Harian Bhirawa Edisi 3 Juni 2015

Page 1

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011

Laporan atas buruknya kualitas raskin memang banyak kami terima. Namun kami belum bisa merespon laporan ini karena belum ada bukti di tangan. Karena itu, Komisi B membuka posko pengaduan,”

HARIAN IKLAN/ LANGGANAN

031-5615454

Baca Hal 2

Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

Wakil Ketua Komisi B DPRD Jatim M Ka’bil Mubarok

Rabu Pon, 3 JUNI 2015

http://www.harianbhirawa.co.id

3

AGENDA HARI INI

JUNI 2015

 Gubernur H Soekarwo 10.00 13.00

Menerima MK DPR RI di Gedung Negara Grahadi Ceramah Apel di Kodam V Brawijaya

 Wagub H Saifullah Yusuf 10.00 19.00

Silaturahim Ulama Umaro di Sen Asen Konang Bangkalan Dinner with Peace Corps US Consulat di Hotel Tugu Malang

 Sekdaprov H Akhmad Sukardi Di Ruang Kerja

Jelang Ramadan, Satpol PP Madiun Gelar Razia Penyakit Masyarakat Madiun, Bhirawa Petugas gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Madiun dan polres setempat menggelar razia penyakit masyarakat yang dilakukan menjelang bulan suci Ramadan. “Razia dilakukan di hotel-hotel dan warung, sasarannya adalah pasangan di luar nikah yang berbuat asusila di hotel dan peredaran miunuman keras,” ujar Kepala Satpol PP Kabupaten Madiun Cahyo Nugroho kepada wartawan, Selasa (2/6). Menurut dia, dalam razia tersebut, pihaknya berhasil mengamankan dua pasangan di luar nikah yang berada di dua hotel yang berbeda di wilayah Mejayan, Kabupaten Madiun. Kedua pasangan tersebut adalah pasangan TN dan SR warga Ngawi yang dirazia di Hotel Asri, serta pasangan KM dan EW warga Ngawi yang dira-

 ke halaman 11

triediana, anas/bhirawa

Ratusan umat Budha menggelar doa bersama di Vihara Mahavira Graha Surabaya, Selasa (2/6).

Rayakan Waisak, Umat Budha Peduli Nasib Rohingya

Batu, Bhirawa Ada suasana lain dalam perayaan Waisak 2559 di Vihara Batu-Malang yang digelar, Selasa (2/6). Umat Budha diminta ikut prihatin dan memberikan kepedulian pada nasib muslim Rohingya. Hal tersebut disampaikan Ketua Padepokan Dhammadipa Arama Batu-Malang, Bikkhu Khantidharo di sela pelaksanaan pawai Waisak, Pradaksina Puja Budaya. Bikkhu Khantidharo mengatakan, Padepokan

 ke halaman 11

Umat Budha di Kota Batu menggalang dana untuk membantu kaum muslim Rohingya. Mereka mengajak umat Budha untuk lebih toleransi dengan sesama dan tidak menutup mata atas kejadian ini.

Surabaya Masih Persoalkan Pengambilalihan SMA/SMK anas/bhirawa

Kader PKK se-Jatim saat melaksanakan lomba pidato dan penyuluhan di Hotel Kusuma Agro Wisata Kota Batu dalam rangka Jambore PKK 2015.

TP PKK Jatim Dituntut Lebih Inovatif Hadapi MEA Batu, Bhirawa Seluruh kader Tim Penggerak PKK di Jatim dituntut harus menyiapkan diri dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Setiap kader PKK harus memanfaatkan kearifan lokal untuk membendung masuknya aneka macam produk dari negara ASEAN. Pesan tersebut disampaikan langsung Gubernur Jatim Dr H Soekarwo saat membuka Jambore PKK Jatim 2015 di Hotel kusuma Agro Wisata, Kota Batu kemarin. “Tetapi MEA tidak perlu ditakuti. Banyak produk lokal yang bisa kita jual ke masyarakat ASEAN,” ujar Soekarwo kepada para Kader PKK Jatim. Dan mulai awal tahun depan, aneka produk makanan, minuman, kerajinan, hingga tekstil dari negara-nagara ASEAN akan masuk ke Indonesia melalui MEA. Dan ini harus dijadikan sebagai ladang bisnis baru.

Dindik Jatim, Bhirawa Peralihan pengelolaan SMA/SMK dari kabupaten/kota ke provinsi masih menjadi persoalan di Surabaya. Alasan yang memberatkan masih berputar-putar soal anggaran. Sebab, selama ini Surabaya telah mampu menggratiskan seluruh biaya pendidikan hingga 12 tahun. Sehinga merasa perlu mendapat pengecualian. Sayang, harapan tersebut dipastikan akan pupus. Sebab, peralihan pengelolaan SMA/SMK telah ditetapkan dalam UndangUndang No 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. “Apapun bentuknya kembali ke undangundang, itu kuncinya. Dipolitisasi

seperti apapun, undang-undang tetap undang-undang. Itu aturan yang mengikat,” tegas Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Dr Saiful Rachman saat dihubungi kemarin, Selasa (2/6). Saiful menegaskan, provinsi hanya melaksanakan amanat UU

Jamin Legal dan Juni Status PDPT Aktif

Nasib Baik Pencatat Meter

 ke halaman 11

 ke halaman 11

Undar Kubu Mudjib Akan Polisikan Ibrohim

 ke halaman 11

NASIB seseorang siapa yang tahu, karena jika Allah menghendaki sesuatu yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin. Meski manusia memiliki ilmu setinggi langit, namun tidak ada yang bisa menembus rahasia sang pencipta. Begitu juga dengan nasib orang nomor satu di lingkungan PDAM Kabupaten Malang ini, yakni HM Syamsul Hadi SE, MM yang saat ini menjadi Direktur Utama (Dirut) PDAM kabupaten setempat. Karena 32 tahun lalu atau tepatnya pada

saja. Sehingga pihaknya berusaha memproses ini secara cepat dan tepat. Karena pengalaman masa lalu, saat peralihan SMA/SMK dari Kanwil Diknas Jatim ke dindik kabupaten/kota juga dilakukan secara cepat. “Terus terang provinsi tidak mau cari masalah. Kita kalau tidak disuruh mengelola SMA/SMK juga tidak apa-apa. Malah enak, tidak berat tugas kita,” tutur dia. Sebelumnya, Dindik Surabaya meminta adanya pengecualian karena selama ini telah dikenal dengan sekolah gratis. Sedangkan

ramadlan/bhirawa

Jombang, Bhirawa Kubu Rektor Mudjib Mustain menyatakan pihaknya yang legal sebagai penyelenggara perkuliahan dan tidak ada dualisme pada kampus Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang. Alasannya secara faktual pihaknya melaksanakan perkuliahan secara resmi dan telah diakui Kopertis VII Jatim. Sedangkan Kubu Rektor Ibrahim mengajukan PK (Peninjauan Kembali). “Bagi kami tidak ada dualisme di Undar ini. Kopertis juga sudah memberi penegasan hanya akan melayani Undar dengan Rektor Mudjib Mustain dan Ketua Yayasan Undar Ahmada Faidah,” tandas Muhtar

Kubu Rektor Mudjib Mustain menunjukkan bukti bahwa Rektor Undar yang diakui adalah Mudjib Mustain dan Ketua Yayasan Ahmada Faidah.

 ke halaman 11

Bandara Bawean Masih Nunggu Hasil Verifikasi

Terancam Tak Bisa Beroperasi Saat Lebaran

Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim harap-harap cemas menunggu proses verifikasi Bandara Perintis Bawean dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Sebab belum selesainya verifikasi ini mengancam tidak bisa beroperasi saat mudik Lebaran

 ke halaman 11

Alokasi Anggaran Biro SDA Terancam Dipotong Lebih 5 Persen DPRD Jatim, Bhirawa Minimnya serapan anggaran pada 2014 di Biro Sumber Daya Alam (SDA) Setdaprov Jawa Timur membuat Komisi B DPRD Jawa Timur berancang-ancang memotong alokasi anggaran di biro tersebut lebih dari 5 persen. Mengingat Biro SDA hanya mampu menyerap anggaran 40 persen pada tahun anggaran 2014. “Dari hasil hearing, hampir seluruh dinas mitra komisi kami serapannya 85 persen. Hanya Biro SDA yang

 ke halaman 11

Kenalkan Budaya Madura

Pelajar Asing dari 11 Negara Pentaskan Tari Kenjeran di Pamekasan Pelajar dari 11 negara peserta program Beasiswa Seni Budaya Indonesia (BSBI) Kementerian Luar Negeri, Senin (1/6) malam mementaskan Tari Kenjeran, yakni kreasi tradisional Madura di area Monumen Arek Lancor, Pamekasan. Syamsuddin, Pamekasan cahyono/bhirawa

HM Syamsul Hadi

Sentil..  Disidak PKB siapkan kader mudapuluhan disandingkan Saiful Ilah Wawali Malang, PNS bolos   Ini Jangan hanya muda,mental tapi kapabel, dan memiliki visi jelas kalau revolusi hanyainovatif jadi jargon   Kejaksaan Bina Margatahan ajukan tambahan anggaran Kades dan Ketua BPD   Mau Jangan hanya nambah anggaran, realisasi di lapangan yang studi banding ke hotel prodeo  penting  KPU Surabaya jadi jujukan peneliti Amerika  Pasti Kadesada penganiaya maunya juru pengairan dituntut tiga bulan penjara   Pemimpin berwatak preman kok bisa kepilih

Para pelajar tersebut berasal dari Korea Selatan, Serbia, Vietnam, Slovakia, Fiji, Papua Nugini, Polandia, Jerman, dan Selandia Baru, Thailand serta Filipina. Mereka pentas dalam acara malam puncak ulang tahun kedua salah satu radio swasta di Pamekasan. “Pementasan tari kesenian tradisional Madura oleh pelajar dari sebelas negara pada malam puncak hari ulang tahun ini dimaksudkan untuk menggugah semangat mencintai budaya Madura bagi masyarakat Madura sendiri, karena warga luar negeri saja mau mempelajari budaya Madura,” kata Direktur Radio Ada FM, Suhartono. Para pelajar dari 11 negara ini belajar musik dan tari tradisional Madura selama empat hari di Sanggar Seni Musik Putra Meonk. Pertunjukan para pelajar asing ini,

disambut hangat hadirin. Bahkan mereka kagum, karena hanya dalam hitungan hari, mereka mampu menguasai tari tradisional Madura. Tari Kenjeran ini menggambarkan kehidupan masyarakat nelayan di pesisir Pantai Kenjeran di Surabaya yang memiliki tradisi dan adat istiadat hampir sama dengan masyarakat nelayan di Pulau Madura. Menurut pembina Sanggar Musik Putra Meonk Halifaturrahman, selain mempelajari tari kreasi, siswa asal luar negeri ini juga memelajari musik tradisional daul, dan lagu Madura. “Dan semua kesenian tradisional yang dipelajari itu bisa mereka kuasai dengan sempurna,” kata Mamang,

 ke halaman 11

Pelajar dari 11 negara, mementaskan Tari Kenjeran, tari kreasi tradisional Madura di Pamekasan, Senin (1/6) malam.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.