MEMORANDUM EDISI 13 MEI 2019

SENIN PON, 13 MEI 2019

HARGA Rp 3.500,-

WEBSITE: WEBS WE BSIT ITE: E: memorand memorandum.co.id dum.co.idd  EM EMAI EMAIL: AILL: memorand memorandumredaksi@gmail.com dumreddaksi@gma k il.com l

Minta Cerai, Istri Dibacok Celurit L

 Bersambung ke halaman 19 

Surabaya, Memorandum Penyelidikan kasus pembunuhan di Jalan Tanah Merah II terus dilakukan. Anggota Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak berhasil mengidentifikasi dua pelaku yang membunuh Soeprayitno (53), war Bersambung ke halaman 19 

Puasa

Heri Susanto alias Kutil

Para Tokoh

Tingkatkan Kualitas Diri

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

ihatlah cara Kanada memperoleh hakim tepercaya. Misalnya yang ikut mengadili dokter ahli saraf dari Singapura itu: DR Dr Gobinathan Devathasan. Yang menjatuhkan hukuman yang menghebohkan itu. (baca DI’s Way: Dokter Cerai).

Nama hakimnya: Geoffrey B Gomery. Untuk jadi hakim di Pengadilan Vancouver itu Gomery harus melamar. Tidak ada hakim karier di sana. Lowongan itu dibuka ketika ada hakim yang pensiun.  Bersambung ke halaman 10 

Dua Pelaku Teridentifikasi

BAGI orang muslim, Ramadan merupakan bulan yang mulia.

Tidak heran seluruh umat muslim berlomba untuk khusuk beribadah dan berbagi kepada masyarakat umum. Hal itu juga yang dirasakan Kapolrestabes Surabaya Kombespol Sandi Nugroho.

Menurut Sandi, puasa sejatinya tidak hanya sekadar menahan rasa haus dan lapar mulai terbitnya fajar hingga terbenamnya Matahari. Di sisi  Bersambung ke halaman 19 

FOTO: ISTIMEWA

Oleh: Dahlan Iskan

PEMBUNUHAN MANTAN WARTAWAN

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

Hakim Hongcouver

Mojokerto, Memorandum Gegara minta cerai, seorang suami tega membacok istrinya. Meski terluka parah, nyawa Arik Iswati (33) masih tertolong. Sedangkan pelaku, Eko Heri Susanto alias Kutil (37), dibekuk polisi setelah korban melaporkan kejadian yang dialami.

Sandi Nugroho

Para ABG yang diamankan di Mapolsek Bubutan.

Amankan 8 ABG dan Sajam di Indrapura

Memutuskan Berhijab BERHIJRAH memang butuh kesiapan untuk menjalani kehidupan yang lebih baik. Tak semua orang bisa melakukan itu, karena godaan duniawi yang lebih menjanjikan daripada kenikmatan di Surga yang kekal. Satu lagi artis yang memutuskan untuk menutup auratnya.  Bersambung ke halaman 19 

427 Satwa Selundupan Diserahkan BKSDA Surabaya, Memorandum Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak tidak hanya menetap-

kan kedua tersangka, SRW (28) dan HM (34). Tetapi juga menyerahkan  Bersambung ke halaman 19 

Satwa liar yang diamankan anggota Reskrim Polres Tanjung Perak.

Mobil korban terekam CCTV yang dibawa kabur maling.

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Donita

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Surabaya, Memorandum Petugas gabungan membubarkan 30 remaja yang akan tawuran di depan gedung BCA di Jalan Indrapura, Minggu (12/5) dini hari. Sebanyak 8 anak baru gede (ABG) berhasil diamankan ke Mapolsek Bubutan. Petugas  Bersambung ke halaman 19 

Ditinggal Tarawih, Ertiga Digondol Maling

Lukman Hakim merapikan mimbar masjid.

Masjid Mbah Semendhi Seminggu Sekali Gelar Pengajian

Surabaya, Memorandum Aksi penjahat pencurian mobil semakin nekat.

Kali ini, pelaku beraksi dengan memanfaatkan salat  Bersambung ke halaman 19 

Surabaya, Memorandum Selama Ramadan ini kegiatan pengajian di Masjid Ar Rahman semakin ditingkatkan yang didirikan 40 tahun yang lalu. Sedangkan, masjid yang berada di Jalan Donokerto II ini juga dikenal dengan nama Masjid  Bersambung ke halaman 19 

KETIKA SUAMI TERCINTA MEMASUKI PUBER KEDUA Έ3Ή + Meng, soal people power akademisi minta penegakan hukum tak dicampuri politik.

- Biar imbang, soal pelanggaran pemilu harus diselesaikan dengan hukum.

Si Mameng (Belajar jujur)

Dijebak Gadis Bispak Teman Sekampus Nana, Vanessa Ternyata cerita dan bukti-bukti foto perilaku Jono yang disampaikan Nana belum bisa meyakinkan Ningsih. Paling tidak, di depan keponakannya itu, Ningsih masih selalu membela Jono. Fakta ini, ternyata, tidak membuat Nana patah semangat. Dia masih terus berupaya meyakinkan sang tante.

Yuli Setyo Budi, Surabaya

Karena sudah mentok, Nana menawarkan penjebakan terhadap Jono agar Ningsih melihat dengan mata kepala sendiri perilaku busuk Jono. Kali ini Nana bekerja sama dengan teman sekampusnya yang terkenal bispak (bisa dipakai), sebut seja Vanessa (20).

Awalnya Vanessa menolak.

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390, 8276072  REDAKSI: 031-8275391  FAX: 031-8275392

Namun setelah diancam bahwa statusnya sebagai mahasiswi bispak akan dibongkar, dia akhirnya bersedia bekerja sama. Vanessa yang sudah beberapa kali melayani Jono diminta memberikan nomor HP baru Ningsih dan menyatakan nomor ini milik temannya yang  Bersambung ke halaman 19 

HUKUM & KRIMINAL

SENIN PON, 13 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Utjok Jimmi Lamhot: Klien Kami Tidak Ada Hubungan dengan Kasus Penipuan Rp 69 Juta

People Power

Jakarta, Memorandum UUD 1945 menyepakati Indonesia adalah negara hukum. Oleh sebab itu, penegakan hukum haruslah ditegakkan secara lurus dan tidak perlu terlalu dicampuri politik.

“Saya perlu berhati-hati sekali dalam menjelaskan ini. Kebebasan berpendapat adalah hak konstitusional dalam negara demokratis. Saya menghindari kasus, masuk dulu ke prinsipnya,” kata akademisi Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Jakarta, Bivitri Susanti, Minggu (12/5).

“Apakah melarang people power berarti melawan kebebasan berpendapat?” sambung Bivitri, yang juga disampaikan dalam seminar nasional ‘Ancaman People Power terhadap Demokrasi Konstitusional’ yang digelar Puskapsi di Fakultas Hukum Universitas Jember, Sabtu (11/5). Video seminar itu bisa dilihat secara utuh di akun YouTube PUSKAPSI FH UNEJ. Menurut Bivitri, yang harus dipahami secara prinsip, pelaksanaan aturan hukum--karena dia dilakukan oleh penguasaan dan hukum dilaksanakan oleh penguasa--maka selalu mengandung potensi penyalahgunaan kekuasaan.

“Oleh karena itu, ada konsep negara hukum,” cetus Bivitri seperti ditulis detik.com.

Hal itu supaya demokrasi dibatasi oleh hukum. Oleh sebab itu, lahirlah negara hukum.

“Kuncinya adalah, pertama, ada aturan main yang jelas dan baik dalam penegakan hukum dari pelaksanaan demokrasi ini.

Kedua, apakah aparat penegak hukumnya melaksanakan secara profesional dan akuntabel,” kata Bivitri menegaskan.

Arik Prastita dan BB motor yang diamankan di Mapolsek Sumbersari.

Gadaikan Motor Satpam untuk Judi Online Jember, Memorandum Gegara ketagihan judi online, Arik Prastita (29), warga Jalan Tawangmangu I, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Sumbersari, Jember, menggadaikan motor temannya, Setyo Budi Prayitno (31), satpam yang tinggal di Duklengkong, Desa Patemon, Kecamatan Pakusari, Jember. digadaikan. Korban lalu lapor ke kami,” jelas Kapolsek Sumbersari Kompol Faruk Mustofa Kamil, Minggu (12/5).

Informasinya, Yamaha Vixion putih P 3581 LZ dipinjam tersangka untuk pergi sebentar.

Karena kenal, korban tidak ada

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Akibat ulahnya, tersangka ditangkap tim opsnal Srigala Unit Reskrim Polsek Sumbersari.

“Setiap ditanya motor oleh korbannya selalu menghindar.

Setelah korban mencari informasi, ternyata motornya sudah

curiga dan memberikan STNK motor tersebut.

Ternyata, modus meminjam motor kepada korban itu hanya akal-akalan tersangka agar bisa kembali berjudi online setelah menggadaikan motor Rp 3 juta.

Tim Srigala yang menerima laporan langsung menyelidiki keberadaan Arik. Pencarian membuahkan hasil, tersangka ditangkap di rumahnya. Selanjutnya, tersangka dikeler untuk menujukkan motor yang sudah digadaikan tersebut. (edy/fer)

Bivitri Susanti

Secara filosofis, kata Bivitri menegaskan, penguasa juga tidak bisa main hukum sendiri. Tapi juga tidak bisa untuk jangan dihukum dengan alasan melanggar kebebasan berpendapat. “Nggak bisa, bagaimana pun ada konteks keamanan negara yang harus dijaga,” kata Bivitri lagi.

Oleh sebab itu, penegakan hukum harus dilakukan. Demo tetap memperhatikan soalsoal keamanan dan ketertiban.

“Jadi kalau memang perlu diperiksa, ya harus diperiksa.

Apakah ada yang dilanggar atau tidak? Ya harus diperiksa.

Karena salah satu tugas penting negara adalah melindungi segenap bangsa Indonesia,” ucap Bivitri.

Maka dari itu, bila berbicara negara hukum, Bivitri meminta harus konsisten.

“Tidak bisa juga kita bilang, katakanlah, ‘karena situasi politik lagi begini, nggak diproses dulu deh’. Nah, itu bukan fakta negara hukum. Justru hukum sudah terlalu dicampuri politik.

Sama saja dengan orang berpendapat kriminalisasi ulama.

Pertanyaannya, apakah seorang ulama tidak boleh diproses secara hukum? Tidak seperti itu,” tegas Bivitri.(*/asw)

FOTO: MEMORANDUM/IST

Pramuka dan TNI Bagi Takjil

Aksi pelaku terekam CCTV di depan minimarket.

Maling Terekam CCTV

Mojokerto, Memorandum Aksi pria mencuri motor Honda Scoopy di parkiran d e p a n m i n i m a r k e t Ja l a n Raya Mayjend Sungkono, Desa Pulorejo, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto terekam closed circuit television (CCTV ), Sabtu (11/5).

Scoopy ini milik karyawan minimarket, Dwi Indriastuti, (20) asal Glombok Wetan, Desa Mojowuku, Kecamatan

Kedamean, Kabupaten Gresik.

Korban mengatakan jika kunci motornya lupa tidak dicabut dan membuat pelaku leluasa membawa kabur motor merah DK 6427 AAP itu.

“Saya tidak sadar jika kunci masih tertancap karena saya terburu-buru ambil kunci toko di gudang belakang untuk buka toko. Toko harusnya buka pukul 06.00 dan saya datang 06.10 ,” kata Indri, Minggu (12/5).

Dari rekaman CCTV, ciri-ciri

pelaku mengenakan kaus merah, celana pendek, memakai topi hitam dan tubuhnya agak gemuk. “Pelaku jalan kaki dari arah selatan lalu masuk ke toko dan sempat bertanya ini daerah mana serta sempat membeli teh kemasan,” ujarnya.

Sadar sepeda motor miliknya hilang, korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Dawarblandong. “Saya sudah melapor ke polisi,” pungkas Indri. (*/fer)

Surabaya, Memorandum Pengunjung Pasar Atom Lama digegerkan dengan tewasnya pria di depan Toko Soen di Lantai 2, Minggu (12/5).

Pengunjung nahas itu, Hendry Soegiono (48), warga Jalan A Yani, Jombang.

Informasinya, kejadian pukul 15.30. Saat itu, korban dari Jombang mengendarai mobil untuk mengantar kue kering ke salah satu toko kering di lantai 2 Pasar Atom Lama.

Setelah mengantar pesanan, korban hendak pulang.

Namun setiba di depan Toko Soen di lantai 2, mendadak korban terjatuh sembari kedua tangannya memegang dada dan mengalami sesak nafas.

Korban sempat mendapatkan pertolongan pertama tetapi nyawanya tidak tertolong.

Selanjutnya, kejadian ini dilaporkan ke sekuriti mal dan diteruskan melapor ke Mapolsek Pabean Cantikan. Setelah diidentifikasi mayat Hendri

FOTO: MEMORANDUM/RIO

Pengantar Kue Pasar Atom Tewas

Satgas Pramuka bersama Kodim Surabaya Utara memberikan takjil kepada pengendara di depan makodim.

Surabaya, Memorandum Satgas Pramuka peduli kwartir cabang (kwarcab) Kota Surabaya bersama Kodim Surabaya Utara membagikan takjil, Minggu (12/5).

Sebanyak 1.500 bungkus takjil itu diberikan kepada pengendara yang melintas di depan makodim.

“Acara tersebut merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan pada Ramadan, sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang menjalankan puasa,” kata Sekretaris Kwarcab Surabaya Satrio Budianto.

Dandim Surabaya Utara Letkol Inf Viliala Romadhon memberikan apresiasi terkait kegiatan yang dilaksanakan kodim bersama Pramuka Saka Wira Kartika binaannya.

“Di samping dalam rangka mendidik adik-adik untuk memiliki kepedulian sosial, sekaligus amal ibadah saat Ramadan,” terang Viliala.

Abdul Halim, salah satu pengendara yang lewat, warga Sidoarjo menyampaikan terima kasihnya karena jarak rumahnya masih jauh untuk berbuka puasa di rumah.

“Dengan takjil pemberian adik-adik ini dapat mengisi perut saat buka puasa sesaat lagi,” kata dia. (tyo/fer)

FOTO: MEMORANDUM/IST

Akademisi Minta Penegakan Hukum Tak Dicampuri Politik

FOTO: MEMORANDUM/EDI WINARKO

Surabaya, Memorandum Pemberitaan Memorandum pada Selasa (23/4) di halaman 2 dengan judul “Ngaku Pensiunan Bank, Tipu Rp 69 Juta“ dibantah oleh penasihat hukum Utjok Jimmi Lamhot.

Menurut Utjok, Mochammad Picter Santoso melaporkan Ani Rusiana ke Polrestabes Surabaya. Berdasarkan Nomor: STLP/B/222/B/II/2019/Jatim/Restabes Sby pada Minggu (24/3), bahwa terlapor (Ani Rusiana, red) telah menipu Rp 69 juta.

“Kami sudah konfirmasi ke kanit (Bima Sakti) dan memang berita itu salah. Klien kami tidak ada hubungannya dengan kasus itu,” tegas Jimmi kepada Memorandum, Minggu (12/5) malam, sebagai hak jawab.

Dugaan penipuan itu berawal ketika pelapor mengajukan pinjaman kredit sebagai modal usaha dan dibantu oleh terlapor yang merupakan pensiunan bank.

Hal ini dibenarkan oleh Kanitresmob Polrestabes Surabaya Iptu Bima Sakti. Menurut Bima, bahwa memang ada kesalahan dari laporan yang dibuat sebelumnya.“Yang sebelumnya ada kesalahan nama pada laporan yang dibuat,” ujar Bima Sakti.

Lanjut Bima, di pemberitaan ada kekeliruan antara pelapor dan terlapor. “Terbalik itu, di LP nomor 222.

Terlapor harusnya jadi pelapor, dengan melaporkan Ani. Untuk pelapor yang satu itu tidak ada kaitannya dan tidak ada laporan ke saya,” pungkas Bima.(fdn/fer)

HALAMAN 2

Hendry Soegiono semasa hidup.

dibawa ke kamar jenazah RSUD dr Soetomo.

Tidak ada tanda kekerasan pada tubuh pria tersebut.

Dugaan sementara korban meninggal karena sakit. “Keterangan teman korban mengalami serangan jantung,” kata Kanitreskrim Polsek Pabean Cantikan Iptu Evan Andias. (rio/fer)

Ramadan kali ini sangat dirasakan istimewa olehFariji, ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Lacak.

Keistimewaan yang dimaksud itu bukan masalah materi berlipat-lipat yang diperolehnya saat beracara di pengadilan, tetapi kebahagian dan kebersamaan tersebut bisa beribadah bersama keluarga, menantu, dan cucu.

Ferry Ardi Setiawan Siapa yang tidak tahu sosok pengacara yang biasa menangani kasus prodeo ini. Dengan beracara lima hingga sepuluh kasus perkKomisaris Utama: Mangestuti Agil Komisaris: Juniarno D Purwanto Direktur: Choirul Shodiq Pemimpin Perusahaan: Yoyok Khayatullah Konsultan Hukum: Noer Fattah Syafi’i

ara setiap sehari, membuat Fariji dan timnya selalu pulang paling akhir dari Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.

Ujung-ujungnya, pria yang selalu pulang pergi Surabaya-Lamongan ini jarang berkumpul bersama keluarga. Namun, berbeda selama Ramadan kali ini. Perkara yang ditangani bersama timnya itu dipermudah dan jadwal lebih cepat, sehingga dirinya bisa lebih awal pulang ke Lamongan.

“Tiap hari sibuk dan mendampingi klien, sehingga tidak ada waktu berkumpul dengan keluarga,” ujar Fariji kepada Memorandum.

Sehingga, dirinya hanya bisa berkomunikasi melalui HP saat

perjalanan pulang ke Lamongan.

“Paling hanya telepon . Tapi kali ini (Ramadan, red) bisa berbuka bersama di rumah. Ini yang membuat saya bahagia, apalagi bisa ketemu cucu satu-satunya,” ujar ayah dari Fardiansyah ini.

Tidak hanya sekadar buka bersama, salat berjemaah selalu dilakukan di masjid bareng keluarga besarnya. “Setelah salat, bisa berkumpul lagi di rumah dan membaca Alquran (tadarus. red),” tambahnya.

Selain itu, tambah Fariji, hal yang paling berharga yaitu bisa momong cucu satu-satunya. “Ka-

lau sudah menggendong cucu, rasa lelah jadi hilang semua. Jadi momen seperti ini yang saya nantikan,” ujar Fariji.

Mungkin hal ini juga dirasakan tim kuasa hukumnya. Fariji pun tidak pernah membebankan tugas pada timnya, sehingga mereka bisa bekerja secara nyaman.

“Kalau ada yang perkaranya banyak, saya bagi dengan lainnya biar lebih ringan dan bisa cepat pulang dan berkumpul keluarga.

Ini jarang, mumpung masih Ramadan,” jelas Fariji.

Disinggung soal menu favorit selama Ramadan, Fariji mene-

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Bisa Berkumpul Keluarga dan Cucu

Fariji berkumpul bersama keluarga besarnya pada Ramadan.

gaskan bahwa semua makanan menjadi pilihannya.

“Semua yang disediakan di meja makan, saya suka semuan-

ya. Jadi tidak pernah pilih-pilih makanan. Semuanya cocok di lidah,” pungkas Fariji sembari tertawa. (*/udi)

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Sosiawan. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku. Redaktur Website: Syaifuddin, Aris Setyoadji. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Supriadi, Baud Effendi, Samuel Ru’ung, Sujatmiko, Noor Arief, Rahmat Hidayat, Ferry Ardi Setiawan, Novi Triawan, Abraham Fury. Staf Redaksi Surabaya: Muchlis Darmawan, Oskario Udayana, Muhammad Arif Alfiansyah, Faishal Danny Nurdiansyah, Dodik Wahyu, Imtiyazatur Robiah, Hendradi Prayogo. Sidoarjo: Budi Joko Santoso. Gresik-TubanBojonegoro: Supardi Hardy. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Herry Sunaryo. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Munjari Triono, Blitar: Prawoto Sadewo.

Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda. Kediri: Wahyudi. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB. Grafis: Abdul Aziz. Alamat Perusahaan: Jl. Karah Agung 45. Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

SENIN PON, 13 MEI 2019

KOTA SURABAYA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 3

TIDAK ADA TANDA GERAKAN PEOPLE POWER DI JATIM

Kapolda dan Pangdam Lakukan Penebalan Pasukan Surabaya, Memorandum Kapolda Jatim Irjenpol Luki Hermawan bersama Pangdam V/ Brawijaya Mayjen TNI Wisnoe Prasetija Boedi mengantisipasi gerakan people power terjadi di Jawa Timur. Upaya ini dilakukan dengan penebalan pasukan yang disiapsiagakan di seluruh kantor KPU kabupaten/kota se-Jatim, kantor bawaslu kabupaten/kota se-Jatim, kantor KPU dan Bawaslu Jawa Timur, serta gudang-gudang logistik pemilu di Jawa Timur.

Penegasan Kapolda Jatim ini disampaikan bersamaan dengan hari terakhir rekapitulasi suara Pemilu 2019 di tingkat Jawa Timur. Turut hadir

Ketua KPU Jawa Timur, Choirul Anam dan Ketua Bawaslu Jatim, M Amin.

“Potensi dan informasi itu, kami (kapolda,red) bersama panglima me-

lakukan penebalan ke tempat-tempat penghitungan suara di tingkat provinsi maupun di KPU kabupaten/kota,” terang Irjenpol Luki Hermawan.

Lanjut Luki Hermawan, penebalan pasukan yang dilakukan bersama dukungan panglima (Mayjen TNI Wisnoe Prasetija Boedi,red) dilakukan sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur). Termasuk upaya dukungan peralatan-peralatan pengamanan.

“Penebalan dilakukan, sementara peralatan-peralatan juga kami keluarkan semuanya, mengantisipasi isu-isu

yang berkembang,” tandas kapolda.

Irjen Luki Hermawan menegaskan, sampai saat ini tidak ada tanda-tanda gerakan people power di Jawa Timur. Hingga akhir rekapitulasi suara pemilu Sabtu (11/5) dini hari, kata dia, Jawa Timur tetap kondusif, dan Pemilu 2019 di Jawa Timur juga  Bersambung ke halaman 4  Kapolda Jatim Irjenpol Luki Hermawan bersama Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Wisnoe Prasetija Boedi, dan Ketua KPU Jawa Timur Choirul Anam.

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

posoan rek

Jasa penukaran uang mulai bermunculan di sekitar Tugu Pahlawan.

Jasa Penukar Uang Baru Bermunculan

Budi Mulyono

Tetap Semangat BADANNYA cukup subur. Namun tak menghalangi pria bernama Budi Mulyono ini tetap gesit dan bersemangat menjalankan tugasnya di Ramadan. Bahkan tidak jarang, Cak Budi, sapaan akrab Budi Mulyono harus sabar memberikan pelayanan terbaik untuk warganya.

Sebagai ketua RT 04/RW 12 Putat Jaya C Timur, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Budi Mulyono harus selalu berinteraksi dengan masyarakat. “Namanya sebagai ketua RT yang selalu siap jika ada warga yang membutuhkan,” tegas Budi Mulyono yang berprofesi sebagai jurnalis ini.

Selama Ramadan ini memang ia terus berupaya menjalin silaturahmi dengan masyarakat agar lingkungannya tetap kondusif. Dan ini mendapat sambutan hangat dari warga yang tinggal di eks lokalisasi ini.

Dalam Ramadan kali ini, masih lanjut dia, ada beberapa kegiatan di kampung. Diantaranya rencana bakti sosial yang akan dilakukan di penghujung bulan ini.

“Memang ada beberapa kegiatan yang tidak saja melibatkan warga, namun juga karang taruna,” ujar lelaki yang menyempatkan diri berjualan kurma di pasar dekat kampungnya.

Ia mengakui beberapa hari terakhir ini memang cuaca di siang hari cukup panas, namun tidak menghalanginya untuk terus berpuasa.

“Ya tetap berpuasa,” kata dia sambil tersenyum. (udi/day)

Surabaya, Memorandum Hari Raya Idul Fitri masih kurang beberapa minggu lagi. Meski begitu jasa penukaran uang mulai bermunculan di Kota Pahlawan. Mereka menjajakan uang baru di beberapa jalan protokol kota seperti, di Jalan Bubutan hingga Jalan Pahlawan. Di kawasan itu kini dibanjiri orang yang menjajakan jasa tukar uang pecahan baru.

Mereka menawarkan jasa tukar uang buat masyarakat yang ingin memiliki uang pecahan baru untuk dibagi-bagikan saat Lebaran. Beberapa gepok uang beragam pecahan mulai Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000, Rp 10.000, hingga Rp 20.000 mereka tawarkan kepada pengguna jalan yang sedang melintas. Pedagang jasa tukar uang yang mangkal mulai pagi siang hingga malam hari.

Suwito Hariyanto, salah satu penyedia jasa penukaran pinggir jalan mengatakan, setiap tahun dirinya menjadi pelaku jasa penukar uang.

Ia memilih lokasi di Jalan Pahlawan. Alasannya, kawasan tersebut padat lalu lintas dan menjadi pusat perkantoran.

“Peluang orang yang akan menukarkan uang lebih besar di sini. Saya sudah 19 tahun membuka  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Arus Mudik dan Balik di Jatim Tembus 7,12 Juta Orang Surabaya, Memorandum Arus mudik dan balik di Jawa Timur pada Lebaran tahun ini diprediksi mencapai 7,12 juta orang. Dari jumlah tersebut, sebagian besar atau sekitar 3,4 juta orang akan me-

lakukan perjalanan darat terutama menggunakan armada bus.

Pemprov Jawa Timur terus melakukan berbagai langkah persiapan, antisipasi dan koordinasi untuk memastikan arus  Bersambung ke halaman 4 

7.000 Pekerja Migran Siap Mudik ke Jatim

GRAFIS/AZIZ

TIDAK kurang sebanyak 7 ribu Pekerja Migran Indonesia (PMI), diprediksi bakal masuk ke Jawa Timur melalui Bandara Juanda jelang Lebaran 2019 mendatang. Menjamin keselamatan dan memudahkan PMI

mudik, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim membuka Posko Lebaran PMI. Posko pekerja migran ini tersebar di 17 titik yang ada di 15 daerah di Jawa Timur.  Bersambung ke halaman 4 

Mencari Sensasi Kuliner Pasar Kaget Ramadan di Manukan Tama Ketika matahari mulai lengser ke barat, puluhan pedagang memadati Jalan Manukan Tama, Kelurahan Manukan Kulon, Kecamatan Tandes.

Aneka makanan dan minuman tertata rapi di atas meja lapak.

Moh Syaifudin

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Penjual aneka makanan dan minuman di Manukan Tama

YA, begitulah yang terjadi setiap Ramadan.

Suasana ramai dan padat membuat mereka yang lewat di sana tertarik untuk mampir. Terutama bagi masyarakat yang tidak banyak memiliki banyak waktu memasak untuk berbuka puasa.

Di sana, mereka mendapatkan jalan keluarnya.

Ada es cao, es dawet, kolak, es garbis, es Manado. Itulah aneka minuman yang ditawarkan untuk melepas haus di saat berbuka. Sedangkan untuk makanannya tidak terhitung jenisnya karena sangat banyak. Ada aneka kue seperti kue lapis, terang bulan, lumpia, bolu, lemper, dan pizza.

Sedangkan aneka lauk dari pepes hingga ayam goreng bisa ditemui di sana.

Ketika waktu semakin beranjak petang, suasana semakin ramai. Pembeli menyerbu pedagang di sana. Tampak beberapa orang sibuk memilih aneka lauk untuk persiapan buka puasa.

Ibu berkerudung merah ini mengambil satu ekor bandeng presto di lapak yang menjual aneka lauk pauk. Setelah itu mengambil tahu, tempe  Bersambung ke halaman 4 

KOTA SURABAYA

SENIN PON, 13 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Ada Diskriminasi Izin

Pansus Raperda Reklame Desak Pemkot Ubah Kebijakan Surabaya, Memorandum Salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD) Kota Surabaya adalah retribusi dari reklame.

Sebagai kota terbesar kedua, dunia usaha memang lebih tertarik memasang reklame di Surabaya untuk membidik konsumen lebih Adi Sutarwijono banyak. Potensi ini yang diraih dengan memperbanyak pemasukan dari pajak retribusi izin mendirikan bangunan (IMB) reklame.

Hanya saja, ada beberapa poin kebijakan yang dinilai legislatif justru kontra produktif. Pansus Raperda Penyelenggaraan Reklame di Komisi A DPRD Surabaya bahkan mendorong terjadinya perubahan kebijakan soal IMB reklame, yang sebelumnya berjangka waktu menjadi sekali untuk selamanya.

Sekretaris Pansus Raperda penyelenggaraan Reklame, Adi Sutarwijono mengatakan, dasar perubahan kebijakan soal penyelenggaraan reklame adalah mendahulukan pelayanan publik terkait perizinan dibanding retribusi.

Dia menyebutkan perubahan IMB tower. Sebelumnya, izin ini berjangka waktu 2 tahunan. Namun setelah mendapatkan koreksi dari provinsi dan pusat, pemerintah kota (Pemkot) Surabaya mengubah jadi sekali untuk selamanya.

“Jadi sama dengan IMB Gedung yang peruntukan sampai 25-30 tahun ke depan. Lantas pertanyaannya, kenapa untuk reklame permanen (bukan inisdentil) diberlakukan jangka waktu. Inilah yang kami pandang sebagai diskriminasi,” ucap politisi PDI Perjuangan (PDI-P) tersebut, Minggu (12/5).

Dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah, sebelumnya pajak reklame dibayar diawal untuk waktu 12 bulan kedepan, atau setiap tahun pengusaha reklame harus bayar pajak. Dengan revisi kembali Perda Reklame ini, dewan berharap Pemkot Surabaya mengubah kebijakan izin reklame cukup satu kali seumur hidup.

Kemungkinan mempengaruhi PAD Surabaya, politisi yang akrab dipanggil Awi tersebut, mengakui jelas ada.

“Tetapi PAD Pemkot Surabaya dari sektor reklame khan sama sekali tidak hilang, jika izin reklame berlaku seumur hidup. Sudah kewajiban negara dalam hal melayani perizinan bagi warga negaranya,” beber dia.

Apalagi jika mengacu pada regulasi di beberapa daerah, soal IMB reklame memang tidak ada setiap tahun atau lima tahunan harus bayar. Aturan ini hanya berlaku di Surabaya saja. “Jadi soal reklame kita akan desak Pemkot, jangan ada diskriminasi perizinan,” tutup Awi. Secara teknis, bukan berarti jika desakan itu disetujui bakal mempengaruhi kinerja pemkot. Sebab, pansus tambah Awi, masih memberikan wewenang kepada Pemkot untuk melakukan pengecekan berkala (tahunan) soal kondisi bangunannya. Apakah bangunannya masih layak atau tidak. (x2/day)

HALAMAN 4

PDI-P Raih 27 Kursi DPRD Jatim Ahmad Iskandar Dongkrak Suara Demokrat Surabaya, Memorandum Rekapitulasi suara Pemilu 2019 tingkat Jawa Timur usai.

Dari 120 calon wakil rakyat Jawa Timur periode 2019-2024, nama Ahmad Iskandar menempati dukungan terbanyak.

Ini seusai rekapitulasi form DC-1 dari KPU Jawa Timur.

Politisi Partai Demokrat yang maju dari Daerah Pemilihan XIV Madura (Bangkalan, Pamekasan, Sampang, Sumenep) ini, mendapatkan 251.959 suara. Dengan kekuatan suara itu, mampu mendongkrak suara Partai Demokrat di posisi ke empat partai politik penguasa DPRD Jatim.

Mantan birokrat Pemprov Jawa Timur ini, mampu menyisikan 199 caleg yang maju dari 14 dapil seluruh Jawa Timur. Sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim, Renville Antonio mengatakan, suara Partai Demokrat bisa menempati urutan ke empat di kursi DPRD Jawa Timur.

“Alhamdulillah ini kepercayaan masyarakat,” terag Sekretaris Renville Antonio.

Renville Antonio mengatakan, salah satu alasan kuatnya karena Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Soekarwo (Pakde Karwo) saat ini all out turun ke daerah pemilihan di Jawa Timur.

Disampaikan Renville, dari target 18 kursi DPRD Jatim, parpol besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mendapatkan 14 kursi perwakilan di dewan Jatim. “Alhamdulillah, kami masih menempati urutan ke empat, seperti Pemilu 2014 lalu,” terang dia.

Urutan kedua perolehan suara terbanyak calon legislatif lolos DPRD Jawa Timur 20192024 adalah M Fawait. Politisi Partai Gerindra yang maju dapil V ( Jember-Lumajang) mendapat dukungan 228.229

FOTO: ISTIMEWA

Kusnadi

Ahmad Iskandar

suara, dan posisi ketiga besar peraih suara terbanyak adalah Aliyadi caleg PKB dari Dapil XIV Madura (Bangkalan, Pamekasan, Sampang, Sumenep).

Terpisah Ketua DPD PDI-P Jatim, Kusnadi mengatakan, PDI Perjuangan meraih 27 kursi atau 22,5 persen dari total kursi DPRD Jatim. Perolehan 27 kursi tersebut berarti melonjak dibanding hasil Pemilu 2014 yang sebesar 19 kursi.“Alhamdulillah, PDI-P

menang dengan 27 kursi DPRD Jatim,” terang Kusnadi.

Politisi gaek PDI-P ini menambahkan, kemenangan PDI-P tersebut ikut mengantarkan kemenangan 65,7 persen bagi Pak Jokowi, dan meraih 20 kursi untuk DPR RI. Kusnadi mengatakan, untuk DPRD Jatim, ini merupakan kali pertama dalam sejarah PDI-P meraih suara terbesar di Jatim. Sehingga bisa dipastikan PDI-P akan

Underpass dan Patung Suroboyo Kado Hari Jadi Surabaya Surabaya, Memorandum Tuntasnya sejumlah proyek pembangunan pada Mei ini, menjadi kado istimewa bagi Kota Surabaya yang akan merayakan hari jadi ke-726.

Kepala Bagian Humas Kota Surabaya, M Fikser, mengatakan, proyek pembangunan yang sudah tuntas adalah underpass Satelit, proyek

Jalan MERR Gunung Anyar, dan Patung Suroboyo Kenjeran.

Direncanakan, proyek tersebut akan diresmikan Wali Kota Tri Rismaharini bersamaan dengan rangkaian peringatan hari jadi Kota Surabaya. “Peresmian proyek ini juga sebagai kado hari jadi Kota Surabaya yang jatuh pada 31 Mei,” cetus M Fikser, kemarin.

Masih lanjut dia, ada juga peresmian sekolah dan puskesmas. “Sekolah ini dibangun lebih bagus lagi. Sedangkan untuk puskesmas ini sudah ada yang aktif,” tegas dia.

Berdasarkan informasi, underpass Satelit akan diresmikan pada 14 Mei. Sedangkan patung Suroboyo pada

31 Mei. Sementara peresmian proyek lainnya, akan dilakukan sepanjang bulan Mei ini.

Kepala Bappeko Surabaya, Ery Cahyadi mengatakan, pembangunan underpass Satelit ditargetkan tuntas pertengahan Mei ini. Semua anggaran pembangunan tetap ditanggung pengusaha yang tergabung dalam REI. (udi/day)

Proyek underpass Satelit yang sudah memasuki tahap pengerasan jalan.

FOTO: MEMORANDUM/M SYAIFUDDIN

Kapolda dan Pangdam Lakukan Penebalan Pasukan sukses digelar. Ia bersyukur gerakan people power di Jawa Timur tidak terjadi. “Alhamdulillah isu itu di Jawa Timur tidak terjadi,” terang dia.

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat Jawa Timur yang ikut menyukseskan Pemilu 2019. “Khususnya semua tokoh dan ulama yang selalu

berdoa untuk Jawa Timur,” ucapnya.

Terkait pengamanan proses demokrasi Pemilu 2019, Polda Jatim dan Pangdam V/Brawijaya terus melakukan mengamankan kantor Bawaslu dan KPU Jawa Timur sebagai tindakan antisipasi kerawanan dan gangguan keamanan. “Kami dan TNI akan melakukan pengamanan fasilitas Bawaslu

Sambungan dari halaman 3 dan KPU setelah ini,” terangnya.

Upaya pengamanan juga dilakukan pada logistik pemilu yang tersimpang di gudang-gudang. “Gudang-gudang penyimpanan logistik pemilu sudah dipasang CCTV (closed-circuit television) yang bisa dipantau langsung di Command Center yang ada di polres-polres maupun di polda,”

Arus Mudik dan Balik di Jatim Tembus 7,12 Juta Orang mudik dan balik lebaran tahun ini berjalan dengan lancar. Kesiapan ini terdiri dari aspek angkutan lebaran, ketersediaan rest area, pos pelayanan kesehatan pemudik, sampai dengan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan listrik.

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, memprediksi total penumpang angkutan umum di Jatim untuk lebaran tahun 2019 ini sebanyak 7,2 juta orang. Sedangkan ketersediaan angkutan pada tahun ini yakni armada bus sebanyak 5.901 bus dengan total penumpang 3.385.004 orang, kereta api sebanyak 577 trip dengan total penumpang 983.198 orang, dan kapal laut sebanyak 51 kapal dengan total penumpang 205.338 penumpang. Sedangkan untuk kapal ferry sebanyak 52 armada dengan total penumpang 1.367.069 orang dan pesawat terbang sebanyak 396 flight dengan total penumpang sebanyak 1.183.816 orang.

“Untuk menjamin kelancaran ini, kami akan terus mengecek kelayakan bus yang akan beroperasi karena dengan meningkatnya jumlah penumpang biasanya bus yang sudah tidak layak akan kembali digunakan,” kata Khofifah saat mengikuti Rapat Koordinasi Angkutan Lebaran tahun 2019

bidang Lalu Lintas di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu (12/5).

Gubernur Jatim perempuan itu mengatakan, total penumpang saat arus mudik dan balik di Jatim pada Lebaran tahun ini diprediksi mencapai 7,12 juta orang. Dari jumlah tersebut, sebagian besar atau sekitar 3,4 juta orang akan melakukan perjalanan darat terutama menggunakan armada bus.

Tingginya jumlah arus mudik via darat ini didukung dengan telah beroperasinya jalan tol mulai Ngawi sampai dengan Probolinggo, dan tol Surabaya ke Malang yang rencananya hari ini diresmikan Presiden RI Joko Widodo.

Untuk mendukung perjalanan mudik via darat ini, Pemprov Jatim juga menyiapkan 26 titik rest area yang tersebar di berbagai kab/kota. Khofifah memastikan di rest area juga akan tersedia pos-pos pelayanan kesehatan yang akan mengecek kondisi pemudik baik pengemudi atau penumpang.

Termasuk PMI yang akan menyiapkan 134 titik layanan kesehatan. Rest area ini juga akan disiapkan di terminal, stasiun kereta api dan pelabuhan.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengatakan dengan berfungsinya

Mencari Sensasi Kuliner... bacem, dan sayur bening yang sudah dikantongi plastik.

Setelah dirasakan cukup, si ibu tadi menyerahkan sejumlah uang kepada penjual. Tak lama kemudian, aneka lauk itu sudah berpindah tanga dari penjual ke tangan si ibu.

“Kebetulan tadi hanya memasak nasi.

Sedangkan lauknya beli sini,” cetus si ibu sambil berlalu.

Hal senada diungkapkan Ny Halimah, warga Manukan Lor. Ia menam-

mengirim wakilnya menjadi ketua DPRD Jatim periode 2019-2024. “ Te r i m a k a s i h k e p a d a seluruh rakyat Jatim. Ini kepercayaan rakyat yang luar biasa, tidak bakal kami siasiakan,” kata Kusnadi.

Menurut Kusnadi, ada tiga kunci kemenangan PDI-P dalam Pemilu 2019. Pertama, kesolidan seluruh jaringan partai serta kerja sistematis dari para caleg. “Sudah sejak lama konsolidasi di PDI-P berjalan intens. Sehingga tim sangat solid.

Apalagi, semua caleg bergerak serempak,” tuturnya.

Kedua, kerja nyata Presiden Joko Widodo yang telah dirasakan masyarakat. “Pak Jokowi adalah representasi PDI-P. Selama ini Pak Jokowi dan PDI-P juga terus beriringan bekerja nyata dalam berbagai program pemerintah. Itu memudahkan masyarakat dalam membaca rekam jejak PDI-P, sehingga mantap memilih PDI-P,” papar Kusnadi. (day/x2)

Sambungan dari halaman 3

jalan tol maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti kecepatan dan rambu-rambu lalu lintas. Ia mengimbau pengemudi agar tidak memacu kecepatan kendaraan di tol lebih dari 100 km/jam. “Untuk itu saya menganjurkan ada program mudik gratis melalui CSR perusahaan-perusahaan yang ada di Jatim,” katanya.

Terkait perjalanan mudik terutama di wilayah kepulauan, menhub mengusulkan dinas perhubungan (Dishub) melakukan kampanye kepada masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik lebih awal. Hal ini untuk menghindari overload terutama di tanggal-tanggal puncak arus mudik.

“Mudik lebih awal ini dilakukan agar lebih terbagi dan merata, jadi Dishub di daerah bisa melakukan sosialisasi dan komunikasi mulai sekarang,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan, Nila Moeloek menekankan pentingnya pencegahan dari sisi kesehatan. Pemudik baik pengemudi dan penumpang harus dalam keadaan sehat saat melalukan perjalanan mudik. Untuk itu perlunya cek kesehatan sebelum melakukan perjalanan. “Apalagi di jalan darat dan laut setiap 4 jam harus diperiksa kesehatannya,” katanya. (day/x2)

Sambungan dari halaman 3 bahkan terbantu dengan maraknya pedagang aneka makanan di sana.

Apalagi harga yang dipatok pun tidak mahal. Ketika ia pulang kerja, selalu menyempatkan diri membeli aneka makanan di sana.

“Kebetulan saya kerja sehingga tak sempat memasak. Maka ketika pulang kerja, saya mampir ke sana untuk berbelanja aneka lauk. Jadi saya tak perlu pusing untuk menu buka puasa,” kata wanita yang bekerja di rumah sakit.

Sementara itu Sulaiman, pedagang minuman, mengaku minuman yang banyak dicari adalah es cao dan es blewah. Tidak heran, ia sudah mempersiapkan es tersebut dalam kantong plastik sehingga pembeli tinggal ambil.

“Alhamdulillah, banyak pembeli dalam beberapa hari ini. Kemungkinan saya berjualan hingga akhir bulan ini karena biasanya banyak warga yang mudik,” ungkap warga Sambikerep ini. (*/day)

tandas dia.

Ketua KPU Jawa Timur Choirul Anam menyebut, Pemilu 2019 di Jawa Timur sukses dari sisi partisipasi pemilih. “Angkanya lebih tinggi dari target KPU pusat yang hanya 77,5 persen. Di Jatim, angka partisipasi pemilih 82,53 persen,” katanya.

Angka itu didapat dari jumlah

suara sah sebanyak 24.672.915 suara, jika ditambah dengan suara tidak sah mencapai 25.511.241 suara. Angka itu 82,53 persen dari total daftar pemilih tetap (DPT) di Jatim yang mencapai 30.912.9944 suara.

Hasil rekapitulasi suara Pilpres 2019 oleh KPU Jawa Timur yang diselesaikan Sabtu (11/5) dini hari

Jasa Penukar Uang Baru Bermunculan jasa penukaran uang baru,” kata dia.

Lebih lanjut Suwiro mengungkapkan, untuk menjalankan bisnis tersebut, pihaknya harus mengeluarkan modal sebesar 250 juta. Modal tersebut pun cukup besar, namun keuntungan yang didapat Suwito cukup meyakinkan.

“Dengan bisnis ini saya bisa menebus emas dan 4 BPKB dipegadaian,” ungkap dia.

Sementara untuk ketentuan penukaran uang, Suwito menyebut

Sambungan dari halaman 3

pihaknya mengunakan sistem syariah. Yakni setiap penukaran uang nilai tukar sama besar dan transaksi tukar-menukar.

“Saya takut riba. Tapi biasanya warga tanya, berapa biaya nilai tukar uang? Saya jawab se-ikhlasnya. Dan mereka rata-rata memberi ganti 25 ribu setiap bendel uang,” ujar dia.

Para jasa penukaran uang baru ini hanya menggunakan sebuah kursi sebagai lapak menata uang. Untuk mempertegas apa yang mereka laku-

7.000 Pekerja Migran Siap Mudik ke Jatim Kepala Disnakertrans Jawa Timur Himawan Estu Bagijo memprediksi, kedatangan pekerja migran ini sudah berlangsung H-10 lebaran. Pendirian posko untuk memberikan bantuan kemudahan layanan agar PMI bisa mudik selamat sampai tujuan di kampung halaman.”Paling banyak PMI kita ada dari Hongkong dan Taiwan,”terang Himawan Estu Bagio saat membuka posko lebaran PMI di Juanda.

Posko ini juga akan memastikan bahwa yang menjemput PMI pulang adalah keluarga atau kerabat yang jelas. Jika kesulitan angkutan untuk mudik ke kampung halaman, Disnakertrans melalui posko ini juga menyediakan angkutan mudik ke daerah asal pekerja migran. “Keamanan pekerja migran patut dijaga.

Sebab mereka setiap pulang kampung biasanya membawa uang dalam jumlah besar. Per orang bisa membawa Rp 25 juta,” tandas dia.

Uang itu di luar gaji, melainkan THR dan bonus yang biasa diberikan oleh majikan. Nilai ini beda dengan remiten atau gaji yang sudah ditransfer dari negara tempat bekerjanya.

“Tahun lalu ada 7.000 pekerja migran yang pulang ke Jawa Timur. Kalau satu

menyebut, pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin mengalahkan, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dengan selisih 7,7 juta suara. Pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin berhasil meraup 16.231.668 suara atau 65,7 persen.

Sedangkan paslon Prabowo-Sandi hanya mendapat 8.441.247 dengan persentase 34,3 persen. (tyo/day)

orang bawa Rp 25 juta, maka remitennya yang dibawa PMI bisa sampai Rp 153 miliar. Kita harus pastikan bagaimana para PMI ini bisa mudik dengan selamat,” tegasnya.

Lebih lanjut, selain pokso, disnakertrans juga menyediakan shelter.

Jika ada yang masih belum dijemput dan butuh penginapan maka shelter ini bisa dimanfaatkan PMI asal Jawa

kan, mereka pun memasang spanduk bertuliskan jasa penukaran uang.

Pernyataan senada dilontarlan ibu Sugiarti, penyedia jasa penukaran uang yang berada di sekitar Monumen Tugu Pahlawan. Dia mempredikasi, masyarakat akan menukarkan uang baru pada H-7 lebaran. “Jadi kita sabar. Karena puncak penukaran uang kita prediksi H-7 lebaran setelah para pegawai pada umumnya menerima THR (tunjangan hari raya),” pungkasnya. (alf/day)

Sambungan dari halaman 3 Timur. Shelter yang disediakan cukup banyak. Salah satunya seperti shelter di kawasan Bendul Merisi. “Pekerja migran menyebar dari Malang, Banyuwangi, Trenggalek, Madiun, dan berbagai wilayah di Jawa Timur.

Tentunya mereka butuh tempat menginap dulu sebelum kembali ke daerahnya masing-masing,” tegasnya. (x/day)

SURAT PEMBACA

Tumpukan Sampah di Jalan Kutisari Besar SEPEKAN, tumpukan sampah di Jalan Kutisari Besar terkesan dibiarkan oleh petugas kebersihan. Imbas bau busuk luberan tumpukan sampah, tepatnya dilahan kosong depan minimarket dikeluhkan pengguna jalan ketika melintas di jalan tersebut. Mohon dinas terkait secepatnya bersihkan tumpukan sampah di Jalan Kutisari Besar.

Andik, Kutisari ANDA bisa mengirimkan Surat Pembaca atau komentar tentang kebijakan atau pelayanan publik, konten pemberitaan atau opini di SKH Memorandum. Surat Pembaca atau komentar dikirim ke SMS/WA 081931026910, E-mail: memorandumredaksi@gmail.com atau ke Redaksi Memorandum, Jl. Karah Agung 45, Surabaya 60232, dengan mencantumkan nama lengkap, alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi, disertai fotokopi atau scan identitas diri.

SIDOARJO

SENIN PON, 13 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 5

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso; WARTAWAN: Imam Suja’i, Hariono, Sudedi Minarno TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 08123591108, 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Sidoarjo, Memorandum Puluhan pendukung Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno di Sidoarjo menggelar acara tasyakuran dan doa bersama untuk kemenangan Prabowo-Sandi, Sabtu (11/5). Acara itu dilaksanakan di Rumah Makan Kedai Putih, Desa Pagerwojo, Kecamatan Buduran.

Dalam acara yang digelar menjelang buka puasa itu, selain sambutan panitia juga diselingi sejumlah tausiyah dari kalangan kiai dan habib.

“Kegiatan ini selain tasyakuran dan doa bersama untuk kemenangan Prabowo – Sandi, juga untuk menyambung tali silaturrahim antara ulama, habib, kiai, dan tokoh masyarakat,” terang ketua panitia acara M Ismail.

Selain itu, lanjut Ismail, digelarnya acara itu sekaligus untuk menggelorakan para pendukung Prabowo Sandi agar tetap mengawal hasil perhitungan suara. Yakni, mulai tingkat PPS, PPK, kabupaten, provinsi, hingga pengumuman di tingkat KPU Pusat. ”Hasil perhitungan suara itu harus dikawal terus. Karena kami tak mau ada kecurangan dalam Pemilu 2019 ini,” cetus Ismail.

Dalam kegiatan tersebut, menurut Ismail yang juga menjabat Ketua Aliansi Relawan se-Sidoarjo, diikuti sekitar 20 organisasi. Ia mengatakan, kegiatan itu merupakan yang kedua di Jatim. ”Sebelumnya, kegiatan yang sama juga digelar di Surabaya. Jadi di Sidoajo ini yang kedua kalinya,” ungkap dia.

Sementara itu, dalam acara ini juga dilengkapi deklarasi dan pernyataan sikap yang dibacakan bersama. Isinya antara lain, memperjuangan kemenangan Prabowo Sandi, meyakini pasangan Prabowo Sandi masih unggul dan bersyukur atas kemenangan tersebut.(ded/jok/fur)

FOTO: MEMORANDUM/HAR

Pendukung Prabowo-Sandi Gelar Syukuran dan Doa Bersama Pertemuan Kapolresta Sidoarjo Kombespol Zain Dwi Nugroho dengan perwakilan PSHT dan Perguruan Kera Sakti di Mapolres Sidoarjo.

Kapolresta Pertemukan Perwakilan PSHT dan Kera Sakti Tak Ingin Kasus Sragen Terjadi di Sidoarjo Sidoarjo, Memorandum Sejumlah insiden yang terjadi antara Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dan Perguruan Kera Sakti beberapa bulan terakhir diantisipasi cepat oleh Kapolresta Sidoarjo Kombespol Zain Dwi Nugroho. Kapolresta mempertemukan perwakilan dua perguruan tersebut di kantornya, Sabtu (11/5).

Hadir dalam pertemuan itu, Eko mewakili PSHT dan Priyono, mewakili Perguruan Kera Sakti. “Saya tidak ingin insiden yang terjadi di Sragen akan terulang di Sidoarjo,” kata kapolresta.

Dalam paparannya di depan perwakilan dua perguruan tersebut, Kapolresta Sidoarjo menjelaskan bahwa Kabupaten Sidoarjo adalah wilayah yang sangat aman, tenang, dan damai.

Ia sangat berharap kondusifitas itu tetap terjaga. “Saya tidak ingin, kondusifitas yang telah tercipta ini dirusak oleh perseteruan antara PSHT dan Perguruan Kera Sakti,” tandas kapolresta.

Ia juga menegaskan, negara ini adalah negara hukum. Segala persoalan yang terjadi, menurutnya wajib diselesaikan secara hukum. “Jangan diselesaikan dengan permusuhan maupun pertengkaran,

karena itu akan merugikan anda sendiri,” kata kapolresta.

Dalam kesempatan itu, kapolresta juga menyatakan tidak berpihak pada salah satu perguruan. Dia mengaku akan merangkul keduanya untuk bersama-sama menjaga kamanan di Sidoarjo yang sudah aman, tenang, dan damai. “Saya tidak mengakui salah satu perguruan.

Kedua perguruan ini sama, dan akan kita ajak untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Sidoarjo yang sudah aman, tenang, dan damai,” ujar kapolresta.

Eko, perwakilan PSHT menyatakan menyambut baik ajakan Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, untuk menjaga kondusifitas di Sidoarjo.

Ia mengatakan telah bersepakat dengan Perguruan Kera Sakti untuk bersikap saling menghormati dan menghargai antara dua perguruan tersebut. “Semoga kesepakatan ini diketahui dan didengar oleh pihak-pihak terkait, demi tetap terciptanya kondisi yang kondusif di Sidoarjo,” janji Eko. Sekedar diketahui, pendekar dari dua perguruan silat di Sragen, Jawa Tengah, yakni PSHT dan Perguruan Kera Sakti sejak tahun lalu kerap bentrok. Bahkan, bentrok dua massa pesilat ini sering menimbulkan ketakutan warga dan rusaknya fasilitas umum. Belakangan, masalah itu mencuat lagi dan suasana semakin memanas. Hal ini memaksa Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho turun tangan agar persoalan itu tidak menyebar ke Sidoarjo.(har/ded/jok/fur)

Kru Bintang Fajar Club (BFC).

Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengunjungi Mapolresta Sidoarjo.

FOTO: MEMORANDUM/IM

Kapolri dan Panglima TNI Safari Ramadan di Mapolresta Sidoarjo Latpres di Desa Janti, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo.

Gantangan BFC Lapangan JanƟ

4 Minggu Sekali Gelar Latpres

Sidoarjo, Memorandum Semakin maraknya kejuaraan burung berkicau, semakin menarik minat masyarakat untuk melestarikan burung berkicau. Yakni dengan digelarnya event-event yang dikemas dalam latihan bersama (latber) atau latihan prestasi (latpres). Hal ini semakin menambah semangat para penghobi burung berkicau memunculkan jago-jagonya.

Seperti event yang diadakan Bintang Fajar Club (BFC) di Desa Janti, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo. Event latpres ini senantiasa dihadiri para kicau mania dari luar wilayah Tarik, seperti Krian, Prambon, Krembung, Balongbendo dan Mojosari, Minggu (12/5).

Mr Cak Tam, selaku panitia acara menyampaikan bahwa kru Bintang Fajar Club (BFC) menyampaikan terima kasih atas kehadiran rekan-rekan kicau mania dari dalam maupun dari luar wilayah Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo.

“Terimakasih saya ucapkan atas nama seluruh panitia Bintang Fajar Club (BFC). Dan tujuan kami dengan diadakannya latpres, agar bisa mencari juara yang betul-betul layak. Yang tentunya kami kemas dalam sistem penjurian per blog,” ungkap Mr Cak Tam kepada Memorandum.

Menurut Mr Cak Tam tentunya latpres kali ini tidak luput dari kesalahan. “Atas nama panitia (BFC), kami mohon maaf. Semoga di event berikutnya bisa lebih baik lagi. Sehingga para peserta bisa puas dengan penjurian yang fair play,” imbuh Mr Cak Tam. Pada event in I burung yang dilombakan ada beberapa macam. Yaitu Beby M1, Cucak Hijau, Love bird Dewasa, AK, Murai Batu Beby M2 dan Kenari. Harga tiket untuk latpres standar Rp 50 ribu sampai Rp 20 ribu. (im/jok/fur)

Sidoarjo, Memorandum Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto berkunjung ke Markas Polresta Sidoarjo. Kunjungan tersebut merupakan rangkaian Safari Ramadan Kapolri dan Panglima TNI di Jawa Timur, Sabtu (11/5). Selain dua pejabat tersebut, hadir pula Wakil Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin SH. Pantauan Memorandum, sesampai di Mapolresta Sidoarjo, Kapolri dan Panglima TNI melakukan pertemuan tertutup dengan Kapolresta Sidoarjo Kombespol Zain Dwi Nugroho,

di ruang kerja kapolresta. Usai pertemuan sekitar 20 menit, rombongan kemudian keluar untuk salat berjemaah di Masjid Mapolresta Sidoarjo.

Setelah melakukan salat berjemaah, Kapolri dan Panglima TNI langsung masuk ke dalam minibus tanpa memberikan keterangan apapun kepada media yang sudah menunggunya sejak pagi. “Izin jenderal, wawancara terkait kunjungan ke Sidoarjo eendral,” ujar salah satu jurnalis yang meminta wawancara kepada petinggi Polri dan TNI itu.

Namun, keinginan tersebut sia-sia belaka, karena keduanya

langsung masuk ke dalam mobil minibus dan meninggalkan Mapolresta Sidoarjo Sementara itu Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Mabes Polri Irjenpol Mohammad Iqbal mengatakan, jika kedatangan Kapolri dan Panglima TNI ke Mapolresta Sidoarjo merupakan rangkaian kegiatan Safari Ramadan.

“Kunjungan Pak Kapolri dan Panglima TNI ini dalam rangkaian Safari Ramadaan di Komando Armada II Surabaya.

Dan hari ini menyempatkan diri ke Mapolresta Sidoarjo,” kata Iqbal yang juga mantan Kapolres Sidoarjo ini.(ded/jok/fur)

Sidoarjo, Memorandum Untuk menjalin keakraban dan kebersamaan antara pengurus dan anggota Karang Taruna Bina Remaja dengan pemerintahan Desa Semambung, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo, digelar buka bersama di pendopo Balai Desa Semambung, Sabtu (11/5).

Acara yang diikuti kalangan pemuda dan pemudi Desa Semambung tersebut dihadiri sekitar 256 undangan, beberapa pengurus karang taruna serta Kades Semambung.

“Ini adalah acara kami setip bulan Ramadan. Selain untuk menjalin keakraban antara pengurus dan anggota karang taruna, juga bertujuan untuk pembelajaran tentang pentingnya berbagi kepada sesame,” ujar Ketua Karang Taruna Desa Semambung Momon Mulyafan.

Pada kesempatan itu Kepala Desa Semambung H Moch Abuali memgaku bangga dengan kegiatan pemuda-pemudi Desa Semambung. “Kita berharap para pemuda desa ini selalu menunjukan kekompakanya untuk hal-hal yang positif. Kami selaku pemerintahan desa akan selalu mendukung kegiatan mereka,” ujar Moch Abuali.

Momon Mulyafan selaku Ketua Karang Taruna Desa Semambung berharap acara seperti ini bisa menginspirasi karang taruna di desa-desa yang ada di Kecamatan Wonoayu. (im/jok/fur)

FOTO: MEMORANDUM/IM

FOTO: MEMORANDUM/DED

Kartar Semambung Gelar Buka Bersama

Suasana buka bersama Karang Taruna Bina Remaja di Balai Desa Semambung.

MATARAMAN WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SENIN PON, 13 MEI 2019

HALAMAN 6

MELIPUTI: Nganjuk, Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo dan Pacitan. KABIRO: Hariyanto. REPORTER: Kuswanto, Sudarmanto, Sunardi, Widodo, Kasmari, Harry Subagio, Dwi Suprihartono, Nimun Taufiq, Suseno. PENASIHAT: Rohmad. ALAMAT: Jalan Anjuk Ladang No 32 Nganjuk. CP: 085233150795

Ketiganya bersama Lukman Hakim (49) selaku pengepul dan Samsul Huda (25) yang sama-sama berasal dari Desa Kedungrejo, Kecamatan Tanjung Anom, Kabupaten Nganjuk. Kapolsek Warujayeng Kompol Edi Hariadi membenarkan peristiwa penangkapan tersebut.

Para pelaku diamankan oleh jajaran Polsek Warujayeng, berhubung lokasi penangkapan berada di dua titik, selain di Warujayeng lokasi lain di Wilayah Kecamatan Baron. “Itu kita limpahkan ke Baron, karena TKP Warujayeng barang buktinya sudah tidak ada, lalu mencuri lagi barang buktiya

ada di Baron,” kata Kompol Edi, minggu (12/5).

Keempat pelaku menjalankan aksinya di jalan Tol Kabupaten Nganjuk, (Ngawi-Kertosono) kilometer 657 + 200 hingga kilometer 658 + 50, masuk Dusun Tambakrejo, Desa Sambirejo, Kecamatan Tanjung Anom, Kabupten Nganjuk.

Peristiwa sendiri baru diketahui pada Minggu 29 April 2019 sekitar pukul 16.00 WIB. “Keempat orang tersebut diamankan beserta barang bukti sebanyak 12 buah blocking piece berbagai ukuran,” ungkap Kompol edi dalam pesan rilis.

Dari pengakuan pelaku bahwa BB tersebut merupakan hasil pencurian TKP Kuniran Baron, sebanyak tujuh buah blocking piece yang lainnya telah dijual oleh pelaku 1 kepada pengepul pada hari Sabtu (11/5) seharga Rp. 270.000. Menurut pengakuan pengepul, sudah sebanyak empat kali menerima penjualan barang curian. Sedangkan, pelaku kedua dan ketiga mengakui bahwa sebelumnya juga telah mengambil sebanyak 17 besi blocking piece di lokasi sekitar.

Sementara itu, Kapolsek Baron AKP Djumari membenarkan pelimpahan berkas perkara pencurian besi Tol dari Polsek Warujayeng. Kini pihaknya sedang melakukan penyidikan lebih lanjut. “Masih lidik mas,” terang AKP Djumari lewat pesan whatsapp diterima redaksi. (kus/hrt/sr)

Para tersangka, yang di antaranya masih remaja, diapit petugas.

Tarik Iuran PTSL Rp 1 Juta, LPAD Turunkan Tim Investigasi Nganjuk, Memorandum Polemik penarikan iuran program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) di Kabupaten Nganjuk ternyata melebihi peraturan surat keputusan bersama (SKB) 3 menteri akhirnya menjadi sorotan dan bahkan menjadi perbincangan publik.

SKB meliputi Menteri Agraria Hani Adi Wijono dan Tata ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, Menteri Dalam Negeri, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor: 25/SKB/V/2017, Nomor: 590-3167A Tahun 2017, Nomor: 34 Tahun 2017 tanggal 22 Mei 2017 tentang pembiayaan persiapan pendaftaran tanah sistematis.

Kini kejanggalan penarikan iuran program PTSL itu sudah sampai ke telinga Lembaga-lembaga di luar daerah.

Kali ini lembaga pengawas anggaran daerah (LPAD) Jawa Timur, ikut turun guna mengawal program pemerintah pusat tersebut.

Hani Adi Wijono, ketua Lembaga Pengawas Anggaran Daerah, menganggap bahwa program PTSL, itu merupakan program Presiden RI, guna menghindari konflik akan sengketa tanah juga guna kesejahteraan masyarakat, salah satunya untuk pendampingan usaha.

“Program ini adalah program untuk kesejahteraan masyarakat dan program ini tertuang di Peraturan Menteri No 12 tahun 2017 tentang PTSL dan Instruksi Presiden No 2 tahun 2018, maka dari itu 3 Menteri duduk bersama membuat peraturan Surat Keputusan Besama (SKB) agar panitia penyelanggara di setiap Kabupaten tidak melanggar peraturan itu, agar tidak terkena masalah hukum dikemudian hari,” jelasnya, Minggu (12/5).

Hani, juga memperingatkan bahwa program pemerintah pusat sebagai pemerintah daerah harus untuk melaksanakan dan mengawal agar program PTSL berjalan dengan baik. “Ini program pemerintah pusat aturan sudah jelas kalau Jawa Timur termasuk kategori V dan yang harus dibayar masyarakat yang ikut Program PTSL hanya 150.000 perbidang tidak lebih,” ucapnya kepada Memorandum.

Sedangkan mengenai apa yang dilihat di media elektronik (Televisi,red) dan media cetak, ada penjelasan pimpinan daerah yang dinilai melegalkan iuran PTSL melebihi aturan SKB 3 Menteri, asalkan transparan dan sesuai kesepakatan bersama masyarakat itu sama halnya membuat bom waktu untuk berurusan dengan penegak hukum. “Kalau benar kabar itu, ya saya menilai siap siap saja, ini tidak bicara masalah jabatan setinggi apa, ini berbicara masalah hukum,” tutur Hani.

Dari persoalan tersebut sebenarnya sebagai pimpinan daerah bisa menerangkan pada panitia PTSL agar tidak menaikan iuran PTSL tidak melanggar peraturan di atasnya.

“Kalau saya menilai iuran ini sudah diluar batas kewajaran dan saya lihat malah pimpinan bicara boleh asal sesuai kesepakatan dan transparan, lah ini saja sudah jelas menyalai,” terang Hani.

Disinggung apakah langkah LPAD selanjutnya terkait polemik iuran tarif PTSL yang diluar aturan SKB 3 Menteri ini, Hani menjawab akan menerjunkan tim kelapangan.

“Tidak menutup kemungkinan akan melakukan investigasi kelapangan untuk hasilnya ditunggu saja,” imbuhnya.

Kembali ditanya apabila benar ada temuan dan di belakangnya seorang pejabat bagaimana, ia menegaskan hukum di Indonesia tidak pandang bulu. “lihat saja nanti percayalah biarpun itu jabatannya tinggi kalau dinilai menghambat program Presiden untuk kesejahteraan rakyat kecil, ya lihat saja,” ungkap Hani dengan tegas.

Diberitakan sebelumnya terbitan Jumat 10/5, bahwa orang nomer satu di Kabupaten Nganjuk, Novi Rahman Hidayat mengatakan bahwa pungutan PTSL melebihi peraturan yang ditentukan kementerian, tidak masalah asal transparan dan sesuai kesepakatan bersama. Namun sebaliknya jika tidak transparan aparat hukum untuk segera menindak lanjuti.

Sekedar diketahui bahwa program PTSL Kabupaten Nganjuk Tahun 2019 mendapatkan jatah 46.000 pengukuran dan akan diterbitkan 39.500 sertifikat, untuk 18 desa dari 8 kecamatan. (hrt/sr)

Kepala Desa Kepuh Martono

sahaan dalam pertemuan yang dilakukan kala itu. “Saya protes, bukannya menghalangi investasi, tapi kalau mau ada aktivitas mohon untuk pihak desa diberi tahu,” ungkap Martono di hadapan perwakilan perusahaan, Bappeda Nganjuk, BPN Nganjuk dan perwakilan PUPR Nganjuk.

Selaku pimpinan tertinggi di desa, Martono mengaku tidak ada niat untuk menghalangi kegiatan investasi. Tapi, setidaknya kalau ada aktivitas di daerahnya tolong untuk diberitahu.

Kedepan, dirinya berharap ada masyarakat desa bisa ditampung menjadi pekerja, selain itu

pihak perusahaan diharap bisa menjaga lingkungan dan tidak dioutsoursingkan.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perizinan dan Penanaman Modal Nganjuk Sudrajat menyampaikan bahwa sejauh ini pihak PT Siantar Top belum mengantongi perizinan. Sejauh ini pihak perusahaan baru memasukkan izin ke Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Kabupaten Nganjuk. “Kalo Siantar baru memasukkan ya, di BKPRD belum di perizinan, baru ditata ruang,” kata Sudrajat, Rabu (8/5) lalu.

Menurut Sudrajat pihaknya tidak mau tahu. Terpenting pihak Siantar Top punya izin lengka.

Bbenar, baru pihak perizinan memproses pengajuan izin.

Selain itu, aksi nakal PT.Siantar Top dengan melakukan aktivitas pengurukan dan pembangunan pagar walaupun belum mengantongi izin sama sekali diprotes oleh sejumlah warga.

Selain tumpang tindih perizinan, kegiatan pabrik makanan ringan tersebut berpotensi merusak lingkungan warga. (kus/hrt/sr)

Koin NU Beri Santunan Warga Desa Ketawang Nganjuk, Memorandum Tim penggerak Kotak Infak (Koin) NU Ranting Ketawang, Kecamatan Gondang, memberikan santunan kepada warga di Desa Ketawang, Sabtu (11/5).

Bendahara Koin NU Nganjuk Labison memberikan informasi secara terbuka tentang gerakan Koin NU, termasuk dalam tata kelola, sistem yang dijalankan dan pemanfaatan dana dari Koin NU. “Ini merupakan tugas Panitia Koin NU memberikan santunan. kami pengurus dan juga bendahara Koin NU untuk memahamkan kepada seluruh masyarakat akan tujuan dan manfaat Gerakan Koin NU Peduli,” ungkap Labison.

Ia berharap Nahdliyin di Desa Ketawang Gondang semakin yakin dan banyak yang ikut serta dalam gerakan sedekah tersebut lebih paham akan esensi dari Gerakan Koin NU Peduli.

Lanjut Labison, ia mengungkapkan manfaat koin NU juga untuk kemaslahatan seperti santunan orang sakit juga orang meninggal dan santunan anak yatim. “Sejak awal saya mengimbau kepada masyarakat menyisihkan kotak koin NU membantu keringanan yang membutuhkan dapat dirasakan manfaatnya,” paparnya.

Sementara Nur Cahyo (10), salah satu anak yatim Desa Ketawang mengucapkan sangat terima kasih mendapatkan santunan dari koin NU. Senada disampaikan Marsudi (55), yang juga menerima bantuan dari koin NU. Dia sangat senang dengan adanya program tersebut. (kus/nar/hrt/sr)

Motor Curian Ditemukan di Showroom Patianrowo Nganjuk, Memorandum Salah satu showroom motor di wilayah Kecamatan Patianrowo, Nganjuk, diduga menampung motor hasil curian. Honda GL Max 125 nopol AG 6268 UN atas nama Erik Fachrudin Muchtar yang dilaporkan hilang ditemukan di showroom tersebut.

Korban sebelumnya telah melaporkan kehilangan pada 20 Mei 2018 ke Polsek Jatikalen berdasarkan surat tanda penerimaan laporan (STPL) nomor: STPL/12/V / 2018/ Polsek.

Kanit Reskrim Polsek Jatikalen, Sunali membenarkan laporan tersebut. Namun untuk perkembangan lebih lanjut, dirinya mengaku belum tahu persis karena masih baru menjabat Kanit Reskrim Polsek Jatikalen. “Iya, kejadian waktu itu saya belum disitu jadi belum tahu,” kata Sunali lewat sambungan telepon, Minggu (12/5).

Informasi tersebut didasarkan pada surat pemberitahuan perkembangan hasil penyelidikan (SP2HP) ke-3 Nomor: B / 1 2 / S P 2 H P- 3 / X I I / 2 0 1 8 / Polsek. Surat yang ditujukan untuk Erik Fachrudin M dari Polsek Jatikalen. Dalam penjelasan tersebut, dilakukan penyitaan terhadap barang bukti motor tersebut di showroom motor milik H Sholehudin, warga Dusun Gareman, RT 11/RW 03, Desa Babatan, Kecamatan Patianrowo, Kabupaten Nganjuk.

Selanjutnya, dilakukan pemanggilan dan pemeriksaan pemilik showroom . Pemilik mengaku membeli barang tersebut dengan harga standar sebesar Rp 6.000.000 karena dianggap surat STNK maupun

FOTO: MEMORANDUM/KUS

Papan nama BPN Nganjuk.

Nganjuk, Memorandum Sudah melakukan aktivitas pembangunan walaupun belum kantongi izin, PT Siantar Top sudah mendapatkan protes warga.

Kali ini, Kepala Desa (Kades) Kepuh, Kecamatan Kertosono, Nganjuk, Martono angkat bicara perihal aktivitas PT Siantar Top di wilayahnya.

Martono menyayangkan proses pemagaran dan pengurukan yang dilakukan oleh perusahaan makanan ringan tersebut.

Perusahaan sama sekali tidak memberitahukan atau permisi kepada desa. “Saya baru tahu dan baru dengar belum lama,” kata Martono saat dikonfirmasi di rumahnya, Sabtu (12/5).

Kades baru tahu ketika mendapat undangan pertemuan di kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nganjuk. Waktu pihak perusahaan melakukan pengurukan dan pembangunan pagar, dirinya mengira aktivitas oleh perusahaan lain yang sudah mengantongi izin empat tahun lalu, yaitu perusahaan penggergajian kayu.

Bahkan dirinya juga melayangkan protes kepada peru-

FOTO: MEMORANDUM/KUS

FOTO: MEMORANDUM/ HRT

Kades Protes Izin Penggergajian Kayu Diganti Pabrik PT Siantar Top

Motor yang ada di showroom Patianrowo.

BPKB tidak ada.

H Sh o l e h u d i n , s e l a k u pemilik showroom mengaku pernah dan sudah diambil pihak polisi. “Pernah, sudah diambil polisi,” kata H Sholehudin kepada Memorandum saat dikonfirmasi, Sabtu (11/5/2019) siang.

Menurut, H Sholehudin dirinya tidak mau berkomentar banyak karena takut salah.

Untuk lebih lengkap informasi silakan berkomunikasi lebih lanjut dengan pihak polsek. (kus/kas/dwi/hrt/sr)

FOTO: MEMORANDUM/KUS

Nganjuk, Memorandum Lima orang terlibat pencurian besi pengait batas tol (guard rail atau blocking piece) di Nganjuk. Tiga di antaranya masih di bawah umur (ABG), yakni FSR (14), RA (14), dan MAS (15).

FOTO: MEMORANDUM/KUS

ABG Kedungrejo Curi Besi Guard Rail

SENIN PON, 13 MEI 2019

KABUPATEN JEMBER WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 7

Reformasi Birokrasi Antipungli

Pemkab Jember Gandeng Pukat Korupsi UGM Membangun sebuah daerah tidaklah sulit, namun sejatinya membangun sumber daya manusianya (SDM) lebih penting. Tiga tahun lalu sudah didengungkan penggunaan prinsip 3B, yakni baik tujuan, benar secara hukum, dan betul caranya.

Pemerintah Kabupaten Jember di bawah kepemimpinan dr Hj Faida MMR dan Drs KH Abdul Muqit Arief memiliki semangat untuk mewujudkan pemerintahan tegak lurus dengan melakukan reformasi birokrasi.

Wujud semangat itu salah satunya ditunjukkan dengan menggandeng Pusat Kajian Anti (Pukat) Korupsi Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada dan mengundang Ketuanya Oce Madril SH MH, Direktur Puskapsi FH Unej Bayu Dwi Anggoro SH MH, Direktur Pusako FH Universitas Andalas Padang, Feri Amsri SH LLM, dan Akademisi STHI Jentera Jakarta, Vitri Susanti SH LLM, Dr Jimmy Usfunan SH MH, Akademisi FH Universitas Udayana Bali, serta peneliti ICW (Indonesia Corruption Wacht) Tama Satrya Langkung SH. Forum Group Discussion (FGD) di Hotel Aston dengan topik Kajian Penyusunan Program Kerja Reformasi Birokrasi dan Pencegahan Korupsi yang efektif dalam pencegahan di Pemkab Jember. “Perubahan zaman menuntut kita mengikuti formast antikorupsi,” kata bupati, Jumat 10 Mei 2019, dalam FGD tersebut.

Reformasi birokrasi sangat penting karena aset penting Pemerintah Kabupaten Jember yang terbesar adalah pegawai. “Oleh karenanya, kita

Bupati Jember dr Hj Faida MMR bersama Oce Madril SH MH, Bayu Dwi Anggoro SH MH, Feri Amsri SH LLM, danVitri Susanti SH LLM, Dr Jimmy Usfunan SH MH, serta Tama Satrya Langkung SH.

membuat program reformasi birokrasi yang fokusnya bidang kepegawaian terlebih dulu, karena merekalah yang menggerakkan roda pemerintahan,” terangnya.

Untuk melakukan reformasi itu, perlu lebih dulu melayani pegawai dengan baik. Jika pegawai bisa dilayani dengan baik, harapannya para pegawai dapat melayani masyarakat dengan baik juga. Mereka pun akhirnya menjadi antipungli dan antikorupsi.

Apabila terjadi perubahan besar-besaran terhadap Susunan Organisasi dan Tata Kinerja (SOTK) Pemerintah Kabupaten Jember, maka sebuah standar operasional prosedur (SOP) dan kajian Pukat Korupsi UGM bisa membantu.

Bupati menyontohkan dihapusnya UPT Pendidikan.

Pegawai di Dinas Pendidikan paling banyak ini menjadi beban Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) karena menjadi sentral penanganan

pegawai.

“Bagaimana menguati BKPSDM agar tidak hanya mealah, tetapi mindahkan masalah, mendekkan betul-betul memendekkan arus layanan dan mempern kepada cepat pelayanan p orang pegawai,” ungkap ber ini. nomor satu di Jember atakan, Bupati menyatakan, Pemkab Jember telah memulai untuk tidak ada pungutan dalam wai, pejarekrutmen pegawai, pun probat, mutasi, maupun mosi jabatan. Inii dilakukan dengan tim akademisi Udayana, Jakarta, dan Padang engalaman yang memiliki pengalaman gram untuk merancang program menyejahterakan ASN (aparatur sipil negara) tanpa perlu r r. dana nonbudgeter. eka secara “Kegiatan mereka komodir formal bisa diakomodir ara resmi dengan APBD secara eka memtanpa perlu mereka biayaan. permainkan pembiayaan. rogram Agar seluruh program at terini bisa lebih cepat minislayani secara adminis-

tratif, kita akan siapkan program online,” e ungkapnya.

Program pelayanan administratif secara daring ini bisa diberlakuk a n dari pengurusan

pangkat hingga pengurusan pensiun. Menurutnya, pelayanan dengan teknologi lebih minim untuk korupsi dan pungli. (adv/edy/rif )

Bupati Jember dr Faida MMR

Jember dan Daerah IsƟmewa Jogjakarta

Dua Daerah Jadi Prioritas Pilihan Pukat Korupsi FH UGM

Para undangan mendengarkan paparan bupati yang berkomitmen menjadikan Pemkab Jember antipungli dan korupsi.

serta Peneliti ICW Tama Satrya Langkung SH. “Untuk membantu reformasi birokasi di Kabupaten Jember, tidak hanya FH UGM saja, juga dari lembaga lain yang dilibatkan. Tentunya menggandeng pegawai Pemkab Jember sendiri,” kata Oce Madril.

Ke g i a t a n k a j i a n y a n g

dilakukan pihaknya bersama Pemkab Jember tersebut berlangsung hingga Agustus 2019 mendatang.Dengan output yang diharapkan di antaranya, rekomendasi serta perbaikan-perbaikan dalam sistem birokrasi, tata kelola birokrasi yang efektif, efisien, dan transparan, serta adanya platform reformasi birokrasi

berbasis IT yang transparan dan akuntabel.

“Karena kegiatan ini harus ada komitmen dari kepala daerahnya. Tanpa itu, sebagus apapun dokumen atau rencana untuk reformasi birokrasi, hanya akan indah di dokumen tapi tidak dijalankan,” ujar pria yang juga dikenal sebagai aktivis antikorupsi tersebut.

Yang paling terpenting pimpinan atau bupati memiliki komitmen dan political will membuat program-program anti korupsi dan kemudian melaksanakan program itu sampai masa jabatan yang diemban selesai.

Lanjut Oce Madril, sedangkan di Kabupaten Jember, bupati sudah membuka pelu-

ang dan sudah menunjukkan komitmen tinggi untuk menjalankan maka mengundang pihaknya untuk membantu perumusannya.

Karena hingga saat ini masih banyak kepala daerah tertangkap OTT (operasi tangkap tangan) KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) di berbagai tempat kemudian masih banyak

pemda yang merasa dispensif kalau diajak bicara antipungli dan korupsi, masih alergi.

“Itulah yang nantinya kami rumuskan bersama, setelah ini ada kegiatan lanjutan dengan membuat sistem reformasi birokrasi yang transparan dan akuntabel dengan pengawasan efektif yang antipungli dan korupsi,” tegas Oce Madril. (adv/edy/jun/rif)

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/EDY WINARKO

DUA daerah yang dipilih Pusat Kajian Anti (Pukat) Korupsi FH UGM untuk mengadakan kajian tersebut. Yakni Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) dan Kabupaten Jember.

Dipilihnya Kabupaten Jember sebagai salah satu sasaran kegiatan Pukat UGM karena Bupati Jember dr Faida dinilai memiliki political will dalam reformasi birokrasi dan pemberantasan korupsi di wilayahnya.

Menurut Ketua pusat Kajian Anti (Pukat) Korupsi Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada (UGM) Oce Madril, kegiatan FGD ini adalah permulaan dimulainya upaya pencegaan korupsi di Pemerintahan Kabupaten Jember dengan mengajak dari berbagai stakeholder Mengandeng Direktur Puskapsi FH Unej Bayu Dwi Anggoro SH MH, Direktur Pusako FH Universitas Andalas Padang Feri Amsri SH LLM, Akademisi STHI Jentera Jakarta Vitri Susanti SH LLM, Dr Jimmy Usfunan SH MH, Akademisi FH Universitas Udayana Bali,

Forum Group Discussion (FGD) di Hotel Aston dengan topik Kajian Penyusunan Program Kerja Reformasi Birokrasi dan Pencegahan Korupsi yang efektif dalam pencegahan di Pemkab Jember.

Bupati dr Faida MMR didampingi Ketua Pusat Kajian Anti (Pukat) Korupsi Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada (UGM) Oce Madril (kanan).

MADURA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SENIN PON, 13 MEI 2019

HALAMAN 8

BIRO MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Sujak Lukman, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSURI

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyerahkan dana secara simbolis.

Pemprov Kucurkan Dana Rp 60 Miliar untuk Bangun Pelabuhan Dungkek Sumenep, Memorandum Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengucurkan anggaran sebesar Rp 60 miliar untuk pembangunan Pelabuhan Dungkek di Desa Dungkek, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep. Pembangunan ini sekaligus pengembangan wisata kesehatan Gili Iyang.

Gubenur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, persiapan pembangunan pelabuhan Dungkek sesuai perhitungan Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD). Pembangunannya membutuhkan anggaran Rp 60 miliar.

Kualitas infrastruktur terus akan dilakukan, termasuk pelabuhan Dungkek, Gili Iyang dan infrastruktur lain. Hal itu diharapkan mampu memberikan pelayanan publik terbaik kepada masyarakat di Jatim, salah satunya pelayanan publik di Sumenep.

“Kita maksimalkan layanan publik yang bisa dinikmati tidak hanya masyarakat Sumenep melalui kualitas infrastruktur, yakni dunia usaha dan pariwisata. Karena peningkatan layanan publik yang menjadi ikhtiar kita,” ungkap gubenur, Minggu (12/5).

Gili Iyang dinilai istimewa sebagai objek wisata kesehatan dengan kadar oksigen terbaik kedua di dunia.

Sebagai salah satu kekayaan di Indonesia, pulau tersebut perlu dikembangkan hingga banyak diketahui masyarakat luar.

Menurut gubernur jika ingin sektor riil berkembang dengan cepat maka harus melalui sektor wisata. Karena itu objek wisata Sumenep harus dijaga dan selaras dengan nilai-nilai pesantren yang ada kabupaten setempat.

“Gili Iyang bagi saya sesuatu banget, karena di sana kita bisa menjumpai orang-orang berusia di atas 150 tahun, masih kuat. Saya rasa objek wisata ini harus dijaga,” pesan gubernur. (uri/fur)

FOTO: ISTIMEWA

Pantai Lon Malang dikenal memiliki panorama dan deburan ombak yang indah.

Digerojok Rp 1,6 M, Lon Malang Tak Kalah dari Wisata Pantai Lain Sampang, Memorandum Pemerintah pusat sangat peduli dengan pengembangan objek wisata di Sampang. Buktinya, Kementerian Pariwisata menganggarkan dana Rp 1,6 miliar untuk pengembangan Pantai Lon Malang di Kecamatan Sokobanah.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Sampang Aji Waluyo membenarkan hal tersebut. “Sumbernya dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Pariwisata,” kata Aji seperti dikutip dari Radar Madura.

Menurut Aji Waluyo, Pantai Lon Malang memang memiliki panorama dan deburan ombak yang bagus.

“Dana Rp 1,6 miliar tersebut nantinya akan dialokasikan untuk pembangunan fasilitas. Desainnya sudah ada,” imbuh dia.

Aji Waluyo menambahkan, Pantai Lon Malang nantinya tidak akan kalah dengan objek wisata pantai lainnya. “Pembangunan fasilitas penunjang tidak akan langsung dibangun semua. Tapi, dilakukan secara bertahap,” jelas Aji. (*/fur)

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSUL

Pemeriksaan kesehatan sopir truk dan bus dalam Operasi Keselamatan Semeru 2019 oleh Satlantas Polres Bangkalan.

Operasi Keselamatan Semeru 2019

Sopir Truk dan Bus Dicek Kesehatan Bangkalan, Memorandum Berbagai cara diterapkan Polres Bangkalan untuk mencegah kecelakaan lalu lintas. Terutama selama Ramadan. Di sela Operasi Keselamatan Semeru 2019, Satlantas Polres Bangkalan memeriksa kesehatan setiap sopir truk dan bus yang melintas di jalan akses Jembatan Suramadu sisi Madura.

Tepatnya di Desa Sendang, Kecamatan Labang, tak jauh dari pintu gerbang Jembatan Suramadu. Setiap truk dan bus antar kota antar provinsi yang melintas di jalan akses

Jembatan Suramadu dicegat petugas satlantas.

Dengan santun, mereka diajak ke tenda pemeriksaan.

Di sini, secara bergiliran mereka menjalani pemeriksaan

tekanan darah, kadar kolesterol, asam urat dan kadar gula.

Semuanya gratis.

“Bagi sopir yang kondisinya terdeteksi kurang sehat lansung dirawat oleh petugas medis dari Jasa Raharja. Mereka diberi vitamin, obat penurun tekanan, obat penurun kolesterol dan lainnya. Pokoknya, mereka dilayani sesuai keluhan dan kebutuhannya,” kata Kasatlantas Polres Bangkalan AKP Danu Anindito Kuncoro Putro kepada Memorandum.

Pemeriksaan kesehatan bagi sopir truk dan bus, menurut Danu Anindito, punya tujuan tertentu. Di antaranya agar para sopir yang tengah menjalani ibadah puasa kondisinya bisa lebih fresh (prima).

Demikian pula, para sopir yang punya keluhan hipertensi (tenanan darah tinggi), pegal-linu karena pengaruh kolesterol dan asat urat, atau mudah ngantuk karena pengaruh diabetes, bisa segera diantisipasi oleh petugas

medis. Itu penting, karena selain rata-rata menempuh perjalanan jauh, baik sopir truk maupun bus juga terkait erat dengan keselamatan penumpang.

“Jadi target utama pemeriksaan kesehatan bagi sopir truk dan bus semata-mata untuk mencegah terjadinya laka lantas. Terutama disepanjang Ramadan tahun ini. Atau dengan kata lain, mengutamakan keselamatan penumpang,” tandas Danu Anindito. (ras/fur)

Gubernur Jatim Buka Festival Ramadan Pamekasan, Memorandum Bupati Pamekasan Badrut Tamam menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa ke Pamekasan untuk membuka Festival Musik Ramadan di halaman Pendopo Ronggosukowati, Sabtu (11/5).

Gubernur yang didampingi wakapolda Jatim juga menyerahan santunan kepada anak-anak yatim. “Terima kasih kepada Pemprov Jatim, bakorwil serta wakapolda Jatim atas kehadirannya di Pamekasan,” kata bupati.

Bupati mengungkapkan saat ini Pamekasan sedang berikhtiar menjadi kabupaten yang maju.

Karena itu pihaknya berharap dukungan dari semua pihak dan juga Pemprov Jatim.

FOTO: MEMORANDUM/ SUJAK

Bupati Pamekasan H Badrut Tamam mendampingi Gubernur Khofifah dan wakapolda Jatim menyerahkan santunan kepada anak-anak yatim.

“Senang rasanya, ini menjadi kebanggaan bagi kami karena festival ramadan dibuka di Pa-

mekasan,” ujar bupati.

Pada kesempatn itu gubernur Jatim mengatakan bahwa

acara festival ini bagian dari silaturahim antar kabupaten se-Jawa Timur yang memiliki

kebudayaan yang beragam.

Termasuk di antaranya musik patrol dan banjari.

“Musik patrol setiap daerah tentu tidak sama dan ini bagian dari silaturrahim di bulan suci Ramadan. Bulan yang penuh berkah,” kata gubernur.

Gubernur Khofifah juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Pamekasan H Badrut Tamam atas sambutan yang meriah. “Terimakasih semuanya, terutama Bapak Bupati Pamekasan. Salam hormat semua,” ucap gubernur.

Selain gubernur dan wakapolda Jatim, tampak hadir Arumi Bachsin, istri Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak, jajaran Forkopimda Provinsi Jatim, Forkopimda Kabupaten Pamekasan, sekda dan wabup Pamekasan. (sjk/fur)

Bupati Bangkalan Bukber dengan 50 Wartawan Bangkalan, Memorandum Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron dan Wakil Bupati H Mohni buka puasa bareng dengan sedikitnya 50 insan pers dari media cetak, televisi, radio dan online di ruang meeting kompleks pendapa kabupaten, Sabtu (11/5) sore.

Para awak media itu tercatat dalam organisasi Komunitas Wartawan Bangkalan (KWB), Aliansi Jurnalistik Independen Bangkalan (AJIB) dan Wartatama. Hadir pula Ketua PWI Perwakilan Bangkalan Fathurrachman Said yang akrab dipanggil Jimhur Saros.

Tidak ada kesan formil pada pertemuan bupati dengan insan

pers sore itu. Acara mengalir begitu saja. Begitu Ra Latif, sapaan akrab bupati, memasuki ruang pertemuan sekitar pukul 17.00, suasana langsung marak oleh guyonan dan kelakar segar.

“Wahhh....kita akan berbuka bersama ya. Tampaknya kita akan menikmati makanan serba berat. Saya lihat nggak ada menu yang ringan,” seloroh Ra Latif.” “Benar Pak Bupati, semuanya serba berat. Cocok untuk ngobati perut yang sudah mulai keroncongan hee..hee.. hee,” timpal Jimhur Saros.

Makanan yang tersaji di ruang meeting memang tergolong serba berat. Ada lontong soto Madura, nasi rawon, mie

goreng, cap-cai, lauk perkedel, ayam keprek, kerupuk udang, kolak labu dan ketela, serta beragam ice juice buah.

“Oh ya, mumpung saya ingat. Saya dengar informasi ada KPR tanpa uang muka dengan cicilan ringan. Coba Ketua Bappeda, kalau benar tolong rekan-rekan wartawan yang belum punya rumah agar dibantu,” kata Wabup H Mohni.

Ketua Bappeda Puguh Santoso langsung merespon ungkapan Wabup dengan anggukan kepala.

“Benar Pak Wabup, KPR tanpa uang muka itu dipromosikan oleh pengembang di kompleks Perumahan Pangeranan Asri.

Ya silakan jika teman-teman

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSUL

Suasana buka bersama bupati dan wakil bupati Bangkalan dengan awak media.

wartawan ada yang berminat, nanti saya bantu,” janji Puguh.

Ra Latif juga mengusulkan agar para THL (tenaga harian lepas) di lingkungan pemkab

juga patut dibantu. “Kasihan mereka, tentu masih banyak yang belum punya rumah. Kalau bisa, mereka juga tolong dibantu,” pesan bupati. (ras/fur)

Memorandum dan DB GBT Bagi Takjil Sumenep, Memorandum Memorandum Biro Sumenep bekerjasama dengan Drumband Gema Bunga Teratai (GBT) Pondok Pesantren Aqidah Usymuni Teratai, mengisi kegiatan Ramadan dengan bagi-bagi takjil kepada masyarakat yang memFoto bareng panitia sebelum membagikan takjil di Alun-Alun Kota Sumenep.

FOTO: MEMORANDUM/ AINUL ANWAR

butuhkan di depan Masjid Agung Sumenep, Sabtu (12/5) sore.

Wartawan Memorandum Biro Sumenep Syamsuri mengatakan, pemberian takjil rutin dilakukan setiap bulan Ramadan dalam rangka berbagi rezeki dengan masyarakat. Khususnya masyarakat yang tetap bekerja keras meski berpuasa, seperti abang becak dan warga kurang mampu.

“Secara kuantitas apa yang kami berikan kepada masyarakat memang tidak seberapa.

Tapi kami juga ingin menyisihkan sebagian rezeki untuk berbagi takjil kepada masyarakat Sumenep,” ujar Syamsuri.

Sementara perwakilan dari Drumband GBT Sukri menjelaskan, kegiatan pemberian takjil bagian dari kepedulian kepada warga yang membutuhkan. Ia

dan teman-temannya menyediakan 200 bungkus minuman dan makanan yang diberikan jelang waktu berbuka puasa.

“Teman-teman drumband menyumbang untuk kegiatan ini. Karena kita memang berniat mengadakan kegiatan sosial dalam bentuk pemberian takjil di bulan Ramadan. Alhamdulillah sudah terealisasi,” kata Sukri. (aan/fur)

SENIN PON, 13 MEI 2019

BLITAR

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 9

KEPALA BIRO: Prawoto Sadewo. WARTAWAN: Nur Rofiq, Ana Akina. KEUANGAN: Binti Khoiriyah. ADMIN IKLAN: Rosita. ADMIN KORAN : Imam Rofiq. PEMASARAN: Frenswinta Jaya, Hendra. EMAIL: memorandumppls@gmail.com. TELEPON:.081334603445. KANTOR: Jln Kota baru no.9 Kanigoro, Blitar.

Kenakan Seragam Dishub, Tewas Tertabrak KA Penataran

Pedagang Desak Pemkot Bangun Pasar Legi Blitar, Memorandum Hingga memasuki Mei, belum ada tanda-tanda pembangunan Pasar Legi. Padahal, sejumlah pedagang terdampak pembangunan sudah direlokasi ke tempat yang lebih sempit itu. Mereka mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar maupun organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk segera membangun Pasar Legi yang terbakar pada 2016 lalu.

Namun, pedagang meminta agar pembangunan dilakukan setelah Lebaran. “Ini sudah terlanjur Ramadan. Momen untuk cari untung,” kata Wiwik, salah satu pedagang Pasar Legi. Dia merupakan salah satu pedang yang terdampak pembangunan pasar. Wanita itu harus direlokasi ke kios relokasi yang sudah disediakan oleh Pemkot Blitar. Namun, sampai kini belum pindah ke tempat relokasi tersebut. “Lokasinya sempit. Tidak cuku untuk tempat berjualan apalagi menyimpan baranf dagangan,” ungkapnya.

Akibatnya, dirinya pun terpaksa harus berjualan di emper depan kiosnya. Sebab, kios miliknya sudah dikosongkan sejak pertengahan April lalu. “Kalau saya pindah percuma. Selain tempat yang sempit, pembangunan Pasar Legi kan juga belum jelas kapan dimulainya.

Apalagi ini Ramadan dan persiapan Lebaran,” ujarnya.

Meski pun berjualan di emper depan kiosnya, dirinya tidak masalah. Sebab, pembangunan juga belum jelas.

Jika memang sudah jelas ada pemenang lelang dan rekanannya, maka harus segera dibangun. “Seharusnya kan jika rekanan yang membangun sudah jelad ada, proses penutupan dan pemindahan relokasi dilakukan.

Setelah itu, langsung dibangun. Lha ini, sudah direlokasi hampir dua minggu juga belum dibangun,” tuturnya.

Hal senada diungkapkan pedagang lain. Yakni Rahmat. Pedagang gula merah di teras kios sisi selatan ini juga mendapat jatah tempat relokasi. Namun dia juga belum menempati tempat relokasi yang disediakan pemkot itu. Alasannya, tempat yang sempit dan khawatir pelanggannya bingung.

Dia khawatir jika nantinya dirinya pindah tempat relokasi, Pasar Legi tidak jadi dibangun tahun ini. Dia pun nanti juga harus balik lagi berjualan ke pasar. “Jangan sampai seperti kejadian Pasar Templek. Pedagang terlanjut di pindah, tapi akhirnya gagal dibangun. Pedagang balik lagi. Kan rugi,” keluhnya.(pra/sr)

Pria yang diperkirakan berusia sekitar 60 tahun ini mengenakan atasan seragam dinas perhubungan (dishub) warna biru dan bawahan sarung. Kasubag Humas Polres Blitar Iptu M Burhanudin mengatakan, awalnya keberadaan korban di atas rel KA sempat mengundang perhatian warga.

Pasalnya korban berjalan dari arah selatan ke utara sambil berjoget. Nahas saat bersamaan KA Penataran sedang melintas dari arah utara ke selatan. “Kejadianya sekitar pukul 05.45. Korban langsung meninggal dunia di lokasi kejadian karena luka parah,” jelas Iptu M Burhanudin.

Menurut dia, sebelumnya warga yang berada di dekat

lokasi kejadian sempat meneriaki korban agar segera minggir karena ada KA melintas. Namun teriakan warga itu tidak digubris oleh korban.

Setelah kejadian warga kemudian melaporkan hal ini ke Polsek Wlingi. Petugas yang datang ke lokasi lalu melakukan identifikasi. Namun tidak menemukan identitas korban. “Tidak ada identitas yang menempel di tubuh korban.

Korban mengalami luka di bagian kepala dan patah tulang di beberapa bagian tubuh.

Jenazah kemudian langsung dievakuasi ke RSUD Ngudi Waluyo Wlingi,” jelasnya.

Iptu Burhanudin menambahkan diduga korban adalah orang gila. Dilihat dari kondisi baju dan badan korban uang

FOTO: MEMORANDUM/ANA AKINA

Blitar, Memorandum Seorang pria tewas tertabrak kereta api (KA) Penataran yang sedang melintas dari arah utara di Lingkungan Krakal, RT 2/RW 4, Kelurahan Klemunan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar, Minggu (12/5).

Polisi mengolah TKP dan mengevakuasi korban untuk dibawa ke rumah sakit.

gangguan jiwa yang memang sering berada di lokasi kejadian. Meski begitu kami masih akan memastikan identitas korban jika tidak ada keluarga

terlihat lusuh. Menurut keterangan warga sekitar korban sering mondar mandir di lokasi kejadian. “Korban diduga merupakan orang dengan

Pengusaha Rental Mobil Polisikan Pelanggan Blitar, Memorandum Nahas menimpa Nur Kanifan (34), warga Desa Bangsri, Kecamatan Nglegok. Pengusaha rental mobil itu ditipu pelanggannya yang berinisial AN, warga Desa Maliran, Kecamatan Ponggok.

AN dilaporkan polisi oleh Nur Kanifan, karena diduga menggelapkan tiga unit rental mobil miliknya. Hingga kini mobil tersebut belum juga dikembalikan. “Berdasarkan keterangan pelapor, An juga masuh punya tanggungan uang sewa belum dibayar,” kata Kasubbag Humas Polres Blitar Kota Ipda Dodit Prasetyo.

Sampai dengan dugaan kasus itu dilaporkan, An sulit dihubungi. Beberapa kali dihubungi tidak ada respon sama sekali. Karena tidak ada iktikat baik, Nur memutuskan untuk melaporkan ke Polres Blitar Kota. “Barang bukti (BB) berupa tiga BPKB (buku pemilik kendaraan bermotor) mobil yang digelapkan sudah diamankan,”

jelasnya.

Penggelapan mobil rental itu berawal saat An datang ke rental mobil Nur di Desa Bangsri, Kecamatan Nglegok, pada awal Februari 2019. An ingin menyewa dua unit mobil. Namun, mobil yang diinginkan An belum ada karena masih disewa.

Lalu, pada 19 Februari, datang pria yang mengaku diutus An ke rental mobil untuk menyewa mobil. Pria itu berinisial Jt. Kemudian, Nur pun memberikan satu unit mobil Daihatsu Xenia warna putih untuk disewa.

Seminggu kemudian Jt datang lagi untuk mengambil mobil satunya, Daihatsu Xenia.

“Dua mobil yang disewa itu bukan milik Nur sendiri. Tetapi milik temannya yang sedang dititipkan dirental pelapor,” bebernya.

Sesuai kesepakatan, biaya sewa mobil itu Rp 6 juta per bulannya. Dia menyewanya selama tiga bulan. Biaya sewa itu langsung dilunasi An. Totalnya

Pemuda Ponggok Edarkan Sabu dan Pil Koplo

senilai Rp 15 juta. Lalu, pada 11 April, pemilik mengetahui bahwa GPS dimobil Daihatsu Xenia dalam keadaan mati alias tidak berfungsi. Nur pun lantas menguhubungi An agar mengembalikan kendaraan tersebut untuk diganti dengan yang baru.

Pada 22 April An datang ke rental mengambil mobil Daihatsu Xenia nopol B 2820 TKB sebagai gantinya. Namun, saat itu An tidak membawa kendaraan yang disewa sebelumnya.

Alasannya lupa. An berjanji segera menyerahkan mobil sebelumnya dalam waktu sehari. Janji An itu hanya omong kosong. Ditunggu hingga sekarang, mobil yang dijanjikan jua tidak dikembalikan.

An juga masih memiliki tanggungan biaya sewa untuk mobil pengganti itu. Merasa telah ditipu, Nur lantas melaporkan kejadian itu ke Polres Blitar Kota. Polisi kini memburu keberadaan terlapor. (pra/sr)

Blitar, Memorandum Bogie Yoga Risnata, warga Desa Jatilengger, Kecamatan Ponggok, ini harus meringkuk di tahanan Polres Blitar, Jumat (10/5). Pemuda 28 tahun ini ditangkap anggota Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Blitar karena kedapatan mengedarkan narkoba jenis sabu-sabu (SS).

Tersangka ditangkap di rumahnya perumahan Jatilengger, Desa Jatilengger, Kecamatan Ponggok, saat melakukan transaksi SS dengan pelanggannya sekitar pukul 10.00. “Saat digeladah, anggota menemukan sejumlah barang bukti,” jelas Kasubbag Humas Polres Blitar Iptu M. Burhanudin.

Barang bukti, itu yakni empat poket sabu-sabu. Rinciannya, berisi 0,29 gram, 0,20 gram, 0,08 gram, dan 0,10 gram. Kemudian satu alat bong, pipet kaca, sendok sabu-sabu, dan korek api gas. Sejumlah barang bukti langsung dibawa ke Polres Blitar beserta tersangka untuk penyidikan lebih lanjut.

Akibat perbuatannya, itu tersangka dijerat pasal 112

FOTO: MEMORANDUM/ANA AKINA

Sepekan, Jam Kerja ASN Pemkab Berkurang 5 Jam Blitar, Memorandum Waktu luang aparatur sipil negara (ASN) selama Ramadan dipastikan lebih banyak. Sebab, pada bulan puasa, jam kerja ASN di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar berkurang lima jam dalam sepekan.

Berkurangnya jam kerja ASN selama Ramadan merujuk pada Surat Edaran (SE) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negaran dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Nomor 394 Tahun 2019 tentang Penetapan Jam Kerja pada Ramadan 1440 Ramadan. “Dengan adanya pengurangan jam kerja, jika sebelumnya ASN bekerja selama 37 jam 30 menit per minggu, kini menjadi 32 jam 30 menit per minggu atau berkurang lima jam,” ungkap Kepala Bagian Organisasi Pemkab Blitar Sisilia D Kristiani.

Dia mengatakan, sesuai dengan SE MenPAN-RB Nomor 394 tersebut. Artinya, untuk di daerah akan menyesuaikan situasi dan kondisi setempat. Untuk di lingkup Pemkab Blitar, terdapat dua jenis jam kerja, yakni kerja lima hari dalam satu minggu dan kerja enam hari dalam satu minggu. “Beberapa waktu lalu sudah dirapatkan terkait pembagian jam kerja antara OPD yang masuk kerja lima hari dan enam hari,” terangnya.

Sebagai ganti atas pengurangan jam kerja, selama Ramadan ASN tidak mendapatkan jam istirahat. Jika sebelumnya pada pukul 12.00-13.00 ASN dapat istirahat, maka selama bulan puasa mereka tetap kerja. “Bagi yang menjalankan ibadah salat Dzuhur, bisa dilakukan bergantian di musala kantor masing-masing. Jadi ASN tidak harus keluar kantor,” jelasnya.(pra/sr)

Aktivitas mbah-mbah di Ponpes Janda Lansia.

Menengok Pondok Janda Lansia di Blitar

Semangat Belajar Agama pada Usia Senja Blitar, Memorandum Meski berusia senja, para janda lanjut usia (lansia) terlihat bersemangat belajar ilmu agama. Semangat mereka tak kalah dari para pelajar sekolah atau santri di pondok pesantren.

Para janda lansia ini mengikuti Pondok Ramadan di Masjid Mustajabud Da’awaad, Dusun Bendelonje, Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar.

Pondok Ramadan janda lansia ini diikuti para lansia di atas usia 60 tahun yang berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Blitar. Bahkan ada beberapa diantaranya yang berasal dari Tulungagung dan Kediri. Mereka akan mengikuti pondok Ramadan lansia hingga sepuluh hari di bulan Ramadan.

Semua santri yang berusia lanjut ini tinggal di kamar sederhana serta sebuah gubuk tingkat yang terbuat dari bambu

yang berada di sekitar komplek masjid. Mereka memulai kegiatan setelah sholat subuh hingga usai tadarus sekitar pukul 22.00.

Panitia juga menyediakan petugas kesehatan untuk memeriksa secara rutin kondisi para janda kansia tersebut.

Selain memeriksa tekanan darah, para tenaga medis yang bertugas juga mendengarkan keluhan sakit yang diderita oleh mereka.

Mbah Surati, salah satu santri mengatakan, sehari-hari ia tinggal sendirian di rumahnya di Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. Untuk itu dia memilih mengikuti pondok Ramadan untuk mengisi waktu luangnya sekaligus menimba ilmu agama saat bulan Ramadan.”Di rumah sendiri. Disini banyak temanya bisa ngaji dan beribadah sama-sama. Kalau capek gantian mijitin,” ungkap Mbah Surati usai mengaji,

Minggu (12/5).

Sri Banun salah satu pengurus yayasan mengatakan pondok Ramadan janda lansia ini gratis. Tidak dipungut biasa apapun bagi para santrinya.

Seluruh biaya yang dibutuhkan untuk proses mengaji di pondok lansia ditanggung penyelenggara dari para donatur.

Menurut dia, ide pondok lansia ini berawal dari kegiatan senam lansia. Hingga kemudian muncul ide untuk mengumpulkan para lansia dalam pondok Ramadan untuk beribadah dan mempelajari ilmu agama bersama-sama. Pondok Ramadan lansia ini sudah berlangsung sejak 10 tahun lalu.

“Meski sudah berusia senja mereka terlihat masih sangat bersemangat menjalankan jadwal dipondomRamadanini.Kamiberharap setelah mengikuti kegiatan jnj mereka tetap istiqomah beribadah,” jelas Sri Banun.(ana/sr)

korban yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya maka jenazah akan dimakamkan oleh pihak rumah sakit,” pungkasnya.(ana/sr)

ayat 1 UU 35/2019 tentang Narkotika. Ancaman hukuman paling lama 12 tahun penjara. “Pelaku sudah ditahan untuk proses hukum lebih lanjut,” ujarnya.

Selang beberapa jam kemudian, anggota mendapat informasi adanya pengedar pil koplo di wilayah Desa Kuninan, Kecamatan Kanigoro.

Polisi lalu menindaklanjutinya dengan menindaklanjutinya dengan menyelidiki.

Setelah diselidiki, polisi mendapatkan data pil setan itu.

Pelaku diketahui bernama Anjar Wahyu Firmandy. Pria 28 tahun itu ditangkap tengah kedapatan bertransaksi pil koplo. “Dari tangan pelaku disita sejumlah barang bukti,” bebernya.

Barang bukti itu diantaranya empat butir dobel L di sita dari saksi, 280 butir dobel L didapat dari tersangka, uang tunai Rp 20 ribu dari tersangka, satu bungkus plastik klip di sita dari tersangka.

Akibat perbuatannya itu, pelaku dijerat pasal 196 dan pasal 197 UU 36/2009, tentang Kesehatan. Ancaman hukumannya maksimal 13 tahun penjara.(pra/sr)

Anggaran LKSA Masih Minim Blitar, Memorandum Minimnya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Blitar berdampak pada rendahnya anggaran yang dialokasikan untuk program lembaga kesejahteraan sosial anak (LKSA).

Akibatnya, banyak anak terlantar yang tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat.

Padahal, jumlah anak terlantar di Kabupaten Blitar mencapai seribu anak. Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Blitar Istiqomah mengatakan, tahun ini jumlah anggaran yang disediakan untuk program LKSA sekitar Rp 600 juta. Jumlah tersebut sangat kurang jika digunakan untuk bantuan anak terlantar.

Kini di Kabupaten Blitar ada sekitar 36 LKSA. Setiap LKSA menampung sekitar 20-30 anak terlantar. “Jumlah anak terlantar termasuk anak yatim piatu yang ditampung dalam LKSA sekitar 600 anak,” ungkapnya.

Dengan demikian, anggaran yang tersedia tersebut hanya mampu memberikan bantuan kepada anak terlantar, sekitar Rp 100 ribu per bulan tiap anak.

Menurut dia, bantuan tersebut dirupakan dalam bentuk barang kebutuhan sehari-hari. “Coba bayangkan,

kini uang Rp 100 ribu hanya bisa digunakan untuk membeli beberapa barang saja. Itu pun hanya untuk beberapa hari saja,” ujarnya.

Lanjut dia, ada sekitar 400 anak terlantar yang belum masuk dalam LKSA dan mereka otomatis belum tersentuh bantuan.

Untuk itu, ke depan jumlah anggaran yang diperuntukkan bagi anak terlantar bisa ditambah. Anggaran yang tersedia sekarang ini tidak mungkin mencukupi jika digunakan untuk sekitar seribu anak terlantar.

“Jika setiap anak diberikan bantuan sebesar Rp 100 ribu setiap bulannya, maka dibutuhkan sekitar Rp 1 miliar, untuk memberikan bantuan seribu anak terlantar,” jelasnya.

Dia mengatakan, selain memberikan bantuan berupa uang atau barang, ada beberapa program lain untuk anak terlantar di samping memberikan pengajaran bagi anak terlantar.

Pihaknya juga memberikan pelatihan kepada pendamping atau pengasuh di LKSA seperti pelatihan penguatan kelembagan dan lainnya. “Program LKSA selain memberikan bantuan kami juga memberikan pelatihan bagi pendamping,” bebernya.(pra/sr)

KEDIRI

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SENIN PON, 13 MEI 2019

HALAMAN 10

Ronda sahur yang melibatkan polisi, TNI, dan tokoh agama.

Polres Kediri Kota, Kodim, dan Tokoh Agama Ronda Sahur Kediri, Memorandum Polres Kediri Kota, Kodim 0809/Kediri, tokoh agama, dan masyarakat melakukan ronda sahur sekaligus patroli bersama. Kegiatan ini juga untuk memantau keamanan lingkungan supaya suasana tetap kondusif selama Ramadan.

Rombongan memulai patroli dan ronda sahur dari Kelurahan Pakelan, Kecamatan Kediri Kota, menuju Kelurahan Setono Gedong, Sabtu (11/5) sekitar pukul 02.30. Sepanjang rute tersebut, petugas juga membagikan kotak yang berisi makanan kepada warga maupun petugas linmas yang sedang berjaga di pos kamling maupun gang pemukiman.

Kapolres Kediri Kota, AKBP Anthon Haryadi, mengatakan pada Ramadan ini banyak waktu bagi petugas baik Polri maupun TNI untuk bersama mengoptimalkan sistem keamanan lingkungan (siskamling).

Melalui Bhabinkamtibmas dan Babinsa, diharapkan dapat melakukan kegiatan bersama untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kelurahan atau desa.

“Sehingga masyarakat juga semakin tenang untuk menjalankan ibadah di bulan Ramadan ini,” jelasnya.

Hal senada juga diutarakan Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno, Komandan Kodim (Dandim) 0809/Kediri. Ia menambahkan dengan koordinasi yang baik antar petugas dan masyarakat, situasi di manapun akan kondusif.

“Tanpa ada kerja sama, saling mengingatkan, dan saling membantu satu sama lain, hanya menjadi sebuah harapan,” ujarnya di sela ronda sahur.

Sementara itu Ketua PCNU Kota Kediri, Abu Bakar Abdul Jalil, menambahkan kegiatan ini juga menjadi salah satu cara syiar agama Islam. Sebagai umat Islam, kegiatan syiar terus dilakukan untuk menebar kebaikan kepada masyarakat.(st3/yud/udi)

Sakit Prostat, Suwito Gantung Diri Kediri, Memorandum Suwito (56), warga Dusun Banyuanyar, RT 003/RW 003, Desa Banyuanyar, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, ditemukan tewas tergantung pada pohon belimbing wuluh, Minggu (12/5). Korban diduga nekat gantung diri karena sakit menahun yang tak kunjung sembuh.

Kasi Humas Polsek Gurah Polres Kediri, Aipda Yulianto, mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya sudah tergantung di samping rumahnya. “Kedua saksi yakni Azis Gatot dan Eko, keduanya warga Dusun Banyuanyar yang melewati rumah korban. Mereka mengetahui korban sudah dalam posisi tergantung di samping rumah,” terang Aipda Yulianto.

Kasi Humas Polsek Gurah menjelaskan saat ditemukan korban tergantung menghadap ke utara dengan memakai tali berwarna kuning di leher.

Korban memakai baju lengan panjang warna putih dan tidak

memakai celana.

Kemudian kedua saksi mendekati korban dan korban saat ditemukan sudah tidak bernafas. Selanjutnya saksi langsung melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Gurah.

“Mendapatkan laporan dari warga terkait ada orang gantung diri, petugas Polsek Gurah beserta tim kesehatan puskesmas Gurah dan unit Identifikasi Polres Kediri menuju ke TKP,” jelas dia.

Menurut keterangan dari saksi bahwa korban mempunyai riwayat sakit menahun yakni untuk kencing sakit dan keluar darah/prostat. Setiap harinya

FOTO: MEMORANDUM/ST3

FOTO: MEMORANDUM/ST3

KEPALA BIRO: Wahyudi. REDAKSI: Jl. Bali H-11 Putih Permai, RT 002/RW 005, Kelurahan Putih, Kecamatan Gampengrejo, Kediri. HP. 081230006789. EMAIL: sampang_publik@yahoo.co.id - MARKETING DAN SIRKULASI: Rohmad Sholeh

Petugas menurunkan tubuh korban dan mengolah TKP di rumahnya.

korban berada di rumah setelah pulang dari merantau di Kalimantan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, lanjut Aipda Yulianto, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Sementara korban nekat mengakhiri hidupnya diduga karena depresi atas penyakit menahun tersebut.

“DariTKP kami mengamankan sejumlah barang bukti. Seperti tali plastik warna kuning yang

Razia Kafe dan Warung, Petugas Sita Miras Kediri, Memorandum Petugas gabungan dari unsur Polri, Satpol PP Kota Kediri, dan TNI menggelar operasi cipta kondisi dan yustisi, Sabtu (11/5) malam.

Petugas berhasil menyita puluhan botol miras hasil razia di sejumlah warung dan kafe.

Petugas bergerak menuju sejumlah kafe di bantaran

Sungai Brantas dan sejumlah rumah kos di Kelurahan Mojoroto. Di sana, petugas tidak mendapatkan hasil alias nihil.

Selanjutnya, rombongan menuju Kantor KPU Kota Kediri, setelah dipastikan kondisinya aman, puluhan petugas bergeser menuju lokasi warung dan kafe di GOR Jayabaya.

“Di lokasi tersebut, petu-

gas menggeledah warung milik Poni yang dikelola oleh Aris Apriliyanti. Hasilnya, ditemukan 26 buah miras jenis draft beer dan sisa-sisa miras oplosan, “jelas Nur Khamid, Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri, Minggu (12/5) kepada wartawan.

Berikutnya, petugas gabungan kembali bergerak

menuju ke warung di Jalan Kademangan Utara, Kelurahan Lirboyo, Kota Kediri.

Warung tersebut milik Ambon dan dikelola oleh Endang Astutik. Ketika diperiksa, ditemukan miras merk Kuntul sebanyak 4 botol, Vodca 4 botol dan Balihai 2 botol.

“Seluruh barang bukti kami amankan. Selain itu,

Hakim Hongcouver Siapa saja boleh melamar: hakim, pengacara, jaksa, dosen, atau siapa pun. Lamaran ditujukan ke kementerian kehakiman.

Akan disaring oleh tim penilai.

Ahli dan independen.

Tesnya sederhana. Bisa mengisi jawaban secara online. Atas pertanyaan tim. Yang pertanyaan itu diketahui oleh publik.

Pertanyaan itu menyangkut dua kelompok: kemampuan bahasa dan kapasitas/integritas.

Publik bisa tahu kapasitas setiap pelamar. Termasuk kapasitas Gomery.

Misalnya ia jawab ‘yes’ untuk dua pertanyaan dan ‘no’ untuk dua pertanyaan lain.

Semua di bidang bahasa.

Yang ia jawab ‘yes’ adalah: tanpa latihan lagi apakah Anda mengerti kalau membaca bahan-bahan peradilan dalam bahasa Inggris (‘yes’) dan Perancis (‘yes’).

Tanpa latihan lagi apakah Anda mengerti bila diskusi hukum dengan kolega Anda dalam bahasa Inggris (‘yes’) dan Perancis (‘yes’).

Tapi untuk dua pertanyaan berikut Gomery jawab yes dan no.

Tanpa latihan lagi apakah Anda mengerti kalau diajak bicara hukum dengan counsel di pengadilan dalam bahasa Inggris (‘yes’) dan Perancis (‘no’).

Tanpa latihan lagi apakah Anda bisa mengajukan pembelaan hukum secara lisan dalam bahasa Inggris (‘yes’) dan Perancis (‘no’).

Tentu Gomery sebenarnya bisa menjawab ‘yes’ dan ‘yes’.

Tapi ia bisa terjebak dalam kejujuran intelektual kalau ia menjawab ‘yes’ semua.

Pertanyaan berikutnya adalah latar belakang pendidikan dan kelanjutan pendidikan. ‘Kelanjutan pendidikan’ itu perlu ditanyakan karena hakim adalah sebuah profesi. Keberlanjutan pendidikan sangat penting bagi pengemban profesi. Agar keilmuannya terus meningkat sesuai dengan perkembangan masyarakat.

Gomer y menyebutkan bahwa ia lulusan Queen University. Itu umum. Yang tidak umum adalah: bidang studinya matematika dan politik.

Lantas mengambil bidang hukum untuk magisternya. Di University of Toronto.

Dari situ Gomery pergi ke Inggris. Masuk perguruan tinggi kelas satu: University of Oxford.

Meraih gelar hukum dengan pujian.

Setelah itu pun masih banyak kursus dan seminar hukum yang ia ikuti.

dipakai korban gantung diri serta baju warna putih lengan panjang yang digunakan saat gantung diri. Sementara jenazah korban langsung kami serahkan ke keluarga untuk dimakamkan,” tutupnya. (st3/yud/udi)

pengolola juga kita amankan untuk dimintai keterangannya,” ungkap Nur Khamid.

Khamid juga menyampaikan, sasaran operasi ini adalah tempat kos, warung, kafe, dan sejumlah obyek vital.

Giat operasi gabungan yang dilakukan kurang lebih selama 3 jam tersebut, berjalan tertib dan lancar. (st3/yud/udi)

Sambungan dari halaman 1 Pertanyaan lain: penghargaan apa saja yang pernah diterima dalam kariernya sebagai orang hukum. Sederet award ia tuliskan.

Yang agak ‘dalam’ adalah pertanyaan tentang pengalaman hidupnya. Khususnya yang terkait dengan keanekaragaman masyarakat Kanada.

Dan keunikan mereka.

Anda sudah tahu: separuh rakyat Kanada bicara dalam bahasa Inggris. Separuh lagi berbahasa Perancis. Separuhnya lagi berbahasa Kanton. Terutama separuh yang di Vancouver.

Begitu banyak orang Hongkong di Vancouver. Sampai kota itu belakangan disebut juga Hongcouver.

Gomery menulis pengalaman pribadinya: lahir dan besar di Montreal. Dari bapak ibu Anglophone dan Protestan.

Anglophone adalah keturunan Inggris dan tetap berbahasa Inggris di lingkungan berbahasa Inggris di luar Inggris.

Tapi ia kuliah di Toronto.

Dan ketika orang tuanya cerai Gomery punya ibu tiri Francophone: keturunan Perancis dan berbahasa Perancis di lingkungan berbahasa Perancis di Kanada. Dari sini Gomery sangat paham budaya Francophone. Karena ia tinggal bersama ibu tirinya itu.

Tapi Gomery juga sering mengunjungi ibunya yang kawin lagi dan tinggal di Halifax.

Itu membuat Gomery paham keanekaragaman Kanada.

Pertanyaan lain adalah tentang litigasi. Gomery menjawab: sangat mutlak seorang hakim harus ahli dalam litigasi. Dan memang Gomery punya track record di bidang litigasi.

Gomery mengakui bahwa ia tidak punya pengalaman langsung di bidang hukum keluarga. “Tapi ayah saya adalah ahli hukum bidang keluarga,” katanya.

Sering kali, tulisnya, saat

makan malam pun ayah mendapat telepon. Dari klien.

Yang minta konsultasi bidang hukum keluarga. Ayahnya lantas memberi kuliah ‘hukum keluarga’ sambil makan.

Gomery juga merasa beruntung pernah tinggal di Inggris.

Dua anaknya lahir di London.

Dengan demikian, tulisnya, saya pernah melihat Kanada dari perspektif luar Kanada.

Itu juga membuat pemahamannya tentang demokrasi dan hukum lebih baik. Inggris adalah negara dengan demokrasi tertua di dunia.

Yang pemilunya ‘hari ini’ perdana menteri barunya sudah dilantik ‘besok jam 9 pagi’.

Karena pemilunya begitu jujurnya.

Meski dari keluarga mampu Gomery pernah bekerja di pabrik dengan upah UMP. Yakni saat ia menjadi mahasiswa. Ia bisa tahu budaya masyarakat dengan pendapatan terendah.

Lalu ia pindah gereja ke Uni-

tarian. Pemahamannya tentang agama lebih luas lagi.

Waktu pindah ke Vancouver, Gomery lebih paham soal lesbian dan gay. Yang menjadi kenyataan sehari-hari. Tentu ia juga menjadi lebih sering makan di Chinese food restoran.

Sebenarnya sangat menarik pandangannya tentang hakim,

demokrasi dan konstitusi. Tapi tulisan ini akan menjadi sangat berat kalau membahas itu.

Intinya masih banyak yang harus kita perbuat. Untuk bisa menjadi negara demokrasi dengan hukum yang tegak.

Ada negara demokrasi yang kurang transparan. Ada negara tidak demokratis tapi lebih

transparan. Tentu ada negara demokratis dan sangat transparan.

Yang terakhir itu Kanada, salah satunya.

Demokrasinya begitu dewasa. Pemilunya begitu jujur.

Hukumnya begitu tegak.

Pengadilannya begitu tepercaya. (*)

H A L A M A N 11

SENIN PON, 13 MEI 2019

P R O P E R T Y SURABAYA

ANEKA KEBUTUHAN LOWONGAN

SURABAYA

TUBAN

RUMAH DIJUAL

TANAH DIJUAL

ELEKTRONIK DICARI

Jual rumah 2 lantai uk 7,5 X 16 SHM 5 KM, siap huni, langsung pemilik. Daerah Semolowaru. Telp: 081905023580 (WA) / 0812 3069 7869.

Jual Rmh Jl.Jagiran I No.26B SBY Lt72m2 Petok D 350Jt Nego Hub.082234198833 Jual Rmh Permai V SBY Lt84m2 Lb140 SHM 900Jt Nego Hub:031-8703303.

J.RmhBaru minimalis tingkat uk.3,5x12 Km2 Kt2, garasi, full krmik, Pdam, Pln. Setro Baru Utara 9/70 (085105060522-081336586600).

JUAL RUMAH KOS 11 Kamar, 2 Km, 2 KmWc atap deg jl mobil bisa masuk ds Sumengko, Wringinanom 082337009886

Di jual tanah shm luas 1 5ha .harga 60rb/mtr hub p narto 081332811751 nego

AC...AC...Dingin!!! Berkwalitas,AC Split Second=1Jt(05-3/4-1PK-2PK)350 Watt Hub: 085100995098/031-5012481 Persewaan AC.

Jual rmh baru 4x7 listrik pdam cuma 122 nego Jl. Gadel tngh 1/22 085101645245

MOJOKERTO TANAH DIJUAL

Bth Tng Pria u/ Ktr Srbtn, SMK Sdrjt. Lmr Jl. Demak 365 Sby. 081515515320.

Dcr Cs. Admin, Design, Tenaga Produksi, serabutan. Kirim Lamaran ke Prima Adv. Jl. Ngagel Jaya Selatan No.102 Surabaya.

JOIN US PT MAHAWANGSA BAGIAN : 1. SECURITY

J.Tnh Kav SHM 6X17=40JT Ds.WONODADI MOJOSARI & RMH T.30/72=120JT (READY) DP1=10JT SISA BS INHOUSE TNP BUNGA. HUB: 0812 3141 7021 - 0813 3634 8181

(PRIA,min.TB.170cm,BB.60 kg, min SMA, Usia Max. 35 th Berpengalaman lebih di utamakan)

2. PENAGIHAN (Collector) (PRIA,SIM C, min.SMA, Usia Max. 30th u/ penempatan Surabaya da Malang)

MALANG 40.11/5-22/06

RUMAH DIJUAL Promo termurah Permata Regency (Tlogowokodya Malang) type 36/73 Hrg Cash / bertahap hanya 170jt Hub:081226860406 - 0857 46029841 - 082232699110.

BAHAN BANGUNAN

LAMARAN KIRIM KE :PT.MAHAWANGSA Jl. Laksda M.Nasir No.29 Blok G-18 Surabaya

SEDOT WC Jitu Ahli Sedot Saluran Air & Sedot WC Mampet,Tanpa Bongkar Kimia,Terima Kuras ,Sumur,Tandon,Kolam,Sedot WC,Dorongan, Kenjeran 031-51503330 / Rungkut 0851.0877.7759 Mayjen 0851.0777.7715

URUKAN GRAGAL, Buang Gragal, Sertu uruk, Sertu ayak, Pasir Lumajang, Pasir Kediri, Tensla koral Bata Merah/ Bata Pres MRH/ Bata Umpak / Bata Kombang Tuban Dll. Percolt Pick Up/Borongan Wil Sby Timt.

Hub:081.331. 583.815/0851.0288.0022.

38.25/4-29/5

38.16/03-20/04

38.10/5-15/6

40.24/4-24/5

AHLI GIGI 00.25/3-25/04

40.11/5-22/06

PENGOBATAN & PARANORMAL 38.6/5-18/06 38. 8/4-13/5

Ahli Ramal,Kartu CKI,Jitu Bisa Baca Nasib, Rmh tangga,Jodoh,Bisnis dll.dtg langsung ke Ibu Rina! Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34. T:0315490592/081229729706(tidak terima SMS)

Spesialis obati berbagai macam penyakit. kencing manis. kencing batu /batu ginjal .t.darah tinggi.asam urat. kolestrol.pinggang kecetit. asam lambung. ambeyen. migran. dll. dgn metode trapi. bekam basah. totok syaraf. acupresure. hub. 085815263635/ 081450277724. biaya trapi 80 rb.

38.11/5-22/06

O T O M O T I F MOBIL

00.4/4-9/5

38.12/4-20/05

DAIHATSU Dijual Mobil Daihatsu hijet 1000 th»85, Surat Surat Lengkap. Pajak Masih Hidup. Hub: 082233177205 (via W.A).

ISUZU 38.10/5-10/6

Jual Isuzu Mux 2014, MTC / Brown Metalic 5300 km. Brg Bgs. 081330537222 / 081233 728827.

TOYOTA Jual Fortuner 2.5G Manual Htm Metalik 2009/ 12000 km. Brg Bgs. 081330537222 / 081233 728827.

Jual Toyota avanza 2014, manual / G / Htm metalik, brgbgs, siappakai, T.085339415229

Hub: 0812.9462.6507

38.6/5-18/6

40.2803-28.04

SERVICE CV.TOP Ahli Pendinginan AC Split Cuci 40 Freon 75,Bongkar 125 / Pas 175, Ahli Kipas, MsnCuci,Central/Chiler,Casetta,Whiter,Dispe nser.P.Air,TV,DVD dll.J/B.AC Bekas Kjrn:031 -5150.3333 Rkt.0851.0777.7754, Myjen 03151503332.

KEHILANGAN HLG STNK HONDA BEAT TH.2014 N-2715TAH W.PUTIH AN.SUFARID DSN. GARUT AN RW 11/01 .DS.NGEMBAL TUTUR PASU RUAN .

HILANG STNK MTR HND DIB02N TH.16 N.3136.TBN. AN.SENSUALITA TANGAHU SJAHBUDIN JL.DSN BENDOMUNGAL. RT. 09/RW.01 .PASURUAN HILANG STNK HONDA FREED 2013 L 1488 IC a/n SRI DJININGTIAS - MARGOREJO INDAH B-202 SBY. T.0818391969.

Hilang STNK Spd Motor Yamaha 30C An.Sumiatun d/a.Kapas Baru 7/22 nopol L6129-AR. HILANG STNK MBL TOYOTA KIJANG TH.91 W.1207.B AN.ARIES SALUKI SALIM JL. KAP TEN DULASIM XI H/43 KRAMAT GRESIK. Hilang STNK Mobil Honda City An.Yuniah Rubianti d/a.Mojo Kidul 43 nopol L-1812-AA. Hilang STNK Honda th 2012 w.hitam merah L 6855 XW An.Muhammad Badriyanto d/a. Tambak Mayor Baru IV No.30

JOMBANG KEHILANGAN S 3898 XI a/n moch ady kurniawan d/a sidomulyo pucangro gudo jbg

38.5/4-10/5

S 3256 WO a/n wong siek toen d/a jl panglima sudirman denanyar jbg 38.26/4-26/05

S 1016 WL erlina setyowati d/a rejosari rejoagung ngoro jbg

RATU PENAKLUK CINTA 40.13/03-15/04

38.24/4-24/5

Sakit gakl sembuh-2, penyembuhan cepat maag, urat kejepit, hati kangker, kista dan lain-2

Menangani segala problem Percintaan yang membandel, Perjodohan, segala susuk buat anda, buka aura, binsis, penglaris, segala penyakit, menyediakan bedak Ratu Seperti Rembulan.

Perum Griya Karya Sedati Permai RT 29 RW 12 Blok BA No.1 Sedati Gede 087732541691 38.21/01-25/03

S 2416 YU a/n elok suryandari d/a kwaringan gajah ngoro jbg

082291932248 / 0813 3634 8181 081332224306 / 0878537509817

S 3759 OE a/n mustika novitasari d/a pelem jatipelem diwek jbg S 4202 ZY a/n sadi d/a manunggal kidul ngusikan jbg S 3475 ZW a/n nur azizah d/a randuwatang kidul kudu jbg S 6052 XI a/n istiqomah d/a banjaragung bareng jbg

38.16/4-16/5

38.8/5-8/6

S 5547 OI a/n suhartini d/a jl sriwijaya ds ploso kec ploso jbg 40.23/4-22/05

MOTOR BEKAS + BARU Segala Merk Sport & Bebek Kredit KTP Luar Kota, Kost bisa dilayani

HUB: Jl. Barata Jaya 19 No. 5 Surabaya 031-5043081 -5048607 - 085100583104 00.22/04-27/5

PAKET PROMO IKLAN PAS MEMORANDUM

PIJAT KEBUGARAN RONY Massage Kebugaran. Pijat khusus wanita, ibu-ibu, tante,dan pasutri. Handsome, Mudah, Rileks, Ramah, Bersih, Kuat, dan Bertenaga. Khusus Surabaya. Khusus Hotel dan Apartement. Hub:083831002614.

Bu Mini Cantik Pijat Kebugaran tradisional P/W Pggl A/J hotel/ Losmen, Perum Apartem en H: 0812.1630.3125 / 0819-9972-8042.

S 4520 O a/n agus supriyanto d/ a ploso plosogenuk perak jbg S 3173 ZG a/n andri kurniawan d/a jogoloyo kec sumobito jbg S 4999 ZM a/n supriyadi d/a blimbing kesamben jbg

LAYANAN AGEN IKLAN PAS SURABAYA TIMUR

SURABAYA TENGAH

Wisper Jl. Wisper Brt II Blok NN/45

5930135

8491289

Parly Jl. Kedung Baru No. 104

8792004

PARIYANTO Jl. Wonorejo I/63

5460513

Taufan AGC Jl. Jedong I/ 20

5039948

PANCA AGC

Jl. Jetis Kulon I/32

8289784

ISKADI Agc Jl. Pucangan VII/26

5023819

Jl. Simo Gunung Baru 24

5685065

Wartel GSO Jl. Pucang Anom 41

5025002

Biro Husni

Jl. Ngagel Dadi III/1

BIRO AL-KHOIR

Jamaludin

081234895724

Jemur Wonosari Lbr 65

Manyar Agency Jl.Manyar Sabrangan 9i/94 38.10/5-16/6

70241128

SARANA LINTAS Jl. Semampir Kelurahan 39 Winda Simogunung Kramat Tmr 33

0315920722 082143784650

SURABAYA BARAT KENZI

38.22/4-27/05

Jl. Petemon Barat 086207346999/ 03174423716

Sudarmawan Jl. Manukan Tengah 19N/1

7405142

Biro MJ Jl. Adityawarman 46A

5663195

Dinda Jl. Prada Kali Kendal V/20G

7347415

031-3894874

Belqi Jl. Kedinding Tgh Baru 10/7 3773148-70757785

38.20/4-25/5

8674774

Abadi Jl.Karang Rejo VI/25

8280245

Biro Johan Rungkut Mapan Sel Blok CI-1

8721742

Biro Setia Abadi

7877390

Jl.Masangan Kulon 6S

Windu Jasa Kutisari Indah Utr 7/48

8481219

8552577- 085732706760

Biro Haris Buduran Sda

8969925

Delta Media Jl.Avia 192 Kwadengan Sda

8964135

3820570-70680749

Sumber Berkat Jl Jl. Rembang Sel 41B Jl. Simolawang

8550709

Biro Bu Ketut Jl. Blimbing X/111 P.Candra

Basori Jl. R.Rahmat 15

Sped Line Jl. Karang Asem IV/47

Biro Riri

Vitalin Jl. Taman Waru Permai A/67

SIDOARJO

SURABAYA UTARA

Anugrah Jl. Lebak Rejo 34

SURABAYA SELATAN

3573859 085100380511

LAMONGAN DIDIK NEW Kombes Pol M.Duriyat 42

085100711819

LUMAJANG

SENIN PON, 13 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Munjari Triono. WARTAWAN: Ani Fauzyah, Irfani Akbar. MARKETING/IKLAN: Suwatman EMAIL: trimemorandum@gmail.com TLP. 081362793650. KANTOR: Jl. Wachid Hasyim XV/2 Lumajang

Razia Hotel, Amankan 4 Pasangan Mesum

Pengedar Pil Koplo Disisir Lumajang, Memorandum Bulan Ramadan bukannya digunakan beribadah malah nekat berjualan pil koplo. Akibatnya, Abdul Rohman (26), pemuda asal Kelurahan Rogotrunan, Kecamatan Kota, ditangkap tim Satresnarkoba Polres Lumajang.

Tersangka ditangkap di rumahnya pada Sabtu (11/5) malam. Pengungkapan ini buntut dari pengembangan anggota selama beberapa hari belakangan. Saat ditangkap, tersangka ternyata kedapatan membawa 56 butir pil warna putih dengan logo ‘Y’.

Dalam pemeriksaan, tersangka mengaku hendak menjual barang haram tersebut kepada seseorang yang tidak ketahui identitasnya. Untuk mendalami kasus tersebut, unit Satresnarkoba terpaksa menggelandang tersangka ke Mapolres Lumajang.

Kasatresnarkoba Polres Lumajang AKP Priyo Purwandito mengatakan, pihaknya terus mengobarkan perang terhadap narkoba. “Sedikit demi sedikit akan terus kami buru para pelaku pengedaran narkoba di wilayah Lumajang, sehingga bulan Ramadan kali ini akan benar benar bersih dari peredaran narkoba,” terangnya.

Kapolres Lumajang AKBPMuhamad Arsal Sahban mengatakan, pihaknya tak akan mengendurkan kegiatan pemberantasan peredaran barang terlarang meskipun di bulan puasa. “Tidak ada kata libur, meskipun bulan Ramadan. Malah akan terus saya gencarkan untuk memberantas peredaran barang-barang terlarang khususnya peredaran narkoba di wilayah Lumajang,” tegas Arsal.

Pihaknya selalu berkomitmen memerangi penyalahgunaan peredaran miras dan narkoba, demi menyelamatkan generasi penerus bangsa. “Jangan sampai masa depan mereka hancur hanya karena miras dan narkoba,” pungkas Arsal. (tri/rif)

Setelah menggelar apel persiapan di halaman Mapolres Lumajang, personel yang berjumlah sekitar 60 petugas tersebut langsung bergerak mendatangi warung remang-remang di sepanjang Jalan Lingkar Timur (JLT) serta tempat-tempat penginapan termasuk hotel.

Pada warung-remang-remang, petugas berhasil mengamankan 2 pasangan bukan suami istri sedang bercumbu di tempat itu. Sementara di hotel, petugas juga mengamankan 2 pasangan bukan suami istri sedang berbuat mesum di dalam kamar hotel. Selanjutnya, keempat pasangan mesum tersebut langsung digelandang ke kantor Satpol PP guna didata serta pemeriksaan identitas.

FOTO: MEMORANDUM/MUNJARI TRIONO

Lumajang, Memorandum Memasuki hari ketujuh Ramadan, petugas gabungan dari Polri, TNI, dan Satpol PP Pemkab Lumajang, menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) pada warung remang-remang dan hotel di wilayah Kota Lumajang, Sabtu (11/5) malam. Hasilnya, empat pasangan mesum diamankan.

Petugas gabungan memeriksa kamar-kamar hotel di Lumajang.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemerintah Kabupaten Lumajang Basuni dikonfirmasi membenarkan adanya razia tersebut. Menurutnya, keempat pasangan

yang terjaring tersebut bukan suami istri.

“Karena bukan suami itri, keempat pasangan mesum itu langsung kami bawa ke kantor untuk kami data dan kami bina.

Sebelum kami pulangkan, mereka kami suruh membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya,” jelas Basuni. (tri/rif)

Abdul Rohman

Lumajang, Memorandum Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati atau biasa disapa Bunda Indah membuka rapat kerja cabang gerakan Pramuka Lumajang 2019 di Aula Rumah Makan Istana Lumajang, Sabtu (11/5).

Bunda Indah yang juga merupakan Ka Kwarcab Lumajang tersebut menyampaikan, raker kali ini membahas agenda kerja gerakan pramuka Lumajang yang akan dimulai dengan pemaparan program di 2019 dan rencana kerja 2020.

Bunda Indah menyarankan, program kerja yang akan diba-

FOTO: MEMORANDUM/HUM

FOTO: MEMORANDUM/MUNJARI TRIONO

Pramuka Harus Unggul dan Berprestasi

Bunda Indah memberikan paparan pada acara kwarcab Pramuka.

has dalam rapat kerja tersebut lebih fokus terhadap kemajuan Pramuka. Dikatakan, gerakan

Pramuka Kabupaten Lumajang sudah dikenal di berbagai daerah karena melahirkan bibit unggul

Pramuka yang handal yang mengukir berprestasi.

“Prestasi membanggakan

inilah yang harus kita pertahankan. Kita tingkatkan semaksimal mungkin,” terangnya.

Bunda Indah minta para pengurus gerakan Pramuka untuk terus aktif melakukan pembinaan yang mengarah pada raihan prestasi yang lebih besar lagi.

Setiap program gerakan Pramuka diperlukan anggaran. Bunda Indah berharap agar di tahun ini, Pramuka Lumajang sudah memiliki lembaga usaha yang dikelola secara mandiri. “Kwarcab kita ini harus sudah punya usaha mandiri secara ekonomi,” pungkasnya (hum/tri/rif)

TULUNGAGUNG KABIRO TULUNGAGUNG: Ahmad Rifai. WARTAWAN: Solikin, Firman Imansyah. SIRKULASI dan PEMASARAN: Khoirul Anwar. HP: 081357795554. EMAIL: tulungagungmemorandum@gmail.com

Urusan Akta Tanah Molor, Warga Kedoyo Kecewa Anggota Polsek Sendang mengamankan warga Kedoyo yang menyampaikan aspirasi.

Dinkes Temukan Takjil Mengandung Boraks Tulungagung, Memorandum Antisipasi dan pencegahan beredarnya panganan dengan bahan tambah berbahaya di bulan Ramadan terus dilakukan Dinas Kesehatan Tulungagung. Salah satunya menguji kandungan takjil di beberapa sentra penjual jajanan.

Kasi Farmasi dan Perbekalan Dinas Kesehatan Tulungagung Masduki mengatakan, uji kandungan bahan takjil ini dilakukan di lokasi jualan. Sehingga sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat. Tidak hanya konsumen, namun juga pedagang takjil. “Itu sudah mulai kita lakukan Jumat 10 Mei lalu,” ujarnya.

Masduki menjelaskan, jajanan atau takjil seperti sate usus, puding, krupuk pasir, krupuk udang, es dengan pewarna, menjadi beberapa sampel yang diambil dari pedagang. Kemudian kandungan takjil tersebut di uji.

“Kita sudah mengambil sampel beberapa takjil di Pinka, Kepatihan, maupun di Jepun. Selanjutnya kita uji kandungannya di tempat,” tuturnya.

Dari 22 sampel makanan yang diuji kandungannya, ditemukan 2 krupuk pasir mengandung rodamin B yaitu pewarna tekstil dan krupuk udang yang mengandung boraks.

Oleh pedagang, boraks ditambahkan untuk merenyahkan makanan. Sedangkan rodamin B, agar warna makanan lebih menarik. “Padahal keduanya berbahaya bagi kesehatan manusia,” tegas Masduki.

Sementara Winarti, salah satu pedagang mengaku baru pertama kali dagangannya dibeli dan diuji oleh pihak petugas. “Terimakasih dan bersyukur mendapatkan banyak masukan. Termasuk cara penyajian yang baik agar tidak merugikan diri sendiri dan konsumen,” ungkapnya. (fir/mad/rif )

Karena jenuh menanti, warga akhirnya menanyakan hal ini ke Kepala Desa Kedoyo Subur dan Sekretaris Desa Supangat.

Dalam pertemuan yang digelar di balai desa warga kecewa.

Ini karena menurut pemerintah desa, akta itu belum

bisa jadi karena ada beberapa persyaratan yang kurang. Bahkan dalam pertemuan itu juga sempat terjadi selisih faham.

“Sempat agak ramai pas pertemuan itu mas. Sebab pihak desa terkesan menyalahkan warga. Katanya tidak segera

melengkapi berkasnya,” kata seorang warga yang tidak mau namanya dikorankan, Minggu (12/5).

Kejadian ini dibenarkan Kapolsek Sendang AKP Alpo Gohan. Pertemuan antara warga Kedoyo dan pemerintah desa terjadi pada Selasa (7/5) lalu.

“Awalnya kami diberi informasi Sarmun, perwakilan warga, jika akan ada pertemuan dengan pemerintah desa, menyampaikan aspirasi perihal pengurusan akta

tanah yang tak kunjung selesai.

Kemudian kami datang ke sana.

Juga hadir pihak Kecamatan Sendang,” terang Alpo.

Alpo melanjutkan, dari keterangan Kades Subur ada 37 warga yang mengajukan pengurusan akta tanah. Dan semua belum selesai. “Ketika diteliti berkasnya memang ada yang kurang lengkap, sehingga belum bisa diproses,” ujar Alpo.

Ditambahkan Alpo, dalam pertemuan itu, kepala Desa Ke-

doyo membuat pernyataan akan menyelesaikan akta-akta tersebut sebelum lebaran. “Jika nanti berkas-berkasnya lengkap, sebelum lebaran, akta tanah warga bisa selesai. Itu dituangkan dalam pernyataan bermaterai yang dibuat oleh kades Kedoyo,” tegasnya.

Kades Subur dan Sekdes Supangat, berkali-kali dihubungi untuk dikonfirmasi belum juga memberikan jawaban. Meskipun handpone keduanya aktif. (kin/mad/rif )

RSUD dr Iskak Raih Penghargaan Internasional

Jadi Role Models Penanganan TB di Jawa Timur Tulungagung, Memorandum Masyarakat Kabupaten Tulungagung patut bangga karena memiliki RSUD dr Iskak. Sebab rumah sakit (RS) ini kian waktu kian banyak menorehkan prestasi. Mulai di tingkat regional, nasional, dan juga internasional.

Yang terbaru, rumah sakit plat merah ini mampu meraih penghargaan dari Koninklijke Nederlandse Centrale Vereniging (KNCV) Tuberculosis Foundation. Tak tanggung-tanggung, nominasinya sebagai pelaksana pelayanan program tuberculosis (TB) terbaik. Ternyata, RS di Desa Ringinpitu, Kecamatan Kedungwaru, tersebut memang memiliki layanan pengobatan TB paripurna dengan kelengkapan infrastruktur dokter dan peralatan.

Dikatakan Direktur RSUD dr Iskak Tulungagung dr Supriyanto Sp B FINACS, rumah sakit yang dipimpinnya menyediakan layanan pengobatan TB hingga paripurna secara gratis. Sampai saat ini, masih sedikit rumah sakit bisa melayani pengobatan penderita TB yang resisten terhadap obat. Di Jawa Timur hanya ada empat rumah sakit yang memiliki kemampuan ini. Yaitu RSUD

FOTO: MEMORANDUM/ADV

FOTO: MEMORANDUM/KIN

Tulungagung, Memorandum Sebagian warga Desa Kedoyo, Kecamatan Sendang, resah. Niat mereka mengurus akta tanah melalui pemerintah desa tidak kunjung selesai. Padahal, hal itu sudah diajukan bertahun-tahun.

Wadir RSUD dr Iskak dr Kansil Rohmat (dua dari kiri) menjadi narasumber peringatan Hari Tuberculosis di Surabaya.

dr Soetomo Surabaya, RSUD dr Syaiful Anwar Malang, dan RSUD dr Soedono Madiun. Tetapi tiga rumah sakit tersebut adalah milik Pemprov Jawa Timur. Sedangkan RSUD dr Iskak, merupakan satu-satunya rumah sakit milik pemerintah kabupaten yang memiliki layanan itu.

“Banyak rumah sakit yang menolak layanan ini. Karena jelas akan merugi. Sebab layanan pengobatan dilakukan secara gratis,” kata dr Supriyanto, Minggu (12/5).

Dokter Supriyanto melanjutkan, guna mengantisipasi penularan virus TB di lingkun-

gan rumah sakit, pihaknya juga membangun tempat khusus membuang ludah atau bilik dahak. Dan pembuatan bilik ini diatur sedemikian rupa untuk menghindari resiko penyebaran penyakit melalui udara.

“Tempatnya menyerupai bilik ATM (anjungan tunai mandiri).

Lokasinya dekat dengan tempat duduk. Bilik ditempatkan di bawah sinar matahari langsung.

Ini lantaran bakteri penyakit, termasuk TB akan binasa jika di bawah sinar matahari yang terik,” jelasnya.

Dr Supriyanto melanjutkan, nominasi gelar terbaik dalam

Champion TB Award KNVC 2019, diberikan kepada RSUD dr Iskak, Dinas Kesehatan, dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Tulungagung pada 25 April 2019 lalu. Dalam hal ini, Kabupaten Tulungagung dinilai memiliki komitmen kuat dalam pelayanan pengobatan tuberculosis, dan sebagai role models (teladan) pelayanan seluruh rumah sakit dan dinas kesehatan di Jawa Timur.

Ditambahkan Kasi Informasi dan Pemasaran RSUD dr Iskak M Rifai, penerimaan anugerah Champion TB Award KNVC dihadiri perwakilan stakeholder Tulungagung. Di antaranya Kepa-

la Dinas Kesehatan dr Mastur, dr Kasil Rohmat MARS dari IDI, dr Rendra Sp MK dari Puskesmas Ngunut, dr Arfi dan Endah dari Poli DOTS (Direct Obseved Treatment Shourt-Chemotherapy).

Dikatakan Rifai, KNCV adalah organisasi nirlaba internasional.

Mereka secara khusus berfokus pada pengentasan tuberkulosis di seluruh dunia. Yaitu dengan memperkuat sistem kesehatan dalam penanggulangan di tingkat global dan lokal. Di dalamnya bergabung para dokter, peneliti, ahli pelatihan, perawat, dan epidemiologis yang memiliki perhatian pada pengendalian TB. KNCV berkantor pusat di Den Haag, Belanda. Memiliki tiga kantor regional yang membawahi wilayah Belanda, Eropa, Asia Tengah, dan Afrika. 12 kantor lainnya ada di Botswana, Republik Dominika, Ethiopia, Indonesia, Kirgizstan, Namibia, Nigeria, Pakistan, Afrika Selatan, Tajikistan, Uganda, dan Vietnam.

“Kami pasti akan mempertahankan penghargaan itu,” tegas Rifai, yang juga ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Tulungaugng. (adv/mad/rif)

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Ngabuburit dengan Penyuluhan Toga Surabaya, Memorandum Pelaksanaan kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) kali ini berbeda. Para mahasiswa mengisi kegiatan sembari ngabuburit (menunggu waktu berbuka puasa) dengan memberikan penyuluhan tanaman obat keluarga (Toga) kepada warga di Jalan Rungkut Kidul III/6, Minggu (12/5). Mulai dari menanam, memasak, hingga berbuka bersama.

Kegiatan ini dilaksanakan rutin setiap akhir pekan selama KKN oleh para mahasiswa Ubaya selama Ramadan.

Sasaran kegiatan edukasi ini adalah anak-anak usia dini dan ibu rumah tangga. Mereka diberikan pemahaman manfaat dan risiko dari Toga . Kegiatan tersebut dikemas dalam berbagai permainan interaktif.

Dalam penyuluhan tersebut, para mahasiswa bekerjasama dengan Puskesmas Rungkut untuk dirangkaikan dengan praktik penanaman, pengolahan, dan manfaat toga sebagai obat herbal yang dilaksanakan di halaman PPT (pos paud terpadu) Cempaka.

Materi penyuluhan disampaikan Qurratul Aini, mahasiswa Fakultas Farmasi Ubaya yang juga penanggungjawab kegiatan tersebut. “Salah satunya adalah tanaman seledri sebagai obat herbal yang dapat menyembuhkan beberapa penyakit,” jelas Aini.

Menurut Aini, orang biasanya mengenal tanaman satu ini sebagai penyedap masakan. Namun tanaman ini juga bisa digunakan sebagai obat alami. Selain itu, mahasiswa fakultas farmasi ini juga memaparkan kepada warga agar jangan keseringan mengonsumsi seledri, sebab dapat membuat darah rendah. Oleh karena itu diimbau untuk mengonsumsi seledri tersebut sewajarnya.

Aini menambahkan, seledri berkhasiat sebagai penambah nafsu makan. Khususnya sebagai obat untuk menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah kanker, serta obat penenang syaraf atau menghilangkan stres.

Seledri bermanfaat juga untuk perawatan wajah, yakni mencegah kerutan pada kulit. “Caranya cukup mudah, cukup menghaluskan seledri dengan sedikit air, lalu membalurkannya pada kulit wajah, baik yang berjerawat maupun tidak,” ujar dia. (x1/lis)

Surabaya, Memorandum PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X tanam perdana tembakau di Kebun Ajong Gayasan, Jember, Minggu (12/5).

Pada 2019 ini, PTPN X menargetkan lahan seluas 510 hektare dengan produksi daun hijau sebanyak 9.460 ton. Sedangkan untuk produktivitas, ditargetkan mencapai 18,55 ton/hektare.

Tanam perdana ini sebelumnya didahului sebar pillen yang telah dilakukan pada 4 April lalu.

Direktur Operasional PTPN X Aris Toharisman mengungkapkan, tahun ini perbaikan akan terus ditingkatkan dan ditunjang dengan inovasi-inovasi di sisi pemasaran. Keseluruhan perbaikan tentunya mengacu pada evaluasi kinerja pada 2018 lalu.

“Perbaikan dan inovasi akan

diterapkan di segala hal. Baik di sisi on farm, pengolahan, manajemen, hingga pemasaran,” terang Aris di Surabaya dalam rilisnya.

Hingga triwulan pertama 2019, PTPN X berhasil menjual tembakau sebanyak 742 ton dengan nilai penjualan Rp 109 miliar. Penjualan tersebut dikirim

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Peserta KKN Ubaya sedang memasak dengan seledri sebagai bahan utama.

HALAMAN 13

PTPN X Tanam Tembakau di Lahan 510 Ha Direktur Operasional PTPN X Aris Toharisman (dua dari kanan) menanam bibit tembakau didampingi Kabag Tembakau Aris Handoyo.

ke negara-negara di Eropa dan Amerika. Di tahun ini juga akan ada beberapa pasar baru untuk tembakau PTPN X, yaitu Hun-

garia, Jerman, dan Turki.

Aris Toharisman optimistis bahwa target-target tersebut akan tercapai. Ditunjang dengan

kualitas tembakau PTPN X yang selalu terjaga dan sesuai dengan permintaan pasar. “PTPN X selalu berupaya menjaga kualitas dari produk tembakaunya. Sehingga tembakau PTPN X selalu sesuai dengan permintaan pasar. Saya optimistis target-target di 2019 ini mampu tercapai bahkan terlampaui,” imbuh Aris.

Rencananya tembakau akan ditanam di Kebun Ajong Gayasan dan Kertosari, Jember seluas 500 hektare dan di Kebun Klaten seluas 10 hektare. Tembakau yang ditanam adalah jenis tembakau bawah naungan (TBN).

Sedangkan untuk target kualitas NW masing-masing Kebun Ajong Gayasan dan Kertosari adalah sebesar 35 persen. (lis)

UKM Tari STIE Perbanas

Kenalkan Sejarah Persatuan Indonesia pada Era Majapahit Surabaya, Memorandum Budaya Indonesia yang sangat kaya tidak akan berarti bila tidak mampu menjadi identitas yang kuat bagi bangsa Indonesia.

Sebab, tanpa identitas yang kuat sebuah bangsa akan mudah dijajah. Pelestarian budaya menjadi salah satu tanggung jawab generasi muda Indonesia. Hal inilah yang kemudian mendorong Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Tari STIE Perbanas untuk tarus melestarikan budaya lewat Pagelaran Sendratari 2019.

Dalam gelaran tersebut, setidaknya ada 20 penari beraksi menampilkan Pagelaran Sendratari 2019 berjudul Kidung Gayatri Rajapatni. Bertempat di Auditorium kampus 1 STIE Perbanas Surabaya, pagelaran ini disaksikan ratusan pemirsa,

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

FOTO: MEMORANDUM/IMZA

SENIN PON, 13 MEI 2019

EKBIS & PENDIDIKAN

Ketua STIE Perbanas Dr Yudi Sutarso SE MSi (tengah) bersama anggota UKM Tari STIE Perbanas.

mulai dari mahasiswa, dosen, pimpinan STIE Perbanas Surabaya, hingga masyarakat umum.

Ketua Pelaksana Pagelaran Alif Kurnisafitri mengatakan, tu-

juan utama pagelaran ini adalah sebagai wadah generasi muda untuk melestarikan budaya, terutama tari tradisional. Tahun lalu, pihaknya juga sudah menampil-

kan acara serupa berjudul Calon Arang. “Alasan pagelaran kali ini memilih judul Kidung Gayatri Rajapatni episode Kebesaran Kerajaan Majapahit karena UKM Tari STIE Perbanas Surabaya ingin mengenalkan dan mengingatkan kepada generasi muda tentang sejarah bersatunya nusantara di Indonesia,” kata Alif.

Lanjut Alif Kurnisafitri, pagelaran sendratari ini sudah memasuki tahun ketiga. Kendalanya masih sama, yakni kekurangan penari sehingga menggandeng alumni UKM Tari dan beberapa mahasiswa lintas UKM. Bahkan, Harjito sang pelatih berserta anak didiknya ikut andil dalam pagelaran ini.

Sementara, pemeran Gayatri, Zahrotun Nisa merasa berkesan turut andil memer-

ankan tokoh sejarah dan berjasa terhadap kerajaan Majapahit.

Dirinya telah melakukan persiapan kurang lebih 1,5 bulan sebelum pementasan. ”Susahnya memang waktu latihan itu sulit barengan karena kesibukan setiap penari, ada yang kerja, ujian, seminar proposal. Akhirnya, keberhasilan pagelaran ini didapat berkat usaha dan kerja sama segenap tim,” ucap dia.

Dirinya pun berharap pagelaran ini tetap berlanjut di tahun mendatang. Sebab, kegiatan ini bisa menjadi wadah untuk melestarikan budaya tari Indonesia. ”Harapannya, sendra tari ini lebih fokus dan berkelanjutan sehingga bisa menampilkan karya-karya terbaik kembali,” harap mantan Manajer UKM Tari periode 20162017 itu. (alf/lis)

BONDOWOSO KABIRO: Muhlis Adi Rangkul. WARTAWAN: Ahmad Fauzi (Bondowoso), Edy Sudibyo (Situbondo). ADVERTORIAL DAN PEMASARAN: Swaris Darmawan, Mahfud. ALAMAT KANTOR: Perum Taman Mutiara Blok AA-15 Pejaten Bondowoso. HP: 08113617789.

Tokoh Bondowoso Apresiasi Kinerja Penyelenggara Pemilu 2019 Bondowoso, Memorandum Proses tahapan pemilu di Bondowoso yang berjalan aman dan tertib mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak.

Terutama dari sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.

Mereka memadukan tekad demi kemaslahatan umat dengan mengadakan pertemuan di Pondok Pesantren An-Nur, Jalan KH Umar nomer 14 Dusun Taman Desa Mengok, Kecamatan Pujer Bondowoso.

“Pada kesempatan ini, kami bersama beberapa tokoh masyarakat dan guru ngaji , memadukan tekad kami demi maslahatul umat khususnya masyarakat Bondowoso dan pada umumnya saudara-saudari kita setanah air,” ujar Gus Romi ditemui Mem-

orandum di Ponpes An Nur, Minggu (12/5).

Apresiasi tersebut diwujudkan dengan menggelar pernyataan sikap yakni mengapresiasi kinerja seluruh penyelenggara Pemilu 2109 yang telah berhasil menjalankan amanahnya dengan baik, sehingga Pemilu 2019 ini berjalan lancar, aman, tertib, dan damai.

“Pertama, kami sampaikan banyak terima kasih kepada KPU, Bawaslu, Pemkab, TNI dan Polri yang telah sukses mengawal dan melaksanakan

Pemilu 2019, sehingga terlaksana dengan baik, jujur, adil dan damai,”pungkasnya.

Mereka juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, agar tetap mengawal hasil Pemilu 2109. “Kepada seluruh masyarakat agar tetap mengawal hasil Pemilu 2019 ini secara kondusif atau aman terkendali sampai hasil penghitungan suara ditetapkan dan diumumkan secara resmi oleh KPU RI,” imbuhnya.

Selanjutnya, mereka berharap kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan isu hoax.

“Jangan mudah terprovokasi adanya isu-isu hoax yang dapat memecah belah kerukunan kita dalam kehidupan bermasyarakat. Serta tidak terpancing untuk melakukan aksi-aksi yang

melanggar hukum. Dan kami mengecam kepada semua oknum, instansi maupun ormas yang melakukan langkah people power, karena kami menilai langkah tersebut dapat menciptakan huru-hara di tengah masyarakat dan bisa memecah belah NKRI,” tegasnya.

Yang terakhir, lanjut Gus Romi, semoga dengan Rahmat dan Hidayah Allah Negara ini selalu dalam kedamaian. “Semoga dengan Rahmat dan Hidayah Allah serta syafaat dari Baginda Nabi Muhammad, bangsa kita negeri tercinta ini tetap diberikan kedamaian dan ketentraman. Diberikan para pemimpin yang adil dan bijaksana sehingga menjadi negeri yang Baldatun Thoyyibatun Wa Robbun Ghofur,” tutupnya. (adv/cw1/rif )

Sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat Bondowoso yang memberikan apresiasi kinerja penyelenggara Pemilu 2019.

SENIN PON, 13 MEI 2019

MOJOKERTO-JOMBANG WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 14

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, As’ad Choiudin, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Razia Hotel, Satpol PP Ciduk 9 Pasangan Mesum Sembilan pasangan mesum itu dibawa petugas ke Kantor Satpol PP Jombang untuk didata. Sebab, mereka tak bisa menunjukkan dokumen sebagai pasangan resmi.

Kepala Satpol PP Jombang, Agus Susilo mengatakan, sembilan pasangan mesum itu diamankan petugas dari sejumlah hotel. Dua pasangan diamankan di Hotel Dewi, dua pasangan di Hotel Kartika, dan lima pasangan di Hotel Sederhana. ”Mereka kita bawa ke Kantor Satpol PP Jombang untuk didata dan diberikan pembinaan,” ujar dia.

Menurut Agus, sembilan pasangan

Pinto Widiarto

Sekwan: Hasil Pemilu Tak Pengaruhi Kinerja Dewan MESKI tidak terpilih pada Pileg 2019 yang dilakukan serentak bersama pilpres, calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kabupaten Jombang petahana masih aktif melaksanakan tugasnya sebagai wakil rakyat. Tugas yang mereka emban ini seiring dengan berakhirnya masa jabatannya sebagai wakil rakyat.

Sekretaris DPRD (Sekwan) Kabupaten Jombang, Pinto Widiarto mengatakan, anggota DPRD Jombang periode 2019-2024 akan dilantik pada 24 Agustus 2019.

Artinya, masa jabatannya juga akan berakhir pada tanggal yang sama tahun ini. “Genap lima tahun masa jabatan anggota dewan per 24 Agustus 2019 nanti. Jadi, jika ada anggota dewan yang kembali maju sebagai caleg petahana, terpilih atau tidak terpilih, masih bertugas sampai tanggal tersebut,” kata Pinto Widiarto.

Meski demikian, lanjut dia, jika ada caleg petahana yang kalah atau tidak terpilih lagi, maka hal itu tidak mengurangi semangat mereka.“Saya percaya hasil pemilu tahun ini tidak akan mengganggu profesionalisme anggota DPRD,” tandas Pinto.

Menurut dia, baik yang terpilih lagi maupun tidak, agenda kegiatan dewan hingga 24 Agustus 2019 harus tetap berjalan sesuai aturan . “Kami percaya betul bahwa anggota DPRD Jombang akan menyelesaikan masa jabatan mereka hingga masa jabatan berakhir secara baik,” ucap dia.

Pinto menuturkan, sejumlah agenda kerja wakil rakyat masih mempunyai pekerjaan rumah. Hal ini tertuang pada agenda kerja DPRD Jombang. Pinto menambahkan, agenda kerja tersebut merupakan agenda kunjungan kerja (kunker) dalam daerah maupun ke luar daerah. Selain itu, lanjut dia, menyelesaikan beberapa peraturan daerah (perda) yang belum rampung. “Kegiatan-kegiatan itu masih menjadi kewajiban para anggota dewan yang kembali terpilih maupun tidak pada Pileg 2019,” ujar dia.

Pinto menandaskan, masih ada kewajiban anggota dewan untuk melaksanakan agenda kunjungan kerja, konsultasi, dan koordinasi dalam dan luar daerah.

“Agenda ini padat sampai menjelang pelantikan pada 24 Agustus 2019 mendatang,” pungkas dia.(fdy/as/be)

itu dibawa Satpol PP Jombang karena diduga melanggar Peraturan Daerah (Perda) Jombang Nomor 15 Tahun 2009 tentang Pelacuran.

Berdasarkan pendataan dan pemeriksaan intensif petugas di Kantor Satpol PP Jombang, sembilan pasangan itu tidak bisa menunjukkan dokumen sebagai pasangan sah berdasarkan aturan pernikahan.

Bahkan, menjelang tengah malam, salah seorang perempuan yang kedapatan menginap bersama seorang laki-laki di salah satu kamar hotel, ternyata dijemput oleh suaminya. (wan/be)

FOTO: MEMORANDUM/M ANWAR

TIM Satlantas Polres Mojokerto Kota patut mendapat acungan jempol. Mereka menunjukkan prestasi terbaik dan menjadi juara lomba PONIRAS (Pondok Pesantren Idol for Road Safety) di kampus Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Sabtu (11/5).

Dalam tim tersebut, terdiri dari enam santri dan 15 pelajar di Kota Mojokerto yang ikut bersaing dengan peserta lainnya dari seluruh polres di Jatim.

Menurut Kasatlantas Polres Mojokerto Kota AKP Kadek Oka Suparta melalui Kanit Dikyasa Ipda Matheus Jaka mengatakan, jika timnya mendapatkan juara dalam dua kategori.

“Tim asuhan Satlantas Polres Mojokerto Kota mendapat juara I kategori uji kompetensi berlalu lintas polres tipe B dan juara II kategori partnership polres tipe B,”jelas dia.

Lebih lanjut, Matheus Jaka menandaskan, lomba PONIRAS bertujuan untuk mengajak para pemuda dan pemudi

Tim Satlantas Polres Mojokerto Kota menjuarai lomba PONIRAS.

sebagai penerus bangsa untuk tertib berlalu lintas. Tertib lalu

Jombang, Memorandum Tertangkap tangan mengedarkan pil dobel L kepada teman wanitanya, Septian Darminto (25), warga Desa Batankrajan, RT 001/RW 003, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, diringkus anggota Reskrim Polsek Peterongan di depan Pasar Peterongan, Desa Mancar, Jumat (10/5) pukul 22.00.

Kapolsek Peterongan, AKP Sugianto mengatakan, penangkapan bermula saat polisi yang sedang melakukan penyelidikan lapangan, mendapati seorang saksi yang membawa pil dobel L. Saat didesak, saksi tersebut menyebut jika pil setan yang dibawanya didapat dari tersangka. “Berbekal pengakuan itu, kita melakukan pengembangan. Hasilnya, satu tersangka berikut barang bukti kita amankan dari lokasi,” ungkap dia, Minggu,(12/5).

Saat digeledah, lanjut Sugianto, ditemukan sejumlah barang bukti berupa 24 butir pil dobel L, satu unit HP yang digunakan sebagai sarana bertransaksi, dan uang tunai hasil penjualan Rp 60.000. “Untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut. Baik tersanga maupun barang bukti kita amankan ke Mapolsek Peterongan,”tandas dia.

Petugas melakukan pemeriksaan intensif kepada tersangka untuk membongkar jaringan okerbaya secara tuntas. “Tersangka kita kenakan pasal 196 UU RI Nomor 36 Tahun 2009, tentang kesehatan. Dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara, dan denda paling banyak 1 miliar rupiah,” tandas Sugianto.(wan/be)

lintas berkaitan dengan keselamatan berkendara. “Melalui

generasi milenial kita sosialisasikan keselamatan berkend-

ara dengan tertib berlalu lintas,”pungkas dia.(war/be)

Razia Kendaraan, Polisi Sita Lima Botol Miras polsek Prajuritkulon Kompol Hadi Suryo tersebut diikuti oleh perwira Polres Mojokerto Kota dan Polsek serta anggota tiga pilar dilaksanakan di Simpang Empat Murukan, Kelurahan Surodinawan, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto.

Kapolsek Prajuritkulon Kompol Hadi Suryo P menga-

FOTO: MEMORANDUM/M ANWAR

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Jual Pil Dobel L ke Teman Wanita, Dicokok

Sejumlah pasangan mesum yang terjaring razia didata petugas satpol PP.

Tim Satlantas Polres Mojokerto Kota Juara PONIRAS Tingkat Jatim

Mojokerto, Memorandum Polres Mojokerto Kota melakukan patroli dan razia bersama Polsek Prajuritkulon dalam rangka strategi cipta kondisi wilayah hukum yang aman dan kondusif pasca rekapitulasi suara Pemilu 2019, Sabtu (11/5) malam.

Razia yang dipimpin Ka-

Septian Darminto bersama petugas di Mapolsek Peterongan.

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Jombang, Memorandum Dalam rangka menciptakan ketertiban selama Ramadan, Satpol PP Jombang merazia sejumlah hotel dan penginapan, Sabtu (11/5) malam.

Dalam razia tersebut, sembilan pasangan bukan suami-istri yang menginap dalam satu kamar diciduk. Bahkan, ada yang tepergok dan dijemput suaminya.

Polisi memeriksa barang bawaan di dalam bagasi mobil.

takan, razia tersebut bertujuan untuk memeriksa kelengkapan dan surat-surat kendaraan bermotor seperti surat izin mengemudi (SIM) dan STNK. Barang bawaan yang ada di kendaraan juga tidak luput dari pemeriksaan. “Pemeriksaan barang bawaan ini untuk mencegah adanya barang

berbahaya serta barang terlarang. Misalnya, senjata tajam, senjata api ataupun narkoba yang dapat mengganggu situasi kamtibmas di tengah masyarakat khususnya saat Ramadan ini,”terang Hadi Suryo.

Dalam razia tersebut, polisi mengamankan lima botol

miras. Rinciannya, tiga botol miras beralkohol tinggi merk Chivas Regal, Hennesssy, dan Red Label serta dua botol bir bintang. Selain itu, polisi menilang dua pelanggar lalu lintas dan memberikan teguran simpatik kepada 12 pemotor yang tidak menyalakan lampu depan kendaraan bermotor.(war/be)

SENIN PON, 13 MEI 2019

PASURUAN-PROBOLINGGO WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 15

KEPALA BIRO PASURUAN: Ali Muchtar. WARTAWAN: Maskur, Sudiono, Bahrul Ulum. HP: 0817-5128-003. BIRO PROBOLINGGO: M Nurwahyudi. WARTAWAN: M Hisbullah Huda, Hapy Laila Tuansyah. KOORDINATOR PEMASARAN: Rudianto

100 Nelayan Belum Dapat BBG Alamsyah Supriadi, Kabid Kenelayanan Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, mengatakan, sebelumnya memang ada informasi bakal diberikan lebih cepat untuk tahun ini. Namun informasi tersebut juga belum pasti.

“Termasuk sampai Mei ini juga belum ada kepastian pemberian hibah BBG dari pusat,” terang Alamsyah.

Hibah BBG berasal dari Kementerian ESDM, dengan tujuan mengganti perahu kecil yang sebelumnya menggunakan bahan bakar premium menjadi BBG dengan elpiji. Perahu yang menggunakan bahan bakar premium sendiri adalah perahu kecil dengan ukuran di bawah 2 gross tonnage (GT) yang biasanya melaut di sekitar pesisir pantai.

Hibah BBG dari pusat sudah diberikan sejak 2 tahun terakhir. Dimana pada tahun 2017 diberikan kepada 300 nelayan dan di tahun 2018 lalu diberikan kepada 631 nelayan.

“Targetnya memang semua yang memakai premium beralih ke BBG. Dengan sisa kurang lebih 100 nelayan, sudah kita usulkan agar mendapatkan hibah BBG tahun ini,” ungkap Alamsyah.

Namun, karena belum ada kepastian, dinas perikanan masih menunggu terlebih dahulu dari Kementerian ESDM. “Kalau pun ada, biasanya diberikan akhir tahun.

Harapannya yang tersisa ini bisa diganti semua ke BBG. Sehingga modal melaut bisa lebih ringan hingga separonya,” tutup Alansyah.(rul/pi)

FOTO: MEMORANDUM/BAHRUL

Pasuruan, Memorandum Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan hingga saat ini belum mendapatkan informasi terkait kuota pemberian hibah bahan bakar gas (BBG) untuk nelayan.

Tercatat masih ada sekitar 100 nelayan yang belum mendapatkan kuota BBG dari pusat.

Jatah BBG sudah diberikan kepada nelayan Kabupaten Pasuruan beberapa bulan lalu, namun masih ada ratusan nelayan lain yang belum dapat.

Harga Sapi Melonjak Probolinggo, Memorandum Sepekan puasa berjalan, harga sapi di Probolinggo melonjak. Kenaikan harganya di kisaran 25 persen. Kenaikan terjadi karena permintaan semakin tinggi.

Informasi dari sejumlah pedagang sapi di pasar sapi Maron, kenaikan harga sapi lokal berkisar Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta per ekor. Harga tersebut tidak berdasarkan besar dan kecilnya sapi, kenaikan harganya merata.

“Permintaan mulai tinggi karena sudah menjelang Hari Raya Idul Fitri. Sekarang harga sapi lokal naik sekitar 25 persen. Baik itu sapi anakan dan sapi indukan, semua kenaikan harganya sama,” ungkap Rifai, salah satu pedagang sapi di pasar Maron.

Kata Rifai, tahun ini kenaikan harga sapi anakan dan indukan merata. Kalau tahun sebelumnya, kenaikan harga sapi anakan dan indukan masih ada selisih, tapi masih ebih mahal sapi indukan.

Sepertinya tahun ini permintaan semakin meningkat.

Ini baru sepekan masuk bulan ramadan, permintaannya sudah cukup tinggi. Dan biasanya, lanjut Rifai, semakin mendekati lebaran, permintaan semakin tinggi. Karena memang sudah menjadi kebutuhan masyarakat untuk hari raya.

“Dan kenaikan harga ini terjadi di setiap pasar sapi yang ada di Kabupaten Probolinggo, di pasar Maron, Bucor, Besuk dan pasar sapi Kotaanyar. Semua sama.

Masyarakat banyak yang menjual sapi karena harganya mahal. Banyak pula permintaan atau yang membeli sapi untuk disambelih pada Lebaran nanti. Sapi brangos dan limusin harganya juga semakin naik,” jelasnya. (yd/pri/pi)

Tiket Masuk Bromo dan Semeru Naik Probolinggo, Memorandum Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) menaikkan tarif tiket masuk ke Gunung Bromo dan Gunung Semeru. Kebijakan ini diberlakukan bagi wisatawan nusantara (wisnu), menyusul penyesuaian premi asuransi.

Kepala BBTNBTS, John Kenedie mengatakan, kenaikan tarif itu untuk menunjang jaminan kecelakaan bagi para pengunjung.

Keputusan terkait tarif masuk ini diambil, setelah BBTNBTS menggelar rapat koordinasi dengan pelaku wisata di Hotel Bromo Permai pada 4 Mei. “Kenaikan tarif ini, ditetapkan berdasarkan survei kepuasan pengunjung yang menginginkan penyesuaian premi asuransi. Sebagian besar berharap nilai santunan dan perawatan lebih besar,” ujar John Kenedie, Minggu (12/5).

John menuturkan kenaikan tiket masuk Gunung Bromo dan Semeru itu, hanya berlaku bagi wisnu saja. Sedangkan bagi wisatawan mancanegara (wisman), harga tiketnya tetap. Kenaikan ini mulai berlaku pada 1 Juni mendatang.

Sekadar catatan, premi asuransi yang dibebankan pada pengunjung semula sebesar Rp 2.500, naik menjadi Rp 4.000 per jiwa.

Nah, tiket masuk ke Gunung Bromo bagi wisnu pada hari kerja yang semula Rp 27.500 naik menjadi Rp 29.000.

Adapun untuk hari libur yang semula Rp 32.500 menjadi Rp 34.000. Sedangkan tiket masuk ke Gunung Semeru pada hari kerja yang semula Rp 17.500 naik menjadi Rp 19.000. Untuk di hari libur dari Rp 22.500 menjadi Rp 24 ribu.

Untuk informasi, tiket wisman ke Gunung Bromo sebesar Rp 217.500 di hari kerja dan Rp 317.500 di hari libur.

Bagi yang datang ke Gunung Semeru di hari kerja membayar tiket Rp 210.000 dan Rp 310.000 di hari libur.

“Tiket masuk ke Gunung Bromo dan Gunung Semeru buat wisatawan mancanegara tidak berubah, karena premi asuransi bagi mereka tetap,” ungkap John.

Penyesuaian premi asuransi diikuti nilai manfaat, meliputi santunan meninggal karena sakit dari Rp 20 juta naik menjadi Rp 25 juta. Santunan meninggal karena kecelakaan dari Rp 60 juta menjadi Rp 75 juta. Sedangkan santunan cacat tetap yang sebelumnya Rp 60 juta menjadi Rp 75 juta.

Serta santunan biaya perawatan kecelakaan yang sebelumnya Rp 6 juta naik menjadi Rp 7,5 juta. (*/pi)

sebagaimana mestinya.

Empat poin itu di antaranya adalah pembatalan mutasi wajib dan menjadi sebuah hal yang mutlak harus dilakukan oleh Plt Wali Kota Pasuruan, yang sekaligus Wawali Pasuruan karena mutasi pada 29 April 2019 tersebut tidak mempunyai dasar hukum, atau persetujuan tertulis dari Menteri Dalam Negeri Pembatalan mutasi diberikan tenggang waktu untuk dilaksanakan maksimal lima hari setelah rekomendasi ini diterima dan harus sudah dikeluarkan surat pembatalan mutasi.

Kedua, diharapkan dalam pelaksanaan mutasi pegawai selalu memperhatikan usulan atau pertimbangan sepenuhnya dari Baperjakat dalam pengangkatan, pemindahan, kenaikan pangkat dan pemberhentian jabatan

struktural sesuai dengan daftar urutan kepangkatan, kompetensi, pendidikan, dan lain-lain.

Ketiga, tahapan-tahapan pelaksanaan mutasi harus dilakukan dengan tata urutan yang berlaku sesuai peraturan BKN nomor 5 tahun 2019 tentang tata cara pelaksanaan mutasi.

Keempat, terhadap poin 1 yang sudah mutlak adalah kebijakan Pemkot yang salah karena tidak sesuai dengan aturan yang berlaku, maka sesuai dengan Tatib DPRD Nomor 01 Tahun 2014, anggota DPRD maupun Fraksi dapat menggunakan hak politiknya berupa hak interpelasi.

Ketua Pansus Mutasi Arief Ilham mengatakan, dari awal pihaknya sudah mensinyalir hal ini, makanya waktu itu saat diminta dibatalkan sedikit bersinggungan.

FOTO: MEMORANDUM/BAHRUL

Sapi yang dijual di pasar sapi Probolinggo.

Pasuruan, Memorandum Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan akhirnya membuat sejumlah rekom untuk menyikapi mutasi aparatur sipil negara (ASN) oleh Plt Wali Kota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo yang dianggap kontroversial oleh sejumlah pihak pada 29 April 2019.

Ada empat poin penting yang dirumuskan oleh pansus setelah melakukan serangkaian rapat pembahasan selama tiga hari dengan menghadirkan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Pemkot Pasuruan.

Tak hanya itu, Pansus juga melakukan konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta, dengan tujuan untuk memastikan administrasi surat menyurat terkait permohonan persetujuan tertulis mutasi pejabat dari Menteri Dalam Negeri telah diproses

Ketua pansus mutasi Arief Ilham

“Mutasi ini tidak memiliki dasar hukum yang jelas, meski Plt Wali Kota Pasuruan menyampaikan mutasi ini sudah izin Kemendagri,” ungkap Arief.(rul/pi)

Stok Darah PMI Dua Minggu Aman Probolinggo, Memorandum PMI Kota Probolinggo menyatakan stok darah masih aman hingga dua pekan ramadan mendatang. Direktur Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Probolinggo dr Cik mengatakan, stok darah tercatat sekitar 300 kantong.

“Dua minggu stok darah masih cukup. Kami juga akan meningkatkan stok darah, karena permintaan darah tinggi.

Untuk bulan puasa, jumlah kantong darah tidak banyak,” kata dr Cik. Dr Cik menambahkan, stok sekitar 300 kantong biasanya digunakan dalam waktu dua minggu. “Setiap kantong untuk WB (whole blood)semua

FOTO: MEMORANDUM/ HMS

FOTO: MEMORANDUM/YUDI

Pansus Minta Plt Wali Kota Gugurkan Mutasi Pejabat ASN

Donor darah pada Ramadan.

darah berukuran 350 cc, sedangkan darah merah sekitar

200-250 cc per kantong. PMI Kota Probolinggo tidak hanya

melayani RS yang ada di kota saja, melainkan juga wilayah kabupaten,” imbuh dr Cik. Berbagai upaya pun dilakukan oleh UDD PMI setempat, agar stok ketersediaan darah terjaga. Diantaranya, mendirikan tenda di Alun-alun Kota Probolinggo setiap minggunya, di hari Selasa/ Jumat untuk aktivitas donor darah. Kemudian bekerjasama dengan salah satu departemen store di Jalan Dr Soetomo.

Menurut dr Cik, jumlah darah yang banyak dibutuhkan adalah golongan darah B. Memang dari empat golongan darah A, B, O dan AB, yang paling susah adalah mendapatkan pendonor darah AB, cuma

permintaan tidak banyak, jadi tidak menjadi masalah. Sedangkan golongan darah B banyak pendonor, permintaan pun juga banyak.

Direktur UDD tersebut mengimbau kepada masyarakat, untuk meningkatkan ibadah di bulan penuh berkah dan rahmat. Salah satunya, bisa dengan melakukan donor darah. Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah memberi fatwa, kata dr Cik, berdonor darah tidak membatalkan puasa tetapi justru menambah sedekah-nya.

“Bulan Ramadan jangan takut untuk mendonorkan darah. Insyaallah aman dan tidak menganggu kesehatan. Tidak apa-apa donor saat puasa, tetapi lebih baik setelah berbuka puasa atau setelah salat tarawih seperti sekarang ini,” terangnya.(hms/fm/yd/pri/pi).

Enam Guru Yayasan Hidmatul Hikam Galang Dana Demi Adit, Penderita Jantung Bocor Probolinggo, Memorandum Sejumlah guru yang mengajar Adit Maulana menggelar aksi kepedulian sosial di pasar takjil timur Alun-alun Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (12/5) sore. Uang yang dihasilkan akan langsung ditransfer ke rekening Ismail, ayah Adit.

Sejak pukul 15.30, enam guru dari yayasan Hidmatul Hikam, Alassumur Lor, Kecamatan Besuk, menggalang dana.

Dengan menggunakan microphone, mereka mengkampanyekan kepada masyarakat tentang kondisi Adit yang menderita Tetralogy of Fallot (TOF), atau jantung bocor dan pembuluh darah sempit sejak lahir. Sementara rekan yang lain membawa kardus sebagai tempat penampungan uang sumbangan donatur.

“Ini aksi spontanitas yang kami lakukan sebagai bentuk dukungan kepada

Adit, murid kami. Yang kini tengah berada di RSCM Jakarta untuk melakukan operasi Rastelli atau penutupan jantungnya yang bocor, serta mengambil selang yang dipasang waktu operasi yang pertama,” terang M Ali, guru MI Hidmatul Hikam saat di lokasi.

Rencananya hasil penggalangan dana ini, akan langsung ditransfer ke rekening Ismail, ayah Adit. Baik dari hasil donasi pada hari ini, maupun donasi yang telah dikumpulkan sebelumnya.

“Langsung kami transfer rekening ayahnya. Karena memang saat ini membutuhkan bantuan untuk

Guru MI Hidmatul Hikam rela mencari dana untuk penanganan operasi Adit Maulana, siswanya yang menderita jantung bocor.

biaya hidup di Jakarta,” sambung Amina, guru lainnya kepada wartabromo.com.

Adit Maulana (10), siswa kelas III MI Hidmatul Hikam menderita Tetralogy of Fallot (TOF) atau jantung bocor dan pembuluh darah sempit sejak lahir. Bocah kelahiran 1 Marer 2009 tersebut, merupakan buah hati pasutri Ismail (34) dan Sudarsi (32), warga Dusun Nangger RT 11

RW 04 Desa Alas Kandang, Kecamatan Besuk. Adit sudah di RSCM sejak 14 April lalu, biaya operasinya dicover BPJS. “Kami masih menunggu jadwal operasi, belum tahu kapan. Sebenarnya sudah dijadwalkan beberapa pekan lalu. Namun karena Adit terjatuh saat main di koskosan, terpaksa ditunda,” tutur Sudarsi, ibu Adit melalui pesan singkat. (*/pi)

AREMA

SENIN PON, 13 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 16

KEPALA BIRO: M Ariful Huda. REDAKSI: Edy Riawan, Mistiani, Herdiyan. BAGIAN UMUM: Arief Suherman. ALAMAT KANTOR: Jl Selat Malaka F/11 Kota Malang.

Jelang Sahur, Rumah Warga Wajak Dilalap Api Malang, Memorandum Warga Desa Codo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, mendadak gempar. Minggu (12/5) pukul 00.35, rumah milik Abdul Hadi ludes dilalap si jago merah.

Kepala Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (PPBK) Kabupaten Malang, Agus Suyanto mengatakan, petugas kepolisian masih mendalami terkait penyebab kebakaran tersebut.

Diperoleh keterangan, pemilik rumah Abdul Hadi (68) sedang istirahat. Namun, tidur nyenyaknya terganggu karena

ada suara bising dari arah dapur rumahnya. Merasa penasaran, dia bergegas menghampiri sumber suara untuk memastikan apa yang sebenarnya terjadi.

Ternyata, suara bising yang mengusik jam istirahatnya merupakan suara percikan kobaran api. Mengetahui hal ini, Hadi berteriak minta tolong.

Warga setempat yang me-

ngetahui hal itu bergegas membantu korban untuk memadamkan api dengan perlengkapan seadanya. Namun bukannya padam, api justru membesar.

Hingga akhirnya, kejadian ini dilaporkan ke perangkat desa setempat, yang kemudian dilanjutkan ke pihak kepolisian.

Mendapat laporan, petugas gabungan dari Polsek Wajak dan PMK Kabupaten Malang diterjunkan ke lokasi kejadian. Ada tiga unit mobil pemadam kebakaran yang turut dilibatkan dalam upaya memadamkan kebakaran.

“Api dengan cepat merambat

dan membakar bagian dapur dan kandang ternak milik korban.

Kebakaran baru bisa dipadamkan sekitar tiga jam kemudian,” kata Agus seperti dilansir JT.com, Minggu (12/5) Meskipun petugas pemadam kebakaran sempat kewalahan menjinakkan amukan si jago merah, dipastikan tidak ada korban jiwa atas insiden tersebut.

“Akibat peristiwa ini, kerugian ditaksir mencapai Rp 200 juta,” ungkap Agus. (*/cr-3/be) Petugas pemadam berupaya memadamkan kobaran api.

FOTO: ISTIMEWA

Tanpa Batas, Silaturahmi dengan Jaringan XL

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

Pimpinan PT BPF Cabang Malang Andri menyerahkan bantuan ke Panti Asuhan Darul Azhar.

PT BPF Rayakan Ultah Bersama Anak Yatim Malang, Memorandum Memasuki usia ke-10, perusahan pialang berjangka PT Bestprofit Futures (BPF) Cabang Malang merayakan dengan berbagi kebahagiaan bersama anak yatim.

Pemberian santunan dilakukan tepat pada Ramadan dan dilaksanakan di Kantor BPF Cabang Malang, Sabtu (11/5).

Pimpinan PT BPF Cabang Malang, Andri menjelaskan, untuk mengisi Ramadan sekaligus HUT ke-10, perusahaannya mengundang anak yatim dari Darul Azhar Karangploso, Kabupaten Malang.“Kami ingin berbagi kebahagiaan di usia perjalanan tahun ke-10 di Kota Malang.

Terima kasih kami kepada masyarakat yang mendukung kehadiran BPF di Kota Malang ini,” tutur dia.

Selain memberikan santunan berupa sembako dan peralatan sekolah, Andri berharap dapat membangun kebersamaan antarkaryawan dan manajemen dan memperkuat jiwa sosial dengan sesama.

Sementara itu, Ustaz Mashudi mewakili rombongan panti asuhan mengaku senang dan berterimakasih atas bantuan dari PT BPF. Menurut dia, kondisi panti asuhan yang dikelolanya memang membutuhkan bantuan untuk keperluan para anak yatim.

Ustaz Mashudi menjelaskan, di panti asuhannya, ada 31 anak yatim yang membutuhkan perhatian. Mereka ini di antaranya berusia sekitar 1,5 tahun hingga seusia SMA. Terkait bisnis PT BPF, Andri menyampaikan bisnis yang sudah berjalan 10 tahun ini diharapkan menjadi pilihan masyarakat untuk lebih mengenal industri perdagangan berjangka komoditi, dan berminat berinvestasi di BPF. BPF Malang ini, menurut dia, salah satu kantor cabang dengan kinerja terbaik dengan pertumbuhan terus meningkat. Dari data yang ada, hingga akhir Maret 2018, total transaksi mencapai 53.507 lot atau meningkat 71,03 persen dari tahun sebelumnya. Jumlah, nasabah baru meningkat 28,18 persen menjadi 141 nasabah. Tahun 2019, optimistis meraih pertumbuhan sekitar 20 persen. (cr-3/be)

Malang, Memorandum Untuk memenuhi kebutuhan silaturahmi selama Ramadan dan Idul Fitri 1440 H, XL Axiata mengampanyekan Silaturahmi Tanpa Batas. Ini didukung oleh jaringan data terkuat XL Axiata yang bakal memanjakan pengguna jaringan seluler.

Bersamaan, di awal bulan puasa ini XL Axiata menggelar Digi Iftar event berbuka puasa virtual pertama di Indonesia yang menghadirkan dua selebgram inspiratif Marchella dari @NKCTHI dan Salshabila @ Salshabillaadr. Digi Iftar ini digelar di Seribu Rasa Menteng Jakarta dan Djati Lounge Malang, Sabtu (11/5) Teritory Sales XL Axiata Malang Area, Bayu Arie Wicaksono mengatakan, kedua event di kota berbeda ini disiarkan langsung melalui video streaming di Youtube channel XL Axiata. XL Axiata hadir untuk menghubungkan silaturahmi antara dua selebgram @NKCTHI dan @Salshabillaadr yang terpisahkan jarak Jakarta-Malang karena kesibukan masing-masing

FOTO: MEMORANDUM/ARIF

Head Of Sales XL Axiata Malang Jember Area, Deri Puspita Yani, penulis buku @generasi90an, @NKCTCH, @KTBB.KTBB, Marchella FP, dan Teritory Sales XL Axiata Malang Area Bayu Arie Wicaksono dalam acara Digi Iftar di Malang.

melalui video conference.

Dalam event Digi Iftar, masing-masing selebgram ini mengundang 30 orang follower-nya untuk berbuka puasa bersama dan berbagi cerita mengenai Silaturahmi Tanpa Batas. Selain sharing session, acara ini juga akan diisi dengan tanya-jawab yang dapat dikirimkan melalui kolom komentar akun Insta-

gram XL Axiata.

Kampanye ini dilakukan untuk membuktikan bahwa silaturahmi tak akan terhalang oleh jarak saat menggunakan jaringan data terkuat XL Axiata.

Setelah kampanye Digi Iftar, XL Axiata berkampanye Digi Rally, perjalanan menelusuri jalur mudik di Pantura dan Pansela untuk menguji jaringan data

terkuat XL Axiata dengan berbagai aktivitas digital saat berada di berbagai tempat menarik di jalur tersebut.

Untuk mengantisipasi trafik data yang naik 30 persen selama Ramadan dan Idul Fitri, disampaikan XL Axiata memastikan kesiapan jaringan 4G LTE nya dengan peningkatan kapasitas dan perluasan hingga men-

jangkau 95 persen populasi Indonesia. Pada jaringan core, peningkatan kapasitas secara menyeluruh juga telah dilakukan termasuk penambahan upstream menjadi 1.5x melalui dua exchange (Singapura dan Australia).

Perluasan jaringan dilakukan dengan memodernisasi BTS lewat 50 MBTS dan 10.000 BTS baru di jalur mudik. Mulai sepanjang Pulau Jawa, 100 persen jalur tol Trans Jawa maupun jalur kereta api Jakarta–Surabaya. Sedangkan di ruas jalan tol di luar Jawa Bakauheni–Terbanggi hingga 85 persen, dan 95 persen di jalan raya non tol pantai utara Jawa dari Jakarta hingga Surabaya, serta 90 persen jalur non tol pantai selatan.

Pada jalur jalur mudik utama di Sumatera sebanyak 94 persen dan wilayah Kalimantan hingga 66 persen sehingga kesemuanya tercover jaringan 4G LTE XL Axiata. “Untuk di wilayah Malang, jaringan 4G LTE XL Axiata sudah menjangkau 95 persen area dengan jumlah BTS 4G lebih dari 540,” terang dia. (*/ari/be)

TK Kemala Bhayangkari Pacu Kualitas Malang, Memorandum Memaknai hari ulang tahun ke-39, Yasasan Bhayangkari Cabang Kota Malang banyak melakukan kegiatan sosial. Sekolah TK Kemala Bhayangkari 10 di bawah naungannya ini terus berupaya memberikan yang terbaik kepada masyarakat.

Beberapa kegiatan ini mulai dari bedah rumah, kunjungan ke panti asuhan, dan beberapa lainnya. Pada Ramadan ini juga dilakukan pembagian takjil kepada masyarakat umum.

Ketua Bhayangkari Cabang Malang Kota, Ny Susi Asfuri menjelaskan, pada hari ulang tahunnya ini, dirinya ingin

menjadikan Yayasan Bhayangkari bisa lebih baik. “Kami ingin terus meningkatkan kemampuan anak didik sehingga menghasilkan siswa terbaik.

Selain itu, melaksanakan kegiatan sosial, kebudayaan yang memberikan manfaat bagi masyarakat. Dan yang pasti, fokus untuk kecerdasan anak dan berkarakter,” tutur Ny Susi Asfuri saat puncak acara HUT Bhayangkari di aula Mapolres Malang Kota, kemarin.

Dalam mencetak anak didik yang berkarakter, TK Kemala Bhayangkari 10 Kota Malang juga terus meningkatkan kualitas para pengajar dan

pengurus yayasan.

Susi mengaku akan memperbarui fasilitas yang ada di sekolah agar menarik minat para peserta didik baru. “Kami upayakan terus memberikan yang terbaik. Hal ini demi terciptanya suasana pendidikan yang nyaman dan aman bagi anak-anak. Sehingga materi pendidikan lebih mudah dicerna oleh anak-anak,”tandas dia.

Sementara itu, Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri selaku pembina Yayasan Bhayangkari Cabang Malang Kota berharap TK Kemala Bhayangkari menghasilkan para pelajar yang berkarakter dan bermoral. (cr-3/be)

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Susi Asfuri bersama pengurus.

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

Wali Kota Malang Drs H Sutiaji menjelaskan konsep zonasi dalam PPDB didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Dra Zubaidah, perwakilan KONI Kota Malang, dan Dinas Sosial Kota Malang.

Sistem zonasi diharapkan mampu memberikan layanan pendidikan kepada masyarakat.

Peserta sosialisasi antusias menyimak penjelasan tentang sistem zonasi.

PPDB Sistem Zonasi untuk Pemerataan Pendidikan Penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2019 ini menggunakan sistem zonasi yang bertujuan untuk pemerataan pendidikan. Banyak manfaat dari sistem ini, di antaranya akan mampu mengurai kepadatan arus lalu-lintas saat jam berangkat sekolah karena para siswa tidak tersentral di satu area. Tapi, tersebar di berbagai area.

HAL ini disampaikan Wali Kota Malang Drs H Sutiaji saat memberikan pengarahan dan sosialisasi pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SD dan SMP 2019 di aula Dinas Pendidikan Kota Malang, Jumat (10/5).

Sutiaji menegaskan, sistem zonasi ini akan berdampak pada kemacetan. “Sistem zonasi, sebenarnya sudah lama saya usulkan. Karena banyak hal yang bisa menjadi efeknya. Selain pemerataan pendidikan juga menjadi salah satu pengurai

kemacetan,” tutur dia.

Sistem zonasi ini merupakan paradigma pendidikan yang sesuai dengan UUD 1945. Dalam konstitusi disebutkan pemerataan pendidikan merupakan tugas negara termasuk di dalamnya adalah pemerintah daerah. “Tugas pemerintah pusat yang didelegasikan kepada pemerintah daerah adalah pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. Karena itu, pemerataan dalam bidang pendidikan melalui sistem zonasi ini sesuai dengan konstitusi,”tandas Sutiaji.

Dia berharap, para pihak baik itu guru maupun yang terlibat dalam dunia pendidikan agar bekerja dengan profesional, yakni bekerja dengan baik, sistemik, dan akuntabel.

“Malang ini barometer pendidikan.

Harapannya, dunia pendidikan terus berkembang,” harap dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Dra Zubaidah menjelaskan, sistem zonasi itu penerapannya 90 persen dan dinas pendidikan akan menjalankan sesuai ketentuan yang berlaku. “Sesuai

aturan, 90 persen siswa itu dari zona terdekat sekolah. Sementara, lima persen prestasi nonakademik dan lima persen lagi adanya kepindahan alamat dari wali muridnya,” jelas dia.

Lebih jauh, Zubaidah menyampaikan, PPDB 2019 ini menggunakan tiga jalur, yaitu zonasi yang akan menampung 90 persen dari kuota sekolah, jalur prestasi, dan kepindahan kerja orang tua, masing-masing 5 persen.

Dengan sistem zonasi ini maka lembaga sekolah akan menampung hingga 90 persen calon siswa yang

berada di area terdekat dengan lembaga sekolah. Untuk menentukan calon siswa tersebut panitia PPDB menggunakan perangkingan jarak.

Mulai dari radius 50 meter hingga radius tertentu sampai dengan kuota ekolah tersebut terpenuhi.

Hadir dalam kegiatan ini Dinas Pendidikan Kota Malang, KONI Kota Malang, Dinas Sosial Kota Malang. Adapun pesertanya adalah kepala sekolah SD dan SMP, pengawas SD dan SMP baik negeri maupun swasta. (cr-3/be)

LAMONGAN-TUBAN-BOJONEGORO

SENIN PON, 13 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 17

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). LAMONGAN : M Nur Ali Zulfikar BOJONEGORO : Sutopo IKLAN/PEMASARAN: Wahyudi. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 0313959494- 085311868686

Motor yang dipakai Muntari dijadikan barang bukti oleh polisi.

Bojonegoro, Memorandum Kebakaran hebat menghanguskan sebuah rumah di Desa Bayemgede, Kecamatan Kepoharu, Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (11/5) sore. Kebakaran itu menimpa rumah Teguh Rianto (35). Diduga kuat penyebab kebakaran adalah korsleting listrik.

Kejadian itu pertama kali diketahui oleh tetangga korban Jumair (61), yang sedang duduk di depan rumahnya. Saksi tiba-tiba melihat kepulan asap, ternyata itu adalah asap kebakaran. Mengetahui kejadian tersebut, saksi segera meminta tolong kepada warga sekitar untuk membantu memadamkan api.

Tidak lama kemudian setelah mendengar suara Jumair, warga sekitar segera berdatangan untuk membantu memadamkan api dengan alat seadanya. Sedang warga yang lain menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Pos Baureno.

Beberapa saat kemudian petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk membantu

Ditabrak Motor, Kakek Purwosari Tewas Bojonegoro, Memorandum Pasian (81), warga Desa Tlatah, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, meregang nyawa setelah ditabrak motor di jalan poros utama kecamatan (PUK) PurwosariNgambon, Sabtu (11/4).

Sebelum kejadian, korban hendak menyeberang jalan dari selatan ke utara. Pada saat bersamaan ada motor Honda Beat nopol S 5330 DP yang ditumpangi Muntari (25) berboncengan dengan Ahmad Ferdi Saputra (14), keduanya warga Desa Mulyorejo, Kecamatan Tambakrejo.

Melaju dengan kecepatan tinggi dari arah timur ke barat karena jarak terlalu dekat, Muntari menabrak Pasian. Korban terjatuh dan mengalami luka cukup serius di bagian kepala hingga menyebabkan Pasian meninggal.

“Korban meninggal dunia saat dalam perawatan di RSUD Bojonegoro,” kata Kanitlakalantas Polres Bojonegoro, Ipda Matsuiswanto, Minggu (12/4).

Sementara motor Honda Beat diamankan oleh polisi guna proses penyidikan lebih lanjut. (top/har/mik)

memadamkan api. Namun, kobaran api menjalar begitu cepat sehingga rumah korban tidak dapat diselamatkan karena api terlalu besar.

“Api dapat dipadamkan sekitar pukul 16.50 dengan menggunakan dua unit mobil damkar pos Baureno dengan empat personel,” kata Kabid Pemadaman Dinas Damkar Bojonegoro, Sukirno, Minggu (12/4).

Menurut dia, kebakaran itu tidak menelan korban jiwa, karena saat kejadian korban sedang di luar rumah. Namun, kerugian ditaksir mencapai Rp 50juta.

“Satu rumah yang terbakar beserta perabotnya. Meliputi satu pompa diesel dan satu motor ludes terbakar,” bebernya. (top/har/mik)

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Korsleting, Rumah di Kepohbaru Ludes Terbakar

Petugas damkar Baureno sedang memadamkan api.

Ganggu Ketertiban, Empat Anjal Diamankan

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Bojonegoro, Memorandum Sebanyak 156 desa di 27 kecamatan di Kabupaten Bojonegoro akan melaksanakan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak pada Rabu (26/6) mendatang.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bojonegoro, Faisol Ahmadi mengatakan, dari 156 desa yang akan menggelar pilkades serentak tersebut, ada satu desa yang sudah habis masa jabatannya sejak 2017.

Sedangkan tiga desa habis masa jabatan kepala desa sejak 2018, serta 152 desa lainnya akan habis masa jabatannya pada tahun 2019. Sementara untuk kepala desa yang akan habis masa jabatannya pada November dan Desember 2019, mengikuti pilkades serentak 2020.

“Ada dua jabatan kepala desa yang akan habis pada Desember 2019 namun diikutkan dalam pilkades serentak tahun 2019 ini, karena di dua desa tersebut saat ini diisi Penjabat (Pj) Kepala Desa, yaitu Desa Balenrejo Kecamatan Balen dan Desa Ngringinrejo Kecamatan Kalitidu,” kata Faisol Ahmadi, Sabtu (11/5). (*/har/mik)

AKBP Ary Fadli mengecek kondisi jalan.

Jemaah menunggu waktu salat di seputar Kakbah.

Ratusan JCH Belum Lunasi Biaya Haji Gresik, Memorandum Meski tinggal beberapa hari ditutup, masih ada ratusan jemaah calon haji (JCH) yang belum melakukan pelunasan biaya haji pada tahap II. Sesuai data, ada sekitar 184 JCH yang berhak untuk melakukan pelunasan biaya untuk tahap II. Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Gresik Hamdun mengatakan, banyaknya jumlah JCH yang belum melunasi biaya disebabkan sejumlah faktor.

Salah satunya, terkait pelunasan biaya haji.

“Iya masih ada yang belum membayar,” ungkapnya, Minggu (12/5).

Lalu, kendala kedua selain pelunasan pembiayaan haji, rata-rata jemaah juga terkendala dengan istitoah.

Namun pihaknya tidak bisa menjelaskan, sebab wilayah tersebut dimiliki oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gresik.

Hamdun meminta agar seluruh jemaah yang belum melunasi segara melunasi. Hal itu supaya seluruh jemaah yang hendak berangkat haji tahun ini segera terwujud.

Mengingat antrean unutk menuju ke Makkah harus menunggu beberapa tahun lagi.

Perlu diketahui, pada pelunasan tahap I kemarin hanya 1.999 orang jemaah yang melakukan pelunasan dari jumlah kuota sebanyak 2.225 orang. Mereka yang tidak bisa melunasi dipastikan tidak bisa berangkat tahun ini. (aam/har/mik)

Bojonegoro, Memorandum Menjelang pelaksanaan mudik Lebaran 2019, jajaran Polres Bojonegoro melaksanakan pemetaan beberapa titik rawan kecelakaan dan kemacetan.

Khususnya di jalur Bojonegoro-Ngawi. Tepatnya di jalur Bojonegoro-Ngawi yang terletak di wilayah Desa Sudu, Kecamatan Gayam.

Selain itu, titik rawan kecelakaan yang ikut dicek ada di area Watujago, Kecamatan Margomulyo. Sebab, jalur tersebut sering terjadi kecelakaan.

Kasat Lantas Polres Bojonegoro, AKP Aristianto Budi

Sutrisno mengatakan, kegiatan tersebut sebagai langkah antisipatif mengingat pelaksanaan mudik dan arus balik Lebaran 2019 tinggal beberapa hari lagi.

“Kegiatan ini untuk melakukan pemantauan titik-titik rawan yang berpotensi menimbulkan kemacetan, saat pelaksanaan mudik Lebaran nanti, sekaligus membuat perencanaan langkah-langkah antisipasi jika nantinya terjadi kemacetan. Kita petakan ulang, titik-titik mana saja yang berpotensi terjadi kemacetan,” ujarnya, Minggu (12/4).

Kapolres Bojonegoro AKBP

Ary Fadli menambahkan pengecekan ini dilakukan dalam rangka kelancaran arus, saat mudik lebaran, termasuk penyiapan personel dari kepolisian dan instansi disiagakan di titik-titk rawan kemacetan.

“Sehingga manakala terjadi peningkatan volume kendaraan atau kemacetan yang diakibatkan aktifitas masyarakat yang mudik lebaran meningkat, anggota yang terlibat dalam kegiatan pengamanan jalur mudik Lebaran akan turun mengurai kemacetan termasuk kemungkinan melakukan rekayasa jalur,” terangnya. (top/har/mik)

naan serta pemberian sanksi.

“Jika di antara mereka ini melakukan hal serupa dikemudian hari maka sanksinya akan lebih berat” ujarnya.

Sementara anak jalanan yang dijaring petugas di traffic light Babat tersebut berinisial AN (15) asal Kabupaten Bojonegoro, AOD (16) asal Kabupaten Tuban, PR (14) dan KR (14) asal Lamongan.

“Saat itu petugas Satpol PP Kecamatan Babat sedang melakukan operasi anak jalanan dan memergoki anjal tersebut di lampu merah Babat,” jelasnya.

Bambang berharap, agar masyarakat yang melihat anjal yang mengganggu ketertiban diharap segera melapor ke petugas untuk dilakukan tindakan lebih lanjut untuk mengantisipasi tindak kriminalitas.

“Selain itu, kita juga berharap kepada para orang tua terus mengawasi atau memantau pergaulan anaknya, agar tidak ikut dalam pergaulan seperti anjal yang kita jaring,” pungkasnya. (al/har/mik)

Empat anak jalanan di Markas Satpol PP Lamongan.

Peduli Korban Laka, Satlantas Berikan Bantuan Lamongan, Memorandum Sebagai wujud kepedulian sekaligus mendukung pelaksanaan operasi keselamatan, Satlantas Polres Lamongan memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban laka lantas. Kali ini warga yang diberikan bantuan adalah Rukhayah (65), korban patah tulang kaki asal Desa Moronyamplung, Kecamatan Kembangbahu.

Rukhayah mengalami patah tulang kaki kiri akibat ditabrak sepeda motor Honda Grand nopol W 2569 HM yang dikendarai Sunandar (50), warga Pelang, Kecamatan Kembangbahu di jalan raya Lamongan-Mojokerto. Atas kecelakaan yang dialaminya, Rukhayah harus menjalani perawatan di RS Muhammadiyah Lamongan.

Kasatlantas Polres Lamongan AKP Argya Satrya Bhawana melalui KBO Lantas, Ipda Anang Purwowidodo dan Kanit Laka Iptu Sudibyo, serta dari pihak penanggung Jawab Pembayaran PT. Jasa

FOTO: MEMORANDUM/ALI

FOTO: MEMORANDUM/ILUSTRASI

Polisi Cek Tempat Rawan Macet dan Kecelakaan

Lamongan, Memorandum Empat orang anak jalanan (anjal) terpaksa diamankan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lamongan, Sabtu (11/5) dini hari, karena dianggap mengganggu ketertiban umum dan meresahkan masyarakat.

Kasi Operasi dan Pengendalian Satpol PP Lamongan Bambang Yustiono mengatakan, bahwa anjal tersebut diamankan di lampu merah (traffic light) Kecamatan Babat, tepatnya di pertigaan jalan Babat-Tuban dan Babat-Bojonegoro. Mereka mengamen saat traffic light menyala warna merah.

“Keberadaan mereka sangat mengganggu masyarakat, terutama pengguna jalan karena saat lampu menunjukan warna mereka meminta-minta uang ke pengguna jalan” kata Bambang, Minggu (12/5) siang.

Bambang menambahkan, anjal tersebut kemudian dibawa petugas menuju ke Kantor Satpol PP Lamongan untuk dilakukan pendataan, pembi-

FOTO: MEMORANDUM/ALI

156 Desa di 27 Kecamatan Gelar Pilkades Serentak

KBO Lantas Ipda Anang dan Kanit Laka Iptu Sudibyo menjenguk Rukhayah di RS Muhammadiyah Lamongan.

Raharja Lamongan, Erico Oro, Sabtu (11/5), mendatangi Rukhayah yang terbaring dalam perawatan.

“Kedatangan kami, bukan untuk urusan kasus laka lantas. Melainkan untuk anjang sana pada korban laka lantas da-

lam rangka Operasi Keselamatan Semeru 2019,” kata Kanit Laka, Iptu Sudibyo.

Sudibyo menambahkan, bantuan ini sebagai wujud kepedulian polisi pada masyarakat. Sebagaimana yang tersirat ketika uang dalam amplop itu diserahkan kanitlakalantas ke tangan korban.

KBO Lantas Ipda Anang juga memberi semangat dan mendoakan Rukhayah agar lekas sembuh dari sakit yang dialami akibat kecelakaan. Anang juga menegaskan bahwa kepedulian seperti ini, tidak akan berhenti cukup disini, karena masih akan berlanjut dengan bentuk yang lain.

“Insya Allah kami intens untuk berbagi dengan sesama,” tegasnya.

Ketika mendapat kunjungan, Rukhayah terkejut dan hanyut dalam kebahagiaan hingga berkaca- kaca. Karena ia tidak menduga akan dijenguk dan diberikan bantuan oleh Polres Lamongan.

“Terima kasih Pak, maturnuwun,” ujarnya. (al/har/mik)

GRESIK-PANTURA

SENIN PON, 13 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 18

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Syaifuddin Anam, Hardy, M Amin Alamsyah. Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686

Njambret, Sopir Carteran Petiken Diringkus LAKONE

Chorrista Devis Dyastra diapit petugas di Mapolsek Driyorejo.

pelaku. Dompet korban yang berada di dasbord depan motor langsung diambil. Kejar-kejaran pun terjadi. Sambil mengejar pelaku, korban berteriak maling,maling, maling, maling.

“Saat kejadian itu anggota menerima laporan dari warga melalui telepon yang

mengatakan ada aksi penjambretan.

Anggota segera meluncur ke lokasi,” ungkapnya.

Setelah berhasil mengambil tas korban, sekitar jarak 200 meter motor pelaku yang melaju dengan kecepatan tinggi menabrak motor warga yang hendak

berangkat ke pasar. Tabrakan pun tak terhindarkan, karena pelaku tak melihat ada motor melaju di depannya. Pada saat bersamaan, anggota polisi dating tepat waktu setelah mendapatkan kabar itu. Karena setelah dikabari, polisi lansung bergerak “Pelaku terjatuh dan segera kami amankan untuk dibawa ke kantor. Untungnya tidak sempat dimasa warga,” imbuh mantan Kanitreskrim Polsek Wringinanom tersebut.

Tidak berhenti disitu. Petugas pun juga melakukan proses penggeledahan di tempat tinggal pelaku. Alhasil, sejumlah kartu identitas milik orang lain berupa KTP, STNK dan ATM ditemukan di rumah pelaku.

“Semua kartu identitas itu milik para korban-korban sebelumnya,” pungkasnya.

Atas perbuatannya, pelaku ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan pasal 363 KUHP terkait Pencurian.

Sejumlah barang bukti milik tersangka seperti motor Beat W 5889 CX, uang Rp 127 ribu, handphone merk Oppo dan dompet serta sejumlah surat milik korban penjambretan. (an/har/mik)

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

FOTO: MEMORANDUM/M AMIN ALAMSYAH

H ABDUL GHOFUR Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Lamongan, berkomitmen untuk terus bersama -sama membangun masyarakat Lamongan untuk lebih baik dan maju.

Ia menegaskan, pembangunan tidak bisa terwujud jika tidak ada dukungan dari masyarakat. Pria yang juga menjabat Wakil Ketua DPRD Lamongan mengaku, salah satu dukungan yang diberikan masyarakat dapat dilihat dari kepercayaan dan dukungan penuh yang diberikan kepada PKB. Sehingga pada pemilu kali ini bisa kembali menjadi pemenang.

“Kemenangan ini, adalah kemenangan seluruh warga Lamongan. Tentu kami tidak akan menghianati kepercayaan yang telah diberikan rakyat kepada kami,” ujarnya kemarin.

Bagi Abdul Ghofur, kebahagiaan paling besar sebagai seorang wakil rakyat adalah ketika dipercaya oleh rakyat, kemudian dapat mewujudkan kepercayaan tersebut dalam bentuk program nyata yang berpihak pada rakyat.

“Pasti, aspirasi seluruh masyarakat Lamongan akan menjadi prioritas dan perjuangan utama saya secara pribadi, dan seluruh kader PKB yang diberi amanah rakyat untuk membangun Lamongan lima tahun ke depan,” pungkasnya. (al/har/mik)

FOTO: MEMORANDUM/M NUR ALI ZULFIKAR

Membangun Lamongan

Pria yang tinggal di Perum Kota Baru Driyorejo (KBD), Desa Petiken, diringkus polisi setelah pelaku beraksi di wilayah setempat. Bahkan, kendaraan yang digunakan menabrak motor warga yang sedang belanja ke pasar ikut diamankan.

“Pelaku berusaha melarikan diri karena korban meneriaki maling-maling,” kata Kanitreskrim Polsek Driyorejo Ipda Joko Suprianto, Minggu (12/5).

Joko menjelaskan, aksi penjambretan itu terjadi sekitar 08.30, ketika korbannya, Mernatri Waluki (30), membonceng Nur Kulidatus Sadia (25), warga Desa Mulung, Kecamatan Driyorejo.

Selama perjalanan mereka dibuntuti pelaku.

Sesampai di pasar Perum KBD Jalan Pancawarna keduanya dipepet oleh

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

Gresik, Memorandum Lantaran penghasilan sebagai sopir carteran dianggap tidak cukup untuk mencukupi kebutuhan hidup sahari-hari, Chorrista Devis Dyastra (26) nyambi menjadi penjambret.

Dia beraksi di wilayah Gresik Selatan.

Kondisi Jalan Metatu-Cerme yang penuh lubang dikeluhkan para pengguna jalan.

Warga berebut nasi kotak dalam kegiatan patroli sahur.

Ciptakan Kamtibmas dengan Patroli Sahur Gresik, Memorandum Banyak cara yang dilakukan polisi untuk menciptakan keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Terutama pada bulan suci Ramadan ini. Satlantas Polres Gresik melakukan ‘Patroli Sahur’ dengan membangunkan warga menggunakan mobil yang dimodifikasi dengan alat musik angklung.

Patroli sahur ini, selain membangunkan warga di wilayah Kecamatan Kebomas, juga Kecamatan Gresik.

Petugas juga membagikan nasi kotak dan air mineral kepada masyarakat dan puluhan tukang becak.

“Senang bisa dapat nasi dari Pak Polisi,” kata Sunar (50), pengayuh becak di Jalan A Yani.

Tidak hanya itu, ketika petugas sampai di Pasar Baru Kota Gresik, langsung disambut antusias warga. Di lokasi itu, puluhan nasi kotak ludes tak tersisa dengan dibagikan kepada pedagang dan masyarakat. Menurut seorang pedagang, kegiatan tersebut sangat positif.

“Selain membangunkan warga, Pak Polisi membagikan nasi. Kami tidak mengira ada kegiatan seperti ini,” imbuh M Bahrul (43), pedagang di lokasi tersebut.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Gresik AKP Wikha Ardilestanto mengatakan, patroli sahur ini dalam rangka patroli rutin cipta kondisi keamanan, keselamatan ketertiban, dan kelancaran lalu lintas. Namun, dikemas berbeda. (an/har/mik)

Perbaikan Jalan Metatu-Cerme Tunggu Lelang Gresik, Memorandum Ruas Jalan Metatu-Cerme bakal ada perbaikan. Jalan penghubung menuju Kecamatan Benjeng tersebut bakal ditingkatkan lebih tinggi dari sebelumnya. Saat ini progresnya masih menunggu lelang dari unit layanan pengadaan (ULP) Pemkab Gresik. Informasinya, anggaran pembangunan jalan

bakal memakan dana sebesar Rp 12 miliar.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik Gunawan Setiaji membenarkan jika prosesnya masih dalam lelang ULP. Saat ini pihaknya masih menunggu pengumuman pemenang lelang.

“Tinggal nunggu lelang saja

karena semuanya sudah beres,” ungkapnya, Minggu (12/5).

Kendati demikian, pihaknya memastikan proyek akan langsung digarap jika lelang sudah selesai. Apalagi kondisi kerusakan di ruas jalan tersebut sudah sangat parah. Sehingga perbaikan jalan menuju Kecamatan Benjeng tersebut merupakan suatu keharusan.

Rencananya, sebelum dilakukan perbaikan, drainase bakal diaktifkan lebih dulu.

Kemudian baru dilakukan peningkatan jalan.

“Salah satu yang menjadi penyebab kerusakan karena tidak adanya drainase. Kalau pun ada, volumenya tidak mencukupi, yang kalau hujan air sering menggenang,

sehingga terjadi kerusakann,” pungkasnya.

Pengamatan di lokasi titik kerusakan itu berada di Desa Kandangan, Kecamatan Cerme.

Dengan panjang keruskan sekitar 100 meter lebih. Di area jalan tersebut banyak pengendara roda dua sering terjatuh karena banyak jalan berlubang. (aam/ har/mik)

Batal Jadi Hotel, Aset NU Akan Dibanguni Universitas Gresik, Memorandum Rencana pembangunan hotel di atas aset milik Nahdlatul Ulama (NU) di Jalan Dr Wahidin, dipastikan gagal. Sebagai gantinya, lahan tersebut direncanakan bakal dibangun lembaga pendidikan perguruan tinggi atau universitas.

Keputusan tersebut diambil setelah para kiai dan pengurus cabang NU Gresik melakukan musyawarah, membahas aset milik NU yang beberapa hari terakhir banyak dibicarakan orang karena hendak dibangun hotel. Bahkan juga tersiar kabar jika status tanah asset itu

sudah berpindah tangan ke perorangan.

Namun, isu tersebut langsung ditepis oleh Ketua PCNU Gresik KH Chusnan Ali, bahwa hasil dari keputusan rapat internal lahan tersebut tidak akan dijadikan hotel.

Ditanya soal izin pemanfaatan ruang (IPR) yang sudah dikeluarkan oleh Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Chusnan, bersikukuh bakal mencabut izin tersebut. Pihaknya mengaku tidak pernah membahas secara kelembagaan terkait rencana pembangunan hotel.

“Soal izin biar mekanisme yang berjalan,” uagkapnya, Sabtu (11/5).

Selain itu, Chusnan juga menyangkal kalau tanah tersebut sudah berpindah tangan ke perorangan. Dia menuturkan tanah yang lokasinya di samping exit tol Kebomas itu, saat ini masih menjadi tanggungjawab PCNU Gresik. Artinya kabar yang beredar selama ini, menurutnya tidak benar.

Lalu, akan digunakan untuk apa tanah seluas 49.000 M2 itu, Chusnan belum bisa memastikan. Rencananya aset NU tersebut bakal diperuntukan se-

suai kebutuhan umat. Semisal lembaga kesehatan seperti rumah sakit maupun perguruan tinggi.

Menanggapi hal itu, Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Gresik Agus Junaid mengaku sangat sepakat jika tanah tersebut bakal diperuntukkan untuk kemajuan pendidikan NU. Seperti pembangunan universitas dan lainnya.

“Selama ini yang tidak ada kan universitas yang secara kelembagaan dinaungi oleh NU, makanya harus dikawal,” pungkasnya. (aam/har/mik)

Bulan Puasa Momentum Melawan Hoax D

alam sejarah Islam, hoax atau berita bohong menjadi sebab guncangan besar bagi tatanan keislaman yang telah dibangun oleh Nabi Muhammad. Itu terjadi saat terbunuhnya Khalifah Usman bin Affan, yang kemudian disebut sebagai al-fitnah al-kubra (fitnah besar).

Saat itu, umat Islam saling menebar berita bohong tentang pembunuhan Khalifah Usman untuk kepentingan politik sehingga terjadi perpecahan pertama dalam sejarah Islam, yang bermuara pada peperangan antara Ali dan Muawiyah serta lahirnya sekte-sekte dalam Islam.

Karena itu, tak aneh jika Sayyidina Ali buru-buru menasihati umat Islam agar jangan terjebak dalam hal ini lantaran terprovokasi oleh berita bohong atau hoax.

Kebebasan menggunakan media

sosial, tanpa dibatasi, menjadikan siapapun dapat membuat dan membagikan informasi di media sosial.

Kecepatan peredaran informasi di media sosial, tanpa diimbangi proses konfirmasi dan verifikasi, seringkali justru menjadi produk berita bohong atau hoax.

Bulan Puasa tentu dapat menjadi momentum untuk mengendalikan hoax. Karena berpuasa tidaklah sebatas menjaga nafsu dan syahwat.

Namun lebih dari itu berpuasa adalah menjaga diri agar tidak melakukan berbagai hal yang dibenci oleh Allah, baik yang bisa dilakukan oleh mata, lisan, telinga, atau bagian tubuh yang lain.

Menjaga diri agar tidak berkata hal-hal yang sia-sia, juga agar tidak mendengar apa yang diharamkan oleh Allah untuk dilakukan termasuk

OLEH: H FANDI AKHMAD YANI SE dalam makna luas puasa.

Menjaga nafsu dan syahwat memang sudah cukup bagi ulama fiqih untuk memenuhi syarat sah puasa.

Namun ulama ahli hikmah memaknai sahnya puasa lebih dari itu. Puasa yang sah adalah puasa yang diterima.

Puasa yang diterima adalah puasa yang maksudnya tercapai. Lalu apa maksud dari berpuasa? Adalah berakhlak dengan akhlak terbaik, akhlak malaikat, akhlak para nabi, terutama Nabi Muhammad SAW. Sejalan dengan makna tersebut ada sebuah hadits dimana Rasulullah SAW bersabda “Lima hal ini bisa membuat puasa seseorang tidak sah: berbohong, menggunjing, mengadu domba, sumpah palsu, dan melihat dengan syahwat”.

Tidak satu pun dari lima hal ini menunjukkan perilaku makan, minum, atau berhubungan suami istri. Namun mengapa kelimanya bisa membuat puasa seseorang tidak sah? Ini tentu berkaitan dengan

makna sah itu sendiri; terwujudnya maksud puasa, untuk berakhlak mulia, dalam diri sang sa’im (orang yang berpuasa).

Karena itu, yang dimaksud ‘Puasa Hoax’ bukanlah semata untuk puasa itu sendiri. Tapi secara sosiologis, karena saat ini di masyarakat banyak beredar hoax atau berita bohong, yang sudah sangat massif, menyesatkan, bahkan meresahkan, maka ‘Puasa Hoax’ harus menjadi semangat baru di masyarakat.

Pada dasarnya, hoax beredar karena tak adanya proses konfirmasi atau verifikasi atas informasi yang diterima. Di era media sosial kini, siapapun berhak mengunggah informasi. Karena itu, proses verifikasi atau memilah informasi menjadi penting.

Seperti beberapa kiat menghadapi hoax:

- Rutinlah membaca berita dari media yang terpercaya dan dihormati, seperti media-media resmi instansi pemerintah, organisasi masyarakat, juga media pers resmi.

- Orang yang paling rentan hoax adalah orang yang jarang mengonsumsi berita. Karena itu, kebiasaan membaca atau literasi juga upaya untuk membentengi diri dari berita hoax.

- Kalau suatu berita kedengarannya tidak mungkin, bacalah dengan lebih teliti karena seringkali itu karena memang itu tidak mungkin.

- Jangan share artikel/foto/pesan berantai tanpa membaca sepenuhnya dan yakin akan kebenarannya.

Puasa hoax adalah jangan bicara kecuali benar dan manfaat karena semua ucapan dan tindakan akan dipertanggungjawabkan (*)

HUKUM & KRIMINAL WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SENIN PON, 13 MEI 2019

Pengedar Sabu Blue Ice Palsu Dibekuk FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Surabaya, Memorandum Pegawai bengkel bubut, Umin (41), ditangkap anggota Unit I Subdit III Ditreskoba Polda Jatim. Dari tangan tersangka yang tinggal di Jalan Kolonel Sugiono, Kelurahan Trajeng, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, ini disita 24 poket sabu dengan total 38 gram.

Selain narkoba, dari tersangka yang ditangkap di depan rumahnya ini petugas juga menyita HP dan satu botol perwarna makanan warna biru. “Pewarna tersebut untuk dicampur ke sabu,” ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Frans Barung Mangera.

Umin

HALAMAN 19

Sembunyikan SS Dalam Perut Ikan Surabaya, Memorandum Ada-ada saja cara yang dilakukan para pengedar sabu untuk menyembunyikan barang dagangannya. Seperti yang dilakukan Agung Kurniawan (31), warga Jalan Pradah Indah. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai penjual ikan itu menyembunyikan sabu di dalam perut ikan.

Sayangnya, upaya tersangka dibongkar anggota Satreskoba Polrestabes Surabaya.

Alhasil, tersangka ditangkap di rumahnya pada Selasa (7/5). ”Kami amankan empat poket narkoba jenis sabu siap edar dari tangan tersangka dengan berat masing-masing 0,34 gram, 0,32 gram sebanyak dua poket dan 1,32 gram,” kata Kasatreskoba Polrestabes Surabaya Kompol Memo Ardian.

Memo menjelaskan, penangkapan tersangka dilakukan setelah ada informasi dari

Dengan dicampur perwarna tersebut, tersangka berharap akan mendapat keuntungan yang lebih besar. Karena harga sabu warna biru atau bisa disebut blue ice ini harganya akan lebih mahal. “Apa yang dilakukan tersangka jelas saja efeknya lebih berbahaya, dari pada sabu biasa,” lanjut Barung.

Ketika disinggung tentang jaringan tersangka, Barung belum bisa memaparkan karena tersangka masih dalam proses penyidikan. Diharapkan dengan pengungkapan ini, akan mengembang ke jaringan di atasnya.

“Biarkan anggota bekerja dulu, nanti perkembangannya akan kami sampaikan,” pungkas perwira dengan tiga melati ini. (tyo/nov)

masyarakat yang curiga dengan gerak-gerik Agung. Meskipun bekerja sebagai penjual ikan, Agung jarang terlihat berangkat ke pasar untuk berdagang. Dia justru cenderung sering terlihat keluar malam hari.

Akhirnya, sejumlah anggota turun untuk melakukan penyelidikan. Setelah diselidiki, anggota mendapati beberapa informasi akurat. Agung terlibat jaringan pengedar dari luar Surabaya. ”Kita pastikan bahwa ada barang bukti saat penangkapan, langsung saat itu kita tangkap,” kata Memo.

Di hadapan penyidik Agung mengaku, baru tiga bulan menjalani bisnis narkoba.

Dia berdalih hanya sebagai kurir. Bos atau bandarnya ada di salah satu lapas. Upah yang diterima untuk sekali antar sekitar Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu. (fdn/nov)

Dua Pelaku Teridentifikasi Wetan, berdasar rekaman CCTV di Rusunawa Tanah Merah.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan, dari hasil penyelidikan anggota mendapatkan petunjuk penting, yaitu profil kedua pelaku pembunuhan.

“Jadi kedua pelaku sempat terekam rekaman CCTV saat mencari korban di rumah keluarganya di Rusunawa Tanah Merah. Namun, saat itu korban tidak ada di rumah itu,” kata Antonius, Minggu (12/5).

Sambungan dari halaman 1

Pembunuhan terhadap korban, terjadi pada Jumat (10/5) sekitar pukul 19.00.

Ketika itu, Soeprayitno sedang tiduran di bale-bale depan rumah istri mudanya, Julaikah di Jalan Tanah Merah II. Tiba-tiba korban dihampiri dua pelaku dengan mengendarai motor.

Mereka sempat terlibat cekcok, hingga Soeprayitno dihujani sabetan pisau penghabisan berulang kali, hingga terkapar bersimbah darah dengan luka di lengan, kaki dan perutnya. Keha-

bisan darah menjadi penyebab nyawa korban melayang.

Kapolres yakin dalam waktu dekat akan segera menangkap kedua pelaku yang saat ini masih terus diburu anggota satreskrim. “Karena saat ini kami sudah mengantongi identitas pelaku, maka kami mengimbau kepada mereka untuk segera menyerahkan diri. Karena dengan menyerahkan diri, akan ada pertimbangan dari hakim untuk menjatuhkan vonis lebih ringan,” imbau dia.

Sementara Kasatreskrim

Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Dimas Ferry Anuraga menambahkan, untuk profesi korban yang sempat disebut-sebut sebagai wartawan, pihaknya telah melakukan konfirmasi ke media yang menjadi lembaga tempat kerja Soeprayitno.

“Dari konfirmasi yang kami lakukan, dinyatakan bahwa memang korban pernah bekerja di media tersebut sebagai wartawan. Tapi surat tugasnya berakhir pada Februari 2019.

Artinya, korban bukan lagi wartawan,” jelas Dimas. (rio/nov)

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto menunjukkan foto kedua pelaku yang membunuh Soeprayitno, yang terekam CCTV. FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Minta Cerai, Istri Dibacok Celurit Di kejadian pada Kamis (9/5) sekitar pukul 05.00, korban yang tinggal di Dusun Pandan, RT/RW : 02/02, Desa Pandan Arum, Kecamatan Pacet, mengalami luka bacok di punggung kanan, kiri, serta tangannya. Dari keterangan polisi, senjata tajam (sajam) yang dipakai pelaku berupa celurit.

Dituturkan Kasatreskrim Polres Mojokerto AKP M Sholikin Fery, aksi kekerasan dalam rumah tangga (KdRT) itu, saat tersangka meminta agar korban berhenti

Sambungan dari halaman 1

berjualan di pasar. Kedatangan sang suami ke rumah Arik ternyata mengajak serta anaknya.

“Tersangka datang bersama anaknya untuk meminta sarapan. Di tengah obrolan, Eko meminta korban agar berhenti berjualan di pasar,” tutur Fery, Minggu (12/5).

Menanggapi permintaan itu, Arik tidak menuruti keinginan suaminya. Alhasil, terjadilah perang mulut hingga kedua orang tua korban datang untuk melerai.

Karena tidak ada titik temu, akhir-

Ditinggal Tarawih, Ertiga Digondol Maling tarawih. Yang menjadi korban yakni Raharjo, warga Perumahan Gunung Anyar Emas. Mobil jenis Suzuki Ertiga yang terparkir di depan rumahnya raib pada Jumat (10/5) malam.

Kejadian bermula sekitar pukul 19.00. Saat itu korban sepulang dari bekerja memarkirkan kendaraan di depan rumahnya. Kondisi mobil dalam keadaan terkunci. Selanjutnya, korban menuju masjid yang tidak jauh dari rumahnya untuk mengikuti salat tarawih. “Tidak ada pikiran aneh-aneh waktu itu,” kata Raharjo dikonfirmasi melalui HP-nya.

Diduga, pelaku sudah mengamati aktivitas korban sebelumnya. Sehingga, dia tinggal melakukan eksekusi setelah melihat korban pergi ke masjid.

Sepulang tarawih, korban kaget saat mendapati mobilnya raib. Korban pun langsung menghampiri salah satu warga sekitar untuk menjelaskan kronologi yang terjadi.

Ketua RT 03 Agus Barata mengatakan, salah satu

Memutuskan Berhijab Dia adalah Donita. Banyak dukungan juga berkah yang didapatkan pemain yang pernah bermain dalam sinetron ‘Cinta Fitri’ usai menutup auratnya. Salah satunya adalah mendapatkan banyak sekali hijab. Hal tersebut terlihat dalam Instagram Storiesnya.

Donita memperlihatkan banyak sekali mendapatkan hijab dari teman-temannya. Di antaranya adalah Shireen Sungkar dan Natasha Rizky. Ia sangat senang karena apa yang dilakukannya mendapatkan tanggapan positif dari orang terdekatnya.

“Masya Allah terima kasih banyak lho sayang adik-adik aku atas pemberiannya. Luar biasa banyak banget ini. Ini juga isinya nggak cuma hijab tapi ada ciput juga senang sekali ya Allah, Alhamdulillah” papar Donita.

Bukan hanya dukungan maupun hadiah dari teman-temannya. Donita juga mendapatkan pujian yang tak henti dari sang suami, Adi Nugroho. Keputusan untuk memakai hijab ternyata tak semudah membalikan telapak tangan bagi Donita. Sang suami, Adi Nugroho pun tak pernah memaksa Donita memakai hijab.

Setelah bertahun-tahun memilih untuk tidak mengenakan hijab, sekarang Donita memutuskan untuk berubah. Merasa siap tidak

Sambungan dari halaman 1

upaya yang dilakukan adalah mengecek rekaman closed circuit television (CCTV). Berdasarkan tayangan ulang CCTV yang ada di pos utama penjagaan, mobil yang dikemudikan pelaku melewati jalan blok Q, bersebelahan dengan area rumah korban yang berada di blok S. Selanjutnya pelaku menuju pintu keluar utama perumahan. Sebelum keluar kompleks, ada pos yang dijaga 3 satpam. Hanya saja, saat itu tidak ada yang mengetahui jika mobil yang melintas adalah milik Raharjo. Laju mobil itu cenderung berjalan pelan saat melintas di area perumahan. Hal tersebut yang membuat orang tidak curiga sama sekali.

Usai kejadian, Rahardjo mendatangi Polsek Rungkut untuk membuat laporan. Kanitreskrim Polsek Rungkut AKP Oloan Manullang membenarkan adanya pelaporan curanmor. “Iya betul. Anggota sudah melakukan pengejaran ke wilayah Madura,” katanya, Minggu (12/5). (fdn/nov)

Amankan 8 ABG dan Sajam di Indrapura juga menyita sajam berupa pisau penghabisan di sekitar lokasi.

Informasi yang dihimpun, kejadian sekitar pukul 01.00, bermula saat 30 remaja berkumpul di depan gedung BCA. Beberapa menit kemudian, sejumlah anggota linmas bersama kepolisian mendatangi TKP, dan membubarkan gerombolan remaja tersebut hingga semburat ke kampung-kampung.

Puluhan petugas linmas sempat mengejar para remaja tersebut dan berhasil mengamankan delapan ABG. Petugas juga memeriksa lapaklapak warung kopi (warkop) yang ada di sekitar lokasi dan menemukan pisau penghabisan. Selanjutnya, petugas menggelandang para remaja itu berikut barang buktinya ke Mapolsek Bubutan.

Kanitreskrim Polsek Bubutan Ipda Purwanto

nya Arik meminta agar dilakukan mediasi oleh perangkat desa.

“Inti persoalannya korban meminta untuk bercerai sedangkan tersangka menolak.

Sempat dilakukan mediasi oleh perangkat desa namun tidak ada titik temu,” sambung kasatreskrim.

Usai cekcok, sambung Fery, korban meminta STNK kepada tersangka. Lalu dijawab berada di dapur dan Arik bergegas untuk mengambilnya. Tanpa disadari oleh korban, ia ternyata

Sambungan dari halaman 1

saat dikonfirmasi Memorandum membenarkan, tapi para ABG yang diamankan mengaku hanya bermain sepak bola dan bukan terlibat tawuran.

“Sebelumnya kami mendapatkan laporan dari masyarakat adanya puluhan remaja yang hendak tawuran dan langsung direspon petugas linmas,” kata Purwanto.

Saat diinterogasi petugas, para ABG ini membantah akan tawuran, tetapi mengaku akan bermain sepak bola di lokasi. Mereka kaget dan berhamburan ke perkampungan karena melihat petugas datang.

“Kasusnya sudah dimediasi. Begitu juga ABG yang diamankan telah dikembalikan ke orang tuanya masing-masing. Para remaja ini tidak ada yang mengakui membawa sajam karena ditemukan di warkop,” pungkas Purwanto. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 siap, dia tetap memutuskan untuk mengenakan hijab. “Kalau ditanya siap nggak siap, sampai detik ini aja aku nggak siap. Saat aku jalan, aku merasa tampak seperti orang aneh,” beber Donita dilihat detikHOT dalam Channel YouTube Adi Donita Svarga, Sabtu (11/5).

Mendapat pencerahan untuk berhijab sejak lama, Donita merasa ketakutan. Bukan untuk job atau karier, ada ketakutan lain yang dirasakan olehnya. “Jujur kalau ditanya ketakutan besar, takut karier dan kerjaan ya? Kalau untuk itu aku yakin banget Insya Allah yang namanya Allah itu kirim rezeki nggak mungkin terbalik.

Namanya rezeki itu nggak mungkin ketuker,” tutur Donita.

Donita takut dirinya tak bisa menjaga lisan dan perbuatannya. Memakai hijab memang mudah, tapi istiqamah untuk menjalaninya yang butuh keyakinan. “Tapi nggak tau kenapa ada hal-hal yang menganggu kayak aku cocok nggak ya? aku bisa jaga lisanku nggak ya? Yang namanya hijab ini kan mewakili wanita-wanita luar biasa yang memang memberanikan diri untuk kalau bisa bukan cuman hijabnya aja hatinya, sikap, perilaku, ucapannya kalau bisa mencerminkan wanita muslim yang baik,” pungkas Donita. (*/nov)

dibuntuti Eko. Begitu mendapat kesempatan, pria ini menyabetkan celurit yang dibawanya ke punggung kiri dan kanan istrinya. “Saat diserang, korban sempat menangkis dengan tangannya lalu berteriak me-

minta tolong,” sambung Fery.

Melihat istrinya terluka dan kesakitan, selanjutnya Eko meninggalkan lokasi kejadian.

Arik yang tidak terima dengan perlakuan suaminya akhirnya melaporkan ke Mapolres

Mojokerto dan ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

Tidak butuh waktu lama, petugas berhasil meringkus Eko dan mengamankan sejumlah barang bukti. Antara lain kaus

427 Satwa Selundupan Diserahkan BKSDA 427 satwa liar selundupan ke Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jatim untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Penyerahan ke BKSDA terkait kesehatan satwa apakah terjangkit penyakit unggas dan juga kelengkapan dokumennya. “Keduanya sudah kami tetapkan tersangka dan kasus terus berlanjut sementara hewan yang disita dibawa oleh BKSDA untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujar Dimas, Minggu (12/5).

Berdasarkan pengakuan dari kedua tersangka, hewan tersebut dibeli dari masyarakat secara online. Selanjutnya sejum-

lah satwa ini akan dipasarkan ke sejumlah daerah di Jawa Timur. “Ada tiga jenis burung dilindungi yaitu nuri kepala hitam, kakak tua dan elang. Ini dilarang karena masuk kategori dilindungi,” jelas Dimas.

Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan satwa liar berhasil diamankan anggota Reskrim Polres Tanjung Perak yang diangkut melalui KM Dharma Kartika III, Sabtu (11/5).

Selain mengamankan burung, polisi juga menangkap SRW (28), warga Kabupaten Gresik dan HM (24), warga Surabaya di depan Indomaret Jalan Perak Timur.

Masjid Mbah Semendhi Seminggu Sekali Gelar Pengajian Mbah Semendhi.

Mengapa Mbah Semendhi karena di lokasi tersebut ada pesarean (makam, red) Mbah Semendhi yang juga mempunyai nama lain yakni Mpu Sura Tjoerigo, yang haul ke-339 pada Agustus mendatang.

“Di masjid ini setiap dua minggu sekali ada pengajian warga, tapi dalam Ramadan ditingkatkan satu minggu sekali, begitu pula pada Ramadan tahun sebelumnya,” terang Imam Khotib, Lukman Hakim, Minggu (12/5).

Sedangkan untuk kegiatan lainnya, dalam bulan penuh berkah ini, para remaja

Sejumlah hewan yang dilindungi oleh pemerintah tersebut dimuat dengan menggunakan jasa ekspedisi dengan menggunakan truk dari Makassar Sulawesi Selatan dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Satwa yang berhasil disita, antara lain burung nuri kepala hitam sebanyak 1 ekor, kakak tua sebanyak 1 ekor, biawak 6 ekor, elang jenis black kite sebanyak 7 ekor, 2 ekor burung elang jenis alap alap, burung jenis manyar sebanyak 400 ekor dan burung tuwu sebanyak 8 ekor. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 datang ke makam Mbah Semendhi,” imbuh Lukman.

Bahkan meski hanya langgar, Lukman mengatakan bila banyak warga sekitar yang datang untuk mengaji. Selanjutnya, pada tahun 1979 mulai dibangun menjadi masjid, dan pada tahun 1982, kali pertama masjid tersebut digunakan untuk salat Jumat.

Tidak banyak perubahan masjid semenjak didirikan hingga sekarang. Karena yang diperbarui hanya cat tembok saja.

“Bangunannya masih asli, dan beberapa tahun setelah masjid berdiri baru dibangun menaranya,” pungkas Lukman. (tyo/nov)

“Sehingga kehidupan sosial, saling menghormati, rasa ingin terus berbagi akan terus muncul. Dari sanalah moment kebersamaan akan tercipta,” lanjut dia.

Lulusan terbaik Akpol tahun 1995 ini (Adimakayasa, red) mengungkapkan, beda pilihan dalam pemilu menjadikan bangsa sedikit banyak menimbulkan sedikit gesekan dan ketegangan, khususnya sesama muslim. Mungkin puasa di tahun ini menjadikan momentum agar gesekangesekan itu bisa diredam, hingga akhirnya semua kembali berjabat tangan.

“Tentunya tak hanya umat muslim saja, tetapi sebagai manusia yang hidup berbangsa dan bernegara. Tidak berpikir egoisƟc dan menghormaƟ hak orang lain,” papar Sandi.

Sandi menambahkan, nuansa kebersamaan dan kekompakan umat muslim saat di bulan

puasa memang kental. Bisa dilihat saat sahur, berbuka dan tadarus Alquran yang tak pernah sepi dari musala dan masjid-masjid. “ Tinggal hal itu diterapkan dalam keseharian saja. Jika bersama maka semua akan damai,” imbuh kapolrestabes.

Sebagai pejabat baru di Surabaya, Sandi mengatakan kebersamaan merupakan salah satu modal untuk menjaga Kota Surabaya.

Kebersamaan antara masyarakat, pemerintah dan aparat penegak hukum diharapkan mampu menjaga kota Surabaya agar tetap aman dan nyaman untuk warganya.

“Semoga rasa kebersamaan di bulan Ramadan tahun ini bisa diaplikasikan seƟap hari.

Mudah-mudahan kita semua tetap dalam lindungan-Nya dan masih diberikan kesempatan untuk menjalankan puasa tahun depan,” kata Sandi. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1

Dijebak Gadis Bispak Teman Sekampus Nana, Vanessa baru terjun ke dunia bispak.

Sementara itu, Ningsih bersama Nana di rumah mereka di kawasan Karangpilang sedang mempersiapkan langkah selanjutnya.

Nana memasangkan chip nomor telepon yang diberikan Vanessa kepada Jono. “Sekarang Tante tinggal menunggu kontak dari Om,” kata Ningsih mengulang instruksi Nana.

Sehari-dua hari memang tidak ada kontak. Baru pada hari kelima, HP baru Ningsih berdering. Dan, Ningsih hafal betul nomor tersebut. Nomor milik Jono. Dengan suara yang dibuat-buat, Ningsih menanggapi setiap omongan Jono. Singkat cerita, Jono mengajak Ningsih bertemu di sebuah hotel di kawasan Jalan Dionegoro, pukul 20.00.

Ningsih diminta langsung masuk kamar nomor XXXX. Sebelum berangkat ke hotel, Ningsih mengajak Nana ikut.

Akhirnya sesuai dengan tempat dan waktu yang dijanjikan, Ningsih berada di hotel yang disepakati. Namun, dia tak langsung masuk kamar, melainkan duduk-

Sambungan dari halaman 1

masjid juga mempersiapkan untuk jemaah yang akan berbuka puasa. “Tentu saja juga ada tadarus,” lanjut Lukman.

Lukman menjelaskan, bila Jemaah yang datang ke masjid ini tidak hanya yang tinggal di sekitar masjid. Namun, tidak jarang juga datang dari luar kota. “Bahkan yang datang setiap rombongan sampai puluhan orang,” lanjut Lukman.

Lukman mengungkapkan, sebelum didirikan masjid ini, sebelumnya sudah berdiri langgar yang usianya sampai ratusan tahun. “Kata kakek saya, langgar itu didirikan ketika banyak peziarah yang

Tingkatkan Kualitas Diri lain, puasa diharapkan mampu meningkatkan kualitas diri, secara individu maupun sosial.

ArƟnya, selain mendekatkan diri kepada Allah, puasa juga diharapkan mampu meningkatkan kepedulian terhadap sesama.

“Puasa itu menahan. Tidak hanya menahan dari hal yang membatalkan atau yang merusak kebaikan dalam puasa itu. Puasa harusnya menahan kita agar tak mudah menyakiƟ, menipu atau dengki terhadap sesama. Terlebih harus perbanyak berbagi kepada sesama,” kata dia.

Dipaparkan Sandi, puasa merupakan salah satu ikhƟar manusia untuk dekat dengan penciptanya. Intensitas kedekatan itu akan melahirkan kesadaran baru dalam diri kita sebagai manusia.

Kesadaran yang sudah tertata baik nantinya akan mampu dicerminkan dalam kehidupan sehari-hari.

lengan pendek, pakaian dalam, jaket ungu yang semuanya terdapat bercak darah, dan celurit yang dipakai melukai korban.

“Tersangka sudah kita tahan sesuai perbuatan yang dilakukannya,” tegas Sholikin. (no/nov)

duduk terlebih dulu di kafe bersama Nana.

Ningsih sengaja mengulur-ulur waktu.

Selain untuk menata hatinya yang deg-degan seperti hendak meledak, dia mencoba mempermainkan suaminya.

Beberapa kali HP Ningsih berdering dan sengaja direspons agak lambat. Ningsih beralasan bahwa dia masih berada di perjalananan dan terjebak macet. Baru pada pukul 21.00 Ningsih mengetuk pintu kamar Jono.

Ningsih tidak berdiri tepat di depan pintu, melainkan agak menyamping. Tak lama kemudian pintu terbuka. Muncullah wajah Jono. Wajah yang pucat pasi menatap mata Ningsih.

Plak! Ningsih spontan menampar Jono dengan keras, lantas mendorongnya hingga tersungkur. “Kami lantas pergi meninggalkannya,” kata Ningsih, yang mengaku suaminya beberapa kali berusaha minta maaf, tapi tidak dia hiraukan.

Menurut Ningsih, Jono tidak mungkin akan sembuh. Pengalamannya berkuliah di jurusan

Sambungan dari halaman 1 psikologi menunjukkan hal itu.“Makanya saya menggugat cerai dia,” tambah Ningsih.

Diakui perempuan bermata bulan sabit ini, sebenarnya dia sudah lama curiga Jono suka bermain perempuan di luar. Terutama dengan wanita nakal. Tapi, kecurigaan itu tidak pernah dia tampakkan. Ningsih meyakini itu karena sering terdampak kenakalan si suami. Beberapa kali dia terkena keputihan. Ningsih juga pernah memergoki Jono berusaha memerkosa pembantu mereka.

Saat itu Jono mengaku tobat dan tidak akan mengulangi. (habis)

Pembaca yang punya kisah menarik dan ingin berbagi pengalaman, silakan menghubungi nomor telepon/WA 082131242288. Bisa secara lisan maupun tulisan. Kisah juga bisa dikirim melalui email yulisb42@gmail.com.

Terima kasih

KOTA PROBOLINGGO

SENIN PON, 13 MEI 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Deklarasi bersama pasca Pemilu 2019

HALAMAN 20

Pemilu Berjalan Jujur, Adil, dan Transparan

Masyarakat Kota Probolinggo Sepakat Menolak Aksi People Power Proses panjang pemilu serentak 17 April 2019, berjalan aman, damai, sejuk dan sukses di Bumi Bayuangga, Kota Probolinggo. Bahkan semua tahapan sudah dilalui tanpa ada kendala yang berarti.

Aman, damai, dan sejuknya di Kota Probolinggo melalui semua tahapan pemilu, dari

masa kampanye, hari pencoblosan dan rapat pleno rekapitulasi hasil suara, walaupun

berjalan alot dan panjang. Tetapi semua pihak mampu menyelesaikannya tanpa perselisihan.

Berkat semua pihak yang ikut berpartisipasi dan menjaga pelaksanaan pemilu legislatif (pileg) juga pemilu presiden (pilpres) di Bumi Bayuangga Kota Probolinggo, 17 April 2019

lalu dapat berjalan dengan lancar, aman, kondusif dan menyejukkan.

Hal tersebut pun mendapatkan apresiasi dari banyak tokoh dan sejumlah kalangan yang ada di Kota Probolinggo. Yakni, Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin, Ketua DPRD

Membangun Sinergitas Sangat Penting Ketua DPRD Kota Probolinggo, Agus Rudiyanto Ghaffur mengapresiasi kesigapan dalam mengawal dan mengamankan Pemilu 2019. Bisa dikatakan total, karena selain mengawal dan menjaga ketat keamanan pelaksanaan sampai dengan kotak suara dari TPS, hingga KPU terus dilakukan. Bahkan tidak hanya menjaga gudang KPU, juga melakukan patroli, serta melakukan pengamanan dengan sistem tertutup.

“Saya salut dengan kinerja TNI-Polri yang total, dalam mengawal dan mengamankan pelaksanaan Pemilu 2019 ini.

Sehingga membuat kami tenang, dan berdampak sangat positif terhadap situasi dan kondisi kemanan pelaksanaan Pemilu 2019 di Kota Probolinggo, bahkan berdampak terhadap psikologis seluruh penyelenggara pemilu 2019,” tegas Rudi Ghafur.

Rudi Ghafur juga menyebutkan, kesigapan TNI-Polri di Kota Probolinggo dalam mendukung kesuksesan pelaksanaan rekapitulasi penghitungan suara di tingkat PPK, TNI-Polri bahu memba-

emkot Dem hu bersama dengan Pemkot Demikian pula terkait baikan gian dalam Gakumdu dapat Probolinggo memberikan tis me pelayanan kesehatan gratis memberikan penanganan ese kepada seluruh penyesekaligus pendapat hukum g b lenggara pemilu, yang bersama-sama dengan terus terang, hampir sektor lain, seperti kasus seluruh penyelenggara dugaan money politik merasa kelelahan bahselesai dengan baik dan kan tidak sedikit yang benar. sampai jatuh sakit.

“Yang tak kalah pentDisisi lain, pemilu ing membangun sinergisiitas yang kuat antara polisi, yang paling demokratis n, te dan paling melelahkan, tentara serta Forkompinda Agus Rudiyanto gda sehingga Polres Probolingdapat bekerja bergotong Ghaffur panroyo go Kota begitu paham lapanroyong saling menutup dan gantimeleng gan sehingga dapat mengantimelengkapi tugas dan kewajiban sipasi guna mendekati sempurna sampaii nyaris sempurna pilpres dan satu diantaranya pengamanan serta pileg di Kota Probolinggo tanpa ada korterlibat dengan aktifnya Kapolres Alfian ban PPS yang sampai meninggal dalam hingga membantu mengatur kendaraan, penugasan. mengangkut kotak dan kertas suara “Saya ingin berharap dan berdoa buat sampai ke PPK masing-masing se Kota sahabat saya Kapolres Probolinggo Kota Probolinggo.

AKBP Alfian Nurrizal agar sesegera mungkin bisa ditetapkan sebagai Kapolda Jawa Bahkan, seharusnya ini pekerjaan KPU Timur,” pinta dia. (mhd/pi)

Jaga Kerukunan, Persatuan, dan Persaudaraan linggo, Dis KETUA MUI Kota Probolinggo, Disampaikan KH Nizar resiIrsya pelaksanaan pemilu KH Nizar Irsyad mengapresiIrsyad, ah tah asi kinerja KPU yang telah tahun ini sudah berjalan n se melaksanakan tahapan sesuai rencana lancar dan k Pemilu 2019 berjalan kondusif.

Dan menurutsecara adil, jujur dan nya hal itu merupakan transparan. kunci sukses penyeleng“ Kami sangat garaan pemilu di Kota mengapresiasi kinerja Probolinggo. Dia juga KPU yang telah melakmengajak seluruh pihak sanakan Pemilu 2019 dan masyarakat untuk t secara adil, jujur dan tetap tenang dan sabar a m transparan. Selain itu juga menunggu hasil keputuKH Nizar Irsyad asmengapresiasi kepada massan KPU pada tanggal 22 nggo m yarakat Kota Probolinggo Mei mendatang. ga kon“Un yang senantiasa menjaga “Untuk itu kami mengajak dusifitas selama pelaksanaan Pemilu seluruh masyarakat bersama-sama 2019, sehingga berjalan aman, tertib dan menghormati hasil rekapitulasi yang lancar,” ucap KH Nizar. telah dilaksanakan KPU. Proses pleno

tingkat kota sudah berjalan dengan sangat transparan, jujur, adil dan demokratis. Kami juga berharap hal ini bertahan sampai proses pleno tingkat provinsi dan pusat nantinya.” Tutur KH Nizar.

KH Nizar Irsyad juga menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya di Kota Probolinggo untuk tetap menjaga kerukunan dan perdamaian serta menjalin silaturahmi, meski terdapat perbedaan pilihan saat Pemilu.

“Mari kita tetap menjaga kerukunan, rasa persatuan dan persaudaraan, hindari hal-hal yang berbau isu provokatif yang dapat memecah persaudaraan kita. Dan jangan sampai hanya karena perbedaan pilihan terus menjadi pemicu keretakan kerukunan di tengah masyarakat,” harap dia.(mhd/pi)

Perbedaan Biasa dalam Berdemokrasi KETUA FKUB Kota Probolinggo Dr Halim mengatakan, pelaksanaan pemilu pada 17 April 2019 di Kota Probolinggo dapat berjalan dengan aman dan lancar, meskipun ada kendala-kendala yang terjadi dilapangan, namun petugas mampu untuk menghadapinya.

“Kendala di lapangan pasti ada, namun proses Pemilu dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak dan kepada masyarakat untuk sabar menunggu hasil keputusan dari KPU pada 22 Mei

mendatang,” tutur Dr Halim.

Tahapan Pemilu Pilpres dan Pileg 2019 di Kota Probolinggo berjalan dengan aman, lancar, tertib dan menyejukan.

Hal tersebut karena peran seluruh elemen masyarakat serta peran penyelenggara pemilu yakni KPU dan Bawaslu atas penyelenggaraan pemilu berkualitas di Kota Probolinggo Pemilu 2019, baik pileg dan pilpres pada 17 April 2019 lalu, telah usai digelar dan berjalan sesuai dengan tahapan yang ditetapkan pemerintah.

“KPU dan Bawaslu berusa-

ha dan kerja kerass secara enyemaksimal untuk menyemilu lenggarakan pemilu il, secara jujur, adil, transparan dan demokratis. Kita tunggu hasilnya nanti, perbedaan itu hal biasa dalam berdemokrasi.

Sekarang saatnya kembali bersatu n untuk kemajuan nbangsa, saling menma jaga dan bekerjasama demi Indonesia,” ungkapnya.(mhd/pi)

Dr Halim

Kota Probolinggo Agus Rudianto Ghafur, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ahmad Hudri, Ketua Bawaslu Azam Fikri, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Abdul Halim, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Nizar Irsyad.

Bermartabat tersebut tak

lepas dari kinerja Kodim 0820 Probolinggo, di bawah komando Letkol Inf Imam Wibowo beserta Polres Probolinggo Kota yang dinahkodai AKBP Alfian Nurrizali yang telah ikut mengamankan dengan maksimal setiap proses tahapan Pemilu di tahun 2019 dari awal hingga akhir.

Karena dibandingkan daerah kabupaten/kota lain, Pemilu di Kota Probolinggo memang minim terjadi kasus dan kerusuhan, berkat kesadaran masyarakat yang tinggi dan pengamanan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum sudah sangat baik. (mhd/pi)

Rajut Kembali Tali Silaturahmi WALI Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin, tidak hanya memberikan apresiasi kepada penyelenggara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta peserta. Tetapi kerja keras TNI dan Polri dalam menjaga dan mengawal seluruh tahapan merupakan faktor penting.

“Terima kasih kepada Dandim 0820 Probolinggo Letkol Inf Imam Wibowo, dan Kapolres Probolinggo Kota AKBP Alfian Nurrizal beserta seluruh jajaran. Karena tidak hanya memberikan rasa aman bagi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya, tetapi ikut serta membantu penyeleng-

elakumasya gara dalam melakumasyarakat yang terkota kan distribusi kotak-kotak kareta na beda pilihan logistik. Serta h telah melaku-harus merajut kan pengakembali tali siwalan sehlaturahmi. ingga Pemi“ Te n t u lu di Kota diantara kita Probolinggo ada yang berberjalan aman beda pilihan, tetapi pesta dan kondusif,” a su ujar Wali Kota sudah berakhir, Hadi Zainal Abidin saa Hadi. saatnya kita rajut ngnya kemb Berlangsungnya kembali silaturahn damai mi dan persaudaraan, pemilu dengan dan kondusif, kata Wali Kota siapapun yang menang itulah Hadi, tentu berkat kedewasaan pilihan rakyat. Semoga akan masyarakat dalam menyikapi membawa Kota Probolingperbedaan pilihan. Mulai saat go lebih maju lagi kedepan,” ini semua proses sudah selesai, harap dia.(mhd/pi)

Demokratis, Berintegritas, dan Bermartabat pelaks K E T UA B a w a s l u pelaksanaan Pemiliggo han Umum 2019.

Kota Probolinggo nSin Azam Fikri menSinergitas, koord gatakan, demii dinasi dan kerterwujudnya jasama sangat pemilu yang terjalin dengan demokratis, baik sehingga berintegritas tercipta pemidan bermlu yang aman ar tabat, sedan damai di lain dituntut Kota Probolingg penyelengga-go,” kata Azam. ng ra pemilu yang Disisi lain, Azam Fikri kata Azam, kinerberintegritas juga ja TNI d perlu adanya dukundan Polri patut gan dari beberapa pihak mendapat apresiasi dalam terutama TNI dan Polri serta mengamankan seluruh tahaForkopimda. pan hingga proses perhitungan “Bawaslu Kota Probolinggo suara di KPU esok. sangat mengapresiasi kinerja “Perlu diapresiasi dari masa TNI dan Polri dalam mengawal kampanye hingga pencoblosan keamanan dan kondusivitas pileg dan pilpres 2019 kinerja

Polri dan TNI semakin membaik,” tandas dia.

Dia menambahkan, Pemilu 2019 yang berlangsung pada 17 April lalu menjadi barometer kedewasaan masyarakat dalam berdemokrasi.

“Saya menilai, masyarakat Kota sudah cerdas dalam menyikapi setiap dinamika politik yang terjadi termasuk perhelatan politik paling besar 17 April 2019 kemarin. Masyarakat kita sudah cerdas dan tidak dapat dipengaruhi oleh hoax atau berita-berita yang menyudutkan pasangan ataupun partai tertentu, meski hoax dan isu negatif terus dilontarkan oleh pihak-pihak yang tidak menginginkan indonesia damai,” ungkap dia.(mhd/pi)

Kawal Pemilu sampai Tuntas KETUA KPU Kota Probolinggo Ahmad Hudri, memberikan ucapan terimakasih kepada jajaran TNI yang mengawal proses pemilu dalam keadaan apa pun.

“Alhamdulillah KPU Kota Probolinggo sudah selesai melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil suara Pemilu 2019.

Keberhasilan tidak terlepas dari kerja sama kita semua.

Saya ucapkan terimakasih kepada TNI melalui Kodim 0820 Probolinggo dan Polri melalui Polres Probolinggo Kota yang telah membantu pengamanan

an bers bersinergi dengan selama proses pemilu alan masy masyarakat. sehingga, berjalan ata “Pelaksanaan kondusif,” kata P Pe m i l u 2 0 1 9 Ahmad Hudri. y KPU Kota yang diselengProbolinggo, garakan pada kata Ahmad 7 April 2019 Hudri, menmendapat gapresiasi apresiasi dari setinggi-tingberbagai kaginya atas langan. Sebab pelaksanaan kinerja TNI// rPe Polri turut serPemilu tahun ini Ahmad Hudri kan ber ta mensukseskan berjalan lancar, aman transparan pemilu 2019 di Kota aman, dem Probolinggo dengan dan demokratis,” ungmenjaga kondusifitas keamankapnya. (mhd/pi)