INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : INILAH.COM INILAHKORAN.COM YANGMUDA.COM JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
Telinga, Mata, dan Hati Rakyat REDAKSI /IKLAN/SIRKULASI: JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TELP 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI) FAX 022-6127769 HARGA LANGGANAN RP55.000/BULAN
EDISI 255/TAHUN III/2014 MINGGU, 10 AGUSTUS 2014
e
Email redaksijabar@inilah.com
Website www.inilahkoran.com
e-Paper www.inilah.com/ikoran
Facebook inilahkoran jabar
Twitter @inilahkoran
RP 2.000
SECTION A
Line Chat inilahkoran
POIN UNTUK PANGLIMA DJIBRIL
EDDIE
COULIBALY
FODAY
FIRMAN
ROHIT WAHYU
EDDIE FODAY
SUPARDI
HARIONO
TANTAN
ARDHIYASA RAMDANI
JUFRIYANTO
KONATE RACHMAT AFANDI
DJIBRIL M RIDWAN
VICTOR PAE
ISMED
HEAD TO HEAD 08/05/2014 : Persib 0-0 28/08/2013 : Persija 1-1 03/03/2013 : Persib 3-1 27/05/2012 : Persija 2-3 29/01/2012 : Persib 1-0
LIVE ON MINGGU 10/08 15.30
PERSIJA (4-4-2) PELATIH: BENY DOLLO
LIMA LAGA TERAKHIR NORWICH 14/05/2014 : Persib 1-1 20/05/2014 : Persib 2-2 25/05/2014 : Arema 2-2 29/05/2014 : Persib 4-1 10/06/2014 : Persib 3-1
TONY
PERSIB BANDUNG (4-4-2) PELATIH: DJADJANG NURJAMAN
Selamat Jalan Mang Ayi Beutik Oleh: KH.Abdullah Gymnastiar
Ilmu Nikmat Hidup ALHAMDULILLAH, Segala puji hanya milik Allah yang maha mengetahui dan menguasai hidup kita. Shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad Saw. Saudaraku, kita ingin hidup ini terasa nikmat. Hanya saja bila tidak tahu ilmunya, nikmat yang ada jadi laknat. Contoh, makanan enak jika tidak disyukuri akan menjadi tidak enak. Baju yang bagus, tidak disyukuri jadi terasa jelek. Begitu pun dengan penghasilan yang tidak disyukuri, akan berubah menjadi tidak nikmat. » Bersambung ke Hal A7
BOLAMANIA
C
INILAH SPORT
LAPAR GELAR
10 AGUSTUS 2014 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:42 12.00 15.20 17.53 19.05
11 AGUSTUS 2014 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:42 12.00 15.19 17.53 19.05
022-6127 865
ANTAR PANGLIMA: Keluarga dan suporter Persib mengantar jenazah Ayi Beutik, panglima VPC, ke tempat peristirahatan terakhir, Sabtu (9/8).
ingi Ayi, mengatakan Panglima Viking itu beberapa kali menjalani operasi. Tapi, kondisi Ayi justru semakin memburuk. Sabtu subuh, sekitar pukul 05.00 WIB, dia mengalami kejang-kejang. “Kemarin ada yang meninggal, dua orang di ruangan ini. Pas yang kedua (meninggal) itu, banyak keluarganya yang menangis. Sepertinya kondisi Mang Ayi jadi ngedrop,” katanya.
Dari RS Advent, jenazah Ayi Beutik dibawa ke rumah orang tuanya di Gang Nata, Ancol Timur. Dari sini, jenazah kemudian diangkut dan disemayamkan di perumahan GBA Amerta sebelum dikuburkan di pemakaman keluarga di Banjaran, Kabupaten Bandung. “Almarhum ingin dimakamkan dekat dengan bapaknya,” kata Acung.
» Bersambung ke Hal A7
» Bersambung ke Hal A7
Pilot Paramotor Hilang Tersambar Ombak INILAH, Sukabumi – Di sela-sela kesibukan melaut, Jalal melihat sebuah benda jatuh ke laut di perairan Pantai Loji, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Seseorang jatuh bersama benda itu. Jalal berniat menolong, tapi orang tersebut tersambar ombak. Awalnya, benda yang jatuh di perairan laut Ciemas itu diduga pesawat ringan jenis strike. Badan SAR Nasional (Basarnas) Pos Sukabumi, Sabtu (9/8), memastikan benda tersebut bukan strike, melainkan paramotor. Dia sejenis parasut bermesin, po wered para glider. Kepastian itu diperoleh setelah sejumlah anggota Basarnas Sukabumi dan instansi lain mengklarifikasi sejumlah nelayan yang melihat langsung kecelakaan pada Jumat (8/8) itu. Sebelumnya Basarnas juga mendapatkan laporan pesawat ringat jatuh
di Pantai Loji, Kabupaten Sukabumi. Zulfikri menjelaskan, setelah diperiksa melalui air traffic control (ATC), tak ada sinyal pesawat yang melalui laut Sukabumi. Ternyata, setelah dikonfirmasi ulang dan meminta keterangan dari saksi mata yang pertama kali melihat kejadian, benda yang jatuh itu adalah paramotor. “Awalnya kami juga menerima informasinya ada pesawat ringan jatuh. Namun setelah kami mengklarifikasi ternyata yang jatuh paramotor yang diduga ditumpangi seorang pilot,” kata Wakil Komandan Basarnas Pos SAR Sukabumi, Zulfikri. Zulfikri menuturkan pihaknya sudah menemui dan meminta keterangan warga yang pertama kali melihat kejadian tersebut, yakni Jalal, seorang nelayan.
» Bersambung ke Hal A7
Mengapresiasi Keterlibatan Masyarakat di Pendidikan
BANDUNG & SEKITARNYA
IKLAN & BERLANGGANAN
INILAH, BANDUNG – Dari Yana Umar, kabar itu sampai ke telinga Umuh Muchtar. Manajer Persib Bandung itu terkesiap. “Innalillahi wainna ilaihi raajiuun,” sebutnya pelan. Sabtu (9/8) pagi, Umuh sebenarnya berencana membesuk Ayi Beutik, Panglima Viking Persib Club (VPC) di Rumah Sakit Advent. Tapi di rumahnya, di kawasan Kiaracondong, Kota Bandung, tamu datang silih berganti. “Saya kaget mendengar berita duka ini. Yana yang kasih tahu. Saya sangat menyesal karena tadi pagi sudah rencana ke sana dulu,” ujar Umuh. Ayi Beutik, figur sentral di luar struktur Persib, siang sekitar pukul 13.15 WIB itu berpulang untuk selamanya. Dia menjalani perawatan selama 16 hari di RS Advent setelah mengalami kecelakaan lalu lintas, jatuh di kawasan Dago, saat hendak menghadiri acara buka puasa bersama pada Ramadan lalu. Sejak dirawat, Acung yang hampir tidak pernah meninggalkan rumah sakit mendamp-
INILAH/ BAMBANG PRASETHYO
Ajax Amsterdam Pelita Bandung Raya Persib Persegres GU Barito Putera
A
ir muka duka masih terkesan kuat di wajah Djadjang Nurdjaman. Kabar duka meninggalnya Ayi Beutik, Panglima Viking Persib Club (VPC), membuat pelatih Persib Bandung itu sedih. Dia kemudian bangkit. Dia berharap, situasi ini bisa melipatgandakan motivasi pemain agar bisa memberikan penghargaan terakhir kepada Ayi, yakni dengan sebuah kemenangan. “Mudah-mudahan semangat kami berlipat di lapangan. Kami ingin membuktikan bahwa kami adalah tim yang patut disupoport terus,” ujar Djanur. Mengalahkan Persija di Jakarta bukan perkara gampang bagi Persib. Sejak 1995 mereka berupaya melakukan, tapi selalu gagal. Artinya, 19 tahun sudah Persib tak pernah bisa menerkam Macan Kemayoran di kandang mereka sendiri. Tapi, optimisme guna memenangkan pertandingan terlihat jelas dari motivasi para penggawa Maung Bandung. Terlebih, Djadjang pun ingin memperbaiki statistik skuatnya kala bermain di SUGBK yang dia nilai kurang memuaskan selama kurun waktu lima tahun terakhir.
Pendidikan
MINGGU (10/8) malam WIB, Stadion Wembley membara. Duel dua juara berlangsung di stadion legendaris itu. Dua duanya lapar gelar! » BACA HAL C1
JADWAL SALAT
Persija Persib Persija Persib Persija
LIMA LAGA TERAKHIR PERSIJA 22/05/2014 : Persegres GU 1-1 Persija 26/05/2014 : Persija 4-1 Persijap 30/05/2014 : Persija 1-0 Persik 08/06/2014 : Sriwijaya FC 3-1 Persija 12/06/2014 : Persita 0-4 Persija
I MADE
FABIANO
Oleh: Yogo Triastopo/Asep Pupu SB
VUJOVIC
PONARYO
DANI
Persib menantang Persija pada laga klasik Kompetisi ISL di Stadion Utama GBK, Jakarta. Akan ada persembahan poin untuk panglima.
PEMERINTAH mengapresiasi keterlibatan masyarakat dalam meningkatkan pendidikan. Di GOR Siliwangi, penyelenggara PAUD berprestasi bakal dapat anugerah. KALIMAT itu meluncur dari mulut Wahyudin Zarkasy. “Wilujeng sumping (selamat datang) di Jawa Barat kepada seluruh peserta Apresiasi PTK PAUDNI dari seluruh provinsi di Indonesia. Semoga dapat meraih prestasi. Semoga keindahan alam dan keramahtamahan warga Jabar dapat memberikan kesan mendalam,” katanya. Zarkasy, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, dan jajarannya, hari-hari ini memang akan kedatangan banyak tamu. Mereka menjadi tuan rumah penyelenggaraan Apresiasi Pendidik dan Tenaga Pendidik (PTK) Program
Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal (PAUDNI) Berprestasi Tingkat Nasional Tahun 2014. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh akan membuka acara itu, hari ini, di GOR Siliwangi, Bandung. Kepada INILAH, Zarkasy di dampingi Kabid PAUDNI Jabar, Eddy Setiadi mengungkapkan, merupakan kehormatan besar dari Kemendibud, Jawa Barat mendapat kepercayaan menjadi penyelenggara even berskala nasional. Terlebih, jika hal itu dikaitkan dengan visi pembangunan Jawa Barat 2013-2018 yakni membangun masyarakat berkualitas dan berdaya saing. “Salah satu program pembangunan pendidikan di Jawa Barat yang dirancang adalah Program Pendidikan Anak Usia Dini, Non-
formal, dan Informal (PAUDNI). Program ini diselenggarakan dengan melibatkan peran aktif masyarakat guna mewujudkan SDM berkarakter, cerdas, mandiri, menguasai iptek dengan tetap berbasis pada budaya Jawa Barat,” ungkapnya. Sebagai tuan rumah lanjutnya, dia berharap Apresiasi PTK PAUDNI tingkat nasional ini berjalan lancar.
» Bersambung ke Hal A7
Wahyudin Zarkasy Kadisdik Jabar