Harian Bhirawa Edisi 13 Agustus 2014

Page 1

HARIAN

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011

Tunjukkan bahwa Lamongan tidak kalah dengan daerah lain dan tetap jaga nama baik Lamongan. Saya juga berharap agar bisa memanfaatkan masa karantina di Surabaya untuk memperdalam pengetahuan,”

IKLAN/ LANGGANAN

031-5615454

Baca Hal 7

Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

Bupati Lamongan Fadeli

Rabu Wage, 13 AGUSTUS 2014

http://www.harianbhirawa.co.id

13 AGUSTUS 2014

AGENDA HARI INI

100 Tim PPKST Pisahkan Nurul-Rahma

 Gubernur H Soekarwo 07.00

Menerima Tamu-tamu di Ruang Kerja

 Wagub H Saifullah Yusuf

- 09.00

Membuka Diklat PIM II di Badan Diklat Provinsi Jatim

 Sekdaprov H Akhmad Sukardi 07.00 19.00

Di Ruang Kerja Menghadiri Launching Forum Koordinasi Mitra Pembangunan AIPD di Hotel Pullman

Menko Polhukam dan Menag Apresiasi Pergub Jatim Larang ISIS Pemprov, Bhirawa Upaya Gubernur Jatim Dr H Soekarwo melarang berkembangnya gerakan militan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) di Jatim dengan menerbitkan Peraturan Gubernur (Pergub) mendapat apresiasi dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Kemanan (Menko Polhukam) Marsekal TNI (Purn) Djoko Suyanto, dan Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin. “Pak Menteri Polhukam sangat senang dengan upaya yang kita lakukan. Pak Menteri bilang bagus Pakde untul local wisdom. Ya saya jawab iya Marsekal,” kata Gubernur Soekarwo usai melakukan penandatanganan Pergub Nomor 51

 ke halaman 11

4 Pasal Pergub No 51 Tahun 2014 tentang Larangan ISIS di Jatim Pasal 1

Dengan peraturan ini ditetapkan larangan keberadaan gerakan ISIS di Jatim karena dapat memicu dan/atau menyebabkan terganggunya keamanan dan ketertiban masyarakat di Jatim.

Pasal 2

Bahwa berdasarkan larangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, maka diharapkan agar: (a) Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Jatim melakukan sosialisasi, pembinaan dan pengawasan di daerahnya masing-masing terhadap keberadaan dan/atau gerakan ISIS. (b) Masyarakat Jatim segera melaporkan kepada aparat apabila mengetahui dan mencurigai adanya gerakan ISIS.

Pasal 3

Aparat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 segera melakukan koordinasi dengan aparat penegak hukum apabila mengetahui dan/atau menerima laporan dari masyarakat terkait dengan keberadaan dan/atau gerakan ISIS.

Pasal 4

Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada 12 Agustus 2014. Sumber : Pemprov Jatim

Pemkab Bojonegoro Bantu Dana 50 Lumbung Pangan Bojonegoro, Bhirawa Pemkab Bojonegoro akan memberikan bantuan dana kepada 50 lumbung pangan masing-masing Rp 20 juta dari APBD 2014 untuk pengadaan gabah, sebagai usaha mendorong kegiatan ekonomi masyarakat di desa. “Pemberian bantuan dana Rp 20 juta dari APBD 2014 tersebut untuk memfungsikan lumbung pangan yang sudah terbangun sejak 2009 lalu, selain untuk mendorong kegiatan ekonomi masyarakat desa,” kata Kepala Kantor Ketahanan Pangan Pemkab Bojonegoro Agus Haryana, Selasa (12/8).

Nurul Anindya Vina Maulida dan Rahma Anindita Vany Maulida bersama dengan kedua orangtuanya, Selasa (12/8).

Belum Setorkan SPJ Bopda

Dindik Surabaya, Bhirawa Meski telah mendapat teguran lisan dari Dinas Pendidikan (Dindik) Surabaya, sebanyak 19 sekolah penerima dana Bantuan Operasional Pendidikan Daerah (BOPDA) tetap tak bereaksi. Hingga Kepala Dindik Surabaya mengambil langkah tegas dengan meluncurkan surat teguran kepada kepala sekolah. Teguran itu diluncurkan pada 11 Agustus lalu kepada 19 sekolah karena belum menyerahkan Surat Pertanggungjawaban (SPJ) penggunaan dana BOPDA triwulan kedua. Sebanyak 19 sekolah ini terdiri atas 18 SDN dan satu SMP. Kepala Dindik Surabaya Ikhsan menegaskan sebelum surat teguran ini dibuat secara resmi, pihaknya telah memberikan

Daftar Sekolah yang Belum Menyerahkan SPJ BOPDA Triwulan II

peringatan secara lisan melalui rapat dinas dan pertemuan rutin. Namun sayang, teguran itu tak diindahkan pihak sekolah. Buktinya sampai saat ini sekolah-sekolah tersebut tak juga menyerahkan SPJ ke bidang Pendidikan Dasar (Dikdas)

 SDN Kaliasin VI  SDN Wonorejo VI  SDN Wonorejo V  SDN Wonorejo I  SDN Keputran III  SDN Kedungdoro VI  SDN Kedungdoro V  SDN Dr Soetomo VIII  SDN Dr Soetomo  SDN Percobaan

 ke halaman 11  SDN Krembangan Selatan X  SDN Sawunggaling VIII/289  SDN Sawunggaling VIII/ 338  SDN Ngagel Rejo V  SDN Ngagel Rejo IX  SDN Ngagel I  SDN Jagir I  SDN Tanah Kali Kedinding  SMP Terbuka 12

Sumber : Dinas Pendidikan Kota Surabaya

Jalan di Atas Bendungan Sutami Retak Sepanjang 70 Meter

Pencairan Prosedural

 ke halaman 11

 ke halaman 11

19 Sekolah Dapat Teguran Dindik Surabaya

 ke halaman 11

SEKRETARIS Daerah Kabupaten Trenggalek Ali Mustofa akhirnya buka suara terkait kasus yang membelit namanya. Dia menegaskan pencairan anggaran akuisisi Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Prima Durenan pada 2006 telah memenuhi prosedur administrasi keuangan daerah. “Saat itu saya selaku ex-officio bendahara umum daerah menyetujui pencairan anggaran untuk akuisisi BPR Prima Durenan karena seluruh persyaratan SPM (Surat Perintah Membayar) telah terpenuhi,” kata Ali Mustofa kepada wartawan, Selasa (12/8). Klarifikasi tersebut disampaikan Ali, menyusul

danang/bhirawa

Surabaya, Bhirawa Tim Pusat Pelayanan Kembar Siam Terpadu (PPKST) RSUD dr Soetomo Surabaya melakukan pemisahan bayi kembar siam dari Banyuwangi Nurul Anindya Vina Maulida dan Rahma Anindita Vany Maulida di Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT) RSUD dr Soetomo, Rabu (13/8) ini. Sebanyak 100 tim PPKST yang terdiri dari tim bedah anak, bedah anestesi, anestesi, toraks kardiovaskuler, bedah plastik, bedah saraf, radiologi, patalogi dan anatomi, instalasi rawat intensif dan reanimasi, keperawatan, forensik, farmasi dan lainnya siap melakukan operasi pemisahan. Ketua Tim PPKST RSUD dr Soetomo Surabaya dr Agus SpA (K) mengatakan sebelumnya tim PPKST memutuskan untuk memisahkan Nurul dan Rahma pada 21 Juni lalu. Setelah melihat kondisi bayi tidak baik maka rencana pemisahan itu dibatalkan.

cahyono/bhirawa

Jalan menuju Bendungan Karangkates ditutup sementara oleh PJT I Malang.

Kab Malang, Bhirawa Bendungan Sutami atau lebih dikenal dengan Bendungan Karangkates yang berada di Desa Karangkates Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang saat ini mengalami keretakan sepanjang 70 meter. Akibatnya jalan beraspal di atas bendungan yang biasa dibuat jalan umum bagi masyarakat setempat, kini ditutup sementara. Sekretaris Perusahaan Umum (Perum) Jasa Tirta (PJT) I Malang Ulie Mospar Dewanto membenarkan jika jalan beraspal di atas Bendungan Sutami kini telah mengalami keretakan sepanjang 70 meter, dengan kedalaman 1,5 meter. Sementara panjang bendungan 820 meter. Meski terjadi

 ke halaman 11

November, Kuota BBM Bersubsidi Terancam Habis Jakarta, Bhirawa Kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi dikhawatirkan akan habis pada November 2014. Kondisi tersebut dipastikan akan membuat pusing pemerintahan baru pada Oktober mendatang. Kenaikan harga BBM bersubsidi bakal ditempuh pemerintahan baru sebagai solusi. Pengamat energi, Kurtubi menjelaskan bahwa pemerintah baru harus segera memfokus-

kan kerjanya pada sektor energi yaitu mengenai konsumsi BBM bersubsidi. “Volume subsidi sekarang saja sudah dikunci APBN-P di 46 juta kiloliter dan November akan habis. Pertamina kalau jual di atas kuota nggak dibayar negara,” kata Kurtubi kepada wartawan saat acara Diskusi Rountable Kebijakan BBM Subsidi di Gedung Sarinah Thamrin Jakarta, Selasa (12/8).

 ke halaman 11

Kembalikan Mobdin, Kuswanto Ingin Temantemannya Ikut Jejaknya DPRD Jatim, Bhirawa Jika sebagian anggota DPRD Jatim masih malas mengembalikan inventarisasi berupa mobil dinas, laptop dan rumah dinas khusus untuk pimpinan DPRD Jatim, tidak demikian dengan Ketua Fraksi Hanura Damai Jatim Kuswanto. Pria yang juga pengusaha ini rencananya akan mengembalikan mobdin (Rabu 13/8) ini ke Sekretariat Dewan (Setwan) DPRD Jatim. “Bukan kami sok. Tapi ini sebagai bentuk tanggungjawab saya sebagai anggota dewan yang jabatannya akan berakhir pada 31 Agustus nanti. Dan saya mengucapkan

 ke halaman 11

Gulat Pathol di Tuban

Lama Vakum, Pemkab Sibuk Cari Bibit Baru untuk Lestarikan Tradisi Masyarakat nelayan Kabupaten Tuban memiliki tradisi unik peninggalan zaman Majapahit. Mereka biasa menyebutnya dengan Gelut Pathol atau yang lebih umum dikenal dengan nama gulat nelayan pesisir Tuban. Khoirul Huda, Kabupaten Tuban

Ali Mustofa

Sentil..  Terungkap anggota KPPS coblosi surat suara  Tergantung pesanan  Bupati MKP janji tingkatkan gaji guru PAUD  Setelah direalisasi, imbangi dengan kualitas kinerja  Masyarakat bangga didik anak di pesantren  Tak hanya kaya pengetahuan, juga kaya hati

Konon Gelut Pathol merupakan sebuah sayembara yang digelar untuk mencari para pendekar yang jago berkelahi untuk menjaga pelabuhan Tuban dari serangan perompak atau bajak laut. Namun karena perkembangannya jarang dijumpai perompak akhirnya oleh warga pesisir, Gelut Pathol dijadikan permainan yang kemudian berkembang menjadi olahraga tradisional. Olahraga Gelut Pathol lebih mirip bela diri Sumo asal Negara Jepang. Namun bedanya bila Sumo dimainkan pemain bertubuh gemuk berbobot di atas dua kuintal, seba-

liknya pemain atau pesumo-pesumo dalam Gelut Pathol dilakukan masyarakat nelayan. Pertandingan Gelut Pathol digelar di tempat yang sangat sederhana, hanya menggunakan alas hamparan pasir laut dan karung-karung sebagai pembatas arena. Uniknya lagi, setiap pertandingan gelut selalu diiringi dengan musik gamelan yang terdiri dari gendang, gong, dan seruling sebagai penyemangat pemain yang sedang bertanding.

 ke halaman 11

khoirul huda/bhirawa

Gulat Pathol, salah satu tradisi nelayan khas Tuban terakhir dimunculkan dalam sebuah even pada Agustus 2008 lalu. Pemkab Tuban akan menghidupkan tradisi unik ini kembali.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.