TUGAS AKHIR SEMESTER_Perancangan Permukiman_Kelompok 5

Page 4

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

TUGAS AKHIR SEMESTER

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
PERANCANGAN PERMUKIMAN Dosen Pengampuh : FITRAWAN UMAR, ST. MSc. Oleh : HAMZA HAMID 105831102921 ANDI RENALDI 105831103621 NUR AFIFA TAIBA 105831104221 NATASYA.F. KAYKATUY 105831105021 FARHAT HIDAYAT 105831104821 KELOMPOK 5 NURHIKMAH PADDIYATU, ST., MT., IAP

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................................................................

A. Latar Belakang ...........................................................................................................................

B. Ide Desain ...................................................................................................................................

C. Tujuan ..........................................................................................................................................

BAB II TINJAUAN KEBIJAKAN .............................................................................................................

A. Tinjauan Tata Ruang ...................................................................................................................

B. Tinjauan Intensitas Bangunan dan Sempadan .............................................................................

C. Tinjauan kawasan dan data primer...............................................................................................

D. Tinjauan kawasan dan data sekunder..........................................................................................

BAB III ANALISIS ................................................................................................................................

A. Konsep pemilihan lokasi..............................................................................................................

B. Analisis Fisik Site ........................................................................................................................

C. Analisis ruang terbuka Hijau..............................................................................................................

D. Analisis Sarana dan Prasarana .........................................................................................................

E. Analisis Kebutuhan Lahan.................................................................................................................

D. Analisis fasom dan fasum..................................................................................................................

E. Analisis Pengguna Hunian .................................................................................................................

BAB IV KONSEP PERANCANGAN .........................................................................................................

A. Pola permukiman ........................................................................................................................

B. Zonasi (tipe hunian, ruang terbuka hijau, sarana-prasarana) ......................................................

C. Desain Masterplan ......................................................................................................................

D. Site Plan.......................................................................................................................................

E. Contoh unit tiap tipe hunian

PEMBAGIAN TUGAS KELOMPOK............................................................................................................26

........................................................................................................
SAMPUL ............................................................................................................................... DAFTAR ISI .......................................................................................................................................... ii i ii 1 2 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
HALAMAN

BAB I PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Permukiman adalah bagian dari lingkungan hunian yang terdiri atas lebih dari satu satuan perumahan yang mempunyai prasarana, sarana, utilitas umum, serta mempunyai penunjang kegiatan fungsi lain di kawasan perkotaan atau kawasan perdesaan.

Perkembangan permukiman sangat dipengaruhi oleh penghuni permukiman itu sendiri. Dengan adanya pertumbuhan penduduk yang semakin pesat akan mengakibatkan kebutuhan permukiman semakin besar. Masalah ini hampir terjadi disetiap daerah perkotaan, karena kota merupakan daerah yang sangat dinamis yaitu pertumbuhan penduduknya setiap hari semakin bertambah banyak, sehingga daerah perkotaan menghadapi ancaman semakin tingginya kepadatan penduduk dan kepadatan bangunan tempat tinggal yang merupakan indikator

penurunan kualitas lingkungan permukiman. Begitu pula di daerah pedesaan baik disekitar kota maupun jauh dari kota.

B. IDE DESAIN

Berdasarkan latar belakang mengenai permukiman yang masih banyak belum memiliki fasilitas memadai atau kebutuhan ruang lainnya. Oleh karna itu Bagaimana merancang desain Sekolah Kejuruan, yang mempunyai fasilitas yang memadai dan kebutuhan ruang yang saling terkoneksi secara teratur. untuk meningkatkan kenyamanan belajar para siswa dan siswi, khusunya di bidang Multimedia

C. TUJUAN

Mahasiswa mampu merancang permukiman sesuai dengan standar dan kebijakan yang berlaku di Indonesia

2

N KEBIJAKAN

TINJAUAN TATA RUANG

Sumber : Google Earth Peta Rencana Pola Ruang Kota Makassar

Sumber : www.unhas.ac.id

KAWASAN PERUMAHAN

Lokasi yang dipilih secara umum merupakan bagian dari lingkungan hidup di luar kawasan lindung, baik berupa kawasan perkotaan maupun perdesaan yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau lingkungan hunian dan tempat kegiatan yang mendukung perikehidupan dan penghidupan.

Pada lokasi yang terpilih merupakan kawasan perumahan dengan kepadatan yaang cukup tinggi, sehingga pemanfaatan tata ruang berdasarkan tabel di samping sesuai dengan PERDA Kota Makassar No. 4 Thn 2015

PEMANFAATAN TATA RUANG

Kawasan Perumahan Kepadatan Tinggi ;

KDB = Maks 80%

KLB = Maks 15 m (Meter)

KDH = Min 10%

GSB = Min berbanding lurus dengan Rumija, , tinggi bangunan paling tinggi dibatasi garis bukaan langit 45 (empat puluh lima)

derajat dari as jalan

RTH = Min 30% dari luas Perkotaan

1
4

TINJAUAN INTENSITAS BANGUNAN

DAN SEMPADAN

Analisis Intensitas Bangunan & Sempadan Sesuai

dengan PerDa Kota Makassar

Intensitas Bangunan: Tinjauan ini memperhatikan tingkat kepadatan pembangunan dan pemanfaatan lahan dalam suatu kawasan. Hal ini mencakup rasio antara luas lahan yang dapat dibangun dengan total luas lahan, serta tinggi bangunan dan jumlah lantai yang diizinkan.

KDB = Maksimal 80%

KDH = Minimal 10%

KLB = Maksimal 15 Meter

LUAS SELURUH LANTAI BANGUNAN

LUAS KAVLING /LAHAN

LUAS LANTAI DASAR BANGUNAN LUAS KAVLING /LAHAN LUAS RUANG TERBUKA LUAS KAVLING /LAHAN
5

TINJAUAN KAWASAN

DATA PRIMER

PETA KUNCI

Peta kunci merupakan hasil trace secara manual dari google earth

Sumber : Google Earth

Parang Tambung, Kec. Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90224

Luas Lahan yang akan di gunakan : 108.782 Meter2

Skala 1 : 2500

PETA KUNCI Parang Tambung

6

TINJAUAN KAWASAN DAN DATA SEKUNDER

Lokasi pengamatan berdasrkan dari pemilihan lokasi di Parang Tambung, Kec. Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90224

Makassar Imagery

Sumber : www.mdpi.com

Tamalate Imagery

Sumber : petatematikindo.wordpress.com

Parang Tambung Imagery

Sumber : Google Maps

Berada di lokasi yang strategis kota makassar, sekitar lokasi juga merupaakan area perumahan, dan Potensi lingkungan dan daya dukung tanah yang cukup mendukung

Nilai orientasi kenyamanan lingkungan sekitar cukup baik, serta Dekat dengan kampus, sarana pendidikan, ibadah, kantor pemerintahan & perbelanjaan

Alasan Pemilihan Lokasi
7

BAB III ANALISIS

KONSEP PEMILIHAN LOKASI

LOKASI TAPAK PERUMAHAN

Sulawesi Selatan

TUJUAN

Untuk mendapatkan tapak dengan potensi terbaik sesuai pengembangan fisik, Fasilitas dan lingkungan dan kebutuhan serta fungsi. Sesuai dengan data peraturan daerah di lokasi yang dipiih.

DASAR PERTIMABANGAN

Berada di lokasi yang strategis kota makassar sekitar lokasi juga merupaakan area perumahan

Potensi lingkungan dan daya dukung tanah yang cukup mendukung

Nilai orientasi kenyamanan lingkungan sekitar cukup baik

Dekat dengan kampus, sarana pendidikan, ibadah, kantor pemerintahan & perbelanjaan

DEKSRIPSI KOTA MAKASSAR

Makassar

Alamat lengkap

Parang Tambung, Kec. Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90224

Makassar adalah Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan, yang terletak di bagian Selatan Pulau Sulawesi yang dahulu disebut Ujung Pandang, terletak antara 119º24’17’38” Bujur Timur dan 5º8’6’19” Lintang Selatan. Kota Makassar memiliki kondisi iklim tropis yang bertipe iklim tropis muson (Am), Wilayah Kota Makassar memiliki suhu udara rata-rata berkisar antara 26,°C sampai dengan 29 °C. Rata-rata curah hujan per tahun di wilayah ini berkisar antara 2700–3200 milimeter.

9

ANALISIS SITE

TUJUAN

untuk mendapatkan Analisis tapak merupakan analisis yang bertujuan untuk mengidentifikasi semua faktor-faktor yang mempengaruhi bangunan dalam suatu tapak yang kemudian faktor-faktor tersebut dievaluasi dampak positif dan negatifnya. sesuai dengan penghuninya atau pengguna bangunan, agar dapat mengoptimalkan potensi di lingkungan sekitar untuk mendukung aktifitas penghuninya.

DATA TAPAK

Parang Tambung, Kec. Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90224

ORIENTASI MATAHARI

Tingkat suhu yang tinggi berada pada jam ini.

KEBISINGAN

lokasi yang cukup strategis untuk sebuah permukiman

Pohon untuk menahan suara dari luar site agar kebisingan berkurangan

Tinggi Sedang

A
C
BATAS BATAS TAPAK
D
B
11.00
14.00 Sore 14.00
18.00 Pagi 07.00 - 11.00 TAPAK
Siang
-
-
Rendah A D C B Perumahan
Jl, Dg Tata Raya Perumahan TAPAK 10
Kampus

ANALISIS RUANG TERBUKA

HIJAU

Peraturan PERDA Kota Makassar

Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 44 huruf G ditetapkan dengan tujuan

meningkatkan mutu lingkungan perkotaan yang nyaman, segar, indah, bersih dan sebagai sarana pengaman lingkungan

perkotaan RTH publik paling sedikit 10 (sepuluh) persen dan

RTH privat paling sedikit 20 (dua puluh) persen dari luas kawasan kota

Sumber : https://dprd.makassar.go.id/download/perda-nomor-4-tahun2015-tentang-rencana-tata-ruang-wilayah-kota-makassar18112022233129/202211182331qBoFw.pdf

Analisis Peta Kunci

Luas Area Keseluruhan :

10.9 Hektar Analisis PerDa Kota Makassar

Luas Area Ruang Terbuka Hijau Yang dibutuhkan :

= Luas Tapak X 30%

= 10.9 Hektar X 30%

= 3.27 Hektar

Jadi luas area RTH yang dibutuhkan sekitar 3.27

Hekatr

PETA KUNCI Parang Tambung
11
TAPAK

ANALISIS KEBUTUHAN

SARANA DAN PRASARANA

Untuk menganalisis sarana dan prasaran maka kami buatkan tabel asumsi penghuni setiap tipe rumah untuk mendapatkan hitungan kotor penduduk di permukiman yang kami rancang pada tabel di bawah ini.

SARANA PERIBADATAN

karna asumsi penghuni merupakan penganut agama islam, maka sarana peribadatan yang dibutuhkan adalah masjid dengan dasar kebutuhan ruang dihitung dengan dasar

perencanaan 1.2 m2/ jemaah, termasuk runag ibadah dan sirkulasi pergerakan

Tabel asumsi penduduk pada rancangan permukiman kelompok 5

dari tabel asumsi penghuni/penduduk dan tabel di atas maka dapat dihitung :

bahwa dari 2.288 orang dibutuhkan jenis sarana masjid warga dengan luas lantau 300m2, radius 1.000 m

CATATAN : Acuan kami ambil dari data SNI 03-1733-1989, tentang Tata cara perencanaan kawasan perumahan kota

No TIPE RUMAH JUMLAH RUMAH ASUMSI PENGHUNI JUMLAH PENGHUNI 1 TIPE 36 144 Rumah 3 Orang 432 Orang 2 TIPE 45 168 Rumah 5 Orang
Orang 3 TIPE 54 40 Rumah 6 Orang
Orang
TIPE 60 92 Rumah 8 Orang
Orang 5 TIPE 70 5 Rumah 8 Orang 40 Orang Total
Orang
840
240
4
736
= 2288
12

SARANA KESEHATAN

dari asumsi penduduk berjumlah 2.288 jiwa maka dibutuhkan sarana kesehatan posyandu dan Balai Pengobatan Warga

ANALISIS KEBUTUHAN LAHAN

SARANA LAHAN

Karna data dari asumsi penduduk sebesar 2.288 jiwa penduduk maka berdasarkan dari SNI 03-1733-2004, itu termasuk pada unit RW (2.500 jiwa penduduk).

maka kebutuhan lahan sarana pada data unit RW sebanyak 2.288 jiwa penduduk membutuhkan :

Karna data dari asumsi penduduk sebesar 2.288 jiwa penduduk maka berdasarkan dari SNI 03-1733-2004, itu termasuk pada unit RW (2.500 jiwa penduduk).

maka kebutuhan lahan sarana pada data unit RW sebanyak 2.288 jiwa penduduk membutuhkan :

CATATAN : Acuan kami ambil dari data SNI 03-1733-1989, tentang Tata cara perencanaan kawasan perumahan kota

CATATAN : Acuan hitungan diambil dari : pedoman teknis pelaksanaan pembangunan komponen Prasarana dan sarana dasar (PSD). Perbaikan lingkungan perumahan kota, buku 2, direktoran biina teknik, ditjen cipta karya, 1996.

13
DAN FASUM 14
ANALISIS FASOS

ANALISIS PENGGUNA HUNIAN

15

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

POLA PERMUKIMAN

TAMAN TERBUKA HIJAU

Ruang terbuka hijau berfungsi sebagai paru-paru dari sebuah kota atau wilayah Hal ini dikarenakan seluruh tumbuhan yang ada pada RTH dapat menyerap karbondioksida (CO2)menghasilkan oksigen.

TEMPAT IBADAH

& Linear yang pem an efisien tapi pola erupakan jalan tem

Pola Grid

Pola linear

TAMAN BERMAIN ANAK

Rumah ibadah merupakan sarana keagamaan yang bagi pemeluk agama di tempat

ENTERENCE

Untuk memasuki sebuah bangunan pengunjung harus memasuki enterence

Dengan adanya taman bermain dikawasan perumahan ,anak-anak dapat memiliki kegiatan alternatif yang mengharuskan mereka untuk bergerak sehingga kondisi fisik mereka dapat meningkat.

17

ZONASI ANALISIS HUNIAN

Analisishuniandarilokasipemukiman

Hunian type 36 (1 Lantai ) Hunian type 45 (1 Lantai)

Hunian type 54 (1 Lantai)

Hunian type 60 (2 Lantai )

Hunian type 70 (1 Lantai) FASOS FASUM (Masjid, Taman, T Olahraga, dll) RTH (Ruang Terbuka Hijau)

18
Skala 1 : 2500 19
DESAIN MASTER PLAN
20

CONTOH UNIT TIAP HUNIAN RUMAH TIPE 70

TAMPAK DEPAN TAMPAK BELAKANG TAMPAK SAMPING KANAN
21
TAMPAK SAMPING KIRI

RUMAH TIPE 36

TAMPAK BELAKANG TAMPAK DEPAN TAMPAK SAMPING KANAN
22
TAMPAK SAMPING KIRI

RUMAH TIPE 45

TAMPAK SAMPING KANAN TAMPAK SAMPING KIRI TAMPAK BELAKANG
23
TAMPAK DEPAN

RUMAH TIPE 54

TAMPAK BELAKANG TAMPAK DEPAN TAMPAK SAMPING KANAN
24
TAMPAK SAMPING KIRI

RUMAH TIPE 60

TAMPAK DEPAN TAMPAK BELAKANG
25
TAMPAK SAMPING KANAN TAMPAK SAMPING KIRI

PEMBAGIAN TUGAS KELOMPOK

HAMZA HAMID

Site Plan / Master Plan, 3d, Konsep Pemilihan Lokasi, Analisis tapak, Analisis RTH, Analisis + menghitung kebutuhan sarana dan Prasarana, Zonasi, pola permukiman, Rumah Tipe 60, Survei Lokasi

ANDI RENALDI

Latar Belakang, Ide Desain, Tujuan, Pola, rumah Tipe 36, Survei Lokasi

NUR AFIFA TAIBA

Pola Permukiman, pemilihan Lokasi, Rumah Tipe 70, r, Survei Lokasi

NATASYA.F. KAYKATUY

Fasos & Fasum, Asumsi Penghuni, Zonasi, Rumah Tipe 45, Survei Lokasi

FARHAT HIDAYAT

Fasos & Fasum, Asumsi Penghuni, Pola Permukiman, Rumah Tipe 54, Survei Lokasi

26
PERANCANGAN PERMUKIMAN Kelompok 5
2023
Tahun

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
TUGAS AKHIR SEMESTER_Perancangan Permukiman_Kelompok 5 by Hamza Hamid - Issuu