memorandum.co.id
RABU WAGE, 17 JUNI 2020
memorandumredaksi@gmail.com com
HARGA Rp 3.500,-
TIGA OKNUM POLISI TERLIBAT PELEPASAN TERSANGKA NARKOBA
AKBP MEMO ARDIAN
KASATRESKOBA POLRESTABES SURABAYA
Syahriyanto
Surabaya, Memorandum Seorang pengedar sabu ditangkap anggota Reskrim Polsek Pabean Cantikan di depan istrinya. Tersangka, Sahriyanto (39), warga Jalan Tambak Asri Bunga Rampai. Untuk pengembangan lebih lanjut, petugas akhirnya menggiringnya ke mapolsek. “Sewaktu Bersambung ke halaman 11
GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ
Bersambung ke halaman 11
Tangkap Pengedar Sabu di Depan Istri
Benar kasusnya sedang kami tangani. Polri tidak akan pandang bulu dalam memerangi peredaran narkoba, siapapun pelakunya akan ditindak tegas.
FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO
Surabaya, Memorandum Tindak tegas yang menjadi prinsip kepolisian terhadap pelaku kejahatan maupun narkoba tidak hanya isapan jempol. Terbukti, tiga oknum korps baju cokelat yang terlibat kasus narkoba terus diproses. Bahkan, saat dilakukan tes urine, ketiga polisi yang bertugas di Mapolsek Mulyorejo positif narkoba.
FOTO: MEMORANDUM/DANNY
SERTIFIKA T
P ER S WAN DE
NGAKU KONSUMSI SS SITAAN
Tidak Meledak Oleh: Dahlan Iskan
KRONOLOGI KEJADIAN
J
alan-jalan sudah penuh-padat. New normal sudah normal --dengan atau tanpa new. Jumlah penderita baru Covid-19 naik. Sudah dua hari terakhir di atas 1.000 orang/ hari. Lebih tinggi dari yang lalu-lalu. Gawat? Rasanya tidak. Rumah-rumah sakit di Surabaya memang penuh. Pun keluhan seliweran di medsos. Tapi itu karena RS Universitas Airlangga lagi ada masalah. Lagi tidak menerima pasien Covid-19. Sejak ada dokter dan perawatnya yang terjangkit virus pandemi itu. Bersambung ke hal 5
1 Dengan perasaan sakit hati, Niman mendatangi rumah Marsono dengan membawa senjata tajam jenis celurit.
lalu mengetuk pintu 2 Pelaku rumah korban. Begitu Marsono muncul, pelaku membacoknya. Meski terluka, Marsono berusaha melawan. FOTO: MEMORANDUM/TRI
korban mampu merebut 3 Bahkan celurit dari tangan Naiman, lalu menyerang balik hingga tangan kanan pelaku ikut terluka bacok.
Marsono dan Niman Edi Saksono sama-sama menjalani perawatan di RS berbeda.
Korban Melawan, Pelaku Dilukai
Dituduh Selingkuhi Istri, Pria Gucialit Dicelurit Lumajang, Memorandum Dituduh berselingkuh, Marsono (44), warga Desa Tanjung, Kecamatan Gucialit, dicelurit hingga terluka punggung dan tangannya. Selanjutnya pria
ini dilarikan warga setempat ke RSUD dr Haryoto karena luka bacok yang dideritanya. Sedangkan pelaku pembacokan adalah Niman Edi Saksono (37), warga Dusun Karanganyar, Desa
Kertowono, Kecamatan Gucialit. Kejadian berdarah di rumah korban tersebut terjadi pada Selasa (16/6) sekira pukul 02.00. Informasi di lapangan, aksi penganiayaan disertai pembacokan tersebut dipicu lantaran pelaku menduga ada perselingkuhan antara Marsono Bersambung ke halaman 11
Kami belum bisa memastikan penyebab kejadian itu karena masih melakukan pendalaman. Terlebih keduanya juga sama-sama menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka bacok. IPTU JOKO TRIONO KAPOLSEK GUCIALIT
Pemain Band Ketagihan Narkoba Bratang Gede III itu, harus berurusan dengan pihak berwajib. Dia diciduk anggota Unit Idik III Satreskoba Polrestabes Surabaya. Bersambung ke halaman 11 FOTO: MEMORANDUM/INDRA
Surabaya, Memorandum Berdalih kerap lemas saat di panggung, memaksa Boogi Zumartta alias Bogek (25), nekat mengonsumsi sabu. Akibatnya, pemain band warga Jalan
Seorang pengendara motor yang terlibat kecelakaan lalu lintas tergeletak di Jalan Kenjeran.
Mendadak Manja SEBAGIAN besar wanita yang kondisinya hamil, pasti mengalami dua hal. Jika tidak ngidam, maka ia akan bersikap beda di luar kebiasaannya. Seperti yang terjadi pada Asmirandah. Bersambung ke halaman 11
+ Meng, dewan minta usaha spa dan massage jangan dibuka. -
Ahhh... yang bener? Kabarnya banyak terapis baru lho.
Si Mameng (Penikmat pijat plus²)
FOTO: MEMORANDUM/DANNY
Asmirandah
Barang bukti sabu yang diamankan dari tangan Bogek.
Boogi Zumartta alias Bogek
Terlibat Laka, Dua Pemotor Terluka Surabaya, Memorandum Kecelakaan lalu lintas antara dua pemotor terjadi di Jalan Kenjeran, Senin (15/6) malam. Hal itu dikarenakan seorang pengendara motor kurang berhati-hati saat hendak memutar balik. Bersambung ke halaman 11
MEMBURU RESTU ORANG TUA PASCAHAMIL DI LUAR NIKAH Έ3Ή
Keguguran lantaran Ditabrak Motor Sepulang dari Belanja Sulis limbung. Tidak tahu harus ke mana. Dia sama sekali tidak punya kerabat di Surabaya. Dalam kondisi seperti itu, Agus yang juga sama-sama bingung mencoba menghibur. Yuli Setyo Budi, Surabaya
“Ke rumahku saja dulu. Mungkin orang tuaku punya solusi,” tutur Agus dengan suara datar. Tampaknya tidak yakin bahwa kedua orang tuanya punya jalan keluar. Sebaliknya, tidak tertutup kemungkinan mereka bakal bersikap seperti orang tua Sulis. “Aku takut,” kata Sulis. “Jangan takut. Orang tuaku baik.” “Orang tuaku juga baik. Sangat baik.
Tapi nyatanya?” Sulis tidak bisa sekejap pun menghentikan tangis. “Kita hadapi sama-sama,” kata Agus sambil mengelap tetes air di pipi Sulis, “Apa pun risikonya.” Setelah menata hati, Agus dan Sulis akhirnya menghadap orang tua Agus. Ayah dan ibu Agus yang wiraswastawan tulen, sebut saja Faried dan Dian, menerima dengan Bersambung ke halaman 11
PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986 PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390 REDAKSI: 031-8275390 FAX: 031-8291078 LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:
081-2325-2205