Awas Bahaya Di Tahun Ular

Page 1

HUKUM : BISNIS AIR BERUJUNG PERKARA

GAYA HIDUP : SENSASI SPA KOPI

SISIPAN

ULARYANG TIDAKSTABIL

®

24 DESEMBER 2012-6 JANUARI 2013 MAJALAH EKONO

17-18 » TAHUN II RP 20.000




Mailbox majalah ekonomi dan bisnis

http://www.inilah.com/ireview n

inilahREVIEW

inilah group : n portal news: www.inilah.com portal news : www.inilahjabar.com n Surat kabar : inilah koran n portal news : www.jakartapress.com

pendiri: Muchlis Hasyim Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi: andi suruji wakil Pemimpin Redaksi: Bambang Aji setiady

hukum : Bisnis Air Berujung PerkArA

gAyA hiduP : sensAsi sPA koPi

sisipan

ularyang TidaksTabil

®

24 desember 2012-6 Januari 2013 maJaLaH eKOnO

Langkah Alfamart itu bisa ditiru perusahaan lain. Toh perekrutan itu tidak melanggar aturan dan mekanismenya diserahkan kepada pasar tenaga kerja.

Redaktur Eksekutif: Tri Juli Sukaryana, latihono sujantyo Redaktur senior: budi kusumah Redaktur: Derek Manangka, Sigas, Setiyadi, FONDA LAPOD, Iwan purwantono, kukuh bhimo nugroho,

edy haryanto Cipayung Jaya, Depok

Jakarta dan Premium 17-18 » Tahun ii rP 20.000

Cover: ramawijaya

Alfamart dan UMP alfamart punya kiat khusus untuk menyiasati Upah Minimum Provinsi (UMP) 2013 di Jabodetabek yang rata-rata mencapai Rp 2 juta per bulan. Warung ini nantinya hanya akan mencari pegawai baru yang memiliki pendidikan minimal sarjana (S1). Presiden Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart) Pujianto mengatakan, UMP di Jabodetabek rata-rata mencapai Rp 2 juta per bulan, bahkan di Tanggerang Rp 2,5 juta-Rp 2,7 juta per bulan. Alasannya, kepala toko saat ini digaji Rp 2,5 juta-Rp 3 juta per bulan dengan masa kerja lima tahun. Bila pegawai baru yang masuk gajinya sudah Rp 2 juta, akan membuat hubungan antarkaryawan tidak harmonis. Sah-sah saja Alfamart melakukan hal ini. Apalagi menurut data Kementerian UKM dan Koperasi, setidaknya ada 493 ribu sarjana lulusan perguruan tinggi yang mengganggur. Selain itu, langkah Alfamart ini bisa dimengerti asal tidak masuk dalam rombongan pengusaha yang mengajukan permohonan penangguhan penerapan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2013. Menurut data Asosiasi Pengusaha Indonesia, ada 1.312 pengusaha yang mengajukan permohonan. Di Jawa Barat, ada 384 perusahaan yang menaungi 371.439 tenaga kerja. DKI Jakarta, 378 perusahaan dengan 237.302 tenaga kerja. Kepulauan Riau, 258 perusahaan dengan 29.354 tenaga kerja. Banten, 199 perusahaan dengan 272.223 tenaga kerja. PEMBERITAHUAN Pembaca yang terhormat. Majalah inilahREVIEW yang sampai ke tangan Anda saat ini merupakan edisi khusus akhir tahun 2012 (Edisi 17 dan 18). Terimakasih.

4

reporter: Mahbub Junaidi, Vinsensius Segu redaktur foto: dahlan rebo pahing Fotografer: wirasatria, asep rochyadi REDAKTUR DESAIN: erbhayu prananta Desain & layout: yayan taryana, Ramawijaya, ade moh sofyan

konsumsi Premium di DKI Jakarta selalu jebol di atas 30%. Konsumsi premium dan solar sekitar 3 juta kiloliter (kl) selama tahun 2012, yang terdiri dari konsumsi Premium 2,08 juta kl dan solar 830.131 kl. Artinya, kalau setengahnya harus dibayarkan subsidinya oleh negara, besaran subsidi bisa mencapai Rp 15 triliun. Angka ini untuk membiayai transportasi warga Jakarta. Tak heran bila ibu kota selalu macet. Untuk menekan subsidi dan mengurangi kemacetan yang semakin parah di Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengusulkan agar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghapus premium di Jakarta. Pompa bensin di Jakarta hanya menjual BBM jenis pertamax. Wacana ini disambut dengan suka cita oleh Kementerian Keuangan. Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Bambang Brodjonegoro mendukung pengendalian BBM bersubsidi di Jakarta. Rencana penghapusan BBM jenis premium ini akan lebih bagus karena sengaja diusulkan oleh pemerintah kota dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dengan demikian, hal tersebut akan mendukung program DKI Jakarta untuk mengatasi kemacetan Ibu Kota. Di sisi lain, Kementerian Keuangan juga mendukung langkah Pemkot dan Pemprov bisa bekerja sama dengan Pertamina dan BPH Migas untuk mekanisme penghapusan BBM jenis premium tersebut. Wacana Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memang menyimpang alias berani. Apalagi banyak masyarakat yang selama ini diuntungkan oleh subsidi, akan terusik dengan kebijakan ini. Apalagi pemerintah pusat masih ragu untuk menaikkan harga premium, pemerintah daerah memulainya dengan mengusulkan penghapusan. Apalagi mampu beli mobil atau motor juga harus mampu beli pertamax. Beranikah pemeritah pusat meluluskan permintaan itu?

pemerintah menetapkan pengenaan Pajak Penghasilan (PPh) bagi UKM sebesar 2%. Pengenaan pajak tersebut dikhususkan pada UKM yang memiliki omzet Rp 300 juta-Rp 2,5 miliar per tahun. Kriteria lain bagi UKM yang kena pajak adalah yang bekerjanya menetap. Aturan ini mengikat pada UKM yang memiliki gedung untuk memproduksi atau menjual. Namun bagi UKM yang tak memiliki tempat alias pedagang kaki lima, tak akan dikenai pajak. Selain itu, aturan ini juga tak mengikat kepada UKM yang berjualan melalui internet. Pemanfaatan dunia online bagi UKM bisa dalam berbagai macam cara, apakah itu cukup dengan buka website, ikut media sosial, dengan memanfaatkan search engine optimization. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, Badan Pusat Statistik (BPS), ada 1,7 juta UKM di Indonesia. Sebanyak 75 ribu UKM sudah memiliki website. Namun, laporan dari Deloitte Access Economics: “The Connected Archipelago: The Role of the Internet in Indonesia’s Economic Development” bahwa survei terhadap 200 pelaku UKM Indonesia, rata-rata 29% dari pendapatan per tahun mereka datang dari aktivitas online mereka. Artinya, potensi UKM untuk tumbuh di internet sangat besar. Pendapatan mereka dari internet juga tak sedikit. Bahkan mereka tak kena pajak.

bambang suharjono Kalimalang, Jakarta Timur

sugeng riyadi Cipinang Muara, Jakarta Timur

RiSET: Mahario, tri handika, Aditya b sekretaris redaksi: dwiyacita listosari

unit usaha pjs pemimpin perusahaan: fahmi alamsyah general manager: Sjarifuddin Manager keuangan: fahmi alamsyah manager iklan: alvin alverdian account executive: selvi (avi), AIDA iryani sirkulasi: herry chatib tata usaha: nonon primayani putri, penasehat hukum: lucas sh & partners alamat redaksi dan usaha: jl. sungai sambas vi/12, kebayoran baru-jakarta selatan 12130, tel 021 72787313, 72787316, fax. 021 7210976 penerbit: pt media berita indonesia Distribusi: Three mandiri (3M)

SuratMingguini Pajak dan UKM

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


CONTENTREVIEW LaporanUtama awas bahaya di tahun ular

Prospek perekonomian Indonesia di tahun 2013 akan bersinar terang. Investasi dan konsumsi domestik tetap menjadi andalan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

14 | Laporan Utama ii Subsidi yang Menakutkan 16 | Laporan Utama iii Rumah dan Mobil Masih Menyala 18 | Laporan Utama iv Di Tengah Ancaman Inflasi 22 | Laporan Utama v Mencari yang Cocok di Tahun Ular 26 | Laporan Utama vi Asia Tetap Cemerlang 28 | Laporan Utama vii Menagih Utang KPK

58 | bisnis Goyangan Itik yang Mematikan Ratusan ribu itik mati terkena flu burung. Petani rugi dan impor itik dari China dan Australia dihentikan.

56 | nasional Menyambut Booming Mobil Murah Regulasi menyangkut LCGC bakal lahir sebelum tutup tahun. Ini pertanda penjualan mobil akan makin menggila. 31 | sisipan Ular yang Tidak Stabil Para ahli feng shui sependapat dengan ekonom, Indonesia akan tumbuh mengesankan di tahun depan. Tapi, berbagai bencana alam masih akan terjadi. Biar aman, rem ekspansi, amankan uang Anda di emas dan valas. 42 | gaya hidup Sensasi Spa Kopi Siapa bilang kopi hanya enak diseruput sebagai minuman? Sejumlah lokasi spa di hotel berbintang menawarkan sensasi lain dari kopi, sebagai media relaksasi. Mau coba?

4 | MailBox 8 | Editorial Berterus Teranglah 52 | Internasional Kembali ke Pertumbuhan 66 | Hukum Bisnis Air Berujung Perkara 62 | Keuangan dan Perbankan Pasarnya Masih Menganga 70 | Pasar Modal Yang Rontok di Penghujung Tahun 74 | Kolom Optimistis vs Pesimistis 38 | Figur Galaila Karen Agustiawan

Wanita Paling Berpengaruh

Perempuan kelahiran Bandung 53 tahun silam ini sempat diisukan akan dicopot dari posisinya sebagai Direktur Utama PT Pertamina. Namun hingga tutup tahun 2012, isu itu sama sekali tidak terbukti. Galaila Karen Agustiawan tetap kokoh memimpin Pertamina. Bahkan, sarjana teknik fisika ITB ini sempat dijagokan mengisi posisi Wakil Menteri ESDM yang ditinggalkan Wijajono Partowidagdo.


FOTO agus priyatna

V V

Membaca Logika Ruhut Sitompul

FOTO riset

V V

Pemerintah Janji Rampungkan 5 Ruas Tol Pada 2013 AUDIT akan merampungkan lima ruas tol baru, sehingga siap beroperasi pada 2013. Ruas tol tersebut adalah MedanKuala Namu, tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan, tol CikampekPalimanan, tol Bandara Ngurah Rai-Benoa-Nusa Dua, dan tol Ungaran-Bawen. “Kalau, 2012 memang tol yang diresmikan yang sekarang sudah selesai adalah tol Cijago. Tapi proses terus berjalan (tol yang lain),” ungkap Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Hermanto Dardak di acara Indonesia Infrastructure Outlook 2013 di Jakarta, Selasa (18/12/2012).n

FOTO agus priyatna

V V

Jokowi Kembali Ancam Pecat Camat dan Lurah gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo kembali mengingatkan seluruh Kepala Suku Dinas, Camat dan Lurah, untuk turun langsung melihat permasalahan yang ada di masyarakat. Pria yang akrab disapa Jokowi itu juga menegaskan, tidak segan-segan memberikan sanksi pemecatan bila tidak melaksanakannya.“Kalau saya dengar dari orang kampungnya pak lurah enggak pernah kelihatan, saya gampang, saya catet, hari H-nya ada mutasi, rotasi, kecoret terlebih dahulu,” ujarnya, di gedung Walikota Jakarta Barat (17/12/2012). n

Berakhirnya Kalender Maya Bukan Hari Kiamat

FOTO riset

V V 6

ruhut Sitompul beberapa hari terakhir kembali menjadi buah bibir. Pemicunya, pemecatan dirinya dari pengurus pusat Partai Demokrat dan pengusiran dirinya dari arena Silaturahmi Nasional (Silatnas) Partai Demokrat 14-15 Desember 2012 lalu. Ruhut kontroversial. Khalayak sepakat dengan citra tersebut. Sepak terjangnya sebagai anggota DPR dan politisi Partai Demokrat tak sedikit telah menorehkan berbagai kontroversi dan polemik. Mulai saat jelang Pemilu 2009 dengan pernyataan rasisnya, adu mulut di Pansus Angket Century dengan Gayus Lumbuun, serta seabrek polemik dari Ruhut. n

para ilmuwan kembali menegaskan berakhirnya kalender Suku Indian Maya merupakan awal dari musim baru di dunia, bukan kiamat. Menurut kalender Suku Maya, dunia akan berakhir pada Jumat ini, 21 Desember 2012, seiring berakhirnya kalender tersebut. Para ilmuwan setuju bahwa kita tidak perlu takut pada tanggal 21 Desember. Tidak ada asteroid raksasa ataupun planet yang akan bertabrakan dengan bumi. Dan, tidak ada alasan untuk berpikir tentang badai matahari besar yang mengancam peradaban. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013



editorial http://www.inilah.com/ireview Email kami: ireview.redaksi@gmail.com Kirim surat: inilahreview, Jl. Sambas VI No.12 Kebayoran Baru,Jakarta 12130

d

Berterus Teranglah

ialog antara Ketua Apindo Sofjan Wanandi dan Menko Perekonomian Hatta Rajasa, layak dicermati sekaligus direnungkan. Dua tokoh yang berbicara dalam diskusi bertajuk Review & Outlook 2013, yang diselenggarakan majalah ini, seakan menyadarkan tentang pentingnya seseorang (termasuk pejabat negeri) untuk bersikap realistis. Adalah Hatta Rajasa yang pertama ‘melempar bola’. Ia menyatakan optimismenya dalam menghadapi tahun ular air yang segera tiba. Itu dikemukakan, bukan lantaran menteri berambut perak ini memiliki shio ular air yang—konon—bakal mendulang keberuntungan (tahun depan ia berusia 60 tahun). Tapi lebih disebabkan kokohnya fundamental ekonomi Indonesia. Sehingga negeri ini, kata Hatta, akan menjadi pilihan para investor dunia dan bakal tumbuh dengan mengesankan. Sofjan, yang juga bershio ular (Maret depan berusia 72) sepakat dengan Hatta. Kata dia, ada kemungkinan Indonesia menjadi incaran para pemilik uang tapi, dengan catatan, jika pemerintah mampu memberikan kepastian hukum bagi dunia usaha. Kalau tidak, jangan harap banyak pemodal mau menanamkan duitnya di sini. Apa yang dimaksud Sofjan, mudah ditebak. Ia, secara langsung, menyalahkan pemerintah yang lebih memberi angin kepada kaum pekerja. Salah satu contohnya, usulan Apindo agar Upah Minimum Provinsi DKI dinaikkan menjadi maksimum Rp 2 juta tidak digubris. Dan pemerintah mengetuk palu dengan kenaikan sebesar hampir 45% menjadi Rp 2.216.000. Padahal, tak semua perusahaan punya kekuatan

8

yang sama. Bagi yang mampu, kenaikan UMP sebesar itu masih bisa diatasi. Tapi buat perusahaan kelas menengah bawah yang padat karya, itu sangat memberatkan. Bahkan bisa mengakibatkan perusahaan tutup pintu. Sofjan tidak ngecap. Buktinya, di DKI saja ada 400 perusahaan yang mengajukan penangguhan pemberlakuan UMP baru. Kalau usulan penangguhan itu tidak dikabulkan, maka ada sekitar 500 ribu buruh yang terancam kehilangan pekerjaan karena pemiliknya memilih gulung tikar. Fakta lain diungkapkan Anton J Supit, Ketua Asosiasi Persepatuan Indonesia sekaligus Wakil Ketua Apindo. Kata dia, dengan UMP yang baru, biaya pokok melambung menjadi 102% dari harga jual. Angka itu belum termasuk laba yang akan diambil perusahaan. Kenyataan inilah yang, kata Sofjan, akan membuat investor asing berpikir ulang untuk masuk ke Indonesia. Bahkan, yang lebih parah, sejumlah pengusaha yang sudah beroperasi bertahun-tahun lamanya, kini tengah bersiap-siap untuk hengkang ke negara yang memiliki kepastian hukum (baca: tenaga kerja murah). Saling ancam antara pengusaha dan buruh ini, memang menyeramkan. Sebab, siapa pun yang keluar sebagai ‘pemenang’, pasti akan menimbulkan dampak negatif yang tidak kecil. Padahal, kalau semua pihak mau berembuk dengan bijak, masalah seperti ini bisa diselesaikan secara musyawarah. Syaratnya, dua belah pihak harus terbuka dan tidak ngotot. Pengusaha harus transparan seperti Anton Supit. Sebab, pasti, tak semua perusahaan merugi lantaran UMP naik 45%. Artinya, upah baru ini bisa saja merugikan industri sepatu, tapi belum tentu membuat bunting pabrik elektronik. Berterus teranglah. Setiap bidang industri harus mau terbuka dan menjelaskan struktur biaya yang dikeluarkan, seperti yang dipaparkan oleh asosiasi persepatuan. Kalau sudah terbuka, rasanya mustahil buruh akan tetap mengotot dan memaksakan kehendaknya. Sebab, pasti mereka juga tak mau kalau sampai perusahaan tempatnya bekerja merugi dan akhirnya menutup pabrik. Pengusaha juga jangan terlalu pelit. Relakanlah keuntungan yang biasa dipetik tergerus sedikit. Bagaimana pun buruh adalah mitra kerja, bukan mesin produksi. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


Awas bahaya Di tahun ular Prospek perekonomian Indonesia di tahun 2013 akan bersinar terang. Investasi dan konsumsi domestik tetap menjadi andalan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. TEKS Latihono Sujantyo, Iwan Purwantono, Mahbub Junaidi, Emanuel Kure, dan Vinsensius Segu Foto Dahlan Rebo Pahing ilustrasi Agus Sukoyo Infografis Yayan taryana

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

9


S

ikap optimistis diperlihatkan oleh hampir semua ahli melihat wajah perekonomian Indonesia di tahun 2013 nanti. Mereka menilai, kondisi perekonomian nasional pada tahun itu akan berjalan cukup baik, terutama dilihat dari aspek makro ekonomi. Meski begitu, sikap hati-hati dan waspada terhadap perekonomian global harus tetap dijaga. Itulah kenapa, banyak lembaga keuangan dan lembaga riset internasional ikut memberi aplaus terhadap perjalanan perekonomian Indonesia sepanjang tahun ini dan prospeknya tahun depan. Lihat saja survei yang dilakukan oleh Bloomberg dan perhitungan Dana Moneter Internasional (IMF). Kata mereka, di tahun 2013 nanti perekonomian Indonesia akan tumbuh dengan laju tercepat setelah China. “Dunia memandang ekonomi Indonesia dengan amat optimistis,” ujar Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dalam diskusi bertajuk Review & Outlook 2013: Tantangan Perekonomian & Peluang Bisnis, yang diselenggarakan kelompok usaha media, Inilah.com Group di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis pekan lalu. Sikap optimistis itu memang bukan tanpa alasan bila melihat capaian yang dipertontonkan perekonomian Indonesia sepanjang tahun 2012. Enam indikator yang biasanya dipakai sebagai patokan untuk melihat pergerakan perekonomian berjalan sesuai sasaran, tercermin dari angka-angka yang disodorkan Kantor Kementerian Bidang Perekonomian dalam diskusi tersebut. Enam indikator itu adalah pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) yang mencapai 6,3%, PDB per kapita sebesar US$ 3.850, tingkat kemiskinan yang menjadi 11,96%, pengangguran tinggal 6,1%, inflasi 3,66%, dan rasio utang terhadap PDB 23%. Coba bandingkan dengan tahun 2000, rasio utang terhadap PDB sempat mencapai 89%. Indonesia memang beruntung dibandingkan negara-negara berkembang lainnya. Ketika negara-negara tersebut terpengaruh oleh krisis yang ditiup dari Eropa dan Amerika Serikat, ternyata Indonesia masih tetap berdiri kokoh. Memang, dalam beberapa tahun ini, rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 6%. Target tahun ini sebesar 6,5%, tampaknya bakal tercapai. Sebab, bukan apa-apa, pada triwulan II 2012 saja, perekonomian Indonesia sudah tumbuh setinggi 6,4%. Ada dua sumber yang menjadi penopang pertumbuhan ekonomi Indonesia setinggi itu. Pertama, nilai investasi. Kedua, konsumsi domestik yang begitu kuat. Konsumsi domestik menyumbang hampir 60% dari total PDB. Untuk investasi, sepanjang Januari-September 2012 sudah mencapai Rp 229,9 triliun, atau meningkat 27,0% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2011 yang hanya Rp 181,0 triliun. Sampai triwulan III tahun ini, investasi asing banyak masuk ke sektor sekunder, terutama industri. Total nilai investasi sampai akhir tahun ini diperkirakan Rp 300 triliun.

Lonjakan Pendapatan Capaian seperti itulah yang membuat banyak ahli optimistis bahwa perekonomian Indonesia di tahun 2013 akan berjalan cukup baik. “Saya cukup optimistis lantaran rating Yunani sudah naik. Ada tanda-tanda terjadi kesepakatan politik. Ini tentu saja

10

memberi sinyal positif bagi ekonomi global,” kata Hatta. Mungkin lantaran itulah, dalam APBN 2013 pemerintah berani memasang pertumbuhan ekonomi 6,8% dan inflasi dikendalikan pada angka 4,9%. Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi setinggi itu, sektor investasi dan konsumsi domestik tetap dipakai sebagai andalan. Hatta memperkirakan, pada tahun 2013, investasi yang bakal masuk ke Indonesia akan mencapai Rp 380 triliun. “Berdasarkan data investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), tahun 2013 bakal ada lonjakan investasi Rp 100 triliun dibanding 2012,” ujarnya. Tak kalah hebat sumbangan dari konsumsi domestik. De-

Berdasarkan data investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), tahun 2013 bakal ada lonjakan investasi Rp 100 triliun dibanding 2012.

Diskusi bertajuk Review & Outlook 2013: Tantangan Perekonomian & Peluang Bisnis

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


ngan pendapatan per kapita rata-rata sebesar US$ 3.850, akan muncul gelombang permintaan baru. Ini tentu saja, akan menaikkan konsumsi domestik sehingga perekonomian Indonesia tetap tumbuh tinggi. Lonjakan pendapatan per kapita dari US$ 1.187,7 di tahun 2004 menjadi US$ 3.850, memang telah mendongkrak jumlah kelas menengah dan orang-orang kaya di Indonesia bertambah. Bahkan, Bank Dunia menyebutkan, kini ada sekitar 134 juta jiwa orang Indonesia yang saban hari membelanjakan uangnya antara US$ 2–US$ 20. Yang lebih fantastis lagi adalah kenaikan jumlah orang kaya di Indonesia. Credit Suisse Research Institute mencatat bahwa ada sekitar 112.000 orang kaya di Indonesia yang memiliki aset minimal US$ 1 juta. Angka ini akan melonjak dua kali lipat dalam waktu empat tahun mendatang. Itulah mengapa, hampir setiap bulan penyanyi kelas dunia datang ke Indonesia dan tiket konser selalu ludes terjual. Lihat juga, ribuan orang rela antre untuk mendapatkan gadget baru, dan restoran-restoran sering kewalahan menerima para pengunjung. Pendek kata, kini Indonesia ibarat gadis cantik yang banyak dikunjungi pemuda. Tak percaya? Coba lihat juga survei terkait ASEAN Economy Community (Masyarakat Ekonomi ASEAN) 2015. Ketika investor ditanya negara mana yang dianggap paling

baik dalam mendukung investasi, mereka menunjuk Singapura, kemudian disusul Malaysia, Thailand, baru Indonesia. Namun, saat ditanya negara mana yang akan menjadi pilihan berinvestasi, lebih 50% investor memilih Indonesia. “Pasti mereka punya penilaian sendiri ketika memilih Indonesia,” ujar Hatta.

Benahi Dalam Negeri Mengagumkan, tentu saja. Maka, tak begitu mengherankan kalau Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Halim Alamsyah dan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi, yang juga menjadi pembicara dalam diskusi Kamis pekan lalu tersebut, sependapat dengan Hatta bahwa perekonomian Indonesia di tahun 2013 akan berjalan cukup baik. “Setidaknya sama dengan tahun 2012,” kata Halim. BI memprediksi, tingkat inflasi tidak akan tinggi, yakni hanya 4,5% plus minus 1%. Menurut Halim, dalam membuat prediksi, BI telah memasukkan tiga hal yang ikut menentukan tingkat inflasi. Yakni, penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, tarif dasar listrik (TDL), dan upah buruh. Penaikan harga BBM bersubsidi, misalnya. Kata Halim, setiap penaikan sebesar Rp 1.000, inflasi hanya terkerek 0,3%. Kemudian penaikan TDL 15% menyumbang inflasi 0,25%-0,3% dan penaikan upah buruh memicu inflasi 0,2%. “Jadi, ini tidak berpengaruh signifikan,” kata Halim. Hanya saja Sofjan Wanandi mengingatkan, sikap optimistis itu harus dibarengi dengan pembenahan di dalam negeri. Dia menyoroti masalah pembangunan infrastruktur yang belum juga beres. Padahal, katanya, infrastruktur adalah salah satu penunjang utama pertumbuhan ekonomi. “Masalah pembebasan tanah itu bukan main (peliknya). Belum lagi pemilu atau pilkadanya sampai 100. Kondisi ini mengakibatkan pembangunan yang kita inginkan bisa terhambat,” ujarnya. Tak hanya itu. Sofjan juga memberi catatan penting mengenai kepastian hukum di Indonesia. Misalnya, soal penaikan Upah Minimum Provinsi (UMP), pembatasan outsourcing, dan pembubaran BP Migas oleh Mahkamah Konstitusi. Semua masalah ini, katanya, membuat investor mempertanyakan sekaligus meragukan kepastian hukum di Indonesia. “Penaikan upah buruh terjadi, karena pemerintah terdesak akibat aksi demonstrasi buruh, bukan berdasarkan kesepakatan tripartit,” katanya. Itu baru di dalam negeri, belum lagi yang ada di luar sana. Krisis di Eropa dan lambatnya ekonomi Amerika Serikat, tak boleh dianggap enteng. Memang, kata Sofjan, rating Yunani kini telah naik. “Tapi ingat, ekonomi Yunani itu kecil sekali daripada ekonomi Eropa seluruhnya,” katanya. Hampir persis situasi di Eropa dan Amerika Serikat, Asia pun mengalami problem serupa. Pergantian pemerintahan di China, Jepang, dan Korea Selatan bakal turut memengaruhi situasi ekonomi Indonesia. “Negara-negara raksasa ekonomi Asia tersebut tentunya membutuhkan waktu minimal 6 bulan untuk mengkonsolidasikan kekuatan ekonominya. Fakta riil di atas pasti berimbas langsung terhadap ekonomi Indonesia,” tambah Sofjan. Pada bagian ini, Hatta sepakat dengan Sofjan. Karena itu,

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

11


Perkiraan Pertumbuhan Ekonomi, % Negara

2010

2011

2012 F

2013 F

2012 F

Bloomberg Polling

2013 F IMF

Amerika Serikat

3.0

1.7

2.0

2.3

2.2

2.1

Jepang

4.4

-0.7

2.4

1.5

2.2

1.2

Eropa

2.0

1.5

-0.3

0.7

-0.4

0.2

China

10.4

9.3

8.0

8.5

7.8

8.2

India

10.1

6.8

6.1

6.5

4.9

6.0

Singapura

14.8

4.9

2.7

3.9

2.1

2.9

Malaysia

7.2

5.1

4.4

4.7

4.4

4.7

Thailand

7.8

0.1

5.5

7.5

5.6

6.0

Filipina

7.6

3.7

4.2

4.7

4.8

4.8

Korea Selatan

6.3

3.6

3.5

4.0

2.7

3.6

INDONESIA

6.2

6.5

6.1

6.6

6.0

6.3

Sumber: WEO, Oktober 2012, World Bank, IMF

katanya, sikap hati-hati dan waspada harus tetap dijaga. Sebab, bila kondisi perekonomian global terus memburuk, akibatnya neraca perdagangan akan tertekan. Buntutnya, transaksi berjalan bakal mengalami defisit lagi. “Bila tidak ada aliran modal masuk, maka neraca pembayaran total kita bisa defisit juga, yang akan menggerus cadangan devisa,� ujar Hatta. Untuk itulah, kata Hatta, segala kekurangan ini akan terus diperbaiki, termasuk merancang ulang kebijakan subsidi. Dan,

Bila tidak ada aliran modal masuk, maka neraca pembayaran total kita bisa defisit juga, yang akan menggerus cadangan devisa. yang tak kalah penting bagaimana meningkatkan Indonesia Incorporated, yakni multisinergi antara pemerintah dengan pengusaha dalam mewujudkan pembangunan ekonomi yang terintegrasi. n

Indikator

APBN-P 2012

APBN 2013

Pertumbuhan Ekonomi (%)

6,5

6,8 - 7,2

Tingkat Pengangguran (%)

6,4 - 6,6

5,8 - 6,1

10,5 - 11,5

9,5 - 10,5

Angka Kemiskinan (%) Masyarakat kelas menengah di Indonesia

12

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013



Subsidi yang J Menakutkan Subsidi BBM bisa menjadi hantu yang menakutkan di tahun 2013 nanti. Bila dikurangi, anggarannya bisa dipakai untuk membangun infrastruktur. TEKS Latihono Sujantyo, Iwan Purwantono, Mahbub Junaidi, Emanuel Kure, dan Vinsensius Segu Foto Dahlan Rebo Pahing, Riset

anji pemerintah untuk merancang ulang kebijakan subsidi, mudah-mudahan di tahun 2013 bisa terwujud. Soalnya, subsidi yang tidak tepat sasaran akan membawa efek ekonomi yang lebih luas terhadap pembangunan. Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2013 yang besarnya mencapai Rp 1.658 triliun, terlihat sekali sebagian besar anggaran terkuras hanya untuk urusan birokrasi dan subsidi yang tidak tepat sasaran. Tengok saja, dalam komposisi belanja pemerintah pusat. Untuk belanja pegawai saja besarnya mencapai 21,2% dari total anggaran Rp 1.658 triliun. Kemudian disusul belanja modal (17%), belanja barang (14%), pembayaran bunga utang (9,9%), belanja sosial (5,2%), dan belanja lain-lain (4,2%). Anggaran untuk subsidi lebih gila lagi. Dari pengeluaran pemerintah pusat, sebesar 27,8% habis hanya untuk subsidi. Dari total subsidi, sebesar Rp 274,7 triliun adalah subsidi energi dan

Pengeboran minyak di lepas pantai

14

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


sisanya Rp 41,4 triliun dalam bentuk subsidi nonenergi. Porsi subsidi energi dibagi dua, yakni untuk bahan bakar minyak (BBM) dan listrik, yang masing-masing besarnya Rp 193,8 triliun dan Rp 80,9 triliun. Coba bandingkan dengan subsidi pangan yang hanya Rp 17,2 triliun. Itulah mengapa, banyak kalangan mengingatkan bahwa subsidi—terutama untuk BBM—bisa menjadi hantu yang menakutkan di tahun 2013 nanti. Sebab bukan apa-apa, harga minyak mentah di pasar dunia sulit diramal ke mana arahnya. Tahun ini harga minyak mentah Indonesia (ICP), yang mengacu pada harga di pasar internasional, sempat menyentuh US$ 120 per barel seiring ketegangan di Timur Tengah dan krisis Eropa yang hingga kini masih terus berlangsung. Asal tahu saja, harga ICP pada APBN 2013 dipatok sebesar US$ 100 per barel. Bisa dibayangkan, betapa beratnya beban yang harus dipikul APBN jika harga minyak di pasar internasional di atas angka US$ 100 per barel.

BBM Bersubsidi Terkuras Tak hanya itu. Anggaran pemerintah juga dibebani semakin derasnya permintaan BBM bersubsidi jenis premium dan solar. Tahun ini saja, jatah BBM bersubsidi yang sudah dipatok sebanyak 44,04 juta kilo liter di APBN-Perubahan 2012, ternyata tak mampu memenuhi permintaan masyarakat. Akhirnya, Pertamina kembali harus mengucurkan BBM bersubsidi sebanyak 1,227 juta kiloliter ke pasar. Kalau mau dirunut, ini merupakan yang kedua kalinya bagi Pertamina mengucurkan BBM bersubsidi di tahun ini. Semula, dikucurkan 4,4 juta kiloliter untuk menambah kuota 40 juta kiloliter. Kemudian, ya itu tadi, 1,227 juta kiloliter, sehingga kuota BBM bersubsidi di tahun ini membengkak menjadi 45,2 juta kiloliter. Tentu saja, membengkaknya kuota BBM bersubsidi akan membuat anggaran subsidi BBM di tahun 2012 akan meningkat dari Rp 219 triliun. Menurut Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya, kucuran 1,227 juta kiloliter BBM bersubsidi setara Rp 6 triliun. “Hitung saja, tiap liter (BBM bersubsidi) yang dikonsumsi itu subsidinya Rp 5.000. Kalikan saja dengan 1,22 juta kiloliter, sekitar Rp 6 triliun lah,” ujar Hanung. Banyak kalangan memprediksi, masalah serupa akan terjadi lagi pada 2013. Pasalnya, penjualan mobil sepanjang Januari-November tahun ini saja sudah mencapai 1,02 juta unit, naik 26,1% dibandingkan dengan periode sama tahun lalu sebanyak 813.855 unit. Maklum, selama ini kendaraan bermotor dianggap sebagai peminum terbesar premium. Padahal, di tahun 2013 pemerintah hanya memberikan jatah BBM bersubsidi sebanyak 46 juta kiloliter. Itu artinya, cuma ada tambahan 800 ribu kiloliter. Tentu saja, penambahan sebesar itu tak cukup untuk memenuhi permintaan yang terus membludak. Apalagi, produksi (lifting) minyak dari tahun ke tahun kerap tak mencapai target. Di tahun 2012 ini, misalnya. Pemerintah menetapkan target lifting minyak di level 930 ribu barel per hari. Tapi kenyataannya, sampai hari ini, produksi rata-rata minyak nasional hanya mencapai 870 ribu barel per hari. Hal yang sama tampaknya bakal terjadi tahun depan. Target 2013, yang dipatok pada angka 900 ribu barel per hari, masih dianggap terlalu tinggi oleh para kontraktor kontrak kerja

Sofjan Wanandi

Saya minta supaya harga BBM bersubsidi naiklah, Pak. Naiklah 1.000 perak. sama (KKKS). Sebab, di lapangan, sudah banyak sumur-sumur yang produksinya mulai menurun. Para kontraktor itu memprediksi, produksi minyak tahun depan hanya akan mencapai 850 ribu barel per hari.

Efek Domino Menyedihkan, tentu saja. Banyak kalangan memperkirakan, jika pemerintah terus membiarkan kondisi ini, efek domino yang akan ditanggung bakal ribet dan panjang. Perekonomian nasional yang sudah berjalan cukup baik, akan menanggung beban yang tidak kecil. Cara termudah untuk mengamankannya adalah dengan menaikkan harga BBM bersubsidi. “Saya minta supaya harga BBM bersubsidi naiklah, Pak. Naiklah 1.000 perak,” pinta Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa dalam diskusi bertajuk Review & Outlook 2013: Tantangan Perekonomian & Peluang Bisnis, yang diselenggarakan kelompok usaha media, Inilah.com Group di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis pekan lalu. Banyak kalangan berharap, pengurangan subsidi ini bisa dialihkan antara lain untuk pembangunan infrastruktur. Maklum, saat ini pengeluaran untuk infrastruktur terbilang kecil, yakni hanya 2,5% dari Produk Domestik Bruto (PDB) yang besarnya US$ 900 miliar pada tahun ini. Padahal, untuk negara berkembang seperti Indonesia, setidaknya harus 5% dari PDB. Persoalannya, sudah terpikir belum di benak pemerintah untuk menaikkan harga BBM bersubsidi tahun depan? “Pemerintah belum berpikir ke arah sana,” kata Hatta Rajasa kepada InilahREVIEW. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

15


Rumah dan Mobil Masih Menyala Ekonomi di 2013 masih didorong konsumsi masyarakat. Properti dan otomotif pun sangat menjanjikan. TEKS AS Riyanto Foto Dahlan Rebo Pahing, Wirasatria

I

Pembangunan Apartemen

16

ndonesia adalah surga bagi para produsen. Apapun yang dijual di sini, pasti akan laku. Nah, budaya konsumtif ini diperkirakan masih akan mewarnai tahun 2013. Makanya, banyak produsen yang begitu optimistis menghadapi tahun ular air ini, terutama mereka yang bergerak di sektor properti dan otomotif. Destry Damayanti, Kepala Ekonom PT Bank Mandiri Tbk, termasuk salah satu yang percaya bahwa sumber pertumbuhan tahun depan masih dari konsumsi masyarakat dan investasi. Terlebih, mulai tahun depan, pemerintah menaikkan batas penghasilan kena pajak (PTKP) serta kenaikan upah minimum. Kabijakan tentu saja akan mendorong pertumbuhan konsumsi masyarakat. “Konsumsi masyarakat masih tetap kuat di lapisan bawah,” kata Destry. Sedangkan pada lapisan masyarakat menengah, bergeser dari middle class menjadi upper middle yang membuat life style berubah. Kondisi ini mendorong tingkat konsumsi masyarakat akan tetap tinggi. Konsumsi tinggi, kredit juga tinggi. Tak salah jika sektor yang masih akan booming di tahun 2013 adalah properti dan otomotif. Maklum, sebagian besar pembelian otomotif dan properti dibiayai oleh kredit bank. Sektor properti sebenarnya sudah bersinar sejak tahun 2012. Hingga semester I, kapitalisasi penjualan sektor properti mencapai Rp 222,1 triliun. Tahun ini kapitalisasi penjualan properti diperkirakan naik 17% dibandingkan dengan tahun lalu. Sedangkan tahun 2013 diprediksi tumbuh sekitar 20%. Panangian Simanungkalit, Direktur Eksekutif Pusat Studi Properti Indonesia (PSPI), menyatakan bahwa tren kenaikan bisnis properti akan terjadi pada tahun 2013 dan bakal mengalami puncaknya pada 2014. “Kenaikan ini juga didukung oleh kredit bank yang diperkirakan akan tumbuh 18% hingga 22%,” katanya. Namun yang paling terang sinarnya adalah pasar perkantoran di Jakarta. “Sektor yang bakal mendominasi permintaan ruang kantor pada 2013 adalah sektor yang terkait dengan keuangan, minyak dan gas, consumer goods, serta perdagangan,” kata Arief Rahardjo, Head of Research & Advisory Cushman & Wakefield Indonesia. Kemudian, lanjut Arief, diikuti pusat perbelanjaan, hotel, perumahan, dan lahan industri. Hanya kondominium serta apartemen sewa yang mungkin mengalami koreksi tingkat penjualan maupun okupansi di 2013. Arief memproyeksikan, tarif sewa ruang kantor di tahun 2013 akan mengalami kenaikan akibat meningkatnya tarif utilitas, terutama listrik. Manisnya bisnis properti juga akan menyentuh rumah mungil. Di 2013, pengembang mulai bersiap kembali membangun rumah di bawah tipe imut. Eddy Ganefo, Ketua Umum

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


APERSI, menargetkan peningkatan pasokan rumah bersubsidi melalui FLPP sebesar 25% di 2013 mencapai 100 ribu unit. Adapun Kementerian Perumahan Rakyat (Menpera) menargetkan penyaluran dana FLPP untuk 350 ribu unit rumah dengan total anggaran Rp 2,7 triliun. Gairah pengembang juga diimbangi dengan komitmen perbankan. Pada 2013, ada sekitar 6 bank nasional dan 15 bank pembangunan daerah yang ikut serta dalam penyaluran kredit FLPP. Keenam bank nasional tersebut, antara lain Bank Mandiri, Bank BRI, BRI Syariah, Bank BNI, Bank BTN, dan BTN Syariah.

Otomotif Masih Menarik Industri otomotif juga tak kalah terangnya. Padahal, Juni lalu, Bank Indonesia (BI) mengeluarkan aturan nomor 11/25/ PBI/2009 tentang aturan uang muka kredit kendaraan bermotor minimal 25% untuk roda dua dan 30% untuk roda empat. Namun aturan tersebut tak membuat penjualan otomotif surut. Malah, November lalu, penjualannya tembus satu juta unit. Di tahun 2013 berbagai aturan sudah dirancang pemerintah

Sektor yang bakal mendominasi permintaan ruang kantor pada 2013 adalah sektor yang terkait dengan keuangan, minyak dan gas, consumer goods, serta perdagangan.

untuk mengerem laju penjualan otomotif. Misalnya, kenaikan upah buruh. Tahun 2013, upah buruh di Jabotabek naik hingga di atas Rp 2 juta. Hal ini akan berpengaruh kepada biaya produksi. Ujung-ujungnya, konsumen yang diminta menanggungnya. Tak hanya itu, April mendatang bank syariah juga diminta menaikkan uang muka kredit kendaraan minimal 25%. Juga adanya keinginan pemerintah menaikkan tarif listrik dan kemungkinan bahan bakar minyak. Bahkan ada wacana kenaikan nilai jual kendaraan bermotor (NJKB) sebesar 5% pada awal tahun depan. Akibat berbagai aturan itu, sejumlah agen tunggal pemegang merek (ATPM) mobil dan sepeda motor sedang mengkaji rencana menaikkan harga. Namun semua aturan itu tak mempengaruhi prediksi penjualan kendaraan bermotor. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, optimistis bahwa penjualan mobil akan terus bersinar. Bahkan asosiasi ini menargetkan penjualan mobil pada 2013 naik 10% ketimbang tahun ini yang mencapai 1,1 juta unit. Bila roda empat optimistis, kebalikan dengan roda dua. Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menilai, pasar sepeda motor pada 2013 akan semakin tertekan jika sistem uang muka (DP) perbankan syariah disamakan dengan perbankan konvensional. “Produsen berharap pemerintah bisa bijak dalam menentukan peraturan,� kata Gunadi Sindhuwinata, Ketua Umum AISI. Gara-gara aturan itu, menurut Gunadi, rencana ekspansi atau investasi yang akan dilakukan oleh para prinsipal sepeda motor akhirnya terpaksa ditunda atau tertahan. “Potensi ekspansi yang tertahan dari sekarang sampai dua tahun ke depan adalah sekitar 20%-25% dari total kapasitas produksi sepeda motor saat ini sebesar 8,5 juta unit,� ujar Gunadi. n

Pameran mobil di jakarta

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

17


A

khirnya, tahun 2012 harus kita lepaskan juga. Mungkin dengan rasa berat, karena satu periode telah berlalu. Apakah tahun 2012 akan menjadi kenangan manis karena begitu banyak cerita sukses? Ataukah akan menjadi kenangan buruk karena banyak kejadian tidak menyenangkan telah mengotorinya? Rahmat dan bencana, atau keberhasilan dan kegagalan, kedua selalu singgah di hati kita sepanjang 2012. Apakah tahun 2013 akan serupa juga? Tampaknya begitu. Dari diskusi Review & Outlook 2013: Tantangan Perekonomian & Peluang Bisnis yang diselenggarakan Inilah.com Group di Grand Sahid Jaya, pekan lalu, sejumlah perkiraan optimistis maupun pesimistis bermunculan ke permukaan. Tetapi, apapun yang terjadi di tahun ular air, toh harus kita lewati juga. Pemerintah sendiri termasuk yang optimistis menghadapi tahun 2013 dengan memasang target pertumbuhan ekonomi sebesar 6,7%. Kalau pun meleset, menurut Hatta Rajasa, Menko Perekonomian, pertumbuhan sebesar 6,3% masih dalam jangkauan. Salah satu pendorong pertumbuhan itu adalah in-

Di Tengah Ancaman Inflasi Pertumbuhan kredit di tahun 2013 diperkirakan masih akan tetap tinggi. Namun ada kemungkinan inflasi dan suku bunga juga naik. TEKS Bastaman Foto Wirasatria, Dahlan rebo pahing

Halim Alamsyah

18

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


vestasi. “Angkanya akan tembus Rp 380 triliun,” katanya. Keyakinan yang sama diungkapkan oleh Halim Alamsyah, Deputi Gubernur BI. Ia memperkirakan, investasi akan tumbuh 11,6%-12% pada tahun 2013. Tingginya pertumbuhan investasi itu pada akhirnya akan menambah kekuatan daya beli masyarakat. Ujung-ujungnya, permintaan terhadap kredit perbankan pun bakal meningkat. Halim optimistis, dengan pertumbuhan ekonomi 6,3%-6,7%, kredit akan tumbuh 20%-22%. Di tengah rasa optimistis tadi, perbankan juga bakal menghadapi aturan BI tentang lisensi berjenjang (multiple license). Aturan yang akan bank terapkan awal 2013 itu bakal membuat bank kecil semakin terpojok. Soalnya, bank yang modalnya pas-pasan tidak bisa lagi membuka cabang, ATM, menerbitkan surat utang, melakukan transaksi valas, dan lainnya. Untuk bisa bersaing dengan bank besar, apa boleh buat, pemilik bank kecil harus menambah modal atau menjual sebagian kepemilikannya kepada bank besar atau investor lain. Seorang bankir swasta mengatakan, peluang ini akan dimanfaatkan bank-bank asing untuk membeli bank lokal. “Tahun depan akan banyak bank yang jatuh ke tangan asing,” katanya.

Aturan yang akan bank terapkan awal 2013 itu bakal membuat bank kecil semakin terpojok. Soalnya, bank yang modalnya paspasan tidak bisa lagi membuka cabang, ATM, menerbitkan surat utang, melakukan transaksi valas, dan lainnya.

Sebaiknya Tahan Nafsu S uram. Itulah hasil ramalan Wiwie Kurnia, Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), tentang prospek industri pembiayaan di tahun 2013. Ada beberapa hal yang membuatnya tidak begitu optimistis dalam memandang tahun ular air ini. Pertama, April depan, berlakunya aturan loan to value yang mengharuskan calon konsumen menyediakan uang muka (DP) sebesar 75% dari nilai barang bagi pembiayaan syariah. Kedua, berlakunya aturan Menteri Keuangan (PMK) 130/2012 tentang Fidusia. Ketiga, pembatasan bahan bakar minyak bersubsidi.

Keempat, kebutuhan batu bara dan komoditas di dunia yang terbilang minim akibat perlambatan ekonomi dunia. Terakhir, larangan ekspor hasil bumi tanpa pengolahan. “Sebaiknya multifinance bersiap diri menghadapi tantangan bisnis pada 2013,” katanya. Berat, memang. Tapi, menurut Wiwie, pelemahan itu tak perlu dipermasalahkan benar. Sebab, kalau pembiayaan kendaraan bermotor tidak direm, akan memicu naiknya kredit bermasalah. Apalagi, ada kemungkinan di tahun 2013 suku bunga naik akibat didorong kenaikan inflasi. Makanya, Wiwie meminta anggota APPI un-

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

tuk bersikap konservatif. Berbeda dengan Wiwie, sejumlah multifinance masih optimistis penyaluran pembiayaan pada tahun depan akan tetap tumbuh walau telah dihadapkan oleh aturan ketentuan uang muka. Alexander, Presiden Direktur PT BII Finance, mengatakan penyaluran pembiayaan BII Finance di 2013 akan tumbuh sekitar 20%. Sikap optimistis juga dikemukakan Roni Hasli, Direktur Utama BCA Finance. Untuk tahun 2013, anak usaha BCA ini menargetkan pembiayaan Rp 29 triliun– Rp 30 triliun atau tumbuh 20%-25% dari tahun 2012. Selain mengandalkan pendanaan dari BCA, sebagian dari kebutuhan dana tersebut akan dicari dari pasar modal dengan menerbitkan obligasi Rp 1,8 triliun. n

19


Persaingan makin ketat Benarkah? Entahlah. Namun diakui Sigit Pramono, Ketua Perhimpunan Perbankan Nasional (Perbanas), di tahun 2013 persaingan antar bank akan semakin ketat. Bank-bank kecil akan semakin sulit mendapatkan dana pihak ketiga (DPK). Meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap produk investasi seperti saham, reksadana, dan obligasi yang memberikan return besar, juga akan mendorong pemilik dana ke luar dari bank. Hanya saja, Sigit masih optimistis kredit perbankan di tahun 2013 akan tumbuh 24%. Bahkan, menurutnya, derasnya kucuran kredit tadi bakal dibarengi dengan penurunan tingkat suku bunga. Kebijakan multiple license yang dikaitkan dengan tingkat efisiensi dan net interest margin (NIM) bakal menjadi pendorong penurunan suku bunga (lihat halaman 65). BI pun kemungkinan besar akan mempertahankan BI rate di level 5,75%. Pendapat yang agak berbeda datang dari Leif Lybecker Eskese, Chief Economist for India & ASEAN HSBC. Menurutnya, pulihnya perekonomian Amerika dan Eropa akan meningkatkan per-

mintaan terhadap komoditas pangan dan tambang. Hal ini akan berdampak pada meningkatnya inflasi di kawasan Asia. Eskese mengatakan, di kuartal II-203, sejumlah negara di kawasan ASEAN seperti Thailand, Malaysia, dan Filipina akan menaikkan tingkat suku bunga. Bahkan, lanjutnya, langkah serupa juga akan diikuti oleh Selandia Baru dan Taiwan. Lantas bagaimana dengan Indonesia? Menurut Eskese, BI akan menaikkan BI rate pada kuartal kedua 2013, dari 5,75% menjadi 6,25%. “Di kuartal berikutnya naik lagi menjadi 6,5%,” katanya. Jika perkiraan Eskese itu benar, hal itu akan membuat kucuran kredit menjadi seret. Yang lebih mengkhawatirkan lagi, kenaikan suku bunga ini bisa berdampak pada penurunan permintaan dan daya beli masyarakat. Ujung-ujungnya, kalangan industri akan kesulitan memenuhi kewajibannya terhadap bank. Singkat kata, kenaikan suku bunga ini bakal meningkatkan kredit bermasalah atau nonperforming loan (NPL). Makanya, kendati perekonomian tahun depan bakal lebih cerah, perbankan tetap harus waspada. n

Terdongkrak Kelas Menengah

B

erbeda dengan industri pembiayaan, para pengelola bisnis asuransi justru begitu pede memasuki tahun 2013. Soalnya ada beberapa hal yang membuat mereka begitu yakin bisnisnya akan tumbuh. Bagi kalangan asuransi umum dan reasuransi, misalnya, rasa optimistis datang dari APBN 2013 yang mencapai Rp 1.657,9 triliun atau tumbuh 7,% dibanding APBN 2012. Menurut Julian Noor, Direktur Ekseku-

20

tif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), besarnya dana dalam APBN itu menunjukan bahwa akan banyak proyek yang digarap di tahun ular air. “Pelaksanaan proyek tentu membutuhkan asuransi seperti surety ships dan lain-lain,” kata Julian, beberapa waktu lalu. Tapi bukan proyek pemerintah yang membuat Julian optimistis. Munculnya kesadaran dari pemerintah daerah untuk mengasuransikan aset-asetnya, menu-

rut Julian, akan membuat bisnis asuransi umum berkibar di tahun 2013. Apalagi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan membuat tarif. “Ini akan membuat asuransi properti dan kebakaran kembali berkontribusi secara maksimal,” ujar Julian. Tak hanya asuransi umum, pelaku bisnis asuransi jiwa juga menyambut tahun 2013 dengan suka cita. Naiknya kesadaran berasuransi serta bertambahnya kelas menengah membuat Hendrisman Rahim, Ketua Umum Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), berani mematok pertumbuhan premi 25%-30% di tahun 2013. Apalagi, menurut Hendrisman, penetrasi asuransi jiwa saat ini masih di bawah 2% dari total penduduk Indonesia yang mencapai 240 juta jiwa. Optimisme AAJI juga ditopang dengan mulai bekerjanya OJK serta pembahasan Undang-undang (UU) Perasuransian yang diperkirakan bakal rampung tahun depan. “Sekarang tinggal memperbanyak sosialisasi ke masyarakat,” kata Hendrisman. Namun bukan berarti perjalanan industri asuransi akan mulus.Tantangan yang sudah mengadang adalah rencana penerapan International Financial Result Standar (IFRS) untuk laporan keuangan. Jika beleid ini diberlakukan, pertumbuhan premi asuransi bisa terhambat. Soalnya, metode penghitungan IFRS mengharuskan perusahaan memisahkan premi dan investasi. Masuknya perusahaan asing membuat persaingan di industri asuransi semakin ketat. Tahun 2012, dari 46 perusahaan asuransi jiwa yang beroperasi di tanah air, 41% di antaranya dimiliki asing. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013



Mencari yang Cocok di Tahun Ular Banyak aral yang bakal melintang di bursa saham. Emas masih tetap menjadi lahan investasi yang aman. Reksa dana juga masih oke.

O

TEKS Ahmad Munjin Foto Wirasatria, Asep Rochyadin

ptimistis itu harus, tapi janganlah mengumbar harapan secara berlebihan. Itu kalau Anda tak mau mengalami kekecewaan yang besar. Seperti yang dialami para pemilik uang yang berinvestasi di emas. Di awal 2012 banyak kalangan begitu ya-

kin harga emas akan melonjak tajam. Apalagi setelah melihat berbagai kejadian ekonomi yang melanda banyak negara maju. Mereka yakin, gonjang-ganjing perekonomian itu akan mendorong investor untuk memborong emas yang dianggap sebagai safe haven. Itu sebabnya, tak sedikit yang optimistis, kenaikan harga si kuning akan lebih dahsyat ketimbang 2011, yang secara rata-rata naik 26,63% ke level US$ 1.550 per troy ounces. Beberapa manajer investasi terkemuka di dunia, pada awal 2012 itu, memprediksi harga emas di tahun 2012 akan naik hingga level US$ 2.202 per troy ounces. Tapi apa yang terjadi? Sungguh jauh panggang dari api. Citigroup memproyeksikan, emas—yang akhir pekan lalu menclok di level US$ 1.652,70—hanya akan mencapai harga rata-rata US$ 1.681 atau naik 8,45% dibanding tahun lalu. Kendati demikian, emas tetap mendapatkan rekomendasi

22

dari para penasihat investasi. Alasannya, selain aman, keuntungan yang diperoleh juga jauh lebih tinggi ketimbang menyimpan uang di deposito. Selain emas, yang juga mendapat rekomendasi cukup kencang untuk investasi di tahun ular air adalah reksa dana. Sementara bagi investor yang punya nyali besar, saham tetap disarankan untuk. menjadi pilihan. Lantas seperti apa prospek investasi emas. Reksa dana dan saham di tahun depan? Berikut cuplikan wawancara InilahREVIEW dengan sejumlah sumber di pasar modal.

Emas masih akan berkilau 2013 disebut sebagai tahun politik lantaran menjelang Pemilu

2014. Menurut Mike Rini Sutikno, perencana keuangan dari Mitra Rencana Edukasi (MRE), di saat seperti itu ekonomi akan mengalami tekanan dan secara langsung bakal berpengaruh pada harga emas dan saham. Harga saham akan menurun seiring melemahnya IHSG. Tapi sebaliknya, emas akan bergerak naik. Dan penguatannya dipastikan di atas tingkat inflasi. Apalagi jika ada gonjang-ganjing ekonomi atau politik, harga si kuning pasti melonjak tajam. “Betul, harga emas akan melesat tatkala terjadi inflasi yang luar biasa dan tiba-tiba,� kata Ariston Tjendra, Kepala Riset Monex Investindo Futures. Untuk tahun 2013, jika melihat grafiknya, emas akan sideways di 2013. Jadi sama dengan yang terjadi di tahun ini yang bergerak di kisaran US$ 1.590-US$ 1.800 per troy ounce. Kisaran tersebut, kata Tjendra, akan berlangsung pada kuartal I. Dan hingga akhir 2013, ia memprediksi, harga emas akan sulit

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


untuk menembus level US$1.900. Makanya, investor disarankan tidak buru-buru melakukan koleksi saat ini. “Level yang aman untuk masuk berada di level US$ 1.590–US$ 1.620,” katanya. Berkaca pada 2012, yang beli di awal tahun di level US$1.569 dan sekarang US$1.656,7, artinya, untung US$87 atau 5,5%. Investasi emas, lebih cocok untuk jangka panjang. Semakin lama dipegang, maka tingkat volatilitasnya akan berkurang sementara potensi return investasi semakin besar. Cermati juga jika emas sudah menyentuh US$ 1.500. Sebab, di 2012, sudah beberapa kali emas menyentuh US$ 1.520. Jika menguji lagi ke level itu, harga berpeluang turun lebih dalam ke US$ 1.450-1.420. Tapi, selama dalam kisaran US$ 1.590–US$ 1.620, emas masih punya potensi naik. Menurut Tjendra, di 2013 harga emas cenderung volatile. Sebab, dari sisi sentimen fundamental ekonomi masih menyisakan banyak berita-berita yang kurang lebih sama dengan 2012. Antara lain, krisis Eropa. Pada 2013, memang masalah Yunani sudah mereda, akan ada masalah baru yang keluar, seperti Cyprus, Spanyol,

Untuk investasi jangka pendek, lebih cocok memainkan reksa dana pasar uang. Bagi yang akan bermain dengan jangka waktu menengah, pilih reksa dana pendapatan tetap dan untuk jangka waktu di atas 5 tahun, lebih pas reksa dana saham. Menurut Edbert Suryajaya, analis Infovesta Utama, kalau dilihat dari keuntungan yang dijanjikan, reksa dana saham tetap merupakan yang tertinggi, berkisar antara 10% hingga 13%. Namun harus ingat, risikonya juga tidak kecil. Apalagi, pergerakan saham di tahun 2013 akan cenderung volatile. Jadi, “Ini bukan pilihan untuk investor yang tak tahan pada aset yang fluktuatif,” kata Edbert. Pilihan lainnya adalah reksa dana campuran, yang komposisi investasinya 71% saham (maksimal), sedangkan sisanya obligasi dan deposito. Return dari reksa dana campuran antara 8% hingga 10%-11%. Alokasi ketiga, adalah reksa dana pendapatan tetap yang alokasinya lebih dititik-beratkan kepada obligasi hingga minimal 80%. Return-nya diperkirakan akan bekisar antara 6% - 9%. Nah, kini tergantung pada selera investor, mau pilih yang

dan Italia yang akan ada pergantian kekuasan pada 2013. Masalah jurang fiskal AS juga masih belum selesai. Belum lagi dengan masalah perlambatan ekonomi China, AS, dan Eropa seiring penghematan fiskal yang dilakukan di 2012 yang berdampak pada perlambatan ekonomi tahun depan. Dan yang harus diingat investor, emas bukan satu-satunya safe haven, karena masih ada mata uang dolar AS yang bisa dijadikan pilihan. Makanya, Tjendra kembali mengutip pepatah lama, agar tak menghadapi risiko yang besar, “Jangan taruh telur dalam satu keranjang”.

Reksa dana juga oke Keranjang investasi yang satu ini juga selalu mendapat rekomendasi positif plus dari para pakar pasar modal. Investor tinggal memilih berdasarkan kemampuan dan horison investasi masing-masing.

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

Satu hal yang harus dilakukan investor sebelum membeli reksadana adalah meneliti jejak rekam perusahaan investasinya, baik atau buruk? Pernahkah ia terlibat kasus yang merugikan nasabahnya?

23


mana? Yang menjanjikan imbal hasil menggiurkan dengan risiko tinggi atau memilih yang keuntungannya biasa-biasa saja tapi tidak deg-degan. Satu hal yang harus dilakukan investor sebelum membeli reksa dana adalah meneliti jejak rekam perusahaan investasinya, baik atau buruk? Pernahkah ia terlibat kasus yang merugikan nasabahnya? Lantas, pilihlah produk reksa dana yang punya performa bagus. Memang, kinerja masa lalu tidak bisa dijadikan jaminan bahwa produknya akan bagus di masa datang. Tapi yang seperti ini, paling tidak, memberikan harapan yang bagus pula.

Saham masih menawan Tahun 2013, bagi indeks saham merupakan roler coaster Year. Itu kata Satriawan, analis dari Mandiri Sekuritas. Di awal tahun, ada kemungkinan indeks akan menguat. Tapi setelah mencapai puncaknya pada Maret–April, IHSG akan terkoreksi. Penurunan ini terjadi akibat adanya kejutan laporan keuangan emiten triwulan I, yang bakal di bawah ekspektasi. “Secara full year, indeks tahun depan berkecenderungan menurun,” kata Satriawan. Hingga pertengahan 2013, target resistance IHSG dipatok pada level 4.545. Setelah itu, ada potensi koreksi ke 4.000. Lalu, pada Desember 2013 akan ada sedikit rebound ke 4.100 hingga 4.150 seiring pasar yang sudah mangantisipasi pemilu 2014.

24

Kenaikan IHSG pada kuatal I-2012 mendapat dukungan dari faktor internal makro ekonomi Indonesia, yakni pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) yang kuat (6,3%). PDB juga didukung oleh pertumbuhan kelas menengah dan pertumbuhan investasi pada 2012 dan awal 2013. Faktor itu akan mendorong kenaikan saham-saham di sektor semen, ritel dan properti. Lalu, disusul kenaikan saham-saham bank. Penguatan tersebut juga didorong oleh kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP). Otomatis, naiknya daya beli masyarakat bawah ini akan memberi angin positif pada saham-saham sektor konsumsi. Kebijakan menjelang Pemilu juga akan memberikan angin positif. Sebab, di saat seperti ini biasanya pemerintah menurunkan beleid-beleid yang populis. Sementara sentimen dari luar negeri, belum akan berubah, tetap masih seputar dampak negatif dari karut-marutnya perekonomian sejumlah negara maju.

Indeks rawan, tapi banyak pilihan Analisis yang dipaparkan Gema Goeyardi dan Samuel K Utomo, Presiden dan Kepala Riset Astronacci International, cukup menarik untuk direnungkan. Menurut mereka, perdagangan yang berlangsung menjelang akhir tahun memberikan sinyal bahwa potensi penurunan indeks makin membesar. Dalam jangka pendek, IHSG dipredisi akan bergerak pada rentang 4,300-4,318. Selama belum menembus level 4,340, potensi pelemahan yang signifikan masih akan membayangi. Yang menjadi pertanyaan besar, saham seperti apa yang layak dikoleksi dalam kondisi seperti itu? Tenang, masih banyak pilihan. Astronacci memprediksi, saham-saham dari sektor konsumsi, ritel, konstruksi, perbankan, dan properti akan bersinar di kuartal I-2013. Ada 30 saham sari sektor ini yang mendapat rekomendasi. Seperti CPIN, MAIN, MAPI, ROTI, GGRM, UNTR, ASII, BSDE, LPCK, ASRI, WIKA, ADHI, WSKT, AALI dan sederet lainnya. Sementara dari dunia perbankan Gema memilih BBCA dan BBRI. Teguh Hidayat, pengamat pasar modal, juga punya banyak pilihan. UNVR misalnya, layak dibeli setelah terkoreksi ke level Rp 16 ribu. Dalam jangka setahun, saham ini ditargetkan akan menclok di level Rp 22.000–Rp 25.000. “Kalau target konservatifnya Rp 22.000,” kata Teguh. Menggeliatnya harga batu bara (kendati masih di bawah US$ 90), juga membuat saham-sahamnya—yang telah lama lumpuh-menarik untuk dipertimbangkan. HRUM, kata Teguh, pantas dikoleksi di level Rp 5.000–Rp 5.200. Untuk jangka panjang, saham ini berpotensi naik ke Rp 10.000. Sedangkan yang berpotensi menguat tajam dalam waktu kurang dari setahun adalah ITMG dan PTBA. ITMG layak dibeli di bawah Rp 35.000 dengan target jual di Rp 42.000. Sedangkan PTBA pantas dikoleksi di harga Rp 13.000 dengan target Rp 18.000. Target-target harga itu akan tercapai dengan asumsi harga batu bara pada 2013 kembali ke US$ 95 per metrik ton. Begitulah, setiap target yang ditetapkan manusia di bidang apapun, selalu dengan catatan. Maklum, tak ada hal di dunia ini yang bisa ditebak dengan tepat. Selamat berinvestasi. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013



Asia Tetap Cemerlang Ekonomi negara-negara di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara tetap tangguh di tahun depan. Namun, bukan berarti tidak ada ganjalan sama sekali. TEKS ALI SUNDOLUHUR Foto Riset

B

ank Dunia memprediksi perekonomian dunia, khususnya di Asia Timur, akan membaik. Lembaga donor ini menaikkan perkiraan pertumbuhan 2013 untuk ekonomi China dan negara-negara berkembang Asia Timur. China dan negara-negara Asia Timur tetap tangguh meski tersengat kinerja ekonomi global yang masih buruk. “Untuk 2013, kami berharap wilayah ini mendapatkan keuntungan dari permintaan domestik yang terus kuat. Pemulihan global yang ringan akan memberi kontribusi pada net ekspor terhadap pertumbuhan posistif wilayah ini. Tren ini diproyeksikan berlanjut hingga 2014,” kata Bank Dunia dalam laporan “East Asia and Pacific Economic Update”. “Sebagian besar negara di kawasan itu berhasil mempertahankan fundamental makro ekonomi yang kuat dan mampu menahan guncangan eksternal.” Namun, Bank Dunia memperingatkan risiko seperti penurunan tajam dalam pertumbuhan investasi di China yang dapat mengguncang kepercayaan global serta potensi kegagalan AS untuk mencapai kesepakatan mengenai kenaikan pajak dan pemotongan belanja sebelum akhir tahun. Menurut Bank Dunia, China diperkirakan akan tumbuh 8,4% tahun depan, didorong oleh stimulus fiskal dan pelaksanaan lebih cepat dari proyek-proyek investasi yang besar. Perkiraan terbaru ini lebih tinggi dibanding perkiraan sebelumnya, 8,1%, yang dikeluarkan pada Oktober 2012. Namun, pertumbuhan di negara yang paling padat penduduknya di dunia itu diperkirakan akan melambat menjadi sekitar 8% pada 2014. Laju potensi ekspansi ekonomi secara bertahap menurun karena produktivitas. “Perlambatan ekonomi di China tampaknya sudah berlalu. Sementara pertumbuhan kuartal ketiga 7,4% year on year, masih rendah dibandingkan dengan tahun lalu, pertumbuhan quarter on quarter mencapai 9,1% pada kuartal ketiga,” kata Bank Dunia.

ASEAN Cerah Secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi negara-negara Asia Timur diperkirakan akan mencapai 7,9%, naik dari perkiraan sebelumnya sebesar 7,6%. Di Asia Tenggara, perekonomian juga akan berjalan cerah. Filipina dan Malaysia akan tumbuh masing-masing 6,2% dan 5,0%. Perkiraan sebelumnya, Filipina akan tumbuh sebesar 5,0% dan Malaysia tumbuh 4,6% pada 2013. Bank Dunia mengatakan, permintaan domestik dalam ben-

26

tuk konsumsi dan investasi menjadi faktor penting untuk mempertahankan pertumbuhan di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina. “Pertumbuhan yang kuat pada sektor jasa tahun ini mencerminkan permintaan domestik yang kuat. Ini juga terkait dengan tren jangka panjang yang disebabkan oleh meningkatnya pendapatan,” kata Bank Dunia merujuk pada empat negara, yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina serta Vietnam. Untuk Myanmar, Bank Dunia memperkirakan akan tumbuh 6,5% tahun depan, naik dari perkiraan sebelumnya sebesar 6,2%. Pemerintah negara di Asia pada umumnya memiliki ruang

Suasana kota bangkok, thailand

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


untuk meningkatkan belanja. Namun, kebijakan pelonggaran moneter dapat merugikan inflasi. “Di Indonesia, Filipina dan Thailand, tingkat kebijakan saat ini lebih rendah daripada yang tersirat oleh Taylor Rule, menunjukkan bahwa kebijakan moneter sudah relatif santai. Akibatnya, pelonggaran dapat dibatasi kecuali kondisi berubah secara dramatis. Hal ini terutama berlaku untuk Thailand yang memiliki kebijakan tingkat suku bunga negatif secara riil,” katanya. Taylor Rule menuntut kenaikan suku bunga jika tingkat inflasi di atas target, atau jika perekonomian overheating. Bank Dunia optimistis, masalah uang panas yang timbul dari pelonggaran moneter oleh negara-negara maju tidak selalu mengarah pada arus masuk modal ke Asia. “Sebagian besar arus modal ke Asia Timur dan Pasifik terdiri dari FDI (investasi langsung asing) yang menciptakan lapangan kerja dan pertumbuhan kapasitas produksi,” kata Bank Dunia.

Prospek Global Sementara itu, lingkungan ekonomi global akan tetap menantang dan tidak pasti selama 2013, tetapi juga akan menawarkan peluang bagi investor. Kepala investasi Threadneedle, Mark Burgess, mengatakan beberapa risiko yang menghantui selama 2012 seperti transisi kepemimpinan China dan disintegrasi zona euro sudah terjawab. “Di zona euro, sekarang setidaknya ada pengakuan bahwa keputusan yang sangat sulit terbentang di depan ketika sejumlah politisi Eropa mengindikasikan bahwa mereka semua tahu apa yang harus dilakukan untuk mengatasi krisis utang. Mereka hanya tidak tahu bagaimana untuk terpilih kembali (dalam pemilu),” katanya. Burgess mengharapkan prospek ekonomi tetap menantang pada 2013. Utang nasional akan menjadi masalah berat untuk jangka waktu yang panjang. “Untuk alasan ini, kami tetap berhati-hati pada perusahaan yang sangat bergantung pada belanja pemerintah,” katanya. Di AS, diharapkan akan segera ada rincian lebih lanjut dari

Di Indonesia, Filipina dan Thailand, tingkat kebijakan saat ini lebih rendah daripada yang tersirat oleh Taylor Rule, menunjukkan bahwa kebijakan moneter sudah relatif santai. Akibatnya, pelonggaran dapat dibatasi kecuali kondisi berubah secara dramatis. langkah-langkah untuk mengatasi jurang fiskal. Sehubungan dengan krisis euro, Rob Burnett, direktur investasi dan kepala ekuitas Eropa pada Neptunus mengharapkan Eropa membuat penyesuaian struktural yang signifikan positif. “Jerman akan terus memimpin perekonomian Eropa. Secara ekonomi, Uni Eropa berada di trek,” katanya. Risiko politik masih akan menjadi penting untuk mencegah pergeseran besar dalam kebijakan di Spanyol dan Italia. Karena risiko politik di Spanyol dan Italia, mungkin tidak perlu menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk mendapatkan bantuan ECB pada 2013. Kepala investasi multi-aset Schroders, Johanna Kyrklund, menambahkan, “Kabar baiknya adalah bahwa ketidakpastian politik yang telah membebani sentimen pasar secara bertahap mengangkat. Kami pikir kami berada di awal dari akhir krisis Eropa.” “Kita sekarang pada titik di mana kita tahu bahwa kita berada di tangan Jerman dan Bank Sentral Eropa (ECB). Bahwa Jerman menginginkan persatuan lebih dalam dan, berdasarkan komentar Mario Draghi, bahwa ECB bersedia untuk melangkah seperti yang diperlukan. Kita mungkin tidak menyukai sikap Jerman yang pro-penghematan, tetapi beberapa risiko politik ekstrem sudah berkurang,” katanya. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

27


Menagih Utang KPK Sejumlah kasus dugaan korupsi berhasil diungkap Komisi Pemberantasan Korupsi. Keberhasilan tersebut tentu saja patut mendapat apresiasi. Namun harus pula diingatkan, masih ada beberapa kasus dugaan korupsi yang menunggu kelanjutan penanganannya. TEKS Elka Saraswati Foto Dok. Inilah

J

umat malam, 5 Oktober 2012, ketegangan mewarnai Kantor KPK di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Kumpulan massa yang terus berdatangan memberikan dukungan kepada KPK, berhadapan dengan sejumlah anggota Polri berbaju batik dan berseragam Provost. Bukan tanpa alasan kalau malam itu massa merasa perlu datang ke KPK. Keberanian KPK dan penyidik-penyidiknya membongkar kasus dugaan korupsi simulator SIM yang melibatkan petinggi Polri, memang menumbuhkan harapan besar kesungguhan memerangi praktik korupsi. Maka ketika jajaran kepolisian datang untuk menghentikan sepak terjang penyidik KPK yang notabene adalah anggota Polri, massa pun memilih pasang badan. Tidak dapat disangkal, KPK memang menjadi harapan banyak pihak pada upaya pemberantasan korupsi yang kian hari semakin mengakar di republik tercinta ini. Sayangnya, tak mudah mewujudkan asa tersebut. Apalagi dalam beberapa kasus, KPK sepertinya masih tersandera oleh kepentingan yang seolah tak kasat mata, namun terasa benar keberadaannya.

Kasus Bailout Century Kasus bailout Bank Century terbilang perkara istimewa. Toh, sebelum rusak karena lama menggantung, KPK tiba-tiba meningkatkan proses penyelidikan yang dilakukan menjadi penyidikan. Tanggal 20 November 2012, KPK akhirnya menetapkan dua mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) sebagai tersangka. Mereka adalah Budi Mulya (Deputi IV Pengelolaan Moneter Devisa BI) dan Siti Chalimah Fadjrijah (mantan Deputi V Pengawasan BI). Keduanya dianggap sebagai sosok paling bertanggung jawab atas kebijakan pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) kepada Bank Century. Penetapan Budi dan Siti sebagai tersangka, tak serta merta menuntaskan kasus bailout Bank Century. Sebaliknya, pertanyaan pun dilontarkan berbagai kalangan karena seharusnya penanganan kasus bailout Bank Century tak berhenti hanya sampai Budi dan Siti.

28

Bank Century

Adalah kenyataan bahwa pemberian dana talangan kepada Bank Century merupakan keputusan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), yang menetapkan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Alhasil, ada peran penting Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan ketika itu, dan Boediono yang menjabat Gubernur Bank Indonesia kala itu. Toh, keduanya hingga kini sepertinya menjadi sosok tak tersentuh. Bahkan, KPK sendiri belum mau berspekulasi tentang keterlibatan Sri Mulyani yang kini petinggi di Bank Dunia dan Boediono yang sekarang menjadi Wakil Presiden. Persoalannya, akankah KPK cukup berani bertindak?

Kasus Hambalang Jumat, 7 Desember 2012, Andi Mallarangeng resmi mundur dari jabatan sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Pengunduran diri ini adalah buntut dari penetapan dirinya sebagai tersangka oleh KPK, setelah pada 3 Desember 2012 KPK

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


Keterangan Probosutedjo menjadi penting karena sebelumnya pengurusan sertifikat tanah oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sempat tersendat, karena tak adanya pelepasan hak dari PT Buana Estate.

mengirimkan surat pencekalan kepada Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM. Kegaduhan pun muncul. Kegaduhan lebih menyoal pada desakan agar KPK menelusuri lebih dalam kebenaran kabar yang menyebut bahwa sosok Anas Urbaningrum sebagai pihak yang harus dimintakan pertanggungjawaban atas proyek Hambalang. Dugaan keterlibatan Anas Urbaningrum seolah sudah menjadi “rahasia umum�, yang sampai kini tak jelas betul kebenarannya. KPK sendiri seolah tersandera untuk bisa menyentuh bekas Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR, yang kini menjadi Ketua Umum DPP Partai Demokrat. Sebenarnya KPK sudah pernah memeriksa Anas Urbaningrum pada Rabu, 27 Juni 2012. Pemeriksaan oleh KPK didasarkan pada keterangan Ketua Komisi II DPR, Ignatius Mulyono yang mengaku disuruh Anas Urbaningrum untuk menyelesaikan sertifikat tanah untuk Hambalang. Entah mengapa, sampai tahun 2012 segera berganti, KPK

belum juga bisa menarik lebih jauh dugaan keterlibatan Anas Urbaningrum. Memang, KPK mengklaim telah menemukan petunjuk yang mengarah pada dugaan keterlibatan Anas Urbaningrum. Salah satu bukti indikasi dugaan keterlibatan Anas dalam proyek tersebut adalah pembelian sebuah mobil mewah yang diduga sengaja dibelikan PT Adhi Karya (Persero) Tbk. dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. karena telah memenangkan tender proyek Hambalang. Indikasi lain adalah keterangan dari sejumlah pimpinan Partai Demokrat di tingkat daerah. Mereka mengaku mendapatkan sejumlah uang dari tim sukses pemenangan Anas Urbaningrum dalam kongres Partai Demokrat dua tahun lalu. Keterangan ini sekaligus menegaskan pengakuan Muhammad Nazarudin yang bercerita tentang uang yang di kas Grup Permai dan dikirim ke kongres Partai Demokrat. KPK juga sudah memanggil berbagai pihak, yang diduga mengetahui peran Anas Urbaningrum dalam proyek Hambalang. Salah satunya adalah Probosutedjo, pemilik PT Buana Estate yang sebelumnya tercatat sebagai pemilik tanah di Hambalang. Keterangan Probosutedjo menjadi penting karena sebelumnya pengurusan sertifikat tanah oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sempat tersendat, karena tak adanya pelepasan hak dari PT Buana Estate. Barulah setelah ada perintah dari Anas Urbaningrum, Badan Pertanahan Nasional (BPN) mengeluarkan sertifikat. Menariknya, BPN berani mengeluarkan sertifikat karena sudah ada surat pelepasan hak dari PT Buana Estate, yang belakangan mengaku sama sekali belum pernah mengeluarkan keterangan terkait pelepasan hak atas tanah di Hambalang. Tak hanya Probosutedjo. KPK juga sudah meminta keterangan dari Kepala BPN, Joyo Winoto. Keterangan bekas orang nomor satu di BPN itu menjadi penting, karena menurut Muhammad Nazaruddin, sempat ada pertemuan antara Joyo Winoto dengan Anas Urbaningrum yang kemudian berakhir dengan keluarnya sertifikat tanah Hambalang. Tentu saja semua keterangan ini masih harus dirangkai oleh KPK. Ibarat bermain papan teka-teki, satu per satu bagian sudah mulai terpasang. Tinggal kini mencari bagian dari dugaan keterlibatan Anas Urbaningrum, yang entah masih terselip di mana. Kini, yang ditunggu banyak orang adalah mampukah KPK menyelesaikan kasus-kasus tersebut di tahun 2013? n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

29



Para ahli feng shui sependapat dengan ekonom, Indonesia akan tumbuh mengesankan di tahun depan. Tapi, berbagai bencana alam masih akan terjadi. Biar aman, rem ekspansi, amankan uang Anda di emas dan valas. TEKS Kukuh Bhimo Nugroho, Chrissen Daulat MM Foto Dahlan Rebo Pahing, Syamsoedin N Ilustrasi Erbhayu

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

31


C

obalah Anda iseng-iseng mengunjungi toko buku, lantas tanyakan, buku apa yang biasanya laris manis di akhir dan awal tahun? Salah satu jawabannya, pasti, buku tentang ramalan yang dibuat berdasarkan kalender feng shui. Inilah ilmu Tiongkok kuno yang telah berusia ribuan tahun, yang membantu umat manusia hidup harmonis tanpa menghadapi kesulitan yang berarti. Para suhu yang menjadi pakar feng shui mengklaim, ini bukan ilmu yang berkaitan dengan alam gaib atawa mistik. Bukan pula aliran atau kepercayaan. Tapi lebih sebagai ilmu yang mempelajari alam agar penghuninya bisa menyelaraskan diri dengan lingkungan sekitar. Kata mereka, feng shui merupakan ilmu untuk memaksimalkan potensi energi positif yang ada di setiap orang. Perkara seberapa besar tingkat kesuksesan yang berhasil diraih,itu bergantung pada upaya masing-masing individu. Lebih luas lagi, ilmu ini juga bisa dimanfaatkan untuk memperkirakan kemungkinan-kemungkinan yang bakal terjadi di sebuah tahun. Mulai dari peristiwa politik, pertumbuhan perekonomian hingga yang menyangkut bencana lama. Makanya, tidak mengherankan jika buku yang ditulis para suhu ini laku keras. Konsumennya bukan hanya kalangan awam, tapi juga pengusaha, pejabat, politikus, artis hingga anemer. Semua ingin tahu, apa kira-kira yang bakal terjadi di tahun depan. “Untuk antisipasi,”kata seorang investor di pasar modal. Rudi Markus, pemborong yang biasa membangun rumah untuk kalangan menengah atas di Bandung, juga punya kepentingan yang sama. Menurut dia, hampir semua kliennya meminta dibangunkan rumah yang selaras dengan perhitungan feng shui. Walhasil, seseorang yang ingin membangun rumah baru, kini tidak hanya berkutat dengan soal desain atau warna cat. Tapi juga arah rumah menghadap, letak pintu, jendela, hingga jumlah anak tangga. Itulah yang membuat Rudi dan anemer-anemer lainnya rajin membeli buku tentang feng shui. Ya, seperti yang terjadi di hari-hari ini, ketika tahun naga Air yang sekarang nyaris berakhir, akan berganti menjadi tahun bershio Ular Air. Lantas apa yang akan terjadi di tahun ular air yang dimulai pada 10 Februari 2013 ini? Tiga pakar yang diwawancarai InilahREVIEW sepakat menyebut, lambang ular yang menclok di 2013 merupakan pertanda kurang bagus. “Secara umum, ini merupakan tahun yang kurang stabil,” kata Asminur Sofyan Udin, mantan dosen Sastra China, Universitas Indonesia. Indra Sasmita juga punya pengamatan yang sama. Menurut pakar feng shui yang satu ini, selain air, ular kali ini diiringi oleh elemen api yang akan membuat suhu politik cenderung memanas. Maklum, menjelang Pemilu 2014 akan lebih banyak orang yang terjun ke politik. Alam juga tidak membawa berita baik. Di tahun ini, tutur Indra, masih akan banyak bencana terjadi. Seperti gunung meletus, banjir, angin puting beliung, dan gempa bumi. “Ini karena alam kita, sengaja atau tidak, terus dirusak,” katanya. Ekonomi, memang, masih bisa bertumbuh. Namun, tidak terdistribusikan dengan merata. Hanya kalangan menengah-

32

Emas. alternatif mengamankan dana

atas yang mampu meningkatkan kesejahteraan hidup. Sementara nasib kalangan bawah, tidak banyak berubah.

Bisnis yang mencorong Lain lagi hasil teropongan Djohar Koh. Ia optimistis, ekonomi yang membaik akan dinikmati banyak orang, termasuk kalangan bawah. Djohar—seperti halnya para pakat ekonomi—juga yakin, pertumbuhan ekonomi negeri ini di tahun ular akan cukup tinggi. Kendati sejumlah negara maju tengah mengalami resesi (ini menunjukan pakar feng shui juga mengikuti berita ekonomi), Indonesia tetap akan berjaya. Sebab negeri ini lahir di tahun ayam (1945). Dan menurut perhitungan Djohar (juga

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


Ada sejumlah bidang usaha yang akan diuntungkan tahun ini. Salah satunya adalah yang berkaitan dengan tanah, seperti properti dan kontraktor. Itu lantaran tanah didukung oleh elemen air dan api. Sementara bisnis menguntungkan yang didukung langsung oleh elemen air, antara lain, perkapalan, kafe, restoran, spa, dan air minum. vel juga akan sangat baik termasuk pendukung-pendukungnya. Indra menambahkan, bisnis yang juga akan berkembang di tahun 2013 adalah tekstil dan produk tekstil, industri makanan dan otomotif. Hanya saja, kendati peluang memetik untung terbuka, para pengusaha disarankan untuk tetap ekstra waspada dalam menjalankan bisnis di tahun ular. Sebabnya, ya itu tadi, di tahun ini banyak hal tak terduga bisa terjadi. Suhu politik yang memanas bisa merusak fundamental ekonomi yang sudah stabil. Beberapa ahli feng shui menyarankan agar bisnis dijalankan dengan hati-hati. Dan harus dihindarkan usaha yang mengandung spekulasi tinggi. Bahkan AS Udin merekomendasikan, di tahun ular ini, kalau mau aman, sebaiknya mengerem langkah ekspansi. “Saya sarankan, agar mengamankan sebagian dana di tempat-tempat yang aman, seperti di valuta asing atau emas,” katanya.

pakar lainnya), shio ayam bersama shio kerbau di tahun 2013 akan mengalami masa gemilang. Ada sejumlah bidang usaha yang akan diuntungkan tahun ini. Salah satunya adalah yang berkaitan dengan tanah, seperti properti dan kontraktor. Itu lantaran tanah didukung oleh elemen air dan api. Sementara bisnis menguntungkan yang didukung langsung oleh elemen air, antara lain, perkapalan, kafe, restoran, spa, dan air minum. Usaha lainnya yang masih bisa berjalan, kendati tidak mendatangkan keuntungan yang terlalu banyak adalah media cetak, majalah, surat kabar, ATK, perkebunan, bunga hias, buku, dan mebel kayu. Ular sendiri dalam perhitungan feng shui adalah simbol perjalanan, sehingga bisnis yang berkaitan dengan tour dan tra-

Tebus kesialan Nasihat Udin ditujukan bukan hanya untuk pengusaha yang mengelola dana besar, tapi juga individu. Terutama perorangan yang tahun kelahirannya tidak selaras dengan lambang ular. Seperti orang bershio macan yang lahir di tahun 1950 (serta tahun lainnya dengan kelipatan 12 tahun) dan orang yang lahir di tahun babi (1947, 1959, dst). Selain itu ada dua shio lainnya yang juga ciong (nahas) di tahun ular. Hanya saja, perkara shio ‘tambahan’ yang sial ini, perhitungannya tidak seragam. Suhu Ong S Wijaya misalnya. Dalam bukunya yang berjudul “Ular Yang Misterius dan Kontroversial” menyebutkan bahwa di tahun 2013 shio tikus dan monyet termasuk yang tidak beruntung. Namun beberapa ahli lain memasukkan dua lambang binatang ini ke dalam kelompok yang berperuntungan sedang. Seperti perhitungan Mas Dian yang dituangkan dalam buku “Almanak Feng Shui 2013 Ular Air”. Ia memasukkan kera ke dalam kelompok shio yang beruntung dan kurang

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

33


beruntung. Seorang ahli lain menjelaskan, kera yang tidak beruntung adalah mereka yang lahir di tahun kera yang elemennya di luar air. Seperti tahun kera api (1956) dan monyet tanah (1968). Sementara kera air (1944) masuk ke dalam kelompok yang beruntung. Terlepas dari ihwal orang-orang yang masuk ke dalam kelompok hoki, sial dan kelompok yang punya keberuntungan biasa-biasa saja, muncul sebuah pertanyaan yang sangat penting: sejauh mana akurasi perhitungan para ahli feng shui tersebut? Inilah yang perlu dibuktikan di kemudian hari. Kendati sudah cukup banyak yang mengakui kehebatan perhitungan ini, toh tak sedikit orang yang tidak memercayainya. Para pakar feng shui sendiri mengungkapkan, perhitungan mereka tak sepenuhnya akan menjadi kenyataan. Dan yang penting, ketidakberuntungan itu bisa dihindari dengan sejumlah cara. Misalnya dengan rajin berdoa, membagikan sebagian rezeki kepada fakir miskin atau melepaskan sejumlah burung ke alam bebas.

Kalau diatasi dengan doa, cukup masuk akal. Sebab itu merupakan permintaan langsung kepada Sang Pencipta. Tapi apa hubungannya kesialan dengan membebaskan burung dan membagikan rezeki kepada kaum miskin? Wallahu’alam. Namun upaya-upaya ini menunjukkan, feng shui tak sepenuhnya berkaitan dengan harmonisasi antara manusia dan pergerakan alam semesta (bumi, bulan, dan matahari). Tapi juga terkait dengan hal-hal yang tidak rasional. Perkara ada beberapa ramalan yang meleset juga tak perlu dipersoalkan benar. “Anda tahu BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika)? Mereka melakukan perhitungan tanpa mistik. Tapi tetap saja prakiraannya sering meleset,� kata seorang ahli feng shui di Jakarta Barat yang tak mau disebut jati dirinya. Walhasil, ramalan tetaplah ramalan, apapun dalihnya. Sebab, hukum alam telah menetapkan, tak seorang pun yang bisa berkunjung ke hari esok. Ini sebuah kepastian yang sudah digariskan Sang Pencipta yang dan tidak bisa ditawar lagi. n

Apartemen di jakarta

34

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


Dari Mana Datangnya Tikus Cs? Tahun, bulan, tanggal, jam bahkan detik saat kelahiran boleh sama, tapi urusan peruntungan lain lagi. TEKS Kukuh Bhimo Nugroho Foto digilib.petra.ac.id

A

lkisah, ketika Sang Budha akan meninggalkan bumi, ia memanggil semua perwakilan hewan. Itu dilakukan Sidharta Gautama lantaran ada beberapa pesan terakhir yang ingin disampaikan kepada para binatang. Namun, oleh berbagai sebab, tak semua hewan bisa memenuhi undangan tersebut. Sehingga, yang menghadap Sang Budha hanya tikus, macan, kelinci, naga, ular, kuda, kambing, kera, ayam, anjing, dan terakhir babi. Selain mendengarkan wasiat seputar tata cara kehidupan yang baik, 12 hewan tersebut juga menyampaikan ucapan selamat jalan kepada Sang Budha yang akan moksa. Sebagai hadiah atas ketaatannya, setiap hewan dijadikan lambang tahun, yang dimulai dari tikus lantaran ia hadir paling awal. Dan para binatang itu diperkenankan untuk menularkan sifat-sifatnya kepada anak manusia yang lagi di tahun masing-masing. Itulah, konon, asal muasal munculnya lambang binatang sebagai penanda tahun di kalender China. Kisah tentang Budha dan para binatang itu bisa jadi sudah beredar sejak ratusan bahkan mungkin lebih dari seribu tahun lalu. Namun kendati sudah populer, oleh para ahli feng shui, cerita itu tetap dianggap hanya sebuah dongeng pengantar tidur.

Alasannya sederhana, Sang Budha hidup—kira-kira—antara tahun 563 SM hingga 486 SM. Ia meninggalkan bumi di usia 80. Sementara kalender China yang memakai lambang tikus dan kawan-kawan sudah dipakai sejak 5.000 tahun silam. Sejumlah literature menyebutkan, almanak yang disebut Tong Shu ini disusun berdasarkan penelitian atas pengaruh gravitasi bulan terhadap kehidupan di bumi. Lantas dihubungkan dengan pengaruh posisi matahari, sehingga bisa diketahui bila sebuah musim akan dimulai dan berganti. Dan memang, semula, Tong Shu dibuat untuk kepentingan bercocok tanam, makanya ia juga disebut sebagai kalender petani (Nung Li). Mas Dian MRE dalam bukunya menjelaskan, almanak Masehi hanya mengacu pada putaran bumi terhadap matahari dan berfungsi sebagai pedoman waktu. Sedangkan Tong Shu dirumuskan untuk memberi penjabaran yang lebih luas dan memiliki banyak fungsi. Mulai menentukan perubahan musim, kecepatan angin, curah hujan hingga lamanya musim kemarau. Lebih luas lagi, Tong Shu juga dikaitkan dengan bioritme kelahiran seseorang. Hasil penelitian menunjukan, orang yang dilahirkan pada tahun yang sama akan memiliki karakter dasar yang hampir sama. Tapi, ”Itu tidak berarti perjalanan nasib mereka akan sama,” demikian tulis Mas Dian. Cukup logis dan masuk akal. Buktinya, banyak orang yang lahir pada 9-9-1949 mengemban garis takdir yang berbeda. Ada yang hidupnya miskin, ada yang kaya raya dan banyak yang hidupnya biasa-biasa saja. Dan hanya satu orang yang lahir di tahun itu jadi Presiden RI yakni SBY. Padahal, di detik yang sama— sangat mungkin—bukan hanya SBY yang keluar dari perut ibu. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

35


Kurangi Investasi

T

Oleh: AS Udin, pakar fengshui mantan pengajar Sastra China Universitas Indonesia

ahun 2013 sudah di depan mata. Inilah tahun ular air, tahun yang lebih bagus dibandingkan 2012 yang merupakan tahun naga air. Alasan yang paling kentara adalah, ular punya sifat lebih dingin dan tenang. Ini membuat situasi lebih tenteram. Namun, watak ular yang buas akan menimbulkan dampak negatif. Ini lebih parah dari naga, karena naga itu hanya mitos sehingga realita ular lebih kelihatan. Di tahun ular air, bisnis akan berjalan lebih baik dari tahun ini. Tapi dibarengi perilaku keserakahan pengusaha dan regulator yang mengakibatkan banyak kecurangan atau penyimpangan. Bidang usaha yang bagus di tahun ini adalah yang berkaitan cairan. Seperti bahan-bahan kimia dan minyak. Sementara komoditas lain, walaupun jalan, banyak kendala. Batu bara misalnya, belum bisa jalan lancar. Bisnis yang berhubungan dengan kertas oke, seperti media dan pendidikan. Saham bisa berkembang, tapi banyak kecurangan. Untuk itu investor harus hati-hati. Terutama bagi orang-orang yang shionya tidak beruntung di tahun ini. Contohnya orang bershio ular di luar elemen air, berpotensi untuk tertipu juga. Elemen tanah kalau kena air bisa jadi lumpur dan hanyut. Api jadi padam. Kalau logam lumayan karena bisa menjadi wadah, dan air tidak bisa menembus logam. Di tahun ular, kemiskinan akan merajalela. Pemerataan ekonomi yang tidak jalan mengakibatkan kesenjangan semakin lebar. Ditambah inflasi juga bakal tinggi dari tahun ini. Redenominasi uang rupiah, seperti yang digembar-gemborkan belakangan ini, tidak dianjurkan. Sebab ini akan membuat orang kaya makin makmur. Sebaliknya yang miskin akan makin terpuruk. Tahun ini, akan terjadi penimbunan kebutuhan pokok secara besar-besaran. Orang-orang bershio monyet juga kalau tidak berhati-hati akan terimbas dampak negatif ular. Babi, wa-

Di tahun ular, kemiskinan akan merajalela. Pemerataan ekonomi yang tidak jalan mengakibatkan kesenjangan makin lebar. Ditambah inflasi juga bakal tinggi dari tahun ini. 36

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


laupun dalam kondisi tidak beruntung, bisa menikmati kehidupan lebih enak. Sabab peda dasarnya orang-orang bershio babi ndablek. Dia tidak akan peduli terhadap imbas yang biasa-biasa saja. Ini ciong-nya kecil. Yang paling fatal shio macan. Dianjurkan tahun depan slow down. Jangan banyak investasi. Sekedar pengetahuan, bagi masyarakat Tionghoa, bilangan 3, 6, dan 9 sangat ditakuti. Dengan kata lain, hidup orang yang buntut usianya angka itu—seperti usia 53, 46, atau 59 di tahun 2013—akan berat. Di masyarakat China, bilangan ini lebih ditakuti ketimbang ciong (nahas) karena tahun. Ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk membuang sial. Misalnya dengan cara melepas burung, memberi makan kaum dhuafa dan fakir miskin. Paling sederhana mandi di laut lantas pakaiannya dibuang. Kondisi politik juga semakin menghangat, karena kalangan politikus menyiapkan diri untuk Pemilu 2014. Banyak kecu-rangan-kecurangan yang merugikan pihak lain. Fitnah akan merebak. Orang-orang yang berambisi sebaiknya jangan terlalu bernafsu. Silahkan berpolitik dengan jujur dan waspada. Masalah korupsi proyek Hambalang akan mengakibatkan Partai Demokrat makin terpuruk. Partai Golkar juga akan terbawa-bawa. Jadi sebaiknya Golkar menjauhi partai-partai yang sedang mati angin. Dalam situasi ini, partai-partai kecil bagusnya melakukan konsolidasi dan melihat partai mana yang tergolong bersih. Tapi repotnya, sekarang sudah susah mencari partai yang bersih. Persaingan presiden tahun 2013 belum kelihatan secara nyata. Sementara calon-calon yang ada dan diramaikan tidak memiliki kharisma yang mumpuni untuk menjadi RI-1. Walhasil, di tahun ular, calon presiden yang kuat belum muncul. Sehingga—sangat disayangkan—banyak politikus yang meng-hamburkan uangnya dengan percuma. Dalam menghadapi situasi ini pengusaha harus hati-hati dalam mendukung partai. Agar duitnya tidak tenggelam sia-sia. Lebih elok kalau dana yang dimiliki dipakai untuk mengangkat derajat orang miskin. Dia akan lebih terpuji. Bencana alam masih akan berlangsung. Unsur air tetap jadi ancaman. Badai dan banjir tetap akan menyusahkan Indonesia hingga pertengahan tahun (Juni– Juli). Pemerintah harus mengambil kebijakan yang memihak rakyat. Kalau tidak, akan menimbulkan gejolak. Misalnya soal UMP, harus seimbang. Upah buruh, mau tidak mau, memang harus dinaikkan. Tapi tidak sampai membuat perusahaan bangkrut. Suasana harus diamankan agar tidak terjadi demo yang berbuntut anarkistis dan pemogokan karena itu merugikan semua pihak. Pengusaha dianjurkan membuka bisnis yang membuka lapangan kerja. Tapi kalau mau aman, kurangi investasi. Lebih baik menyimpan uang atau dana di perangkat investasi yang aman seperti euro atau emas. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

37


figur

Yang Meroket Yang Terpuruk

m

TEKS hideko FOTO Dok. inilah.com, riset, asep rochyadi

eramal nasib seseorang tak ubahnya dengan menebak guratan tangan. Bisa tepat, bisa juga meleset. Maklum, tak seorang pun yang bisa berkunjung ke hari esok. Maka, jangan heran bila seorang tokoh yang semula diramalkan

bakal ber足kibar, eh ternyata malah terpuruk. Begitu pun sebaliknya, diramalkan jabatannya akan segara dicopot, tapi kenyataannya justru kian kuat. Itulah nasib seseorang: sulit ditebak. Berikut beberapa contoh tokoh yang terpuruk dan mencuat sepanjang 2012. n

Galaila Karen Agustiawan

Wanita Paling Berpengaruh

p

erempuan kelahiran Bandung 53 tahun silam ini sempat diisukan akan dicopot dari posisinya sebagai Direktur Utama PT Pertamina. Namun hingga tutup tahun 2012, isu itu sama sekali tidak terbukti. Galaila Karen Agustiawan tetap kokoh memimpin Pertamina. Bahkan, sarjana teknik fisika ITB ini sempat dijagokan mengisi posisi Wakil Menteri ESDM yang ditinggalkan Wijajono Partowidagdo. Keberhasilan Karen menggejot kinerja Pertamina tampaknya menjadi poin penting. Hingga akhir 2012, BUMN ini diperkirakan bakal mengantongi pendapatan Rp 527 triliun dengan perolehan laba bersih Rp 23,5 triliun. Nah, untuk tahun 2013, Pertamina manargetkan laba bersih Rp 29,03 triliun. Untuk mencapai target tersebut, Pertamina akan mengalokasikan belanja modal Rp 64,432 triliun. Sejak dipercaya memimpin Pertamina, 2009, Karen sudah berancangancang membawa BUMN ini sebagai perusahaan berkelas internasional. Langkah itu dimulai dengan menggarap ladang minyak di Irak yang sempat tutup akibat invasi Amerika Serikat. Selain Irak, Pertamina juga akan melebarkan sayapnya ke sejumlah Timur Tengah, seperti Irak, Kazakhstan, dan Aljazair. Dengan ekspansi ini, diharapkan Perta-

38

mina memperoleh 700 ribu barel. Prestasi yang telah ditorehkan Karen di Pertamina juga mendapat apresiasi dari publik di luar negeri. September lalu, majalah Fortune menempatkan Karen diurutan ke-19 dari 50 Wanita Paling Berpengaruh di dunia. Ia berhasil menyisihkan Isabelle Ealet (CEO Goldman Sachs), Maureen Chiquet (CEO Chanel), dan Cher Wang (CEO HTC). Selain kariernya cemerlang, Karen juga dinilai mengatasi masalah perusahaan di tengah krisis ekonomi dunia. Sebelumnya, pada Maret 2012, Majalah Forbes menobatkan ibu tiga anak ini sebagai salah satu dari 50 pebisnis wanita paling hebat di Asia. Untuk masuk ke dalam daftar ini bukan hal mudah. Maklum, mereka merupakan pebisnis yang mampu menghasilkan pendapatan bagi perusahaan US$ 100 juta atau sekitar Rp 900 miliar. Dengan semua prestasinya yang telah diraihnya selama 2012, memang bukan hal mustahil bila di tahun 2013 Karen akan tetap menyedot perhatian masyarakat. Apalagi masalah BBM masih akan menjadi isu yang bakal hangat diperbincang足kan di tahun ular air. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


figur Prijono Sugiarto

Ingin Disegani di Asia Tenggara

d

i tengah upaya BI mengerem pertumbuhan kredit pemilikan mobil (KKB), industri otomotif justru mencatatkan sejarah. November 2012, penjualan mobil tahun ini menembus angka satu juta unit. Tentu saja prestasi ini disambut gembira pelaku industri otomotif, termasuk Prijono Sugiarto, PT Presiden Direktur Astra International. Maklum, saat ini Astra mendominasi pasar otomotif dalam negeri dengan pangsa sekitar 56%. Tak berhasil menguasai pasar mobil dalam negeri, di bawah Prijono, Astra pun mulai menggunakan nama Astra untuk merek mo-

bil-mobil niaganya. Strategi itu sudah mulai dicoba pada mobil Astra Toyota Agya dan Astra Daihatsu Ayla, 2012. Maka tak heran bila Prijono termasuk salah satu CEO yang layak diberi acungan jempol. Apalagi di bawah payung Astra kini bernaung sekitar 166 perusahaan dengan jumlah karyawan lebih dari 150 ribu orang. Sektor bisnis yang digeluti pun bermacam-macam, mulai dari otomotif, tambang, agrobisnis, jasa keuangan, hingga infrastruktur. Bisa dibayangkan, Prijono harus mampu menyetir “mobil raksasa Astra” untuk mele-

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

wati tahun 2013 yang memang tidak mudah. Krisis ekonomi global mau tak mau akan berpengaruh terhadap dunia bisnis, termasuk Astra. Harga batu bara dan komoditas perkebunan seperti CPO (minyak sawit mentah) masih akan tertekan. Menurut Prijono, salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk menghadapi tantangan tahun 2013 adalah dengan meningkatkan produktivitas dan meningkatkan efisiensi. ”Kami masih tetap optimistis, pasar Indonesia masih akan besar. Akan tumbuh sekitar 10%,” ujar pria kelahiran Jakarta 52 tahun silam itu. Hingga kuartal III-2012, seluruh pemegang saham Astra bisa tersenyum lebar. Kelompok usaha ini berhasil membukukan pendapatan Rp 143 trilun dengan laba bersih Rp 14,7 triliun. Meski kinerjanya mengagumkan, Prijono masih menyimpan banyak keinginan. “Saya ingin Astra menjadi kebanggaan bangsa, bukan hanya di Indonesia, tapi juga di Asia Tenggara,” kata peraih gelar Dipl Ing Teknik Mesin dari University of A Sc Konstanz, Jerman ini. Untuk menjadi pemain regional bahkan global, menurut Prijono, Astra seharusnya tidak hanya berkibar dengan di bisnis otomotif. Makanya, Astra pun akan menggarap bisnis nonotomotif lebih serius. n

39


figur R. Prijono

Bak Petir di Siang Hari

m

eski sama-sama bernama Prijono, namun nasib R.Prijono tak seberuntung Prijono Sugiarto. Jika Prijono Sugiarto semakin berkibar bersama Astra Internasional, maka tidak demikian dengan R. Prijono. Sebelum tutup tahun 2012, tepatnya pada 13 November lalu, ia harus kehilangan jabatannya sebagai Kepala Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas). Itu karena institusi yang dipimpinnya dinilai oleh Mahkamah Konstitusi (MK) bertentangan dengan UUD 1945. Seperti petir di siang bolong, keputusan itu tentu saja mengagetkan Prijono. Sampai saat ini ia tak habis mengerti, apa kesalahan BP Migas. “Saya juga tidak tahu mengapa MK menilai BP Migas itu liberal,� katanya. Oh, ya, Prijono diangkat menjadi kepala BP

40

Migas April 2008 dan masa tugasnya akan habis April 2013. Lalu, kemana setelah dirinya tak lagi menjabat sebagai kepala BP Migas? Sarjana Geologi lulusan dari ITB berniat banting setir menjadi pengamat Migas. Jika benar demikian, maka pria kelahiran Pati 12 September 1956

itu masih akan menghiasi media massa. Ia juga mungkin masih akan sering hadir di acara-acara seminar ataupun diskusi yang berhubungan dengan sektor Migas. Sebenarnya isu untuk menggoyang Prijono dari kursi ketua BP Migas sudah mulai terasa pada September lalu. Saat usianya mencapai 56 tahun, ada yang mengusulkan agar ia segera pensiun. Tapi upaya itu tak mempan karena dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 42 Tahun 2002, masa pensiun kepala BP Migas ditetapkan hingga mencapai usia 60 tahun. Lalu isu beralih ke kinerja BP Migas yang dianggap malah membebani negara. Salah satunya datang dari Arif Rahman, Ketua Bidang Energi DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI). Ia menyatakan, dalam 10 tahun terakhir, produksi minyak nasional dan cadangan migas menurun. Di sisi lain, biaya operasi migas yang ditagihkan ke negara (cost recovery) justru meningkat, terutama sejak BP Migas dibentuk. Kegagalan itu, menurut Arif, menunjukan bahwa peran BP Migas dalam mendorong peningkatan produksi dan transparansi pengelolaan migas jauh dari harapan dan tidak bermanfaat. “Keberadaan BP Migas sebagai lembaga regulator sektor migas perlu ditinjau ulang. Bahkan sebaiknya dibubarkan karena tidak efektif dan menelan banyak biaya birokrasi yang merugikan masyarakat,� ujarnya. Dua bulan setelah pernyataan Arif itu, BP Migas dibubarkan oleh MK. Prijono pun harus rela kehilangan jabatan. Dengan profesi barunya sebagai pengamat migas, Prijono berjanji akan lebih kritis terhadap kebijakan pengelolaan Migas. Apalagi, sebagai mantan Kepala BP Migas, ia sangat tahu betul seluk beluk bisnis migas. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013



gaya hidup Spa Kopi

Siapa bilang kopi hanya enak diseruput sebagai minuman? Sejumlah lokasi spa di hotel berbintang menawarkan sensasi lain dari kopi, sebagai media relaksasi. Mau coba?

Sensasi Spa K

TEKS Elka Saraswati foto riset

“M

asak, sih. Kopi untuk material spa?” Perta­ nyaan ber­ nada tidak yakin terlontar begitu saja saat Siswanto pertama kali menerima tawaran, menikmati relaksasi di se­ buah spa dengan kopi sebagai mate­ rialnya. Rasa penasaran lelaki paruh baya yang juga petinggi sebuah perusa­ haan pemasok bahan kimia ini terbayar dengan pengalaman dan sensasi baru. Sebuah cara lain menikmati sensasi dari kopi. Belakangan, kopi media relaksasi di spa sudah menjadi salah satu sensasi yang ditawarkan banyak tempat spa di sejumlah hotel berbintang. Baik di Ja­ karta maupun kota-kota besar lainnya. Ya, perawatan tubuh dan relaksasi badan dengan menggunakan kopi se­ bagai media, memang sedang naik daun. Tidak sedikit pengunjung spa yang memilih menggunakan media kopi untuk perawatan kecantikan, atau sekadar re­ laksasi memulihkan kelelahan yang mendera raga.

Tak Hanya Kafein Di spa semacam ini, kopi tak hanya bisa diseruput. Material berupa bubuk hitam ini digunakan untuk material perawatan kecantikan. Utamanya untuk meman­ jakan kulit dengan metode skin pampering, yang sudah pasti menciptakan sen­ sasi berbeda dibanding material lainnya.

Bukan tanpa alasan kalau kemudian kopi dipilih banyak tempat spa sebagai media perawatan tubuh. Kopi tak hanya mengandung kafein, tetapi juga antiok­ sidan yang bisa membantu menetrali­ sir radikal bebas perusak kulit. Bubuk hitam ini memiliki kandungan lain se­ perti asam linoleat, alkaloid, lemak, po­ tassium, mineral, besi, dan magnesium yang bermanfaat buat kecantikan kulit.

Berbagai Manfaat Dengan berbagai kandungan yang dimiliki, kopi diyakini dapat men­ cegah kulit keriput dan menyegar­ kan kembali wajah setelah lelah beraktivitas seharian. Manfaat lain adalah untuk mengencangkan kulit dan memberi kesan halus kecoklat­ an pada kulit wajah, serta membantu

42

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


gaya hidup Spa Kopi

Kopi

memudarkan kerutan kulit. Selain itu aroma kopi yang khas dan menyegarkan, juga dapat memberikan efek relaksasi. Lisa Kasanicky, beauty editor situs kecantikan arizonaspa.com mengung­ kapkan bahwa bubuk kopi merupakan eksfoliator natural, pembersih kulit,

sekaligus deodorant alias bisa menghi­ langkan aroma tak sedap pada tubuh. Kopi bermanfaat sebagai scrub karena bubuknya bisa mengangkat sel kulit mati secara alami, meninggalkan lapisan kulit baru yang lebih sehat dan segar. Kopi sebagai media perlakuan di spa juga digunakan untuk membasmi selulit, yakni gumpalan lemak yang menyembul dari jaringan ikat yang seharusnya me­ nyelubunginya. Keberadaan selulit men­ jadi salah satu faktor yang menjadikan penampilan tubuh menjadi kurang indah. Nah, dengan segudang manfaat, tak mengherankan bila kemudian penggu­ naan kopi merupakan salah satu pilihan perlakuan di spa yang paling banyak diminati. Tak terkecuali di Indonesia, yang belakangan mulai banyak ditawar­ kan oleh penyelenggara spa papan atas.

Hotel Berbintang Sejauh ini memang tidak banyak tempat yang menawarkan spa dengan menggu­ nakan kopi sebagai media perlakuan. Beberapa di antaranya ada di hotel-hotel berbintang. Ada The Bimasena Spa, di Hotel Dhar­ mawangsa, kawasan Kebayoran Ba­ ru, Jakarta Selatan. Di tempat ini ter­sedia paket perawatan Detox Coffee Treatment yang dimulai dengan aplikasi body wrapping scrub kopi ke seluruh ba­ dan dipadu dengan masker serta pemi­ jatan kepala dilengkapi bantalan kopi di beberapa bagian tubuh. Tarif untuk menikmati paket spa kopi di tempat ini, adalah Rp 650.000 (++). Tempat lain adalah The Ritz-Carlton Spa. Tempatnya ada di Hotel The RitzCarlton, Mega Kuningan, Jakarta Sela­ tan dan menawarkan paket Detox Coffee Treatment and Face Massage. Paket ini menawarkan campuran ground coffee dan massage oil dengan pijatan lembut, diikuti detoksifikasi dengan green coffee yang bisa menghilangkan racun penye­ bab selulit. Harga paket ini adalah Rp 700.000 (++). Di luar hotel berbintang ada Svana Spa, di Jalan Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Tempat spa ini mena­ warkan paket Spa Packages Espresso Treatments dan yang terbaru adalah Male Espresso, dengan pilihan durasi pe­ rawatan. Paket-paket yang ditawarkan mulai dari harga Rp 410.000, tergantung paket-paket rawatan yang terdiri dari rawatan pijat tubuh, pijat muka, scrub, masker dan juga mandi rendam khusus. Anda berminat? n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

Manfaat Kopi Cobalah untuk merasakan “kenikmat­ an” lain dari kopi. Biji kopi murni yang ditumbuk dan dijadikan bubuk, ternyata juga bisa mendatangkan aneka man­ faat. l Menghilangkan bau badan. l Menetralkan kulit yang teriritasi se­ kaligus memberi nutrisi pada kulit. l Memberi proteksi terhadap sinar UVA dan UVB. l Berfungsi sebagai astringent karena kandungan pH-nya sama dengan kulit sehingga mampu mengurangi dan menghilangkan bekas jerawat, flek dan noda hitam di wajah. l Memperbaiki sirkulasi darah dan memecah lemak di tubuh yang da­ pat menimbulkan selulit. l Mengangkat sel kulit mati, merevi­ talisasi sel kulit baru dan menjaga kelembaban kulit. l Melangsingkan tubuh dengan scrub kopi seperti di India (udwartanam) Untuk mendapatkan manfaat-man­ faat tersebut, tentu diperlukan lang­ kah-langkah perlakuan seperti yang ba­ nyak di­ lakukan di tem­ pat spa: yakni pera­ watan lulur atau scrub kulit dengan biji kopi murni yang di­ tumbuk sendiri secara ter­ atur. Lebih baik lagi jika setelah lulur kopi, diikuti sauna selama beberapa me­ nit agar kha­ siat bubuk kopi lebih menye­ rap ke dalam lapisan kulit. Mau coba? n

43


den pasar

Pemerintah Kota Denpasar bertekad terus merevitalisasi pasar tradisional di wilayahnya. Pasar yang sebelumnya beromset ratusan juta per bulan, kini melenting hingga Rp 12 miliar.

44

Pemkot Denpasar Revitalisasi Pasar Tradisional

i

da Bagus Rai Dharmawijaya Man­ tra, Walikota Denpasar, Provinsi Bali, memiliki ide dan gagasan bri­ lian untuk mempertahankan ke­ beradaan pasar tradisional-pasar tradisional di wilayahnya. Melalui program revitalisasi, sejumlah pasar tra­ disional di Kota Denpasar, kini berubah penampilan. Jika sebelumnya terkesan kumuh dan jorok, kini berubah menjadi bersih, nyaman dan aman.

Pasar tradisional pun menjadi tem­ pat menarik untuk dikunjungi, tak ka­ lah dengan mall atau pasar modern. Di sejumlah pasar tradisional yang telah direvitalisasi, disiapkan taman bermain bagi anak-anak para pengunjung, ruang tunggu, bahkan ruang khusus buat para ibu yang menyusui bayinya. Juga tempat sembahyang yang selalu dijaga keber­ sihan dan kesuciannya. Tak hanya itu. Untuk memberi rasa aman bagi pengunjung maupun peda­ gang, dipasanglah kamera pengintai atau CCTV (close circuit TV) di setiap sudut pasar. Bahkan salah satu pasar tradisional di Denpasar telah memi­

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


den pasar liki sistem pengelolaan limbah sampah mandiri, di mana semua sisa barang da­ gangan diolah sedemikian rupa sehingga tidak menimbulkan bau dan terbebas dari hama atau penyakit. Kini, pasar tradisional di Denpasar pun berubah menjadi pasar yang ramah, sehat dan segar. Menurut Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra, pasar tradi­ sional harus mampu menjadi pasar ida­ man bagi konsumen dengan tampilan yang modern, ramah dan segar. Upaya revitalisasi mutlak diperlukan agar pa­ sar tradisional memiliki daya saing di te­ ngah kepungan dan menjamurnya pasar modern. Menjamurnya pasar modern di Kota Denpasar harus disikapi secara positif. Perlu upaya konkrit dan berkesinam­ bungan untuk menjaga eksistensi pasar tradisional, sehingga memiliki kemam­ puan dan daya saing memadai saat ber­ dampingan dengan pasar modern. Masih menurut Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra, program revi­ talisasi pasar tradisional juga dilakukan dalam upaya menata dan memberdaya­ kan produk masyarakat lokal. Pasar tra­ disional harus ditata sedemikan rupa, sehingga kondisinya bersih dan nyaman bagi para pengunjung pasar. “Sekaligus mengajak warga untuk berbelanja di pa­ sar tradisional,”ujarnya. Walikota juga berharap agar para pe­ dagang di pasar tradisional selalu beri­ novasi dan kreatif guna mengembang­ kan usahanya. Hal itu penting untuk menghadapi persaingan bebas. “Juga sebagai upaya mengangkat kearifan bu­ daya lokal menjadi komoditas unggulan yang memberikan nilai tambah, khusus­ nya bagi sektor pariwisata,”tambahnya.

Bantuan Pusat Rp 7,5 Miliar Program revitalisasi pasar tradisional di Kota Denpasar telah dimulai sejak 2009, ditandai dengan lahirnya Peraturan Walikota Nomor 9 tahun 2009 tentang ‘Penataan dan Pembinaan Pasar Tra­ disional, Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern’. Peraturan yang tujuan utama­ nya mendukung terwujudnya Bali yang clean anda green. Saat ini, Kota Denpasar memiliki 46 pasar tradisional, di mana 35 pasar dikelola desa dan 11 pasar dikelola Per­ usahaan Daerah (PD) Pasar Denpasar. Program revitalisasi telah dilakukan ter­ hadap 13 pasar. Di antaranya; Pasar Desa Pekraman di Renon, Pasar Desa Sudha Merta di Sidakarya, Pasar Desa Panjer,

Pasar Sindu Sanur, serta Pasar Agung Peninjoan. Program revitalisasi tidak saja mem­ bangun fisik pasar, tetapi juga memper­ baiki majamenen pengelola pasar, serta mindseat atau pola pikir para pedagang. Secara fisik, pasar tradisional dibangun dengan konsep ruang modern dengan penataan sistem drainase dan sistem sa­ nitasi yang betul-betul dipertimbangkan secara matang. Dilakukan pula penataan zonasi atau pembagian area di mana pedagang dikelompokkan sesuai jenis dagangan. Seperti pedagang sayur, ikan atau daging, kebutuhan pokok, hingga pedagang makanan dan minuman me­ miliki area masing-masing. Sementara di sisi sumber daya ma­ nusia, manajemen pengelola pasar di­

Pasar yang dikelola PD Pasar Kota Denpasar 1

Pasar Kumbasari

2

Pasar Kreneng

3

Pasar Badung

4

Pasar Lokitasari

5

Pasar Ketapian

6

Pasar Anyarsari

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

berikan pelatihan dan bimbingan bagai­ mana mengelola pasar secara modern. Mereka diharapkan memiliki wasasan yang lebih baik dan maju dalam menge­ lola pasar. Para pengelola pasar bahkan diajak studi banding ke beberapa daerah untuk mengetahui bagaimana menge­ lola pasar dengan baik. Para pedagang juga diperhatikan. Mereka diberi pelatihan secara khusus tentang pentingnya memberi pelayanan terbaik kepada konsumen. Misalnya se­ lalu bersikap ramah kepada pembeli atau bahkan sekedar pengunjung yang datang ke pasar. Sejak awal, upaya Walikota Denpasar merevitalisasi pasar tradisional, men­ dapat dukungan dari berbagai kalangan. Mulai dari swasta, lembaga sosial kema­ syarakatan, hingga pemerintah pusat. Melalui Kementerian Perdagangan, pemerintah pusat bahkan menggelon­ tarkan dana bantuan sebesar Rp 7,5 mi­ liar untuk membantu revitalisasi Pasar Agung Peninjoan. Saat itu, Mari Elka Pangestu, Menteri Perdagangan, ber­ harap agar pasar tradisional yang su­ dah direvitalisasi di Kota Denpasar bisa menjadi Pasar Percontohan di Tingkat Nasional.

45


den pasar Harapan yang kini tak sia-sia. Pro­ gram revitalisasi ternyata mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Tingkat kunjungan dan omzet para pe­ dagang di Pasar Agung Peninjoan yang terletak di Desa Peguyangan Kangin, Denpasar Utara itu, semakin meningkat dari tahun ke tahun. Sebelum revitali­ sasi, omset hanya ratusan juta rupiah. Kini setelah direvitalisasi, omsetnya ra­ ta-rata mencapai Rp 12 miliar per bulan. Pasar Agung pun menjadi pasar percon­ tohan di Kota Denpasar. Menurut Kepala Pasar Agung Pe­ ninjoan, Made Suwarta, sejak direvita­ lisasi tingkat kunjungan ke pasar ter­ sebut meningkat tajam. Kondisi pasar yang bersih dan rapi ternyata menye­ dot kedatangan pengunjung. Padahal sebelumnya pasar terkesan kumuh dan jorok. Sebelum direvitalisasi, Pasar Agung hanya mampu menampung 338 peda­ gang. Kini pasar mampu mengakomodir 353 pedagang, dengan pembagian; 175 pedagang los, 50 pedagang pedasaran, 35 pedagang senggol, serta 93 pedagang kios. Suwarta bahkan berharap agar Pasar Agung menjadi pasar adat yang menjadi daya tarik bagi wisatawan asing maupun domestik. “Hal itu bakal mendukung potensi wilayah Denpasar sebagai kori­ dor wisata di Pulau Dewata,”ujar Made Suwarta.

Jaga Konsep Sewaka Dharma Peningkatan jumlah pengunjung mau­ pun omset Pasar Agung Peninjoan, agaknya semakin membulatkan tekad Pemkot Denpasar untuk meneruskan program revitalisasi. Apalagi kini, telah tumbuh kesan positif di tengah masya­ rakat, bahwa pasar tradisional tak lagi identik dengan kondisi kumuh, bau dan kotor. Masyarakat pun mengaku merasa lebih nyaman dan aman berbelanja di pasar tradisional di banding dulu. Menurut Luh Gede Ratnaningrat, Kepala Bidang Usaha Ekonomi, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Peme­ rintahan Desa (BPMPD), Kota Denpa­ sar, ke depan secara bertahap, seluruh pasar tradisional di Kota Denpasar akan terus dibenahi agar lebih baik dan se­ hat. “Seiring perkembangannya, pasar tradisional telah membuktikan mampu memberi harapan yang baik dan bisa bersaing dengan pasar modern. Hal ter­ sebut bisa dilihat dari sisi penataan pa­ sar yang terkesan makin baik, rapi, ber­ sih, menarik dan berkualitas,” kata Luh

46

Gede Ratnaningrat. Satu hal lain yang tak boleh dilupa­ kan adalah fakta bahwa pasar tradisio­ nal mempunyai kelebihan, yakni bisa dilakukannya tawar-menawar harga saat melakukan transaksi. Sesuatu yang tidak bisa diperoleh jika berbelanja di pasar modern atau mall. Kelebihan ini

harus menjadi dasar keyakinan bahwa peran pasar tradisional tak akan terge­ ser oleh pasar modern. Upaya revitali­ sasi pun menjadi sangat penting guna meningkatkan peran pasar tradisional bagi masyarakat. Oleh sebab itulah, Pemerintah Kota Denpasar di bawah kepemimpinan Wa­ likota IB Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota IGN Jaya Negara, berte­ kad untuk terus melaksanakan program revitalisasi pasar tradisional. Apalagi Pemkot Denpasar telah mematok kon­ sep Sewaka Dharma atau ‘melayani ada­ lah kewajiban’ dalam hal memberikan layanan kepada publik. Pemkot Denpasar menyadari untuk tidak mengabaikan penataan pasar tra­ disional yang merupakan cikal bakal ekonomi kerakyatan menuju ekonomi kreatif. Pasar tradisional sejatinya me­ rupakan gambaran ekonomi di desa atau wilayah di sekitar pasar tradisional tersebut. “Dengan kata lain, program revitalisasi pasar tradisional merupa­ kan bentuk keberpihakan pada eko­ nomi kerakyatan yang kini terjepit di tengah serbuan kaum kapitalis pemodal besar,”kata Walikota IB Rai Dharmawi­ jaya Mantra. n dewa-humas dps

Pasar Tradisional (di desa adat) yang sudah direvitalisasi

1

Pasar Sudha Merta Sidakarya

2

Pasar Nyangelan Panjer

3

Pasar Kerta Waringin Sari Angabaya

4

Pasar Sindhu

5

Pasar Desa Renon

6

Pasar Sari Merta Sidakarya

7

Pasar Desa Tegal Harum

8

Pasar Desa Penatih

9

Pasar Desa Goh Gading

10

Pasar Agung Peninjoan

11

Pasar Agung Ex Terminal Gunung Agung

12

Pasar Desa Kesiman

13

Pasar Desa Intaran

Data Pasar Tradisional Di Kota Denpasar No

Lokasi

Pasar Tradisional

Jml pedagang pasar tradisional

1

Denpasar Barat

5

323

2

Denpasar Selatan

15

1.214

3

Denpasar Timur

7

471

4

Denpasar Utara

6

660

5

PD Pasar Kota Denpasar

16

7.519

Jumlah

49

10.187

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

47


lingkungan & pertanian Penghargaan

Indonesia Power Perusahaan Terpercaya 2012 T

IP meraih penghargaan di bidang tata kelola perusahaan. Peringkat terpercaya dalam implementasi GCG di Indonesia. TEKS Vinsensius Segu foto Vinsensius Segu

ahun 2012 benar-benar menjadi tahun baik buat PT Indonesia Power. Menjelang tutup tahun, PT Indonesia Power (IP) kembali mendapat penghargaan atas prestasi yang dicapai­ nya. Pada Rabu (19/12), PT IP menerima penghargaan ‘The Trusted Companies

2012’ di bidang tata kelola perusahaan. Artinya, PT IP dinilai sebagai perusa­ haan dengan peringkat terpercaya di In­ donesia dalam mengimplementasikan Good Corporate Governance (GCG). Penghargaan bergengsi itu diberikan

pemimpin redaksi majalah swa kemal efendi ghani (kiri), Direktur utama IP djoko hastowo (tengah), dr. ir. g. suprayitno, mm, ketua dewan pengurus iicg (the indonesian institute for corporate governance)

48

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


lingkungan & pertanian Penghargaan oleh The Indonesian Institute for Cor­ porate Governance (IICG) bekerjasama dengan Majalah SWA. Penghargaan diserahkan oleh Dr. Ir. G Suprayitno, Ketua Dewan Pengurus IICG, kepada Djoko Hastowo, Direktur Utama PT In­ donesia Power, di Hotel Shangrila, Ja­ karta. ‘The Trusted Companies Award 2012’ diberikan kepada perusahaan yang berhasil dalam pengelolaan resiko dan penegakan GCG dengan baik. Pemering­ katan dilakukan IICG dan Majalah SWA mengundang sejumlah perusahaan di Indonesia, baik perusahaan yang meru­ pakan emiten maupun non-emiten dan bisnis syariah. Mereka semua adalah perusahaan yang memenuhi 13 aspek acuan peni­ laian. Yaitu; komitmen, transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, indepen­ densi, keadilan, kompetensi, visi misi dan tata nilai, kepemimpinan, kerja­ sama, strategi dan kebijakan, etika bis­ nis, dan budaya resiko. Dari total perusahaan yang dinilai, sebanyak 40 perusahaan setuju meng­ ikuti penilaian dan pemeringkatan dan menerima penghargaan. Mereka ter­ bagi dalam tiga kategori tingkat keper­ cayaan, yakni; ‘Indonesia Fair Trusted Companies’ sebanyak 5 perusahaan, ‘Indonesia Trusted Companies’ untuk 25 perusahaan, serta paling tinggi ‘Indo­ nesia Most Trusted Companies’ bagi 10 perusahaan. Dari keikutsertaannya yang pertama kali, Indonesia Power berhasil masuk langsung ke kategori “Indonesia Trusted Company’. Dr. Ir. G Suprayitno dalam sambu­t­ annya mengatakan, terkait Corporate Governance Perception Index (CGPI) 2012, pihaknya menetapkan fokus peng­ amatan melalui tema ‘GCG dalam Pers­ pektif Risiko’. Artinya, dinilai, dilihat, serta diamati upaya manajemen dalam mengelola berbagai resiko yang mele­ kat dan memberikan dampak bagi pen­ capaian tujuan jangka pendek maupun jangka panjang perusahaan. “Dan kami memberikan apresiasi khusus kepada perusahaan-perusahaan yang menun­ jukan kesungguhan dalam mengimple­ mentasi GCG,”ujarnya. Masih menurut Prayitno, penge­ lolaan risiko perusahaan yang holis­ tik terintegrasi, dapat memberikan jaminan bagi pengelola perusahaan dalam pengambilan keputusan dan memenuhi akuntabilitas dalam men­ jaga kelangsungan perusahaan, serta

djoko hastowo

«Teknisnya kita buat buku tentang pedoman GCG. Kita terbitkan lewat website mengenai segala upaya implementasi GCG. Baik terhadap sesama karyawan maupun terhadap mitra kerja.» Djoko Hastowo Direktur utama IP

memastikan pencapaian tujuan per­ usahaan seperti telah ditetapkan. Ke­ berlangsungan bisnis dan pencapaian tujuan perusahaan harus diselaraskan dengan penegakan asas GCG yang me­ ngandung filosofi, kemarin dan besok harus lebih baik dari hari ini.

Konsisten Jaga Prinsip GCG Sementara itu, Djoko Hastowo mengaku bangga atas pencapaian PT IP sebagai ‘Indonesia Trusted Companies Award 2012’. Maklum, ini adalah pengalaman baru bagi PT IP mengikuti ajang pe­ meringkatan ini. Secara khusus, Djoko memberikan apresiasi mendalam ke­ pada jajaran direksi dan seluruh karya­ wan PT IP yang selalu menjaga komit­ men GCG. ”Penghargaan bukan tujuan utama karena hal yang terpenting ada­ lah GCG berjalan baik di perusahaan,” kata Djoko. Menurutnya, penghargaan tersebut bisa membangkitkan kepercayaan bahwa perusahaan dipercaya oleh se­ mua pihak. “Apalagi pihak independen yang menilai. Dan kami sangat bersyu­ kur GCG di perusahaan telah berjalan sesuai dengan apa yang kita tetapkan.”

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

Masih menurut Djoko, pengelolaan resiko merupakan salah satu upaya yang selaras dengan penegakan asas GCG yakni transparansi, akuntabilitas, in­ dependensi dan fairness. Tentu saja da­ lam rangka menjamin keberlangsungan bisnis dan manfaat perusahaan dalam jangka panjang. Untuk membangun kerangka pengelolaan risiko yang best practice, PT IP mengadopsi sebagian besar dari standar ISO 31000 mengenai Enterprise Risk Management. Untuk mengukur keefektifan imple­ mentasi GCG, selama ini, kita menggu­ nakan standar penilaian PLN maupun standar Kementerian Negara BUMN terhadap penerapan prinsip-prinsip GCG di perusahaan secara berkesi­ nambungan. Namun, untuk melihat keefektifan implementasi GCG dengan perspektif yang lebih luas, PT IP me­ mutuskan untuk berpartisipasi pada Corporate Governance Perception In­ dex yang dilaksanakan IICG ini. ”Terkait penerapan GCG di perusahaan, kita tegaskan kepada karyawan bahwa kita harus berubah dan sama-sama menjaga prinsip GCG secara konsisten dan berke­ sinambungan. Kita memberikan edukasi dan pembekalan kepada semua karyawan mengenai GCG,”kata Djoko. Kegiatan sosialisasi GCG telah dija­ lankan oleh PT IP melalui berbagai me­ dia sosialisasi, kegiatan workshop, mau­ pun TOT. Selain itu, demi meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang GCG di lingkungan internal perusahaan, PT IP secara khusus menyediakan ‘Por­ tal GCG’ di website perusahaan. ”Tek­ nisnya kita buat buku tentang pedoman GCG. Kita terbitkan lewat website me­ ngenai segala upaya implementasi GCG. Baik terhadap sesama karyawan maupun terhadap mitra kerja,”kata Djoko. Bahkan, anak perusahaaan PLN ini telah memiliki alat ukur tersendiri da­ lam bentuk ‘self assessment check list’ di tingkat korporat maupun unit kerja, su­ paya komitmen mendorong penerapan GCG dapat terpantau lebih mendalam dan mampu diimplementasikan oleh semua direksi dan manajemen. “Kita se­ mua komit. Mulai dari dewan komisaris, jajaran direksi, sampai karyawan. Kita berkomitmen untuk menjalankan GCG. Dan ini menjadi salah satu pedoman kerja perusahaan,”ujar Djoko. Maka wajar jika kini Indonesia Power dinobatkan sebagai perusahaan yang terpercaya yang secara konsisten mene­ rapkan GCG dalam perspektif risiko. n

49


lingkungan puting beliung

Mewaspadai Efek Bunga Kol Dalam kurun waktu 10 tahun terakhir kejadian bencana puting beliung terus meningkat. Kerusakan lingkungan dan efek pemanasan global dituding sebagai pemicunya. TEKS hideko FOTO syamsoedin nasution

50

d

i musim penghujan, selain banjir dan tanah longsor, masyarakat juga harus mewaspadai ancaman puting beliung. Maklum, angin ribut ini sering datang secara tibatiba dan merusak benda yang dilaluinya. Seperti yang terjadi dua pekan lalu, ang足 in puting beliung merusak 27 rumah di Kampung Salembaran Jaya, Kelurahan Salembaran Jaya, Kabupaten Tangerang, Banten. Tak hanya di Tangerang, sejumlah daerah di Indonesia kini kerap dikunjungi angin puting beliung. Di Kalimantan Selatan, misalnya, angin puting beliung yang disertai gelombang pasang menerjang 86 desa di enam kabupaten. Akibatnya, puluhan rumah rusak, lima orang hilang,

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


lingkungan puting beliung dan 3.000 orang terpaksa mengungsi. Menurut Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga Desember ini puting beliung paling banyak terjadi di Indonesia. Tercatat ada 259 kejadian puting beliung atau 36% dari total 729 kejadian bencana yang ada di Indonesia. Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, menyatakan bahwa dampak yang ditimbulkan bencana puting beliung tergolong besar. Tercatat 36 orang meninggal, 27.254 orang mengungsi, 3.885 rumah rusak berat, 1.968 rumah rusak sedang, dan 12.737 rumah rusak ringan. “Jumlahnya bisa lebih besar karena belum semua data masuk ke BNPB,� ujar Sutopo. Meningkatnya kejadian puting beliung ternyata bukan pada tahun ini saja. Catatan BNPB menyebutkan, gejala seperti ini sudah mulai terlihat sejak 2002. Menurut Sutopo, puting beliung merupakan bencana yang paling atraktif karena kenaikannya yang luar bisa. Dalam sepuluh tahun terakhir, puting beliung naik 28 kali lipat. Jika tahun 2002 hanya 14 kejadian, tahun 2006 meningkat menjadi 84 kejadian, lalu tahun 2010 meningkat lagi menjadi 402 kejadian, dan tahun 2011 ada 285 kejadian puting beliung. Frekuensi angin puting beliung yang

kian meningkat itu tak lepas dari semakin parahnya kerusakan lingkungan di Indonesia. Menurut Edvin Aldrian, Kepala Pusat Perubahan Iklim dan Kualitas Udara Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), naiknya suhu bumi mengakibatkan frekuensi puting beliung kian meningkat. Makanya, kini puting beliung tidak hanya terjadi saat peralihan musim, tapi juga berlangsung selama musim hujan. Secara teori, angin puting beliung terjadi akibat adanya mekanisme tekanan massa air hujan yang cukup besar dari awan hujan yang rendah Comulusnimbus (CB). Gerakan massa yang besar tersebut mendorong lapisan udara di bawahnya sehingga terjadi perubahan tekanan udara yang menyebabkan ang­ in bergerak tegak lurus ke permukaan bumi. Namun angin kuat yang bergerak dari arah sampingnya menyebabkan terbentuknya arus udara turbulen berputar-putar semacam lesus. Sutopo menjelaskan, puting beliung adalah angin yang berputar dengan kecepatan lebih dari 60-90 kilometer per jam yang berlangsung selama 5-30 menit. “Proses terjadinya puting beliung sangat terkait erat dengan fase tumbuhnya awan CB,â€? katanya. Massa udara di dalam puting beliung

Naiknya suhu bumi mengakibatkan frekuensi puting beliung kian meningkat. Makanya, kini puting beliung tidak hanya terjadi saat peralihan musim, tapi juga berlangsung selama musim hujan. ini berputar-putar dengan cepat, seakan-akan seperti di dalam sebuah siklon. Bergabungnya beberapa vektor angin dari berbagai arah menjadikan resultan kekuatan angin menjadi semakin kuat dan akibatnya akan mendorong, menarik bahkan menerbangkan benda-benda sekitarnya. Jika kecepatan anginnya sangat tinggi dapat menyebabkan kerusakan perumahan dan bangunan yang cukup parah. Karena meningkatnya frekuensi angin puting beliung diakibatkan oleh kerusakan lingkungan, mestinya kita harus tahu apa yang harus dilakukan. n

Cermati Gejala Awal Puting Beliung 3 4 2 1 5

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

1. Udara terasa panas dan gerah (sumuk) 2. Di langit tampak ada pertumbuhan awan Cumulus (awan putih bergerombol yang berlapis-lapis) 3. Di antara awan tersebut, ada satu jenis awan yang batas tepinya berwarna abu-abu menjulang tinggi mirip bunga kol 4. Awan tiba-tiba berubah warna dari putih menjadi hitam pekat (awan Cumulonimbus) 5. Angin kencang dengan kecepatan lebih dari 63 km per jam. Durasi fase pembentukan awan hingga awan punah berlangsung paling lama satu jam. n

51


internasional jepang

Kembali ke h Pertumbuhan Shinzo Abe akan mengubah haluan kebijakan ekonomi setelah dilantik menjadi Perdana Menteri Jepang, 26 Desember. Pertumbuhan ekonomi akan menjadi fokus. Namun, rating utang Jepang bisa melorot dengan strategi yang akan diterapkan Abe. Mengapa? TEKS Ali Sundoluhur foto riset

ari Minggu 16 Desember lalu, rakyat Jepang menghukum Partai Demokrat Jepang (Democratic Party of Japan/DPJ) beserta Perdana Menteri Yoshihiko Noda. Dalam pemilihan umum majelis rendah, partai berkuasa DPJ hanya memperoleh 57 dari 480 kursi majelis rendah. DPJ kehilangan tiga per empat anggota parlemen di majelis rendah pada pemilu kali ini. Kekalahan telak DPJ ini juga menjadi kekalahan terburuk partai berkuasa sejak Perang Dunia II. Isu-isu ekonomi, termasuk rencana menaikkan pajak yang dicanangkan pemerintahan Noda menjadi kekhawatiran utama para pemilih. PM Noda langsung mengumumkan pengunduran dirinya, Minggu malam. Ia menyebut hasil pemilu ini “fatal�. Noda mengakui, ia dan partainya tidak bisa memenuhi ekspektasi tinggi bangsa Jepang, khususnya untuk pemulihan ekonomi. Rival DPJ, partai oposisi Partai Liberal Demokrat (Liberal Demokratic Party/LDP) menang besar dengan memperolah 294 kursi dari 480 di majelis rendah. Sementara itu, mitra LDP. New Komeito, memperoleh 31 kursi yang memberikan koalisi ini memiliki mayoritas dua pertiga kursi majelis rendah dengan 325 kursi. Bagi LDP, ini merupakan come back manis setelah tiga tahun menjadi oposisi. Kemenangan ini juga mengantarkan Ketua LDP Shinzo Abe yang juga mantan perdana menteri kembali menduduki kursi yang ditinggalkannya lima tahun lalu itu. Parlemen dijadwalkan akan melantik Abe sebagai perdana menteri pada 26 Desember. Abe akan menjadi PM Jepang ketujuh dalam enam setengah tahun terakhir. Di tangan Abe, Jepang dipastikan akan kembali ke jalan konservatif.

Kebijakan Abe Kemenangan LDP ini terjadi menyusul janji kampanye yang akan menggerakkan pertumbuhan ekonomi hingga 3%, mengakhiri kebijakan deflasi yang diterapkan bank sentral (Bank of Japan/BOJ) dengan lebih berani mengeluarkan belanja meski risikonya inflasi menjadi 2%. Kebijakan itu diyakini akan membantu memecahkan kebuntuan yang menjangkiti perekonomian Jepang sejak 2007. “Kami telah berjanji untuk menarik Jepang keluar dari deflasi dan memperbaiki yen yang kuat,� kata Abe.

52

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


internasional jepang

Lahir

Nagato, 21 September 1954 (Usia 58)

partai

Liberal Democratic Party

almamater

Seikei University

Shinzō Abe

istri : Akie Matsuzaki

University of Southern California agama

Shinto & Buddhism

Abe akan memerintah dengan warisan ekonomi yang jatuh ke resesi, perselisihan diplomatik dengan China, dan krisis Eropa yang menggerus ekspor Jepang ke benua biru. Abe mengusulkan anggaran tambahan “skala besar” dengan stimulus fiskal untuk merangsang ekonomi. Kondisi ekonomi tahun depan juga akan menentukan apakah Jepang akan melanjutkan kenaikan kebijakan pajak penjualan yang diterapkan PM Noda atau tidak. Bagaimana Abe membiayai pengeluaran darurat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Jepang? LDP dan Komeito berharap dapat memanfaatkan sumber daya anggaran seperti ¥ 1,2 triliun dana surplus tahun fiskal 2011 dan sisa dana cadangan utang ¥ 5 triliun. “Kami tidak bisa membantu menerbitkan obligasi pemerintah tambahan,” kata Abe. Sebelumnya, muncul spekulasi di pasar keuangan bahwa pemerintah baru dapat melanggar batas penerbitan utang baru ¥ 44 triliun untuk tahun fiskal 2012 yang ditetapkan pemerintahan Noda. LDP juga mengatakan akan merampingkan pengeluaran anggaran seperti subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan petani serta biaya personel untuk pegawai negeri. Abe dan Ketua Partai New Komeito Natsuo Yamaguchi akan memfokuskan diri pada penguatan infrastruktur dan langkah-langkah lain untuk mencegah bencana alam. Yamaguchi memperkirakan anggaran tambahan untuk tahun fiskal 2012 bisa total sekitar ¥ 10 triliun. Sementara itu, tahun fiskal 2013 baru dimulai pada April. Pemerintah Jepang biasanya menyusun rancangan anggaran pada Desember sebelum tahun anggaran baru dimulai. Namun, pemberlakuan anggaran ke-

mungkinan akan ditunda sampai sekitar Mei karena adanya pemerintahan baru. Ini akan memaksa departemen keuangan membuat anggaran sementara. “Ekonomi Jepang mungkin akan dapat dilihat April-Juni ketika Abe berfokus pada kebijakan jangka pendek untuk mendukung pertumbuhan,” kata Kyohei Morita, kepala ekonom di Barclays Plc di Tokyo. “LDP dapat mencairkan antara ¥ 5 triliun (US$ 60 miliar) hingga ¥ 10 triliun pada belanja awal bulan depan.” Kebijakan lain yang akan ditempuh LDP adalah kembalinya Jepang dalam Trans-Pacific Partnership, sebuah wilayah perdagangan yang didukung oleh AS. Tapi, Jepang tetap memberlakukan perlindungan dari kompetisi asing di bidang pertanian dan bidang tradisional lainnya. Kebijakan “nasionalis” LDP mungkin akan merugikan ekspor Jepang dan investasi besar dari China. Namun, keberadaan mitra koalisi New Komeito diperkirakan akan bisa menetralisir sikap konservatif LDP. LDP juga beren-

Nama-nama PM Jepang Nama : Shinzō Abe Periode : 2006-2007 Lahir : 21 September 1954

Nama : Yasuo Fukuda Periode : 2007–2008 Lahir : 16 Juli 1936

Nama : Taro Aso Periode : 2008–2009 Lahir : 20 September 1940

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

cana memotong pajak perusahaan untuk membuat Jepang menjadi “paling ramah bagi bisnis di dunia”.

Rating Utang Untuk mendukung kebijakan barunya itu, Abe kemungkinan akan menunjuk mantan Perdana Menteri Taro Aso sebagai menteri keuangan. Namun, Abe masih harus memperhatikan satu hal untuk merealisasikan kebijakan itu, yakni rating utang Jepang. Janji LDP yang akan member stimulus fiskal “skala besar” untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 3% dapat memperburuk utang Jepang dan mengancam penurunan peringkat kredit. “Investor saham dan mata uang tampak bersemangat, tapi hasilnya menyedihkan bagi strategi obligasi,” kata Akihiko Inoue, kepala strategi di Mizuho Investors Securities Co. “Abe telah berbicara tentang pengeluaran seakan utang besar Jepang tidak akan menjadi masalah. Jika Taro Aso menjadi menteri keuangan, itu akan menjadi kombinasi terburuk untuk kesehatan fiskal Jepang,” kata Inoue. Moody’s Investors Service menurunkan rating utang Jepang dua kali sejak masa pertama Abe sebagai perdana menteri. Sementara, Standard & Poor`s Corp telah menurunkan sekali. Moody`s memberi rating Aa3 pada Jepang, sama seperti Chile dan Macau. Sedangkan S & P memberi rating AA, sama seperti kepada Bermuda dan China. Utang nasional Jepang telah mencapai 237% dari output ekonomi tahunan (PDB), dan ini merupakan yang tertinggi di dunia. Bandingkan dengan Yunani yang rasio utangnya mencapai 171% dari PDB. n Nama : Yukio Hatoyama Periode : 2009–2010 Lahir : 11 Februari 1947

Nama : Naoto Kan Periode : 2010–2011 Lahir : 10 Oktober 1946

Nama : Yoshihiko Noda Periode : 2011–2012 Lahir : 20 Mei 1957

Nama : Shinzō Abe Periode : 2012Lahir : 21 September 1954

53


internasional pemilu korea selatan

Korea di Bawah Presiden Wanita Park Geun Hye, putri mantan dikatator Park Chunghee, terpilih sebagai presiden Korea Selatan. Ia akan menduduki kursi presiden di tengah ketidakpuasan publik dan penurunan ekonomi negaranya. TEKS Ali Sundoluhur foto riset

p

ark Geun Hye terpilih sebagai presiden Korea Selatan. Ia menjadi perempuan pertama yang memimpin negara dengan perekonomian terbesar keempat di Asia tersebut, setelah lebih dari 30 tahun pemerintahan ayahnya berakhir karena pembunuhan. Park, 60, dari partai berkuasa Partai Frontier Baru, mengalahkan calon utama oposisi Moon Jae In dengan keunggulan 51,6% berbanding 48%, margin terbesar kemenangan dalam 25 tahun. Putri diktator yang tidak pernah menikah ini akan memimpin sebuah negara yang tengah menghadapi perlambatan ekonomi, memperluas kesenjangan pendapatan, dan ketegangan kembali dengan Korea Utara setelah peluncuran roket. “Kemenangan Park secara historis merupakan simbolis,” kata Lee Nae Young, profesor ilmu politik di Universitas Korea di Seoul. “Pemilih memilih karena dia menawarkan kepemimpinan yang paling stabil untuk menavigasi negara melalui resesi global dan meningkatnya ketidakpastian internal dan eksternal, terutama dalam urusan luar

negeri dan keamanan nasional.” Park akan resmi menduduki kursi presiden 25 Februari, saat masa pemerintahan lima tahun Presiden Lee Myung Bak berakhir. “Sebagai presiden perempuan pertama, saya berjanji untuk memenuhi perubahan baru dan reformasi,” kata Park. “Ekonomi Korea Selatan masih sulit. Saya akan mem-

buat negara tidak ada kekhawatiran tentang menempatkan makanan di atas meja.” Perdana Menteri Jepang terpilih, Shinzo Abe, mengucapkan selamat atas terpilihnya Park. Abe menekankan perlunya hubungan dekat. “Sehubungan dengan situasi sekarang di Asia Timur, sangat penting bahwa kami bekerja sama erat untuk memastikan perdamaian dan stabilitas regional,” katanya. Analis HSBC Holdings Plc yang dipimpin oleh Herald van der Linde mengatakan, kemenangan Park mungkin positif bagi konsumen Korea Selatan dan perusahaan konstruksi. Pemerintah kemungkinan akan mendukung ekonomi melalui perluasan perumahan rakyat. Park telah berjanji menerapkan regulasi yang kurang ketat terhadap supermarket dan hipermarket. Partai Frontier Baru mempertahankan kepresidenan dengan mengatasi ketidakpuasan yang meluas dengan Presiden Lee. Popularitasnya anjlok saat ia gagal memenuhi janji untuk mengatur perekonomian pada jalur ke pertumbuhan tahunan 7% guna meningkatkan pendapatan per kapita US$ 40.000 pada 2017. Ekonomi Korea Selatan diperkirakan hanya tumbuh 2,4% tahun ini, laju paling lambat sejak 2009. Park berjanji untuk menaikkan upah, meningkatkan pengeluaran kesejahteraan, dan mengendalikan pengaruh milik keluarga konglomerat seperti Samsung Group dan Hyundai Motor Co yang dikenal sebagai chaebol. n

«Sebagai presiden perempuan pertama, saya berjanji untuk memenuhi perubahan baru dan reformasi.» park geun hye. presiden korea selatan terpilih

54

park geun hye

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


internasional skandal bank

i

ni seperti menjadi parade denda bagi perbankan. Pekan lalu, bank terbesar Swiss, UBS, didenda US$ 1,5 miliar (Rp 14,5 triliun) karena memanipulasi suku bunga acuan London Interbank Offered Rate (Libor). Nilai denda UBS juga menjadi denda terbesar kedua yang dibayar sebuah bank. Beberapa waktu lalu, HSBC telah membayar denda terbesar dunia, yakni US$ 1,9 miliar (Rp 18,5 triliun) untuk keterlibatannya dalam pencucian uang kartel obat-obatan di Amerika Serikat. Libor adalah patokan untuk lebih dari US$ 300 triliun produk keuangan di seluruh dunia. Patokan ini berasal dari survei terhadap bank yang dilakukan setiap hari atas nama British Bankers Association di London. Pemberi pinjaman diminta berapa banyak biaya mereka untuk meminjam dari satu sama lain selama 15 periode yang berbeda, termasuk dalam mata uang dolar, euro, yen, dan franc. UBS mengaku terlibat dalam skandal manipulasi Libor selama enam tahun, yaitu dari 2005-2010. Selain terbukti melakukan manipulasi suku bunga Libor, UBS juga menyuap bank lain untuk menyesuaikan laporan suku bunganya. Seorang bankir UBS di Tokyo diketahui berkomplot dengan bank-bank lain untuk menyetarakan suku bunga yang ditawarkan di pasar antarbank. Bankir itu berusaha memengaruhi pelaporan yen Libor dengan menyuap sebesar 15.000 pounds (US$ 24.400) atau lebih supaya menjaga suku bunga yang ditawarkan rendah. Atas skandal ini, UBS harus membayar US$ 1,2 miliar kepada Departemen Kehakiman AS dan Commodity Futures Trading Commission (CFTC), 160 juta pound kepada Financial Services Authority Inggris, dan 59 juta Swiss francs kepada regulator Swiss, Finma. “Intinya adalah perbandingan nilai penalti UBS dengan Barclays sangat buruk, tiga kali lipatnya. Ini pertanda ada kelakuan yang lebih mengerikan,” ujar Chris Wheeler, analis Mediobanca di London. Skandal ini menjadi pukulan lain bagi UBS yang telah mengalami masa sulit sepanjang 18 bulan terakhir. UBS merugi US$ 2,3 miliar dalam sebuang skandal trading yang dilakukan mantan tradernya. “Selama proses investigasi, kami menemukan sejumlah perilaku pegawai tertentu yang tak dapat diterima,” kata Chief Executive UBS Sergio Ermotti. “Kesalahan mereka tidak mencerminkan nilai-nilai UBS maupun standar etika yang mengikat setiap pegawai,” tegas

UBS Tersengat Skandal Libor Bank terbesar Swiss, UBS, didenda US$ 1,5 miliar (Rp 14,5 triliun) karena manipulasi suku bunga acuan London Interbank Offered Rate (Libor). Denda ini tiga kali lebih besar ketimbang yang dikenakan kepada Barclays Plc US$ 469 juta pada Juni lalu. TEKS Ali Sundoluhur foto riset

Ermotti. “Kami sangat menyesali kelakukan yang tak pantas dan tak etis ini. Tak ada keuntungan sebesar apapun yang lebih penting daripada reputasi perusahaan ini, dan kami berkomitmen untuk melakukan bisnis dengan integritas.” UBS menerima kekebalan bersyarat atau kelonggaran untuk bekerja sama dengan Departemen Kehakiman AS dan

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

investigasi anti-trust Komisi Persaingan Swiss ke dalam pengajuan yen Libor dan Euroyen Tokyo interbank offered rate (Tibor). The Canadian Competition Bureau juga memberikan kekebalan pada UBS dalam penyelidikan atas yen Libor. Sedangkan komisi Swiss memberikan kekebalan pada Libor franc Swiss dan transaksi tertentu yang terkait dengan itu. n

55


nasional Mobil

Menyambut Booming Regulasi menyangkut LCGC bakal lahir sebelum tutup tahun. Ini pertanda penjualan mobil akan makin menggila. TEKS Kukuh Bhimo Nugroho Foto Wirasatria

T

ahun 2013 agaknya bakal menjadi tahun booming bagi mobil murah. Sebab regulasi yang ditunggutunggu para pelaku industri otomotif di tanah air, yang menyangkut mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC), bakal lahir akhir tahun ini. Inilah aturan baru yang bakal memberikan berbagai intensif bagi produsen LCGC. Kabar segera terbitnya regulasi LCGC ini disampaikan MS Hidayat, Menteri Perindustrian. “Saya sudah bertemu dengan Menteri Keuangan. Kata beliau aturan ini sedang diproses ke Presiden. Di akhir bulan insya Allah bisa terbit,� katanya pekan lalu. Menurutnya, aturan tak hanya mengatur LCGC, tapi juga mobil hybrid atau mobil yang digerakkan dengan sumber tenaga campuran antara bahan bakar minyak dan listrik. Aturan ini, memang, ditunggu-tunggu para Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM). Sudirman Maman Rusdi, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengatakan, pelaku industri otomotif tetap menunggu pemerintah mengeluarkan regulasi yang pasti soal LCGC. Ini karena mereka butuh kepastian soal seberapa banyak intensif yang bakal diterima dari pemerintah jika memproduksi mobil ramah lingkungan tersebut. Kabar yang kini santer, di dalam beleid tersebut bakal ada pembebasan atau pengurangan pajak. Seperti pembebasan bea masuk untuk impor mobil completely built up (CBU) yang berteknologi emisi karbon rendah atau low carbon emission

56

Pameran mobil IIMS

(LCE). Itu pun masih ditambah pengurangan PPnBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah) selama 18 bulan pertama. Bahkan untuk ATPM yang berkomitmen memproduksi LCGC di dalam negeri, kedua fasilitas tadi bakal diperpanjang enam bulan. Tak hanya itu, masih ada pembebasan bea masuk selama delapan tahun buat impor bahan baku, bahan penolong, serta komponen yang belum bisa diproduksi di dalam negeri. Rentang waktu diberikan supaya ATPM bisa mengembangkan mobil LCE buatannya lebih sempurna.

Benarkah? Sepintas Menteri MS Hidayat membenarkan soal beberapa intensif ini. “Kalau memang dia bisa membuat, komponen luar negeri yang diimpor nanti dinolkan,� katanya.

Investasi Rp 41,8 Triliun Kalau diibaratkan lomba lari, beleid anyar ini tak ubahnya dengan letusan pistol tanda dimulainya balapan. Lihat saja, beberapa ATPM telah melakukan berbagai persiapan agar bisa masuk ke pasar lebih awal. Toyota dan Daihatsu yang berada di bawah bendera PT Astra

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


nasional Mobil

g Mobil Murah

Internasional TBK misalnya, telah memamerkan dua produk LCGC mereka sejak beberapa bulan lalu. Namanya, Astra Toyota Agya dan Astra Daihatsu Ayla yang bakal dijajakan dengan kisaran harga Rp 75 juta hingga Rp 105 juta. “Dua produk ini akan dijual dengan harga terjangkau dan efisien dalam konsumsi bahan bakar,” kata Prijono Sugiarto, Presiden Direktur PT Astra International Tbk. Sampai akhir tahun ini, Daihatsu telah memproduksi 150 ribu unit mobil Ayla dan 450 ribu Agya. Jadi, di awal 2013, Astra bakal melempar 600 ribu unit LCGC.

ATPM lain seperti Suzuki, Nissan dan Mitsubisihi juga telah siap dengan LCGC-nya. Suzuki telah menyiapkan dua city car yang diberi nama Alto dan Concept-G. Alto yang sudah diperkenalkan di India dijual dengan harga Rp 46 juta. Sedangkan Concept-G kabarnya bakal dibanderol di bawah Rp 100 juta. Sementara Nissan mencoba menghidupkan kembali produk Datsun pada 2014. Mobil murah Datsun akan dijual di kisaran harga US$ 6.200 atau Rp 60 juta. Pihak Mitsubishi pun telah bersiap dengan mobil bermerek Mirage.

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

Pendek kata, pasar Indonesia bakal dibanjiri mobil murah dengan ukuran kecil. Menurut Yongkie D Sugiarto, Ketua I Gaikindo, jika harga mobil sekitar Rp 80 juta per unit, maka bakal muncul tambahan omset sebesar Rp 12 triliun per tahun. “Diperkirakan penjualan bisa mencapai 150.000 unit,” ungkap Yongkie. Prijono Sugiarto menambahkan, pasar otomotif Indonesia sangat potensial karena jumlah kelas menengah saat ini mencapai 40 juta orang. Dan jumlah itu diperkirakan bakal meningkat hingga 90 juta pada 2030. “Dengan pertumbuhan GDP rata-rata 6%, angka itu sangat fenomenal dan yang terbaik di Asean,”ujarnya. Apalagi, lanjut Prijono, penetrasi kendaraan di Indonesia masih sangat rendah, yakni 1:20 atau satu mobil dipakai 20 orang. Jauh tertinggal dari negara jiran Malaysia yang 1:3, atau Korea Selatan 1:4. Oleh sebab itulah, Astra berani merogoh kocek hingga Rp 2,1 triliun untuk memproduksi Agya dan Ayla, di pabrik milik mereka di Karawang Timur, Jawa Barat. Keluarnya beleid LCGC agaknya memang hanya masalah waktu. Sebab, pemerintah sendiri berkepentingan dengan investasi yang diperkirakan bakal masuk seiring kepastian regulasi LCGC. ATPM dipastikan terdorong membangun pabrik barunya di Indonesia berkat iming-iming berbagai fasilitas tadi. Berdasarkan kalkulasi Kementerian Perindustrian, investasi diperkirakan bisa mencapai US$ 4,4 miliar atau sekitar Rp 41,8 triliun. “ATPM akan menanamkan modalnya dengan total investasi US $ 2,2 miliar, serta US$ 2,2 miliar akan diinvestasikan di industri komponen,” kata Budi Darmadi, Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi, Kementerian Perindustrian, Selasa pekan lalu. Masuknya investasi di industri LCGC ini bakal diikuti oleh penyerapan tenaga kerja hingga mencapai 18 ribu orang. Untuk industri perakitan saja, diprediksi bakal menyerap 8 ribu tenaga kerja, sementara 10 ribu tenaga kerja akan terserap untuk after sales service. Kemungkinan masuknya investasi baru ini diamini Yongkie. “Para prinsipal yang telah eksis di dalam negeri sebenarnya sangat antusias menjajal pasar domestik. Bahkan jika perlu menambah investasi untuk membangun pabrik perakitan tambahan,” tambahnya. Wah, kalu begitu, jalanan bakal makin macet dong. n

57


bisnis bebek

Goyangan Itik yang Mematikan Ratusan ribu itik mati terkena flu burung. Petani rugi dan impor itik dari China dan Australia dihentikan. TEKS AS Riyanto foto riset

58

i

ndustri itik nasional sedang bergoyang. Namun bukan goyang itik ala Zaskia si penyanyi dangdut, melainkan digoyang flu burung yang membuat banyak itik mati. Adapun yang hidup pun terpaksa dibunuh agar tak menyebar. Pemerintah terpaksa menghentikan impor itik dari Australia dan China.

Goyangan itik memang sudah terjadi sejak awal tahun ini. Kala itu, peternak mulai kelimpungan gara-gara harga pakan bebek merangkak naik. Eh, harga pakan belum lagi turun, peternak kembali digoyang wabah penyakit flu burung. Di Pulau Jawa, ratusan ribu bebek mati gara-gara flu ini. Di Bantul, Yogyakarta, misalnya. Se-

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


bisnis bebek

«Semoga dana cadangan bencana bisa dipakai untuk depopulasi itik. » suswono menteri pertanian republik indonesia

lain membuat bebek mati, flu burung juga membuat harga bebek anjlok. Ini gara-gara pengepul tak berani membeli bebek yang berisiko mati. Akibatnya, bebek peternak tak terjual. Masa penjualan yang biasa berumur 30 hari, kini molor hingga dua bulan atau lebih. Selain sulit menjual, harganya pun anjlok. Harga bebek yang biasanya di atas Rp 60 ribu saat memasuki masa bertelur, kini tak lebih dari Rp 30 ribu per ekor. Hal sama juga terjadi di Solo, Jawa Tengah. Bebek yang biasanya laku dijual Rp 30 ribu per ekor, kini laku Rp 10 ribu saja sudah untung. Pengaruh flu burung juga berdampak pada bibit bebek usia sehari (day old duck/DOD). Di Kabupaten Subang, Jawa Barat, contohnya, pesanan DOD turun hingga 50% dalam sebulan terakhir. Goyang itik tersebut membuat Kementerian Pertanian (Kementan) siap mengajukan dana cadangan bencana. Dana ini akan digunakan untuk meng­ kompensasi aksi pemusnahan atau depopulasi itik akibat virus flu burung. “Semoga dana cadangan bencana bisa dipakai untuk depopulasi itik,” kata Suswono, Menteri Pertanian, pekan lalu. Berdasarkan catatan Kemtan, kasus flu burung pada unggas di Indonesia sejak 2007 hingga 2012 cenderung menurun. Pada 2007, ada 2.751 kasus dan 2008 menurun 48,64% menjadi 1.413 kasus. Kemudian, sejak awal 2012 hingga 30 November, terjadi 470 kasus flu burung.

Sampai November lalu, kasus flu burung menurun 66% dibandingkan 2011.

Hentikan Impor Masalahnya, pemerintah belum bisa memastikan asal muasal virus yang menyerang itik belakangan ini. Saat ini, ada puluhan ribu ekor itik di 19 kabupaten/ kota di Jawa terjangkit virus flu burung. Kemtan pun telah membentuk tim untuk menyelidiki penyebabnya. “Dugaan sementara, ada DOD. Tapi ini baru kemungkinan dan kami masih telusuri apa penyebab utamanya,” kata Suswono. Bahkan Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia (Himpuli) menduga virus flu burung berasal dari luar negeri yang masuk dan menyerang sejumlah itik yang ada di Indonesia. Ade Zulkarnaen, Ketua Himpuli, lantas meminta pemerintah untuk menghentikan sementara impor Itik. Lain halnya dengan Masyarakat Ilmu Perunggasan Indonesia (MIPI). Asosiasi ini menduga wabah flu burung disebabkan oleh virus yang berkembang di dalam negeri. Desianto Budi Utomo, Ketua MIPI yang juga perwakilan dari PT Charoen Phokpand Indonesia Tbk, menyatakan bahwa impor unggas ke Indonesia sudah higienis dan hanya untuk grand parent stock (GPS), parent stock (PS) dan bibit ayam untuk menghasilkan anak. Impor unggas itu datang dari Amerika Serikat dan Eropa. Kendati belum jelas asal-usulnya, pemerintah akhirnya melarang impor itik

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

dari China dan Australia. Surat keputusan Menteri Pertanian tertanggal 14 Desember 2012 mengenai pelarangan impor produk unggas dari Australia diterima Kementerian Perdagangan (Kemendag) pada 18 Desember 2012. Surat itu tak menyebutkan batas waktu penghentian impor sementara. Dengan demikian, Kemendag tak dapat menerbitkan persetujuan impor unggas untuk 2013. Bahkan, seluruh produk unggas dari Australia yang terlanjur tiba di pelabuhan Indonesia akan direekspor sekalipun telah mengantongi persetujuan impor dari Kemendag. Direktur Impor Kementerian Perdagangan Didi Sumedi mengatakan produk unggas akan ditahan oleh Badan Karantina Kementerian Pertanian untuk selanjutnya direekspor menyusul pelarangan impor produk unggas dari Australia. Saat ini, ada tiga perusahaan yang tercatat mengimpor bebek tahun ini. Ketiganya adalah PT Quality Mandiri, PT Putra Prima, dan PT Central Avian Pertiwi. Central Avian adalah anak usaha PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. Ketiganya mengimpor bebek DOD sebanyak 25.005 ekor. Perinciannya: itik betina sebanyak 20.765 ekor dan itik jantan 4.240 ekor. Sedang impor bebek pada tahun lalu sebanyak 35.940 ekor, yang meliputi bebek betina 24.090 ekor dan itik jantan 11.400 ekor. Sedangkan importirnya adalah PT Subur, Putra Prima, Quality, dan Central Avian. n

59


bisnis liburan

acara tahun baru di pantai ancol

Panen Wisatawan di Akhir Tahun Kemeriahan liburan akhir tahun dinikmati maskapai dan hotel. Namun, tidak sepenuh dulu.

k

emeriahan akhir tahun mulai dirasakan oleh pengelola hotel dan maskapai penerbangan. Tingkat hunian hotel meningkat. Bahkan beberapa hotel di tempat tujuan wisata seperti Pulau Bali dan Bandung sudah penuh jauh hari alias fully booked untuk liburan Natal dan Tahun Baru ini kali. Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, beberapa maskapai terpaksa menambah tempat duduk. PT Garuda Indonesia Tbk, misalnya. BUMN ini menambah 10.500 kursi. Penambahan kursi penumpang ini untuk rute penerbangan domestik dan internasional yang merupakan wilayah tujuan wisata, seperti Bali, Surabaya, dan Singapura. “Selain itu kami pun mengganti pesawat

60

TEKS as riyanto foto dok inilah.com

dengan ukuran besar,” kata Pujobroto, Vice President Corporate Communications PT Garuda. Selain Garuda, penambahan jadwal penerbangan ke Bali juga dilakukan oleh Wings Air. Maskapai ini telah resmi menambah jadwal penerbangannya sebanyak 16 kali dengan jumlah kursi sekitar 3.000 kursi. Hal sama juga terjadi dengan kereta api. Tiket kereta api kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi AC untuk jurusan Yogyakarta ludes terjual untuk keberang­ katan Jumat-Senin (21-24 Desember 2012) dan Jumat-Sabtu 28 dan 29 Desember 2012. Padahal harga tiket tersebut naik 50% hingga 108%. Sulistyo Wimbo Harjito, Direktur Komersial PT Kereta Api Indonesia

(Persero), memperkirakan lonjakan penumpang pada libur panjang Hari Natal dan Tahun Baru 2013 akan terjadi mulai 22 Desember 2012 hingga 1 Desember 2013. “Tapi belum dapat dipastikan naiknya berapa persen,” katanya. Kemeriahan juga dinikmati pengelola hotel. Santika Hotel di Bali, misalnya, sudah fully booked dari tanggal 28 Desember 2012 sampai 2 dan 3 Januari 2013. Saat ini PT Grahawita Santika mengoperasikan empat hotel di Bali, yakni Hotel Santika Kuta dengan kapasitas 101 kamar, Santika Premiere Beach (164 kamar), Santika Siligita (152 kamar), dan Amaris Hotel Legian (115 kamar). Namun, tidak semua hotel di Bali penuh 100%. Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Badung, Bali memprediksi tingkat hunian hotel mencapai 90%. “Tingkat pemesanan tidak akan fully book seperti tahun sebelumnya. Kami prediksi tingkat hunian mencapai 90% hingga tanggal 5 Januari 2013,” kata I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya, Ketua PHRI Kabupaten Badung, Alasannya, ada penambahan kamar di hotel-hotel di kawasan seperti Kuta, Legian, Seminyak, Nusa Dua, dan Jimbaran. Tahun 2012, terjadi penambahan kamar sekitar 600 unit. Selain itu, wisatawan mancanegara yang bekunjung ke Bali juga menurun. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


bisnis pantura

truk di jalur pantura. dana perbaikan terus meningkat

j

alur pantai utara pulau Jawa (Pantura) tak pernah sepi dari perbaikan. Jalur yang melewai provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur ini selalu diperbaiki gara-gara setiap hari dilewati ribuan truk dengan muatan yang melebihi batas yang ditentukan. Pemerintah pun terus berupaya untuk membenahi jalur ini. Salah satunya adalah dengan menutup jalur pantura untuk lalu lintas truk besar alias kontainer mulai pertengahan 2013. Sebagai gantinya, pemerintah akan mendorong perusahaan untuk mengirim barang melalui laut dan membuat jalur ganda kereta api di Pulau Jawa. Jalur pantura memang jalur padat. Selain mobil pribadi, jalur ini juga dilalui oleh ribuan truk kapasitas angkut besar. Akibatnya, jalan pantura tak pernah mulus. Maka tak heran bila dana untuk perbaikan terus meningkat sepanjang tahun. Tahun 2011, misalnya, pemerintah menganggarkan Rp 939 miliar untuk memperbaiki jalur pantura. Angka ini meningkat jadi Rp 1,03 triliun di 2012. Anggaran tersebut untuk memperbaiki jalur Pantura sepanjang 1.182 kilometer. Provinsi Banten memperoleh anggaran paling sedikit, yaitu sekitar Rp 54,961 miliar. Sementara Jawa Barat

Mengerem Truk di Pantura Truk besar akan dilarang masuk Pantura. Silakan pakai kapal atau kereta. TEKS bastaman foto dahlan rebo pahing

mendapat jatah Rp 266,907 miliar. Untuk Jawa Tengah dialokasikan paling besar, yaitu Rp 597,275 miliar, dan wilayah Jawa Timur sebesar Rp 112,25 miliar. Berbagai rencana pun digelar agar jalur pantura tetap mulus. Pemerintah ingin agar truk besar tak lagi melewati jalur ini. Pemberlakuan larangan truktruk besar akan dilakukan tahun depan. Rencananya, paling lambat tanggal 11 Juli tahun 2013 truk besar dilarang lewat pantura. Alasannya, 11 Juli bertepatan dengan hari pertama bulan puasa. Sebagai gantinya, perusahaan yang selama ini memakai jasa truk, bisa mengalihkannya dengan lewat laut. Apalagi infrastruktur pelabuhan di sepanjang Pantura sudah memenuhi syarat untuk pengalihan itu. “Negara lain

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

seperti Norwegia dan negara-negara Skandinavia sudah melakukan,â€? Edib Muslim, Kepala Divisi Humas dan Promosi Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (KP3EI). Selain melalui laut, pemerintah juga membangun jalur ganda rel kereta api dari Jakarta ke Surabaya sepanjang 400 kilometer. Jalur ini direncanakan selesai akhir 2013. Proyek Jalur Utara dengan estimasi biaya Rp 9,8 triliun ini merupakan salah satu dari empat proyek rel ganda yang ditargetkan selesai akhir 2013. Tiga proyek lainnya adalah Jalur Ganda Lintas Selatan (CirebonKroya, Kroya-Kutoarjo), Jalur Ganda Duri-Tangerang, dan Jalur Ganda Tanah Abang-Serpong-Maja. n

61


keuangan bancassurance BTN

k

inerja perbankan nasional sampai kuartal III-2012, memang, sangat menggembirakan. Hampir semua bank sukses meraih untung besar. Hanya saja, kondisi itu agaknya bakal berubah di tahun 2013. Kenaikan tarif dasar listrik (TDL) serta upah minimum provinsi (UMP) berpotensi memicu inflasi dan suku bunga. Jika itu sampai terjadi, maka kinerja bank bisa terkena dampaknya. Itu, terutama, akan terlihat dari menurunnya margin bunga bersih atau net interest margin (NIM). Dalam situasi seperti ini, pendapatan dari fee-based akan sangat membantu. Itu sebabnya, pekan lalu, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menjalin kerjasama dengan Zurich Topas Life. Dalam kerjasama ini, Bank BTN akan memasarkan produk asuransi yang dikeluarkan Zurich. Nah, produk bancassurance yang akan ditawarkan kepada para nasabah prioritas (private banking) Bank BTN ini berupa asuransi jiwa, kecelakaan diri, unit link, dan bundling. “Kami masih menunggu izin dari Bapepam-LK,� kata Iqbal Latanro, Direktur Utama PT BTN Tbk. Namun ia yakin, produk bancassurance ini sudah bisa dipasarkan pada kuartal I-2013. Untuk tahap awal, memang, produk bancassurance akan menyasar nasabah prioritas Bank BTN yang saat ini mencapai 5.000 orang. Makanya, dari kerjasama ini Bank BTN hanya menargetkan perolehan fee sebesar Rp 10 miliar di tahun pertama. Tapi, ke depan, BTN akan menyasar nasabah reguler yang berjumlah 3 juta orang. Tak hanya dengan Zurich, BTN juga akan mengandeng dua perusahaan asuransi jiwa lainnya. Belum jelas, perusahaan asuransi mana yang akan digandeng BTN. Yang pasti, dari bisnis bancassurance ini BTN menargetkan fee-based income Rp 30 miliar. Terlalu optimistis? Ah, tidak juga. Pemasaran asuransi via bank memang cukup efektif. Hingga semester I-2012, jalur distribusi bancassurance menyumbang pendapatan premi sebesar Rp 20,1 triliun. Lebih tinggi dari keagenan yang memberikan kontribusi sebesar Rp 19,5 triliun. Makanya, belakangan ini banyak perusahaan asuransi yang menjalin ker-

62

Pasarnya Masih Menganga Untuk meningkatkan fee-based income, BTN mengandeng Zurich untuk memasarkan bancassurance. Prospeknya memang cerah. TEKS bastaman foto dok.BTN

jasama dengan bank. Dan Zurich termasuk yang beruntung bisa menggandeng Bank BTN. Soalnya, bank berkantor pusat di kawasan Harmoni Jakarta Pusat ini merupakan lembaga keuangan terbesar di bidang kredit properti dan kredit kepemilikan rumah (KPR). Artinya, Zurich bisa memasar-

kan produk asuransi properti kepada para pengembang dan asuransi jiwa berbasis KPR kepada nasabah BAnk BTN. Lebih dari itu, Bank BTN juga didukung oleh infrastruktur dan jaringan teknologi informasi (TI) yang mumpuni. Seperti dikatakan Iqbal, Bank BTN akan mengoptimalkan layanan di seluruh lo-

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


keuangan bancassurance btn donesia (AAJI), saat ini hanya 308.229 tenaga penjualan asuransi. Mereka rata-rata mendapatkan 9 hingga 10 polis per tahun. Padahal, dengan semain beragamnya produk asuransi, paling tidak dibutuhkan sekitar 500.000 tenaga pemasaran asuransi. Maka tak heran bila Oemin Handajan-

Zurich termasuk yang beruntung bisa menggandeng Bank BTN. Soalnya, bank berkantor pusat di kawasan Harmoni Jakarta Pusat ini merupakan lembaga keuangan terbesar di bidang kredit properti dan kredit kepemilikan rumah (KPR).

ket kantor pos yang tersebar hingga ke pelosok tanah air.

Beruntung mengandeng BTN Luasnya jaringan dan infrastruktur memang menjadi daya tarik bagi perusahaan asuransi untuk menjalin kerjasama dengan bank. Apalagi jumlah agen asuransi yang sudah berlisensi masih terbilang minim. Menurut data Asosiasi Asuransi Jiwa In-

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

to, President Director Zurich, mengaku sangat beruntung karena bisa menggandeng Bank BTN. “Bank BTN mempunyai nasabah yang besar dan jaringan yang tersebar di seluruh Indonesia,� katanya. Oemin pun optimistis, lewat jalur distribusi Bank BTN, pendapatan premi Zurich akan lebih optimal. Tak hanya itu. Ada beberapa keuntungan lain yang diperoleh Zurich. Selain lebih efektif, pemasaran produk asuransi lewat bank juga relatif lebih murah ketimbang melalui agen. Tetapi yang lebih penting lagi, ya itu tadi, nasabah Bank BTN umumnya pasar potensial bagi produk-produk asuransi seperti jiwa dan kerugian. Keuntungan yang tidak sedikit juga akan diperoleh Bank BTN. Selain akan mendatangkan komisi, layanan ini juga akan menjaga loyalitas nasabah dan mengoptimalkan pengelolaan dana. Iqbal optimistis, dengan pertumbuhan ekonomi di atas 6% per tahun, produk bancassurance memiliki prospek yang sangat cerah. Pada tahun 2006, misalnya, kontribusi bancassurance terhadap total total premi asuransi jiwa baru sekitar Rp 2,3 triliun. Namun sejak 2007 perkembangannya cukup pesat. Dan, tahun ini, kontribusi bancassurance telah menggeser posisi agen. “Ini karena meningkatkan pendapatan masyarakat serta kesaradaran berasuransi pun sekarang sudah semakin baik,� kata Iqbal. Selain bancassurance, untuk meningkatkan fee-based income, Bank BTN juga tengah menjajaki untuk memasarkan produk investasi seperti reksa dana, obligasi ritel (ORI), dan Sukuk ritel. Sebelumnya, Bank BTN juga menjalin kerjasama dengan PT Telkom Indonesia Tbk dalam layanan pengiriman uang (remitansi). Melalui produk Delima Telkom, nasabah Bank BTN akan menikmati kemudahan dan kecepatan dalam pengiriman uang ke dalam maupun luar negeri. Kerjasama ini secara tidak langsung akan menambah dana pihak ketiga (DPK) dan feebased income bagi Bank BTN. n

63


keuangan asuransi

t

ingginya kredit kepemilikan rumah (KPR) ternyata tidak hanya membawa berkah bagi para pengembang. Sejumlah perusahaan asuransi pun ikut menuai untung besar. Maklum, para pengembang mengasuransikan proyek-proyek mereka. Untuk itu, mereka dikenakan premi sekitar 0,2% dari KPR yang dibiayai bank. Tidak terlalu besar, memang. Namun jika dikalikan dengan properti yang dibangun, jumlahnya bisa menggunung. Menurut data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), total pendapatan premi asuransi umum hingga kuartal III-2012 mencapai Rp 28,96 triliun. Dari jumlah tersebut, sekitar Rp 7,9 triliun (27,3%) merupakan sumbangan premi asuransi properti. Angka ini di bawah pendapatan premi kendaraan bermotor sebesar Rp 8,7 triliun (30,5%). Budi Herawan, Kepala Divisi Statistik Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), mengaku sejak meningkatnya kredit pembelian apartemen dan mal, premi yang berhasil diraih perusahaan asuransi mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Khusus asuransi properti, pertumbuhannya hingga kuartal III mencapai 17,9%. Kendati masih mencatat pertumbuhan yang tinggi, pangsa pasar asuransi properti sebenarnya telah menyusut dari 29,9% pada kuartal III-2011 menjadi 27,3%. Pemicunya, selain karena naiknya uang muka KPR, juga akibat perang tarif di antara perusahaan asuransi. “Mereka rela memotong tarif premi agar pengembang mau mengasuransikan proyeknya,” ujar sebuah sumber. Maka tak heran bila sejumlah perusahaan mulai menggenjot segmen lain. PT Asuransi Tania, yang sebelumnya banyak berkutat pada asuransi properti, mulai awal tahun serius menggarap segmen asuransi kecelakaan dan kesehatan. Kendati nominal preminya baru Rp 57 miliar pada kuartal III, namun pertumbuhannya cukup meyakinkan. “Pertumbuhannya mencapai 507,4%,” kata Slamet Solikhun, Direktur Pemasaran PT Asuransi Tania. Strategi yang tidak berbeda juga dilakukan PT Asuransi Wahana Tata. Untuk menjaring premi yang lebih besar, perusahaan serius menggarap pasar asuransi kendaraan bermotor. Christian Wanandi, President Director PT Asuransi Wahana Tata, pendapatan premi asuransi kendaraan roda empat hingga September tumbuh 30%. “Sementara pendapatan premi produk properti tak

64

Berebut Rezeki Properti Kendati poisisinya tergeser asuransi kendaraan, perolehan premi asuransi properti tetap melesat. Potensinya masih cukup besar. TEKS bastaman foto dahlan rebo pahing

Premi Bruto Asuransi Umum Kuartal III-2012 (dalam Rp Miliar) Lini usaha

Kuartal III-2011

Kuartal III-2012

Kendaraan bermotor

7.600

8.700

Properti

6.800

7.900

Kecelakaan & kesehatan

3.080

3.600

Angkutan laut

1.600

1.800

677

885

Rangka kapal Rekayasa

834

912

Energi off shore

823

611

Pesawat udara

492

746

Penjaminan

482

581

Tanggung gugat

474

635

Kredit

358

581

1.680

1.549

24.900

28.500

Lain-lain Total Sumber: AAUI.

menunjukan peningkatan karena adanya perang tarif,” katanya. Kendati posisinya telah tergeser asuransi kendaraan, namun prospek asuransi properti belum kehilangan pamornya. Bahkan Budi optimistis, tahun depan pencapaian asuransi properti

akan lebih baik dari tahu ini. Alasanya, tahun 2013 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan membuat aturan mengenai batas atas dan bawah tarif premi asuransi properti. Dengan adanya aturan ini, diharapkan perang tarif asuransi premi asuransi properti bakal mereda.n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


keuangan efisiensi bank

s

eperti air dengan minyak, begitulah sikap Bank Indonesia (BI) dan bankir dalam menilai tingkat efisiensi. Dalam soal ini BI mengacu pada ukuran biaya operasi berbanding pendapatan operasional (BOPO). Sementara itu para bankir berpatokan kepada rasio biaya terhadap pendapatan alias cost to income ratio (CIR). BI tentu punya alasan kuat mengapa tetap ngotot menggunakan ukuran BOPO. Menurut Halim Alamsyah, Deputi Gubernur BI, BOPO mencerminkan tingkat efisiensi yang lebih riil ketimbang CIR karena mencakup semua komponen biaya yang dikeluarkan. “Di situ semua diungkapkan, termasuk pos pencadangan yang merupakan perkiraan biaya-biaya di masa yang akan datang,” katanya. BI mencatat, pada kuartal III-2012, rasio BOPO perbankan nasional berada di level 74,26%. Turun jauh dibandingkan dengan rata-rata BOPO selama tujuh terakhir yang mencapai 87,7%. Bank-bank BUMN boleh dibilang yang paling berhasil meningkatkan efisiensi. Selama periode Januari–Agustus, BOPO di bank pelat merah berhasil ditekan dari 113% menjadi 72,09%. Harus diakui, naiknya tingkat efisiensi di bank pemerintah tak lepas dari peran bank sentral. Di awal tahun, menurut Halim, BI memanggil bank BUMN untuk menurunkan rasio BOPO yang tergolong tinggi itu ke tingkat 85%. Permintaan itu langsung ditanggapi oleh bank-bank pelat merah dengan melakukan gerakan efisiensi. Kendati begitu, jika dibandingkan dengan bank asing seperti OECB Singa­ pore, tingkat efisiensi di bank BUMN memang masih rendah. Bank tertua di Singapura itu memiliki BOPO 54,89% dan CIR 39,68%. “Saya melihat, secara umum tingkat efisiensi perbankan belum memuaskan,” kata Halim, seusai acara diskusi bertema Review & Outlook 2013: Tantangan perekonomian & Peluang Bisnis, yang diselenggarakan Inilah.com Group di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (20/12). Nah, kabarnya, BI menginginkan agar BOPO perbankan ditekan hingga level 70%-75%. Selain itu, BI juga berencana membatasi net interest margin (NIM) di kisaran 6,0%–6,5%. Tak hanya itu, indikator tersebut nantinya akan dijadikan persyaratan bagi bank yang ingin pembukaan cabang atau melakukan ekspansi.

BOPO Versus CIR BI hanya menggunakan BOPO untuk mengukur tingkat efisiensi bank. Namun rencana itu menuai protes dari para bankir TEKS bastaman ilustrasi yayan

Tak heran bila rencana itu ditentang sejumlah bankir. Soal efisiensi misalnya, mereka menginginkan agar BI menggunakan ukuran CIR. Alasannya, ukuran CIR lebih masuk akal ketimbang BOPO. Menurut Parwati Surjaudjaja, Presiden Direktur Bank OCBC NISP, BOPO akan tinggi di saat kondisi bisnis sedang terpuruk karena bank harus menyediakan pencadangan. Begitu pun sebaliknya. “Mungkin saja bank itu efisien. Tapi karena harus menyediakan pencadangan, BOPO-nya jadi naik,” kata Parwati. Pendapat serupa juga dikemukakan Vera Eva Liem, Direktur Keuangan Bank

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

Danamon. Bahkan menurut Liem, tingkat efisiensi perbankan nasional tak kalah dibandingkan dengan bank di kawasan ASEAN. Pasalnya, CIR perbankan saat ini berada di kisaran 40%-50%. “Kami mampu bersing dengan bank asing,” katanya. Dukungan datang dari Anthony Budiawan, Rektor Kwik Kian Gie Bisnis School. Menurutnya, CIR-lah yang paling mencerminkan tingkat efisiensi perbankan. Soalnya, lajut Anthony, parameter ini sudah banyak dipakai perbankan di luar negeri. “Dari penelitian kami, BOPO rendah belum tentu efisien,” katanya. n

65


hukum Gugatan

Bisnis Air Beruj Presiden Susilo Bambang Yudhoyono digugat karena masalah air. Di Surabaya, PT Pelindo III Cabang Pelabuhan Tanjung Perak diperkarakan karena dituding mendistribusikan air tak layak pakai. TEKS Elka Saraswati Foto wirasatria

H

ati-hati membisniskan air. Salah urus bisa berakhir di pengadilan. Di Jakarta, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) digugat sejumlah warga yang memprotes privatisasi perusahaan air minum. Perkara gugatan terhadap SBY, dilayangkan 14 warga yang mengajukan gugatan warga negara atau citizen law suit melalui Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Persidangan perdana atas perkara ini telah bergulir beberapa hari silam. Gugatan warga negara dilayangkan terkait kebijakan privatisasi pengelolaan air bersih di Jakarta, oleh dua konsorsium perusahaan swasta. Menurut para penggugat, kebijakan tersebut dituding menjadi penyebab mahalnya harga air bersih di Ibukota. SBY menjadi pihak Tergugat I pada perkara ini, dalam jabatannya sebagai Presiden. Selain SBY ada empat pihak tergugat lainnya, yakni Wakil Presiden (Tergugat II), Menteri Keuangan (Tergugat III), Gubernur DK Jakarta (Tergugat IV) dan DPRD DKI Jakarta (Tergugat V). Sedangkan dua konsorsium perusahaan swasta yang kini mengelola air bersih di Jakarta, menjadi pihak Turut Tergugat. Mereka adalah PT Aetra Air Jaya dan PT PAM Lyonnase Jaya.

SEJAK SETAHUN Gugatan citizen law suit sendiri belum diatur secara khusus dalam undang-un-

66

pengecekan jaringan pipa air bersih palyja

dang di negeri ini. Namun majelis hakim tetap memilih melanjutkan perkara ini. Alasannya, karena para penggugat mengaku telah menyampaikan notifikasi atau pemberitahuan kepada aparat pemerintah, perihal tuntutan mereka menggugat kebijakan privatisasi pengelolaan air bersih di Ibukota. Ya, sebenarnya notifikasi warga sudah dilayangkan sejak setahun silam melalui Koalisi Masyarakat Menolak Swastanisasi Air. Notifikasi disampaikan kepada Pemerintah pada pertengahan September 2011. Namun dalam kurun waktu berikutnya hingga menjelang akhir tahun 2012, notifikasi tersebut tidak juga mendapatkan tanggapan. Di sisi lain, Pemerintah justru memilih meneruskan privatisasi pengelolaan air bersih di Ibu kota kepada PT Aetra Air Jaya dan PT PAM Lyonnase Jaya. Penolakan yang dilakukan oleh koalisi didasarkan pada tudingan bahwa privatisasi pengelolaan air bersih oleh swasta bertentangan dengan konstitusi atau UUD. Dalam UUD diatur bahwa air sebagai cabang produksi penting bagi negara yang menguasai hajat hidup orang banyak harus dikelola oleh negara.

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


hukum Gugatan

ujung Perkara

Kenyataan yang terjadi tidaklah demikian. Privatisasi pengelolaan air bersih oleh PT Aetra Air Jaya dan PT PAM Lyonnase Jaya sudah berlangsung selama 14 tahun, bahkan kemudian diperpanjang hingga tahun 2023. Selama kurun waktu itu pula, menurut koalisi, pengelolaan air bersih oleh swasta tidak memberikan keuntungan dan manfaat bagi warga.

Termahal di Asia Tenggara Dalam gugatannya melalui Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, para penggugat meminta agar para tergugat membatalkan perjanjian kerjasama antara Perusahaan Daerah Air Minum DKI Jakarta (PAM Jaya) dengan PT Aetra Air Jaya serta PT PAM Lyonnase Jaya. Ada beberapa hal yang melatarbelakangi warga melakukan gugatan warga negara. Pertama, adanya berbagai pelanggaran terhadap konstitusi dan peraturan perundang-undangan lainnya dalam penyusunan perjanjian kerjasama privatisasi pengelolaan air bersih. Kedua, banyaknya kerugian yang diderita warga dengan tidak terpenuhinya hak atas air, khususnya bagi warga tidak mampu. Ketiga, adanya indikasi korupsi dan kerugian negara aki-

bat dari perjanjian kerjasama yang saat ini berlangsung. Menurut kuasa hukum para penggugat, Arif Maulana, perjanjian antara PAM Jaya dan PT Aetra Air Jaya dan PT PAM Lyonnase Jaya melanggar Pasal 33 UUD 1945 dan Undang-Undang tentang Pengelolaan Air. Selain itu, akibat kerjasama tersebut, harga air menjadi mahal. Dengan harga yang berlaku sekarang ini, menurut Arif Maulana, harga air bersih di Jakarta termasuk yang tertinggi di Asia Tenggara. Menurut data 2007, harga air bersih di Ibu kota adalah Rp 7.300–Rp 7.400 per meter kubik. Mahalnya harga ini karena biaya operasional pengelolaan air hingga biaya sumber daya manusia, dibebankan sebagai tanggungan masyarakat. “Di Jakarta, saat ini, pengelolaan air dari hulu ke hilir sepenuhnya dikelola dua perusahaan swasta, PT Aetra Air Jaya dan PT PAM Lyonnase Jaya,” tambah Arif Maulana.

Perkara di Surabaya Soal bisnis air bersih, juga menyeret PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Cabang Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, ke meja hijau. Gugatan dilayang-

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

kan Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen (YLPK), yang menuntut agar PT Pelindo III Cabang Pelabuhan Tanjung Perak membayar denda sebesar Rp 2 miliar. Selain PT Pelindo III Cabang Pelabuhan Tanjung Perak, ada juga beberapa pihak yang ikut digugat. Mereka adalah PT Surya Megah Cemerlang (SMC) selaku pihak penyedia air, Perum Jasa Tirta I, Kantor Kesehatan Kelas 1 Pelabuhan, Dinas Pekerjaan Umum dan Pengairan Pemprov Jawa Timur, serta Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Perak. Proses mediasi atas gugatan ini berakhir, Senin (17/12) pekan kemarin tanpa ada penyelesaian damai. Alhasil gugatan pun dilanjutkan dengan persidangan di Pengadilan Negeri Surabaya. Dalam pokok perkara gugatan disebutkan, PT Pelindo III Cabang Pelabuhan Tanjung Perak sebagai Tergugat I bertanggung jawab menyediakan dan mendistribusikan air bersih untuk kantor dan kapal-kapal di Pelabuhan Tanjung Perak. Namun dalam kenyataannya, air yang disediakan dan didistribusikan merupakan air oplosan produksi PT SMC dengan bahan dasar air dari Sungai Kalimas. “Kami melakukan gugatan karena ada dugaan kuat hak-hak normatif perlindungan konsumen dilanggar Pelindo III dan mitra kerjanya PT SMC dalam kaitan kebutuhan distribusi air ke kapalkapal,” ujar Ketua YLPK Jawa Timur, Said Sutomo, sambil menambahkan, berdasarkan keputusan Walikota Surabaya No.201 tahun 1989 tentang Peruntukkan Air Badan Air Sungai di Kota Surabaya maka air Sungai Kalimas termasuk golongan C yang peruntukkannya untuk perikanan dan peternakan. Sebenarnya kualitas air yang dipasok PT Pelindo III Cabang Pelabuhan Tanjung Perak, sudah sering dikeluhkan. Sayangnya keluhan tersebut tak pernah ditanggapi dan tetap dipasok ke kantorkantor maupun kapal-kapal yang ada di pelabuhan. “Banyaknya laporan yang kami terima kami teruskan ke Pelindo III, namun diacuhkan. Pelindo III Surabaya bahkan tidak memberikan penjabaran rinci tentang dasar hukum yang dipakai sehingga Pelindo III Surabaya menunjuk satu perusahaan yang berhak melakukan pendistribusian air di kapal-kapal maupun perusahaan-perusahaan di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya,” urai Said Sutomo. n

67


hukum Hak cipta

Kemenangan Buat Holcim Bekas direktur PT Holcim Indonesia Tbk menggugat perusahaan semen tersebut. Namun, gugatannya kandas. TEKS Elka Saraswati Foto riset

pabrik Holcim

P

T Holcim Indonesia Tbk. boleh bernapas lega. Pengadilan Niaga Jakarta Pusat mengabulkan seluruh gugatan hak cipta yang diajukan perusahaan semen tersebut. Gugatan hak cipta yang dimenangkan PT Holcim Indonesia Tbk. adalah hak cipta atas Database Formula PMB’s Penghitungan Kompensasi Pemanfaatan Lahan Industri Tambang Golongan C. Sebelumnya hak cipta tersebut diklaim sebagai milik PM Banjarnahor, yang pernah menjadi direktur di PT Holcim Indonesia Tbk. Dalam persidangan yang berlangsung Senin pekan lalu, Hakim Ketua Marsu-

68

din Nainggolan dalam amar putusannya menyatakan, rumusan hak cipta yang didaftarkan tergugat PM Banjarnahor, batal demi hukum. Majelis hakim juga meminta tergugat atau Direktorat Jenderal Hak Akan Kekayaan Intelektual (HAKI) Kementerian Hukum dan HAM, agar menghapus Database Formula PMB’s Penghitungan Kompensasi Pemanfaatan Lahan Industri Tambang Golongan C, atas nama PM Banjarnahor yang sebelumnya terdaftar dalam Ditjen HAKI.

Iktikad Tak Baik Dalam pertimbangan putusan, majelis hakim mengungkapkan, rumusan

Database Formula PMB’s Penghitungan Kompensasi Pemanfaatan Lahan Industri Tambang Golongan C atau ganti rugi pemanfaatan tanah, merupakan hasil kerja gabungan tim yang terdiri dari 13 orang. Termasuk di dalamnya adalah PM Banjarnahor. Menurut majelis hakim, tergugat bukanlah pencipta sesungguhnya lantaran hanya bagian dari tim yang terdiri dari 13 orang. Meski ide atau gagasan datang dari tergugat sekalipun, namun itu tidak bisa dilindungi karena yang dilindungi dalam ketentuan Undang-Undang Hak Cipta adalah pucuk ide. Majelis hakim menyebutkan, bahwa berdasarkan keterangan saksi, ide rumusan datang dari rekan tergugat yang lain, yakni Idris. Untuk itu, rumusan yang diajukan tergugat harus dinyatakan batal demi hukum. Pertimbangan lain majelis hakim adalah fakta di persidangan bahwa rumusan ganti rugi pemanfaatan tanah Database Formula PMB’s Penghitungan Kompensasi Pemanfaatan Lahan Industri Tambang Golongan C telah digunakan untuk PT Holcim Indonesia Tbk. pada 27 November 2001, setelah ditetapkannya perjanjian. Dengan demikian perusahaan semen tersebut menjadi pihak yang pertama kali menggunakan rumusan tersebut. Majelis hakim juga menyatakan, perbuatan tergugat PM Banjarnahor yang mendaftarkan hak cipta rumusan ganti rugi pemanfaatan tanah pada tahun 2011, setelah tak lagi bekerja di PT Holcim Indonesia Tbk. tidak didasari iktikad baik. Atas putusan tersebut, kuasa hukum PT Holcim Indonesia Tbk. Dini Panggabean dan Sondang Simatupang mengaku puas. Dikatakan Dini, “Pada prinsipnya kami merasa puas, karena gugatan kami dikabulkan seluruhnya. Dan yang lebih penting lagi, majelis hakim mengatakan bahwa hak cipta tidak bisa dibuktikan oleh pihak tergugat.” Sebaliknya, Zaka Hadisupani selaku kuasa hukum PM Banjarnahor, mengatakan pihaknya akan mengajukan kasasi. “Kami pasti akan ajukan kasasi. Karena kami yakin argumentasi kami benar berdasarkan fakta dan data. Kasasi kami akan tetap berdasarkan gugatan awal,” katanya. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

69


pasar modal ihsg

Yang Rontok di Pengh Tampaknya, yang akan terjadi hanya window dressing kecil-kecilan. IHSG diprediksi tak akan pernah mencetak rekor baru lagi. Kecuali, jika persoalan jurang fiskal terpecahkan. TEKS Ahmad Munjin ilustrasi ramawijaya

C

ash is The King. Itulah kalimat yang meluncur dari mulut banyak investor belakangan ini. Ada sejumlah faktor yang mendorong mereka melepas sahamnya. Yang pertama, tentu saja, masa libur panjang akhir tahun yang segera berlangsung pekan ini. Betul, masa perdagangan di Bursa Efek Indonesia masih tersisa tiga hari, dari 26 sampai dengan 28 Desember. Namun, sudah banyak investor (terutama asing) yang mencuri start dengan mengangkat koper sebelum pasar libur. Sesuatu yang lazim, memang. Nyaris setiap menjelang ada pere yang berlangsung berharihari, pemodal cenderung melepas saham-saham yang dikempitnya. Itu dilakukan demi menjaga keutuhan harta mereka dari berbagai sentimen negatif yang muncul di kala pasar tak aktif. Apalagi, ketenangan berinvestasi sedang berada di bawah ancaman isu fiscal cliff yang melanda Amerika. Dan tampaknya, isu ini pula yang membuat mimpi hadirnya aksi window dressing menjadi buyar. Jadi, tanpa adanya faktor libur panjang akhir tahun pun, indeks akan cenderung melemah. Sebab, dalam kondisi seperti sekarang, posisi paling

70

aman bagi investor adalah memegang uang kontan. “Kecuali masalah jurang fiskal terpecahkan,” kata seorang pemodal. Makanya, tidak mengherankan jika dalam sepekan kemarin indeks kembali melemah sampai 58,65 poin (1,36%). Bahkan, sejak perdagangan Rabu (19/12), IHSG sudah bermain di bawah level psikologis (1.300). Itulah yang membuat optimisme para pelaku pasar—tentang indeks akan kembali mencetak rekor—

mulai memudar. “Selama gedung putih dan kongres belum mencapai kata sepakat untuk menunda kenaikan pajak, indeks akan terus melemah,” kata Felix Sindhunata, Direktur Henan Putihrai Asset Management. Bukan hanya bursa Jakarta, sentimen negatif dari jurang fiskal juga akan menerpa pasar saham di seluruh dunia.

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


pasar modal ihsg

hujung Tahun kan), pertumbuhan AS akan terperosok dari kisaran 2%-2,75% jadi minus 0,5%. Dampak susulan berikutnya tingkat pengangguran akan menguat secara signifikan dari 7,6% menjadi 9,1%.

Lebih bagus hit and run Sebuah kemungkinan buruk yang cukup mengerikan. Sebab jika negeri adidaya itu resesi, pemulihannya membutuhkan waktu yang panjang. Apalagi, The Federal Reserve sudah menyatakan tak punya alat lagi untuk menangkal akibat negatif dari jurang fiskal. Yang lebih parah, guncangan yang terjadi di AS ini bakal menular ke China yang baru akan bangkit kembali. Kondisi Eropa dipastikan akan lebih buruk

IHSG

14/12

4,308.86

21/12 4.250,21

DOW Jones

Pemotongan anggaran dan peningkatan pajak yang kini menjadi perdebatan antara eksekutif dan kongres, kata Felix, akan mendorong ekonomi AS resesi dengan Produk Domestik Bruto minus (PDB) 2,9% pada semester I–2013. Sementara prediksi untuk sepanjang tahun ( jika fiscall cliff tak terhindar-

14/12 13,135.01

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

21/12 13.189,48

lagi. Bahkan Jerman, sebagai ekonomi terkuat di benua hijau, yang menjadikan AS sebagai tujuan ekspor, akan terpukul telak. “Inilah yang dikhawatirkan. Padahal, selama ini, pasar menilai ekonomi AS akan pulih, sehingga mereka tidak memperhitungan faktor fiscal cliff,” kata Felix. Di hari-hari terakhir ini, mungkin saja ada sejumlah manajer investasi yang berupaya mempercantik portofolio mereka, namun daya dorongnya tidak akan terlalu besar. Sehingga di awal tahun, indeks akan kembali terpangkas. Itulah yang membuat Felix pesimistis, target IHSG di akhir tahun (4.425) tidak akan tercapai. Taruhlah keadaan tak seburuk yang diramalkan. Tapi, kalau pun itu terjadi, indeks paling banter hanya akan kembali ke level 4.330. Sementara bila ramalan buruk yang menjadi kenyataan, IHSG berpotensi menciut hingga ke level 3.980. Menurut Felix, dalam kondisi seperti sekarang ini, investor akan melakukan aksi jual dan menoleh ke safe haven (emas dan dolar AS). Dana-dana panas yang selama ini membanjiri pasar modal di Asia-Pasifik akan berbalik arah menjadi capital outflow. Thendra Crisnanda, analis BNI Securities, juga melihat AS sebagai faktor yang kini sangat diperhitungkan pasar. ”Semua perhatian mengarah ke sana,” katanya. Jika AS tak mampu menjaga stabilitas perekonomiannya, maka pasar di seluruh dunia akan gonjang-ganjing. Hingga akhir tahun yang tinggal beberapa hari lagi ini, Thendra memprediksi IHSG masih akan bergerak mendatar. “Saya mewanti-wanti agar para pemodal jangan terlalu mengharapkan window dressing akan terjadi, sehingga melakukan pembelian saham secara besar-besaran,” katanya mengingatkan. Soalnya, diperkirakan IHSG akan berkonsolidasi di kisaran 4.250–4.300. Strategi yang cocok diterapkan saat ini adalah hit and run. Beberapa saham yang disodorkan Thendra untuk pekan ini antara lain, efek keluaran Malindo Feedmill (MAIN), Charoen Pokphand Indonesia (CPIN), United Tractor (UNTR), Keramika Indonesia Assosiasi (KIAS), Indofarma (INAF), dan Karwell Indonesia (KARW). “Jika dalam sehari sudah untung, cepat keluar. Dapat 2%– 3% saja sudah bagus,” sarannya. Nah, kini tergantung Anda, apakah akan mencoba peruntungan di penghujung tahun atau mau santai saja menikmati libur panjang. Selamat Natal dan Tahun Baru. n

71


pasar modal Saham semen

Main Pendek Oke, Panjang Pun Jadi

72

Harganya sudah naik banyak, bahkan masuk ke area mahal. Tapi saham semen masih mendapat rekomendasi positif. TEKS Ahmad Minjin ilustrasi ramawijaya

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013


pasar modal Saham semen

B

anjir dana ke sektor infrastruktur, dipastikan akan terjadi di tahun 2013. Ini terkait dengan keseriusan pemerintah untuk menggenjot berbagai proyek seperti yang telah dicanangkan dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Dari APBN 2013 saja, ada dana sebesar Rp 213 triliun yang diperuntukan bagi pembangunan berbagai infrastruktur di tanah air. Dan jumlah ini, dipastikan akan bertambah besar jika ditambah dengan dana-dana yang masuk berupa pinjaman maupun hibah. Yang akan menikmati puluhan proyek bernilai ratusan triliun itu, tentu bukan hanya perusahaan-perusahaan infrastruktur. Secara langsung, ia juga akan mendatangkan berkah pada industri semen. “Permintaan semen akan meningkat pesat,” kata seorang analis saham. Pendapat ini diamini MS Hidayat, Menteri Perindustrian. Kata dia, tahun 2013, permintaan si bubuk abuabu akan meningkat dari 60,56 juta ton (2012) menjadi 63 juta ton. Tak pelak lagi, ini merupakan kabar baik bagi para pemegang saham semen. Dan sejumlah kepala riset tak ragu untuk tetap memberikan rekomendasi beli untuk SMGR, INTP dan SMCB. “Pertumbuhan harganya dipastikan akan melewati kenaikan indeks harga saham gabungan, ”kata seorang analis. Ia memprediksi, harga saham semen di tahun ular air ini akan menguat minimal sebesar 20%. Sementara IHSG, paling top, diperkirakan hanya akan menanjak sebesar 15% saja. Sebuah prediksi yang berlebihan? Mungkin tidak. Itu jika melihat pergerakan sahamsaham tersebut sepanjang 2012 ini. Efek

terbitan PT Holcim Indonesia (SMCB) misalnya, dalam waktu hampir setahun telah menguat hingga 55%. Sedangkan saham Semen Indonesia (nama baru dari Semen Gresik yang berkode SMGR), pada periode yang sama menguat 40,61% dan INTP 30,70%. Namun, ya itu tadi, kendati sudah naik tinggi, saham semen masih tetap akan menjadi pilihan investor. “Meningkatnya permintaan akan membut potensi penguatan saham-saham itu semakin besar,” kata Pardomuan Sihombing dari Recapital Asset Management. Pardomuan menargetkan harga SMCB masih akan menguat hingga ke Rp 3.800. Itu berarti. Jika disandingkan dengan harga yang terbentuk saat ini, SMCB memiliki potensi naik sebesar 12,59%.

Yang tak kalah menarik dari sahamsaham semen adalah ketahananannya dalam menghadapi berbagai cuaca. Itu, kata Pardomuan, sudah teruji di kala beberapa kali terjadi kondisi kritis. Maknya, pemodal akan merasa nyaman menyimpan uangnya di efek ini. INTP dan SMGR pun tak kalah menarik. Harga saham Indocement berpeluang menguat sebesar 16,6% dan Semen Indonesia sebesar 11,8%.

Rekomendasinya seragam Banyak hal yang membuat saham di sektor ini makin mengilat. Selain meningkatnya permintaan di dalam negeri, efek-efek ini juga ditopang oleh berbagai sentimen positif berupa aksi korporasi yang dilakukan emitennya. SMGR, misalnya, sudah dipastikan bakal melakukan pemecahan saham (stock split) dengan perbandingan 1 : 5. Menurut rencana, aksi ini akan dilakukan ketika

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013

harga mencapai Rp 20.000. “Setiap akan melakukan pemecahan saham biasanya harga terangkat naik,” kata seorang kepala riset. Selain itu, SMGR juga getol melakukan ekspansi. Tidak hanya di dalam negeri, tapi juga di luar Indonesia. Kini perseroan telah menguasai 70% saham produsen semen terbesar di Vietnam dan sebuah pabrik di Myanmar. Sementara SMCB dan INTP juga tak mau ketinggalan langkah dengan membangun pabrik-pabrik baru. Yang tak kalah menarik dari sahamsaham semen adalah ketahanannya dalam menghadapi berbagai cuaca. Itu, kata Pardomuan, sudah teruji di kala beberapa kali terjadi kondisi kritis. Maknya, pemodal akan merasa nyaman menyimpan uangnya di efek ini. Ditambah lagi karena memiliki likuiditas yang super encer, saham semen cocok untuk dijadikan lahan investasi jangka pendek, menengah maupun jangka panjang. Abidin, analis dari Millenium Danatama Securities, juga punya peneropongan yang sama. Kata dia, bukan hanya didorong oleh pertumbuhan sektor infrastruktur, kinclongnya prospek bisnis properti membuat bisnis semen menjadi lebih elok. Betul, jika dilihat dari valuasi fundamental, harganya sudah cukup tinggi alias mahal. PER (Price to Earning Ratio) SMGR misalnya sudah mencapai 20,37 kali, SMCB 20,75 kali dan INTP 18,21 kali. Begitu pun bila dihitung berdasarkan PBV (Price to Book Value), saham-saham itu sudah kemahalan. PBV SMCB, misalnya, saat ini sudah mencapai 3,17 kali, INTP 4,53 kali dan PBV SMGR 5,84 kali. “Jadi semua sudah di atas harga wajar,” kata Abidin. Tapi seperti rekan-rekannya, karena prospek bisnisnya cerah, Abidin juga merekomendasikan saham-saham semen sebagai kendaraan untuk memburu gain. SMGR, kata dia, layak dikoleksi di level Rp 15.100 dengan target jangka pendek Rp 16.000. Sedangkan SMCB diprediksi akan bergerak di kisaran Rp 3.150–Rp 3.525 dan INTP kemungkinan bemain di rentang Rp 21.700–Rp 22.500. “Saham-saham ini cocok untuk trading maupun disimpan jangka panjang,” katanya. Jadi, rekomendasi para analis unuk saham semen—pada dasarnya—seragam. n

73


kolom andi suruji

T

Optimistis vs Pesimistis

inggal menghitung hari kita untuk meninggalkan tahun 2012 ini. Berbagai catatan di bidang ekonomi dan bisnis terukir manis. Banyak juga catatan buram tersisa yang bakal menjadi pekerjaan berat pada tahun-tahun berikutnya. Sejumlah perusahaan membukukan kinerja memuaskan, meski ada pula yang biasa-biasa saja. Kinerja kinclong, khususnya perusahaan publik, membuat investor memburu sahamnya, mendongkrak harga saham. Indeks harga saham bursa efek melesat, mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarahnya, mencapai posisi empat besar. Bergeraknya perusahaan mendorong perekonomian melaju sehingga pertumbuhan ekonomi masih cukup bagus. Kinerja perekonomian tentu tak luput dari peran Bank Indonesia, mengelola perekonomian dengan kebijakan-kebijakannya yang cermat. Bank Indonesia memberi ruang yang luas di tengah tekanan eksternal yang cukup hebat. Tak mengejutkan, majalah The Economist edisi 10 November 2012 mengakui kinerja perekonomian Indonesia. Ketika mengulas tentang era baru Great Moderation di Asia, media ini mengaplaus Indonesia sebagai perekonomian dengan pertumbuhan ekonomi terstabil di dunia dalam 20 (dua puluh) triwulan terakhir. Media ini juga mengakui Indonesia sebagai pelopor dalam penerapan bauran kebijakan moneter dan makroprudensial. Melalui sebuah bauran kebijakan yang efektif, Indonesia dipandang mampu memitigasi risiko kredit dan mencegah pelarian modal, tanpa harus menaikkan suku bunga. Kestabilan pertumbuhan ekonomi tersebut, menurut media ini juga tidak terlepas dari kebijakan bank sentralnya yang secara lebih dini (preemptive action) melonggarkan kebijakan moneter. Sejak Oktober 2011 lalu Bank Indonesia merupakan bank sentral pertama di

74

kawasan Asia yang menurunkan suku bunga kebijakan. Apakah kita masih bisa menulis ulang catatan baik perekonomian pada tahun depan? Di sinilah posisi optimistis dan pesimistis bertarung, mengemukakan alasan-alasannya. Bagi mereka yang optimistis, tantangan-tantangan yang terbentang dipandang sebagai bahaya yang mengancam keberlanjutan rekor baik perekonomian, kinerja usaha. Tetapi bagi kalangan optismistis, tantangan itu harus dikalahkan. Berbagai kiat harus diterapkan untuk menyiasati segala kesulitan yang bakal mengadang. Salah satu “hantu” bagi yang pesimistis adalah tahun depan boleh dikata bangsa Indonesia sudah memasuki “Tahun Politik”. Partai-partai politik tentu mulai melakukan konsolidasi internal, mempersiapkan diri menyongsong pemilihan umum legislatif dan pemilu Presiden dan Wakil Presiden pada tahun 2014. Dinamika politik itu bisa menimbulkan guncanganguncangan yang dapat mengganggu perekonomian, jika partai-partai penguasa mengambil kebijakan-kebijakan populis. Begitu juga kalau partai-partai politik melakukan manuver-manuver yang sekadar memenuhi kalkulasi jangka pendek menyenangkan rakyat demi mengangkat tingkat elektabilitas, namun mengorbankan kepentingan jangka panjang. Padahal, kebijakan ekonomi yang kuat, terarah dan terukur, yang berbasis dan berorientasi peningkatan kemakmuran rakyat, sangat dibutuhkan di tengah persaingan global yang semakin ketat. Jangan sampai momentum baik lepas begitu saja. Tahun depan, tantangan perekonomian dan dunia usaha, sudah terbayang dengan beban cukup berat. Antara lain, dengan adanya kenaikan upah pekerja secara signifikan, kenaikan tarif listrik, dan energi lainnya. Belum lagi biaya-biaya lain yang merupakan efek ikutan dari kenaikan upah, energi, dan beban biaya infrastruktur yang belum juga bergerak secara memadai. Berkali-kali perekonomian kita dikesankan seperti mau ambruk, nyatanya tidak. Jangan hal ini membuat kita optimistis berlebihan. Seperti dipesankan pengusaha Sofjan Wanandi, optimistis boleh, tetapi sediakan juga skenario buruknya. Ada benarnya, kata Hatta Rajasa. Turki, India, Brasil, kiranya menjadi contoh. Perekonomian tumbuh pesat dalam beberapa waktu, tetapi kini mulai loyo. Dalam pengelolaan kebijakan perekonomian, mengandalkan kehati-hatian dan kedisiplinan saja tidaklah cukup. Di akhir hari, “policy is an art rather than science”. Kadang persoalan ekonomi harus diselesaikan secara politis. n

inilahREVIEW 17-18 Tahun II | 24 Desember 2012-6 Januari 2013




Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.