Harian Bhirawa Edisi 9 Desember 2014

Page 1

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011

Kita akan tutup sementara, agar pembangunan Alunalun Kota Malang berjalan dengan lancar. Setelah revitalisasi selesai akan kita buka kembali untuk kepentingan masyarakat,”

HARIAN IKLAN/ LANGGANAN

Baca Hal 7

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

Wali Kota Malang Muhammad Anton

Selasa Pahing, 9 DESEMBER 2014

http://www.harianbhirawa.co.id

9

AGENDA HARI INI

DESEMBER 2014

Jatim Terima DIPA 2015 Rp 64 Triliun

 Gubernur H Soekarwo 19.00

Menghadiri Pembukaan PON Remaja I di DBL Arena Surabaya

 Wagub H Saifullah Yusuf

08.30 10.30 19.00

Membuka Seminar tentang MEA Menerima Anggota DPD RI dari Dapil Jatim Menghadiri Pembukaan PON Remaja I di DBL Arena Surabaya

Pemprov, Bhirawa Wakil Gubernur Jatim Drs H Saifullah Yusuf menerima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran (TA) 2015 yang diserahkan secara langsung oleh Presiden RI Ir H Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara Jakarta, Senin (8/12). Total DIPA TA 2015 yang diserahkan Jokowi kepada Gus Ipul, sapaan akrab Wagub Jatim sebesar Rp 64,055 triliun. Jumlah tersebut terdiri dari Dana Bagi Hasil (DBH) Pajak sebesar Rp 4,220 triliun, DBH Sumber Daya Alam (SDA) sebesar Rp 6,757 triliun, Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 35,905 triliun, Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 2,193 triliun, Dana Transfer Lainnya sebesar Rp 13 triliun, serta Dana Desa sebesar Rp 1,161 triliun. Dari total DIPA TA 2015 sebesar Rp 64,055 triliun tersebut, sebesar Rp 55,224 triliun diperuntukkan bagi kabupaten/kota se-Jatim. Terdiri dari DBH Pajak sebesar Rp 2,108 triliun, DBH SDA sebesar Rp 5,393 triliun, DAU sebesar Rp 34,318 triliun, DAK sebesar Rp 2,127 triliun, Dana Transfer lainnya sebesar

 Sekdaprov H Akhmad Sukardi 10.00

19.00

Menghadiri Rapat Membahas Proses Rekrutmen CPNS di Ruang Rapat BKD Provinsi Jatim Menghadiri Pembukaan PON Remaja I di DBL Arena Surabaya

Wabup Madiun Berangkatkan 15 KK Transmigrasi ke Kalbar Kab Madiun, Bhirawa Wakil Bupati Madiun Drs H Iswanto MSi memberangkatkan 15 KK terdiri 54 jiwa menuju ke daerah transmigrasi di Kalimantan Barat, Senin (8/12). Rinciannya ke UPT Sai Bulan Kabupaten Kuburaya sebanyak 10 KK dan ke UPT Transmigrasi Satai Lestari Kabupaten Kayung Utara sebanyak 5 KK.

 ke halaman 11

 ke halaman 11

Wagub Jatim Drs H Saifullah Yusuf menerima DIPA dari Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Senin (8/12).

sudarno/bhirawa

Wabup Madiun Drs Iswanto MSi (pakai kopyah) didampingi Kadinsosnakertrans Ir Wijanto Joko Purnomo MM memberangkatkan 15 KK ke Kalimantan Barat, Senin (8/12).

Lahan untuk Runway Bandara Trunojoyo Ditambah Sumenep, Bhirawa Pemerintah Kabupaten Sumenep menambah lahan seluas 8,5 hektare untuk perpanjangan runway dan penambahan fasilitas pendukung Bandara Trunojoyo. Jika saat ini panjang runway 1.160 meter, nanti menjadi 1.400 meter. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sumenep Moh Fadillah mengatakan, hingga saat ini pembebasan lahan untuk pengembangan Bandara Trunojoyo sudah masuk pada tahap kelima. Untuk pembebasan lahan tahap kelima ini pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp 9,6 miliar. “Untuk pembebasan lahan bandara tahap kelima ini kami siapkan anggaran sebesar Rp 9,6 miliar lebih dan saat ini dalam proses pembayaran di Bank Jatim,” kata Moh Fadillah, Senin (8/12).

 ke halaman 11

Cita-cita Jadi Sopir Bus SIAPA yang mengira jika sosok yang satu ini pernah bercita-cita ingin menjadi sopir bus. Maklum pada 1975-an, sopir bus merupakan citacita yang banyak diharapkan oleh semua orang. Selain penampilannya yang begitu gagah dengan kacamata hitamnya, ternyata para sopir bus pada era 75-an rata-rata bisa memiliki istri cantik. Enaknya lagi, kalau berhenti di perjalanan, maka tempat makannya akan disediakan tersendiri oleh para penumpang. ‘’Barangkali melihat itu semua, saat masih duduk di bangku SMA saya bercita-cita ingin jadi sopir bus. Karena waktu itu, orang melihat sopir bus diiden-

 ke halaman 11

Achmad Jaelani

Sentil..  Waspadai, air minum di Kota Mojokerto tercemar ecoli dan seng  Siap-siap sakit massal  Wali Kota bersama rakyat bersih-bersih pantai  Ngajak sama-sama jangan hanya bersih-bersih doang  Pengumuman hasil tes CPNS 2014 belum jelas  Sabar, semuanya memang belum jelas

Daerah Kelimpungan Hadapi Penghentian Kurikulum 2013 Anggaran Pelatihan dan Bansos Sia-sia

Dindik Jatim, Bhirawa Keputusan mendadak Menbuddikdasmen Anies Baswedan menghentikan pelaksanaan Kurikulum 2013 (K-13), membuat gaduh suasana di bawah. Dinas Pendidikan (Dindik) di provinsi maupun daerah kelimpungan lantaran tidak ada informasi resmi dan koordinasi dari pemerintah pusat. Kebingungan ini bukan tanpa alasan. Keputusan penghentian K-13 tanpa melibatkan Dinas

Anggaran Pendampingan Kurikulum 2013 di Jatim

Pendidikan (Dindik) baik provinsi maupun kabupaten/kota. Bahkan, hingga Senin (8/12) kemarin, surat

1. SD : Rp 20 miliar

edaran terkait penghentian K-13 juga belum diterima oleh Dindik. Tak urung hal ini memaksa seluruh stake holder pendidikan di provinsi maupun daerah mencari sendiri informasi baik ke sekolah maupun melalui media. Kepala Dindik Jatim Dr Harun MSi mengakui, pihaknya harus mencari ke sekolah-sekolah un-

 ke halaman 11

2. SMP : Rp 20,4 miliar

Program : - Pelatihan untuk 4.200 guru - Pendampingan melalui gugus sekolah. Terdapat 3.060 gugus, masingmasing menerima Rp 6 juta.

Program : Pelatihan untuk 400 guru SMP Pendampingan di klaster sekolah. Terdapat 856 induk klaster masingmasing mendapat Rp 22 juta

Lagi, Pemprov Keluarkan SE Pembatasan Rapat di Luar Kantor Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim kembali mengeluarkan Surat Edaran (SE) yang mengatur tentang pembatasan kegiatan pertemuan/rapat di luar kantor untuk penghematan penggunaan dana APBD pada 1 Desember 2014. Surat serupa juga pernah dikeluarkan pada 9 Oktober 2014 lalu. Bedanya, SE yang pernah dikeluarkan pada 9 Oktober tersebut berdasarkan inisiatif Gubernur Jatim Dr H Soekarwo untuk melakukan penghematan penggunaan dana APBD, sedangkan surat pada 1 Desember menindaklanjuti SE Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan dan RB) Nomor : 11 Tahun 2014 tanggal 17 November. Dalam SE yang ditujukan kepada kepala SKPD di lingkungan Pemprov Jatim ini dijelaskan, dalam rangka melakukan penghematan anggaran belanja barang dan belanja pegawai, khususnya yang terkait dengan pembatasan kegiatan/pertemuan di luar kantor SKPD diminta melakukan beberapa hal. Di antaranya, menyelenggarakan se-

 ke halaman 11

 ke halaman 11

Pemprov Usulkan Tak Ada Skema Pemberhentian Massal PTT Jika Rekrutmen PPPK Dilakukan

Pemprov, Bhirawa Menyadari pentingnya keberadaan Pegawai Tidak Tetap (PTT), Pemprov Jatim mengusulkan kepada Pemerintah Pusat yang kini sedang menggodok, Rancanangan Peraturan Pemerintah (RPP) terkait rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), agar nantinya

tidak ada pemberhentian massal PTT. Alasannya, jika pemberhentian massal PTT itu dilakukan dapat mengganggu kinerja pemerintahan. “Ini keputusan resmi Pemprov Jatim agar Pemerintah Pusat juga memperhatikan nasib tenaga PTT. Selama ini keberadaan PTT sangat membantu pemprov mengerjakan

tugas teknis yang bersifat spesifik dan membutuhkan keahlian khusus,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jatim Dr H Akmal Boedianto MSi ditemui usai rapat bersama Sekdaprov Jatim Dr H Akhmad Sukardi MM membahas masalah

 ke halaman 11

Catatan Perjalanan ke Tiongkok (2 - Bersambung)

Jadi Objek Wisata, Pemerintah Alokasikan Rp 200 M Tiap Hari untuk Bersihkan Sungai Bhirawa mendapatkan kesempatan untuk mengikuti press tour ke Tiongkok yang diselenggarakan oleh Pemkot Surabaya mulai Senin (1/12) hingga Kamis (4/12). Kegiatan ini dibagi dalam dua kelompok. Bhirawa termasuk dalam kelompok pertama. Kota yang dikunjungi adalah Guangzhou. Khoirul Anam Jabar, Kota Surabaya Meski Guangzhou memiliki sejarah yang sudah cukup lama, yakni ribuan tahun, namun perkembangan yang signifikan baru terjadi 20 tahun terakhir. Hampir di seluruh pelosok kota terdapat gedung-gedung pencakar langit. Banyak kawasan yang dulunya masih berupa gunung, rawa-rawa atau hutan, saat ini

sudah disulap menjadi gedunggedung pencakar langit. “Bapak-bapak bisa lihat di kanan kiri jalan yang kita lewati saat ini. Dua puluh tahun yang lalu kawasan ini masih berupa gunung,” kata pemandu dari Tiongkok bernama Awen yang fasih

 ke halaman 11

khoirul anam/bhirawa

Pearl River (Sungai Mutiara) yang jadi objek wisata andalan di Kota Guangzhou


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.