Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011
Banyuwangi akan kami promosikan di tingkat internasional. Salah satunya lewat media digital. Kami akan hubungkan juga dengan international broadcaster,”
HARIAN IKLAN/ LANGGANAN
Baca Hal 11
031-5615454
Menteri Pariwisata Arief Yahya
Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Senin Pahing, 24 NOVEMBER 2014
http://www.harianbhirawa.co.id
24 NOVEMBER 2014
AGENDA HARI INI
Gubernur H Soekarwo -
Raker Gubernur di Jakarta
Wagub H Saifullah Yusuf
- 10.00
Mendampingi Menteri Desa dan PDT Membuka Diklat Kepala Desa di Watukosek Mojokerto
Sekdaprov H Akhmad Sukardi -
Di Ruang Kerja
Pilkada Sumenep, PDIP Pertimbangkan Dua Nama Kandidat Sumenep, Bhirawa Pengurus PDI Perjuangan mempertimbangkan dua nama, yakni A Busyro Karim dan Zainal Abidin sebagai bakal kandidat yang akan diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumenep pada 2015. “Dalam konteks kekinian, memang dua nama itu yang sedang dalam pembicaraan di internal kami, baik di DPD PDI Perjuangan Jawa Timur maupun di DPC PDI Perjuangan Sumenep,” kata Bendahara DPD PDI Perjuangan Jawa Timur MH Said Abdullah di Sumenep, Minggu (23/11). Said yang anggota DPR RI dari Dapil Jawa Timur XI itu berada di Sumenep dalam rangka membuka rapat kerja cabang PDI Perjuangan setempat. A Busyro Karim adalah Bupati Sumenep periode 2010-2015 dan Zainal Abidin adalah mantan Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur. “Kalau di tingkat Jawa Timur (DPD), barisan pendukung Zainal Abidin yang intensif berkomunikasi dengan kami. Kalau di Sumenep (DPC), bisa jadi barisan pendukung Busyro Karim yang intensif membangun komunikasi,” ujarnya menerangkan. Said yang asli orang Sumenep itu mengatakan, dua nama tersebut memiliki kemampuan untuk menjadi kepala daerah. “Komunikasi politik antara kami dengan dua nama itu sebagai bentuk penjajakan merupakan hal yang perlu dan wajar
ke halaman 7
Akhirnya 7 Lokalisasi di Malang Hari Ini Ditutup Pemprov, Bhirawa Pernyataan Gubernur Jatim Dr H Soekarwo yang mengaku pesimistis dapat menutup seluruh lokalisasi di Jatim pada tahun ini, tampaknya menjadi cambuk bagi anah buahnya untuk bergerak lebih cepat. Yang terakhir, muncul keberanian untuk menutup tujuh lokalisasi yang ada di Kabupaten Malang. Penutupan lokalisasi yang tersebar di Kabupaten Malang tersebut bukan sebatas wacana lagi, tapi sudah menjadi target utama. Sesuai rencana, penutupan tujuh lokalisasi tersebut mulai, Senin (24/11) hari ini dengan cara memulangkan para PSK di lokalisasi tersebut. Sekadar catatan, Gubernur Soekarwo pernah menyatakan target Jatim bisa bebas lokalisasi 2014 sulit bisa terwujud. Sebab dari 47 lokalisasi yang ada di Jatim, kini masih ada 15 lokalisasi yang masih beroperasi. Bahkan dari 15 lokalisasi itu, ada Pemda yang ogah-ogahan untuk menutup tempat maksiat tersebut.
ke halaman 7
Sistem Gaji Belum Tepat SISTEM pembayaran gaji bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Indonesia masih belum tepat. Selama ini, para PNS mendapatkan gaji dengan cara non single salary system. Yakni pendapatan akan meningkat sejalan dengan banyaknya aktivitas, sementara job description tidak jelas. “Hal ini yang menyebabkan penyerapan PNS terhadap anggaran banyak, karena semakin banyak aktivitas, maka gaji tambahan mereka akan semakin banyak,” kritik pakar ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Jogjakarta Rimawan Pradiptyo di sela acara pelatihan wartawan ekonomi oleh Bank Indonesia Malang akhir pekan lalu. Selain PNS, sistem penggajian di Kementerian Keuangan
ke halaman 7
Groundbreaking Trem Surabaya Ditarget Awal 2015 Pemkot, Bhirawa Groundbreaking proyek transportasi Angkutan Massal Cepat (AMC) berupa trem di Kota Surabaya ditargetkan bisa dilakukan awal 2015. Jika tak ada kendala berarti, dia memprediksi, dalam dua atau tiga tahun ke depan warga Surabaya bisa memanfaatkan trem sebagai alternatif transportasi.
“Dengan perencanaan yang matang semestinya groundbreaking trem sudah bisa dilaksanakan awal 2015,” kata Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan saat melakukan pertemuan dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Stasiun Gubeng
Surabaya, Minggu (23/11). Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota surabaya Tri Rismaharini hadir didampingi sejumlah kepala dinas. Sementara para petinggi Kemenhub dan Dirut PT KAI
ke halaman 7
trie diana/bhirawa
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mendampingi Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan (kanan) untuk membahas kelanjutan proyek AMC berupa trem di Surabaya di ruang pertemuan Stasiun Gubeng Surabaya,Minggu (23/11).
Mensos Ajak Pengusaha Berdayakan Penyandang Difabel DPR Mulai
trie diana/bhirawa
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa saat melakukan kunjungan ke workshop dan UKM Tiara Handicraft di kawasan Sidosermo Indah Surabaya, Minggu (23/11). Pekerja UKM itu semuanya para penyandang difabel.
Gus Ipul Tekankan 60 Persen Anggaran Pendidikan untuk Guru
Dindik Jatim, Bhirawa Eksistensi guru masih diyakini sebagai tulang punggung pembangunan mutu pendidikan. Karena itu, Pemprov Jatim berkomitmen untuk terus memprioritaskan
Surabaya, Bhirawa Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan ke workshop dan UKM di Tiara Handicraft yang pekerjanya para penyandang difabel , Minggu (23/11). Dalam kunjungannya tersebut, Mensos melihat langsung para pekerja yang tengah mengerjakan sejumlah handicraft seperti tas, tempat tisu, tas handphone hingga proses penyablonan kaos. Tiara Handricraf merupakan salah satu UKM yang 100 persen pekerjanya adalah para penyandang difabel. Da-
ke halaman 7
kepentingan-kepentingan guru khususnya dalam rangka peningkatan kompetensi dan profesionalitas. Hal ini dibuktikan mela-
ke halaman 7
Galang Dukungan Interpelasi dari KIH
Jakarta, Bhirawa Hak interpelasi DPR terkait kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM, bakal mulai dirintis, Senin (24/11) hari ini. Menariknya, Koalisi Merah Putih (KMP) sebagai penggagas tak hanya mengincar dan mengumpulkan tanda tangan dari koalisi pendukung saja, dukungan dari anggota DPR dari Koalisi Indonesia Hebat (KIH) pun turut mereka bidik. Sekretaris Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan Golkar dan KMP akan menggalang tanda tangan dengan target lebih dari 300 tanda tangan. “Kita berharap dukungan anggota KIH yang kecewa karena Jokowi telah mengkhianati rakyat dengan mengambil jalan pintas menaikan harga BBM di saat rakyat se-
ke halaman 7
Dugaan Dana Korupsi Dana Hibah Pilgub
DPRD Jatim Siap Panggil Bawaslu Jatim DPRD Jatim, Bhirawa Dugaan korupsi dana hibah Pilgub Jatim di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jatim memantik reaksi dari Komisi A DPRD Jatim. Komisi yang membidangi masalah hukum dan pemerintahan ini akan segera memanggil Bawaslu Jatim dan Inspektorat Jatim untuk meminta keterangan dan penjelasan. Terlebih dugaan korupsi tersebut sudah masuk ke ranah hukum di Polda Jatim. Ketua Komisi A DPRD Jatim Fredy Poernomo mengatakann bahwa kasus dugaan korupsi di Bawaslu Jatim akan direspon oleh
adit hananta utama/ bhirawa
Gus Ipul memberikan orasi pada peringatan Hari Guru Nasional dan Hari Aksara Internasional di GOR Jayabaya Kota Kediri, Minggu (23/11).
ke halaman 7
Nikmatnya Abon Tongkol Karya Mahasiswa Perbanas
Dijual dari Mulut ke Mulut, Kumpulkan Laba untuk Travelling Ikan tongkol, bukan ikan yang sulit ditemui di Surabaya ini. Orangorang umumnya mengolah ikan ini hanya digoreng, dipepes, bumbu Bali atau disayur menggunakan santan. Aneka olahan makanan itu memang enak jika disajikan langsung. Tapi jika ingin awet dan praktis dijadikan bekal, mengolahnya menjadi abon adalah pilihan Rimawan Pradiptyo
Sentil.. PNS Sidoarjo dilarang rapat di hotel Kantor bagus, fasilitas lengkap bukan untuk hiasan Warga Desa Pulau Mandangin sulit listrik Dan harga solar pun akan semakin mahal Tak Sreg HM Prasetyo Jadi Jaksa Agung Alamat Kejaksaaan Agung ikut berpolitik
Adit Hananta Utama, Kota Surabaya Membuat abon dari daging sapi itu sudah biasa, di pasaran pun juga banyak tersedia. Tapi tidak dengan abon dari tongkol alias bongkol. Barangkali baru tiga mahasiswa kreatif dari STIE Perbanas yang punya resep rahasianya. Ya, Fithrotul Maghfiroh, Andistasari, dan Hariati adalah tiga mahasiswa S1 Akuntansi yang sudah sangat akrab dengan bongkol selama setahun terakhir ini. Mereka mengolah, mengemas, hingga memasarkan produk itu sendiri sebagai usaha bersama. Hariati mengatakan proses pembua-
tan bongkol membutuhkan waktu hingga dua hari. Hari pertama dipakai untuk menghaluskan daging ikan tongkol yang sudah dipisahkan dari durinya. Daging halus ini kemudian digongso bersama beberapa jenis bumbu rempah-rempah sampai kering untuk menghilangkan minyaknya. Di hari kedua, membuat irisan kentang tipis-tipis yang akan dicampurkan ke abon. “Sekali produksi kita biasa menggunakan enam ikan tongkol yang masing-masing beratnya mencapai
ke halaman 7
adit hananta utama/bhirawa
Tiga mahasiswa STIE Perbanas menunjukkan karyanya berupa abon tongkol yang telah dipasarkan sejak setahun terakhir.