memorandum.co.id
SABTU LEGI, 17 OKTOBER 2020
memorandumredaksi@gmail.com
HARGA Rp 3.500,-
Ancam Korban Pakai Sajam online (ojol) yang menjadi korban pembegalan di Jalan Margomulyo. Motor Beat L 6263 CD korban digondol setelah diancam senjata tajam (sajam). Laporan tersebut, kemudian ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan. Hingga petugas mengantongi identitas Edi Mustofa, warga Jalan Tambak Pring Timur. Pengejaran Bersambung ke halaman 11
Surabaya, Memorandum Anggota Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak meringkus seorang begal motor. Bahkan, pelaku telah beraksi di 12 tempat kejadian perkara (TKP). Dia adalah Edi Mustofa (32), warga Jalan Tambak Pring Timur IV. Penangkapan terhadap pelaku setelah polisi mendapatkan laporan dari driver ojek
FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO
SERTIFIKA T
P ER S WAN DE
Begal Spesialis Driver Ojol Dibekuk
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum menginterogasi para tersangka curanmor.
GEGARA CEMBURU, TETANGGA DIHABISI DI DEPAN RUMAH MERTUA
DICELURIT DARI BELAKANG Pemimpin Redaksi
Surabaya, Memorandum Kampung Wonosari Wetan gempar. Dua pria bertetangga terlibat pertikaian, Jumat (16/10) sekitar pukul 10.03. Sampai akhirnya, seorang dari mereka tewas setelah dicelurit di sekujur tubuhnya.
Suara Sampah Demokrasi, Suara Tuhan
Korban adalah Achmad Suhandi (55). Sedangkan pelaku yakni Mat Nadim (55), yang memilih kabur usai membantai tetangganya. Pria itu kini masih dalam pengejaran anggota Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Diduga kejadian berdarah tersebut dilatarbelakangi pelaku yang cemburuan. Bersambung ke halaman 11
MATA HATI Oleh: Arief Sosiawan
A
lih-alih mereda, kemarahan rakyat atas pemberlakuan Omnibus Law UUD Cipta Kerja justru meningkat. Sebagai bukti, Selasa (13/10) yang disimbolkan 131020, muncul kembali gelombang demonstrasi penolakan atas undang-undang itu. Bersambung ke hal 2 FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO
Rumah korban yang digaris polisi.
Gagal Edarkan 14 Ribu Butir Happy Five
GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ
Bersambung ke halaman 11
FOTO: MEMORANDUM/DANNY
Surabaya, Memorandum Peredaran pil happy five yang dijalankan Suyatno akhirnya kandas di tangan polisi. Pria 37 tahun itu ditangkap anggota Unit III Satreskoba Polrestabes Surabaya di Jalan Jemursari. Dari penangkapan warga Desa Watu Agung, Kecamatan Prigen, Pasuruan, itu petugas menyita barang bukti 14.750
Jenazah Achmad Suhandi dievakuasi ke ambulans.
Suyatno
1 Sebelum kejadian, Suhandi, bersiap-siap
akan menjemput istrinya ke Pasar Wonokusumo. Pria ini lalu menghidupkan mesin motornya di depan rumah.
2 Mendadak, muncul Mat Nadim yang
telah membawa celurit. Pelaku kemudian membacok korban dari belakang hingga mengenai tangannya.
3 Suhandi sempat menyelamatkan diri. Namun, pelaku terus mengejarnya. Bahkan, Nadim terus menyerang dan membacok korban hingga tewas karena luka parah di wajah dan dadanya.
FOTO: MEMORANDUM/INDRA
Pasutri Berkelahi, Istri Tewas Olla Ramlan
Marah-Marah
Petugas mengevakuasi Liem Tjie Tjhioe yang terluka.
OLLA Ramlan mencurahkan isi hatinya dalam instagram stories miliknya. Ungkapan wanita itu bernada marah-marah. Kenapa? Bersambung ke halaman 11
+
Meng, JPS 8.921 guru madin dan guru ngaji Bangkalan dicairkan.
-
Mudah-mudahan tidak sempat beku dan mengalir ke tempat yang lebih tinggi.
Si Mameng (Pengusaha es batu)
Foto semasa hidup Go Rilk Hwie.
FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO
KRONOLOGI KEJADIAN
Surabaya, Memorandum Diduga salah paham, pasangan suami istri (pasutri) lanjut usia yang tinggal di Jalan Sutorejo Utara, cekcok hingga berkelahi, Jumat (16/10). Suami terluka cukup parah, sedang sang istri tewas. Dari informasi yang dihimpun, pasutri tersebut adalah Liem Tjie Tjhioe (74), dan Go Rilk Hwie (73). Untuk motif penyebab perkelahian tersebut hingga kini masih dalam penyelidikan kepolisian “Iya Mas, memang benar ada peristiwa tersebut di Sutorejo Utara. Saat ini sedang diselidiki anggota reskrim,” kata Bersambung ke halaman 11
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum memamerkan barang bukti.
Polisi Ungkap Penyelundupan Ratusan Satwa Lindung Surabaya, Memorandum Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak bersama BKSDA Jatim menggagalkan penyelundupan satwa lindung, Jumat (16/10). Selain mengamankan Taufik (42), warga Jalan Kalimas Timur, polisi juga menyita 131 ekor burung. Bersambung ke halaman 11
PANAH ASMARA YANG MENEMBUS DUA TITIK SASARAN BERBEDA Έ4Ή
11:12:13 vs Suami Almarhumah Asanti vs Almarhum Suami Susanti Indra mengaku sebenarnya sudah lama merasa tidak ada kecocokan lagi vs Nana. Sejak perempuan itu bersikap bossy setelah jabatannya semakin tinggi dan gajinya semakin wow… Yuli Setyo Budi, Surabaya
Indra mengakui pedapatan Nana makin jauh meninggalkan pendapatannya sebagai sopir taksi online. “Tapi, seharusnya dia ingat kalau kenaikan pangkatnya selalu memakai uang sogokan hasil perasan keringatku yang harus lembur sehari nyaris 24 jam,” kata Indra. Pemilik luka baret di pipi karena sabetan tukang palak ini mengaku sema-
kin hari semakin tidak kerasan berada di rumah. Sudah tidak ada anak, setiap bertemu istri pasti diwarnai kemarahan dan kemarahan. Indra merasa dirinya tidak lebih dari seorang kacung yang harus rela disuruh-suruh dan disalah-salahkan, Bahkan dibentak-bentak. Yang membuat Indra kesal. Kini Nana punya Bersambung ke halaman 11
PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986 PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390 REDAKSI: 031-8275390 FAX: 031-8291078 LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:
081-2325-2205