16 02 2014 pagi

Page 1

www.harianjambi.com @harianjambi HarianJambi Telp : (0741) 5912188 (0741) 5912199 info@harianjambi.com

MINGGU 16 Februari 2014

U N T U K

Eceran: Rp. 2.000,gganan: Rp Langganan: Rp. p. 50.000,50.000,-

P E R U B A H A N

Mata Uang Tertua Di Indonesia

DEWI PERSIK

Hal TAHUKAH ANDA, 19

Hal SELEBRITAS, 2

Dikunjungi Orang Tua, a, Dewi Persik Emosional al

Warga Was-was Gas Beracun BNPB : Empat Tewas Dampak Erupsi Gunung Kelud Jumlah korban tewas akibat erupsi Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur berjumlah empat orang hingga Sabtu sore. Hal tersebut diungkapkan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho. ANTARA, Jakarta

SELAMAT PAGI

Akhir Cerita Kelulusan K-2

ADHITYA HENDRA/ANTARA

ORANG UTAN MELAHIRKAN : Seekor induk Orang Utan Kalimantan, menggendong anaknya, yang baru saja lahir di Taman Safari Indonesia II, Prigen, Pasuruan, Jatim, kemarin (15/2).

P

EMERINTAH akhirnya mengumumkan hasil seleksi CPNS dari jalur honorer kategori II (K-2) 2013. Sebanyak 2025 orang tenaga honorer yang selama ini mengabdi di berbagai instansi pemerintah dalam Provinsi Jambi dinyatakan lulus. Pengumuman kelulusan ini sempat muncul hal-hal yang negatif terkait ketidakjelasan (ketidakpastian) dalam pengumuman kelulusan tersebut. Mungkin, tercatat hampir lima kali penundaan dalam pengumuman tersebut. Misalnya, akhir Desember 2013, lalu ditunda hingga Januari 2014 yang sempat terjadi dua kali penundaan. Bahkan, hingga Februari 2014 ini lagi-lagi ada penundaan dan pada akhirnya hari ini sudah ada pengumuman resminya. Namun ada sisi menarik dalam pengumuman kelulusan ini. Dalam pengumuman kelulusan tersebut, hampir semua pemerintah kabupaten (pemkab) di Provinsi Jambi tidak mengetahui adanya pengumuman kelulusan tersebut. Pengumuman kelulusan tersebut ternyata bisa di lihat di website Kemenpan RB, pencarian namanama yang lulus dilakukan dengan memasukkan nama instansi, seperti Pemerintah Provinsi Jambi atau Pemerintah Kab. Kerinci. Selain di website tersebut, link hasil kelulusan juga tersedia di website BKN (http://sscn.bkn.go.id), LIPUTAN6 (http://cpns. liputan6.com/). “Semua tenaga honorer tidak dibebankan biaya apapun dalam proses pengadaan CPNS (Perka BKN Nomor 9 Tahun 2012),” tulis panitia seleksi nasional CPNS. Bagi pelamar yang merasa perlu melaporkan tindakan kecurangan pada proses seleksi, disediakan link pengaduan, yakni http://www.bpkp. go.id/pengaduancpns.bpkp. Disamping itu, berbagai kekhawatiran masih menyelimuti para honorer yang dinyatakan lulus. Mereka khawatir setelah dinyatakan lulus oleh penitia seleksi nasional, tetapi ternyata diubah lagi oleh pejabat daerah. Hasil seleksi tersebut diumumkan melalui link di website Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), cpns.menpan. go.id, mulai kemarin (14/2) sore. Tidak banyak yang mengetahui pengumuman tersebut, termasuk para pejabat badan kepegawaian daerah di kabupaten/kota. Dari ribuan tenaga honorer Provinsi Jambi, jumlah terbanyak yang lulus diterima di Pemkab Kerinci, yakni 469 orang. Terbanyak kedua adalah Kabupaten Merangin yang merekrut sebanyak 252 honorer, disusul Kota Jambi sebanyak 249 orang. Sedangkan Pemkab Tebo hanya menerima 160 orang, Tanjab Barat 81, Tanjab Timur 160, Sarolangun 190, dan Bungo 81. Selanjutnya, Pemkab Batanghari menerima 74 orang, Muarojambi 120, Kota Sungaipenuh 173 orang dan Pemprov Jambi sebanyak 16 orang. (*)

PENDIDIKAN

Pendaftaran SNMPTN 17 Februari JAKARTA - Ketua Panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) Ganjar Kurnia mengatakan pendaftaran SNMPTN 2014 akan dimulai pada 17 Februari dan berakhir 31 Maret. “Mulai Senin, siswa yang ingin masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui SNMPTN sudah bisa mendaftar,” ujar Ganjar, kema-

rin (15/2). Siswa yang berhak mendaftar adalah siswa yang berasal dari sekolah yang sudah mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan telah mengisi data prestasi siswa di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Persyaratan siswa yang berhak melamar adalah siswa baca Pendaftaran hal 4

Menatap Pemilu 2014

Bencana Politik, Pemilih Waspada Awal tahun 2014 menjadi momen penuh kesiagaan bagi masyarakat Indonesia, karena selain berbagai bencana alam yang melanda wilayah di Tanah Air, bencana politik juga tidak lama lagi bisa melanda Negeri ini. FRANSISKA N, Jakarta M RISYAL HIDAYAT/ANTARA

EVAKUASI WARGA: Relawan menggendong warga yang dievakuasi di Dusun Sayang, Desa Tulungrejo, Ngantang, Malang, Jatim, kemarin (15/2).

“HINGGA saat ini, jumlah korban erupsi Gunung Sinabung ada empat orang tewas, 56.089 jiwa mengungsi dan tidak ada orang hilang,” kata Sutopo, kemarin (15/2). Sutopo mengklarifikasi adanya pemberitaan di sejumlah media massa yang mengabarkan bahwa jumlah korban tewas akibat erupsi Gunung Kelud berjumlah tujuh orang. Dia menjelaskan telah terjadi kekeliruan dalam penghitungan jumlah korban teas, yang menyebabkan sejumlah korban terhitung dua kali dengan sebutan nama berbeda. “Setelah dicek ulang ke Kecamatan Ngantang di Kabu-

paten Malang, dan bertemu dengan Kepala Desa setempat, BPBD dan TNI di lapangan dilaporkan bahwa informasi tersebut tidak benar,” katanya. Tiga dari empat korban meninggal dunia tersebut meninggal akibat sesak nafas karena abu vulkanik, sedangkan satu lainnya tertimpa reruntuhan tembok saat menunggu kendaraan pengangkut evakuasi. Keempat korban tewas yang tinggal di Kecamatan Ngantang itu diidentifikasi sebagai Pontini alias Mbok Nya (60). Sahiri alias Sair (70), Sanusi (80) serta Sutinah (97). Daerah Kecamatan Ngan-

tang, lanjut Sutopo, merupakan salah satu yang cukup parah terkena dampak erupsi. “Selain abu tebal, (daerah itu) juga terkena lontaran batu dengan diameter lima hingga delapan sentimeter. Atap rumah tertimpa pasir sehingga beberapa rumah, sekolah, toko dan bangunan lainnya roboh,” jelasnya. Sementara itu, puluhan ribu warga tercatat berada di 89 lokasi pengungsian yang berada di lima kabupaten-kota di Jawa Timur, yaitu 10.895 orang di Kabupaten Kediri, 11.084 orang di Kota Batu, 8.193 orang di Kabupaten baca Warga hal 4

KURANG dari 60 hari lagi, Indonesia akan menggelar perhelatan besar berupa pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) untuk memilih wakil rakyat di kursi legislatif, mulai dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) tingkat kabupaten-kota dan provinsi, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) serta Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Mulai 16 Maret mendatang akan semakin gencar dilakukan kampanye terbuka oleh 12 partai politik (parpol) peserta Pemilu beserta ratusan ribu calon anggota legislatif (caleg) mereka di seluruh daerah. Untuk kursi di parlemen

Pusat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan sebanyak 6.607 orang caleg akan bersaing untuk memperebutkan 560 lowongan anggota DPR di 77 daerah pemilihan (dapil). Sementara untuk DPD, tercatat 945 caleg yang mendapat dukungan awal dari masyarakat berupa kartu tanda penduduk (KTP) warga dari 33 dapil di tingkat provinsi. Caleg terbanyak berada di tingkat provinsi dan kabupaten-kota dengan jumlah mencapai ratusan ribu orang untuk memperebutkan 2.112 kursi DPRD tingkat provinsi baca Bencana hal 4


SELEBRIT ELEBRITAS AS

INDRA BEKTI

BIOSKOP HARI INI

Istri Persalinan, Malah Kerja di Singapura

2

TEATER 3

TEATER 4

12:20

13:00

12:15

12:30

14:40

15:25

14:30

14:45

17:45

17:50

16:45

16:50

19:20

20:30

19:15

19:10

21:30

21:20

21:40

WTC Batanghari

JAKARTA - Indra Bekti ternyata tidak menemani sang istri, Dila saat persalinan anak keduanya. Ia mengaku tengah berada di Singapura. "Sebenarnya aku nggak bisa nemenin karena harus kerja, jadi nggak lihat proses sesungguhnya," sesal Bekti. Anak keduanya itu lahir pada 14 Februari 2014 di Rumah Sakit Brawijaya. Meski tak bisa melihat langsung, Indra mengaku terus memantau keadaan Dila dan bayinya. "Saya memantau terus dari Singapura sampai akhirnya lahir, diadzanin oleh ayahnya Dila," tuturnya. Anak keduanya itu diberi nama Anabell Eleanor. Menurutnya nama sang anak berarti anak yang baik hati dan dipenuhi cinta serta cahaya yang bersinar dalam setiap langkahnya. (dtk/h7o)

ELLEN PAGE

Lelah Bersembunyi, Pilih Mengaku Lesbian JAKARTA - Aktris Ellen Page, yang pernah masuk nominasi Oscar untuk perannya di film "Juno", mengaku sebagai lesbian dalam sebuah konferensi remaja gay di Las Vegas, Amerika Serikat, pada Jumat waktu setempat. "Saya lelah bersembunyi," kata aktris berusia 26 tahun itu dalam pidato yang mendapat sambutan meriah dari hadirin konferensi "Time to Thrive" yang disponsori oleh Human Rights Campaign. "Saya di sini hari ini karena saya gay. Dan karena...mungkin saya bisa membuat perbedaan," katanya. "Untuk membantu orang lain memiliki waktu yang lebih berarti dan penuh harapan. Selain itu, bagi saya, saya merasakan ini sebagai kewajiban pribadi dan tanggung jawab sosial," lanjut dia seperti dilansir kantor berita Reuters. Page, yang pada 2007 berperan sebagai remaja hamil dalam film "Juno", juga berperan dalam film "Inception", "To Rome with Love" dan "X -Men : The Last Stand". Dia juga bermain dalam film "Freeheld," sebuah drama tentang detektif polisi yang sakit parah dan berjuang untuk medapatkan pensiun untuk kekasih lesbiannya.

TEATER 2

TEATER 1

MINGGU, 16 Februari 2014 Edisi Pagi

ataanya, Page mengaku men enga gaku ku Dalam pernyataanya, ma bertahunmenderita selama ia takut tahun karena dia ientasi menyatakan orientasi seksualnya. ya jatuh, "Semangat saya tal saya kesehatan mental terganggu, dan hubungan anggu," sosial saya terganggu," ujarnya. rdiri di sini "Dan saya berdiri n kalian hari ini, dengan an yang semua, di bagian lain dari senya rasa sakit itu." Kelompok advokasi seksual, lesbian, gay, biseksual, er Hudan transgender mpaign man Rights Campaign ideo Page mengunggah video di situsnya dan menguat kepada capkan selamat eluar dari Page setelah keluar ang sangat "perjalanan yang personal dan sulit". onya, Dalam pidatonya, muji Page juga memuji ang telah orang-orang yang pa seperti bersikap serupa atlet Michael Sam, yang an dirinya mengumumkan uari ini. gay pada Februari (ant/h7o)

DEWI PERSIK

Dikunjungi Orang Tua,

Dewi Persik Emosional JAKARTA - Penyanyi dangdut Dewi Persik tampak emosional ketika bertemu kedua orang tuannya yang berkunjung ke Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, tempat ia ditahan. “Awal mula ketemu ibu bapaknya dia emosional. Dia dipangku bapaknya lama. Begitu lihat ibu, Dewi nangis terus cium kaki ibunya, kayak film India,” kata Dorce Gamalama

setelah menjenguk Dewi Persik, Jumat. Dorce mengatakan bahwa hingga sekarang Dewi masih kaget atas penahanan dirinya. “Dia masih kaget, percaya enggak percaya. Matanya sembab. Aku enggak ngebayangin apa yang terjadi di dalem,” ungkapnya kepada wartawan. Kemudian, lanjut Dorce, sekarang Dewi masih menjalani masa karantina sehingga belum mendapatkan kamar. Ia pun tak terlihat mengenakan baju tahanan berwarna oranye. Dorce datang ke Rutan Pondok Bambu sejak pagi tadi. Ia baru mendapat giliran menemui Dewi

sekitar pukul 14.00 bersama kedua orang tua Dewi hingga sekitar pukul 15.45 WIB.

“Insya Allah hari Rabu atau Jumat saya ke sini lagi,” katanya. (ant/ h7o)

FARIZ RM

Siap Berjuang Wujudkan Cita-cita Chrisye

JAKARTA - Penyanyi Chrisye yang meninggal tahun 2007 ternyata masih mempunya cita-cita terpendam. Atas nama sahabat, Fariz RM pun siap berjuang mewujudkannya. Apa itu? Cita-cita pelantun ‘Jika Surga dan Neraka’ itu adalah kesejahteraan musisi Indonesia terkait persoalan royalti. Tak hanya itu, Undang-Undang yang khusus mengatur tentang pekerja seni juga menjadi bagian dari cita-cita sang legenda. “Ini amanat dari Alm. Chrisye. Dia dulu bilang, kita masih bisa berbuat banyak untuk Indonesia, royalti dan sistemnya. Kalau ada akses, tolong ingatkan teman-teman untuk perjuangkan Undang-Undang kesenimanan,” kenang Fariz RM ketika berbicara di ‘Legendary Chrisye Dekade Project’ di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2014). “Di sini (Indonesia) seniman nggak punya uang, yang punya industri.

Makanya kita selalu kalah, banyak artis yang meninggal di Indonesia nggak punya apa-apa. Itu yang dia minta untuk selalu diperjuangkan,” tutur Fariz menirukan ucapan sahabatnya itu. Demi mewujudkannya, Fariz RM pun segera memulai pelaksanaan pemerataan royalti dari beberapa rumah karaoke keluarga ternama. Alasannya sederhana, dari tempat karaoke itu lebih mudah menditeksi bau pembajakan. “Kalau kaset dan CD itu susah dapat laporan yang baku. Tempat karakoke itu lebih mudah terdeteksi. Kita datang, lihat, apakah lagulagu yang dikomersilkan ini sudah mendapatkan izin,” jelas pelantun ‘Sakura’ itu. “Kita bukan hantam perusahaannya, apalagi sekarang banyak pemusik juga yang terlibat. Tapi, kita hantam sistemnya,” tegas Fariz mengakhiri. (dtk/h7o)

OKA ANTA ANTARA

Delapan Kali Beradegan Nangis di Film Killers JAKART JAKARTA - Berperan sebagai seorang ju jurnalis ambisus yang ingin mena menangkap mafia koru korupsi, aktor Oka Antara tidak han hanya diwajibkan ber berperan cerdas dan garang, tapi juga de depresi. Hal itu terbu terbukti dari banyaknya a adegan yang memaks memaksa dirinya memangis sep sepanjang film. film. "Gue hitunghitung-hitung, scene nangis gue g itu ada delapan ka kali. Belum lagi adega adegan dimana gue benar-b benar-benar harus kehilangan kontrol. Karen Karena di film itu (Killers), gue harus puny punya kepribadian bukan seorang psikop psikopat," tutur Oka Antara ketika ditemui di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan Selatan, Sabtu (15/2/2014). "Gue nggak boleh b kaya lawan main gue (Kazuki Ki Kitamura) yang memang seorang psikop psikopat. Makanya ketika gue nonton ha hasil gambarnya Kazuki

di Jepang, gue memutuskan untuk sangat berbeda dengan dia," jelas Oka mengenai peran di film 'Killers'. "Jadi benar-benar gue melakukan cara ekstrim, gue hilangin semua pikiran soal angle kamera, muka gue gimana, jadi kayak orang gila. Karena gue takut," tegasnya. Di film garapan sutradara Mo Brothers itu, Oka Antara yang bermain dalam karakter Bayu Aditya, seketika berubah menjadi seorang pembunuh ketika tidak sengaja membunuh penjahat yang coba merampoknya di dalam taxi. Bayu merekam detikdetik kematian perampok yang ditembaknya dan mengunggahnya ke sebuah situs internet. Dari situlah kemudian dirinya bertemu dengan pria yang menikmati proses pembunuhan bernama Nomura yang diperankan Kazuki Kitamura. .(ant/h7o)


Cuaca

MINGGU, 16 Februari 2014 Edisi Pagi

Hari Ini

16 Feb 2014

3

CERAH

Jambi

SUMBER: BMKG JAMBI

JADWAL SHALAT SUBUH 04 : 41

DZUHUR ASHAR 12 : 11

15 : 37

MAGRIB

ISYA

18 : 18

19 : 32

SUMBER : Kementrian Agama Kantor Wilayah Provinsi Jambi

INSPIRING WORDS

30 CS Mengadu ke Disnaker Jika Buntu, Akan Dibawa ke Proses Hukum Protes demi protes terus dilakukan oleh 30 Cleaning Service (CS) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher yang diberhentikan oleh pihak outsourcing atau perusahan penyalur beberapa waktu lalu. Protes ini mereka lakukan karena tidak menerima dipecat secara sepihak.

Jangan tergesagesa dalam melakukan sesuatu fokus saja dengan rencana yang sudah kamu buat sesuai prioritasnya.

KANATA SYAHPUTRA, Jambi

SETELAH beberapa hari lalu mereka mengadu ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi, Jum’at (14/02) kemarin, puluhan CS ini mengadu ke Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Provinsi Jambi. Desi, bagian humas Sosnaker Provinsi Jambi, selaku media-

apa penyebabnya 30 orang karyawan itu diberhentikan. “Sebagai mediator, Sosnaker Provinsi Jambi akan mendalami permasalan ini, dan memberikan solusi kedua belah pihak. Jika tak ada kesepakatan dalam pertemuan nanti, akan dilanjutkan ke proses hukum,” jelas Desi. baca 30 CS, hal 9

HUTAN BERBASIS MASYARAKAT

Pemprov Komitmen Lakukan Pengolahan Mario Teguh

BUAH BIBIR

Senang Menjadi Wanita Karier ZAMAN se sekarang sudah tidak asing lagi jika para par wanita sudah bekerja selayaknya para pa pria. Wanita karier biasa kita menyebutnya. Semangat bekerja menye wanita-wanita wanita-wan modern ini tidaklah kalaw jenisnya. Dewi Julianti lah dari lawan merupakan merupaka salah satu wanita karier bek yang bekerja di salah satu apotek di Ja Kota Jambi, meskipun masih kuliah di Kampus kesehatan Stikes Harap Ibu. Harapan Me Meskipun menjadi lebih sibuk Dewi-panggilan akrabnya buk, me mengaku sangat bersemangat da dalam bekerja. Baginya bekerja mampu menambahkan pe pengalaman dan wawasan. B Belum lagi pekerjaannya sebag seorang apoteker seseuai agai d dengan bidang keilmuan y yang sedang ia pelajari.”Aku k kuliah Jurusan Farmasi kerja di Apotik,” urainya saat tem Harian Jambi(15/2) di temui lokas kerja Apotik Anda Jelulokasi tung. D “ Dengan bekerja di Apotik sesuai dengan Jurusan Farmasi, baca Senang, hal 9

DEWI JULIANTI SUDIR PUTRA/HARIAN JAMBI

DOK/HARIAN JAMBI

ICON: Tampak Masjid Agung dan bentangan Sungai Batanghari. Keduanya merupakan dua icon Kota Jambi. Foto diambil dari Hotel Abadi Suite.

JAMBI- Gubernur Jambi Hasan Basri Agus menyatakan bahwa Pemprov Jambi terus berkomiten untuk melakukan pengelolaan hutan berbasis masyarakat. Dalam siaran pers Biro Humas dan Protokol Pemprov Jambi yang diterima, Sabtu (15/02), Gubernur menyatakan Provinsi Jambi telah dijadikan salah satu pusat gerakan dari pengelolaan hutan berbasis masyarakat di Indonesia. Sejak tahun 1900-an telah berjalan pengelolaan hutan berbasiskan masyarakat dengan bentuk hutan adat. “Bentuk ini telah diakui oleh para bupati di berbagai kabupaten di antaranya, Kabupaten Kerinci, Bungo, Merangin dan Sarolangun,” katanya. Hutan adat menjadi salah satu penyelamat ekosistem hutan Jambi yang tersisa serta menjadi salah satu upaya untuk membuktikan kemampuan masyarakat dalam mengelola hutan secara bekelanjutan dan berkeadilan berdasarkan kearifan hukum dan budaya lokal, yang mereka miliki secara turun

temurun. Gubernur mengatakan, pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 35 tentang hutan adat dibutuhkan kebijakankebijakan baru, yang terkait dengan hutan adat, agar putusan MK tersebut dapat diimplementasikan di tingkat tapak. Dengan demikian hak asasi manusia dan budaya dari masyarakat hukum adat akan terlindungi dengan baik. Saat ini hutan adat di Jambi berada di 34 lokasi dengan luas total 9.400 hektar (ha), hutan tanaman rakyat yang sebelum tahun 2009 tidak ada, saat ini sudah mencapai 3.400 pemegang izin dengan luas areal pencadangan sekitar 679.400 ha hutan kemasyarakatan. Sedangkan hutan desa terdapat 81 pemegang izin hutan kemasyarakatan dengan luas areal kerja sekitar 240.500 ha dan 26 lembaga desa pemegang hak pengelolaan hutan dengan luas areal kerja sekitar 153.100 ha. Menurut Hasan Basri Agus, ketika berbicara pengelolaan lingkungan hidup, bagi Provinsi baca Pemprov, hal 9

PEMBANGUNAN JAMBI

Wagub: Mahasiswa Harus Berkontribusi JAMBI - Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar berharap agar Forum Komunikasi Mahasiswa Jambi Jakarta dapat berkontribusi bagi kemajuan Provinsi Jambi. “Saya menyambut baik ke-

beradaan Forum Komunikasi Mahasiswa Jambi (FKMJ) Jakarta dan menaruh harapan agar organisasi ini berkontribusi bagi pengembangan perekonomian, kewirausahaan, peningkatan sumber daya ma-

nusia di Provinsi Jambi, serta menjadi bagian dan simpul untuk mencapai Visi Jambi EMAS (Ekonomi Maju, Aman, Adil, dan Sejahtera),” katanya di Jambi, Sabtu. baca Wagub, hal 9

Rencana Pembangunan Pelabuhan Ujungjabung, Pelabuhan Samudera di Jambi

Pemprov Minta Dukungan Dirjen PUM Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Syahrasaddin mengharapkan Dirjen Pemerintahan Umum (PUM) Kemendagri Agung Mulya dapat membantu realisasi pembangunan Pelabuhan Ujungjabung sebagai pelabuhan samudera di Jambi. ANTARA, Jambi

KARIKATUR

tor membenarkan kedatangan 30 cleaning service di RSUD Raden Mattaher, mengadukan terkena PHK secara sepihak oleh perusahaan. Menurut desi, dalam waktu dekat, akan ada pertemuan antara puluhan CS dengan pihak perusahaan yaitu CV Mitra Usaha Mandiri, guna mencari

“RENCANA pembangunan Pelabuhan Ujungjabung di Kabupaten Tanjung Jabung Timur itu bakal berdampak luas dan telah menjadi prioritas nasional,” kata Sekda saat menerima kunjungan Dirjen PUM di Jambi, Jumat (14/2). Dalam siaran pers Biro Humas dan Protokol Pemprov Jambi yang diterima, Sabtu, Sekda menyatakan pembangunan Pelabuhan Ujungjabung itu guna menunjang transportasi laut di Segitiga Emas Perekonomian Indonesia (Singapura-Malaysia-JambiIndonesia). Pelabuhan Ujung Jabung ini memang harus segera direalisasikan karena dengan adanya pelabuhan ini maka akan menggerakkan ekonomi Provinsi Jambi. Sekda mengatakan Provinsi Jambi terletak di antara dua provinsi besar yang memiliki PAD yang besar yaitu baca Pemprov, hal 9

DOK/HARIAN JAMBI

DESAIN: Tampak desain rencana pembangunan Pelabuhan Ujungjabung di Tanjab Timur.


4 MINGGU, 16 Februari 2014 ¦ Edisi Pagi PENERBANGAN

Merugi, Merpati Airlines Merubah Bisnis MAKASSAR - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menyatakan, PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) yang sering merugi itu akhirnya merubah pola bisnis-

nya dengan menjadikan mitra KSO atau kerja sama operasi sebagai bagian dari rencana penyehatan. “Karena sudah sering merugi, akhirnya pola bisnis Merpati

Airlines itu diubah menjadi KSO untuk penerbangan umroh,” ujar Dahlan usai meresmikan Rumah Aspirasi dan Pemenangan Dahlan Iskan di Makassar, Sabtu. Ia mengatakan, seringnya PT

Merpati Nusantara Airlines merugi, akhirnya dicarikan solusi untuk menghasilkan keuangan supaya negara tidak terus menerus terbebani dengan kerugian itu.

Pendaftaran SNMPTN 17 Februari ----------------------------------------------------- dari hal 1 SMA/SMK/MA/MAK jelas terakhir yang mengikuti UN pada 2013, memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan terdaftar pada PDSS. “Siswa yang berhak mengikuti seleksi adalah siswa yang memiliki rekam jejak prestasi akademi di PDSS. Dalam hal ini, kepala sekolah yang memasukkan nilai rapor semester 1 hingga semester lima,” tambah Ganjar. Selanjutnya, kepala sekolah menerima “password” dari panitia yang diteruskan ke siswa. Kemudian siswa pelamar menggunakan NISN dan “password” tersebut, ke laman http:// snmptn.ac.id. Kemudian siswa mengisi biodata, pilihan Perguruan Tinggi Negeri (PTN), pilihan program studi, serta mengunggah pas foto. Untuk pelamar program studi bidang ilmu seni dan keolahragaan harus mengunggah portofolio atau dokumen bukti keterampilan. “Selanjutnya, siswa pelamar mencetak kartu bukti pendaftaran sebagai tanda bukti peserta

SNMPTN.” Dia melanjutkan siswa pelamar hanya dapat memilih dua PTN yang diminati. Apabila memilih satu PTN, maka PTN yang dipilih dapat berada di provinsi mana pun. Jika memilih lebih dari satu PTN, maka salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan SMA asalnya atau dari provinsi terdekat bila belum terdapat PTN pada provinsi asalnya. “Peserta dapat memilih sebanyak-banyaknya dua program studi pada masing-masing PTN. Urutan dan program studi menyatakan prioritas pilihan,” jelas dia. Bagi siswa yang melanjutkan studi di PTN tetapi terkendala dengan biaya dapat mengajukan bantuan biaya pendidikan melalui program beasiswa Bidikmisi. SNMPTN adalah pola seleksi nasional berdasarkan penjaringan prestasi akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi-prestasi lainnya. Seleksi SNMPTN tidak dilakukan melalui tes tertulis,

melainkan diseleksi langsung oleh perguruan tinggi yang bersangkutan. Pengumuman hasil seleksi akan diumumkan pada 27 Mei 2014. Lebih lanjut, kata Ganjar tercatat ada sebanyak 4.778 sekolah belum mengisi data prestasi siswa di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). “Saat ini, sekolah yang telah mengisi PDSS mencapai 11.836. Sebanyak 1.982 di antaranya adalah sekolah baru. Namun masih ada sekitar 4.788 sekolah yang belum mengisi PDSS tapi sudah daftar SNMPTN,” ujarnya. Dia menambahkan sekolah masih diberi kesempatan untuk mengisi PDSS hingga 6 Maret. Untuk itu, dia meminta kepala sekolah agar segera mengisi data prestasi siswa di PDSS. Data tersebut diperlukan agar siswa SMA/SMK bisa masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur SNMPTN. Pendaftaran SNMPTN mulai dibuka 17 Februari hingga 31 Maret. Siswa yang berhak mendaftar

adalah siswa yang berasal dari sekolah yang sudah mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan telah mengisi data prestasi siswa di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Kepala sekolah harus memasukkan nilai rapor semester satu hingga lima. Persyaratan siswa yang berhak melamar adalah siswa SMA/ SMK/MA/MAK jelas terakhir yang mengikuti UN pada 2013, memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan terdaftar pada PDSS. “Kepala sekolah harus jujur dalam mengisi data di PDSS. Jika tidak jujur maka kami akan memasukkan sekolah itu ke dalam ‘daftar hitam’”. Pada SNMPTN 2013, terdapat 72 sekolah yang mengisi data dan tidak sesuai dengan nilai rapor sebenarnya. Tapi setelah dilakukan klarifikasi hanya ada 10 sekolah yang tidak memasukkan data tidak sesuai dengan sebenarnya, sehingga tidak diundang kembali untuk ikut SNMPTN 2014. (ant/che)

Warga Was-was Gas Beracun ------------------------------------------------------------ dari hal 1 Blitar, 25.150 orang di Kabupaten Malang dan 767 orang di Kabupaten Jombang. Sementara, sebagian warga yang berada di sekitar perbatas zona bahaya lereng Gunung Kelud (1731 mdpl), Kabupaten Blitar, mulai mengkhawatirkan turunnya gas belerang beracun di perkampungan mereka yang hanya berjarak kurang 10 kilometer dari pusat letusan. “Jumat (14/2) sore gas berwarna kuning pekat ini sempat turun hingga (Dusun) Kampung Tengah dan sebagian Gambar Anyar hingga beberapa jam, sehingga membuat mata perih dan sesak,” kata Kadir, salah satu tenaga keamamanan di Perkebunan Gambar Anyar, Desa Sumberasri, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Sabtu. Meski tidak terlalu meyakini gas belerang yang berasal dari kawah Gunung Kelud itu beracun, Kadir yang juga tokoh sepuh warga Gambar Anyar ini menyebut warganya sempat dilanda rasa was-was. Beruntung gas belerang berwarna kekuning-kuningan itu segera lenyap, beberapa jam kemudian. Namun, sebagian warga masih khawatir asap kuning yang berembus dari arah puncak melalui aliran Sungai Lahar yang membatasi perkampungan di kawasan zona bahaya tersebut kembali lagi dalam volume lebih banyak, sehingga membahayakan keselamatan mereka. “Kami mendengar gas sejenis sudah turun di daerah Kediri dan Ngantang, sehingga menyebabkan korban jiwa,” timpal yang lain. Meski berada di zona bahaya dengan radius sekitar 10 kilometer dari pusat letusan (kawah), hingga saat ini seribu lebih warga Desa Gambar Anyar tetap bertahan di perkampungan mereka. Warga rata-rata tidak mau mengungsi ke posko-posko yang disediakan pemerintah daerah setempat dengan alasan tidak jaminan keamanan serta keselamatan dari pihak keamanan. Terkait bahaya gas beracun yang sempat turun melanda perkampungan mereka, warga mengaku sudah memiliki jalur evakuasi ke daerah aman. “Kami akan turun ke Desa Sumberasri jika terjadi awan panas (turun). Tapi jika (disertai) gas beracun tidak tahu lagi,” ujar Ketua RT 04/RW 12 Dusun

U N T U K

ARI BOWO SUCIPTO/ANTARA

MENURUN : Asap putih yang keluar dari kawah gunung kelud terlihat dari desa Gandusari, Blitar, Jawa Timur, kemarin (15/2). Gambar Anyar, Sukardi. Selain itu, warga berkeyakinan beberapa titik lokasi di kampung mereka cukup aman dari bahaya erupsi Gunung Kelud maupun ancaman awan panas disertai gas beracun. Sementara, muncul pesan berantai memalui jejaring media sosial dan pesan singkat (sms) yang menginformasikan bahaya gas beracun yang sempat turun di wilayah Ngantang, Malang sehingga menyebabkan korban jiwa sebanyak 40 orang. Kabar yang belum terkonfirmasi kebenarannya itu sempat menjadi perbincangan warga, sehingga ikut memicu terjadinya kepanikan di sebagian kalangan penduduk sekitar lereng Gunung Kelud. “Tidak ada breaking news mengenai hal itu. Rasanya informasi itu ‘hoax’ (palsu),” kata Widi Nugroho, salah seorang warga Blitar di jejaring sosial. Basarnas Sisir Zona Bahaya Kelud Badan SAR Nasional (Basarnas) melakukan penyisiran di sejumlah perkampungan dalam yang berada di kawasan/zona bahaya (merah) letusan Gunung Kelud (1731 mdpl), Sabtu. Dari laporan di lapangan, proses penyisiran dimulai dari perkampungan terdekat dengan pusat letusan Gunung Kelud di daerah pinggiran Kabupaten Blitar. Beberapa desa yang menjadi sasaran tim evakuasi Basarnas

P E R U B A H A N

www.harianjambi.com PENERBIT: PT. Perisai Media Nusantara-Media Holdings KOMISARIS/CO FOUNDER: CSA Teddy Lesmana, Raden Surahman DIREKTUR: Yusuf Rinaldi GENERAL MANAGER: Raden Surahman KEPALA PENGEMBANGAN KORPORAT: Joni Rizal KEPALA PEMBERITAAN KORPORAT: Fachrul Rozi

antara lain adalah Desa Pacuh, Penataran, Sumberasri, Modangan, serta Kampunganyar, Kecamatan Nglegok. Pencarian korban letusan Gunung Kelud kemudian juga dilanjutkan daerah pedalaman yanh berada di pinggiran Kecamatan Garum, Gandusari, serta Wlingi karena berbatasan langsung dengan Gunung Kelud. “Ini mulai dari Candi Penataran, Sumberasri, Margourip, terus nanti sampai kandat (kediri) belok kiri hingga kecamatan Udanawu (Blitar). Tapi sejauh ini kami tidak menemukan korban jiwa, masih nihil,” kata Kepala Pos Basarnas Trenggalek, Pandu. Pandu menambahkan, tim basarnas hanya menemukan puluhan rumah-rumah penduduk yang rusak pada bagian atapnya karena tidak kuat menahan hujan material vulkanik. Selain wilayah Blitar, tim Basarnas juga melakukan penyisiran di wilayah Kabupaten Kediri. Sebelum dilakukan penyisiran oleh tim gabungan Basarnas dan relawan, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) letusan Gunung Kelud di Kabupaten Blitar sempat melakukan rapat koordinasi penanggulangan serta mitigasi bencana secara terpadu. Hasilnya, disepakati untuk meningkatkan koordinasi dan komunikasi antarlembaga yang terlibat dalam penanggulangan bencana letusan Gunung Kelud

di Kabupaten Blitar, termasuk dengan jaringan relawan yang membantu proses evakuasi penduduk. Sebelumnya, kurangnya koordinasi antarorganisasi menjadi titik lemah kesemrawutan proses tanggap darurat bencana letusan Gunung Kelud di Kabupaten Blitar selama dua hari terakhir. Sumber anonim di internal BPBD Blitar menyebut masingmasing lembaga cenderung bergerak sendiri-sendiri, tanpa terkoordinasi secara rapi akibat tidak adanya pusat komando yang tegas dan jelas. Akibatnya, banyak jaringan relawan yang kesulitan dalam menentukan langkah tindaklanjut saat melakukan penyisiran maupun upaya evakuasi di lapangan. Tidak adanya komando atau operator yang terpusat menyebabkan masing-masing lembaga/organisasi bergerak sendirsendiri. “Tim evakuasi tidak tahu harus menghubungi siapa saat menemukan ada penduduk yang masih tertinggal atau sakit di zona bahaya. Padahal, dalam kondisi seperti itu biasanya diperlukan kendaraan taktis atau mobil siaga untuk melakukan evakuasi menuju posko pengungsian,” ucap Doni Widodo, relawan Jaladri. Hingga saat ini, jumlah pengungsi yang masing bertahan di pengungsian mencapai ribuan orang. (*/che)

Dengan adanya data tentang besarnya jumlah warga yang tersebar di seluruh Indonesia itu yang melaksanakan ibadah umroh dalam setiap tahunnya menjadi sebuah alasan untuk dirubahnya pola bisnis itu. “Jumlah jamaah yang melaksanakan umroh setiap tahunnya itu sangat tinggi dan setiap tahun juga jumlahnya semakin meningkat. Kenapa ini tidak kita jadikan peluang, makanya Merpati akan melayani penerbangan ke Jeddah, Arab Saudi,” katanya.

Dahlan Iskan yang juga Calon Presiden peserta Konvensi Partai Demokrat itu mengaku, pembukaan rute ke Jeddah tersebut sejalan dengan potensi Merpati yang pernah melayani penerbangan internasional. “Jadi ini (rute luar negeri) bukan karena gaya-gayaan, tetapi karena ada historinya bahwa kita pernah melayani internasional, apalagi penumpangnya sangat potensial,” tegasnya. Diketahui, saat ini Merpati dalam keadaan terpuruk karena

dililit utang hingga Rp7,3 triliun yang mengakibatkan perseroan terpaksa menutup sebagian besar rute penerbangan. Untuk itu, manajemen atas seizin pemegang saham dalam rencana bisnis mengundang mitra KSO yakni PT Amagedon untuk menjadi investor perusahaan tersebut. Amagedon sendiri merupakan salah satu perusahaan yang berkomitmen membangkitkan Merpati dari keterpurukan dengan membuka rute penerbangan Jakarta-Jeddah. (ant/che)

Bencana Politik, Pemilih Waspada -------------------- dari hal 1 dan 16.895 kursi di tingkat kabupaten-kota. “Maka yang diperebutkan secara nasional ada 19.699 kursi legislatif di 2.471 daerah pemilihan. Sementara jumlah calon anggota legislatif secara keseluruhan (nasional) ada kurang lebih 200 ribu orang,” demikian seperti dijelaskan Ketua KPU Husni Kamil Manik. Dengan membludaknya calon wakil rakyat pada Pemilu 9 April mendatang, maka warga Indonesia (WNI) yang terdaftar sebagai pemilih, baik di dalam maupun luar negeri, mau tidak mau menentukan satu caleg untuk masing-masing tingkat parlemen. Belum lagi ketika masa kampanye terbuka berlangsung hingga tiga hari sebelum hari pemungutan suara dilakukan, karena saat itu akan menjadi sarana bagi ratusan ribu caleg untuk berjumawa menyampaikan janji-janji mereka. Selama 21 hari, mulai 16 Maret hingga 5 April, KPU menetapkan masa kampanye melalui pertemuan tatap muka antara caleg dan konstituennya, rapat umum terbuka dan pemasangan iklan di media massa, baik cetak maupun elektronik. Dalam kegiatan politik tersebut, KPU menetapkan sejumlah unsur yang boleh dilakukan oleh para peserta kampanye yaitu penyampaian visi dan misi program, penyertaan lambang dan logo parpol, undangan bagi pemilih untuk memilih parpol atau caleg bersangkutan, serta penyebaran bahan kampanye seperti topi, kaos, buku dan sebagainya. Larangan KPU telah membuat larangan bagi peserta kampanye selama berpromosi diri, antara lain melecehkan suku, agama, ras dan antar-golongan (SARA), menghasut masyarakat, mengganggu ketertiban umum, serta menggunakan fasilitas Pemerintah dan sarana umum sebagai ajang kampanye. Fasilitas umum tersebut antara lain tempat ibadah, sarana pendidikan, rumah sakit, dan jalan protokol.Sebagai bentuk pemeliharaan lingkungan, parpol dan para caleg dilarang keras memasang atribut kampanye di pepohonan. Terkait dengan pemanfaatan media massa, khususnya media penyiaran televisi dan radio, KPU bersama Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) telah berkoordinasi untuk menentukan batasan iklan yang diizinkan. Untuk media televisi, parpol dan caleg hanya diizinkan untuk memasang satu iklan dalam sehari dengan durasi 10 spot, sedangkan iklan kampanye di radio diperbolehkan dengan durasi 60 detik dengan jumlah satu iklan dalam satu hari. Membentuk satgas dalam rangka mengatur dan mengawasi pelaksanaan kampanye terbuka selama 21 hari tersebut, KPU bersama dengan KPI dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) membentuk sebuah satuan tugas (satgas). Ketiga lembaga tersebut

bekerja sesuai dengan wewenang masing-masing dalam rangka pengawasan dan pemberian sanksi kepada peserta dan lembaga penyiaran yang melanggar peraturan kampanye di media massa. KPU berwenang menindak parpol peserta Pemilu dan caleg peserta kampanye yang melanggar peraturan selama masa kampanye terbuka, sedangkan KPI memegang kendali atas media massa yang menayangkan iklan kampanye dan iklan politik para peserta Pemilu. Dalam hal pengawasan pelaksanaan kampanye, Bawaslu berperan sebagai lembaga yang sewaktu-waktu dapat memperingatkan peserta kampanye dalam menjaga nilai-nilai demokrasi. Satgas tersebut berfungsi untuk mempersiapkan peraturan dan ketentuan hingga pengawasan penyelenggaraan kampanye terbuka. Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan melalui satgas tersebut telah dirumuskan sejumlah kesepakatan untuk mengatur lalu lintas kampanye parpol dan para caleg. Salah satunya adalah dengan memperjelas larangan melakukan iklan kampanye di media massa sebelum waktunya. Satgas memutuskan siapa saja, baik parpol maupun caleg perseorangan, yang memasang iklan kampanye sebelum 16 Maret akan diberikan sanksi pidana sesuai peraturan berlaku. “Ketika itu (iklan kampanye) dilakukan di luar masa 21 hari, maka sudah jelas pelanggaran dan bisa dijerat pidana. Kampanye melalui media massa cetak dan elektronik itu hanya diperbolehkan sejak 16 Maret hingga 5 April mendatang,” kata Ferry. Meskipun terlambat dalam menegaskan peringatan pelanggaran peraturan kampanye terbuka tersebut, satgas berharap seluruh peserta Pemilu dan peserta kampanye dapat mematuhi rambu-rambu tersebut. Komisioner KPI Idy Muzayyad menegaskan pihaknya tidak akan segan-segan memberikan sanksi kepada lembaga penyiaran tersebut, mulai dari peringatan keras hingga pemberhentian program acara. “Untuk itu, kami mengimbau dan menekankan semua lembaga penyiaran untuk tidak menayangkan iklan kampanye di luar masa jadwal 21 hari tersebut. Bagi yang melanggar akan kami beri sanksi sesuai UU (Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran), mulai dari teguran hingga penghentian sementara,” kata Idy. Anggota Bawaslu Daniel Zuchron juga memperingatkan parpol untuk tidak melakukan kampanye di luar jadwal, karena hal itu dapat merugikan parpol itu sendiri pada saat kampanye terjadwal. Menurut Daniel, jika parpol dan peserta kampanye tidak tertib dalam berkampanye dikhawatirkan pada masa kampanye selama 21 hari tersebut

bisa tidak terkendali. “Saya berharap (parpol dan caleg) tidak lagi ‘bermain’ dalam konteks ini (beriklan kampanye di luar jadwal), karena akan merepotkan mereka sendiri,” kata Daniel di Gedung KPU Pusat Jakarta, Jumat. Oleh karena itu, dia meminta para petinggi parpol agar segera menghentikan segala bentuk iklan kampanye politik baik yang terselubung iklan layanan masyarakat maupun iklan ucapan hari raya keagamaan. Pada saatnya masa kampanye terbuka dimulai, barulah parpol dapat kembali menurunkan iklan tersebut di sejumlah media massa sesuai dengan peraturan yang ditetapkan. “Jika ini terus menjadi preseden yang dibiarkan, kami khawatir pada masa kampanye 21 hari itu menjadi tidak terkendali,” kata Daniel. Polri Terkait adanya potensi pelanggaran pidana Pemilu selama masa kampanye, Bawaslu juga telah berkoordinasi dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) guna menyamakan persepsi kategori tindak pidana Pemilu. Daniel mengatakan pihaknya telah bertemu dengan Kapolri Jenderal Polisi Sutarman untuk mencari penegasan batasan hukum pidana Pemilu serta mengevaluasi sejumlah kasus dugaan pelanggaran Pemilu yang sudah dilaporkan berbagai pihak ke Bawaslu. “Kami sudah ketemu dengan Kapolri (Jenderal Polisi Sutarman) terkait evaluasi penegasan hukum pidana Pemilu. Tentu dengan begitu, peserta Pemilu bisa hati-hati dalam berkampanye, supaya tidak melanggar tindak pidana Pemilu,” kata Daniel. Terkait kampanye yang sudah dijalankan sejak penetapan parpol peserta Pemilu dan daftar calon tetap (DCT) anggota DPR, DPD dan DPR RI, Bawaslu menerima laporan dugaan tindak pidana Pemilu oleh empat parpol. Keempat parpol itu adalah Golkar, Hanura, NasDem dan Gerindra, bahkan laporan atas Partai Golkar sebelumnya pernah diteruskan Bawaslu ke Polri dan ditolak karena dinilai tidak memenuhi unsur tindak pidana. Kesulitan menindak tegas parpol dan caleg yang nakal tersebut terjadi karena tidak ada sinkronisasi antara lembaga penyelenggara Pemilu, baik KPU maupun Bawaslu, dengan lembaga penegak hukum dan lembaga terkait lainnya. Tidak mengherankan jika selama ini janji-janji manis parpol dan caleg selalu muncul tidak tepat waktu dan tempat. Harapan terwujudnya wakil rakyat berintegritas kini hanya berada di tangan para pemilih, yang akan menentukan pilihan mereka. Jika pelaksanaan kampanye dilakukan dengan tidak tertib dan mengganggu kenyaman hidup bermasyarakat, maka para pemilih sebaiknya waspada sejak dini supaya tidak salah pilih pada 9 April mendatang. (*/che)

DEWAN REDAKSI: Joni Rizal (Ketua), Raden Surahman, CSA Teddy Lesmana, Fachrul Rozi PENANGGUNG JAWAB/PEMIMPIN REDAKSI: Fachrul Rozi REDAKTUR PELAKSANA: Pahdi REDAKTUR PELAKSANA TEMATIK: Nining Antero KORDINATOR LIPUTAN: Dodi Saputra REDAKTUR: Dodi Saputra, Andri Damanik, Rosenman M, PENJAB HALAMAN: Septa Randika, Ansori, Rakhmad Fadhilla, Siska Hendri, Novriana Dewi EDITOR BAHASA: Hardi Opes, Febri Sajidah SEKRETARIS REDAKSI: Reni Ambar Pertiwi REPORTER: Rizki Putri H, Hesti Oktaviani, Sudir Putra, Kaharuddin, R Gilang Ezri, Idham Holidi, Abdul Majid, Doni Saputra, Muslihin, Arief Hermanto, Ipandri Arrahman Hadi, Adrianus Susandra, Andri Mustari, Murabil Fadil, Robinas, Faizarman, Romi Afrizal, Kanata Saputra, Ridho Aulia Rahman, Ahmad Razin, Ririn, Muhammad Syukri, Fadlan Ma’arif LIPUTAN DAERAH: Okta Fransiska (Batanghari), Ivan Ginanjar (Merangin), Joni Hartanto (Muarojambi), M Thawaf (Tanjab Timur), Herjuliansyah Saputra (Tanjab Barat), Arfandi Sarbaini (Sarolangun), Saprial (Kerinci-Sungai Penuh), Septiadi (Tebo), Nicko Ardiyansyah (Bungo) FOTOGRAFER: Rino, Edwin Eka Putra DEVISI: Komunikasi Bisnis dan Pemerintahan: Popri Yanti (Kabag), Ade Mardhan, Afrioga Felmi, M. Zintir, Lut Hidayat LITBANG: Hansa Ganendra Wiratama CREATIVE DEVELOPMENT TEAM: Evan Abubakar (Digital Media Advisor), PENATA LETAK & PERWAJAHAN: Syarifudin Zuhri, Benedictus Charles Sirait, Ade Restu Kurnia, Fajar Ramadhan, Sugeng Warsito, Roy Mangkudilaga, Ilham Firmansyah, Jihan Kusuma,Delvian Restu ACCOUNTING: Melati, Reno Noverdi, Lisnawati, Diding Rosidin KEPALA DEVISI USAHA : Edi Sutiyo SALES & MARKETING TEAM: Syaifullah Murshal (Kabag), Syaiful Amri, Mirwan, Dedek Rahman, Andhi, Ahmad Sabki, Herwansyah Ar, Iya Aulia, Nor Chasanah, Wanda (Designer ) SIRKULASI: Nana Juhana (Kabag), Anas Bafadhal, R. Fauzi, Jong jong, Rendi Lahara Hasdansyah, Ivan Herli, Alex Susanto, Melly BIRO JAKARTA: Herman Tandjung

TARIF IKLAN: Display (umum) Rp. 33.000,-/mmk, Iklan Warna Rp. 47.500,- Full Color Hal. 1 Rp. 95.000,REKENING BANK: a.n PT. Perisai Media Nusantara Bank BRI Cab. Jambi No. Rek. 0606.01.00046630.1 Bank Syariah Mandiri No. Rek. 0767414612 PERCETAKAN: PT. Jambi Media Grafika ALAMAT KANTOR PERCETAKAN: Jl. Lingkar Selatan 1 Paal Merah Lama, Jambi Selatan, Kota Jambi.

ALAMAT REDAKSI: Jl. Ir. H. Juanda No. 44 Mayang Mangurai Kota Jambi 361299 Redaksi: (0741) 5912199 Bisnis/Fax: (0741) 5912188 Mobile/SMS: 0823 8000 2013 Email Redaksi: redaksi@harianjambi.com Bisnis/Iklan: iklan@harianjambi. com Opini: opini@harianjambi.com Info: info@harianjambi.com HARGA BERLANGGAN: Rp. 50.000.- /bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim). HARGA ECERAN: Rp. 2000,- /eksemplar ISI DI LUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN

DISCLAIMER: WARTAWAN HARIAN JAMBI DIBEKALI ID CARD/SURAT TUGAS SAAT MELAKUKAN TUGASNYA | WARTAWAN HARIAN JAMBI DILARANG MEMINTA ATAU MENERIMA UANG DARI NARASUMBER | MATERI PARIWARA BUKAN MENJADI TANGGUNG JAWAB HARIAN JAMBI

email: info@harianjambi.com ¦ Telepon: (0741) 5912188/5912199 ¦ Fax: (0741) 5912188

www.harianjambi.com

@harianjambi

HarianJambi


MINGGU, 16 Februari 2014 Edisi Pagi

5

Mualif Tewas dengan Kepala Bocor Ditemukan Terkulai Di atas Motornya Warga dan aparat keamanan di Kabupaten Muarojambi dibuat ketar-ketir oleh dua kasus pembunuhan. Setelah Jum’at (14/02) kemarin, penemuana mayat pria tanpa identitas, kini Mualif (42), warga RT 4 Desa Marga Mulia Kecamatan Sungaibahar ditemukan bersimbah darah diatas motornya. JONI HARTANTO, Muarojambi WARGA Sungaibahar ini pertama kali ditemukan oleh Wawan (30), pada Jum'at (14/2), di jembatan 1 RT 2 Desa Nyogan Kecamatan Mestong. Wawan yang juga warga setempat, saat itu melintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP), melihat seorang pria yang terkulai lemas diatas motornya melambaikan tangan minta orang. Setelah didekati, Wawan baru mengetahui sekujur tubuh korban ternyata dipenuhi darah hingga ke motornya. Ia kemudian

menepikan kendraan dan berusaha menanyai korban. Namun, sektika itu juga, korban sudah tak sadarkan diri. Spontan, Wawan lalu memanggil warga yang disekitar meminta bantuan untuk mengevakuasi tubuh korban. Dibantu warga, Mualif lalu dilarikan ke Puskesmas setempat. Namun nahas nyawa korban tidak tertolong lagi. Warga pun langsung menghubungi Polsek Mestong. Polisi yang mendapat

INSPIRING WORDS

Keberhasilan sesungguhnya adalah mengatasi rasa takut atas ketidakberhasilan Paul Sweeny KASUS BAYI TERTUKAR

Kecam Tindakan Firmansyah Budi: Tidak Menutup Kemungkinan Kita Menuntut Balik JAMBI- Meski hasil tes DNA menunjukan anaknya tidak tertukar, namun Firmansyah orangtua bayi yang dikabarkan tertukar itu masih belum puas dan mengaku kecewa dengan pelayanan dan kelalaian pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher Jambi. Hal ini ternyata mendapat kecaman dari pihak RSUD Raden Mattaher, melalui kuasa hukumnya, Budi Asmara, saat dikonfirmasi oleh harian ini kemarin (15/02). Dirinya mengatakan, tindakan Firmansyah yang masih mempersoalkan kasus ini dinilai telalu mementingkan ego, dan tidak melihat permasalahan secara objektif. Budi Asmara juga menilai, Firmansyah sudah beberapa kali menuding pihak rumah sakit dengan berbagai hal yang sudah diluar batas permasalahan, hal ini terbukti setelah pihaknya melakukan investigasi di kawasan tempat tinggal Firmansyah. Ia mengaku, temuan mereka di lapangan, ternyata Firmansyah terlalu banyak menuding, seperti mengatakan pihak rumah sakit sudah sering kali menukar bayi-bayi sebelum kasus ini mencuat, dan berbagai hal lainnya. "Firmansyah itu sudah terlalu mementingkan egonya, berbagai tudingan juga telah dilakukan. Saya lebih baik bicara dengan 100 pengacara dari pada harus bicara dengan Firmansyah yang sudah keluar dari sistem," ucap Budi. Mengenai tudingan Firmansyah terkait lemahnya pelayanan, diakui Budi, pihaknya sudah melakukan berbagai sanksi terhadap petugas RS, salah satunya sanksi administrasi seperti tidak memperpanjang kontrak kerja terhadap perawat yang saat itu menangani kelahiran istrinya. "Kalau dari pihak rumah sakit, kita sudah melakukan tindakan tegas, sanksi administrasi sudah kita berikan, kontrak perawat juga tidak diperpanjang," tuturnya. Ditanya mengenai kelanjutan kasus tersebut, Budi mengatakan saat ini pihaknya juga masih berkaordinasi dengan Tim Advokasi lainya, namun dirinya mengatakan tidak menutup kemungkinan pihanya akan menuntut balik Firmansyah. "Tim Advokasi masih ingin bertemu dulu. Kelanjutanya nanti setelah pertemuan itu. Namun tidak menutup kemungkinan kita akan menuntut balik," kecamnya. Sebelumnya, setelah dipanggil penyidik Subdit IV Direktorat Kriminal Umum (Dirreskrimmum) Polda Jambi, pada Kamis (13/2) lalu, Firmansyah sepertinya masih belum puas dengan upaya yang telah dilakukan selama ini, bukan menolak hasil tes DNA yang dilakukan Polda Jambi, namun dirinya masih menyesalkan tindakan kelalaian yang dilakukan pihak RSUD Mattaher Jambi. Selain itu, Firmansyah mengatakan, selama ini tidak ada upaya dan itikad baik pihak rumah sakit untuk meminta maaf terhadap keluarganya yang jelas-jelas saat itu menjadi korban kelalaian. Ia menegaskan, terkait masalah ini, dirinya akan bertemu dengan keluarga dan kuasa hukumnya, mengenai kelanjutan kasus ini ke depannya, bahkan ia mengaku siap jika pihak rumah sakit RSUD Raden Mattaher Jambi akan menuntut balik dirinya. (isl/pai)

laporan langsung meluncur ke TKP untuk melakukan evakuasi dan idetifikasi korban. Dari hasil pemeriksaan, di tubuh korban ditemukan banyak luka memar. Luka memar yang terparah terdapat di dada kanan. Kemudian di kepala korban terdapat luka bocor. Polisi menduga, luka bocor di kepala Mualif ini diakibatkan pukulan benda tumpul, sehingga darah terus keluar tanpa henti. "Diperkirakan karena luka dan darah yang terlalu banyak keluar, makanya nyawa korban tidak tertolong lagi," tutur Kapolsek Mestong, AKP A Akil. Ia menambahkan, hingga kemarin, Satreskrim Polsek Mestong terus melakukan penyelidikan kasus ini. “Diduga kuat, motif dari kasus ini murni pembunuhan bukan perampokan, karena barang berharga milik korban masih ada. Dan diduga

korban dibunuh karena dendam,” bebernya "Penyelidikan saat ini masih terus kita lakukan, untuk saat ini kita melakukan pengembangan dari saksi mata dan keluarga korban," terang Kapolsek. Dari keterangan saksi mata, kata Kapolsek, korban masih sempat menjalankan motor usai dianiaya. Namun karena darah yang terus keluar menyebabkan korban kehilangan tenaga. “Makanya korban berhenti di jembatan dan berusaha meminta tolong warga. Hanay saja karena berada di daerah sepi, tak banyak warga yang mendengar,” tukasnya. (*/pai) GRAFIS/SYAHRIL HANAN HARIAN JAMBI

KASUS KWARDA

Sepdinal Segera Disidang JAMBI- Berkas perkara bendahara Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jambi, Sepdinal, dalam kasus dugaan korupsi dana Kwarda Pramuka Jambi periode 2009-2011 dalam waktu dekat akan dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Jambi. Sabtu (15/2), Kuasa Hukum, Sepdinal, Sahlan, dikonfirmasi

harian ini mengatakan, berkas klienya masih di Jaksa Penuntut Umum (JPU), dalam tahap penyusunan rencana tuntutan. “Sekarang Jaksa masih menyusun rencana tuntutan, kalau sudah selesai, mungkin dalam waktu dekat Pak Sepdinal akan segera dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

Jambi,” ujar Sahlan. Ia juga menyebutkan, untuk menghadapi persidangan, pihaknya akan menyiapkan semua alat bukti yang meringankan klienya. “Iya, untuk persiapan sidang kita akan meyiapkan alat bukti, peran Sepdinal seperti apa itu kita persiapkan juga. Ahli yang meringankan

melibatkan perusahaan PT Inti Indosawit (IIS). Dalam kasus ini negara dirugikan sekitar Rp 1,5 miliar. Mantan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jambi ini, juga dijadikan tersangka dalam kasus Kwarda Pramuka Jilid II dan Perkempinas. (nui/pai)

PERCOBAAN BUNUH DIRI

PENEMUAN MAYAT

Identitas Mr X Masih Misterius JAMBI- Hingga kemarin (15/02) identitas mayat pria yang ditemukan tewas di kebun sawit Desa Bukit Baling Pall 2, Kecamatan Sakernan, Kabupaten Muaro Jambi masih misterius. Saat ditemukan, jasad korban sudah tidak bisa dikenali lagi. Selain itu polisi juga tidak menemukan identitas korban, baik Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan sebagainya. Kasat Reskrim Polres Muaro Jambi, AKP Sigih Hermawan, dikonfirmasi melalui ponselnya, Sabtu (15/2) kemarin mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan upaya pencarian siapa sebenarnya Mr. X tersebut. Selain itu, hingga saat ini belum ada satu orangpun yang menghubingi pihaknya. “Kita masih lakukan upaya pencarian identitas, sejauh ini kita belum menerima adanya laporan kehilangan,” tuturnya.

juga akan kita hadirkan dalam persidangan,” kata Sahlan. Sebagaimana diketahui, Sepdinal diduga menjadi salah satu orang yang bertanggungjawab atas dugaan penyelewengan keuangan Kwarda Pramuka Jambi yang bersumber dari hasil kebun sawit 400 hektar di Kabupaten Tanjabbar dengan

Menurut Sigit, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Polres Tetangga untuk mengetahui siapa Mr x tersebut. “Kita juga telah melakukan koordinasi dengan Polres tetangga, mudahmudah secepatnya ada laporan yang kita terima,” ucap Sigih. Ia menambahkan, mengenai hasil visum yang dilakukan di Rumah Sakit RSUD Raden Mattaher Jambi, diduga kuat Mr X tersebut merupakan korban pembunuhan, karena dibagian kepala terdapat pukulan benda tumpul. “Dugaan sementara dibunuh, karena hasil visum menunjukkan korban mendapat pukulan benda tumpul di bagian jidat, sementara di bagian tubuh lainya belum ditemukan tandatanda tindakan kekerasan,” terangnya. Dirinya juga masih menghimbau bagi masyarakat yang merasa kehilangan

anggota keluarganya, agar segera melaporkan ke pihak Mapolres Muaro Jambi, atau ke Polsek setempat. “Bagi masyarakat yang merasa kehilangan agar bisa segera malaporkan, atau bisa langsung melihat mayatnya di RSUD Raden Mattaher Jambi,” tutupnya. Diberitakan sebelumnya, warga RT 09 Desa Bukit Baling Pal 2, Kecamatan Sakernan, Kabupaten Muaro Jambi digegerkan dengan penemuan mayat tanpa identitas di kebun sawit, pada hari Jum’at (14/2). Dari informasi yang berhasil dihimpun Harian Jambi, mayat yang diketahui berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan pertama kali oleh warga bernama Nelson Sirait, di ladang sawit miliknya sekitar pukul 12.30 WIB. Mayat tersebut ditemukan dalam keadaan terbujur kaku dengan posisi telentang dan membusuk. (isl/pai)

IRT Nyaris Tewas Tertabrak Ingin Akhiri Hidup Bersama Anaknya MUARABUNGO- Diduga karena hubungan dengan suaminya sudah tidak harmonis lagi, Butet (21), seorang ibu rumah tangga ini mencoba untuk mengakhiri hidupnya. Ironisnya, percobaan bunuh diri ini dilakukan bersama anaknya yang masih bayi. Dengan menggendong akannya, Butet nekat berdiri di tengah jalan, saat arus lalu lintas di lokasi sedang ramai, tepatnya di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pal 3 Bungo. Aksi heroik ini terjadi di Sabtu (15/02) kemarin sekitar pukul 18.30 WIB. Kontan saja, aksi ibu muda tersebut mendapat perhatian dari warga di lokasi. Warga berusaha untuk menyelamatkan dengan membujuk Butet agar menepi dari tengah jalan. Namun, bujukan warga ini tidak berhasil, karena Butet memberontak. Beruntung, tak lama berselang, pihak kepolisian datang ke lokasi kejadian. Menurut salah satu warga di lokasi, Butet merupakan pedagang tempe di Pasar Atas Muarabun-

go. “Ini warga RT 02 Kelurahan bungo Barat di Lorong Karya Bakti, sering lihat di pasar,” kata warga di lokasi kejadian. Ketika diselamatkan pihak Kepolisian, korban berbicara dengan nada yang kurang jelas karena isak tangisnya. Kuat dugaan, aksi nekat ini disebabkan hubungannya dengan suami dan mertuanya sudah tidak harmonis lagi. Ketua RT 02 Kelurahan Bungo Barat, Al-Markosman, membenarkan bahwa Butet adalah warganya. Ia mengaku sering melihat keluarga muda ini berselisih paham. “Mereka sering bertengkar dengan suaminya, dan pernah melaporkan KDRT juga,” katanya. Mertua korban, yang akrab disapa Pak Haji, juga membenarkan bahwa Butet merupakan istri anaknya yang bernama Ramhad. Dijelaskannya, kedua pasangan suami istri ini menikah sekitar satu tahun lalu di Curup. “Kami akan membawanya pada orang tuanya di Curup,” ujar mertua Butet. (nic/pai)

NARKOBA

Besok, Berkas Sipir Dilimpahkan JAMBI- Setelah melakukan pemeriksaan Beni Junaidy (33), penyidik Sat Narkoba Polresta Jambi Senin (17/2) besok, akan melimpahkan berkas perkara seorang PNS yang bertuga sebagai sipir Lapas Klas II A Jambi ini ke Jaksa Penuntut Umum (JPU). Hal tersebut disampaikan Kasat Narkoba Polresta Jambi, Kompol Witry Hariyono, saat dikonfirmasi Sabtu (15/2) kemarin. “Berkas pemeriksaan tersangka sudah dilengkapi penyidik, jika tidak ada kendala Senin akan kita limpahkan ke jaksa penuntut umum,” ucap Witry. Mengenai siapa pemasok barang haram tersebut, Witry mengatakan masih kesulitan karena tersangka

masih bungkam. “Pengembang dan penyelidikan terus kita lakukan, saat ini tersangka masih bungkam dari mana ia dapatkan barang haram tersebut,” pungkas Witry. Sebelumnya, Warga Jalan Gatot Subroto RT 19 Kelurahan Cempaka Putih Kecamatan Jelutung ini diamankan oleh tim reserse narkoba Polresta Jambi, karena memiliki narkotika jenis sabu-sabu seberat 1 ons. Ia dibekuk di Jalan Prof M Yamin, tepatnya di depan Hotel Bungo Kincai Kelurahan Lebak Bandung Kecamatan Jelutung, pada Kamis (16/1) pukul 17.15 WIB. Saat itu, tersangka hendak melakukan transaksi sabu di TKP. Dari

tangan tersangka, petugas mengamankan barang bukti sabu berupa satu paket besar, dengan berat 1 ons senilai Rp 500 juta. “Tersangka akhirnya berhasil kita bekuk di TKP, saat penggeledahan ditemukan narkotika jenis Sabu seberat 1 ons yang tersimpan di saku celana tersangka,” ungkap Witry Jum’at (17/1) lalu. Selain mengamankan 1 ons sabu, pihaknya juga mengamankan beberapa barang milik tersangka sebagai barang bukti dan akan melakukan pengembangan. “Dua Hp merk Nokia yang digunakan tersangka untuk melakukan transaksi, satu unit sepeda motor tersangka DOK/HARIAN JAMBI turut diamankan petugas,” DIAMANKAN: Beni Junaidy (33) bersama barang bukti diamankan di Mapolbebernya. (ass/pai) resta Jambi beberapa waktu lalu.


6 MINGGU, 16 Februari 2014 ¦ Edisi Pagi

Krisis Listrik di Merangin Desa Beringin Sanggul Masih Gunakan Diesel Krisis listrik masih terjadi di Kabupaten Merangin. Tak semua desa memiliki listrik permanen dari PLN. Desa Beringin misalnya, masih mengandalkan listrik tenaga diesel. IVAN GINANJAR, Bangko SEIRING perkembangan zaman, listrik menjadi kebutuhan utama. Tak ayal hal ini membuat daerah-daerah yang belum teraliri listrik terus berusaha agar kebutuhan listrik di daerahnya dapat terpenuhi. Di Desa Beringin Sanggul misalnya, daerah ini mengandalkan

PLTD sebagai sumber listrik. Tak hanya masalah infrastruktur, masalah listrik pun menjadi hal yang pelik di desa ini. Ditanya tentang ketidakmerataan penyaluran listrik di Kabupaten Merangin, Kepala Unit Pelayanan PLN Ranting Bangko, Abdi menjelaskan

LAPORAN KEKERASAN

bahwa kewajiban PLN adalah membuat semua daerah dialiri listrik. Namun, untuk mewujudkannya, tidak bisa langsung jadi melainkan bertahap. Pembangunan listrik dapat usulkan oleh desa ke Pemkab, ataupun langsung ke PLN setempat. Bedanya adalah cara penangananannya. “Di PLN, setiap pengusulan akan dilayani, namun tidak dapat langsung dikabulkan. Pasalnya, PLN akan mengajukan permonan kembali ke area, apabila disetujui PLN

dapat langsung turun tangan,” ujarnya. Daerah yang telah dipasang jaringan, tinggal pemasangan KWH saja. Namun untuk daerah yang sama sekali belum dipasang jaringan, harus mengajukan atau menunggu PLN sampai ke daerahnya. “Program kerja PLN salah satunya adalah Listrik Masuk Desa (LMD). Tak hanya PLN, program kerja pemda pun salah satunya adalah mengaliri desa dengan listrik. Jadi, masalah listrik ini telah menjadi program kerja pemerintah

yang bekerja sama dengan PLN. Hanya, pelaksanaannya yang bertahap membuat beberapa desa harus menunggu cukup lama,” sebut Abdi. Untuk saat ini, lanjutnya, pembangunan yang sedang dilaksanakan adalah di Desa Teluk Sikumbang, Kecamatan Siau. Terkait dengan banyaknya pengajuan, PLN membuat sistem online. “Jadi, semua keluhan atau komplen dapat langsung diajukan ke alamat website PLN atau menghubungi call centre. Semua keluhan

akan secara otomatis diterima dan akan diberi arahan atau konfirmasi mengenai keluhan tersebut,” terangnya. Tak hanya sebatas keluhan belum adanya listrik di desa yang dapat diajukan melalui website dan call centre PLN, tapi juga mengenai tarif atau komplein sering matinya listrik akan dilayani oleh operator PLN. Untuk kendala yang saat ini masih menjadi persoalan yaitu ketika akan dibangunnya aliran listrik. Kabel yang akan dipasang tentunya membu-

tuhkan ruang, namun banyak pemilik kebun yang tidak mau pohonnya dipangkas. Padahal, keberadaan pohon yang mengganggu kabel sangat berbahaya. Terlebih ketika hujan, listrik akan sering mati dikarenakan kabel yang terkena dahan pasti konslet. “Saat ini, PLN masih terus melakukan pembangunan ke desa-desa. Namun beberapa desa masih harus tetap menunggu, karena di Kabupaten Merangin masih banyak desa yang belum dialiri listrik,” pungkasnya. (*/nik)

PILKADES

KDRT Banyak Tidak Terdata SAROLANGUN - Meskipun Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Sarolangun telah terbentuk, kekerasan dalam rumah tangga di Sarolangun belum banyak terdata. Lembaga ini berada dalam naungan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPP dan KB) Sarolangun. Sejauh ini, masyarakat jarang yang melapor terkait KDRT. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Ramawi, kemarin mengakui jika lembaga ini belum banyak diketahui masyarakat. “Kalau data kekerasan anak dan perempuan kita belum punya, kita masih kesulitan karena masyarakat belum banyak melapor,” ucapnya. Dia masih memaklumi hal ini, mengingat organisasi yang dibentuk ini terbilang baru, dan masih awam bagi masyarakat Sarolangun. “Namun kita gencar melakukan sosialisasi, agar lembaga ini berfungsi ,” tandasnya. Ditambahkan dia, terkait kekerasan anak dan perempuan, masih dilaporkan warga ke Polres Sarolangun. “Warga lebih cenderung melapor ke polisi,” tukasnya. Dikatakannya, untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat tersebut, membutuhkan sosialisasi yang intensif. “Perlahan tapi pasti, kami yakin nanti ini akan berjalan, seiring dengan tumbuhnya kesadaran di tengah masyarakat,”sebutnya.(fan/nik)

DOK/HARIAN JAMBI

UNJUK RASA: Warga desa Dujung Saksi saat melakukan aksi demo di depan kantor Walikota Sungaipenuh beberapa waktu lalu.

Inspektorat Lakukan Penyelidikan SUNGAIPENUH - Kasus Pemilihan Kepala Desa didesa Dujung Saksi Kecamatan Koto Baru Kota Sungaipenuh yang sempat bentrok saat menggelar aksi demo di kantor Walikota Sungaipenuh beberapa waktu lalu diselidiki oleh Inspektorat Kota Sungaipenuh. Camat Koto Baru, Eri Tisman, melalui Kasi Pemerintahan,

Dedi Gusrizal SPd, pada koran ini membenarkan itu. “Hasil Pilkades di desa Dujung Saksi yang belum kelar ini dalam proses penyelidikan oleh pihak inspektorat Sungaipenuh,” jelasnya Penyelidikan ini, kata dia, guna melakukan penyelesaian dengan baik dan adil sesuai dengan aturan yang berlaku. “Hasil

penyelidikan ini akan ada kesimpulan akhir dari inspektorat Kota Sungaipenuh,”ungkapnya Dedi mengatakan penyelidikan ini untuk melihat apakah kades terpilih layak dilantik atau tidak, atau Pilkades ini akan dilakukan pemilihan ulang. “Kalaupun terjadi pemilihan ulang, tidak ada pendaftaran ulang, hanya calon yang sudah

KONFLIK DESA

bertarung kemarin,”ungkapnya Ia menegaskan, proses penyelidikan oleh inspektorat ini sudah di mulai sejak satu pekan terakhir. Kemudian, hasil penyelidikan ini akan disampaikan kepada Walikota Sungaipenuh melalui Kabid Pemdes. “Kita minta persoalan Pilkades Dujung Saksi ini untuk diselesaikan sesegera

mungkin,”jelasnya Lebih lanjut, Dedi mengatakan, adapun tujuan dilakukan penyelidikan adalah untuk menemukan akar masalahnya, agar semua pihak tidak saling klaim dan saling menuding kesalahan. “ Penyelidikan ini untuk mencari akar masalah, selama ini setiap pihak selalu mengklaim dirinyalah yang benar,” ungkapnya. (pri/nik)

LIMBAH PTPN VI

Damai di Mapolres Bungo DPRD Tebo Dituding Mandul MUARABUNGO – Konflik antara warga Dusun Candi dengan Warga Batang Uleh sudah menemui jalan damai. Mediasi secara hukum dilakukan di Mapolres Bungo. Demikian dikatakan Anggota DPRD Bungo, Hasyim Ayub kepada Harian Jambi belum lama ini. Informasi yang dirangkum, sebelumnya mediasi secara ada be-

lum juga mencapai kata sepakat. Akhirnya, kedua tokoh adat dari dua desa ini melakukan pertemuan di Mapolres Bungo. “Allhamdulillah permasalahan Dusun Candi dan Dusun Batang Uleh telah selesai dengan perdamaian melalui mediasi hukum. Sebelumnya memang sudah ada upaya damai melalui adat,”jelas Hasyim Ayub. Dengan kejadian ini, kata

dia, stabilitas masyarakat menjadi tidak kondusif. Setelah ada perdamaian, perekonomian warga di dua dusun ini juga kembali normal karena mereka bisa kembali kerja sebagaimana sebelumnya. Terpisah, Sayuti selaku tokoh masyarakat dari Dusun Batang Uleh, berharap dengan adanya perdamaian ini bisa berjalan selayaknya saudara. (nic/nik)

tahun 2013 Kabupaten Merangin rangking 237 dari 500 lebih jumlah kabupaten di Indonesia. ‘’Begitu juga pada tahun-tahun sebelumnya, pada 2012 Kabupaten Merangin rangking 227 dan pada 2011 rangking 150. Hal ini sungguh memalukan, untuk memperbaiki rangking tersebut, saya undang dua narasumber dari Depdagri,’’ terangnya. Bupati minta kepada seluruh peserta rapat, dapat memanfaatkan momen tersebut dengan baik. Tanyakan hal-hal yang belum tahu kepada kedua narasumber terkait tentang pembuatan LPPD. ‘’Tolong SKPD kejar laporan kinerja. LPPD adalah kegiatan yang telah dikerjakan sehari-hari di kantor, tinggal datanya saja yang harus lengkap. Agustus mulai mengumpulkan data dan Agustus ke Desember mulai pembuatan laporan,’’ tegasnya. Dalam memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah lanjut bupati, pemerintah pusat juga berpedoman pada rangking LPPD.

Perencanaan jelas dan capaian jelas. Kedua orang narasumber dari Depdagri Dirjen Otonomi Daerah Direktorat PKEKD yang diundang bupati tersebut yaitu, Hasudungan Hutahuruk dan Parlin Jumanti Siahaan. Sekda Merangin Sibawaihi menambahkan, selama rapat koordinasi berlangsung, tidak ada seorang pun kepala SKPD yang keluar ruangan. Semua harus mengikuti rapat ini karena sangat penting. ’Beliau (Bupari, red) sangat berprestasi memperjuangkan dana pusat ke Kabupaten Merangin. Jika LPPD Merangin rangking 237 tentu sangat susah bagi Pak Bupati untuk menjemput dana pusat itu,’’ tegas Sekda. Bahkan Sekda me-warning, bila ada kepala SKPD yang keluar ruangan, silahkan mundur dari jabatannya sebagai kepala SKPD. Tolong sambung Sekda, tunjukan kinerja yang baik dan loyal pada atasan dengan rangking LPPD yang baik pula. (van/nik)

PENILAIAN PUSAT

Prestasi LPPD Menurun BANGKO - Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) merupakan lapor daerah yang nilai dan rangkingnya harus bagus. Hal tersebut ditegaskan Bupati Merangin Al Haris saat membuka rapat koordinasi dan evaluasi LPPD, kemarin. Pada rapat koordinasi yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Merangin itu, bupati mengungkapkan kalau orang-orang di pemerintah pusat, tidak banyak tahu tentang kondisi daerah, seperti Kabupaten Merangin. ‘’Untuk pengetahui kondisi daerah orang pusat berpedoman dari LPPD. Makanya LPPD Kabupaten Merangin harus bagus,’’ kata Haris. Dipaparkan Bupati, dari tahun ke tahun LPPD Kabupaten Merangin mengalami kemunduran. Pada

MUARATEBO – Laporan masyarakat terkait keberadaan Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) di Desa Sapta Mulia dan Desa Tirta Kencana, Kecamatan Rimbo Bujang, tidak ditanggapi DPRD Tebo. Informasi yang dihimpun, laporan warga tersebut terkait keluhan asap hitam di tengah-tengah pemukiman masyarakat. Pantauan Harian Jambi, Pabrik Kelapa Sawit (PKS) milik PTPN VI Rimdu yang berlokasi di tengah - tengah pemukiman warga mengeluarkan asap berwarna hitam. Tak sedikit rumah warga terkena debu hitam. Selain itu, pengolahan sawit di PKS milik BUMN tersebut, menimbulkan aroma tak sedap hingga radius satu kilometer. Warga juga menuding, PKS tersebut membuang limbah

ke Sungai Alay, melalui Parit Jalan Camar dengan modus pembuangan Air Boiler. “Kami sudah laporkan keluhan yang kami rasakan selama ini ke DPRD Tebo, tapi sampai sekarang DPRD Tebo belum ada tindak lanjutnya,” terang salah satu warga jalan Camar,Titus kepada Wartawan, kemarin. Hal senada juga dikatakan Ucok Marpaung. Dari dulu anggota DPRD Tebo berjanji akan melakukan sidak ke PTPN VI Rimdu. Hanya saja, janji tersebut belum terlaksana. Katanya, DPRD Tebo mestinya membuka kembali perjanjian yang telah dibuat antara DPRD Tebo dengan pihak PTPN VI terkait CSR dan pertanggung jawaban PTPN VI apabila terjadi persoalan dengan masyarakat setempat. (ads/nik)


7

MINGGU, 16 Februari 2014 ¦ Edisi Pagi PROGRAM PENGHIJAUAN

Bibit Jelutung Diberikan Cuma-cuma KUALATUNGKAL – Program bantuan Bibit Jelutung dalam rangka gerakan penghijauan dan penanaman 1 miliar pohon tetap dilanjutkan pada tahun ini. Demikian dikatakan Kepala Dinas Kehutanan Tanjab Barat, Ir Erwin kepada Harian Jambi, baru-baru ini. Erwin mengatakan, pada tahun ini permintaan bibit jelutung dari petani terbilang menurun bila dibandingkan. Sampai Februari, sekitar 25.000 bibit jelutung yang diajukan warga. “Kemungkinan karena tahun lalu sudah banyak disalurkan, makanya tahun ini agak berkurang,” kata Erwin tanpa menyebutkan berapa banyak bibit jelutung yang tersalur pada tahun lalu. Bibit jelutung yang disalurkan ini merupakan jenis rawa. Dia menjelaskan, dalam satu hektar lahan, bibit yang tertanam sekitar 200 batang. Idealnya, jarak antara satu bibit dengan bibit yang lain, 5 meter. Bagi warga yang berminat, bisa mengajukan permohonan ke Dinas Kehutanan Tanjab Barat. Dishut tidak akan membatasi jumlah bibit jelutung yang disalurkan. Apalagi, bibit ini diberikan secara gratis. “Yang penting, ada lahannya. Bibit akan kita salurkan,” j Timur ini. ungkap mantan Kadishut Tanjab Ditambahkan dia, per batangnya, jelutung mampu menghasilkan getah satu kilogram per hari. Secara ekonomis, harga getah jelutung cukup tinggi. H E r w i n j u g a mene gaskan,kedep annya menegaskan,kedepannya program penghijauan ini tetap berlanjut demi mengatasi masalah Global Warning. Serta akan terus mengupayakan bibit penghijauan.(ian/ nik)

Erwin

HERJULIAN/HARIAN JAMBI

OPRIT: Jembatan Parit Lima di Desa Tungkal I, Kecamatan Tungkal Ilir terlalu curam. Pengendara yang melintas di jembatan ini harus ekstra hati-hati.

Kelebihan Pajak Disoal Pendapatan Asli Daerah dari Kelurahan Pijoan Lurah Pijoan, Rahman mempertanyakan kelebihan setoran pajak di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Muarojambi. Sejak 2013 lalu, retribusi yang disetor ke Dispenda oleh Kelurahan Pijoan selalu melebihi target. JONI HARTANTO, Sengeti

“SEJAK 2013, tidak ada kejelasan terkait kelebihan PAD yang kita setor. Ironisnya, kita malah dibilang belum maksimal,” ujar Rahman barubaru ini. Dia menjelaskan, setiap tahunnya, penarikan pajak bumi dan bangunan dan beberapa sektor lainnya mengalami kelebihan. Hanya saja, kelebihan pajak tersebut, tidak ada kejelasan. Pada 2012 lalu, setoran pajak dari Kelurahan Pijoan mencapai Rp 77,6 juta, melebihi dari jumlah yang ditargetkan dispenda, yakni Rp 67,3 juta. Ada

kelebihan sekitar Rp 10 juta. Begitu juga dengan setoran pajak 2013, hasil yang dicapai sebesar Rp 133,8 juta, melebihi dari target, yakni Rp 90,2 juta. Dari jumlah ini, tercatat kelebihan pajak dari target yang ditetapkan sebesar Rp 43,6 juta. “Kemana kelebihan pajak 2012 dan 2013 lalu. Toh Kelurahan Pijoan tetap dibilang tidak maksimal dalam memberikan PAD bagi Muarojambi,” katanya. Anehnya lagi, kata Rahman, selama dua tahun mampu merealisasikan pajak melebihi

target, tidak juga mendapatkan reward. “Kalau kecamatan lain dapat motor, kades dapat laptop, kelurahan mendapatkan reword apa, seharusnya kan ada,” keluh Rahman. Dia mengkhawatirkan terjadinya penggelapan pajak di Dispenda Muarojambi. Sejauh ini tidak ada transparansi dari pajak yang berlebih. Sementara itu, Kadis Dispenda Muarojambi Sudirman, gagal dikonfirmasi Harian Jambi. Dihubungi melalui ponselnya kemarin, terdengar nada tidak aktif.(*/nik)

REVISI UU 23

Administrasi Kependudukan Dipermudah MUARASABAK-UndangUndang nomor 23 tahun 2006 tentang kependudukan direvisi. Revisi ini memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan. Hal ini diungkapkan oleh

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Syahruddin belum lama ini. Dikatakannya, revisi Undang-Undang 23 tahun 2006 tersebut pada dasarnya

memberikan kemudahan bagi masyarakat. Seperti KTP yang tadinya berlaku 5 tahun, kini berlaku seumur hidup. “Hanya saja kalau ada perubahan data ya harus dirubah, misalnya pindah alamat,” jelas Syahruddin. Kemudahan lain dari revisi UU ini adalah dalam pengurusan akte kelahiran. Kalau biasanya menggunakan asas peristiwa penting sekarang dirubah menjadi asas domisili. “Artinya kalau dulu dimana peri sti wa k elahir an terjadi, maka di situ akte kelahiran harus dibuat, tapi sekarang ini berdasarkan asas domisili, jadi yang lahir di Palembang misalnya bisa buat akte kelahiran di Jambi karena domisilinya di Jambi,” kata Syahruddin memberikan contoh. Begitu juga dalam hal pencatatan kematian, semula dilakukan oleh masyarakat, dengan revisi UU ini sekarang dilakukan secara berjenjang dari RT, RW, desa, dan kecamatan. Dan yang lebih penting menurut Syahruddin dari revisi UU ini adalah Stelsel aktif. Stelsel aktif ini maksudanya dalam hal pelayanan administrasi kependudukan, yang semula diwajibkan aktif adalah penduduk diubah menjadi pemerintah melalui petugas dengan pola jemput bola (pelayanan keliling). Agar revisi UU ini diketahui oleh masyarakat, pihaknya sedang melakukan sosialisasi ke desa-desa dan kecamatan.(mut/nik)


MINGGU, 16 Februari 2014 Edisi Pagi

8

KPI Himbau Pilih Caleg Perempuan Diharapkan Bisa Perjuangkan Hak Kaum Gender Koalisi Perempuan Indonesia (KPI) wilayah Jambi melakukan kontrak politik dengan caleg perempuan yang ada di Jambi. Kontrak politik ini bertujuan untuk komitmen para caleg perempuan di Jambi untuk memperjuangkan hak-hak kaum gender. ARIEF HERMANTO, JAMBI

ANTARA FOTO/GATOT

KONVENSI RAKYAT: Rizal Ramli (kiri) bersama Yusril Izhamahendra (kedua kiri), Sofjan Saury Siregar (kedua kanan) dan Isran Noor (kanan) memberikan pandangannya saat debat capres di Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (10/2). Penyelenggaraan konvensi rakyat tersebut merupakan bentuk tanggung jawab moral dan partisipasi nyata dalam proses mempersiapkan pemimpin bangsa.

JELANG PILPRES

Konvensi Bukan Pencarian Popularitas MAKASSAR - Konvensi rakyat yang akan diselenggarakan di Makassar, Sulawesi Selatan pada 16 Februari 2014 bukan dijadikan sebagai ajang pencarian popularitas. “Alasan saya sederhana, 50 persen suara masyarakat bisa diperebutkan 12 partai politik, dan 50 persen lainnya tidak memilih partai politik. Nah, 50 persen suara yang tidak harus disalurkan salah satunya konvensi rakyat,” kata salah satu peserta konvensi rakyat Rizal Ramli di Makassar, Sabtu. Usai dialog kebangsaan yang difasilitasi lembaga ekstenal kampus KAMMI, Rizal mengatakan, konvensi rakyat yang kali keempat digelar itu jangan dijadikan sebagai ajang pencarian popularitas. “Kompetisi debat visi ini akan

membuat Indonesia lebih baik lagi tapi bukan kompetisi mencari citra, mudah-mudahan ada satu atau dua kandidat yang ikut dalam konvensi ini rakyat akan menaruh harapan indonesia lebih baik kedepannya,” tutur mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini. Sebelumnya Ketua Komite Konvensi Rakyat Salahuddin Wahid mengatakan, Konvensi Rakyat telah tiga kali digelar ini dengan metode debat publik, seperti di Surabaya, Medan, dan Balikpapan, diharapkan mampu menyaring calon pemimpin bangsa Indonesia. Dalam keterangan pers di Jakarta, Kamis, Gus Sholah mengatakan, dalam acara debat publik selama ini selalu mendapat perhatian besar, baik dari masyarakat maupun para pen-

dukung ketujuh kandidat Capres itu. “Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan ini menarik dan memberi informasi yang sangat berguna bagi masyarakat,” kata Salahuddin Wahid yang akrab disapa “Gus Sholah” itu. Menurut Gus Sholah, kegiatan Konvensi Rakyat itu adalah upaya positif untuk memberi pendidikan politik dan menumbuhkan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya proses menjaring calon pemimpin nasional. “Kami juga berharap media bersedia menyebarkan informasi tentang Konvensi Rakyat sehingga masyarakat kian peduli terhadap proses memilih calon pemimpin nasional,” katanya. Dalam konvensi rakyat yang akan digelar di Gedung Graha Pena, Makassar pada Minggu 16 Febriari

2014 diikuti tujuh peserta yakni, Yusril Ihza Mahendra selaku Ketua Dewan Syura Partai Bulan Bintang, Rizal Ramli sebagai mantan Menko Perekonomian, Isran Noor kini menjabat Bupati Kutai Timur, Prof Sofjan Siregar Rektor Islamic University of Rotterdam, Belanda, Anni Iwasaki aktivis perempuan, Ricky Sutanto aktivis pemberdayaan masyarakat dan Tony Ardi sebagai mantan aktivis senior. Adapun Panelis yang akan hadir adalah Prof Dr Maksum Mahfud (Fakultas Pertanian UGM dan Ketua PBNU), Suryopratomo (Direktur Pemberitaan Metro TV), Prof Dr Laode Kamaluddin (Komite Konvensi Rakyat), dan Arqam Asikin (akademisi Universitas Muhammadiyah Makassar).(ant/ska)

SEKRETARIS Wilayah KPI Jambi Sri Hidayati mengatakan, tujuan dibuatnya kontrak kesepahaman tersebut bertujuan untuk bagi para caleg perempuan di Provinsi Jambi ketika duduk di Parlemen diharapkan nantinya bisa memperjuangkan hak-hak para perempuan. “Kita minta caleg terpilih nanti memperjuangkan perempuan di Jambi,” katanya. Selain bertujuan untuk memperjuangkan perempuan, di dalam kontrak politik tersebut juga diminta kepada para calon legislator senayan maupun Provinsi, Kabupaten dan Kota untuk berkomitmen memberikan perlindungan sosial inklusif, transformatif dan adil nantinya seketika terpilih. Dalam pertemuan yang digelar di Golden Harves kamis (15/2) kamarin, KPI berkomitmen ke depan akan terus mengupayakan meningkatkan Kapasitas Caleg Perempuan di Jambi melalui seminar-seminar yang diharapkan bisa berefek positif bagi kaum perempuan. “Kita juga melakukan seminar kepada

caleg perempuan, untuk perlindungan sosial yang inklusif,” ujarnya. Dengan acara seminar dan semacamnya caleg perempuan juga dapat bersaing dan menduduki posisi penting di Provinsi Jambi maupun di indonesia ini. “jika nanti terpilih mereka juga sudah mempunyai kapasitas yang baik untuk mendorong perlindungan sosial di masyarakat,” kata Sri. Dalam kesempatan tersebut, KPI Jambi himbau para perempuan di Provinsi jambi untuk memilih caleg dari kaum hawa, “Kita mendorong para perempuan untuk memilih caleg dari kalangan perempuan, supaya bisa berkarya dan dapat menduduki posisi penting di daerah ini,”katanya. “Kita akan bantu mereka untuk duduk di DPR,”tambahnya. Ia juga mengatakan pihaknya melalui KPI Provinsi Jambi akan memperjuangkan terpenuhnya Hak-hak perempuan di bidang politik, ekonomi, Hukum, seksual, reproduksi, pendidikan, Agama, Sosial dan Budaya serta lingkungan hidup.(*/ska)

PETA POLITIK

Golkar Lemah di Empat Kabupaten MAMUJU- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Sulawesi Barat, Anwar Adnan Saleh, mengakui Partai Golkar masih dianggap di lima Kabupaten di Sulbar meskipun dapat menjadi pemenang. “Meskipun akan menjadi pemenang, namun Golkar dianggap masih lemah di lima

kabupaten sehingga masih perlu ditingkatkan. Hal itu harus menjadi kerja keras partai,” kata Anwar yang juga menjabat sebagai Gubernur Sulbar di Mamuju, Sabtu. Dia mengatakan Partai Golkar hanya kuat di Kabupaten Mamuju dan Majene, dan akan menjadi pemenang mutlak

diatas 40 persen, selebihnya masih lemah diantaranya di Kabupaten Polman, Mamasa, Mamuju Tengah, dan Mamuju Utara. Karena kondisi tersebut, ujar dia, maka seluruh kader Golkar di Sulbar harus bekerja keras, meraih dukungan masyarakat di Kabupaten yang dukungannya

kurang kepada Golkar agar Golkar dapat menjadi pemenang mutlak di kabupaten itu diatas 40 persen. “Survei Golkar sudah menang 43 persen di Sulbar secara keseluruhan, sehingga kabupaten yang dukungannya kurang harus digenjot lagi agar Golkar dapat menjadi

pemenang di atas 60 persen suara,” katanya. Dia mengatakan dirinya sendiri telah melakukan cuti agar dapat secara aktif menggalang dukungan masyarakat melaui sosialisasi di berbagai kabupaten di Sulbar untuk meningkatkan dukungan masyarakat kepada Golkar.(ant/ska)

DOK/HARIAN JAMBI

HIMBAU PILIH CALEG PEREMPUAN : Para Pengurus KPI dan Caleg Perempuan, foto bersama usai acara kontrak politik dengan para paracaleg perempuan.

KONVENSI DEMOKRAT

PILEG 2014

Dino Dekati Warga Nahdliyin

Sebut Ketentuan Kampanye Rancu

SURABAYA - Peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat Dino Patti Djalal berusaha mendekati para warga Nahdliyin dengan mengunjungi kantong-kantong suara Nahdlatul Ulama di Jawa Timur. Dino pada Jumat (14/2) mengunjungi Pondok Pesantren As Salam pimpinan KH Muhaimin Tamam di Tuban dan menginap di pesantren tersebut. Lalu pada Sabtu (15/2) dia dan rombongan mengunjungi Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang, pimpinan KH Muhammad Irfan. Di kedua ponpes itu Dino menegaskan bahwa pesantren bukan sarang teroris namun merupakan institusi penebar kebaikan ke seluruh dunia. Menurut Dino, anggapan orang dan pihak luar yang menyebutkan pesantren sebagai sarang teroris adalah keliru besar. Di hadapan ratusan santri pesantren Bahrul Ulum, Dino menekankan pentingnya santri unggul dengan penguasaan teknologi. Ia mengatakan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi oleh kalangan pesantren merupakan syarat mutlak untuk menciptakan santri unggul yang mampu berbicara di pentas dunia. “Sifat tekun dan gigih harus tertanam dalam diri para santri,” ujarnya. Di ponpes Bahrul Ulum, Dino didoakan oleh KH Muhammad Irfan agar sukses menjadi pemimpin bangsa. Dino juga berziarah ke makam Sunan Ampel di Kelurahan Ampel, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya pada Rabu (12/2) sore. Sebelum melakukan rangkaian kegiatan safari pesantren,Dino juga telah melakukan silatutahmi dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj. (ant/ska)

DOK/HARIAN JAMBI

Dino Patti Djalal

KEPRI - Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau menilai, ketentuan pemasangan alat peraga kampanye rancu. “Bentuk dan format alat peraga kampanye yang boleh dan tidak boleh dipajang rancu atau ambivalen,” kata Ketua Panwaslu Karimun Tiuridah Silitonga di Tanjung Balai Karimun, Sabtu. Tiuridah mengatakan, kerancuan itu memberi celah bagi calon anggota legislatif (caleg) untuk menyosialisasikan diri namun tidak dianggap sebuah pelanggaran. Salah satu bentuk kerancuan itu, jelas dia, adalah tidak adanya larangan bagi caleg untuk memajang baliho atau poster bergambar dirinya namun tidak disertai lambang partai atau nomor urut. “Yang dilarang berdasarkan peraturan KPU kan hanya alat peraga yang memuat gambar partai atau nomor urut. Ketentuan ini disiasati para caleg, termasuk juga calon anggota DPD untuk sosialisasi cukup dengan gambar dirinya serta ditambah dengan slogan atau jargon politik yang ia usung,” katanya.

Berdasarkan pantauannya, baliho, poster atau spanduk yang membuat gambar tanpa lambang partai atau nomor urut makin banyak ditemukan di sejumlah titik keramaian. Ia mencontohkan baliho berukuran besar milik caleg DPR Asman Abnur yang saat ini juga masih berstatus anggota DPR dari PAN. Baliho Asman Abnur itu terpampang di salah satu sudut simpang tiga lampu merah Sei Lakam, Tanjung Balai Karimun. Berdasarkan aturan KPU, tutur dia, caleg hanya boleh memajang spanduk kampanye dengan ukuran yang telah ditentukan, itupun hanya boleh dipasang satu lembar pada satu zona kampanye. “Caleg tidak boleh memajang baliho kampanye, namun di lapangan mereka siasati dengan memajang baliho tanpa memuat lambang partai dan nomor urut,” katanya. Ia menilai, KPU harus bersikap tegas atau mengevaluasi peraturan kampanye agar baliho caleg seperti itu tidak makin banyak. Ia khawatir baliho caleg tanpa lambang partai dan nomor urut

itu, tetap terpampang pada masa tenang karena memang tidak dilarang oleh KPU. Lebih lanjut ia berpendapat baliho yang tidak dikategorikan alat peraga kampanye itu, harus dibongkat saat masa tenang. “Kami khawatir baliho-baliho seperti dapat mempengaruhi pemilih saat hendak menyalurkan hak pilihnya. Jujur, kita harus mengakui bahwa bahwa baliho-baliho seperti menyiratkan pesan politik kepada pemilih agar memilihnya saat pemungutan suara,” katanya. Ia menambahkan, kerancuan ketentuan alat peraga kampanye itu tidak hanya dimanfaatkan para caleg dengan membuat baliho, tetapi juga berbentuk iklan di media cetak. “Bisa lihat sendiri di korankoran lokal, banyak caleg yang membuat iklan bergambar dirinya, namun tidak ada lambang partai dan nomor urut. Dalam iklan itu juga terpampang slogan sang caleg dengan warna latar sesuai dengan warna khas partainya, ada kuning, biru, merah, hijau dan lainnya,” tambahnya.(ant/ska)


9 MINGGU, 16 Februari 2014 ¦ Edisi Pagi

Peningkatan Titik Panas Hampir 100 Persen Terdapat 704 Titik Panas di Sumatera Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ketaping Padangpariaman, Sumatera Barat (Sumbar), mendeteksi peningkatan jumlah titik panas di Pulau Sumatera secara signifikan yang mencapai 704 titik pada Sabtu. ANTARA, Padang "BERDASARKAN data yang didapatkan dari pantauan satelit NOAA dan data yang kami terima pada Sabtu pukul 05.00 WIB terjadi peningkatan titik panas secara drastis dibanding Jumat (14/2)," kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Ketaping Padangpariaman Budi Samiaji, Jumat. Budi menjelaskan pada siang hari Jumat terpantau sebanyak 357 titik panas di Pulau Sumatera. Terjadi peningkatan mencapai hampir 100 persen. Ia merinci titik panas paling dominan masih terjadi di Provinsi Riau sebanyak 611 titik, selanjutnya Sumatera Utara 58 titik, Aceh 18 titik, Sumatera Selatan enam titik, Bangka Belitung empat titik serta Kepulauan Riau tiga titik dan Jambi

empat titik. Ia mengatakan jumlah titik panas yang terpantau pada Sabtu merupakan jumlah tertinggi sejak sepekan teakhir. Sebelumnya pada puncak suhu pada siang hari Kamis (13/2) terdapat sebanyak 520 titik panas yang timbul di beberapa provinsi. Peningkatan jumlah titik panas tersebut dikhawatirkan dapat berdampak lebih buruk bagi kualitas udara di Sumbar. Hal ini, disebabkan saat ini arah angin yang bertiup berasal dari arah Timur Laut (daratan Asia) menuju Selatan (Benua Australia) yang melewati Sumbar. "Kecenderungan ini, terjadi selama Februari hingga Maret," katanya. Saat ini jarak pandang sekitar 2.000 meter dan masih

IGGOY EL FITRA/ANTARA

KABUT ASAP: Sejumlah pengendara melintas di antara kabut asap di Jalan Bypass Padang, Sumbar. Data terakhir BMKG Padang terdapat 704 titik panas tersebar di lima propinsi di Sumatera.

aman untuk penerbangan dan pelayaran, katanya. "Diperkirakan pekan depan kabut asap mulai berkurang di Sumbar seiring dengan mulai terbentuknya kumpulan awan, yang berpotensi hujan di beberapa daerah di Sumatera Barat," katanya. Sementara itu, pada kalangan masyarakat di Kota Padang, munculnya kabut asap beberapa pekan terakhir mulai disadari, baik dari jarak pandang, maupun kualitas udara. "Biasanya bukit-bukit di sekitar muara Padang terlihat jelas dari arah objek wisata pantai Padang, tapi sekarang mulai ditutup asap," kata Sugianto, warga setempat. Ada pula warga yang memberi saran agar pengendara bermotor mulai menggunakan masker. "Meski tadi malam ada hujan di Kota Padang, tapi sepertinya kabut asap masih ada dan sebaiknya untuk yang berkendara sepeda motor perlu memakai masker, karena bisa jadi kualitas udara mulai tidak baik," saran Rudi, warga lainnya. (*/pai)

GUNUNG KELUD ERUPSI

ERUPSI SINABUNG

Delapan Penerbangan Kembali Dibatalkan

3.797 Pengungsi Dikembalikan ke Desa

BATAM - Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim Batam menyatakan delapan penerbangan ke empat tujuan di Pulau Jawa dibatalkan karena bandara tujuan belum beroperasi pascaletusan Gunung Kelud, Jawa Timur. "Kemarin tujuh penerbangan dibatalkan. Hari ini delapan penerbangan ke Yogyakarta, Semarang, Surabaya dan Bandung yang dibatalkan," kata Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso, Sabtu. Pembatalan penerbangan meliputi Batam-Surabaya empat kali masing-masing dua penerbangan Lion Air dan dua penerbangan Citilink. Selanjutnya penerbangan Lion Air Batam ke Yogyakarta dua kali sehari, Lion Air Batam-Semarang satu kali sehari dan Batam-Bandung-Surabaya oleh Lion Air satu kali sehari. "Maskapai sudah memutuskan membatalkan semua penerbangan tersebut karena bandara tujuan belum dibuka. Penerbangan masih menunggu konfirmasi dari otoritas keamanan penerbangan," kata Suwarso. Ia mengatakan, maskapai Lion Air masih memberikan kesempatan pada calon penumpang yang sudah membeli tiket untuk mengganti jadwal penerbangan atau meminta pengembalian uang sesuai harga tiket. Hingga Sabtu sore, situasi kantor Lion Air di Hang Nadim Batam masih dipenuhi calon penumpang yang mengurus penukaran tiket mereka. Sementara di kantor Citilink justru sepi. Regional Manager Lion Air Wilayah Barat, Mahrido sebelumnya mengatakan semua penumpang bisa menukar tiket mereka dengan jadwal terbang berikutnya saat situasi sudah menungkinkan. Maskapai, kata dia, juga mengganti jika calon penumpang tidak ingin terbang pada saat rute kembali terbuka. "Ini kan faktor alam. Namun kami tetap mengutamakan hak-hak penumpang," kata dia. Ia juga mengatakan, menginapkan sejumlah penumpang dari Medan yang transit di Batam untuk melanjutkan ke Surabaya dan tujuan lain di Pulau Jawa yang bandaranya ditutup.(ant/pai)

MEDAN - Sebanyak 3.797 pengungsi erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, telah dikembalikan ke desa mereka masingmasing. Koordinator Media Center Penanggulangan Bencana Sinabung, Kabanjahe, Jhonson Tarigan ketika dihubungi dari Medan, Sabtu, mengatakan pengungsi yang dipulangkan itu yakni 689 orang atau 235 kepala keluarga (KK) ke Desa Rimo Kayu, Kecamatan Payung dan 3.108 orang atau 235 KK ke Desa Batu Karang, Kecamatan Payung. Pengembalian warga tersebut, menurut dia, dilaksakanakan hari Jumat (14/2) dibantu Pemkab Karo, Satgas Penanggulangan Bencana, Relawan, dan instansi terkait lainnya. "Pemulangan pengungsi tersebut sudah lama direncanakan Pemkab Karo, dan hari Jumat (14/2) baru dapat dilaksanakan mengingat erupsi Sinabung masih terus terjadi," ucap Jhonson. Dia menambahkan warga di dua desa yang dikembalikan ke kampung halamannya itu

DEDY ZULKIFLI/ANTARA

KEMBALI KE RUMAH: Sejumlah warga kaki Gunung Sinabung membawa barang ketika kembali ke rumah mereka masing-masing, di Desa Rimo Kayu, Karo, Sumut. Selain warga Desa Rimo Kayu.

berada di zona aman dan di luar radius 5 kilometer. Pemulangan pengungsi tersebut juga berdasarkan rekomendasi Pusat Vulkonologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Penduduk di dua desa itu

tidak perlu khawatir. Hal ini sudah dipertimbangkan petugas PVMBG yang terus memantau perkembangan erupsi gunung Sinabung tersebut," ujarnya. Jhonson mengatakan, ada enam desa lagi yang warganya

siap-siap pulang yakni Desa Naman, Desa Tiga Pancur, Desa Cimbang, Desa Ujung Payung, Desa tiganderket,Desa Tanjung Morawa dan Desa Kutambaru. "Warga keenam desa tersebut, dalam waktu dekat ini

akan segera dipulangkan," kata Jhonson. Data yang diperoleh di Posko Penanggulangan Bencana Sinabung di Kabanjahe, jumlah pengungsi erupsi Sinabung tercatat sebanyak 29.140 orang atau 9.212 KK yang terdiri atas laki-laki 13.389 orang dan perempuan 13.706 orang. Sedangkan lansia 2.220 orang, ibu hamil 235 orang dan bayi 1.365 orang. Pengungsi tersebut berasal dari 34 desa, dua dusun dan lima kecamatan di Kabupaten Karo. Sebelumnya Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi meningkatkan status Gunung Sinabung dari level "Siaga" menjadi "Awas" terhitung mulai Minggu, (24/11) sekitar pukul 10.00 WIB. Status Awas tersebut berpotensi menyebabkan makin meluasnya lontaran material berukuran 3-4 cm yang jaraknya diperkirakan mampu mencapai 4 km sehingga masyarakat yang bermukim dalam radius 5 Km dari kawah Gunung Sinabung direkomendasikan untuk diungsikan. (ant/pai)

Senang Menjadi Wanita Karier -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- dari hal 3 ilmu jadi senergis dengan praktiknya di lapangan, ini merupakan wawasan pengetahuan jarang didapat di bangku kuliah,”

tambahnya. Dewi sudah menginjak usia 23 tahun ini, juga memaparkan,kunci dari hidup ini adalah mencintai

apa yang sedang dilakukan baik pekerjaan maupun kuliah. ”Yang penting harus bisa membagi waktu,” terangnya.

Perempuan suka membaca buku ini, menyebutkan,Dunia wanita karier sangatlah luas. Akan selalu ada masalah yang akan dihadapi. Namun bag-

30 CS Mengadu ke Disnaker ------------------------------------------------------------- dari hal 3 Berdasarkan data di Harian Jambi, aksi protes yang dilakukan oleh 30 CS ini telah dilakukan sebanyak 3 kali, pertama mereka melakukan aksi unjuk rasa di RSUD Raden Mattaher, sehari setelah diberhentikan oleh pihak perusahaan. Kemudian, aksi protes tersebut berlanjut dengan mendatangi gedung DPRD Kota Jambi beberapa hari lalu. Kepada legislator, selain memprotes pemecatan sepihak itu, mereka juga meminta agar gaji

CS diankkan, sesuai dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) yang telah naik sejak 1 Januari lalu. Diberitakan sebelumnya, tidak terima dengan pemecatan yang di lakukan oleh CV. Mitra Usaha Mandiri, Senin (3/2) sekitar pukul 11.00 WIB puluhan CS ini menggelar aksi unjuk rasa di RSUD Raden Mattaher. Menurut salah seorang CS yang enggan disebutkan namanya, aksi tersebut merupakan buntut pemecatan sepihak

yang dilakukan oleh CV. Mitra Usaha Mandiri sebagai pihak ketiga yang ditunjuk RS Raden Mattaher sebagai penyedia jasa cleaning service. Sementara, ada 30 cleaning service yang diketahui sudah dipecat. “Kami tidak tahu kenapa Kami diberhentikan. Sementara kami tidak tau kesalahan kami apa. Jika tidak bekerja kami tidak makan,” keluhnya. Sementara itu, Direktur Utama CV Mitra Usaha Mandiri, Intan ZA, kepada harian

ini menjelaskan, ada beberapa faktor yang menjadi alasan kenapa pihaknya memberhentikan Cleaning Service (CS) yang telah bertahuntahun bekerja di RSUD Raden Mattaher itu. “Untuk memberhentikan karyawan, kita sebagai perusahaan punya beberapa faktor, di antaranya kita melihat faktor usia, penilaian kerja karyawan, dan sikap atau tingkah laku karyawan yang tidak kami senangi,” jelasnya. (*/pai)

Pemprov Minta Dukungan Dirjen PUM ---------------------------------------------- dari hal 3 Riau dan Sumatera Selatan, sehingga Provinsi Jambi akan terjepit. Untuk itu diperlukan penggerak ekonomi yaitu pelabuhan yang diharapkan dapat dijadikan sebagai sarana transportasi yang efisien. Syahrasadin menjelaskan, dalam pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2013, Pelabuhan Ujungjabung sesuai hasil kajian Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) merupakan program prioritas nasional. “Pelabuhan samudera Ujungjabung merupakan citacita untuk untuk memajukan Provinsi Jambi dan menjadi cita-cita pemimpin dan rakyat Jambi,” katanya. Saat ini telah dikucurkan

dana pada APBD 2013 sebesar Rp 30 miliar, Rp 10 miliar untuk pembebasan areal pelabuhan dan Rp 30 miliar untuk pembangunan akses jalan dari Desa Simpang Kabupaten Muarojambi ke Pelabuhan Ujung Jabung sepanjang 138 Km, dan tahun ini juga akan dilakukan hal yang sama, dan Jambi mendapatkan dana dari APBN Rp 30 miliar. Sekda menegaskan, pembangunan Ujungjabung merupakan proyek berkesinambungan yang dimulai sejak 2012 hingga 2020 yang memiliki tiga pelabuhan, yaitu pelabuhan CPO, batu bara dan kargo. Skala prioritas adalah pelabuhan CPO karena sangat mendesak. “Untuk pelabuhan CPO Jambi mendapat dana dari APBN sebesar Rp 80 miliar dan pada

April akan dimulai, sedangkan lahan 4.200 hektare akan dibantu oleh Pemkab Tanjung Jabung Timur,” ujarnya. Sementara itu, Dirjen PUM Agung Mulya menyatakan pemerintah daerah tidak perlu terburu-buru menetapkan Ujungjabung sebagai Kawasan Ekonomi Khusus. “Pemerintah harus memiliki teknik menjual, kita menjual strategi pengembangan Provinsi Jambi, di mana pemerintah menawarkan tiga atau empat kawasan sebagai pusat pertumbuhan di Jambi dan tentukan mana yang menjadi prioritas,” katanya. Namun hal yang lebih penting bagaimana kawasan ini dijadikan kawasan terpadu Ujungjabung yang di dalamnya ada pusat pendidikan, kes-

ehatan, dengan model seperti ini Kementrian Dalam Negeri dapat meminta kementerian terkait untuk mengalokasikan dananya untuk mengisi kawasan tersebut, sehingga beban pemda akan berkurang dan akan menarik investor untuk menanamkan modalnya, kata Dirjen. Agung mengatakan untuk membentuk kawasan ini dan menarik investor maka pemda harus mempersiapkan fasilitas dimulai dengan infrastruktur, air bersih, listrik dan telekomunikasi. “Untuk itu pemerintah daerah harus membuat strategi yang mendetail dalam membangun kawasan ini, dan jika sudah jelas akan mudah mendapatkan investor,” tambahnya. (*/pai)

inya setiap ganjalan ini tidaklah membuatnya menyerah. “Di lapangan kita bisa berhadapan dengan berbagai kerakter,kalau tidak benarbenar tulus, Anda tidak akan bertahan, Karena banyak yang akan dihadapi di lapangan,”

jelasnya. Perempuan kelahiran 1609-1990 Desa Tiaro Siau Bangko ini juga menyampaikan, dirinya merasa bangga bisa menjalankan aktivitasnya, sehingga sekarang sudah bisa membiayai kehidupan-

nya sendiri. “Enjoy tinggal di jambi asalkan bisa membawa diri ya kita jangan sombong, dengan apa yang kita punya, selalu banyak bersukur, menjalani hidup jangan merasa diberatkan dengan tugas yang berikan,” tutupnya.(dgl)

Wagub: Mahasiswa Harus Berkontribusi ----------- dari hal 3 Wagub menyatakan pelantikan pengurus untuk menjalankan roda organisasi bukan hanya sebatas formalitas pencatuman nama tapi lebih dari itu, supaya inovasi, kreativitas, dan ide-ide cemerlang dari para pengurus dan jajarannya diaplikasikan dalam kehidupan nyata, khususnya bagi Provinsi Jambi. Fachrori menjelaskan, selama tiga tahun terakhir, pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi terus mengalami peningkatan, pada 2012 pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi tanpa migas mencapai 8,6 persen yang merupakan tertinggi di Sumatera dan kelima di Indonesia. Wagub mengatakan, sekalipun pada tahun keempat pelaksanaan Rencana Pembangu-

nan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi Tahun 2010-2015, berbegai sasaran pembangunan telah banyak dicapai, masih terdapat beberapa pekerjaan rumah yang harus ditangani. Pekerjaan rumah itu antara lain upaya penurunan angka kemiskinan sebesar lima persen pada tahun 2015, penurunan jumlah pengangguran yang masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD), dan penyebaran HIV/AIDS. Wagub mengimbau FKMJ Jakarta agar bersungguh-sunguh dalam kuliah dan mempersiapkan diri semaksimal mungkin untuk tahapan selanjutnya, baik dalam mencari pekerjaan, berwirausaha maupun yang

masih berencana melanjutkan studi. Ketua Umum FKMJ Jakarta periode 2013-2014 yang baru dilantik, Faramuli Aswari menyatakan FKMJ Jakarta tidak hanya beretorika dan belajar, tapi juga peduli pada kondisi sosial dengan melakukan aksi nyata, di antaranya memberikan bantuan kepada masyarakat korban banjir Jakarta di Kampung Pulo baru-baru ini dan memberikan bantuan dalam aksi solidaritas bagi Jalur Gaza di Palestina. Ia mengatakan, motto yang dikedepankan dalam memimpin FKMJ Jakarta adalah “jadikan setiap tempat adalah sekolah dan setiap orang adalah guru.” (ant/pai)

Pemprov Komitmen Lakukan Pengolahan --------- dari hal 3 Jambi setidaknya ada tiga isu utama, yaitu degradasi lahan dan hutan, penurunan kualitas air sungai dan sebaran wilayah banjir, sebagaimana diangkat dalam penyusunan Status Ligkungan Hidup Daerah Tahun 2012, yang mendapat penghargaan dari Kementrian Lingkungan Hidup. “Ketiganya sangat mempengaruhi kualitas lingkungan hidup serta perlu mendapatkan penanganan serius, tidak saja bagi

Pemprov Jambi, tapi juga bagi pemerintah pusat serta komponen masyarakat,” ujarnya. Khusus untuk penanganan degradasi lahan dan penyelamatan ekosistem hutan, menurut Gubernur kegiatan di bidang kehutanan mulai menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan, terutama bila ditinjau dari berbagai aspek. Laju deforestasi dan degradasi hutan menurun, dari 3,5 juta ha/tahun pada periode 1998-

2003, menjadi 450 ribu ha/ tahun pada periode 2011-2012. Hal ini terjadi sebagai akibat dari kebijakan moratorium penerbitan izin baru, konversi hutan alam primer, dan lahan gambut, konversi hutan, penegakan hukum terhadap pelaku kebakaran hutan, pembalakan liar, pelepasan dan penggunaan kawasan hutan non prosedural dan penyelesaian konflik tenurial lahan hutan, katanya. (ant/pai)


IKLAN USAHA ANDA

MINGGU, 16 Februari 2014 Edisi Pagi

10


MINGGU, 16 Februari 2014 Edisi Pagi

11

Seleksi POPDA

TUR NUSANTARA

Iyan : Yang Penting Pelajar di Jambi Jelang perhelatan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tingkat Provinsi Jambi pada bulan Juni 2014 mendatang, berbagai persiapan telah dilakukan pengurus Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Jambi. Para pemain sedang dilakukan seleksi, pihak PSSI Kota juga memberikan kesempatan kepada siapapun untuk bergabung sebagai pemain. IPANDRI ARRAHMAN, Jambi UNTUK menjadi pemain dan kesebelasan Popda mewakili Kota Jambi tidak mesti harus warga dan penduduk Kota Jambi, “Tidak mesti harus berdomisi di Jambi,”sebut Iyan pelatih kepala tim Popda Kota Jambi kepada Harian Jambi sabtu (15/2) kemarin. Saat ini pihaknya tengah melakukan seleksi para pemain yang sudah mendaftarkan diri untuk bergabung di tim Kota Jambi, "Kita mulai seleksi pemain pada tanggal 5 Februari 2014 kemarin, dan akan melalui tahapan yang telah ditentukan," katanya. Pada awalnya, peserta yang mendaftar capai 100 orang namun saat ini terus berkurang seiring dilakukan nya peyaringan selama seleksi berlangsung. Para pemain yang mendaftar rata-rata adalah pelajar di Kota Jambi, dan pihak Kota tidak mengharuskan yang akan masuk merupakan warga yang berdomisi namun asalkan yang bersangkutan

terdaftar sebagai pelajar di Kota Jambi. "Kita merekrut pelajar yang bersekolah di Kota Jambi, tidak musti harus yang berdomisili di Kota Jambi. yang penting dia pemain sepakbola dan statusnya pelajar," ungkapnya. Sampai pada (8/2) kemarin, jumlah pemain yang berhasil lolos dan melanjutkan kebabak penyisihan selanjutnya baru 26 orang. Dan pada tanggal 18 Febuari 2014 mendatang, akan ada pengurangan lagi menjadi 22 orang pemain. Iyan, juga menargetkan keluar sebagai juara pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) pada bulan juni mendatang. "Hasil dari pemain inilah nantinya yang akan mewakili kota jambi pada Popda pada bulan juni, Pokoknya kita harus mempunyai target juara pada popda nantinya," pungkasnya optomis. (*/ska)

TOYOTA DIJUAL TOYOTA FORTUNER TH 2008 HARGA NEGO HUB. 08192438072 (so, 01 JANUARI 2014)

MOBIL BARU DP RINGAN

READY STOCK XENIA DP 25 JTAN ANG 2.7 JTAN, PICK UP DP 11 JTAN ANG 2,7 TERIOS DP 34 JTAN, AYLA DP 22 JTAN ANG 1,9 JTAN HUB NILA 0812 7406 3978 (so, 07 Januari 2014)

MOKAS RIDHO MOTOR Jual Beli Motor Bekas, Tukar Tambah Alamat Mayang Hp 0852 6341 5866. (so, 14 Januari 2014)

RUKO/ RUMAH DIJUAL DIJUAL Rumah Tpe 36 Luas + 200m2 Fasilitas 2 Kamar Mandi, Halaman Lokasi Perumahan Merene Regency Harga 400 Jt Nego ditempat Hub. 0812 740 7 0708 (ikl-00150)

NISSAN DP RINGAN PROSES MUDAH Bertaburan hadiah untuk pembelian mobil baru merk Nissan All Variant Hubungi Josan Hp. 0853 6603 1341 atau hubungi website : www. nissanjambi.com (so, 13 Februari 2014)

DIJUAL Rumah Tipe 56 Luas 586M2 (6 TMB) Fas : Listrik PLN 1300, PAM,Harga Nego Lokasi TP Sriwijaya Lrg. Kejayaan Hub. Hp 085268062225/ 08127334027 (so, 08Januari2014)

DIJUAL Ruko 2 lantai lokasi Ktr Pertamina Kenali Asam harga 295 juta hub. 082371744345

(ikl-00170)

DIJUAL Ruko 3 lantai Jl. Iskandarmuda No. 1 belakang Bank Bukopin Terminal Rawasari,Tanpa Perantara Hub. 08127417444

(so, 14 Desember 2013)

(ikl-00150)

(so, 14 Desember 2013)

SUZUKI PROMO MODEL BARU SUZUKI DP murah, Angsuran Ringan ERTIGA, SWIFT SX4, WAGON R, Hubungi Yeni Marketing Executive 0853 6610 0351 (so, 28 Desember 2013)

PT. JAYA INDAH MOTOR JAMBI Dapatkan Promo SUZUKI ERTIGA dan CARRY PICK-UP dengan Cash Back spesial dan Hadiah Langsung, proses mudah dan cpt 3 hari selesai Hub. MOZA 0813 6688 6099 - 0852 6611 7191 (ikl, 09 Januari 2014)

DAIHATSU INFO NEW CAR Daihatsu Terios, Xenia, Grandmax Pick Up/Minibus, Luxio, Sirion dan Ayla. Dapatkan Cash Back Menarik ....Hubungi Rahmat Astra Daihatsu HP 0812 7406 8543 Pin BB 298457F3 (so, 11 Februari 2014 )

PSSI Sesalkan Penonton Bawa Kembang Api BANDA ACEH - Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin menyesalkan sikap penonton yang masih membawa dan menyalakan kembang api terutama saat pertandingan antara Timnas U-19 dengan PSIS di Stadion Jatidir Semarang, Jumat (14/2) malam. "PSSI menyesalkan sikap penonton yang masih membawa dan menyalakan kembang api saat pertandingan sepakbola," katanya di Banda Aceh, Sabtu.

PUTRA PRABU KUSEN menerima Pembuatan dan Jasa Pemasangan Kusen Pintu, Kusen Jendela, Ventilasi, Prabot, Dll Model : Klasik, modern, Minimalis.Alamat : Jl. KH. Ismail Malik No. 91 Villa Kenali Mayang dekat Perum Citra Land Hub : Gunawan 0823 0615 5678 (so, 08 Januari 2014)

SYFA BUSANA Menjual Pakaian Pria dan Wanita, Pakaian Olahraga, Seragam Sekolah dan Kebutuhan 2 Keluarga Anda. Jl. Juanda Mayang Hp. 0852 66663542

Hal tersebut disampaikan seusai mengukuhkan dan melantik pengurus Asosiasi PSSI Aceh. PSSI Aceh dipimpin Adly Tjalok dan Sekjen Khaidir TM. Ia menjelaskan, PSSI punya "catatan buruk" terhadap peristiwa yang menyebabkan jalannya pertandingan antara Timnas dan PSIS sempat dihentikan sementara akibat asap dari pembakaran kembang api di Stadion Jatidiri itu. Djohar mengatakan perlu

MAHKOTA CRAMIK Aneka macam keramik. Sedia Partai besar, kecil Kwalitet ekspor Jl. H. Juanda Mayang Jambi 0741 70 10005 so. 06 Feb 14

RADJAH KOPIAH kami menjual aneka kopiah, Peci, Grosir & Eceran. JL. HJ. MANAF No. 3A Telanaipura DEPAN UNJA TELANAI JAMBI (0741) 670186 / 0812 274 91 5515 (so, 1 Februari 2014)

SHM No. 1455 a/n Lahmuddin alamat Kenali Asam Mayang Hp. 085220210006 DIKONTRAKKAN/SEWA BELLANO CAFE Residence Hubungi Ita : 0821 7731 2927

MUARA TEMBESI

BATANG HARI TB SANTOS Menjual koran, Tabloid, Majalah, Buku Agama, Buku TK, SD, SMP, SMA & Perguruaan Tinggi Alamat: Simp. Lampu Merah depan BBC Muara Bulian Hp. 0813 7363 9939

(so, 17 Desember 2013)

SERVICE AC MAJU JAYA SERVICE menerima perbaikan & perawatan AC, Kulkas, Mesin Cuci, Dll Hub. 0853 8215 8585

SERBA - SERBI

(ikl-000120)

SUKSES Gulungan Dinamo Service. Mesin Air, Mesin Cuci, Kipas Angin, Genset, Bor, Ac, Kulkas, Blender, Magicom, Dll. Hub. 081272623811

PERSH DIGITAL PRINTING BTH MARKETING, OFICE, DESIGN, OPERATOR MESIN, FINISHING, KURIR, JL. HALIM PERDANA KUSUMA NO. 20 DPN YAYASAN AMITABA SIMP. KONI HP. 0878 8006 8999 (ikl-070114DD)

PANGKAS RAMBUT Dibutuhkan Pemangkas Rambut Profesional Laki-laki Lokasi Sungai kambang Berminat Hub. 0812 748 3677 (ikl-070114DD)

GRANTON WORLD Butuh segera karyawan/ti antar lamaran ke Jl. Sultan Agung RT. 7 Samping Yamaha Murni depan Pioner Hub. Rava 081278409538 PIN 25B67B73

(so,04 Desember 2013)

GAMBUS AL-FATH Musik Gambus bernuansa Islami menerima panggilan untuk acara hiburan Pernikahan dan Acara resmi lainnya. Siap main Luar Kota Jambi. Hub Haris 0853 8187 0009 Aziz 0853 66055 1193

(ikl-000103)

TOKO JAM CANTIK, menjual Jam merek ternama HP & Acecories, lengkap dan jual beli motor bekas, Pasar Bawah Bangko, Jln. Syamsudin Uban no. 5 ( Samping Kantor Pos Bangko) HP 085379819777

(so,04 Desember 2013)

(so, 08 Desember 2013)

(so, 18 Desember 2013)

DIBUTUHKAN : Karyawan Laki laki siap kerja untuk di tempatkan di bagian umum Hub : Megah Dekor Jl. Syahbudin No. 99 Mayang Jambi Hp. 0812 7410 275 (so,09 Desember 2013)

RIAS PENGANTIN Tersedia Pakaian Adat Jambi, Padang, Tempat Duduk Nasional Hub. Khoiriah HP. 0852 6613 7600 (so, 18 Desember 2013)

(so, 14 Januari 2014)

CLING LAUNDRY 3 butuh karyawati untuk cuci dan strika berminat Hub. 0812 74586299 (ikl-Des’13)

INFO : Anda ingin belajar ilmu Jurnalistik dan marketing hubungi: 0812 8043 4174

(ikl-000102)

READY STOCK Pick Up GM, XENIA, TERIOS, Dll DP Mulai 12 Juta-an Hub. FITRI 0813 6616 6072.

RIO DINAMO Servis Dinamo, Pompa Air, Mesin Cuci, Generator, Over Haul Genset, Dll Jl. Ir. H. Juanda Mayang Hub. 0823 7550 1811

(d2k ikl, 14 Januari 2014)

(so, 14 Januari 2014)

JASA KONSTRUKSI Jasa Estimasi biaya Proyek Kontraktor, Penghitungan RAB,RAP, Gambar, Struktur Baja, GRC Panel, Vassade, Dll (sisranau@gmail.com) BB 25E109F1 Call. 0821 8351 5276 (so, 11 Desember 2013)

TOKO MAS MAHARANI Menyediakan Rupa-rupa perhiasan dari mas 24 karat.Alamat Pasar Baru Talang Banjar (aa,21 Desember 2013)

nambahkan. Ketua Umum PSSI menjelaskan, sepakbola Indonesia saat ini sudah "go internasional" yang ditandai dengan banyaknya tim dari berbagai negara, terutama Eropa yang melakukan pertandingan ujicoba dan lawatannya di Indonesia. "Jadi, saya mengimbau masyarakat terutama pencandu sepakbola jangan lagi melakukan hal-hal yang justru dapat merusak citra Indonesia di-

mata internasional," katanya menambahkan. Dipihak lain, Djohar juga menyatakan pihaknya memuji para penonton di Papua yang sportif dengan tidak membawa kembang api saat pertandingan digelar. "Kita harus malu dengan Papua. Di sana tidak ada penonton yang membakar kembang api, apalagi melempar botol minuman saat pertandingan berlangsung," kata dia menjelaskan.(ant/ska)

TOUR & TRAVEL TIANSYAH MITRA ABADI TOUR & TRAVEL Menyediakan tiket pesawat Garuda, Sriwijaya, Citilink, Lion Air Alamat. Jl. Sunan Drajat No. 3 Kota Baru Tlp. (0741) 5915140 Hp. 0853 8141 2188, 0853 6741 3346 (so, 14 Februari 2014)

TOUR & TRAVEL Tunas Abadi menyediakan tiket pesawat maskapai Garuda,Lion,Sriwijaya,City Link 082125677820,087896725272

(so, 15 Desember 2013)

SAROLANGUN

LOWONGAN KERJA

KONVEKSI M. TEGUH mengerjakan : Kostum Olahraga, Kemeja Sport, Seragam Perusahaan, Seragam Sekolah, Seragam Pegawai, Baju Almamater, Spanduk, Stempel, Dll dan mencari karyawan yang jujur, dan rajin Hub. 0853 7736 8259 ARIE SALON Tersedia Rias Pengantin, Make Up, Sanggul, Smoothing, Rebonding, Facial, Creambath, Gunting rambut dengan Gaya & trend terbaru Dll. Hub. 0821 8330 9354

(so, 17 Desember 2013)

LOKET PEMBAYARAN LISTRIK DLL, REVANDO Jl Gajah Mada No. 14 RT 11 RW 03 Kelurahan Sridadi Kecamatan Muara Bulian Telp. 0823 7353 2225

(ikl, 17 Januari 2014)

(ikl-000105)

TELANAI REFLEXI Center bagi warga Jambi dan sekitarnya ingin memanjakan dan mengurangi rasa capek pada tubuh hub. Alamat Jl. H. Yusuf Singadikane Telanaipura info lengkap hub. 082375557898

diketahui oleh masyarakat Indonesia bahwa setiap pertandingan yang digelar di Tanah Air itu dipastikan juga dimonitor penduduk internasional. Peristiwa itu tentunya menjadi penilaian buruk terhadap persepakbolaan di Indonesia oleh masyarakat internasional. "Kalau mau main kembang api atau main lempar botol, pergilah ke tempat lain. Jangan dilapangan sepakbola, apalagi saat berlangsungnya pertandingan," katanya me-

RAMANDA GRAFIKA Jln JambiMa. Bungo Km 2 Suka Ramai Menyediakan : ATK, Cetak Undangan, Nota, Kop Surat, Amplop, Stempel, Prasasti, Spanduk, Perlengkapan Pramuka & Olahraga, Koran Harian. Hp. 0812 7411 3650

so. 06 Feb 14

(so, 28 Januari 2014)

PEMBELIAN Promo Diskon Mobil Baru LIVINA Dp 30 Juta-an March 20 Juta-an Juke, Extrail, Navaro Proses mudah Bunga Ringan Tenor 6 tahun Hub : Asri 0852 6673 8813 DIJUAL Mobil baru irit BBM dan nyaman berkendaraan, Nissan All New Grandlivina, March, Juke, X Trail, X G-Gear, Navaro, Info Hub. Fary 0813 6689 5396

ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY

NYALAKAN KEMBANG API: Suporter menyalakan kembang api saat laga antara Timnas U-19 melawan Pra PON Jateng, dalam pertandingan Tur Nusantara di Stadion Manahan, Solo, Jateng, Senin (10/2) malam. Timnas U-19 berhasil menang tipis dengan skor 1-0.

BANGKO

GAME CORNER Rental Playstation 2 dan 3 Alamat Simpang 4 Koni, Bangko. BISA RENTAL (so, 13 Desember2013)

TB SINGGALANG Menjual Surat Kabar Terbaru, Buku Sekolah S/D Perguruaan Tinggi dan ATK. Jl Syamsudin Uban Pasar Bawah Bangko Telp. 0746 322 076 (so, 16 Desember2013)

SERVICE ELEKTRONIK BUTUH SERVICE ELEKTRONIK TV, DVD, AMPLI, SPEAKER AKTIF, DAN MESIN CUCI. HUB. 0812 7420 6881 (ikl,22 Januari 2014)

KEHILANGAN BPKB MOTOR atas nama Abdul Rauf No BKPB D318 9532 No STNK 10105943 No Plat BA 6730 EW, No Rangka MH 8SD110C5J/857798 No Mesin E 402/ID/851012 HP. 0823 8141 4218 so. 4FEB14NN

BPKB MOTOR a/n Rohana No. BPKB H06810633F Nopol BH 2861 GT,yang menemukan hub. 0741668431/668143 dgn Sdr. Davic (ikl-000104)

(ikl-Nov’13)

RM SATE KAMBING JEPARA, menyediakan Sate Kambing, Tongseng, Pecel Lele, Ayam Bakar,dll Menerima pesanan untuk pernikahan,Ultah, Arisan, Dll Jl. Lintas Sumatra Km 9, Simp Bukit Sarolangun Jambi HP. 081326501556 (so, 22 Januari 2014)

CENTRAL OPTIKAL menyediakan sunglass, softlens, alat bantu dengar, dan kacamata berbagai macam merk bergaransi. Proses pemasangan lensa plus & minus dalam waktu 30 menit Jln. Lintas Sumatra No 49. Simp 4 Lampu Merah Sarolangun Hp. 0819 753 7942

DIJUAL ESCUDO SIDEKICK Th 2000 Hijau Metalic Pajak ,BH, Mulus, terawat AC, DVD 7”, Musik Ok harga 80 Jt nego hub. 081366559691

D I J U A L R u m a h Ty p e 5 4 LT 329M2,LB300M2 Fas. Lengkap, Nyaman Almt. Komplek Karya Telanai Permai Blok. D. I No. 8 Hrg 850 Jt (081320056161-082177332777-)

so. 06 Feb 14

MUARO BUNGO TB GRAND MEDIA, Penyalur Buku -buku terbitan Gramedia Pustaka Utama, Koran Harian, Majalah Dll serta ATK Jl. M Yamin SH No. 05-06 Muaro Bungo Telp/Fax 0747 322 852

DIJUAL BMW Tahun 97 Type 318i Harga 67 Juta Nego Hub : Pak Indo 0812 7338 8150

DIJUAL CEPAT RUKO 1 Lt IMB, SHM, Keramik, Spec 21/2 Lantai Jl .Aurduri 1 Kampung Bugis Simp Rimbo Cp. 0852 6670 9871

DIJUAL Pick-up grand Max 1.3/2012 BH harga 75 juta nego serius hub. 0811741752

DIJUAL O V E R CREDIT Toyota Dyna Dumbtruck Thn 2010 Ty p e 1 3 0 HT Solar sudah bayar 18x sisa 18 angsuran lagi. Kondisi siap pakai Ganti DP 50Jt Plat BH Berminat Hub. 0812 7264 7870

DIJUAL Mobil Hyundai Gatz ‘2004 akhir,acesories lengkap warna abuabu metalik, pajak panjang peminat serius hub. 085366008833

DIJUAL CEPAT Rumah L 219 M2 ada SHM, 3 KT, 1 RT, 2 KM, 1 GARASI Listrik 1300 Air Sumur . Alamat RT 9 K.A Bawah Dkt Myang Hrg 250 jt Nego Hub. 0853 6885 9671

DIJUAL Baleno harga nego hub. 085362282129

DIJUAL Nisan peminat serius hub. 0811741752

(so, 15 Desember 2013)

TB RIKO, Penyalur Buku-buku Umum, Agama, Kitab-kitab, Koran Harian, Majalah Dll serta ATK Jl. Dahlia. Muaro Bungo Hp. 08538188-9044 (so, 18 Desember 2013)

BUTUH DANA BUTUH DANA TUNAI: Jaminan BPKB mobil Anda, Hubungi : 0852 7394 478 (ikl, 12 Desember 2013)

PERTAMA DI JAMBI Penyertaan modal/ dana untuk proyek/usaha sistem jangka pendek dan berjangka kompetitif, jaminan BPKP, SHM dan Invoice Alat Berat CP. 0852 7394 9815, 0852 6621 5411 (ikl 26 Desember 2013)

KERINCI RUMAH MAKAN SARI MANGGIS, menerima Paket, Prasmanan, Resepsi, nasi Kotak, Bungkus untuk pesanan pernikahan, Ultah, Arisan dll HP : Jln. Depati Purbo No. 26 Kota Sungai Penuh HP 0811741108 (so, 08 Desember 2013)

SEI BENGKAL FHABYO TOSERBA Menyediakan barang harian lengkap, Pasar Sei Bengkal Kelurahan. Sei Bengkal Kec. Tebo Ilir 0852 6879 0647 (so, 15 Desember 2013)


MINGGU, 16 Februari 2014 Edisi Pagi

12

Kalahkan City di Piala FA Manajer Chelsea Jose Mourinho menyatakan tak akan terlalu bernafsu mengejar kemenangan atas Manchester City di partai babak kelima Piala FA, andai kondisinya tak memungkinkan. DETIKSPORT, London CHELSEA akan melakoni partai tandang kontra City pada Minggu (16/2/2014) dinihari nanti. Meski selalu menang di dua pertemuan terakhir, Mourinho tampaknya tak mau bersikap jemawa. Manajer asal Portugal itu justru menegaskan tak akan habishabisan memburu kemenangan andai menurutnya situasi tak memungkinkan. Ia enggan mengambil resiko yang membahayakan peluang lolos ke delapan besar. "Di beberapa pertandingan Anda berada dalam kedudukan 0-0 atau 1-1 dan Anda merasa bisa menang, dan di beberapa pertandingan lainnya Anda

di kedudukan 0-0 atau 1-1 dan Anda merasa tak bisa menang," katanya di situs resmi klub. "Jika skornya 0-0 atau 1-1 dan saya merasa tidak bisa menang, saya akan mencoba untuk tidak kalah. Jika saya merasa bisa menang saya akan berjudi, tapi itu tergantung pada pertandingannya," lanjutnya. "Saya memilih sebuah partai replay daripada kalah dan tersingkir dari Piala FA, itu pasti," demikian manajer 51 tahun ini.(*/ska)

DOK/HARIAN JAMBI

TAK AKAN HABIS-HABISAN: Jose Mourinho menegaskan tak akan habis-habisan memburu kemenangan saat melakoni partai tandang kontra Manchester City di babak kelima Piala FDA, Ia enggan mengambil resiko yang membahayakan peluang lolos ke delapan besar.

BURSA TRANSFER

Agen: Jovetic Tak Akan Kemana-mana

DOK/HARIAN JAMBI

Stevan Jovetic

MANCHESTER Masa depan Stevan Jovetic masih saja terus dispekulasikan. Namun agen si pemain asal Montenegro itu memastikan bahwa kliennya akan tetap di Manchester City musim depan dan seterusnya. Jovetic di awal kariernya bersama City musim ini memang mengalami kesulitan. Serangkaian cedera membuat kondisinya tidak ďŹ t dan

itulah alasan mengapa ia belum juga bersinar. Total ia cuma main sembilan kali di seluruh kompetisi dan membuat tiga gol. Padahal ia ditebus dengan harga tak murah sekitar 22 juta poundsterling dari Fiorentina. Belum juga bersinarnya Jovetic membuat masa depannya dispekulasikan dan disebut pemain 23 tahun itu mulai memikirkan untuk mencari klub

baru musim panas mendatang. Juventus yang sempat meminati pemain yang akrab disapa Jo-Jo itu diklaim akan membeli Jovetic di bursa transfer mendatang. Sebelumnya di bursa transfer Januari lalu, Jovetic diisukan akan kembali ke Fiorentina. Tapi hal itu dibantah keras oleh agen si pemain dan

menegaskan bahwa Jovetic masih akan lama berseragam The Citizens. "Aku tak tahu siapa yang memulai rumor ini," ujar agen Jovetic, Fali Ramadani, kepada TuttoJuve seperti dikutip Football Italia. "Tapi si pemain baru enam bulan berada di City dan akan bertahan di sini untuk waktu yang lebih lama," demikian dia.(dtk/ska)


MINGGU, 16 Februari 2014 Edisi Pagi

13


14

MINGGU, 16 Februari 2014 ÂŚ Edisi Pagi

Serupa tapi tak sama Ahmad sedang belajar Sholat dan berdo’a dengan Bunda, ada tiga perbedaan antara dua gambar di bawah ini, perbedaan manakah itu ?

Karya Kawan Kita

Kirimkan Karyamu ke Harian Jambi, Jl. Ir. H. Juanda No. 44 Mayang Mangurai Kota Jambi 361299

Andika Pratama Alamat : Jln Guru Mochtar/ PerikananTambaksari Sekolah : SD 28 /Klas V

Dwi Andini Kelas 5 SD 178/V Lr. SuryaKota Jambi Kota Jambi


15 MINGGU, 16 Februari 2014 ÂŚ Edisi Pagi

Nama : Puti Kayla Athaya : jambi, 15 Oktober 2012 TTL Alamat : Jl. Selamet RT. 17 RW. 05 Kel. Tanjung pinang Kec. Jambi timur

Nama : M. Fariz Pratama TTL : 15 Oktober 2010. Alamat : Kota Jambi

Nama : Raisa Firni Khadijah TTL : Jambi 16 Januari 2013 Alamat : Kota Jambi

Nama : Lili Nur Nabila TTL : 10 november 2012 Alamat : Kota Jambi

Nama : Moh. Saddam Al Ghifani TTL : Jambi 25 Agustus 2009. Alamat : Kota Jambi

Nama : ReďŹ Suci Zahrani TTL : Jambi 05 Januari 2010 Alamat : Kota Jambi

Nama : Syifa Radita TTL : Jambi, 03 Januari 2013 Alamat : Kota jambi

Nama : Muhammad Dzaki Izhar TTL : Sengeti, 17 April 2011 Alamat : Kota Jambi

Nama : Shafany TTL : Kedotan. 19 Agustus 2013 Alamat : Desa Kedotan Kec. Sekernan Kab.Muaro Jambi

Nama : Tasya Putri Ramadanti TTL : Sarolangun, 24 Agustus 2009 Alamat : Sarolangun,


16 MINGGU, 16 Februari 2014 ¦ Edisi Pagi

CERPEN

Opera Sabun Kopra Oleh: Ahmad Yani. AZ. Amd

T

IBA – TIBA......, sang suami menciptakan tanda tanya ke lubuk hati sang istri. Duduk didepan jendela kayu yang sudah mulai lapuk itu, yang menjadi korban santapan lezat sang rayap. Sang istri bangkit dari ranjang dalam hipnotis keterkejutannya. Menyusul melangkah dan mendekati, mencoba meneror dengan beragam pertanyaan, membuka kehampaan tirai pembicaraan. “Apakah gerangan yang membuat abang seperti pungguk rindukan bulan, bang ..??!!. Dunia takkan runtuh bang.., sebelum waktunya ...???!!”. “Terasa sulit untuk menepis gundah yang bersembunyi dilubuk hati ini. Rasanya .., lebih baik kau sarungkan saja lagi ketempatnya kata – kata dari celupan mata pena bathinmu itu, istriku ...!!. Dinda aroma mimpi, bintang yang jatuh dalam pelukanku. Kalau kurenungkan.., takkan aku bisa memperkosa rindu yang begitu indah. Karena gundukan pulau terjangan badai itu akan tenggelam oleh ujung jari kehidupan kita ....?????!!”. “Apa gerangan maksud abang, duhai nakhoda pujaan hamba ....??????!!”. “Sejak kapan kau menganut aliran puitisasi yang bikin aku terasa kehilangan kata – kata duhai dinda, istriku bak cahaya Siti Khadijah istri Nabi’ullah ...???!!!. Seandainya kita masih akan tetap menyibak tabir ombak yang berkejaran menyapu sepanjang waktu untuk merangkai buih didalam pengembaraan keseimbangan nasib. Dan kita membungkus dusta yang diremuk gelombang angin samudra kerinduan kita ......!!!”. “Tapi bang ..., sampai kapankah abang menghitung matematis mimpi diantara cahaya buram bintang yang tak akan jatuh itu .....????!!!”. “Entahlah dinda ....????!!!”. “Lantas bagaimana kelanjutan pengembaraan itu, bang ..!!??”. “Kita akan mendorong bangkai kemunafikan dan kesengsaraan yang selama ini bagaikan terbang bersama burung – burung berkalung hampa ke tepian pantai lambang pertikaian, bersama topan perkabungan yang saling bertamu. Karena kita masih ada waktu untuk mengurung luka menganga direlung batas cakrawala... Atau ..., barangkali taqdir.., sampai nyawa ini tercabut oleh harapan yang akan tetap menjadi harapan. Lalu.., kita tak sempat membangun

barak perkemahan pengungsian lembah kelukaan yang lebih dalam, untuk memperanakkan tahta sebagai TOPENG ....??????!!!!”. “Mengapa abang tidak mencobanya lagi dengan ijazah sarjana pertanian abang ......???!!!, agar kita bisa membendung kehinaan, pelecehan harga diri kedalam kawah pegunungan es, yang akan melelehkan kristal yang sakinah ............?????!!!!!!”. “Jangan coba – coba kau tebarkan aroma jasad yang akan melebur menusuk kecemburuan sosial dan dengki, fitnah dipucuk duri. Sementara kita masih saja mengarungi hakikat kota mati dengan duka yang melebar di dada .......!!!!!!!!!!?????”. “Tapi itu kan amanah Tuhan.., bang ........????!. Walau kesempatan emas cuma ada satu kali .., namun usaha manusia itu kan pemberian Tuhan .....??!!”. “Bagaimana mungkin ....??!!. Walaupun orang kampung ini sudah mengenal aku sebagai sarjana pertanian, tapi tetap saja aku pengangguran. Bukan soal malas, bodoh tapi .. coba kau lihat ... apa kau kepengen aku jadi anggota legislatif yang begitu banyak berebut membeli kursi ..???????!! anggota yang tidak punya pendidikan tinggi, yang tak tamat SD saja bisa jadi anggota dewan wakil rakyat ...!!. Bukannya apa.., karena sedikit pun aku tak punya duit sogokan. Aku tak punya relasi, orang dekat. Tak punya aliran nepotisme yang katanya harus hilang, kok masih gentayangan. Mau menembus CPNS saja bingung, trauma gagal 3 kali. Itu pun ada istri pejabat, usianya sudah melebihi batas prosedur, malah bisa jebol. Mentang – mentang lakinya pegang jabatan, begitu enaknya dapat. Makanya PUTRA KUALA TUNGKAL cuma tinggal namanya saja..., banyak yang menghitung hampa harapan mau jadi pegawai. Itu pun bisa dihitung. Tapi tak pernah tercapai justru yang pendatang yang begitu enaknya, karena punya duit sogokan sampai jual tanah warisan atau wakaf. Katanya netralisasi, kok malah individualisme, bukan soal idealis. Tapi .., keadilan.., nepotisme tidak transparansi reformasi bingung. Apalagi soal yang mau jadi caleg atau nanti bakal ada lagi PEMILIHAN BUPATI. Malah... orang luar daerah yang berambisi ingin mereguk harta kekayaan daerah. Buat rumah mewah .. setelah habis jabatan

Tampak malam berkelebat membendung denyut waktu yang sudah telanjangkan diri memasuki peraduan sunyi. Sementara ada sepasang pendaki tengah melintasi gelap hari – hari resah diantara pohon kalimah kehidupan, menanti purnama yang takkan tiba, yang entah kapan berada dipelukan. Suami istri petani kelapa dan pinang itu.., masih terjaga disapa lembut sepoinya angin yang mulai menusuk pori – pori sumsum. Mata yang mengantuk pun, terasa belum mampu menyentuh lelapkan nyenyaknya tidur, sahabat sejatinya malam. .. urusannya .. ya ... GOOD BYE ...........?????????!!!!!!!!!!”. “Sekarang ini bukan zaman nabi, bang ...!!!. Mana ada orang jujur...!!. Kalau pun ada bisa dihitung dan penuh penjara ....????!!. Semua juga tergantung nasib bang ....???!!!”. “Memang betul ..., tapi rakyat kecil seperti kita ini bagaimana ........????!!. Apa mungkin jadi korban dan tumbal terus – terusan..., harta, harga diri dan tenaga kita jadi SAPI PERAHAN ...........!!!!!!!. Paling ujungnya cuma ada ucapan maaf atau terima kasih ...??!!”. “Jangan sampai abang terlibat main judi.., walaupun ada oknum aparat atau pejabat yang santainya terlibat. Dengan menggadaikan anak .. bini ... jadi taruhan., jadi jaminan ...?!”. “Dari mana asal usulnya aku mau berbuat seperti itu apalagi soal korupsi ....!!!???, aku bersumpah .......!!!!!!!???. Tak akan mungkin bermain dengan togel atau berbhakti kepada nomor buntut atau judi. Dan abang masih ingat kata – kata penghinaan dari salah seorang oknum pejabat .., wajar kalau keluar kata – kata itu .., karena oknum itu pegang jabatan..., yang katanya : kamu kan punya ijazah pertanian.. kenapa malah jadi wartawan. Malah yang tidak punya latar pendidikan wartawan, jadi wartawan... dan ujungnya wartawan duit. Jadi wartawan tidak bakalan bisa dapat duit ... apalagi yang namanya duit halal. Aneh .., pikirannya seperti anak TK. Jangankan yang halal.., yang haram saja sulit ...!!!. Bukan soal sok suci atau munafik. Tapi harga diri.., jangan mentang – mentang kita orang susah....!!!. Dan sangat tidak masuk akal.., aksi perjudian kecil kelas teri sering kena razia.., digerebek atau ditangkap dan diadili dengan tidak adil. Apalagi yang maling jemuran, maling ayam atau maling sendal jepit..., sementara .... bagaimana dengan perjudian kelas kakap ..., dimana ada orang berpangkat dan pegang jabatan yang main..., kok tetap ..., ke-

napa dibiarkan ..?????!!!!!!. Jalan terus..., seperti tak punya hambatan ...???!. Selalu saja ada alasan cari makanlah .., iseng, ngisi waktulah .., atau apalah ...!!. Belum lagi soal yang punya gadis simpanan ..??!!”. “Itu kan warna – warni kehidupan ..., bang ....?????!!!!!!!!”. “Memang ...., yang bilang itu acara kuiz RCTI .. siapa ...???!!. Lantas .., bagaimana dengan kita rakyat kecil, yang sepertinya sudah dianggap benar – benar tidak punya harga diri.., sudah mendekati pemilu baru sibuk sana – sini mencari SUARA dengan beragam alasan atau janji......!!. Tanpa kita rakyat kecil, orang kota tidak bakal dapat beras dan lain sebagainya atau makan enak.......!!. Demonstrasi pun semakin tanpa ujung selesai, mahasiswa atau mogoknya rakyat. Apalagi yang namanya buah pinang bukankah bisa dan digunakan sebagai bahan zat pewarna pakaian atau lain sebagainya. Lalu kelapa ...?????!!. Kita memang orang susah.., tapi bukan sampah ..........????????!!”. “Yang bilang sampah siapa bang ..............????????!!!. Mungkin hanya perasaan abang saja, karena masalah pribadi dan ijazah sarjana abang ..........???!!!. Maksud aku.., bagaimana kelangsungan hidup masa depan anak – anak kita yang masih kecil – kecil. Apa mungkin harus kita jadikan korban anak jalanan, terlantar, korban tumbal kekejaman hidup. Kehilangan pendidikan, tak punya orang tua atau rumah. Atau seperti korban tawuran, korban demo..,korban tanah longsor dan banjir atau yang lain bencana bumi ......?????!!!!”. ‘Yang jelas.. kita akan tetap berusaha untuk tetap bertahan hidup .., ataupun mengikuti program dari pemerintahlah sekarang ini terutama masalah yang terkait dengan pelestarian hutan, lingkungan hidup. ...!!!”. “Jadi sekarang abang berubah pikiran .....????!!!”. “Sekarang hanya tinggal menunggu waktu ...!!!. Takkan

kurelakan mereka seperti dalam barak pengungsian, kelaparan. Dan takkan kubiarkan kau terus menangis. Bila kau dan anak – anak tak disamping, lebih baik mati berkalang tanah. Dari pada hidup terjajah oleh pengkhianat. Jangan bersedih .., dindaku.!!. Mahligai air matamu tak kan bisa menghapus luka dalam perkawinan kita mengarungi hidup. Karena air mata, bukan jaminan selesainya persoalan. Dan air mata pun sekarang harganya sangat mahal, dibeli dengan nyawa rakyat. Sudah sulit untuk menampung penderitaan yang semakin komplikasi, belum sembuh total.... gitu aja kok repot.., kalau harus nyawaku .. dikorbani ...., siapa takut ...??!!”. “Jangan bercanda bang ....!!. Kita tak jauh beda dengan rakyat sekarang ini ...??!!”. “Zaman sekarang banyak orang yang stres atau bakal stres setelah habis pemilu ...?????!!!!!”. “Apakah abang sudah tak punya Tuhan ......?????!!!”. “Justru sekarang ini Tuhan semakin menegur dan menghukum orang – orang yang kufur nikmat, merasa sok hebat. ...!!!!!!!!”. “Sudahlah bang., kita ini hanya orang kecil tak pantas bicara yang seperti itu ..., apalagi berlebihan .......!!!!!!”. “Itu adalah hak warga negara .., sebagai rakyat. Termasuk kita ini kan rakyat.., apalagi katanya Kabupaten yang katanya punya pendapatan daerah cukup lumayan.., tapi hasilnya ...???? bikin bangunan atau jembatan saja banyak yang tak sesuai bestek atau belum apa – apa sudah ambruk ....???????!!. Gimana mau jadi kebanggaan walau sebagian katanya sudah bisa dijadikan aset wisata dan lain sebagainya ........????!!” “Lalu bagaimana dengan hasil penjualan harga kelapa dan pinang dipasar Kuala Tungkal itu ......., bang .......???!!!”. “Sangat tipis.., tidak ada yang bisa diandalkan, bagaimana mau beli minyak tanah, sembako atau yang lain...,

beli beras saja terpaksa besok kita puasa lagi ......???!!!!”. “Atau ................ abang coba– coba kalau abang cari kerja yang lain atau cari kayu dihutan ..??!!!”. “Cari kayu ...........??????!, hutan yang mana lagi yang harus jadi korban penebangan liar .. tumbal keserakahan ...?????!!!!!!!!!”. “Atau cari kerja lain ....??!!”. “Jangan cari nambah penyakit ..!!”. “Untuk menegakkan keadilan dan kebenaran memang sulit .. bang. Kita memang harus tertuntut keberanian, jika tidak kita akan terus semakin ditindas..!!!. Celupkanlah terus bang ujung mata pena itu, karena mata pena adalah usaha kita untuk membuang lumut yang mengotori pohon kalimah yang meninggi dihutan belerang gunung merapi. Goreskanlah keabadian persaudaraan kepada dinding kehidupan, sekalipun setebal dan sepanjang tembok China. Sebab, takkan selamanya kita mengapungkan diri kedalam sungai – sungai limbah industri atau lautan demonstrasi tanpa hasil. Penuh kristal emas bertabur kepahitan simalakama. Sambil merebahkan telapak tangan, menimbang luka anak – anak jiwa dan duka yang melebar didada akan kita lebur. Karena kita akan membuka gerbang mencacah huruf yang nyala menuju kesaksian ALLAH dipekat ujung tahajjud malam menanti kapal melayarkan kita kepada samudera hidup yang aman dipelabuhan waktu. Memperanakkan berkejarannya sepanjang musim merangkai buih. Mendorong bangkai kehinaan ke tepi pantai keterpurukan yang hilang. Untuk sebuah kedamaian, persatuan dan sesuatu yang bisa membuat kita bahagia ....!!!!!!!!”. “Benar bang .., walau sudah banyak dinegara kita daun berguguran dihutan belantara berbagai daerah yang tertinggal hanya puing dan asap. Diantara yang saling menggoyang, lalu sebagian rantingnya elit politik patah sayap, namun angin kencang takkan bisa memisahkan dengan rakyat atau kita. Kepatahan dan jatuhnya dedaunan itu, adalah agenda introspeksi reformasi yang bukan saling menyalahkan dan menyudutkan...!!”. “Doa kita adalah perjuangan untuk kembali menegakkan hidup..., sesuatu yang sederhana demi cinta kita kepada alam

atau isi eksistensi bumi...!!”. “Begitu banyak bang.., amarah salah alamat dibulan raja – raja. Begitu banyak bangkai – bangkai tergeletak tergeletak lengket diaspal ibu pertiwi. Ketakutan dari sebuah kehidupan, pikiran kusut membentur simpul kesatuan bersejarah menjadikan malam kelam pikiran insan .....!!!!!!!!!”. “Benar.., mencoba adalah pengalaman. Tapi..., duhai dinda aroma mimpi bintang yang jatuh. Telaga yang bening akan selamanya bening dan jernih.., jika sesuai dengan suhu alamnya, maka ikan – ikan pasti akan betah didalamnya. Andaikata telaga yang jernih itu keruh, ikan akan mati tertindas oleh ketidak adilan kehidupan. Seperti rakyat kecil ..!!!”. “Tidak ada persoalan tanpa resiko....!!!.. Takkan ada yang tidak berujung hikmah..., sepahit apapun kenyataan, tantangan atau cobaan kehidupan.......???!!!”. “Kesabaran dan keimananlah kuncinya ..!!. Begitu banyak yang tidak buta, tapi pura – pura buta dan tuli. Sekarang kita terima saja apa yang terjadi dan yang ada dikehidupan kita....!!”. “Maksud abang ....????!!!”. “Bukan hanya kamu yang merasa bosan hidup seperti ini terus ..., dan apakah mungkin kita bisa menolak kematian ..???!!”. Dengan rada putus asa, sang istri kembali memburu pertanyaan “Terus..., tentang kopra itu bang, bagaimana ...???!!.Itu kan salah satu hasil perkebunan daerah kita bang, penambah devisa daerah ....???!!”. “Sudahlah.., lebih baik kita kubur sesuatu yang bisa menjadi menambah beban. Penyakit lama belum sembuh, kenapa harus ditambah biar lebih parah..!. Walau akan kita jual .. kelapa itu pun harganya pun murah ..., tapi kita harus bertahan hidup. Karena ALLAH .. tidak akan jauh dari usaha kita ...!!!. Sementara pinang sudah berubah. tapi yang jelas...., kita jangan putus asa .., kita tetap teruskan perjuangan hidup mesti harus susah atau mengais sisa asa diujung SABUT KOPRA menanti buah....!! sambil mengusung sisa asa yang lain turut menjaga kelestarian hutan atau lingkungan hidup sekitar kita ....!! ”. “Jadi maksud abang ... kita memilih jalan bertani .., membuka usaha sendiri ...??!”. “Mungkin dengan pengalaman dan ijazah pertanian adalah sebuah solusi ...!!!!”. KUALA TUNGKAL, 2 ‒ 5 FEBRUARI 2014

Perempuan Yang Membakar Mawar Oleh: Soerya Sandi

J

uni bulan festival, bulan keenam dalam setahun. Di pematang bunga mekar, lusa Akina akan pulang dari Hakusan. Sesudah tunai memotret bungabunga nan cantik itu, ia akan menunjukkan kepada ibunya. Kemana-mana ia membawa lensa, segala macam bunga ada dalam potretnya. Ia sudah berkeliling ke penjuru Tokyo. Di dalam tasnya ada imitasi bunga Iris dan Anggrek. Tak kuat hati baginya bila hendak memetik bunga yang asli. Membiarkannya hidup lebih menyenangkan baginya. Tiga bulan berikutnya ia pasti akan kembali, memotret wajah bunga-bunga bahagia. Lotus di agustus, kembang matahari di bulan juli. Cosmos, lily, rose, dan bungaku dahlia. Aku pasti kembali! Sebentar lalu ia akan bicara pada Beauharnais, si penemu mawar. Bahwa ia kelak akan jadi ratu bunga. “Aku ingin hidup bersama bunga, aku ingin menikah dan berkeluarga dengan bunga, aku ingin punya anak dan cucu bunga. Oh, Josephine, andai saja kau masih hidup, kita akan bersama-sama menemukan jutaan bunga. Aku akan menamai seluruh anakku dengan nama bunga “. Juni bulan bunga, bulan Akina, bulan duka. Ia pulang lebih awal ke Kyusu, rumahnya kebakaran, toko bunganya ludes dilalap api. Dan ibunya tak terselamatkan. Sejak saat

itu tak ada lagi bulan-bulan bunga bagi Akina. Ayahnya frustasi lantas seperti tiada lagi kemauan hidup. Akina kemudian pindah dan tinggal bersama neneknya di Okinawa. Sudah tiga kali saya lihat, Akina sering membakar bunga mawar pemberian beberapa pria yang menyatakan suka padanya. Bunga-bunga itu terkadang sudah ada di depan pintu, ada kalanya pria-pria itu sekedar menitipkannya pada saya. Begitu pintu dibuka, maka saya mendapati Akina tengah membakar bunga yang warna-warni itu. Akina dan saya tinggal satu flat, hanya saja kami berbeda kamar. Tetapi kami sering berbincang hingga malam larut menyusul kabut. Tentang bintang, komet yang baru saja tergelincir, pengalaman masa kecil, pria idaman, bila mana terkadang kami membicarakan tentang kembang. Sebagai seorang wanita tentulah saya menyukai bunga. Tapi Akina adalah wanita yang benci pada bunga. Ia seorang Japanese, lahir di daerah Kyusu, pulau paling selatan dekat Taiwan. Saya sering memaksanya bercerita tentang sakura, musim semi, salju, dan bunga berwarna merah kemudaan. Kami tinggal di flat paling atas, hingganya kalau malam tiba kami leluasa memandang gemintang, kalau hari petang melihat sang senja berarak pulang. Bukan bunga yang

membawanya datang ke Indonesia, tapi budayanya. Ia kuliah di jurusan ilmu budaya, sama halnya dengan saya. Maka dari itu kami sering berbagi cerita. “Bagaimana dengan pepatah ‘katakan dengan bunga’, Akina?” “Aih, kamu ngomongnya itu melulu, kan bisa pakai yang lain. Pakai surat, kalung, cincin, ataupun balon, pokoknya selain bunga. Mereka yang pakai bunga itu tidak kreatif.” Pada satu kesempatan di malam hari kami sama-sama pergi ke atap flat, membawa kursi rebah. Menatap langit, lagi-lagi tentu ada gemintang dan bulan yang masih sipit, baru sebentuk celurit. Dua puluh satu hari lagi barulah terlihat seperti mata belok. Hari minggu lusa tadinya saya bermaksud mengajak Akina ke taman anggrek yang ada di Ragunan. Walaupun saya hanya mampu membeli jenis dendrobium yang harganya masih terjangkau kantong mahasiswa. Kalau punya uang lebih, barulah bisa membeli phalaenopsis, si anggrek bulan itu. Cantik! Huh. Tapi, batalkan sajalah. Bisa-bisa taman anggrek itu dibakar habis oleh Akina. Huih, nyaris saja! “Susi, sekarang juni, kan? “ Cakapnya tiba-tiba, khayalan saya sirna. “Ho’oh, memang kenapa?“ Ada festival di Tokyo, di Hakusan Shrine. Nama festivalnya

Bunkyo Hydrangae Festival. Warnanya dua macam, biru dan pink. Bentuknya seperti sanggul yang biasa kamu pakai waktu Kartini-an. Di musim semi ini mereka sedang mekarmekarnya. Atau kamu bisa ke kebun Kitayama, di sana ada Festival Iris Higashimurayama. Warnanya ungu keputih-putihan hidupnya di tanah yang berair. Bentuknya beragam, ada yang tiga helai mahkota, panjang berumbai, dan putih mirip melati. “Bunga? “ saya begitu antusias bertanya, Akina hanya mengangguk lantas berlalu seraya melipat kursi rebahnya. “ oyasumi..!“ Katanya melengos. Tak disangka ternyata predator bunga itu punya banyak pengetahuan tentang bunga. Saya tetap di atap flat, masih menantap langit bulan sipit. Tercium wewangi anggrek mekar yang dijunjung angin segar. Saya semakin penasaran, apa yang sebetulnya membuat Akina begitu membenci bunga. Dia bukan seorang tomboy, dia cantik dan rambutnya tergerai. Bau anggrek hilang, digusur angin menuju tempat lain. Tapi saya bersikeras, akan mengajak Akina ke taman Anggrek. Siapa tahu saat melihat ratusan bunga, dengan begitu Akina tak akan tega lagi untuk membakar bunga. Apalagi bunga yang sering dibakar adalah bunga mawar. Mawar kan’ simbol kehidupan, lambang cinta, relijius, serta lekat dengan

peradaban manusia. Tapi mengapa Akina? Esok ditambah esok, jadinya lusa. Ini bulan juni, mestinya Akina suka. Ia sendiri yang bilang, bahkan di negaranya di bulan ini ada festival bunga. “Ayolah Akina, aku ingin lihat anggrek, please!“ “Kamu saja lah, aku tinggal di rumah.“ “Sekali ini saja, setidaknya untuk anggrek di negeriku!” “Baiklah, tapi aku tak akan masuk ke lokasinya.“ Akina cair, perjalanan cuma lima belas menit dari flat kami. Dari kejauhan saya sudah dapat mencium wangi anggrek mekar. Ah, segar! Wanginya semakin dekat, dan akhirnya kami tiba di lokasi. Bukan main senangnya saya, dendrobium dan phalaenopsis ada di mana-mana. Dan betapa mengejutkan, saya dapat melihat langsung anggrek macan, anggrek paling wangi yang sulit dijumpai sebab spesiesnya hampir punah. Seandainya saja saya bisa membawanya ke flat dan memeliharanya, pasti menyenangkan. Sedari tadi Akina hanya diam. Ia seperti gugup ketika berada di dekat taman. Saya paksa ia masuk ke dalam, ia tidak bereaksi, hanya berdiam diri. “Lihatlah Akina bunga-bunga itu, sedang mekar-mekarnya.“ ia cuma mengangguk. Saya tak dapat menahan diri, saking senangnya saya berlari berkeliling taman. Akina saya

tinggalkan di depan. “Ini juni, bulan bunga, benarkan Akina?“ sesosok bayang menghampirinya. Akina terkejut, sosok itu adalah ibunya. Ia menitikkan air mata. dipeluknya bayang itu, tapi percuma saja, sebab ibunya bukan lagi manusia. Hanya sesosok jiwa, bukan lagi raga. Ibunya membawa dua tangkai bunga, satu mawar dan yang satu lily. Akina masih tak kuasa menahan air matanya yang tumpah, membanjiri kesedihannya. Ibunya lantas memberikan dua bunga itu, tapi Akina hanya mengambil lily. “Kenapa mawar ini tak kamu ambil, Nak? “ tanya ibunya. Akina masih mengatur nafas dan menghela air mata di pipinya. “Kenapa, Nak? “ “Karena dia berduri, Bu “ jawab Akina. Sosok bayangan itu tersenyum seraya hilang meninggalkan Akina. Tak lama kemudian Akina menghampiri saya yang tengah bersama dendrobium. Baru saja hendak memetik, tangan Akina mencegah. “Beli saja yang masih hidup, agar kamu bisa merawatnya” Hari itu kami membawa dendrobium, dan akan merawatnya bersama-sama. Saya yakin Akina pasti sudah berubah, dan tak akan lagi membakar bunga. Kami akan memeliharanya di atap flat supaya

terkena sinar matahari. Agar pada malam harinya saya bisa menghirup wangi anggrek, bersama langit dan bulan sipit. Juni lekas, juli pun gegas. Dendrobium yang kami rawat tumbuh sehat. Ah, senangnya melihat Akina yang tak lagi membakar bunga. Sepenggal waktu berlalu, pada bakda siang menjelang petang seorang pria berperawakan Tiongkok datang bertamu. Ia menanyakan keberadaan Akina. Pria itu membawa mawar yang lagi mekar. “Pintu nomor 23, paling ujung!“ saya tunjukkan keberadaan Akina. Sesaat mengetuk pintu, lantas pria itu masuk. Saya yakin Akina pastilah tak akan membakar bunganya. Ia sudah berubah. Pasti! Pria itu keluar, begitu tergesa-gesa. Wajahnya murung, hanya menunduk sepanjang lorong. Mata dan kakinya saling kejar. “Ada apa? “ kejar saya. “Mawar saya dicincang-cincang olehnya!“ Aih, Akina. Setidaknya ia tak lagi membakar mawar.(*) MENDALO, 2 APRIL 2013 SOERYA SANDI, MAHASISWA PBS UNIVERSITAS JAMBI. MENULIS CERPEN DAN LAKON. CERPENNYA TERSIAR DI BEBERAPA BUKU ANTOLOGI BERSAMA, CP JILID 2 (SAHABAT KATA, JAKARTA 2012), BELATI TEMBAGA (FESTIVAL SASTRA, YOGYA 2013), DAN RIWAYAT ANGIN (SMART WRITING, YOGYA 2013).

Bagi yg mempunyai karya sastra baik puisi ataupun cerpen bisa kirim kesini: hardiopes@gmail.com


17

MINGGU, 16 Februari 2014 ¦ Edisi Pagi KESENIAN

EKSPRESI INDONESIA KU

Tari Bagian Hidup Masyarakat Bali

Potret Keunikan Kota

D E N P A S A R - Tari Bali telah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Pulau Dewata itu, yang diwarisi sejak zaman dahulu hingga saat ini dan terpelihara dengan baik, kata seorang pengamat seni budaya Bali, Kadek Suartaya. “Sebelum agama Hindu masuk ke Bali, masyarakat setempat yang masih primitif telah memiliki jenisjenis tari yang berfungsi untuk menolak bala yang hingga kini masih dijumpai di daerah pedesaan dan pegunungan,” kata Kadek Suartaya yang juga dosen Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, di Denpasar, Sabtu. Akan tetapi, kata kandidat doktor kajian budaya Universitas Udayana itu, runtuhnya Kerajaan Majapahit pada permulaan abad XV, membawa berkah terhadap keberadaan kesenian di Bali yang dikembangkan oleh pelarian seniman-seniman dari Jawa. Pada zaman kejayaan kerajaan Bali, abad XV-XIX, tarian-tarian Bali mengalami masa keemasan dengan terciptanya sejumlah drama tari, di antaranya dramatari Gambuh yang dinilai sebagai sumber tari Bali yang berkembang sesudahnya. “Sebagai hasil olah cipta, rasa, serta karsa masyarakat dan seniman Bali, tari Bali sangat diikat oleh nilai-nilai budaya Hindu Bali,” katanya. Berdasarkan Seminar Tari Sakral dan Profan pada 1971, masyarakat Bali mengklasifikasikan seni tari menjadi tiga, yakni Tari Wali, Tari Bebali, dan Tari Balih-balihan. Tari Wali merupakan jenis-jenis tari Bali yang berfungsi sakral, hanya dapat dipentaskan pada tempat, waktu, dan suasana yang dianggap suci. Tari Bebali adalah tarian seremonial yang dipentaskan melengkapi ritual keagamaan. Tari Balih-Balihan adalah seni pertunjukkan bersifat sekuler yang disajikan di arena profan. Ia mengatakan bahwa tari sebagai refleksi dari organisasi sosial, sarana ekspresi untuk ritual, sekuler dan keagamaan. Selain itu, tari merupakan aktivitas rekreasi dan hiburan sekaligus sebagai ungkapan serta pengendoran psikologis dan refleksi dari kegiatan ekonomi, ujar Kadek Suartaya. (ant/pai)

JAKARTA - Gambar-gambar potret keunikan kota karya para pelukis muda ditampilkan dalam pameran bertajuk “Ekspresi Indonesia Ku” di Museum Nasional Indonesia, Jakarta, Sabtu. Pelukis-pelukis muda dari Padang, Pelambang, Medan, Pekanbaru, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Samarinda, dan Makassar menampilkan keunikan tradisi dan potret kota asal mereka dalam karya lukis yang akan dipajang di museum itu hingga 23 Februari mendatang. Di antara karya para pemenang lomba lukis “Uniknya Kotaku” yang diikuti oleh 2.500 lebih seniman muda itu, ada lukisan “Boekit Tinggi City Journey” karya Reza Saputra, “Saksi Bisu Medan” buatan Tashia Taslim, dan lukisan “Panjat Pinang di Tepi Musi” karya M. Apriyansa. “Pameran ini dilakukan untuk mengembangkan dan mempertahankan seni rupa kawula muda di Indonesia dan mendorong mereka untuk tidak takut berkarya,” kata Brand Manager PT. Faber-Castell International Indonesia, Fransiska Remila, penyelenggara pameran itu. Bersama karya-karya para pelukis muda itu dipamerkan pula karyakarya seniman Beng Rahardian, Robi Fathoni, Indiria Maharsi, Widiyatno, Fajar Sungging dan beberapa nama lainnya. Beng Rahardian mengatakan melukis dengan pensil merupakan dasar dari kegiatan kesenirupaan dan mengapresiasi pelukis Robi Fathoni dan Widiyatno yang mahir melukis pensil. “Saya berharap bisa lebih banyak lagi gerakan seperti ini, agar generasi muda yang ingin belajar dengan pensil semakin antusias,” katanya. (ant/pai)

Dalam Gambargambar Pelukis Muda

FANNY OCTAVIANUS/ ANTARA

KONSER: Erros Djarot (atas) bersama para artis pendukung acara usai konser 40 Tahun Erros Djarot Berkarya di Jakarta, Jumat (14/2).

Kiprah Erros Djarot dalam Sebuah Konser Menceritakan Kisah Karier Erros Perjalanan Erros Djarot selama 40 tahun di dunia seni Indonesia dirangkum dalam sebuah konser bertajuk “40 Tahun Erros Djarot Berkarya”, Jumat (14/2) malam. ANTARA, Jakarta MENCERITAKAN kisah karier Erros, penulis Mira Lesmana tidak terpaku pada kronologis perjalanan karier seniman kelahiran Rangkasbitung, 22 Juli 1950 ini. Mira membagi kiprah Erros dalam segmen “Sang Sutradara”, “Sang Redaktur”, dan tentu “Sang Musisi”. “’Tjoet Nja’ Dien’ bukan film biasa. Itu adalah sikap dari seorang Erros Djarot. Film itu memakan waktu yang panjang dan penuh tantangan, butuh tiga tahun,” kata Christine Hakim, yang membawakan narasi singkat tentang film besutan Erros Djarot

tahun 1988 itu. The S.I.G.I.T tampil mewakili musik Erros pada masa ia menjadi sutradara. Mereka membawakan dua lagu, salah satunya adalah “Kembalikan Masa Depanku”. Musik The S.I.G.I.T yang beraliran psychdelic rock berpadu dengan alunan orkestra Erwin Gutawa. Hasilnya, Rekti Yoewono, Farri Icksan, Acil Armando, dan Adit Bagja yang kental dengan permainan gitar dan distorsinya, sedikit melembut ketika bermain dengan Erwin Gutawa. Giliran Andy F Noya, melalui video,

mengisahkan Erros Djarot ketika mendirikan Tabloid Detik. Setahun setelah berdiri, Tabloid Detik dibredel tahun 1994 karena menceritakan kondisi saat itu dengan lugas dan lantang . “Setelah itu banyak yang tidak tahu apa yang dilakukan Erros Djarot setelah pembredelan. Ia menuangkan kegelisahannya dalam album Detik yang tidak beredar secara komersial,” kata Andy. Masa Erros berkecimpung di dunia jurnalistik itu dibawakan oleh Musikal Laskar Pelangi. Dalam salah satu adegan, latar belakang video memutar ilustrasi demonstrasi massa di ibukota. Calon-calon pemimpin berorasi menyuarakan janji-janji mereka dengan lantang. Lagu bertema politik juga dibawakan oleh Iwan Fals, berjudul “Perubahan”. “Setiap Pemilu, jangan milih yang itu-itu. Janganlah mau lewat Pemilu, yang ada hanyalah perjannjian. Kita

inginkan perubahan. Perubahan, bukan pergantian,” begitu penggalan lirik yang dibawakan Iwan malam itu. “Hati-hati jangan sampai salah pilih. Gara-gara lima menit, sial lima tahun,” kelakar Iwan usai membawakan lagu tersebut. Erros menjanjikan sebuah lagu baru untuk konser “40 Tahun Erros Djarot Berkarya”. Lagu barunya itu diberi judul “Indonesia”. Trio Eka Deli, Lea Simanjuntak, dan Dira Sugandi. Tiba lah saat yang dinanti penonton yang memenuhi JCC Plennary Hall. Erwin Gutawa memainkan lagu-lagu yang terdapat dalam album Erros yang paling dikenang, “Badai Pasti Berlalu”. Glenn Fredly, Marcell Siahaan, Eva Celia, dan Once Mekel, bergantian membawakan “Pelangi”, “Matahari”, “Serasa”, dan “Merpati Putih”. Berlian Hutauruk akhirnya menutup konser malam itu dengan membawakan “Badai Pasti Berlalu”. (*/pai)

KEBUDAYAAN

DRAMA THE LITTLE HOUSE

Perkenalkan Batik Mangrove ke Dunia

Jepang Perlu Pengingat Kengerian Perang

SURABAYA- Puteri Indonesia 2014, Elvira Devinamira Wirayanti, bertekad memperkenalkan batik mangrove dari Surabaya ke penjuru dunia. “Doakan ya, saya akan mengikuti Miss Universe pada akhir tahun ini. Saya akan mengenalkan batik mangrove dalam ajang itu,” katanya dalam acara bincang-bincang di Rektorat Unair Surabaya. Didampingi Ketua Yayasan Puteri Indonesia, Kusuma Dewi, mahasiswi semester akhir Fakultas Hukum (FH) Unair Surabaya itu mengaku tidak menyangka saat diumumkan terpilih menjadi Puteri Indonesia 2014. “Saat itu, rasanya antara ya dan tidak (percaya), saya tidak menyangka. Saya bangga bisa membawa nama Unair, nama Surabaya, dan nama Jatim ke tingkat nasional. Apalagi saya merupakan mahasiswi Unair yang pertama menjadi Putri Indonesia,” katanya. Mahasiswi kelahiran Margorejo, Surabaya, itu mengaku target keikutsertaan dalam Miss Universe 2014 tersebut hanya satu yakni menunjukkan kepada dunia bahwa orang Indonesia itu mempunyai kualitas. “Saya sendiri tidak punya cita-cita muluk-muluk, karena cita-cita saya hanya menjadi ibu yang baik. Tapi untuk saat ini saya ingin menunjukkan Indonesia kepada dunia,” katanya. Oleh karena itu, pemenang ajang Ning Surabaya 2012 itu kini mencoba untuk “mengIndonesia-kan” dirinya dengan mempelajari budaya, kuliner, dan kekhasan berbagai daerah

FANNY OCTAVIANUS/ANTARA

UNGGUL: Puteri Indonesia 2014 Elvira Devinamira asal Jawa TImur, menyapa penonton usai dimahkotai pada malam final Puteri Indonesia di Jakarta.

di Tanah Air. “Dengan begitu, saya akan lebih optimal dalam mempromosikan Indonesia kepada dunia, termasuk batik mangrove dari Surabaya,” ujarnya. Mahasiswi yang kini mengambil cuti setahun untuk persiapan Miss Universe 2014 itu mengatakan batik mangrove tersebut hanya salah satu, sebab “turunan” lain seperti permen mangrove, sirup mangrove, sabun mangrove, dan lainnya pun akan dipromosikan kepada dunia. Tentang agenda Miss Universe yang juga mengharuskan pe-

makaian bikini dalam salah satu kegiatannya, mahasiswi berusia 21 tahun itu menyatakan hal tersebut merupakan prosedur dalam ajang ini. “Itu (pemakaian bikini) merupakan prosedur dalam beauty (kecantikan), tapi penilaian utamanya bukan di situ, melainkan brain (kecerdasan) dan behavior (sikap/ perilaku),” kilahnya. Sebagai orang Asia, ia berjanji akan tetap menghormati budaya ketimuran. “Itu cuma prosedur yang harus saya lalui. Saya akan tetap menjaga etika (tatakrama) dan sopan santun, apalagi orang

Jawa itu kan punya unggahungguh,” katanya. Sementara itu, Direktur Kemahasiswaan Unair Dr Koko Srimulyo mengaku bangga terhadap Vira yang merupakan “hasil didikan” Unair yang memadukan antara “hard skill” dan “soft skill”. “Kita memang tidak hanya mensyaratkan SKS (satuan kredit semester), tapi juga punya SKP (satuan kredit prestasi). Kami mendorong mahasiswa Unair untuk berprestasi dalam bidang apa saja, termasuk Elvira yang menjadi Putri Indonesia,” katanya. (ant/pai)

BERLIN- Sutradara veteran Jepang Yoji Yamada, dalam festival film Berlin, Jumat, mengatakan bahwa drama barunya “The Little House” yang berlatar belakang tahun 1940 dibuatnya bagi saudara sebangsanya yang tampaknya tidak menyadari kengerian perang . Yamada, 82, mengatakan bahwa film itu, yang terbaru dalam 60 tahun karirnya di dunia film dibuat berdasarkan novel laris karya Kyoko Nakajima, bertujuan untuk menjelaskan dampak buruk dari Perang Dunia II bagi generasi yang lebih muda . “Orang-orang dari era tersebut (Perang Dunia II) perlahan tapi pasti semua akan mati - orang-orang terakhir yang benar-benar tahu seperti apa (kehidupan) selama masa perang,” katanya melalui seorang penerjemah . “Rasa bahwa perang adalah bencana, (perang) itu mengerikan, itu kejam, bahwa itu adalah tragedi - - rasa bahwa Anda harus belajar dari itu semua dan tidak pernah mengulangi itu lagi.” Sutradara itu mengatakan bahwa tema yang pahit itu relevan dengan kondisi saat ini seiring meningkatnya ketegangan antara Jepang dan China dan setelah kunjungan Perdana Menteri Shinzo Abe ke kuil perang kontroversial Jepang pada bulan Desember . “Seluruh pemerintah, perdana menteri dan sebagainya, mereka semua dari era pasca-perang sehingga ada kesenjangan generasi yang nyata dari orang-orang yang mengalami perang,” kata Yamada . “Saya pikir kami harus mela-

wan semacam kunjungan resmi ini,” tambahnya, mengacu agar Abe berhenti mengunjungi kuil yang menghormati 2,5 juta tentara Jepang yang tewas, termasuk 14 penjahat perang dari Perang Dunia II. Propaganda Kemenangan Cepat Film ini bercerita tentang seorang mahasiswa Jepang masa kini yang bibinya yang tidak memiliki anak, Taki, baru saja meninggal. Sang bibi ternyata telah menulis memoarnya sendiri di usia senja. Memoar yang ditulis dengan tangan itu berkisah tentang masa-masa bergolak ketika Taki bekerja sebagai pelayan dan pengasuh di masa mudanya di rumah seorang eksekutif perusahaan mainan yang tingga bersama dengan istrinya yang cantik dan anak mereka yang sakit-sakitan. Berasal dari strata sosial yang lebih rendah dan dengan prospek suram untuk menikah, Taki sangat senang tiba di The Little House di Tokyo, yang memiliki bangunan sangat indah seakanakan keluar dari sebuah sketsa Frank Lloyd Wright. Tapi kehidupan tuan rumah, Masaki , ternyata dengan begitu cepat terganggu oleh persiapan untuk perang , karena ia dan rekan-rekan pengusahanya percaya tentang prospek kemenangan cepat Jepang dan membuka bisnis di China yang telah ditaklukan. Istri Masaki, Tokiko , seorang wanita elegan yang membaca novel-novel Barat seperti “

Gone With The Wind” di waktu luangnya, ternyata jatuh cinta dengan rekan kerja dari suaminya, seorang yang berjiwa seni dan memiliki masalah kesehatan sehingga tampaknya tidak mungkin untuk dipanggil mengikuti wajib militer -- atau setidaknya tidak pada kesempatan pertama. Yamada menggambarkan optimisme memabukkan dari tahun-tahun tersebut saat penduduk ditipu oleh propaganda yang menyatakan bahwa Jepang akan memenangkan perang, sebuah fenomena yang ia ingat sangat jelas di masa kecilnya sendiri. “Semua surat kabar mengatakan ‘Jepang akan menang , Jepang akan menang’ tapi tentu saja itu tidak benar,” katanya. Sutradara itu mengatakan hubungan cinta terlarang seperti yang diceritakan dalam kisah itu akan sangat penuh dengan risiko bagi semua yang terlibat, terutama sang istri yang bisa menghadapi tuntutan pidana. Dia mengatakan bahwa dia menggambarkan adegan terakhir saat rumah itu terbakar akibat terkena bom dalam serangan udara berdasarkan kenangan dari perang. “Ketika bom-bom itu dijatuhkan, mereka meledak sedikit seperti kembang api,” katanya. “Mereka yang mengalaminya mengatakan mungkin terdengar aneh - bang! - tapi itu tampak indah.” “The Little House” adalah salah satu dari 20 film yang bersaing dalam kompetisi film di festival Golden Bear Berlin. Pemenang akan diumumkan pada Sabtu. (ant/pai)


18 MINGGU, 15 Februari 2014 ¦ Edisi Pagi

Grand Opening Cafe Tekwan Budiman Sangat Mengutamakan Kualitas Rasa dan Kenyamanan Pelanggan “Bagi anda para pecinta kuliner, saat ini tidak perlu bingung untuk mencari serta menikmati aneka makanan khas yang ada di Jambi. Hal ini di sebabkan karena di Jambi sudah banyak rumah makan dengan berbagai menu andalan yang wajib anda kunjungi, salah satunya adalah makanan tekwan yang disediakan oleh ‘Cafe Tekwan Budiman.” RIRIN, Jambi KULINER – Lokasi cafe ini beralamat di daerah Budiman atau lebih tepatnya di Talang Banjar. Acara grand opening itu berjalan sesuai dengan yang diinginkan. Cukup meriah, antusias dari masyarakatpun bisa terlihat ketika acara makan bersama. Dalam kesempatan tersebut, dihadiri oleh perangkat desa seperti lurah, ketua RT, anggota Babinsa, kerabat dan juga tamu undangan lainnya. Dalam acara tersebut, Gunawan Halim selaku pemilik cafe memberikan sambutan bahwa tujuan dari membuka cafe tekwan itu agar masyarakat Jambi bisa menikmati berbagai menu kuliner yang ada di Jambi khususnya tentang tekwan Sesuai dengan nama cafenya, yakni tekwan budiman di aman cafe ini mempunyai menu andalan yaitu tekwan. Tekwan

adalah hidangan sup khas dari Palembang yang terbuat dari ikan dan sagu yang dibuat d a l a m ukuran kecil-kecil. Kemudian disajikan dengan menggunakan kuah udang dengan rasa yang khas. Biasanya pelengkap tekwan adalah bihun, irisan bengkoang dan jamur, serta ditaburi irisan daun bawang, seledri, dan bawang goreng. Dari penampilannya, Tekwan memang tergolong ke dalam hidangan sup. Aromanya yang gurih nan khas memang menggugah selera, apalagi jika disaji-

kan hangat. Penikmatnya pun mulai dari kalangan anak-anak, remaja, bahkan dewasa. Awal tertarik untuk membuka cafe dengan menu andalan tekwan karena, pada dasarnya setiap acara Imlek itu istri Gunawan selalu membuat makanan tekwan. Pada acara Imlek tersebut juga selalu ada acara open house dengan menu tekwan. Kemudian dari kerabat-kerabat yang datang itu, memberikan nilai positif dari rasa tekwan yang di buat oleh istri Gunawan. Lalu mereka menyarankan untuk membuka cafe dengan menu andalan tekwan.

“Nah, pada saat itu juga kebetulan ada lokasi yang kami sewa untuk membuka tekwan ini,” ungkap Gunawan kepada Harian Jambi. G r a n d opening Tekwan Budiman ini dilaksanakan pada 14 F e b r u ari 2014. Gunawan mengelolan cafe tersebut bersama dengan istrinya. Gunawan merasa tertarik untuk membuka rumah makan ini karena kemampuan dari sang istri yang mempunyai hobi memasak. “Pokoknya apapun yang dimasak istri saya, pasti enak,” tutur Gunawan Sembari tersenyum. Selain itu, Gunawan juga menjelaskan tentang kendala-kendala yang dirasakan ketika membuka cafe te-

nya.

kwan budiman. Di antaranya adalah rehab lokasi semaksimal mungkin supaya, tempatnya nyaman dan bersih. Untuk kendala berikutnya adalah di bagian tenaga kerjanya. Karena tidak banyak orang yang benar-benar bisa bekerja dan mengerti pekerjaan-

“Kalau untuk kokinya itu memang hanya istri saya sendiri,” ujarnya. Untuk konsep ruangan, Gunawan memilih u n t u k m e m berikan nuansa modern yang seperti cafe dengan susunan kursi yang rapi. Nyaman dan bersih, bahkan kalaupun untuk acara keluarga juga bisa, bisa juga santai. Oleh karena itu, nuansa nyaman tetap terasa karena cafe ini dibuat seperti layaknya direstoran. “Karena yang kami utamakan adalah kenyamanan konsumen,” tambahnya. Menu andalan lain yang disediakan dalam cafe ini di antaranya adalah nasi soto, sate, pempek dan

juga model. Begitu juga dengan minuman yang disediakan, yaitu berbagai olahan jus dari buah. Banyaknya menu makanan yang ditawarkan, juga memberikan banyaknya model harga yang diterapkan. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau, yaitu dimulai dari harga Rp 8000. Cafe ini mulai buka dari jam 09.00 pagi sampai jam 22.000 malam. Untuk ke depannya, Gunawan berharap agar cafe tekwan budiman tersebut diminati masyarakat Jambi. Karena dalam cafe ini benar-benar mengutamakan makanan yang disukai oleh seluruh masyarakat Jambi.(rin)

5HVHS 0DVDNDQ Sate Ayam

Tekwan

Empek-empek

Bahan Sate Ayam:

Bahan:

Bahan-bahan:

· Ayam 1 kg (buang kulit dan tulangnya) · Kecap manis 150 ml · Jeruk limau 2 buah · Tusuk sate 40 buah

· 1 resep adonan dasar pempek · 2 butir putih telur

· 1,5 kg Tepung sagu dengan kualitas baik · 1 kg ikan belida giling (atau bila tidak ada, disarankan untuk diganti dengan ikan gabus atau ikan tenggiri) · 1 sdm garam dapur secukupnya · 1 bks Bumbu penyedap · 1 cangkir air es matang · Rebus air di dalam panci besar yang diberi 2 sdm minyak goreng

Bahan Bumbu Kacang: · Kacang tanah 250 gram, goreng · Bawang putih 4 siung · Bawang merah 5 siung · Cabe merah 2 buah · Air 500 ml · Daun jeruk 2 lembar · Garam secukupnya · Kecap manis 100 ml · Pelengkap Sate : lontong atau ketupat

Cara membuat: · Potong daging ayam bentuk dadu, lalu tusuk-tusuk dgn tusuk sate dan lakukan hingga habis, sisihkan. · Haluskan semua bahan bumbu kacang kecuali kecap, daun jeruk dan air hingga lembut, lalu campur dgn kecap, air, daun jeruk dan masak hingga berminyak dan matang, angkat. · Lumuri sate ayam dgn kecap yg telah ditambahkan sedikit bumbu kacang hingga permukaannya rata. · Bakar sate hingga matang sambil dibolak-balik dan dilumuri sis bumbu kecap, angkat. · Sajikan sate ayam dgn bumbu kacang, jeruk limau dan lontong.

Bahan Kuah Kaldu: · Kepala udang dikupas dan di gepuk jangan hancur · 1250 ml air · 1 blok kaldu instan · 2 cm jahe · 1 batang bawang daun, simpulkan (ikatkan) · 1 batang dauns eledri, simpulkan · Garam secukupnya · sdt gula pasir

Bahan Bumbu yg dihaluskan: · 6 siungbawangputih · 1 sendok makan ebi · 1 sendok the lada butir · Minyak untuk menumis

Cara membuat tekwan: · Campur adonan dasar pempek dengan putih telur. Aduk rata · Didihkan air sampai matang · Bentuk adonan menjadi bola-bola tekwan dengan sendok, atau dicubit · Cemplungkan bola-bola tekwan ke dalam panci dimana airnya sedang mendidih tadi · Rebus sampai bola-bola tekwan tadi timbul tanda sudah matang.Angkat tekwan dan tiriskan

Cara memasak: 1. Kuahnya kaldu: · Didihkan air dankaldu instant. · Masukkan kepala udang gepuk dengan jahe, daun bawang dan daun seledri, garam, gula, cicip rasanya. 2. Campurkan: · Masukkan tumisan kedalam rebusan kuah kaldu · Masukkan tekwan kedalamnya, masaksebentar · Tekwan siap dihidangkan.

Cara membuat: · Pertama campurkan ikan giling dengan air es dan garam serta bumbu penyedap, aduk ikan giling hingga adonan benar-benar tercampur. · Kemudian tambahkan tepung sagu pada adonan ikan giling tadi secukupnya sampai adonan kenyal sehingga dapat diuleni dan tidak lengket lagi. (untuk sedikit atau banyak nya sagu tergantung tingkat kekenyalan yang kita inginkan, agar rasa ikan benar-benar terasa, jangan terlalu banyak memberi sagu) · Untuk membentuk adonan lumuri tangan dengan sedikit tepung agar tidak lengket, kemudian bentuk sesuai selera (bisa di bentuk lonjong atau bisa di isi dengan telur) · Rebus adonan pempek hingga adonan pempek benar-benar mengapung, lalu angkat dan tiriskan

Cara membuat cuka atau cuko:

Bahan untuk cuka atau cuko: · 250 gr gula aren (kwalitas baik) · 50 gr air asam jawa · 1 liter air minum bersih · 200 gr bawang putih, bersihkan lalu cincang halus · 1 sdt garam · 2 sdm ebi, yang sudah di haluskan · 15 buah cabai rawit, kemudian dihaluskan

· Pertama masukkan gula aren dan asam jawa ke dalam air, kemudian masak hingga mendidih · Campurkan bawang putih, garam, ebi dan cabai rawit kedalam larutan gula aren tadi, lalu rebusdan didihkan kembali · Setelah matang, angkat dan tiriskan cuko pempeknya. · Sajikan bersama dengan empek-empek.


TAHUKAH ANDA

7

19 MINGGU, 16 Februari 2014 ¦ Edisi Pagi

Mata Uang Tertua Di Indonesia Tahukah Anda? Nusantara memiliki perdaban Budaya, salah satunya dibidang Ekonomi perbangkan sejak Zaman Kerajaan yang betaburan di Nusantara. Untuk menata sejarah perekonomian sejarah Indonesia dibang ekonomi di dalam transaksi jual beli, sangatlah rumit. Menyusun secara umum saja susah, apalagi membuat penelitain yang lebih spesifi spesifik k lagi, yaitu mata uang! Tahukah anda? Dalam perkembang sejarah Nusantara , Negeri kita dahulu sudah maju dalam melakukan malukan hubungan bilateral dengan Negeri Asing. Dalam hal ini Harian Jambi dapat menghimpun mata Uang tertua Indonesia yang sempat berdar di Masa Kerajaan. Negara indonesia (atau lebih saya sebut sebagai nusantara) terbilang sebagai salah satu kawasan yang mempunyai peradaban yang cukup tinggi dan maju, namun dalam urusan mata uang, indonesia masih terbilang muda dalam mengenal mata uang. tercatat negeri ini baru mempunyai uang resmi pada abad ke 8, itupun karena adanya pengaruh dari negara-negara tetangga yang saat itu sudah mempunyai mata uang sendiri (China dan India. berikut ini, kami berikan daftar 10 mata uang tertua di ndonesia.

2. Uang Krishnala, Kerajaan Jenggala (1042-1130 M) Pada zaman Daha dan dan perak tetap distandar, walauproses pedan dee m a s berben-

1. Uang Syailendra (850 M) Mata uang Indonesia dicetak pertama kali sekitar tahun 850/860 Masehi, yaitu pada masa kerajaan Mataram Syailendra yang berpusat di Jawa Tengah. Koin-koin tersebut dicetak dalam dua jenis bahan emas dan perak, mempunyai berat yang sama, dan mempunyai beberapa nominal Sebenarnya masih ada satuan yang lebih kecil lagi, yaitu ½ Kupang (0.30 gram) dan 1 Saga (0,119 gram). Koin emas zaman Syailendra berbentuk kecil seperti kotak, dimana koin dengan satuan terbesar (Masa) berukuran 6 x 6/7 mm saja. Pada bagian depannya terdapat huruf Devanagari “Ta”. Di belakangnya terdapat incuse (lekukan ke dalam) yang dibagi dalam dua bagian, masing-masing terdapat semacam bulatan. Dalam bahasa numismatik, pola ini dinamakan “Sesame Seed”. Sedangkan koin perak Masa mempunyai diameter antara 9-10 mm. Pada bagian muka dicetak huruf Devanagari “Ma” (singkatan dari Masa), dan di bagian belakangnya terdapat incuse dengan pola “Bunga Cendana”. http://anehdidunia.blogspot.com

Jenggala, uang-uang emas cetak dengan berat pun mengalami rubahan bentuk sainnya. Koin yang semula tuk kotak berubah menjadi sedangperaknya nyai debentuk dengan antara 13-

desain bundar, kan koin mempusain bercembung, diameter 14 mm. Pada waktu itu uang kepeng Cina datang begitu besar, sehingga saking banyaknya jumlah yang beredar, akhirnya dipakai secara “resmi” sebagai alat pembayaran, menggantikan secara total fungsi dari mata uang lokal emas dan perak.

3. Uang "Ma", (Abad ke-12) Mata uang Jawa dari emas dan perak yang ditemukan kembali, termasuk di situs kota Majapahit, kebanyakan berupa uang “Ma”, (singkatan dari mŅsa) dalam huru f N a g a r i atau Siddham, kadang kala d a l a m h u r u f J a w a Kuno. Di samping itu beredar juga mata uang emas dan p e r a k dengan satuan tahil, yang ditemukan kembali berupa u a n g emas dengan tulisan ta dalam huruf Nagari. Kedua jenis mata uang tersebut memiliki berat yang sama, yaitu antara 2,4 – 2,5 gram.

4. Uang Gobog Wayang, Kerajaan Majapahit (Abad k-13) pada zaman Majapahit ini dikenal koin-koin yang disebut “Gobog Wayang”, dimana untuk pertama kalinya diperkenalkan oleh Thomas Raffles, dalam bukunya The History of Java. Bentuknya bulat dengan lubang tengah karena pengaruh dari koin cash dari Cina, ataupun koin-koin serupa yang berasal dari Cina atau Jepang. Koin gobog wayang adalah asli buatan lokal, namun tidak digunakan sebagai alat tukar. Sebenarnya koin-koin ini digunakan untuk persembahan di kuil-kuil seperti yang dilakukan di Cina ataupun di Jepang sehingga disebut sebagai koin-koin kuil. Setelah redup dan runtuhnya kerajaan Majapahit di Jawa Timur (1528), Banten di Jawa bagian barat muncul sebagai kota dagang yang semakin ramai.

6. Uang Kampua, Ker

ajaan Buton (Abad

ke-14)

Uang yang sangat unik ,yang dinamakan Kam tenun ini merupaka pua dengan bahan n satu-satunya yang kain pernah beredar di Menurut cerita raky Indonesia. at Buton, Kampua pert amakali diperkenalka Bulawambona,yaitu n oleh Ratu kerajaan Buto n yang kedua,yang mem sekitar abad XIV. Sete erintaha lah ratu meninggal,la lu diadakan suatu sebagai tanda perin “pasar” gatan atas jasa-jasan ya bagi kerajaan Buto pasar tersebut oran n. Pada g yang berjualan enga mbil tempat dengan ilingi makam Ratu mengelBulawambona. Sete lah selesai berjualan gang memberikan suat ,para pedau upetiyang ditaruh diatas makam terse nantinya akan mas but,yang uk ke kas kerajaan . Cara berjualan ini menjadi suatu trad akhirnya isi bagi masyarakat Buton,bahkan sam tahun 1940. pai dengan

5. Uang Dirham, Kerajaan Samudra Pasai (1297 M)

7. Uang Kasha Banten, Kesultanan Banten (Abad ke-15) Mata-uang dari Kesultanan banten pertama kali dibuat sekitar 1550-1596 Masehi. Bentuk koin Banten mengambil pola dari koin cash Cina yaitu dengan lubang di tengah, dengan ciri khasnya 6 segi pada lubang tengahnya (heksagonal). Inskripsi pada bagian muka pada mulanya dalam bahasa Jawa: “Pangeran Ratu”. Namun setelah mengakarnya agama Islam di Banten, inskripsi diganti dalam bahasa Arab, “Pangeran Ratu Ing Banten”. Terdapat beberapa jenis mata-uang lainnya yang dicetak oleh Sultan-sultan Banten, baik dari tembaga ataupun dari timah, seperti yang ditemukan pada akhir-akhir ini.

Mata uang emas dari Kerajaan Samudra Pasai untuk pertama kalinya dicetak oleh Sultan Muhammad yang berkuasa sekitar 1297-1326. Mata uangnya disebut Dirham atau Mas, dan mempunyai standar berat 0,60 gram (berat standar Kupang). Namun ada juga koin-koin Dirham Pasai yang sangat kecil dengan berat hanya 0,30 gram (1/2 Kupang atau 3 Saga). Uang Mas Pasai mempunyai diameter 10–11 mm, sedangkan yang setengah Mas berdiameter 6 mm. Pada hampir semua koinnya ditulis nama Sultan dengan gelar “Malik az-Zahir” atau “Malik at-Tahir”.

Sumber http://www.bungakurnia.com


MINGGU, 16 Februari 2014 Edisi Pagi

20

ANDREAS FITRI ATMOKO/ANTARA

BERSIHKAN BANDARA: Sejumlah Petugas membersihkan debu vulkanik yang menutup landasan pacu bandara Adi Sutjipto, Sleman, Yogyakarta.

AKBAR NUGROHO GUMAY/ANTARA

KERETA JALADARA GRATIS: Kereta kuno Sepur Klutuk Jaladara yang ditumpangi warga secara gratis melintas di Jalan Smaet Riyadi, Solo, Jateng.

RUDI MULYA/ANTARA

MENUNGSI: Warga beristirahat di tempat yang dianggap aman di depan rumahnya kawasan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

SYAIFUL ARIF/ANTARA

TNI BERSIHKAN JALAN: Anggota TNI membantu membersihkan pasir di Jalan raya PB Sudirman Kediri, Jawa Timur.

SYAIFUL ARIF/ANTARA

BERSIHKAN MASJID: Seorang warga membersihkan Masjid Agung Kediri pasca erupsi Gunung Kelud Jawa Timur.

RUDI MULYA/ANTARA

DAPUR UMUM PENGUNGSI: Anggota TNI memasak di dapur umum di Balai Desa Wates, Wates, Kediri, Jawa Timur, kemarin (15/2).


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.