Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011
HARIAN
Kalau lebih dari lima kali tak ikut apel harus ada tindakan khusus dari atasannya. Jangan sampai dibiarkan terus saja,”
IKLAN/ LANGGANAN
031-5615454
Baca Hal 5
Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Sekretaris Daerah Pemkab Sidoarjo Vino Rudi Muntiawan SH
Rabu Pahing, 8 APRIL 2015
http://www.harianbhirawa.co.id
8 APRIL 2015
AGENDA HARI INI
Gubernur H Soekarwo 10.00
Membuka RUPS Bank Jatim di Hotel Bumi Surabaya
Wagub H Saifullah Yusuf 10.00 14.00
Menerima Komisi V DPR RI di Ruang Kerja Rapat Muktamar NU di Kantor PWNU Jatim
Sekdaprov H Akhmad Sukardi 10.00
Menghadiri RUPS Bank Jatim di Hotel Bumi Surabaya
Tugas MUI Makin Berat, Anggaran Operasional Sekarat Batu, Bhirawa Kuatnya pengaruh wisata di Kota Batu ternyata telah memberikan efek domino. Kondisi ini telah menimbulkan sifat hedonisme masyarakat yang cenderung menjadi orang matre yang lebih akrab dengan kafe daripada tempat ibadah. Hal ini membuat tugas dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Batu menjadi berat. Ironisnya, untuk melaksanakan tugas berat tersebut, Pemkot Batu hanya menyediakan anggaran operasional Rp 25 juta setahun untuk MUI. Anggaran ini dinilai tidak sebanding dengan tugas-tugas MUI yang sangat berat. Tidak hanya berdakwah namun juga melindungi umat dari berbagai ancaman. Hal ini pula yang mendasari MUI melakukan hearing dengan pimpinan DPRD Kota Batu. “Ekses negatif wisata membuat tugas kita semakin berat. Seperti bertanggungjawab melindungi umat dari paham terlarang dan makanan haram,” ujar Ketua MUI Kota Batu, KH Nur Yasin, Selasa (7/4).
ke halaman 11
anas/bhirawa
MUI saat berdialog dengan pimpinan DPRD Kota Batu di Gedung DPRD Kota Batu, Selasa (7/4).
Ratusan Ribu RTS di Sumenep Belum Terima Beras Raskin Sumenep, Bhirawa Memasuki catur wulan pertama 2015 ini sebanyak 116.378 Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang bermukim di 27 kecamatan di Kabupaten Sumenep Madura belum menerima beras Raskin. Pasalnya, gudang Bulog Madura tidak memiliki stok. Kepala Bagian Perekonomian Pemkab Sumenep Mohamad Hanafi, mengakui jika hingga saat ini belum ada pendistribusian Raskin di wilayah kerjanya. Hanafi menegaskan, keterlambatan droping beras Raskin itu disebabkan gudang Bulog Madura tidak memiliki stok alias kosong. “Saat kami mengonfirmasi Bulog Madura, mereka mengatakan jika tidak memiliki stok beras Raskin dan masih menunggu kiriman dari Bulog Jatim. Saat saya tanya sampai kapan kosong, Bulog tidak menjelaskan lebih rinci,” sesal Hanafi, Selasa (7/4). Beberapa waktu lalu, kata dia, pemerintah daerah telah melayangkan surat kepada pimpinan
adit hananta utama/bhirawa
Bersama Atase Pendidikan Jerman dan Direktur Wisma Jerman, Kepala Dindik Jatim Dr Saiful Rahman mendiskusikan rencana pembentukan LSP I, Selasa (7/4).
Kerjasama dengan Jerman, Dindik Siapkan Enam LSP I Dindik Jatim, Bhirawa Baru menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim bukan alasan bagi Dr Saiful Rahman untuk bisa bersantai. Sebab, Dindik Jatim terus dikejar dengan
DPRD Jatim, Bhirawa Di saat para anggota DPR RI harus gigit jari karena kehilangan persekot untuk membeli mobil baru setelah Jokowi mencabut Perpres No 39 Tahun 2015 tentang pemberian uang muka kendaraan pejabat, kini giliran DPRD Jatim secara terang-terangan meminta agar diberi mobil dinas baru untuk operasional. Alasannya, karena usia mobdin yang ada sudah tua dan rata-rata di atas 10 tahun. Anggota Fraksi Nasdem Hanura DPRD Jatim Gatot Sutantra mengaku saat ini hampir seluruh mobdin anggota DPRD Jatim
sudah tua, usianya hampir 10 tahun. Menurutnya di banding dengan mobilitas anggota dewan yang memiliki Dapil di wilayah
Sentil..
ke halaman 11
PKB DPR siapkan bakal batasi Menkumham kaderkewenangan muda disandingkan Saiful Ilah Jangan Biar tak jadimuda, penentu matinya hanya tapihidup kapabel, inovatifparpol dan memiliki visi jelas Bina Mahasiswa mundur Marga tuntut ajukanJokowi-JK tambahan anggaran Jangan Ingin didukung rakyat,anggaran, buatlah kebijakan prolapangan rakyat yang hanya nambah realisasi di penting Data kemiskinan selalu tak valid Kades Yang valid hanyajuru ‘proyek‛ kemiskinan penganiaya pengairan dituntut tiga bulan penjara Pemimpin berwatak preman kok bisa kepilih
Jatim, mobil dinas Toyota Innova keluaran 2005-2006 yang dimiliki anggota dewan sudah tidak layak digunakan lagi. Apalagi kondisi mobdin tersebut bekas. “Masak sih anggota DPRD Jatim dikasih mobil bekas. Kami minta sejenis Innova atau New Avanza yang layak dan disesuaikan dengan mobilitas setiap anggota dewan yang tinggi. Apalagi rata-rata mereka memiliki konstituen yang ada di pelosok
ke halaman 11
Jatim Akan Dapat Enam KA Komuter Baru
SMK itu di antaranya ialah SMKN 1 Jenagan, Ponorogo, SMKN 4 dan SMKN 2 Kota Malang, SMKN 1 Purwosari, Pasuruan, SMKN 1
ke halaman 11
Tjaturina : Jombang Harus Bebas TB Jombang, Bhirawa Ketua Penggerak PKK Tjaturina Wihandoko bertekat menjadikan Kabupaten Jombang bebas dari Tubercolusis atau TB. Hal ini disampaikan Tjaturina yang juga istri Bupati Nyono Suharli Wihandoko saat dikukuhkan menjadi Bunda Peduli TB pada peringatan Hari Tubercolusis (TB) sedunia oleh Community TB Care ‘Aisyiyah di Alun-alun Kabupaten Jombang, Selasa (7/4). “Insyaallah saya akan melaksanakan amanah sebagai Bunda Peduli TB Kabupaten Jombang, tentu dukungan kerjasama seluruh
ke halaman 11
Pemprov, Bhirawa Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan mulai melakukan pengadaan untuk mengganti seluruh kereta api komuter yang melayani empat rute dengan kereta berpendingin udara atau AC. Empat komuter yang akan diganti ini adalah jurusan Surabaya-Sidoarjo, Surabaya-Mojokerto, Surabaya-Lamongan dan Surabaya-Malang. “Sesuai instruksi Menteri Perhubungan, seluruh kereta api saat ini memang
Punya Mata-mata
Saiful Ilah
Gubernur Jatim itu segera diimplementasikan secara riil. Karena itu, pihaknya berupaya melakukan percepatan dengan membentuk Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) tingkat I di enam SMK . Ke enam
Usia Kendaraan Tua, DPRD Jatim Tuntut Mobdin Baru
ke halaman 11
WALAU pelaksanaan Ujian Nasional (UN) pada 2015 ini tidak dijaga polisi seperti tahun-tahun kemarin, namun orang nomor satu di Pemkab Sidoarjo ini mengaku punya mata-mata di mana-mana. Karena itu dia mengingatkan kepada panitia pegawas UN di Kab Sidoarjo agar bekerja dengan jujur. ‘’Saya harapkan pelaksanaan UN di Sidoarjo lancar dan sukses, walau tidak dikawal lagi sama polisi,’’ ujar Abah Ipul, sapan akrab Saiful Ilah dalam suatu kesempatan di pendopo Delta Wibawa baru-baru ini. Walau tdak lagi harus dikawal oleh polisi, ia berharap
target program yang masih setengah jalan. Di antaranya ialah kerjasama pengiriman tenaga kerja lulusan SMK ke Jerman. Saiful berharap program yang telah mendapat respon positif
Kenaikan TDL Rumah Tangga Ditunda Jakarta, Bhirawa Kebijakan pemerintah dengan cepat berubah. Setelah mengumumkan akan menaikkan TDL (Tarif Dasar Listrik) bagi golongan rumah tangga berdaya 1.300 VA dan 2.200 VA per Mei 2015, terakhir pemerintah siap menunda kenaikan tersebut. Penundaan penerapan penyesuaian tarif bagi pelanggan rumah tangga 1.300 dan 2.200 VA dengan pertimbangan bahwa pelanggan golongan tersebut sudah mengalami kenaikan tarif listrik secara bertahap sejak Juli hingga November 2014.
ke halaman 11 Warga memanfaatkan komuter jurusan Surabaya-Sidoarjo. Nantinya komuter ini akan diganti dengan kereta berpendingin udara alias AC sehingga lebih nyaman.
ke halaman 11
Melihat Kesibukan Warga Yayasan Mojopahit
Kelola Sampah Jadi Tas, Ubah Stigma sebagai Kawasan Lokalisasi Menjadi kelompok masyarakat pinggiran menjadikan warga binaan Yayasan Mojopahit Jatim di Kota Mojokerto terus membekali diri dengan berbagai kemampuan. Yayasan yang diisi masyarakat aneka tuna itupun memfasilitasi pelatihan dengan menggandeng pemerintah daerah . Kariyadi, Mojokerto Seperti yang terlihat di Balai Pertemuan PKK Lingkungan Balong Cangkring (BC), Selasa (7/4) pagi kemarin, sekitar 75 wanita mengikuti pelatihan lanjutan pembuatan aneka tas berbagai model dari bahan daur ulang sampah anorganik. Mereka mengaku, membekali diri dengan berbagai keterampilan itu, juga sebagai upaya mengubah stigma pemerintah dan masyarakat bahwa di Yayasan Mojopahit bukan semata lokalisasi. Para perempuan yang berlatar belakang aneka tuna ini mulai memetik hasil pelatihan-pelatihan produktif yang sudah digelar yayasan sejak enam bulan silam dengan menggandeng Bagian
Kesra Pemkot Mojokerto. “Produksi aneka kerajinan dari limbah merupakan tindak lanjut pelatihan yang sebagian besar didanai Pemkot Mojokerto pada 2014 melalui pos hibah. Sekarang mereka (warga binaan) memetik hasilnya, dan produksinya bisa menambah penghasilan mereka,” kata Ketua Yayasan Mojopahit Jatim Teguh Starianto di selasela pelatihan kemarin. Menurut Teguh, pemasaran beragam jenis kerajinan daur ulang, seperti tas dari kemasan teh gelas tidak saja di area lokal tapi sudah merambah wilayah
ke halaman 11
kariyadi/bhirawa
Sejumlah wanita penghuni Yayasan Mojopahit Jatim di Mojokerto mengikuti pelatihan pembuatan kerajinan tas, Selasa (7/4).