MEMORANDUM EDISI 18 JANUARI 2020

25 PELAKU JALANAN DIRINGKUS

BACA DI HALAMAN 2

memorandum.co.id

SABTU PON, 18 JANUARI 2020

memorandumredaksi@gmail.com

HARGA Rp 3.500,-

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE

Atensi Penjahat Jalanan Dua Pekan, Sikat 62 Bandit Surabaya, Memorandum Satreskrim Polrestabes Surabaya dan 23 polsek jajaran membuat gebrakan di awal 2020.

Sebanyak 62 pelaku berbagai jenis kejahatan diringkus dalam kurun waktu dua pekan.

Dari catatan kepolisian, tersangka dengan jenis kriminalitas paling menonjol adalah penja Bersambung ke halaman 7  FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Kejahatan jalanan menjadi atensi kami.

Itu merupakan bentuk kami untuk menjaga kamtibmas di wilayah Surabaya.

Jadi memang inilah yang terus kami lawan dengan melakukan penegakan hukum. Bahkan tindakan tegas diberikan jika perlu dan memaksa.

Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Trunoyudo Wisnu Andiko didampingi Kapolrestabes Surabaya Kombespol Sandi Nugroho pamer hasil ungkap di awal 2020.

Pemimpin Redaksi

ABG CUMA RP 150 RIBU

Menelisik Ongkos di Balik Pilwali

P

emilihan serentak wali kota (pilwali) dan bupati (pilbup) tahun ini masih September. Walau begitu, gaung atau gemanya sudah mulai memanas. Terbukti di sana-sini muncul gambar-gambar calon atau sosok yang dipaksa jadi calon.

Calon-calon tadi, baik calon wali kota, calon wakil wali kota, atau calon bupati dan wakil bupati, “dibungkus” dalam baliho, spanduk, banner, dan media lain seperti media sosial. Tu Bersambung ke halaman 7 

Saat tawaran diiyakan, kamar semi permanen lengkap dengan kasur dan tisu disiapkan di dalam warkop.

Kemudian saat penggerebekan ada catatan buku tamu yang datang, kita sita beserta uang sebesar Rp 200 ribu. Empat lembar tisu bekas pakai juga kita sita.

KRONOLOGI KEJADIAN

KOMPOL DHYNO INDRA SETYADI

1

WAKAPOLRES GRESIK

2

Gresik, Memorandum Polres Gresik menetapkan Pramuji (45), pemilik warung di RT 5/RW 1, Desa Banyuurip, Kecamatan Kedamean, sebagai tersangka kasus prostitusi.

Petugas kemudian menggerebek rumah sang pengedar, dan meringkus AS serta Nor Cahyono. Sayangnya ayah keduanya lolos

3

Kakak Beradik Tertangkap, Bapak Lolos

Wakapolres Gresik Kompol Dhyno Indra Setyadi bersama tersangka.

Sekeluarga Jadi Pengedar Sabu

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Bekuk Belasan Tersangka 3C

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum dan jajaran menunjukkan tersangka dan barang bukti.

Surabaya, Memorandum Rumah pengedar narkoba jaringan Surabaya-Madura digerebek anggota Reskrim Polsek Wiyung di Jalan Asem Raya 3-A.  Bersambung ke halaman 7 

Surabaya, Memorandum Selama dua pekan, Polres Pelabuhan Tanjung Perak menangkap 13 tersangka kasus curanmor, curas, curat (3C) dari 10 laporan yang masuk.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum mengatakan, total 13 tersangka yang dihadirkan merupakan laporan yang masuk baik di polres  Bersambung ke halaman 7 

Ketiga tersangka berikut barang bukti yang disita.

Jalin Sinergitas dengan Imigrasi Tanjung Perak

PRAKTIK investasi bodong PT Kam and Kam lewat aplikasi MeMiles, menyeret sejumlah artis dan public figure. Salah satunya Mulan Jameela yang disebut-sebut. Tapi ternyata kuasa hukum Mulan Jameela, Ali Lubis membantahnya.  Bersambung ke halaman 7 

+ Meng, 50 lembaga pencari sumbangan di Surabaya ditertibkan.

-

Kalau penguasa yang meminta sumbangan apa juga ditertibkan?

Si Mameng (Meragukan)

Pemuda Sidonipah Keranjingan SS FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Sebagai Bintang Tamu

Surabaya, Memorandum Sebagai wujud sinergitas, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum aktif dalam berbagai kegiatan. Mulai dari sambang ke tokoh masyarakat (tomas), tokoh agama (toga), dan instansi lain.

Terbaru, kapolres menghadiri undangan mengha Bersambung ke halaman 7 

Saat dilakukan penggeledahan, ditemukan sabu lengkap dengan seperangkat alat isapnya.

Ketiganya lalu digiring ke Mapolsek Wiyung.

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

 Bersambung ke halaman 7 

FOTO: MEMORANDUM/ANDRI YANTO

Selain berjualan kopi, pria ini juga menawarkan anak baru gede (ABG) pemuas nafsu syahwat ke pria hidung belang yang berkunjung ke warkopnya.

Jasa esek-esek ABG ini ditawarkan tersangka mulai Rp 150 ribu hingga harga mahal sesuai perawakan si cewek. Pengunjung yang datang juga diminta mengisi buku tamu yang telah disediakan.

Mulan Jameela

Polisi mendapatkan laporan adanya peredaran narkoba yang dijalankan bapak dan 2 anaknya di Jalan Asem Raya.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum menghadiri sertijab dan peresmian ruang pelayanan paspor Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak.

Surabaya, Memorandum A n g g o t a Re skrim Polsek Simokerto meringkus Nur Rofi’i (36), warga Jalan Sidonipah karena keranjingan sabu-sabu (SS). Dia disergap saat bera Bersambung ke hal 7 

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Oleh: Arief Sosiawan

KABID HUMAS POLDA JATIM

GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ

PEMILIK WARKOP SEDIAKAN LAYANAN ESEK-ESEK

MATA HATI

KOMBESPOL TRUNOYUDO WISNU ANDIKO

Nur Rofi’i diapit petugas Polsek Simokerto.

KETIKA SUAMI TERGODA PUREL RUMAH HIBURAN MALAM KARAOKE Έ4Ή

Pamit Pergi Tak Pernah Kembali, Transfer Tabungan Rp 2,1 M Pada teleponnya yang tiba-tiba itu, pada hampir tengah malam lagi, nada bicara Toni terdengar seperti tentara kalah perang. “Maaf, Mas Jos. Aku ada perlu amat mendadak.”

Yuli Setyo Budi, Surabaya

Dengan memelas Toni berkata, “Pinjami aku barang sepuluh juta. Minggu depan pasti aku kembalikan. Kirim ke nomor ini. Nanti aku WA.” “Kau di mana?”

“Jauh, Mas. Tapi percayalah, pasti akan aku kembalikan.”

“Untuk apa?”

Tidak ada jawaban.

Memorandum menghalo-halo na-

mun tidak ada respons. Lama sekali sampai sambungan telepon terputus. Memorandum mencoba menelepon balik, tidak bisa. Telepon tidak aktif.

Memorandum juga menunggu WA dari Toni, tapi tidak ada pesan masuk. Sejam-dua jam, tidak juga ada yang masuk. Bahkan sampai esok harinya,  Bersambung ke halaman 7 

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390  REDAKSI: 031-8275390  FAX: 031-8291078  LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

081-2325-2205

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

SIDOARJO

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 2

KEPALA BIRO: Jokosan Jokosan. WARTAW WARTAWAN: HM Darianto, HM Shoumu, Wahyu Chandra Kusuma. PEMASARAN/IKLAN: Dedi, Iswin, Jim Darwin, Sulton, Medi, Heriyawan, Ludy Eko, Imam S. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Bikin Resah Warga, 25 Penjahat Jalanan Diringkus menciptakan wilayah Sidoarjo aman, Polresta Sidoarjo juga menggiatkan patroli di berbagai wilayah di jam rawan, cangkrukan kamtibmas, menjalin sinergitas dengan TNI dan forkopimda maupun forkopimka, serta terus menyampaikan berbagai himbauan kamtibmas.

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Zain Dwi Nugroho juga mengatakan, jika terjadi tindakan kejahatan di wilayahnya, masyarakat Sidoarjo dapat menekan panic buton pada aplikasi Delta Siap Polresta Sidoarjo. Sehingga personel Polresta Sidoarjo dan jajaran yang ada di dekat lokasi dapat dengan cepat melakukan tindakan.(nca/win/dar/som/jok/udi)

Jumlah Pemohon Meluber, Dispendukcapil Buka Layanan Sabtu

FOTO: MEMORANDUM/SDM

Sidoarjo, Memorandum Bentuk pelayanan masyarakat di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Sidoarjo terus mengalami peningkatan. Bahkan Jumat (16/1), jumlah pemohon itu sangat banyak.

Plt Dispendukcapil Sidoarjo Reddy Kusuma membenarkan kalau dispendukcapil Drs Reddy Kusuma MA setiap hari selalu ramai pemohon. Bahkan, rata-rata bisa mencapai 500 pemohon lebih per hari. Oleh karena itu, dalam rangka memperingati HUT Kabupaten Sidoarjo ke-161 dan untuk meningkatkan tertib administrasi kependudukan, maka dispendukcapil akan membuka operasional layanan tambahan pada Sabtu, mulai Januari hingga Februari 2020.

“Kami buka layanan di Kantor Dispendukcapil, Jalan Sultan Agung 23, pukul 08 sampai pukul 12. Selain itu, kami juga melayani di 18 area kecamatan,” tegas Reddy Kusuma.

Ia juga menjelaskan rincian jumlah pemohon setiap hari.

Untuk kuota regular, pemohon surat pindah dan lainnya, sebanyak 140 pemohon, KTP dan suket 200 pemohon, biometrik 65 pemohon, perekaman KTP 90 pemohon, dan pengambilan dokumen 175 pemohon.

“Kondisi itu belum yang masuk dalam dalam program kuota online. Kalau untuk kuota online bisa mencapai 50 persennya dari kuota regular,” katanya.

Pihaknya sangat berharap kepada para pemohon, untuk memanfaatkan Mall Pelayanan Publik (MPP) yang kini telah tersebar di sejumlah kecamatan. Dari pada harus antre di kantor dispendukcapil,lebih baik manfaatkan layanan kami melalui online atau juga bisa mengajukan permohonan masalah kependudukan di MPP yang terletak di Jalan Lingkar Timur Sidoarjo.

“Jadi di MPP itu untuk layanan enam kecamatan, yakni Buduran, Jabon, Sedati, Tanggulangin, Tulangan dan Wonoayu. Sedangkan yang 12 kecamatan lainnya bisa ke Kantor Dispendukcapil Sidoarjo,” pungkas dia.(sdm/jok/udi)

Sidoarjo, Memorandum Mobil Honda Odyssey warna hitam terbakar di tempat parkir depan Game Center Tivoli, Perum Bumi Citra Fajar (BCF) Sidoarjo, Jumat (17/1).

Akibatnya, seluruh badan mobil hangus.

Informasi yang dihimpun di lokasi menyebutkan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 11.00. Honda Odyssey warna hitam nopol P 1170 SX itu milik Reza (27) warga Buduran, Sidoarjo, sedang parkir.

“Sempat panik dan bingung, setelah mendapat informasi dari

sekuriti bahwa mobil saya terbakar,” kata Reza di lokasi kejadian.

Reza mengaku, bahwa dirinya dari rumah rencana akan melakukan kegiatan fitnes di BFC ini. Belum mulai melakukan fitness, tiba-tiba pihak sekuriti memberikan kabar bahwa mobilnya terbakar.

“Awalnya yang terbakar bagian depan, tapi anehnya kok cepat merembet. Semua kursi-kursi di dalam ikut terbakar,” jelas Reza.

Hal yang sama disampaikan oleh Clasius Chris Belandro (17).

Ia menambahkan sempat kaget

FOTO: MEMORANDUM/WIN

FOTO: MEMORANDUM/WIN

Sidoarjo, Memorandum Dampak dari diterapkan Pergub 55/2019 tentang Pembebasan Pajak Kendaraan Bermotor Daerah mulai 23 September 14 Desember berdampak terhadap pajak kendaraan bermotor (PKB). Sebab, ada kenaikan PKB sebesar 8,76% pada 2019.

Kepala Administrator Pelayanan (Adpel) Samsat Sidoarjo Kota Herry Hurip Samboja menuturkan, kesadaran masyarakat tinggi Herry Hurip Samboja dalam membayar PKB. “Jika dibandingkan tahun 2018, PKB kita terima sebesar Rp 174.731.267.600. Sedangkan untuk 2019, PKB menerima Rp 190.054.589.200 atau mengalami kenaikan 8,76%,” ungkap Herry Hurip Samboja, Jumat (17/1).

Naiknya PKB tersebut menurut pria kelahiran Malang, dihitung dari pemasukan di dua kantor samsat, yakni Samsat Sidoarjo Kota dan Samsat Krian. Selain PKB, juga terjadi kenaikan bea balik nama kendaraan baru (BBNKB). Dari 2018 sebesar Rp 135.223.425.700, dan pada 2019, Kabupaten Sidoarjo menerima pajak BBNKB sebesar Rp 140.054.582.800.

Herry mengimbau kepada masyarakat agar taat akan pajak. Jangan sampai menunggu pemutihan baru melakukan pembayaran. Perlu diketahui, jika anda menunggak pajak tidak hanya dikenakan denda, tetapi bisa juga ditilang polisi.

“Pajak kendaraan itu berlakunya satu tahun. Kalau STNK berlakunya lima tahun. Setiap tahun wajib diperpanjang atau registrasi ulang, makanya ketika tidak diperpanjang STNK itu mati dan bisa kena tilang,” pungkasnya. (win/jok/udi)

Ditinggal Fitnes, Mobil Honda Odyssey Hangus

Mobil Odyssey yang terbakar di tempat parkir.

terlihat dari dalam ruang latihan bulu tangkis, ada kobaran api.

Kemudian sekuriti menyuruh memindahkan mobil miliknya.

“Kejadian sekitar pukul 11.

00. Sempat kaget, karena di sebelah kanannya adalah mobil saya,” kata Clasius.

Clasius menjelaskan, setelah memindahkan mobilnya dia melihat bahwa api berkobar di bagian depan mobil.

Dalam waktu singkat semua ruang mobil ikut terbakar.

Namun api padam setelah ada satu unit mobil PMK datang dilokasi. (win/jok/udi)

Harapan Warga Sidoarjo kepada Cak Nur Sidoarjo, Memorandum Beralihnya tampuk kepemimpinan Pemkab Sidoarjo dari Saiful Ilah ke Nur Ahmad Syaifuddin membawa harapan baru bagi warga Kota Delta untuk bisa lebih merasakan kemajuan daerahnya.

Salah satunya adalah Sugeng Budi Santoso (Sugeng Gondrong), aktivis di berbagai organisasi sosial dan kemasyarakatan yang ditemui di rumahnya, Kamis (16/01). Ia mengaku selama ini mempunya hubungan yang baik dengan Cak Nur, panggilan akrab Plt Bupati Sidoarjo yang baru saja ditetapkan oleh mendagri melalui Gubernur Jatim tersebut.

Menurut dia, Cak Nur adalah sosok yang terbuka dengan berbagai macam ide, masukan, bahkan kritik dari masyarakat yang dialamatkan ke Pemkab Sidoarjo.

“Saya lihat beliau lebih open minded.

Tidak anti kritik dan selalu berpikir positif terhadap komplain warganya,” ujar pria yang tinggal di Desa Pulang, Kecamatan Wonoayu.

Keterbukaan komunikasi yang dipraktekan Cak Nur ini membuncahkan sebuah harapan akan terjadinya sinergitas yang lebih baik antara dirinya sebagai pemimpin aparatur Pemkab Sidoarjo dengan masyarakat.

Dan lagi, ia juga melihat Cak Nur seba-

Sugeng Budi Santoso (Sugeng Gondrong) dan Plt Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin yang akrab disapa Cak Nur.

gai pribadi yang punya respon cepat setelah mendapatkan informasi atau keluhan dari warga kota Delta. Pria yang sempat menjadi anggota DPRD Sidoarjo selama tiga periode itu juga figur yang egaliter alias merakyat.

Ia berharap Cak Nur bisa membawa sebuah perubahan yang signifikan di Sidoarjo selama masa kepemimpinannya yang efektif tak lebih dari satu tahun ini. Karena jabatan itu akan berakhir pada Februari 2021 mendatang.

“Syukur-syukur kalau Cak Nur ternyata mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk meneruskan tampuk pemerintahannya hingga lima tahun depan. Sehingga, ada kesinambungan dalam program-program pembangunan yang dicanangkan,” pungkasnya.

Namun beda lagi dengan penilaian yang disampaikan Ketua Sidoarjo Forum, Heru Sastrawan. Ia justu meminta warga Sidoarjo untuk tidak terlalu membebani Cak Nur dengan berbagai harapan yang tak mungkin bisa diwujudkan.

Dalam penilaiannya, Nur Ahmad Syaifuddin adalah sosok pemimpin yang bertipe normatif alias lebih suka main aman saja. “Jadi nggak usah berharap ia bisa memberikan suatu pemikiran apalagi kebijakan yang inovatif dan spektakuler untuk menciptakan suatu lompatan besar bagi Sidoarjo ke depan,” tambah Hersa, panggilan karib Heru Sastrawan.

Ia mendasarkan penilaiannya itu dari rekam jejak Cak Nur selama berada di lingkaran pemerintahan Sidoarjo, baik saat masih berstatus anggota DPRD maupun menjabat sebagai wakil bupati yang berjalan 4 tahun ini.“Intinya, Cak Nur bisa menjaga Sidoarjo tetap dalam kondisi seperti sekarang ini saja sudah bagus,” pungkasnya.(lud/jok)

KPU Sidoarjo Siap Gelar Pemilihan Bupati Anggaran Capai Rp 74, 9 M Sidoarjo, Memorandum Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo akan digelar pada 23 September 2020. Segala persiapannya sudah mulai dilakukan KPU Kabupaten Sidoarjo.

Salah satunya dengan menggelar rapat koordinasi (rakor) pembentukan badan adhoc di Pendopo Delta Wibawa, Jumat pagi, (17/1). Rakor tersebut dihadiri Plt Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin, Ketua KPU Kabupaten Sidoarjo Mokhammad Iskak, Sekda Sidoarjo H Ahmad Zaini, Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Setda Sidoarjo M Ainur Rahman, seluruh camat serta kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Tampak hadir Ketua Bawaslu Sidoarjo Haidar Munjid.

Plt Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin berharap pelaksanaan pilkada nantinya dapat berjalan aman dan lancar.

Persiapannya pun harus dimulai saat ini. Koordinasi seperti ini juga harus dilakukan karena

pelaksanaannnya lintas lembaga. Sinergitas sangat dibutuhkan bagi suksesnya pelaksanaan pilkada.

“Harus ada sinergitas baik KPU maupun OPD yang lain, salah satunya dinas kesehatan dan kecamatan yang ada,” pintanya.

Ketua KPU Kabupaten Sidoarjo Mokhammad Iskak mengatakan, KPU adalah sebagai pelaksana pilkada. Fasilitasi pelaksanaan pilkada sepenuhnya oleh Pemkab Sidoarjo. Mulai dari anggaran maupun tempat pelaksanaannya. Untuk itu dirinya berharap fasilitasi pelaksanaan pilkada dapat dilakukan sepenuhnya oleh Pemkab Sidoarjo.

Fasilitas tersebut tidak hanya di tingkat kabupaten saja tetapi sampai ditingkat desa, RW sampai RT. Ia mencontohkan fasilitas kantor sekretariat PPK di tiap kecamatan yang harus dipenuhi.

Pihak kecamatan diharapkannya juga telah mempersiapkan calon sekretaris serta staf bagi kantor sekretariat PPK tersebut. Fasilitas

FOTO: MEMORANDUM/TON

Berkat Pemutihan, Pendapatan Pajak Motor Naik

Polisi memamerkan barang bukti dan penjahat jalanan yang ditindak.

FOTO: MEMORANDUM/LUD

Ada 21 kejahatan jalanan antara lain 11 kasus pencurian dengan pemberatan, satu kasus curanmor, dua kasus pembunuhan, satu kasus pengancaman, dua kasus pengeroyokan, tiga kasus penganiayaan, dan satu kasus pornografi.

“Untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, selama 1,5 bulan tim kami berhasil mengungkap 21 kasus kejahatan jalanan.

Selain itu menangkap sebanyak 25 tersangka,” ujar Kapolresta Sidoarjo Kombespol Zain Dwi Nugroho kepada wartawan di Mapolresta Sidoarjo, Jumat (17/1).

Upaya selanjutnya, Polresta Sidoarjo juga terus melakukan pengejaran terhadap pelaku kasus yang lainnya. Selain itu, untuk

FOTO: MEMORANDUM/NCA

Sidoarjo, Memorandum Kejahatan jalanan yang kerap bikin resah masyarakat ditindak polisi. Dalam kurun waktu 1 Desember 2019 sampai dengan 15 Januari 2020, Satreskrim Polresta Sidoarjo dan jajaran menangkap 25 tersangka dari 21 kasus kejahatan jalanan.

Suasana rakor kesiapan pilbup Sidoarjo yang dihadiri KPU, Plt Bupati Nur Ahmad Syaifuddin, dan wakil instansi terkait.

lain yang tidak kalah pentingnnya adalah tempat menyimpan kotak suara yang harus tersedia.

“Nanti setelah teman-teman PKK di tingkat kecamatan terbentuk itu kan harus ada sekretariat dan perangkatnya. Komputer satu misal, itu sudah kita sepakati sudah klir. Bapak dan ibu camat sudah menyatakan kesiapan itu,”ucapnya.

Mokhammad Iskak juga menyampaikan tiga bulan kemarin dirinya juga sudah berdiskusi dengan Pemkab Sidoarjo terkait fasilitasi anggaran pilkada.

Terkait anggaran tersebut sudah

beres. Bahkan anggaran tersebut dirasanya cukup.

Namun, akan ada perubahan anggaran pilkada. Anggaran awal sesuai dengan KUA PPAS masih Rp 45 miliar. Namun seiring dengan adanya tambahan terkait badan adhoc, anggaran di kisaran Rp. 74,9 miliar. Anggaran tersebut paling banyak terserap untuk honor badan Adhoc sebesar Rp 50 miliar.

Dikatakannya jumlah badan adhoc sebanyak 21 ribu orang. Terdiri dari anggota PPS (Panitia Pemungutan Suara) sebanyak 1.047 orang dan anggota

KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) sebanyak 20.000 orang. Ditambah PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) yang masing-masing kecamatan berjumlah 5 orang.

“Adendum anggaran insya Allah hari ini proses (kemarin,red).

Kalau tidak ada hal tertentu, hari ini akan terlaksana,”ucapnya.

Fasilitasi lainnya menurut Mokhammad Iskak adalah penggratisan tes kesehatan bagi pelamar PPK, PPS maupun KPPS. Nantinya ada 26 Puskesmas yang dapat didatangi untuk memperoleh surat keterangan sehat. Ada 26 puskesmas yang telah ditunjuk tersebut sudah diumumkannya bersamaan dengan pengumuman pembukaan pendaftaraan calon PPK dua hari lalu.

Hal tersebut sudah dikoordinasikan dengan Dinas Kesahatan Sidoarjo.

“Di tingkat PPS dan KPPS, dinas kesahatan akan menggratiskan biaya itu, di perda-nya kan ada biaya Rp 20 ribu. Kita sudah sepakat bahwa itu akan gratis,”ucapnya. (ton/dar/som/jok/udi)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

PILKADA 2020 Selangkah Lagi Machfud Arifin Direkom PKB SABTU PON 18 JANUARI 2020

16 Bacalon PSI Diuji Juri Independen Surabaya, Memorandum Sebanyak 16 bakal calon wali kota (bacawali) dan bakal calon wakil wali kota yang lolos seleksi administrasi pada konvensi Pilwali Surabaya 2020 yang digelar DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI), akan mengikuti tes wawancara di Jakarta, Minggu (19/1).

Adapun mereka yang lolos seleksi administrasi adalah Vinsensius Awey, Ngatmisih, Dwi Astutik, Hariyanto, Ditha Galih Prakoso, Agustiawan Arie, Firmansyah Ali, Gunawan, Sally Azaria, Soetjipto Angga Joe, Fendy Pratama, Zahrul Azhar Asumta, Sudjadi, Budi Santoso, Heri Puswanto, dan Ali Azhara.

Ketua DPD PSI Surabaya Josiah Michael mengatakan, selain tes wawancara mereka juga akan memaparkan visi dan misi dalam membangun dan memajukan Kota Surabaya ke depan.

Sebab, benchmark atau patokan Surabaya sangat tinggi karena faktor Wali Kota Tri Rismaharini. “Nanti juga akan ada pertanyaan dari panelis atau juri independen.

Kita benar-benar ingin netral dan ingin calon terbaik,” ungkap Josiah.

Adapun juri independen yang dilibatkan DPP PSI nanti terdiri dari sejumlah tokoh, seperti Mari Elka Pangestu, Hamdi Muluk, Faisal Basri, Sarwono Kusumaatmadja, mantan komisioner KPK Bibit Samad Rianto, dan sejumlah nama lain. “Tapi yang konfirm datang untuk Minggu (19/1) besok saya belum tahu siapa,” ungkap dia.

Pendaftaran konvensi Pilwali Surabaya, Diakui Josiah, dilakukan lewat beberapa pintu. Mulai DPP (pusat), DPW (wilayah), DPD (kota) bahkan online.

Sementara hingga kini PSI yang memiliki modal empat kursi di DPRD Surabaya belum memutuskan akan bergabung kemana. Sebab, Pilwali Surabaya 2020 sudah mulai mengerucut kepada dua kekuatan besar, yakni PDI-P dan parpol koalisi.

PDI-P yang memiliki 15 kursi bisa mengusung calon sendiri, tanpa harus berkoalisi dengan parpol lain.

Sementara koalisi parpol PAN, Partai Gerindra, PKB, PAN akan mengusung mantan Kapolda Jatim, Machfud Arifin.

Nah, PSI akan bergabung dengan kekuatan mana?

“Belum mas, semua masih cair kondisinya. Yang pasti, kami akan mencari figur calon wali kota terbaik demi warga Surabaya. Ya, tunggu saja sampai konvensi selesai dan ada rekom dari DPP,” tandas dia. (dhi/lis)

Surabaya, Memorandum Setelah mendapat rekom dari PAN, selangkah lagi giliran Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang akan memberikan rekomendasi kepada mantan Kapolda Jatim Irjenpol (Purn) Machfud Arifin untuk maju Pilwali Surabaya 2020.

Hal ini disampaikan Sekretaris DPW PKB Jatim Fauzan Fuadi.”Surat kami (DPW) sudah naik ke DPP. Surat permohonan rekomendasi sudah dikirim ke pusat,” ujar dia.

Dia menjelaskan, DPW PKB Jatim hanya meneruskan surat permohonan rekomendasi dari PKB Surabaya. Sebab, PKB Surabaya memohon rekomendasi untuk Machfud Arifin sebagai bakal calon wali kota pada Pilwali Surabaya 2020.

Namun, kata Fauzan yang juga ketua Fraksi PKB DPRD Jatim, secara formal Machfud Arifin harus melewati uji kelayakan dan kepatutan. Dia pastikan, sebelum turunnya rekomendasi, Machfud Arifin akan dipanggil ke DPP PKB.

“Kalau Surabaya, selama ini kami hanya (fokus) ke cawawali. Karena itu kami berharap koalisi partai pengusung Pak Machfud Arifin ngumpul dulu untuk menentukan siapa wakilnya,” kata dia.

Menurut dia, partai politik yang jadi bagian dari koalisi tidak bisa menurunkan rekomendasi untuk satu paket bakal pasangan calon wali kota (bacawali)dan bakal calon wakil wali kota (bacawawali), sementara koalisi lain belum diajak bicara.

“Tidak bisa seperti itu. Pasti nanti kami (parpol dalam koalisi) akan duduk bareng,” kata Fauzan.

Sebelumnya, PAN sudah menyerahkan rekomendasi

FOTO: MEMORANDUM/WIN

Evi Puspasari

bersiap mengikuti Gowes Spektakuler yang digelar oleh Pemkab Sidoarjo dan SKH Memorandum tanggal 26 Januari mendatang, dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-161 Sidoarjo,” tutur Ketua 2 ILS, Jumat (17/1).

Dikatakan, kawankawan ILS mayoritas jika Minggu libur kerja, akan

Surabaya, Memorandum Masih adanya warga kota yang belum mengetahui pelaksanaan pemilihan wali Kota Surabaya yang dilaksanakan 23 September mendatang membuat KPU Surabaya semakin intensif sosialisasi.

Komisioner KPU Surabaya Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Subairi mengatakan, pihaknya sejak akhir 2019 sudah menggelar sosialisasi ke berbagai kalangan. “Untuk 2019, kami sudah menggelar sosialisasi mencapai 30 kali pertemuan,” kata Subairi kemarin.

Pada awal tahun hingga men-

jelang pelaksanaan pilwali, akan juga digelar berbagai sosialisasi yang menyasar berbagai kalangan.

Ada 11 kalangan yang menjadi target sosialisasi, yaitu muda, perempuan, penyandang disabilitas, berkebutuhan khusus, kaum marginal, komunitas, pemula, keluarga, warga internet, komunitas demokrasi, dan keagamaan.

“Mereka kami sasar karena memang merupakan bagian dari para pemilih pilwali. Dan tahun ini digelar 80 pertemuan. Sebab, target sosialisasi ini sebanyak 110 tatap muka,” beber dia.

Ia menambahkan, baru-baru ini pihaknya menggelar sosialisasi

500 orang. Dari jumlah itu, ada ribuan masyarakat Sidoarjo yang tergabung dalam grup di Facebook.

“Yang akan ikut kegiatan Gowes Spektakuler Insya Allah ada 500 anggota ILS. Saya yakin masyarakat Sidoarjo lain yang tergabung di dalam grup Facebook ILS yang suka olahraga gowes kebetulan yang belum mengetahui kegiatan postif ini, pasti akan ikut meramaikan” bebernya.

Dalam konfirmasi itu, Amel pun mendesak warga Sidoarjo agar ikut meramaikan kegiatan tersebut.

Sebab, kegiatan itu digelar bukan hanya untuk warga, melainkan para pejabat Forkopimda Sidoarjo rencananya juga akan ikut.

“Masak Pak Bupati Cak Nur, Pak Kapolresta, Pak Dandim, Pak Kajari ikut, kita hanya diam saja. Mari, kita yang mengaku warga Sidoarjo untuk ikut acara Gowes Spektakuler,” pungkas Amellia. (win/jok/fer)

dimanfaatkan olahraga bersama Wakil Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin (Cak Nur) dan para pejabat di lingkungan Pemkab Sidoarjo.

“Tentunya, yang tidak bekerja, pasti ikut. Sebab selain kita akan mendapatkan manfaat dari olahraga gowes, kalau beruntung bisa mendapatkan doorprize,” ungkapnya.

Apalagi, lanjut Amel, acara Gowes Spektakuler itu digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-161 Kabupaten Sidoarjo. Sehingga menurut Amel, mengikuti kegiatan itu adalah kewajiban.

“Ini untuk menunjukkan kalau kawan-kawan ILS juga Wong Darjo.

Apalagi, hadiah utamanya adalah satu unit mobil dan puluhan hadiah menarik lain. Siapa tahu dapat mobil. Kan enak, dari berangkatnya mancal, pulangnya bawa mobil,” tandas dia.

Amel menerangkan, anggota aktif ILS sekitar

FOTO: MEMORANDUM/NCA

Pandang Manfaat Gowes Spektakuler Sidoarjo, Memorandum Kegiatan Gowes Spektakuler untuk memperingati HUT ke-161 Pemkab Sidoarjo, tinggal menghitung hari. Gowes Spektakuler bekerja sama dengan Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum ini akan digelar pada Minggu (26/1) mendatang di AlunAlun Sidoarjo.

Kegiatan yang akan menjadi agenda tahunan tersebut menyediakan hadiah utama menarik yaitu satu unit mobil. Tak hanya itu, puluhan hadiah juga menanti pemenang undian lainnya. Seperti yang diungkapkan Ira Dianti Novita SE, warga Sidoarjo yang juga pemilik Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Kari Bahtera Jaya itu

Ira Dianti Novita bersama karyawan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Kari Bahtera Jaya.

merasakan bahwa acara ini sangat bermanfaat bagi masyarakat.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat karena menggalakan hidup sehat dengan salah satunya olahraga bersepeda. Apalagi di-support dengan hadiah yang

dari DPP kepada Machfud Arifin sebagai bacawali pada Pilwali Surabaya 2020. Machfud Arifin masih membutuhkan dukungan dari partai lain karena PAN hanya memiliki tiga kursi di DPRD Surabaya.

Meskipun PKB menurunkan rekomendasi, kursi partai pengusung masih kurang. Karena untuk mengusung calon minimal harus 10 kursi.

Sampai saat ini, selain PAN dan PKB, partai lain yang sudah

memunculkan sinyal koalisi untuk mengusung Machfud Arifin adalah Partai Gerindra, Partai Keadilan Sosial (PKS), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrat dan Partai NasDem. (dhi/lis)

Sosialisasi Pilwali, KPU Target 110 Tatap Muka

ILS Terjunkan 500 Orang Sidoarjo, Memorandum Wa d a h k o m u n i t a s lalu lintas yang tergabung dalam group Info Lantas Sidoarjo (ILS) akan meramaikan kegiatan Gowes Spektakuler yang digelar Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum dan Pemkab Sidoarjo pada 26 Januari mendatang. Ketua 2 ILS, Evi Puspasari mengatakan, ia akan mengerahkan 500 orang anggota aktif se-Kabupaten Sidoarjo untuk gowes bareng.

Nama komunitas Facebook ILS di dunia maya, hampir sudah banyak yang mengenalinya, berbagi info yang dibagikan (share) oleh anggota dan masyarakat terutama soal lalu lintas, bencana alam, kriminalitas, kehilangan dan penemuan barang selalu banyak mengundang komentar serta tanggapan.

Diungkapkan oleh Amellia, panggilan akrab Ketua 2 ILS, anggota ILS bersiap mengikuti Gowes Spektakuler. “Ya, kami

Machfud Arifin (dua dari kiri) bersama pengurus DPC PKB Surabaya.

bermanfaat buat warga, bikin tambah semangat mengikutinya,” ujar, Jumat (17/1).

Dengan bertambahnya usia Kabupaten Sidoarjo, pesan dan doa juga tidak terlewatkan untuk diucapkan wanita yang menjabat

operational manager dalam perusahaannya yang dibidang Management, Beauty & Health Therapy, English Course ini.

“Membangun infrastruktur, sarana dan prasarana untuk warga dan kegiatan masyarakat, serta membuat acara yang mampu mendidik dan membangun SDM masyarakatnya,” ucapnya.

Pemilik perusahaan yang beralamatkan di Perumahan Puri Indah Blok M Nomor 2 juga menginginkan agar ke depannya para warga Sidoarjo ini ikut andil untuk peduli dan memajukan kesejahteraan kota serta lebih antusias mengikuti kegiatan yang diadakan oleh pemkab. (nca/fer)

pilwali ke beberapa kampus di Surabaya. Dan tanggapan mahasiswa cukup bagus.

“Kami juga akan menggelar pawai budaya sebagai sosialisasi ke masyarakat dengan menggunakan kesenian tradisional,” kata dia.

Menurut Subairi, dalam sosialisasi ini berupa pemaparan tahapan pilwali hingga akhirnya pencoblosan pada 23 September.

“Jadi yang kami paparkan kepada mereka ini sangat lengkap dengan harapan mereka mengetahui dan akan menggunakan hak suaranya sebaik mungkin,” tegas dia. (udi/lis)

FOTO: MEMORANDUM/UDI

Josiah Michael

FOTO: MEMORANDUM/DHI

FOTO: MEMORANDUM/DHI

HALAMAN 3

Subairi

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

AREMA Magang 5 hari, 3 kali Gasak Uang

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 4

Pesta Miras Bawa Sajam, Terancam 10 Tahun Penjara Malang, Memorandum MRA (20), warga Jalan Jodipan Wetan, Kota Malang, digelandang ke Mapolresta Malang Kota. Ia dicokok petugas atas dugaan kepemilikan senjata tajam.

Selanjutnya, pemuda Jodipan ini terancam pasal 2 ayat 1 Undang Undang Darurat nomor 12 tahun 51. Atas aksinya, ia terancam hukuman hingga 10 tahun.

“Ia diamankan di sekitar Stadion Gajayana. Karena mencurigakan, petugas menggeledah dan ditemukan senjata tajam di jok sepeda motornya. Akhirnya, digeladang petugas untuk penanganan lebih lanjut,” terang Kapolres Malang Kota Kombespol Leonardus Simarmata saat ungkap kasus, Jumat (17/1).

Peristiwa ini berawal saat satuan Sabhara Polresta Malang Kota, melakukan giat patroli di sekitar lokasi.

Pada saat itu, Rabu dini hari (15/1), sekitar pukul 01.00 WIB. Patroli Sat Sabhara melihat 2 orang perempuan dan satu orang laki laki sedang pesta miras di pinggir jalan.

“Petugas curiga, dan mendatangi lokasi. Satu orang perempuan kabur. Ketika dilakukan pemeriksaan, tersangka mengaku sajam yang dibawa untuk bela diri. Jaga kata kalau ada perkelahian, maka menggunakan itu,” lanjut Leo. Lebih lanjut Leo menjelaskan, jika kejadian tersebut berkat kejelian petugas saat melakukan patroli. Karika ada yang mencurigakan, petugas langsung bertindak. (cr-3/sr)

Kapolres Malang Kota Kombespol Leonardus Simarmata menjelaskan aksi tersangka baru diketahui pengawas SPBU di Jalan Mayjend Wiyono, Kota Malang saat beraksi di hari ketiga. “Tersangka itu magang kerja di SPBU baru 5 hari kerja.

3 hari di antaranya digunakan untuk melakukan penggelapan pencurian uang dari penjualan BBM. Pada aksi di hari ketiga, baru diketahui pengawas, karena diketahui ada selisih hasil

Kapolresta Malang Kota Kombespol Leonardus Simarmata menunjukkan tersangka pencurian di SPBU dan barang bukti yang diamankan.

penjualan BBM,” terang Leo saat ungkap kasus, Jumat (17/1).

Kapolresta melanjutkan,

tersangka bersaksi dalam waktu 3 hari berturut turut. Ia melakukannya di tanggal 9, 11, 12 Jan-

uari 2020. Modusnya dengan meng-nol-kan angka kembali.

“Setelah mencapai angka uang

sesuai keinginan, di nolkan lagi.

Sementara uang hasil penjualan tidak disetorkan. Dari 3 hari melakukan pencurian penggelapan setoran, telah mencapai Rp 4,8 juta,” lanjutnya.

Lebih lanjut Leo merinci, di hari pertama tersangka mengambil uang Rp 200 ribu, hari selanjutnya Rp 2,4 juta dan terakhir Rp 1,7 juta. Keseluruhannya tidak disetorkan ke bagian administrasinya. “Karena ada selisih keuangan, akhirnya aksi tersangka terbongkar. Dari pengakuan tersangka, uang hasil pencurian dibelikan sepatu, dompet serta keperluan lain,” pungkas Leo. Disinggung apakah aksi tersebut merugikan pelanggannya, Leo menjawab tidak. Bagi pembeli sudah menerima BBM sejumlah yang dibeli. Atas perbuatannya, tersangka terancam pasal 372, 362 dengan ancaman 4 tahun penjara. (cr-3/sr)

Beda Dasar Sterilisasi, Warga Gugat PT KAI Malang, Memorandum Sejumlah warga di kawasan Jalan Sartono, Kota Malang, keberatan dengan sterilisasi yang dilakukan PT KAI. Mengingat, yang digunakan dasar sterilisasi adalah peraturan menteri di Badan Usaha Milik Negara (Permen BUMN).

Menurut para penggugat, sudah ada Peraturan Presiden (Perpres) nomor 62 tahun 2018.

Di Perpres itu, sudah ada regulasi yang mengatur tentang penanganan dampak sosial, salah satunya terkait korban penggusuran ataupun sterilisasi lokasi. Bahkan, mengatur juga harus ada rekomendasi dari

pemerintah provinsi setempat.

“Di era Presiden Jokowi ini telah ada peraturan presiden terkait penanganan dampak sosial, yakni perpres nomor 62 tahun 2018. Namun, PT KAI menggunakan aturan aturan BUMN atau Permen BUMN,” terang kuasa hukum warga, Faris Aldiano Phoa dan Viktor Marpaung, kemarin.

Untuk itu, pihaknya melakukan gugatan terhadap PT KAI. Menurutnya terkait besaran ganti rugi, belum ada kesepakatan dengan warga. Ia mengaku, memang ada pertemuan yang membahas hal itu, namun belum ada titik temu. Menurut

PT KAI, penandatangan Berita Acara, adalah kesepahaman.

“Belum ada kesepakatan tentang besaran ganti rugi.

Karena nilainya hampir sama dengan tahun 2010. Padahal saat itu tahun 2019, nilai uang kan sudah berbeda. Keinginan kami adalah sebagaimana perpres yang sudah ada untuk dijalankan,” lanjutnya.

Lebih lanjut, ia menerangkan pihaknya telah melayangkan surat ke Daop 8 dan PT KAI pusat. Namun hingga saat ini belum ada balasan. Ia menyatakan, keberatan keberatan warga akan disampaikan pada saat di persidangan. (cr-3/sr)

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

Kapolres Malang Kota Kombespol Leonardus Simarmata menunjukkan barang bukti sajam dan tersangka pemilik sajam.

Malang, Memorandum Baru magang kerja lima hari, tiga hari di antaranya dimanfaatkan untuk menggasak uang SPBU. Akibatnya, Dika (20), warga Jalan Mawar, Kota Malang, meringkuk di tahanan. Bahkan, mahasiswa ini terancam hukuman empat tahun penjara.

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

KEPALA BIRO: M Ariful Huda. REDAKSI: Edy Riawan, Mistiani, Herdiyan. BAGIAN UMUM: Arief Suherman. ALAMAT KANTOR: Jl Selat Malaka F/11 Kota Malang.

Warga yang terkena dampak sterilisasi bersama kuasa hukum, Faris Aldiano Phoa dan Viktor Marpaung.

SEPUTAR JATIM

BPBD Kediri Siap Tanggulangi Bencana Kediri, Memorandum Dalam rangka meningkatkan kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri tahun 2020, Komisi IV DPRD melakukan rapat dengar pendapat terbuka atau hearing. Ada banyak program kerja BPBD yang dipaparkan, serta sejumlah kendala yang dihadapi dalam penanggulangan bencana.

Rapat yang dipimpin langsung oleh ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kediri Mudhofir ini dihadiri Plt Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Kediri Slamet Turmudi dan didampingi jajarannya. Dalam hearing tersebut, Kalak BPBD menyampaikan beberapa program kerja serta beberapa prsoalan yang mereka hadapi dalam penanggulangan bencana.

“Kami siap penanggulangan bencana yang terjadi.

Selain memetakan daerah rawan bencana alam, juga mempersiapkan personil dan koordinasi dengan jajaran terkait seperti rekan-rekan dari TNI dan Polri serta para relawan tanggap bencana,” kata Slamet Turmudi.

Sebagaimana dilansir beritajatim.com, pada tahun 2020 ini, BPBD mendapatkan porsi anggaran yang tidak berbeda dari tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 6 miliar. Alokasi anggaran ini diperuntukkan belanja langsung sebesar Rp 5 miliar dan Rp 1 miliar belanja tak langsung (gaji pegawai).

Terpisah, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kediri Taufik Chavifudin mengatakan, pihak dewan akan memberikan support dalam penanggulangan bencana alam dengan mendorong postur anggaran yang cukup dan persiapan sedini mungkin.

Kendati penyerapan bpbd kurang lebih 50-60 persen, karena disesuaikan dengan terjadinya bencana, pihaknya meminta supaya dana kebencanaan dalam jumlah besar dan harus ada dana cadangan yang dapat digunakan sewaktu-waktu untuk bencana.

“Kami mendorong supaya porsi anggaran BPBD harus besar karena datangnya bencana tidak bisa kita pastikan.

Teman-teman BPBD harus melakukan persiapan sedini mungkin. Apalagi kami ketahui apabila personil URC hanya 15 orang. Menurut kami jumlah tersebut memang harus ditambah,” kata Taufik.

Perlu diketahui, BPBD Kabupaten Kediri telah memetakan daerah -daerah rawan bencana alam disepanjang lereng Gunung Wilis dan Gunung Kelud. Pada musim penghujan awal tahun ini, potensi bencana yang terjadi antara lain, tanah longsor, banjir serta angin puting beliung. (*/udi)

keluar penjara dalam kasus yang sama.

Calvijn menjelaskan RDS dan TP diduga telah melakukan perusakan terhadap rumah milik Endang Setiawati di komplek wisata Pantai Prigi. Saat itu kedua pelaku dan kelompoknya nongkrong bareng di pinggir pantai, sedangkan di rumah korban terdapat sejumlah pemuda dari kelompok lain.

“Mereka ini terpengaruh minuman alkohol. Kemudian karena ada organisasi lain sehingga mereka emosi hingga melakukan aksi perusakan rumah korban dilempar batu, kayu maupun benda lain,” ujarnya.

Akibat aksi pelemparan itu rumah korban mengalami kerusakan pada atap dan beberapa bagian lain. Selain itu pemilik rumah menjadi ketakutan.

Sementara tersangka JBM, RGM dan MDD diduga melakukan aksi kriminal jalanan dengan mengeroyok MRM warga yang hingga mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

Malam itu kelompok pelaku tengah nongkrong di salah satu warung kopi di Desa Karanggan-

Para pelaku dipamerkan dalam konferensi pers yang digelar di mapolres.

du, Kecamatan Watulimo, pada saat yang bersamaan korban MRM melintas.

“Mengetahui korban melintas, para pelaku melakukan

penghadangan dan selanjutnya secara beramai-ramai pelaku menganiaya korban,” imbuh Kapolres Trenggalek, AKBP Jean Calvijn Simanjuntak.

Akibat perbuatannya kini para pelaku diamankan di Polres Trenggalek dan dijerat pasal 170 KUHP dengan hukuman maksimal lima tahun penjara. (*/udi)

Sediakan Layanan Plus, Panti Pijat Digerebek

FOTO: MEMORANDUM/ILUSTRASI

Longsor yang terjadi di Desa Ngetrep Kabupaten Kediri beberapa hari lalu.

Trenggalek, Memorandum Polisi Trenggalek mengamankan lima remaja diduga terlibat kasus kriminal jalanan yaitu pengeroyokan dan perusakan rumah warga. Polisi juga masih memburu dua pelaku lainnya.

Kapolres Trenggalek AKBP Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan, kelima pelaku merupakan tersangka dari dua kasus yang berbeda. RDS (22) warga Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo dan TP (24) warga Desa Sawahan, Kecamatan Watulimo, terlibat perusakan rumah warga di Desa Tasikmadu. Sedangkan tiga tersangka lain adalah JBM dan RGM, warga Desa Karanggandu, Kecamatan Watulimo serta MDD warga Desa Prigi, Kecamatan Watulimo.

“Salah satu tersangka masih anak-anak sehingga tidak kami ikutkan dalam rilis ini. Selain lima tersangka kami tengah memburu dua pelaku lain yang masih buron,” kata kapolres, Jumat (17/1).

Sebagaimana dilansir detik. com, dari lima pelaku kriminal jalanan itu dua di antaranya merupakan residivis yang baru

FOTO: MEMORANDUM/IST

Polres Trenggalek Bekuk Pelaku Pengeroyokan dan Perusakan Rumah

Kediri, Memorandum Sebuah panti pijat dan reflexology di Jalan Sersan Harun, Ruko Dandangan Asri, Kota Kediri, digerebek polisi. Panti pijat diduga digunakan untuk perbuatan asusila.

Saat penggerebekan, polisi berhasil mengamankan seorang wanita berinisial EPW (23) yang bekerja sebagai terapis.

Menurut Kapolres Kediri Kota AKBP Miko Indrayana bahwa panti pijat refleksi D digunakan sebagai tempat berbuat asusila. Mendapat informasi tersebut,

petugas langsung menuju TKP dan menangkap satu pelaku yaitu seorang terapis.

“Berdasar hasil pemeriksaan diketahui bahwa tamu yang hendak terapi bisa menambah fasilitas plusplus. Di kasir panti pijat tersebut, tamu bisa memilih paket terapi sekaligus memilih tarapisnya,” ujarnya di Mapolres Kediri, Jumat (17/1).

Sebagaimana dilansir detik. com, panti pijat tersebut menawarkan paket plus-plus. Masing-masing memiliki tarif yang bervariasi. Mulai

dari Rp 150 ribu - Rp 250 ribu lengkap dengan layanan plus plusnya.

“Panti pijat sekaligus menjadi kedok untuk memberikan layanan plus plus. Setelah tamu memilih paket serta terapisnya, kasir lalu memanggil terapis yang dipilih tamu.

Selanjutnya, layanan pijat dan plus plus dilakukan dalam bilik,” jelas Miko Indrayana.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 296 KUHP dan diancam dengan pidana penjara paling lama satu tahun empat bulan. (*/udi)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

TULUNGAGUNG

SABTU PON 18 JANUARI 2020 HALAMAN 5

KABIRO TULUNGAGUNG: Ahmad Rifai. Wartawan: Solikin, Firman Imansyah. SIRKULASI DAN PEMASARAN: Khoirul Anwar. HP: 081357795554. EMAIL: tulungagungmemorandum@gmail.com

Dewan Soroti Distribusi Seragam Gratis yang Tak Kunjung Selesai Tulungagung, Memorandum Janji Pemkab Tulungagung mewujudkan pendidikan murah di level SD dan SMP sederajat diimplementasikan dengan pemberian seragam gratis kepada seluruh peserta didik baru kelas I dan kelas VII. Namun sayang, sampai memasuki semester genap tahun ini, belum 100 persen seragam gratis terdistribusi kepada penerima.

Rumah Hasan di-police line.

Lagi, Pedofil Kemayu Diringkus Tulungagung, Memorandum Warga dan pengguna jalan yang melintas di Jalan Ade Irma Kelurahan Sembung, Kecamatan Tulungagung Kota dibuat gempar. Sebab, ada salah satu rumah dipasang police line.

Rumah berukuran kecil berwarna merah itu sehari-hari ditempati Hasan, warga setempat, yang dikenal kemayu. Hasan sehari-hari bekerja sebagai penjaga warung kopi di Pasar Burung Beji.

Menurut Wajib (70), Ketua RT 02/RW 04, Kelurahan Sembung, police line sudah dipasang sejak Rabu (15/1) malam oleh sejumlah anggota Polda Jatim. Pemasangan police line ini dilakukan setelah polisi menggeledah rumah yang ditinggali Hasan. “Polisinya dua mobil, bajunya hitam masih muda-muda,”terang Wajib kepada sejumlah wartawan, Jumat (17/1).

Ketika penggeledahan, menurut Wajib, polisi juga menghadirkan Hasan dan lima pemuda usia belasan tahun. “Mereka disebut sebagai korban-korban Hasan,”lanjut dia.

Wajib menambahkan, selama penggeledahan Hasan menjelaskan semua yang diminta polisi, termasuk memeragakan aksi pelecehan seksual terhadap korban.

Mulai di dalam kamar, di atas kasur hingga di sofa rumah. Semua dilakukan Hasan dengan kondisi tangan terborgol.“Korbannya lima siswa SMP, terus diminta polisi menunjukkan. Dia ya ngaku ke mana saja, di tempatnya di mana saja, ya dijelaskan semuanya sama Hasan,” ujar dia.

Dalam penggeledahan itu, lanjut Wajib polisi menemukan sejumlah kondom, serta puluhan foto pria berbadan tegap mengenakan celana dalam di lemari pakaian milik Hasan. Kemudian semua dibawa polisi sebagai barang bukti.“Ada memang ditemukan kondom, terus gambar-gambar orang hanya pake celana dalam saja,” pungkas dia.(fir/mad)

Mendengar berita tersebut, komisi A DPRD Tulungagung geram. Untuk itu, komisi A akan memanggil pemkab.

Ketua Komisi A DPRD Tulungagung Gunawan mengatakan, sudah seharusnya pemkab memiliki terobosan guna mengantisipasi keterlambatan distribusi seragam. Mengingat 2020 bukan tahun pertama pelaksanaan pemberian seragam gratis.

Untuk itu, komisi A meminta agar Pemkab Tulungagung mau belajar soal pemberian seragam gratis kepada Pemerintah Daerah Surakarta, Jawa Tengah.

Sebab di sana, menurut Gunawan juga diterapkan program serupa. Namun dengan kondisi yang lebih baik dibandingkan di Tulungagung. “Surakarta memiliki sistem yang lebih baik. Karena itu kami minta dinas pendidikan belajar ke sana,” ungkap dia.

Lebih jauh, Gunawan menjelaskan, kondisi seperti ini jangan sampai ke depannya pemberian seragam gratis diganti dengan pemberian uang kepada siswa baru. Sebab, jika yang diberikan berupa uang, imbasnya bisa dianggap itu merupakan bantuan sosial (bansos) dan bukan lagi pendidikan murah.

“Harapan kami tahun selanjutnya lebih baik. Jangan seperti pada tahun-tahun sebelumnya,” jelasnya.

Sementara usai memenuhi panggilan komisi A, Sekda Pemkab Tulungagung Sukaji menuturkan, lamanya proses pengadaan dan distribusi seragam gratis dipengaruhi banyak hal. Di antaranya adalah proses lelang yang cukup memakan waktu. Dan imbasnya seragam gratis baru bisa didistribusikan pada semester dua ini. “Ya memang seperti ini baru bisa didsitribusikan pas semester

dua. Ini untuk sekolah-sekolah di kecamatan kota sudah. Yang lainnya tinggal menunggu,” papar dia.

Selanjutnya Sukaji berharap, proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2020 bisa dipercepat. Sehingga proses pengukuran baju seragam serta data lainnya bisa segera diperoleh dan segera lelang.

Sukaji menegaskan, kekurangan distribusi seragam ini tidak sampai 20 persen.

“

Surakarta memiliki sistem yang lebih baik.

Karena itu kami minta dinas pendidikan belajar ke sana GUNAWAN Ketua Komisi A DPRD Tulungagung “Yang sudah didistribusikan 50 persen lebih. Sudah banyak. Ya itu tadi tanpa ada data kita tidak bisa bergerak dan harus ada lelang, makanya itu yang butuh proses,” pungkas Sukaji. (fir/mad/dhi)

Gunawan

SEPUTAR JATIM Tol Probowangi Bebaskan 248 Hektare Lahan Banyuwangi, Memorandum Rencana pembangunan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi), memasuki tahap konsultasi publik untuk pengadaan lahan. Sosialisasi dampak pembangunan itu terus dilakukan.

Sosialisasi kepada ratusan warga yang tanahnya akan terdampak pembangunan jalan tol tersebut, dilakukan Pemkab Banyuwangi bersama Pemprov Jatim. Sosialisasi dilakukan bertahap mulai Selasa-Kamis (1416/1/2020) di beberapa titik, yaitu Kecamatan Wongsorejo dan Kalipuro. “Konsultasi publik ini merupakan tahapan proses pengadaan tanah. Semoga prosesnya berjalan lancar sehingga pembangunan tol Probowangi di Banyuwangi bisa segera dikerjakan, bisa semakin mempercepat ekonomi daerah,” kata Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, Jumat (17/1).

Anas mengatakan, dalam paparan bersama para kepala daerah se-Indonesia beberapa waktu lalu, pemerintah pusat juga menempatkan jalur tol ke Banyuwangi sebagai salah satu prioritas pembangunan.”Terima kasih kepada pemerintah pusat, pemerintah provinsi, yang terus mendorong geliat ekonomi Banyuwangi, salah satunya melalui pembangunan jalan tol,”terang dia.

Saat ini, pembangunan seksi I tol Probowangi di Probolinggo telah rampung dikerjakan. Selanjutnya, akan disusul pembangunan seksi II di Situbondo dan seksi III di Banyuwangi setelah proses pembebasan lahannya tuntas.

Sementara, Pejabat Pembuat Kebijakan Pengadaan Tanah Jalan Tol Probowangi Seksi III, Pungki Enggar menjelaskan, pembangunan tol Probowangi di Banyuwangi memiliki panjang 32,26 km. Membentang

dari Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo hingga Kelurahan Bulusan, Kecamatan Kalipuro.

“Kebutuhan lahannya sekitar 248 hektare. Melintasi dua kecamatan, yakni Kecamatan Wongsorejo dan Kalipuro. Selain lahan warga, jalan tol ini juga akan menggunakan lahan Perhutani,” papar Pungki.

Menurut Pungki, total ada 800 bidang tanah yang terdampak pembangunan tol tersebut.“Kami intens melakukan sosialisasi kepada 800 warga yang lahannya terdampak tersebut. Kami yakinkan mereka bahwa tidak akan ada yang dirugikan dari proyek ini. Selain ganti rugi dari properti, pemerintah juga akan merelokasi masjid, sekolah, dan tanah makam yang terdampak pembangunan tol ini. Alhamdulillah, semuanya menyetujui dan mendukung penuh. Mereka juga sudah menandatangani berita acara persetujuan pembebasan lahannya,” urai Pungki. (*/dhi)

Polresta Banyuwangi Bentuk Satgas Reaksi Cepat Garda Blambangan Banyuwangi, Memorandum Guna menekan angka kriminalitas,Polresta Banyuwangi membentuk satgas reaksi cepat Garda Blambangan. Satgas terdepan dalam memberikan rasa aman dan ketertiban masyarakat ini di-launching, Jumat (17/1).

Kapolresta Banyuwangi Kombespol Arman Asmara Syarifuddin menyebut, ini adalah untuk menjawab dinamika yang berkait dengan kamtibmas hingga dinamika kriminal di Bumi Blambangan. “Kita membuat tiga satuan penugasan yaitu Garda, Gema dan Gebyar Blambangan. Masing-masing mempunyai tujuan,” ujar Arman.

Garda Blambangan merupakan unit reaksi dalam proaktif untuk mendekatkan diri dengan masyarakat terkait keamanan

dan ketertiban atau pun tindakan kriminal yang terjadi. Garda Blambangan ini terdiri dari tiga satuan fungsi operasional kepolisian yang membantu masyarakat 1x24 jam yaitu Tim Urai membantu kelancaran lalulintas, Tim Tangkal melakukan patroli dan kegiatan preventif kepolisian. Sedangkan Tim Sergap, melaksanakan fungsi represif kepolisian, melakukan penyelidikan serta mengungkap kasus kriminalitas.

“Garda Blambangan ini guna menurunkan kriminal, sehingga kegiatan masyarakat di bidang ekonomi dan investasi di Kabupaten Banyuwangi dapat terwujud dengan baik. Kami mendukung juga program dari Bapak Presiden,” tambah dia.

Sementara Bupati Abdullah Azwar Anas menyebut bahwa

inovasi ini sangat, apalagi peluncuran itu dilakukan di awal tahun. “Ini adalah inovasi yang keren dari Kapolresta Banyuwangi,” kata Bupati Anas di halaman Satpas Prototipe Polresta Banyuwangi.

Bupati Anas juga mengapresiasi dua inovasi lainnya yaitu Gerakan Kemanusiaan (Gema) Blambangan dan Gesah Bareng (Gebyar) Kapolresta Banyuwangi.

Menur ut Bupati Anas, salah satu inovasi tersebut dapat disinergikan dengan program pemerintah kabupaten.“Saya kira sama dengan inovasi dari polresta.

Mudah-mudahan ini bisa jalan cepat dan hasilnya akan terukur,” tambah dia. (*/dhi)

Satgas Garda Blambangan mengikuti simulasi penyergapan di Satpas Prototipe Polresta Banyuwangi, Jumat (17/1).

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MOJOKERTO-JOMBANG

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 6

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Prostitusi Online

Anggota kami mendapat laporan ada gadis di bawah umur yang dijajakan lewat media sosial atau online. Kemudian kami telusuri, dan akhirnya tersangka dapat diamankan.

Jombang, Memorandum Satreskrim Polres Jombang mengungkap bisnis prostitusi terselubung lewat media sosial (medsos) yang menjual anak gadis di bawah umur.

Terbongkarnya bisnis terlarang tersebut setelah polisi meringkus dua orang yang berperan sebagai muncikari. Mereka adalah Prihatin Agustina (22), warga Desa Godong, Kecamatan Gudo, dan Ariyanda Muchamad Sodikin (22), warga Desa Gempol Legundi, Kecamatan Gudo. Kedua tersangka diringkus, setelah polisi menemukan bukti permulaan yang cukup kuat.

Wakapolres Jombang, Kompol Budi Setiyono mengatakan, terbongarnya praktik prostitusi online terselubung ini, berawal anggotanya mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada anak gadis di bawah umur yang sengaja ditawarkan di akun media sosial

dan siap melayani pria hidung belang.

“Anggota kami mendapat laporan ada gadis di bawah umur yang dijajakan lewat media sosial atau online. Kemudian kami telusuri, dan akhirnya tersangka dapat diamankan,” papar dia dalam pers rilis di Mapolres Jombang, Jumat,(17/1).

Guna menarik perhatian pelanggan, lanjut Budi, kedua muncikari tersebut memajang foto korban. Dalam foto tersebut, korban memakai celana pendek di akun WhatsApp (WA).

Mereka mengaku menjual Bunga, bukan inisial sebenarnya, seharga Rp 500 ribu untuk sekali kencan. Uang tersebut diberi-

Kompol Budi Setiyono Wakapolres Jombang

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Jombang, Memorandum Menepis tudingan adanya upaya pengendapan Dana Desa (DD) 2019 agar menjadi sisa lebih penggunaan anggaran (Silpa), Bank Jombang akhirnya buka suara untuk meluruskan tudingan tersebut.

Selain memastikan jika layanan maksimal selalu dikedepankan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut, juga ada praktik untuk mengMuhammad Nasrullah hambat proses pencairan DD, sebagaimana seperti yang dihembuskan sejumlah aktivis beberapa waktu lalu.

“Terkait alur pencairan, lebih jelasnya ada di BKAD. Namun, kami pastikan jika tidak ada praktik (penghambatan) itu,” terang Dirut PT BPR Bank Jombang, Afandi Nugroho, Jumat,(17/1).

Dia menjelaskan, sebagai bentuk layanan kepada nasabah, pihaknya selalu menyediakan uang tunai dengan jumlah berlebih. Hal ini dilakukan apabila sewaktu-waktu ada yang berkeinginan melakukan penarikan. Nasabah tidak mengalami kekecewaan, termasuk Pemdes yang ingin menarik uang DD. “Bahkan 23 Desember 2019 lalu, ada salah satu desa yang melakukan penarikan, dan kita sediakan. Jadi, kami pastikan tidak ada praktik seperti itu,”tandas dia.

Selain mengacu pada Permendagri, terkait penunjukan sebagai bank penyedia penyaluran DD, ada sejumlah kewajiban yang harus dilakukan. Di antaranya memberikan pelayanan terbaik sebagaimana bank-bank lain. “Se-Indonesia ada bank yang ditunjuk oleh Pemerintah Daerah untuk penyaluran DD. Dan, ketika menerima hal itu, kita juga dituntut untuk memberikan pelayanan maksimal,”tegas Afandi.

Terpisah, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Jombang, Muhammad Nasrullah menuturkan, sejak awal pihaknya yang mengetahui seluk-beluk pencairan DD, tidak pernah mendapati adanya upaya pengendapan yang dilakukan.“Jadi begini, alur pencairan DD memang melewati Bank Jombang setelah mendapatkan mandat dari Pemkab Jombang. Perlu diketahui, setiap pencairan tahap tiga memang selalu pada bulan Desember,” beber dia.

Digambarkan Nasrullah, sebelum dikirim ke rekening kas umum daerah (RKUD). Dana desa berada di rekening kas umum negara (RKUN). Untuk dapat dicairkan, ada kewajiban yang harus dipenuhi terlebih dulu oleh Pemdes.

Mulai dari laporan pertanggungjawaban (Lpj), hingga capaian realisasi penggunaan DD tahap sebelumnya. “Nah, selain sebagian besar Pemdes terkendala hal itu, penyaluran DD tahap tiga dilakukan oleh RKUN ke RKUD tepat pada 18 Desember 2019 kemarin,”jelas dia.

Jadi dengan kondisi mepet tersebut, lanjut dia, pihaknya memastikan jika tak ada satu pun upaya pengendapan DD. Dan perlu diketahui, syarat untuk pencairan tahap tiga memang ada keharusan proses penyerapan hingga 75 persen. Angka ini adalah skala untuk keseluruhan, dalam artian Kabupaten Jombang. “Jadi kalau ada satu atau dua desa sudah rampung, namun pencairan tahap tiga terhambat, penyebabnya karena sebagian besar wilayah lain belum selesai. Baik dalam realisasi maupun Lpj,” tegas Nasrullah.(wan/dhi)

Polres Jombang Bongkar

Wakapolres Jombang Kompol Budi Setiyono berdialog dengan kedua muncikari saat konferensi pers.

kan kepada Bunga setengahnya atau Rp 250 ribu.

“Kedua tersangka ini menjual pada lelaki hidung belang dengan harga yang lumayan mahal (Rp 500 ribu). Mereka mengambil keuntungan Rp 250 ribu untuk se-

kali transaksi (kencan),” terang dia.

Dalam bertransaksi, antara muncikari dan pelanggan berlangsung melalui pesan singkat whatsApp. Jika terjadi kesepakatan, keduanya lantas bertemu di sebuah hotel di Jombang. Ter-

sangka juga mengaku baru sekali menjalankan bisnis haram ini.

“Mengakunya baru bertransaksi sekali, tapi kami tidak percaya begitu saja.Kasus ini akan kami kembangkan,” terang dia.

Saat ini kedua tersangka mendekam di tahanan Mapolres Jombang, guna penyidikan lebih lanjut. Petugas juga menyita barang bukti dua unit sepeda motor milik pelaku, tiga buah HP yang dipakai untuk sarana bertransaksi, serta satu box tissue magic, pakaian dan uang tunai. “Atas perbuatannya, kedua tersangka akan dijerat dengan Undang-Undang tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman hingga 15 tahun penjara,” pungkas Budi.(wan/dhi)

Januari, Polres Mojokerto Ringkus 17 Tersangka Curas dan Curat Mojokerto, Memorandum Sepanjang Januari 2020, Polres Mojokerto mengamankan 17 tersangka. Dari jumlah tersebut, tujuh tersangka ungkap perkara narkoba, sedangkan 10 tersangka lainnya kasus pencurian dengan kekerasan (curas) dan pemberatan (curat).

Kapolres AKBP Feby Hutagalung dalam pers rilis di depan Mapolres Mojokerto, Jumat (17/1), mengatakan, dari beberapa tersangka itu sebagian sudah di limpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Mojokerto.

Ke-17 tersangka adalah Andi Ferdiadi Kurniawan Alias Kombun (25), warga Desa Kaligoro, Kecamatan Kutorejo; Arjun Ardi Pratama (19), warga Desa Watotulis, Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo; Dwi Fajar Febriyanto (18), warga Desa Seketi, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo; Ali Firmansyah Putra Nugroho (21), warga Desa Seketi, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo; Masrofiq (21), warga Desa Kebaron, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Sidoarjo, Akhmad Ali Mustofa (31), warga Kecamatan Pacet; Nur Hasan

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

Bank Jombang dan BKAD Tepis Tudingan Pengendapan DD 2019

Kapolres Mojokerto AKBP Feby DP Hutagalung memimpin konferensi pers hasil ungkap Januari.

Alias Nyarkik (36), warga Kecamatan Pungging; Wiwit Ariyanto (26), warga Kecamatan Pacet;

Hamsyah Zainul Ma’arif alias Jaipong (27), warga Kecamatan Kutorejo; Vina Oktafia Dewi (21),

warga Kecamatan Pacet, dan Sintia Kristiana (23), warga Kelurahan Kranggan, Kota Mojokerto.

Untuk tersangka Satreskoba Polres Mojokerto, semua terbukti dengan sengaja memiliki, menyimpan, menguasai dan atau membeli, menjual, sebagai perantara dalam jual beli narkotika, sebagaimana dimaksud Pasal 114 sub pasal 112 Undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, harus menjalani penahanan di Mapolres Mojokerto.

Untuk tersangka curas dan curat di amankan dari beberapa tempat, di antaranya wilayah Kecamatan Gondang dan Kecamatan Pacet.

Kapolres Mojokerto, AKBP Feby Hutagalung memastikan semua bentuk peredaran narkotika maupun tindak kriminalitas akan diberantas sampai ke akar-akarnya.”Atas perbuatannya tersebut 17 tersangka kita proses sesuai hukum yang berlaku,” papar dia.

Dia mengimbau kepada masyarakat yang mempunyai informasi seputar peredaran narkoba atau tindak pidana lain, segera menghubungi Polres Mojokerto atau Command Center Polres Mojokerto.“Kami pastikan kerahasiaan identitas anda,” pungkas Feby.(no/dhi)

FOTO: MEMORANDUM/WAR

Bupati Pungkasiadi menanam pohon di RPH Claket, Desa Kembangbelor, Pacet.

Peduli Lingkungan, Bupati Tanam Pohon Bersama Mojokerto, Memorandum Fakta membuktikan bahwa satu pohon, menghasilkan oksigen bagi satu orang. Untuk itu, Pemkab Mojokerto berkomitmen untuk menjadi bagian dalam ketersediaan oksigen guna mendukung kehidupan.

Seruan tersebut disampaikan Bupati Mojokerto Pungkasiadi dalam kegiatan menanam pohon bersama, dalam rangka aksi peduli lingkungan di RPH Claket, Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet. “Dari segi ekologi pohon dapat mencegah dan mengurangi resiko bencana, juga penyimpan cadangan air. Minimal satu batang pohon, bisa mencukupi oksigen satu orang. Selain itu, pohon sarat

manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat sekitar,” kata Pungkasiadi, Kamis (16/1) pagi.

Dia tak lupa mengingatkan untuk mengembalikan fungsi hutan sebagaimana kodratnya.

Menurut dia, keseimbangan alam yang terjaga akan memberi manfaat lebih bagi kehidupan manusia. “Beberapa bencana alam disebabkan hutan yang tak lagi berfungsi sebagaimana mestinya. Pengatur tata air kita rusak. Padahal masih ada generasi mendatang, yang juga ingin menikmati manfaat hutan. Saya mengapresiasi kegiatan kali ini, di mana kita bisa melakukan tindakan kecil namun bisa memberi manfaat besar untuk kelangsungan hidup,” tambah Pungkasiadi

didahului apel dan penyerahan bibit pohon secara simbolis.

Atas nama Pemkab Mojokerto, Pungkasiadi mengucapkan terima kasih kepada Perhutani, jajaran Kodim, para tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda serta semua pihak yang terlibat.

Kegiatan tanam pohon bersama turut dihadiri Forkompida (Kapolres Mojokerto, Komandan Kodim 0815), Kepala BPBD Mojokerto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Cabang Dinas Kehutanan Nganjuk, Kepala Bapas Brantas Sampean, Ketua PCNU Kabupaten Mojokerto, Pengasuh Ponpes Amanatul Ummah, Pengasuh Ponpes Fachul Ulum, Forkopimca, OPD terkait, dan anggota Pramuka.(war/dhi)

Mojokerto, Memorandum Awal 2020, Polres Mojokerto Kota mengamankan 67 tersangka.

Dari jumlah tersebut, delapan di antaranya tersangka narkoba, 16 tersangka prostitusi liar, 13 pengamen, sembilan mabuk di tempat umum, dua penjual miras, 13 anak jalanan, dan enam jukir liar.

Wakapolres Mojokerto Kota, Kompol Hanis Subiyono dalam pers rilis, Jumat (17/1), mengatakan, dari beberapa tersangka tersebut sebagian sudah dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Mojokerto untuk menjalani sidang tipiring. Dan, sebagian ada yang diserahkan ke Dinas Sosial Kota Mojokerto, sebagian lagi menjalani proses penahanan di Rutan Mapolres Mojokerto Kota.

Sementara dua orang tersangka narkoba hasil ungkap Polsek Jetis merupakan pasangan muda-mudi inisial Moh F (19), warga Desa Wuluh, Kecamatan Kesamben, Jombang, beserta pasangannya berinisal Pram AF (16). Keduanya tertangkap di sebuah warung kopi pinggir Jalan Raya Desa Mlirip, Kecamatan Jetis, Mojokerto karena kedapatan membawa barang bukti sabu-sabu, dan harus menjalani proses penyidikan dan penahanan di Rutan Polsek Jetis.

Selain itu, juga ada seorang tersangka hasil ungkap Polsek

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

Dua Pekan, Polres Mojokerto Kota Amankan 67 Tersangka

Wakapolres Mojokerto Kota Kompol Hanis Subiyono merilis 67 tersangka hasil ungkap kasus ke media massa.

Dawarblandong, dan lima tersangka hasil ungkap Satreskoba Polres Mojokerto Kota. Semua tersangka narkoba tersebut terbukti dengan sengaja memiliki, menyimpan, menguasai dan atau membeli, menjual,sebagai perantara dalam jual beli narkotika, sebagaimana dimaksud Pasal 114 sub pasal 112 Undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, harus menjalani penahanan di Rutan Mapolres Mojokerto Kota.

Untuk tersangka prostitusi liar di amankan dari beberapa tempat, di antaranya dari eks lokalisasi Balong Cangkring, rumah kos-kosan di Kelurahan Meri, Kecamatan Magersari dan rumah kos di Prajuritkulon Kota Mojokerto. Mereka bukan pasangan suami istri, tapi kontrak satu kamar dan hidup layaknya pasangan suami istri. Ini

sudah berjalan beberapa bulan.

Sedangkan untuk pengamen, pemabuk, penjual miras langsung diproses di sidangkan di Pengadilan Negeri Mojokerto dengan pelanggaran tindak pidana ringan atau melanggar Perda Kota Mojokerto Nomor 2/2015. “Untuk anak jalanan atau anak Punk, karena

keberadaannya meresahkan masyarakat selalu berada di emper pertokoan dan berpakaian compang-camping, setelah diamankan diserahkan ke Dinas Sosial Kota Mojokerto untuk dibina,”terang dia.

Hanis mengatakan,semua pelaku kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat, prostitusi liar dan narkoba akan diberantas sampai akar-akarnya dan para pelaku tidak akan melakukan kejahatan di wilayah Hukum Polresta Mojokerto. ”Atas perbuatannya itu ke 67 tersangka di proses sesuai hukum yang berlaku. Dan, masyarakat yang mempunyai informasi seputar peredaran narkoba atau tindak pidana jalanan dan lain-lain segera menghubungi telepon 110 Command Center Polres Mojokerto Kota, kami jamin kerahasiaan identitas Anda” pungkas dia.(no/dhi)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

HUKUM & KRIMINAL

Warga Gunung Anyar Tewas di Rumah

ETLE Rekam Mobil Bernopol Palsu mobilnya. Mahrus lalu mengkonfirmasi ke mal pelayanan publik terkait surat yang diterimanya tersebut.

Mahrus terkejut nomor polisi yang digunakan mobilnya bisa digunakan mobil lain. “Jelas itu pelat mobil saya.

Terdaftar juga atas nama saya. Pelanggaran itu diketahui pada 13 Desember malam,” lanjut Mahrus.

Terpisah, Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Teddy Chandra membenarkan adanya konfirmasi tersebut.

Pihaknya mendapat laporan ada dua mobil yang memiliki nomor polisi sama.

Sementara yang asli sudah mengkonfirmasi dan yang tertangkap pelanggaran diduga menggunakan nomor polisi palsu. “Tidak mungkin kalau ada dua nomor polisi sama untuk dua mobil,” kata Teddy.

Alumni Akpol 2002 itu mengakui, ETLE ini tidak hanya untuk penindakan pelanggaran lalu lintas saja. Ini menjadi contoh jika ETLE bisa dimanfaatkan pula untuk tindak pidana dan pelanggaran kriminal lainnya. “Kami masih identifikasi nanti baru kami serahkan ke satreskrim setelah datanya valid,” pungkasnya. (fdn/nov)

Surabaya, Memorandum Warga Jalan Kyai Abdul Karim, Gunung Anyar digegerkan kematian Yusak (60), warga setempat, Jumat (17/1) siang. Pria ini tewas dengan kondisi tubuh bersimbah darah.

Ceceran darah di tubuh korban dan lantai itu diduga dari kepalanya yang terbentur etalase gegara terpeleset.

Waktu itu, Yusak sedang membersihkan muntahan darahnya akibat penyakitnya kambuh.

Kanitreskrim Polsek Rungkut Ipda Djoko Soesanto mengatakan, bahwa jenazah Yusak kali pertama ditemukan Evi Melani, istrinya. “Pagi, korban ditinggal kerja anaknya dan istrinya. Sekitar pukul 11.30, istrinya datang dan kaget melihat kondisi suaminya. Selanjutnya

ia menghubungi anaknya dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi,” kata Djoko.

Dari laporan itu, anggota Polsek Rungkut dan Tim Inafis Polrestabes Surabaya langsung menuju lokasi dan mengolah TKP. “Berdasar hasil olah TKP, korban meninggal karena terbentur etalase ketika membersihkan muntah darahnya.

Selain itu, dari keterangan keluarganya, dia (Yusak, red) memiliki riwayat penyakit hipertensi dan lambung,” tandas Djoko. (x-3/nov)

FOTO: MEMORANDUM/INDRA

Surabaya, Memorandum Keuntungan positif munculnya elektronic traffic law enforcement (ETLE) semakin dirasakan masyarakat Kota Surabaya. Selain membuat masyarakat tertib berlalu lintas, ETLE juga menjaring pelanggaran fatal.

Terbaru, ETLE memfoto Ertiga berwarna abu-abu melanggar dan tercatat dengan nomor polisi (nopol) L 1483 KN di Jalan Dharmawangsa. Saat alamat yang bersangkutan mendapat surat pemberitahuan tilang, ternyata nopol tersebut diketahui milik Mahrus Chusnul, warga Jalan Tambaksari Selatan.

Namun, yang bersangkutan mengaku, mobil yang terfoto itu bukanlah mobilnya. Bahkan, pengemudi yang terekam juga bukan dirinya. Mahrus sontak terkejut saat pada 16 Januari mendapat surat pemberitahuan jika dia ditilang.

Sebab, dia tidak merasa melanggar di jalan tersebut, terlebih mobil yang terfoto bukan mobilnya. “Mobil saya Daihatsu Ayla namun yang terjepret Suzuki Ertiga,” kata dia.

Meski bukan mobilnya, ternyata mobil yang tertangkap melakukan pelanggaran menggunakan pelat nomor milik

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 7

Tim Inafis Polrestabes Surabaya mengolah tempat kejadian perkara (TKP).

Menelisik Ongkos di Balik Pilwali juannya memengaruhi pikiran dan pilihan masyarakat pemilih.

Langkah-langkah politis partai politik pun makin marak terdengar. Otomatis fakta ini menaikkan suhu politik, dari adem menjadi hangat. Bahkan memanas. Ditambah, langkah-langkah taktis dari pemain politik yang menyebut diri se-

Sambungan dari halaman 1

bagai pemain independen, kian menambah panas percaturan politik kelas pilwali atau pilbup.

Yang terjadi di Kota Surabaya, misalnya. Di sudut-sudut kota terpampang jelas beberapa gambar mereka. Meski belum berani menyebut diri sebagai calon wali kota (karena belum ada rekomendasi dan pendaft-

Kakak Beradik Tertangkap, Bapak Lolos Petugas menangkap kakak beradik, AS (17) dan Nor Cahyono (20), di rumah tersebut.

Sayangnya, bapak keduanya, SG berhasil lolos saat penangkapan dan kini ditetapkan sebagai buron polisi.

Petugas juga meringkus teman sekaligus pelanggannya, Andi Lala (19), warga Jalan Tambak Mayor Baru IV. Saat itu, dia disergap dengan barang bukti di tangan di tempat kejadian perkara (TKP). Guna pengembangan lebih lanjut, ketiganya kini meringkuk di tahanan Polsek Wiyung.

Saat melakukan penggeledahan di dalam rumah, juga

ditemukan barang bukti dua poket sabu seberat 1,56 gram; 1 sekop terbuat dari sedotan; bong; korek api gas; dompet, dan HP merek Coolpad.

Kapolsek Wiyung Kompol M Rasyad saat dikonfirmasi Memorandum terkait peredaran narkoba yang dijalankan keluarga ini membenarkan. Memang yang ditangkap anggotanya merupakan kakak beradik, sedangkan bapaknya berhasil melarikan diri. “Bisnis sabu ini dikelola bapak dan anak.

Barang dipasok dari Madura,” ungkap Rasyad, mantan Kapolsek Simokerto ini, Jumat (17/1).

Dari hasil pemeriksaan se-

Bekuk Belasan Tersangka 3C maupun polsek jajaran.

“Para tersangka beroperasi di 17 lokasi di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Untuk yang paling banyak ada di wilayah Krembangan dan Asemrowo,” ungkap Ganis.

Sedangkan untuk barang bukti yang disita dari para penjahat ini, terdiri dari 13 motor, 2 sepeda, uang tunai Rp 7 juta, HP, kunci, senjata tajam, dan tas.

“Ini adalah hasil pengungkapan selama dua pekan sejak awal 2020,” ungkap mantan Kasubdit III Sumber Daya dan Lingkungan (Sumdaling) Ditreskrimsus Polda Metro Jaya ini.

Ganis mengimbau ke masyarakat agar mewaspadai jam-jam rawan. Mulai pukul 04.00 hingga pukul 11.00, adalah jam-jam di mana tindak kriminalitas 3C biasa terjadi. Pihaknya pun akan

Kepada Okezone, Ali mengatakan bahwa Mulan memang sempat menghadiri salah satu acara yang diselenggarakan MeMiles. “Mbak Mulan hadir karena ada kontrak antara koordinator talent dan pihak RCM,” ujarnya lewat pesan singkat, Jumat (17/1).

Namun dalam lanjutannya Ali Lubis menegaskan, Mulan Jameela hanya datang sebagai bintang tamu acara. Dalam kontrak kerja yang diterima Mulan, istri Ahmad Dhani itu diminta tampil menghibur tamu undangan yang hadir lewat kemampuan bernyanyinya.

mentara dan pengakuan AS dan Nor Cahyono, seminggu sekali ayahnya berangkat ke Madura untuk membeli sabu. Selanjutnya barang haram itu dibawa ke Surabaya, dan dikemas menjadi beberapa bagian dalam plastik klip untuk dijual lagi. “Sekali pesan tiga gram,” beber Rasyad.

Keterangan kedua tersangka, dalam bisnis sabu yang dijalani mereka mempunyai pelanggan tetap. “Begitu pula dengan bapak juga punya pelanggan sendiri. Semua keuntungan menjual sabu dipakai menambahi kebutuhan hidup kami,” ujar Cahyono diamini adiknya. (rio/nov)

meningkatkan patroli personelnya dan bekerja sama dengan satuan pengamanan lainnya.

“Jam rawan tersebut biasanya masyarakat banyak beraktifitas dan rumah dalam kondisi sepi. Khusus ibu-ibu yang pergi ke pasar agar memastikan pintu rumah dalam keadaan terkunci agar tidak menjadi incaran penjahat,” pungkas Ganis. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1

pihak kepolisian. Sebab, hal itu yang selama ini menimbulkan keresahan masyarakat, terlebih yang beraktifitas pada malam hari.

“Kejahatan jalanan menjadi atensi kami. Itu merupakan bentuk kami untuk menjaga kamtibmas di wilayah Surabaya.

Jadi memang inilah yang terus kami lawan dengan melakukan penegakan hukum. Bahkan tindakan tegas diberikan jika perlu dan memaksa,” tambah alumni Akpol 1995 itu.

Trunoyudo juga menegaskan, kegiatan ungkap pada awal tahun ini menjadi hal yang baru.

Itu sebagai bentuk transparansi kinerja kepolisian kepada masyarakat, sekaligus menjadi langkah awal untuk mengecek kesiapan menghadapi tantangan di bulan selanjutnya.

“Ini merupakan kegiatan yang baru. Jika biasanya rilis dilakukan di akhir tahun, kini Kapolda Jatim menginstruksikan

Sebagai Bintang Tamu

Sambungan dari halaman 1

Sambungan dari halaman 1

Atensi Penjahat Jalanan hat jalanan. Gegara ulah mereka membuat resah warga Kota Pahlawan.

Ada 56 tersangka kejahatan jalanan beraksi di kasus pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas) dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor). “Sedangkan sisanya melakukan kejahatan lain,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Trunoyudo Wisnu Andiko, Jumat (17/1).

Selain puluhan tersangka yang dipamerkan, Satreskrim Polrestabes Surabaya juga menyita sejumlah barang bukti.

Di antaranya sebelas mobil berbagai jenis, sebelas motor, enam unit HP, empat buah tas, sepuluh senjata tajam, dan 2.169 dokumen atau surat yang terkait dengan aksi kejahatan.

Selama ini, lanjut Trunoyudo, kejahatan jalanan merupakan salah satu jenis yang menjadi atensi (perhatian, red)

aran resmi), masyarakat sudah mafhum mereka itu mengincar jabatan wali kota.

Bukan hanya satu orang yang melakukan itu. Ada beberapa. Tersirat atau tersurat, pastilah mereka bakal bersaing mengambil simpati dalam pilwali Kota Surabaya.

Ada yang menawarkan

seluruh jajaran untuk menggelar hasil ungkapnya pada awal tahun. Hal tersebut sebagai bentuk transparansi publik dan seberapa siap menghadapi tantangan kinerja yang lebih baik di bulan berikutnya,” tandas Trunoyudo.

Mantan Kabid Humas Polda Jabar itu juga menyebut, jika hasil ungkap yang masif di awal tahun ini sebagai peringatan bagi pelaku kejahatan di wilayah Jawa Timur, khususnya Surabaya. Mengingat sebentar lagi akan ada kalender politik yakni pilkada di 19 kabupaten atau kota di wilayah Jawa Timur.

“Kami ada 36 kabupaten/ kota. 19 di antaranya akan menggelar pemilu serentak.

Ini menjadi bagian penting dalam agenda pengamanan kamtibmas. Semuanya menjadi atensi kami. Beban dan tingkat pengamanannya sama untuk pesta demokrasi tahun ini,” pungkasnya. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 “Mbak Mulan diminta untuk mengisi acara sebagai penyanyi profesional dan dibayar secara profesional juga,” jelas Ali. Oleh karenanya, Ali Lubis membantah apabila Mulan Jameela disebut terlibat dalam praktik investasi bodong MeMiles. “Mbak Mulan enggak tahu soal MeMilies dan enggak ikut-ikutan juga investasi,” pungkasnya.

Sekadar diketahui beberapa artis juga disebut terlibat dalam praktik investasi bodong. Selain Mulan, nama-nama seperti Ello dan Judika juga ikut terseret. (*/nov)

program bagi-bagi anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) ke setiap rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW). Ada juga yang tidak, tapi menawarkan impian Surabaya lebih maju.

Mereka yang lain menawarkan kemajuan kota lewat program-program melanjutkan kebijakan pemerintah sebelumnya. Tentu semua memiliki sisi baik dan sisi buruk. Ada nilai baru, ada nilai lama. Dan, ada pilihan baru pastinya.

Lalu, apakah mereka serius ingin melakukan demi kemajuan kota yang kini berstatus tidak ada calon petahana hing-

ga bakal terjadi “pertarungan bebas”? Atau hanya mengincar jabatan wali kota karena gengsi? Atau, jangan-jangan mereka hanya ingin menumpang tenar sekaligus minta disebut sebagai calon wali kota dan calon wakil wali kota dalam catatan sejarah.

Atau lagi, mereka yang berani menampangkan wajah dengan menebar banyak baliho dan spanduk karena tahu bahwa APBD Kota Surabara mencapai Rp 10,3 triliun. Angka itu memang menggiurkan!

Menjawab berbagai pertanyaan itu, satu hal yang harus mereka tempuh terlebih dulu

adalah tiket (dalam bentuk rekomendasi) untuk menjadi calon yang didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Pasti hal ini tidak gampang.

Mereka harus bisa menaklukkan hati pimpinan partai. Tentunya tidak dengan tangan kosong.

Ada nilai rupiah yang harus dibayar. Minimal dana untuk kebutuhan cost politic. Dan, nilainya pasti bisa mencapai ratusan miliar rupiah.

Begitu pula dengan sosok yang nyalon dari jalur independen, wajib hukumnya terlebih dulu menaklukkan hati masyarakat. Ini juga perlu biaya yang besar. Ratusan miliar rupiah.

Pemuda Sidonipah Keranjingan SS da di simpang empat Jalan Sidorame, Senin (13/1) sore.

Dalam penangkapan itu, satu orang berhasil melarikan diri. Selanjutnya, tersangka berikut barang bukti satu poket berisi sabu seberat 0,35 gram dibawa ke Mapolsek Simokerto guna pengembangan lebih lanjut.

“Anggota kami masih melakukan pengejaran terhadap satu pelaku yang berhasil melarikam diri itu,” kata Kapolsek Simokerto Kompol Muljono, kemarin Jumat (17/1).

Muljono menjelaskan, penangkapan tersebut bermula dari informasi masyarakat yang menyebut, jika di Jalan Sidorame kerap terjadi kejahatan 3C. Saat melakukan patroli

Sambungan dari halaman 1

di sekitar lokasi, petugas pun melakukan prnyamaran agar tidak mudah diendus para pelaku kejahatan.

Bukannya pelaku kejahatan yang didapat, petugas malah mencurigai dua orang yang mondar-mandir di simpang empat Jalan Sidorame. “Anggota langsung mendatangi keduanya. Dan benar, ternyata dari penggeledahan kami temukan barang bukti tersebut” lanjut Muljono.

Saat polisi melakukan penggeledahan itu, salah satu pelaku berontak dan berhasil melarikan diri. Kepada petugas, Rofi’i mengaku jika dia memperoleh sabu itu dari seseorang di Jalan Wonosari. Anggota membawanya ke lokasi yang disinyalir dijadikan

lokasi transaksi.

Namun, saat dicari pengedar yang dimaksud sudah tidak ada. Dia juga mengaku tidak mengetahui rumah pengedar tersebut.

“Tersangka mengaku tidak tahu di mana rumahnya,” tutur Muljono.

Muljono menambahkan, dari keterangan Rofi’i diketahui jika dia sudah dua kali membeli sabu ke pengedar yang tidak diketahui namanya itu. Transaksi selalu dilakukan di pinggir jalan.

Tersangka mengaku menggunakan sabu bersama temannya yang melarikan diri tersebut. “Kami masih mengejar temannya yang melarikan diri,” pungkas mantan Kapolsek Sukomanunggal itu. (fdn/nov)

ABG Cuma Rp 150 Ribu Tersangka mengaku, ABGABG itu berasal dari Jawa Barat. Mereka sampai ke Gresik melalui ajakan anak buahnya yang sudah lama bekerja di tempatnya. “Mereka yang nganggur diajak kerja ke Gresik untuk jadi wanita penghibur.

Sebenarnya ada sembilan wanita yang bekerja. Tapi, tiga

Lantas, apakah mereka memiliki kekayaan besar untuk biaya politik mereka, mengingat masyarakat tahu asal usul mereka? Kalau benar mereka memiliki kekayaan cukup buat mencalonkan diri sebagai wali kota atau wakil wali kota, wajib bagi penegak hukum menelisik dulu kekayaan mereka. Dari mana asal usul kekayaan mereka.

Kalau tidak, masyarakat tentu boleh menilai mereka hanya mencari peruntungan nasib dengan kalkulasi kalau menang akan berusaha keras dan bekerja keras mengembalikan kekayaannya terlebih dahulu. (*)

Sambungan dari halaman 1 dari mereka pulang dan tidak kembali,” beber Pramuji, Jumat (17/1).

Tersangka mengatakan jika bisnis esek-esek ini cukup menggiurkan. Terutama saat malam Minggu, pengunjung lebih ramai di banding hari-hari biasa yang tergolong sepi dan tidak menentu.

Wakapolres Gresik Kompol Dhyno Indra Setyadi mengatakan, tersangka sudah satu tahun menjalani bisnis tersebut.

Korbannya adalah ABG-ABG yang baru saja lulus sekolah.

Tersangka juga menyediakan tempat bagi pelanggan untuk berkencan di dalam warungnya.

Jalin Sinergitas dengan Imigrasi Tanjung Perak diri serah terima jabatan (sertijab) Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak dan peresmian ruang pelayanan paspor, Jumat (17/1).

Untuk sertijab, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak yang sebelumnya dijabat Romi Yudianto, diserahkan kepada Sugiono, sebagai kepala kantor imigrasi yang baru.

Sementara itu, ruang pelayanan paspor di Imigrasi Perak yang direnovasi dan baru rampung pembangunannya, kini diresmikan bertepatan dengan sertijab kepala kantor imigrasi yang baru.

Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak

Kompol Ahmad Faisol Amir mengatakan, sejak menjabat beberapa waktu lalu, kapolres aktif menghadiri berbagai kegiatan dari instansi samping. “Ini semua dilakukan kapolres sebagai wujud sinergitas dengan instansi samping. Setiap ada undangan, kapolres tidak pernah absen,” kata Faisol Amir.

Sebelumnya, mantan penyidik KPK juga bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat Madura KH Ali Badri Zaini di kediamannya, Jalan Bendul Merisi, Selasa (14/1).

Selain itu juga mengunjungi kediaman Moch Mochtar di Jalan Bulak Banteng Kidul, Rabu (15/1). Tujuannya untuk meminta

Pamit Pergi Tak Pernah Kembali, Transfer Tabungan Rp 2,1 M tidak ada pesan WA yang masuk. Ya sudah!

Baru 10 hari kemudian, Rabu, 15 Januari 2020 sekitar pukul 07.10, ada telepon masuk. Bukan dari Toni. Tapi dari Titin. “Mas Jos ada waktu? Sekarang juga saya tunggu di rumah,” katanya singkat. Tanpa menunggu jawaban, sambungan telepon diputus.

Memorandum bergegas menstarter Beat dan meluncur ke rumah Titin. Perempuan yang sudah dua tahun berhijab syar’i ini menunggu di pagar rumah. Tidak sendirian, melainkan bersama anak sulungnya, Hadak.

“Maaf, Om. Mengganggu,” kata Hadak.

Kami pun berbasa-basi sejenak sebelum akhirnya Titin bercerita. Menurut dia, sepekan lalu dia di-WA Toni. Isinya sangat panjang. Intinya, Toni minta maaf karena selama ini sudah mengecewakan keluarga.

Dia mengakui kesalahannya yang

tergoda Nenen. Purel rumah hiburan di kawasan pusat kota itu telah menjebaknya. Ternyata Nenen yang mengaku hamil dan minta tanggung jawab Toni itu tidak pernah hamil.

Nenen melakukan itu setelah mengetahui Toni barusan mendapat warisan dari ayahnya yang mimiliki bisnis kelapa sawit dan tambang batubara. “Saya malah tidak pernah tahu kalau ayah mertua pengusaha besar. Setahu saya, dia pegawai negeri.

Bang Toni tidak pernah membicarakannya,” kata Titin, yang menjelaskan bahwa perkawinannya dengan Toni memang tanpa persetujuan orang tua Toni, terutama ayahnya. Jadi, selama ini mereka berumah tangga tanpa restu orang tua.

“Saya tidak tahu dari mana Mbak Nenen tahu Bang Toni anak orang kaya,” imbuh perempuan sederhana ini, yang sebenarnya tidak pernah marah atas ulah Toni.

“Saat tawaran diiyakan, kamar semi permanen lengkap dengan kasur dan tisu disiapkan di dalam warkop. Kemudian saat penggerebekan ada catatan buku tamu yang datang, kita sita beserta uang sebesar Rp 200 ribu. Empat lembar tisu bekas pakai juga kita sita,” pungkas Dhyno. (dri/har/nov)

Sambungan dari halaman 1 dukungan kepada tomas Madura itu agar dirinya dapat melaksanakan tugasnya dengan baik di wilayahnya. Kapolres juga sambang ke tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Kota Surabaya, di Jalan Bubutan I/2, Kamis (16/1).

Tujuannya selain memperkenalkan sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak yang baru, agar Polri dan NU dapat menjalin silaturahmi dengan lebih erat lagi.

Terakhir, Ganis menghadiri undangan Komuniti Hukum Kodam V Brawijaya Semester 1 Tahun 2020, yang digelar di Denpom V/4 Brawijaya, Jalan Hayam Wuruk, Rabu (15/1). (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 Titin bahkan selalu memaafkan kesalahan suami. Andai Hadak tidak bersikap kasar terhadap Toni, bisa saja Titin akan menerima kehadiran Nenen. Mungkin.

Kata Titin, setelah mengirimkan pesan WA, telepon Toni tidak bisa dikontak. Isi pesan selanjutnya adalah penjelasan Toni bahwa dia telah mentransfer tabungan Titin sebesar Rp 2,1 miliar. “Papa juga pamit pergi jauh. Tidak usah dicari,” sela Hadak.

“Ke mana?” tanya Memorandum. yg (habis) Masygul.

Pembaca yang punya kisah menarik dan ingin berbagi pengalaman, silakan menghubungi nomor telepon/WA 082131242288. Bisa secara lisan maupun tulisan. Kisah juga bisa dikirim melalui email yulisb42@gmail.com.

Terima kasih

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

HUKUM & KRIMINAL

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 8

Pengeroyok Pelajar Ditangkap saat Tidur Tulungagung, Memorandum Kasus pengeroyokan yang dipicu minuman keras (miras) kembali terjadi di wilayah Kecamatan Bandung.

Kali ini polisi berhasil mengamankan kedua tersangka penganiaya DM (17), pelajar asal Desa Ngunggahan, Kecamatan Bandung.

Ke d u a t e r s a n g k a y a i tu Mustofa (27), warga Desa Bono, Kecamatan Boyolangu dan Wahyu Setyo (27), warga Desa Mergayu, Kecamatan Bandung. Dari keduanya, polisi mengamankan motor dan

tiga kaus berlambang perguruan pencak silat.

Dikatakan Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia, perkara ini cepat terungkap berkat kerja keras anggota.

“Kami terima laporan ada

anak nongkrong kemudian didekati oleh pelaku ini dan ditanya rumahnya mana. Lalu dipukuli tanpa alasan yang jelas.

Akhirnya kita kembangkan,” ujar Pandia, Jumat (17/1).

Setelah menggali keterangan dari korban dan saksi di

lokasi kejadian, lanjut mantan Kasatlantas Polrestabes Surabaya ini polisi melakukan pendalaman. Hasilnya dua tersangka bisa diamankan di rumahnya masing-masing saat tidur.

“Memang ada atribut pencak silat, tapi ini bukan berkaitan dengan kelembagaan. Ini masalah pribadi,” jelas Pandia.

Kepada polisi, tersangka mengaku tidak mengenal korban. Keduanya hanya mencari sasaran secara acak, kemudian memukulinya.

“Jadi tersangka ini mabuk dan nyasar siapa saja. Korbannya ini yang akhirnya laporan ke polisi dan kita tangani,” pungkas Pandia.

Akibat perbuatannya, kedua tersangka dijerat Undang Undang Perlindungan Anak jo pasal 170 ayat (1) KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara. (fir/mad) Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia menginterogasi kedua tersangka.

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Penjual Kopi Edarkan Sabu Pasuruan, Memorandum Satreskoba Polres Pasuruan meringkus Moch Sokheh (38), pengedar sabu asal Desa Candibinangun, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan. Dari tangan Sokheh, polisi mengamankan barang bukti dua kantong plastik klip berisi sabu masing-masing 8,25 gram dan 1,08 gram.

Selain itu juga disita satu pipet kaca berisi sisa sabu seberat 2,43 gram, HP, dua buah kotak dan 1 tutup botol plastik beserta karet. “Kami masih

Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal SH SIK MHum didampingi Kasatreskrim AKP Yadwina Yumbo Qantasson menunjukkan BB dan tersangka.

Ungkap Tindak Kejahatan dan Prostitusi Jember, Memorandum ember Memasuki awal 2020, Polres Jember us aktif menggelar razia. Selain fokus n memberantas tindak kejahatan jalanan, petugas juga aktif merazia beberapa tempat yang marak terjadi praktik prostitusi.

Hal ini disampaikan Kapolres Jember AKBP Alfian er Nurrizal SH SIK MHum saat merilis ungkap kasus kejahatan jalanan dan prostitusi untuk periode Januari 2020.

“Giat razia yang diagendakan berlangsung secara continue (berkelanjutan) ini, bertujuan untuk mewujudkan situasi kamtibmas

sen agar senantiasa aman, nyaman dan selalu kondus terang Alfian, Jumat (17/1). kondusif,” D Di awal bulan ini, lanjut Alfian, bah bahwa Polres Jember mengungkap da menangkap 34 tersangka dari dan 16 laporan yang masuk. Seperti peng ganiayaan (3 kasus), pemerasan (1 kasus), undang-undang darurat dan senjata tajam (1 kasus), pencurian pemberatan (6 kasus), curas (1 kasus), dan prostitusi (3 kasus).

Selain itu, petugas gabungan juga menyasar lokasi yang marak terjadi kegiatan prostitusi. ”Selain menyisir wilayah rawan aksi premanisme, petugas juga dikerahkan

untuk merazia di penginapan yang kami anggap rawan dijadikan tempat prostitusi,”sambung Alfian Barang bukti yang disita seperti tiga senjata tajam, satu unit motor, 23 HP, satu buah sangkar burung, 460 batang pipa besi, satu unit pikap, CCTV, serta uang tunai Rp 225 ribu.

Mantan Kapolres Probolinggo Kota mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada, kejahatan jalanan terus terjadi ia memilih tempat yang jauh dari pantauan petugas, dan masyarakat tidak segan-segan memberikan informasi bila terjadi protitusi di tengah masyarakat. (edy/fer)

Atensi Kasus Narkoba dan Kejahatan Jalanan Probolinggo, Memorandum Tingkat kriminalitas di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota menunjukkan fluktuasi. Ironisnya, pelaku tindak kriminal bukan hanya dilakukan oleh orang dewasa, namun beberapa pelakunya ternyata anak sekolah.

Kasus penyalahgunaan narkoba dan kejahatan jalanan akan terus meningkat seiring terus bertambahnya jumlah penduduk.

“Kasus tindak pidana penyalahgunaan narkoba dan Kejahatan jalanan paling menjadi perhatian dan atensi Polres Probolinggo Kota, dan masih akan menjadi fokus pada 2020. Sebab, dua tindak pidana ini merupakan jenis kejahatan yang memiliki efek dan dampak bagi masyarakat, khususnya generasi muda,” ujar Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi didampingi Kasatreskrim AKP Nanang Dwi Susanto, Kasatreskoba AKP Suharsono, dan kapolsek jajaran, Jumat (17/1).

Ambariyadi Wijaya mengatakan, jajarannya melakukan berbagai langkah preemtif maupun preventif. Selain itu, pihaknya juga rutin patroli di wilayahwilayah serta waktu-waktu yang dianggap rawan.

“Aparat kepolisian akan menindak tegas para pelaku kejahatan tersebut.

Melaksanakan tindakan secara tegas bagi para pelaku kejahatan ini,” tandas Kapol-

FOTO: MEMORANDUM/MHD

res Probolinggo Kota.

Menurutnya, tidak hanya polisi dan lembaga terkait, peran serta masyarakat juga diperlukan untuk ikut peduli dan berpartisipasi dalam memberantas peredaran dan penggunaan narkoba dan kejahatan jalanan.

“Semua elemen masyarakat harus ikut terlibat untuk menyosialisasikan dampak dan bahaya narkoba ini, dan kejahatan jalanan yang meresahkan warga masyarakat,” ucap Ambariyadi Wijaya.

Ternyata narkoba dan kejahatan jalanan ini, kata Ambariyadi Wijaya cukup bukti dari hasil pengungkapan baik oleh Polres Probolinggo Kota beserta polsek jajaran cukup tinggi rata-rata tiap bulan.

Pelaku tindak kriminal kasus narkoba dan kejahatan jalanan menjadi atensi Polres Probolinggo Kota.

“Kita bisa mengungkapkan tersebut, dari pelakunya juga macam-macam. Mulai dari suami-istri, dan generasi muda sehingga sangat miris. Totalnya ada tujuh kasus yang kita ungkap terkait narkoba Yakni, 5 kasus sabu, dan 2 kasus pil dextro,” terang Kapolres Probolinggo Kota.

Pihaknya terus akan mengungkap kasus sampai keakar-akarnya, agar Kota Probolinggo bebas dari narkoba. Bahkan, rutin melaksanakan kegiatan- kegiatan penyuluhan baik di komunitas kepemudaan, sekolah, dan pondok pesantren untuk turut mengingatkan bahayanya narkoba bukan hanya dari segi kesehatan tapi juga untuk keluarga dan lingkungan.

Karena apabila pelaku melakukan tindak pidana kejahatan. (mhd/fer)

Ketagihan Dugem, Embat Motor Pedagang Online Bangkalan, Memorandum Gegara ketagihan dugem di Surabaya, Abdul Malik (27), warga Dusun Nyarengah, Desa Jambuh, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, meringkuk di tahanan Mapolsek Burneh. Ia diciduk anggota Reskrim Polsek Burneh karena terlibat aksi penipuan dan penggelapan motor.

“Dengan dalih akan ambil uang, tersangka AM pamit pinjam motor milik Riyanti Margareta,” kata Kasubbag Humas Polres Bangkalan AKP M Bahrudi, Jumat (17/1). Sebelumnya, antara AM dan Riyanti, memang terlibat transaksi jual-beli HP. Namun meski sudah tiga hari ditunggu, motor korban tidak kunjung balik.

Tak pelak lagi, pedagang HP online asal Pacarkeling, Surabaya itu, akhirnya berinisiatif melaporkan ulah Abdul Malik ke

FOTO: MEMORANDUM/RAS

Abdul Malik

Polsek Burneh.

Syukurlah, setelah lima bulan terjadinya aksi penipuan dan penggelapan itu, Abdul Malik, Selasa (14/1) sekitar pukul

16.00 berhasil dibekuk. Tak ada perlawan ketika tersangka dibekuk di rumah Dusun Nyarengah, Desa Jambuh.

Dijelaskan aksi Abdul Malik itu terjadi pada Rabu (17/8) tahun lalu sekitar pukul 21.00 di Desa Jambuh. Sehari sebelumnya,antara Abdul Malik dan Riyanti sudah janjian untuk bertemu di lokasi yang ditentukan. Sebab AM sudah sepakat untuk membeli HP yang ditawarkan Riyanti via facebook. “Ya akhirnya AM ketemu dengan Riyanti yang saat itu didampingi Febri rekannya,” papar Bahrudi.

Saat itulah, Abdul Malik dengan dalih akan ambil uang, meminjam motor milik Riyanti. Sebab, lagi-lagi AM berdalih, ingin bayar kontan malam itu juga pembelian HP yang ditawarkan Riyanti.

Ariyanti ternyata oke-oke saja. Maklum bakal segera mendapatkan uang.

Tetapi siapa yang menduga, setelah lama menunggu, Abdul Malik dengan motor Honda Bet pinjamannya tak kunjung balik. (ras/fer)

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Moch Sokheh

UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika jenis Sabu,” ujar Sugeng. (*/rul/fer)

Lima Belas Hari Kerja, Bongkar 4 Kasus Menonjol Pasuruan, Memorandum Kinerja personel Polres Pasuruan Kota dalam mengungkap kasus tidak kalah dengan jajaran lain. Buktinya, selama 15 hari kerja, mapolres di bawah pimpinan AKBP Dony Alexander berhasil mengungkap empat kasus berbeda.

Seperti dalam rilisnya, Dony yang didampingi Kasatreskrim AKP Slamet Santoso dan Kasubbag Humas AKP Endy Purwanto menyampaikan, bahwa akan membeber pengungkapan kasus narkotika dan tindak pidana umum.

Dari satreskrim mengungkap 4 kasus dari 1 Januari hingga 15 Januari 2020. Ada empat kasus, yang pertama kasus pencurian dengan cara membobol brankas dengan tiga tersangka di tiga TKP. Kemudian curanmor dengan satu tersangka dan 14 TKP, kasus kekerasan perampasan HP dengan satu TKP, kasus persetubuhan ada dua TKP dan kasus narkoba ada empat kasus.

“Dari kasus narkotika ada 4 kasus di wilayah hukum Polres

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dony Alexander didampingi Kasatreskrim AKP Slamet Santoso dan Kasatreskoba Iptu Rachmad Ridho Satrio menunjukkan BB.

Pasuruan Kota. Dengan mengamankan barang bukti sebesar 1,83 gram,” ucap Dony.

Maksud dan tujuan merilis kasus tindak pidana umum dan narkotika ini untuk bisa memberikan informasi kepada masyarakat umum bahwa, Polri di sini akan terus memerangi narkotika dan curas, curat dan curanmor.

“Kami akan selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Dalam proses penegakan hukum dan juga kami akan melakukan kegiatan secara preventif, dan pro entif

yaitu dengan proses cara pencegahan dengan cara memberikan sosialisasi di tengah-tengah masyarakat,” jelas Dony.

Lanjut Dony, pihaknya akan menempatkan personel dari tim Resmob Suropati yang dipimpin kasatreskrim di wilayah wilayah yang sering terjadinya kasus tindak pidana jalanan.

“Sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat kita jamin bisa aman serta masyarakat bisa beraktifitas tanpa adanya ganguan dari kejahatan jalanan,” ujar Dony. (*/rul/fer)

FOTO: MEMORANDUM/TRI

FOTO: MEMORANDUM/EDY WINARKO

u kembangkan ke pelaku lainnya,” jelas Kasatreskoba AKP Sugeng Prayitno mewakili Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan, Jumat (17/1).

Lanjut Sugeng, bahwa tersangka ditangkap di rumahnya karena terbukti menjadi perantara dalam jual beli, memiliki, menyimpan atau menguasai diduga narkotika golongan I jenis sabu.

“Tersangka dijerat pasal 114 ayat (2) atau pasal 112 ayat (2)

Petugas Satlantas Polres Lumajang foto bersama anggota LTC.

Anggota LTC Ikuti Lumajang Safety Riding Center Lumajang, Memorandum Ratusan sopir truk yang tergabung dalam Lumajang Truck Community (LTC) mengikuti kegiatan Lumajang Safety Riding Center yang digelar Satlantas Polres Lumajang di Stadion Srikandi Tempeh, Kamis (16/1).

Pada kesempatan itu, dilakukan sosialisasi UU nomor 22 tahun 2009 tentang etika berlalu lintas yang baik dan benar oleh Kanitdikyasa Satlantas Polres Lumajang Ipda Andrea Sinta.

Juga dilakukan sosialisassi Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) dan penekanan larangan bagi truk ODOL (Over Dimensi Over Load) oleh Kanitturjawali Satlantas Polres Lumajang Iptu Maryanto.

Menurut Andrea Sinta, bahwa safety riding secara umum adalah perilaku berkendara yang secara ideal harus memilki

tingkat kemanan yang cukup bagi diri sendiri maupun untuk orang lain.

“Selain keselamatan diri sendiri, kita harus menjaga keselamatan orang lain,” ujar Andrea Sinta.

Lebih lanjut dijelaskan, para pengendara motor maupun kendaraan roda 4 atau mobil, truk dan sejenisnya, harus tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang terpasang di setiap jalan. “Bagi pengendara motor harus selalu memakai helm.

Sedangkan untuk pengemudi mobil, jangan lupa memasang sabuk pengaman,”tuturnya.

Mariyanto menambahkan, E-TLE Development Program yang di-launching Ditlantas Polda Jatim merupakan inovasi yang dilakukan Ditlantas Polda Jatim untuk menilang secara elektronik melalui pemanfaatan

CCTV yang ada.

“Sebentar lagi E-TLE juga akan diperlakukan di Lumajang. jadi bagi kendaraan yang melebihi batas kecepatan atau tonase serta menyerobot lampu merah, akan terekam CCTV,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, juga dilakukan seksi tanya jawab serta penandatanganan ikrar janji LTC sebagai pelopor keselamatan berlalu lintas di Kabupaten Lumajang. Selain itu, dilakukan pengecekan kesehatan pengemudi juga kelengkapan kendaraan termasuk surat-surat.

Kapolres Lumajang AKBP Adewira Negara Siregar melalui Kasatlantas AKP I Putu Angga Feriyana berharap kepada sopir truk agar mereka selalu safety dalam mengemudi. Tidak melakukan pelanggaran lalu lintas yang dapat membahayakan pengguna jalan lain. (tri/fer)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

KOTA SURABAYA

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 9

50 Lembaga Pencari Sumbangan Ditertibkan Perwali 55/2017 Kurang Sosialisasi Surabaya, Memorandum DPRD Surabaya melarang masyarakat minta sumbangan di jalan-jalan di wilayah kota. Karena, untuk permintaan sumbangan harus ada izin pemerintah kota.

GRAFIS/AZIZ

Ini dikatakan oleh Ketua Komisi D DPRD Kota Surabaya Khusnul Khotimah. Khusnul mengungkapkan di tahun 2019 ada 50 lembaga liar yang ditertibkan. “Datanya berada di dinsos, tahun kemarin ada sekitar 50 lembaga. Bahkan, masukan masyarakat juga harus ditindaklajuti supaya berjalan peraturan yang ada,” kata Khusnul kepada

Memorandum, Jumat (17/1).

Khusnul mengatakan, perlu langkah tegas dari dinas terkait karena menyangkut keamanan di jalan dan juga menganggu kemacetan. “Terlebih ada Peraturan Walikota (Perwali) No 55 tahun 2017 tentang tentang perizinan pengumpulan sumbangan di Kota Surabaya. Intinya, semua harus dimintakan izin ke

wali kota. Paling lama berlaku selama setahun dan mereka menyampaikan laporan kepada pemkot,” terangnya.

Oleh karena itu Khusunul meminta Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya untuk turun ke lapangan untuk memastikan apakah tarikan sumbangan tersebut berizin atau tidak. “Karena ini berkaitan tentang keamanan  Bersambung ke halaman 10 

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Khusnul Khotimah

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Riswanto

Komisi B Petakan Pasar Bermasalah Surabaya, Memorandum Komisi B DPRD Kota Surabaya bakal telusuri seluruh pasar bermasalah yang dikelola oleh PD Pasar Surya. Ini dilakukan sebagai langkah untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut.

“Setelah hearing, Selasa (14/1) kemarin. Kita harus lakukan penelusuran sebagai pengawasan,” ujar Riswanto Anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya, Jumat (17/1).

Hal itu, menurut politisi PDIP ini karena permasalahan di PD Pasar Surya tidak pernah selesai dan banyak pasar yang bermasalah. Ia mengaku tidak tahu apa permasalahannya dan seperti apa. “Barusan ada permasalahan dengan pedagang pasar kapasan, bersyukur sudah selesai. Tapi artinya tidak bisa selesai situ,” katanya.

Riswanto menjelaskan, karena permasalahan di PD Pasar Surya mengganggap seperti gunung es. Jika di atas permukaan kelihatan kecil, tapi kalau dibongkar sampai ke bawah kemungkinan lebih besar lagi.

“Jadi sebagai pengawasan ya harus kita panggil dan awasi semua pasar yang ada di Kota Surabaya khususnya yang dikelola oleh PD Pasar Surya,” ungkapnya.

Riswanto menegaskan dalam penelusuran pihaknya harus pulbaket, baru kemudian bisa simpulkan apa yang harus dikerjakan lalu langkah strategi apa yang harus dipakai, terus apa yang harus kita perbuat untuk PD Pasar ke depannya.

“Yang penting intinya, rohnya PD Pasar Surya itu adalah ekonomi kerakyatan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Surabaya. Jadi semangatnya di situ. Yang jelas kita harus membangkitkan ekonomi-ekonomi kerakyatan lagi,” tegasnya.

Ketika ditanya soal beban hutang PD Pasar Surya yang berjumlah miliaran rupiah. Riswanto mengaku, mengarah kebijakan Pemkot Surabaya soal utang itu bukan kebijakan DPRD Surabaya.

Karena di dewan hanya mempunyai tiga fungsi di antaranya, penganggaran, legislasi, dan pengawasan.

“Artinya kita tidak mungkin ikut campur tangan terlalu jauh. Tapi paling tidak kita bisa saling duduk satu meja untuk berdiskusi memberikan solusi,” pungkas dia. (why/rif)

FOTO: ISTIMEWA

Petugas kebersihan mengambil sampah-sampah di saluran yang dikhawatirkan menyebabkan banjir.

Hadapi Banjir, Siagakan 1.300 Personel Satgas Surabaya, Memorandum Banjir yang terjadi pada Rabu (15/1) itu sempat membuat Pemkot Surabaya kalang kabut meski akhirnya mampu mengatasi. Agar tidak

terjadi lagi, Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya menyiapkan satuan tugas (satgas).

Satgas ini yang diturunkan ke lapangan sekitar 1.300 orang. Mer-

eka akan menormalisasikan saluran-saluran atau box culvert yang tidak bisa dijangkau alat berat. “Peran mereka ini sangat penting ketika ada masalah di lapangan,” tegas Kepala

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Kota Surabaya Erna Purnawati.

Masih lanjut dia, jika musim hujan seperti ini Satgas PU yang

berjumlah 1.300 an orang akan disebar untuk membantu pekerjaan di rumah-rumah pompa. Setidaknya ada 250 operator di 59 lokasi rumah  Bersambung ke halaman 10 

Proyek Museum Olahraga Ditarget Tuntas Februari

FOTO: MEMORANDUM/DOKUMENTASI

Gedung Gelora Pancasila yang sedang direnovasi.

Surabaya, Memorandum Pembangunan Museum Olahraga di kompleks Gelora Pancasila hingga sekarang belum tuntas. Ini lebih lambat dibandingkan Museum Pendidikan di Jalan Gentengkali yang sudah diresmikan November lalu.

Kepala Bidang (Kabid) Bangunan Gedung, Dinas Perumahan Rakyat Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Kota Surabaya Iman Krestian menyampaikan, sekarang ini satgas sedang mengerjakan eksterior museum. “Untuk luar gedung museum dilengkapi dengan taman dan parkir. Diperkirakan tuntas Februari juga,” kata dia.

Untuk gedung museum sendiri berada di depan gedung Gelora  Bersambung ke halaman 10 

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Sugianto berinteraksi dengan penghuni Liponsos Keputih.

25 ODGJ Penghuni Liponsos Idap HIV-AIDS Surabaya, Memorandum Liponsos Keputih sebagai tempat penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), gepeng, dan lansia. Namun

sekarang ini juga didapati penghuni mengidap penyakit HIVAIDS di Liponsos Keputih.

Berdasarkan data pengidap  Bersambung ke halaman 10 

Makan Bareng di Sego Bancakan Surabaya Menyantap makanan secara bersama-sama atau biasa disebut bancakan merupakan tradisi yang cukup kental bagi masyarakat Indonesia, khususnya Jawa. Biasanya, bancakan digelar guna mengucapkan rasa syukur atas nikmat dan rezeki yang telah didapat.

Indra Anugrah Hardiantoko TRADISI inilah yang terus dijaga oleh Sego Bancakan Surabaya. Resto yang buka sejak 2017 itu mengusung konsep makan secara beramai-ramai atau dapat disebut ‘keroyokan’ bersama teman-teman maupun keluarga.

Kalau menyantap hidangan di sana, para pengunjung tak disediakan

sendok maupun garpu saat makan.

Tetapi, cara memakannya menggunakan tangan atau istilah Jawanya ‘muluk’.

Tempat makan yang berada di Jalan Manyar Jaya V ini menyediakan beberapa paket makanan yang dapat dinikmati berdua, berempat, atau-

pun lebih. Untuk menu paketnya, terdiri dari dua menu yakni sego bancakan tradisional dan sego bancakan modern.

“Kalau sego bancakan modern itu menu makanan kekinian yang dapat dinikmati dengan delapan macam pilihan saus, yaitu saus spicy volcano, saus sambal terasi, saus padang, saus asam manis, saus telur asin, saus tiram, dan saus teriyaki,” kata Ilham Akbar, salah seorang pengelola.

Ilham menambahkan, sego bancakan modern berisikan sayap ayam, kulit ayam, sate usus, sosis, jagung, dan bakwan. Menurutnya, makanan ini diperuntukkan untuk kalangan anak muda terutama mahasiswa

FOTO: MEMORANDUM/INDRA

Pengunjung menikmati menu makanan di Sego Bancakan Surabaya.

yang ingin merasakan bancakan tapi dengan lauk yang berbeda.

“Sementara untuk sego bancakan tradisional lebih dikhususkan untuk orang dewasa. Perbedaan dari menu tradisional dengan menu modern yakni, adanya tahu, tempe, cah kangkung, dan juga sambel terasi dalam cobek,” tutur Ilham.

Tempat yang buka dari pukul 12 siang hingga 10 malam ini juga menyajikan banyak minuman. Di antaranya es teh, lemon tea, lidah buaya, nata de coco, susu, cao susu, milo, dan cao milo Harga yang dipatok di sini cukup ramah untuk kantong mahasiswa  Bersambung ke halaman 10 

memorandum.co.id

KOTA SURABAYA KESEHATAN MATA PEMBACA harian pagi MEMORANDUM yang budiman dimana pun berada, kami menyediakan berbagai rubrik tanya jawab atau konsultasi soal Polisi Menyapa, Obat Tradisional, Kesehatan Mata, Spiritual Agama Islam serta Narkoba secara gratis. Cukup mengirim pertanyaan lewat email: memorandumredaksi@gmail.com, SMS/Whatsapp: 081216517867. Anda akan mendapat jawaban. Semoga rubrik ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.

Cara Menyimpan Kosmetik Mata Tanya: Mata sehat dengan kosmetik, agar kosmetik aman untuk mata. Bagaimana cara menyimpan dan berapa lama?

Indah, Jalan Raya Arjuna, Surabaya Jawab: Salam sehat selalu untuk Mbak Indah di Jalan Raya Arjuna, Surabaya.

Kosmetik memang Diasuh oleh: tidak selamanya Dr Lydia Nuradianti SpM aman dipakai. Ada masanya dalam pemakaiannya. Kami sampaikan, untuk tips menyimpan make up atau kosmetik yang pertama adalah masanya.

Rata-rata hanya bisa disimpan dalam kurun waktu 3-6 bulan, dan jika lebih dari itu, maka sebaiknya dibuang karena kosmetik sudah tercemar bakteri. Jangan gunakan maskara kering, meskipun belum mencapai 3 bulan atau lebih, namun jika maskara Anda kering atau eyeliner cair Anda mengental, maka segera buang.

Jauhkan dari sinar matahari atau temperatur panas.

Seperti barang-barang lain, kosmetik juga sebaiknya tidak terpapar suhu tinggi seperti panas matahari atau disimpan di mobil terlalu lama. Simpan juga dalam tempat yang tidak lembab. Hal ini akan menyebabkan adanya perubahan pada bahan kosmetik dan mengembangkan bakteri di dalam wadah kosmetik.

Jangan mencampur kosmetik satu dengan yang lain.

Jika Anda kebetulan suka mencoba berbagai macam merek kosmetik, maka jangan mengombinasikan satu dengan yang lain. Selain karena komposisi bahannya berbeda, hal ini bisa menyebabkan alergi dan pedih di mata jika tidak cocok satu sama lain.

Jangan berbagi kosmetik. Anda mungkin ingin mencoba kosmetik milik teman Anda dan mungkin Anda adalah orang yang baik hati dan mau meminjamkan alat make up ke teman. Hal ini boleh saja asal teman tidak punya penyakit tertentu. Namun sebaiknya dihindari karena tidak ada yang tahu ada bakteri berbahaya apa yang bisa menyebabkan iritasi dan penyakit serius pada mata.

Hindari pula kosmetik yang berbahan glitter, berkilau atau menyala dalam gelap karena kebanyakan memiliki bahan yang kasar dan mudah melukai mata. Selain itu, pastikan tangan Anda bersih dan jika ragu sebaiknya cuci tangan terlebih dahulu jika tidak ingin ada kotoran yang masuk ke mata. (*)

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Inf Sudaryanto mencoba lapangan tembak makorem yang baru direnovasi.

Uji Profesionalisme Prajurit Surabaya, Memorandum Lapangan tembak Makorem 084/Bhaskara Jaya seakan menjadi saksi profesionalisme prajurit.

Sebab, di lokasi itu, ketangkasan dan keahlian prajurit akan diuji.

“Lapangan tembak harus digunakan sebagai sarana untuk meningkatkan profesionalisme prajurit, terutama kemampuan menembaknya,” ujar Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Inf Sudaryanto, Jumat (17/1).

Meski menjadi kewajiban bagi seorang prajurit, dirinya pun juga menekankan untuk lebih mengutamakan faktor keamanan. Sebab, keamanan selama latihan menembak, sudah menjadi hal yang mutlak.

“Terutama konsentrasi pada peluru. Karena, peluru yang sudah meletus, tidak bisa ditarik kembali.Fatal akibatnya,” lanjut Sudaryanto. (tyo/rif)

Komisaris: Mangestuti Agil Direktur: Choirul Shodiq Pemimpin Perusahaan: Yoyok Khayatullah Konsultan Hukum: Noer Fattah Syafi’i

memorandumredaksi @gmail.com

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 10

Berbarengan Penyerahan DraŌ ke DPR

YLBHI-LBH Surabaya Tolak RUU Cilaka Surabaya, Memorandum Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia-Lembaga Bantuan Hukum (YLBHI-LBH) Surabaya bersama elemen buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Buruh Indonesia (KSPI) Jawa Timur akan menggelar demonstrasi menolak rencana pemerintah membentuk Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja di depan Gedung DPRD Jatim, Senin (20/1).

Ketua LBH Surabaya Abdul Wahid mengatakan, aksi 20 Januari akan menjadi aksi serentak nasional yang juga bertepatan dengan penyerahan draft RUU Cipta Lapangan Kerja (cilaka) oleh pemerintah ke DPR RI. “Justru diterbitkan RUU cilaka yang menghambat pengembangan UMKM. Sebab, RUU ini yang disusun dengan mengunakan suatu konsep Omnibus Law dengan memangkas beberapa undang-undang menjadi satu aturan,” katanya, Jumat (17-1).

Aksi demo nasional ini, lanjutnya, menyikapi Omnibus Law RUU cilaka yang memiliki muatan pasal-pasal kontroversial serta memangkas beberapa hak-hak buruh. Bahkan memberikan akses seluas-luasnya

peluang bagi para pengusaha maupun kepentingan oligarki untuk mengeksploitasi sumber daya manusia di Indonesia dengan cara bersembunyi di balik perangkat undang-undang.

Wahid menjelaskan, yang menjadi ancaman dalam RUU CILAKA ini, di antaranya upaya penghilangan upah minimum bagi buruh/pekerja. Sistem fleksibilitas tenaga kerja dan sistem pengupahan yang diterapkan berdasarkan jam kerja.

“Apabila diterapkan maka akan melanggar hak atas upah yang layak bagi pekerja/buruh, karena bisa dipastikan lebih rendah dari UMK,” terangnya.

Selain itu, RUU tersebut akan menghilangkan hak pesangon.

Wahid mengaku, sistem pesangon akan diganti dengan tunjan-

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Konferensi pers KSPI Jawa Timur di Kantor LBH Surabaya.

gan PHK selama 6 (enam) bulan.

“Jika di tinjau dari pasal 156 ayat (1) Undang-Undang No 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan maka hak pesangon bagi pekerja/buruh bisa lebih rendah dari ketentuan tersebut,” jelas dia.

Akibat dari sistem kerja fleksibilitas akan berdampak tidak mendapatkan jaminan sosial sehingga apabila tanpa

ada status kepastian pekerjaan secara hubungan hukum yang jelas maka tidak akan terpenuhi syarat didapatkannya jaminan sosial dan jaminan hari tua.

“Tentunya sistem fleksibilitas akan berdampak penghapusansan sanksi pidana bagi pengusaha yang melanggar hakhak para pekerja/buruh. Bahkan mempermudah masuknya

tenaga kerja asing,” ucapnya.

Lebih jauh LBH Surabaya sangat menolak RUU cilaka tersebut. “Kami minta pemerintah menghentikan membuat kebijakan omnibus law karena tidak sesuai dengan sistem hukum Indonesia, karena memberangus hak-hak buruh serta hak-hak rakyat,” pungkas dia. (why/udi/rif)

13 Tahun, Kasus Lahan Bulak Banteng Mangkrak Surabaya, Memorandum Sudah 13 tahun, permasalahan lahan warga Bulak Banteng-Bandarejo belum menemukan titik terang. Nasib lahan yang dihuni sekitar 400 KK itu diklaim milik salah satu institusi.

Karena itu, mereka men-

gadukan nasibnya ke DPRD Surabaya. Warga ditemui Camelia Habiba di ruang fraksi PKB, kemarin. Politisi perempuan itu menyatakan kesiapannya untuk memediasi warga dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

“Yang mempunyai kebijakan itu

adalah wali kota, sedang kami sebagai wakil rakyat menampung aspirasi warga untuk diteruskan dan diperjuangkan,” pungkas dia.

Habiba mendesak Risma di penghujung masa jabatannya sebagai wali kota mempunyai

waktu lebih untuk warga yang membutuhkan perlindungan.

“Kami minta Bu Risma bisa hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan perlindungan. Karena mereka adalah warga yang ber-KTP Surabaya,” kata dia. (dhi/rif)

Hadapi Banjir, Siagakan 1.300 Personel Satgas pompa yang tersebar di beberapa titik Surabaya. Mereka pun terbagi menjadi 3 shift kerja.

“Satu rumah pompa itu terdapat 3 hingga 8 pompa.

Sementara petugasnya, ada 250 an (operator), belum termasuk bagian penyarang sampah, kira-kira ada 300 an,” katanya.

Menurutnya, petugas di rumah pompa itu harus memastikan bahwa ketika hujan turun, debit air dalam kondisi aman.

Selain itu, jika dalam keadaan listrik mati, mereka juga bertugas untuk memastikan genset dalam kondisi menyala.

“Mereka harus memasti-

25 ODGJ Penghuni Liponsos Idap HIV-AIDS HIV, di antaranya ODGJ dari mantan PSK di kawasan Jagir sebanyak 12 orang dan Kembang Kuning sebanyak 13 orang di gedung Liponsos Keputih.

“Mereka itu hasil penertiban sebelum lebaran tahun kemarin di daerah tersebut,” kata Sugianto, Jumat (17/1).

Sugianto menjelaskan, sedangkan untuk perawatan para penghuni pengidap virus HIV ini kita telah melakukan treatment pengobatan khusus. “Kita berikan obat ARV dari RSUD Soetomo. Kemudian kita upayakan setiap yang kena virus itu harus meminum obat ARV setiap hari dan tidak boleh telat. Jika telat,kita mengulangi treatment konsumsi obat dari awal lagi,” jelasnya.

Sugianto mengungkapkan, para pengidap HIV di samping penduduk Surabaya juga berasal dari kota lain, di antaranya Probolinggo, Jember, Lumajang, Jombang, dan Lamongan.

“Namun saat ini tinggal 3 orang saja tinggal di barak E, karena sisanya sudah dipulangkan di tempat asalnya, minggu lalu mas,” imbuhnya.

Ia menjelaskan, untuk penampungan sementara bagi pengidap virus HIV jadi satu de-

ngan penghuni lainnya. Sebab, liponsos belum punya fasilitas ruangan khusus untuk ODGJ pengidap virus tersebut.

“Sementara bisa kita antisipasi. Sebab, untuk penularan virus itu sendiri adalah tidak lewat bersinggungan. Hanya saja pengidap TB bisa menular lewat ketersinggungan, maka kita sendirikan,” ucapnya.

Sedangkan jumlah penghuni di Liponsos Keputih sebanyak 1027 orang, dengan rincian pasien penderita ganguan jiwa 878 orang, gelandang dan pengemis 57 orang, lansia 70 orang, anak jalanan 17 orang, dan anak terlantar 7 orang.

“Dari jumlah penghuni itu yang dirawat inapkan di rumah sakit jiwa menur 125 orang,” ujarnya Antisipasi kondisi overload penghuni liponsos Keputih, menurutnya, telah melakukan verifikasi data kependudukan.

Apabila ditemukan kecocokan data kependudukan mereka dipulangkan ke asalnya masing-masing. “Sedangkan yang pasien mengalami gangguan jiwa dilakukan pengobatan rutin,” imbuhnya.

Ia menambahkan, idealnya penghuni di Liponsos Keputih

Makan Bareng Sego Bancakan di Surabaya sehingga tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam. Misalnya paket sego bancakan tradisional untuk dua orang dibanderol Rp 40 ribu, sedangkan sego bancakan modern untuk dua orang dibanderol Rp 30 ribu saja.

Salah seorang pengunjung, Fauziah Dinda mengatakan, ia bersama teman-temannya

menyukai konsep makan yang disajikan di Sego Bancakan Surabaya ini. “Jadi kalau misal pengen makan bancakan, tak perlu nunggu ada acara besar atau habis gajian, karena kapanpun bisa mampir ke sini harganya terjangkau,” kata Dinda.

Dinda yang sudah seringkali datang kesini, mengaku mera-

FOTO: ISTIMEWA

Camelia Habiba

Sambungan dari halaman 9

kan semuanya aman. Kalau sampahnya terlalu besar, maka pompanya dimatikan dulu, untuk mengambil (sampahnya) secara manual,” tuturnya.

Pemkot Surabaya juga memiliki 72 alat berat untuk melakukan normalisasi saluran-saluran di Kota Surabaya.

Sambungan dari halaman 9 600 orang. Tapi hasil penertiban penyandang masalah sosial dan pengemis oleh petugas satpol PP di 31 kecamatan terus bertambah. Bahkan,rata-rata per hari sekitar 25 orang dan ditampung di Liponsos Keputih.

“Tetapi untuk mengurangi penghuni disini. Kita berusaha setelah mengobati mereka untuk mempertemukan keluarganya untuk bisa dikembalikan,” ucapnya.

Salah satu treatment penyembuhan para penghuni di Liponsos yaitu menggunakan metode terapi musik, pengajian dan membaca ayat suci Alquran. Dengan metode ini, bisa berinteraksi memberikan alamat tempat tinggalnya kepada pendamping.

“Terapi inilah kita bisa memulangkan penghuni sebanyak 50 dalam setahun,” jelas dia.

Sedangkan, kondisi kerusakan infrastruktur barak C di gedung liponsos yang rusak sementara ini belum ada rehap. “Namun barak A,B dan D,E sudah terehap, sedangkan barak C yang lantainya terkena genangan air hujan. Namun sudah ada rencana dari dinas terkait untuk merehapnya,” pungkasnya. (why/rif)

Sambungan dari halaman 9 sakan sensasi yang cukup seru ketika harus berbagi makanan beramai-ramai dengan temannya. “Seru sekali datang kesini bareng teman-teman. Saya berharap, nantinya akan ada inovasi dari menu sego bancakan seperti nasi kuning ataupun tumpeng,” pungkas mahasiswi Unair ini. (*/rif)

Erna menyebut, pengerukan saluran menggunakan alat berat tak hanya dilakukan di waktu

50 Lembaga Pencari... dan kenyamanan pengendara di jalan, saya khawatir terjadi sesuatu di jalan,” imbuhnya.

Meski aturannya jelas, masih banyak masyarakat awam terkait dengan izin meminta sumbangan di jalan. Khusnul mendorong pemkot untuk terus menyampaikan aturan pengumpulan sumbangan kepada masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan.

“Perlu sosialisasi yang sifatnya harus berjenjang. Minimal di tingkat camat dan lurah lah yang

Proyek Museum...

Pancasila dan dekat dengan lapangan THOR. “Gedung museum ini terdiri dari dua lantai.

Itu bangunan baru yang dibangun 2014 dan dialihfungsikan sebagai museum,” kata dia.

Luas museum itu 600 meter persegi yang terdiri dari dua lantai. Nantinya, konsep Museum Olahraga ini akan memadukan antara Gelora Pancasila dengan Lapangan Thor. Sehingga nantinya museum ini akan dibuat seperti Museum Tugu Pahlawan.

Menurutnya, museum tersebut akan lebih interaktif jika ada diorama seperti Museum Tugu Pahlawan. “Jadi nanti kami sertakan diorama untuk para pengunjung supaya lebih menarik,” ungkapnya.

Selain dilengkapi diorama, Iman menyebut, di Museum Olahraga itu juga akan diberi sentuhan digital. Ia menilai jika koleksi benda-benda di museum itu akan semakin menarik jika diberi sentuhan digital.

“Mungkin prosentasenya 50:50,” katanya.

Tak hanya itu, pihaknya juga akan memastikan suhu yang terjaga kelembapan dan terlindung dari paparan sinar matahari di museum tersebut. Sebab, bendabenda bersejarah itu sebagian

musim hujan. Hal ini sebagai salah satu upaya agar Kota Surabaya aman dari banjir. (udi/rif)

Sambungan dari halaman 9 cukup membina masyarakat di wilayah tersebut,” ungkapnya.

Selain itu, menurutnya tata cara minta sumbangan di jalan dan di atas trotoar seperti itu tidak diperkenankan melalui Perwali nomor 55 tahun 2017. Masih banyak cara lain yang bisa digunakan oleh masyarakat atau pengurus masjid untuk mengumpulkan dana. “Kita mengimbau agar masyarakat jangan melakukan hal itu karena mengganggu lalu lintas kendaraan yang melintas di kota ini,” pungkasnya. (why/rif)

Sambungan dari halaman 9 besar membutuhkan suhu yang lembap. Bahkan koleksi baju para atlet pun juga harus diletakkan di kondisi yang lembap.

“Khusus baju memang tidak boleh sembarangan. Tidak boleh kena matahari langsung, jadi benar-benar harus terlindungi gitu. Suhu standartnya sama seperti ruangan umum 22-24 derajat,” kata dia.

Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Surabaya Antiek Sugiharti ketika dikonfirmasi soal kapan Museum Olahrga dibuka, mengatakan agar bersabar.“Nanti, tunggu waktunya,” cetus dia.

Pembangunan Museum Olahrga mendapatkan dukungan dan support dari berbagai atlet yang namanya sudah melegenda di Indonesia. Di antaranya dari Minarti Timur dan Alan Budikusuma, sang legenda bulutangkis yang berasal dari Surabaya, memberikan raket dan kaos miliknya untuk koleksi museum.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan pembangunan museum ini agar warga Surabaya mengenal legenda atau tokoh olah raga dari Surabaya. Rencana semula, Museum Olahraga itu dibuka Nopember lalu bersamaan dengan Museum Pendidikan. (udi/rif)

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Sosiawan. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko. Redaktur Pelaksana Online: Agus Supriyadi. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku. Redaktur Website: Syaifuddin, Aris Setyoadji. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Baud Effendi, Samuel Ru’ung, Sujatmiko, Noor Arief, Ferry Ardi Setiawan, Novi Triawan, Muchlis Darmawan, Hendradi Prayogo. Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana, Faishal Danny Nurdiansyah, Dodik Wahyu. Sidoarjo: Budi Joko Santoso. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Ali Muchtar. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Munjari Triono, Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda. Kontributor Blitar: Prawoto Sadewo, Kontributor Kediri: Wahyudi. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB, Risa Yudiana. Grafis: Abdul Aziz. Alamat Perusahaan: Jl. Ketintang Baru III No. 91, Surabaya . Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MADURA

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 11

BIRO MADUR MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Sujak Lukman, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

Empat Tersangka Diungkap, Nyawa Korban Dibarter Rp 10 Juta

Pembunuhan Karangnangka Bermotif Santet Kapolres Sumenep AKBP Deddy Supriyadi mengatakan, peristiwa pembunuhan itu dilakukan di rumah korban, Rabu (11/12/2019) sekitar pukul 17.00. Pembunuhan itu baru diketahui tetangga korban 30 menit berselang. Sempat kehilangan petunjuk, penyelidikan intensif unit Resmob bersama jajaran Polsek Ra’as di awal 2020, menemukan petunjuk penting.

“Termasuk mengetahui nama-nama tersangka lalu dilakukan penangkapan. Kami sempat mengalami kendala cuaca, namun empat tersangka bisa ditangkap,” beber kapolres dalam ungkap kasus di Mapolres Sumenep, Jumat (17/1).

Keempat tersangka masing-masing Untung Rasyidi (37) dan Mathora (44), keduanya warga Dusun Jambuir, Desa Jambuir, Kecamatan Gayam.

Selanjutnya Sunahwi (59), warga Dusun Rosong Timur, Desa Rosong, Kecamatan Nonggunong, dan terakhir Mudapsir (55), asal Dusun Guru, Desa Poteran, Ke-

camatan Ra’as.

Pengakuan Untung Rasyidi, dia mendapat telepon Mudapsir yang mencari pembunuh bayaran serta dijanjikan dapat Rp 10 juta. Tawaran itu kemudian disampaikan kepada Mathora dan disanggupi.

Untuk melancarkan aksinya, Sunahwi diajak Untung dan Mathora. “Untung Rasyidi, Mathora, Sunahwi kemudian berangkat bersama menuju rumah korban untuk melakukan eksekusi pembunuhan,” ungkap AKPB Deddy.

Agar korban tidak curiga, ketiga pelaku berpura-pura sebagai tamu dengan Untung sebagai penunjuk jalan. Ketika lengah dan kondisi rumah korban sepi, pembunuhan pun dilakukan. Ketiga tersangka punya peran masing-masing.

Mathora jadi eksekutor dengan memukul kepala Suhriye menggunakan tongkat kayu. Kendati sudah tidak berdaya, Sunahwi tetap menjerat korban menggunakan tali tampar hingga tewas.

“Setelah melakukan eksekusi Mathora mendapat imbalan 10 juta seperti yang dijanjikan Mudapsir,” beber kapolres.

Uang Rp 10 juta itu kemudian dibagi tiga dengan rincian Mathora dan Sunahwi mendapat bagian terbesar masing-masing Rp 4,8 juta.

Sedangkan Untung mendapat Rp 400 ribu. Uang itu berdasar pengakuan ketiga tersangka, habis untuk bersenang-senang.

Motif pembunuhan terungkap saat Mudapsir menduga korban menyantet dirinya sehingga sakit tidak kunjung sembuh.

Untuk memperkuat penyelidikan, beberapa barang bukti diamankan. Di antaranya potongan kayu, tali tampar, satu Honda Beat, serta uang Rp 2 juta.

Akibat perbuatannya, mereka bakal dijerat pasal pembunuhan berencana 340 KUHP subs 351 ayat (3) KUHP. Ancamannya cukup berat, maksimal hukuman mati atau hukuman penjara seumur hidup.(uri/epe)

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSURI

Sumenep, Memorandum Tersangka pembunuh Hj Suhriye, warga Dusun Darpa, Desa Karangnangka, Kecamatan Ra’as, Kabupaten Sumenep akhirnya terungkap. Empat pelaku diamankan, termasuk otak pembunuhan yang diisukan memiliki ilmu santet.

Kapolres Sumenep menunjukkan tongkat kayu sebagai alat bukti pembunuhan dan uang bayaran pecahan Rp 100 ribu.

Deklarasi Perang Lawan Narkoba

Polsek Burneh Tangkap Dua Budak Sabu

Bupati Kukuhkan Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah Pamekasan, Memorandum Bupati Pamekasan H Badrut Tamam SPSi menegaskan, model pendidikan masa depan tidak lagi menggunakan prinsip berakit-rakit ke hulu berenang ke tepian. Tetapi model kerja sukses pendidikan di masa depan harus dimulai dari prinsip bahagia, senang, bekerja ikhlas, dan profesional.

Dia mengungkapkan hal itu ketika memberi sambutan pada penandatangan SK pengangkatan guru sebagai kepala

sekolah di Dinas Pendidikan kabupaten Pamekasan, Jumat (17/1). Prinsip itu dipaparkan pada peserta acara yang juga dihadiri wakil bupati, anggota PGRI Pamekasan, dan para pejabat struktural di lingkungan dinas pendidikan.

“Un t u k m e n d a p a t k a n prestasi yang semakin bagus di masing-masing sekolah, harus giat kerja semaksimal mungkin. Sungguh cara luar biasa dari kita untuk mengubah kebiasaan lama menuju pola

kehidupan baru yang inovatif serta memiliki integritas yang lebih bagus,” sebut pejabat yang pernah menjadi anggota DPRD Jatim ini.

Usai acara, bupati kepada Memorandum berharap, para kepala sekolah nantinya dapat berorientasi tugas dengan kinerja positif inovatif. “Sesuai harapan kita bersama sehingga dalam kehidupan di dunia pendidikan Pamekasan ke depannya bertambah hebat dan maju,” tutupnya. (sjk/epe)

RED) ditangkap ketika asyik mengkonsumsi sabu dalam kamarnya. Sedangkan MS (Muksin, RED), ditangkap ketika melintas di Jalan Raya Besel, Kelurahan Tunjung tiga hari setelah penangkapan BRS,” terang Kasubbag Humas Polres Bangkalan AKP M Bahrudi, Jumat (17/1).

Semua bermula ketika anggota Unit Reskrim Polsek Burneh mendapat informasi dari masyarakat jika di rumah Budi di Jalan Laut Sawo 19 kerap digunakan pesta narkoba.

Informasi ini ditindaklanjuti dengan melakukan pengintaian rutin. Akhirnya, Sabtu (11/1) dini hari, petugas menggerebek rumah pemegang gelar S1 tersebut. Ternyata benar, Budi tengah asyik me-

nikmati sabu sendirian.

Dari Budi, petugas menyita sejumlah barang bukti.

Di antaranya satu kantong plastik klip kecil berisi 0,30 gram sabu, alat hisap, dan pipet kaca yang masih menyisakan 2,34 gram sabu. “Dalam pemeriksaan penyidik, tersangka mengaku membeli sabu secara patungan dengan beberapa rekannya kepada pengedar AM, kini DPO,” papar Bahrudi. Akibat ulahnya, Budi akan dijerat dengan Pasal 112 ayat (1) jo 132 ayat (1) subs pasal 127 ayat (`1) huruf a UU-RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Berselang tiga hari (14/1), sekitar pukul 11.00, unit reskrim Muksin yang tengah melintas dengan

Ya m a h a Yu p i t e r No p o l L 2191 di Jalan Raya Besel.

Ketika digeledah, petugas mendapati 1 kantong plastik berisi 0,90 gram sabu di balik lipatan sarung yang dikenakan. Kepada petugas, Muksin mengaku baru membeli dari pengedar berinisial SR (DPO) di Desa Parseh.

Akibat ulahnya, lelaki paruh baya asal Desa Pangolangan, Kecamatan Burneh itu, bakal dijerat dengan pasal 112 ayat (1) UU-RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.” Kedua tersangka BRS dan MS hinga kini masih menjalani pemeriksaan.

Penyidik ingin mendalami apakah keduanya sebatas penikmat atau juga nyambi sebagai pengedar,” pungkas AKP M Bahrudi. (ras/epe)

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSUL

Bupati Badrut Tamam menandatangani SK pengangkatan guru sebagai kepala sekolah.

Bangkalan, Memorandum Janji Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra memerangi narkoba di wilayahnya pada 2020 kembali menuai hasil. Dalam kurun tiga hari, anggota reskrim Polsek Burneh menangkap dua pengguna narkoba jenis sabu di lokasi berbeda.

Budi Reksa Samudera (43), warga Kompleks Perumnas Kelurahan Tunjung jadi tersangka pertama yang diamankan. Dia ditangkap ketika asyik menikmati kristal haram itu di kamarnya. Sedangkan Muksin (43), warga Desa Pangolangan, Kecamatan Burneh, diamankan setelah mengembangkan kasus kepemilikan narkoba sebelumnya.

“Tersangka BRS (Budi,

Budi RS dan Muksin serta sebagian barang bukti sabu yang diamankan petugas.

Kakatua Jambul Kuning Maskot Pilkada Sumenep 2020 Sumenep, Memorandum Burung jenis kakatua jambul kuning resmi dijadikan maskot Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sumenep 2020 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat. Si Jambul, nama maskot resmi diluncurkan di Kantor KPU Sumenep, Jumat (17/1).

Komisioner KPU Sumenep Rafiqi Tanziel mengatakan, maskot pemilihan diikuti dengan pemberian nama Si Jambul.

Nama itu kepanjangan dari Siap Jurdil, Aman, Memilih Bupati Langsung. “Proses pemilihan maskot melibatkan banyak pihak tergabung dalam tim tujuh yang diberi SK KPU Kabupaten Sumenep. Kemudian tim bekerja hingga akhirnya memilih kaka tua jambul kuning sebagai

maskot,” terangnya.

Selain Si Jambul, tim tujuh juga membuat jingle. Pemilihan maskot dan jingle juga melalui focus group discussion (FGD).

Pemilihan Si Jambul menjadi maskot karena burung jenis itu asli milik Sumenep. Habitatnya ada di pulau Masakambing, Kecamatan Masalembu.

Berdasar data Kasi Konservasi Wilayah IV Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jatim, burung kakatua jambul kuning memang hanya ada di pulau Masakambing. “Kita berharap juga KPU tidak hanya peduli demokrasi tapi juga peduli terhadap lingkungan, untuk mengupayakan menjaga satwa yang nyaris punah ini,” katanya.

Sayangnya, populasi bu-

KPU Sumenep meresmikan Si Jambul sebagai maskot Pilkada Sumenep 2020.

rung kakatua jambul kuning di Masakambing saat ini hampir punah. Di alam bebas diperkirakan tinggal 24 ekor.

Karena sebelumnya burung itu dianggap hama tanaman petani, kemudian ditangkap lalu dimusnahkan.

Adapun arti paduan warna dalam maskot, jambul kuning, lima kuning berarti setia kepada Pancasila. Sedangkan warna kuning adalah ceria, bahagia, energik, dan optimis menatap masa depan Sumenep lebih baik.

Warna hitam putih, bersih, suci dan kebebasan serta independensi dalam sebuah penyelengaraan pemilihan. “Tulisan oranye yang memayungi si Jambul mempunyai arti KPU siap jurdil sekaligus memberi-

kan kehangatan, kenyamanan, dan keceriaan kepada seluruh masyarakat Sumenep,” tambah Rafiqi.

Sayap kanan memegang paku mempunyai arti mengajak masyarakat Sumenep untuk menyoblos atau menentukan hak politiknya pada 23 September 2020. Sayap kiri memegang perisai mempunyai arti KPU siap membentengi diri dari segala pengaruh negatif yang menghadirkan sendi-sendi demokrasi.

“Dan arti Si Jambul berdiri di atas peta Sumenep, bahwa KPU Sumenep memiliki banyak kepulauan, akan tetapi mendukung terpenuhinya hak-hak politik masyarakat di mana pun berada,” ungkapnya. (uri/epe)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

PASURUAN

SABTU PON 18 JANUARI 2020 HALAMAN 12

KEPALA BIRO PASURUAN: Ali Muchtar. WARTAWAN: Maskur, Sudiono, Bahrul Ulum. HP: 0817 5128 003.

70 Pengendara Terjaring Operasi Gakkum

Desa Maslahat

Camat Winongan Motivasi dan Maksimalkan Peran Kades Pasuruan, Memorandum Musyawarah pimpinan Kecamatan, dalam hal ini Techtona Jati SSTP MSi, Camat Winongan, terus berupaya mendorong dan memotivasi peran kepala desa (kades) se-Kecamatan Winongan untuk memaksimalkan peranannya.

Untuk melakukan inovasi di berbagai bidang dan peningkatan pelayanan sebaik-baiknya kepada warganya. Dan, transparan dalam menjalankan pemerintahan desa. Di bidang pelayanan, bidang keagamaan, bidang keamanan dan perekonomian diharapkan mampu menciptakan peluang. Dan usaha baru untuk meningkatkan perekonomian warga dengan memanfaatkan potensi yang ada di desa.

“Tentunya diharapkan untuk bersinergi dengan lembaga yang ada di desa, seperti BPD, BUMdes, karang taruna, tokoh pemuda, dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama berperan aktif untuk membangun desanya.

Dan diharapkan mampu menciptakan kekompakan, kebersamaan dalam membangun desanya,” jelas Techtona.

Dengan harapan menuju desa yang maju, aman, sehat lahir batin, adil, dan bermartabat (maslahat).

Diharapkan pula selaras dan bersinergi dengan program pemerintah kabupaten menuju Pasuruan dan desa maslahat.(ion/sr)

memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Kota Pasuruan. Dengan adanya kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat, dan meningkatkan kesadaran hukum kepada masyarakat khususnya dalam berlalu lintas.

Sasaran Gakkum Lantas meliputi pengendara dan kendaraan yang tidak dilengkapi surat-surat yang sah (SIM, STNK, TNKB). Pengendara roda 2 tidak menggunakan helm standart, pengemudi

Petugas Satlantas Polres Pasuruan Kota menindak pengendara roda dua yang melanggar lalu lintas.

tidak menggunakan sabuk pengaman, menertibkan pengendara kendaraan muatan barang melebihi muatan yang diperuntukan. “Dalam pelak-

sanaan kegiatan operasi Gakkum Lantas, petugas Satlantas Polres Pasuruan Kota sudah menindak 70 pelanggar baik pengemudi roda 2 maupun

roda 4,” ucap Anton.

Lanjut Anton, kegiatan operasi Gakkum Lantas di Kota Pasuruan dilaksanakan agar masyarakat Kota Pasuruan dapat sadar hukum berlalu lintas. Mencegah terjadinya kejadian kriminalitas Kota Pasuruan, dan mengantisipasi kejadian kecelakaan lalu lintas terhadap masyarakat Kota Pasuruan.

“Sesuai arahan bapak Kapolres Pasuruan Kota untuk terus menekankan peningkatan kegiatan pelayanan kepada masyarakat Kota Pasuruan.

Dalam bertugas agar melaksanakan Kerja Keras, Kerja Ikhlas dan Kerja Cerdas sehingga akan tercapai hasil yang maksimal,” tutup Anton.(rul/sr)

Tiang Penyangga Jembatan Masjid Manarul Patah Pasuruan, Memorandum Dua besi penyangga Jembatan Manarul di Kelurahan Gempeng, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, patah, Kamis (16/1) petang.

Akibatnya, arus kendaraan dialihkan sementara. Pengalihan ini untuk mengantisipasi kerusakan yang lebih parah. Sehingga membahayakan pengendara.

Kanitlantas Polsek Bangil Iptu Yudi menyampaikan, arus Bangil-Pasuruan untuk sementara dialihkan.

Khususnya pengendara roda empat ke atas. Dia menjelaskan, Jembatan

Manarul Bangil adalah jembatan penghubung yang masuk jalan nasional. Sering dilintasi kendaraan angkutan barang dengan muatan besar.

Kondisi jalan aspal Jembatan Manarul awalnya menggelembung akibat dilintasi kendaraan yang lewat. “Hasil pemeriksaan dari bawah, terlihat tiang penyangga Jembatan (Stringer) yang berada di bawah jembatan dari 7 tiang penyangga 2 diantaranya dalam kondisi patah,” jelas Yudi.

Selanjutnya sementara roda dua, masih diperkenankan melintas. “Se-

mentara arus kami alihkan. Dan di lokasi sudah kami beri tanda dengan rambu,” tambahnya.

Yudi mengatakan, pengendara roda empat dialihkan ke jalan tol Pasuruan-Gempol melalui pintu masuk tol PIER. Pengalihan ini sambil menunggu proses pembenahan.

Pembenahan akan dilakukan balai besar jalan nasional dengan pengelasan. Proses pembenahan diperkirakan memakan waktu dua hari. “Kemungkinan bisa sampai Minggu, proses perbaikannya,” tutup Yudi. (rul/sr)

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Camat Winongan Techtona Jati

Kegiatan operasi Gakkum Lantas yang dipimpinKanit Turjawali Ipda Anton Hendro Wibowo SH MH didampingi 10 anggota lantas dan polsek berlangsung di Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.

Ipda Anton Hendro Wibowo menyampaikan, Operasi Gakkum Lantas bertujuan untuk menjamin keselamatan pengguna jalan, mencegah terjadinya kecelakaan, mencegah terjadinya tindak pidana,

FOTO: MEMORANDUM/RUL

FOTO: MEMORANDUM/ION

Pasuruan, Memorandum Unit Turjawali Polres Pasuruan Kota dan polsek jajaran menggelar operasi penegakan hukum (gakkum) lantas, Jumat (17/1). Kegiatan tersebut dalam rangka menyosialisasikan surat pemberitahuan pajak terutang (SPPT).

Kondisi jembatan di Bangil yang rusak dijaga ketat petugas.

PROBOLINGGO & LUMAJANG BIRO PROBOLINGGO: M Nurwahyudi. WARTAWAN: M Hisbullah Huda, Hapy Laila Tuansyah. KOORDINATOR PEMASARAN: Rudianto. KEPALA BIRO: Munjari Triono. WARTAWAN: Ani Fauzyah, Irfani Akbar. MARKETING/IKLAN: Suwatman EMAIL: trimemorandum@gmail.com. TELP: 081362793650. KANTOR: Jl. Wachid Hasyim XV/2 Lumajang.

Kapolres Probolinggo AKBP Eddwi menunjukkan salah satu PSK kepada media.

jalanan dan prostitusi dengan menyasar warung remang-remang yang sering digunakan untuk prostitusi.

Yang sementara ini menjaring sejumlah pekerja seks komersial di wilayah hukumnya.(yud/sr)

Probolinggo, Memorandum DPRD Kota Probolinggo mengingatkan kepada perusahaan PT Kutai Timber Indonesia (KTI) dan pekerja akan pentingnya aturan ketenagakerjaan, termasuk hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) harus berjalan baik.

Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kota Probolinggo saat menggelar rapat dengar pendapat (RDP) soal kecelakaan kerja yang menewaskan Mahfudi (36), seorang pekerja di PT KTI, Rabu (8/1). Pekerja tersebut tewas akibat badannya terlindas forklift di ruang bagian produksi.

“Kita dikagetkan dengan kejadian atas meninggalnya salah satu pekerja di PT KTI akibat terlindas forklift di ruang bagian produksi. Ini harus menjadi keprihatinan kita. Masalah K3 harus terus menjadi perhatian dunia usaha,” kata Ketua Komisi III DPRD Kota Probolinggo Agus Riyanto.

Tewasnya Mahfudi, tambah Agus Riyanto, dari hasil kesimpulan bahwa PT KTI kurang disiplin. Karena korban itu beda divisi. Tapi saat itu, korban hanya membantu memindahkan barang yang diangkut menggunakan alat berat saat jam istirahat. Bahkan, kelengkapan fasilitas pemasangan

FOTO: MEMORANDUM/MHD

DPRD Soroti Keselamatan Kerja PT KTI

Komisi III DPRD Kota Probolinggo menggelar RDP terkait tewasnya pekerja PT KTI di ruang bagian produksi.

CCTV di area pekerja sangat minim.

“Di lokasi kejadian, tempat korban bekerja, lepas dari pantauan CCTV. Sehingga saat kejadian sangat sulit menemukan bukti pendukung,” tandas politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini.

Situasi RDP sempat memanas ketika salah seorang anggota Komisi III, Robet Rijanto mengkritisi keberadaan perusahaan plywood itu. “PT KTI ini memang kurang terbuka. Begitu ada kejadian baru mau berkomunikasi dengan dewan,” terangnya.

Politikus PPP itu juga sempat menyinggung soal fasilitas CCTV yang dimiliki oleh PT KTI. Sebab, perusahaan berkelas tidak bisa membeli.

Padahal, kegunaannya sangat penting untuk melakukan pengawasan.

“Kalau hasil rekomendasi Komisi III DPRD Kota Probolinggo tidak segera ditindaklanjuti, kita akan melakukan inspeksi mendadak apakah sudah terpasang CCTV atau tidak. Semua media akan kita ajak, biar masyarakat mengerti,” tutur Robet Rijanto.

Diketahui, Mahfudi yang merupakan pria kelahiran Sumberkerang, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo meninggal di RSUD dr Muhammad Saleh, Kota Probolinggo.

Belum diketahui penyebab pastinya dan luka yang dialami karyawan bagian produksi tersebut. Tanpa menunggu petugas dari Polres Probolinggo Kota, jasad korban pun dibawa ke rumah duka di Desa Jangur, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. (mhd/ad/sr)

Lumajang, Memorandum Tim Reskoba Polres Lumajang menangkap tiga pengguna dan pengedar narkotik dan obat-obatan (narkoba) jenis sabu dan pil Koplo pada tempat dan waktu yang berbeda. Dari tangan para tersangka, petugas mengamankan barang-bukti (BB) sabu seberat 2 gram serta alat penghisap dan ratusan pil koplo paket ekonomis siap edar.

Ketiganya, Tomi permana Putra (21) asal Jalan Diponegoro, Kelurahan Jogoyudan, Kecamatan Kota Lumajang yang membawa 326 butir pil koplo yang dikemas dengan paket hemat dan siap edar. Dia ditangkap di salah satu warung kopi, Rabu (15/1) malam saat menunggu pembeli. Kemudian, Huhamad Yusron Arianto (33) asal Dusun Suko, Desa Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang dengan barang bukti sabu 0,2 gram serta peralatan hisap. Tersangka ditangkap di rumah salah satu temanya di Jalan Ade Irma Suryani, Kelurahah Rogotrunan, Kecamatan Kota Lumajang, selasa (14/1).

Sedangkan yang ketiga, Ahmad

FOTO: MEMORANDUM/TRI

hari mangkal dan menunggu pelanggannya di warung saat malam hari, dengan tarif mulai Rp 60 ribu hingga Rp 70 ribu.

“Alasan mereka bekerja seperti itu untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Salah satu PSK yang berasal dari Kalimantan mengaku, ia telah cerai dengan suaminya, dan memilih untuk menjadi PSK di Probolinggo,” kata Kapolres Probolinggo AKBP Eddwi Kurniyanto, saat menggelar press rilis di Mapolres setempat, Jumat (17/1).

Kata Eddwi, Polres Probolinggo gencar melaksanakan operasi kejahatan

Wakapolres Lumajang Kompol Hendry Setiyawan bersama kasatreskoba dan kasubbag humas menunjukkan barang-bukti milik ketiga tersangka.

Afandi (20), warga Jalan Dieng, Desa Dawuhan Lor, Kecamatan Sukodono.

BB berupa puluhan paket pil koplo siap edar. Tersangka ditangkap pada Senin (13/1) siang, di Jalan Raya Wonorejo, saat mengendarai motor bodong protolan tanpa dilengkapi surat-surat yang ikut dijadikan barang-bukti.

Kapolres Lumajang AKBP Adewira Negara Siregar melalui Wakapolres Lumajang Kompol Hendry Setiyawan mengatakan, penangkapan tersebut adalah hasil pengembangan dari ter-

sangka yang lebih dulu ditangkap. Dari ketiga tersangka tesebut, profesinya juga berbeda-beda, mulai dari karyawan pabrik, sopir dan pekerja bengkel.

Mereka mendapatkan barang haram tersebut dari seseorang dengan cara memesan melalui HP. Selain dikonsumsi sendiri, barang haram tersebut juga diperjualbelikan. “Saat ini ketiga tersangka masih kami amankan guna kami lakukan proses lanjut,” tegas Kompol Hendri pada saat rilis di halaman Mapolres Lumajang, Jumat (17/1) pagi. (tri/sr)

Kangen Ortu, Pemuda Kamarkajang Kendat Lumajang, Memorandum Warga Dusun Kamarkajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro digegerkan adanya penemuan Muhamad Arifin (22), pemuda setempat yang meninggal dunia dengan cara gantung diri, Jumat (17/1).

Diduga korban kangen dengan orang tuanya (ortu) yang bekerja di Malaysia.

Peristiwa yang menghebohkan tersebut terjadi di kamar tidur rumah Suti (bibi korban) di Dusun Kamarkajang, Desa Sumberwuluh. Info di lapangan menyebutkan, semenjak korban ditinggal orang tuanya untuk bekerja sebagai TKI di Malaysia, ia tinggal dengan bibinya Suti.

Kamis (16/1) malam, sekitarapukul 20.00, kepada bibinya korban mengaku sangat rindu kepada orang tuanya. Setelah menyampaikan rasa rindunya kepada bibinya, korban lalu duduk di kursi sambil menonton televisi. Namun sekitar pukul 23.00, korban beranjak dari tempat duduk lalu masuk kamar tidur.

FOTO: MEMORANDUM/TRI

Probolinggo,Memorandum Satuan Sabhara Polres Probolinggo menjaring sembilan orang PSK (pekerja seks komersial) yang beroperasi di sebuah tempat yang berkedok warung remang-remang.

Para PSK diamankan di sejumlah titik di wilayah hukum Polres setempat.

Polisi juga mengamankan dua lelaki hidung belang, Kamis (16/1) malam.

Tempat mereka mangkal salah satunya di sebuah warung di Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten setempat. Para wanita yang sudah berusia 50 tahun ke atas dan berusia 25 tahunan ini mengaku, setiap

FOTO: MEMORANDUM/YD

Polisi Probolinggo Jaring PSK Remang-Remang Pengguna dan Pengedar Narkoba Dicokok

Jasad korban sesaat setelah diturunkan dari tali gantungan.

Jumat pagi sekitar pukul 06.00, Suti masuk kamar Muhammad Arifin dengan tujuan untuk menyuruh sarapan pagi. Namun, begitu membuka pintu kamar, Suti terkejut melihat keponakannya itu sudah dalam kondisi tubuh menggantung dengan sebuah tali stagen (ikat pingang kain panjang) warna hitam yang terikat di atas sela kayu kusen jendela kamarnya.

Melihat kejadian tersebut Suti berteriak memanggil adiknya Sukiyah dan Muhammad Sain untuk menurunkan tubuh korban, lalu

melaporkan kejadian itu ke pihak desa yang dilanjutkan ke Polsek candipuro. Satu jam kemudian, anggota Polsek Candipuro tiba di lokasi kejadian untuk pendataan dan olah TKP. Tetapi atas permintaan pihak keluarga korban, tidak berkenan untuk dilakukan otopsi karena murni bunuh diri. “Dari olah TKP serta keterangan dari keluarga serta hasil visum, korban meningeal karena murni gantung diri,” terang Kapolsek Candipuro, AKP Bambang Ponco yang ikut tauziah ke rumah duka. (tri/sr)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

OLAHRAGA

SABTU PON 18 JANUARI 2020 HALAMAN 13

Datangkan Bek Naturalisasi, Persebaya Kian Komplet Jogjakarta, Memorandum Kehadiran bek naturalisasi asal Kamerun, Zoubairou Garba, menjadikan tim Persebaya semakin komplet untuk mengarungi Liga 1 2020. Mantan pemain Tira Persikabo tersebut sudah muncul dalam latihan Persebaya di Stadion Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sleman, Jumat (17/1) sore.

Glenn Victor, salah satu perenang andalan Jatim, berlatih bersama rekan-rekannya di pelatnas beberapa waktu lalu.

Perenang Jatim Digembleng di Australia Barat Surabaya, Memorandum Saat dua cabor dalam naungan PRSI Jatim yakni renang indah dan loncat indah menjalani pemusatan latihan di negara tetangga di Asia Tenggara, untuk cabor renang yang diandalkan mendulang medali emas PON XX dimatangkan dalam training center di Australia Barat.

Manajer cabor renang Puslatda Jatim 100 Chusaini Matleg mengakui dipilihnya di Australia Barat karena beberapa faktor. Salah satunya yaitu pada event PON XIX di Jabar, cabor renang menjalani TC di Australia Barat.

“Selain itu kami sebelumnya sudah berkerja sama dengan pelatih di Australia Barat, apalagi hubungan kerja sama antara Jatim dan Australia Barat sudah terjalin baik,“ katanya.

Sedangkan target cabor renang yang dipatok KONI Jatim yaitu 14 medali emas. “Kami pengurus menargetkan 9 medali emas, tapi target berubah-rubah, 2018 lalu ditargetkan 9 medali emas menjadi 12 medali emas, kemudian 2019 menjadi 14 medali emas. Setelah pertemuan PRSI Jatim dengan KONI Jatim, KONI Jatim memotivasi agar PRSI meningkatkan perak gemuk di jadikan medali emas,” ujar Chusaini Matleg yang juga pengurus Pengprov PRSI Jatim.

Pelaksanaan TC di luar negeri sudah dimulai minggu ketiga Desember 2019. Sampai Februari 2020, di luar tidak hanya latihan tapi juga mengikuti event lokal (di Australia Barat, Paris dan Singapore). Selain itu atlet mengikuti try out dan kejurnas( Pra PON terakhir).

Adapun TC dibagi tiga tempat, pertama di Pert Australia Barat sebanyak 15 atlet. Mereka yakni, Wilson Brianto, M Hamgary, Dumas Taufik, Richy, Daniel Setyawan,Adinda Larasati, Resa Kania D, Patrisia Yosita, Ulul Armania , Dea Salsabilla, Renata, Izzy Faifuka, Mutiara Putri, Inka Nur Fadilah dan Nurita Monica Sari. Kemudian yang TC di Prancis, ada 4 atlet yakni, Nurul Fajar, Nanda Wahyu J, M Furqon Rolland dan Andi M Nurizka, dan Latihan di Singapore yaitu Glenn Victor Sutanto yang selama ini menjadi spesialis sprinter.

Seperti diketahui, Pengprov PRSI Jatim terbagi 4 cabor yaitu loncat indah, renang, renang indah dan polo air.

TC di luar negeri ini dimaksudkan untuk mematangkan atlet-atlet dari keempat cabor PRSI yang akan berlaga di PON Papua 2020. “Hal ini dilakukan agar para atlet mampu mewujudkan medali emas sebagai kontingen Jawa Timur,” ujar Ketua Umum PRSI Jatim Reswanda. (*/sr)

Zoubairo baru tiba di Sleman, Jumat siang. Hanya beberapa jam kemudian, dia memutuskan mengikuti latihan yang merupakan bagian training centre (TC) atau pemusatan latihan Persebaya. Kehadiran Zoubairou menambal kekosongan bek asing Persebaya. Dengan statusnya sebagai pemain naturalisasi, dia diharapkan mampu menambah kekuatan lini belakang. “Persebaya tidak memiliki bek asing. Dengan kehadiran Zoubairou, saya harap kekuatan lini belakang bisa bertambah,” kata Aji Santoso, pelatih Persebaya, kepada Bola. com, di Stadion UNY. Untuk musim 2020, Persebaya tidak memiliki bek asing karena slot itu dihuni pemain tengah dan depan. Di posisi gelandang ada Makan Konate dan Aryn Williams. Barisan depan dilengkapi David da Silva dan Mahmoud Eid. Zoubairou adalah bek tengah yang cukup berpengala-

Kediri, Memorandum Persik Kediri kembali melakukan perekrutan di bursa transfer Liga 1 2020.

Setelah mendapatkan tanda tangan eks pemain Persija Jakarta, Dany Saputra, selanjutnya giliran Vava Mario Zagallo yang segera dibawa pulang ke Kota Tahu tersebut.

“Vava telah bertemu CEO Abdul Hakim Bafagih di Jakarta. Di antara kami telah terjadi kesepakatan.Vava segera mengurus administrasi kepindahan dari Persikabo,” tutur Beny Kurniawan, manajer Persik Kediri.

Vava Mario Zagallo akan diplot mengisi posisi yang ditinggalkan bek Dodi Alexvan Djin dan Risna Prahalabenta, yang memilih hijrah ke Madura United. “Yang jelas, Vava lebih berpengalaman dibandingkan dua pemain kami yang ke Madura United.

Usia Vava juga di masa keemasannya. Dia

akan menambah kekuatan bek lokal di lini pertahanan Persik,” kata Beny.

Beny menambahkan, berikutnya Persik Kediri tinggal mencari tambahan pemain di sektor lain, plus empat pemain asing yang mumpuni. “Pelan-pelan, skuat kami akan lengkap. Kami harus terus bekerja dan mencari pemain sesuai rekomendasi coach Joko Susilo,” ujarnya seperti dikutip dari bolasport.com Hingga, Jumat (17/1), sudah ada 10 pemain baru yang diboyong guna mengarungi Liga 1 2020. Dari 10 pemain itu, enam di antaranya merupakan eks pemain Liga 1 2019. Mereka adalah Agung Prasetyo (Semen Padang), Andri Ibo (Barito Putra), Dany Saputra (Persija), Antoni Putro Nugroho (PSS), Dimas Galih (Kalteng Putra), Ronaldo Robenewar Wanma (Persipura), dan terakhir Vava Mario Zagallo.

Sementara itu, ada dua pemain muda

SHOOROOM

ANEKA KEBUTUHAN

PARANORMAL

PROPERTI

ELEKTRONIK DICARI

RUMAH DIJUAL

CV.TOP Ahli Pendinginan AC Split Cuci 45 Freon 75,Bongkar 125 / Pas 175, Ahli Kipas, MsnCuci,Central/Chiler,Casetta,Whiter,Dispe nser.P.Air,TV,DVD dll.J/B.AC Bekas Kjrn:031 -5150.3333 Rkt.0851.0777.7754, Myjen 03151503332.

AC...AC...Dingin!!! Berkwalitas, AC Split Second=1Jt(05-3/4-1PK-2PK)350 Watt Hub: 085100995098/031-5012481 Persewaan AC.

Ahli Ramal,Kartu CKI,Jitu Bisa Baca Nasib, Rmh tangga,Jodoh,Bisnis dll.dtg langsung ke Ibu Rina! Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34. T:0315490592/081229729706(tidak terima SMS)

pinjaman dari Bhayangkara FC yakni Reksa Maulana dan Ari Setyawan. Satu penggawa lagi berstatus magang jebolan U-20 PSS yakni M Jordan Zamorano. Ke-10 pemain tersebut diakui Beny Kurniawan merupakan pilihan langsung pelatih Joko Susilo. “Semua pemain baru tersebut atas rekomendasi coach Joko Susilo. Rekrutmen ini disesuaikan dengan kebutuhan tim,” katanya.

Sejak pekan lalu, Persik telah menggelar latihan tak resmi. Joko Susilo menyebut sesi ini sebagai pra-latihan. “Sesi awal ini saya manfaatkan untuk melihat kemampuan pemain lama Persik. Kami juga membuka seleksi pemain baru. Kami akan menggelar latihan resmi, jika semua skuat telah lengkap,” ujarnya.

Karena masih bersifat pemanasan maka materi latihan pun tak terlalu berat.

“Latihan belum masuk ke program inti.

KEHILANGAN

MOTOR BEKAS + BARU Segala Merk Sport & Bebek Kredit KTP Luar Kota, Kost bisa dilayani

38.3/12-7/01

HUB: Jl. Barata Jaya 19 No. 5 Surabaya 031-5043081 -5048607 - 085100583104

00.15/8-19/9

BHN BANGUNAN

SEDOT WC

38.5/12-10/01

38.5/12-10/01

RUMAH DIKONTRAKKAN Dikontrakan Rmh type 54 Griya Kebraon Utara 4 Blok AA no.14 Hub = 0818583544.

TANAH DIJUAL Promo Tnh Kvling 25jt-an siap bngun, air pdam, lngsung pemilik, bebas banjir, lok balong pnggng bnjeng wa tlpon 0812 3200 3191.

38.8/1-12/02

URUKAN GRAGAL, Buang Gragal, Sertu uruk, Sertu ayak, Pasir Lumajang, Pasir Kediri, Tensla koral Bata Merah/ Bata Pres MRH/ Bata Umpak / Bata Kombang Tuban Dll. Percolt Pick Up/Borongan Wil Sby Timt.

Hub:081.331. 583.815/0851.0288.0022.

TANAH DIJUAL

LAMONGAN

Hilang STNK spd motor Honda Revo L 5681DK A/N: Natalia Isharianto D/A : Rungkut Mapan Tengah 7-DG -09.

Hilang STNK Motor Honda th»2015 Nopol L2674-YV An.Eka Yuli Lukita Jl.Rembang 116B Sby. HLG STNK YMH SOUL 2011 L-5782 TA W. BIRU AN.SUTIKNO GREGES TIMUR 59 RT01 RW02 SBY. HLG BPKB H.KARISMA 2004 L-5562-OZ W.SILVER HTM AN.AMININA RISTANTI MANUKAN MUKTI BLOK X A/5 SBY .

Hilang STNK Yamaha nopol W 4136 PE a/n J.Abd.Ghofur Hub : 082221119145.

Hilang BPKB HND GL PRO 160.L2462.LS AN.MOHAMMAD TAUFIK Hub:085349269269

KEHILANGAN HILANG STNK MOBIL TRUCK† MITSUBISHI : S-8961-UK. NK. MHMFE74P4CK062831.† NS. 4D34TH95344.† AN.SHAFIK SULTAN. D/a: DS.PAYAMAN RT/RW.02/02 KEC.SOLOKURO KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-3869-JAA. NK. MH1JM3120KK509310,† NS.JM31E2504565. AN.† MOH† JAMALLUDIN† ALLAM.† D/a: DS.JATI PAYAK RT/RW.03/02 KEC.MODO KAB.LAMONGAN

SURABAYA TIMUR

SURABAYA TENGAH 40 17/1 17/2

38.17/1-20/2

PELUANG USAHA

Biro Husni Jl. Ngagel Dadi III/1 BIRO AL-KHOIR

Siapa Mau Usaha Kuliner COTO Makasar dll Gak Pakai Modal 0852.9996.9354.

79.9/1-13/02

PIJAT KEBUGARAN HENGKY.MASSAGE Tradisional. Pijat khusus Keluarga, pijat khusus Wanita, Ibuibu, Tante-tante, dan Pasutri. Handsome, Muda, Rilex, Rmh Bersih, Kuat dan Bertenaga. Hub: 0838 31002614. ≈CLAUDIAΔ 25th. Cantik, Putih, Call to Hotel T:083857088515.

081234895724

Jemur Wonosari Lbr 65

PARIYANTO Jl. Wonorejo I/63 PANCA AGC

Jl. Jetis Kulon I/32

8289784

Jamaludin Jl. Simo Gunung Baru 24 Manyar Agency Jl.Manyar Sabrangan 9i/94

70241128

Winda Simogunung Kramat Tmr 33

082143784650

SURABAYA BARAT KENZI

Jl. Petemon Barat 086207346999/ 03174423716

Sudarmawan Jl. Manukan Tengah 19N/1

7405142

Biro MJ Jl. Adityawarman 46A

5663195 7347415

38.4/0-7/02

031-3894874

5930135

Parly Jl. Kedung Baru No. 104

8792004

Taufan AGC Jl. Jedong I/ 20

5039948

ANISA Agc Jl. Pucangan VII/26 Wartel GSO Jl. Pucang Anom 41

08970324411 5025002

SURABAYA SELATAN Vitalin Jl. Taman Waru Permai A/67

8550709

Biro Bu Ketut Jl. Blimbing X/111 P.Candra

8674774

Abadi Jl.Karang Rejo VI/25

8280245

Biro Johan Rungkut Mapan Sel Blok CI-1

8721742

Biro Setia Abadi

7877390

Jl.Masangan Kulon 6S

Windu Jasa Kutisari Indah Utr 7/48

8481219

Basori Jl. R.Rahmat 15

8552577- 085732706760

Belqi Jl. Kedinding Tgh Baru 10/7 3773148-70757785

Biro Haris Buduran Sda

8969925

Anugrah Jl. Lebak Rejo 34

Delta Media Jl.Avia 192 Kwadengan Sda

8964135

3820570-70680749

Sumber Berkat Jl Jl. Rembang Sel 41B Biro Riri

38 7/01-9/02

Wisper Jl. Wisper Brt II Blok NN/45

SIDOARJO

Sped Line Jl. Karang Asem IV/47

38.30/11-3/01 38.30/11 3/01

40 1 /1 1 /02

5685065

SURABAYA UTARA

Telp/WA. 085100644266

38.17/1-20/2

8491289 5460513

Dinda Jl. Prada Kali Kendal V/20G

Pijat Refleksi Totok Saraf

PENGOBATAN

Saya hanya ingin melihat kualitas teknik pemain. Sekalian saya adaptasi dengan situasi di Persik. Kalau pemain sudah lengkap, saya terapkan program menuju kompetisi,” tuturnya. (*/sr)

LAYANAN AGEN IKLAN PAS

38.14/9-17/10

Kebal Bacok (langsung dites), Tumbal Usaha, Bisnis, Penglaris, Memisahkan PIL/WIL, Pacar Lari, Susah Jodoh dll.

Sedia: Bulu Perindu,Bedak Cleopatra, Gurah Hidung, Gurah Vagina, dll.

Dijual Tanah Raya Batu Cocok untuk Hotel 2HA 1.7jt/meter. Hub: Tlp/WA 082142359000.

Vava Mario Zagallo

75

38,15/1-17/02

MALANG

Penambahan berikutnya pada posisi pemain belakang dan kiper, yang akan datang dalam beberapa hari ke depan. Untuk posisi lain sudah selesai,” ungkap Aji. Rencananya Konate akan bergabung bersama Rendi Irwan dkk pada 24 Januari nanti.

Sejauh ini, Persebaya Surabaya telah mendatangkan delapan pemain untuk memperkuat timnya dalam menghadapi musim 2020. (*/sr)

KEHILANGAN

Hilang BPKB No.G0548860J, Honda Revo 110 L5623QM NOKA:MH1JBC1109K414575 NOSIN:JBC1E1357115 AN:SAMSUL EFENDI 08121762729.

Hilang STNK spd motor Honda Beat L 6160OE A/N: Nida An Nabila D/A : Perum Bumi Pratama Asri D-4.

HILANG BPKB ASLI KIJANG INNOVA TH.2004 L.1858.BI AN.STEFANO AGATA. JL.JAGIRAN 4/10 TAMBAKSARI SBY. NK.MHFXW43G244002784.SIN.ITR6008908.

Hilang STNK Spd Mtr Yamaha th»2014 L6239-KE An.Mega Mei Giawan Santoso d/a.

Kebraon II Gg Duku/42 Sby.085606110953.

HLG STNK HONDA VARIO 125 .2019 L3749 TI W.HTM AN.IFAN HERMAWANTO JL. GAYUNGAN 7D/10 SBY.

LOWONGAN Butuh Pegawai Pria & Wanita, Tidur Dalam, Pekerja keras, Jujur, Disiplin. Langsung bawa Lamaran ke Jl.Kranggan GangI No.2 (Penginapan Resmi). Lokasi Masuk Gang di depan Toko Sepatu Bata Kranggan Sby. DCR Kryw/i L/P SI/SMA Jujur, Menarik, CV/ KTP/ SIM/ Ijazah/ Transkrip/ Foto Warna Krm ke : BANK BENTA Jl.Tunjungan 41 Surabaya Mekanik trailer nissan, hino, bs overhaul & engine, max 45 th. Driver B2 umum. Lok kalianak 66, HUB: 08121642166.

Dicari CS,desain,produksi,tenaga serabutan. Kirim lamaran ke Prima Advertising.Jl.Ngagel Jaya Selatan No.102 Sby

maupun Oktavianus Fernando.

Saya lihat semua winger dalam performa bagus, seminggu setelah TC akan semakin terlihat kualitas mereka,” paparnya.

Di posisi gelandang pun, skuat Persebaya sudah lengkap.

Ada Aryn Williams, M. Hidayat, Alwi Slamat, dan rising star Rachmat Irianto. Ada juga rekrutan baru Ricky Kambuaya yang menunjukkan skill hebat di laga Persebaya Forever Game lalu.

“Skuat kita sudah fix 95 persen.

gaku gembira dengan hadirnya Konate. Sosok yang mengantarkan Persebaya juara Liga Indonesia 1997 itu menambahkan, Konate menjadi pemain terakhir di barisan depan Persebaya. Dia akan menempati posisi playmaker. Menjadi penyuplai bola untuk David da Silva dan Patrich Wanggai.

Posisi winger Persebaya juga sudah lengkap. “Kita sudah memiliki Mahmoud Eid, Irfan Jaya, Supriadi, Bayu Nugroho,

IKLAN PAS

SURABAYA

Jitu Ahli Sedot Saluran Air & Sedot WC Mampet,Tanpa Bongkar Kimia,Terima Kuras ,Sumur,Tandon,Kolam,Sedot WC,Dorongan, Kenjeran 031-51503330 / Rungkut 0851.

0877.7759 Mayjen 0851.0777.7715

Zoubairou Garba ketika memperkuat PSIS Semarang.

Pemain naturalisasi asal Kamerun itu menjadi rekrutan terbaru Persebaya.

Persik Pulangkan Vava Mario

informasi pasang iklan : Kurnia : 081259584829

Jual Rumah 2x25 Ngagel Jaya Tengah 6/14 Fasilitas Lengkap Hrg 2M Nego Tipis KT4 Hub:08123597314.

Dijual Rmh 2LT, Ploso 9D/9 uk:8x12 SHM, Siap Huni, Hub:0838 3106 6650 - 0878 5570 2322. TP.

man di Indonesia. Dia tercatat pernah membela PSIS Semarang, Persih Tembilahan, dan Sriwijaya FC. Musim lalu, dia menjadi bagian Tira Persikabo. Posturnya yang mencapai 186 cm menjadi nilai tambah.

Dia dapat diandalkan dalam duel bola udara. “Dia punya kelebihan dalam postur dan perebutan bola di udara. Dia juga sudah berpengalaman dan bisa membantu Persebaya,” ujar pelatih asli Malang itu.

Sebelumnya, tim berjuluk Bajul Ijo tersebut mengandalkan bek timnas Hansamu Yama bersama rekrutan baru lainnya Arif Satria dari Persela Lamongan. Sedangkan untuk posisi bek, Nasir menjadi salah satu rekrutan baru yang diharapkan bisa menggantikan peranan Ruben Sanadi yang hengkang ke Bhayangkara FC. Sementara penjaga gawang pun juga belum menemukan pengganti Miswar Saputra.

Untuk lini depan, Aji men-

Jl. Simolawang

3573859 085100380511

LAMONGAN DIDIK NEWS Kombes Pol M.Duriyat 42

085100711819

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

DEWI RENGGANIS

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 14

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

PDAM Jember Raih Beberapa Penghargaan

Bupati dr Hj Faida MMR yang hadir dalam acara mengungkapkan, prestasi yang diraih itu sangat membanggakan dan luar biasa.

“Prestasi ini menjadi bukti manajemen yang dijalankan secara profesional bisa mengungkit kinerja PDAM dengan luar biasa,” ungkap bupati dalam sambutannya.

Pada 2019, PDAM Jember meraih sejumlah target kerja dengan gemilang. Bahkan meraih

sebesar 31 persen. Namun setelah Ady Setiawan masuk, meningkat menjadi 58 persen. Karena itu, pada 2020 ditarget peningkatan 65 persen karena ada suntikan anggaran dan investasi sebesar Rp 15 miliar. “Air bersih bukan sekedar pemasaran. Bukan sekedar untung atau jumlah pelanggan.

Air bersih ini soal hak asasi dasar yang melekat pada semua orang,” tandas bupati.

Dalam kesempatan tersebut, bupati mengingatkan bahwa ada target besar yang harus dipenuhi.

Yakni semua rumah tangga yang terdapat balita kondisi kerdil harus mendapat akses air bersih. Tahun ini Pemerintah Kabupaten Jember

prestasi dengan memperoleh penghargaan sebagai juara pertama BUMD di Jatim dan meraih juara nasional dalam kategori PDAM dengan pelanggan di bawah 50 ribu. “Hari ini tasyakuran karena PDAM Jember telah meraih target-target pada 2019 dengan gemilang,” ujar bupati.

Akses air bersih di Kabupaten Jember pada kepemimpinan direktur sebelumnya, jelas Faida,

Jember, Memorandum Perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jember 2020, digelar 23 September.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember telah melakukan sosialisasi pencalonan bupati dan calon wakil bupati perseorangan, dan berlanjut pengumuman tahapan perekutan calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

DivisiTeknis dan Penyelenggaraan KPU Jember Achmad Susanto menerangkan, sosialisasi pelaksanaan pilkada akan menggandeng organisasi masyarakat dan ogranisasi kepemudaan serta melakukan perekrutan PPK di 31 Kecamatan.

“Untuk PPK, kita melakukan penjaringan untuk lima anggota di setiap kecamatan,” terangnya, Jumat (17/1).

FOTO: MEMORANDUM/EDY WINARKO

KPU Rekrut Anggota PPK

Achmad Susanto

Jika sudah tuntas, selanjutnya akan membetuk Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang masing-masing beranggotakan tiga orang di tingkat desa/kelurahan se-Kabupaten Jember. “Persiapan

menargetkan 4 ribu pemasangan gratis subsidi dari APBD Kabupaten Jember.

Terkait pemasaran produk PDAM, seperti Hazora, bupati mendorong PDAM berpromosi hingga pelosok desa. Manajemen harus menyadari pelosok-pelosok desa juga perlu pelayanan produk PDAM Jember. PDAM juga harus mendukung produksi tempat air yang ramah lingkungan. Caranya, dengan menggiatkan produk-produk galon besar. Langkah ini untuk mendukung kegiatan ramah lingkungan, yakni mengurangi sampah plastik.

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PDAM Jember Ady

Setiawan menyampaikan, bahwa Bupati Faida menjadi satu-satunya bupati di Indonesia yang memberikan program pasang PDAM gratis untuk masyarakat.

Ady Setiawan juga mengungkapkan rasa bangganya, karena PDAM Jember telah mencapai juara pertama nasional untuk PDAM dengan pelanggan 30 ribu sampai 50 ribu. “Tasyakuran ini juga dimaksudkan untuk persiapan tahun 2020 pasang gratis 4 ribu sambungan air bersih,” ujarnya.

Ia menjelaskan, pada tahun 2018 hingga 2019 telah mencapai 4 ribu pemasangan sambungan air bersih gratis. Untuk tahun 2020

Bupati Faida bersama Dirut PDAM Jember Ady Setiawan foto bareng dalam acara tasyakuran atas prestasi yang diraih PDAM Jember.

ini akan kembali memasang 4 ribu sambungan. “Jadi total 8 ribu,” ungkapnya.

Pada April nanti, lanjutnya, akan diadakan Kongres Air Minum tahun 2020, dengan menghadirkan artis Jember Dewi Persik. Ady Setiawan juga menegaskan komitmen PDAM untuk turut serta menurunkan angka

balita stunting di Kabupaten Jember.

PDAM juga turut serta menyelesaikan kasus wabah hepatitis dengan meluncurkan program turunan Siji Omah Siji Pam yakni “Air Keluarga Jember.”

Program Air Keluarga Jember ini berada di 31 kecamatan di Jember. (jun/edy/epe)

Program Berisi

pelengkap pelaksana di tingkat kecamatan hingga desa terbentuk, langsung melaksanakan verifikasi calon perseorangan (independen), dan perbaikan daftar pemilih sementara (DPS) menjadi daftar pemilih tetap (DPT),” kata Achmad Susanto.

Selain itu, tugasnya mensosialisasikan tahapan-tahapannya, hingga bersosialisasi untuk meningkatkan kesadaran pemilih sadar pentingnya hadir ke tempat pemungutan suara (TPS). “Bahwa satu suara bisa menentukan nasib kita di lima tahun mendatang, untuk itu pemilih harus datang dan mencoblos sesuai dengan pilihan hati nurani, yang tidak ada tekanan dari pihak manapun, langsung bebas dan rahasia (luber),” pungkasnya. (edy/epe)

ACT Jember Salurkan 2 Ton Beras untuk Santri Jember, Memorandum Program Berisi atau Beras Untuk Santri Indonesia dari Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jember menyapa belasan pondok pesantren (PP) di Kabupaten Jember. Hingga pekan kedua Januari 2020, ACT telah mendistribusikan 2 ton beras meliputi PP yang ada di Kecamatan Kalisat, Ledokombo, Jelbuk, Tempurejo, Kencong, Puger, dan Silo.

Ustaz Iskandar salah satu penerima manfaat Program Berisi sekaligus pengasuh PP An-Nibros di Dusun Mojan Utara, Kecamatan Patrang, mengaku sangat terbantu dengan program ini. Setidaknya, pemenuhan kebutuhan pangan santri yang hanya mengandalkan kiriman

FOTO: MEMORANDUM/EDY WINARKO

Jember, Memorandum Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jember menggelar tasyakuran atas berbagai prestasi yang diraih pada 2019 di aula Pusdiklat BKPSDM di Jalan Nusantara, kompleks GOR PKPSO Kaliwates, Kamis (16/1) malam.

FOTO: MEMORANDUM/JUN

Bupati Pertama di Indonesia yang Gratiskan Program Pasang PDAM

Santri PP An Nibros berfoto dengan bantuan beras dan buku dari ACT Jember.

orang tua, padahal rata-rata berprofesi sebagai buruh, tentu

sangat berarti.

“Biasanya santri mengandal-

kan kiriman orang tua untuk kebutuhan pangannya, ini sudah kedua kalinya ACT memberikan bantuan pangan ke ponpes An Nibros. Semoga semua kebaikan para donatur ACT dibalas Allah SWT,” ungkap ustaz Iskandar.

Staf Program Berisi ACT Jember, Dani Ardissa menjelaskan, bahwa Program Berisi ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi dengan pesantren yang ada di Jember. Khususnya untuk memenuhi kebutuhan pangan santri. “Mengingat di wilayah Kabupaten jember banyak sekali pondok pesantren yang membina ribuan santri aktif dan tidak semuanya bisa memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari,” jelasnya.(edy/epe)

MATARAMAN KABIRO: H M TAUFIQ. PONOROGO - WARTAWAN: PUJI SISWANTO, KANTOR: Jl Mayjend Sutoyo no 16 RT-03/RW-03 Kel Kertosari Kec Babadan, Kab Ponorogo. MADIUN-MAGETAN-WARTAWAN: Acuk,Anif Sriwati, M Alvin KANTOR: Jl. Karya Darma, Magetan

Bersih-Bersih Kapolres Madiun Kota di Awal Tahun

Bongkar 22 Kasus dan Pecat Tiga Polisi Nakal Total ada 22 pengungkapan kasus selama dua pekan terakhir hingga minggu kedua Januari 2020.

Rinciannya, lima perkara narkoba, 4 kasus kejahatan jalanan atau konvensional, dan 13 kasus prostitusi.

Kapolres menyatakan, untuk lima kasus narkoba, kepolisian berhasil mengamankan lima tersangka.

Dua di antaranya pengedar dan tiga pengguna. Sementara total barang bukti yang diamankan seberat 26,1 gram sabu dan 2 butir pil ekstasi. Menurutnya, pengungkapan kasus narkoba menjadi salah satu atensi kepolisian.“Tentu (jadi atensi.red) tidak ada alasan untuk pemakai narkoba. Kita akan

segera berantas semoga ke depan kita bisa mendapat lebih besar barang buktinya,” ungkapnya.

Untuk perkara yang lain, kepolisian juga mengungkap empat kasus tindak pidana umum berupa kejahatan jalanan atau konvensional. Dalam perkara tersebut, kepolisian mengamankan empat tersangka. Masing-masing pencurian kotak amal di enam masjid dengan barang bukti sekitar Rp 1,7 juta, penganiayaan, pencurian handphone, pencurian kartu ATM. “Pelaku pencurian ATM masih keluarga. Total kerugian korban Rp 42 juta,” kata dia.

Sementara pemberhentian

FOTO: MEMORANDUM/ACK

Madiun, Memorandum Sejumlah kasus kejahatan dan pemecatan personel berpangkat AKP dilakukan Kapolres Madiun Kota AKBP Raden Bobby Aria Prakasa di awal 2020. Sikap tegas itu dilakukan dalam apel pagi di mapolres, Jumat (17/1).

Kapolres Madiun Kota AKBP Raden Bobby Aria Prakasa dan PJU jajaran menunjukkan barang bukti aksi kejahatan yang terjadi di wilayahnya.

dengan tidak hormat (PDTH) terhadap AKP HN, oknum personel yang terindikasi melakukan pe-

langgaran berat dan tindak pidana dilakukan di halaman Mapolresta Madiun kemarin.

Kapolres menyebutkan, AKP HN sebelumnya menjabat perwira pertama (pama) Polres Madiun

Kota. Yang bersangkutan diberhentikan dari anggota kepolisian karena terbukti melakukan tindak pidana yakni turut serta melakukan penggelapan dalam jabatan yakni terhadap uang koperasi Primkop Polres Madiun Kota. Tidak tanggung-tanggung, kerugiannya mencapai lebih Rp 1 miliar.

Kejahatan itu dilaksanakan secara berlanjut sehingga Pengadilan Negeri Kota Madiun menjatuhkan putusan hukuman selama dua tahun enam bulan penjara.

Kapolres menyatakan, penetapan penjatuhan hukuman terhadap AKP HN didasari Keputusan Kapolri Nomor : Kep/2528/XII/2019 tertanggal 27 Desember 2019.

“Sudah saya sampaikan kepada anggota bahwa bagi personel yang berprestasi pasti diberikan reward dan bagi personel yang melangggar kode etik ataupun disiplin tentunya akan diberikan punishment,” ungkapnya.

Selain AKP HN, pada Desember 2019 lalu, Polres Madiun Kota juga melakukan upacara PDTH terhadap dua oknum kepolisian.

Masing-masing Briptu RWB yang sebelumnya bertugas sebagai bintara bagian sumberdaya dan Polsek Sawahan. Yang bersangkutan terbukti melakukan tindak pidana tanpa hak menjadi perantara dalam jual beli narkotika golongan 1 jenis sabu. Atas kasus tersebut, PN Kota Madiun menjatuhkan pidana 4 tahun penjara dengan membayar denda Rp 800 juta subsider 2 bulan kurungan penjara.

PDTH juga dilakukan kepada Aiptu Su yang saat itu menjabat Banit Satsabhara Polres Madiun Kota.

Yang bersangkutan meninggalkan tugasnya secara tidak sah dalam kurun waktu 449 hari kerja secara berturut-turut (desersi) atau tidak melaksanakan dinas tanpa izin pimpinan, terhitung sejak 21 Juni 2016 hingga 11 April 2018. (ack/alv/epe)

Kapolres Madiun Kota AKBP Robby Aria Prakasa membuka kegiatan sosialisasi DIPA.

Kapolres Gelar Sosialisasi DIPA RKA-KL 2020 Madiun, Memorandum Kapolres Madiun Kota AKBP Bobby Aria Prakasa didampingiWakapolres Kompol Ali Rahmat membuka kegiatan sosialisasi DIPA Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-KL)Tahun Anggaran 2020 dan penandatanganan pakta integritas di Gedung Sunaryo, Kamis (16/1).

Sosialisasi dilaksanakan sebagai awal kegiatan Polres Madiun Kota pada 2020 guna mengetahui DIPA yang harus disampaikan kepada seluruh personel dan dilaksanakan secara transparan.“Karena itu ditekankan kepada para kasatker untuk melaksanakan perencanaan yang baik dan selanjutnya melakukan penyerapan anggaran yang baik pula dengan menyertai pertanggungjawaban keuangannya,” terang kapolres.

Dia menegaskan, jangan sampai ada anggaran yang tidak tuntas laporan pertanggungjawabannya. (ack/alv/epe)

Magetan, Memorandum Upaya antisipasi banjir di musim hujan, dilakukan Babinsa Desa Waduk Koramil 0804/11 Takeran bersama masyarakat dengan kerja bakti membersihkan enceng gondok yang menyumbat aliran sungai Manding, Jumat (17/1).

Koamndan Koramil 0804/11 Takeran Kapten Infanteri Suprianto mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya pencegahan banjir di musim hujan seperti saat ini. “Apabila tidak dibersihkan rawan memicu banjir yang dapat menggenangi beberapa kawasan, khususnya Dusun Manding,” terangnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Forkopinca Takeran, Kepala Desa Waduk Slamet beserta perangkatnya juga warga Dusun Manding, Desa Waduk.

Selain itu, dengan kegiatan tersebut juga untuk memberi contoh kepada masyarakat, terutama yang dekat dengan aliran sungai Manding agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan.

Ditambahkan Kapten Suprianto, setiap melaksanakan kegiatan bersih sungai selalu dilakukan hingga benar-benar bersih.(ack/mt/epe)

FOTO: MEMORANDUM/ACK

FOTO: MEMORANDUM/ACK

Koramil Takeran Bersihkan Enceng Gondok di Sungai Manding

Babinsa Waduk dibantu warga dan personel Koramil 0804/11 Takeran bersih-bersih Sungai Manding.

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

LAMONGAN-TUBAN-BOJONEGORO

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 15

KEPALA BBIRO: Supardi (Hardy). LAMONGAN: M Nur Ali Zulfikar. BOJONEGORO: Sutopo. IKLAN/PEMASARAN: Wahyudi. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 0313959494- 085311868686

Lamongan, Memorandum Satlantas Polres Lamongan meluncurkan program ‘Jumat Berkah’. Program yang badu dimulai pada Jumat (17/1) pukul 13.00 itu, diawali anggota dengan membagikan nasi bungkus kepada tukang becak dan tukang parkir di sekitar Pasar Kota Lamongan.

Kasatlantas Polres Lamongan AKP Danu Anindhito Kuncoro Putro menjelaskan, program ini adalah sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat.

“Ini sebagai bentuk upaya mewujudkan institusi Polri yang humanis dan dekat dengan masyarakat. Salah satunya dengan ikut langsung berinteraksi di lapangan,” ujar mantan Kasatlantas Polres Bangkalan ini, kemarin.

Danu menegaskan, kegiatan ini juga sebagai sarana bagi anggota Polri agar belajar menyisihkan sebagian rezeki untuk orang lain yang membutuhkan uluran tangan dan bantuan.

“Sampai saat ini masih banyak masyarakat miskin dan membutuhkan bantuan. Sehingga kami ingin turut serta membantu meskipun bantuannya belum seberapa,” pungkasnya. (al/har/mik)

414 Desa Nunggak PBB Rp 4 Miliar Bojonegoro, Memorandum Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Bojonegoro nampak kebingungan, sebab tunggakan pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) mencapai Rp 4 miliar, Jumat ( 17/1).

Kepala Dispenda Ibnu Soeyoeti mengatakan, bila tunggakan itu dilakukan hampir semua desa di Kabupaten Bojonegoro. Total dari 419 desa dan 12 kelurahan yang ada di Kabupaten Bojonegoro, baru 5 desa yang melunasi.

“Bingung juga, soal tunggakannya sudah sejak 2013 sampai dengan 2019. Jadi kalau di total Ibnu Soeyoeti jumlahnya Rp 4 miliar,” ujar Pak Ibnu sapaan akrabnya, kemarin.

Padahal, sesuai aturan menurut dia, batas maksimal tunggakan pajak paling lama adalah 5 tahun. Sedangkan ini sudah 6 tahun. Sehingga hal ini benar-benar memprihatinkan. Pasalnya uang tersebut adalah milik negara.

Ibnu menuturkan, hampir setiap bulan pihaknya sudah memberikan imbauan kepada desa-desa agar segera memenuhi kewajibannya membayar PBB. Selain itu, pemerintah daerah juga memberikan insentif kepada perangkat desa yang melakukan penarikan PBB sebesar Rp1.000 per wajib pajak.

Hingga saat ini, pihaknya belum menempuh jalur hukum. Karena masih menunggu adudit, jika hasilnya memang ada penyelewengan baru pihaknya menempuh jalur hukum. Tapi, karena terlalu banyak desa yang belum menyetorkan uangnya ke kas daerah pihak Dispenda masih melakukan audit secara mendalam. (top/har/mik)

LOWONGAN WARTAWAN Dibutuhkan wartawan Penempatan wilayah GRESIK dan TUBAN

Persyaratan:

Surat Permohonan Lamaran Ijasah S1 atau Yang Berpengalaman Jurnalis Pas Photo 4×6 SKCK dari Kepolisian Contoh tulisan (2 berita krimimal dan Pemerintahan)

Lamaran kirim ke Alamat Perum Graha Bunder Asri Jl. Emerald VI No 3, Kembangan, Kebomas-Gresik atau email : Skhmemorandum.86@gmail.com cc hardy86ae@gmail.com

bur. Mendapati kejadian itu, korban melaporkan hal itu ke Polsek Sugihwaras.

Tidak butuh waktu lama setelah mendapatkan laporan dan mengumpulkan alat bukti lain serta keterangan saksi-saksi, akhirnya pelaku ditangkap di salah satu warkop di Desa Buntalan, Kecamatan Temayang.

Kapolres Bojonegoro AKBP Muchamad Budi Hendrawan menjelaskan, pencurian dengan kekerasan (curas) itu disertai dengan penganiayaan.

“Modus operandi pelaku melakukan perampasan dengan cara penganiayaan terhadap korban. Selanjutnya mengambil barang korban,” ujar AKBP Muchamad Budi Hendrawan, Jumat (17/1).

Akibat perbuatannya itu,

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Jumat Berkah, Satlantas Ajak Anggota Berbagi

Akibat perbuatan merampas HP merek Samsung J7 Prime milik M Alfian (20) pada Senin, 6 Januari 2020 sekitar pukul 19.30, Agus harus dijadikan tersangka dan langsung digiring ke sel tahanan Polres Bojonegoro.

Awalnya, korban sedang ngopi di salah satu warkop Desa Panemon bersama temannya.

Tak berselang lama, datanglah tersangka dan menghampiri korban. Korban tak curiga karena saat tersangka tiba lalu bercerita. Tiba-tiba tersangka menunjuk ke arah kepala korban sebanyak empat kali dan menendang korban.

Usai menendang, tersangka membentak dan meminta uang Rp100 ribu. Tidak cukup sampai disitu tersangka juga merampas HP korban dan ka-

AKBP Muchamad Budi Hendrawan dan Kasatreskrim AKP Rifadhy Hangga Putra dalam konferensi pers.

lanjut alumni Akpol tahun 2000 ini pelaku disangka dengan Pas-

al 365 KUHP (Kitap Undang-undang Hukum Pidana) dengan

ancaman hukuman sembilan tahun penjara. (top/har/mik)

Bupati Minta Masyarakat Tidak Mudah Terhasut Bojonegoro, Memorandum Kesiapan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak terus digalakkan. Jumat (17/1) pagi, Polres Bojonegoro menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Angling Dharma 2020 dan Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam di Alun-Alun Bojonegoro.

Kegiatan yang dihadiri Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, Wakil Bupati Budi Irawanto, Kapolres Bojonegoro AKBP M Budi Hendrawan, Dandim 0813 Letkol Inf Bambang Haryanto, Sekretaris Daerah Nurul Azizah, Kepala Bakorwil Dyah Wahyu Ermawati, para kepala OPD serta calon kepala desa di Kabupaten Bojonegoro itu, sekaligus dalam rangka Pengamanan Pemilihan Kepala Desa Serentak Gelombang III Tahun 2020.

Bupati Anna Mu’awanah menyampaikan, apel sengaja diselenggarakan sebagai bentuk respon terhadap perkembangan lingkungan strategis baik pada tataran regional, nasional maupun global.

“Yang bergerak begitu cepat dan dinamis, terutama yang berimplikasi pada aspek keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Bojonegoro,” ujar Anna dalam sambutannya, kemarin.

Bupati mengimbau agar masyarakat tidak terhasut oleh hal-hal yang tidak jelas kebenarannya.

Apabila tidak mengetahui sesuatu dengan jelas, hendaknya

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Anggota Satlantas Polres Lamongan membagikan nasi bungkus kepada tukang becak dan tukang parkir.

Bojonegoro, Memorandum Jajaran Polres Bojonegoro berhasil mengamankan Agus Eka Jaya alias Kopral (19), pemuda asal Desa Buntalan, Kecamatan Temayang, yang nekat merampas handpone (HP) di warung kopi Desa Panemon, Kecamatan Sugihwaras.

Bupati Anna Mu’awanah mengikuti kegiatan apel pagi.

untuk menginformasikan atau menanyakan secara langsung kepada pihak-pihak yang berkompeten sesuai fungsinya.

“Baik itu unsur TNI, Polri mapun aparat sipil,” pinta Anna.

Sekedar diketahui, pemilihan Polkades Serentak Gelombang III Tahun 2020 akan dilaksankan pada tanggal 19 Februari 2020 dengan diikuti oleh 233 desa di 28 kecamatan

Pemkab Bojonegoro.

Ia juga menyampaikan untuk melaksanakan tugas dengan penuh semangat, disiplin, tulus dan ikhlas. Sehingga pelaksanaan pengamanan tidak hanya

berjalan lancar dengan tertib, tapi aman dan terkendali.

“Tentunya juga akan bernilai ibadah di hadapan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa,” tandasnya. (top/har/mik)

PKB dan PDI-P Berkoalisi Jadikan Sholahuddin Bupati Lamongan, Memorandum DPC PKB Lamongan secara resmi berkoalisi dengan DPC PDI-P Lamongan dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lamongan yang akan berlangsung pada 23 September mendatang. Keputusan berkoalisi dalam pilkada itu, disampaikan Ketua DPC PKB H Abd Ghofur di Kantor DPC PKB Jalan Pahlawan, Jumat (17/1).

“Tekad kami, calon yang kita usung, Kaji Sholahuddin harus jadi bupati,” ujar pria yang menjabat Ketua DPRD Lamongan ini, kemarin.

Keputusan resmi berkoalisi dengan PDI-P ini, kata Ghofur berawal dari adanya surat dari DPC PDI-P yang dikirim ke DPC PKB. Surat tersebut berisi tentang komitmen menjalin kerja sama dalam bentuk koalisi.

Surat tersebut berdasarkan hasil rapat dan keputusan DPC PDI-P yang menyatakan dalam pilkada 2020, PDI-P harus berkoalisi. Dan surat itu ditinda-

FOTO: MEMORANDUM/ALI

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Pemuda Temayang Rampas HP di Warkop

Ketua DPC PKB Lamongan H Abdul Ghofur memimpin kegiatan internal partai.

klanjuti oleh PKB yang diwujudkan dalam rapat konsolidasi ini.

“Jadi awalnya, DPC PDI-P berkirim surat ke PKB, dan PKB dengan senang hati menerimanya dan sudah kita putuskan

resmi berkoalisi,” terangnya.

Kendati sudah menyatakan koalisi dengan PDI-P, namun untuk posisi wakil bupati mendampingi Kaji Sholahuddin belum ia putuskan.

“Yang penting tahapannya kerja sama koalisi dulu. Untuk calon wakil bupati belum kita putuskan,” ungkapnya.

Meski partainya saat ini resmi berkoalisi dengan PDI-P, PKB juga

masih membuka diri bagi partai lainya untuk bergabung.

“Kami tidak membatasi koalisi, kalau ada partai lain mau bergabung dengan senang hati kami terima. Semakin banyak semakin baik untuk Lamongan yang Sembodo,” akunya.

Terpisah, Ketua DPC PDI-P Lamongan Sa’im dikonfirmasi membenarkan kalau partainya berkirim surat ke PKB untuk bekerja sama dan berkoalisi dalam pilkada dan juga legislatif.

“Ya, surat sudah dikirim sebelum tahun baru kemarin,” ujar Saim.

Keputusan berkoalisi dengan PKB, karena PKB sebelumnya sudah medeklarasikan memutuskan mengusung Kaji Sholahuddin menjadi calon Bupati Lamongan. Selain itu, Kaji Sholahuddin juga mendaftar ke PDI-P untuk maju dalam pilkada.

“Keputusan koalisi dengan PKB juga sudah diputuskan final oleh PDI-P,” pungkasnya. (al/har/mik)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

GRESIK-PANTURA

SABTU PON, 18 JANUARI 2020 HALAMAN 16

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Syaifuddin Anam, Hardy, M Amin Alamsyah. Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686 KEP

Tiga Spesialis Begal-Curanmor Didor Tuban, Memorandum

Tiga spesialis begal dan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dibekuk tim Macan Ronggogolawe Polres Tuban, Jumat (17/1). Ketiga tersangka a terpaksa ditembak kakinya karena melawan saatt ditangkap.

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Selain meringkus ketiga tersangka, anak buah Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono ini juga menyita barang bukti hasil pencurian berupa motor dan sejumlah handphone (HP).

Tersangka beraksi ditempat berbeda yang termasuk wilayah hukum Polres Tuban.

Mereka adalah Damar (25), warga dusun Sidomulyo, RT 01, RW 01, Desa Ngaji;, Aan Pujianto (51), beralamat di Desa Kaligedhe, Kecamatan Senori, dan Gunawan (25), warga Dusun Wanglo, Desa Tanggulangin, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban.

Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono didamping PJU merilis pelaku curanmor.

Kapolres Tuban A K B P Na n a n g Haryono menegaskan, ungkap kasus tindak kejahatan ini adalah bentuk dukungan terhadap tujuh program prioritas kapolri nomor tiga yakni Penguatan Gakkum yang Profesional dan Berkeadilan.

“Kami tidak akan segan-segan menindak tegas dan terukur kepada pelaku kejahatan di wilayah Tuban,” tegas mantan Kasubdit Jatanras Polda Jawa Tengah, kemarin.

Lanjut Nanang, pelaku tin-

dak kejahatan ini harus tidak ada di Bumi Wali ini. Sebab, pih pihaknya tidak akan m mentolelir bentuk keja jahatan apapun.

“Setiap jajaran ssecara intens mela lakukan tindakan preventif (pencegahan, red) lewat bhabinkamtibmas masing-masih polsek jajaran, “ sambung lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 2000, didampingi Wakapolres Kompol Teguh Priyo Wasono dan Kasatreskrim AKP Yoan Septi Hendi ini.

Barang bukti yang disita petugas antara lain satu unit motor Revo warna hitam nopol S 5159 EM, satu unit motor Vario 150 cc warna gree, dan dua HP merek OPPO serta motor Beat nopol S 5019 ID. (top/har/mik)

Lamongan, Memorandum Dalam waktu dua minggu, Polres Lamongan berhasil menangkap 10 tersangka berbagai tindak kejahatan. Mulai dari pencabulan, pencurian kendaraan bermotor, peredaran narkotika hingga kasus muncikari.

“Semua tersangka ini ditangkap dalam kurun waktu awal Januari sampai saat ini, kurang lebih dua minggu,” ujar Kapolres Lamongan AKBP Harun dalam konferensi pers, Jumat (17/1).

Para tersangka curanmor di antaranya Ferry Harianto (34), warga Dusun Bangsri, Desa Kedungsari Kecamatan Kembangbahu;, Indra Setyawan (20), warga Desa Baturangsang Empat, Kecamatan Tambelang, Sampang;, Hendra Iswahyudi (28), warga Desa Tegalsari, Kecamatan Brondong, dan Edi Nasif (30), warga Desa Keben, Kecamatan Turi.

Untuk tersangka narkotika, kata Harun, ada Heri Tris Nugroho (35), warga Desa Dradahblumbang, Kecamatan Kedungpring;, Edi (39), asal Desa Mojorejo, Kecamatan Lamongan, dan Takim (44), warga Desa Kelorarum, Kecamatan Tikung.

Sedangkan tersangka pencabulan anak di bawah umur hingga hamil adalah Sarju (41), warga Dusun Kedungdowo, Desa Sindodowo, Kecamatan Modo.

Gresik, Memorandum Angka perceraian di Kota Gresik masih cukup tinggi. Trennya terus mengalami kenaikan. Selama tahun 2019 misalnya, terdapat ribuan perempuan yang statusnya janda. Masalah ekonomi menjadi faktor utama perceraian.

Berdasarkan data perceraian di Pengadilan Agama (PA) Gresik, ada 2.149 perkara perceraian. 1.083 disebakan karena masalah ekonomi. Sementara 489 dikarenakan perselisihan.

Tidak hanya itu, sebanyak 409 perceraian juga disebakan karena kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Panitera Muda Hukum Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Gresik Emi Rumhastuti menyampaikan, tren perceraian di Gresik memang terus mengalami kenaikan.

Bukan hanya dari kalangan orang yang usianya masih produktif.

“Ada juga yang usianya sudah lanjut tapi mengajukan cerai,” katanya, kemarin.

Persoalannya sangat sederhana, yakni cemburu.

Adanya orang ke tiga. Tetapi, ada juga yang tidak siap menjalani hidup rumah tangga karena usinya masih labil.

Nah, inilah yang banyak terjadi.

“Mereka mengaku mencoba-coba akhirnya hamil dan terpaksa menikah di usia belasan tahun,” imbuhnya.

Pernikahan masih seumur jagung, namun tidak ada keharmonisan dalam rumah tangga mereka. Bagaimana tidak, pemikirannya masih belum dewasa. Belum siap menjadi ibu maupun ayah di dalam rumah tangga itu.

Ditambahkan, pada pertengahan bulan Januari 2020 ini terhitung sudah lebih dari 400 lebih perkara perceraian yang masuk. Mulai dari cerai gugat hingga dispensasi kawin. Mayoritas pengajuan dilakukan oleh pihak perempuan.

“Kami cukup prihatin sebenarnya, tapi mau gimana lagi banyak faktor yang menjadi penyebab. Perkiraan kedepan akan terus naik,” pungkasnya. (an/har/mik)

“Sementara kasus satunya begal payudara dilakukan oleh Moch Khusnul (37), warga Desa Banjaran, Kecamatan Baureno, Bojonegoro,” jelas mantan penyidik KPK ini.

Untuk kasus mucikari perdagangan perempuan, terang Harun, diungkap oleh petugas Kamis (16/1) di Kecamatan Karanggeneng, di sebuah tempat berkedok warung.

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

Tahun 2019, Janda di Gresik Capai 2.149 Orang

Kapolres Lamongan AKBP Harun menggelar konferensi pers ungkap kasus hasil operasi pekat.

“Tersangkanya adalah Parti (60), warga Desa Dibee, Kecamatan Kalitengah. Ibu ini ternyata selain berjualan kopi dan makanan. Ternyata berjualan wanita pemuas hasrat juga. Setelah ini kami akan lebih gencar merazia warungwarung serupa,” jelas alumnus Akademi Kepolisian 2002 ini.

Pencabulan, merupakan atensi yang harus ditindak tegas karena bisa merusak

generasi mendatang. Selain itu, ia juga berkomitmen akan menekan angka kriminalitas di Lamongan.

“Seluruh tersangka kami tangkap di wilayah hukum Polres Lamongan. Bagi masyarakat yang menyaksikan atau mengetahui adanya tindak kejahatan, jangan takut langsung laporkan ke petugas kepolisian,” pungkas Harun. (al/har/mik)

Hari Keenam, Pencarian Korban Bunuh Diri Nihil

Petugas Satpolair Polres Gresik dan TNI menyisir Bengawan Solo untuk mencari korban.

Gresik, Memorandum Proses pencarian korban bunuh diri yang meloncat dari atas Jembatan Sembayat aliran Sungai Bengawan Solo, sudah memasuki hari ke enam, Jumat (17/1). Namun, upaya petugas gabungan belum membuahkan hasil. Tidak ada tanda-tanda keberadaan korban Muhammad Fuad Thoifi Ihsan.

Meski penyisiran sudah dilakukan hingga menempuh jarak 10 kilometer mulai dari Jembatan Sembayat hingga muara Ujungpangkah, usaha petugas mencari pemuda 22 tahun itu masih nihil.

“Pencarian akan dilanjutkan besok (hari ini, red) pagi. Karena hasil menuver di area tempat hilangnya korban juga ni-

hil,” ujar Tarso Sugito, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik,kemarin.

Disampaikan olehnya, lokasi penyisiran masih sama. Hari ini, ada tiga SRU yang kembali diterjunkan. Mulai dari SRU BPBD GRESIK, SRU Basarnas dan SRU Polairud untuk fokus mencari korban.

Terpisah, Kasatpolair Polres Gresik AKP Masyhur Ade mengatakan, upaya pencarian sudah dilakukan mulai dari menyisir tepian hingga di sejumlah lokasi. Bahkan, pencarian hingga Desa Randuboto, Kecamatan Ujungpangkah.

“Kami tetap masih berusaha,” imbuhnya. (an/har/mik)

Puluhan Ribu Kartu BPJS Kesehatan Dinonaktifkan Gresik, Memorandum Para wakil rakyat di Gresik, kembali mendapat keluhan dari sejumlah masyarakat. Pasalnya, kartu BPJS Kesehatan mereka ditolak saat digunakan untuk berobat ke puskesmas. Tak ayal, hal itu membuat sejumlah politisi ini geram, Jumat (17/1).

Anggota Komisi IV DPRD Gresik Saifuddin menyampaikan, jika pihakya akan mencari tahu penyebab tidak berlakunya kartu BPJS Kesehatan tersebut.

Dirinya berencana akan mengundang instansi terkait untuk

meminta klarifikasi.

Disampaikan olehnya, sejatinya ia tidak mempermasalahkan adanya pencoretan atau menonaktifkan karta BPJS Kesehatan atau Kartu Indonesia Sehat (KIS). Tetapi, harus disampaikan ke masyarakat melalui sosialisasi.

“Kasihan kan warga mereka tidak tahu tiba-tiba kartu BPJS nya ditolak. Mereka harus mengeluarkan biaya,” ujar politisi muda F - Gerindra ini, kemarin.

Pihaknya akan mengambil langkah dengan mengundang

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Gresik, Memorandum Pasca pengembangan kasus narkoba dengan tersangka Dodi Wijang Prasetyo (29), warga Desa Mojotresno, Mojoagung, Kabupaten Jombang yang kedapatan membawa sabu-sabu (SS) di parkiran toko swalayan di Kecamatan Driyorejo, anggota Polsek Wringinanom meringkus seorang wanita.

Tri Yunita Perempuan bernama Tri Yunita (25) itu, diduga pemasok sabu Dodi Wijang. Saat rumah Tri di lingkungan RT. 2/ RW.1, Desa Prajurit Kulon, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, polisi menemukan satu buah klip plastik berisi kristal putih.

“Pengangkapan dilakukan pada Rabu (15/1) lalu pukul 13.00 di rumahnya. Pada saat itu juga pelaku langsung dibawa ke Polsek Wringinanom untuk dimintai keterangan,” jelas Kapolsek Wringinanom AKP Fared Yusuf, Jumat (17/1).

Selain membawa pelaku tersebut, polisi juga menyita barang bukti sabu-sabu seberat 0,34 gram beserta handphone (HP) Vivo Y12 warna biru milik pelaku.

Perbuatan pelaku itu, sebagaimana dimaksud dalam pasal 114 Ayat (1) dan atau 112 Ayat (1) Undang Undang RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

“Atas perbuatannya kini tersangka, beserta barang bukti diamankan di Mapolsek Wringinanom guna menjalani pemeriksaan,” pungkasnya. (dri/har/mik)

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/ ANDRIYANTO

Pasok Sabu, Wanita Muda Prajurit Kulon Diciduk

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Dua Minggu Ringkus 10 Tersangka Tindak Kejahatan

Ilustrasi

instansi terkait untuk dimintai klarifikasi.

“Nanti akan kami undang dari pihak BPJS Kesehatan dan Dinas Sosial,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Gresik

Sentot Supriyobadi membenarkan adanya penonaktifan kartu BPJS Kesehatan yang jumlahnya mencapai 40 ribu penerima.

“Penonaktin dilakukan oleh Kementerian sosial (Kemensos),” ujar Sentot.

“Bagi warga Gresik yang mampu tapi dinonaktifkan bisa menyampaikan laporan. Selain itu mereka tetap bisa berobat dengan berkirim surat kepada kami.

Nanti kami akan pakai bansos,” pungkasnya. (an/har/mik)