah daerah harus mengajukan usulan lebih dulu.

Untuk itu, karena tidak memiliki kewenangan lebih maka konsentrasinya

adalah melakukan perawatan jalan yang menjadi kewenangan pemerintah daerah. Tetapi, tidak semua perawatan jalan dapat dilakukan karena ada aturan yang harus ditaati.

Sejauh ini, Pemkot Malang telah melakukan perbaikan jalan berlubang

di beberapa titik dengan anggaran yang sudah dialokasikan. “Anggaran untuk ini sifatnya glondongan karena jumlah titiknya tidak dapat dipastikan,” terangnya seraya mengatakan dirinya sudah menelusuri ruasa jalan kota yang membutuhkan penanganan cepat. (ari/sr)

LAMONGAN-TUBAN-BOJONEGORO

SELASA PON, 19 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 17

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). LAMONGAN : M Nur Ali Zulfikar BOJONEGORO : Sutopo IKLAN/PEMASARAN: Wahyudi. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 0313959494- 085311868686

Kedua terdakwa dalam sidang.

Pejudi Dadu Diganjar 6 Bulan

Kapolsek Sugio Iptu Sunaryono menjelaskan, dari keterangan saksiposisi pompa air korban berada di samping rumah. Korban memang diketahui tengah memperbaiki. “Jadi korban bermaksud mengganti pompa air yang rusak,” jelas Iptu Sunaryono, Senin (18/3) pagi.

Sunaryono menjelaskan, diduga karena fokus pada apa yang dikerjakan, korban memegang kabel listrik yang masih ada alirannnya. Ini dibuktikan dengan adanya luka bakar pada jari tan-

gan kanan. “ Mengetahui itu masyarakat sekitar langsung melaporkannya pada petugaa Polsek Sugio,” kata Sunaryono menambahkan.

Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda penganiayaan dan mencurigakan. Kecuali luka bakar akibat tersetrum. (al/har/rif) Petugas Polsek Sugio mengolah tempat kejadian perkara.

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Gresik, Memorandum Dua pejudi dadu asal Desa Bringkang, Kecamatan Menganti, Sukardi alias Di (43), dan Senipan (53), belum bernafas lega. Pasalnya, vonis yang dijatuhkan majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Gresik belum berkekuatan hukum tetap (inkrah).

Kedua terdakwa dihukum 6 bulan penjara. Mereka menerima keputusan tersebut. Namun, jaksa penuntut umum (JPU) Budi Prakoso belum mengambil langkah.

“Kami pikir-pikir,” kata Budi, kemarin (18/3).

Budi menjelaskan, sebelumnya kedua terdakwa dituntut 1 tahun penjara. Dikurangi dengan masa tahanan.

Tetapi, hakim yang diketuai Yuli Hadi punya pertimbangan lain. Sehingga kedua terdakwa diganjar hukuman 6 bulan.

“Kami masih koordinasikan dulu dengan pimpinan.

Untuk menentukan langkah selanjutnya,” imbuh Budi.

Menurut dia, putusan yang dijatuhkan hakim terlalu rendah.

Sebelumnya, terdakwa dituntut 1 tahun penjara.

Mereka dianggap melanggar pasal 303 ayat (1) ke-1 KUHP tentang perjudian. Perbuatan mereka meresahkan masyarakat. Hakim memberikan waktu tujuh hari kepada JPU untuk mengambil langkah.

Sekadar diketahui, kedua terdakwa jadi pesakitan setelah digerebek tim Polda Jatim karena berjudi di persawahan Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti. Dari hasil penggeledahan, korp seragam cokelat menemukan sejumlah barang bukti. Selain uang Rp 1,7 juta ada beberapa perlengkapan alat dadu. (an/har/rif)

Lamongan, Memorandum Suwoto (60), petani asal Dusun Galih, Desa Karangsambigalih, Kecamatan Sugio, tewas tersengat listrik, Minggu (17/3). Saat kejadian, korban berniat memperbaiki pompa air tapi lupa mematikan aliran listrik.

FOTO: MEMORANDUM/ALI

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDIN ANAM

Warga Sugio Tewas Tersetrum

Kepala Dinas P3AKB Adie Witjaksono

Dinas P3AKB Deklarasi Satgas PPA Bojonegoro, Memorandum Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Bojonegoro mendeklarasikan serta mengukuhkan Satuan Tugas Perlindungan Perempuan dan Anak (Satgas PPA) di Pendopo, Pemkab Bojonegoro, Senin (18/3). Acara dihadiri Bupati Bojonegoro, Dinas P3AKB, Camat, dan Satgas PPA dari tiap kecamatan.

Kepala Dinas P3AKB Adie Witjaksono menyampaikan, satgas ini ditunjuk langsung Bupati Bojonegoro mulai dari tingkat dusun, desa, hingga kabupaten yaitu sejumlah 1.600 orang.

Menurutnya, tindakan kekerasan bukan dari luar tapi juga dari dalam keluarga tersebut.

Satgas ini dapat menyosialisasikan bahaya kekerasan terhadap anak dan perempuan. “Jika anggota satgas ini mengetahui ada kekerasan terhadap anak atau perempuan, diharapkan bisa memberi solusi atau melaporkan kepada perangkat atau juga kepada aparat yang berwajib,” ujarnya.

Pihaknya juga bisa mendampingi atau advokasi terhadap permasalahan yang dihadapi anak dan perempuan.

Diharapkan, satgas ini bisa meminimalisir kekerasan terhadap keduanya. (top/har/rif)

Satu Kapal Nelayan Hilang Kontak Lamongan, Memorandum Satu kapal nelayan KM Kembar Dua hilang kontak di Perairan Utara Pulau Madura.

Kapal tersebut berangkat melaut sejak Sabtu (2/3) lalu, dan hingga kini belum ada kabar.

Warga kampung nelayan masih berharap ada perkembangan tentang nasib para awak KM Kembar Dua tersebut.

Ketua Rukun Nelayan (RN) Blimbing Wachid mengatakan, kapal tersebut sampai hari ini belum ada kabar dan hilang kontak. “Benar, Kapal Nelayan KM Kembar Dua hilang kontak

di Perairan utara Madura,” jelasnya, Senin (18/3).

Wachid menambahkan, KM Kembar Dua GT 7 yang hilang kontak tersebut dinahkodai Muhammad Nursalim, warga Blimbing, Kecamatan Paciran bersama tiga anak buah kapal atau ABK, salah satunya Sahdikun, warga Lingkungan Sidokumpul, Kelurahan Blimbing, Kecamatan Paciran.

“Kapal itu berangkat dari Pelayaran Gerenjen, Kelurahan Brondong, Kecamatan Brondong, dengan tujuan perairan

“

Kapal itu berangkat dari Pelayaran Gerenjen, Kelurahan Brondong, Kecamatan Brondong, tujuan perairan utara Madura,” Ketua Rukun Nelayan (RN) Blimbing Wachid utara Madura. Tepatnya perairan Sumenep,” katanya.

gan nelayan dan Tim SAR. “Kami berharap pencarian ini akan membuahkan hasil dan para awak KM Kembar Dua ditemukan dalam kondisi selamat,” tandasnya Sementara Kasat Polairud Polres Lamongan Iptu Winardi mengaku telah berkordinasi dengan Polairud Polda Jawa Timur untuk segera mencari kapal tersebut. “Kami masih menunggu perkembangan hasil pencarian. Kami juga sudah sampaikan ke jajaran Sat Polairud Polda Jatim,” ujarnya. (al/har/rif )

Pemkab Lamongan Tetap Bimbing Lulusan BLK

Mayat tanpa Identitas Gegerkan PCK Bojonegoro, Memorandum Sesosok mayat laki-laki tanpa identitasnya ditemukan warga di samping gedung PCK, Jalan Sawunggaling, Kelurahan Kadipaten, Kecamatan Bojonegoro, Senin (18/3) pagi. Kejadian itu sontak membuat warga sekitar geger. Saksi pertama adalah Setyo Winariati (39), warga Desa Campurejo Kecamatan, Kota Bojonegoro Merasa curiga, saksi mengecek dan korban sudah meninggal dunia. “Setelah mendapatkan laporan petugas Polsek Kota langsung melakukan olah TKP,” kata Kapolsek Kota Bojonegoro, Kompol Eko Dhani Rinawan.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), korban meninggal dengan posisi tidur beralas tas warna coklat dan sarung warna biru. Adapun ciri-ciri mayat, tinggi 165 centimeter, warna kulit sawo matang, rambut panjang kurang lebih 12 sentimeter, mengenakan baju lengan pendek warna putih dan celana pendek warna putih serta sarung motif kotak warna coklat. “Korban tidak membawa identitas diri sama sekali dan pada tubuh korban, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan,” beber kapolsek. (top/har)

KM Kembar Dua, kata Wachid, memiliki ciri-ciri perahu dengan warna cat oranye dan kuning. Ia mengatakan, waktu normal, kapal atau perahu nelayan melaut selama enam hari hingga pulang. “Ya, sampai sekarang kapal belum kembali dan dinyatakan hilang kontak,” tegasnya Tim SAR dibantu para nelayan akan mencari KM Kembar Dua yang hilang.

Pencarian dimulai dengan menyisir sekitar perairan Sumenep. Pihak rukun nelayan terus koordinasi den-

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Tim SAR sedang mencari keberadaan KM Kembar Dua.

Yuliatin digiring petugas kejaksaan masuk sel.

Oknum ASN Tersangka Prostitusi Online Bojonegoro, Memorandum Oknum aparatur sipil negara (ASN) berinisial R (56), warga Kecamatan Kota Bojonegoro, ikut terseret kasus prostitusi secara online dangan tersangka Yuliatin (41), warga Desa Tanjungharjo, Kecamatan Kapas..

Berkas tersangka dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro, Senin (18/3).

Kasi Pidum Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro Dodik Mahendra mengatakan, pihaknya menemukan bukti screenshot dari handphone (HP) melalui

whatshapp terkait percakapan tersangka dengan lelaki hidung belang. “Hanya ada satu PSK yang dapat diidentifikasi dan dimasukan berkas,” katanya.

Dodik menambahkan, dalam kasus itu juga ada tambahan tersangka yaitu suami siri dari Yuliatin atas nama R (56), warga Kecamatan Kota Bojonegoro. Ia ditetapkan sebagai tersangka karena membantu kegiatan prostitusi online. “Suami sirinya itu membantu Yuliatin ketika transaksi dengan pelanggan,” beber Dodik.

Ditanya terkait alamat lengkapnya, Dodik enggan membocorkan. Yang jelas suami siri dari Yuliatin adalah seorang ASN dan berdomisili di Kota Bojonegoro.

“Cari aja. Kan sudah saya kasih petunjuknya,” canda Dodik.

Tersangka dijerat dengan pasal 27 junto (jo) pasal 45 Undang-undang nomor 19 tahun 2016 tentang Transaksi Informasi dan Elektronik (ITE). Ancamannya penjara paling lama 6 tahun. Juga disangka dengan pasal 296 KUHP ancanan hukuman paling lama 1 tahun 4 bulan. (top/har/rif)

Lamongan, Memorandum Lulusan Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Lamongan yang dikelola dinas tenaga kerja tidak diabaikan begitu saja. Usai lulus, mereka selalu mendapat informasi pasar kerja di sejumlah perusahaan.

Hal ini dikatakan Kepala Dinas Tenaga Kerja Hamdani Azahari melalui Kabag Humas dan Protokol Agus Hendrawan.

“Kami tidak lepas tangan dengan alumni BLK. Kami memiliki bidang informasi pasar kerja yang secara rutin memberikan informasi kepada lulusan pelatihan terkait pasar kerja dari perusahaan-perusahaan yang sedang membutuhkan karyawan,” ujarnya.

Pihaknya juga terus memantau kelanjutan dari setiap lulusan BLK. Sehingga bisa diketahui siapa yang sudah bekerja atau siapa saja yang sudah berwiraswasta.

Di tahun 2018, BLK telah meluluskan sebanyak 278 orang.

Dengan rincian 128 orang pada pelatihan berbasis kompetensi dan 150 orang pada pelatihan berbasis masyarakat Sedangkan di tahun 2019 ini, rencananya akan dibuka pelatihan bagi 603 orang. Rinciannya 8 paket pelatihan berbasis kompetensi yang masing-masing paket akan diikuti oleh 16 orang atau total 128 orang. Kemudian

Agus Hendrawan

19 paket sisanya adalah pelatihan berbasis masyarakat yang tiap paketnya diikuti 25 orang atau total sebanyak 475 orang.

Dijelaskan Agus, pelatihan berbasis kompetensi meliputi beberapa bidang yakni menjahit, tata rias, memasak atau tata boga, servis roda dua, servis roda empat, servis AC, dan las listrik.

Sedangkan pelatihan berbasis masyarakat yakni pengenalan terhadap bidang-bidang tersebut yang masa pelatihannya lebih pendek.

Bagi yang ingin mengikuti pelatihan di BLK, bisa mendaftar melalui facebook atau website Dinas Tenaga Kerja Lamongan.

Selain itu juga bisa dikoordinir melalui kecamatan. Karena selain diinfokan melalui media sosial, juga diinfokan melalui selebaran dan radiogram di setiap kecamatan. (al/har/rif)

GRESIK-PANTURA

SELASA PON, 19 MARET 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 18

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Syaifuddin Anam, Hardy, M Amin Alamsyah. Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686

Bocah Kandangan Tenggelam di Tambak LAKONE

KONGKRET dan ingin yang pasti-pasti saja. Dalam bekerja, selalu mengedepankan ketepatan dan kecepatan.

Adalah Abdul Wachid (52), yang kini aktif sebagai penyiar radio milik Pemkab Bojonegoro dan aktif sebagai aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Pendidikan Bojonegoro.

Bagi bapak dua anak ini kesahatan adalah yang utama. Sebab, muara pada setiap kegiatan ataupun pekerjaan jika tidak ada kesehatan maka akan terbengkalai. “Sehat aja cukup,” katanya, Senin (18/3).

Pria yang akrab disapa Mbah Dul ini hobi mendengarkan musik dan Master of Ceremony (pembawa acara) ini terlihat selalu bugar. Ia mengaku dirinya selalu mensyukuri apa yang telah diberikan Allah SWT. Kiat sehat Mbah Dul cukup sederhana yaitu olah raga 20 menit setiap pagi, dan menyelesaikan masalah dengan santai serta tenang. Kemudian dirinya juga memperbanyak minum air putih serta makan teratur. “Intinya memperbanyak minum air putih,” ujarnya (top/har/rif)

Sejumlah warga datang melakukan pencarian. Sekitar 15 menit kemudian, korban berhasil ditemukan menancap di dalam lumpur sedalam 2 meter. Setelah dievakuasi, dia sempat dibawa ke petugas medis. Sayangnya, nyawa korban tidak tertolong.

Kanit Reskrim Polsek Cerme Bripka Mahrizal membenarkan

Suasana duka di rumah korban.

adanya kejadian tersebut. Pihak keluarga sudah ikhlas atas kematian anaknya. Mereka menganggap semua itu adalah musibah.

“Saat diperiksa tidak ada tanda-tanda kekerasan,” katanya.

Dijelaskan, kejadian ini menjadi peringatan bagi kalangan orang tua untuk mengawasi dan menjaga anaknya dengan baik. Sebab, korban dan teman-temannya bermain tanpa pengawasan orang dewasa.

“Jenazah dibawa kerumah duka.

Pihak keluarga tidak berkenan diautopsi,” pungkasnya. (an/ har/rif)

FOTO: MEMORANDUM/M AMIN ALAMSYAH

ILUSTRASI: ISTIMREWA

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Sehat Itu Penting

Keterangan sejumlah saksi, korban sempat dilarang saat hendak berenang ke tengah.

Tetapi korban tetap saja bersikeras. Korban berdalih bisa berenang. Setelah berenang ke arah tengah, korban tak kunjung muncul dan keluar.

Teman-temannya panik dan melaporkan ke warga setempat.

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

Gresik, Memorandum M Revaldo Dwi Putra (8), asal Desa Kandangan, Kecamatan Cerme, tenggelam di tambak, Minggu (17/3) sore.

Sebelumnya, korban bersama sejumlah temannya berenang di tambak sekaligus main hujan.

OTT BPPKAD, 14 Saksi Kembali Diperiksa

Rp 36 M untuk Kartu Gresik Sehat Gresik, Memorandum Masyarakat yanng belum tercover progam kartu Indonesia sehat (KIS) tidak perlu khawatir. Progam kartu Gresik sehat (KGS) yang diprakarsai Pemkab Gresik bisa dihandalkan. Anggaran yang digelotorkan pun tidak sedikit. Senilai Rp 36 milliar.

Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Gresik drg Hari Tutik Rahayu membenarkan jika KGS ini untuk masyarakat miskin yang belum tercover KIS. Saat ini sudah ada 70.252 warga di Gresik yang tergabung dalam keanggotaan KGS. “Ada penambahan sekitar 5.708 orang yang baru bergabung sejak Desember lalu,” ungkapnya, Senin (18/3) kemarin.

Dijelaskan, untuk pendataan warga miskin, pihaknya mengaku bekerjasama dengan dinas sosial (dinsos).

Untuk pendanaan, institusinya menganggarkan dalam APBD tahun 2019. Adapun bagi warga miskin yang belum terdaftar sebagai anggota KGS, Tutik menyarankan agar melapor ke Dinsos Gresik.

Sementara itu Kepala BPJS Kesehatan Gresik dr Greisthy E.L Borotoding mengatakan, untuk kartu KGS bagi anggota baru, sudah bisa digunakan sebulan setelah didata. Yakni pada bulan Januari. “Otomatis kartu sudah bisa digunakan untuk berobat,” jealasnya.

Selain itu, Esty juga menjelaskan, untuk pengunaan kartu tersebut hampir sama dengan BPJS. Dalam artian tidak ada penyakit yang tidak tercover. Supaya sesuai peruntukkan, pihaknya secara berkala meng-update data dengan dinas sosial. “Harus sesuai peruntukan. Kalau ada pengguna KGS yang sudah mampu, kartunya akan diambil,” pungkasnya. (aam/har/rif)

Jazilul Fawaid (kanan) mendampingi KH Ma’ruf Amin pada acara harlah NU di Kabupaten Gresik.

Ma’ruf Amin Yakin Menang di Gresik Gresik, Memorandum Calon Wakil Presiden (Cawapres) KH Ma’ruf Amin, Senin (18/3), berkunjung ke Kabupaten Gresik. Kedatangan pendamping Joko Widodo itu disambut antusias ribuan warga Nahdliyin -sebutan para jamiyah Nahdhatul Uluma (NU). Ma’ruf yakin di Kabupaten Gresik, suaranya akan lebih unggul.

Sedangkan untuk target perolehan suara di Kabupaten Gresik, pihaknya yakin bakal mendapatkan sebanyak 68 persen hingga 70 persen. Hal itu mengingat warga Gresik yang mayoritas secara kultur adalah jamiyah NU. “Saya kira masyarakat Gresik adalah pemilih yang cerdas, karena itu saya yakin mereka akan memilih pasangan yang akan membawa Indonesia maju. Apalagi mengingat warga Gresik mayoritas dari warga NU, tidak mungkin memilih selain dari organisasinya,” ungkap Ma’ruf usai menghadiri acara Harlah NU ke 93 di

“

Menyikapi hoax dengan tabayun.

Tapi kalau itu melanggar hukum, bisa dilaporkan.

JAZILUL FAWAID Anggota DPR RI

Stadion Gelora Joko Samudra (GJS).

Dalam sambutanya, cucu Syekh Nawawi al-Bantani itu mengingatkan agar warga NU selalu menjaga NKRI dengan cara berdoa kepada Allah. Apalagi bergabungnya dirinya dengan Joko Widodo di konsestasi Pilpres semakin menegaskan bersatunya nasionalis dan religius.

Selain itu, Ma’ruf Amin juga menyinggung banyak kabar hoax atau bohong yang beredar luas menjelang Pilpres. Menurutnya hoax itu bertujuan meragukan suara pemilih. “Seperti fitnah, kalau Jokowi-Ma’ruf terpilih tidak ada suara adzan, kementerian agama dihapus, dan pendidikan agama ditiadakan. Cara-cara seperti ini tidak patut diyakini kebenaranya,” katanya di hadapan ribuan massa.

Anggota DPR RI Jazilul Fawaid mengatakan hoax seringkali diproduksi sebagin cara untuk meraih kemenangan.

Karena itu dia mengajak cara kampanye yang cerdas, masyarakat diberikan pemahaman agar tidak meyakini kabar fitnah tersebut. “Menyikapi hoax dengan tabayun. Tapi kalau itu melanggar hukum, bisa dilaporkan,” katanya usai ikut mendapingi KH Ma’ruf Amin menyapa warga Gresik.

Sedangkan untuk perolehan suara,

politikus dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yakin jika suara Jokowi-Ma’ruf di Kabupaten Gresik akan lebih unggul dibandingkan pilpres 2014 lalu. Apalagi situasinya saat ini berbeda. “Kalau suara PKB sendiri di Gresik-Lamongan kemarin mendapatkan 270 ribu. Besok 350 ribu masih pantas lah,” kata Anggota Fraksi PKB yang saat ini kembali mencalonkan diri di dapil Gresik-Lamongan itu.

Turut hadir dalam acara tersebut, sejumlah ulama, pejabat daerah, dan pendukung pasangan nomor urut 01. Antara lain Bupati Gresik Sambari Halim Radianto, Wakil Bupati Gresik Moh Qosim. Sedangkan dari kalangan ulama di antaranya KH Masubhin Faqih, Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Mambaus Sholihin; KH Machfud Ma’sum, KH Robbach Ma’sum, dan KH Marzuki Mustamar, selaku Ketua PWNU Jatim. (aam/har/rif)

Jalan Putri Cempo Kembali Ambles Gresik, Memorandum Jalan Putri Cempo memang sudah terlihat berbeda. Tampak jalan semakin lebar dan beraspal. Kendati baru diperbaiki, jalan yang semula longsor kini terlihat kembali ambles. Hal itu sangat mengkhawatirkan bagi pengguna jalan.

Pantauan di lapangan, sisa-sisa perbaikan jalan masih bisa dilihat. Banyak kayu berserakan di pinggir jalan.

Pembangunan juga terlihat di titik longsor dan terlihat bangunan tembok penyangga.

Namun aspal terlihat tidak rapid an tanahnya ambles.

As’adul Amin (28), salah satu warga mengatakan kendati sudah diperbaiki, dia merasa masih khawatir melintasi jalan tersebut. Pasalnya di titik yang dulunya longsor, aspalnya kembali ambles. “Khawatir saja. Pas melintas tanahnya bergerak.

Apalagi di samping jalan sudah

FOTO: MEMORANDUM/M AMIN ALAMSYAH

Gresik, Memorandum Kejaksaan Negeri (Kejari) Gresik terus mendalami kasus operasi tangkap tangan (OTT) di Kantor BPPKAD Gresik. Penyidik kembali memanggil 14 orang untuk diperiksa di ruang Pidana Khsusu (Pidsus).

Pantauan Memorandum, nampak mantan Kepala Badan (Kaban) BPPKAD Yetty Sri Suparyati. Juga tampak belasan orang lainnya di dalam ruangan. Mereka diperiksa secara bersamaan.

Keterangan para saksi tersebut akan dikonfrontir atau dicocokkan dengan keterangan tersangka M Muchtar.

“Semua saksi sebelumnya sudah diperiksa,” ujar Kasi Pidsus Kejari Gresik Andri Dwi Subianto.

Tidak hanya itu, besok (hari ini, Red), penyidik kejaksaan akan memanggil sejumlah saksi lain untuk dimintai keterangan. Namun, Andri belum membuka siapa saja saksi tambahan yang bakal dimintai keterangan.

Diketahui, M Muchtar terjaring OTT tim Kejaksaan Negeri Gresik. Dari hasil penggeledahan, ditemukan uang ratusan juta. Uang tersebut diduga hasil pemotongan insentif. Kabarnya, pemotongan itu dimulai sejak tahun 2011 lalu.

Sampai saat ini kejaksaan hanya menetapkan satu orang tersangka. Belum ada tambahan tersangka lain.

Baik dari kalangan pejabat yang aktif maupun pejabat yang sudah pensiun.

Hingga berita ini ditulis, para saksi masih menjalani pemeriksaan. (an/har/rif)

Kondisi Jalan Putri Cempo setelah diperbaiki.

jurang,” ungkapnya saat ditemui di lokasi, Senin (18/3) kemarin.

Selain itu, dia minta agar pemerintah memperhatikan

kerusakan tersebut. Menurutnya, kalau tidak ditangani, kerusakan akan semakin parah.

“Hanya itu sih perbaikan di

titik longsor, selebihnya jalan juga semakin baik. kalau dulu tidak beraspal kini sudah rapi,” katanya.

Sebelumnya, Kepala DPUTR Kabupaten Gresik Gunawan Setiaji mengatakan sesuai rencana perbaikan jalan di Putri Cempo memang harus menggunakan tembok penahan atau plengsengan. Apalagi jalan tersebut letaknya di atas tebing, sehingga membutuhkan penyangga agar tidak kembali longsor.

Adapun jalan alternatif ke Makam Putri Cempo atau Jalan Awikoen Tirta di Kecamatan Kebomas, itu membutuhkan anggaran Rp 2 miliar. Jalan tersebut dibangun sejak awal 2019 lalu. (aam/har/rif) Gresik ambles sepanjang 6 meter sejak 4 tahun lalu. Hanya kendaraan roda dua yang bisa melintasi jalan tersebut karena medannya yang cukup curam.

Tahun ini, DPU menyiapkan anggaran Rp 2 miliar untuk melakukan perbaikan jalan tersebut. (aam/har/rif)

SELASA PON, 19 MARET 2019

HUKUM & KRIMINAL WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Surabaya, Memorandum Apes dialami Dian Kios Tina Wardani (33), warga Desa Dumpiagung, Kecamatan Kembangbahu, Lamongan. Ia kecopetan saat belanja pakaian di toko Ever lantai GL D18, BG Junction.

Akibat kejadian itu, uang Rp 2 juta yang disimpan di dalam tasnya amblas digondol pelaku.

Korban selanjutnya melapor ke Polsek Bubutan. Hingga kini, pelaku masih dalam penyelidikan anggota reskrim polsek setempat.

Kepada petugas SPKT Polsek Bubutan, Dian mengaku kejadian pada Minggu (17/3), pukul 14.12. Bermula ia sedang jalan-jalan di BG Junction, Jalan Bubutan 1-7. Sesampai di lantai GL, ia berbelanja ke toko Ever untuk membeli pakaian.

Setelah memilih pakaian

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Copet Wanita Gentayangan di BG Junction

Aksi terduga pelaku yang terekam CCTV di toko Ever BG Junction.

yang diminati, Dian hendak membayar di kasir. Namun ia kaget karena uang Rp 2 juta yang disimpan di dalam tas warna hitam telah raib.

Merasa penasaran, korban lalu meminta penjaga toko Ever untuk memperlihatkan rekaman CCTV yang terpasang.

Dalam rekaman itu, diketahui uang dalam tasnya dicopet oleh seorang wanita berhijab.

Dalam rekaman CCTV, terlihat di toko tersebut ada dua orang pembeli yakni terduga pelaku dan korban. Pelaku sempat berpura-pura memilih baju. Selanjutnya mendekati

korban yang sedang membayar di kasir. Sambil memilih-milih baju, tangan sebelah kirinya merogoh tas dan mengambil uang korban.

Korban sebenarnya sempat menoleh ke arah pelaku karena merasa ada yang merogoh tasnya. Tidak berselang lama, pelaku bergegas meninggalkan toko dan bersamaan dengan itu Dian juga baru menyadari uangnya telah dicuri.

Kanitreskrim Polsek Bubutan Ipda Purwanto membenarkan aksi pencopetan tersebut.

Hingga kini bersama anggotanya sedang melacak keberadaan pelaku dengan mendalami rekaman CCTV yang terpasang di lokasi. “Benar korban melapor ke polsek dan sekarang kami berupaya mendalami rekaman CCTV tersebut,” kata Purwanto. (rio/nov)

HALAMAN 19

Pembunuh Bayi Diganjar 6 Tahun Surabaya, Memorandum Maria Leda Tondu, ibu yang tega membunuh bayinya terlihat shock saat jaksa penuntut umum (JPU) menuntutnya 6 tahun penjara, Senin (18/3).

JPU Samsu J Efendi Banu menyatakan, bahwa ibu muda asal Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini terbukti secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah melanggar pasal 341 KUHP. “Menuntut supaya majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan, menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama 6 tahun,” tegas Samsu di hadapan ketua majelis hakim Dede Suryaman.

Adapun dalam surat tuntutan, jaksa mengurai hal memberatkan dan hal meringankan yang menjadi pertimbangan mengajukan tuntutan. Hal yang memberatkan, perbuatan terdakwa menyebabkan bayi yang dilahirkan meninggal. Perbuatan terdakwa, meresahkan masyarakat dan tidak berperikemanusiaan.

“Hal yang meringankan, terdakwa bersikap sopan selama persidangan. Belum pernah dihukum, menyesali perbuatannya dan usianya masih muda sehingga masih ada kesempatan

memperbaiki diri,” pungkas JPU Samsu.

Atas tuntutan jaksa disayangkan oleh tim penasihat hukum terdakwa, Victor Sinaga dan Arif Budi Prasetijo dari LBH Taruna Indonesia.

Menurut Victor, tuntutan jaksa mengabaikan kondisi psikologi terdakwa selama ini. “Kami akan mengajukan pembelaan tertulis. salah satu pertimbangannya terdakwa mengalami gangguan kejiwaan,” kata Victor.

Seperti Diketahui, Maria Leda Tondu bekerja di rumah Jou A Moy sebagai asisten rumah tangga di kompleks Perumahan Kejawan Putih untuk menyembunyikan kehamilannya yang telah dilakukannya dengan kekasihnya sewaktu di Sumba Barat, NTT. Akan tetapi kehamilan Maria terbongkar setelah petugas kebersihan yang biasa bertugas membersihkan di kompleks perumahan tersebut mengetahui jika terdakwa sedang hamil karena terlihat dari perutnya yang membuncit.

Sewaktu terdakwa hamil tua dan merasakan kontraksi pada kandungannya, terdakwa beranjak masuk ke kamar mandi untuk melahirkan sendiri, begitu sang bayi lahir terdakwa langsung membungkam mulut serta hidung sang bayi tersebut selama kurang lebih 10 menit. (fer/nov)

Enam Dewan Terima Komisi 15 Persen Dalam dakwaan yang dibacakan jaksa penuntut umum (JPU) M Fadhil dan Suryanta Desi dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Perak disebutkan, bahwa Direktur PT Sang Surya Dwi Sejati (Agus Setiawan Jong, red) menjanjikan kepada enam anggota DPRD Kota Surabaya komisi 15 persen.

“Agus Setiawan Jong juga menjanjikan akan memberikan komisi sebesar 15 persen kepa-

da setiap anggota DPRD Kota Surabaya sesuai dengan jumlah dana aspirasi yang disetujui oleh pemerintah kota,” ujar Fadhil di hadapan ketua majelis hakim Rohmat, kemarin.

Mendapat penawaran seperti itu lanjut Fadhil, selanjutnya para anggota menyampaikan wilayah daerah pemilihannya, yakni Darmawan (daerah pemilihan 4), Ratih Retnowati (dapil 4), Binti Rochmah (dapil

Pengedar Sabu Putat Jaya Menyerah II Ditresnarkoba Polda Jatim mendapat informasi akan ada transaksi narkoba di daerah minimarket di Jalan Diponegoro. Selanjutnya petugas menyelidiki dan mengawasi di beberapa titik, yang kemungkinan akan digunakan transaksi.

Hingga petugas mencurigai seorang pemuda (Tedi Eka) yang terlihat menunggu seseorang dengan kondisi gelisah. Sehingga petugas mendekati dan mengamankannya. Lantaran panik karena di depannya polisi, membuat sekujur tubuhnya digeledah untuk pembuktian.

“Tersangka menyimpan sabu di dalam bungkus rokok yang diletakkan di atas meja di depan minimarket saat akan transaksi narkoba,” kata Dirresnarkoba Polda Jatim Kombespol Sentosa

Mobil Ditabrak KA Penataran...

BO dihantam kereta api (KA) Penataran jurusan Surabaya-Blitar Saking kerasnya tabrakan membuat mobil terseret 10 meter hingga membuat pengemudi kritis karena terjepit bodi kendaraannya. Informasi yang digali, korban adalah Satriya Muklis Saifuddin (26), warga Desa Candi Jaya RT 17 RW 5 Kecamatan Candi.

“Mobil tersebut dari arah timur akan menuju barat (Dari Candi ke Desa Tenggulunan). Tiba di perlintasan tanpa palang pint ditabrak KA penataran jurusan Surabaya-Blitar,” kata Kanit Laka Polresta Sidoarjo AKP Sugeng di lokasi, Senin (18/3).

Sugeng menambahkan saat itu pintu perlintasan tidak dijaga satu orang pun. “Mobil yang ditabrak KA tidak ada penumpang lain hanya

Korban Tewas Tertimpa Rombong Kedungdowo, Plabuhanrejo, Mantup, Lamongan.

Sedangkan pengemudi Mazda L 1895 LX itu adalah David Hartanto Tenoyo (34), warga Jalan Grand Eastwood, Sambikerep. Bermula saat Kasmadi sedang mendorong rombong baksonya dari timur ke barat di Jalan Lontar, dan posisinya berada di kiri jalan.

Setiba di depan dealer Yamaha, Kasmadi mencoba menghindari tiang listrik di lokasi. Ketika membelokkan rombong baksonya, korban tidak memperhatikan belakang yang ternyata melaju Mazda warna hitam yang dikemudikan David.

Lantaran jarak sedemikan dekat, tabrakan akhirnya tidak bisa dihindarkan. Dihantam mobil membuat tubuh Kasmadi terpelanting dan tertimpa rombongnya sendiri hingga tewas seketika dengan luka parah di kepala dan tubuhnya.

Ada kabar yang mengatakan, David mengemudikan mobilnya dalam keadaan mabuk sehingga membuat kendaraan tersebut tidak

Kembali Berkreasi Lagu ini mengisahkan tentang cinta sepasang kekasih. Dalam videoklip “Hadija”, Ussy Sulistiawaty beradu akting dengan pria muda yang merupakan seorang polisi. Namun, sebelum syuting videoklip, Ussy Sulistiawaty telah mendapat peringatan dari sang suami, Andhika Pratama agar tidak beradegan mesra dengan lawan mainnya.

“Dia bilang pokoknya kalau macam-macam aku sumpahin,” kata Ussy Sulistiawaty di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, akhir pekan lalu.

Akan tetapi peringatan Andhika hanyalah gurauan. Andhika, kata Ussy, sudah sangat mempercayainya. Walau Ussy beradu akting dengan pria muda, Andhika tetap melihat sang istri secara profesional.

“Becanda-becandaan saja, kok. Tapi pada dasarnya dia (Andhika, red) sangat percaya dan memang itu hanya akting. Jadi, kenapa harus dipermasalahkan,” ucap Ussy.

Pada video klip ini, Ussy ingin beda. Dia

Sambungan dari halaman 1 3), Syaiful Aidy (dapil 2), Dini Rijanti (dapil 1), dan Sugito (dapil 1).

“Dan menyampaikan besaran dana aspirasi para angota DPRD Kota Surabaya yakni Darmawan sebesar Rp 3 miliar, Ratih Retnowati Rp 3 miliar, Binti Rochmah Rp 2 miliar, Syaiful Aidy Rp 2 miliar, Dini Rijanti Rp 2 miliar, dan Sugito Rp 2 miliar,” jelas Fadhil.

Lanjut Fadhil, dari jumlah

Sambungan dari halaman 1

Ginting Manik, Senin (18/3).

Dari tangan tersangka disita barang bukti total 5 gram sabu yang dikemas dalam 5 poket siap edar. Ginting menambahkan, bila Tedi Eka merupakan residivis kasus yang sama dan baru keluar dari Lapas Madiun. “Tersangka sempat menjalani hukuman pidana dua tahun,” lanjut Ginting.

Dari pengakuan tersangka, memperoleh narkoba dari temannya yang kini buron. Sedangkan Tedi Eka dijanjikan komisi Rp 50 ribu untuk setiap gram jika sabu tersebut telah diterima pemesannya. “Kasusnya kami kembangkan terutama memburu pemasok sabu tersebut,” pungkas Ginting. (tyo/nov)

Sambungan dari halaman 1 pengemudinya saja. Saat ini korban yang mengalami luka telah dilarikan ke RSUD Sidoarjo untuk perawatan,” tambah Sugeng.

Menurut Supaat (58), saksi mata asal Candi Kulon RT 18/RW 04 Desa Candi, Kecamatan Candi, mobil datang dari arah timur ke barat.

Pengemudi sepertinya kurang menyadari ada KA yang akan melintas. “Ketika mobil persis di atas rel, langsung dihantam KA hingga terseret di sekitar 10 meter,” ujar dia.

Akibat hantaman keras KA yang dimasinisi Andrianto dan asistennya, Deni Setiawan, mobil milik Satriya ringsek di samping, depan hingga belakang dan tidak berbentuk. Pria ini juga mengalami luka parah dan akhirnya berhasil dievakuasi oleh warga setempat dan petugas, setelah berupaya sekuat tenaga. (som/jok/nov)

Sambungan dari halaman 1 terkendali hingga menabrak korban berikut rombong baksonya. Namun hal itu dibantah oleh Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya AKP IGK Antara. Menurut Antara, kecelakaan itu murni akibat kelalaian manusia (human error).

Antara juga menambahkan, dari hasil pemeriksaan tes urine yang dilakukan diketahui jika pengemudi mobil tidak dalam pengaruh alkohol atau narkoba. Selain itu, Antara mengatakan, kecepatan mobil juga normal dan tidak terlalu kencang.

“Tidak benar kabar yang mengatakan pengemudi mobil dalam pengaruh alkohol.

Sebab dari hasil tes urine yang kami lakukan hasilnya negatif. Artinya tidak ada pengaruh alkohol atau narkoba. ini murni kelalaian manusia (human error),” pungkas Antara yang menambahkan, rombong bakso dan mobil telah diamankan di kantor Unit Lantas Polrestabes Surabaya. (haj/nov)

Sambungan dari halaman 1 tidak mau menggunakan sang suami sebagai bintang videoklip. “Penyanyi yang sudah punya suami banyak banget yang beradegan acting dengan pria lain juga banyak. Cuma aku mungkin karena image-nya sudah kuat sama Andhika gitu,” tutur Ussy.

Dalam memproduksi singlenya kali ini, Ussy mengaku tidak merasakan adanya kesulitan.

“Nggak ada kesulitan. Karena aku minta bantuan beberapa temen yang sudah berkecimpung di label. Jadi masuk ke dalam tim aku, kesulitannya sih nggak ada sama sekali. Justru lebih enak, lebih puas. Yang penting tim aku kan tahu harus gimana,” sambung Ussy.

Keinginan Ussy adalah mempunyai karya yang membuatnya bebas berkreasi. “Aku mau punya karya aja karena bisa bikin aku bebas berkreasi. Apalagi beberapa tahun ini aku sibuk bisnis bekerja di luar TV. Sekarang mau punya lagu nanti juga film. Jadi ya 2019 ini semoga dapat berkreasi lebih luas lagi,” harap Ussy. (*/nov)

665 penerima hibah yang bersumber dari APBD Perubahan Tahun Anggaran 2016, hanya 228 pemohon yang lolos terverifikasi melalui terdakwa Agus Setiawan Jong dengan rincian Darmawan dengan 65 pemohon, Ratih Retnowati (6 pemohon), Binti Rochmah (28 pemohon), Syaiful Aidy (42 pemohon), Dini Rijanti (35 pemohon), dan Sugito (52 pemohon).

“Setelah mengetahui proposal lolos verifikasi, Agus Setiawan Jong mencari tahu penandatanganan hibah itu. Agus Setiawan Jong juga menghubungi tim untuk menghubungi para

penerima hibah untuk datang ke pemkot,” beber Fadhil.

Setelah penandatangan hibah, tambah Fadhil, selanjutnya uang ditransfer ke rekening masing-masing penerima hibah. Dari 228 pemohon selanjutnya mentransfer ke rekening Agus Setiawan Jong, dengan total seluruhnya Rp 13,189 miliar.

“Setelah rekening masuk, Agus Setiawan Jong memerintahkan timnya untuk mengatarkan barang ke para penerima hibah sesuai dengan barang yang disetujui oleh pemkot,” terang Fadhil.

Atas dakwaan JPU, terdak-

wa Agus Setiawan Jong melalui penasihat hukumnya Bernard Manurung melakukan eksepsi.

“Kami ajukan eksepsi ketua majelis,” jelas Bernard.

Terpisah, Kasi Pidsus Kejari Tanjung Perak Dimaz Atmadi disoal terkait dakwaan yang menerangkan bahwa enam anggota DPRD Kota Surabaya menerima komisi 15 persen dari terdakwa tidak membantahnya. “Dakwaan itukan sifatnya tuduhan. Nanti dilihat di persidangan dan pembuktian saksi,” jelas Dimaz.

Dimaz juga mengharapkan kooperatif dari para saksi yang dihadirkan nanti apakah sesuai

Melawan, Residivis Keputran Kejambon Dijebol Peluru Bahkan, pria yang ngekos di Jalan Keputran Kejambon Gang II itu terpaksa ditembak kedua kakinya karena berusaha melawan saat dikeler petugas. Padahal, tersangka sedang bersiap-siap kabur ke Palu dengan mengajak istrinya.

“Saat kami amankan, dia berencana untuk melarikan diri ke Palu. Beruntung kami lebih dulu meringkusnya dari petunjuk rekaman CCTV,” kata Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo didampingi Kanitreskrim Iptu Zainul Abidin, Senin (18/3).

Dari hasil pemeriksaan terungkap, tersangka merupakan residivis beberapa kasus di antaranya curat pada akhir 2011 lalu. Jemmy mencuri laptop di sebuah pusat perbelanjaan di Jalan Basuki Rahmat.

“Tersangka mendekam di tahanan Polsek Tegalsari dan menjalani 7 bulan kurungan,” imbuh David.

Tidak kapok dengan hukuman tersebut, Jemmy yang sebelumnya tinggal di Pulau

Sulawesi itu juga menggondol satu buah playstation di kawasan Dermaga Ujung. Pria ini juga mengakui jika mencuri sebuah tas milik dokter jaga di RSUD dr Soetomo. “Kami masih terus dalami di mana lagi tersangka melakukan aksi kejahatannya,” kata David.

Lebih lanjut, David mengungkapkan dalam aksinya mencuri smartwatch (jam tangan pintar, red) di Tunjungan Plaza, Jemmy sengaja menyaru layaknya pecinta elektronik yang hendak membeli barang di konter tersebut. Modus tersangka dengan mencabut saluran listrik yang menyambung ke beberapa alat elektronik termasuk smartwatch yang dicuri.

“Setelah aliran listrik tercabut, otomatis alarm di toko tersebut berbunyi. Saat para penjaga kebingungan, tersangka langsung menggondol jam tangan pintar seharga sekitar Rp 5 juta,” tegas alumni Akpol 2005 ini.

Usai melancarkan aksinya, Jemmy melarikan diri dan langsung menjual barang

Buat Laporan Palsu, Komplotan Bandit Digulung antara mereka berpura-pura ikut menjadi korban dan ikut melaporkan kejadiannya ke Mapolsek Sukolilo.

Tapi berkat kecermatan dan ketelitian polisi, kejahatan yang sengaja direncanakan tersebut berhasil dibongkar. Empat tersangka pun ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Keempatnya adalah Changgi (26), warga Jalan Bulak Cumpat, Habib (25) dan Mardiono (24), keduanya warga Jalan Pogot.

Sedangkan yang berperan ikut sebagai korban dan membuat laporan palsu yakni Nizar (25), warga Jalan Teluk Nibung.

Kapolsek Sukolilo Kompol Ibrahim Ghani melalui Kanitreskrim Ipda Supranoto menjelaskan, kejadian tersebut bermula ketika keempat tersangka mengatur siasat untuk melakukan aksi penjambretan. Namun, dalam aksinya kali ini yang menjadi korban, Rachmad Sandi Pratama, merupakan teman akrab Nizar.

“Setelah direncanakan dan disepakati, Nizar lalu menghubungi korban untuk meminta tolong mengantarkan ke Superindo di Jalan Arif Rahman Hakim. Sementara itu, ketiga tersangka lain sudah mengintai di tempat Nizar menunggu korban,” beber Supranoto.

Setiba di Kertajaya Regency, Nizar yang sengaja memboceng korban mendadak berhenti dengan alasan ban motor dirasa kempes. Belum sempat turun untuk memeriksa kondisi ban, tiga tersangka yang telah membuntuti langsung menabrak motor korban dari arah belakang.

“Awalnya, tersangka Habib turun lebih dulu dan langsung memukul ke arah korban (Rachmad Sandi Pratama). Karena berusaha melawan, Habib lantas mengeluarkan senjata tajam jenis pisau dan meminta HP milik korban. Merasa terancam jiwanya, korban menuruti kemauan tersangka dan menyerahkan HP-nya,” imbuh Supranoto.

Saat Mandi, Tiba-Tiba sang Pacar Berdiri di Hadapannya mampu menjaga kehormatan pacarnya tadi. Sampai saatnya tiba. Sampai hari suci pernikahan. “Kalau kamu sanggup melakukan itu, Papa bersumpah: kamu bakal benar-benar bisa merasakan nikmatnya surga dunia,” pesan Erfan saat itu.

Ditambahkan sang ayah, rasa penasaran bagaimana sih nikmatnya malam pertama bisa menimbulkan sensasi luar biasa bila saatnya tiba, “Masuk kamar pengantin saja, sekujur tubuh rasanya sudah kayak gringgingen. Mriang.”

Erfan menambahkan agar Nanang tidak terbawa arus muda-mudi zaman now yang sok-sokan modern tapi sebenarnya kembali ke zaman jahiliyah. Banyak cowok yang minta persekot pacarnya sebelum menikah. Sebaliknya, banyak juga cewek yang menyodorkan kesuciannya semata untuk membuktikan cinta. Prekethek.

Tapi, ternyata tidak mudah bagi Nanang menjaga kecucian seperti pesan ayahnya.

Baik kesucian diri sendiri maupun kesucian pacar. Selama berpacaran dengan Ningsih, Nanang mengaku belasan kali memiliki peluang untuk melanggarnya.

Pertama, ini yang paling Nanang ingat.

Kala itu kalender menunjukkan dua tanggal merah berimpitan. Kamis dan Jumat.

Belum ada libur Sabtu, tapi banyak orang memperlakukan Sabtu hari itu sebagai hari libur kecepit karena diapit tanggal merah.

Semua anggota keluarga Ningsih pulang kampung. Ningsih tinggal sendirian di rumah karena Seninnya harus menghadapi ujian semester. “Kami bersama beberapa teman belajar bersama di rumah dia. Mulai Kamis hingga Minggu. Tiap hari,” kata Nanang.

Minggu, ketika semua teman sudah pamit pulang, Nanang diminta Ningsih untuk tinggal. “Aku akan memberi hadiah kejutan untuk Ayang,” kata Ningsih waktu itu. Nanang penasaran. Sebab, seingatnya hari itu bukan hari istimewa baginya. Bukan hari ulang tahun, bukan hari jadian mereka, bukan… ah sudahlah.

Nanang akhirnya menuruti kehendak Ningsih. Tetap tinggal. Tapi, ditunggu lama ternyata tidak juga ada kejutan. Ningsih hanya mengajaknya makan tahu tek yang lewat di depan rumah.

Setelah itu Ningsih meminta Nanang

dengan yang didakwakan kepada terdakwa Agus Setiawan Jong. “Kami minta saksi kooperatif dan menerangkan apa adanya. Agar persidangan bisa berjalan lebih jelas,” pungkas Dimaz.

Sementara, Bernard Manurung, penasihat hukum Agus Setiawan Jong mengatakan bahwa pihaknya meminta jaksa untuk menghadirkan tersangka lainnya. “Secara hukum harus dihadirkan dan clear benar perkara ini. Kalau kami lihat kemungkinan terlibat, nama muncul dan partainya. Jaksa yang harus mengembangkannya,” tegas Bernard. (fer/nov)

Sambungan dari halaman 1 hasil curiannya di pasar malam di Surabaya Selatan seharga Rp 1,3 juta. “Tersangka ini cukup pintar, untuk menghindari risiko tertangkap polisi, setelah mencuri dia segera menjualnya dengan harga sangat murah,” ucap David.

Tidak hanya akrab dengan pencurian, Jemmy juga mengaku sangat ketagihan dengan narkoba jenis sabu-sabu. Terbukti saat diamankan, petugas juga menyita beberapa alat isap sabu (bong) beserta plastik klip bekas pakai. Di hadapan penyidik, tersangka berterus terang selalu mengonsumsi sabu sebelum dan setelah melakukan aksi pencurian. “Nyabu untuk nambah keberanian saja,” ujar Jemmy.

Jemmy mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari seseorang bernama Cak di kawasan Madura.” Saya tidak kenal, cuma manggilnya Cak. Itupun sabunya diranjau di dekat jembatan Suramadu,” imbuh dia. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 Meski Rachmad sudah menyerahkan HP-nya, tersangka lain yang semula duduk di motor, bergegas turun dan ikut menghajar korban hingga tidak berdaya. Selanjutnya, ketiga tersangka kabur dan langsung menggadaikan HP tersebut seharga Rp 300 ribu ke seseorang tidak dikenal.

Nizar yang sedari awal kejadian hanya diam, lalu mengajak korban untuk melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Sukolilo.

Sayangnya, ada kejanggalan terkait keterangan yang diterima pihak kepolisian dari keduanya. Hal tersebut yang membuat polisi semakin curiga dan meyakini jika kejadian tersebut memang disengaja.

“Setelah kami desak, tersangka Nizar baru mengakui jika tersangka yang merampas HP korban adalah teman-temannya.

Darisitu, kami dengan mudah meringkus ketiganya tanpa perlawanan. Mereka pun mengakui semua perbuatan yang dilakukan,” pungkas kanitreskrim. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 mandi terlebih dahulu agar tubuhnya bersih dan segar. Nanang makin penasaran: kejutan apa yang bakal diberikan kekasihnya tersebut?

Nanang menuruti saja kemauan Ningsih. Dengan benak penuh pertanyaan, dia masuk kamar mandi dan membersihkan tubuh. Gebyar-gebyur… gebyar-gebyur… sok osok-osok.

Tanpa disangka, tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka. Byak… astaghfirullah...

Nanang melihat Ningsih berdiri di hadapannya. Polos los-los-los. Seperti bayi usia 21 tahun. Jangankan sehelai benang, setengah atau seperempat helai benang pun tidak ada yang melekat di tubuhnya. (bersambung)

Pembaca yang punya kisah menarik dan ingin berbagi pengalaman, silakan menghubungi nomor telepon/WA 082131242288. Bisa secara lisan maupun tulisan. Kisah juga bisa dikirim melalui email yulisb42@gmail.com.

Terima kasih

Longsor di Bantul, 3 Tewas, 2 Hilang

Jokowi Lelang Motor dan Gitar di Surabaya

KORBAN bencana banjir dan longsor di Bantul yang sebelumnya berjumlah dua orang kini bertambah menjadi 3 orang. Satu korban lagi bernama Sukiyat (56), warga Dusun Nogosari II, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, Bantul. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bantul, Dwi Daryanto mengatakan, Sukiyat sendiri baru ditemukan tadi siang di Dusun Nogosari II, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri. Dwi menjelaskan, Sukiyat ditemukan tadi siang dalam kondisi meninggal.

“Yang meninggal ada satu lagi di Dusun Nogosari II, Desa Selopamioro karena hanyut, namanya pak Sukiyat. Sehingga korban meninggal ada 3 orang ditambah dua yang tadi malam,” ujar dia seperti dilansir detikcom, Senin (18/3). “Selain itu ada 2 orang korban lagi yang masih hilang tertimbun tanah longsor di Imogiri,” imbuh dia. (*/lis)

KETUA Tim Kampanye Daerah (TKD), Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin, mengatakan sejumlah barang koleksi pribadi milik capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) dilelang di Surabaya pada malam nanti (kemarin,red). Machfud mengatakan barang-barang yang bakal dilelang di antaranya sepeda motor, helm, dan jaket.

Barang itu merupakan koleksi dan pernah dipakai Jokowi. “Itu namanya barang-barang motornya sudah hadir di sini semua. Kan ada motornya juga sudah di sini yang akan dilelang, pakaian jaketnya, helmnya, gitarnya sudah sampai di sini semua,” kata Machfud seperti dilansir cnnindonesia.com, Senin (18/3). Machfud mengatakan lelang barang pribadi Jokowi bertujuan untuk fundraising atau penggalangan dana. (*/lis)

NASIONAL & POLITIK

SELASA PON, 19 MARET 2019

HALAMAN 20

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Pertarungan Ketat di Kota Pahlawan Kedua Capres-Cawapres Kerja Keras Surabaya, Memorandum Sebagai kota metropolitan, Surabaya sedikitnya dihuni 3 juta penduduk. Otomatis jumlah pemilih dalam Pemilu 2019 cukup banyak. bowo-Hatta nomor urut 01 dengan capres-cawapres Jokowi-Kalla 02.

Pertarungan Joko Widodo vs Prabowo Subianto di Surabaya 5 tahun lalu cukup ketat. Yang menarik, kubu Jokowi-Kalla menang di 30 kecamatan, sedangkan Prabowo-Hatta hanya menang di Kecamatan Semampir.

Saat itu Jokowi-Kalla meraih 892.123 suara atau 64,14 persen dan Prabowo-Hatta meraih 498.746 suara atau 35, 86 persen. Kemenangan Jokowi-Kalla

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Berdasarkan data dari KPU Jatim, warga yang masuk sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT ) mencapai 2.131.756.

Ini potensi suara cukup besar sehingga dalam pilpres, para capres-cawapres berusaha ‘mati-matian’ untuk bisa mendulang suara di Kota Pahlawan. Jumlah pemilih tetap ini bertambah banyak dibandingkan dengan pilpres 2014.

Saat itu jumlah pemilih hanya 1.408.210 orang.

Data pilpres 2014, pertarung capres-cawapres Pra-

Umar Sholahudin

sudah diprediksi di Surabaya. Sebab, basis massa PKB dan PDI-P cukup banyak di sini. Dan ini bisa dilihat dalam komposisi anggota DPRD Surabaya yang banyak didominasi oleh mereka.

“

Dalam rentang waktu yang tersisa ini, Prabowo-Sandiaga harus terus bersosialisasi untuk mengejar ketertinggalannya UMAR SHOLAHUDIN Pengamat politik dari Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Kondisi sekarang ternyata tak banyak berubah. Di Kota Surabaya Jokowi-Ma’ruf nomor urut 01 diprediksi memenangkan pertempuran melawan Prabowo-Sandiaga. Ini bisa dilihat dalam komposisi DPRD Surabaya yang tetap didominasi PDI-P dan PKB. Artinya

pendukung Jokowi masih tetap eksis di Surabaya.

Kemenangan ini karena pendukung utama adalah parpol yang mendukungnya pada pilpres 2014 seperti PKB, PDI-P, dan beberapa parpol lainnya. Sedangkan untuk parpol pendukung Prabowo-Sandiaga adalah Gerindra, PKS, dan PAN. Umar Sholahudin, pengamat politik dari Universitas Wijaya Kusuma Surabaya mengatakan pertarungan kedua kandidat di Surabaya akan cukup keras. “Mereka akan berusaha maksimal meraih suara terbanyak,” terang Umar Sholahudin.

Ia mengingatkan, yang perlu diperhatikan sekarang ini elektabilitas Jokowi-Ma’ruf stagnan. Meski begitu elektabilitas mereka masih tinggi di kisaran 50 hingga 60 persen.

Umar Sholahudin menyampaikan ada dua cara yang harus dilakukan tim pemenangan Jokowi-KH Ma’ruf Amin. “Pertama mesin politik dari parpol pendukung harus bekerja keras menyakinkan masyarakat untuk tetap memilih capres-cawapres yang diusungnya,” tanda dia.

Kedua adalah, selama ini relawan Jokowi cukup banyak. “Dan ini sangat potensial untuk menggali suara. Maka mereka ini bekerja maksimal,” urai Umar.

Terkait dukungan Prabowo-Sandiaga, pakar politik UWKS ini menambahkan meski elektabilitas Prabowo-Sandiaga tak begitu besar, namun ada perkembangan yang menarik. Sebab, elektabilitas mereka terus terkerek terutama daya tarik dari cawapres Sandiaga.

“Dalam rentang waktu yang tersisa ini, Prabowo-Sandiaga harus terus bersosialisasi untuk mengejar ketertinggalannya,” tegas dia.

Lanjut Umar Sholahudin, upaya itu penting karena Surabaya selama ini memang basis pendukung presiden petahana. “Ada dua cara agar bisa meraup suara sebanyak-banyaknya di Surabaya. Caranya yaitu; Pertama, Prabowo-Sandiaga harus sering-sering ke Surabaya. Paling tidak 2 hingga 3 bertemu dengan warga Surabaya,” ujar Umar.

Umar Sholahudin juga menyarankan, mesin politik dari parpol pendukung Prabowo-Sandiaga Uno harus lebih kerja keras mensosialisasikan program kerja yang diusungnya pasangan capres nomor urut 02 tersebut. (udi/day)

Buntut OTT Romahurmuziy

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Jakarta, Memorandum KPK mengatakan sudah mengidentifikasi siapa pihak di Kementerian Agama (Kemenag) yang dipengaruhi eks Ketum PPP Romahurmuziy (Rommy) terkait pengisian jabatan di Kemenag. Namun siapa sosok pejabat tersebut belum diungkap KPK. “Tentu sudah kami identifikasi ya, tapi belum bisa disampaikan karena terkait materi penanganan perkara,” kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jakarta Selatan, Senin (18/3).

Febri menjelaskan, dalam kasus ini Rommy sebenarnya tidak punya kewenangan secara langsung dalam pengisian jabatan di Kemenag. Oleh sebab itu, diduga dia bekerja sama dengan pihak internal kemenag untuk mempengaruhi proses pengisian jabatan di kemenag.

“Perlu dipahami konstruksi kasus ini, ada pihak-pihak yang tidak punya kewenangan sama sekali secara formil untuk mengatur ataupun untuk melakukan proses seleksi jabatan di kementerian agama.

Namun pihak tersebut dapat

Lukman Hakim Saifuddin

Menag Lukman Hakim Bakal Dipanggil KPK Jakarta, Memorandum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka peluang memanggil Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin terkait kasus dugaan suap terhadap eks Ketum PPP yang juga anggota DPR Romahurmuziy (Rommy). Namun lembaga antirasuah ini belum menjelaskan kapan Lukman akan dipanggil.

“Kemungkinan itu terbuka, ya sepanjang dibutuhkan penyidik. Apalagi ada beberapa dokumen dan uang yang diamankan atau disita dari ruang Menteri Agama hari ini (kemrin,red),” kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jakarta Selatan, seperti dilansir detikcom, Senin (18/3).

KPK memang hari ini menggeledah ruangan Lukman dan menyita sejumlah dokumen serta uang senilai ratusan juta rupiah. Namun KPK belum menjelaskan detail uang tersebut terkait apa. “Nanti detailnya tentu akan di-update lebih lanjut,” ucap Febri.

Selain ruangan Lukman, KPK menggeledah ruangan Sekjen Kemenag dan Kepala Biro Kepegawaian Kemenag. Kantor DPP PPP juga digeledah KPK terkait kasus ini. Setelah penggeledahan, KPK memang biasanya akan memanggil pihak-pihak yang berkaitan dengan penggeledahan itu. (*/lis)

Jakarta, Memorandum Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) masih terus mengoptimalkan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengatasi masalah kekurangan pengawas tempat pemungutan suara (PTPS). Salah satu ide yang Bawaslu miliki, yakni menggunakan guru honorer sebagai pengisi kekurangan PTPS tersebut.

“Tapi kami tetap mengoptimalkan koordinasi dengan stakeholder lainnya. Misalnya seandainya ada guru-guru honorer yang usianya memenuhi, mungkin bisa,” ujar Ketua Bawaslu, Abhan, di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (18/3).

Menurut Abhan, tidak ada larangan bagi guru honorer untuk terlibat dalam Pemilu sebagai PTPS selama mereka tidak terlibat di partai politik. Ia mengungkapkan, syarat utama seseorang menjadi PTPS adalah harus nonpartisan dan harus independen serta imparsial.

“Kriteria usia ya sesuai dengan undang-undang (UU), 25 tahun itu. Jadi masih mengacu UU. Kecuali kalau ada Perppu.

Tadi kan ada dinamika segala macem (dalam RDP),” terang dia sperti dilansir republika. co.id. (*/lis)

Mantan Ketum PPP Romahurmuziy mengenakan rompi tahanan di dalam mobil KPK.

dipengaruhi yang kami duga itu dihasilkan dari proses kerja sama dengan Kementerian Agama,” ucap Febri seperti dilansir detikcom.

“Bisa saja pihak ini di luar kementerian agama, termasuk yang menduduki jabatan politik,

ini yang sering kami sampaikan ada risiko jika ada intervensi oleh aktor politik terhadap birokrasi,” sambung dia.

Sebelumnya KPK menggeledah tiga ruangan di Kementerian Agama (Kemenag).

Salah satu ruangan yang di-

geledah, yakni ruangan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin. “(Ruangan) menteri, sekretaris jenderal, dan kepala biro kepegawaian,” ungkap Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, Senin (18/3).

Febri juga menerangkan, di Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) penggeledahan dilakukan di beberapa ruangan. Ruangan-ruangan itu terdiri dari ruangan ketua umum, bendahara, dan administrasi.

KPK menyita duit senilai ratusan juta rupiah saat menggeledah kantor Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin. Duit itu terdiri dari pecahan rupiah dan dolar AS. “Disita dari ruang Menteri Agama sejumlah uang dalam bentuk rupiah dan dolar dengan nilai ratusan juta rupiah,” kata Febri.

Dalam kasus ini, KPK menduga Rommy mengatur proses pengisian jabatan untuk Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi dan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur Haris Hasanuddin.

Muafaq dan Haris pun turut ditetapkan KPK sebagai tersangka. Muafaq diduga memberikan duit Rp 50 juta pada Jumat (15/3) kepada Rommy, sedangkan Haris diduga menyetor duit Rp 250 juta ke Rommy pada 6 Februari 2019. (*/lis)

Wiranto: Pemilu Bukan Hanya untuk Pilih Presiden FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Guru Honorer Dibidik Jadi PTPS

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

KPK Kantongi Nama Pejabat Kemenag

Wiranto

Morotai, Memorandum Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam), Wiranto, mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilih pada 17 April mendatang. Wiranto juga mengingatkan Pemilu 2019 bukan hanya untuk memilih presiden-wakil presiden.

Menurut Wiranto, kegiatan pemungutan suara Pemilu 2019 hanya tinggal menghitung hari.

Karena itu, kata dia, masyarakat

harus memahami bahwa pemilu kali ini tidak hanya untuk memilih kepala negara dan wakil kepala negara saja.

“Sebentar lagi ada pemilu presiden-wakil presiden, juga pileg untuk memilih calon anggota DPR, DPRD provinsi, kabupaten/kota dan calon anggota DPD. Seluruhnya dilaksanakan secara serentak, “ ujar Wiranto ketika memberikan sambutan di Kantor Bupati Pulau Morotai, Maluku Utara, seperti dilansir

republika.co.id, Senin (18/3).

Sebelumnya, lanjut dia, pemilu secara serentak seperti ini belum pernah terjadi. “Banyak orang yang menginginkan Pemilu ini berhasil baik, sebab pemilu merupakan tahapan untuk membangun sistem demokrasi yang benar, membuktikan kedewasaan dalam demokrasi,” tutur dia.

Selain itu, yang paling penting dalam pemilu adalah memilih pemimpin dan wakil rakyat yang berkualitas. Dengan de-

mikian, kata Wiranto, sistem pemerintahan Indonesia yang sudah baik bisa terus berlanjut.

“Maka, kami tunggu pada 17 April, supaya nanti kita sebagai warga negara mau menggunakan hak pilih. Kita pilih pemimpin yang berkualitas, baik presiden-wakil presiden , anggota DPR, anggota DPRD , anggota DPD. Jangan jadikan pemilu pesta demokrasi yang penuh konflik dan hoaks, serta fitnah,” kata Wiranto. (*/lis)