Kalau hingga Maret mendatang kondisi hotel tak ada perubahan (akibat Surat Edaran MenPAN), kemungkinan karyawan yang diliburkan bakal diPHK,”
HARIAN
Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011
IKLAN/ LANGGANAN
Baca Hal 10
031-5615454
Ketua PHRI Jatim M Soleh
Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Senin Wage, 5 JANUARI 2015
http://www.harianbhirawa.co.id
5
AGENDA HARI INI
JANUARI 2015
Gubernur H Soekarwo 07.00
Menjadi Irup Apel Pagi di Halaman Kantor Gubernur
Wagub H Saifullah Yusuf
19.00
Haul Gus Dur di Tebuireng Jombang
Sekdaprov H Akhmad Sukardi 07.00
Apel Pagi di Halaman Kantor Gubernur
Dugaan Pungli SMAN 15 Bukan Kasus Baru Surabaya, Bhirawa Operasi Tangkap Tangan (OTT) Polrestabes Surabaya terkait dugaan pungli di SMAN 15 Surabaya memang baru di dunia pendidikan. Namun praktik pungli di sekolah tersebut, sejatinya sudah tidak baru lagi. Bahkan Dinas Pendidikan (Dindik) Surabaya sebelumnya juga telah menangani kasus serupa. Berdalih untuk melengkapi sarana prasaran, wali murid yang ingin memutasikan peserta didik ke sekolah yang terletak di Jalan Menanggal Selatan 103 Gayungan Surabaya itu harus mengeluarkan sejumlah uang yang tidak sedikit. Hal ini juga terjadi pada 2013 lalu, saat SMAN 15 Surabaya masih dipimpin Abu Djauhari, dugaan pungli sempat ramai di media massa. Hal itu lantaran terdapat calon wali murid yang diminta Rp 20 juta sebagai biaya mutasi. Dalihnya nyaris sama, yakni untuk membeli sarana dan prasarana dalam bentuk Air Conditioner (AC). Kasus tersebut juga dilaporkan Dindik Surabaya. Namun praktik pungli tak kunjung berakhir meski pihak Dindik mengaku setiap tahun memberikan sosialisasi ke setiap sekolah terkait aturan mutasi. Mantan Ketua Dewan Pendidikan Surabaya Isa Anshori mengakui adanya dugaan pungli yang sudah lama berlangsung itu. Dikatakan Isa, larangan melakukan pungutan dalam proses mutasi siswa itu hanya berlaku untuk warga Surabaya dengan dibuktikan adanya Kartu Keluarga (KK). Sementara, yang bukan asli
ke halaman 11
Larangan Dana Hibah dan Bansos Langgar PP Pemerintah Pusat Harus Cabut Dulu Aturan Lama
DPRD Jatim, Bhirawa Kegelisahan sejumlah pemerintah daerah akibat kebijakan pemerintah pusat lewat Mendagri yang membatasi bahkan cenderung melarang program pemberian dana hibah dan Bansos (Bantuan Sosial), nampaknya mendapat perhatian serius dari kalangan anggota DPR RI. Bahkan anggota Komisi V DPR RI Nizar Zahro menyarankan supaya pemerintah daerah tak perlu risau selagi aturan yang lama belum dicabut. Politisi asal Fraksi Partai Gerindra DPR RI ini menjelaskan bahwa aturan pemberian hibah dan Bansos yang bersumber dari APBD mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) No 2 Tahun 2012 dan Permendagri No 32 Tahun 2011 yang diperbaiki menjadi Permendagri No 39 Tahun 2012. “Selagi kedua aturan itu belum dicabut, maka pemerintah pusat melalui Kemendagri tak bisa seenaknya menghapus program hibah dan Bansos yang dibikin pemerintah daerah,” tegas Nizar Zahro saat dikonfirmasi Minggu (4/1). Lebih jauh Nizar mengatakan bahwa larangan hibah dan Bansos itu bagian dari arogansi pe-
Kecelakaan maut antara Bus Setiawan jurusan Trenggalek-Malang-Denpasar dengan minibus travel jurusan Bali-Madura yang menewaskan 5 penumpang minibus travel, Minggu (4/1) dini hari.
Bus Setiawan Tabrak Minibus Travel Lima Penumpang Tewas
Banyuwangi, Bhirawa Musibah kembali terjadi. Sebuah kecelakaan antara bus dengan minibus travel terjadi di Jalur Pantura Jalan Raya Situbondo, Desa Bengkak, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, Minggu (4/1) dini hari. Akibatnya, lima penumpang minibus travel tewas. Sementara belasan penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Lima penumpang tewas itu rinciannya tiga tewas di lokasi kecelakaan, dua lainnya adalah korban yang sebelumnya kritis akibat luka berat di kepala. Korban terakhir tewas saat dalam perjalanan rujukan menuju RSUD Blambangan Banyuwangi. Seluruh korban tabrakan maut berasal dari minibus travel. Kejadian ini berawal saat Bus Setiawan bernopol AG 7192 UA jurusan Trenggalek- Malang-Denpasar melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Surabaya. Tiba-tiba, saat di tikungan, sopir tidak mampu menguasai kendaraan. Sementara,
dari arah berlawanan melaju sebuah minibus travel bernopol DK 1624 DS dari Bali menuju Pulau Madura berpenumpang 19 orang. Tabrakan pun tidak terhindarkan. “Saya sempat menginjak rem dan mengedipkan lampu. Tapi sudah tidak bisa menghindar lagi,” jelas Maryanto, sopir Bus Setiawan yang mengalami luka di kaki, Minggu (4/1). Akibat kecelakaan tersebut, minibus travel itu hancur hingga bagian belakang. Tiga penumpangnya tewas di lokasi. “Tiga orang meninggal di
Tiga Jenazah AirAsia QZ 8501 Kembali Teridentifikasi
ke halaman 11
ke halaman 11
Ismianur Afifa (14), warga Desa Bilis-bilis, Kec Arjasah Kangean Madura
Afri Farida (16), warga Desa Bilis-bilis, Kec Arjasah Kangean Madura
- Ardiah (60), warga Desa Bilis-bilis, Kec Arjasa Kangean Madura
- Munawali (35), warga Desa Bayam Kecamatan Arjasah Kangean Madura
-Kusnadi (40), sopir minibus travel
ke halaman 11
Dibantu DVI Korea dan Singapura
Polda Jatim, dibantu Tim Bhirawa DVI Pusat Tim Didan para saster Vicahli dari luar DUKA AIRASIA tim Identification negeri yaitu QZ 8501 (DVI) Polda Jatim Korea dan HARI KE-8 kembali merilis Singapura. tiga nama jenazah Kapolda Jatim Irjen Pol korban pesawat AirAAnas Yusuf mengatasia QZ 8501 yang jatuh di Selat Karimata, Pangkalan kan Tim DVI Polda Jatim Bun, Kalimantan Tengah. dibantu tim forensik dari K a l i i n i proses iden- Singapura dan negara lain tifikasi masih melakukan identifikasi terhadap beberapa
KORBAN TEWAS TABRAKAN MAUT BUS SETIAWAN VS MINIBUS TRAVEL
gegeh/bhirawa
Jenazah Wismoyo, pramugara pesawat AirAsia QZ 8501 setelah berhasil diidentifikasi diberangkatkan ke Bandara Juanda, Minggu (4/1). Selanjutnya jenazah diterbangkan ke kediaman orangtuanya di Klaten.
Pemkot Surabaya Gratiskan Tempat Pemakaman Korban Pemkot, Bhirawa Pemkot Surabaya sudah menyiapkan tempat pemakaman jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501 yang merupakan penduduk Surabaya. Salah satunya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih. Hingga Minggu (4/1) sore belum ada jenazah yang dimakamkan di TPU Keputih. Dari pantauan Bhirawa, ada tiga blok yang diperuntukkan bagi
ke halaman 11
Ancaman Serangan Teror di Surabaya
Kantor Konsulat AS Dijaga Satu Peleton Brimob Polrestabes
Malu Sombong TAHUN 2014 baru saja berganti. Tapi ada yang tidak berganti dengan pejabat di Pemkab Sidoarjo ini. Ia masih tetap low profile meski berada di ring 1 PNS yang dekat dengan protokoler Bupati Sidoarjo Saiful Ilah SH, MHum. Pejabat langka itu adalah Kusdianto SH yang seharihari adalah Kasubag Protokol Bagian Humas Protokol Pemkab Sidoarjo.
ke halaman 11
trie diana/bhirawa
Selain penjagaan di Kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat Surabaya di kawasan perumahan elit CitraLand, kepolisian juga melakukan penjagaan di restoran cepat saji McDonalds, serta objek vital seperti hotel, supermarket, mal.
Polrestabes Surabaya, Bhirawa Ancaman adanya gangguan teror di Surabaya dalam waktu dekat yang dikeluarkan oleh Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat di Jakarta lewat website resminya jakarta.usembassy. gov mulai diantisipasi oleh Polrestabes Surabaya. Buktinya satu
satu peleton anggota Brimob disiagakan di Kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat Surabaya di Jl Citra Raya Niaga N 2 Surabaya begitu peringatan itu keluar. Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya AKP Widjanarko mengatakan pihaknya tidak dapat mejelaskan kisaran
personel polisi yang disiagakan untuk mengantisipasi ancaman teror di Surabaya. Yang jelas, saat ini Sat Brimob Polrestabes Surabaya disiagakan guna penjagaan di Kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat Surabaya. “Ini kan hanya isu, jadi kami
ke halaman 11
Sukses Kolektor Batu Akik dari Tuban
Kenalkan Batu dari Fosil Kayu Jati, Diburu karena Mengandung Unsur Magis Berawal dari kegemaran mengoleksi batu akik, seorang warga Kabupaten Tuban kini menjadi pengusaha batu mulia cukup sukses. Dia berhasil membuat batu akik khas dari fosil kayu Jati yang sekarang banyak diburu. Khoirul Huda, Tuban
Kusdianto SH
Sentil.. 50 Persen Pegawai Hotel Bakal Di-PHK Pengangguran bertambah, kemiskinan mengancam Turunnya tarif Angkot dapat lampu hijau Bagaimana dengan penurunan sembako, ada lampu hijau? Meski harga BBM turun interpelasi tetap relevan Jadi menurunkan BBM karena takut diinterpelasi
Dari usahanya itu, warga yang sudah satu tahun terakhir ini menjadi perajin batu akik ini mampu meraup omzet hingga jutaan rupiah dalam satu bulan. “Awalnya saya adalah kolektor, namun karena permintaan batu akik cukup banyak, saya coba-coba menjadi perajin juga, kurang lebih setahun ini,” ujar Herwanto perajin batu akik, warga Prunggahan, Kecamatan Semanding, Minggu (4/1). Karena hasil karyanya dan keahlianya membuat batu akik menjadi hiasan bernilai seni tinggi, pria berperawakan tinggi kurus tersebut kini mulai dikenal
di kalangan penghobi batu akik, sebagai perajin sekaligus pembuat batu akik khas Tuban, yakni akik fosil kayu Jati. Menurut Herwanto, pecinta batu akik memang tidak pernah surut, sebab aksesoris yang biasanya dikenakan di jari tersebut tidak sekadar hiasan, namun bagi sebagian orang, memiliki batu akik adalah sebuah gaya hidup yang kemudian berlanjut pada keinginan untuk mengumpulkan batu mulia tersebut sebagai koleksi. “Biasanya yang meng-
ke halaman 11
khoirul huda/bhirawa
Herwanto saat menunjukkan batu akik dari fosil pohon Jati hasil polesannya.