SOCIOZINE VOL.18

Dengan bangga, kami dapat mempersembahkan Sociozine Vol. 18 ini kepada kalian para pembaca sekalian!

Tema “Embrace Yourself” yang dipakai pada Sociozine kali ini mungkin terdengar klise bagi sebagian pembaca. Namun, bagi saya sendiri tema kali ini memiliki kaitan penting dengan hidup saya. Layaknya remaja pada umumnya, saya memiliki beragam hobi dan minat. Namun di SMA, ketika saya lebih sensitif akan pandangan orang lain, saya kerap menyembunyikan apa yang saya minati. Saya baru sadar bahwa tidak sepatutnya saya menyembunyikan apa yang saya minati ketika saya akhirnya bertemu teman dengan satu minat dan memungkinkan saya untuk membuka diri

Berbicara dengan bebas terkait apa yang diminati membuat saya merasa “hidup” Hal kecil seperti menyukai tujuh pria Korea Selatan yang menari atau menyukai karakter animasi ternyata berdampak sangat besar terhadap bagaimana saya menjalani hidup Sehingga, dengan tema ini saya harap teman teman sekalian dapat terus menyukai apa yang disukai, melakukan apa yang ingin dilakukan, mengekspresikan apa yang ingin diekspresikan dan Embrace Yourself, karena kalian pantas untuk ditunjukkan dan dipedulikan Saya ucapkan terima kasih sebanyak banyaknya kepada seluruh tim yang membantu terbitnya Sociozine Vol 18 ini yaitu Divisi Konten, Humas Editor, Konseptor, dan Eksekutor Terima kasih akan segala waktu dan kerja keras yang kalian curahkan untuk Sociozine Vol 18 ini

Terakhir, saya Ammara Tara Ghaisan selaku perwakilan tim Sociozine Vol 18 juga berterima kasih kepada pembaca sekalian atas waktu yang diluangkan untuk membaca majalah ini Semoga majalah ini dapat menghibur di tengah hiruk pikuk kehidupan yang kalian jalani

Selamat membaca!

KAU JAGA DIRIMU BAIKBAIK ATAU MEREKA YANG HARUS MENJAGA MATA DAN HATI? oleh: Ananda Bulan

“Pakai pakaian yang senonoh, malu dilihat sama orang lain”, “Jangan menor menor, kamu mau dandan buat siapa?”, “Merah sekali bibirmu, mau mejeng?”, “Tutupi bagian dadamu, takut ia melihat”, “Rempong sekali bajumu, ganti!”. Tidak asing kan kita mendengar kata kata tersebut? Seringkali kita dengar, entah hanya sekedar basa basi yang sudah basi, celotehan seorang ibu ke anak gadisnya, hingga komen dari teman sebaya Sudah berapa kali kita mendengar kata kata itu? Sudah berapa kali kau diberikan komen terkait bagaimana kau berpakaian? Apakah kita akhirnya berpakaian hanya untuk menjaga diri dari tatapan orang lain?

Tentu, semua tahu pada dasarnya kita sebagai manusia diberikan rasa untuk ingin mempercantik diri Diberikan rasa untuk merasa cantik setiap kali berdandan, akan tetapi apakah akhirnya rasa ingin berdandan tersebut dihalangi oleh kata kata yang sebenarnya menghalangi kita untuk berekspresi? Rasa ingin mempercantik diri inilah yang menjadi sebuah anugerah, tidak untuk merasa cantik di depan orang lain, tetapi untuk merasa cantik bagi diri sendiri. Sudah banyak mendengar terkait dengan permasalahan kekerasan dan perundungan yang ‘dianggap’ dihasilkan dari bagaimana cara perempuan berpakaian. Faktanya, masih banyak orang yang berpakaian tertutup juga mengalami kejadian yang tidak menyenangkan. Nahas sekali mengetahui bahwa seseorang berusaha untuk menutupi badan mereka, namun tetap menjadi korban dari nafsu belaka Miris sekali mengetahui bahwa kita berusaha untuk menjaga diri, akan tetapi pola pikir mereka yang bajingan masih mendominasi Sayang sekali, masih banyak pemikiran yang menyalahkan korban atas segala kejadian yang terjadi kepada mereka. “Norak sekali sikapmu”, “Genit sekali, pasti ia pelacur”, “Lepas bajumu, kau pasti jago di kasur”. Menjijikkan Lebih hina dari hewan dengan membiarkan perasaan nafsu menguasai dirimu Tidak merasa malu mengatakan bentuk badan seseorang di depan wajah mereka, memangnya itu sebuah pajangan yang bisa dikomentari kapan saja? Tidak sopan memang mengatakannya di depan wajah orangnya secara langsung. Dimana rasa malu ketika memutuskan untuk mengeluarkan kata kata yang seharusnya tidak pantas tersebut? Copot saja label manusiamu dan kembalilah bersama koloni hewanmu

Maka, apa yang harus dijaga? Cara berpakaian atau cara berpikirmu?

SURVEY

Beberapa waktu yang lalu selama 12 hari lamanya, kami dari tim Sociozine Volume 18 telah melakukan mini survei terhadap keluarga Sosiologi. Dengan responden yang terdiri dari angkatan 2019 sampai dengan angkatan 2022, berikut ini hasil dari survei tersebut:

Entertainment negara mana yang paling anda minati?

Melalui hasil dari survei ini dapat dilihat bahwa keluarga Sosiologi paling tertarik dengan dunia hiburan yang berasal dari Western dan juga Korea. Hal ini terlihat dari 55.7% mahasiswa masing masing memilih negara tersebut.

Apa yang paling anda minati dari negara tersebut? Selanjutnya perihal minat, terlihat bahwa bidang musik menjadi urutan pertama dengan total responden yang memilih sebanyak 82.9%

Hobi apa yang paling anda minati? Survei membuktikan bahwa keluarga Sosiologi memiliki hobi paling banyak dalam bidang kesenian dibandingkan dengan bidang olahraga. Kesenian berjumlah 65.7% sedangkan olahraga 34.3%

Jenis kesenian yang diminati Bernyanyi menjadi hobi yang paling digemari dengan dengan jumlah persentase sebanyak 46%

Jenis olahraga yang diminati

Berdasarkan hasil survey, dalam bidang olahraga ini badminton dan renang mendapat total 17 5% dari keseluruhan responden sehingga menjadi dua olahraga yang paling diminati keluarga Sosiologi Kemudian terdapat olahraga e sport dan basket yang menjadi urutan kedua dari olahraga yang paling banyak diminati.

Get to Know Our Hobbies

Hal

tempat tempat menarik yang dibagikan di Facebook salah satunya pada grup bernama Backpacker Indonesia Hal yang harus dipikirkan selanjutnya adalah memilih teman traveling yang tepat, menentukan anggaran, dan membuat jadwal Jangan asal jalan tetapi dipikirkan dan diperkirakan Dimana bumi dipijak di sana langit dijunjung Menghormati dan menghargai adat istiadat yang ada di tempat/daerah yang didatangi Traveling bukan hanya untuk kebutuhan instastory tetapi juga sarana untuk membangun modal sosial dengan masyarakat setempat dan orang orang yang dijumpai saat perjalanan Bagi yang penasaran dengan kisah perjalanan Zola selama traveling bisa mengunjungi website mediumcom/@zolazolii

satu mahasiswa Universitas Brawijaya yang gemar pergi ke museum Awal mula ia bisa tertarik pergi museum, karena disana terdapat banyak hal hal aesthetica dan keindahannya. Selain itu, Jakarta sebagai kota Metropolitan yang dominan dengan mall besar dianggap sudah mainstream untuk dikunjungi bagi Kelly Sehingga ia mencoba untuk mengunjungi tempat lain seperti museum yang saat itu sedang marak dikunjungi Kelly sangat suka melihat isi dari museum itu sendiri, seperti lukisan lukisan atau karya karya yang dipahat, ataupun memang ada sesuatu yang berada diluar nalar sehingga membuat ia beranggapan harus datang ke tempat tersebut Mengambil contoh sebuah karya di Sarinah yang dibuat dari barang barang bekas tapi menunjukkan budaya dan mereprentasikan budaya dari Jogjakarta

Museum yang pernah dikunjungi oleh Kelly adalah Art Museum seperti Gallery Nasional, Museum Macan, dll Sebenarnya tidak ada tipe spesifik dari museum yang didatangi olehnya, lebih kepada tempat tempat yang didalamnya terdapat sebuah karya yang memang ingin ia lihat Ketika pergi ke museum, Kelly biasanya pergi bersama teman teman Namun terkadang ia juga pergi ke museum untuk me time. Kelly pergi ke museum ketika memang sedang ada waktu luang dan kebetulan ada museum yang dirasa ingin dikunjungi

Pengalaman berkesan selama mengunjungi museum terjadi ketika Kelly pergi ke museum macan dan menurutnya karya yang ditampilkan disana sangat out of mind, yang latar belakang dari dibuatnya karya tersebut baru pertama kali ia temui Saking terkesannya dengan museum tersebut, Kelly datang kesana setiap pergantian tema demi melihat apa yang berbeda dari yang ditampilkan dalam museum tersebut

Jalan jalan atau traveling sudah menjadi kebiasaan Zola sejak kecil Lingkungan yang mendukung hobinya dalam traveling juga menjadi faktor terbesar mengapa ia begitu menyukai jalan jalan atau traveling Ada kepuasan tersendiri yang Zola rasakan setelah pergi traveling yang tidak ia dapatkan dihobi lainnya Momen liburan menjadi waktu yang pas untuk Zola pergi traveling bersama teman temannya Atau jika ada waktu senggang beberapa traveling terjadi secara spontan Pengalaman paling mengesankan selama Zola traveling adalah ketika ia backpacker selama satu bulan bersama kedua temannya Dilatarbelakangi oleh hobi dan keinginan untuk mengunjungi tempat tempat yang sama mereka bertiga melakukan perjalanan ini Perjalanan satu bulan itu dimulai dari Malang dengan destinasi Surabaya, Lombok, Sumba, Flores, dan tujuan akhir Sulawesi Selatan. Selama traveling ini mereka tidak hanya menemukan tempat tempat yang indah tetapi juga bertemu dengan banyak orang yang kemudian memberi banyak pelajaran Secara tidak langsung mereka belajar dari alam dan orang orang yang mereka temui diperjalanan ini

pertama yang Zola lakukan sebelum traveling adalah mencari informasi dari tempat yang ingin ia datangi Sebagian tempat yang ia datangi informasinya berasal dari sosial media yaitu Facebook Banyak informasi

Kelly adalah salah

Get to Know Our Hobbies

Ketertarikan Khalisa pada make up berawal sejak masih kecil Awalnya Khalisa memiliki ketertarikan pada art make up karena menonton seorang tokoh make up yaitu Cindercella Kemudian didukung oleh ketertarikannya pada dunia menggambar Menurut Khalisa sendiri, menggambar dikertas sudah biasa dilakukan, oleh karena itu ia berinisiatif untuk menggambar selain di kertas, yaitu di muka Khalisa pertama kali mencoba memakai make up pada jenjang SMP Namun untuk make up art, mulai digunakan dari mulai awal SMA Untuk jenis jenis make up base yang dipakai, Khalisa memakai foundation, cushion, concealer, dan lain lain Sedangkan untuk make up art, biasanya menggunakan face painting oil base

Dalam dunia make up, Khalisa menyebutkan beberapa orang yang dijadikan tokoh inspiratif yaitu Cindercella, Uly Novita, dan @estehbunga on TikTok Alasannya karena beberapa tokoh inspiratif tersebut dinilai mempunyai talentanya masing masing

Berbagai pengalaman menarik pun terjadi selama menekuni dunia make up Salah satu pengalaman ini terjadi ketika Khalisa mengikuti lomba make up secara online Khalisa menceritakan munculnya akun palsu yang dibuat untuk menghujat hasil make up nya ketika mengikuti lomba tersebut Ia tidak menyangka ada orang yang membuat akun palsu untuk menghujat dirinya yang dianggap bukan siapa siapa saat itu

Bagi Khalisa, make up bukan sekedar penambah kecantikan saja, tetapi juga sebagai bentuk dari seni dan lifestyle dalam kehidupannya. Karena make up, ia menjadi lebih menyayangi diri sendiri dan lebih explore terhadap jati diri sendiri

Tak sengaja menonton video penampilan dance di Youtube saat kelas 3 SD, membuat Sam Frederick Naibaho "keterusan" punya hobi menari hingga saat ini Sam, adalah salah satu keluarga baru Sosiologi FISIP UB angkatan 2022 Sejak SMP, ia kerap mengikuti ajang ajang kompetisi menari baik di tingkat sekolah atau regional

"Dari yang awalnya ikut ekskul dance sampai bikin club sendiri bareng temen temen, sering juga ikut event event di Cirebon (Kota asal Sam), tampil tari modern," pungkas Sam Selama ini, Ia memang lebih condong pada tarian tarian kontemporer atau modern seperti B Boy dan cover dance Menurut sam, menari adalah salah satu cara untuk mengekspresikan diri Dengan menari, ia bisa mengungkapkan perasaannya yang tak bisa digambarkan oleh kata kata

Kegemarannya pada tarian juga tidak lepas dari dukungan orang orang di sekitarnya Meski ia adalah seorang laki laki yang tumbuh dan berkembang di negara +62 yang kental dengan budaya patriarki, teman temannya mendukung penuh hobi dan kegemaran Sam dalam menari. Memang, tarian adalah sesuatu yang tidak bisa dibatasi ruang geraknya oleh kerangkeng yang orang orang sebut sebagai "gender" itu Karena menari, adalah tentang suatu kebebasan. Oh iya, Sam juga adalah seorang penggemar Stray Kids, loh!

Bad Thing's Happen When You Sleep

By: Galuh Wira

resensi

Kim Ji-yeong, Lahir Tahun 1982

Karya Cho Nam-joo

Identitas Buku

Judul: Kim Ji yeong, Lahir Tahun 1982

Penulis: Cho Nam joo

Alih bahasa: Iingliana

Editor: Juliana Tan

Penyelaras aksara: Mery Riansyah

Ilustrator: Bella Ansori

Tebal: 192 halaman

Terbit: 18 November 2019

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

ISBN: 978 602 06361 91

Kategori: Fiksi, Terjemahan, Feminisme, Mental illness

Mengusung tema mental illness dan feminisme yang masih dianggap tabu di Korea Selatan, Cho Nam joo selaku penulis berhasil mengungkapkan seluruh ketidakadilan yang dialami para perempuan di Korea Selatan dengan sangat baik. Ia bukan sekadar menyindir, namun ia juga memberikan tamparan keras dan membangunkan kesadaran banyak orang bahwa masalah kesetaraan gender masih menjadi PR untuk kita semua. Melalui novel ini, wawasan dan mata kita akan terbelalak melihat betapa besar dan sulitnya perjuangan yang harus dilakukan seorang perempuan untuk mendapatkan hidup yang ia mimpikan. Novel berisikan tentang maraknya stereotip dan praktik misoginis terhadap kaum perempuan yang dianggap “tak akan mampu lebih baik” daripada pria dalam budaya patriarki

Kim Ji yeong, Lahir Tahun 1982 adalah novel sensasional karya Cho Nam Joo dari Korea Selatan yang ramai diperbincangkan di seluruh dunia Novel fiksi yang menceritakan kisah kehidupan wanita muda di akhir abad 20 ini membangkitkan pertanyaan pertanyaan tentang bagaimana orang orang mendefinisikan perempuan hanya karena konsesi semata

"Aku sudah melahirkan seorang anak dengan susah payah, aku sudah melepaskan hidupku, pekerjaanku, impianku, keseluruhan diriku demi membesarkan anakku Tetapi aku malah dianggap seperti serangga Lalu, apa yang harus kulakukan sekarang?"

Ji yeong adalah anak perempuan yang terlahir dalam keluarga yang mengharapkan kehadiran anak laki laki Ji yeong lahir pada masa ketika perempuan hanya menjadi nomor terakhir dan tidak dianggap dalam hal apapun Ditambah lagi, kelahiran Ji yeong dan kakaknya tidak pernah diharapkan Sejak kecil, Ji yeong sudah merasakan perbedaan perlakuan dari orang tuanya Ji yeong dan kakaknya selalu dituntut untuk bekerja di dalam dan di luar rumah, sedangkan adik bungsunya selalu diistimewakan karena ia adalah seorang laki laki

Novel ini mungkin memang berlatarkan Korea Selatan. Namun, satu hal yang perlu ditegaskan adalah apa yang ada di dalamnya sangat mampu diimplementasikan secara universal. Kemudian, apa yang ingin disampaikan oleh penulis juga memiliki kesamaan dengan apa yang dirasakan para perempuan di manapun, bahwa setiap perempuan memiliki keinginan dan impian, walaupun seringkali terhambat oleh hal hal lain yang menuntut untuk diprioritaskan

Fasil Peter L. Berger

PROKER BARU HIMASIGI :

PROKER BARU HIMASIGI

: EKSTERNALVAGANZA

Proker Kolaborasi 3 Universitas EKSTERNALVAGANZA Proker Kolaborasi 3 Universitas Proker Kolaborasi 3 Universitas

EKSTERNALVAGANZA

17 September 2022 lalu, Eksternalvaganza berhasil mengguncang gedung rektorat UB. Pasalnya, Eksternalvaganza merupakan proker baru dari HIMASIGI Departemen Eksternal yang berkolaborasi dengan 2 himpunan Sosiologi Univesitas lainnya, yaitu Universitas Negeri Malang (UM) & Universitas Padjajaran (UNPAD). Jika didefinisikan, Eksternalvaganza ini merupakan proker yang bertujuan untuk mewadahi segala minat dan bakat non akademik dari ketiga himpunan yang berkolaborasi Nantinya, proker ini juga bertujuan sebagai sarana dalam membangun jaringan dan relasi antara HIMASIGI dengan himpunan lainnya, yang mana sudah menjadi tupoksi Departemen Eksternal.

Mengingat bahwa acara ini sangat pecah meskipun menjadi proker pertama, ternyata idenya berasal dari BPH eksternal. Eksternalvaganza ini menjadi sebuah inovasi dan gebrakan baru untuk mewujudkan terjalinnya hubungan kerja sama antara HIMASIGI dengan pihak luar Sekilas mirip dengan proker ‘Sambang Doeloer’, tetapi Eksternalvaganza ini memfokuskan dirinya sebagai penciptaan sebuah wadah bagi keluarga Sosiologi. Jika Sambang Doeloer hanya sebatas kunjungan antar himpunan, maka Eksternalvaganza ini sekaligus menghadirkan acara yang begitu menggelegar di UBTV Meskipun rangkaian puncaknya diadakan pada hari itu, tetapi sebelumnya memang sudah terjalin kolaborasi oleh ketiga himpunan tersebut dalam hal bertukar pikiran, konten, dan branding. Untuk running proker ini sendiri cukup membutuhkan waktu sekitar 6 7 bulan. Panitia yang terbentuk tidak hanya berasal dari HIMASIGI, melainkan berkolaborasi juga dengan kedua himpunan lainnya

Di setiap kepanitiaan pasti mengalami titik di mana anggotanya mengalami burn out, ditambah dengan Eksternalvaganza ini proker baru yang belum jelas mau dibawa ke mana konsepan acaranya. Namun, segala keluh kesahnya berhasil dibalut dengan keakraban yang mereka jalin saat perjalanan mencari talent dan di setiap latihan yang mereka lakukan. Segala pengorbanan seluruh panitia juga terbayar lunas ketika melihat langsung bagaimana pecahnya acara ini Eksternalvaganza ini menyisakan kesan yang mendalam, dan terlaksana dengan jauh lebih baik dari ekspektasi panitia. Merasa belum maksimal dan masih banyak yang kurang, ternyata di hari-H tidak terlihat kecacatan sedikitpun dalam acara ini. Applause!!

Si Gamer Si Gamer

DIFA DIFA Si Gamer

Dari Iseng Jadi Untung Dari Iseng Jadi Untung

Industri gaming saat ini memang menjadi salah satu yang paling diminati oleh banyak anak muda. Tren nge game ini bahkan bisa menjadi industri yang menjanjikan bagi para pegiatnya. Pasalnya, bukan sebatas untuk senang senang, ngegame juga bisa menjadi salah satu sumber penghasilan dengan mengikuti berbagai perlombaan E Sport hingga menjadi Streamer di platform streaming online seperti Twitch. Serunya lagi, dunia gaming ini juga gak mengenal batasan gender, baik cowok ataupun cewek semuanya bisa ikut unjuk gigi di dunia per gaming an Oleh karena itu, enggak mengherankan kalau saat ini banyak bermunculan gamers cewek di Indonesia. Kalian punya nggak nih gamers cewek indonesia favorit kalian? Oh ya, kalau kalian belum tahu, sosiologi juga punya, loh! Kenalin nih, namanya Difa Aisyah Putri Difa adalah salah satu keluarga baru sosiologi 2022 yang punya hobi bermain PUBG "Awalnya coba coba main waktu awal pandemi covid 19, eh ternyata seru," pungkas Difa. Memang, sejak pandemi COVID 19 lalu, banyak orang yang merasa jenuh dan bingung bagaimana cara mereka menghabiskan waktu di rumah Pada saat itu, Difa memilih untuk menghabiskan waktu luangnnya dengan bermain PUBG Difa tidak pernah menyangka bahwa niat awalnya yang hanya untuk iseng iseng mengisi waktu luang itu, ternyata bisa sedikit banyak menambah uang jajannya dengan cara memenangkan turnamen

Untuk menekuni dan meningkatkan kemampuannya bermain game tembak tembakan asal negeri tirai bambu itu, ia bahkan sampai bergabung ke dalam program pelatihan dari RRQ Academy pada tahun 2020 lalu RRQ Academy adalah suatu akademi yang didirikan oleh tim e sport ternama di Indonesia yaitu Rex Regum Qeon (RRQ) pada tahun 2019 lalu RRQ academy hadir dengan program pembelajaran dan pelatihan yang berfokus pada pengembangan bakat dan minat remaja Indonesia di bidang E Sport yang terdiri dari berbagai macam game online seperti Mobile LegendS, PUBG, hingga Valorant Saat itu, Difa bergabung di tim pelatihan PUBG bersama dengan teman teman satu timnya. Sepanjang bergabung dengan RRQ Academy, Difa dan timnya telah beberapa kali mengikuti turnamen turnamen PUBG baik di tingkat kota asalnya yaitu Balikpapan, hingga di tingkat nasional Saat ini, Difa memang sudah tidak lagi tergabung ke dalam program RRQ Academy Akan tetapi, Difa berkeinginan untuk membuat squad PUBG bersama dengan keluarga besar Sosiologi, loh. Jadi bagi kalian yang juga memiliki hobi bermain game PUBG dan ingin punya squad bareng keluarga besar Sosiologi, jangan lupa hubungi Difa, ya!

Kuliah Luring

SSerba erbaSSerbi erbi Kuliah Luring

Tongkrongan di Fisip Kuliner di Malang

Tongkrongan di Fisip Kuliner di Malang

Gladiator FISIP

Ibarat jadi muka dari FISIP, bunderan yang berada di halaman depan Gedung B dapat dijadikan sebagai pilihan untuk tempat bersantai setelah kelas Tempatnya yang sangat luas dapat menampung banyak mahasiswa, jadi buat kalian yang mau ramai ramai nongkrong bareng temen bisa banget pakai bunderan FISIP ini Gazebo Gedung A Jarang dikunjungi, gazebo ini terletak di paling ujung dari FISIP dan dekat dengan parkiran gedung Jurusan Biologi Meskipun begitu, sebenarnya gazebo ini sangat nyaman untuk digunakan karena dekat dengan alun alun FISIP yang asri Selain itu tempatnya yang tidak terlalu ramai membuat suasana di sana menjadi tenang Pelataran Samping Gedung C

Tempat lesehan dengan fasilitas stop kontak ini dapat menjadi pilihan kalian untuk kumpul bareng teman teman Lokasinya yang strategis dekat dengan masjid, kelas, parkiran, dan gerobak bakso ini dapat menunjang aktivitas kalian untuk sekadar mengerjakan tugas atau berbincang dengan teman kalian

Gazebo Belakang

Terakhir ada gazebo belakang Siapa sih yang enggak tahu gazebo belakang atau yang sering disingkat jadi gazbek? Tempat kumpul yang paling dituju oleh para mahasiswa Entah menunggu jam kelas, mau rapat, jualan danusan, menunggu teman atau gebetan, dan melaksanakan proker, semua dapat dilakukan di gazebo belakang

Umayumcha

Uma Yumcha merupakan salah satu rumah makan yang menyajikan dimsum dengan berbagai aneka rasa Rumah makan ini berada di Jl Kunir No 5, Oro oro Dowo, Kota Malang, dengan rating 4,7 Untuk harganya sendiri, kita hanya perlu merogoh 3 ribu untuk satuan dimsumnya Taichan Gemol

Kedai taichan yang berada di Jl MGR Sugiyopranoto No 11A, Kiduldalem, Kota Malang ini menjadi kedai taichan yang sangat digemari oleh kebanyakan orang Kedai taichan yang cukup terkenal ini mencapai rating sebesar 4,4 Harga satenya sendiri berkisar 25 000 setiap porsinya

MELTD

Kedai ice cream yang mencapai rating 4,7 ini buka di setiap hari pukul 10 pagi hingga pukul 10 malam Lokasinya berada di Jl Welirang No 35, Oro oro Dowo, Kota Malang Untuk 1 scoop nya dikenakan harga sebesar Rp 15 000 Sementara itu, dikenakan harga Rp 28 000 untuk 2 scoop dan Rp 36 000 untuk 3 scoop Tidak hanya es krim, kedai ini juga menyediakan berbagai aneka minuman

#akhirbulan Matos

Matos?! Malang Town Square?! Bukan dong Matos ini merupakan warung makan yang berada di gang Kerto yang menjadi salah satu pilihan tempat makan untuk kalian, nih. Harganya yang terjangkau dengan satu porsi besar makanan yang super duper enak ini pasti menolong kantong kalian sebagai anak kos. Ayo buruan Cobain, dijamin kantong kalian aman!

Bu Pah

Lokasinya tepat berada di depan warung makan Matos. Jika kalian malas untuk mengantre di warung Matos ketika sedang ramai, warung Bu Pah dapat menjadi salah satu opsi untuk kalian yang mau dapat makanan dengan harga super terjangkau. Makanannya ngga kalah enak dari Matos, kok.

Rakab

Siapa nih yang hobi banget makan di rakab?! Aku, aku, aku!! Sama dong! Rakab tuh apa sih? Rakab merupakan salah satu warung makan paling diminati oleh mahasiswa. Menu ayam bakar nya yang enggak pernah gagal buat memanjakan lidah kalian, eits, engga cuma itu aja, porsi makan yang besar, serta harganya yang murah cocok banget untuk menjadi menu makanan pilihan bagi anak anak kos.

Matos Matos

Film ini menceritakanperjalanan

hidup Bacharudin Jusuf Habibie ketika kuliah di Jerman tepat di Aachen Habibie memiliki impian dari kecil untuk membuat pesawat

yang dapat mengangkut banyak orang dan agar Indonesia memiliki pesawat terbang sendiri Saat berkuliah di Jerman, Habibie memiliki banyak teman yang sama sama dari Indonesia namun memiliki daerah asal yang berbeda beda dan macam macam karakter, Habibie selama di Jerman ngekos di tempat orang Belanda dan Jerman yang dimana kosnya sekitar 30 menit dari Aachen Ketika di Aachen tidak sedikit yang meremehkan Habibie karena berasal dari Indonesia, ada yang menganggap Habibie tidak pantas kuliah di Aachen karena warna passportnya yang berbeda dengan mahasiswa Indonesia lainnya yang berada di Aachen, yang sekaligus merupakan mantan laskar pelajar Indonesia Namun, Habibie membuktikan bahwa kecerdasan seseorang tidak bisa diukur dari warna Walaupun cerdas Habibie cukup bisa dikatakan keras kepala atau lebih suka kerja sendiri, terlihat di dalam scene ada adegan dimana ketika sebuah rancangan yang dibuat Habibie yaitu PPI (Perhimpunan Pelajar Indonesia) tidak disetujui, beliau sedikit melakukan argumentasi yang dimana pada intinya jika hal itu tidak dilakukan tidak bisa Terdapat scene dimana ketika habibie kesulitan dalam keuangannya sampai tidak bisa makan dan berusaha menahan lapar dengan cara mengikat perutnya dengan kencang agar rasa laparnya hilang, ada scene dimana Habibie jatuh sakit dikarenakan kelelahan, sebab untuk mengurusi kegiatan PPI banyak hal yang harus dilakukan Habibie untuk mewujudkan mimpinya. Di samping dunia perkuliahan beliau menemukan kekasihnya sebelum bersama Ainun yaitu Ilona, yang dimana Ilona ini sangat berkontribusi dalam kehidupan Habibie saat kuliah dan mengawali prosesnya di PPI Ada scene yang terlihat Habibie menangis dan menelpon ibundanya karena sudah merasa putus asa dan merasa gagal sehingga Habibie ingin pulang ke Indonesia, lalu ibundanya berkata bahwa selalu ingat pesan ayahnya yang dimana “Jadilah seperti mata air bersih” dimana pada intinya ketika melakukan kebaikan disekitar kita pun akan merasakannya dan begitu juga sebaliknya Akhirnya Habibie dan Ilona berpisah karena berbeda agama serta visi dan misi keduanya. Habibie akhirnya lulus kuliah dari Aachen, dengan melakukan banyak hal ketika disana membuat orang yang mencela, meremehkan dan menghinanya bertingkah laku baik padanya

Penulis Cerita: Bacharuddin Jusuf Habibie Pemain: Reza Rahadian, Chelsea Islan Dian Nitami, Indah Permatasari, Ernest Prakasa, Boris Bokir, Pandji Pragiwaksono, Millane Fernandez Genre: Romance/Drama Tanggal Rilis Perdana: 30 Juni 2016 Studio: MD Pictures

Film ini sangat relate dengan kehidupan keluarga baru sosiologi 2022 dimana kita masuk ke Universitas Brawijaya dan memilih sosiologi untuk mewujudkan impian dan membanggakan orang tua Keluarga baru disini memiliki banyak teman dari berbagai macam daerah dengan berbagai macam karakter, banyak yang merantau dan tinggal di kos baik jarak yang dekat maupun jauh, keluarga baru pernah merasa lapar, kekurangan duit dan banyak hal lainnya Ada pula dari beberapa keluarga baru yang mungkin memiliki ambisi tinggi untuk suatu hal baik dalam organisasi maupun di kelas Penuhnya kegiatan keluarga baru membuat kesehatan terganggu Dalam dunia kuliah pasti ada timbul rasa cinta pada masing masing keluarga baru yang dimana hadirnya seseorang untuk menjadi support sistem bagi kami, ada keadaan dimana kami keluarga baru merasa capek, sedih dan stres karena menjalani aktivitas kuliah namun kami semua selalu kembali semangat karena adanya dukungan dari orang tua dan kembali kepada tujuan awal kami yaitu untuk mewujudkan impian dan membanggakan orang tua

Anak Kucing Keluar Kandang

Anak kucing yang sudah terbiasa di zona nyaman biasanya bermain paling jauh 2 meter dari induknya Mainannya saja adalah ekor induknya Melihat kucing lain ia menghindar dan kembali lagi ke kandang. Makan, tidur, makan, tidur sampai tidak terasa usianya bertambah. Anak kucing itu merasa harus mencari hal baru walaupun banyak kucing-kucing lain yang menakutkan di luar kandangnya Berbagai rasa hadir ke dalam hatinya. Rasa penasaran, iri, bingung, hingga takut selalu menghantui anak kucing tersebut. Mau tidak mau, suka tidak suka, anak kucing itu harus menghadapi semua perasaan itu. Sampai saat di mana anak kucing ini memberanikan diri keluar kandang, ia tetap hanya menatap kucing kucing lain yang bermain dan berkumpul, ya bedanya hanya ia melihat dari luar kandang saja Saat didatangi kucing lain ia kabur dan menghindar seakan akan hidupnya terancam.

anekdot

Walaupun tidak berinteraksi dengan kucing lain, ia nampak sangat lelah padahal baru keluar kandang saja. Apakah ia lelah kabur? Apa kabur semelelahkan itu? Lebih lelah mana antara kabur dengan berinteraksi? Entahlah, hanya anak kucing itu yang tau. Sekali kali ia menatap ke luar dengan perasaan iri dan bingung “Bagaimana bisa mereka berani ke luar?” “Apa mereka lebih nyaman berada di luar kandang?” “Apakah yang ku takuti hanya ilusi?”. Bagaimanapun itu, tidak mudah bagi anak kucing yang sudah nyaman di kandang untuk memaksakan diri bermain ke luar. Berinteraksi dengan kucing lain adalah hal yang ditakuti, menari dengan bayangan sendiri adalah hal yang paling dinikmati Oleh karena itu, untuk semua anak kucing yang merasakan hal yang sama, kalian hebat sudah menghadapi perasaan perasaan itu Nikmati kesendirianmu di dalam kandang lalu hadapi rasa takutmu di luar kandang. Tetaplah mencari hal baru, karena lebih baik mati di luar kandang daripada mati sambil mengemban rasa dalam kandang. Jadi jangan takut, bayanganmu akan selalu hadir menemanimu.

k o r e a k o r e a

Tidak Melulu Soal Kefanatikan

Korea Selatan, yang kerap disebut dengan Negeri Ginseng terletak di Benua Asia bagian timur ini memiliki banyak hal menarik sehingga menjadi sorotan publik di mancanegara. Salah satunya ialah terkait dunia entertainment nya Selain drama Korea yang menyita perhatian kalangan muda hingga kalangan lanjut usia yang dikenal dengan totalitas dari para krunya, terdapat Korean Pop atau K Pop yang kini juga sudah sangat mendunia. Genre musik populer yang berasal dari negara Korea Selatan ini bahkan telah menembus pasar global. Adanya lagu Gangnam Style yang berhasil dibawakan oleh PSY pada tahun 2012, industri musik Korea Selatan semakin dikenal oleh khalayak umum. Tarian kuda khas dari PSY serta ritme musik yang mengandung unsur humor dan catchy mampu menggemparkan dunia musik.

Lama sebelum adanya fenomena Gangnam Style, ranah K Pop ini sudah muncul bahkan sudah memasuki pasar Indonesia Berawal dari tahun 1900 an, muncul banyak agensi atau perusahaan yang melakukan debut terhadap idola yang mereka miliki. Seiring dengan perkembangan zaman, adanya globalisasi, tekonologi, dan masifnya penyebaran informasi melalui media sosial, Korean Pop banyak memiliki target pasar yang besar di dunia hiburan. Di samping menariknya K Pop sebagai pusat perhatian publik, terdapat beberapa hal yang dapat kita maknai dari negara Korea Selatan, nih. Penasaran ngga? Sini aku kasih tau! Yang Orang kore aitu Semangat kerjanya luar biasa, lho! Cocok banget kan buat mahasiswa seperti kalian? Ngga cuma itu, dalam setiap pembuatan karya, seperti musik, drama Korea, film, dan lainnya mempunyai kru yang totalitas abis! Buat kalian yang ada tugas video bisa dicontoh, tuh. Lalu, Adanya agensi atau perusahaan besar yang dapat dijadikan sebagai tempat untuk mengembangkan bakat dalam bernyanyi, acting, dan modelling. Di korea, fasilitas yang memadai juga menjadi contoh bagi negara kita nih untuk terus mengembangkan kualitas diri Yang terakhir! Korea Selatan menjadi salah satu negara sebagai tujuan untuk menempuh Pendidikan. Keren banget kan? Korean Pop ngga cuma sekadar memiliki drama korea, boy band, dan girl band aja, mereka juga bisa menjadi contoh untuk negara negara lain agar bisa menjadi negara yang maju dan makmur.

Sorokanituyangselalumenggema setiapadaorangyangmembahas tentangJepang.

Apaiyanegarasakuraituselalu dikaitkandenganwibu?

Lantas,apasihyangdimaksudwibu itu?

Mengapamerekayangmenyukai Jepangselaludisebutwibu?

"wibu" yay/nay? "wibu" yay/nay?

Nah, wibu sendiri berasal dari bahasa inggris yaitu “weeaboo”, dimana berarti seseorang yang sangat jatuh cinta secara berlebihan terhadap kebudayaan Jepang, meskipun dia bukan warga Jepang. Wibu bisa disebut juga dengan karakter orang yang rela menghabiskan uang mereka demi membeli barang tersier yang berhubungan dengan hal berbau Jepang, dibandingkan untuk melengkapi kebutuhan primer mereka. “Fanatik”, itulah satu kata yang dapat mewakilkan karakter seorang wibu

Istilah wibu ini muncul sejak awal 2000 an dan biasanya digunakan untuk menghina orang asing yang bias terhadap budaya Jepang. Namun, kultur wibu ini sebenarnya sudah ada sejak era 80 90an, ketika pop culture Jepang perlahan lahan mulai menggantikan pop culture Amerika Kalian penasaran gak sih, siapa wibu pertama di dunia? Nah, yang menyandang pangkat sebagai wibu pertama di dunia adalah Patrick Lafcadio, yang berprofesi sebagai jurnalis. Awal mula ketertarikan dia terhadap kebudayaan Jepang adalah ketika dia mulai fokus menulis buku tentang Jepang, khususnya ghost series dan legenda Lafcadio juga sempat ditugaskan oleh majalah Harper’s untuk menjadi koresponden di Jepang, yang membuatnya jatuh cinta terhadap Jepang. Kemudian, di tahun 1896, dia resmi mengubah kewarganegaraannya menjadi warga negara Jepang, sekaligus mengubah namanya menjadi Koizumi Yakumo.

Berbeda dengan “Otaku” yang hanya menyukai anime saja, wibu ini cenderung menyukai Jepang secara keseluruhan. Eits, tapi tidak semua orang yang menyukai Jepang bisa dikatakan sebagai wibu, lho! Seseorang dapat dikatakan sebagai wibu apabila kesukaannya terhadap Jepang sudah melebihi batas wajar, bahkan terkesan sangat terobsesi dengan budaya Jepang. Jadi, untuk kalian yang menyukai Jepang tapi masih dalam hal yang wajar, berarti kalian bukan wibu ya!!

Karakter berdasarkan hari kelahiran

Hari Minggu: karakternya dipengaruhi oleh peredaran matahari, sehingga sangat menonjol, berwibawa, dan memiliki rasa kasih sayang yang besar.

Hari Senin: karakter dipengaruhi oleh peredaran bulan, sehingga memiliki sifat ikhlas, suka menegakkan kebenaran, dan keadilan, serta gaya bicaranya lugas

Hari Selasa: karakter dipengaruhi oleh peredaran api, sehingga cenderung pemboros, suka berdusta, cepat bosan, dan tidak mudah bergaul

Hari Rabu: karakter dipengaruhi oleh peredaran bumi, sehingga memiliki sifat berani menanggung risiko, baik, lugas, dan tegas dalam perkataan dan perbuatan, serta berkecukupan

Hari Kamis: karakter dipengaruhi oleh angin dan petir, sehingga gaya bicaranya meledak ledak, sulit bergaul, mudah tersanjung, temperamental, dan mudah diperdaya kata kata.

Hari Jumat: dipengaruhi oleh peredaran bintang, sehingga memiliki sifat dermawan, intelektual tinggi, cinta keluarga, mudah bergaul, dan berbudi pekerti halus

Hari Sabtu: karakter dipengaruhi oleh air, sehingga memiliki sifat pekerja keras, memiliki banyak akal untuk bertahan hidup, cekatan, namun sulit bergaul

Karakter berdasarkan penjumlahan hari & pasaran

Karakter berdasarkan hari pasaran

Jumlah 7: memiliki karakter yang suka mau menang sendiri, suka berpetualang, dan terkadang bicaranya cepat Jumlah 8: orangnya mudah tersinggung atau marah, rasa peduli sesama yang kurang, dan bisa mengagetkan orang lain Jumlah 9: mudah terombang ambing, suka membuat kerusakan, dan berjiwa petualang Jumlah 10: memiliki intelektualitas tinggi, sabar, kasih sayang terhadap keluarga, sedikit sulit bergaul, dan pendiam Jumlah 11: pemberani, dermawan, ikhlas hati, dan suka dengan kesederhanaan Jumlah 12: tidak pandai bergaul, sering kehilangan, selalu merasa tidak puas, dan pintar mencari uang Jumlah 13: baik hati, bisa tidur sampai larut malam (begadang), pandai bicara, dan suka disanjung orang lain Jumlah 14: mudah beradaptasi, perhatian, baik hati, dan sedikit malas Jumlah 15: berwibawa, tegas, mudah bergaul, sopan, dan cukup rezeki Jumlah 16: memiliki kreativitas yang tinggi, ramah, rezeki berlimpah, pandai bicara, dan sedikit keras kepala Jumlah 18: pemberani, suka berkehendak sendiri, sedikit ceroboh, dan suka mengalah.

Kliwon: memiliki sifat 'Wisa Marta Durjana', artinya sifat yang kompleks karena bisa baik dan buruk, pandai bicara, dan pemaaf Legi: memiliki sifat 'Sumedhi', yakni jujur, ikhlas, bijak, cerdas, dan suka menjamu orang lain Pahing: memiliki sifat 'Chendana', yakni memiliki keinginan atau cita cita yang tinggi, pandai menyimpan maksud, dan suka dengan hal hal yang baru Pon: memiliki sifat 'Somahita', yaitu sifat mudah marah, pemberani, berbudi halus, dan bijak Wage: memiliki sifat 'Prabuanom', yaitu sifat yang belum stabil, pemarah, sombong,

Deskripsi Diri Sesuai Dengan Primbon Jawa Deskripsi Diri Sesuai Dengan Primbon Jawa

Misalnya, tanggal lahir adalah hari Jumat Legi, maka penjumlahan hari dan pasaran adalah 6 + 5 = 11. Jumlah 11 dalam primbon Jawa dapat menggambarkan karakter orang tersebut Berikut karakter seseorang dari penjumlahan hari dan pasarannya:

Traveller

corner

Lostpacker (Hal paling menarik dapat dilihat dari kebiasaanpemilikakunketikatouringkelilingpelosok Indonesiadenganmotor)

Backpacker Tampan (Hanya bermodal backpacker sejaktahun2015,Pandhusebagaipemilikakuntelah berhasilmengelilingidunia)

Andrew Kalaweit (Berhasil menyita perhatian publik denganvideocamping24jamnyadihutanterkhusus hutanKalimantan)

Cooking

Pufflova(Videonyayangeyecatchingmampumemanjakan mata para penonton selama menyaksikan tutorial memasakdaripufflova)

Kimono Mom (Melalui channel nya, kimono mom berhasil menghibur penonton dengan kegiatan memasaknya bersamaputrinyayangbernamaSutan)

One Big Hap (Tutorial memasak yang mudah dipahami dapat membantu penonton untuk turut mencoba resep makananyangdibuat)

BeautyVlogger

Tasya Farasya (Berisi rekomendasi rekomendasi produk yang bakal membantu kalian dalam memilih produkyangakankamubeli)

Fatya Biya (Yang lagi cari video tutorial make up, channeliniakancocokbangetbuatkamu)

Adhelia Fa (Videonya sangat helpful karena kebiasaannya dalam membandingkan antara produk yangsatudenganyanglainnya)

corner

Technology

GadgetIn (David di sini aja bakal membantu kalian memilih alat elektronik dengan berbagai review nya yangmenarik)

Bestindotech (Penyampaian review yang sistematis membuat viewers mudah memahami informasi yang disampaikan)

FlashGadget (Menjadi salah satu channel pilihan orang orang karena penyampaian informasinya yang sangattotalitas)

Games

HEROISGOD(BuatkalianyanglagibelajarmainMobile Legends,channelinicocokbangetkarenatipsdantrik nyayangmudahdipahami)

MiawAug (Pembawaannya yang santai membuat penonton larut dan nyaman untuk menonton dirinya bermaingame)

VanossGaming (Youtuber dari luar negeri ini berhasil membawa suasana dalam video game nya dengan humoryangdapatmenghiburpenonton)

Sports

SKWAD Fitness (kontennya lebih mengarah workout yangbisadilakukandirumah,jugamengajarkangaya hidupsehat)

Pamela Reif (Yang menarik adalah dirinya sering membuatkontenolahragayangmudahuntukpemula, misalnyayoga)

TheFitnessMarshall(Channeliniseringmengunggah cardio fitness dengan cara yang menyenangkan dan laguyanguniksehinggadapatmemicusemangat)

Waifumu nyata, rek! Waifumu nyata, rek!

Cerita Menarik Arum Cerita Menarik Arum

emenangkan salah satu kompetisi dalam acara jejepangan juga tak kalah berkesan bagi Arum selama menjalani hobinya sebagai cosplayer. Bertemu dengan orang orang yang memiliki kesukaan yang sama tentunya menambah energi dan semangat dalam dirinya.

ecintaannya kepada dunia jejepangan dan anime membuat Arum terdorong untuk mencoba cosplay Cosplay atau costume player merupakan kegiatan meniru atau menggunakan kostum sesuai dengan karakter tokoh fiksi yang berasal dari anime, manga, games, dan lain sebagainya dengan tampilan semirip mungkin sesuai dengan karakter yang ditirunya Dari awalnya mencoba karena menyukai karakter anime, kini cosplay telah menjadi hal yang digemari dan sering ia lakukan osplay is for fun, bagi para pembaca yang tertarik dengan dunia jejepangan ataupun cosplay, Arum berpesan untuk mencoba saja, “Cobain aja, orang orang jejepangan juga akan menerima dengan tangan terbuka Tidak ada cosplayer yang sempurna, mereka dulu juga melewati proses yang panjang biar bisa kayak sekarang ”

Banyak pengalaman dan cerita menarik yang Arum alami saat mengikuti acara acara jejepangan Salah satunya adalah bertemu dengan orang orang yang memiliki karakter unik dari latar belakang yang berbeda Hal menarik lainnya adalah ketika ia bertemu dengan penggemar dari karakter yang sedang ia perankan. “Mereka tuh bisa kayak excited gitu lho cuma dengan melihat aku sebagai karakter kesukaan mereka, sampai sampai ada yang gemeteran pas minta foto,” ujar Arum sambil mengingat kejadian itu Selain itu, Arum juga beberapa kali mendapatkan coklat atau hadiah hadiah kecil dari penggemar karakter yang ia perankan ataupun dari penggemar yang mendukung para cosplayer.

Open Submission

Artikel:

Mesin Pencapit

Beberapa orang merasakan dalam membayar “ uang pembangunan” untuk meningkatkan fasilitas dan aksesibilitas tempat belajarnya Tetapi, tidak dapat merasakannya Segelintir orang harus menggunakan fasilitas dan aksesibilitas di luar tempat belajarnya walaupun sudah mengeluarkan uang yang tidak sedikit untuk “pembangunan” tempat belajarnya. Walaupun mereka “pendatang baru” di tempat tersebut, apakah mereka tidak berhak menggunakan fasilitas serta merasakan kenyamanan aksesibilitas ditempat belajarnya?

Jatah kursi selalu bertambah untuk calon pendatang baru tiap tahunnya Uang yang didapat tempat belajar ini semakin bertambah tiap tahunnya. Lalu, mau sampai kapan tempat belajar ini menjadi mesin pencapit yang selalu menerima koin namun jarang mengeluarkan bonekanya sebagai hadiah yang dibutuhkan dan diinginkan? Apakah ini bisa disebut dengan “pendapatan elit, aksesibilitas sulit?"

Apakah selalu pendatang baru yang harus mengalah? Apakah pendatang baru harus selalu memakai fasilitas di luar tempat belajarnya? Apakah pendatang baru di setiap tahunnya harus selalu merasakan ini? Apakah ini sebuah diskriminasi?

Oleh: Segelintir Orang yang Merasakan

The

Rangda

by Achmad Jibril

s o c i o l o g y . j p g s o c i o l o g y . j p g -

byKhansa Raihan -

[untitled]

by Wendy Pratama

by

by Khansa Raihan [untitled]

Yudha Magnetto Purwandi Mimpi Tak Pandang Lokasi

Barikade byAchmadJibril

Sendiri Sendiri Hilang by Achmad Jibril

Konten by Achmad Jibril UdudPemersatuBangsa by Achmad Jibril

Memandang Dengan Rasa by Yudha Magnetto Purwandi

Penantian Dibalut Harapan by Yudha Magnetto Purwandi

Star by Achmad Jibril

Evolusi by Achmad Jibril

PETUNJUK:

Centang kotak kotak di bawah ini yang paling menunjukkan diri kamu di kampus!

Kamu suka ngikut teman dan enggak mau sendirian

Kamu yang paling inisiatif buat ajakin kumpul bareng teman teman

Rumah atau kos kamu sering dijadikan sebagai basecamp teman teman kamu Rela dititipin absen sama teman

Kamu pribadi yang bisa memisahkan perasaan pribadi

Pernah ditolak SNMPTN atau SBMPTN tapi kamu tidak pernah menyerah dan akhirnya mendapatkan universitas atau jurusan yang kamu inginkan

Kamu pernah ditolak oleh kampus impianmu

Tetap kuliah di jurusan yang kamu inginkan meskipun sebenarnya orang tua enggak ngebolehin

Social butterfly jadi gampang buat dekat dan berteman sama siapa aja dan orang lain di sekitar kamu juga merasa nyaman

Kamu orangnya bijak dan enggak suka memihak satu sisi aja

Kamu lebih dekat dengan mama

Setia pada kegiatan selalu laporan ke mama

Kalau mau main atau rapat yang jadwalnya sampai malam selalu izin dulu ke mama Kamu ikut banyak organisasi atau kepanitiaan Kalau lagi ada tugas kelompok atau proker, kamu kerap mengambil banyak pekerjaan untuk kamu sendiri

Setiap hari kamu selalu membuat to do list Ketika presentasi di depan kelas kamu sering gemetaran

Rela enggak ikut suatu kegiatan kalau teman kamu juga enggak ikut karena takut sendirian Kalau lagi ada forum kamu lebih banyak diam dan ngikut sama pendapat orang lain Kamu ikut semua organisasi, HIMA, BEM, EM, bahkan LKM dan LSO

Kamu bucin (rela bantu tugas kuliah doi, rela ditarik kepanitiaan demi doi, dan mau nungguin doi rapat sampai selesai)

Kamu kupa kupa alias kuliah pacaran kuliah pacaran (rela direpotin dengan selalu antar jemput doi terus lanjut main bareng)

Selalu curi waktu biar bisa lihat atau dekat sama doi di area kampus

Kamu sering beli dagangan ibu ibu yang jualan keliling kampus karena kasihan Khawatir banget kalau ada teman yang sakit dan selalu mencoba buat lebih care dan selalu bantu teman tanpa diminta

Kamu perfeksionis sehingga sering kali kebanyakan revisi

Sedih akalu dapat B jadi pokoknya IP harua A! Susah dikasih masukan kalau lagi kerja kelompok

Kamu paling solutif setiap ada masalah ketika kerja kelompok atau sewaktu di kepanitiaan atau di organisasi

Kamu sering dipilih buat jadi CO PJ dari suatu kepanitiaan

Berapa kotak kuning yang kamu centang?

Berapa kotak coklat yang kamu centang?

Berapa kotak biru yang kamu centang?

Berapa kotak hijau yang kamu centang?

Berapa kotak merah yang kamu centang?

ANALISIS

Kamu selalu ngikutin informasi terkait beasiswa Kamu cari tambahan uang saku dengan jadi asisten praktikum Kamu kuliah sambil kerja Pulang ke kos Cuma buat tidur doang atau bahkan enggak ada waktu buat tidur Kamu sering menyendiri di gazebo belakang Jarang kerjasama dengan teman kalau ada tugas atau ujian Kamu banuak dipilih jadi ketua kelompok Pernah jadi ketua pelaksana dari suatu program kerja Kalau di kepanitiaan, kamu nyaman di divisi acara Pergi kemanapun lebih nyaman kalau sendiri

Kuning: Kamu tipe orang yang mirip kayak Emile Durkheim yang solidaritas sosialnya tinggi, mampu berpikir objektif, mahasiswa yang brilian, dan kritis serta berani melawan arus

1 2 3 4

Kamu sering mengkritik orang lain tapi terkadang tidak memberi solusi Selalu mencoba terlihat kritis di hadapan dosen

Kamu orang yang logis

Kalau ada orang yang memang melakukan kesalahan, kamu enggak segan buat negur Mahasiswa aktivis

Kamu Anak kastrat

Suka dan sering menulis opini dan essay kritik Selalu enggak pernah telat buat catat pengeluaran

Hemata banget tahan diri buat enggak jajan Setia, kamu udah pacarana bertahun tahun missal lebih dari 5 tahun

Coklat: Lebih condong ke Max Weber yang dekat dengan ibu, selalu terpaku dengan jadwal serta workaholic, dan cukup pemalu

Biru: Melandaskan teori berdasarkan mantan pacarnya, ya kamu kayak Auguste Comte yang cukup jadi bucin, lebih mengutamakan perasaan, humanis, ambisius jadi tidak mudah puas, mandiri, terorganisir, dan memiliki kompetensi kinerja yang tinggi

Hijau: Kerja keras, lebih individualis, Amanah sehingga kepemimpinannya bagus, kreatif, dan inovatif, kamu setipe banget dengan Herbert Spencer nih!

Merah: Sama seperti Karl Marx, mungkin kamu bisa digambarkan dengan sifat yang agak liar pemikirannya, jarang mengedepankan perasaan, rebel dan suka memperjuangkan hak kelas, agak materialis jadi suka mikirin pemasukan dan pengeluaran, serta setia

In Memoriam

Dr. Sholih Mu'adi, sh., m.si

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya