MEMORANDUM EDISI 15 MEI 2019

RAIBNYA RP 5 M MILIK NASABAH PRIMA BANK

Surabaya, Memorandum Sidang lanjutan gugatan nasabah kepada PT Prima Master Bank atau Prima Bank atas raibnya uang Rp 5 miliar, kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN)  Bersambung ke halaman 19 

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Kepala KSO Akui Slip Setor Valid

Anugrah Yudo W

HARGA Rp 3.500,-

WEBSITE: WEBS WE BSIT ITE: E: memorand memorandum.co.id dum.co.idd  EM EMAI EMAIL: AILL: memorand memorandumredaksi@gmail.com dumreddaksi@gma k il.com l

WANITA BERTATO DIMUTILASI DI PARKIRAN PASAR BESAR

T

umben. Kali ini Tiongkok tidak segera melakukan tit-for-tat.

Pembalasan setimpal itu.

Tumben. Tidak seperti dua kejadian tahun lalu. Setiap kali Presiden Donald Trump menaikkan tarif bea masuk, Tiongkok langsung membalas. Setimpal. Hampir spontan.

Hari itu juga.  Bersambung ke halaman 10 

 Bersambung ke halaman 19 

Petugas mencari potongan tubuh korban mutilasi dan mengevakuasinya ke kamar mayat.

Para Tokoh Petugas damkar Kota Surabaya berusaha memadamkan api di rumah Jalan Kebraon II Mangga.

Surabaya, Memorandum Diduga korsleting listrik, dua rumah terbakar di Jalan Kebraon II Mangga 26-28, Selasa (14/5). Rumah

yang ludes dilalap api itu, ditempati oleh bapak-anak, Sukardi (72) dan Rudi Setiawan (40).  Bersambung ke halaman 19 

IDENTITAS MAYAT DIBAKAR TERUNGKAP, DUA PELAKU DIBEKUK

Dibekap Bantal, Dipukuli hingga Tewas ADA pengakuan mengejutkan yang dilontarkan Anggita Sari, soal ketenaran namanya yang memanfaatkan kasus Ayu Ting-Ting dengan Henry Baskoro Hendarso alias Enji.

Apa yang pernah dilontarkan Anggita waktu itu ternyata bohong.  Bersambung ke halaman 19 

Dua Tahun Lalu Pernah Berselisih FOTO: ISTIMEWA

Persekongkolan

Mojokerto, Memorandum Polisi akhirnya berhasil mengungkap identitas mayat terbakar yang ditemukan di hutan kayu putih.

Korban adalah pengusaha rongsokan. Tidak hanya itu, petugas juga berhasil menangkap dua pelaku yang membantainya.  Bersambung ke halaman 19 

Eko Yuswanto

Bulan Istimewa RAMADAN merupakan bulan isƟmewa di antara bulan-bulan lainnya. Selama sebulan, umat manusia ditempa untuk berpuasa agar bisa merasakan penderitaan orang lapar dan empaƟ kepada orang yang kekurangan.

Tidak hanya itu, menurut pandangan Didik Farkhan Alisyahdi, Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejaksaan Tinggi (KejaƟ) JaƟm, bahwa Allah SWT memerintahkan berpuasa sebulan penuh agar organ-organ  Bersambung ke halaman 19 

Didik Farkhan Alisyahdi

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Sehari, Empat Rumah Dilalap Api

Anggita Sari

Puasa

Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri memberikan keterangan.

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Oleh: Dahlan Iskan

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Gila dan Mabuk

Malang, Memorandum Sesosok mayat wanita yang diduga korban mutilasi ditemukan di parkiran lantai 2 Pasar Besar di Jalan M Yamin, Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Selasa (14/5).

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

Enam Potongan Tubuh Ditemukan Terpisah

Langgar wakaf Sentono Boto Putih di Jalan Pegirikan.

RAMADAN DI MAKAM SUNAN BOTO PUTIH

Didatangi Musafir Khataman Alquran

UNTUK lebih memastikan jika mayat tersebut adalah Eko Yuswanto, selain dari ciri-ciri fisik, yang disebutkan pihak keluarga, petugas juga melakukan tes DNA kedua anak korban di RS Bhayangkara.

“DNA ini merupakan identifikasi lanjutan dan  Bersambung ke halaman 19 

Surabaya, Memorandum Di Ramadan kali ini, makam Sunan Boto Putih tidak pernah sepi dari peziarah.

Mereka memanfaatkan di bulan suci ini untuk khataman Alquran hingga berbuka puasa bersama.  Bersambung ke halaman 19 

SPREI TAK BEBERCAK DARAH PADA MALAM PERTAMA Έ2Ή + Meng, Prabowo mengatakan, pihak berwajib tidak usah nakut-nakutin pihaknya dengan tuduhan makar.

- Maju tak gentar, membela yang benar bukan yang bayar.

Si Mameng (Terima dolar)

Pingsan Mengingat Ah Uh-Ah Uh... dari Kamar Tidur Hanya cintalah yang menghalangi Ningsih meninggalkan Jono. Biarlah suaminya itu berperilaku menyimpang, itu urusan dia dengan Yang Mahakuasa. Setelah sang suami menunaikan dendam, Ningsih berharap sikap lelaki pujaannya itu kembali seperti semula: mencintanya. Seperti dulu.

Yuli Setyo Budi, Surabaya

Ningsih mencoba menghilangkan bayangan buruk soal wanita nakal yang dibawa pulang Jono. Ingin menguburnya dalam-dalam. Ingin menghapusnya dari memori. Tapi sulit. Semakin mencoba melupakan, bayangan itu

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390, 8276072  REDAKSI: 031-8275391  FAX: 031-8275392

terlihat semakin nyata.

Ketika sedang melayani Jono pun, Ningsih merasakan dirinya bukan lagi Ningsih, melainkan orang lain. Kalau sudah begitu, Ningsih drop.

Semangat melayani suami seperti menguap tiba-tiba. Badannya lemas. Pandangannya kabur.

Sudah begitu, Jono masih menambah sakit hatinya dengan  Bersambung ke halaman 19 

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 2

Pembakar Tiga Mobil dan Gedung PAUD Ditangkap

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Danrem Bhaskara Jaya Kolonel Inf Sudaryanto berbagi dengan anak yatim.

Danrem Berbuka Puasa Bareng Anak Yatim

Keduanya, Tayib (35), asal Dusun Glengseran, Desa Suci, Kecamatan Panti, dan Nurul Hidayat (34), warga Dusun Ampu, Desa Dukuh Mencek, Kecamatan Sukorambi.

Dari catatan kriminalitas, mereka residivis kasus kepemilikan senjata tajam (sajam), perjudian, dan obat keras berbahaya.

“Sebagai residivis, mereka tidak ingin dipandang sebelah mata dan butuh diperhatikan.

Karena tidak diperhatikan mereka berbuat onar dengan membakar di tiga TKP, “jelas Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo, Selasa (14/5) sore.

Lanjut Kusworo, penangkapan tersangka menyusul hasil pemeriksaan tim forensik terha-

Gresik, Memorandum Danrem Bhaskara Jaya Kolonel Inf Sudaryanto menghadiri acara buka puasa bersama dengan Forkopimda Kabupaten Gresik, tokoh agama, dan masyarakat, serta prajurit Kodim Gresik, Selasa (14/5).

Dalam kesempatan itu, danrem juga memberikan tali asih pada anak yatim.

“Puji syukur karena bisa hadir dalam acara silaturahmi dan buka bersama dengan forkopimda, serta berbagai elemen masyarakat,” terang Sudaryanto.

Masih menurut Sudaryanto, dengan kegiatan seperti ini membuat prajurit akan semakin dekat dengan masyarakat di wilayahnya. Sudaryanto juga memuji kondisi Gresik yang aman, selama pelaksanaan pemilu, sehingga hal ini akan berimbas kepada kemajuan Kabupaten Gresik.

Sedangkan dalam Ramadan ini, Sudaryanto menjelaskan bahwa sekarang waktu yang tepat sebagai sarana introspeksi terhadap diri sendiri. “Karena kita sebagai manusia haruslah senantiasa menjaga habluminallah dan habluminnannas,” terang Sudaryanto.

Sehingga dalam Ramadan ini sebagai umat muslim harus berlomba-lomba untuk beribadah mencari pahala. harapannya kegiatan ini bisa mendapatkan hidayah dan inayah dari Allah SWT. Acara dilanjutkan dengan pemberian tali asih kepada anak-anak yatim piatu Nurul Jannah dari Desa Gending, Kecamatan Kebomas. Sebelum buka puasa dilanjutkan dengan tausiyah oleh KH Moch Fatkan Anwari, Pimpinan Pondok Pesantren Al Anwar, Bungah. (tyo/fer)

dap ketiga mobil dan bangunan paud sengaja dibakar. Dan dari hasil penyelidikan mengarah kepada dua tersangka.

Dalam pemeriksaan, tersangka menjelaskan modus pembakaran dilakukan dengan mengendarai motor, lalu membakar tiga mobil dan bangunan PAUD. Hingga kemarin siang, kedua tersangka masih menjalani penyidikan di Mapolsek Sukorambi.

Barang bukti yang diamankan motor Honda Revo P 6198 KU hitam, dan Jupiter MX B 6313 UHH hitam sebagai sarana tersangka. Lalu Toyota Kijang P 1582 VL silver milik korban Asnawi (59), asal Dusun Ampu, Desa Dukuh Mencek, Kecamatan Sukorambi. (edy/fer)

FOTO: MEMORANDUM/EDI WINARKO

Jember, Memorandum Dua tersangka pembakar tiga mobil dan gedung PAUD (pendidikan anak usia dini) di Desa Sukorambi dan Desa Dukuh Mencek, Kecamatan Sukorambi, ditangkap anggota Satreskrim Polres Jember.

Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo menunjukkan barang bukti dan kedua tersangka.

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Kapolrestabes Pimpin Patroli dan Sahur on The Road

Pembunuhan Mantan Wartawan

Bermotif Utang-Piutang

Kasatbinmas Polrestabes Surabaya Kompol Muhammad Fatoni memeriksa salah satu jasa penukaran uang musiman.

Surabaya, Memorandum Motif pembunuhan Soeprayitno (53), mantan wartawan di Jalan Tanah Merah III, Selasa (14/5) malam, dipicu masalah utang-piutang.

Hal ini ditegaskan Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto dalam rilis di mapolres berikut tersangka Choirul Anwar (32), warga Jalan Bulak Sari , Selasa (14/5).

Tambah Agus, tersangka tidak banyak bicara saat ditanya tentang motif pembunuhan terhadap korban karena merasa menyesal. Choirul menyerahkan diri ke Mapolres pada (12/5) malam, dengan diantar kerabatnya.“Untuk motif terkait masalah utang-piutang antara tersangka dan korban,” jelas Antonius.

Motif tersebut tanpa alasan karena saat menagih utang kepada korban dengan mengajak rekan-rekannya.

Bahkan, ia mencari keberadaan Soeprayitno ke rumah istri pertamanya Sukesti di Rusunawa Tanah Merah untuk menagih utang namun tidak ketemu.

Hingga akhirnya bertemu di rumah istri mudanya, Julaikah di Jalan Tanah Merah II. Saat duduk-duduk di bale-bale sempat terjadi cekcok di antara keduanya dan berujung penusukan oleh tersangka yang mengakibatkan Soeprayitno tewas.

“Hanya saja untuk motif pastinya masih kami dalami.

Pelaku boleh saja mengaku demikian tapi penyidikan masih kami lakukan,” tandas lulusan Akpol 2000 ini.

Untuk membuktikan itu semua, Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak berencana merekonstruksi pembunuhan yang dilakukan Choirul Anwar pada Kamis (16/5) besok. (rio/fer)

AnƟsipasi Upal

Sidak Jasa Penukaran Uang Musiman Surabaya, Memorandum Polrestabes Surabaya menyidak sejumlah tempat jasa penukaran uang yang mulai menjamur di Surabaya, Selasa (14/5) siang. Seperti di Jalan Pahlawan (depan Bank Indonesia), Jalan Bubutan, dan Jalan Veteran.

Petugas mengimbau sekaligus memeriksa keaslian uang yang dipajang di lapak. “Sidak ini kami lakukan untuk mengantisipasi peredaran uang palsu (upal),” kata Kasatbinmas Polrestabes Surabaya Kompol Muhammad Fatoni.

Meski dalam pemeriksaan itu petugas tidak menemukan adanya upal), namun petugas tetap mengingatkan para pedagang lebih berhati-hati. Misalnya, hanya memajang contoh uang baru. “Dipajang satu lembar saja. Lainnya disimpan agar tidak jadi sasaran kejahatan,” lanjut dia.

Fatoni menyebut, penyedia jasa penukaran uang cukup rawan menjadi korban kriminalitas. Di antaranya, penipuan dan perampokan. Jarak yang bersebelahan dengan jalan raya membuat potensi kejahatan cukup terbuka.

“Bukan tidak mungkin pengendara yang sedang melintas langsung merampas uang yang dipajang,” tegas dia.

Dalam kesempatan itu, Fatoni juga mengimbau warga yang hendak menukarkan uang bisa lebih waspada. Minimal memeriksa keaslian dan menghitung ulang uang yang ditukarkan.

“Diperiksa dengan teliti.

Jangan sampai rugi karena yang didapat adalah uang palsu,” pungkas Fatoni.

Andik (43), salah satu penyedia jasa penukaran uang di Jalan Pahlawan, mengaku sudah

belasan tahun melakoni bisnis tahunan itu. “Di luar puasa jadi tukang bangunan,” tutur Andik.

Andik tidak menampik risiko yang dihadapi sebagai penyedia jasa penukaran uang baru. Dia mengaku punya cara tersendiri untuk menangkal uang palsu.

Dia memakai lampu ultraviolet.

“Biasanya, dipakai seminggu menjelang hari raya karena permintaan penukaran naik.

Sekarang masih bisa diatasi dengan cara manual. Diseleksi dengan teliti dan tidak ceroboh kalau ada yang tukar,” ujar dia.

Pria kelahiran Flores itu menyatakan harga tukar uang bervariasi, bergantung pada nominal uang. Untuk pecahan Rp 2 ribu dengan total Rp 100 ribu, misalnya, dia mendapatkan keuntungan Rp 15 ribu.

“Setelah puasa, balik ke pekerjaan awal,” kata bapak tiga anak itu. (fdn/fer)

Surabaya, Memorandum Polrestabes Surabaya menggelar patroli keliling Kota Surabaya sekaligus sahur on the road, Selasa (14/5) dini hari.

Kegiatan di hari kesembilan puasa Ramadan 1440 hijriah ini dipimpin Kapolrestabes Kombespol Sandi Nugroho dan diikuti belasan pejabat utama serta puluhan anggota dari berbagai satuan.

Kegiatan diawali dengan berkeliling kota dengan diiringi musik patrol dari sejumlah muda-mudi yang tergabung dalam kelompok patrol. Selanjutnya, rombongan termasuk kapolrestabes berhenti sejenak di Taman Bungkul untuk membagikan nasi kotak bagi para pengguna jalan yang melintas.

Lalu rombongan kembali bergerak ke sekitar Stasiun Wonokromo. Di sana, alumni Aka-

demi Kepolisian (Akpol) 1995 ini kembali membagikan ratusan nasi kotak untuk para pedagang yang mulai menutup lapak dan para calon penumpang Stasiun Wonokromo.

Terlihat ratusan warga sangat antusias dengan pembagian nasi kotak tersebut. Pemandangan luar biasa terlihat saat perwira nomor satu di Polrestabes Surabaya itu tidak sungkan ikut makan dengan warga di salah satu warung makan.

Dengan sesekali bergurau, Sandi Nugroho terlihat menikmati makanan itu. “Dalam acara ini, selain kita sebagai pihak kepolisian wajib menjaga kamtibmas, kita juga ingin berbagi kepada masyarakat khususnya Surabaya. Kita juga ingin sekali merasakan menikmati makan bersama dalam acara sahur on the road ini,” kata Sandi Nugroho.(fdn/fer)

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

HUKUM & KRIMINAL

Kapolrestabes Surabaya Kombespol Sandi Nugroho memberikan nasi kotak kepada pengguna jalan.

Meski menjalani puasa Ramadan namun tidak menyurutkan semangat Serda Andik dalam menjalankan tugas. Bahkan dalam bulan penuh berkah ini, anggota Koramil Tambaksari tersebut ikut menyiapkan takjil, yang sebenarnya bukan tugasnya ketika mendapat jadwal pengamanan objek vital.

Aris Setyoadji.

Seperti ketika Andik mendapat tugas membantu Polri untuk pengamanan di Stasiun Gubeng, yang memang masuk wilayah teritorialnya. Ketika pihak manajemen stasiun menyiapkan takjil untuk penumpang kereta api yang berpuasa, Andik dengan senang

Komisaris Utama: Mangestuti Agil Komisaris: Juniarno D Purwanto Direktur: Choirul Shodiq Pemimpin Perusahaan: Yoyok Khayatullah Konsultan Hukum: Noer Fattah Syafi’i

hati membantu mengisi gelas dengan minuman menyegarkan untuk berbuka.

“Setiap hari pihak stasiun menyediakan takjil, dan saya sangat senang bisa membantu untuk mempersiapkan takjil bagi penumpang yang berpua-

sa,” terang Andik, sambil menyusun gelas.

Sedangkan takjil yang disediakan gratis tersebut setiap harinya tidak sama, dan selalu habis diserbu calon penumpang untuk membatalkan puasa ketika mendengar azan Magrib. “Pasti ludes tak tersisa dan takjil ini disediakan sejak puasa hari pertama,” lanjut Andik.

Andik menambahkan, pengamanan kegiatan pembagian takjil ini juga salah satu tugas teritorial dirinya dalam melakukan pembinaan masyarakat. “Sehingga kami di sini kami tidak hanya menjaga kantibmas di area Stasiun Gubeng,” papar Andik.

Sambil membagikan takjil, Andik juga memberikan imbauan pada penumpang dan calon penumpang untuk mematuhi prosedur menggunakan jasa transportasi kereta api. Selain itu juga mengingatkan agar menjaga barang bawaannya serta berhati-hati selama perjalanan.

“Sering saya sampaikan agar berhati-hati dengan pemberian makanan atau minuman dari orang yang baru dikenal, ataupun tawaran membawakan barang,” imbuh Andik.

Andik berharap dengan kehadiran pihaknya dan kepolisian, bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi calon penumpang. (*)

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Jaga Keamanan dan Bagi-Bagi Takjil

Serda Andik mempersiapkan takjil di Stasiun Gubeng.

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Sosiawan. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku. Redaktur Website: Syaifuddin, Aris Setyoadji. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Supriadi, Baud Effendi, Samuel Ru’ung, Sujatmiko, Noor Arief, Rahmat Hidayat, Ferry Ardi Setiawan, Novi Triawan, Abraham Fury. Staf Redaksi Surabaya: Muchlis Darmawan, Oskario Udayana, Muhammad Arif Alfiansyah, Faishal Danny Nurdiansyah, Dodik Wahyu, Imtiyazatur Robiah, Hendradi Prayogo. Sidoarjo: Budi Joko Santoso. Gresik-TubanBojonegoro: Supardi Hardy. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Herry Sunaryo. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Munjari Triono, Blitar: Prawoto Sadewo.

Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda. Kediri: Wahyudi. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB. Grafis: Abdul Aziz. Alamat Perusahaan: Jl. Karah Agung 45. Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

KOTA SURABAYA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 3

posoan rek

Ario Lendra Sahartian

Puasa dan Silaturahmi SILATURAHMI sangat penting dalam konteks kehidupan. Relasi yang terbangun dari silaturahmi bisa membangun kerukunan antar sesama umat.

Hikmah lainnya, silaturahmi juga menjadikan manusia bertambah sehat dan bertambah usia.

Pernyataan tersebut disampaikan Ario Lendra Sahartian, Ketua RT 14/ RW 01 Tanahkali Kedinding Lor 4A, Kelurahan Tanahkali Kedinding, Kecamatan Kenjeran. “Bersilaturahmi di bulan Ramadan ke tetangga merupakan kegiatan syahru ibadah untuk semakin meningkatkan ibadah dan amalan saya,” ucap Rio. Rio juga mengatakan, Ramadan menjadi syahru tarbiyah. Artinya, bulan pendidikan dalam hubungan manusia. Umat Islam dididik menjadi jujur dan baik (sidiq). Kejujuran menjadi hal yang sangat mewah. Jujur merupakan nilai universal yang terwujud dalam pribadi dan orang lain.

“Di Indonesia sifat sidiq masih menjadi barang yang langka.

Maka kejujuran harus ditegakkan di lingkungan ini dalam mengajar dan memberikan nilai. Kita juga harus mengoreksi diri sendiri,” ungkap ketua RT yang sudah menjabat dua periode tersebut.

Kepemimpinan harus ditangani oleh orang orang yang pendidikannya paripurna dalam attitude. Sehingga bisa menegaskan sikap pentingnya karakter jujur, harus terbangun kejujuran sebagai nilai yang terkandung dalam aspek. “Komponen dalam iman terdiri dari keyakinan, lisan dan amal perbuatan,” jelasnya.

Hal ini tersirat dari surat At Taubah ayat 5. Rio menerangkan, bahwa bekerja adalah perintah Allah SWT yang harus dikerjakan. “Lantas apa kaitan iman dengan bekerja dan kinerja?” kata Rio melontarkan pertanyaan.

Menurut Rio, puasa merupakan momentum meningkatkan dimensi spiritualitas, emosional, sosial dan intelektual. Spiritual juga akan meningkat dengan memperbanyak zikir.

Emosional tampak misalnya dengan menyantuni anak yatim dan berbagi.

“Pada bulan puasa frekuensi sholat pasti meningkat. Gerakan sholat yang benar akan melancarkan peredaran darah dan metabolisme tubuh sehingga membantu kinerja otak. Hal tersebut akan berdampak positif pada aspek kesehatan,” jelas Rio. Puasa diharapkan dapat meningkatkan kesadaran. Dan kesadaran tersebut akan timbul dari dimensi di atas apabila puasa dijalani dengan benar. Dampaknya, kinerja juga akan meningkat. Ke depan, Rio berharap penggantinya harus menjadi pemimpin yang memiliki karakter nyontoni, ngrengkuh dan nentremke ati. Kinerja para daerah yang meningkat melalui puasa akan memberikan andil dalam membentuk karakter kepemimpinan tersebut. (x1/x2)

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Puluhan warga Wonokitri Besar berunjuk rasa di depan proyek RS Mayapada di Jalan Mayjen Sungkono, Selasa (14/5).

170 RUMAH WARGA WONOKITRI BESAR RUSAK

Proyek 16 Lantai RS Mayapada Didemo Surabaya, Memorandum Puluhan warga Wonokitri Besar Surabaya, Kelurahan Pakis, Kecamatan Sawahan, berdemo di proyek Rumah Sakit (RS) Mayapada, Jalan Mayjen Sungkono, Selasa (15/5) siang. Aksi warga ini dipicu kerusakan 170 rumah akibat terdampak proyek 16 lantai RS Mayapada.

Puluhan warga berjalan kaki sejauh 500 meter dari Jalan Wonokitri Besar menuju Jalan Mayjen Sungkono. Mereka menggelar poster dan spanduk bertuliskan; Proyek RS Mayapada berdampak pada rumah warga rusak, suara bising, rumah

bergetar, bikin tidak nyaman warga Wonokitri Besar RT 01/RW 02 ; Mayapada pembohong besar; Sebelum hak-hak kami dipenuhi hentikan proyek RS Mayapada; Berikan hakhak kami yang kamu rampas.

Koordinator lapangan (korlap)

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Ibu-ibu ikut berdemo di depan proyek RS Mayapada.

aksi, Hari Mulyono mengungkapkan, sudah satu tahun warga menunggu janji dari pihak rumah sakit, terkait kompensasi terdampak pembangunan Rumah Sakit Mayapada.

Sebab, hingga kemarin janji memberi kompensasi ganti rugi terhadap kerusakan rumah warga belum juga dilakukan. Saat ini tercatat 170 rumah warga rusak akibat terdampak pembangunan RS Mayapada.

“Belum sempat menerima kompensasi, warga diadu domba tentang izin analisa dampak lingkungan (amdal) RS Mayapada.

Padahal selama ini proses pembuatan izin amdal tidak ada persetujuan warga,” ungkap Hari Mulyono yang juga Ketua RT 01.

Hari Mulyono menerangkan, saat itu warga diundang acara cek kesehatan gratis oleh RS Mayapada.

Dari acara itu, warga dimintai tanda tangan menghadiri kegiatan. Disitulah warga merasa tertipu karena tanda tangan warga ternyata dibuat untuk persetujuan izin amdal RS Mayapada. Ini yang patut dipertanyakan. “Berarti ini sudah tidak benar. Warga merasa ditipu dengan masalah tersebut,” terang dia.  Bersambung ke halaman 4 

Kelurahan Pakis Siap Mediasi Warga-RS Mayapada KELURAHAN Pakis, Kecamatan Sawahan, siap memediasi warga RT 01 dan RT 05/RW 02, Wonokitri Besar dengan RS Mayapada. Lurah Pakis, Hudaya mengaku kapan saja pihaknya siap memediasi warga terdampak dengan pihak RS Mayapada.

“Kami pada dasarnya berada di tengah-tengah atau netral. Yang jelas kami siap, kapanpun dibutuhkan warga untuk melakukan mediasi menyelesaikan persoalan,” kata Hudaya kemarin.

Hudaya mengungkapkan, sebelumnya sudah ada pertemuan antara RT/RW dengan RS Mayapada, hingga diterbitkannya berita acara dana Corporate Social Responsbility (CSR).

Hudaya melanjutkan, dari pertemuan dengan warga, RS Mayapada memberi dana CSR diwakili Hari Mulyono Ketua RT 01 dan Hambali Ketua RW 02. “Kami pun tahu, RS Mayapada juga sudah merasa

“

Kami berpesan kepada warga supaya melakukan aksi unjuk rasa damai.

Hudaya Lurah Pakis

final atas pemberian dana CSR,” terangnya.

Lanjut Hudaya, pihaknya mengimbau warga terdampak supaya tidak melakukan perbuatan anarkis atau tidak mengindahkan koridor yang merugikan pihak lain. “Kami berpesan kepada warga supaya melakukan aksi unjuk rasa damai,” pungkasnya. (x/day)

Aksi Mengawal IjƟma Ulama III

Pemkot Gandeng 40 Perusahaan

Polrestabes Tidak Keluarkan Izin Aksi Relawan Prabowo-Sandi

Buka 1.600 Lowongan Kerja

Surabaya, Memorandum Kantor Bawaslu Jatim dan DPRD Jatim siang ini, Rabu (15/5), akan menjadi lokasi demo massa pendukung Prabowo-Sandi.

Informasinya, mereka akan dikomando Ustaz Choirudin yang selanjutnya sesuai pesan berantai dari whatsapp, dilanjutkan dengan buka bersama di Jatim Expo yang akan dihadiri Sandiaga Uno. “Setelah acara, baru para ulama yang ikut aksi, akan kami antarkan bersama-sama para peserta

aksi ke Jatim Expo. Target peserta 7 ribu massa dari seluruh elemen umat Islam. Seperti FPI, Hidayatullah, FBR, Muhammadiyah, Haromain, Durriyah NU, alumni ITS, alumni Unair, akademisi dan lainnya,” terang Ustaz Choirudin di pesan undangan yang diterima Memorandum kemarin.

Sayangnya, kabar aksi ini bakal terbentur masalah perizinan.

Polrestabes Surabaya memastikan belum mengeluarkan izin. “Izin itu  Bersambung ke halaman 4 

Surabaya, Memorandum Bursa Efek Kerja Terbuka 2019 yang digelar di gedung Convention Hall, Jalan Arif Rahman Hakim Surabaya, diserbu pencari kerja, Selasa (14/5). Untuk hari pertama, ada 4.500 pencari kerja yang berebut 1.600 lowongan kerja yang tersedia di sana.

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Surabaya, Dwi Purnomo, mengatakan acara yang digelar selama dua hari itu menarik minat masyarakat untuk mendapatkan  Bersambung ke halaman 4 

GRAFIS/AZIZ

Memahami Arti Bahagia dalam Kesederhanaan Driver Ojol Ramadan berjuang melawan nafsu. Ada banyak suasana khas yang cuma ada saat Ramadan. Mulai dari meriahnya ngabuburit, syahdunya masjid yang penuh orang, sampai kehangatan kumpul bareng keluarga. Semuanya terasa menenangkan dan bikin rindu.

Imtiyazatur Robi’ah

FOTO: MEMORANDUM/IMZA

Ginanjar Hary Prasetya siap mengantar go food orderan dari customer.

SAYANGNYA, para pejuang rantau, punya suka dan duka saat Ramadan. Ginanjar Hary Prasetya sudah hampir dua tahun ini meninggalkan pekerjaannya sebagai karyawan di salah satu perusahaan di Kediri. Dia mantap beralih pekerjaan menjadi pengemudi ojek online Surabaya di bawah naungan Gojek. “Kalau jadi Gojek itu lebih enak, kerjanya bebas,” kata Hary saat berbincang di

kedai makan salah satu mal di Surabaya.

Pemuda perantau, kelahiran 1986 ini mengaku, kelewatan waktu sahur sudah menjadi “sahabat”-nya.

Kalau tinggal sama keluarga, ada istrinya yang siap meneriaki atau malah menyeret ke meja makan.

Semalas-malasnya bangun, kecil kemungkinan untuk melewatkan sahur. Alarm jenis inilah yang tidak

dimilikinya sekarang.

Namun setiap Ramadan mengubah konsep life-nya, di waktu sahur dia akan lebih mengutamakan melayani customer dahulu. Tetapi dia juga ingat kondisi badannya, jika dia telah merasa lelah, akan istirahat. “Tahun lalu, satu bulan Ramadan hampir untuk customer. Saya tidak peduli dengan kesehatan saya.

Alhasil di waktu lebaran sakit, saya tidak mau mengulangi kejadian itu lagi. Tahun ini akan prioritaskan kondisi badan,” ucap Hary.

Demi bisa bangun, dia harus memastikan alarm udah di-set bertubi-tubi. Biar kalau kelewatan satu, alarm selanjutnya siap membangunkan. Namun, terkadang semua itu tidak akan mempan bangun dengan alarm, karena masih

mengandalkan sosok istri.

Salah satu hikmah bulan Ramadan pertamanya tahun lalu adalah, mengajarkan dia untuk memahami arti kesederhanaan.

Hary juga menambahkan, meski jauh keluarga tetap ada dalam sanubari. Dia tidak merasa menghabiskan Ramadan sendirian. Justru ada kehangatan lain yang niggak kalah menyenangkan dan rasanya cuma bisa dipahami sama anak perantauan. “Kehangatan itu datang dari teman-teman kos atau teman-teman dari kota yang sama,” papar Hady.

Kesamaan nasib melewatkan Ramadan di kota orang membuat kedekatan sesama perantau tidak kalah solid dari keluarga kandung.

Mulai dari masak sahur bareng,  Bersambung ke halaman 4 

KOTA SURABAYA

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 4

Dinkes Perketat Perizinan Rumah Sakit Surabaya, Memorandum Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya terus menata seluruh rumah sakit di wilayah kota. Dasar penataan itu adalah Permenkes 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit. Sebab, masih ditemukan rumah sakit yang memiliki banyak dokter spesialis namun tidak didukung sarana dan prasarana.

Kepala Dinas Kesehatan Surabaya, Febria Rachmanita, mengatakan permenkes ini sudah disosialisasikan berkali-kali kepada rumah sakit. Apalagi aturan tersebut baru diterapkan di Kota Surabaya per Januari 2019. Ia mengatakan banyak rumah sakit yang sudah sesuai dengan tipenya. Namun ada beberapa yang tidak mengindahkan aturan. Seperti rumah sakit tipe D memiliki banyak dokter spesialis seperti layaknya rumah sakit tipe C.

Padahal ini tidak didukung dengan sarana dan prasarana yang ada.

Masih lanjutnya, perizinan rumah sakit itu tidak hanya terkait sumber daya manusia SDM, tapi juga adalah sarana dan prasarana, alat kesehatan, manajemen rumah sakit dan jenis layanan rumah sakit.

“Kita tidak bisa melihat hanya surat izin praktek (SIP), tapi semuanya juga harus diperhatikan, termasuk dokter spesialis. Sebab, harus mengi-

kuti tipe rumah sakitnya,” kata pejabat yang biasa disapa Feni tersebut di Kantor Humas Pemkot Surabaya, Selasa (14/5).

Menurut dia, di Kota Surabaya ini ada 59 rumah sakit yang terbagi dalam beberapa tipe. Khusus tipe D ada 8 rumah sakit, tipe C ada 12 rumah sakit, tipe D ada 15 rumah sakit, dan tipe A ada 2 rumah sakit.

Dengan mengacu permenkes, ia mengajak seluruh rumah sakit untuk menyesuaikan tipenya. Apabila itu rumah sakit tipe D, maka jumlah dokter spesialisnya harus disesuaikan.

Pihaknya tidak ingin, banyak dokter spesialis yang praktek di rumah sakit tipe D namun tidak didukung dengan sarana dan prasarana.

“Kondisi ini merugikan mas-

yarakat. Misalnya di rumah sakit tipe D ada dokter spesialisnya dan masyarakat berobat ke situ, tapi karena tidak ada sarana dan prasarananya, pasti pasien itu akan dirujuk ke rumah sakit tipe C yang lebih lengkap. Nah, kalau begini kan yang rugi masyarakat, kami tidak mau itu terjadi,” tegas dia.

Apabila memang sudah mampu, Febria meminta kepada seluruh rumah sakit di Kota Surabaya untuk meningkatkan tipe atau kelasnya.

Sebab, dia perhatikan di salah satu rumah sakit tipe D, dokter spesialisnya sangat banyak dan hampir menyamai rumah sakit tipe C. “Kalau direktur rumah sakitnya membuat komitmen untuk meningkatkan tipe rumah sakitnya, insya Allah semuanya lancar dan bisa

ditertibkan SIP itu dan disesuaikan.

Makanya, kita selalu beri kesempatan untuk melengkapi sarana dan prasarana,” beber dia.

Feni juga menjamin bahwa Dinkes tidak akan mempersulit SIP itu selama rumah sakit menaati aturan yang berlaku di Permenkes. Ia juga membantah apabila dikatakan mempersulit SIP itu.

Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Indonesia (Persi) Surabaya, Hermin, mengatakan pihaknya bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dinkes, dan kemenkes sudah pernah bertemu untuk membahas ini. Bahkan, ia memastikan bahwa proses sosialisasi sudah dilakukan berkali-kali oleh Dinkes Surabaya, bahkan sering pula secara door to door.

“Permenkes ini regulasi awal untuk

mengatur dokter spesialis. Ini produk hukum yang haru ditaati. Makanya, kami pastikan Persi akan tetap mentaati peraturan hukum yang ada,” tegasnya.

Sedangkan Direktur Rumah Sakit William Booth Surabaya, T.B. Rijanto, mengatakan diakui atau tidak, permasalahan SIP hingga menjadi polemik seperti saat ini karena diawali oleh dua dokter spesialis yang bekerja di tempatnya. Dua dokter itu mengadu kepada DPRD Surabaya tentang SIP ini. “Alasannya apa saya juga tidak tahu, tapi itu bergerak atas nama pribadi,” kata T.B. Rijanto.

Ia menambahkan, memang mendapatkan surat dari dinkes untuk menaikkan tipe rumah sakitnya.

Pihaknya sudah berkomitmen untuk menaikkan tipenya. (udi/x2/day)

Proyek 16 Lantai RS Mayapada Didemo Selama ini, lanjut Hari Mulyono, warga tidak merasa dilibatkan terkait persetujuan izin amdal rumah sakit. Ia berharap pihak RS Mayapada mempunyai itikad baik menyelesaikan keresahan warga.

Terutama memperbaiki 170 rumah yang rusak akibat terdampak pembangunan RS Mayapada. “Jangan dipimpong terus, kapan kompensasi diberikan,” pinta Hari Mulyono.

Yusda Indrawati, salah satu warga terdampak yang ikut aksi demo, meminta keadilan terhadap manajemen pembangunan RS Mayapada. Ia mengungkap, dinding rumah miliknya retak-retak akibat getaran proyek. “Kami hanya meminta hak-hak kami yang su-

dah dirampas RS Mayapada,” katanya.

Hambali, ketua RW 2 membenarkan dampak proyek beberapa rumah warga mengalami retak-retak.

Bahkan warga mulai terganggu kenyamanannya, karena pekerja melakukan aktivitas proyek hingga tengah malam.

Meski sebelumnya ada mediasi pihak Mayapada dengan warga. Dalam pertemuan itu, pihak Mayapada sepakat untuk memberikan kompensasi kepada warga. Namun hingga saat ini belum ada kejelasan.

Hambali berharap, manajemen RS Mayapada segera merespon aspirasi masyarakat ini. “Selama ini tidak ada kepedulian, perhatian sama warga sini. Padahal ini menyangkut

Memahami Arti Bahagia... buka puasa bareng, sampai tarawih bareng dilakukan demi mengusir rindu pada keluarga di rumah.

Buat sementara, keluarga instan ini tidak kalah jago seru dan bermaknanya. Perantau lebih disebut pakar financial management. Tiap bulan mereka harus pintar mengelola uang jajan yang terbatas. Dengan uang seadanya, mereka dituntut menyeimbangkan kebutuhan sehari-hari, sampai bersenang-senang sebagai

Sambungan dari halaman 3 ketenangan dan kenyamanan warga sekitar,” kata dia.

Terpisah, Koordinator Proyek RS Mayapada, Beni Gunawan, dihubungi melalui telepon selulernya mengaku terkejut adanya aksi warga Wonokitri Besar. Pihak manajemen RS Mayapada belum menerima surat tembusan dari warga Wonokitri Besar terkait kegiatan aksi unjuk rasa di depan proyek rumah sakit. “Kami kaget ada unjuk rasa warga, secara resmi sebelumnya kami tidak menerima surat tembusan dari warga kalau hari ini ada unjuk rasa di depan RS Mayapada,” kata Beni Gunawan.

Beni Gunawan menyampaikan, pihak masih bersama konsultan menghadiri rapat di kantor pusat Ja-

Sambungan dari halaman 3 pemuas perantau.

Bulan Ramadan menjadi waktu “spesial” buat anak rantau. Sebab, mereka bisa hemat banyak. “Makan tidak harus tiga kali sehari dan ajakan nongkrong cantik di cafe fancy juga berhenti,” seloroh Hary mengingat aktivitas kesehariannya di masa lalu.

Biasanya, dalam sehari dia bisa menerima hingga belasan order. Namun dilema menghampiri ketika order datang jelang waktu sahur. Penilaian

buruk bisa diterima karena dianggap terlambat mengantar menu makanan sahur melewati batas Imsak. Penilaian demikian berdampak fatal seperti bonus lenyap dan paling parah di-suspend.

Karenanya, dia meminta kesadaran customer tidak memesan makanan di waktu yang berdekatan dengan imsak. “Jam 2, jam 3 masih banyak driver yang pada ngalong.

Kasihanilah kami sebagai driver,” ucapnya. (*/x2)

karta. Ditanya aksi protes warga yang meminta kompensasi akibat rusaknya rumah warga Wonokitri Besar, Beni Gunawan menjelaskan pihaknya akan memberi ganti, jika kerusakan rumah warga diakibatkan dampak pembangunan RS Mayapada.

Disinggung protes warga juga mempertanyakan legalitas IMB RS Mayapada, Beni Gunawan memastikan sudah mengantongi legalitas izin mendirikan bangunan. “Jangankan izin amdal dan izin gangguan (HO).

Kami pastikan manajemen RS Maya-

pada juga mengantongi legalitas izin mendirikan bangunan (IMB) dari Dinas PU Cipta Karya Surabaya. Kalau tidak percaya, boleh saja warga mempertanyakan legalitas izin bangunan RS Mayapada. Benar apa tidak izin tersebut,” pungkasnya. (x/day)

Buka 1.600 Lowongan Kerja pekerjaan.

“Ada 40 perusahaan yang kami ajak kerja sama. Sedangkan total pencari kerja sebanyak 4.500 orang, itu masih terus bertambah. Biasanya hari kedua lebih ramai. Kita buka dari pukul 8 pagi sampai 4 sore. Tenaga yang dibutuhkan 1.600 orang. Jadi harus benar-benar bersaing,” ungkap dia.

Dalam setahun, masih lanjut dia,

Disnaker Surabaya menggelar bursa kerja terbuka sebanyak tujuh kali.

Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan monitoring kepada para pencari kerja yang telah diterima oleh perusahaan-perusahaan tersebut.

Sedangkan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, yang membuka acara tersebut mengajak kepada perusahan yang terlibat untuk

Sambungan dari halaman 3 meningkatkan kapasitas dan kualitas para pekerjanya. Dan, terus mengembangkan keterampilan yang dimiliki. Mengingat di tahun 2020 mendatang, Indonesia memasuki era pasar bebas. Karena itu, ia juga berpesan kepada para pencaker agar meningkatkan kapasitas dan kualitas untuk menghadapi era pasar bebas tersebut. (udi/day)

Polrestabes Tidak Keluarkan Izin Aksi Relawan Prabowo Sandi yang mengeluarkan Polda Jatim. Akan tetapi, saya monitor hingga malam ini belum ada izin untuk kegiatan Pasangan Calon Nomor Urut 02 di Surabaya besok,” ujar Kapolrestabes Kombes Sandi Nugroho dilansir dari tempo.co.

Informasinya, Prabowo dan Sandi akan menghadiri acara berbeda di Surabaya hari ini. Prabowo dijadwal-

kan hadiri kegiatan silaturahmi dan doa bersama di gedung Jatim Expo (JX) International, Jalan Ahmad Yani Surabaya. Sedangkan Sandiaga Uno, menghadiri kegiatan serupa di Kantor Badan Pemenangan Provinsi (BPP) Jawa Timur, Jalan Gayungsari Timur Surabaya.

Terkait undangan aksi dengan

Sambungan dari halaman 3

tagline ‘Tolak Kecurangan’ itu, Ketua FPI Surabaya, Mahdi Al Habsy membenarkan akan diikuti banyak ormas Islam lain. “Iya ada demo tapi bukan dari FPI saja, tapi dari semua ya.

Insyaallah seperti itu,” kata Mahdi.

Namun Mahdi menyatakan, aksi itu tidak ada hubungannya dengan seruan people power. (x2/fdn/day)

SIDOARJO

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 5

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso; WARTAWAN: Imam Suja’i, Hariono, Sudedi Minarno TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 08123591108, 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Komisi D Sidak Puskesmas SedaƟ

Bayi Meninggal Karena Layanan Buruk Penandatanganan pakta pembangunan zona intergritas (ZI) menuju WBK/ WBBM Lapas Kelas I Surabaya.

Lapas Kelas I Surabaya Menuju WBK dan WBBM Sidoarjo, Memorandum Pemerintah pusat telah menetapkan strategi nasional pencegahan korupsi (Stranas PK) 2019 di bidang reformasi hukum. Salah satu yang ditunjuk untuk menyukseskan program tersebut adalah Lapas Kelas I Surabaya.

Sebagai bukti nyata, lapas yang terletak di Porong itu mendeklarasikan dan menandatangani pakta pembangunan zona intergritas (ZI) menuju WBK/ WBBM, Selasa (14/5).

Kegiatan deklarasi dan penandatanganan pakta itu dilaksanakan di aula Lapas Kelas I Surabaya. Kegiatan dihadiri Kadiv Pemasyarakatan Pargiyono, Kepala Ombudsman RI (ORI) Perwakilan Jatim Agus Widiyarta dan Inspektur Wilayah VI Kemenkumham Samadan. Selain itu, hadir pula Kepala UPT Korwil Surabaya dan jajaran Forkopimda Sidoarjo.

Dalam sambutannya Kalapas Kelas I Surabaya Suharman mengungkapkan bahwa pihaknya optimis bisa meraih predikat WBK. Karena selama ini pihaknya telah berusaha melakukan tugas dan fungsi sesuai dengan SOP yang berlaku. “Semoga kami bisa mengemban amanah Stranas PK 2019 dengan baik,” kata Suharman.

Kadiv Pemasyarakatan Pargiyono mengakui bahwa penunjukkan Lapas Kelas I Surabaya secara mendadak akan sangat berat. Untuk itu, menurutnya seluruh pegawai, WBP dan stakeholder terkait harus terlibat dalam pembangunan ZI. “Seluruh stakeholder harus memiliki komitmen yang sama, yaitu bebas dari korupsi,” tegas dia.

Kepala ORI Perwakilan Jatim Agus Widiyarta mengungkapkan bahwa membangun ZI menuju WBK/ WBBM tidak mudah, tapi pasti bisa dicapai. Menurut dia, ada 2 hal yang harus dilakukan. Pertama adalah dokumen dan pembangunan fisik yang menurutnya relatif mudah dipenuhi. “Yang paling sulit mungkin adalah kita terbebas dari perilaku korup,” ujar Agus.

Agus mengungkapkan yang paling sulit diubah adalah ‘kebiasaan’ menerima gratifikasi. Fenomena ini terjadi mayoritas di instansi pelayanan publik. Karena petugas penyelenggara pelayanan publik pasti berhadapan dengan godaan dari pengguna layanan untuk mendapatkan pelayanan yang istimewa dan melanggar SOP. “Saya yakin Lapas Kelas I Surabaya mampu untuk meraih predikat ini, kami siap mendukung,” janji Agus. (ded/jok/fur)

Bambang Hidayat, ayah bayi, terpaksa membawa bayinya ke RSUD Sidoarjo dengan motor, karena layanan di Puskesmas Sedati terkesan lambat. Namun sebelum sempat mendapat layanan di RSUD Sidoarjo, bayinya meninggal dunia. “Bayi saya belum lama ditangani petugas RSUD Sidoarjo, akhirnya meninggal,” tutur Bambang.

Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo H Usman MKes yang memimpin inspeksi, melakukan penggalian data sekaligus kebenaran dari kejadian meninggalnya bayi itu. Bersama dua anggota komisi D, dr Wijono (PDIP) dan Ali Maskuri (Nasdem), Usman melakukan

dialog dengan Kepala Puskesmas Sedati dan jajarannya di ruang pertemuan.

Ditemui usai mendapatkan penjelasan dari pihak puskesmas, Usman menegaskan adanya kesalahpahaman dan kurang baiknya komunikasi antara pihak puskesmas dengan keluarga si bayi.

“Hal itulah yag melatarbelakangi pihak keluarga membawa bayinya ke RSD Sidoarjo tanpa melewati prosedur di puskesmas. Ada komunikasi yang tidak nyambung antara pihak keluarga dengan puskemas dalam kasus ini,” jelas Usman.

Selain mencermati hal di atas, Usman menyebut layanan di Puskesmas Sedati harus

FOTO: MEMORANDUM/DED

Sidoarjo, Memorandum Akibat pengaduan yang dilayangkan melalui surat pembaca di salah satu media nasional, Komisi D DPRD Sidoarjo sidak ke Puskesmas Sedati, Selasa (14/5). Si pengadu menulis layanan Puskesmas Sedati sangat buruk sehingga menyebabkan seorang ayah kehilangan bayi berusia lima bulan. Bayi tersebut meninggal akibat sesak napas dan demam tinggi.

Komisi D DPRD Sidoarjo mengadakan pertemuan dengan pimpinan Puskesmas Sedati.

lebih ditingkatkan, terutama untuk dokter jaga dan layanan medisnya. “Dokter jaga harus segera ditambah secepatnya.

Kita akan komunikasilan dengan dinkes, agar Puskesmas Sedati bisa menjadi Rumah

jumlah dokter dan tenaga medis di puskesmasnya masih kurang, terutama pada layanan 24 jam.

“Kita kekurangan dokter jaga, kita berharap segera ada penambahan dokter jaga dari dinas kesehatan,” kata Fauzi. (ded/jok/fur)

Cak Nur: Puasa Ramadan Bukan Penghalang Tingkatkan Kinerja Sidoarjo, Memorandum Wakil Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin SH meminta bulan puasa Ramadan tidak dijadikan alasan menurunnya kinerja. Bahkan menurut dia, di bulan suci Ramadan seperti ini kinerja harus semakin meningkat.

Hal tersebut diutarakan wabup dalam sambutannya dalam pada ceramah agama dalam Buka Puasa Bersama Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo di pendopo Delta Wibawa, Senin, (13/5). Acara ini dihadiri camat, sekretaris camat, kepala desa/ kelurahan, kepala sekolah SMP, SMA/SMK, PPKBD serta hafidz/ hafidzah se Kabupaten Sidoarjo.

Wabup mengatakan bahwa bulan suci Ramadan adalah bulan yang mulia. Bulan yang bertaburkan kemuliaan dan pahala. Allah SWT akan melipatgandakan kebaikan-kebaikan yang dilakukan pada bulan yang mulia seperti ini. Begitu pula sebaliknya. Perbuatan maksiat,

ada manfaaatnya bahkan mengarah kepada dosa, harus kita hindarkan,” pesan Wabup.

Wabup yang akrab dipanggil Cak Nur itu meminta kinerja pelayanan publik tidak boleh pasif.

Kinerja tidak boleh turun. Sekali lagi dirinya meminta produk-

Wakil Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin alias Cak Nur memberikan sambutan pada acara buka bersama di pendopo Delta Wibawa.

kejahatan di bulan Ramadan akan diganjar dengan dosa yang berlipat.

“Saya berharap selama bulan suci Ramadan ini jangan menjadikan kinerja kita justru menurun. Kalau menurut saya di bulan Ramadan seharusnya kinerja kita harus yang terbaik dan tertinggi, karena

bulan Ramadan bertaburkan kemuliaan, bertaburkan pahala,” ujar wabup.

Wabup berharap umat muslim betul-betul memanfaatkan bulan Ramadan dengan segala kebaikan. Kegiatan-kegiatan yang sekiranya tidak bermanfaat hendaknya ditinggalkan.

“Pekerjaan-pekerjaan yang tidak

Satgas Pangan Pantau Harga Kebutuhan Pokok Sidoarjo, Memorandum Tim Satgas Pangan Polresta Sidoarjo bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan melakukan sidak ke pasar yang ada di Sidoarjo, Senin (13/5).

Inspeksi mendadak terpaksa dilakukan untuk mewaspadai kenaikan harga komoditi kebutuhan pokok jelang Lebaran 2019. Hasil dari sidak le pasar-pasar itu, harga kebutuhan pokok yang dijual di pasaran Sidoarjo masih terbilang stabil.

“Harga kebutuhan pokok masih terbilang stabil. Bahkan ada bahan pokok

Sakit Tipe D,” ujar Usman.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Sedati drg Fauzi Basalama menyatakan siap menjalankan rekomendasi dan saran dari komisi D DPRD Sidoarjo. Pihaknya tidak menyangkal jika

makanan yang sebelumnya naik, sekarang sudah turun,” kata Kasatreskrim Polresta Sidoarjo Kompol Muhammad Harris.

Harris menyebutkan, seperti bawang putih, jika sebelum Ramadan seharga Rp 50 ribu sampai Rp 60 ribu per kilogram, saat ini hanya Rp 33 ribu per kilogram.

Kenaikan harga kebutuhan pokok saat ini dinilai tidak terlalu signifikan.

Misal ayam dari Rp 30 ribu per kilogram menjadi Rp 35 ribu per kilogram.

“Gula dari sebelumnya Rp10.500 per kilogram menjadi Rp 11.500 per kilogram.

Begitu juga harga beras yang hanya naik Rp 200 per kilogramnya,” terang Harris.

Kendati demikian, pihaknya bekerjasama dengan disperindag, bulog dan dinas pertanian akan terus memantau harga kebutuhan pokok selama Ramadan. Sehingga kenaikan harga kebutuhan pokok jelang Lebaran bisa diminimalisir.

“Seminggu sekali akan kita lakukan pengecekan. Baik di pasar-pasar tradisional maupun ke tempat distributor,” jelas Harris.

Harris menambahkan, saat

Pemimpin Perusahaan Memorandum Yoyok Khayatullah dan Kepala Biro Sidoarjo Jokosan bersilaturahmi ke Wakil Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin SH, Selasa (14/5) siang. Pejabat yang akrab disapa Cak Nur itu menerima rombongan Memorandum di rumah dinas wakil bupati. Pertemuan ini berlangsung akrab dan penuh kekeluargaan.

menjelang Lebaran nanti ada pihak-pihak yang melakukan penimbunan bahan kebutuhan pokok. Sehingga harga kebutuhan pokok di pasaran melonjak tinggi.

“Makanya untuk menekan angka lonjakan kebutuhan pokok, Satgas Pangan akan intensif turun ke lapangan meminimalisir kemungkinan terjadinya penimbunan maupun permainan harga kebutuhan pokok di pasar,” ujar Harris. (hm/jok/fur)

tifitas kinerja harus meningkat.

“Saya berharap seluruhnya yang hadir dari pihak pemerintah, dari dunia pendidikan, pak camat, bu camat, sekali lagi saya mohon kita harus fokus bekerja dengan baik,” tandas wabup. (im/jok/fur)

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

MATARAMAN WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 6

MELIPUTI: Nganjuk, Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo dan Pacitan. KABIRO: Hariyanto. REPORTER: Kuswanto, Sudarmanto, Sunardi, Widodo, Kasmari, Harry Subagio, Dwi Suprihartono, Nimun Taufiq, Suseno. PENASIHAT: Rohmad. ALAMAT: Jalan Anjuk Ladang No 32 Nganjuk. CP: 085233150795

Pemotor Garu Tewas Diseruduk Truk

Dorong PaniƟa PTSL Transparan

FOTO: MEMORANDUM/KUS

Nganjuk, Memorandum Panitia program pengurusan tanah sistematik lengkap (PTSL) Desa Kampung Baru, Kecamatan Tanjunganom, memungut biaya sekitar Rp 800 ribu dengan jumlah 1.900 bidang. Jika ditotal uang yang masuk ke panitia sekitar Rp 1, 5 Miliar.

Berawal dari situ, selaku ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Desa Kampung Baru, Anang tidak mengetahui Anang, ketua BPD secara detail ke mana saja larKampung Baru inya uang dan untuk apa saja.

Karena itu, dia menilai tidak ada ketransparanan.

Anang, ketua BPD Desa Kampung Baru, berharap pihak penegak hukum untuk datang dan memintai keterangan pada masyarakat atau panitia Desa Kampung Baru, terkait rincian PTSL tersebut, Selasa (14/5). “Saya sebagai BPD risih mendengar dan ditanya masyarakat tentang PTSL. Kita serahkan semua pada kejaksaan atau pihak kepolisian saja kalau memang ada kesalahan dalam program PTSL ini,” tegas Ketua BPD Kampung Baru.

Sementara, Kepala Desa Kampung Baru, Susilo Dwi Prasetyo melalui sambungan telepon menjelaskan bahwa sertifikat yang dibagikan total sudah 1.000 sertifikat. “Rincian tahap pertama 400 sertifikat dan tahap kedua Insyaallah sebelum lebaran 600 sertifikat. Insyaallah hingga Akhir tahun 2019 semua sudah dapat kita bagikan semua,” Ucap kades yang baru beberapa bulan dilantik ini.

Walau pun ini merupakan sisa pekerjaan kepala desa yang lama yaitu Anwar S. Akan tetapi dirinya sebagai kepala desa yang baru tetap melakukan tugas mengawal program tersebut. “Saya sebagai kepala desa yang baru akan tetap mengawal dan intens mengkomonikasikan dengan panitia PTSL ataupun BPN, supaya prosesnya lancar hingga masyarakat saya semua memperoleh sertifikat hak miliknya,” tuturnya.

Susilo mengatakan sangat sepakat bila dilakukan keterbukaan atau transparan. “Sepakat dengan apa yang dikatakan ketua BPD Anang Hartoyo. Kita open manajemen kepada semua pihak termasuk ke penegak hukum, media atau LSM,” ungkapnya. (sdr/hrt/sr)

Anggota Polres dan Kodim Nganjuk membagikan makan sahur.

Polres Nganjuk Bagikan Makanan Sahur Nganjuk,Memorandum Acara bertajuk sahur on the road dilakukan Polres Nganjuk. Kegiatan mengajak masyarakat sekitar, tukang becak, perwakilan ponpes, ASN, dan TNI serentak di Polsek Kota Nganjuk, Polsek Warujayeng, Polsek Kertosono, Polsek Gondang, dan Polsek Loceret.

Kapolsek Baron AKP Djumari menyampaikan bersama jajaran juga mengadakan agenda serupa. Acara sendiri dipusatkan di sekitar Pos Polisi Barong dengan bagi makan sahur dan pantauan lapangan dengan patroli keliling sekitar kawasan. “Sahur on the road dipusatkan di Pos Barong, bagi makan sahur dan giat patroli,” kata AKP Djumari.

Sementara itu, berdasar informasi Kapolsek Kertosono, Kompol Abraham Sissik dalam pesan rilis diterima redaksi mengatakan acara sahur on the road dilaksanakan untuk meningkatkan kekompakan jajaran TNI dan Polri bersama masyarakat sekitar.

Tidak hanya di wilayah Kertosono, acara serupa juga dilakukan di empat wilayah polsek jajaran Polres Nganjuk. “Kegiatan patroli sahur on the road di wilayah kecamatan Kertosono,” kata Kompol Abraham, Selasa (14/5) dalam pesan rilis diterima redaksi.

Menurut Kapolsek, acara diawali dengan persiapan kumpul bersama di depan Mapolsek. Dilanjutkan melakukan patroli seputar wilayah Kecamatan Kertosono, berhenti di Jalan Ahmad Yani depan taman air mancur sembari membagikan makan sahur kepada warga sekitar.

Tidak berhenti disitu, kegiatan patroli berlanjut untuk antisipasi gangguan kamtibmas dan berhenti di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kertosono untuk menyapa dan membagikan kembali makan sahur.

“Selama kegiatan berlangsung aman dan tertib,” terang Kapolsek. (kus/hrt/sr)

nopol AE 9550 SA, terjadilah benturan tersebut tersebut.

Kapolsek Lengkong AKP Tomi Hermanto membenarkan kejadian tersebut.

Satu orang pengendara sepeda motor tewas saat perjalanan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kertosono atas nama Ryan. Sementara satu korban

lainnya mendapatkan perawatan intensif karena mengalami luka parah. “Iya benar.

Ada lakalantas,” papar AKP Tomi singkat, Selasa (14/5).

Menurut Tomi, sesaat kejadian petugas langsung melakukan pertolongan pertama pada korban dan langsung membawa korban ke RSUD. Namun

dalam perjalanan satu korban meninggal dunia.

Selain itu, barang bukti satu unit truk diamankan di Mapolsek Lengkong dan secepatnya dilakukan penyelidikan.

“Anggota sudah mengamankan barang bukti dan pengemudi truk,” pungkas Tomi. (kus/hrt/wid/sr)

Jelang Pilkades Serentak, Polres Ponorogo Gelar Apel Pasukan Ponorogo, Memorandum Dalam rangka pengamanan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak tahun 2019 di wilayah Kabupaten Ponorogo, Polres Ponorogo menggelar apel pasukan di alun-alun setempat, Senin (13/5).

Dalam apel pasukan yang diikuti TNI-Polri, satpol PP, dishub, dan linmas tersebut, yang bertindak sebagai pimpinan apel Kapolres Ponorogo AKBP Radiant SIK MHum, dan dihadiri Wakil Bupati Ponorogo Drs H Soedjarno MM, Sekda Ponorogo Drs Agus Pramono MM, Dandim 0802/Ponorogo diwakili Kapten Inf Winarko, Dansub Pom Ponorogo Kapten Cpm Juni Ruriawan, SH, Kakesbangpolinmas Ponorogo, Kasatpol PP Ponorogo, PJU Polres Ponorogo, Perwakilan Kejaksaan Negeri Ponorogo, Danramil jajaran Kodim 0802/Ponorogo, Camat se-Kabupaten Ponorogo dan Kapolsek jajaran Polres Ponorogo.

Kapolres Ponorogo AKBP Radiant SIK M Hum menyampaikan gelar ini merupakan bentuk kesiapan dan kesiagaan

FOTO: MEMORANDUM/PRA

Kades Kampung Baru Dukung BPD

Peristiwa Lakalantas sendiri berawal dari, korban bersama rekannya, Robet Supono (20) yang juga warga Dusun Tampungan, Desa Garu, Kecamatan Baron, menaiki motor roda dua jenis Suzuki RC tanpa plat nomor dan STNK, melaju dengan tidak hati-hati. Di sekitar lokasi tabrakan, secara tiba-tiba muncul truk

Personel dari TNI, Polri, dan satpol PP mengikuti apel pasukan pengamanan pilkades Ponorogo.

personel dalam mengamankan pemungutan suara di tiap tempat pada 20 Mei 2019 nanti.

“Pada pengamanan tahap pungut dan hitung suara pilkades serentak di Ponorogo tahun 2019 ini dengan jumlah TPS sebanyak 215 yakni 198 TPS dan 14 TPS tambahan. Untuk kategori kurang rawan sebanyak 115 dan kategori rawan sebanyak 83 yang tergelar di 198 Desa dari 307 Desa di Kabupaten Ponorogo,“ kata Radiant.

Dia menambahkan, ada pun jumlah personel yang dilibatkan dari Polri sekitar 1.462 personel, dari TNI sekitar 396 personel, dan dari instansi lain yakni personel dari Satpol PP serta Linmas sekitar 4.090 personel. “Juga dibantu dari Brimob dan dari Polres Madiun Kota/ Kabupaten, Polres Magetan, Polres Ngawi, Polres Trenggalek, Polres Tulungagung, Polres Nganjuk, Polres Blitar Kota dan Polres Kediri Kota dengan

total 760 personel. Untuk pola pengamanan menyesuaikan tingkat kerawanan dan kondisi geografis wilayah di mana TPS tersebut berada,“ imbuhnya.

Lebih lanjut Radiant menambahkan, pilkades merupakan pesta demokrasi tingkat desa. Untuk itu pihaknya berharap dalam pelaksanaan pilkades ini dapat berjalan dengan baik sesuai aturan-aturan yang berlaku. Harus dipedomani oleh semua pihak, baik

Kapolres Ponorogo AKBP Radiant memimpin apel gelar pasukan.

oleh calon kepala desa, panitia pilkades dan pawascam serta seluruh masyarakat yang terlibat.

“Ada tahapan-tahapan yang perlu mendapatkan perhatian bersama. Antara lain tahapan penetapan DPT, kampanye, masa tenang, pungut dan hitung suara. Agar pelaksanaan Pilkades dapat berjalan lancar, saya berharap semua pihak ikut berperan aktif untuk menghindari terjadinya gesekan dan konflik antar pedukung guna mewujudkan kerukunan dan kebersamaan serta persatuan dan kesatuan,“ pungkas Kapolres Radiant. (pra/adv/sr)

Tokoh Agama di Ponorogo Tolak Keras People Power Ponorogo, Memorandum Sejumlah tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat berbagai elemen di Ponorogo menyatakan sikap menolak dengan tegas ajakan people power atau gerakan-gerakan untuk menggulingkan pemerintahan yang sah.

Ketua Pondok Pesantren Hudatul Muna Jenes Kabupaten Ponorogo KH Syahrul Munir yang menilai bahwa ajakan pengerahan massa atau people power akan menimbulkan konflik dan merugikan bagi masyarakat.

Sebelum ada keputusan resmi KPU pusat keluar, untuk tidak melakukan atau mendeklarasikan hal-hal yang akan menimbulkan perpecahan, konflik ataupun kekacauan pasca Pilpres yang sudah dilaksanakan secara Demokrasi di Indonesia ini.

“Mari bersama-sama saling menjaga keamanan, ketertiban, supaya kita bisa mengetahui hasil akhir dari penghitungan Pilpres itu. Apa yang akan disampaikan KPU Pusat, kita harus tetap bisa menghormati bersama. Sebab jika nanti terjadi

FOTO: MEMORANDUM/ HRT

Nganjuk, Memorandum Nasib tragis dialami Ryan (18). Remaja asal Dusun Tampungan, Desa Garu, Kecamatan Baron, ini tewas setelah motor yang ditungganginya diseruduk truk di Jalan Lengkong-Kertosono, tepatnya di selatan Mapolsek Lengkong.

KH Syahrul Munir

Gideon Hadi

suatu hal, misalnya gerakan-gerakan massa (people power), unjuk rasa, demo dan sebagainya justru akan menambah kemudlorotan. Karena kita semua mengetahui bahwa sebuah pesta demokrasi tentunya semua sudah ada yang mengatur dan mengatasi,” KH Syahrul Munir.

Pengasuh Ponpes Ilhamul Qudus Ponorogo KH Marhaban Ahmad mengatakan menyikapi situasi saat ini ajakan atau provokasi people power, pihaknya berharap kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tidak mudah terhasut.

“Kami menolak keras ajakan people power tersebut, karena hanya akan menimbulkan kekacauan dan perpecahan di negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini. Mudah-mudahan masyarakat Ponorogo khususnya dan warga negara Indonesia umumnya bisa menjaga kedamaian dan ketentraman demi kemakmuran di negara kita ini.

Insyaallah jika negara Indonesia bersatu, bersatu dan bersatu akan Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur,” ujar KH Marhaban Ahmad.

Ungkapan senada juga disampaikan Ketua DPD LDII Ponorogo Suyadi. Pihaknya berharap kepada masyarakat untuk tidak terhasut adanya isu tersebut. Serta menolak dengan keras ajakan people power yang hanya akan mengakibatkan perpecahan, kekacauan, dan kerusuhan di Indonesia. “Untuk itu, kami dengan keras menolak ajakan people power, dan menghimbau kepada masyarakat Ponorogo khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya, untuk sama-sama menjaga kedamaian dan ketenangan serta ketentraman, “ungkap Suyadi.

Sementara itu, pimpinan atau pendeta Gereja Pantekosta Ponorogo Gideon Hadi Suyitno juga menuturkan, pihaknya secara pribadi dan seluruh umatnya tidak setuju dengan ajakan people power. “Sebab kita ingin kesatuan Indonesia NKRI, Pancasila secara keseluruhan yang aman damai dan sejahtera. Saling menjaga kedamaian, kerukunan dan toleransi antar pemuka agama serta masyarakat terutama di Ponorogo ini selama-lamanya,” tutur Gideon Hadi Suyitno. (hrt/pra/adv/sr)

Direktur RSUA Prof Dr Nasronudin pada pembukaan survei akreditasi SNARS.

Kurangi Masyarakat Berobat ke Luar Negeri RSUA Jalani Akreditasi Internasional

FOTO: MEMORANDUM/IMZA

Surabaya, Memorandum Sebanyak delapan surveyor dari lembaga akreditasi Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) datang ke Rumah Sakit Pendidikan Universitas Airlangga (RSUA) pada Selasa (14/5). Pembukaan survei akreditasi SNARS edisi 1 itu dihadiri oleh para pimpinan Unair dan RSUA, surveyor, dan tenaga medis serta staf di RSUA. Selama empat hari terhitung mulai hari ini hingga 18 Mei nanti, para surveyor ini akan melakukan penilaian akreditasi internasional yang telah diajukan oleh RSUA. Direktur RSUA Prof Dr Nasronudin dr SpPD K-PTI.FINASIM mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang berusaha untuk bisa menyesuaikan dengan visi dan misi Unair. Yakni, dapat menjadi rumah sakit berstandart internasional dalam hal pelayanan, pendidikan, dan penelitian.

Sebagai direktur, pihaknya saat ini mendorong RSUA untuk dapat terus maju dan berkembang. Dengan pengajuan akreditasi internasional ini, harapannya, ke depan masyarakat Indonesia cukup berobat di dalam negeri dan tidak harus ke luar negeri.

“Cukup (berobat, Red) di Inonesia saja. Selain membawa kepercayaan diri, memenuhi, dan memberikan pelayanan yang baik, juga pasti lebih murah, lebih efisien,” terang Prof Nasron.

Perihal akreditasi internasional ini, Prof Nasron memercayakan Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) sebagai badan akreditasi dalam negeri bukan tanpa alasan. Sebab, masyarakat yang berobat juga mayoritas masyarakat Indonesia.

Hasil akreditasi ini rencananya akan keluar maksimal satu minggu setelah survei dilakukan. Prof Nasron menambahkan, harapannya, jika RS sudah berstandart internasional, maka akan didorong untuk bisa mencapai national and global tourism. Artinya, masyarakat luar negeri yang rata-rata berkunjung ke Indonesia 2,5 juta lebih dalam satu tahun, akan berobat ke RSUA jika membutuhkan pelayanan kesehatan.(alf/yok)

Siswa-siswi TK Lely ll dalam lomba hafalan Alquran.

TK Lely ll Gelar Lomba Hafalan Alquran Surabaya, Memorandum Kelompok bermain dan TK Lely ll di Jalan Karangrejo, Kelurahan/Kecamatan Wonokromo, kembali mengadakan kegiatan menyemarakkan bulan Ramadhan, dengan lomba hafalan Alquran, Selasa (14/5).

Kegiatan ini mempunyai tujuan yang seirama dengan momentum bulan suci ini, yakni untuk menjalin ukhuwah para siswa sekaligus mengasah mental anak-anak untuk tampil dan percaya diri di depan umum.

Kegiatan tersebut bertempat di aula sekolah dan diikuti sekitar 50 peserta. Kegiatan tersebut meliputi lomba Tahfidz, menghias kartu ucapan lebaran dan lomba puisi terjemah salah satu surat Alquran. Acara dimulai dengan doa bersama, dilanjutkan dengan rangkaian lomba-lomba.

Kemudian diakhiri dengan pembagian juara dan hadiah.

Nampak antusias para peserta beserta para wali murid. Untuk mengikuti kegiatan tersebut, tentunya dengan keunikan semangat khas kelompok bermain.

Ketua panitia acara Khairul Anam berharap agar kegiatan ini bisa menjadi media silaturahim dan ajang untuk mereka bisa mengukir prestasi. Dalam lomba ada beberapa kriteria penilaian yang dilakukan dewan juri.

Liana Rahdatul Tz, kepala sekolah TK Lely ll mengatakan Tujuan dari kegiatan tersebut untuk mengoptimalkan kemampuan anak didik dalam bidang hafalan Alquran melalui hafalan surat-surat pendek. “Dengan lomba tahfidz berharap agar nantinya mampu menjadikan bekal iman dan takwa kepada Allah SWT bagi mereka di usia dini. Sehingga bisa membentuk generasi muda yang Qurani,” harap Liana.(x1/yok)

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 7

ITS Diminta Berperan di Industri Hulu Migas Nasional Surabaya, Memorandum Sejak 2000 produksi minyak dan gas (migas) di Indonesia tercatat cenderung menurun. Sebaliknya, konsumsi justru meningkat. Menyikapi ketimpangan tersebut, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) diharapkan Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas turut berperan dalam peningkatan produksi.

Hal itu disampaikan pada kuliah tamu di hadapan para pimpinan dan mahasiswa ITS di Auditorium Gedung Pusat Riset ITS. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara (Jabanusa) Nurwahidi. Ada juga pembicara lain dari Kangean Energy Indonesia dan Saka Indonesia Pangkah Limited (SIPL), yaitu Dharmawan Widihatmoko dan Endro Probo.

Nurwahidi mengawali kuliah tamu tersebut dengan memberi gambaran umum bahwa hulu migas sendiri merupakan aktivitas eksplorasi dan produksi dari migas, sedangkan hilir adalah kegiatan yang melakukan pengolahan, distribusi, dan pemasarannya. Dari hal tersebut, SKK Migas memiliki wewenang dalam pelaksanaan hulu migas pada penyelenggaraan kegiatan migas di Indonesia.

Oleh karena itu, alumnus Teknik Mesin ITS tersebut menyatakan bahwa penurunan produksi migas ini menjadi sebuah tantangan yang besar bagi bangsa Indonesia dalam pemanfaatan kekayaan

-FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

EKBIS & PENDIDIKAN

Penyerahan cendera mata dari Rektor ITS Prof Mochamad Ashari (kanan) kepada Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Muhammad Atok Urrahman.

sumber daya alam (SDA) yang ada. Pasalnya, dari 128 basins (cekungan) atau tempat yang kemungkinan terdapat hidrokarbon (senyawa penyusun minyak dan gas), hanya terdapat 18 cekungan yang sudah berhasil menghasilkan produk.

Untuk dapat memaksimalkan produksi tersebut, Nurwahidi menyebutkan bahwa SKK Migas telah merancang sebuah transformasi industri hulu migas bagi Indonesia. Salah satunya dengan melakukan pengeboran perut bumi hingga sampai ke kedalaman yang lebih besar. “Namun semakin besar kedalaman yang dicapai,

semakin besar pula biaya yang dibutuhkan,” ungkap dia.

Kemudian, dalam transformasi tersebut juga dijelaskan bahwa dominasi produk nasional akan berpindah yang sebelumnya adalah minyak ke dominasi gas. Selain hal itu juga, Nurwahidi menerangkan bahwa sebuah giant discovery (penemuan yang besar) sudah dirancangkan pada wilayah Indonesia bagian timur.

Harapannya, banyak terdapat berbagai penemuan lapangan yang besar untuk dapat dihasilkan migas pada daerah itu. ”Sumbangsih dari akademisi dalam

Mahasiswa Unnar Sabet Juara Kompetisi Jembatan Balsa Surabaya, Memorandum Wajah Mustafik Ariansya, Cindy Aqtavia, dan Febri Devlia Finuri terlihat bahagia saat menceritakan prestasi yang baru saja mereka raih. Tim mereka yang bernama Sinar Adhigana dari Teknik Sipil Universitas Narotama (Unnar) keluar sebagai juara pertama dalam Kompetisi Jembatan Balsa 2019 yang diadakan UK Petra Surabaya.

Tidak tanggung-tanggung, Tim Sinar Adhigana berhasil mengalahkan 178 tim yang lainnya dengan struktur jembatan dari kayu balsa yang mereka buat. Mustafik mengatakan jembatan yang mereka buat sebenarnya tidak jauh berbeda dari jembatan biasa sesuai dengan teori jembatan pada umumnya, yaitu menggunakan tipe rangka batang. Namun, memang ada yang sedikit berbeda dari jembatan Tim Sinar Adhigana.

“Jembatan kami memadukan desain rangka batang tipe pratt dan tipe howe. Tipe pratt memiliki batang diagonal yang mengarah ke bawah, sedangkan tipe howe memiliki struktur batang diagonal yang mengarah ke atas. Jadi kami memadukan kedua tipe itu dalam jembatan yang kami buat,” kata mahasiswa semester 4 itu.

Dalam waktu 6 jam yang disediakan oleh panitia, Tim Sinar Adhigana berhasil membuat jembatan kayu balsa meskipun dengan perasaan yang sedikit was-was. “Waswas karena tim yang lain du-

luan selesai daripada kami.

Untungnya kami bisa tenang mengerjakan jembatan itu sesuai dengan rancangan yang sudah kami coba sebelumnya,” lanjutnya.

Mustafik melanjutkan bahwa mereka sudah melakukan

memberikan solusi terhadap masalah yang terjadi serta melakukan inovasi juga sangat diharapkan,” ungkapnya.

Sementara itu, Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng menyampaikan bahwa hal ini menjadi kesempatan bagi ITS untuk dapat terjun langsung dalam pembangunan hulu migas di Indonesia, khususnya pada wilayah timur yang sumbernya sungguh luar biasa. “Harapannya, kita menjadi tahu dan lebih peduli terhadap industri hulu migas di Indonesia,” ungkap guru besar Teknik Elektro ITS ini. (alf/yok)

Tim Sinar Adhigana dari Teknik Sipil Unnar menunjukkan karya jembatan dari kayu balsa.

trial error untuk rancangan pada babak final itu selama 2 bulan sebelum kompetisi. “Setiap kali ada kerusakan, kami langsung perbaiki. Selama uji coba di kampus, jembatan kami kuat menahan beban sampai 73 kg,” tuturnya. (alf/yok) FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

MADURA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

HALAMAN 8

BIRO MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Sujak Lukman, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

Ketua MUI Kabupaten Bangkalan KH Syarifudin Damanhuri

Ketua PCNU KH Makki Nasir SAg MPd

Ketua FKUB Drs KH Moh Zainal Abidin

Ketua Bamag Pendeta Andreana

Tak Cerminkan Demokrasi Pancasila

Tokoh Lintas Agama Sepakat Tolak People Power Bangkalan, Memorandum Seruan people power yang digaungkan beberapa elite nasional sebagai cara untuk menyelesaikan sengketa Pemilu 2019 disikapi berbagai kalangan. Termasuk para tokoh lintas agama di Kabupaten Bangkalan.

Mulai dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bangkalan KH Syarifudin Damanhuri, Ketua PC-NU KH Makki Nasir Sag MPd, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Drs KH Zainal Abidin, serta Ketua Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Pendeta Andreana, menyikapi seruan itu dengan satu kata mufakat. Mereka tegas menolak people power.

Ada beberapa alasan prinsip mengapa para tokoh lintas agama di kabupaten ujung barat Pulau Madura itu menampik seruan people power yang dalam sepekan terakhir ini viral di media sosial. Ketua PC-NU Bangkalan KH Makki Nasir misalnya, menyatakan dengan tegas menolak people power.

Terlebih jika pengerahan massa besar-besar itu hanya diniati untuk merespon hasil Pemilu 2019. Khususnya hasil pilpres.

“Ada beberapa pertimbangan mengapa saya tidak setuju

rencana people power. Di antaranya karena cara-cara sepertti itu tidak mencerminkan azas demokrasi Pencasila yang kita anut bersama. Yakni demokrasi yang berketuhanan, beritikat dan berkesatuan,” ujar Makki Nasir.

Atau dengan kata lain, demokrasi Pancasila lebih mengedepankan prinsip musyawarah untuk mufakat dalam menyelesaikan setiap persoalan.

Juga bisa menggunakan jalur hukum. Sebab Indonesia adalah negara hukum. Itu sebabnya, upaya menyelesaikan masalah dengan people power, menurut KH Makki Nasir, cenderung inkonstitusional.

Selain itu, people power cukup rentan menimbulkan gesekan antar sesasama anak bangsa. Bahkan juga berpotensi mengoyak dan memecah belah persatuan dan kesatuan umat, yang selama ini diikat oleh semangat Bhinneka Tunggal Ika. “Itu beberapa alasan prinsip

SGMRP Dipasangi LED Perimeter Board Pamekasan, Memorandum Saat ini di sekeliling Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan (SGMRP) sedang dipasang LED Perimeter Board. Dengan adanya papan iklan ini suasana di dalam stadion yang menjadi markas Madura United itu akan semakin indah dan semarak.

Menurut Vice President Madura United Annisa Zhafarina, penggunaan LED Perimeter Board di SGMRP merupakan hasil kerja sama dengan Pixel sebagai sponsor.

“Kita akan terus berusaha meningkatkan kenyamanan dan ekslusifitas venue pertandingan. LED Perimeter Board termasuk layanan yang kami kembangkan,” kata Annisa, Selasa (14/5).

Sejak manajemen Madura United ditunjuk oleh Pemkab Pamekasan mengelola SGMRP, segala perubahan di stadion terus dilakukan. Papan iklan ini akan dioperasikan pertama kalinya saat pertandingan kandang perdana Madura United melawan Borneo FC pada 28 Mei mendatang.

Presiden Klub Madura United Achsanul Qosasi mengatakan pemasangan, LED Perimeter Board merupakan hasil kerja sama dengan sponsor dan akan dibukukan sebagai aset klub yang difungsikan di SGMRP. “Selain itu, nanti akan ada giant screen di dalam stadion yang sekaligus berfungsi sebagai scoring board,” terang Achsanul.

Achsanul berjanji akan terus membangun fasilitas stadion untuk memanjakan penonton dan suporter yang hadir. “Kita harus bisa merawat dan menjaga stadion dengan baik agar bermanfaat bagi klub dan penggemar Madura United,” ujar dia. (sjk/fur)

yang bisa kemukakan, mengapa saya tegas menolak people power,” tandas Makki Nasir.

Maki Nasir mengimbau agar seluruh umat Islam di Kabupaten Bangkalan, khususnya kaum Nahdliyin, termasuk Pemuda Ansor, Banser dan para Muslimat NU, tidak mudah terpengaruh oleh seruan, hasutan atau ajakan ikut ambil bagian dalam pepole power. Sebaliknya, keluarga besar NU diminta tetap tenang dan besasabar menunggu penetapan hasil Pemilu 2019, termasuk pilpres, yang akan diumumkan secara resmi oleh KPU-RI. Penegasan senada juga dilontarkan oleh Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bangkalan Drs KH M Zainal Abidin. Lembaga yang memfasilitasi persatuan dan kerukungan antar umat Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha dan Konghucu itu juga dengan tegas menolak pengerahan massa dalam bentuk people power.

“People power tidak akan bisa menyelesaikan masalah.

Malah sebaliknya akan bisa memicu terjadinya konflik horizontal antar sesama anak bangsa. Di sini rakyat akan jadi korban,” papar Ustaz Zainal, yang

juga mantan anggota DPRD Kabupaten Bangkalan.

Senada dengan KH Makki Nasir, seruan people power sebagai pilihan menyelesaikan sengketa Pemilu 2019, selain inkonstitusional, menurut Ustaz Zainal, juga bersebrangan dengan azas dan nilai-nilai luhur demokrasi Pancasila. Itu sebabnya, selaku Ketua FKUB Ustaz Zainal menolak people power.

Ustaz Zainal menyerukan kepada seluruh umat beragama di bawah naungan FKUB agar tidak mudah terbujuk terlibat dalam penggalangan dan aksi people power. Seluruh rakyat Kabupaten Bangkalan, termasuk umat beragama di dalamnya, agar tetap tenang, sabar dan bersama-sama tetap menjaga stabilitas dan kondusifitas daerah, sambil menunggu hasil penghitungan suara secara manual oleh KPU-RI, Rabu (22/5) mendatang.

“Apapun hasil Pemilu 2019 yang ditetapkan dan diumumkan oleh KPU-RI, termasuk siapa pemenang pilpres kali ini, saya imbau agar seluruh rakyat Kabupaten Bangkalan bisa menerima dengan legowo,” harap Ustaz Zainal.

Harapan ini harus disadari oleh semua pihak. Sebab sebagaimana diamanatkan oleh undang-undang, KPU-RI merupakan lembaga resmi yang punya kewenangan melakukan proses penghitungan suara hasil pemilu, termasuk menetapkan siapa pemenang yang lolos untuk mengisi kursi kelembagaan DPR-RI,DPR-Provinsi, DPRD Kabupaten dan Kota, serta kursi DPD-RI. Termasuk menetapkan pemenang pilpres.

Namun, jika pasca rekapitulasi penghitungan suara oleh KPU-RI masih ada sebagian tokoh dan komunitas masyarakat yang kurang puas karena adanya dugaan kecurangan, Ustaz Zainal berharap mereka bisa menyikapi persoalan dengan cara-cara yang sejuk dan damai. Diantaranya menempuh cara-cara yang konstitusional. Di antaranya, mereka bisa mengadu ke ke Bawaslu.

Bahkan juga ke MK. Rabu-rambu ini, menurut Ustaz Zainal, adalah prosedur dan mekanisme yang benar.

Sebab sebagaimana diatur oleh UU, Bawaslu-RI dan Mahkamah Konsitusi (MK), adalah dua lembaga independen yang punya mandat dan kewenan-

gan menangani, mengadili dan memutus semua persoalan yang terkait sengketa pemilu.

“Yaaahh.....karena sudah ada rambu-rambu resminya itulah, mengapa saya tegas menolak people power. Jadi nggak usahlah cara-cara seperti itu dilakukan,” papar Ustaz Zainal.

Penolakan people power juga tegas disuarakan Ketua Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Kabupaten Bangkalan Pendeta Andreana. Alasan dan dasar penolakannya persis sama dengan KH Makki Nasir dan KH Zainal Abidin. People power, menurut Andreana, tidak mencerminkan demokrasi Pancasila.

Un t u k i t u , A n d re a n a menyerukan agar semua umat Kristiani di Kabupaten Bangkalan, baik dari kalangan jemaat Gereja Kristen, Kristen Protestan maupun jemaat Gereja Katholik agar tidak terpengaruh ajakan people power. Umat Kristiani di Bangkalan, seperti imbauan Ketua PC-NU dan Ketua FKUB, diminta bersabar menunggu hasil penghitungan suara oleh KPU-RI. “Siapapun pemenang pilpres nanti, itulah takdir dan pilihan terbaik dari Tuhan yang harus kita

terima bersama,” kata Andreana.

Terakhir, pernyataan sikap dari Ketua MUI Kabupaten Bangkalan KH Syarifudin Damanhuri merupakan puncak penolakan people power yang digelorakan para tokoh lintas agama di Kabupaten Bangkalan. Untuk itu, komunitas umat Islam di Kabupaten Bangkalan yang dikenal patuh dan taat terhadap setiap fatwa para ulama, menurut KH Syarifudin Damanhuri, harus patuh dan taat terhadap fatwa Ketua PCNU dan Ketua FKUB untuk bersama-sama menolak people power.

Seluruh umat Kristiani di Kabupaten Bangkalan juga patut mematuhi seruan Ketua Mahkamah Antar Gereja (Bamag) Pendeta Andrena, yang secara tegas menolak people power dalam menyikapi sengketa hasil Pemilu 2019. “Artinya, seluruh rakyat Kabupaten Bangkalan, apapun agamanya, mari kita bersama tmenjaga kondusifitas daerah. Jangan mudah terhasut.

Kita tegas menolak people power. Soal hasil Pemilu Leislatif dan Pilpres, ya mari bersabar tunggu penetapan oleh KPU-RI,” pungkas KH Syarifudin Damanhuri. (adv/ras/fur)

MUI Sumenep Soroti Pengemis Musiman Sumenep, Memorandum Memasuki bulan Ramadan, Kota Sumenep ramai dengan munculnya pengemis musiman. Hal itu mendapat sorotan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sumenep.

Ketua MUI Cabang Sumenep KH A Shafraji mengatakan, beberapa tahun lalu pihaknya telah menyampaikan tausiyah berkaitan dengan status pengemis. Ia menyimpulkan bahwa pengemis ada dua golongan. Yang pertama diperbolehkan, sedangkan kedua tidak diperbolehkan.

“Mengemis yang diperbolehkan itu jika yang bersangkutan memang tidak memiliki apaapa untuk memenuhi kebutuhan hidup. Serta tidak memiliki kemampuan dan mata pencarian di luar mengemis. Sedangkan yang tidak diperbolehkan apabila pengemis itu sebetulnya memiliki kemampuan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan cara bekerja, namun malas,” terang Shafraji.

Menurut Shafraji, saat ini banyak masyarakat memilih menjadi pengemis dari pada bekerja normal dengan harapan mendapatkan uang tanpa kerja keras. Padahal MUI melarang hal tersebut.

“Saat bulan Ramadan tiba. mereka keliling ke mana-mana untuk meminta-minta. Ada yang mengaku sebagai takmir masjid, mengatasnamakan yayasan dan sebagainya. Tapi intinya mereka meminta-minta.

Itu seharusnya tidak dikerjakan,” tukas Shafraji.

Pihaknya melarang mengemis bagi masyarakat yang mampu. Sebab menurut dia, agama Islam sendiri tidak ingin pemeluknya bermalas-malasan.

“Tipe pengemis yang marak saat ini sebetulnya kan malas. Mereka meminta-minta di bulan puasa karea sudah menjadi tradisi, padahal sebenarnya orang berkecukupan,” ujar pengasuh Pondok Pesantren Aqidah Usymuni Terate itu. (aan/fur)

FOTO: MEMORANDUM/ AINUL ANWAR

Ketua MUI Sumenep KH A Shafraji (tengah) pada suatu acara.

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

BLITAR

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 9

KEPALA BIRO: Prawoto Sadewo. WARTAWAN: Nur Rofiq, Ana Akina. KEUANGAN: Binti Khoiriyah. ADMIN IKLAN: Rosita. ADMIN KORAN : Imam Rofiq. PEMASARAN: Frenswinta Jaya, Hendra. EMAIL: memorandumppls@gmail.com. TELEPON:.081334603445. KANTOR: Jln Kota baru no.9 Kanigoro, Blitar.

Pencairan THR ASN Bakal Tertunda Blitar, Memorandum Aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Blitar masih harus menahan hasrat belanja menjelang Hari Raya Idul Fitri. Karena, pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi ASN di Kabupaten Blitar tampaknya bakal tertunda.

Kepala Badan Pengelolaan dan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Blitar Khusna Lindarti menjelaskan, dasar hukum untuk pencairan THR tahun 2019, adalah Peraturan Pemerintah nomor 35 dan 36 tahun 2019 pasal 10, disebutkan bahwa petunjuk teknis pencairan THR harus membuat peraturan daerah (perda).

“Jika melihat deadline waktu, dipastikan perda tidak bisa dibuat, karena harus melalui tahapan yang panjang dan membutuhkan waktu yang lama,” kata Khuna Lindarti.

Menurut Khusna, saat ini pihaknya masih menunggu keputusan dari Pemerintah Pusat. Artinya, tengah dilakukan pembahasan soal PP itu untuk menentukan, antara melakukan perubahan PP tersebut, atau akan diterbitkan petunjuk teknis yang lainnya.

“Jika nantinya tetap diputuskan agar setiap daerah Kabupaten/Kota membuat Peraturan Daerah (Perda), maka THR ASN bakal dicairkan setelah Hari Raya Idul Fitri,” tutur dia.

Padahal, Presiden Joko Widodo beberapa waktu yang lalu sudah mengumumkan bahwa pencairan THR bagi ASN ditetapkan tanggal 24 Mei 2019.

“Karena untuk pencairan THR ASN di tahun 2019 ini petunjuk teknis nya berbeda dengan tahun 2018, dimana pada tahun lalu hanya berlandaskan peraturan menteri keuangan. Tetapi tahun ini juga harus didasarkan perda,” tandas dia.(pra/pi)

FOTO: MEMORANDUM/ANA AKINA

Blitar, Memorandum Kejaksaan Negeri Blitar menyatakan banding atas vonis Triyanto, terpidana kasus pencemaran nama baik, berupa panggilan surat KPK kepada Bupati Blitar.

Pengajuan banding ini dilakukan karena putusan sidang tidak sesuai dengan tuntutan yang disampaikan jaksa penuntut umum (JPU). Sebelumnya JPU menuntut Triyanto dua tahun penjara, atas kasus pencemaran nama baik dan penyebaran berita hoax terkait panggilan surat palsu KPK kepada Bupati Blitar.

Triyanto “Kami pastikan banding atas putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Blitar yang sudah disampaikan pekan lalu,” jelas Kasi Intel Kejaksaan Negeri Blitar Nanang Dwi Pri Hariyadi.

Sementara itu penasihat hukum Triyanto, Hendi Priono mengatakan, telah mengetahui rencana banding yang diajukan jaksa JPU. Karena itu pihaknya pun menyiapkan kontra memori banding.

Diberitakan sebelumnya, Triyanto, aktifis anti korupsi di Blitar divonis 6 bulan penjara atas kasus dugaan pencemaran nama baik dan penyebaran berita bohong terkait surat palsu panggilan KPK kepada Bupati Blitar. Putusan ini lebih ringan dari tuntutan JPU, yakni 2 tahun penjara. (pra/pi)

Polisi hutan mengamankan dua dari sembilan pencuri kayu dalam penggerebekan di hutan Kepek.

Dua Pencuri Kayu Keok Tujuh Kawanan Kabur Masuk Hutan

Blitar, Memorandum Dua dari sembilan pencuri kayu ditangkap polisi hutan saat beraksi di kawasan hutan Resort Pemangku Hutan (RPH) Kepek, Dusun Banjarsari, Desa/Kecamatan Wonotirto, Selasa (14/5). Mereka GS (40) dan AP (31), warga Dusun Saren, Desa/ Kecamatan Wonotirto.

Keduanya langsung dibawa ke Mapolsek Wonotirto untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Sementara tujuh lainnya kabur masuk hutan ketika polisi melakukan pengepungan.

Kapolsek Wonotirto AKP

Plt Wali Kota dan FKUB Menolak People Power Blitar, Memorandum Plt Wali Kota Blitar Santoso menyatakan tidak sepaham, dan tidak setuju dengan gerakan people power. Hal ini diungkapkan di tengah isu adanya gerakan people power, menolak hasil rekapitulasi Pemilu 2019 yang dilakukan KPU. “Saya tidak mendukung, tidak setuju dan tidak sepaham dengan isu seperti itu,” tegas Santoso, Selasa (14/5).

Menurut dia, penolakan ini memiliki alasan yang cukup kuat. Dia menganggap gerakan seperti itu tidak menenteramkan masyarakat. Sebaliknya, masyarakat Kota Blitar saat ini justru menghendaki kondisi yang aman dan nyaman.

“Untuk itu kami meminta jangan sampai ada provokasi dan masyarakat juga tidak mudah terprovokasi. Apalagi dengan ajakan-ajakan yang tidak berlandaskan hukum,” ungkap Santoso.

Santoso menjelaskan untuk menyampaikan ketidak puasan terkait hasil Pemilu 2019 bisa dilakukan dengan cara yang prosedural. Yaitu menggugat melalui Mahkamah Konstitusi (MK).

Dikatakan, tidak perlu membuat gerakan-gerakan yang merusak ketenteraman dan keamanan.

Semua sudah diatur bahkan jika ada ketidakpuasan bisa menggugat melalui MK. Pernyataan yang sama diungkapkan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)

FOTO: MEMORANDUM/ANA AKINA

FOTO: MEMORANDUM/DOK

JPU Ajukan Banding atas Vonis Triyanto

Santoso

Kota Blitar, Abdul Basyid. Menurut dia, pelaksanaan Pemilu 2019 sudah berjalan sesuai tahapan dan aturan. Berlangsung secara jujur, adil, demokratis, dan transparan. Sehingga tidak perlu ada gerakan people power yang disebutnya terlalu mengada-ada.

“Kalau tidak puas ya ke MK. Itu sesuai mekanisme,” papar dia.

Masyarakat juga diminta bersabar menunggu hasil resmi KPU dan menerima apapun hasil dari KPU.(ana/pi)

Tamim Anwar mengatakan, saat dilakukan penangkapan sembilan pencuri kayu ini sedang menebang kayu jati, dan berusaha menaikkan ke atas sepeda motor.

“Sekitar pukul 06.30 petugas RPH yang sedang melakukan patroli rutin mendapati sembilan orang sedang melakukan pencurian kayu. Dari sembilan orang ini ada yang sedang menebang kayu, ada yang menaikan kayu ke atas motor. Dua berhasil diamankan sementara sisanya kabur ke dalam hutan,” jelas

AKP Tamim Anwar.

Barang bukti yang berhasil diamankan, empat kayu jati gelondongan berdiameter 30 cm, dan sembilan sepeda motor yang ditinggal kabur pemiliknya.

Menurut AKP Tamin Anwar, polisi sudah mengantongi nama tujuh pelaku yang kabur. Saat ini petugas sedang melakukan pengejaran ke dalam hutan.

“Saat ini kami terus melakukan pengembangan kasus ini.

Pelaku yang kabur terus kami kejar,” kata dia.(ana/pi)

KEDIRI

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

HALAMAN 10

KEPALA BIRO: Wahyudi. REDAKSI: Jl. Bali H-11 Putih Permai, RT 002/RW 005, Kelurahan Putih, Kecamatan Gampengrejo, Kediri. HP. 081230006789. EMAIL: sampang_publik@yahoo.co.id - MARKETING DAN SIRKULASI: Rohmad Sholeh

Bupati Kediri Haryanti Sutrisno memberikan bingkisan kepada anak yatim piatu.

Bupati Kediri Buka Puasa Bersama Anak Yatim Kediri, Memorandum Bupati Kediri Haryanti Sutrisno menggelar buka puasa bersama dengan ribuan anak yatim di Pendopo Kabupaten Kediri, kemarin.

“Bulan Ramadan merupakan momentum terbaik untuk menjalin silaturahim dan berbagi dengan sesama.

Dan pada hari ini kami mengundang setidaknya 2 ribu anak yatim piatu untuk berbagi kebaikan,” kata Bupati Kediri.

Dalam kegiatan yang dihadiri Kepala Kemenag Kabupaten Kediri Amin Salahudin, Ketua DPRD Kabupaten Kediri Sulkani, Dandim 0809 Letkol Kaveleri Dwi Agung Sutrisno, dan jajaran organisasi pemerintah daerah, Bupati Haryanti menghimbau kepada semua masyarakat Kabupaten Kediri agar senantiasa menjaga ketenangan dan keamanan yang selama ini sudah berlangsung baik.

“Marilah kita jaga ketenangan, kenyamanan negeri ini, jangan lagi saling menyalahkan. Jangan menyebarkan fitnah dan tudingan yang tidak beralasan. Mari kita bangun negeri ini secara bersama-sama mudahan-mudahan dengan kebersamaan kita menjadi bersatu.

Semoga Allah SWT selalu memberikan petunjuk kepada kita semua,” ajaknya dalam sambutannya.

Sementara acara tersebut juga diisi siraman rohani dari Hj Nurul Aini. Materi ceramah tersebut adalah ajakan kepada anak anak untuk taat rajin beribadah salat lima waktu dan selalu berbuat baik antar sesama. Di sela sela pengujung acara, Bupati Haryanti memberikan bingkisan kepada mereka.

Selain di Pendopo Kabupaten Kediri, acara yang sama juga dilakukan di Masjid An Nur, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Kegiatan di Masjid An Nur diikuti Wakil Bupati Kediri Masykuri. (kom/yud/udi)

Kediri, Memorandum Romadhon (28), warga Dusun Karangdowo, Desa Blaru, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, tewas setelah motornya menabrak truk di Jalan Raya Desa Tertek, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Senin (13/5).

Sedangkan Hariono (40) warga Dusun Carangbong, Desa Dradak Blumbang, Kecamatan

Kedungpring, Kabupaten Lamongan, yang dibonceng Romadhon, harus diopname di

RSUD Pare. Sebab, mengalami luka robek pada bagian mulut sebelah atas.

Kapolsek Pare, AKP Mustakim, menjelaskan kejadian laka lantas itu terjadi pada pukul 15.55. Truk bernomor polisi L 9091 AO yang dikemudikan oleh Budi Sulistyo (58) warga Desa

Panda, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, NTB, itu tengah melintasi di Jalan Desa Tertek, Kecamatan Pare.

“Di belakang truk tersebut ada motor dengan nomor polisiW 6958 XG yang dikendarai Romadhon yang berboncengan dengan Hariono,” ujarnya Selasa (14/5).

Berduaan di Kamar Kos, Kena Razia Satpol PP Kediri, Memorandum Pasangan bukan suami istri kembali terjaring razia cipta kondisi (cipkon) yang dilakukan petugas Satpol PP Kota Kediri, Selasa (14/5). Operasi kali ini dilakukan siang hari.

Dengan modus sama, mereka kedapatan berada di dalam kamar kos di Kelurahan Semampir, Kecamatan Kediri Kota. Saat itu pintu kamar kos dalam kondisi tertutup.

Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Kota Kediri, Yuni Widiyanto, mengungkapkan pasangan yang terjaring razia kali ini memang usianya terpaut cukup jauh. Karena tidak bisa menunjukkan buku nikah, petugas membawa ke kantor Satpol PP Kota Kediri.

“Yang jelas, saat petugas tadi ke lokasi, mereka berada di dalam kamar.

Meskipun masih pacaran, sebaiknya tidak melakukan hal seperti itu,” tuturnya kemarin.

Diketahui identitas pasangan tersebut berinisial MKH (19), laki-laki asal Desa Juwet, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk, dengan pasangannya RW (33) perempuan asal Kelurahan Mojoroto, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.

“Meskipun usia mereka terpaut 14 tahun, namun dari gerak geriknya mereka ini adalah sepasang kekasih,” timpalnya lagi.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka, petugas pun memanggil perwakilan dari masing-masing

Petugas memeriksa satu per satu rumah kos dan hanya menemukan satu pasangan yang melanggar.

pihak keluarga. Diharapkan, jika mereka benar-benar mempunyai hubungan asmara dan direstui oleh keluarga dari kedua belah pihak, supaya segera dilangsungkan pernikahan. Mengingat pihak laki-laki yang berusia 19 tahun, dinilai masih perlu bimbingan supaya emosi tetap terjaga

dalam suatu hubungan.

Dari pemeriksaan satpol PP, lelaki itu mengaku sudah cocok dan nyaman menjalin hubungan dengan wanita yang lebih tua dari dirinya. Ternyata, mereka ini juga bekerja di tempat yang sama di salah satu perusahaan swasta, Kota Kediri.

Gila dan Mabuk Ini sudah lima hari berlalu. Sejak Amerika menaikkan bea masuk yang terbaru. Yang gila-gilaan itu. Dari 10 ke 25 persen. Untuk barang dari Tiongkok. Senilai hampir Rp 3.000 triliun.

Sampai tadi malam belum ada pengumuman tit-fortat dari Beijing.

“Bukan itu yang kami inginkan,” ujar pimpinan asosiasi petani kedelai Amerika. Seperti yang saya kutip dari media-media di Amerika. Petani kedelai amat sedih melihat kegarangan Trump itu.

Mereka memang yang paling terkena pembalasan Tiongkok nanti. Akibat pembalasan tahun lalu saja, petani kedelai sudah rugi sekitar Rp 150.000/ton. Nanti itu kerugian bisa mencapai sekitar Rp 700.000/ton.

Tapi Trump minta petani tidak usah khawatir. “Pemerintah bisa beli kedelai dari petani. Sampai senilai lebih Rp 200 triliun,” ujar Trump kepada wartawan akhir pekan lalu.

“Dananya diambil dari peningkatan bea masuk barang Tiongkok itu,” tambahnya.

Amerika, menurut perhitungan Trump, bisa memperoleh pendapatan baru. Sebesar Rp 3.000 triliun setahun.

Dari peningkatan bea masuk tersebut. Kalau yang Rp 200 triliun untuk membeli kedalai toh masih tetap untung.

Tapi di Amerika jalan pikiran seperti itu tidak disukai petani. Tahun lalu saya keliling daerah pertanian di pedalaman Kansas. Diskusi dengan koperasi tani di sana. Jalan pikiran seperti Trump itu dianggap memanjakan petani.

Bertentangan dengan jiwa kapitalisme.

“Kami ini sudah lima generasi di pertanian. Kesulitan itu biasa. Selalu ada jalan keluarnya. Tapi kali ini bisa mematikan,” kata petani.

“Tidak mudah membangun infrastruktur perdagangan seperti yang kami miliki sekian lama. Sekarang akan hancur,” tambahnya.

Pertanyaan lain: untuk dipakai apa kedelai seharga Rp 200 triliun itu? Bukankah Amerika tidak punya Bulog?

Akan disimpan di mana?

Trump sudah punya konsep.

“Kedelai itu bisa disalurkan untuk bantuan kemanusiaan,” katanya. Bisa dikirim ke negara-negara miskin.

Manusiawi sekali. Logis sekali.

Dermawan sekali.

Tapi ditertawakan di sana.

“Itu akan menghancurkan sistem pertanian di negara miskin,” ujar mereka. “Harga kedelai di negara penerima bantuan akan jatuh. Petani kedelai hancur. Ketika bantuan itu tidak ada lagi, petani sudah tidak bisa bangkit. Sistem pertaniannya sudah rusak.”

Trump masih tetap pede.

Khas Amerika. Ia berharap Tiongkok menyerah saja. ‘Hukuman’ minggu lalu itu sangat berat. Menurut laporan yang diterima Trump ekonomi Tiongkok sangat limbung. Menyerahlah. Begitu pesan terbesarnya.

“Silakan saja kalau Tiongkok akan menunggu terpilihnya presiden baru dari Demokrat. Dua tahun lagi,” ujar Trump. Dengan

Masih lanjutnya, truk itu tiba-tiba berhenti sehingga membuat Romadhon terkejut dan tidak bisa menguasai kendaraan. Akibatnya, motornya menabrak bodi truk bagian belakang. Akibatnya Romadhon tewas, sedangkan Hariono luka parah. (st3/yud/udi)

FOTO: MEMORANDUM/ST3

FOTO: MEMORANDUM/KOM

Seruduk Truk, Pemotor Tewas

Dari informasi yang diperoleh koran ini, pihak laki-laki mengaku berada di kamar kos karena disuruh untuk membersihkan. Namun, belum lama membersihkan, ada petugas yang datang untuk melakukan pemeriksaan yustisi. (st3/yud/udi)

Sambungan dari halaman 1 sinisnya. “Tapi kalau menunggu itu, dan ternyata saya terpilih lagi, yang akan saya lakukan lebih buruk lagi,” ancamnya.

Hemmm.

Sabar... Sabar. Orang Surabaya sering bilang: “yang waras yang harus mengalah”. Saat menghadapi orang dengan pikiran gila.

Pun kepada Iran. Ternyata maunya Trump seperti itu. Menyerahlah. Ketika Trump tiba-tiba membatalkan perjanjian internasional. Mengenai penghentian program nuklir Iran. Yang ditandatangani Presiden Obama. Bersama negara-negara seperti Inggris, Perancis, Rusia, dan Tiongkok. Bahkan Trump menambah lagi dengan sanksi baru. Bulan lalu.

Menyerahlah ke Trump. Ternyata itu maksudnya. Atau akan terus digencet.

Sampai minggu lalu Iran belum juga memberi tanda-tanda menelepon Trump. Karena itu pesawat pembom Amerika dikirim ke Bahrain. Nongkrong di situ. Di seberang halaman depan Iran. Kapal induk Amerika juga mendekat ke Teluk Hormuz. Yang memisahkan Iran dengan negara-negara Arab. Yang menjadi andalan lalu-lintas kapal bermuatan minyak dan gas.

Kini tiga sektor dunia tegang: Selat Hormuz, Teluk Korea, dan Selat Taiwan. Tiga-tiganya melibatkan angkatan perang Amerika.

Tapi yang paling dag-dig-dug rasanya Boeing. Yang baru terpukul oleh dampak bisnis jatuhnya Boeing 373800MAX. Tit-for-tat yang akan dilakukan Tiongkok bisa jadi tidak hanya menyangkut kedelai. Tapi juga pembatalan pembelian 100 pesawat Boeing. Yang itu saja sudah bernilai

Rp 150 triliun.

Masih harus kita tunggu: adakah jurus panda mabuk

akan muncul dari Beijing.

Gila dan mabuk mungkin sedikit saja bedanya.(*)

H A L A M A N 11

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

P R O P E R T Y SURABAYA

ANEKA KEBUTUHAN LOWONGAN

SURABAYA

TUBAN

RUMAH DIJUAL

TANAH DIJUAL

ELEKTRONIK DICARI

Jual rumah 2 lantai uk 7,5 X 16 SHM 5 KM, siap huni, langsung pemilik. Daerah Semolowaru. Telp: 081905023580 (WA) / 0812 3069 7869.

Jual Rmh Jl.Jagiran I No.26B SBY Lt72m2 Petok D 350Jt Nego Hub.082234198833 Jual Rmh Permai V SBY Lt84m2 Lb140 SHM 900Jt Nego Hub:031-8703303.

J.RmhBaru minimalis tingkat uk.3,5x12 Km2 Kt2, garasi, full krmik, Pdam, Pln. Setro Baru Utara 9/70 (085105060522-081336586600).

JUAL RUMAH KOS 11 Kamar, 2 Km, 2 KmWc atap deg jl mobil bisa masuk ds Sumengko, Wringinanom 082337009886

Di jual tanah shm luas 1 5ha .harga 60rb/mtr hub p narto 081332811751 nego

AC...AC...Dingin!!! Berkwalitas,AC Split Second=1Jt(05-3/4-1PK-2PK)350 Watt Hub: 085100995098/031-5012481 Persewaan AC.

Jual rmh baru 4x7 listrik pdam cuma 122 nego Jl. Gadel tngh 1/22 085101645245

MALANG RUMAH DIJUAL

Bth Tng Pria u/ Ktr Srbtn, SMK Sdrjt. Lmr Jl. Demak 365 Sby. 081515515320.

Dcr Cs. Admin, Design, Tenaga Produksi, serabutan. Kirim Lamaran ke Prima Adv. Jl. Ngagel Jaya Selatan No.102 Surabaya.

JOIN US PT MAHAWANGSA BAGIAN : 1. SECURITY

Promo termurah Permata Regency (Tlogowokodya Malang) type 36/73 Hrg Cash / bertahap hanya 170jt Hub:081226860406 - 0857 46029841 - 082232699110.

(PRIA,min.TB.170cm,BB.60 kg, min SMA, Usia Max. 35 th Berpengalaman lebih di utamakan)

2. PENAGIHAN (Collector) (PRIA,SIM C, min.SMA, Usia Max. 30th u/ penempatan Surabaya da Malang)

BAHAN BANGUNAN URUKAN GRAGAL, Buang Gragal, Sertu uruk, Sertu ayak, Pasir Lumajang, Pasir Kediri, Tensla koral Bata Merah/ Bata Pres MRH/ Bata Umpak / Bata Kombang Tuban Dll. Percolt Pick Up/Borongan Wil Sby Timt.

Hub:081.331. 583.815/0851.0288.0022.

40.11/5-22/06

LAMARAN KIRIM KE :PT.MAHAWANGSA Jl. Laksda M.Nasir No.29 Blok G-18 Surabaya

SEDOT WC Jitu Ahli Sedot Saluran Air & Sedot WC Mampet,Tanpa Bongkar Kimia,Terima Kuras ,Sumur,Tandon,Kolam,Sedot WC,Dorongan, Kenjeran 031-51503330 / Rungkut 0851.0877.7759 Mayjen 0851.0777.7715 38.25/4-29/5

HILANG STNK NOPOL W-2538-WB A/N SRI ASTUTIK NURJAYATI JL SUKO LEGOK RT 11RW02 SDA.

RUPA-RUPA 40.24/4-24/5

38.16/03-20/04

SWEET BANDUNG Htl Sjkt 3,4 -9 juni Bali-Lovina jogja Jmbtn Kaca 085244320977-081238384808 dari Kwang Karang Empat 4/21 Sby

SERVICE CV.TOP Ahli Pendinginan AC Split Cuci 40 Freon 75,Bongkar 125 / Pas 175, Ahli Kipas, MsnCuci,Central/Chiler,Casetta,Whiter,Dispe nser.P.Air,TV,DVD dll.J/B.AC Bekas Kjrn:031 -5150.3333 Rkt.0851.0777.7754, Myjen 03151503332.

38.10/5-15/6

KEHILANGAN

40.11/5-22/06

PENGOBATAN & PARANORMAL 38.6/5-18/06 38. 8/4-13/5

Ahli Ramal,Kartu CKI,Jitu Bisa Baca Nasib, Rmh tangga,Jodoh,Bisnis dll.dtg langsung ke Ibu Rina! Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34. T:0315490592/081229729706(tidak terima SMS)

Spesialis obati berbagai macam penyakit. kencing manis. kencing batu /batu ginjal .t.darah tinggi.asam urat. kolestrol.pinggang kecetit. asam lambung. ambeyen. migran. dll. dgn metode trapi. bekam basah. totok syaraf. acupresure. hub. 085815263635/ 081450277724. biaya trapi 80 rb.

38.11/5-22/06

MOBIL

00.4/4-9/5

38.12/4-20/05

DAIHATSU Dijual Mobil Daihatsu hijet 1000 th»85, Surat Surat Lengkap. Pajak Masih Hidup. Hub: 082233177205 (via W.A).

38.10/5-10/6

TOYOTA Jual Fortuner 2.5G Manual Htm Metalik 2009/ 12000 km. Brg Bgs. 081330537222 / 081233 728827.

Jual Toyota avanza 2014, manual / G / Htm metalik, brgbgs, siappakai, T.085339415229

Kehilangan STNK W2674JK th. 2006 An. Suhardi Ds. Larangan Rt 10/4 Krikilan Driyorejo Gresik Kehilangan STNK W9726F th. 2009 An. Pt. Tirta Niaga Tama Sentosa Perumnas Kota baru driyorejo blok 12G No. 2123, Gresik

Hlg Stnk Hnd06 N6824TK an Mohammad Firdaus -jl Manggis 6/2 Dermo Bangil

JOMBANG

Hilang STNK mobil pajero sport A/N Eka aryanto D/A Manyar kertoarjo 3/41 Nopol L

Kehilangan STNK W3880JJ th. 2014 An. Dian fajar Pravestri Jl. Jaksa Agung Suprapto 1 Baru/28 Kel. Sidokumpul Gresik

KEHILANGAN

1922 FV.

S 3853 ZV a/n muh fatoni syafriyansah SH d/a blimbing kec gudo jbg

Hilang STNK mobil X-Pander ultimate A/N Hendry chandra D/A Ngagel Jaya Selatan 35 Nopol L 1911 FN.

S 4029 OV a/n titik makmuda d/a dsn plandi ds plandi kec/kab jbg

Kehilangan STNK W536BM th. 2013 An. Abd. Rahman Jl. Ikan kerapu barat 28 Kel. Sidokumpul Gresik

S 3152 ZQ a/n hadi budi santoso d/a jatirajah pengampon kabuh jbg

Kehilangan STNK W8060UB th. 2009 An. Wawan prasojo Dsn. Tlatah Rt 2/1 Ds. Wotansaru Balong panggang Gresik

S 2287 OB a/n rachmeyta prima d/a subentoro sumbermulyo kec jogoroto jbg S 6137 ZD a/n kaswan d/a jl musi no 107 ds ngoro kec ngoro jbg

Hilang Buku Kir L.8469.UX / SB.222911.K MICHAEL SINGOHARDJO JL.TAMAN INTER NATIONAL 1C1/49 SBY.

LAMONGAN KEHILANGAN

S 5713 YU a/n tamuji d/a ngepung selorejo kec mojowarno jbg

HLG STNK Mtr YAMAHA Th»2014 W-3717-JL an.MUHAMMAD ALFAN, desa BANYUWANGI Rt/Rw 10/04 Kec.MANYAR GRESIK. HILANG STNK SPD MTR: S-3597-LP. NK. MH1JFZ124JK791382.

NS.JFZ1E2793598. AN. NOVITA MAYASARI .D/a: DS. PLAOSAN RT/RW.01/ 01 KEC. BABAT KAB.LAMONGAN

S 4903 ZL a/n rina nofita sari d/a banjaragung bareng jbg

MOJOKERTO KEHILANGAN Kh.S 6947 SE/Siti Romlah/kresek rt 01 rw 01.Ds.Petak Pacet Mjkt.kh.S 6258 RX/Jumiyati/dsn Tegalan rt rw 02/01 Ds.Trowulan kec Trowulan Mjkt.

Hilang Buku Kir L.9877.UX/MG.13882 LINDA PENGESTU JL.PUTAT INDAH TIMUR 3/2 SBY.

38.6/5-18/6

40.2803-28.04

Kehilangan STNK W5763CW th. 2015 An. Novia rita sari Ds. Golokan Rt 1/3 Sidayu Gresik

Hlg Stnk Ymh11 N6615TCS an KhalimahBalung Paren 8/1 Mojoparon Rembang

HILANG BPKB ASLI MTR YMH IPA TH.14 L.618I.KD AN.YUSUF DIMAS HERMAWAN JL. KETINTANG PERMAI BE/10 SBY. NK.MH31PA002EK445349. SIN.IPA445314.

Hilang Buku Kir L.8308.UM / SB.166791.K PT.BHIRAWA.MS JL HAYAM WURUK 52A SBY.

Hub: 0812.9462.6507

KEHILANGAN Kehilangan STNK W2317BD an.

Miftahur Rohman Jl. Veteran IX-D Rt 1/11 Kel. Singosari Kebomas Gresik

Hlg Stnk Hnd17 N4984TCB an Mella Sabrina Bisma Putri-Jurangpelen 3/17 Bulusari Gempol

Hilang Buku Kir L.9031.BB / AJ.070101222 LELA AGUSTINA JL.PUTAT GEDE BARAT 2/6B SBY.

ISUZU Jual Isuzu Mux 2014, MTC / Brown Metalic 5300 km. Brg Bgs. 081330537222 / 081233 728827.

GRESIK

Hlg Stnk Ymh16 N6473TBJ an PurwitoDsn Gemboyo 3/1 Mororejo Tosari

Hilang BPKB Isuzu Panther Touring»2008 nopol L-1920-OA Noka:MHCTBR54F8K2916 02 NOSIN: E291602. an.Liem Siang Hua. Yg menemukan Hub. 081231961963.

Hilang STNK spd mtr honda A/N Ameria oktaviani widjaja D/A taman pondok indah 67 20 Nopol L 6781 ME.

O T O M O T I F

KEHILANGAN

Hlg Stnk Ymh11 N6721OZ an M FaridDsn Gendol 1/1 Prodo Winongan

2C/5 Sby.Hub.082131445642.

00.25/3-25/04

PASURUAN Hlg Stnk Hnd08 N5412TCO an R. RofiiDsn Beji 3/3 Beji

Hilang STNK Spd Mtr Yamaha Mio Tree th» 2015 w.hitam L-4948-WN An.Licu Christinawati d/a.Mayjend Sungkono Darmo Park BI

AHLI GIGI

KEHILANGAN Kh.S 3086 NAC/Mokhamad Minin/ Kedaton rt rw 01/01Ds.Sentonorejo Trowulan Mjkt.

HILANG STNK† SPD MTR : S-3402MA. NK.MH1JEB125DK177968.

NS.JFB1E2121752. AN. RAHMAT ARI WIBOWO. D/a: DS.BRONDONG RT/ RW.04/05 KEC. BRONDONG KAB.LAMONGAN

Kh.S 6761 RN/Siti Khotimatul Uchro.IRT./Kauman rt 03 rw 02Ds.Pugeran Gondang Mjkt

Hilang Buku Kir L.9383.GM / SB.230872.K PT. KINGDOM INDAH JL.RUKO GOLDEN PALACE C/8 SBY.

38.5/4-10/5

Hlg bpkb BMW W 1868 SO a/n: PT. Lintang Mas Sakti d/a: Jl. H Syukur Vll Airport village B6 sedati gede sda

38.26/4-26/05

RATU PENAKLUK CINTA 40.13/03-15/04

38.24/4-24/5

Sakit gakl sembuh-2, penyembuhan cepat maag, urat kejepit, hati kangker, kista dan lain-2

Menangani segala problem Percintaan yang membandel, Perjodohan, segala susuk buat anda, buka aura, binsis, penglaris, segala penyakit, menyediakan bedak Ratu Seperti Rembulan.

Perum Griya Karya Sedati Permai RT 29 RW 12 Blok BA No.1 Sedati Gede 087732541691 38.21/01-25/03

HILANG STNK MTR HND GLM II TH. 05 L.2091.JX AN.KOESTIJONO JL.WIYUNG INDAH BLOK K/7 SBY. HILANG STNK TOYOTA INNOVA G 2015 L-1652-RO a/n IRAWAN SUSANTO WIJAYA - KEPATIHAN VI/1 Sby. Hilang STNK Spd Mtr Honda New Vario L4785M An.Bayu Hub:082333822929.

Hilang stnk spd mtr hinda A/N moch ridwan D/A Gubeng masjid 6/47 Nopol L 5250 IF. Hilang Buku Kir L.9739.BF / SB.134786.K SUNARJO JL.KLAMPIS INDAH 3H/54 SBY.

38.16/4-16/5

38.8/5-8/6

SIDOARJO 40.23/4-22/05

MOTOR BEKAS + BARU Segala Merk Sport & Bebek Kredit KTP Luar Kota, Kost bisa dilayani

HUB: Jl. Barata Jaya 19 No. 5 Surabaya 031-5043081 -5048607 - 085100583104 00.22/04-27/5

PAKET PROMO IKLAN PAS MEMORANDUM

PIJAT KEBUGARAN RONY Massage Kebugaran. Pijat khusus wanita, ibu-ibu, tante,dan pasutri. Handsome, Mudah, Rileks, Ramah, Bersih, Kuat, dan Bertenaga. Khusus Surabaya. Khusus Hotel dan Apartement. Hub:083831002614.

Bu Mini Cantik Pijat Kebugaran tradisional P/W Pggl A/J hotel/ Losmen, Perum Apartem en H: 0812.1630.3125 / 0819-9972-8042.

KEHILANGAN Hilang STNK Spd Mtr Honda th»2014 w.hitam W-3274-WJ An.Lazarus Rudi Hartono d/a.

Sepanjang Asri Blok B-56 Rt.12 Rw.6 Sda. Hub.085101701744.

082291932248 / 0813 3634 8181 081332224306 / 0878537509817

LAYANAN AGEN IKLAN PAS SURABAYA TENGAH

SURABAYA TIMUR

Biro Husni

Wisper Jl. Wisper Brt II Blok NN/45

5930135

Jl. Ngagel Dadi III/1

081234895724 8491289

Parly Jl. Kedung Baru No. 104

8792004

PARIYANTO Jl. Wonorejo I/63

5460513

Taufan AGC Jl. Jedong I/ 20

5039948

PANCA AGC

Jl. Jetis Kulon I/32

8289784

ISKADI Agc Jl. Pucangan VII/26

5023819

Jl. Simo Gunung Baru 24

5685065

Wartel GSO Jl. Pucang Anom 41

5025002

BIRO AL-KHOIR

Jamaludin

Jemur Wonosari Lbr 65

Manyar Agency Jl.Manyar Sabrangan 9i/94 38.10/5-16/6

70241128

SARANA LINTAS Jl. Semampir Kelurahan 39 Winda Simogunung Kramat Tmr 33

0315920722 082143784650

SURABAYA BARAT KENZI

38.22/4-27/05

Jl. Petemon Barat 086207346999/ 03174423716

Sudarmawan Jl. Manukan Tengah 19N/1

7405142

Biro MJ Jl. Adityawarman 46A

5663195

Dinda Jl. Prada Kali Kendal V/20G

7347415

031-3894874

Belqi Jl. Kedinding Tgh Baru 10/7 3773148-70757785

38.20/4-25/5

8674774 8280245

Biro Johan Rungkut Mapan Sel Blok CI-1

8721742

Biro Setia Abadi

7877390

Jl.Masangan Kulon 6S

Windu Jasa Kutisari Indah Utr 7/48

8481219

8552577- 085732706760

Biro Haris Buduran Sda

8969925

Delta Media Jl.Avia 192 Kwadengan Sda

8964135

3820570-70680749

Sumber Berkat Jl Jl. Rembang Sel 41B Jl. Simolawang

Biro Bu Ketut Jl. Blimbing X/111 P.Candra Abadi Jl.Karang Rejo VI/25

Basori Jl. R.Rahmat 15

Sped Line Jl. Karang Asem IV/47

Biro Riri

8550709

SIDOARJO

SURABAYA UTARA

Anugrah Jl. Lebak Rejo 34

SURABAYA SELATAN Vitalin Jl. Taman Waru Permai A/67

3573859 085100380511

LAMONGAN DIDIK NEW Kombes Pol M.Duriyat 42

085100711819

LUMAJANG

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Munjari Triono. WARTAWAN: Ani Fauzyah, Irfani Akbar. MARKETING/IKLAN: Suwatman EMAIL: trimemorandum@gmail.com TLP. 081362793650. KANTOR: Jl. Wachid Hasyim XV/2 Lumajang

Satlantas Polres Lumajang Gelar Operasi Gabungan Sasar Dokumen Uji Kir dan Pelanggaran Kasat Mata Lumajang, Memorandum Setelah Operasi Keselamatan Semeru 2019 berakhir, Satlantas Polres Lumajang bekerja sama dengan dinas perhubungan dan polisi militer (PM) menggelar operasi gabungan, Senin (13/5). Lokasinya tepat di pertigaan Kedungjajang, depan tempat uji kir.

AKP IGP Atma Giri, Kasatlantas Polres Lumajang menyatakan, operasi gabungan itu dilakukan selama 2 hari berturut-turut mulai Senin (13/5) hingga Selasa (14/5). Targetnya adalah kelengkapan surat, dokumen uji KIR, dan pelanggaran kasat mata seperti tidak pakai helm. “Kita lakukan operasi gabungan dengan sasaran semua kendaraan,” ujar Atma

Giri kepada sejumlah awak media, Selasa (14/5).

Dalam operasi tersebut terjaring banyak pelanggaran kendaraan seperti tidak ada plat nomor, kir mati, dan pelanggaran lain. Polisi langsung menilang dan minta pengedara tidak mengulangi pelanggaran yang sama.

Operasi dokumen uji KIR dilaku-

kan untuk memastikan kendaraan yang beroperasi di jalan sudah layak jalan atau tidak. Sebab, banyak kemacetan dan kecelakaan di jalan diakibatkan karena kendaraan tidak layak jalan namun masih tetap beroperasi.

Terlebih mendekati Hari Raya Idul Fitri, kata Atma Giri, banyak kendaraan mudik yang lalu lalang di jalan. Guna menekan terjadinya kecelakaan dan kemacetan di jalan, kendaraan yang melintas harus layak jalan. “Kita ingin pastikan kendaraan yang beroperasi layak jalan untuk mengurangi resiko kemacetan dan juga kecelakaan,” pungkasnya. (tri/rif )

Kanitlaka Iptu Joko Triono menunjukkan truk pasir tanpa pelat nomor.

FOTO: MEMORANDUM/MUNJARI TRIONO

Cak Thoriq memberikan sambutan menjelang waktu berbuka.

Cak Thoriq Berharap Nasihat Ulama Lumajang, Memorandum Bupati Lumajang Thoriqul Haq atau biasa disapa Cak Thoriq berharap, agar para alim ulama tetap memberi nasihat kepada masyarakat. Ini agar wilayah Lumajang tetap kondusif.

Hal itu disampaikan Cak Thoriq saat berbuka bersama forkopimda dengan alim ulama dan umara se-Kabupaten Lumajang di Pendopo Arya Wiraraja, Senin (13/5).

Dalam sambutannya, bupati Lumajangberterimakasih kepada para alim ulama yang hadir dalam acara tersebut. Sehingga dapat mempererat tali silaturrahmi antara umara

dengan para ulama.

Para umara di Kabupaten Lumajang selalu ingin saran masukan para alim ulama agar melaksanakan tugas, khususnya kegiatan keagamaan sesuai dengan semestinya.

Bupati berharap kegiatan seperti ini dapat membangun komunikasi yang lebib baik. Cak Thoriq berkeinginan agar warga masyarakat dapat mendukung serta menyikapi kondisi yang aman dan damai di Kabupaten Lumajang.

“Kekuatan kita semua menjadi modal dalam menjaga kondusifitas dan keamanan di Kabupaten Lumajang,” pungkas bupati Lumajang. (hum/tri/rif)

Lumajang, Memorandum Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati atau biasa disapa dengan Bunda Indah berpesan kepala desa (kades) tidak boleh main-main dengan uang ADD (anggaran dana desa). Itu disampaikan Bunda Indah dalam sosialisasi bantuan keuangan desa DD/ADD 2019 di Gedung Guru, Jalan Veteran, Lumajang, Selasa (14/5).

Lebih jauh Bunda Indah mengatakan, pihaknya berterimakasih kepada pemerintahan desa di tahun 2018 yang sudah cukup baik dalam memanfaatkannya. Tapi ada beberapa hal yang harus mendapat perhatian khusus untuk dibenahi sehingga tahun 2019 bantuan keuangan desa DD/ADD lebih baik Selain itu Bunda Indah berharap, pengelola keuangan agar berhati-hati dan waspada.

“Bagi sekdes selalu mengingatkan kepala desa yang akan bermain-main dengan uang desa.

FOTO: MEMORANDUM/MUNJARI TRIONO

FOTO: MEMORANDUM/MUNJARI TRIONO

Bunda Indah: Kades Jangan Main-Main ADD/DD

Wabup Lumajang memberikan arahan pada acara sosialisasi ADD 2019.

Sebelumnya, laporan Ketua Panitia Plt Ka DPMD Kabupaten Lumajang Samsul Arifin mengatakan, sosialisasi ini untuk meningkatkan pengetahuan pengelolaan keuangan di desa dalam mewujudkan pengelolaan desa yang transparan,

akuntabel, dan partisipatif.

Samsul menjelaskan, kenaikan ADD dari di tahun 2018 ke tahun 2019 jumlahnya mencapai Rp 4.893.877.000 (3,8%).

ADD Kabupaten Lumajang tahun 2019 Rp 133.362.089.000 sudah tersalurkan 30,5 % ke

Desa. “Untuk ADD Kabupaten Lumajang tahun 2018 yang nilainya Rp 128.468.212.000 sudah tersalurkan seratus persen ke desa-desa,” terang Samsul.

Data alokasi ADD tahun 2019 terbesar adalah Desa Jarit, Kecamatan Candipuro Rp 840.069.000- sedangkan terkecil adalah Desa Ranu Panim Kecamatan Senduro, Rp 540.520.000.

Sedangkan data DD (dana desa) tahun 2019 terbesar adalah Desa Jenggrong, Kecamatan Ranuyoso sebesar Rp 1.538.092.000,- dan terkecil adalah Desa Petahunan, Kecamatan Sumbersuk Rp 752.793 000,-.

Sosialisai bantuan keuangan desa DD/ADD Tahun 2019 di mulai dengan narasumber dari tenaga ahli P3MD (Program pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa) Kabupaten Lumajang Roni Nur Ibrahim S, Sunargi, dan Mubarokah. (tri/rif )

TULUNGAGUNG KABIRO TULUNGAGUNG: Ahmad Rifai. WARTAWAN: Solikin, Firman Imansyah. SIRKULASI dan PEMASARAN: Khoirul Anwar. HP: 081357795554. EMAIL: tulungagungmemorandum@gmail.com

Jadi Tersangka, Supriyono Bolos Kerja Kasus Ketua DPRD Tulungagung di KPK

Antrean pemohon SKCK di Mapolres Tulungagung.

PendaŌaran Pilkades Dimulai

Permohonan SKCK Meningkat Tulungagung, Memorandum Pada 9 Juli, Kabupaten Tulungagung menggelar pemilihan kepala desa (pilkades) serentak yang diikuti 239 desa. Sebagai syarat administrasi, calon kepala desa juga diwajibkan mengurus surat keterangan catatan kepolisian (SKCK).

Surat itu guna menunjukkan bahwa yang bersangkutan selama kurun waktu tertentu tidak memiliki catatan negatif di kepolisian. Imbasnya, pemohon SKCK di Mapolres Tulungagung terus meningkat selama 4 hari terakhir.

Berdasarkan data kepolisian, jika hari normal jumlah pemohon SKCK sebanyak 65 orang, 4 hari terakhir jumlah pemohonnya meningkat menjadi 120 orang.

Kapolres Tulungagung AKBP Tofik Sukendar ditemui di ruang kerjanya mengatakan, peningkatan jumlah pemohon ini dipengaruhi adanya pendaftaran calon kades dalam pilkades serentak yang mulai digelar pembukaannya pada 14 sampai 24 Mei. “Memang ada peningkatan, prosesntasenya bisa dibilang 100 persen dibandingkan dengan hari-hari biasa,” ujarnya, Selasa (14/5).

Tofik menjelaskan, pihaknya telah mengantisipasi peningkatan jumlah pemohon SKCK ini dengan mempermudah pelayanan. Sehingga, pemohon tidak perlu mengantri terlalu lama. Kemudian perluasan lokasi pelayanan SKCK. Supaya tidak terjadi antrian panjang seperti musim pendaftaran CPNS beberapa waktu lalu.

Dengan suasana nyaman dan rapi, Tofik berharap pemohon bisa lebih nyaman saat mengantri untuk mendapatkan SKCK yang diperlukan.

Sementara menurut salah satu pemohon, Catur Subagyo, secara umum tidak ada masalah dalam pengurusan SKCK untuk syarat pendaftaran pilkades.

Catur kini telah memiliki SKCK dan siap mengumpulkan ke panitia pendaftaran sesuai dengan aturan yang berlaku. (fir/mad/rif )

Usai ditetapkan tersangka, Supriyono tidak kelihatan ngantor di gedung DPRD Tulungagung. Bahkan dari pantauan awak media, mulai pagi hingga siang hari, tidak nampak ada aktifitas di ruang pimpinan DPRD Tulungagung. Dari ketua hingga wakil-wakilnya.

Sebagian besar pintu-pintu di ge-

dung DPRD Tulungagung tertutup. Tak terkecuali pintu ruang-ruang fraksi di lantai satu. Yang terlihat, hanya beberapa staf DPRD. Namun tidak ada satupun anggota dewan kelihatan beraktifitas di kantornya.

Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris DPRD Tulungagung Budi Fatahillah

tor, tapi memang tidak lama. Kadang pagi kadang sore, tergantung keperluan,” ungkapnya.

Budi menilai kasus yang menjerat Supriyono merupakan kasus pribadi, dan tidak ada kaitannya dengan lembaga. Sehingga tidak ada pemberitahuan kepada lembaga.

Juru bicara KPK, Febridiansyah pada Senin (13/5) petang mengatakan, atas bukti yang ada tersangka Supriyono disangkakan melanggar pasal 12huruf a atau huruf b atau pasal 11 atau pasal 12 B UU nomer 31 tahun 1999, sebagaimana telah diubah dengan UU nomer 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomer 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. (fir/mad/rif)

Safari Ramadan, Plt Bupati Maryoto Beri Santunan Tulungagung, Memorandum Pemkab Tulungagung menggelar safari Ramadan di Masjid Besar Al Faqih Desa Karangtalun, Kecamatan Kalidawir, Senin (13/5) malam. Acara diikuti oleh Plt Bupati Tulungagung Maryoto Bhirowo, Kapolres AKBP Tofik Sukendar, Kepala Staf Kodim 0807 Mayor Inf Moh Samsul Hadi, kepala organisasi perangkat daerah, para aparatur sipil negara (ASN), dan juga masyarakat.

Acara diawali Salat Isya’ dan Tarawih berjamaah. Dalam kesempatan itu, Plt Bupati Maryoto juga memberi santunan kepada sejumlah anak yatim piatu. Acara dilanjutkan dengan kuliah tujuh menit (kultum) yang disampaikan oleh KH Abdul Hakim Mustofa, Ketua PCNU Tulungagung.

Dalam sambutannya, Plt Bupati Maryoto mengajak seluruh umat Islam menjalankan ibadah Ramadan sebaik-baiknya.

Maryoto juga mengatakan tentang keamanan daerah adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya kepolisian, TNI, dan pemerintah. Namun juga tanggung jawab seluruh masyarakat.

FOTO: MEMORANDUM/AN

FOTO: MEMORANDUM/FIRMAN IMANSYAH

Tulungagung, Memorandum Secara resmi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Ketua DPRD Tulungagung Periode 2014-2019 Supriyono sebagai tersangka dalam dugaan tindak pidana korupsi pembahasan, pengesahan, dan pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2015-2018.

Masrur mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih perjalanan dinas di luar kota. “Kemungkinan 2 atau 3 hari lagi baru akan kembali ke Tulungagung.

Saya masih di luar kota. Kalau masalah keberadaan ketua dewan saya kurang tahu,” ucapnya melalui sambungan telepon, Selasa (14/5).

Budi Fatahillah juga enggan memberikan tanggapan mengenai status Supriyono. “Kalau masalah itu silahkan bertanya kepada yang bersangkutan.

Saya tidak memiliki wewenang menjelaskan,” ujarnya.

Namun Budi mengaku, Senin (13/5) kemarin masih bertemu dengan Supriyono di gedung DPRD. “Kemarin masih ketemu saya. Selama ini juga masih ngan-

Plt Bupati Maryoto menyantuni yatim piatu di Masjid Besar Al Faqih Desa Karangtalun, Kecamatan Kalidawir.

“Kepada seluruh warga masyarakat Tulungagung, mari untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. Sehingga pelaksanaan ibadah di bulan suci Ramadan kali ini dapat berjalan dengan lancar dan sempurna.

Situasi aman dan kondusif bukan hanya tanggung jawan kepolisian,

akan tetapi juga tanggung jawab kita bersama,” kata Maryoto.

Maryoto juga mengingatkan, di Ramadan ini ketika hendak pergi tarawih, agar rumah yang ditinggalkan dikunci. Kemudian jika bepergian ke luar rumah sebaiknya tidak memakai perhiasan berlebihan. Sebab itu bisa memancing penjahat beraksi.

Tak kalah penting, Maryoto juga mengimbau agar warga masyarakat selalu berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas ketika berkendara. Karena mendekati lebaran arus lalu lintas begitu ramai. Sehingga kehati-hatian pengendara sangatlah penting. Maryoto juga berpesan agar masyarakat bisa berhemat dan

tidak boros. Supaya perekonomian tetap berjalan seimbang sesuai perintah Allah Swt. “Selama Ramadan ini dan seterusnya, semoga Kabupaten Tulungagung selalu aman dan kondusif, seperti yang kita harapkan bersama,” pungkas Maryoto menutup sambutannya. (adv/an/mad/rif)

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

DEWI RENGGANIS WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 13

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

Pemkab Jember Siapkan Pendampingan

Usulkan Lagi KH Achmad Siddiq sebagai Pahlawan Nasional Kali ini bupati menyatakan akan ada pendampingan tata negara dari Pemkab Jember untuk usulan tersebut.

Ini disampaikan setelah mendapat penjelasan lampiran usulan tersebut dari tim.

Salah satu anggota tim, M Haidlor dalam paparannya menjelaskan usulan tersebut dalam konteks kekinian. Yakni pascareformasi dan ideologi Pancasila yang mulai memudar. Juga terkait dengan kondisi sosial mutakhir dengan menguatnya radikalisme yang akan mengancam eksistensi Pancasila ke depan.

Haidlor juga menjelaskan dalam konteks sosial dan politik yang berkembang pada masa penerimaan asas tunggal Pancasila. “Pada waktu itu resistensi terhadap Pancasila sebagai ideologi bangsa mendapat tantangan kuat, terutama dari kalangan umat Islam dan NU

melalui munas dan muktamar mengakhiri polemik dengan menerima asas tunggal Pancasila sebagai ideologi bangsa,” terangnya.

Dalam Munas NU tahun 1983 dan Muktamar NU tahun 1984, masih jelas Haidlor, KH Achmad Siddiq memberi solusi dari perdebatan para ulama dengan menerjemahkan khittah NU yang perlu menerima Pancasila sebagai asas berbangsa dan bernegara.

Inti dari pendapat KH Achmad Siddiq saat munas dan muktamar, NU harus menerima Pancasila sebagai asas berbangsa dan bernegara. Pancasila merupakan perwujudan dari nilai-nilai ajaran Islam. Pancasila itu sangat relevan dengan fiqih ahlussunnah waljamaah dan konteks kebangsaan.

Implikasi dari pendapat tersebut yaitu terjadinya perubahan konstelasi sosial politik bangsa. Penerimaan mas-

FOTO: MEMORANDUM/EDI WINARKO

Jember, Memorandum Bupati Jember dr Hj Faida MMR kembali membahas usulan gelar pahlawan nasional untuk KH Achmad Siddiq dengan Tim Task Force Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Jember yang dipimpin Dr Akhmad Taufiq SS MPd. Pembahasan dilakukan di pendopo Wahyawibawagraha, Senin (13/5).

Bupati dr Hj Faida MMR menemui Tim Task Force Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Jember.

yarakat luas terhadap nilai dan norma Pancasila, serta ekstensi Pancasila dalam pembangunan bangsa kedepan.

Disampaikan pula dasar hukum pengajuan usulan tersebut.

Di antaranya UU no 20 tahun 2009 tentang gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan. Perpres no 5 tahun 1964 tentang pemberian penghargaan/tunjangan kepada perintis kebangsaan atau kemerdekaan dan undang-undang lainnya.

Dalam lempiran yang disertakan menunjukkan riwayat pendidikan KH. Achmad Siddiq, yang menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat Islam di Jember, kemudian pindah ke Madrasah Salafiyah Pesantren Tebuireng Jombang hingga kelas 6.

“Beliau dijuluki kutu buku

(kitab) karena memiliki banyak kitab. Dengan gaya bicara yang sangat khas memikat orang ketika berinteraksi, dan menjadi mitra diskusi dalam perumusan konsep-konsep strategi,” ujar Haidlor.

Tentang karir dan pengabdian KH. Achmad Siddiq, dijelaskan saat berumur 19 tahun telah menjadi koordinator Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) wilayah Jember, Besuki dan Jawa Timur. Juga pernah menjadi Sekpri KH.Wahid Hasyim pada saat menjadi menteri agama di Zaman Ir Soekarno, serta pernah menjadi anggota DPR RI. “Kemudian masih banyak lampiran lampiran pendukung pengusulan gelar kepahlawanan KH. Achmad Siddiq,” Haidlor.

Menanggapi paparan tersebut, Bupati Jember Faida men-

KH Achmad Siddiq (semasa hidup)

Bupati dr Hj Faida MMR dan Ketua Tim LP3M Dr Akhmad Taufiq SS MPd.

jelaskan langkah Pemerintah Kabupaten Jember untuk mengawal usulan tersebut. “Nanti dalam tim ini ada pendampingan akhir tata negara dari

Pemkab yang akan dilibatkan, dan akan ada pengawalan,” tutur bupati.

Bupati juga mengungkapkan rasa senangnya. “Saya puas

karena tim menerima tantangan bupati. Yang mau diusulkan ini sudah tiada, sebagai penerus kita harus serius menindaklanjuti,” kata bupati. (adv/edy/jun/rif)

BONDOWOSO KABIRO: Muhlis Adi Rangkul. WARTAWAN: Ahmad Fauzi (Bondowoso), Edy Sudibyo (Situbondo). ADVERTORIAL DAN PEMASARAN: Swaris Darmawan, Mahfud. ALAMAT KANTOR: Perum Taman Mutiara Blok AA-15 Pejaten Bondowoso. HP: 08113617789.

Bupati Salwa Larang Masyarakat Main Petasan

Santri Diajari Bijak Bermedsos Bondowoso, Memorandum Ratusan santri di Pondok Pesantren Nurut Taqwa, Cerme, diajak bijak bermedia sosial (medsos). Utamanya terkait pelaksanaan Pemilu 2019. Ajakan ini disampaikan Kapolres Bondowoso AKBP Febriansyah saat menggelar safari Ramadan.

Ia menerangkan, saat ini publik tengah dihebohkan dengan pemberitaan seorang pemuda yang diduga menghina Presiden. Kejadian ini, kata Kapolres Febriansyah, haruslah menjadi pelajaran bersama agar hati-hati dan bijak dalam menggunakan media sosial maupun menyampaikan pendapat.

Saat ini merupakan era keterbukaan, namun demikian tentu haruslah tetap sopan. “Hati-hati dalam bersosialiasi di media sosial. Hati-hati dalam melontarkan kata-kata. Sekarang aturannya terbuka. Tapi harus tetap sopan,” katanya sebelum berbuka bersama.

Ditambahkannya, pelaksanaan Pemilu memang masih belum mencapai pada tahap akhir. Karena masih harus menunggu keputusan resmi dari KPU RI pada 17 Ramadan atau 22 Mei 2019. Oleh karena itulah, kata kapolres, para santri agar tidak pula mudah terhasut dan membagikan berita-berita hoax tentang kecurangan.

“Bijaklah dalam bersosialisasi di media sosial jangan asalasal untuk menyebarluaskan yang tidak benar,” katanya.

KH Nawawi Makhsum, pimpinan Ponpes Nurut Taqwa menyampaikan, kehadiran kapolres Bondowoso ke ponpes yang dipimpinnya merupakan upaya positif mendinginkan kondisi di bawah pasca pelaksanaan Pemilu 2019. Melalui, pesan-pesan kamtibmas, salah satunya agar tidak termakan isu hoax itu. “Ini merupakan suatu hak yang sangat luar biasa sekali. Kedatangan kapolres ke sini selain sebagai bagian dari silaturahmi, secara tidak langsung mengademkan suasana yang terjada pascapemilu,” pungkasnya. (cw1/rif)

dan kesalahan orang, agar jangan dibicarakan,” ungkapnya usai Salat Tarawih berjamaah.

Dilanjutkan bupati, masyarakat juga turut mengindari hal yang mengganggu tindakan kurang bermanfaat. Misalnya, membakar petasan. “Karena sia-sia. Selain mengganggu juga menyia-nyiakan uang.

Pemerintah sangat melarang petasan. Makanya pemerintah terus menegur agar masyarakat tidak bermain petasan. Karena sangat berbahaya terhadap keamanan. Dan juga menganggu masyarakat. Misalnya saat tarawih, tadarus dan saat orang

FOTO: MEMORANDUM/CW1

Kapolres Bondowoso AKBP Febriansyah di Pondok Pesantren Nurut Taqwa.

“Keamanan memang menjadi sangat utama untuk membangun sebuah daerah, kecamatan, dan kabupaten. Pertama harus aman, stabilisasi keamanan,” katanya.

Oleh karena itulah, bupati mengharapkan masyarakat untuk terus saling bergotong royong menjaga keamanan, dan persatuan persaudaraan.

Tak lupa, penting pula untuk menghindari sikap saling fitnah, lebih-lebih di bulan Ramadan. “ Jangam adu domba memfitnah, ghibah, karena bisa menggugurkan pahala puasa.

Walaupun melihat kejelekan

Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin berceramah usai salat Tarawih.

istirahat,” pungkas bupati.

Dalam safari Ramadan, Bupati Salwa Arifin melalui

sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) turut menyerahkan bantuan sejumlah perleng-

kapan masjid terdiri dari karpet, Alquran, dan bantuan lainnya. (cw1/rif)

Kapolres dan Tokoh Tak Benarkan People Power Bondowoso, Memorandum Sejumlah tokoh agama yang diundang Kapolres Bondowoso AKBP Febriansyah sepakat bahwa people power yang selama ini didengungkan tidak dapat dibenarkan. Tokoh agama dari berbagai daerah di Bondowoso ini juga mengapresiasi pelaksanaan Pemilu serentak 2019 di Bondowoso yang berjalan aman damai.

Walaupun demikian, terkait dengan hasil penghitungan suara, masyarakat diminta tetap tenang sembari menunggu keputusan resmi dari KPU RI pada 22 Mei 2019 mendatang. Ini disampaikan oleh Pimpinan Pondok Pesantren Nurut Taqwa KH. Nawawi Makhsun, usai safari Ramadan Polres Bondowoso, kemarin.

“Saya harapkan ya mungkin ke depannya, dengan adanya Pemilu serentak ini menjadikan Bondowoso sebagai contoh untuk daerah-daerah yang lain agar supaya tetap damai.

Memberikan kondusifitas dan

FOTO: MEMORANDUM/CW1

FOTO: MEMORANDUM/CW1

Bondowoso, Memorandum Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin menggelar safari Ramadan pertama pada hari ke sembilan di Masjid Baitul Makmur, Desa Gunung Anyar, Kecamatan Tapen. Safari ini rutin digelar tiap tahun sebagai salah satu cara menyapa masyarakat, khususnya yang ada di kawasan Tapen.

Kapolres Bondowoso AKBP Febriansyah dan pimpinan Pondok Pesantren Nurut Taqwa KH Nawawi Makhsun memberi sambutan.

menyerahkan semuanya pada keputusan KPU,” katanya.

Ia minta kepada seluruh masyarakat untuk menahan diri dan tidak terpancing. Terlebih dengan adanya isu yang berkembang di media sosial.

“Imbauan saya khususnya kepa-

da alumni dan simpatisan di sini agar tidak mudah terprovokasi utamanya media sosial yang marak pada hari-hari pasca pemilu,” imbuh KH Nawawi.

Ditanya perihal isu people power yang juga turut ramai diperbincangkan pascapemilu,

kiai muda itu mengatakan, people power itu sangat menyalahi.

Baik dari segi agama maupun negara. “Karena dalam agama sendiri, melarang adanya people power,” sambungnya.

Kapolres Bondowoso AKBP Febriansyah di lokasi yang sama

mengatakan, hasil resmi tetap harusmenunggukeputusandariKPU RI pada 17 Ramadan atau 22 Mei 2019. Oleh karena itulah, semua pihak diharapkan mampu menahan diri. Salah satunya yakni, tidak mudah membagikan berita-berita hoax tentang pemilu. (cw1/rif)

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

MOJOKERTO-JOMBANG WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 14

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, As’ad Choiudin, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Ancam Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Tokoh Jombang Tolak People Power Imbauan pertama diserukan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Jombang, KH Kholil Dahlan.

Menurut dia, dengan perkembangan umat yang selama ini aman dan tenteram, semoga Allah SWT tetap melimpahkan kedua hal tersebut. Tujuannya, agar dapat terus melahirkan kegiatan positif bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. “Kami mengimbau kepada masyarakat agar menghindari pengerahan massa dengan muatan politik.

Selain sarat mudharat, kegiatan tersebut justru berujung kerumitan dalam kehidupan,” ujar

KH Kholil Dahlan, Selasa,(14/5).

Hal senada diutarakan Wakil Bupati Jombang, Sumrambah.

Dengan terang ia mengajak kepada seluruh masyarakat agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Salah satu caranya dengan tidak mengikuti aksi people power. Karena aksi itu berpotensi untuk menciptakan perselisihan berkepanjangan.“Marilah kita bersama– sama menjaga negara Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika, dan berlandaskan konstitusi.

Mari kita rekatkan persatuan dan kesatuan, dan selalu berkontribusi menciptakan situ-

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

GELOMBANG penolakan untuk mengikuti aksi people power terus bergema di berbagai daerah, tak terkecuali di Kabupaten Jombang. Di kota santri, sejumlah tokoh mengeluarkan imbauan agar warga tidak mengikuti aksi yang sarat dengan muatan politik tersebut. Sebab, tujuannya tak lain unjuk kekuatan masyarakat untuk menjatuhkan setiap gerakan sosial yang otoriter. Sekaligus melakukan perlawanan dan bentuk protes pascapemilu 2019.

KH Kholil Dahlan

Sumrambah

DR KH Isrofil Amar

H Marsaid

H Harly Yusuf W

asi kamtibmas yang aman dan kondusif,” pesan Sumrambah.

Seiring dengan hampir rampungnya tahapan pemilu, yang hasilnya bakal diumumkan 22 Mei 2019 mendatang, seruan agar tetap menghormati apapun hasil kerja KPU disampaikan Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Jombang DR KH Isrofil Amar.

Sebab dengan komitmen itu,

lanjut dia, menunjukkan komitmen untuk menjaga negara Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika dan berlandaskan konstitusi. “Sudah saatnya kita merekatkan lagi persatuan dan kesatuan, dengan tidak mengikuti gerakan yang mengancam keharmonisan itu. Jangan mau diadu domba oleh pihak yang tidak bertanggungjawab, demi keutuhan negara yang kita cintai

ini,”tegas dia.

Seruan yang sama juga digaungkan oleh Ketua DPC PDI-P Kabupaten Jombang H Marsaid. Menurut dia, apapun hasil pengumuman KPU nanti tetap harus dihormati.Karena itu merupakan keputusan rakyat yang telah menyalurkan suara saat pemungutan suara. Tidak perlu bagi semua elemen masyarakat untuk mengikuti gerakan yang

mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. “Ayo bersama– sama kita hormati tahapan pemilu dengan tidak mengikuti gerakan people power. Karena berpotensi menimbulkan perselisihan dengan saudara sebangsa dan setanah air,” tutur dia.

Terakhir, suara penolakan gerakan people power disampaikan pula oleh Takmir Masjid Agung Baitul Mu’minin Jom-

bang, H Harly Yusuf W. Dia menegaskan, wajib hukumnya bagi seluruh masyarakat untuk menjaga negara Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika dan berlandaskan konstitusi.

“Apapun hasilnya kita harus menghormati. Khusus masyarakat Jombang, agar mentaati, melakukan, dan melaksanakan yang terbaik, demi keutuhan bangsa,” tandas dia.(wan/be)

Dewan: Survei PBB-P2 Harus Dikaji Ulang

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/HUMAS

Wabup Jombang Sumrambah (tengah) menerima laporan hasil pemeriksaan keuangan dari Kepala BPK-RI Perwakilan Jatim Harry Purwaka.

LKPD Jombang Tahun Anggaran 2018 Raih Opini WTP LAPORAN Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Jombang Tahun Anggaran 2018 mendapat penilaian opini wajar tanpa pengecualian (WTP). Ini setelah Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Jatim Harry Purwaka menyerahkan LKPD tersebut kepada Wakil Bupati Jombang Sumrambah yang didampingi Wakil Ketua DPRD Jombang Mas’ud Zuremi di Kantor Perwakilan BPK Jatim di Juanda, Sidoarjo, Selasa (14/5) Dengan demikian, Kabupaten Jombang berhasil memper-

tahankan pencapaian ini. Karena pada LKPD 2017 juga mendapat opini WTP. Harry Purwaka, Kepala BPK Perwakilan Jatim menjelaskan, opini WTP ini merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran laporan keuangan daerah untuk mewujudkan penyelenggaraan keuangan yang akuntabel. “Kami berharap agar laporan hasil pemeriksaan (LHP) yang diterima masing-masing daerah dapat mendorong dan memotivasi untuk terus memperbaiki per-

ini prosesnya, sudah dalam tahap penyidikan lebih lanjut,” terang Kapolsek Mojoagung, Kompol Khoiruddin, Selasa (14/5).

Tersangka yang dibekuk adalah Sutrisno (51), warga Dusun/ Desa Karangkembang, RT 02/RW 05, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan.

Khoiruddin menjelaskan, saat kejadian komplotan maling itu mendatangi toko bangunan.

Untuk menghindari kecurigaan, mereka pun menyaru sebagai pembeli.“Dua pelaku bertugas mengalihkan perhatian, sedang satu lagi menjadi eksekutor. Sasa-

tanggungjawaban pelaksanaan APBD ke depan,” kata Herry.

Wakil Bupati Jombang Sumrambah mengaku bersyukur atas pencapaian yang diperoleh Kabupaten Jombang. Menurut dia, ini adalah buah dari kerja sama semua pihak. Baik eksekutif, legislatif maupun masyarakat Kabupaten Jombang. “Alhamdulillah, Jombang kembali mendapatkan predikat WTP atas laporan hasil pemeriksaan dari BPK RI. Semoga pemerintah Jombang di bawah kepemimpinan Ibu Mundjidah Wahab bisa amanah.

Semakin baik dan tentunya bisa membawa masyarakat Jombang semakin sejahtera,” harapWabup.

Tak lupa, Sumrambah juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Jombang, masyarakat, maupun para anggota DPRD Kabupaten Jombang atas kerja keras dan kerja samanya memajukan dan memakmurkan Kabupaten Jombang. “Pencapaian ini harus dipertahankan dan terus ditingkatkan. Karena ke depan Jombang harus lebih baik dari

sekarang,” tutup Wabup.

Sementara, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jombang, Mas’ud Zuremi mengucapkan selamat atas opini WTP untuk LPKD Kabupaten Jombang Tahun Anggaran 2018. Ia meminta pencapaian ini harus dipertahankan dan ke depan harus lebih baik. “Sekali lagi selamat dan ini harus menjadi motivasi bagi ASN di Pemkab Jombang agar lebih semangat dan bekerja keras untuk menjadikan tahun-tahun mendatang lebih baik lagi,” tandas dia.(hum-pro/be)

Safari Ramadan, Wabup Bahas Penanganan Banjir WAKIL Bupati (Wabup) Mojokerto Pungkasiadi mengajak komponen masyarakat untuk meningkatkan koordinasi, khususnya dalam hal penanganan bencana alam. Hal ini disampaikan pada kegiatan Safari Ramadan 1440 H di Masjid Tiban Nurul Huda, Desa Japan, Kecamatan Sooko, Senin (13/5).

“Beberapa hari lalu saudara-saudara kita di wilayah barat Sooko, tepatnya Desa Tempuran, terkena banjir. Saya harap jajaran perangkat desa dan kecamatan serta organisasi perangkat daerah (OPD), lebih meningkatkan koordinasi, evaluasi, dan sinergitas dalam hal penanggulangan bencana,” pesan Pungkasiadi.

Wabup juga meminta masyarakat turut mendukung program

Wabup saat mengikuti safari Ramadan di Desa Sooko.

pembangunan pemerintah daerah, agar tidak terjadi miskomunikasi antara pemberi amanah (masyarakat) dan penerima amanah (pemerintah) selaku pelaksana program pembangunan.

Nyamar Pembeli, Komplotan Pencuri Embat Mata Bor Jombang, Memorandum Dengan menyaru sebagai pembeli, komplotan pencuri mengembat satu boks mata bor Nachi di toko bangunan Dahlia di Dusun/ Desa Gambiran, Kecamatan Mojoagung, Senin (13/5) siang.

Tapi sayang, belum sempat menikmati hasil dari kejahatannya tersebut, satu dari tiga anggota komplotan maling diringkus anggota Unit Reskrim Polsek Mojoagung. Sedang dua pelaku lainnya lolos dan kini masih dalam pengejaran. “Satu tersangka kita amankan berikut barang bukti hasil kejahatan. Saat

Wabup Sumrambah berfoto bersama sekda, wakil ketua DPRD Jombang, dan sejumlah kepala OPD setelah menerima laporan hasil pemeriksaan keuangan.

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/HUMAS

PROGRAM jasa konsultasi survei Pajak Bumi Bangunan Perdesaan Perkotaan (PBB-P2) 2019 dengan anggaran mencapai Rp 4,5 miliar terus berjalan. Namun, program Pemkab Jombang tersebut mendapat sorotan kalangan DPRD Kabupaten Jombang.

Joko Triono, Ketua DPRD Kabupaten Jombang, meminta survei tersebut ditunda dan Joko Triono dilakukan kajian lebih mendalam lagi.”Kemarin wacana bupati memang dikaji lagi. Saya juga kaget tahu-tahu proses lelang masih berlanjut. Ini ada apa?”ujar Joko Triono, Selasa (14/5).

Dia mendukung apabila survei tersebut ditunda dulu dan dikaji ulang. Mengingat anggaran yang dikeluarkan untuk survei dua Kecamatan Jombang dan Kecamatan Diwek sangat fantastis Rp 4,5 miliar. “Memang menurut saya terlalu tinggi, apalagi ini hanya untuk dua kecamatan saja,” tandas dia.

Joko Triono juga mempertanyakan pertanggungjawaban Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Jombang atas pelaksanaan survei PBB 2018 silam yang menghabiskan anggaran Rp 650 juta. “Kalau sekarang ini saya dapat laporan lengkap hasil survei 2018, maka saya setuju 2019 ini dilanjutkan lagi. Namun, faktanya kan fiktif. Rumah saya saja nggak disurvei kok,”ungkap Joko Triono.

Dia menambahkan, dewan meminta Pemkab Jombang untuk melakukan kajian ulang. Dasarnya, hasil pelaksanaan survei PBB 2018 lalu.”Rumah saya sendiri (Perumahan Griya Indah, Desa Pulo, Kecamatan Jombang, Red) tidak dilakukan survei. Karena memang tidak pernah ada survei,” terang dia Bahkan, Joko Triono menanyakan, apakah dengan survei yang menghabiskan Rp 4,5 miliar bisa meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sumber PBB hingga dua kali lipat? ”Kalau hasilnya memang tidak sesuai, kan tidak ada gunanya juga dilakukan survei,” pungkas dia.

Soal bapenda sebelumnya menyebut proyek survei PBB ini juga melalui kajian, Joko Triono juga mempertanyakan. “Siapa yang melakukan kajian? Apakah yang melakukan kajian itu punya kompetensi dengan PBB nggak? Saya minta pemkab harus terbuka. Ini demi kebaikan bersama,” tegas dia.

Lebih lanjut, Joko Triono mengingatkan, jika aparat sipil negara (ASN) terlibat korupsi, hukumannya bukan dipenjara saja. Namun, juga dipecat dari ASN. “Makanya, lebih lebih baik dikaji ulang. Dari pada menjadi persoalan hukum di belakang hari. Sanksinya, ASN korupsi bukan hanya dipenjara tapi juga dipecat,”tandas dia mengingatkan.

Sementara itu, Saichu, anggota Komisi B DPRD Jombang, meminta Pemkab Jombang untuk lebih barhati-hati. Termasuk juga dalam proyek survei PBB yang biayanya mencapai Rp 4,5 miliar itu. ”Jangan sampai pernah bersentuhan dengan persoalan hukum,”tegas dia.

Saichu menegaskan, jangan bermain-main dengan anggaran negara. ”Intinya terkait survei secara fair dan benar-benar dilakukan. Survei yang tahun kemarin bagaimana,” pungkas dia. (fdy/as/be)

FOTO: MEMORANDUM/FERDY EKO CAHYO

Jangan Sampai Jadi Persoalan Hukum

ran meraka, sebuah boks mata bor senilai Rp 5,5 juta,” jelas dia.

Setelah mengembat barang curian, komplotan maling lalu bergegas meninggalkan toko bangunan. Namun, berkat kesigapan karyawan toko yang dari awal telah menaruh curiga, lalu melakukan pengecekan barang.

Didapati bahwa mata bor yang sebelumnya diletakkan di etalase toko, telah raib. “Selain satu tersangka, kita amankan pula sejumlah barang bukti. Berupa satu boks mata bor, serta Honda Vario L 6094 GL yang dijadikan sebagai sarana,” beber Khoiruddin.

Dihadapan polisi, Sutrisno mengaku sempat membuang barang hasil kejahatan begitu pemilik toko melakukan pengejaran.

Tujuannya, agar saat tertangkap ia tidak membawa barang bukti.

Kini, selain mengalami nasib berbeda dari dua temannya yang berhasil kabur. Tersangka terus menjalani pemeriksaan intensif penyidik di Mapolsek Mojoagung.

“Akibat perbuatannya, tersangka kita kenakan pasal 363 KUHP, tentang pencurian dengan pemberatan. Dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara,” tandas Khoiruddin.(wan/be)

Karena itu, dirinya berharap agar masyarakat merasa memiliki dan terlibat aktif dalam mendukung program kebijakan pemerintah.“Saya harap ada partisipasi komponen masyarakat

termasuk dengan mengetahui dan memahami informasi secara utuh,” ungkap Pungkasiadi.

Disisi lain, dia mengajak seluruh masyarakat untuk memaknai Ramadan sebagai jihad melawan hawa nafsu. “Dengan demikian tidak ada peluang lagi untuk bersikap negatif, menebar ancaman, melakukan kekerasan dan kriminalitas atas nama agama sebagai pembenarnya,” tambah dia.

Pada Ramdahan penuh berkah ini, Pungkasiadi tak lupa mengajak umat muslim untuk menjalankan ibadah dengan tekun.

Bukan semata-mata mengejar pahala saja. Lebih dari itu, harus tertanam dalam diri, bahwasanya ibadah adalah kebutuhan manusia kepada Allah SWT. Sehingga

barang siapa yang bisa menanamkannya, dapat diberi derajat sebagai hamba yang muttaqin (bertaqwa).

Sementara Camat Sooko Maslucman, dalam Safari ramadhan 2019 mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Mojokerto atas semua bantuan yang diberikan kepada korban banjir Tempuran. Setelah bencana tersebut, dia berharap dilakukan pembersihan sungai dari sampah secara maksimal. “Pasca banjir ini, kami berharap upaya recovery dan pembersihan sampah pada beberapa sipon bisa dilakukan secara maksimal. Karena, pasca banjir surut, banyak sampah dan ranting pohon yang tersisa,” kata Maslucman.(hms /adv/be)

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

PASURUAN-PROBOLINGGO WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 15

KEPALA BIRO PASURUAN: Ali Muchtar. WARTAWAN: Maskur, Sudiono, Bahrul Ulum. HP: 0817-5128-003. BIRO PROBOLINGGO: M Nurwahyudi. WARTAWAN: M Hisbullah Huda, Hapy Laila Tuansyah. KOORDINATOR PEMASARAN: Rudianto

Patroli Sahur, Polisi Cek Kesehatan Sopir Bus Sasarannya para sopir dan penumpang kendaraan, yang sedang bekerja malam hari di terminal Bayuangga, Kota Probolinggo, Selasa (14/5) dini hari.

Kapolres Probolinggo Kota AKBP Alfian Nurrizal turut langsung dalam kegiatan tersebut. Alfian mengatakan, patroli sahur dilakukan guna menekan terjadinya kecelakaan, karena faktor kelelahan di jalan.

“Harapan kami, patroli sahur ini memberikan efek positif bagi para sopir bus. Yang awalnya lelah, kembali bugar usai istirahat sejenak dan bersantap sahur bareng petugas,” kata Kapolres Alfian.

Selain memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan, dalam patroli sahur, petugas juga meminta sopir untuk diperiksa tensi darahnya se-

jenak di lokasi yang sudah disediakan.

Mereka juga diberi makan sahur gratis.

Tak hanya sopir, penumpang pun juga diberi makanan sahur.

“Patroli sahur, kesehatan dan fisik pengguna jalan, utamanya para sopir diharapkan kembali bugar, dan konsentrasinya membaik usai diberikan waktu istirahat sejenak,” tandas Kapolres Alfian.

Meski demikian, jika ada sopir yang terbukti positif narkoba ataupun alkohol, maupun kesehatannya terganggu, mereka akan dilarang mengemudi.

“Kami akan berikan peringatan terkait sopir yang terindikasi narkoba.

Ini untuk keselamatan penumpang.

Kami tidak mau mengambil risiko,” imbuh dia.

Kapolres mengatakan, dari hasil

FOTO: MEMORANDUM/MHD

Probolinggo, Memorandum Untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, Polres Probolinggo menggelar patroli sahur sejak tengah malam hingga memasuki waktu Subuh.

Kapolres Alfian Nurrizal mendampingi sopir bus menjalani tes kesehatan.

pemeriksaan, sopir bus rata-rata tekanan darahnya tinggi dan men-

galami kelelahan. Pemeriksaan ini justru mengetahui pengetahuan

pemeriksaan kesehatan para sopir, sehingga mereka dapat istrahat dan

mengerti kondisi kesehatan masing masing.

Adanya kegiatan patroli sahur, direspon positif oleh para sopir yang ada di terminal Bayuangga. Salah satunya Erwin, sopir bus jurusan Probolinggo-Surabaya. Dia mengaku senang dan terbantu adanya patroli sahur.

Sebab bisa menyegarkan lagi badannya setelah lelah selama perjalanan.

“Bagus lah patroli sahur ini, amat membantu para sopir. Yang awalnya sempat capek, jadi segar lagi usai santap sahur nasi kotak pemberian Polres Probolinggo Kota,” tandas dia.

Sementara itu petugas juga menyediakan sejumlah pelayanan gratis bagi pengguna jalan. Seperti cek kesehatan gratis, makan sahur gratis dan berbagi informasi keselamatan bagi pengguna jalan oleh petugas.

Mengakhiri patroli sahur, Kapolres Alfian bersama jajaran makan sahur dan salat subuh berjemaah bersama wartawan cetak, online, dan televisi, di masjid Al Arif di jalan Mastrip Kota Probolinggo.(mhd/pri/pi)

Satpol PP Tertibkan PKL Alun-Alun Probolinggo, Memorandum Tim Reaksi Cepat (TRC) Satpol PP Kabupaten Probolinggo menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang berada di depan Alun-Alun Kota Kraksaan. Ini untuk menindaklanjuti surat edaran Bupati Probolinggo menghadapi bulan puasa dan hari raya Idul Fitri 2019.

Penertiban PKL ini dilakukan dalam kegiatan patroli cipta kondisi suasana Ramadan, Senin (13/5) malam.

“PKL yang ada di depan Alun-Alun ini selanjutnya kita arahkan ke area pasar takjil di sebelah timur Alun-Alun sampai dengan akhir bulan puasa,” kata Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kabupaten Probolinggo Hari Pribadi.

Dalam kesempatan tersebut personil TRC memberikan himbauan kepada para PKL yang di luar paguyuban, untuk tidak berjualan di depan area Alun-Alun Kota Kraksaan.(yd/pri/pi).

Tiket Mudik Kelas Ekonomi Habis Pasuruan, Memorandum Lebaran masih tiga pekan lagi, namun masyarakat yang berencana mudik sudah mulai membeli tiket kereta api. Bahkan, tiket kereta api (KA) kelas ekonomi jarak jauh sudah ludes dipesan.

Kepala Stasiun Bangil Nur Kolis menyampaikan, pembelian tiket KA mudik dan balik Lebaran sudah dibuka sejak dua bulan lalu.

Selama itu pula, pesanan tiket terus masuk.

Bahkan, untuk beberapa perjalanan, tiket mudik dan balik sudah habis terjual.

“Khususnya untuk kelas ekonomi jarak jauh, seperti Logawa dan Sri Tanjung. Tiket untuk H-7 hingga H+7 Lebaran, untuk dua kereta tersebut habis terjual,” kata Nur Kolis.

Dia menambahkan, Logawa merupakan armada KA untuk perjalanan Jember-Purwokerto.

Sementara Sri Tanjung, untuk tujuan Jogyakarta – Banyuwangi.

Menurut Nur Kolis, saat ini hanya tersisa kelas eksekutif untuk kereta-kereta jarak jauh.

Seperti Mutiara Timur untuk Surabaya-Banyuwangi dan kereta api yang lainnya.

Sejauh ini, jumlah penumpang KA dari Stasiun Bangil relatif normal. Sekitar 800 penumpang setiap harinya. Jumlah itu diproyeksikan naik mendekati Lebaran.

“H-3 kami proyeksikan jumlah penumpang bisa sampai 1.300,” tutup Kolis. (rul/pi)

bentuk perhatian dan kebersamaan pemerintah dengan masyarakat. Rasa saling memiliki yang semakin kuat, tenggang rasa, dan empati sosail yang semakin kuat pula.

Selain takjil, Bagian Umum juga salat tarawih berjemaah di rumah dinas wali kota. Warga masyarakat umum dapat mengikuti kegiatan tersebut setiap malamnya. Antusiasme masyarakat ini menggambarkan relasi yang cukup kuat antara pemerintah dengan rakyatnya.

Sekat kedinasan didobrak melalui salat tarawih di rumah dinas. Pelataran dan musala rumdin pun dipenuhi warga.

Kepala Bagian Umum Sugito Prasetyo menegaskan, kegiatan pembagian takjil gratis dan salat tarawih berjemaah untuk menghidupkan suasana dan memperbanyak kegiatan positif di bulan Ramadan.

“Sesuai arahan wali kota, kegiatan selama ramadan harus bernuansa religi dan menebar kebaikan. Pembagian takjil gratis ini diharapkan menjadi inspirasi,” kata dia.

Warga masyarakat pun merespon positif kegiatan ini. Harapan mereka, takjil bisa merata di lokasi lain. Kalau perlu ke pelosok wilayah selatan juga bisa disentuh. (yd/ri/pri/pi)

FOTO: MEMORANDUM/ WAHYUDI

Penertiban PKL di Alun-Alun Kraksaan.

Probolinggo, Memorandum Pembagian takjil kepada masyarakat, khususnya kaum duafa terus dilakukan Pemkot Probolinggo setiap tahunnya.

Difasilitasi Bagian Umum, takjil berupa ratusan nasi kotak dibagikan setiap sore hari, untuk berbuka puasa.

Selasa (14/5), pembagian takjil dilakukan di depan rumah dinasWawali Soufis Subri.Wawali sendiri yang membagikan takjil kepada masyarakat, Mereka dari kalangan tukang becak, ojek, dan masyarakat biasa.

Wawali Subri mengatakan, bahwa takjil tersebut merupakan satu dari sekian banyak

Pembagian takjil gratis oleh Pemkot Probolinggo.

Polsek Prigen Cegah Balap Liar Pasuruan, Memorandum Menjelang maghrib atau berbuka puasa biasanya jalanan dipenuhi kendaraan roda dua, apalagi di jalan yang sepi. Jalan tersebut biasanya dipakai balap liar.

Sambil menunggu buka puasa, ngabuburit para pemuda sering kali mendatangi tempat sepi yang pemandangannya indah. Namun tak hanya melihat pemandangan saja, akan tetapi ada pertunjukkan balap motor liar.

Dengan adanya balap motor, otomatis penontonnya akan lebih banyak, menggangu perjalananan orang lain. Oleh karena itu agar tidak terjadi balap motor liar, Polsek Prigen dan komponen keamanan di wilayah Prigen hadir di tempat-tempat yang rawan balap liar.

FOTO: MEMORANDUM/ BAHRUL

FOTO: MEMORANDUM/ WAHYUDI

Pemkot Bagikan Takjil Ramadan

Petugas Polsek Prigen mengamankan jalanan sepi yang sering dijadikan ajang balap liar menjelang buka puasa.

Kapolsek Prigen, Iptu Slamet Wahyudi SH, MH menjelaskan, dengan tindakan polri pencegahan datang lebih awal, bertujuan agar tidak terjadi balap liar di lokasi tersebut.

“Di tempat sepi seperti ini dan jalanan memanjang, biasanya sering digunakan ajang balap motor liar un-

tuk ngabuburit anak-anak remaja sekitar.

Itu sangat mengganggu pengguna jalan,” jelas Slamet.

Slamet menambahkan, tempat-tempat yang sering dibuat balap motor liar seperti, jalur Pandaan–Prigen tepatnya di Jalan Patung Kuda, Leduk, Prigen. Termasuk di daerah perbatasan Trawas-Prigen, tepatnya di jalur sepi Lumbangrejo yang berada di Sumberwekas, Lumbangrejo.

“Giat operasi balapan liar ini kita lakukan setiap hari dari sore hingga malam, dan pagi hari semata mata untuk memberikan rasa aman bagi pengguna jalan. Memberikan kenyamanan dan ketertiban bagi masyarakat di sekitar, juga untuk mengurangi angka kecelakaan karena balapan motor liar,” tambah Slamet.(rul/pi)

AREMA

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 16

KEPALA BIRO: M Ariful Huda. REDAKSI: Edy Riawan, Mistiani, Herdiyan. BAGIAN UMUM: Arief Suherman. ALAMAT KANTOR: Jl Selat Malaka F/11 Kota Malang.

Kemenag Tak Berlakukan Sistem Zonasi pada Madrasah Malang, Memorandum Penerimaan peserta didik baru (PPDB) dengan sistem zonasi telah diterapkan di TK, SD, SMP, dan SMA se-Kota Malang. Namun, sistem zonasi ini tidak diberlakukan pada madrasah-madrasah di Kota Malang.

Hal ini diungkapkan Kasi Pendidikan Agama Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Sutrisno.”Untuk madrasah kita tidak memberlakukan zonasi,” ujar dia, seperti dilansir JT.com, Selasa (14/5).

Alasannya, madrasah di Malang merupakan jujukan bagi masyarakat se-Indonesia. Sehingga, sistem zonasi ini dinilai malah akan menyusahkan. “Karena ini milik Indonesia, jadi semua siswa dari mana saja bisa masuk ke Jalan Bandung untuk di madrasah di Kota Malang,” jelas dia.

Sementara itu, PPDB untuk satker negeri, mulai dari MIN 1, MIN 2, MTsN 1, MTsN 2, MAN 1, hingga MAN 2 sudah selesai. Dan saat ini, tinggal tahap daftar ulang untuk Madrasah Aliyah.”Untuk MIN sudah selesai, MTs sudah selesai. MAN tinggal Insya Allah MAN itu tinggal daftar ulang,” ungkap dia.

Untuk madrasah swasta sendiri, menurut Sutrisno, sudah banyak yang tutup karena kuota sudah terpenuhi.

Contohnya, MI At-Taraqqie, MI Khadijah, hingga MI Hasyim Asy’ari. “Alhamdulillah madrasah kita sudah banyak yang tutup karena sudah penuh kuotanya,” pungkas dia. (*/ari/be)

Eksepsi Terdakwa YPIM Ditolak Malang, Memorandum Dalam putusan sela, majelis hakim menolak eksepsi terdakwa kasus Yayasan Putra Indonesia Malang (YPIM), Rizfan Abudaeri SE (45), warga Jalan Simpang Bunga Krisan, Kota Malang, serta kakak iparnya, Nanik Damayanti (47), warga Perum Karanglo Indah, Kabupaten Malang.

Putusan sela itu disampaikan Ketua Majelis Hakim Djuwanto SH dalam lanjutan sidang di Pengadilan Negeri Malang, Selasa (14/5). Dengan begitu, majelis hakim akan melanjutkan sidang yang akan memasuki pokok perkara dengan pemeriksaan saksi-saksi dari pihak pelapor.

“Dari pertimbangan, eksepsi dari terdakwa tidak dapat diterima. Selanjutnya, sidang dilanjutkan dengan pemeriksaan saksi-saksi,”ujar Djuwanto.

Dengan putusan sela itu, jaksa penuntut umum (JPU) diminta untuk menghadirkan saksi-saksi pada sidang selanjutnya.

Ditemui usai sidang, JPU Dewok mengaku lega dengan

FOTO: MEMORANDUM/CW-3

Kedua terdakwa mengikuti sidang didampingi kuasa hukum mereka.

dakwaan yang sudah diajukan.

Artinya, sidang akan dilanjutkan ke materi perkara. “Ya menurut hakim, dakwaan jaksa sudah memenuhi persyaratan baik formil maupun materiil. Untuk itu, akan disiapkan tiga sampai

empat saksi, salah satunya adalah saksi pelapor,” tutur Dewok.

Sementara itu, kuasa hukum terdakwa Ermas Agus Rugianto mengaku prihatin dengan putusan hakim karena masih terjadi sengketa perdata antara

keduanya. “Kami tentu prihatin dengan putusan sela. Karena menurut pandangan kami, perkara ini masih ranah sengketa perdata. Karena keduanya masih proses gugat menggugat.

Karena masing-masing yayasan

berbadan hukum,”terang dia.

Namun demikian, lanjut dia, dirinya siap menghadapi sidang selanjutnya. Tentu, dirinya akan menyiapkan bukti-bukti dalam pembelaan terhadap kliennya. (cr-3/be)

Tokoh Agama Tolak People Power Pemain Arema berlatih ringan sebagai persiapan menghadapi PSS Sleman dalam laga pembuka Liga 1 2019.

Arema Siap Tempur Lawan PSS Sleman Malang, Memorandum Juara Piala Presiden 2019, Arema FC dalam kondisi siap tempur menghadapi tuan rumah PSS Sleman pada laga pembuka Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Rabu (15/5). “Anak-anak dalam kondisi siap tempur untuk meraih kemenangan atas PSS Sleman,” ujar pelatih Arema Milomir Seslija.

Meski dalam laga uji coba sebelumnya kalah dari PSIS Semarang, namun Milomir Seslija masih yakin kepada timnya akan bermain sesuai ekspektasinya pada awal pembukaan kompetisi Liga 1 2019. “Kami melakukan latihan dengan intensitas tinggi sebelum Ramadan. Ini cukup dan dipastikan tim siap bertanding,” ujar Milomir.

Dalam persiapan sebelum melawan PSS Sleman, Milomir Seslija lebih banyak berkomunikasi dengan pemainnya agar tidak mengalami kesulitan dalam pertandingan nantinya. Hal ini dilakukan, karena saat melawan PSIS Semarang, pelatih asal Bosnia itu menemukan beberapa kesalahan yang ia tidak ingin melihat pada pertandingan resmi nantinya. “Ada beberapa kesalahan yang dibuat pemain, saya harap pemain tidak melakukan hal itu ketika pertandingan resmi,” tegas dia.

Pada laga pembuka ini, Milomir Seslija berharap Arema FC memenangkan laga tersebut, karena untuk menjaga asa tim di pertandingan away kedua di Borneo FC. Sementara kubu tuan rumah tak gentar menghadapi Arema FC. Bahkan, striker PSS SLeman, Kushedya Hari Yudo mengaku telah siap untuk mengalahkan rema.

“Buktikan di lapangan saja. Soalnya kalau belum bertarung di lapangan belum tahu,”kata Yudo.

Yudo sama sekali tidak gentar dengan titel juara pramusim yang baru saja didapatkan Arema FC. Dia bertekad untuk menaklukkan skuat Singo Edan. “Mereka tim besar, kuat, baru saja juara Piala Presiden 2019. PSS berbeda dengan tim yang lain, kami harus memiliki cara untuk mengalahkan Arema FC,” tandas Yudo menambahkan. (*/ari/be)

Revitalisasi Pasar Rakyat Dikebut Malang, Memorandum Pemkot Malang bakal mengebut proyek revitalisasi pasar rakyat (tradisional). Di antaranya, revitalisasi Pasar Kasin yang dilelang melalui unit layanan pengadaan (ULP). Dua pasar lainnya, Pasar Gadang dan Pasar Blimbing masih dalam proses kerja sama.

Pada safari Ramadan belum lama ini, Wali Kota Malang, Sutiaji mengungkapkan, beberapa pasar masih dalam proses kerja sama. Sehingga, Pemkot Malang belum bisa melakukan pembangunan. “Salah satunya, adalah Pasar Besar. Saat ini masih terikat kontrak. Saat ini masih kita petakan supaya segera selesai,” ujar dia.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Perdagangan Kota Malang, Wahyu Setianto menambahkan, terkait Pasar Besar sebagian masih ada tanggung jawab pemkot. “Seperti urusan gorong-gorong dan fisik lapak. Sementara untuk bangunan yang ada di atasnya, masih dalam kontrak kerja sama dengan salah satu retail,” jelas Wahyu.

Sehingga, pemkot belum bisa berbuat banyak jika terjadi masalah pembangunan di pasar tersebut, salah satunya ketika bocor. “Masih belum bisa kalau untuk pembangunan fisik,” papar dia.

Selain itu, untuk Pasar Blimbing dan Pasar Gadang juga masih dalam proses kerja sama. Wahyu mengakui, jika kondisi kedua pasar tersebut masih kurang bagus.

“Kami kalau mau membenahi dengan dana APBD, masih tidak mungkin. Karena masih dikerjasamakan. Bukan berarti kami membiarkan begitu saja,” tegas Wahyu.

Meski demikian, pemkot masih tetap membersihkan beberapa bagian pasar. “Kami memiliki anggaran insidentil di setiap pasar untuk membenahi bagian yang bocor dan sebagainya. Kalau pembenahan fisik, masih belum bisa. Selama masih belum ada kejelasan, kita masih kesusahan,” papar dia. (*/ari/be)

Malang, Memorandum Beberapa tokoh muslim Kota Malang mulai menolak aksi intervensi maupun tindakan inkonstitusional. Bahkan, termasuk isu pergerakan people power yang berkembang di media sosial.

Selain itu, penilaian terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dianggap banyak

kecurangan serta langkah-langkah inkonstitusional untuk mendelegitimasi KPU. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Malang, KH Baidowi Muslich mengimbau umat muslim khususnya agar bersama-sama menjaga kesucian bulan suci Ramadan 1440 H. “Mari kita percayakan kepada petugas penyelenggara pemilu

atau KPU. Selesaikanlah permasalahan dengan jalur hukum sesuai aturan yang ada,” ujar dia.

Sementara itu, Ketua PCNU Kota Malang Dr Isroqunnajah MAg, mengajak untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. “Jadikan perbedaan untuk menuju kebersamaan. Jangan mengorbankan masyarakat.

Apabila ada yang tidak puas bisa

melalui wadah di Mahkamah Konstitusi (MK),”tutur dia.

Keduanya menegaskan, menolak aksi isu people power dan mereka mengajak bersama-sama menciptakan Kota Malang agar tetap aman dan nyaman, sambil menunggu hasil resmi dari KPU yang rencananya ditetapkan 22 Mei 2019. (cr-3/be)

FOTO: MEMORANDUM/CW-3

Ketua MUI Kota Malang KH Baidowi Muslich

Dandim 0833 Bersilaturahmi dengan Tokoh Pendidikan Malang, Memorandum Un t u k m e n i n g k a t k a n hubungan antarlembaga, Kodim 0833/Kota Malang bersilaturahmi dengan para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pendidikan di makodim, kemarin.

Dalam pertemuan ini, Dandim 0833/Kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson M PICT didampingi Ketua Yayasan Kartika Jaya Koordinator XL Kodim 0833 Ny. Dalia Tommy Anderson dan Pasiintel Kodim 0833 Kapten Arh Imran SH. Lembaga pendidikan yang hadir antara lain para Kepala Sekolah Yayasan Kartika yang selama ini konsentrasi terhadap

layanan pendidikan kepada masyarakat. Pertemuan ini merupakan ajang yang tepat untuk menyampaikan berbagai persoalan dan sekaligus membahas untuk menemukan jalan keluar yang terbaik.

“Ini sebagai sarana untuk menjalin silaturahmi dan kemitraan antara para kepala sekolah Yayasan Kartika dengan Kodim 0833/Kota Malang selaku pembina,” ujar Letkol Inf Tommy Anderson mengenai alasan penyelenggaraan pertemuan tersebut. (ari/be) Dandim 0833/Kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson berdialog dengan tokoh pendidikan.

FOTO: MEMORANDUM/ARIF

Pemkot Malang Percantik Taman Chairil Anwar Malang, Memorandum Pemkot Malang terus mempercantik wajah kota, utamanya dalam menguatkan konsep Malang Heritage yang dalam kurun waktu terakhir didengungkan sebagai bagian meningkatkan kunjungan pariwisata.

Di antaranya, mempercantik Taman Chairil Anwar di Jalan Basuki Rahmat, Kota Malang.

“Ini untuk mempertegas

Desain Taman Chairil Anwar.

keberadaan taman tersebut,” kata Plt Kepala Dinas Pertamanan dan Permukiman (Perkim) Kota Malang, Diah Ayu Kusumawardani Upaya menata kembali Taman Chairil Anwar ini, menurut dia, mempertimbangkan dua hal, yaitu aspek kesejarahan dan aspek sosial. “Aspek sejarah menghantarkan rekonstruksi pada konsep monumental,”

terangya.

Ini karena keberadaan patung Chairil Anwar tidak menonjol sehingga kurang mendapatkan perhatian.”Masyarakat harus lebih tahu sejarah monumental patung Chairil Anwar sehingga dilakukan peningkatan skala visual dengan cara meninggikan posisi patung,” jelas Diah Ayu. Sedangkan aspek sosial, menurut dia, penataan taman ini un-

tuk menjadikan kawasan publik, sehingga dapat menampung aktivitas komunitas pecinta taman di area tersebut. Taman Chairil Anwar ini memiliki luas area 240,28 meter persegi dengan desain berbentuk segitiga dikelilingi pedestrian. Ini dibangun dengan anggaran sekitar Rp 166 juta.

Sementara itu, Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, keberadaan Taman Chairil Anwar ini memiliki nilai sejarah yang

tinggi. “Di Indonesia, kota yang memiliki patung Chairil Anwar hanya dua, yakni Jakarta dan Kota Malang,” ujar dia.

Dari kedua tempat itu yang dinilai khas dan memiliki nilai sejarah tinggi ada di Kota Malang. Di Jakarta patung Chairil Anwar disandingkan dengan tokoh lain berada di dalam gedung Monas, sementara di Kota Malang berdiri sendiri di ruang terbuka. (*/ari/be)

LAMONGAN-TUBAN-BOJONEGORO

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 17

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). LAMONGAN : M Nur Ali Zulfikar BOJONEGORO : Sutopo IKLAN/PEMASARAN: Wahyudi. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 0313959494- 085311868686

Satpol PP Ancam Segel Kafe yang Nekat Buka Selama Puasa Bojonegoro, Memorandum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bojonegoro kembali menggelar operasi pada Ramadan, Senin (13/5). Kali ini petugas menemukan kafe milik Prety yang masih beroperasi.

Petugas penegak perda langsung memberikan teguran keras.

Bojonegoro, Memorandum Dinas perdagangan (Disdag) bersama satpol PP, kepolisian, TNI, dinas kesehatan, ketahanan pangan, dan bulog melakukan inspeksi mendadak (sidak) makanan dan minuman (mamin) yang dijual di Pasar Dander, Selasa (14/5) pagi.

Kegiatan itu menyisir toko-toko kecil yang ada di seputar pasar tradisional Dander. Pihaknya memeriksa mamin terlarang yang mengandung bahan makanan zat berbahaya.

Termasuk harga makanan yang tidak sesuai dan kedaluarsa, juga kebutuhan pokok seperti daging dan sejenisnya, ikut dipantau.

“Sejauh ini kita belum menemukan makanan atau minuman yang kedaluarsa,” kata Plt Kepala Disdag Bojonegoro, Agus Hariyana, Selasa (14/5).

Mamin yang diperiksa meliputi kebutuhan sehari-hari seperti mie instan, minyak, dan kebutuhan pokok lainnya. Pihaknya akan terus melakukan sidak selama beberapa hari ke depan di bulan Ramadan untuk mengawasi peredaran mamin.

Selama ini, Disdag sudah melakukan sidak di tiga titik. Selain pasar tradisional, nantinya juga akan menyasar pasar swalayan. Diharapkan dengan adanya sidak tersebut mamin yang beredar di Bojonegoro tetap aman dan tidak membahayakan untuk dikonsumsi. (top/har/mik)

Satpol PP melakukan mediasi dengan pemilik kafe.

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Disdag Sidak Mamin di Pasar Dander

Para siswa foto bersama usai mengikuti wisuda.

Ratusan Siswa SMAN 1 Bojonegoro Diwisuda

Bojonegoro, Memorandum SMAN 1 Bojonegoro melaksanakan wisuda kelulusan tahun ajaran 2018/2019 di Gedung Serbaguna Jalan KH Mansyur, Selasa (14/5) pagi.

Wisuda tahun ini, diikuti oleh ratusan siswa dari kelas IX. Sekitar 150 siswa yang mengikuti wisuda, terdiri dari dua jurusan. Yakni dari jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Di antara mereka ada yang mendapat nilai tertinggi Ujian Nasional (UN) se-Kabupaten Bojonegoro tahun 2019.

Jumlah nilai 390.00 diraih siswa jurusan IPA dan jumlah nilai 365.00 diraih siswa jurusan IPS. Kepala SMAN 1 Bojonegoro, Sri Setyowati mengatakan, pihaknya sangat bangga pada wisuda kali ini.

Sebab, di antara siswa dari sekolahnya mampu meraih hasil nilai UN tertinggi baik untuk jurusan IPA maupun IPS. “Saya merasa bangga, karena siswa di sekolah ini mampu meraih hasil ujian nasional tertinggi tingkat SMA di Bojonegoro,” tutur Sri Setyowati sembari tersenyum, Selasa

(14/5).

Masih kata Sri Setyowati, secara kelembagaaan raihan nilai UN yang diraih oleh siswanya masuk di jajaran lima besar untuk tingkat Provinsi Jawa Timur, yakni peringkat dua nilai tertinggi untuk jurusan IPS dan peringkat lima untuk jurusan IPA. Adapun nilai tertinggi siswa SMAN 1 Bojonegoro untuk jurusan IPA, diraih oleh Pramudya Tiandana Wishnu Gautama dengan raihan nilai 390.00. Sedangkan untuk jurusan IPS diraih oleh siswa Elfaretha Nathalia Kurniawan dengan nilai 365.00. (top/har/mik)

DPC Pospera Support KPU dan Bawaslu Lamongan, Memorandum Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kabupaten Lamongan memberikan support dan apresiasi terhadap kinerja komisi pemilihan umum (KPU) dan badan pengawas pemilu (Bawaslu) atas kesuksesan pelaksanaan Pemilu 2019.

Hal itu diwujudkan dengan memberikan pernyataan sikap dan penghargaan pada KPU dan Bawaslu Lamongan, Selasa (14/5) siang. Dimana penyelenggaraan pemilu di Lamongan dapat berlangsung dengan tertib, aman dan nyaman.

Ketua DPC Pospera Lamongan, Indahwan Suci Ning Ati SH. MH menjelaskan, bahwa penyelenggaraan pesta demokrasi di Lamongan telah berjalan dengan lancar dan kondusif.

Penuh dengan profesionalitas, jujur, adil dan transparan.

Indah menambahkan, hal itu terwujud mulai proses pemungutan dan penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) sampai rekapitulasi tingkat Kecamatam dan Kabupaten berlangsung sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Kami menganggap bahwa pemilu di Lamongan sudah dilakukan dengan benar, maka kami sangat pengapresiasi terhadap kinerja KPU maupun Bawaslu Lamongan,” kata Indah.

Sementara Subroto salah satu anggota membacakan pernyataan sikap resmi Pospera. Di antaranya Pospera menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya terhadap para

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Petugas sidak di pasar tradisional Dander.

Mendapati hal itu, Satpol PP mengajak pemilik kafe untuk bernegosiasi terkait tindakan yang dianggap melanggar itu. Padahal selama bulan Ramadan, pihaknya sudah jauh-jauh hari mengimbau agar kafe ditutup sementara.

“Ini adalah peringatan terakhir. Jika saat operasi kita temukan beroperasi lagi maka akan kita segel kafenya,” kata Kabid SDA Satpol PP Bojonegoro Beny Subiakto, Selasa (14/5).

Menurut dia, setiap malam pihaknya akan terus melakukan operasi. Dengan harapan, hal-hal yang meresahkan masyarakat dan mengganggu ketertiban umum saat bulan suci ini bisa diminimalisir. (top/har/mik)

DPC Pospera bersilaturahmi dan berdeklarasi di Kantor KPU Lamongan.

pahlawan demokrasi 2019 yang telah meninggal dunia setelah menjalankan tugas sebagai penyelanggara pemilu.

Kedua, Pospera Lamongan menolak bentuk intervensi, intimidasi dan tuduhan kecurangan tanpa bukti dalam proses pemilu.

“Ketiga adalah memintai semua pihak menghormati proses yang berjalan tanpa melakukan tindakan inkonstitusional. Dan ke empat adalah Pospera menyeruhkan pasca pemilu agar semua elemen masyarakat tetap bersatu dalam bingkai NKRI,” ujar Subroto, dengan menegaskan bahwa Pospera mendukung TNI dan Polri dalam upaya pengamanan pemilu untuk menjaga NKRI. Ketua KPU Lamongan, Imam Ghozali mengaku berterima kasih atas support yang diberikan, dimana suksesnya Pemilu 2019 merupakan

kerja keras jajaran KPU, Bawaslu serta dukungan masyarakat dan pihak keamanan.

“Ini semua adalah atas kerja keras seluruh komponen, baik jajaran KPU, jajaran Bawaslu, masyarakat, peserta pemilu dan pihak TNI dan Polri,” terang Ghozali.

Setelah silaturahmi dan deklarasi di KPU Lamongan, DPC Pospera kemudian mendatangi Bawaslu Lamongan yang tujuan sama yaitu mengapresiasi kinerja jajaran Bawaslu mengingat proses pemilu di Lamongan berlangsung aman dan benar.

“Sungguh ini adalah upaya yang sangat baik dan sangat berarti bagi kami yang bertugas di Bawaslu.

Karena dengan ini, pesta demokrasi ke depan akan lebih baik,” kata Ketua Bawaslu Lamongan Miftahul Badar seuasi menerima silaturahmi Pospera. (al/har/mik)

GRESIK

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

HALAMAN 18

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Syaifuddin Anam, Hardy, M Amin Alamsyah. Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686

Tokoh Agama dan Seluruh Elemen Masyarakat Gresik Tolak People Power Penolakan people power semakin santer disuarakan oleh kalangan tokoh agama di Kabupaten Gresik. Bahkan, seluruh elemen masyarakat Gresik juga menolak keras adanya gerakan itu.

Seruan tersebut dianggap bukan cerminan masyarakat beragama dan jauh dari etika bangsa Indonesia.

Ketua MUI Kabupaten Gresik KH Mansoer Shodiq mengatakan, kondisi Gresik sudah aman dan kondusif. Jangan sampai terprovokasi oleh segelintir orang untuk mengikuti gerakan tersebut.

“Perdamaian dan persatuan harus tetap dijaga dengan baik,” katanya.

Menurutnya, seluruh tokoh agama di kota Pudak sudah sepakat menolak gerakan people power. Oleh karena itu, pihaknya dan para tokoh agama yang lain tidak akan terpengaruh dengan seruan itu (people power, Red).

“Gerakan itu dapat memperkeruh suasana dan kondusifitas,” jelasnya.

“Mari kita jalin perdamaian, kami semua dan tokoh agama di Kabupaten Gresik sudah sepakat menolak keras gerakan people power,” sambung Ketua Forum Keberagaman Gresik, Joko Pratama.

Hal senada juga dikatakan Ketua PCNU Gresik KH Mohammad Chusnan Ali dan Ketua LDII Gresik KH Abdul Muis. Menurut mereka, seruan gerakan tersebut dapat menyesatkan publik. Selain itu, mengganggu kondusifitas wilayah juga memicu perpecahan antar sesama.

Menurutnya, perbedaan pilihan adalah hal biasa dalam demokrasi.

Jika salah satu pihak merasa keberatan terhadap hasil penghitungan, ada mekanisme yang dapat ditempuh.

Yakni gugatan melalui Mahkamah Konstitusi (MK).

“Masyarakat harus bersatu menjaga ukhuwah islamiyah dan ukhuwah

TOKOH AGAMA DAN KIAI KABUPATEN GRESIK MENOLAK KERAS PEOPLE POWER.

wathoniyah usai pemilu ini. Siapa pun pemimpinnya, kita harus mendukung, semoga dapat membawa bangsa ini lebih maju,” ungkapnya.

Penolakan keras juga datang dari

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Gresik KH Afif Ma’sum, bahwa situasi dan kondisi masyarakat pasca rekapitulasi suara hasil pemilu 2019 tingkat daerah mau-

pun provinsi sudah aman dan kondusif.

Menurutnya, Indonesia adalah negara hukum. Segala penyelesaian permasalahan hendaknya dilakukan sesuai dengan koridor hukum. Di luar

itu dipastikan akan menimbulkan kerawanan dalam kehidupan masyarakat.

“People power bukan satu-satunya jalan untuk menyelesaikan masalah,” katanya. (an/har/mik)

Kondisi Gresik sudah aman dan kondusif.

Jangan sampai terprovokasi oleh segelintir orang untuk mengikuti gerakan people power.

Perdamaian dan persatuan harus tetap dijaga dengan baik.

Ketua MUI Kabupaten Gresik KH Mansoer Shodiq

Masyarakat harus bersatu menjaga ukhuwah islamiyah dan ukhuwah wathoniyah usai pemilu ini. Siapa pun pemimpinnya, kita harus mendukung, semoga dapat membawa bangsa ini lebih maju.

Ketua PCNU Gresik KH Mohammad Chusnan Ali

Gerakan people power adalah suatu yang tidak mencerminkan nilai-nilai agama dan bisa berdampak pada perpecahan bangsa.

Ketua LDII Gresik KH Abdul Muis

Mari kita jalin perdamaian, kami semua dan tokoh agama di Kabupaten Gresik sudah sepakat menolak keras gerakan people power.

Ketua Forum Keberagaman Gresik, Joko Pratama

People power bukan satu-satunya jalan untuk menyelesaikan masalah.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Gresik KH Afif Ma’sum

Serapan Anggaran APBD 2019 Triwulan I Rendah Dewan Nilai Kinerja OPD Buruk

Serapan anggaran APBD 2019 pada triwulan I sangat rendah.

Angkanya tidak sampai menyentuh 20 persen. Kalangan dewan menilai rendahnya serapan anggaran tersebut diakibatkan buruknya kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Gresik. Karena itu Pimpinan DPRD Gresik meminta ada evaluasi kinerja.

“

FOTO: MEMORANDUM/M AMIN ALAMSYAH

Ketua DPRD Gresik H Ahmad Nurhamim mengatakan, rendahnya serapan APBD 2019 itu berdasarkan dari hasil rapat evaluasi realisasi triwulan I pelaksanaan APBD 2019 antara badan anggaran (Banggar) DPRD Gresik dengan tim anggaran (Timang) Pemkab Gresik.

Menurutnya, serapan anggaran dianggap rendah karena tidak meyentuh 20 persen dari target penyerapan triwulan I. Adapun beberapa kegiatan yang dianggap serapan anggaran rendah. Antara lain, pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak 2019. Serapan anggaran Pilkades itu hanya 6,9

Pimpinan DPRD Gresik, Nur Saidah, Nur Hamim, dan Nur Qolib.

Makanya, kami sudah dari dulu mendesak kalau proses lelang jangan menjadi satu.

H AHMAD NURHAMIM Ketua DPRD Gresik

Rapat beranggotakan tim banggar dan sejumlah OPD terkait.

Anggota rapat sedang mengikuti jalannya persidangan.

%. Padahal dua bulan lagi seluruh desa sudah menggelar pemilihan pergantian kepala desa.

Kemudian, bantuan keuangan (BK) maupun bantuan sosial (bansos) juga belum terserap. Alasannya, pencairan menjadi satu paket. Sedangkan calon penerima hibah, bansos maupun BK, belum seluruhnya memenuhi persyaratan untuk diajukan pencairan. Seperti, proposal yang masih ketlisut.

Anggaran juga tidak terserap di kegiatan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik. Pos belanja tak langsung dialokasikan sebesar Rp 480 milyar itu masih tersisa. Penyebabnya,

Suasana rapat evaluasi realisasi triwulan I pelaksanaan APBD 2019.

proses lelang terkendala karena ada aturan baru sehingga beberapa proyek terganjal. Di samping itu, proyek perencanaan juga belum dilakukan lelang.

Untuk menghindari itu, Nurhamim mengusulkan agar lelang perencanaan proyek dilakukan setelah perubahan APBD (P-APBD) Gresik.

Sehingga, di awal tahun bisa langsung dilakukan lelang proyek fisik.

Kenyataannya, sampai saat ini lelang perencanaan proyek belum dilakukan. ”Makanya, kami sudah dari dulu mendesak kalau proses lelang jangan menjadi satu,” ungkapnya, Selasa (14/5) kemarin.

Menurutnya, dengan model yang masih diberlakukan DPUTR tersebut, mengakibatkan proyek fisik tak bisa selesai tepat waktu. Hal itu berdampak pada pembayaran yang amburadul serta mengakibatkan DPUTR memiliki hutang.

Nah, supaya kejadian serupa tidak terulang, Pimpinan Dewan meminta agar OPD yang berkinerja buruk segera disanksi. Semisal memotong tunjangan penghasilan pegawai (TPP) ASN. Apalagi pihaknya mengaku sudah membicarakan ini ke bupati.

“Harus diberikan sanksi, kami sudah sepakat dengan bupati,” ujarnya. (adv/aam/har/mik)

HUKUM & KRIMINAL WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

HALAMAN 19

Pengacara Dhani Ajukan Pemindahan Penahanan Surabaya, Memorandum Tanggapan replik jaksa penuntut umum dianggap tim kuasa hukum Ahmad Dhani tidak substantif (tidak pada pokoknya, red), Selasa (14/5).

Tanpa harus menunggu seminggu, ketua tim kuasa hukum Aldwin Rahadian langsung membacakan

duplik (jawaban replik, red) secara lisan di hadapan ketua majelis hakim Anton Widyopriyono.

“Mohon izin majelis. Tidak ada jawaban substantif dari JPU maka kami ajukan duplik secara lisan.

Kami tetap pada nota pembelaan,” ujar Aldwin.

Hal sama juga diucapkan Ahmad Dhani. Pentolan Dewa 19 ini mengatakan, pihaknya sama dengan yang dilakukan tim kuasa hukum. “Tidak ada satu pasal dan dalil-dalil. Saya setuju dengan pengacara karena replik tidak substantif,” singkat suami Mulan Jameela ini.

Selain itu, Aldwin juga mengajukan permohonan pemindahan ke Jakarta mengingat untuk putusan sidang diagendakan pada 11 Juni mendatang.

“Kami juga ajukan permohonan pemindahan majelis. Sambil menunggu putusan, bisa dipindahkan ke Jakarta. Agar Mas Dhani bisa berkumpul

keluarga saat Hari Raya,” jelas Aldwin.

Disinggung soal pemindahan, Aldwin mengatakan secepatnya karena hakim memerintahkan kepada jaksa.

Prinsipnya diizinkan kembali ke Jakarta.

“Hakim mengizinkan dan mengarahka kepada jaksa secara teknis untuk memulangkan ke Jakarta,” pungkas Aldwin.

Terpisah, JPU Winarko mengatakan bahwa berdasarkan saksi ahli dan bukti diakui terdakwa muka persidangan dan itu sudah terbukti.

“Karena pembuktian versi penasihat hukum dianggap itu bukan terbukti.

Padahal, kami sudah menerangkan semuanya,” singkat Winarko. (fer/nov)

Dibekap Bantal, Dipukuli hingga Tewas Mereka adalah tetangga dan teman korban, yang ditangkap di rumahnya masing-masing. “Labfor dan tim forensik telah mengungkap identitas korban atas nama Eko Yuswanto (32),” kata Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono, Selasa (14/5).

Eko Yuswanto merupakan warga Dusun Temenggungan, RT 2 RW 5, Desa Kejagan, Kecamatan Trowulan.

Menurut Sigit, istri korban juga telah didatangkan ke RS Bhayangkara Polda Jatim untuk mengenali korban secara langsung pada Senin (13/5) malam.

“Istri korban sudah kami datangkan untuk mengenali di RS Bhayangkara. Hasil pencocokan identitas yang

Sambungan dari halaman 1

diperoleh tim labfor dikuatkan istri korban yang melihat langsung jenazah,” terang Sigit.

Bahkan, usai memperoleh identitas korban, polisi langsung bergerak untuk melakukan penyelidikan. Hasilnya, dua tersangka yang membunuh Eko Yuswanto berhasil diringkus di dua lokasi berbeda. Mereka adalah Priono alias Yoyok (38), yang masih tetangga korban.

Seorang lagi yakni Dantok Narianto alias Gundul (36), warga Kenanten Gang 2, Desa Tambak Agung, Kecamatan Puri. “Dua tersangka kita amankan di rumahnya masing-masing.

Saat ini prosesnya sudah dalam tahap

penyidikan lebih lanjut,” terang Sigit.

Kapolres menjelaskan, petunjuk yang mengarah kepada kedua tersangka karena sebelum kejadian, istri korban mengetahui jika suaminya diajak mengambil rongsokan di wilayah Mojosari oleh Supriono dan Sudanto.

Namun, hingga ada kabar penemuan mayat hangus, ternyata korban belum juga pulang .

“Tersangka yang kita amankan kali pertama adalah Yoyok, lalu disusul Sudanto, pada esok harinya. Dari pengakuan mereka, membakar tubuh korban untuk menghilangkan jejak,” jelas Sigit.

Selain mengamankan tersangka,

polisi juga menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya HP korban, HP tersangka, bantal, serta sprei yang ada di lokasi pembunuhan. Untuk sementara, lanjut Sigit, pembunuhan dengan cara sadis ini dipicu dendam tersangka terhadap korban.

Sigit menyebut, pertikaian tersangka dengan korban diawali cekcok antara istri mereka.”Namun, masih kami dalami lagi kemungkinan adanya motif lain,” kata Sigit.

Dari penangkapan kedua tersangka ini, polisi masih belum menemukan uang maupun mobil jenis pikap milik korban. Uang tunai Rp 4 juta dan pikap Daihatsu Gran Max warna biru metalik

nopol W 9204 N itu, diduga ikut digondol. “Kami masih menginterogasi tersangka untuk memastikan uang dan mobil korban yang kabarnya dibawa kabur setelah membunuhnya,” sambung Sigit.

Selain meringkus tersangka, polisi juga menemukan tempat pengusaha rongsokan itu dieksekusi. Di tempat ini, korban sempat diajak pelaku menenggak miras lalu dipukuli hingga tewas. Sigit mengatakan, Eko dieksekusi oleh kedua pelaku di sebuah rumah di Dusun Kenanten Gang 2, Desa Kenanten, Kecamatan Puri.

Sigit menjelaskan, sebelum dibantai, korban lebih dulu bertemu dengan

kedua pelaku di sebuah kafe di Jalan Jayanegara, Minggu (12/5) pagi. Korban lantas diajak ke rumah Sudanto.

Di lokasi pembunuhan, Eko sempat diajak menenggak miras. “Di TKP ada darah, tempat minum untuk pesta miras dan tempat salah satu kamar untuk eksekusi korban,” terang Sigit.

Kedua pelaku, tambah Sigit, diduga memukuli Eko hingga tewas. Menurut kapolres, Dantok juga membekap wajah korban menggunakan bantal.

Setelah korban tak bernyawa, diduga kedua pelaku membuang dan membakarnya di hutan kayu putih. Mayat Eko lalu diangkut menggunakan pikap milik korban. (no/nov)

Enam Potongan Tubuh Ditemukan Terpisah Beberapa potongan tubuh korban ditemukan di beberapa titik. Tubuh korban ditemukan di toilet bekas karyawan Matahari. Sedangkan kaki, kepala dan kedua tangan ditemukan di ruang kosong sisi timur tangga

menuju lantai 2 Matahari. Jarak antara toilet dengan tangga sekitar 5 - 8 meter.

Penemuan potongan tubuh berawal adanya tangan mainan (maniken) yang seakan akan memberi petunjuk arah po-

Didatangi Musafir Khataman Alquran

Sambungan dari halaman 1 tongan badan. Potongan itu ditemukan dalam tas kresek.

Kondisi korban dalam kondisi telanjang dan hanya menyisakan celana dalam yang masih terpakai di tubuhnya.

Seorang saksi di lokasi, Tris-

Sambungan dari halaman 1

Ustad Hanafi, imam langgar dan salah satu pengurus di makam Sunan Boto Putih mengungkapkan, di Ramadan tidak ada yang istimewa. Tetapi banyak didatangi musafir dari berbagai daerah, seperti dari Probolinggo, Jogjakarta dan Magelang.

“Jumlahnya memang tidak banyak. Tapi selalu ada saja kegiatan yang mereka lakukan. Setelah buka puasa para musafir jalan-jalan, tidah tahu ke mana,” ungkap Hanafi.

Di Langgar Sentono Boto Putih, pada Ramadan memang selalu mengadakan buka puasa bersama warga sekitar. Setelah berbuka puasa, peziarah bersama keluarganya semakin banyak yang datang hanya untuk sekadar berdoa di makam.

Bila sudah ramai peziarah, Hanafi sibuk mengantarnya berkeliling dari makam satu ke makam lainnya dan menjelaskan sejarah dan nama-nama makam. Semisal makam Sultan Banten Maulana Muhammad Sofiyudin, makam Ongko Joyo, dan makam Ongko Wongso.

“Selain berdoa juga melakukan tabur bunga dan berdoa di makam-makam tua, sebagian besar merupakan orang-orang berpengaruh,” ujar Hanafi.

Roni, Musafir asal Jogjakarta, mengaku sudah berada di makam Boto putih sejak hari pertama puasa. Selama di makam, ia mengikuti berbagai

kegiatan yang diadakan oleh pengurus langgar dan makam.

Begitu juga yang dilakukan Nurjazim, Musafir asal Muntilan, juga sudah tinggal di makam Boto Putih selama tiga tahun. Aktivitas yang dilakukan bukan hanya mengikuti kegiatan di langgar, tetapi juga membersihkan makam dan menyiapkan buka puasa selama Ramadan.

“Saya setiap hari Kamis, Nurjazim juga rutin mengikuti khataman Al-quran dan rutin dilakukan di dalam makam. Pesertanya juga banyak yang datang dari luar kota,” pungkas Nurjazim.

Hanafi menjelaskan, Sunan Boto Putih atau dikenal dengan sebutan Kiai Ajeng Brondong sendiri juga memiliki peran besar menyebarkan agama Islam pada abad ke-15. Ia pun juga diberi gelar sebagai Kiai Ajeng Brondong. Yang diperolehnya usai melakukan larung di laut lepas.

Tubuhnya yang dipenuhi dengan biota laut sehingga mirip brondong sehingga diberikan julukan kepada Sunan Boto Putih. Beliau berdakwah dengan menyebarkan agama Islam secara konvensional dan mengena ke warga Surabaya.

Banyak warga yang akhirnya masuk Islam. Bahkan, yang semula hanya dangkal mendalami Islam menjadi lebih dalam. Beliau wafat di tahun 1638, lalu dimakamkan di Boto Putih. (rio/nov)

Kepala KSO Akui Slip Setor Valid

Sambungan dari halaman 1

Surabaya, Selasa (14/5).

Kali ini, saksi yang hadir adalah Gardenia, Kepala KSO Kantor Cabang Utama (KCU) Prima Bank. Dalam keterangan awal di hadapan ketua majelis hakim Sifa’urosidin, Gardenia mengatakan bahwa bukti slip setor milik Anugrah Yudo Witjaksono dianggap tidak valid.

Meski mengatakan tidak valid, tetapi keterangan dari saksi ini berbelit-belit sehingga majelis hakim meminta ditunjukkan bukti dari penggugat dan tergugat.

Korban yang diwakili kuasa hukumnya Indrawansyach, Sahid, dan Dibyo Aries Sandy menunjukkan slip setor yang dikeluarkan oleh Prima Bank, begitu juga dari pihak Prima Bank yang dikuasakan kepada Michael Talatas.

Dari sana, akhirnya Gardenia menarik keterangannya dan mengatakan bahwa bukti setor itu valid di perbankan. “Kalau itu apa bisa dikatakan valid?,” tanya hakim Sifa’urosidin dan dibenarkan oleh Gardenia.

Selanjutnya kuasa hukum penggugat (Anugrah Yudo Witjaksono, red) mempertanyakan bukti slip RTGS (real-time gross settlement), yang disampaikan Prima Bank tidak sah, tetapi masih bisa melakukan kliring tanpa sepengetahuan dari nasabah.

“Kami menganggap bukti RTGS yang dilakukan Prima Bank melakukan kliring uang nasabah sebesar lima miliar rupiah (tiga miliar rupiah pada tanggal 3 April 2018 dan dua miliar rupiah pada tanggal 17 April 2018) tidak sah. Seperti menggunakan nama Yudo, indikasi nomor rek-

ening hilang tiga angka di belakang, dan patut diduga bukan tanda tangan klien kami,” tegas Indrawansyach sambil menunjukkan slip bukti RTGS milik kliennya.

Indrawansyach menambahkan, untuk kliring, uang tersebut masuk ke nasabah lain. “Kami tidak tahu masuk ke nasabah mana, yang jelas uang itu tidak kepada klien kami,” tegas Indrawansyach.

Atas kesaksian Gardenia, membuat Agus Hamzah, hakim anggota juga naik pitam. “Anda sudah disumpah sebagai saksi. Kalau ada kesalahan seperti ini yang bertanggung jawab pribadi atau bank. Kok seperti itu bisa masuk, banknya yang tidak beres?,” tegas Agus Hamzah hingga membuat Gardenia bingung menjawabnya.

Ditemui usai sidang, Michael Talatas menyarankan Memorandum untuk menemui Imanuel Yudi, bagian hukum/legal Prima Bank. “Mohon maaf langsung satu pintu ke Pak Yudi saja. Kami hanya ditunjuk sebagai kuasa hukum di pengadilan,” singkat Michael Talatas.

Terpisah, Imanuel Yudi, bagian hukum/legal Prima Bank ditemui di kantornya Jalam Jembatan Merah 15-16, mengatakan bahwa pihaknya menunggu proses di pengadilan. “Intinya dari Prima Bank menunggu prosesi di pengadilan,” ujar Imanuel.

Disinggung soal gugatan, Yudi menegaskan bahwa pihaknya sudah menerapkan sesuai prosedur yang ada. “Gugatan kita hadapi di pengadilan, tunggu putusan pengadilan saja,” pungkas Yudi. (fer/nov)

Persekongkolan Publik tentu belum lupa dengan kisah cinta Ayu Ting Ting dan Henry Baskoro Hendarso.

Apalagi, saat perceraian mereka di ujung jalan, tiba-tiba muncul sosok model cantik yang mengaku pernah dihamili oleh Enji. Nama Anggita Sari pun mendadak mewarnai berbagai pemberitaan media cetak dan elektronik.

Dengan modal cerita pilunya yang hamil dan keguguran, Anggita Sari laris manis menjadi buruan media. Setelah enam tahun berlalu, Anggita Sari membuat pengakuan mengejutkan.

Lewat akun YouTube, Anggita Sari mengungkap fakta yang sebenarnya terjadi antara dirinya dan Enji.

Rupanya, cerita hamil dan keguguran yang dijualnya di media hanyalah kebohongan belaka. “Dan di sini gue menyatakan kalau kasus yang terjadi di tahun 2013 itu, itu gimmick guys.

Di tahun 2013 gue membuat gimmick, gue membuat settingan” kata Anggita Sari dikutip

no Hariyanto menuturkan, awalnya ia mencium bau busuk yang menyengat. Selanjutnya, saksi mencari sumber bau karena mengira bau bangkai binatang sehingga berusaha mencarinya. “ Ternyata ada potongan kaki, lalu seorang pedagang segera melapor ke polisi,” tutur Trisno di lokasi.

Polisi yang tiba di TKP langsung mencari dan mengumpulkan potongan tubuh korban, selanjutnya dievakuasi ke kamar mayat Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang. Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri yang

mendatangi lokasi penemuan menuturkan, korban adalah wanita yang dimutlisai menjadi 6 bagian, diperkirakan berusia 34 tahun.

“Masih kami lakukan penyelidikan, sementara saksi 3 orang masih dimintai keterangan. Barang bukti sementara berupa tulisan tinta merah di secarik kertas. Ada enam bagian tubuh yang terpisah. Ketika dilakukan olah TKP dari mayat yang ditemukan. Lokasi satu bagian tubuh dengan bagian lain ada yang tidak satu tempat,” beber Asfuri.

Ternyata di telapak kaki korban terdapat tato. Masing-masing tato dengan tulisan tak sama, melekat di kedua telapak kaki korban. Bagian telapak kaki kanan tertulis nama seseorang, bagian sisinya menerangkan sebuah kalimat panjang.

Petunjuk ini terungkap di sela proses identifikasi jasad beserta potongan tubuh di kamar jenazah RSSA. Dalam waktu bersamaan itu, polisi tengah berupaya mengindentifikasi korban dengan meneliti sidik jari korban.

“Ada tato di bagian telapa-

Sehari, Empat Rumah Dilalap Api Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu dan Dinas Kebakaran Kota Surabaya mengerahkan 15 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) ke lokasi. Menurut keterangan Taufik, kebakaran terjadi pukul 10.45.

Bermula ketika ia berada di lantai dua rumahnya dan tiba-tiba melihat api di rumah Sukardi. Spontan dia berteriak meminta bantuan warga yang lainnya dan memadamkan api menggunakan selang dan air PDAM yang ada di lokasi.

“Karena api cukup besar sehingga warga tidak bisa mengatasi untuk memadamkan api,” kata Taufik, yang juga keponakan Sukardi.

Hingga akhirnya 15 unit mobil damkar mendatangi lokasi dan berhasil menjinakkan api. Petugas sempat kesulitan masuk ke titik api karena akses gang sempit dan jarak dari unit ke lokasi kebakaran berjarak 50 meter.

Taufik mengungkapkan, saat kebakaran terjadi rumah dalam keadaan kosong. Sukardi pergi kerja sedangkan istrinya berobat ke puskesmas. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, karena penghuni rumah mengetahui ada kebakaran segera menyelamatkan diri.

Kapolsek Karangpilang Kompol Widjanarko mengatakan, penyebab kebakaran diduga korsleting listrik di rumah Sukardi dan menimbulkan api yang cukup besar dan merembet ke rumah anaknya, Rudi Setiawan. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.

“Untuk sementara penyebab kebakaran karena korsleting listrik. Yang terbakar rumah dua rumah yang disekat menjadi dua petak dan di tempati bapak dan anak ,” jelas Widjanarko.

Terpisah, kebakaran juga terjadi di rumah Jamaatul, Jalan Kedung Cowek Tegal 2/9. Penyebab kebakaran dikarenakan

Dua Tahun Lalu Pernah Berselisih identifikasi luar yang sudah dilakukan sebelumnya,” terang Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Frans Barung Mangera.

Barung menegaskan, bila korban tinggal di Dusun Temenggungan, Kelurahan Kejagan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, ini, dibunuh bukan di kebun, melainkan di rumah tersangka. “TKP 1 adalah rumah tersangka tempat korban dibunuh, sedangkan kebun jagung tempat korban dibuang dan dibakar,” lanjut Barung.

Sedangkan untuk proses hukum kasus ini, ditegaskan Barung ditangani oleh Polres Mojokerto, karena kasusnya sudah jelas.

“Diduga latar belakang karena masalah istri tersangka,” imbuh Barung.

Sedangkan barang bukti yang disita yakni HP merek Nokia 130 milik korban, HP merek Vivo putih milik Priono. Mobil Gran Max biru tanpa nopol dan tas pinggang hitam milik Eko. Sedangkan menurut Kepala Dusun (Kasun) Temenggungan Ali Mustofa, mengaku tak menyangka bila warganya terlibat dalam pembunuhan ini. Sebab, baik tersangka ataupun korban terkenal sebagai orang yang baik. “Hari-hari biasa sepertinya tidak ada masalah antara mereka,” terang Mustofa.

Bulan Istimewa tubuh bisa berisƟrahat. “Itu arƟ fisiknya agar organ tubuh kita isƟrahat,” ujar mantan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Surabaya ini.

Selain itu, keisƟmewaan Ramadan yaitu Lailatur Qodar atau malam turunnya Alquran. “Yaitu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Ini yang membuat Ramadan sangat isƟmewa,” jelas dia.

Sambungan dari halaman 1

mengatakan bahwa itu adalah karma Ningsih yang berkhianat sebelum menikah.

Omongan seperti ini selalu diulang-ulang.

Diulang-ulang. Ningsih selalu menepisnya, tetapi tidak pernah dipercaya.

“Tidak ada buktinya. Tidak ada sama sekali. Masih mending anak kemarin. Masih perawan tingting. Darah masih menetes. Tidak rugi aku membayanrnya mahal-mahal,” tandas Jono.

Ketika mendengar ini, Ningsih sudah tidak bisa menahan kesadaran. Kabut gelap langsung menyelimuti seluruh tubuh dan pelan-pelan mengangkatnya ke langit tanpa batas.

Ningsih baru sadar ketika berada di ranjang rumah sakit. Ada ayah dan ibunya di sana, tapi Jono tidak tampak. Beberapa saudara dan kerabat berdiri di kiri-kanan dan di sisi kaki ranjang.

Menurut ayahnya, tadi Jono menelepon.

Sambungan dari halaman 1 pemilik rumah lupa mematikan kompor di dapur.

Menurut keterangan Jamaatul (50), kebakaran terjadi sekitar pukul 13.53. Saat itu, ia sedang memasak kacang ijo di dapur berukuran 2x3 meter. Lalu ditinggal keluar rumah. Tak berselang lama, ia dihubungi tetangganya melalui HP yang memberitahu bahwa rumahnya terbakar.

Beruntung warga setempat yang mengetahui rumah Jamaatul terbakar, sigap berhasil memadamkan api dengan alat seadanya sehingga tidak sampai merembet ke rumah warga lain. Secara bersamaan tiga unit mobil damkar mendatangi lokasi dan tetap melakukan pembasahan untuk memastikan api sudah padam.

Di tempat lain, kebakaran juga terjadi di rumah Jalan Ploso Timur Gang VA sekitar pukul 17.40. Belum dipastikan penyebab kebakaran tersebut. Namun, dugaan awal akibat korsleting listrik. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 Sementara dari kesaksian beberapa kerabat, Mustofa mengungkapkan bila kedua warganya itu sempat ada cekcok.

Perselisihan ini terjadi karena anak Eko dengan anak Yoyok sempat bertengkar dan berlanjut ke orang tua mereka. “Namun, perselisihan tersebut terjadi dua tahun yang lalu,” lanjut Mustofa.

Namun, Mustofa mengatakan dirinya enggan berspekulasi lebih lanjut, karena peristiwa cekcok itu sudah terjadi lama.

Sedangkan kedatangan Mustofa ke kamar jenazah RS Bhayangkara untuk menemani istri dan dua anak korban melakukan tes DNA. (tyo/nov)

Sambungan dari halaman 1 Di Ramadan ini, lanjut Didik bisa menjadi introspeksi diri. “Kita bisa mengintrospeksi diri.

Bagaimana dengan ibadah kita apakah sudah bagus, dan di bulan ini pintu maaf dan ampunan taubat terbuka luas,” ujar Didik.

Jadi, sayang kalau dilewatkan begitu saja bulan penuh keisƟmewaan ini. “Tidurnya orang

Pingsan Mengingat Ah Uh-Ah Uh... dari Kamar Tidur Liputan6.com, Selasa (14/5).

Ketika itu, Anggita Sari memiliki motif yang terbilang sepele. Model majalah pria dewasa ini ingin tenar dengan memanfaatkan momentum dan nama besar Enji suami Ayu Ting Ting.

Menariknya, gimmick itu dibuat Anggita Sari tak sendirian.

Ada andil Enji yang menyetujui rencana tersebut alias bersekongkol. “Akhirnya gue sepakat untuk bikin gimmick itu sama Enji. Dan sudah di-approve (disetujui, red) sama dia,” ceplos Anggita.

Anggita Sari pun membeberkan alasan mengapa ia membuat gimmick tersebut.

Menurut Anggita, ketika itu dia sedang haus popularitas. “Di situ gue haus akan eksistensi.

Gue merasa gue enggak mau di majalah doang, gue mau masuk ke teve. Gue akui itu gue gila banget sih, gue haus eksistensi,” pungkas Anggita. (*/nov)

knya, bagian kanan tertulis Sugeng, sementara bagian telapak satunya bertulis Wahyu yang kami terima di gereja bersama keluarga,” sebut Ragil, relawan yang membantu proses identifikasi jenazah di ruang jenazah RSSA. Relawan SAR ini menyakini jika tato masih dibuat tidak lama. Jika itu berupa tulisan tinta biasa, tentunya akan hilang ketika potongan kaki dibersihkan. Tato ini diharapkan menjadi petunjuk untuk mengungkap identitas korban. (cr-3/nov)

Katanya Ningsih pingsan. Keluarga lantas menyusul ke rumah sakit. Dari Jono, mereka mendapat cerita bahwa Ningsih tidak sadarkan diri setelah terjatuh di depan pintu kamar mandi.

Cerita itu disampaikan ayah Ningsih, sebut saja Sapari. Tentu Ningsih kebingungan. Sebab, dia tidak pernah merasa jatuh.

Dia pingsan justru setelah mendengar cerita Jono soal wanita nakal yang keperawanannya dibayar mahal oleh suaminya.

Tapi, sudahlah. Apa pun yang terjadi, dia sudah memutuskan bakal minta cerai Jono. Sepulang dari rumah sakit, dia akan mengurus gugatan cerai itu. Gugatan sudah diajukan. Tapi hampir setahun berlalu, belum ada putusan dari PA. “Aku nggak pakai pengacara. Sekarang terpaksa minta tolong pengacara karena kabarnya kalau tidak pakai pengacara agak sulit dan lama. Gitu kata orang-orang,” ujar

berpuasa saja bisa dibilang beribadah, apalagi yang melakukan ibadah,” jelas pria berkacamata ini.

Dan tidak jarang, banyak orang yang menangis saat diƟnggalkan Ramadan. “Karena banyak yang dilipatgandakan pada bulan ini.

Selain meningkatkan ketakwaan kita,” pungkas Didik. (fer/nov)

Sambungan dari halaman 1 Ningsih.

Ningsih sudah sekitar setahun pula tidak bertemu Jono. Sejak mengajukan gugatan cerai. Dia pulang ke rumah orang tuanya, sementara Jono tinggal sendirian di rumah kontrakan.

Ketika Ningsih sedang berkonsultasi dengan pengacara yang hendak dipasrahi mengurus perceraiannya, tiba-tiba muncul lelaki muda. Dia langsung memeluk Ningsih dan menangis sesenggukan. (bersambung)

Pembaca yang punya kisah menarik dan ingin berbagi pengalaman, silakan menghubungi nomor telepon/WA 082131242288. Bisa secara lisan maupun tulisan. Kisah juga bisa dikirim melalui email yulisb42@gmail.com.

Terima kasih

Bachtiar Nasir Akan Dijemput Paksa

Koalisi Jokowi Usung Puan Ketua DPR

PENYIDIK Bareskrim Polri akan menjemput paksa mantan Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Bachtiar Nasir sepulangnya ke Indonesia. Rencananya, Bachtiar diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana pencucian uang dengan tindak pidana asal pengalihan aset Yayasan Keadilan Untuk Semua. Ini merupakan panggilan ketiga dan Bachtiar berhalangan hadir, karena memiliki acara di Arab Saudi. Demikian ditegaskan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Humas Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo di Gedung Humas Mabes Polri seperti dikutip dari kompas.com, Selasa (14/5). Penyidik memiliki kewenangan untuk menjemput paksa Bachtiar untuk dimintai keterangan. (*/sr)

PARTAI koalisi pendukung Jokowi setuju jika Puan Maharani yang akan mengisi kursi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) periode 20192024. Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyebut, Puan sangat cocok untuk posisi tersebut. “Cocok sekali. Mbak Puan sangat layak jadi ketua DPR dan mungkin akan membuka sejarah perempuan pertama yang menjadi Ketua DPR RI dalam sejarah,” ujar pria yang akrab disapa Cak Imin itu seperti dikutip dari tempo.com di Kompleks DPR, kemarin. Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengatakan, sesuai dengan UU MD3 yang berlaku saat ini, maka partai yang paling banyak memperoleh kursi DPR RI berhak mendapatkan kedudukan Ketua DPR. Sejauh ini, PDIP menempati posisi nomor wahid. Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily juga berpendapat serupa dengan Arsul. (*/sr)

RABU KLIWON, 15 MEI 2019

NASIONAL & POLITIK

HALAMAN 20

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Prabowo: Tak Usah Nakut-nakutin Kita dengan Makar

Prabowo Subianto

Kalau BPN Tak Bisa Bantu Jangan Bikin Susah

Di simposium nasional tentang klaim kecurangan Pemilu 2019, Prabowo berbicara soal pemerkosaan demokrasi. Ia menyebut soal rekan-rekan seperjuangannya yang diklaim tengah menjadi korban.

“Kita mengerti demokrasi adalah jalan terbaik bagi bangsa dan negara. Tapi sekarang kita lihat bukti-bukti dan mengalami rekan-rekan kita, pejuang-pejuang kita mengalami pemerkosaan demokrasi di Republik Indonesia ini. Karena itu setelah itu kita memperhatikan dengan seksama, mendengar dan meyakinkan diri kita dan

rakyat kita bahwa kita telah memenangkan mandat dari rakyat,” ujar Prabowo.

Hal tersebut disampaikannya dalam pidato Simposium Nasional tentang Kliam Kecurangan Pemilu di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Selasa (14/5). Prabowo meminta semua pendukungnya untuk tidak menyerah.

“Itu artinya kita berkhianat kepada rakyat bangsa negara.

Setelah sore ini saya ke Kertanegara akan saya kumpulkan ahli hukum. Saya akan buat surat wasiat saya,” ucapnya.

Prabowo lalu berbicara soal

kasus makar. Seperti diketahui sejumlah pendukungnya tersandung dalam perkara tersebut, seperti Kivlan Zen, Eggi Sudjana, Permadi, dan Lieus Sungkharisma.

Bahkan Eggi sudah berstatus sebagai tersangka dan kini ditahan.

“Saya katakan tidak usah nakut-nakutin kita dengan makar-makar. Orang-orang ini tokoh bangsa ini, bukan makar. Jenderal-jenderal itu mempertaruhkan nyawa sejak muda,” kata Prabowo.

Eks Danjen Kopassus itu juga menyebut jajaran nama pendukung lainnya. Seperti Tedjo Eddy, Djoko Santoso, hingga Amien Rais.

“Tedjo Eddy tidak makar, Djoko Santoso tidak makar, Amien Rais tidak makar. Kita membela bangsa Indonesia. Jangan takut-takutin bangsa kita dengan senjata yang diberikan rakyat,” tegasnya.

Prabowo yang menyebut ada kecurangan masif di Pemilu itu lalu memberi pesan kepada KPU. Ia masih mengklaim ada kecurangan sehingga berbicara kepada KPU terkait hal tersebut.

“Kami masih menaruh secercah harapan. Kami mengimbau insan-insan di KPU, kau anak-anak Indonesia yang ada di KPU sekarang nasib masa depan bangsa Indonesia ada di pundakmu. Kau yang harus memutuskan. Kau yang harus memilih menegakkan kebenaran dan keadilan demi bangsa dan rakyat Indonesia atau meneruskan kebohongan dan ketidakadilan berarti kau mengizinkan penjajahan terhadap rakyat Indonesia,” urai Prabowo.

“Tapi sikap saya yang jelas saya akan menolak hasil penghitungan pemilu. Hasil penghitungan yang curang. Kami tidak

Bahas 22 Mei, Jokowi Panggil Menkopolhukham

Pengacara soal Penangkapan Eggi

32 Ribu Petugas Amankan Rekapitulasi Pemilu

Jakarta, Memorandum Pengacara Pitra Romadoni menilai Eggi Sudjana sebagai korban politik. Pitra pun menyinggung sikap Tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam kasus Eggi Sudjana, yang ditetapkan sebagai tersangka makar.

“Eggi Sudjana di sini saya nyatakan adalah sebagai korban politik. Karena, saya menduga ini sudah masuk ke dalam ranah politik,” kata Pitra kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (14/5).

Dia menyebut Eggi bukanlah pencetus people power. Seharusnya, polisi mengusut terlebih dahulu siapa yang mencetuskan people power sebelum Eggi Sudjana dan orang-orang tersebut, menurut Pitra, tidak diproses oleh polisi.

“Kalau people power Bang Eggi bukan sebagai pencetus people power tersebut, akan tetapi ada berbagai macam pihak dan masih banyak lagi yang menyatakan people power dan sampai saat ini tidak ditindak. Maka dari itu, saya nyatakan klien saya ini korban politik,” tutur Pitra.

Pitra kemudian menyinggung BPN dalam kasus Eggi ini.

Eggi diketahui bertindak sebagai jurkamnas dan anggota direktorat hukum dan advokasi BPN. “Terus selanjutnya saya minta kepada tim BPN kalau seumpama tidak bisa membantu, tolong jangan buat kita susah. Gitu aja,” katanya.

Sementara itu, Pitra menilai kejanggalan dalam penangkapan kliennya (Eggi Sudjana) itu. Padahal, menurutnya, Eggi sudah kooperatif dengan memenuhi panggilan polisi untuk pemeriksaan sebagai tersangka.

Ada beberapa alasan mengapa Eggi menolak status tersangka. Salah satunya, pihaknya tengah mengajukan saksi ahli tapi belum diperiksa polisi. Selain itu, pihak Eggi Sudjana juga tengah mengajukan praperadilan atas status tersangka ke PN Jaksel. Belum juga hasil praperadilan keluar, penyidik kemudian menangkap Eggi Sudjana setelah pemeriksaan sebagai tersangka.

Sebelumnya, Eggi Sudjana sudah mengajukan praperadilan terhadap status tersangkanya di kasus dugaan makar dan ujaran kebencian. Dan, Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan menetapkan sidang perdana praperadilan Eggi digelar 29 Mei 2019. “Penetapan hari sidang pertama, tanggal sidang 29 Mei 2019,” kata humas PN Jaksel Achmad Guntur, Selasa (14/5). (*/sr)

Jakarta, Memorandum Presiden Jokowi memanggil Menkopolhukham Wiranto dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden Agum Gumelar, ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (14/5). Agum mengatakan, pertemuan internal itu membicarakan kondisi politik setelah pemilu. “(Membahas) situasi, harapan-harapan, supaya setelah pemilu ini jadi berbeda dalam memilih itu menjadi sesuatu yang wajar,” kata Agum kepada wartawan seusai pertemuan. Agum enggan merinci masalah apa saja yang menjadi poin pembicaraan.

Namun, ia mengatakan, salah satu yang dibahas adalah bagaimana kondisi politik setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan pemenang pilpres pada 22 Mei. “Perbedaan memilih ini akan berakhir setelah pilpres selesai, kapan pilpres selesai? Tanggal 22 Mei besok, ada pengumuman resmi dari KPU. Setelah 22 Mei besok diharapkan seluruh masyarakat Indonesia bersatu kembali untuk menghormati apa pun keputusan demokrasi.

Itu saja,” kata dia seperti dikutip dari tribunnews.com.

Mantan Komandan Jenderal Kopassus ini mengaku sempat memberikan sejumlah masukan kepada Jokowi dalam menghadapi situasi saat ini. “Ya jelas ada (masukan), tapi sarannya semua

Personel paspampres mengikuti simulasi pengamanan presiden dan wakil presiden terpilih tahun 2019 di mako paspampres.

diarahkan supaya bagaimana kita melihat ke depan, jadi tidak usah lihat ke belakang, tapi bagaimana lihat ke depan, apa yang terbaik bagi bangsa dan negara ke depan,” kata dia.

Sebelumnya Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, pengamanan itu akan dilakukan sejak dua hari sebelum 22 Mei 2019, di mana KPU akan mengumumkan hasil Pemilu 2019. “Aparat kepolisian bersama TNI sedang mempersiapkan kurang lebih 32 ribu personel, dalam rangka untuk melakukan pengamanan sebelum pelaksanaan tanggal 22,” ujar Dedi Prasetyo di Mabes Polri,

Senin (13/5).

“Artinya tanggal 20 sudah siap semua. Fokus dan sasaran pengamanan yaitu KPU Bawaslu, dan obyek-obyek vital nasional lainnya,” imbuhnya.

Ia menjelaskan, skema pengamanan yang diterapkan akan dibagi dalam empat ring.

Ring 1, kata dia, adalah Kantor KPU, yang akan digunakan KPU untuk menyampaikan hasil Pemilu 2019 secara terbuka dan diliput oleh seluruh media, dan bisa disaksikan oleh seluruh saksi.

Menurutnya, akan ada pengamanan ketat dan area di ring 1 haruslah clear, sehingga tidak mengganggu proses penyam-

paian yang akan disampaikan oleh KPU. MantanWakapolda Kalimantan Tengah itu menyebut, ring 2 mencakup sekitar Gedung KPU, ring 3 halaman Gedung KPU, dan ring 4 jalanan atau wilayah di luar pagar Gedung KPU. “Kemudian, ring 2 itu sekitar gedung, masih

maksimum di Nusakambangan dan juga di Bali ini ada lapas khusus narkoba di daerah Bangli, supaya peredaran yang dioperatorkan ini bisa dikendalikan,” ucap Heru.

Dia juga menambahkan pentingnya rehabilitasi bagi para pengguna narkotika. Sebab, jika semua kasus narkotika dijebloskan bui menurutnya tidak akan menyelesaikan masalah. “Bahwa 70 persen (napi) di lapas tadi

adalah narkoba, dan dari narkoba itu 90 persen adalah pengguna, 10 persen pengedar dan bandar. Kalau pengguna ini tangkap masuk sel, lama-lama nggak masuk sekolah akhirnya jadi masalah sosial.

Kalau misal anak-anak kumpul ketangkep polisi kita assesment, kalau misal ditangkap lalu dikeluarin itu adalah pengguna kita rehabilitasi,” tuturnya.

Heru juga mengapresiasi Gubernur Bali Wayan Koser yang

berniat membangun pusat rehabilitasi bagi pengguna narkotika di Bangli. Dia berharap dengan rehab para pengguna narkotika bisa bebas dari kecanduannya.

“Kita mengucapkan terima kasih dengan pak gubernur dibangun tempat rehabilitasi di daerah Bangli. Ini harapan kita masyarakat di Bali ini yang keluarganya atau sanak keluarganya secara sukarela yang menggunakan narkoba, silakan tidak disanksi

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Lebih dari 90 Persen Operator Narkotika dari Lapas Jakarta, Memorandum Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Heru Winarko mengatakan mayoritas operator narkotika berasal dari jaringan lapas. Pihaknya butuh perbaikan sistem untuk mengatasi masalah ini.

“Lapas kita memang memprihatinkan. Saya bisa nyatakan lebih 90 persen operator dari lapas.

Ini yang bangkitlah,” kata Heru dalam paparannya di Universitas Udayana, Denpasar, seperti dikutip dari detik.com, Selasa (14/5).

Heru mengatakan dalam pengawasannya hampir tidak ada lapas yang bersih dari jaringan narkoba. Selama ada napi yang merupakan bandar atau pengedar, rata-rata masih mengoperasikan bisnisnya meski berada di sel. “Hampir semua yang ada napi narkobanya terutama bandar kalau pengawasan tidak kuat mereka masih mengoperasikan.

Termasuk ya yang kemarin (Lapas Cirebon,red),” ujarnya.

Kerja sama semua pihak untuk menerapkan sistem yang bersih dari narkotika sangat dibutuhkan.

Dia mengatakan BNN dan Ditjen Pemasyarakatan Kemenkum HAM sudah berkoordinasi untuk memberantas jaringan lapas.

“Kami sudah perbaikan dengan sistem, lebih kurang kami dapat 200 kg yang dikendalikan oleh lapas di Cirebon. Ini juga menjadi atensi kita dengan Dirjen PAS, kita juga ada lapas fasilitas

bisa menerima ketidakadilan dan ketidakjujuran. Saya dan saudara Sandi bukan atas ambisi pribadi ingin jadi apa-apa. Demi Allah tidak ada niat. Sesungguhnya jika kau tanya hati saya, saya inginnya istirahat,” sambungnya seperti ditulis detik.news.

Prabowo mengaku ingin berjuang untuk rakyat. Ia mengklaim dirinya dibutuhkan masyarakat di negara ini. “Tapi setelah saya keliling dan melihat mata rakyat kita, setelah saya pegang tangan mereka, setelah saya dengar getaran-getaran mereka dan harapan mereka, penderitaan rakyat, harapan rakyat akan suatu negara yang adil itu telah menjadi bagian dari diri saya.

Karena itu tidak mungkin saya meninggalkan rakyat Indonesia.

Saya akan timbul dan tenggelam bersama rakyat Indonesia,” kata Prabowo.(*/asw)

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Jakarta, Memorandum Capres Prabowo Subianto berbicara soal pidana makar yang menjerat sejumlah pendukungnya. Ia meminta agar yang berwajib tidak menakut-nakuti pihaknya dengan ancaman pidana makar.

Komjen Heru Winarko

hukum untuk dilakukan rehabilitasi, itu rencana dari kami,” kata Heru. (*/sr)

dalam gedung itu juga, masih dalam pengamanan secara ketat,” jelasnya.

“Semua yang akan masuk harus betul-betul diverifikasi dengan safety door, diperiksa manual dengan metal detector.

Itu penting, sesuai SOP,” sambung Dedi Prasetyo. (*/sr)