HARIAN
Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011
Kalau tahun kemarin kita belum menagih pajak pada papan reklame usaha, kita tahun ini menarik pajak papan reklame usaha seiring adanya aturan baru pada Perda tahun ini (Perda No 2 Tahun 2015),”
IKLAN/ LANGGANAN
031-5615454
Baca Hal 9
Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Kepala Bidang Pembukuan dan Pengembangan Potensi Pajak Dipenda Tri Oky Rudianto
Kamis Pahing, 28 JANUARI 2016
http://www.harianbhirawa.co.id
28 JANUARI 2016
AGENDA HARI INI
Gubernur H Soekarwo
09.00 Seminar Restorasi Kebijakan Ekonomi di Hotel Bumi
Wagub H Saifullah Yusuf 08.00 Launching Pendamping Desa di Islamic Center 10.00 Penyuluhan Hukum Serentak di Kantor Kemenkumham 11.30 Seminar Nasional Restorasi Kebijakan Ekonomi di Hotel Bumi
Tuntutan Buruh Akhirnya Direvisi Gubernur Jatim Jantung Kota Surabaya Sempat Lumpuh
Surabaya, Bhirawa Ribuan buruh kembali menyerbu Kota Surabaya untuk menagih janji Gubernur Jatim Dr H
Soekarwo terkait revisi Pergub No 80 Tahun 2015 tentang Penetapan Upah Minimum Sektoral (UMSK) 2016, Rabu
(27/1) kemarin. Mereka menyasar jalur utama Kota Pahlawan yakni di sepanjang Jalan Basuki Rahmat tepatnya
di depan Gramedia Expo. Alhasil, jantung Kota Surabaya sempat macet
ke halaman 11
Sekdaprov H Akhmad Sukardi
09.00 Seminar Nasional Restorasi Kebijakan Ekonomi di Hotel Bumi Ket : Jadwal bisa berubah sewaktu-waktu
Tarik Ulur Warnai Pengalokasian Anggaran Pilgub Jatim 2018 DPRD jatim, Bhirawa Munculnya angka Rp 1,6 triliun untuk anggaran Pilgub Jatim 2018 ternyata masih menjadi tarik ulur. Pasalnya, hingga kini belum ada rincian yang jelas dari KPU Jatim terkait penggunaannya. Kabarnya dana sebesar itu belum termasuk dana untuk keamanan. Ketua komisi A DPRD Jatim Fredy Poernomo mengaku hingga saat ini KPU Jatim belum menyerahkan draft dan rincian penggunaan dana yang dibutuhkan untuk pelaksanaan Pilgub Ja-
ke halaman 11
gegeh/bhirawa
Ribuan buruh memakan separo jalan di sepanjang Jalan Basuki Rahmat berunjuk rasa menuntut Gubernur Jatim untuk merevisi Pergub UMSK 2016, Rabu (27/1) kemarin.
10 Pejabat Eselon II Pemprov Tahun Ini Masuki Pensiun
hilmi husain/bhirawa
Sejumlah warga Desa Umbulan, Kecamatan Winongan Kabupaten Pasuruan berenang di sumber air Umbulan, Rabu (27/1). Mega proyek pembangunan SPAM Umbulan akhirnya terealisasi sehingga pembebasan lahan akan dimulai.
Pembebasan Lahan Mega Proyek Umbulan Dimulai Pasuruan, Bhirawa Mega proyek pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan di Desa Umbulan Kecamatan Winongan Kabupaten Pasuruan akhirnya terealisasi. Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jatim Edy Paripurna menyampaikan sinyal terealisasinya mega proyek Umbulan itu diketahui setelah salah satu perusahaan asal Jakarta, yakni Medco Group berhasil menjadi pemenang tender. “Pemenang tendernya sudah diketahui. Lang-
Pemprov, Bhirawa Kabar baik pagi pejabat eselon III yang tahun ini ingin promosi ke eselon II, sebab selama 2016 akan ada 10 pejabat eselon II yang memasuki usia pensiun. Itu artinya, Gubernur akan mempromosikan 10 pejabat eselon III menjadi eselon II untuk menggantikan posisi pejabat yang pensiun tersebut. Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jatim, ke-10 pejabat yang tahun ini memasuki masa purna tugas itu yakni, Staf Ahli
Gubernur Jatim Ir Mustofa Chamal Basya MM, Asisten II Sekdaprov Jatim Ir Hadi Prasetyo ME, Kepala Dinas
ke halaman 11
Pejabat Tahun Ini Pensiun Staf Ahli Gubernur Ir Mustofa Chamal Basya MM Asisten II Sekdaprov Jatim Ir Hadi Prasetyo ME Kepala Dinas Pertanian Ir Wibowo Ekoputro MMT Kepala BPPKB Dra Tutut Tri Herawati MM Kepala PU Bina Marga, Ir Supaad MSi Kepala Bapemas Drs Zarkasi MSi Kepala Dinas Kesehatan dr Harsono Kepala Dinas Peternakan Ir Maskur MM Wadir RSUD Dr Soedono Sri Maretini Ikawati S Apt Wadir RSUD Dr Soedono Drs M Makmun MM
Banjir Bandang Rendam Dua Kecamatan
ke halaman 11
Sambang Rombeng PRIA yang satu ini memiliki hobi yang nyentrik. Karena hobinya ini, bisa mengantarkan pria asli Surabaya ini menjadi anggota DPRD Jatim dari F r a k s i
Demokrat. Menurut Hartoyo, dia suka nyambangi para penjual barang bekas (rombeng) di Pasar Gembong dan PKL sejak bertahuntahun lalu. Karena di sana banyak sekali cerita dan keluh kesah mereka
ke halaman 11
ristika/bhirawa
Banjir yang menggenangi jalur Nganjuk-Kediri akibat sejumlah sungai meluap akibat curah hujan yang sangat tinggi, Rabu (27/1).
Nganjuk,Bhirawa Curah hujan dengan intensitas tinggi selama dua jam mengakibatkan dua kecamatan di Kabupaten Nganjuk terendam banjir, Rabu (27/1). Kondisi paling parang akibat banjir yaitu Dusun Jatirejo Desa Joho Kecamatan Pace dan Dusun Tawangsari Desa Kedungombo Kecamatan Tanjunganom. Curahan air yang cukup besar mengakibatkan sungai Kedungombo meluap hingga ke perkampungan dan jalanan. Tetapi kondisi tanggul di Dusun Tawang Sari Desa Kedungombo Kecamatan
ke halaman 11
Hari Ini Pendataan Ujian Paket Ditutup Dindik Jatim, Bhirawa Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim memastikan akan menutup pendaftaran peserta Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) tahun ajaran 2015/2016, Kamis (28/1) hari ini. Keputusan ini diambil lebih cepat dari jadwal yang seharusnya baru berakhir pada 31 Januari mendatang. Kepala Dindik Jatim Dr Saiful Rachman mengatakan tahap pendaftaran peserta UN paket ditutup untuk melanjutkan tahap pendataan. Yakni memverifikasi dan validasi Daftar Nominasi Sementara (DNS) sebelum ditetapkan menjadi Daftar Nominasi Tetap (DNT) UNPK. “Kita perlu melakukan verifikasi dan validasi sebelum penetapan pada 31 Januari mendatang. Penutupan pendaftaran UN formal malah lebih dulu dari non formal,” tutur Saiful, Rabu (27/1).
ke halaman 11
Pelantikan Kepala Daerah di Istana Negara Sulit Terwujud Pemprov, Bhirawa Keinginan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo yang ingin menggelar pelantikan kepala daerah secara serentak di Istana Negara di Jakarta tampaknya akan sulit diwujudkan. Sebab hal itu akan melanggar Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). “Sesuai UU Nomor 8 Tahun 2015, maka pelantikan bupati/wali kota harus dilakukan di ibu kota provinsi dan dilakukan oleh gubernur. Makanya jika ada rencana pelantikan dilakukan di
ke halaman 11
Mengembalikan Nama Baik Sekolah di Mata Anak-anak Eks Anggota Gafatar
Kami Hanya Ingin Belajar di Rumah, Tidak di Sekolah Sekolah, agaknya sudah menjadi momok bagi anak-anak eks anggota Gafatar. Nama baiknya sebagai taman menyenangkan luntur dari benak mereka. Toh belajar bisa di mana saja, tidak harus datang ke sekolah. Begitu kata mereka. Adit Hananta Utama, Kota Surabaya
Hartoyo
Sentil.. Daftar Tunggu Haji Kota Malang 18 Tahun Dan kuota dijadikan kambing hitam Kinerja Dispertan Lamban, Proyek Fisik Rekanan Tak Terbayar Belum deal urusan komisi paling PAUD Membentuk Karakter Anak Kualitas guru PAUD menjadi penting
Tidak, tidak dan tidak. Katakata itu singkat, tegas dan sangat jujur untuk untuk menjawab tawaran kembali ke sekolah. Seakan ada trauma yang mendalam di memori anak-anak eks anggota Gafatar tentang sekolah. “Saya mau belajar. Tapi nggak ingin sekolah lagi,” tutur Saiful singkat kemarin. Anak sebelas tahun asal Surabaya ini sudah benar-benar lupa kapan dan di mana terakhir kali dia bersekolah. Dia hanya ingat pernah duduk di bangku kelas 1 SD. Entah di sekolah mana itu. Selebihnya,
dia hanya ingat dengan belajar bersama guru di permukiman yang kemudian disebut home schooling. Padahal, jika merunut aturan pendidikan nasional, home schooling tetap harus diselenggarakan oleh lembaga yang memiliki serangkaian persyaratan. Terdata dengan jelas izin lembaga dan siswanya, tersistem dengan baik sistem pembelajaran dan evaluasinya. Bukan hanya Saiful, dua adik kandungnya yang beberapa hari terakhir juga bermukim di Gedung
ke halaman 11
adit hananta utama/bhirawa
Saiful (berkaos hitam) bersama adiknya saat menggunakan layanan Mobil Pintar Dinas Pendidikan Jatim di penampungan Transito Margorejo Surabaya kemarin.