Haluan 28 Februari 2012

Page 1

Harian Umum

MEDIA GROUP

I klan Berlangganan Pengaduan

SELASA

0751 0751 0751

4488700 9559333 4488702

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 286 TAHUN KE 63

28 FEBRUARI 2012 M/5 RABIUL AKHIR 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

http://www.harianhaluan.com

JALAN AMBLAS, RUMAH DAN SAWAH TERTIMBUN

Giliran Malalo Dihondoh Galodo SUMATERA Barat berduka dan menangis lagi. Sebelumnya Pasaman dilanda musibah galodo. Kini, warga Malalo, Tanah Datar menerima musibah bencana alam serupa. Tak ada korban jiwa, namun fasilitas publik dan sawah banyak yang hancur. TANAH DATAR, HALUAN — Belum kering air mata warga Pasaman akibat banjir bandang, kini bencana banjir bandang kembali menghantam kawasan Singkuang

Jorong Tangah XX Nagari Padang Laweh Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar. Banjir bandang itu terjadi pukul 22.30 WIB hingga 23.30

WIB pada Minggu (26/2) malam. Banjir bandang yang menghantam Padang Laweh ini merusak dua rumah warga dan dua musala. Tak hanya itu puluhan hektare sawah lenyap tertimbun tanah dan bebatuan. Jalan Singkuang juga ikut amblas, sehingga akses jalan menuju Singkuang jadi terputus. Tidak ada korban jiwa dan luka-luka, tapi bencana itu membuat suplai air bersih jadi terputus, karena pipa sambungan air bersih ikut patah diterjang

Hutan Batipuh Juga Dibalak banjir bandang. Untuk mengatasi air bersih, saat ini pemerintah setempat telah menyediakan satu unit mobil PDAM, yang

>> GILIRAN hal 11

GUNUNG BUNGSU, HALUAN — Penebangan kayu ilegal disinyalir masih terjadi di wilayah Jorong Gunung Bungsu, Kecamatan Batipuh, Tanah Datar. Penggundulan hutan yang berstatus hutan lindung itu menyebabkan munculnya titik longsor di beberapa tempat bahkan menimbun badan jalan menuju wilayah barat Nagari Batipuh Baruah. Hal itu diungkapkan, Ketua BPRN Nagari Batipuh Baruah Arlis Dt Langik dalam silaturahim dengan Kapolsek Batipuh Iptu Teddy Tri Ananto SH di Kantor Wali Nagari Batipuh Baruah di Balai Gadang, Senin (27/2). Menurut Arlis Dt Langik yang juga tokoh masyarakat jorong Gunung Bungsu di hadapan pengurus BPRN, KAN, wali jorong dan tokoh masyarakat ini, penebangan liar sepertinya memiliki backing dari oknum aparat tertentu. Arlis Dt Langik tidak menyebutkan siapa backingnya

>> HUTAN hal 11

Penanganan Bencana Masih Konvensional PADANG, HALUAN — Anggota Komisi III DPRD Sumbar Zulkifli Jailani menuding pemerintah daerah (pemda) bertindak konvensional, dalam menghadapi setiap masalah kebencanaan yang terjadi. Ibaratnya seperti petugas kebakaran, yang ketika terjadi bencana, lalu datang padamkan api, tanpa ada solusi jangka panjang.

BANDANG — Sejumlah warga melintasi bekas perlintasan banjir bandang di Singkuang Jorong Tanah XX Nagari Padang Laweh Malalo Kecamatan Batipuh Selatan Kabupaten Tanah Datar, Senin (27/2). Banjir bandang yang terjadi sekitar pukul 22.30 WIB pada Minggu (26/ 2) merusak dua rumah, satu unit mobil, dua mushalla dan puluhan hektare persawahan, serta memutus akses jalan Singkuang. HASWANDI

>> PENANGANAN hal 11

GOLONGAN III C, KEKAYAAN RP60 MILIAR

Lalu orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan (mengerjakan) yang tidak diperintahkan kepada mereka. Sebab itu Kami timpakan atas orang-orang yang zalim itu dari langit, karena mereka berbuat fasik.

Kejagung Sita Rekening Gendut Dhana

(QS Al Baqarah ayat 59) 05.12 WIB

12.34 WIB

15.46 WIB

18.38 WIB

JAKARTA, HALUAN — Kejaksaan Agung (Kejagung) telah melakukan pemblokiran rekening senilai miliaran rupiah dan menyita beberapa aset berupa kepemilikan tanah, mobil dan barang elektronik dari tersangka kasus dugaan penggelapan pajak dan rekening gendut, Dhana Widyatmika (DW). Kejaksaan Agung juga telah menetapkan DW seorang pegawai

19.47 WIB

KHAS

Direktorat Jenderal Pajak yang sudah dipindah ke Dinas Pajak DKI, menjadi tersangka kasus dugaan korupsi. Sebagai pegawai Direktorat Pajak golongan IIIC, dia memiliki harta kekayaan yang tak wajar. Harta kekayaan DW diduga mencapai Rp 60 miliar. Selain itu DW juga memiliki bisnis minimarket dan showroom mobil truk. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Pusat Penerangan dan Hukum

di Jakarta, Senin (27/2). Noor mengatakan bahwa tim penyidik sudah memblokir aset milik DW berupa uang yang tersimpan di lima bank yakni Bank Mandiri, BCA, Bank Bukopin, BNI dan Bank Mega. “Ada banyak rekening dari tersangka DW yang sudah diblokir oleh tim penyidik dari lima bank,” ujar Noor.

>> KEJAGUNG hal 11

ALEXANDER KAM

Dokter Umum Termuda dari FK Unand Harimau dahan yang terperangkap jeratan warga. Kini kakinya diamputasi karena membusuk terkena kawat jera. RIVO

Harimau Dahan yang Diamputasi ORANG menyebutnya harimau dahan atau bahasa latinnya Neofelis Nebulosa. Bentuk sedikit besar dari kucing. Usianya baru 1,5 tahun. Pada Jumat (24/2) lalu, harimau dahan ini terjerat di perangkap yang dibuat warga Asam Pulau, Lubuk Alung, Padang Pariaman. Pada Senin, (27/2), Kantor BKSDA Sumbar menyelelamatkan binatang malang nan sudah langka ini.

>> HARIMAU DAHAN hal 11

Laporan:

Suswinda Ningsih

WAJAHNYA tampak terlalu polos untuk menyebutnya sebagai dokter. Tapi siapa nyana di balik wajah polosnya, ternyata lelaki ini adalah dokter umum termuda pertama di Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Andalas.

REFLEKSI Aneh Tapi Biasa Oleh: H. Fachrul Rasyid HF ANEH tapi biasa. Begitulah ciloteh warga kala membaca berita koran terbitan Kamis 23 Februari 2012 lalu tentang Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kayu Tanam, Padang Pariaman yang ditangkap polisi setengah bugil di atas mobil bersama seorang siswi Mandarasah Aliyah Negeri (MAN) Pariaman.

>> ANEH TAPI hal 11

>> 02 Pedagang Pasar Inpres II Enggan Pindah..…….... >> 05 Anggie dan Miranda Segera Ditahan.............. >> 24 Guru MTs Diberi Tunjangan.........................

Alexander Kam yang lahir di Padang, 7 April 1991, pada Sabtu (25/2) lalu bersama puluhan dokter lainnya diwisuda. Alex, begitu ia akrab disapa, berhasil mendapatkan prediket dokter umum termuda dengan usia 20 tahun 10 bulan. Lelaki berkacamata yang terkesan pendiam ini, berhasil menyelesaikan koasnya dalam waktu satu tahun lima bulan. Sedang studi kedokteran umumnya selama tiga tahun tujuh bulan. “Ya bangga, tentu saja, karena perjuangan saya berhasil dan bisa

menjadi kebahagiaan orang tua dan keluarga juga,” ujar Alex saat ditanya bagaimana perasaannya. Putra kedua dari pasangan Erkadius (57) dan Upik Suryani (50) ini, masih bercita-cita untuk melanjutkan ke dokter spesialis kebidanan. Kedua orang tuanya ini telah berhasil mendidik secara maksimal putra kedua mereka hingga menamatkan pendidikan dan meraih peringkat dokter umum termuda. Tapi ternyata, bukan orang tuanya saja yang merasa bahagia. Rekan-rekan orangtuanya berada di di dalam negeri dan luar negeri juga menyampaikan selamat di facebook. Salah satunya dari Dekan

Fakultas Kedokteran Unand, Masrul. “Kelulusan Alex ini dapat menjadikan motivasi bagi mahasiswa lainnya. Intinya, setiap keluarga tidak bisa memaksa anak-anaknya agar mereka fokus untuk melanjutkan pendidikan. Jadi kuncinya adalah keseriusan dan disiplin untuk menamatkan pendidikannya,” ucap Masrul memberikan pujian atas didikan Erkadius dan Upik Suryani.

>> DOKTER hal 11

Alexander Kam


2 U TA M A

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

DISKUSI GAPURA HOK TEK TONG

KILAS 160 Kepala KUA Diberi Arahan PADANG, HALUAN — Sebanyak 160 kepala Kantor Urusan Agama (KUA) se-Sumbar, menerima pengarahan dan pembinaan seputar tugas pokok dan fungsi di Aula Kanwil Kemenag Sumbar, Senin (27/2). Kakanwil Kemenag Sumbar Drs.H. Ismail Usman berharap agar Kepala KUA jangan hanya pandai menikahkan calon pengantin saja, tetapi lebih dari itu berupaya melaksanakan tugastugas Kementerian Agama lainnya di wilayah kecamatan. “Semua Tugas Pokok dan Fungsi Menteri Agama dijalankan oleh kepala KUA di tingkat Kecamatan,” kata Kakanwil Kemenag. Disamping itu, Kepala KUA mesti jadi teladan dalam masyarakat, menjadi panutan, bahkan tempat orang bertanya untuk kebahagiaan dunia dan akhirat, “Untuk itu jangan sekali-kali Ka KUA berbuat sesuatu yang tidak mencerminkan keteladanan,” tegasnya. Kakanwil menyatakan tidak segan-segan untuk memecat kepala KUA yang berbuat melampaui batas, makanya bagi yang tidak sejalan dengan arah kebijakan kementerian Agama, maka silakan mundur saja. “Silakan angkat bendera putih jika tidak sejalan dengan gerakan kementerian yang menjunjung tinggi nilai-nilai agama,”katanya. Kementerian Agama sekarang sedang getolnya dengan program strategisnya yakni gerakan masyarakat Magrib Mengaji yang disandingkan dengan gerakan ke masjid. Untuk itu semua Pejabat kemenag terutama ka KUA semestinya berbuat dan bertindak sejalan dengan program ini,” tambahnya. (rel)

Sangir Dapat Rp35 Miliar SOLSEL, HALUAN — Pemerintah Kecamatan Sangir mendapatkan dana alokasi pembangunan sebanyak Rp35 miliar. Hal itu disampaikan Camat Sangir Danas Bahar usai pembukaan Musrenbang terintegrasi Kecamatan Sangir, Senin (27/2). Hadir dalam kegiatan itu, Kepala BP3MD Said Al-Khudri, Sekretaris BP3MD Syamsurizaldi, perutusan SKPD, Pemerintah Kecamatan Sangir, Muspika Kecamatan Sangir; Danramil dan Kapolsek, wali nagari dan tokoh masyarakat. Kecamatan Sangir terdiri dari 4 nagari dan 34 jorong dan 6 jorong persiapan dengan jumlah penduduk 40.200 jiwa itu lebih memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan dan irigasi untuk percepatan pembangunan dan ekonomi. Selain Rp35 miliar dana APBD, Kecamatan Sangir juga mendapatkan pendanaan PNPM sebesar Rp1,1 miliar. “Dana dari PNPM juga besar, namun ada beberapa jorong yang masuk daftar balcklist pendanaan PNPM ini,” ucapnya. Katanya, jorong yang termasuk blacklist merupakan jorong yang pernah mendapatkan dana PNPM tapi bermasalah. (h/col)

Pemko Dinilai Terlalu Jauh Ikut Campur PADANG, HALUAN — Sengkarut permasalahan Gapura Hok Tek Tong (HTT) yang mencuat beberapa waktu lalu antara Pemerintah Kota Padang dengan komunitas Himpunan Tjinta Teman (HTT), Pemko dinilai terlalu jauh mencampuri urusan internal komunitas HTT. Dan ini tidak pantas dilakukan Pemko Padang. Selain itu, jika memang benar pembangunan gapura itu terkait langsung dengan perizinan, maka diminta Pemko segera menjelaskan kepada pihak terkait. Gapura ini diminta untuk tidak dipolitisir. Begitulah benang merah yang muncul sepanjang tiga jam diskusi yang digelar Pusat Studi Humaniora Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas Padang, Senin (27/6), di Gedung E Kampus Unand. Diskusi terbatas mengangkat tema “Resolusi Konflik Soal Identitas Kultural: Kasus Gapura PondokPadang” yang dimoderatori Edy Utama dengan empat penelis Zaiyardam Zubir (Kandidat Doktor UGM), Andrinof Chaniago (Pengamat Kebijakan Publik UI), Erniwati (Dosen Sejarah UNP), dan Dr. Eko Alvares (Pengamat Tata Kota UBH). Keempat panelis bersetuju, problem besar yang dihadapi Kota Padang adalah tak adanya manajemen penataan kota yang sungguhsungguh direncanakan. Kasus Gapura Hok Tek Tong hanya segelintir dari kasus-kasus lainnya yang demikian banyaknya. “Konflik gapura bukan masalah kultural dan identitas etnis Tionghoa, tetapi sebagai representasi bagaimana Pemerintah Kota Padang tak punya master plan kota dan perencanaan pengembangan kota. Termasuk regulasinya. Kondisi hari ini di Kota Padang membuat warga bingung karena tak jelasnya aturan mainnya,” kata Andrinof Chaniago. Salah seorang pengurus HTT,

Albert Hendra Lukman yang hadir sebagai peserta mengatakan, Pemko Padang telah ikut campur dalam masalah internal kelompok Tionghoa dan mencoba mengintiminasi. “Pemerintah pembongkaran Gapura yang terjadi beberapa waktu lalu merupakan upaya Pemko untuk mencampuri konflik internal yang sedang terjadi antara HTT dengan kelompok Tionghoa lainnya dan itu tidak layak sekali karena sama halnya dengan masuk ke dapur orang,” kata Albert. Ia menyanyangkan sikap Pemko yang tergesa-gesa dan terlalu memaksa pada saat itu. Lagi pula Pemko Padang tidak kooperatif, karena berpihak kepada kelompok lain tersebut sehingga masalah kecil sekarang sudah menjadi besar. Sementara itu, pengamat etnis tionghoa, Ernawati mengatakan, bahwa etnis Tionghoa sama halnya dengan suku kebanyakan di Indonesia. Mereka memiliki ciri khas budaya tersendiri dalam menonjolkan identitas sebagai bagian dari kelompok tertentu. “Mereka sebenarnya satu, tetapi mereka juga memiliki beberapa suku dan kelompok. setiap kelompok akan menonjolkan ciri khas tersendiri,” katanya Dijelaskannya, dalam setiap suku dan kelompok pasti memiliki kepentingan tertentu. Atas itulah terjadi kompetisi dan persaingan. “Persaingan yang sering bergulir antarkelompok itulah yang sering berujung kepada konflik antarkelompok Tionghoa,” tambahnya. Jika ingin meredam konflik yang terjadi di kelompok-kelompok Tionghoa, pemerintah harus kooperatif dan menerapkan politik yang sehat. Karena persaingan mereka juga tidak terlepas dari politik. “Hal yang perlu ditekankan dalam permasalahan Gapura HTT, tidak lain adalah politik yang sehat. Agar tidak ada timpang tindih dan saling tuding antar pihak yang terkait dalam konflik tersebut,” kata Ernawati. Diskusi yang yang dihadiri ratusan mahasiswa dan pengajar FIB ditutup dengan FGD yang jumlahnya sangat terbatas dengan pembahasan tema yang sama. (h/ang)

MASALAH AIRTIME WARTEL

Telkom Hormati Proses Hukum JAKARTA, HALUAN — PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk menghormati proses hukum atas masalah airtime hak Pengusaha Wartel , termasuk gugatan Badan Pengurus Pusat Asosiasi Pengusaha Wartel Indonesia (APWI) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat. Hal itu dikemukakan Head of Corporate Communication & Affair Telkom, Eddy Kurnia dalam Siaran persnya, yang diterima Haluan, Senin (27/2) kemarin, sehubungan dengan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terhadap perkara No. 209/Pdt.G/2011/PN.JKT.SEL, 16 Februari lalu. Untuk itu, katanya, Telkom menjunjung asas kepas tian hukum dan keadilan. Tapi, berhubung putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tersebut baru putusan pada tingkat pertama, maka menurut Eddy, Telkom akan menggunakan haknya untuk mengajukan upaya hukum banding terhadap putusan dimaksud. Aalasan Telkom, karena putusan tersebut tidak cukup mempertimbangkan kedudukan Telkom terkait dengan masalah airtime dimaksud, apalagi dalam putusan itu Telkom dibebani untuk membayar bunga, padahal dana airtime tersebut berada pada Operator Seluler dan dalam Rekening Penampungan atas nama APWI. Disamping itu sama sekali tidak memperhatikan upaya dan itikat baik Telkom agar dana airtime tersebut dapat dibayarkan kepada Pengusaha Wartel yang sungguh-sungguh berhak. Majelis Hakim dalam putusannya juga tidak cukup mempertimbangkan adanya perjan-

jian-perjanjian antara Operator Seluler, APWI dan Telkom yang telah menyepakati mekanisme penyelesaian masalah airtime dimaksud. Eddy juga menegaskan karena belum terdapat putusan Pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap terhadap masalah airtime tersebut, maka Telkom tetap berpegang dan tunduk pada kesepakatan dalam Perjanjian Penyelesaian Pembayaran Airtime Wartel antara Operator Seluler, Telkom dan APWI, Akte Notaris No. 19 tanggal 22 Juni 2010 yang dibuat dihadapan Notaris Bambang Wiweko, S.H., M.H. dan Perjanjian Penampungan (Pembukaan Rekening Penampungan) antara Telkom dan APWI, Akte Notaris No. 03 tanggal 22 Juli 2010 yang dibuat di hadapan Notaris Lia Wulan Dewi, yang intinya disepakati antara lain sebagai berikut: APWI menegaskan kembali penunjukan Telkom untuk bertindak selaku collecting agent atas pembayaran dana hak airtime dari Operator Seluler dan Telkom menegaskan kembali penerimaan penunjukan dirinya selaku collecting agent; Telkom bersama-sama dengan APWI bertindak sebagai agen pembayaran (payment agent) yang penyalurannya kepada para Pengusaha Wartel yang berhak melalui PT Pos Indonesia. Telkom dan APWI sepakat membuka Rekening Penampungan (escrow account) atas nama APWI guna menampung dana Hak Airtime yang dibayarkan oleh Operator Seluler yang penggunaan dananya hanya dapat dilakukan atas persetujuan Pihak Telkom, dimana penarikan-

nya hanya dapat dilakukan secara bersama-sama (joint instruction) antara Telkom dan APWI; Hak Airtime periode Februari 2006 sampai dengan akan disampaikan oleh Telkom kepada Operator Seluler untuk ditempatkan dalam Rekening Penampungan, sepanjang telah diterbitkannya keputusan BRTI terkait persetujuan pembayaran Hak Airtime oleh Operator Seluler kepada Pengusaha Wartel. Ketersediaan dan alokasi penggunaan dana Hak Airtime dalam Rekening Penampungan akan diumumkan secara patut dan rinci kepada Pengusaha Wartel melalui media massa oleh Telkom dan APWI, dengan isi dan format yang disetujui oleh Telkom dan APWI; . Dana Hak Airtime yang berada dalam Rekening Penampungan akan dicairkan kepada pihak-pihak yang berkepentingan guna pembayaran dengan urutan antara lain sebagai berikut: Pembayaran biaya pajak, bea-bea, fee bank apabila ada; Biaya splitting; dan Biaya rating (yang pembayarannya dapat dilakukan sewaktu-waktu tanpa menunggu adanya keputusan BRTI atas pembayaran Hak Airtime periode Pebruari 2006 sampai dengan Desember 2006). Setelah adanya keputusan BRTI atas pembayaran Hak Airtime periode Pebruari 2006 sampai dengan Desember 2006, dana Hak Airtime dalam Rekening Penampungan akan dipergunakan untuk pembayaran dengan urutan antara lain: Biaya pengumuman pada media masa; Biaya yang dikenakan oleh PT. Pos Indonesia; Sebesar

60% setelah dipotong biayabiaya tersebut di atas akan diserahkan kepada Pengusaha Wartel dan dibayarkan melalui PT. Pos Indonesia; APWI akan menerima sebesar 40% sebagai Fee sesuai perkembangan dari jumlah pernyataan yang telah diterima PT. Pos Indonesia. Besarnya fee 40% ini sematamata ditentukan oleh pihak APWI dan tidak akan diartikan atau dianggap sebagai persetujuan dari pihak Telkom. Apabila setelah dilakukan pembayaran-pembayaran tersebut di atas masih terdapat sisa dana Hak Airtime dalam Rekening Penampungan, maka Telkom dan APWI sepakat bahwa sisa dana tersebut akan diserahkan kepada lembaga sosial yang terdaftar di Departemen Sosial Republik Indonesia dan sebelumnya akan dilakukan pengumuman pada media massa. Eddy juga mengatakan, untuk segala sesuatu yang berkaitan dengan airtime hak Pengusaha Wartel tersebut, Telkom telah menunjuk kuasa hukum untuk penanganan dan penyelesaiannya sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku. Sementara itu Ketua umum Asosiasi Pengusaha Wartel Seluruh Indonesia (APWI) Srijanto Tjokrosudarmo pada Haluan melalui telpon semalam mengatakan, hari ini selasa 28/2 pihak APWI akan bertemu dengan Direksi PT Telkom untuk membuat kesepakatan. Disinggung mengenai kesepakatan apa yang akan dibuat, Srijanto tidak menjelaskan, hanya mengatakan kalau tidak ada kesepakatan, APWI seluruh Indonesia akan kembali demo Kamis (1/3) mendatang.(h/dj)

ALTARA RESCUE sedang membagi paket Sembako kepada korban banjir di Pasaman. IWAN DN

Armada Altara Recue Distribusikan Bantuan PASAMAN, HALUAN — Armada ambulans dan mobil rescue “Altara Peduli Sumbar” yang masih berada di Pasaman sejak musibah banjir dan galodo, beberapa hari belakangan diperbantukan untuk membawa korban sakit ke rumah sakit dan untuk mendistribusikan bantuan ke jorong dan nagari yang dilanda musibah di Pasaman. Korodinator Altara Rescue Peduli Sumbar Rio dan Cecep dari Pasaman kepada Haluan kemarin mengatakan, 2 unit ambulans Altara Rescue diperbantukan membawa korban ke rumah sakit dan evakuasi masyarakat ke tempat yang aman. Sedangkan 3 unit mobil rescue lainnya bertugas membagibagikan bantuan dari Posko induk menuju jorong jorong terpencil yang mengalami musibah. Selain itu, Altara Rescue juga turut membagi-bagikan paket sembako bantuan HM Azwir Dainy Tara untuk ibu ibu hamil di kampung Sianok Simpang Tigo, Bancah, Sawah Laweh, Garagah, dan Alahan

mati Simpang kecamatan Simpati. Paket yang berjumlah 100 paket itu berisi susu balita, bubur sum sum bayi, biskuit, milk kuat, 10 buah telor dan 5 kg beras. HM Azwir Dainy Tara anggota DPR-RI menjawab Haluan via telepon selularnya kemarin sore mengatakan, setelah mendapat kabar lewat beberapa media online di Shanghai China selain memerintahkan armada Atra Rescue yang sudah di stanbaykan di Sambar, Ia juga langsung mengendalikan operasionalnya dari jauh. “Walaupun saya bereda di luar negeri, tapi saya tetap pantau dan langsung pula mengkoordinirnya agar bantuan yang saya turunkan tepat sasaran. Saya ingin bantuan yang diberikan langsung didistribusikan kepada masyarakat tanpa harus ditumpuk dulu,” kata Azwir Dainy Tara. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim bersama Bupati Pasaman Benny Utama menyatakan terima kasih kepada Altara Rescue

atas bantuannya dalam penanganan musibah” sampaikan salam terima kasih kepada pak Azwir atas bantuan spontan ini “ kata Irwan Prayitno. Tokoh perantau pasaman Fahmi memujikan sikap Azwir Dainy Tara. Ia meminta segenap pejabat publik termasuk anggota DPR untuk menteladani langkah yang dilakukan Azwir Dainy Tara. Setelah kembali ke Tanah air, Azwir Dainy Tara juga akan turun bersama ke lokasi musibah. “ Saya harus ke sana, melihat derita masyarakat. Sebagai warga Sumbar, anggota DPR yang diutus rakyat berkewajiban untuk membantu sesama,” ujarnya lagi. Menurut Rio dan Cecep yang masih berada di Pasaman sejak musibah banjir bandang terjadi, mereka terus melaporkan kegiatan kepada Azwir Dainy Tara. Demikian pula untuk mengakiri tugas ini nantinya, terlebih dahulu setelah adanya komando dari Azwir Dainy Tara. “ Kami turun ke lokasi setelah berkoordinasi dengan bapak Azwir “ kata Rio menyebutkan (h/one)

PEDULI KORBAN BANJIR

Pasbar Bantu Pasaman Rp85 Juta PASBAR, HALUAN — Sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana banjir bandang yang menimpa masyarakat Kecamatan Simpati Kabupaten Pasaman, Senin (27/2) kemarin Bupati Pasaman Barat H. Baharuddin R menyalurkan bantuan uang tunai Rp85 juta, 2 ton beras, roti, Supermi, dan makanan lainnya. Bantuan diantarkan langsung Bupati Pasbar, diiringi oleh 40 kendaraan itu didampingi Sekda Drs.Yulrizal Baharin, para kepala SKPD di antaranya Kepala BPBD Asgiarman SH, MM, dan sekretarisnya Drs.Yunadi, Kadis PU Drs Reflin, Kabag Humas Yulison, Kabag Organisasi Hasiolan Hutagalung dan Kabag Kesra, H. Getri Ardenis, langsung ke lokasi kejadian galodo. Bantuan yang diberikan atas nama Pemkab Pasbar Rp75 juta, dan Rp 10 juta bantuan pribadi bupati sebagai urang “sumando” Lubuk Sikaping. “Ini bantuan urang sumando Rp10 juta,” kata Bahar saat menyerahkan. Bantuan diterima langsung Bupati Pasaman Benny Utama. Saat memberikan bantuan Bupati Pasbar memaparkan, kedatangan seluruh SKPD dan camat se- Pasbar ke Kabupaten Pasaman sebagai bukti ikut berduka cita atas musibah yang menimpa warga Kecamatan Simpati dan Kecamatan Tigo Nagari. Diharapkan kepada warga yang terkena bencana bersabar dan selalu berupaya bangkit kembali. Hal itu sebagai tanda turut

berduka cita atas musibah yang menimpa warga Pasaman. Bupati Pasbar juga mengatakan, Pasbar dan Pasaman merupakan daerah yang sama. Keduanya berdampingan dalam satu tatanan daerah yang punya kultur dan tradisi serta masyarakat yang persis sama. sebut Bahar. “Pasbar dan Pasaman adalah daerah yang sama-sama, berdampingan dan sama menanggung sakit atau senang,” kata Bahar. Dia juga menyampaikan turut berduka cita atas musibah yang terjadi di Simpati dan Tigo Nagari. Doanya, semoga masyarakat yang tertimpa musibah diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi musibah yang terjadi. Bahar juga mengucapkan maaf, sebab Pasbar yang bertetangga dengan Pasaman, baru sempat meninjau sekaligus menyerahkan bantuan setelah beberapa hari musibah itu terjadi. Namun hal itu disebabkan kesempatan dan kegiatan pemerintahan di Pasbar yang padat. Sementara itu Bupati Pasaman Benny Utama mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pasbar dan Pemerintah Pasaman Barat yang sudah datang menghampiri korban musibah banjir bandang di Pasaman sambil membawa bantuan. “Terus terang, kemarin dan sebelumnya sudah ada daerah lain yang mengantarkan bantuan tapi tidak sebesar bantuan uang tunai yang diberikan Pasaman Barat Rp75 juta,” terang Benny.

Benny Utama mengatakan, sesuai hasil penelitian Badan Penanggulangan Bencana Pusat dari pantauan udara bencana yang terjadi di Simpati dan Tigo Nagari lebih besar dari yang terjadi banjir bandang Wasior. Kendati demikian, bencana Simpati dan Kecamatan Tigo Nagari tidak ada merenggut korban jiwa. Hanya kerugian materil dan lahan pertanian warga. Adapun bencana banjir bandang itu terjadi Rabu (22/ 2) lalu. Akibat banjir tersebut 174 rumah dinyatakan rusak ada juga masjid, sekolah, jembatan, lahan pertanian ribuan hektare dan kerugian materil diperkirakan lebih dari Rp 13 miliar. Hingga saat ini kepedihan korban bencana itu masih mereka dirasakan. Rumahrumah mereka yang terkena banjir hancur, ada juga yang tidak rusak tapi lumpur merusakkan barang-barang isi rumah, sampai sekarang kondisi belum normal. Lahan pertanian rusak, jagung gagal panen, ternak hanyut, ada juga korban yang tinggal hanya baju yang melekat di badan. Ribuan kubik kayu berserakan yang terbawa arus banjir itu. Hingga sekarang pemandangan itu masih berlangsung. Ratusan relawan dari TNI, Gegana dan masyarakat bergotong royong membersihkan puing-puing pasca banjir bandang itu.Pasaman Barat amat merasakan kepedihan dan kesedihan para korban bencana itu. (h/nir)


EKBIS 3

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

LINGKAR

BNI Luncurkan Kartu Kredit Baru JAKARTA, HALUAN — PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menambah lagi varian kartu kreditnya. Kali ini BNI meluncurkan Kartu Kredit BNI Visa Platinum bertemakan nuansa batik. Peluncurannya dilakukan bertepatan dengan penutupan Indonesia Fashion Week 2012 di Jakarta Convention Center, Minggu (26/2) “Penerbitan Kartu Kredit BNI Visa Platinum Batik merupakan salah satu privilage kepada nasabah dan calon nasabah BNI, yang mencintai keindahan dan kekayaan karya anak bangsa Indonesia,” ujar Wakil Direktur Utama BNI Felia Salim. Sejumlah promosi ditawarkan bagi pemegang kartu kredit baru BNI ini. Mulai dari program The Platinum Life, Free Executive Lounge, Free Travel Accident Insurance hingga Rp 4 miliar, diskon 15 persen di 55 outlet Periplus Indonesia, promo eksklusif di beberapa restoran dan cafe premium, serta fashion merchant premium. Sekedar informasi, hingga akhir 2011 jumlah kartu kredit baru yang diterbitkan BNI selama 2011 mencapai 525.000 kartu atau meningkat 56 persen dibandingkan 2010. Dengan demikian, hingga akhir 2011 jumlah keseluruhan kartu yang sudah diterbitkan mencapai 2,07 juta kartu. Sementara itu, dari sisi nilai transaksi peningkatannya mencapai 40 persen menjadi Rp 13,5 triliun dibandingkan akhir 2010. (h/trn)

Bank Mandiri, Kumpulkan DPK Terbesar JAKARTA, HALUAN — Industri perbankan mencatatkan pertumbuhan dana pihak ketiga dan kredit cukup tinggi pada 2011 dibandingkan 2010. Dari sepuluh bank beraset terbesar di dalam negeri, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) tercatat sebagai pengumpul dana pihak ketiga (DPK) paling banyak tahun lalu yakni sebesar Rp380,236 triliun. Sementara itu, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) merupakan bank yang paling besar penyaluran kreditnya, yakni mencapai Rp283,832 triliun. Kesepuluh bank beraset

Listrik Gratis di Padang Panjang BANK MANDIRI — Aktivitas di Bank Mandiri. Tahun 2011, Bank Mandiri berhasil mengumpulkan dana pihak ketiga (DPK) terbesar di Indonesia.

NET

Pariaman Dapat Investor Air Minum PADANG, HALUAN — Kebutuhan air minum yang layak untuk masyarakat Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman, akan segera terpenuhi. Kedua pemerintah daerah yang bertetangga itu bakal menjalin kerjasama dengan pihak investor di bidang Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum. Bagi daerah yang belum memiliki Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), seperti Kota Pariaman maka kerjasama akan dijalin langsung dengan pemerintah kota. Dan Padang Pariaman yang sudah memiliki PDAM dapat langsung menjalin kerjasama dengan investor. CEO PT.Siskem Aneka Indonesia, Syauki dalam penjelasannya pada pertemuan yang dipimpin Asisten II Bidang Ekonomi Pembangu-

terbesar menurut data Bank Indonesia adalah PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, PT Bank Central Asia Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Danamon Indonesia Tbk, PT Bank Permata Tbk, PT Bank International Indonesia Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara Tbk. Dari segi kredit, total penyaluran kredit kesepuluh bank tersebut mencapai Rp 1.384,226 triliun di sepanjang tahun lalu. Sedangkan total pengumpulan DPK mencapai Rp 1.822,114 triliun pada periode yang sama. (h/trn)

nan dan Kesra Setdaprov Sumbar, Syafrial dan dihadiri Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim Senin (27/2), di auditorium gubernuran Sumbar disebutkan, pihaknya sudah berpengalaman dalam pengelolaan air minum di berbagai daerah bekerja sama dengan PDAM setempat, seperti di Jambi, Lombok, Batam, Bandara Soekarno Hatta, dan daerah lainnya. Wujud kerjasama tergantung kesiapan masing-masing PDAM, bisa dimulai sejak awal pengelolaan air hingga penagihan ke pelanggan, atau hanya pada pekerjaan tertentu saja, seperti unit pengolahan saja sedangkan jaringan air dan penagihan oleh PDAM. Atau dengan sistim konsesi. “Kita siap bekerjasama dalam bentuk yang diinginkan pemerintah daerah dan

PDAMnya. Kita bisa kelola sejak dari awal atau hanya pada bagian tertentu saja. Sedangkan air yang akan diolah juga beragam, tergantung ketersediaannya di daerah tersebut, bia air laut, air sungai bahkan air limbah juga dapat diolah menjadi air minum,” katanya. Wakil Gubernur Muslim Kasim sangat merespon peluang. Sebab masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan air bersih yang layak dikonsumsi. Dan pihaknya berharap, Pemkab Padang Pariaman dan Pemko Padang dapat menindaklanjutinya untuk segera merealisasikannya. Ke depan, kedua daerah itu dapat dijadikan pilot project bagi kabupaten/kota lain di Sumbar yang belum mampu menyediakan air layak minum untuk

masyarakatnya. Walikota Pariaman, Mukhlis Rahman usai pertemuan mengatakan, sumber air minum masyarakat di kota itu beragam, diantaranya dipasok oleh PDAM Kabupaten Padang Pariaman karena Pariaman belum memiliki PDAM. Tetapi kualitas air yang disalurkan PDAM Padang Pariaman belum memenuhi standar kesehatan Selain air minum masyarakat juga berasal dari program Pamsimas dan Water Treatment Plan (WTP). Tetapi air yang dihasilkan masih jauh dari kebutuhan, hanya sekitar 30 liter/detik sedangkan kebutuhan masyarakat Kota Tabuik itu mencapai 100 liter/ detik. Sedangkan sebagian lainnya memanfaatkan air tanah. Tetapi bila terus membiarkan masyarakat

memanfaatkan air tanah, dikhawatirkan tanah akan semakin turun. “Kami mengharapkan kerjasama di bidang pengelolaan air minum ini dapat diwujudkan secepatnya, masyarakat kami sangat membutuhkannya,” kata Mukhlis. Sedangkan Pemkab Padang Pariaman, menurut Direktur PDAM, Rasyid, pihaknya belum dapat melayani seluruh masyarakat di daerah itu karena luasnya wilayah, terdiri dari 17 kecamatan dan 60 nagari. Masyarakat yang tersebar ini menyebabkan kendala dalam distribusi air minum. Dan usai pertemuan, pihak investor bersama masingmasing kepala daerah langsung meninjau lokasi sumber air di Pariaman dan Padang Pariaman. (h/vie)

PADANG PANJANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang Panjang Sumatera Barat memberikan bantuan pemasangan listrik gratis bagi 50 kepala keluarga miskin selama 2012. “Sehingga tidak ada lagi masyarakat yang tidak dialiri listrik rumahnya di Kota Padang Panjang ini,” kata Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Perindustrian dan Perdagangan Kota Padang Panjang Reflis, Senin (27/2). Ia mengatakan, bantuan pemasangan listrik gratis bagi KK miskin tersebut merupakan salah satu program dari Pemko Padangpanjang untuk mengentaskan kemiskinan. Program itu sudah berlangsung dari 2008. Setidaknya, masyarakat yang tergolong miskin di Kota Padang Panjang sudah menikmati apa yang menjadi kebutuhan pokok mereka selama ini. Ia menambahkan, pemasangan listrik gratis itu akan berakhir 2012 karena KK miskin yang akan dibantu sudah tidak

ada lagi dan semua rumah penduduk miskin sudah dialiri listrik. “Seluruh rumah warga yang tergolong miskin sudah dialiri listrik, terakhir 2011 kita membantu sebanyak 35 KK. Total seluruhnya 120 KK selama empat tahun terakhir,” katanya. Ia mengatakan, dari 120 KK miskin tersebut, tersebar di 16 kelurahan yang ada di Kota Padangpanjang. Pada 2008 untuk 35 KK, 2009 bagi 25 KK, 2010 sebanyak 25 KK. Sedangkan teknis pemasangannya, kata Reflis, Pemkot Padangpanjang akan berkoordinasi dengan Perusahaan Listrik Negara ranting setempat sama dengan tahun sebelumnya. “Tentunya kita berkoordinasi dengan PLN Ranting Kota Padangpanjang. Selain itu, bagi masyarakat miskin itu akan mengisi beberapa formulir persyaratan seperti kartu tanda penduduk, surat keterangan miskin yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang,” katanya. (h/*)


4 EKBIS

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

Emas Naik Rp70 Ribu PADANG, HALUAN — Selama Februari 2012, kenaikan harga emas mencapai Rp70 ribu per emasnya (2,5 gram).

Garuda akan Naikkan Tarif JAKARTA, HALUAN — Garuda Maintenance Facility Aero Asia (PT GMF AeroAsia) dan PT Garuda Indonesia (Persero TBK) kemungkinan akan menaikan tarifnya dalam beberapa waktu ke depan. Hal tersebut akan ditempuh perusahaan pelat merah tersebut mengingat rencana pemerintah menaikan harga BBM demi menekan APBN. Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar, menyatakan, pihak Garuda akan menaikan tarif namun tidak signifikan. Semua itu demi pembenahan pesawat yang baru-baru ini, dan Garuda meluncurkan beberapa pesawat baru. “Ganggu pasti tapi nggak signifikan, kita masih tetap pada pricing (penentuan harga), tapi pelan-pelan harga pasar kita naikan. Kita nggak membebankan, 80 persen daya tarif, 20 persen pembenahan,” ungkap Emirsyah Satar, Senin (27/2). Dari tarif 80 persen, untuk pemakaian efisiensi BBM yang naik setengahnya akan digunakan. “Harga bahan bakar pasti 40 persen dari pelaksanaan, tapi kita lakukan efisiensi,” jelas Emir. (h/trn)

EMAS — Harga emas kembali naik di awal pekan ini. Selama Februari saja, harga emas sudah naik Rp70 ribu per emas (2,5 gram).

Minim, Perhatian Terhadap Pengusaha PADANG, HALUAN—Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Padang Rahim Mardanis mengatakan, perhatian Pemerintah Kota (Pemko) Padang terhadap pengusaha lokal masih minim. Di beberapa proyek pengusaha tidak dilibatkan. Salah satu contoh, sebutnya, dalam menerapkan UU No.30 tahun 2009 tentang ketenagalistrikan. UU menyaratkan enam langkah, sementara Perusahaan Listrik Negara (PLN) memperketat menjadi satu langkah. “Walaupun tujuannya untuk mempercepat layanan, tetapi itu merugikan pengusaha,” katanya di Padang, Senin (27/ 2). Aturannya, sambungnya, instalasi listrik setelah dipasang ke rumah konsumen harus dikeluarkan dulu Sertifikat Laik Operasi (SLO). Namun, ini tak dilakukan. Dalam pertemuannya dengan Asmuni, Ketua Asosiasi Kontraktor Listrik dan Mekanikal Indonesia (AKLI) Padang, Rahim mengatakan, perlu diteliti kembali semua intalasi listrik, terutama yang berusia di atas 10 tahun. “Rata-rata

instalasi listrik di Kota Padang usianya lebih kurang 30 tahun,” sebutnya. Bila terjadi kebakaran, katanya, pengusaha juga dirugikan. Misalnya yang terjadi di Koppas Plaza, yang rata-rata pedagangnya adalah anggota Kadin. Ia menyarankan agar ada asuransi untuk pedagang yang terkena imbas kebakaran. Tidak dilibatkannya pengusaha, sambung Rahim, terlihat dalam tender. Tender yang digabung dan tidak dilaksanakan dalam satu paket seperti yang diterapkan sekarang, meski tidak menyalahi aturan, tapi mempersempit ruang gerak pengusaha. “Bila ingin memperdayakan pengusaha ini harus diperhatikan,” ujarnya. Kadin, sebut Rahim, berkepentingan memperjuangkan pengusaha lokal untuk diberikan kesempatan dan ruang gerak yang luas untuk turut membangun. Pemko, katanya, berkewajiban pula memberikan kesempatan kepada pengusaha lokal dalam tender-tender. (h/adk)

DENI PRIMA

Pada awal bulan ini, harga emas berada pada kisaran Rp1.220.000 per emas, dan pada tanggal 27 Februari merangkak naik hingga Rp1.290.000. Artinya, masyarakat yang menginvestasikan emasnya akan tetap meraih keuntungan, karena harganya yang terus merangkak pada tiap bulannya. Seperti yang dikemukan Eri, Pedagang Toko Emas Wahyu Pasar Raya Padang kepada Haluan, Senin (27/2), sejak seminggu terakhir saja, harga emas murni sekitar Rp1.250.000 per emasnya. “Dan saat ini harganya mencapai Rp1.290.000 per

emas, dengan perselisihan harga Rp45 ribu per emas dalam jangka waktu satu minggu,” ulasnya. Harga emas murni tak jauh berbeda dengan harga emas perhiasan dengan kadar 24 karat. Hanya saja, perbedaan harga akan tampak pada model pembuatan emas perhiasan tersebut. “Semakin sulit pembuatan emas tersebut, maka akan semakin tinggi pula harganya, karena memiliki bentuk dan model yang menarik,” paparnya. Berbeda dengan emas gram. Saat ini harga emas dengan kadar 75 persen atau emas putih dijual dengan harga Rp475 ribu per gramnya. “Untuk nilai beli, kami hanya sanggup membelinya sekitar Rp425 ribu per gram, itu pun jika barangnya masih terbilang bagus,” ulas Eri. Selanjutnya, emas kadar 70 persen dijual dengan harga Rp420 ribu per gram dengan nilai beli Rp370 ribu per gramnya. (h/mce)

Bulog Serap 45.800 Ton Beras JAKARTA, HALUAN — Memasuki masa panen raya padi, Perum Bulog mulai gencar membeli beras dari petani. Sampai 24 Februari 2012 lalu, perusahaan pelat merah ini sudah meneken kontrak penyerapan beras sebanyak 45.800 ton. Sutarto Alimoeso, Direktur Utama Bulog, mengatakan kontrak penyerapan beras dalam negeri itu bersasal dari kelompok tani, gabungan kelompok tani, pengepul, dan penggiling. Dari kontrak tersebut, yang sudah masuk ke dalam gudang Bulog baru 31.148 ton beras. Untuk penyerapan beras komersil, Sutarto bilang, perusahaannya telah menyerap lebih dari 5.100 ton. “Ini beras yang Bulog serap selama panen di Februari,” katanya, akhir pekan lalu. Sedangkan untuk penyalurannya, sepanjang Januari

PENGUMUMAN

hingga Februari, Sutarto mengungkapkan, Bulog sudah mendistribusikan 784.000 ton beras. Rnciannya, untuk operasi pasar (OP) sebanyak 184.000 ton dan program Beras untuk Rakyat Miskin (Raskin) 600.000 ton. “Bayangkan, kalau tidak ada penyaluran dari Bulog, harga beras bisa lebih mahal,” ujarnya. Khusus untuk OP, Sutarto menjelaskan, jumlah beras yang Bulog distribusikan terbilang sangat tinggi. Soalnya, hanya dalam tempo dua bulan saja, mereka sudah menyalurkan 184.000 ton. Padahal, selama 2011 saja, Bulog cuma menjual beras lewat operasi pasar 300.000 ton. Dengan penyaluran ini, menurut Sutarto, tidak ada persaingan untuk mengerek harga beras. Justru memiliki tujuan yang sama untuk mengendalikan harga. Meski pemerintah menaik-

2. Gedung dan peralatan kerja Kantor Cabang Pasar Raya Padang telah dapat dipulihkan seperti semula, sehingga seluruh layanan dan transaksi keuangan dapat dilaksanakan seperti biasa. Demikian kami sampaikan kepada nasabah dan mitra kami untuk dapat dimaklumi. Atas perhatiannya kami ucapkan Terima Kasih.

Mengucapkan Terima Kasih dan Penghargaan yang setinggi-setingginya Atas dukungan Moril dan Materil yang diberikan untuk rakyat Kabupaten Pasaman, korban Musibah Banjir Bandang di KecamatanSimpati dan KecamatanTigo Nagari. Kami yakin, dukungan baik moril dan materil yang telah diberikan dapat meringankan beban saudara-saudara kita korban bencana Banjir Bandang di KecamatanSimpati danTigo nagari. Ucapan terimakasih disampaikan kepada : = Ketua BNPB Pusat, Bapak Syamsul Maarif beserta jajaran = Gubernur , Wakil Gubernur

beserta jajaran SKPD Pemprov Sumbar BPBD Prov. Sumbar beserta jajaran = Bupati/Walikota se-Sumatera Barat = Ketua dan Pengurus Partai Politik Se Sumatera Barat = Polres Pasaman dan Kodim 0305 Pasaman = Kalangan Swasta, BUMN/BUMD = Ormas, Orsos dan LSM = Kalangan Pers dan Media Masa Nasional dan Daerah = Kelompok Masyarakat dari berbagai elemen = Ikatan Mahasiswa Pasaman (Imapas) Kota Padang dan daerah lainnya = Masyarakat Kabupaten Pasaman umumnya dan seluruh pihak yang turut membantu yang tidak dapat Kami sebutkan satu-persatu. = Kepala

Bupati Pasaman,

Padang, 27 Februari 2012 ttd DIREKSI

komersil 500.000 ton beras. Sisanya, sebagai cadangan sebanyak 1,5 juta -2 juta ton. Namun, selain HPP beras, optimal atau tidaknya Bulog menyerap beras dari petani tahun ini juga bergantung dari kemampuan produksi beras nasional. Kalau produksi melimpah ruah, kebutuhan beras negara kira tidak lagi tergantung dari impor beras. (h/ktn)

PEMERINTAH KABUPATEN PASAMAN

Sehubungan dengan pulihnya kondisi Kantor Cabang Pasar Raya yang beralamat di Koppas Plaza Lantai II Pasar Raya Padang, dengan ini diberitahukan kepada Nasabah, Relasi dan Mitra kami, hal – hal sebagai berikut: 1. Terhitung Senin tanggal 27 Februari 2012, operasional Kantor Cabang Pasar Raya termasuk Layanan Syariah, telah dikembalikan ke Koppas Plaza Lantai II Pasar Raya Padang karena telah bisa beroperasi kembali secara normal.

kan harga pembelian pemerintah (HPP) beras tahun ini sebesar 30% menjadi Rp 6.600 per kilogram, Sutarto berjanji, Bulog bakal tetap gencar menyerap beras dari petani. BUMN itu sudah berkomitmen menyediakan beras di tahun 2012 sebanyak 5,7 juta hingga 6,2 juta ton. Dengan rincian, untuk penyaluran Raskin sebanyak 3,7 juta ton dan penjualan

ttd BENNY UTAMA


NASIONAL 5

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

NOTES

BILA BERKAS RAMPUNG

Anggie dan Miranda Gultom Ditahan JAKARTA, HALUAN – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan segera menahan anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat Angelina Sondakh atau yang akrab disapa Angie dalam kasus tindak pidana korupsi Wisma Atlet, setelah berkas perkaranya dirampungkan.

SJAFRUDDIN PRAWIRANEGARA

Penyambung Nyawa RI SIAPA tak kenal Mr. Syafruddin Prawiranegara? Beliaulah Presiden PDRI (Pemerintah Darurat Republik Indonesia) yang sangat berjasa menyambung nyawa proklamasi kemerdekaan RI setelah pemerintahan Republik Indonesia di Yogyakarta jatuh ke tangan Belanda saat Agresi Militer Belanda II pada tanggal 19 Desember 1948. Syafruddin atau Sjafruddin Prawiranegara dilahirkan di Serang, Banten,pada 28 Februari 1911. Stelah bertahun-tahun berkarir di dunia politik, Syafrudin Prawiranegara akhirnya memilih lapangan dakwah sebagai kesibukan masa tuanya. Meski berjasa besar kepada Republik ini, tetapi berkali-kali bekas tokoh Partai Masyumi ini dilarang naik mimbar. Bahkan pada Juni 1985, ia diperiksa lagi sehubungan dengan isi khotbahnya pada hari raya Idul Fitri 1404 H di masjid Al-A'raf, Tanjung Priok, Jakarta. "Saya ingin mati di dalam Islam. Dan ingin menyadarkan, bahwa kita tidak perlu takut kepada manusia, tetapi takutlah kepada Allah," ujar ketua Korp Mubalig Indonesia (KMI) itu tentang aktivitasnya itu. Beliau meninggal di Jakarta, 15 Februari 1989 dalam usia 77 tahun. (dn/voai)

LINGKAR Mudhori Bantah Dapat Surat Panggilan KPK JAKARTA, HALUAN — Mantan Tim Asistensi Menakertrans, Muhaimin Iskandar, Ali Mudhori mengklaim tidak pernah memperoleh surat panggilan KPK untuk bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). “Saya tidak pernah dapat surat, yang pertama saya tidak dapat, saya langsung dapat surat yang kedua,” kata Ali Mudhori di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (27/2). Menurut Ali, surat panggilan kedua yang diterimanya sudah dilampirkan alasan medisnya, sehingga Ia tidak dapat memenuhi panggilan Jaksa KPK. “Jadi saya punya alasan medis , ini ada pembengkakan jantung saya,” ujar Ali sambil menunjukkan hasil medisnya. “Kalau dipaksa malah saya nggak bisa memberi keterangan. Ini lihat bukti-bukti foto saya selama saya dirawat,” tandasnya. Sebelumnya Ali Mudhori dianggap tiga kali mangkir dari panggilan sebagai saksi di Pengadilan Tipikor. Bahkan KPK sempat mendatangi kediaman terdakwa di Lumajang, namun yang bersangkutan tidak ada di tempat. Setelah meminta bantuan dengan Satuan Reserse Polres Lumajang, tim KPK bersama kepolisian mendapati Ali Mudhori di suatu daerah seperti hutan di daerah Lumajang. “Nggak, kami diundang jalannya memang rusak, tidak ada hutan di sana,” bantah Ali. “Kayak hutan cuma dipelintir,” kata istri Ali, Siti Masyitoh menyela. (vvn)

DEMO GIZI BURUK — Puluhan mahasiswa berunjuk rasa di depan Gedung Dinas Kesehatan Provinsi Banten memprotes maraknya kasus gizi buruk yang tak tertangani dan mahalnya biaya kesehatan menyongsong peringatan Hari Gizi, di Serang, Senin (27/2). Berdasarkan data BPS Banten saat ini terdapat 9.378 balita penderita gizi buruk yang belum tertangani serta memerlukan pertolongan mendesak sebagian . ANTARA

SEKBER PEMULIHAN HAK RAKYAT

Pemerintah Gagal Tuntaskan Konflik Agraria Mesuji JAKARTA, HALUAN — Kerusuhan Mesuji kembali terjadi. Hal ini merupakan buah dari kelambanan dan ketidaktegasan pemerintah untuk menindaklanjuti temuan yang telah disampaikan oleh berbagai pihak, termasuk dari Komnas HAM, Sekretariat Bersama (Sekber), Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF), maupun masyarakat luas yang mendesak penuntasan konflik agraria dan sumberdaya alam sebagai prioritas terutama Selain itu, sebagaimana disampaikan Sekretaris Bersama Pemulihahn Hak Rakyat Indonesia dalam keterangan tertulis Senin

(27/2), kondisi terakhir hari ini semakin mengkonfirmasi bahwa pemerintah tidak punya niat dan keberanian untuk menyelesaikan kasus tersebut meskipun rekomendasi tahapan penyelesaian sudah tersedia. Pemerintah tersandera oleh kekuatan modal sehingga usulan-usulan untuk keadilan masyarakat diabaikan. Sedangkan tindakan Bupati yang tetap mendukung kehadiran PT Barat Selatan Makmur Invesindo (BSMI) dan mengabaikan tuntutan masyarakat semakin membuat konflik mengeras karena masyarakat merasa dipinggirkan. Begitu juga kehadiran pasukan

yang terdiri dari 1 Kompi Brimob dan 1 Kompi TNI, yang memblokade jalan dari dan keluar dari lokasi telah melanggar HAM. Karena itu, Sekber mendesak pemerintah agar segera mengeluarkan polisi dan TNI dari permukiman penduduk dan wilayah kelola rakyat. Pemerintah juga harus egera memberikan rasa keadilan masyarakat melalui pemenuhan tuntutan hak masyarakat sehingga konflik bisa segera diselesaikan. Sementara DPR harus segera membentuk Pansus atau Timsus Agraria dan segera melakukan evaluasi kebijakan-kebijakan agraria. (rmol)

JAKARTA, HALUAN — Tim Seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu telah mengumumkan nama-nama calon yang akan mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di DPR. Setelah itu, DPR akan memilih 7 anggota KPU dan 5 anggota Bawaslu. Timsel calon anggota KPU dan Bawaslu menyerahkan daftar nama calon anggota KPU dan Bawaslu itu ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin petang (27/2). Nama calon anggota KPU yang disereahkan itu adalah:1. Arief Budiman, anggota KPU provinsi 2. Ari Darmastuti, dosen ilmu politik

3. Enny Nurbaningsih, dosen hukum tata negara 4. Evie Ariadne Shinta Dewi, dosen komunikasi politik 5. Ferry Kurnia Rizkiyansyah, ketua KPU provinsi 6. Hadar Navis Gumay, peneliti dan pegiat pemilu 7. Hasyim Asy’ari, dosen hukum tata negara, mantan anggota KPU provinsi 8. Husni Kamil Manik, anggota KPU provinsi 9. Ida Budhiati, ketua KPU provinsi 10. Juri Ardiantoro, ketua KPU provinsi 11. Mohammad Adhy Syahputra Aman, peneliti dan pegiat pemilu 12. Mohammad Najib, anggota KPU provinsi 13. Sigit pamungkas, dosen ilmu politik 14. Zainal abidin, anggota KIP

(komite independen pemilu). Sedangkan nama calon anggota Bawaslu yaitu: 1. Daniel Zuchron, pegiat pemilu 2. Endang Wihdatiningtyas, mantan anggota Panwaslu provinsi 3. Luky Djuniardi Djani, pegiat antikorupsi 4. Muhammad, dosen ilmu politik 5. Nasrullah, anggota KPU provinsi 6. Nelson Simanjuntak, anggota tim asistensi Bawaslu 7. Pramono Ubaid Tantowi, anggota tim asistensi Bawaslu 8. Razaki Persada, anggota KPU provinsi9. Refly Harun, peneliti dan pegiat pemilu 10. Sunny Ummul Firdaus, dosen hukum tata negara. (rmol)

Inilah Calon Anggota KPU dan Bawaslu

Survei Puskaptis Dinilai Paradoks Dhani Kenal Muhaimin JAKARTA, HALUAN — Sidang perkara suap dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah Transmigrasi (PPID) untuk kawasan transmigrasi kembali digelar di Pengadilan Tipikor dengan terdakwa Dadong Irbarelawan. Sidang yang menghadirkan saksi Dhani Nawawi mengakui perkenalannya dengan Menakertrans Muhaimin Iskandar. "Saya kenal dengan Muhaimin sejak tahun 1998. Saya pertama kali bertemu dengan Muhaimin di rumah Gus Dur pada 1998 lalu," kata Dhani saat bersaksi untuk terdakwa Dadong Irbarelawan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (27/2). Sebelumnya di hadapan majelis hakim Muhaimin Iskandar membantah mengenal Dhani Nawawi. Menanggapi hal itu Dhani berani bersumpah bahwa telah mengenal Muhaimin sejak tahun 1998. Meski demikian Ia hargai pernyataan Muhaimin. "Tapi saya hargai keterangan beliau," ujar Dhani. Sebelumnya Menakertrans yang Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar membantah mengetahui comitmen fee. Muhaimin juga membantah mengenal Sindu Malik, Dhani Nawawi dan Dharnawati, tiga orang yang disebut terkait dengan Kasus Suap Kemenakertrans. "Saya tidak kenal yang mulia," kata Muhaimin. (h/mi)

JAKARTA, HALUAN — menilai survei yang dilakukan Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) sangat paradoks. Selain tidak memasukkan Jusuf Kalla sebagai calon presiden potensial pada Pemilu 2014, sejumlah argumen saling bertentangan satu sama lain. “Survei ini masih paradoks dan sulit dijelaskan secara nalar,” ujar Yudi saat diskusi Hasil Survei Persepsi Publik Terhadap Pelaksanaan Pemilu 2014 yang digelar di Jakarta, Senin (27/2). Yudi mengungkapkan, sejumlah faktor dinilai tidak mencerminkan kondisi riil masyarakat Indonesia saat ini. Dalam paparannya, Puskaptis menyebutkan bahwa 45% dari 1.850 orang responden menilai kondisi perekonomian baik atau sangat baik. Dan hanya 31% yang menyatakan kondisi perekonomian saat ini buruk. Namun dalam survei itu justru disebutkan bahwa masalah yang paling penting yang dihadapi bangsa Indonesia sekarang ini yaitu harga-harga kebutuhan pokok mahal sebanyak 27,92% dan susah mencari lapangan pekerjaan 17,20%. Begitu pun terkait dengan tidak dimasukkannya nama Jusuf Kalla sebagai calon presiden potensial dalam Pemilu 2014. “Tingkat keterkenalan JK yang tinggi tidak

diperhitungkan. Padahal dalam sejumlah survei, popularitas JK cukup tinggi. Ini anomali,” tegasnya. Hal senada dikatakan pengamat politik Bachtiar Effendi. Menurutnya hasil survei yang dilakukan Puskaptis sulit untuk dibaca angkaangkanya. “Ini menjadi persoalan besar Puskaptis mengenai validasi sampling,” ungkapnya. Dalam survei itu, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai

Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa berkibar. “Untuk figur Capres yang disukai publik, Prabowo Subianto menempati urutan teratas dengan 16,40%, lalu Hatta Rajasa 14,60%, dan Aburizal Bakrie 13,15%,” ujar Direktur Puskaptis Husin Yazid. Sementara untuk cawapres, Hatta Rajasa mendapatkan 15,20% suara, Akbar Tanjung 10,55%, dan Hidayat Nurwahid dengan 10,10%. (h/mic)

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie (kanan) bersama Guru Besar Ekonomi UI Sri Edi Swasono (tengah) dan Pengamat politik Yudi Latif (kiri). NET

Karena jika ditahan sebelum berkas perkara selesai, maka tersangka Angelina Sondakh bisa bebas demi hukum saat masa tahanannya habis. Hal serupa juga akan dilakukan kepada tersangka cek pelawat Miranda Goeltom. “KPK tidak langsung menahan orang yang ditetapkan tersangka, kita menunggu dulu supaya berkasnya rampung,” ujar kata Ketua KPK Abraham Samad menjawab pertanyaan wartawan sebelum Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi III DPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Senin (27/2). Terkait keterlibatan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbahningrum dalam kasus Wisma Atlet tersebut, Abraham Samad mengatakan bahwa jika diperlukan secara hukum, KPK akan memanggil

Anas Urbahningrum. “Yang jelas begini ya, di dunia ini tidak ada orang yang kebal hukum, sekalipun dia ketua partai,” tegas Abraham Samad. 6.319 Pengaduan Dalam pada itu Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto memaparkan, selama tahun 2011 Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima 6.319 laporan pengaduan dari masyarakat. “Namun dari laporan pengaduan yang masuk itu, hanya 3.592 laporan yang merupakan laporan dugaan tindak pidana korupsi dan 2.727 laporan bukan tindak pidana korups,” jelas Bambang Widjojanto dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI, di ruang rapat Komisi III, gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Senin (27/2). Dirinci Bambang, dari 3.592 laporan yang ada dugaan tindak pidana korupsi, sebanyak 787 laporan ditindaklanjuti ke penindakan, 164 laporan dilimpahkan ke unit pengawasan kementrian/ lembaga dan sebanyak 2.641 laporan belum dapat ditindaklanjuti karena tidak adanya bukti permulaan yang memadai. Kemudian dari 2.727 laporan bukan tindak pidana korupsi, sebanyak 412 laporan telah ditindaklanjuti ke internal KPK, yaitu, bidang pencegahan sebanyak 244 laporan dan lain-lain sebanyak 39 laporan. Sisanya, sebanyak 2.315 laporan didokumentasikan karena bukan tindak pidana korupsi. (h/sam/dn/mi)

Dua Polisi Tewas Dibakar Massa JAKARTA, HALUAN — Dua anggota Polisi yang hendak menangkap bandar toto gelap (togel) tewas mengenaskan dengan dibakar massa pada Ahad (26/2). Kedua korban anggota Kepolisian Daerah Sumatra Utara (Polda Sumut) adalah Brigadir Ricardo Sitorus dan Brigadir Siregar. "Telah terjadi penganiayaan yang dilakukan warga sekitar Desa Lau Bekeri Kecamatam Kutalimbaru dan warga Desa Sei Glugur Kecamatam Pancur Batu Sumut terhadap lima anggota Ditreskrimum Polda Sumut," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri Inspektur Jenderal Polisi Saud Usman Nasution seperti diberitakan inilah.com, Senin (27/2). Dijelaskannya, peristiwa tersebut berawal ketika mereka hendak menangkap bandar togel berinisial K. Saat penangkapan, tersangka berusaha melarikan diri sambil berteriak maling. "Hal tersebut menyebabkan warga di

sepanjang jalan melempari mobil yang dikendarai lima anggota Polda Sumut itu. Setibanya di Jalan Glugur Rimbun Simpang Lonceng, kendaraan tim Ditreskrimum Polda Sumut itu dihadang sepuluh unit sepeda motor, sehingga kendaraan terhenti," jelas Saud. Selanjutnya warga menyeret mereka keluar mobil sambil memukuli. Saat penganiayaan berlangsung, korban berteriak bahwa mereka anggota Polri, namun teriakan tersebut tidak dihiraukan dan langsung membakar kendaraan Kanit Reskrim Polsek Kutalim Baru tersebut. Dua personel ikut terbakar dan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP). Sementara, tiga anggota lainnya dapat melarikan diri. "Sedangkan tiga anggota lainnya dapat menyelamatkan diri, yakni Brigadir Albertus Zebua, Brigadir Moses Mindo Purba dan Brigadir Bambang Irwanto," kata Saud. (h/inh)

PREMANISME

Penyerangan Diatur Edo Kiting JAKARTA, HALUAN — Polda Metro Jaya mengatajan Edward Tupessy alias Edo Kiting, merupakan pemimpin penyerangan yang terjadi di rumah duka Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, yang menewaskan dua orang. "Penyerangan dipicu karena urusan utang narkoba Edi ke Edo yang belum dibayar. Pada waktu sodara Edo melihat keluarga yang diduga itu ada rekan Edi yang meninggal di situ, dia langsung membawa teman-temannya ke situ. Edo menduga ada Edi di situ, sehingga timbul untuk balas dendam," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Senin (27/2). Edo diketahui yang meng-

koordini anak buahnya dan merencanakan penyerangan di RSPAD. Sementara motif penyerangan adalah masalah utang narkoba sebesar Rp 320 juta rupiah. Seperti diberitakan sebelumnya pada Kamis pukul 01.30 wib terjadi penyerangan oleh kelompok orang, terhadap kelompok lain yang tengah melayat di rumah duka di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Jakarta Pusat. Akibat penyerangan itu, dua orang yakni Stendly Wenno dan Ricky Tutuboy, tewas. Sementara empat orang lainnya mengalami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit. Motif penyerangan yang terjadi di depan rumah duka RSPAD Gatot Soebroto itu, di duga dipicu karena masalah hutang narkoba. (h/inh)


6 OPINI

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

BABAK BARU KELEMBAGAAN KESENIAN

Kita Dekat dengan Bencana SUMATERA BARAT sangat rawan dengan bencana alam. Bencana di daerah ini datang silih berganti. Belum selesai lagi rehabilitasi kerusakan akibat musibah gempa, 30 September 2009 oleh pemerintah daerah dan pusat, bencana kembali lagi terjadi di berbagai daerah di Ranah Minang ini. Pada Rabu (22/2), terjadi galodo atau banjir bandang di Kecamatan Simpati, Kabupaten Pasaman. Tiga nagari di kecamatan itu disapu air bah bercampur batu, tanah dan pohon-pohon berukuran besar. Adalah Nagari Simpang, Nagari Alahan Mati, dan Nagari Kaciak yang diporak-porandakan oleh galodo tersebut. Puluhan rumah rusak berat dan hanyut. Jalan pada sejumlah titik rusak berat dan putus. Lahan pertanian juga rusak berat. Masih untung tidak ada korban jiwa. Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) memperkirakan kerugian mencapai Rp115 miliar. Hingga kemarin, upaya penanganan dampak bencana di lokasi bencana masih berlangsung. Jalur transportasi belum lagi pulih. Belum tuntas penanganan bencana banjir bandang di Kecamatan Simpati, Kabupaten Pasaman, bencana serupa terjadi pula di kawasan Singkuang Jorong Tangah XX Nagari Padang Laweh Malalo Kecamatan Batipuh Selatan Kabupaten Tanah Datar. Banjir bandang atau yang disebut juga dengan galodo di daerah ini terjadi pada Minggu (26/2) pulu 22.30 WIB. Peristiwa galodo berlangsung cepat, sekitar satu jam. Banjir bandang yang menghantam Padang Laweh ini merusak dua rumah warga dan dua mushalla. Puluhan hektare sawah tertimbun tanah dan bebatuan. Jalan Singkuang juga ikut amblas, sehingga akses jalan menuju Singkuang terputus. Tidak ada korban jiwa dan luka-luka, tapi bencana itu membuat suplai air bersih jadi terputus, sebab pipa sambungan air bersih ikut patah diterjang banjir bandang. Sebanyak 11 kepala keluarga (KK) terpaksa mengungsi ke rumah sanak keluarganya, karena takut akan terjadi banjir bandang susulan. Hingga Senin (27/2), beberapa petugas Tim SAR dikerahkan untuk mengevakuasi warga dan barang-barang berharga milik warga. Namun satu unit alat berat yang dikerahkan belum bisa berbuat banyak, karena akses jalan yang rumit. Terjadinya musibah banjir bandang di Pasaman dan di Tanah Datar semakin meyakinkan kepada kita, bahwa negeri kita ini memang rawan dengan bencana alam. Bencana alam bisa terjadi kapan saja dan di daerah mana saja. Sejak terjadinya musibah gempa 30 September 2009 di Padang dan wilayah pesisir pantai Sumatera Barat, orang-orang takut tinggal di kawasan pantai. Banyak orang yang selama ini berumah di kawasan pantai di Kota Padang, pindah ke daerah yang lebih tinggi seperti di daerah seberang jalan By Pass. Dampak dari itu, harga tanah dan bangunan di daerah by pass dan sekitarnya melonjak drastis. Sedangkan harga tanah dan bangunan di daerah pantai turun juah. Bahkan di dekat daerah-daerah pantai Kota Padang banyak rumah yang kosong, karena ditinggal pemilik. Ada juga sebagian orang yang pindah ke kota lain atau pulang ke kampung ke daerah asalnya, menyusul keluarnya kajian ilmuan yang memprediksi akan terjadi gempa dan tsunami dahsyat di Kota Padang. Namun ketika orang-orang pindah dari kawasan pantai yang rawan gempa dan tsunami ke daerah ketinggian, ternyata juga tidak sepenuhnya aman. Musibah banjir bandang di Pasaman dan Tanah Datar sebagai buktinya. Selama ini orang sama sekali tidak pernah memperkirakan di wilayah tiga nagari Kecamatan Simpati Pasaman rawan banjir, tanah longsor atau banjir bandang. Namun nyatanya, peristiwa yang tak terduga tersebut justru datang memporakporandakan wilayah tiga nagari tersebut. Kini pun Gunung Marapi sudah mulai batuk-batuk, mengeluarkan asap. Aktifitas Marapi fluktuatif. Kadang meningkat dan kadang turun lagi. Tak ada yang bisa memastikan apakah Marapi akan aman-aman saja atau justru sebaliknya. Masyarakat Sumbar mesti menyadari bahwa sesungguhnya ancaman bencana alam ada di sekitar kita. Kapan saja bisa terjadi. Kita tak ubahnya seperti berteman dengan bencana. Kita tak mungkin melawan bencana alam. Yang mungkin kita lakukan adalah upaya mitigasi bencana. Artinya kita bisa berupaya mengurangi dampak dari satu bencana yang dapat dilakukan sebelum bencana itu terjadi, termasuk kesiapan dan tindakan-tindakan pengurangan resiko jangka panjang. Menyebut mitigasi bencana sangatlah gampang. Tapi merealisasikannya tidak mudah. Perlu kesungguh-sungguhan dari semua pihak. Jika dievaluasi secara jujur, proyek-proyek mitigasi bencana gempa dan tsunami di Padang dan daerah pesisir lainnya di Sumbar masih jauh dari harapan. ***

Giliran Malalo Dihondoh Galodo Pertanda Tuhan marah atau bumi yang telah tua.. Golongan III C, Kekayaan Rp60 Miliar Jangan-jangan di Sumbar juga ada yang seperti i ini..

Razia Kok Sering Bocor KEPADA Bapak Kepala Satpol PP Kota Padang tolong tertibkan tenda-tenda remang2 di sepanjang Pantai Padang karena djadikan tempat mesum bagi muda mudi. Knapa razia terkesan selalu bocor? Ataupun kebayakan tebang pilih? Karena bpk banyak dapat setoran dari mereka?. +6287895560***

Denda 40 Zak Semen Terlalu Ringan untuk Perbuatan Zina DENDA 40 zak semen bagi wali nagari yg selingkuh ckp murah (Haluan 27/2) kemana

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Pemprov Sumbar Harus Menyadari Fungsi DKSB OLEH: YULIZAL YUNUS Akademisi dan Budayawan

S

eniman Sumatera Barat bersuara bulat, mengurus kesenian mesti memiliki kelembagaan yang kuat. Kelembagaan yang sudah mengakar DKSB (Dewan Kesenian Sumatera Barat) harus kuat, konsolidatif, berwibawa dan punya kharisma merangkul semua stakeholder pembangunan kesenian dan kebudayaan umumnya. Kebulatan itu diambil dalam forum “BaiyoBatido Seniman Sumatera Barat” yang diprakarsai penyair Rusli Marzuki Saria, di Galeri Taman Budaya Sumatera Barat (TBSB), 26 Februari 2012. Iven seniman Sumbar ini persis menggunakan momentum iven hari ulang tahun penyair besar RMS (Rusli Marzuki Saria) yang dikenal Papa sebagai penjaga gerbang kesusasteraan Sumbar ini. Pilihan kepemilikan kelembagaan kesenian yang kuat itu, mulanya berada pada dua pilihan/ opsi, apakah melanjutkan proses konsolidasi DKSB yang terakhir dipimpin Harris Effendi Thahar (Prof. Dr.) yang disebutnya sudah demisioner sejak tahun 2010 atau membentuk kelembagaan kesenian baru dengan memoteknik/nomenklatur baru dan bebas memunculkannya menjadi lebih berwibawa dan mampu merangkul semua stakeholder kesenian termasuk pemerintah di samping seniman dan budayawan dengan berbagai kelembagaannya. Akhirnya, kata bulat seniman digolongkan, komitmen diperkuat, tetap melanjutkan konsolidasi DKSB dengan membentuk tim kecil yang beranggotakan seniman muda didampingi seniman senior dan mantan pimpinan DKSB serta pimpina TBSB. Tim kecil yang dibentuk, oleh forum seniman diberi tugas melaksanakan konsolidasi DKSB itu dan memperkuat kemitraan dengan Pemrov Sumatera Barat. Ada kesadaran bersama, sekecil apapun fasilitasi anggaran pemerintah, komitmen tetap dikukuhkan: “Dalam mengurus kesenian tetap bersama pemerintah”. “Meniadakan pemerintah, tidak baik sebut ingat Sutan Zaili Asril.” Kemitraan dengan pemerintah itu disertai dukungan para aktor pembangunan lainnya (para pihak/

dan utk apa semen 40 zak itu tdk jelas brtnya. Mngkin semen itu utk kepentingan umum mis.nya mesjd dll. Jd kl bangunan umum itu butuh 400 zak semen tinggal tawarkan 10 org siapa berikutnya yg mau selingkuh. Harga knikmatan sebuah perselingkuhan jelas lbh besar dan lbh nikmat dp hrg 40 zak semen. Kl mau brantas maksiat hrs brni menghukum yg brt jgn hny dinikahkan plus 40 zak semen dan perjn Abu Nawas saja. Salah2 hkm nagari bs dikomersilkan.dan tdk menimbulkan kejeraan masykt/sipelanggar +6281266844***

Pelantikan Pejabat Olahraga BRT Kadispora Lantik Pjbt Eselon III dan IV pd hal 19 eds tgl.23/2 sebaiknya tdk diletakan dilembaran khusus OR. krn isinya hny melantik

stakeholders: pakar, swasta, masyarakat dll). Komitmen itu diikuti langkah berikutnya, bahwa dalam waktu dekat mereka akan bersilaturahim dengan Gubernur Sumatera Barat dalam upaya penguatan kebersamaan dan kemitraan dengan pemerintah mengkonsolidasi DKSB khususnya, dan merumuskan bersama strategi pembangunan kesenian sebagai salah satu sub-sub sistem kebudayaan pada umumnya di daerah sentra subkultur Minangkabau ini. Kebulatan suara seniman dan budayawan Subar ini, menarik, karena secara realistik menunjukkan semua pihak dalam internal kelembagaan kesenian sudah merasakan dan menyadari perlunya pemberdayaan (1) SDM, (2) Modal/ asset, dan (3) kelembagaan seniman. Bagaimanapun dalam pendekatan perencaaan, termasuk perencanaan dan pelaksanaan pembangunan kesenian dan kebudayaan pada umumnya. memerlukan penguatan pada tiga komponen tadi yakni SDM (Sumber Daya Manusia), Mmodal/ aset yang dimiliki dan Kelembagaan kesenian itu sendiri. Persoalan komponen SDM seniman dan budayawan Sumatera Barat, secara jujur, mereka cukup produktif dan kreatif melahirkan karyakarya seni (rupa, gerak dan suara). Mereka tidak banyak ketergantungan dengan berbagai pihak bahkan kepada pasilitasi pemerintah. Artinya mereka cukup mandiri. Mandiri yang dimaksud yakni kemampuan bekerjasama dengan berbagai pihak tanpa menjual harga diri. Buktinya mereka bebas berkarya, tidak ada intervensi, bebas memasarkan di dalam/ luar negeri, hanya saja itu masih sebatas individual, belum secara kelembagaan kesenian di Sumatera Barat. Banyak seniman berpendapat, peningkatan kreativitas dan produktivitas seni dan pemasaran karya seni, dilakukan jaringan kelembagaan (DKSB) di samping jaringan individu seniman yang diketahui ada punya jaringan yang cukup luas di dalam/ luar negeri. “Karena secara individual banyak seniman sudah kuat dalam berkarya, jaringan luas, tetapi tak baik asyik sendiri, secara kelembagaan kesenian perlu pula diberdaya.” Isyarat Rizal Tanjung. Persoalan modal/aset kar-

pjbt tdk mslh O.R. Sebaliknya yg brt O.R. malah diletakan diluar hal khusus O.R. yaitu hal pertama/satu. Kalau sdh campur aduk utk apa dibuat lembaran khusus O.R. hapus saja jd bebas. Bgm pimred kl Haluan ingin tertib adm. +6281266844*** TAPI yang dilantik itu pejabat yang berkaitan dengan dunia olahraga, termasuk pembinaannya terhadap olahraga. Terima kasih atas sarannya. Redaksi

Masukkan ke Jorong Sungai Lasi YTH Bp. Camat Kecamatan Sungai Lasi Kabupaten Solok tlg dimasukan Jalan dari Jorong Sungai Lasi ke Nagari Pianggu Dimusrenbang Kecamatan, kan lai tau Bp. Camat Baso jalan tu rusak parah. +628126730***

ya besar kreatif kesenian Sumatera Barat tidak sedikit yang bernilai emas, tinggal lagi reward dari pemerintah dan reward DKSB sendiri. Sisi ini masih dipandang lemah dibanding reward pemerintah kepada yang berprestasi di bindang olahraga, mulai dari sertifikat, piala, deposito, hadiah trauma kediaman sampai kepada pemberian fasilitasi pengangkatan menjadi pegawai dan sebagainya. Tetapi dimungkinkan pula pihak pemerintah tidak mendapat informasi yang jelas dan terhenti dalam ketidakadaan informasi itu. Kata Darman Moenir, banyak anggota DPRD menyebut informasi kesenian itu tidak sampai ke meja legislatif dan wakil rakyat itu. Di lain pihak “anggota wakil rakyat itu tidak pula punya cita-cita ingin menjadi rakyat,” sebut Harris. “Mereka jarang yang mau turun dan hadir berkumpul di forum/ kelembagaan seniman.” Banyak suara seniman. Artinya antara kelembagaan seniman dan wakil rakyat di legislatif tak sering berinteraksi dan bekomunikasi. Komponen kelembagaan seniman Sumatera Barat, terakhir ini bermasalah dalam komunikasi. Agaknya ini salah satu secara internal dan eksternal yang dilukiskan Darman Moenir dalam tulisannya: “Baiyo-Batido Seniman Sumbar” (Haluan, 25 Februari 2012), bahwa “iklim berkesenian daerah ini, kini? Aduh!...”. Secara ideal fungsi komunikator ini dijalankan DKSB di samping fungsinya lembaga inspirator (menyalurkan aspirasi) dan motivator (menyalakan spirit bangkit bagi kelembagaan dan seniman (hulu dan hilir/ sanggar dan pasar). Fungsi itu tidak jalan, karena legalitas kepengurusannya dalam stutus demisioner, setelah penyampaian laporan kinerja kepada Gubernur sekaligus meminta mandate pelaksanaan musyawarah. Karena demisioner, pengurus tidak punya legalitas melaksanakan musyawarah, kecuali keluar mandate dari pemrov, sebut Harris. Persoalan kelembagaan kesenian Sumbar ini, dari pengalaman perjalanannya menyangkut pendistribusian pelaksanaan fungsi. Kata Bung Sutan Zaili, DKSB bukan fasilitator meskipun DKSB memberikan bantuan jasa kepada kelembagaan dan seniman se-Sumatera Barat. Asnam Rasyid menyebutkan, yang fasilitator dan pelaksana teknis itu adalah TBSB (Taman Budaya Sumatera Barat), karena posisinya sebagai UPT Dinas Kebudayaan dan Pariwisata satu di antara SOTK Pemrov DKSB juga tidak kompotetor TBSB, justru TBSB fasilitator, boleh di UPT TBSB ini disalurkan penganggaran DKSB di samping disalurkan kepada Satuan Organisasi lainnya yang terkait di Pemda. Ada fakta di daerah lain, Taman Budaya menjadi kompetitor dari Dewan Kesenian. Ketika Taman Budayanya kuat Dewan Kesenian mati, sebaliknya ketika Dewan Kesenian kuat Taman Budayanya mati, fenomena ini tidak baik kata Asnam. Sebenarnya fungsi dan posisi kelembagaan kesenian dan kebudayaan seperti ini yang belum tersosialisasikan, sehingga belum menjadi budaya pada kelembagaan. Akibat-

nya, hal yang ironis pun terjadi, masih banyak stakeholder utama (pemerintah) kesenian Sumbar yang melihat DKSB itu sebagai sanggar. “Malah ada yang bertanya begini, DKSB di mana sanggarnya,” ungkap Haris Effendi Thahar. Salah Melihat DKSB Fenomena kesalahpemahaman terhadap kelembagaan kesenian itu dari banyak suara seniman sendiri, dimungkinkan tidak saja dari pihak stakeholder utama (pemerintah) kurang peduli dalam merencanakan pembangunan di bidang “kesenian sebagai salah satu sistem kebudayaan”, juga kurang sosialisasi dari kelembagaan kesenian yang ada dari semua tingkatan. Ke DPRD tak banyak pula seniman seperti Navis dulu membangun komunikasi seni dan bersuara lantang dan bisa bakacak pinggang, malah naik meja, kenang Darman Moenir dan beberapa seniman senior. Fenomena ini, sebenarnya soal pelaksanaan sikap kemandirian. Tadi penulis katakan, mandiri bukan berdiri sendiri. Kemandirian pada kelembagaan dan seniman bukan berarti meniadakan stakeholder utama (tanpa pemerintah), tetapi yang mandiri itu adalah kemampuan bekerjasama dengan semua pihak tanpa menjual harga diri dan atau tak mudah diintervensi. Untuk seniman, rasanya tidak cukup kuat pula berbagai pihak melakukan intervensi. Apalagi bagi seniman Sumbar, norma sudah ada, orang Minang lubuak aka tapian budi. Aka tidak pernah tatumbuak, budi tidak pernah tajua. Artinya mandiri itu kekuatannya pada kemampuan membangun jaring kemitraan untuk bekerjasama dengan semua pihak. Dengan kemitraan yang kuat terhindar dari penjualan harga diri dan intervensi. Lalu penguatan jaringan kemitraan itu adalah komunikasi, bahkan komunikasi adalah kunci melakukan pembaharuan. Hawari Siddik yang juga pernah memimpin DKSB menyebut, komunikasi itu tidak saja menguatkan hubungan dan jaringan kemitraan kerja sama tetapi juga untuk mengetahui apa yang kita tangisi, apa yang kita marahi, sejauh mana kita didukung, apa yang kita mau/ apa yang kita rencanakan dan apa yang kita buat, kinerja apa yang mau kita hasilkan dsb. Kalau tidak terkomunikasi bias menangis sendiri. Barangkali ini akarnya kita para seniman secara kelembagaan merasa dikucilkan, dimarjinalkan, tak dipedulikan apa yang kita mau dsb, esensi tilikan Hasan. “Sekarang ini, belum diketahui orang apa yang kita mau, perlu dijelaskan…”, kata Nasrul Azwar seniman wartawan yang menggebalai situs “Mantagi” itu. “Kita harus memberi tahu apa yang kita mau”, bagian dari esensi self-critic oleh banyak seniman. “Sekarang jaringan syaraf komunikasi kita benar yang sudah terputus-putus”, kata seniman Romi. “Komunikasi inilah, di samping kita kurang sejalan, hal yang sangat mendasar menjadi masalah kesenian di Sumatera Barat”, sebut Metron. Karena komunikasi tidak nyambung membuat kita terkurung. Namun Rusli Marzuki Saria (RSM) mengingatkan, “kalau merasa termar-

jinalkan dan merasa terkurung, bukalah isolasi perasaan keterkurungan itu dengan terus berkarya”, “meski terkurung, dalam penjara berkarya”, “kalau diasingkan karena dianggap memberontak, dalam hutan berkarya”. “Komunikasi terus jalankan lewat karya”, pati RSM yang berulang tahun 26 Febr 2012 itu. “Kita mau, organisasi yang berwibawa dan punya charisma merangkul semua pihak, baik pemerintah maupun pihak di luar pemerintah,” inginnya Edy Utama seorang seniman yang punya jaringan luar di dalam/ luar negeri dalam mempresntasikan karya seni dan yang juga pernah memimpin DKSB. Sutan Zaili Asriel membenarkan, kita harus mempunyai wibawa merangkul semua pihak. Sekecil apapun bantuan pemerintah harus dihargai. Kelembagaan kesenian tanpa pemerintah itu kurang baik. Kalau saat ini DKSB tak punya legitimasi lagi pasca demisioner sejak 2010, kondisi ini jangan menghambat dan mari berupaya memasuki babak baru. Kalau kita sudah membuat komitmen melanjutkan DKSB dikonsolidasi, apa langkah sesudah itu. Bentuk Tim Kecil Langkah berikutnya diusulkan pembentukan tim kecil atau tim kerja (dari seniman yang muda didampingi yang senior). Tugasnya (1) melanjutkan tugas pengurus DKSB demisioner melakukan konsolidasi DKSB, (2) mengkomunikasikannya dengan stakeholder utama (Pemprov– Gubernur) bahwa DKSB adalah mitra kuat dalam pembangunan kesenian dan kebudayaan di dearah, dan (3) tugas-tugas lainnya mengantarkan DKSB ke posisi kelembagaan kesenian yang berwibawa dan punya charisma serta menjadi kurator seni, dipimpin pengurus baru yang akan datang dan punya kekuatan kemitaraan bersama Pemrov merumuskan polstarada (politik strategi daerah) pembangunan kesenian dan kebudayaan di daerah. Babak baru ini ini penting, membuka lembaran baru, penguatan kemitraan DKSB pemrov di samping stakeholder swasta dan kelembagaan masyarakat lainnya. Gubernur dan DKSB saling bantu, memberi peluang pemrov melakukan kewajibannya membangun kesenian dan kebudayaan, dan memberikan hak plus kewajiban seniman dan rakyat untuk mengembangkan kreativitas dan produktivitas kesenian. Sekaligus kemitraan itu dapat meretas purbawasangka bahwa Sumbar tidak punya strategi dalam membangun kesenian dan kebudayaan, dan atau purbawasangka bahwa gubernur tak peduli kelembagaan dan seniman. Sebenarnya purbawasangka itu timbul disebabkan faktor komunikasi lemah. Bila komunikasi dan interaksi tak sering secara sosiologis hubungan sosial lemah, dan saat itu pula rentan konflik. Karenanya kalau ada konflik, mari kita cari safety valve (katup pengaman) dengan mengembangkan kemauan berkomunikasi dan mengkonsolidasi kelembagaan kesenian yang ada terutama DKSB hingga kuat dan berwibawa merangkul semua stakeholders kesenian di Sumatera Barat.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Dewan Redaksi : H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, Sofialdi, Eko Yance Edrie, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Korlip: Rudi Antono, Korlip Daerah: Syamsu Rizal, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: David Ramadian, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi, Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Plt Kabag Sirkulasi), Nofriza Zainyar (Plt Koord Pemasaran) , Junaidi (Plt Koord Eceran), Yan Syafri (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Isbadri Bakri (Plt. Koord Iklan Daerah), Tata Letak/Desain: Syafrizal (Koordinator),David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


SUMBAR 7

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

“Galodo” Mutasi di Kabinet Bagus DHARMASRAYA, HALUAN — Mutasi besarbesaran dilaksanakan di Kabinet BAGUS (Bersama Adi Gunawan - Syafruddin R), sebanyak 145 pejabat eselon II sampai eselon V dilantik di Gedung Auditorium Pemda Dharmasraya di Pulau Punjung, Senin (27/2). Dalam pelantikan dan mutasi ke dua kabinet BAGUS saat ini, tidak ada pejabat yang non job dan juga tidak ada pejabat dari luar daerah. Bupati Dharmasraya, Adi Gunawan usai melakukan sumpah jabatan mengatakan, pelantikan dan pemutasian tidak berdasarkan senang atau tidak senang Bupati terhadap pejabat-pejabatnya, namun semuanya berdasarkan pertimbangan Badan Pertimbangan Kinerja dan Kepangkatan (Baperjakat) dan keahlian bidang masing-masing pejabat. "Kedepan para pejabat dan stafnya harus paham visi-misi Bupati dan Wakil Bupati periode 2010 - 2015, jangan sampai kinerja berdasarkan program atas rencana masingmasing SKPD saja dengan mengabaikan visimisi Bupati, bekerjalah secara profesional dan kolektif, karena pada akhirnya kinerja Pemda diminta masyarakat kepada Bupati dan Wakil Bupati," harap Adi Gunawan. Menjelang pelaksanaan pelantikan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati bersama instansi terkait melakukan cek fisik terhadap semua kendaraan dinas yang telah dikumpulkan sejak 22 Februari lalu. Kedepan direncanakan untuk perawatan kendaraan dinas akan dilakukan oleh Bagian Umum atau Bagian Pengelolaan Aset Daerah, agar lebih terkontrolnya perawatan kendaraan tersebut, dikarenakan sebelumnya kendaraan dinas ada terdapat yang tidak dirawat secara maksimal Disebutkan Bupati, anggaran sebesar 7,5 juta setiap tahun tiap kendaraan roda empat yang berjumlah 160 unit diserahkan langsung pada SKPD secara keseluruhan dianggarkan 1,6 miliar pertahun, namun sebagian kendaraan perawatannya tidak terkontrol, "Secara fisik 90 persen kendaraan plat merah roda empat milik Dharmasraya ini dalam keadaan baik, untuk berikutnya diharapkan pengelolaan pada satu badan nanti akan lebih baik agar aset daerah terpelihara," ungkap Bupati Sistem perawatan dan pengelolaan kendaraan yang baik, disebutkan Pengusaha angkutan, Zulfikar Atut, di ruang rapat Bupati, agar kendaraan dapat terawat dengan baik diantaranya mesti menempatkan supir yang berpengalaman dan memiliki SDM yang teruji, kemudian pengawasan terhadap perawatan, "Untuk perawatan kita menempatkan pengawasan kepada orang yang betul-betul dipercaya, karena ini sangat urgen, jika penggantian oli mesin saja tidak tepat akan mengakibatkan fatal terhadap mesin kendaraan, begitu juga ondardil yang patut dirawat dan yang harus diganti serta produk yang digunakan juga harus jelas dan terawasi pemakaiannya, secara bertahap para supir dilakukan pelatihan pembinaan tentang hal-hal berkaitan dengan mobil," Ungkap Atut. (h/fma)

Medan Bapaneh Jadi Pemukiman Baru

SAWAHLUNTO, HALUAN — Medan Bapaneh Kelurahan Durian II Sawahlunto, yang dulunya tempat berbagai kegiatan kepramukaan, beberapa waktu ke depan bakal diramaikan kawasan pemukiman. Mulai dari rumah susun sederhana sewa, hingga pemukiman bagi warga yang dialihkan.

ADEL Paputra saat diperiksa Kanit Reserse Polsek Koto VII Aipda Zulfahmi (pakai kaos putih tengah) bersama anggota di Mapolsek Koto VII

Adel Perkosa Anak Tetangga

Rusunawa berdiri dengan dua gedung berlantai lima, dengan kapasitas 2 kali 96 unit, rumah bertipe 24, yang memiliki masing-masing satu unit kemar tidur, kamar mandi, dapur, dan ruang keluarga. Selain fasilitas rumah, rusunawa yang diperkirakan akan rampung pada Oktober 2012 mendatang itu, juga memiliki fasilitas umum, berupa kamar mandi umum, mushalla, dan fasilitas olahraga, serta parkir. Kawasan Medan Bapaneh juga akan diramaikan dengan pemukiman warga masyarakat, yang dialihkan dari beberapa kawasan di Kota Sawahlunto. sedikitnya tercatat 69 kepala keluarga akan menempati kawasan tersebut, dengan rumah dan pemukiman yang telah bersertifikat. Jika di kawasan perkotaan, layaknya Jakarta masyarakat digusur begitu saja, beda dengan Sawahlunto, yang memberikan ganti rugi pengalihan pemukiman warga ke kawasan yang lebih baik lagi. Dari data yang ada, menurut Asisten I Setdako Sawahlunto, Yusrizal. AS, tercatat 39 keluarga dari Kampung Teleng, dan 23 keluarga dari kawasan rel kereta api. Selain itu, juga terdapat 7 keluarga dari kawasan Air Dingin. Walikota Sawahlunto, Amran Nur yang turun meninjau pembangunan Rusunawa bersama Ketua DPRD Sawahlunto, Ali Yusuf mengatakan pembangunan Rusunawa dan pemukiman untuk warga yang dialihkan, merupakan langkah nyata perhatian terhadap masyarakat dari pemerintah. “Jika sudah terealisasi dan ditempati, mudahmudahan kawasan Medan Bapaneh ini menjadi kawasan penggerak ekonomi baru, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” terang Amran. Sementara itu, Ketua DPRD Sawahlunto, Ali Yusuf yang hadir bersama Ketua Komisi A, Afdhal, Ketua Komisi B, Asrijal serta anggota dewan lainnya, Masrizal, Dasril Munir, dan Neldaswenti, mengatakan pembangunan rusunawa dan sarana pemukiman, merupakan upaya pengembangan kawasan ekonomi yang harus didukung. “Upaya pengembangan kawasan pemukiman ini, sama halnya dengan upaya mengembangkan perekonomian, yang harus didukung. Tujuannya, tentu untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujar Ali. Dalam pembangunannya, rusunawa ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan perumahan masyarakat perkotaan, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah. Karena itu direncanakan harga sewa yang akan diberlakukan untuk tiap unit hunian hanya dipatok mulai dari Rp95.000 hingga Rp175.000 setiap bulan. (h/dil)

SIJUNJUNG, HALUAN — Entah apa nya Des langsung menelpon Bunga. Saat lagi dari hasil visum yang dikeluarkan yang ada dalam benak Adel Paputra ditelpon itu Bunga mengatakan dirinya oleh Puskesmas setempat. Adel yang (33), warga Jorong Taratak Malintang, tidur di rumah eteknya, Dai yang mengetahui dirinya dilaporkan ke polisi Nagari Limo Koto, Kecamatan Koto merupakan adik dari ibunya di batu langsung angkat kaki dari kawasan VII, Kabupaten Sijunjung. Meski sudah Gandang. Rupanya ini hanya akaltersebut. Dari hasil penyelidikan yang punya istri dan tiga orang anak, namun akalan. Adel yang takut boroknya dilakukan oleh polisi akahirnya diketaia masih tega mensetubuhi anak gadis terbongkar, memang sengaja mengantar hui juga tempat perembunyiannya. Adel di bawah umur, sebut saja namanya Bunga setelah kejadian malam itu ke diciduk Kapolsek Koto VII Iptu Sugianto Bunga (17) yang tak lain dan tak bukan rumah Dai di Batu Gandang. bersama anggota ketika sembunyi di adalah adik sesuku dari istrinya sendiri. Namun, sepandai-pandainya mebase camp PT CTA di Mangganti, Orang tua korban yang tak terima nyimpan bangkai, pasti akan tercium Kecamatan Sumpur Kudus, Minggu (26/ dengan kejadian ini langsung melajuga. Itulah yang berlaku pada pasang 2) sekitar pukul 17.00 WIB. porkan pelaku ke kantor polisi terdekat. terlarang ini. Dengan bujuk rayu pihak "Dari hasil penyelidikan yang Perbuatan terkutuk ini sudah empat keluarganya, akhirnya Bunga memadilakukan oleh anggota, seminggu setelah kali dilakukan pelaku dengan korban. parkan apa saja yang dialaminya. menerima laporan dari orangtua korban, Pelaku yang masih tetangga korban tega Pertama kali hal terlarang itu dilapelaku langsung berhasil diamankan dari menyalurkan syahwatnya terhadap Bunga kukan di dapur rumah korban, lalu di tempat persembuyiannya di Sumpur yang hanya tamat Sekolah Dasar (SD). pinggir sawah, di belakang rumah dan Kudus. Untuk mempertanggungjawabkan Terakhir kali pada Jumat (17/2) lalu terkahir kembali dilakukan di pinggir perbuatannya, saat ini pelaku kita inapkan di pinggir sawah yang tak berapa jauh sawah. Perbuatan tak senonoh itu di sel tahanan Mapolsek Koto VII," jelas dari rumah korban. Bunga merupakan dilakukan seluruhnya pada malam hari Kapolres Sijunjung AKBP Sugeng Riyadi anak dari pasangan Mudrizal panggilan saat keluarganya sudah tertidur lelap SIk MH MSi melalui Kapolsek Koto VII Mun (53) dan Nurhailis (40). Kasus ini dalam rumah. Iptu Sugianto kepada Haluan di Tanjung mulai terkuak, ketika Bunga tak kuasa menahan ajakan Ampalu, Koto VII, Senin (27/2). pada malam saat Abel untuk berbuat begituan dengan Dikatkannya, pelaku di jerat pasal berhubungan badan di janji-janji muluk. Bunga yang polos berlapis mulai dari Pasal 81 ayat 1 pinggir sawah itu Bunga akhirnya rela memberikan kesuciannya UU 23 tahun 2002 tentang Perlinditelpon oleh kakaknya, untuk Adel, meski dia tahu kalau Adel dungan Anak dengan ancaman hukuman Des. itu adalah suami dari kakak sesuku 15 tahun penjara dan Pasal 332 KUHP Des menelpon Bunga dengan dirinya. Dan menurut adat, karena melarikan anak dibawah umur karena hari sudah larut mereka tak boleh menikah. Apalagi, dengan ancaman hukuman tujuh tahun malam. Sementara, Bunga masih dibawah umur. Mendengar penjara. "Beberapa orang saksi sudah PADANG, HALUAN — Taslim menjadi Anggota DPR saat dilihat ke dalam penjelasan ini, keluarga Bunga kontan kita mintai keterangannya seputar RI pertama meninjau dan membantu langsung bencana kamarnya Bunga juga marah dan langsung melaporkan kejadian ini, termasuk dengan meminta galodo di Simpang Air Mati (Simpati) Pasaman. tidak ada. Karena khaperistiwa memalukan tersebut ke keterangan dari orangtua korban selaku Demikian disampaikan spontan oleh Bupati Pasman watir terjadi apa-apa Polsek Koto VII. pelapor dan Bunga sendiri selaku Benny Utama, Minggu (25/2) di Posko Lapangan Tanggap dengan adiknya, akhirPerbuatan ini kemudian dikuatkan korban," tandas Sugianto. (nop) Darurat Banjir Bandang Bagari Simpang, di gedung SMPN 1 Simpati. "Ini Pak Taslim, beliau Anggota DPR RI pertama yang melihat langsung kondisi bencana galodo di Simpati ini,"ujar Benny pada warga dan jajaran Pemkab Pasaman. Pada kesempatan itu, Taslim mengingatkan Bupati Grosir & Retail Sebuah KUD yang bergerak agar tidak lengah akan ancaman bencana susulan. "Pak Sales, Service, Spare Part & Rental bupati jangan lengah karena kondisi cuaca yang tak menentu dibidang perkebunan kelapa sawit sekarang, tolong juga dihimbau warga untuk waspada Mesin dari USA membutuhkan : ancaman banjir bandang susulan," ujar Anggota Komisi NIKMATI KENYAMANAN TEKNOLOGI 1. Sarjana informatika (S1) Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : III DPR RI ini. dari WIKA SWH Benny meyakinkan kalau jajarannya termasuk dia pribadi Wa n i t a , b e l u m m e n i k a h , CANON NP 6050 siaga 24 jam selama masa tanggap darurat. "Sejak pengalaman min. 2 th,di CANON IR 5000 ditetapkan tanggap darurat dua pekan kedepan kemarin, utamakan yg berdomisili di Kab. CANON IR 6000 seluruh jajaran siaga 24 jam," ujarnya. Dharmasraya. CANON IR 5020 Galodo yang menerjang Pasaman Rabu (23/2) senja CANON IR 6020 lalu telah memporakporandakan 134 unit rumah masyarakat 2. Manager kebun untuk baik baik berat, sedang sampai ringan belum lagi kerusakan CANON IR 8500 mengelola kebun kelapa sawit infrastruktur publik yang total mencapai Rp12 miliar. CANON IR 6570 seluas 1600 Ha di Kabupaten "Allhamdulillah korban jiwa tidak ada, karena warga bisa CANON IR 2200 Dharmasraya. membaca tanda-tanda alam,"ujar Benny Utama. CANON IR 3300 Ketua DPW PAN Sumbar Asli Chaidir menyebutkan tangis di Pasaman adalah duka bagi PAN. CANON IR 8500 Lamaran diantarkan sendiri d/a Low Maintenance "Bagi PAN musibah suatu daerah adalah duka kami = Rp. juta Kantor KUD KOSKOPABO yang wajib kami bantu untuk mengurangi derita akibat Type Standar : TSC 130-T 150 LXC-T 300 LXC Type Active System : 1000Ltr-1500Ltr-2000Ltr-2500-Ltr-4000Ltr komplek Kantor Camat Koto musibah ini,"ujar Asli. Hubungi : BERYL COPY CENTRE Tak itu saja Asli juga meminjamkan alat berat satu Hubungi Kantor Pemasaran Kami : Besar Kab.Dharmasraya atau Padang : Jl. Nipah No.10 Telp. 0751-28685/7841709/8500258Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 unit dan menstanbykan mobil sehat PAN di lokasi bencana 081363500284 Hub.081374054084 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 untuk operasi pengobatan gratis. (h/mat/rel) Bukittinggi : Jl. Raya Kapas Panji No.15 Telp. 0752-21341/624415/31873

Taslim Ingatkan Masyarakat

LOWONGAN

BERYL COPY CENTRE

Energi Surya GRATIS

28

Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

Kami Keluarga Besar Padang

Way of Life!

TERUJI DP 7jt-an* LINTAS Khusus Februari & Maret 2012

KUALITAS MEGA EKSPOR KAPASITAS MEGA ANGKUT MESIN IRIT BAHAN BAKAR MEGA RESPONSIF SUKU CADANG MEGA EKONOMIS INVESTASI MEGA UNTUNG

Payakumbuh : Jl. Imam Bonjol No.67 Telp. 0752-95343

BENUA

Mengucapkan Selamat & Sukses Atas Diwisuda

RAFLES, SP, MSi Staf BPMPN Kabupaten Sijunjung Pada Program Master (S2) Program Studi Pembangunan Wilayah dan Pedesaan

Diwisuda oleh, Direktur Program Pascasarjana Universitas Andalas Padang,

Prof.Dr.Ir.H.Novirman Jamarun, M.Sc di Auditorium Kampus Unand Limau Manis Padang, 25 Februari 2012

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

"Semoga ilmu yang didapat bermanfaat untuk pembangunan masyarakat, daerah dan bangsa" Tertanda Syamsurizal, SKM, MKKK


8 LUAR NEGERI NOTES

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

PM Putin Selamat dari Pembunuhan

MOSKOWA, HALUAN — Rencana aksi pembunuhan terhadap Perdana Menteri Rusia, Vladimir Putin, gagal. Para pelaku ditangkap, pihak mana yang mendalangi aksi mereka, terus diselidiki.

Wallace Ciptakan Nilon NILON merupakan suatu keluarga polimer sintetik yang diciptakan pada 28 Februari 1935 oleh Wallace Carothers di DuPont. Produk pertama adalah sikat gigi ber-bulu nilon (1938), dilanjutkan dengan produk yang lebih dikenal: stoking untuk wanita pada 1940. Nilon dibuat dari rangkaian unit yang ditautkan dengan ikatan peptida (ikatan amida) dan sering diistilahkan dengan poliamida (PA). Nilon merupakan polimer pertama yang sukses secara komersial, dan merupakan serat sintetik pertama yang dibuat seluruhnya dari bahan anorganik: batu bara, air, dan udara. Elemen-elemen ini tersusun menjadi monomer dengan berat molekular rendah, yang selanjutnya direaksikan untuk membentuk rantai polimer panjang.(h/wkp)

LINGKAR Qatar Negara Terkaya Dunia LONDON, HALUAN — Dalam daftar terbaru yang baru disusun oleh Majalah Forbes, Qatar menempati ranking sebagai negara terkaya dunia. Negara dengan jumlah penduduk 1,7 juta jiwa tersebut, menduduki puncak daftar sebagai negara terkaya di dunia berkat adanya rebound harga minyak dan besarnya cadangan gas alam yangdimilikinya. Menurut data Forbes, jika disesuaikan dengan daya beli, Qatar membukukan produk domestik bruto per kapita dengan angka lebih dari US$ 88.000 untuk tahun 2010. Angka ini lebih besar dibanding US$ 47.500 untuk Uni Emirat Arab. Qatar, yang akan menjadi tuan rumah Olimpiade 2020 dan Piala Dunia 2022, telah menjelma sebagai salah satu negara dengan profil pendapatan yang tinggi dalam beberapa tahun terakhir. Hal tersebut dikarenakan pemerintah Qatar terus melakukan investasi dalam pembangunan infrastruktur, termasuk pelabuhan laut, bandara dan jaringan kereta api. Untuk posisi kedua dalam daftar negara terkaya dunia di tempati oleh Luksemburg, dengan PDB per kapita lebih dari US$ 81.000. Singapura menduduki posisi ketiga, sebagai negara yang terus berkembang menjadi pusat teknologi, manufaktur dan keuangan dengan PDB per kapita hampir US$ 56.700. Untuk peringkat negara, Forbes mengatakan melihat PDB per kapita yang disesuaikan dengan daya beli bagi 182 negara. Peringkat yang disusun oleh majalah tersebut, menggunakan data Dana Moneter Internasional dari tahun 2010. Norwegia dan Brunei melengkapi posisi lima posisi teratas dalam daftar diikuti dengan UEA, AS, Hong Kong, Swiss dan Belanda. Sementara itu, untuk negara paling miskin dipegang oleh trio negara yang tengah dilanda konflik politik yaitu, Burundi (US$ 400), Liberia (US$ 386) dan Republik Demokratik Kongo (US$ 312). (h/bsc)

REFERENDUM — Masyarakar Suriah mengikuti referendum dalam konstitusi baru di Damaskus, Minggu (26/2). Sedikitna 31 warga sipil dan tentara Suriah tewas pada pertumpahan darah yang terjadi hari Minggu yang berhubungan dengan pemilihan konstitusi baru yang dapat membuat Presiden Bashar al-Assad dalam tampuk kepemimpinan hingga 2028. REUTERS

Sepertiga Uni Eropa Menderita Resesi BRUSSELS, HALUAN — Uni Eropa menambahkan daftar panjang negara-negara yang akan mengalami pertumbuhan ekonomi negatif pada 2012. Sepertiga dari 27 negara Uni Eropa akan mengalami tren penurunan sebagai akibatnya kelompok ekonomi euro itu akan mengalami stagnasi pertumbuhan ekonomi. Laman China Daily memberitakan, sebuah laporan Uni Eropa membeberkan prospek cukup buruk yang dapat membawa Uni Eropa kepada pertumbuhan lebih rendah dari yang diproyeksikan untuk Jerman, negara lokomotif ekonomi Eropa. Uni Eropa memprediksikan bahwa Jerman hanya akan mengalami pertumbuhan ekonomi 0,6 persen pada 2012, jauh di bawah pertumbuhan ekonomi 3 persen pada 2011. Tak lama setelah menteri keuangan zona Eropa menyepakati dana penyelamatan Yunani senilai US$ 172,8 miliar, Uni Eropa menambah daftar negara-negara yang mengalami pertumbuhan negatif pada 2012. Dalam laporan sebelumnya, Uni Eropa memprediksikan bahwa hanya Yunani dan Portugal mengalami pertumbuhan negatif pada 2012. Sekarang, hal yang sama diperkirakan juga akan terjadi pada

Belgia, Spanyol, Italia, Siprus, Belanda, Slovakia, dan Hungaria. Wakil Presiden Komisi Eropa Olli Rehn mengatakan Uni Eropa akan mengalami stagnasi pertumbuhan, tahun ini. Uni Eropa sepertinya akan mengalami resesi ringan, meski ada beberapa tanda stabilitas ekonomi muncul baru-baru ini. Rehn mengungkapkan bersamaan dengan pertumbuhan nol Uni Eropa, tingkat pertumbuhan di 17 negara yang membentuk zona euro akan mengalami penurunan 0,3 persen. Namun, dia menilai prakiraan suram itu lebih baik sekarang dibanding pada 2009, ketika semua negara Uni Eropa, kecuali Polandia, mengalami kontraksi ekonomi. “Risiko terhadap prospek pertumbuhan global tetap tinggi,” kata Rehn menjelaskan alasan dibalik perlambatan ekonomi Eropa. Dia menjelaskan bahaya terburuk datang dari kemungkinan bahwa krisis utang negara di zona euro akan menyebar ke negara lain. Dia juga memperingatkan bahwa ketegangan politik mungkin menjadi buruk di daerah pengekspor minyak hingga menyebabkan harga minyak melonjak. Ramalan Rehn bahwa ekonomi global dan pertumbuhan di dunia perdagangan akan pulih secara bertahap pada 2012, setelah

melemah sejak pertengahan 2011. Meskipun demikian, ia mengatakan pertumbuhan mungkin menguat dari yang digambarkan dalam ramalan, jika ekonomi Amerika Serikat pulih lebih cepat. Banyak langkah telah diambil untuk memastikan stabilitas keuangan dan untuk membangun kondisi yang diperlukan bagi keberlanjutan pertumbuhan dan lapangan pekerjaan. “Meski pertumbuhan telah berhenti, kami melihat tanda stabilitas di ekonomi Eropa. Dengan tindakan tegas, kita dapat mengubah sudut dan bergerak dari stabilisasi untuk meningkatkan pertumbuhan dan lapangan pekerjaan,” ucapnya. Perkiraan Uni Eropa hampir sama dengan perkiraan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia. IMF memperkirakan bahwa produk global akan meningkat sebesar 3,25 persen pada 2012, lebih rendah 0,75 persen dari perkiraan September. Bank Dunia menyatakan krisis utang di Eropa terjadi bersamaan dengan perlambatan pertumbuhan di beberapa negara berkembang terkemuka. Diperkirakan ekonomi dunia akan terhambat oleh gempa susulan dari krisis keuangan 2008 dan hanya tumbuh 2,5 persen pada 2012. [h/sp)

Nelson Mandela Masuk Rumah Sakit JOHANNESBERG, HALUAN — Nelson Mandela yang akrab dipanggiil Madiba menghabiskan hari kedua di rumah sakit. Penyataan resmi menyebut dia hanya menjalani serangkaian tes medis rutin, tapi beberapa pihak mengkhawatirkan kesehatan mantan Presiden Afrika Selatan itu. Mandela dirawat di rumah sakit di Johannesburg, Afrika Selatan, kemarin. Hari ini ia ditangani spesialis paru-paru yang menangani gangguan pernapasan. Mantan istri pria 92 tahun itu, Winnie Madikizela-Mandela, tiba di rumah sakit Milpark pagi ini. Anggota senior Kongres Nasional Afrika

(ANC) juga dilaporkan akan berkunjung. Puluhan wartawan dan kru televisi dalam dan luar negeri berkumpul di rumah sakit. Spekulasi berkembang mengenai kondisi kesehatan Madiba dan menjadi pembicaraan ramai hingga ke Twitter. ANC meminta tenang dan menyatakan Mandela tidak dalam bahaya. “Dia berusia 92 tahun dan hanya memiliki penyakit yang berhubungan dengan usia,” kata juru bicara partai, Jackson Mthembu. Ia mendesak masyarakat untuk tidak membuat pernyataan yang tidak berdasar. “Mari kita tetap tenang dan tidak menekan tombol panik karena tidak ada alasan untuk melakukannya,” katanya. (tmp)

Dilansir Al Jazeera, Senin (27/2), petugas keamanan Ukraina berhasil menangkap dua pria yang merencanakan pembunuhan atas Perdana Menteri Rusia, Vladimir Putin, setelah pemilu presiden Rusia yang digelar 4 Maret mendatang. Keduanya mengaku hanya melaksanakan perintah Doku Umarov, pemimpin kelompok militan Chechen. Awalnya, seorang rekan mereka tewas dalam sebuah ledakan Januari lalu. Kedua pria ini mengaku mempersiapkan rencana mereka di Odessa, Ukraina dan akan mengeksekusinya di Moskow. “Kami hanya diberitahu untuk datang ke Odessa dan belajar cara membuat bom. Di Moskow, kami akan menyerang beberapa pusat keramaian yang dilanjutkan usaha pembunuhan Putin,” aku seorang pria yang diidentifikasi bernama Ilya Pyanzin. Sementara itu, pria satunya lagi, Adam Osmayev, disebut-sebut telah masuk daftar buronan internasional sejak 2007. Kantor berita BBC melaporkan, Pyanzin dan Osmayev berencana menanam ranjau di jalan raya Kutuzovsky yang biasa dilewati Putin sehari-harinya di Moskow. Rencana pembunuhan Putin terungkap setelah polisi menggeledah laptop Osmayev di apartemen tempat mereka ditangkap di Odessa. Ditemukan pula sebuah video yang menunjukkan Putin memasuki mobilnya. “Ini kami lakukan supaya bisa memahami bagaimana Putin dilindungi,” aku Osmayev. Gerakan anti pemerintah mulai muncul di Negeri Beruang Merah setelah partai Putin, Partai Rusia Bersatu, memenangkan pemilu par-

lemen pada 4 Desember tahun lalu. Pada pemilu presiden tanggal 4 Maret mendatang, Putin dipastikan kembali mencalonkan diri. Tuding AS Sehari sebelumnya, PM Rusia Vladimir Putin menuding Amerika Serikat (AS) dengan sengaja menggunakan isu nuklir Iran untuk melengserkan pemerintahan Iran di bawah Mahmoud Ahmadinejad. “Dengan berpura-pura mencoba mencegah penyebaran senjata pemusnah massal, mereka (AS) sedang mencoba sesuatu yang sangat berbeda dengan menetapkan tujuan yang berbeda pula, yaitu perubahan rezim,” ujar Putin sebgaimana dikutip dari Russia Today, Sabtu. Putin kesal dengan standar ganda Amerika Serikat, dimana negara adidaya itu selalu mengkampanyekan pencegahan penyebaran senjata pemusnah massal demi terciptanya dunia keamanan internasional. Namun di sisi lain AS melakukan monopoli persenjataan dengan membangun sistem pertahanan di wilayah Eropa, yang mengancam Rusia. Pihak Rusia semakin kesal karena AS selalu mengabaikan dialog untuk membahas masalah pertahanan regional tersebut. Perundingan antara AS dan Rusia terkait sistem pertahanan ini pun berhenti karena kedua belah pihak tidak mencapai hasil yang signifikan. “Keamanan nasional merupakan suatu hal yang amat sangat penting, namun pembangunan keamanan nasional tidak dapat dilakukan dengan cara mengancam keamanan global dan mengacaukan perimbangan kekuatan,” tambah mantan pejabat intelijen Rusia. (h/okz/rm)

Kim Jong-un Siap Serang Balik AS-Korsel PYONGYANG, HALUAN — Amerika Serikat dan Korea Selatan membuat suhu politik di semenanjung Korea meninggi dengan rencana latihan militer gabungan. Latihan tempur gabungan angkatan darat, laut dan udara kedua negara itu dijadwalkan dari 1 Maret-30 April. Sekitar 2000 prajurit AS ditambah 800 personil tambahan dari luar Korea Selatan didatangkan untuk mengikuti latihan rutin tahunan yang bernama “Key Resolve”. Para prajurit juga akan mengikuti latihan gabungan lain yang bernama “Foal Eagle”. Dalam satu artikel yang diterbitkan kantor berita resmi Korean Central News Agency (KCNA), Komisi Pertahanan Nasional Korea Utara menyebut latihan militer yang direncanakan itu adalah tantangan terang-terangan terhadap perdamaian dan keamanan di Semenanjung Korea. Dalam artikel tersebut, Komisi Pertahanan Nasional memperingatkan bahwa latihan militer pada dasarnya “deklarasi bisu perang,” yang akan disertai dengan “pembalasan fisik yang sesuai.” Pemimpin Tertinggi Korea Utara (Korut) Kim Jong-un mengancam melancarkan serangan balasan terhadap Korsel bila latihan tersebut mengganggu kedaulatan Korut. Putra Kim Jong-il yang dijuluki “Pemimpin Terkasih” itu melontarkan gertakan tersebut saat mengunjungi unit militer Korut yang berada di garis depan perbatasan dengan Korsel, Minggu. Dia menyerukan serangan balasan yang hebat pada musuh yang mengganggu kedaulatan Korut. Sedangkan Pemerintah AS dan Korsel menegaskan latihan itu adalah untuk pertahanan. Dalam pernyataannya, AS mengatakan latihan akan dimonitor oleh tim pengawas dari negara lain, untuk memastikan perjanjian gencatan senjata KorselKorut tidak terlanggar “Latihan ini, akan diawasi para pengamat dari berbagai negara untuk memastikan latihan ini tidak akan mengusik perjanjian gencatan senjata yang diteken untuk mengakhiri Perang Korea,” lanjut Amerika Serikat. (bbc)


RIAU DAN KEPRI 9

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

LINGKAR SHU Kopkar Wira Artha Rp200 Juta BINTAN,HALUAN — Keuntungan bersih atau Sisa Hasil Usaha (SHU) Koperasi Karyawan (kopkar) Wira Artha, Lagoi, Bintan, Provinsi Kepri periode Januari-Desember 2011 menembus angka Rp200 juta. Hal tersebut terungkap dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) koperasi tersebut yang digelar baru-baru ini. Ketua kopkar Wira Artha Arifin, Napitupulu, mengatakan SHU koperasi yang beranggotakan sekitar 180 orang karyawan PT BRC ini meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. “Saat RAT tahun lalu untuk dua tahun pengelolaan SHU-nya sekitar Rp354 juta. Tapi tahun ini untuk periode Januari hingga Desember 2011, alhamdulillah berkat kerja keras seluruh pengurus dan anggota kita bisa meraih SHU mencapai Rp200 juta,” kata Arifin bersama Bisnis Manager Kopkar Machsun, Senin (27/2). Disinggung usaha koperasi saat ini, Arifin mengatakan selain usaha penjualan makanan dan minuman di kawasan Lagoi, tahun ini pihaknya akan menambah dua usaha baru yakni rental mobil dan pengelolaan pasar tradisional atau Pujasera di Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Teluk Sebong. Pasar yang dikelola adalah bantuan dari Kementerian Koperasi yang kini siap untuk diresmikan oleh Bupati Bintan Ansar Ahmad. Keberadaan pasar tersebut diharapkan dapat menghidupkan wilayah Kelurahan Kota Baru sekaligus meningkatkan taraf ekonomi masyarakat setempat. Karena disamping dapat memenuhi kebutuhan di pasar tersebut, masyarakat setempat juga dapat memanfaatkan kios-kios yang disewakan untuk berdagang. Kepala Disperindag UKM dan Koperasi Bintan Agusnawarman yang disampaikan Kepala Bidang koperasi Iskandar mengatakan pemerintah memberi apresiasi atas yang telah dicapai koperasi tersebut. Meski di tahun-tahun awal sempat mengalami kerugian namun akhirnya dapat bangkit kembali. “Memang SHU nya saat ini belum dirasakan oleh anggota karena harus menutupi kerugian akibat kinerja pengurus sebelumnya. Namun dengan kinerja pengurus baru saat ini telah mengembalikan kepercayaan anggota. Anggota yang sempat keluar dari koperasi kini dapat mereka rangkul kembali. Kita ini menjadi contoh bagi koperasi lainnya,” ungkap Iskandar. (h/edy)

Tabrakan Maut, Buruh Tewas TANJUNGUBAN,HALUAN — Mustazam atau biasa disapa Izam (25), warga Kp Mentigi akhirnya menghembuskan nafas terakhir setelah tak sadarkan diri akibat laka lantas di wilayah Kampung Bugis, Minggu (26/2) pukul 13.00 WIB. Kendaraan Honda Beat yang dikendarai pemuda yang bekerja sebagai buruh serabutan ini bertabrakan dengan Yamaha Force 1 yang dikemudikan oleh Fredy yang saat itu berboncengan dengan rekannya bernama Alex. Akibat tabrakan tersebut itu ketiga korban dilarikan ke RSUP Kepri Tanjunguban. Mustazam yang mengalami luka cukup parah di bagian kepala akhirnya meninggal dunia Senin siang kemarin. Kasatlantas Polres Bintan AKP Kurniawan Ismail menuturkan kejadian berawal saat kendaraan Mustazam dari arah Sekerah menuju Tanjunguban ketika sampai disebuah tikungan kiri hendak menyalib kendaraan di depannya. Namun karena terlalu memakan badan jalan ke arah kanan dia tak bisa menghindari kendaraan Fredy yang muncul dari arah berlawanan. “Akibat tabrakan tersebut Fredy mengalami luka robek di kaki kanan. Sedangkan Alex mengalami patah tulang jari telunjuk, jari tengah dan jari manis kaki kiri. Mustazam yang mengalami luka robek di kepala bagian belakang dan tak sadarkan diri sejak kejadian akhirnya meninggal Senin siang kemarin,”kata Kurniawan. Atas kejadian tersebut Kurniawan kembali menghimbau pengendara untuk lebih berhatihati terutama di saat berada di persimpangan atau tikungan. Pengendara juga diminta untuk mematuhi batas kecepatan saat berada di wilayah pemukiman penduduk.(h/edy)

DIDUGA GELAPKAN AGUNAN

Bank Riau-Kepri Siap Dipanggil Polisi PEKANBARU,HALUAN — Pihak Bank RiauKepri dilaporkan nasabahnya ke Polda Riau dalam dugaan penggelapan agunan sertifikat tanah. Pihak Bank BUMD milik Pemprov Riau dan Kepri ini siap memenuhi panggilan pihak kepolisian. Disampaikan, Manager Humas Bank Riau-Kepri, Ilyas dalam perbincangan dengan detikcom, Senin (27/2), kendati pihaknya mengetahui akan adanya laporan dari nasabahnya Sulastri ke Polda Riau, namun sejauh ini pihak Bank Riau-Kepri belum menerima surat panggilan dari pihak kepolisian. “Kita akan mengikuti prosedur hukum yang ada, jika ada panggilan, kita siap memberikan keterangan ke Polda Riau. Soal laporan ke polisi, itu juga merupakan hak dari nasabah kami. Yang jelas kita siap memenuhi panggilan pihak kepolisian,” kata Ilyas. Humas Bank Riau Kepri ini, membantah tudingan nasabahnya Sulastri yang menyebut agunan surat tanahnya digelapkan pihak bank. “Kita tidak ada menggelapkan sertifikat tanah yang dimaksud. Sertifikat itu masih ada kok, bukan dikoyakkoyak, hanya saja kita masih mencari tahu keberadaan sertifikat tersebut. Yang pasti surat tanah itu masih ada, bukan diserahkan ke orang lain,” tegas Ilyas. Secera terpisah, Sulastri menyebutkan, bahwa agunannya dalam bentuk sertifikat tanah dan bangunan rumah sakit miliknya masih ditahan pihak Kantor Cabang Bank Riau-Kepri di Tembilahan, Ibukota Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau. Agunan itu diberikan ke Bank RiauKepri saat dirinya mengajukan kredit Rp4,8 miliar pada November 2011 lalu. Dalam hitungan tiga bulan, Sulastri m e l u n a s i s e l ur u h n i l a i kreditnya. “Saya juga tidak tahu pasti mengapa utang sudah dilunasi, tapi pihak bank masih menahan sertifikat saya. Padahal sertifikat tanah ini merupakan hak saya dan anak-anak saya dari peninggalan mantan suami saya,” kata mantan anggota DPRD Inhil tersebut. Sementara itu kuasa hukum Sulastri, Yuwilis mengatakan, bahwa sepekan yang lalu pihak Kantor Cabang Bank Riau-Kepri di Tembilahan sempat mengajak keluarga kliennya untuk serah terima sertifikat tersebut. Ada lima sertifikat yang diletakkan dalam map

Oknum PNS Curi Parabola RANAI,HALUAN — Oknum PNS Pemkab Natuna berinisial AK ditangkap Satuan Reskrim Polres Natuna, akhir pekan lalu karena diduga mencuri satu unit antena parabola milik warga di Batuampar, Kelurahan Ranai Kota. Akibat perbuatan nekatnya, pelaku kini mendekam di sel tahanan Polres Natuna. Tersangka mengaku mencuri karena ingin membantu rekannya yang sedang membutuhkan uang. Berhubung tersangka tidak mempunyai uang yang cukup, munculah niat untuk mencuri antena parabola. Rencanaya hasil curian itu akan dijual, dan uangnya akan diberikan kepada rekannya. “Tersangka mengatakan, terpaksa mencuri karena ingin membantu temannya yang sedang kesusahan. Meskipun dirinya sebagai seorang PNS, namun pada saat itu ia tidak memiliki uang sepeserpun sehingga timbul lah niat untuk mencuri,” ujar Kasat Reskrim Polres Natuna AKP

Wiwit Ari Wibisono kemarin. Polisi menangkap tersangka setelah adanya laporan dari pemilik antena parabola, tanggal 21 Februari 2012. Pemilik mengatakan kalau pencurinya diduga adalah AK, karena saat itu pada pukul 23.00 WIB tersangka tampak lalu lalang di kediamannya di Batuampar, Ranai. “Kita langsung tangkap pelaku di kantornya pada hari Kamis (23/2). Saat ditangkap pelaku tidak melakukan perlawanan sedikitpun. Dan pelaku pun mengakui kalau telah mencuri antena parabola milik Karla warga Batuampar Ranai,” ungkap Wiwit. Akibat tindakan konyol pelaku, kini ia harus mendekam di sel tahan Polres Natuna. Pelaku diancam dengan hukuman penjara maksimal 7 sampai 9 tahun penjara. “Pelaku dijerat dengan UndangUndang 363 tentang pencurian di waktu malam,” pungkasnya. (h/ cw61)

oleh pihak manajemen bank. “Tapi begitu teken surat serah terima dari pihak bank, agunan setifikat tidak langsung diberikan. Tapi malah berpindah tangan ke Indra Mukhlis (Bupati Inhil-Red). Kayaknya ini ada skenario sehingga dengan mudah agunan berpindah tangan ke Muklis. Karena saat akan penyerahan sertifikat itu, Mukhlis ada di ruangan bank itu juga,” kata Yuwilis. Kendati sertifikat diambil Bupati Inhil, menurut Yuwilis pihaknya tidak serta merta melaporkan hal itu ke pihak kepolisian. “Biar aja polisi yang menyidik kasus ini. Yang jelas pihak bank harus bertanggungjawab dalam masalah ini,” kata Yuwilis. Bupati Inhil, Indra Mukhlis Adnan, yang dikonfirmasi, membantah bila dianggap mengambil sertfikat yang dimaksud. Dia malah balik menuding bahwa Sulastri adalah maling. “Maling tuh (Sulastri-Red),” kata Indra menuding. Sulastri keberatan bila dituding maling oleh Bupati Inhil. “Oh ya, saya dibilang maling? “Siapa yang maling ya? Masyarakat Inhil juga tahu,” kata timpal Sulastri. Antara Sulastri dan Bupati Inhil, Indra Mukhlis Adnan selama ini hubungan keduanya cukup dekat. Ini karena Sulastri sendiri sempat menjadi anggota dewan di DPRD Inhil dari Fraksi Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB). Sedangkan Indra Adnan sendiri selain menjadi bupati juga menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Riau. Belakangan persahabatan kedua merenggang, sehingga terjadi cek cok dalam masalah agunan di Bank Riau-Kepri. (h/cha/nwk)

PENGANUGERAHAN GELAR — Gubernur Kepri, HM Sani memasang selendang kebesaran tanda diberikannya gelar Datok Seri Setia Jayaesa Wangsa kepada, YAB Datok Seri Muhammad Ali Bin Muhamad Rustam yang merupakan Ketua Menteri Malaka, Penganugrahan dilaksanakan di Gedung Daerah Kepri di Tanjungpinang. SUTANA

Tabung Elpiji Meledak, Satu Tewas ANAMBAS,HALUAN — Junaidi (25) meninggal dunia setelah tabung elpiji (25 kg) yang digunakannya untuk mengelas palka Kapal Motor (KM) Putri Ayu meledak. Peristiwa naas tersebut terjadi Senin (27/ 2) pukul 13.15 WIB. Akibat ledakan tubuh korban sempat terlempar sejauh 15 meter. “Ledakan tabung gas yang merenggut korban jiwa tersebut terdengar hingga ke Air Asuk yang jaraknya 1 Km dari Air Sena Tempat Kejadian Perkara (TKP),” kata Kapolsek Palmatak AKP

Sembiring melalui telephon genggamnya, Senin (27/2). Peristiwa ini terjadi ketika korban bersama temannya Sutejo sedang melakukan pengelasan untuk membuat kotak yang akan digunakan sebagai tempat penyimpanan bahan bakar minyak (BBM). KM Putri Ayu ini direncanakan akan dijadikan sebagai kapal pengangkut BBM dari Natuna untuk tujuan Anambas. “Pembersihan tersebut menggunakan solar. Karena masih ada ketinggalan uap minyak

15 Anggota Geng Motor Ditangkap PEKANBARU,HALUAN — Geng motor yang melakukan penyerangan dan pengrusakan di beberapa tempat di Kota Pekanbaru beberapa hari yang lalu mulai ditangkapi oleh pihak kepolisian. Sampai dengan dengan sore kemarin tidak kurang 15 orang anggota geng telah ditangkap aparat kepolisian. Mengingat banyaknya jumlah anggota geng yang akan ditangkap pihak kepolisian membagi dua tempat penahanan dan pemeriksaan yakni di Mapolsek Bukit Raya dan Mapolresta Pekabaru. Kapolresta Pekanbaru, Kombes Adang Ginanjar mengatakan saat ini polisi telah menetapkan lima orang sebagai tersangka dan yang lain masih dalam pemeriksaan. Kemunginan polisi akan menetapkan 30-50 orang tersangka. Ditambahkannya bahwa usia anggota geng ini masih sangat muda, 13-19 tahun. “Seharusnya dengan usia masih di bawah umur mereka ini belum layak untuk mengendarai sepeda motor karena masih belum memiliki SIM (surat izin mengemudi) apalagi sampai tergabung dalam geng motor yang melakukan tindakan anarkis,”ujar Kapolres. Ditambahkan Kapolres, saat ini geng motor sudah meresahkan dan membahayakan masyarakat karena melakukan pengrusakan fasilitas umum dan properti masyarakat seperti ruko, mobil dan pos polisi. “Kami akan mengadakan koordinasi dengan pihak sekolah untuk mengurangi tindakan negatif dari anak-anak di bawah umur yang belum memiliki hak untuk mengendarai sepeda motor,” tambah Adang. Adang menyatakan, para tersangka penyerangan dan perusakan fasilitas umum dapat dituntut dengan Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. Yang memprihatinkan ujar Kapolres, di antara para pelaku pengrusakan terdapat juga beberapa beberapa orang wanita yang kebanyakan masih sekolah. “Seluruh anggota geng motor telah kita ketahui namanya dan akan kita proses. Keseluruhan sekitar 30-50

orang,” ujar Adang. Ditambahkan Adang, polisi akan melakukan pendataaan geng-geng motor bekerja sama dengan Dinas Pendidikan yakni dengan melakukan pelarangan penggunaan sepeda motor bagi anak-anak di bawah umur yang belum memiliki SIM. Selain itu polisi akan melakukan operasi untuk memberantas geng-geng motor yang ada di Pekanbaru. “Tetapi kami pihak kepolisan juga akan mengadakan kerja sama dengan dealer motor untuk dapat menyalurkan hobi anak muda dengan melakukan balap resmi disirkuit AKAP,” tambah Adang. Kabag Ops Polresta Pekanbaru Kompol Rommel Hutagaol dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa Geng Motor yang melakukan penyerangan dan pengrusakan tersebut diindetifikasi bernama geng XTC singkatan dari exotic to creativity. Nama ini didapat dari barang bukti yang ditemukan oleh pihak kepolisan pada penangkapan pelaku di beberapa tempat. “Kita menemukan sebuah buku keanggotaan kelompok geng yang berisi nama anggota dan pembayaran uang iuran,” ujar Rommel. Menurut Rommel kasus ini bermula pada saat Polisi melakukan penangkapan kepada ketua geng motor BB di sebuah tempat di Jalan Ababil Pekanbaru. Penangkapan ini didasarkan atas laporan bahwa tersangka BB telah melakukan tindak pidana pengroyokan terhadap seorang atlet Riau. “Pada saat ditangkap minggu dini hari (26/2) tersangka sedang berkumpul dengan dengan kawan-kawannya. Saat dibawa ke Mapolres Malam minggu BB diikuti dengan anggota gengnya,” tambah Rommel. Sekitar pukul 02.30 WIB kembali anggota geng yang berjumlah 70 orang mendatangi Mapolresta di antara anggota geng tersebut ada beberapa orang wanita. Seperti diberitakan kemarin dalam perjalanan dari dan ke Mapolresta Geng Motor XTC ini melakukan beberapa pengrusakan aset dan fasilitas umum di antaranya adalah Pos Jaga Mapolresta Pekanbaru. (h/mg3)

tersebut, ketika terkena panas terjadilah ledakan yang disulut adanya percikan dari pengelasan,” jelasnya. Sementara itu teman Juanaidi tubuhnya luka memar. Ketika itu kapal dalam kondisi kosong. Kapal juga mengalami kerusakan pada palka bagian atas. “Kapal ini akan direnovasi,” katanya. Sembiring mengimbau masyarakat agar senantiasa berhatihati dalam bekerja, sehingga musibah seperti yang menimpa Junaidi tak terulang lagi di Anambas. (h/yud)

Pemilik Keramba Tercemar akan Diganti Rugi MANTANG,HALUAN — Ketua Komisi I DPRD Bintan, Manimpo Simamora, meminta perusahaan penambangan PT Gunung Bintan Abadi ( GBA ) untuk segera menyelesaikan kewajibannya ganti rugi kepada warga kecamatan Mantang yang terkena dampak pencemaran. Perusahaan juga diminta membenahi segala sesuatu terkait kegiatan penambangan bauksit sesuai aturan yang berlaku. “Kalau memang ada masyarakat yang dirugikan harus segera diganti rugi. Pihak Distamben kita minta untuk mengawasinya. Khusus kepada pihak BLH (Badan lingkungan hidup) kita minta juga melakukan pendataan seberapa besar dampak pencemaran tersebut terhadap lingkungan,”kata Manimpo terkait pencemaran limbah bauksit di Mantang, akhir pekan lalu. Ketua MUI Bintan ini menambahkan dari laporan yang diterimanya dari camat setempat dikatakan bahwa masalah ganti rugi kepada warga sudah diselesaikan oleh perusahaan dan tidak ada permasalahan lagi. Sekretaris Komisi I DPRD Bintan Mutaqqin menambahkan dari hasil peninjauan dewan pekan lalu ke lokasi kolam penampungan limbah pencucian bauksit milik PT GBA di Mantang diketahui kondisi kebocoran pada tanggul kolam tidak begitu mengganggu lingkungan. Kepada perusahaan, dewan katanya merekomendasikan perusahaan untuk memperbaiki kolam penampungan tersebut. “Kapasitas kolam penampungan tersebut tidak mencukupi lagi sehingga limbah meluber dari tanggul. Kita rekomendasikan kepada perusahaan agar kapasitas kolam tersebut diperbesar. Tanggul penahan limbah juga harus diperhatikan. Karena kelihatannya limbah meluber dari tanggul di bagian posisi tanggul yang rendah,”kata Muttaqin. Ditanya apakah dewan juga melakukan peninjauan ke kermaba, Muttaqin mengatakan pihaknya hanya sebatas meninjau kolam penampungan limbah. Camat Mantang Nafrion mengatakan kebocoran limbah dari PT GBA tersebut telah merusak sejumlah keramba milik warga. Warga pun katanya meminta rugi karena telah dirugikan akibat banyaknya ikan dalam keramba yang mati. “Ada sekitar 90-an keramba milik warga yang ikannya mati akibat limbah bauksit tersebut. Kita dari kecamatan akan menfasilitasi ganti rugi antara perusahaan dan warga,”kata Nafrion. Sementara, Kepala Distamben Bintan Wan Rudi Iskandar menyampaikan pihaknya sudah meninjau ke lokasi. Pihaknya juga telah memberikan petunjuk teknis kepada perusahaan untuk perbaikan tanggul yang mengalami keretakan. Pihak perusahaan juga katanya telah melakukan perbaikan pada tanggul kolam yang mengalami kerusakan. (h/edy)


10 SIGAB

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

Marapi Muntah Lagi TANAH DATAR, HALUAN — Aktivitas Gunung Marapi Sumbar yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar kian meningkat. Pada Senin (27/2) kemarin, Gunung Marapi memuntahkan abu vulkanik setinggi 2.000 meter. Dari pengamatan visual, terjadi tiga kali letusan dari pagi hingga sore. Jumlah itu hanya berdasarkan dari pengamatan mata telanjang. Namun jumlah letusan itu bisa saja bertambah, karena pada siang hingga sore, Gunung Marapi ditutupi kabut putih yang tebal, sehingga

aktivitasnya tidak terlihat. Sementara data rekaman yang terekam di seismograf baru bisa dilihat pada malam hari. Dari data Pos Pengamatan Gunung Api Marapi Sumbar di Kantor Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yang bermarkas di Kota Bukittinggi, telah terjadi 59 kali letusan selama tanggal 1 Pebruari hingga 26 Pebruari 2012. Pada rentang waktu tersebut, juga telah terjadi 89 kali gempa vulkanik dalam dan 11 kali gempa vulkanik dangkal. Jumlah itu diperkirakan terus meningkat, karena masih ada beberapa hari lagi hingga akhir Pebruari 2012, dan mengingat ada sekitar satu hingga lima kali terjadi letusan dan gempa

dalam sehari. Sedangkan dari data aktivitas Gunung Marapi selama Januari 2012, telah terjadi 82 kali letusan, 62 kali gempa vulkanik dalam dan 9 kali gempa vulkanik dangkal. Aktivitas Gunung Marapi yang masih meningkat membuat gunung itu masih berstatus waspada, yang telah diberlakukan semenjak 3 Agustus 2011 lalu. Untuk saat ini, warga masih dihimbau untuk tidak melakukan pendakian ke puncak Gunung Marapi dan menjauhi radius tiga kilometer dari puncak Marapi. Gunung itu masih berbahaya, karena bisa mengeluarkan gas vulkanik yang berbahaya bagi kehidupan. Ancaman potensi letusan abu lontar material pijar dan pasir juga membuat

gunung itu harus dijauhi radius 3 kilometer dari puncak. Sementara itu, ditengah meningkatnya aktivitas Gunung Marapi, saat ini muncul isu akan terjadi muntahnya lahar dingin dari kawah Gunung Marapi. Entah siapa yang menyebar isu tersebut, yang jelas isu itu telah beredar di tengah masyarakat. Namun warga yang tinggal di sekitar kaki bukit tidak terpengaruh dengan isu tersebut. “Saya juga dengar isu itu. Tapi yang namanya bencana tidak bisa kita ketahui kapan datangnya. Hanya Tuhan yang tahu. Saat ini kami tetap beraktivitas seperti biasa, dan tak terpancing dengan isu itu,” ujar Kasir (70), salah seorang warga Padangpanjang yang tinggal dekat perbatasan Kabupaten Tanah Datar. (h/wan)

BPBD Limapuluh Kota Tambah 2 Unit BPK L I M A P U L U H KOTA,HALUAN — Dalam upaya peningkatan layanan kenderaan unit BK ( Barisan Pemadam Kebakaran) BPBD kabupaten Limapuluh Kota dalam waktu dekat ini, bakal menambah unity penjagaan BPK didaerah Pangkalan Limapuluh Kota bahagian Timur dan Suliki kabupaten Limapuluh Kota bahagian Utara. Untuk menindak lanjuti pelayanan para masyarakat yang mendapat musibah kebakaran didaerah kecamatan Kapur IX dan Pangkalan Koto Baru, ditempatkan kenderaan unit BPK di Pangkalan dengan personil pendukungnya. Begitu juga didaerah Suliki yang meliputi keca-

matan Gunung Omeh, Bukit Barisan, ditempatkan kenderaan unit BPK bersama personil didaerah Suliki kata Maulia Rozadi sekretaris BPB Limapuluh Kota pada Haluan di Payakumbuh, Seninh ( 27/ 2 ) kemaren dikantornya. Bicara tentang pengiriman bantuan tenaga dan peralatan untuk daerah Pasaman yang kena musibah galodo ,Limapuluh Kota tidak mengirim tim bantuan, sehubungan tidak ada isyarat dari BPBD tingkat Sumatera Barat. Kalau kita Limapuluh Kota diminta siap saja, namun pihak BPBD Sumbar hanya cukup memamfaatkan tim BPBD dari daerah sekitar, seperti Agam, Bukittinggi, dan Pariaman.

Namun bantuan ,kita tetap mengirim terutama dari group Sago 4 x 4, menyerahkan 170 buah paket untuk keluarga kita yang mendapat musibah di Pasaman, tambah Mulia Rozadi didampingi beberapa orang anggota Sago. Anggota BPBD kabupaten Limapuluh Kota banyak juga yang menjadi anggota Sago 4 x 4 Off Road, yang menyerahkan paket bantuan berisi pakaian, super mie, roti dan lain total 170 paket itu, tambah Febrius Abu Bakar mewakili ketua Sago . Bicara tentang penamabahan tenaga BPK saat ini sedang test wawancara 50 tenaga harian lepas , seleksi awal 145 dari 30 personil yang akan diterima. Sebelum test

wawancara Senin siang ( 27/ 2) para peserta yang berebut tiket “ Tenaga Harian Lepas “ dari unsur sopir, serta tenaga BPK lainnya sudah mengikuti test fisik. Target minimal jarak radius 7,5 Km, hampir terwujud dengan ada pos BPK di Pangkalan dan Suliki , yang mulai ditargetkan Azril Samin kepala BPBD setempat. Tentang musibah lonsor didaerah Pangkalan Koto Baru kecamatan Pangkalan sudah pulih kembali, namuan beberapa tempat didaerah Koto Alam dan Lubuak Jantan memasuki tahap finishing tutup Rudi dan Yasser,ST dari Satker PPK 07 Pu Sumbar yang habir di BPBD kemaren.(snt).

Alih Fungsi Hutan Picu Bencana Alam BANDUNG, HALUAN- Wahana lingkungan hidup Indonesia (Walhi) Jabar mengingatkan pemerintah dan masyarakat akan terjadinya bencana lingkungan akibat alih fungsi areal hutan di Jawa Barat yang mencapai 95.000 hektare atau 10 persen dari total kawasan hutan negara di Jawa Barat. “Artinya jika rata-rata tegakan dalam 1 Ha adalah 1.000 pohon maka sekitar 95 juta pohon lenyap dari hutan,” kata Direktur Walhi Jabar, Dadan Ramdan, dalam pernyataannya ke PRLM, Senin. Alih fungsi sebagian besar terjadi di kawasan hutan

yang dikelola oleh Perhutani melalui skema kerjasama operasional (KSO) dan pinjam pakai kawasan. “Kegiatan pertambangan mineral dan panas bumi baik terbuka maupun tertutup, wanawisata, pertanian dan pembangunan infrastruktur menjadi penyumbang utama kerusakan hutan. Sementara, berdasarkan data dari BPLHD Jawa Barat tahun 2010 saja sekitar 515.000 Ha kondisi hutan masih berada dalam kondisi kritis dan belum terpulihkan,” katanya. Di samping itu, pendapatan negara dari sektor kehutanan di Jawa Barat belum secara terbuka menjadi TIPS SIGAB

Waspada Banjir DI Indonesia kerap sekali terjadi bencana alam. Salah satunya adalah bencana banjir yang sering terjadi. Lihat saja banjir bandang yang banyak terjadi karena sungai tiba-tiba meluap atau contohlah di jakarta yang kebanyakan banjir terjadi karena ulah manusia sendiri. Penyebab banjir sendiri bisa terjadi karena berbagai hal baik alam maupun manusia.Dan berikut adalah hal-hal yang menyebabkan banjir di seluruh dunia termasuk Indonesia : -Peristiwa alam seperti Curah hujan dalam jangka waktu yang lama. -Terjadinya erosi tanah hingga hanya menyisakan batuan, dan tidak ada resapan air. bahkan bukan hanya banjir tapi juga tanah longsor -Buruknya penanganan sampah, hingga kemudian sumber saluran air tersumbat. -Bendungan dan saluran air rusak. Seperti yang terjadi pada bencana di situ gintung -Penebangan hutan secara liar dan tidak terkendali. -Di daerah bebatuan daya serap air sangat kurang. Sehingga memudahkan terjadi bencana banjir Kiriman atau bencana banjir bandang. -Keadaan tanah tertutup semen, paving atau aspal, hingga tidak menyerap air. -Pembangunan tempat permukiman dimana tanah kosong diubah menjadi jalan gedung, tempat parkir, hingga daya serap air hujan tidak ada. Contohlah kota-kota besar semacam jakarta yang sering terjadi bencana banjir. Bencana banjir sebenarnya dapat kita hindari, yaitu dengan menghindari hal-hal diatas. Sehingga tidak akan terjadi peristiwa seperti situ gintung ataupun bajir bandang yang sering terjadi di indonesia. seperti sebuah kata bijak “Manusia adalah bagian dari alam, jika kita menyakiti alam maka kita juga akan menyakiti manusia”. (dn/bb)

informasi publik. Kegiatan alih fungsi kawasan hutan menjadi pertambangan, wanawisata, dan jenis usaha lainya menyimpan potensi korupsi dan kerugian negara yang cukup besar. “Berdasarkan kajian Walhi Jawa Barat, dari sekitar 18 perusahaan tambang di kabupaten Bogor diperkirakan pendapatan sektor kehutanan yang dihasilkan sekitar Rp 78 milyar selama 5 tahun, artinya dari satu perusahaan potensi pendapatan negara bisa mencapai rata-rata 4 Milyar dalam setahun,” katanya. Berdasarkan data yang dimiliki Walhi Jabar, tercatat sekitar 790 KSO dan pinjam

pakai kawasan hutan yang dilakukan oleh Perum Perhutani di Kesatun Pemangkuan Hutan (KPH) di 15 Kabupaten/Kota di Jawa Barat dalam rentang 20072012. Artinya potensi pendapatan dari KSO dan pinjam pakai kawasan jika diakumulasi rata-rata bisa mencapai Rp 3.160 milyar atau Rp 3,16 Trilyun. “Bisa dipastikan betapa besarnya pendapatan dari sejumlah KSO dan pinjam pakai kawasan hutan yang dikelola Perum Perhutani serta kerjasamakerjasama yang dilakukan BBKSDA dan Dinas Kehutanan di Jawa Barat,” katanya.(pr)

Banjir Kiriman Landa Jakarta JAKARTA, HALUAN — Derasnya hujan di Bogor yang mengalir di Sungai Ciliwung terus berdampak pada warga di Kelurahan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan. Perumahan warga di 4 RT yang terletak di RW 10 hingga siang tadi masih tergenang air. “Dari subuh air terus naik, yang masih tergenang saat ini di RT 10, 11, 12, dan 15. Ketinggian maksimalnya 50 sentimeter, tadi sempat mencapai 80 sentimeter. Belum ada yang mengungsi,” kata Isa Ansori, Lurah Bukit Duri di Jakarta, Senin (27/2). Kendati demikian, Isa

mengakui bahwa warga terus bersiaga dengan mengemasi barrang-barang berharga. Hal tersebut dikarenakan pintu air Manggarai yang masih berstatus siaga 4. “Sekarang ketinggiannya masih 720 sentimeter, dan Depok 125 sentimeter. Kalau daerah Bogor dan Depok hujan, pasti daerah kita akan naik lagi airnya,” jelasnya. Selain warga yang bersiaga, kelurahan juga bersiapsiap dengan mendirikan posko-posko banjir. Posko tersebut dilengkapi dengan obatobatan dan peralatan bencana banjir. (mic)

MUNTAH — Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar Sumbar kembali muntahkan abu vulkanik dan mengeluarkan asap hitam tebal, Senin (27/2). Saat ini, beredar isu Marapi akan memuntahkan lahar dingin, namun masyarakat di kaki gunung itu tampak biasa saja dan tak pengaruh atas isu tak bertanggungjawab tersebut. HASWANDI


11

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

Hutan Batipuh........... Sambungan dari Hal.1 “Penebangan di hutan lindung di wilayah Gunung Bungsu sering menyebabkan terjadinya longsor. Bahkan dalam beberapa hari terakhir dimana curah hujan yang tinggi juga menyebabkan tersumbatnya irigasi sawah akibat aliran itu tertimbun longsor,” katanya. Tak hanya itu, Arlis Dt Bukik juga meminta agar tungku bata

yang terdapat di jalur jalan menuju Gunung Bungsu sangat mengganggu kelancaran lalu lintas. Sebab pembuatan tungku itu kebanyakan berada di bibir jalan yang menyebabkan sulitnya kendaraan lewat di sana. Terkait sinyalemen kasus pemalakan hutan yang terjadi di Jorong Gunung Bungsu, kata Teddy me-

minta agar wali jorong dapat melaporkan segera saat mereka sedang bekerja. “Tolong Pak Jorong dan masyarakat agar segera melaporkan jika mengetahui terjadi penebangan di hutan lindung. Tolong diberi tahu, kita tangkap ramai ramai,” ujar Teddy dan Babinmas Chairul Badri. (h/one)

Giliran Malalo .......... Sambungan dari Hal.1

INTERNET KEMKOMINFO — Staf Ahli Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Bidang Komunikasi dan Media Massa, Henry Subiakto (kanan), bersama Wakil Walikota Pontianak, Paryadi mengakses internet dengan menggunakan fasilitas yang ada di Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (M-PLIK), usai peresmian di Pontianak, Kalbar, Senin (27/3). ANTARA

Harimau Dahan......... Sambungan dari Hal.1 Sebenarnya warga tak sengaja menangkap harimau dahan itu. Warga bermaksud menjerat landak, namun mereka dikejutkan dengan terjeratnya harimau dahan. Warga pun melaporkan tertangkapnya harimau dahan itu ke BKSDA. Sebelum melaporkan kepada BKSDA, warga berencana menyembunyikan tangkapan itu, namun karena diberi pengertian petugas, maka harimau itu akhirnya diserahkan kepada pihak BKSDA untuk dikarantina. Saat diserahkan warga, kondisi harimau dahan itu dalam kondisi yang memprihatinkan. Salah satu kaki patah kena tali jeratan dan dan kondisinya stres berat. Petugas dan dokter langsung mengamputasi kaki hewan tersebut karena sudah membusuk. Menurut Wakasat Polhut BKSDA Sumbar Zulmi Gusrul, diperkirakan masih terdapat beberapa ekor harimau dahan di daerah tersebut, namun ia mengakui belum punya data berapa jumlahnya sekarang. “Ini kejadian pertama tertangkapnya seekor harimau dahan, sedangkan pada tahun 2011 seekor harimau dahan juga pernah tertangkap di Sijunjung dan akhirnya mati karena kondisinya sangat memprihatinkan,” terang Zulmi Gusrul. Macan dahan adalah kucing liar berukuran sedang yang banyak ditemukan di Kalimantan dan Sumatera. Pada tahun 2006, ia diklasifikasikan sebagai spesies terpisah dari kerabat sebenuanya. Nama Bornean Clouded Leopard (Macan Dahan Kalimantan) diterbitkan oleh WWF pada 14 Maret 2007, mengutip Dr. Stephen O’Brien dari U.S. National Cancer Institute mengatakan, “Hasil kajian genetik jelas-jelas menunjukkan bahwa macan dahan Kalimantan

harus dianggap sebagai spesies yang terpisah”. Tahun 2008, IUCN mengklasifikasikan spesies ini sebagai spesies yang rentan terhadap kepunahan, dengan ukuran populasi efektif total diperkirakan kurang dari 10.000 individu dewasa, dan tren populasi yang menurun. Macan dahan bisanya berat badan mencapai 12-25 kg sedangkan panjangnya sekitar 90 cm. Gigi taringnya sepanjang dua inci, secara proporsional terhadap tengkoraknya ini adalah gigi taring terpanjang dibanding kucing-kucing yang masih ada. Ekornya dapat tumbuh sepanjang tubuhnya, membantu keseimbangan tubuhnya. Pola bulunya berupa oval tak beraturan dengan sisi tepi hitam, dan di dalamnya ada titik-titik hitam (yang menyebabkannya lebih gelap daripada macan dahan Malaya). Pada lapisan rambut pada tubuhnya terdapat tutul-tutul yang konon berbentuk mirip awan, yang memberinya nama clouded leopard dalam Bahasa Inggris. Meski para ilmuwan telah mengetahui keberadaannya sejak awal abad ke-19, ia diidentifikasi sebagai spesies yang terpisah tersendiri pada tahun 2006, karena sebelumnya dianggap sebagai subspesies dari macan dahan. Di Sumatera tampaknya mereka ada lebih banyak di daerah perbukitan dan pegunungan. Tidak diketahui apakah mereka masih hidup di Pulau Batu dekat Sumatera. Kebiasaan macan dahan tidak banyak diketahui karena sifat alaminya yang penuh rahasia. Perkiraan umum adalah mereka adalah makhluk penyendiri. Macan dahan kebanyakan berburu di atas tanah dan menggunakan keahliannya memanjat

untuk bersembunyi dari bahaya. Macan dahan atau dalam nama ilmiahnya Neofelis nebulosa adalah sejenis kucing berukuran sedang, dengan panjang tubuh mencapai 95 cm. Spesies ini pada umumnya memiliki bulu berwarna kelabu kecoklatan dengan gambaran seperti awan dan bintik hitam di tubuhnya. Bintik hitam di kepalanya berukuran lebih kecil dan terdapat totol putih di belakang telinga. Macan dahan mempunyai kaki pendek dengan telapak kaki besar serta ekor panjang dengan garis dan bintik hitam. Macan dahan betina serupa. Daerah sebaran macan dahan adalah Asia Tenggara, di hutan dataran rendah dan pegunungan di Republik Rakyat Cina, Indocina, Semenanjung Melayu, India, Pulau Kalimantan dan Sumatra. Spesies ini telah punah di alam bebas di Republik Cina. Macan dahan adalah hewan nokturnal yang aktif berburu di malam hari. Hewan ini banyak menghabiskan waktunya di atas pohon dan dapat bergerak dengan lincah di antara pepohonan. Mangsa macan dahan terdiri dari aneka satwa liar berbagai ukuran seperti kera, ular, mamalia kecil, burung, rusa dan bekantan. Macan dahan menggunakan lidahnya untuk membersihkan bulu-bulu sebelum memakan mangsanya. Karena hilangnya habitat hutan, populasi yang terus menyusut dan penangkapan liar yang terus berlanjut untuk diambil bulunya, konsumsi, dan obat-obatan tradisional di beberapa negara, macan dahan dievaluasikan sebagai spesies yang rentan di dalam IUCN Red List. Spesies ini didaftarkan dalam CITES Appendix I. (Laporan Rivo Septi Andries)

Aneh Tapi................ Sambungan dari Hal.1 Mereka juga membawa CD porno dan alat kontrasepsi. Visum membuktikan mereka sudah bersebadan. Pria itu kini ditahan di Mapolres Pariaman atas tuduhan, sementara, melarikan anak di bawah umur. Dianggap aneh karena perbuatan itu dinilai tak pantas dilakukan mereka. Baik karena jabatannya maupun karena latar belakang pendidikan seroang KUA yang lazimnya, tamatan sekolah atau perguruan tinggi agama. Apalagi pasangannya siswi sekolah agama dan qoriah pula. Ia pernah menyertai kafilah Pariaman ke MTQ Sumbar di Dharmasraya 22 November 2011 lalu. Jika dianggap biasa karena kasus seperti itu bukan hal langka di negeri ini. Kenapa hal itu mudah terjadi? Riwayat, mahasiswa program S3 IAIN Imam Bonjol, dalam tulisannya berjudul Agama dan Degradasi Moral mengungkapkan bahwa kasus degradasi moral jamak terjadi di Minangkabau akibat mandulnya ABS-SBK. ABS-SBK masih sebatas utopia, sebatas bualan dan wacana yang jauh dari realitas. Sehingga, penyakit sosial seperti tawuran, seks bebas, narkoba, gaya hidup semaunya semakin meningkat. Bahkan baru-baru ini, katanya, sepasang kekasih tertangkap bermesum dalam mobil. Ironinya, yang perempuan mahasiswi perguruan tinggi umum negeri terkenal di Padang Penyebab lain, katanya, adalah rendahnya pembinaan agama di rumah tangga dan menurunnya minat orang tua terhadap pendidikan agama. Ia mengutip pendapat Azyumardi Azra. Bahwa orang Minang terjebak dalam materialisme alias mengejar keuntungan material. Mereka lebih bangga menyekolahkan anak-anaknya di sekolah/perguruan tinggi umum ketimbang sekolah dan perguruan tinggi agama. Tak heran, jika pendidikan yang berabu agama di Ranah Minang mengalami pasang surut, kalau tidak dikatakan jalan di tempat.

Saya kira maraknya degradasi moral akibat mandulnya ABS-SBK tak sepenuhnya benar. Sebab, ABSSBK hanyalah komitmen moral dan kearifan lokal yang terus bertarung melawan arus demoralisasi global. Ia bukan aturan hukum positif yang berimplikasi sanksi hukum. Begitupun masih lebih banyak masyarakat yang mengamalkan ABSSBK ketimbang yang tidak. Tegaknya ABS-SBK selain karena pembinaan agama di rumah tangga, ikut ditentukan pembelajaran dan pembinaan agama di sekolah/perguruan tinggi. Sebab, lembaga pendidikan adalah agen perubahan yang efektif. Tapi kenapa masyarakat sendiri lebih memilih sekolah/perguruan tinggi umum ketimbang sekolah/perguruan tinggi agama, seperti disebut Azyumardi Azra, barangkali persoalan lain yang belum tentu sepenuhnya karena masyarakat materialistis. Kecenderungan Departemen Agama dan pakar-pakar pendidikan agama mengubah lembaga pendidikan agama jadi pendidikan umum boleh jadi lebih mempengaruhi sikap masyarakat menentukan pilihan pendidikan itu. Lihat Madrasah Tsanawiyah Agama Islam Negeri dan Madrasah Aliyah Agama Islam Negeri diubah jadi sekolah umum bernuansa agama dengan nama Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliayah Negeri saja. Hebatnya, tak seorang pun kalangan perguruan tinggi Islam yang bersuara. Bahkan IAIN Imam Bonjol yang dicetuskan sebagai lembaga regenerasi ulama dan budayawan muslim, justru rektor dan para guru besarnya bersepakat mengubahnya jadi universitas umum bernuansa Islam (UIN). Azyumardi sendiri ikut mendorong perubahan ke UIN itu.Padahal sebagaimana diketahui perubahan sekolah/perguruan tinggi agama menjadi pendidikan umum bernuasa agama adalah upaya sekularisasi, pluralisasi dan liberalisasi agama di Indonesia . Paham itu mengajarkan bahwa tak ada

kebenaran mutlak dan tak ada agama yang paling benar. Setiap orang bebas menafsirkan dan menjalankan agamanya sesuai kemauan dan pikirannya. Agama tak boleh membatasi kebebasan orang memenuhi kehendaknya selama tak merugikan orang lain. Jangan-jangan pasangan pejabat KUA- siswi MAN itu menolak dituduh berbuat mesum karena merasa suka sama suka dan saling cinta. Dan itu bagian dari kebebasan dan HAM sebagaimana paham liberalisme. Perubahan pendidikan agama jadi pendidikan bernuansa agama itu jelas akan berimplikasi pada degrasi moral. Sebab, meski tetap mengajarkan ilmu agama, tapi ilmu agama bukan lagi jadi subjek/dasar pendidikan (pembinaan) keimanan dan pembentukan prilaku islami melainkan jadi objek pengetahuan belaka. Dan, ketika pendidikan agama tak lagi menanamkan sensor prilaku, tentulah degradasi moral bisa melanda siapa saja tanpa dibedakan pendidikan umum atau agama. Apa yang terjadi pada kasus KUA –siswi MAN itu hanya sebuah contoh. Pertanyaannya kemudian, dalam kondisi pendidikan agama hanya bernuansa atau beraroma agama bagaimana mengharapkan masyarakat lebih memilih sekolah agama ketimbang sekolah umum. Bagaimana berharap ABS-SBK bisa tegak sementara pendidikan dan pengamalan agama adalah tiang utama berdirinya ABS-SBK itu. Kalau memang mau ABS-SBK eksis di ranah ini, kembalikan sekolah agama jadi lembaga pendidikan yang bukan cuma mengisi kepala/pikiran dengan pengetahuan dan ilmu agama melainkan mengisi hati dan jiwa dengan ajaran nilainilai hukum agama. Lupakanlah niat mengubah IAIN jadi UIN. Pertahankan dan perkuat IAIN sebagai pencetak kader ulama dan tokoh agama sesuai visi dan isi semula.

berjarak sekitar 300 meter dari lokasi banjir bandang. Sementara itu, ada sekitar 11 Kepala Keluarga (KK) yang terpaksa mengungsi ke rumah sanak keluarganya, karena takut akan terjadi banjir bandang susulan. Hingga Senin (27/2) kemarin, beberapa petugas Tim SAR telah dikerahkan untuk evakuasi warga dan barang-barang berharga milik warga. Namun satu unit alat berat yang dikerahkan belum bisa berbuat banyak, karena akses jalan yang rumit. Menurut Bastian (40), salah seorang korban banjir bandang, Ia mendengar tiga kali suara keras mirip sebuah letusan. Tak lama kemudian, Ia melihat air bercampur lumpur memasuki rumahnya setin-

ggi lutut. “Waktu itu saya sudah tidur, dan terbangun ketika mendengar ada letusan keras. Awalnya saya tak menduga akan terjadi banjir bandang. Saya baru menyadarinya, saat air bercampur lumpuh telah masuk ke rumah saya,” ujar Bastian. Bastian mengatakan, ada 11 orang yang tinggal di rumahnya, yang terdiri dari istri, anak dan kedua orangtuanya. Saat rumahnya dimasuki air bercampur lumpur, Ia segera memboyong semua keluarga besarnya ke rumah sanak family yang dirasakan aman, yang berjarak sekitar 20 meter. Bastian mengaku, Ia mengalami kerugian sekitar Rp150 juta. Akibat banjir bandang itu, pagar dan teras rumahnya porak poranda. Ia juga

kehilangan satu unit mobil Kijang Kapsul, serta beberapa perlengkapan rumah tangganya juga rusak. Dari keterangan sejumlah warga sekitar, diduga kuat banjir bandang itu diakibatkan oleh retaknya Bukit Patah Gigi, sehingga terjadi longsor besar ketika hujan lebat. Lokasi longsor diperbukitan itu juga tak sanggup menahan debit air yang besar, sehingga terjadilah banjir bandang yang menuju Sungai Rak Ilie yang melintasi kawasan Singkuang. Belum ada pernyataan resmi dari pemerintah setempat apakah diberlakukan masa tanggap darurat atau tidak atas kejadian itu. Beberapa warga mengaku belum mendapat bantuan, dan pejabat yang baru mengunjungi lokasi, baru pejabat tingkat kecamatan. (h/wan/emz)

Penanganan ............. Sambungan dari Hal.1 “Begitu juga yang dilakukan pemerintah daerah kita, baik provinsi maupun kabupaten/kota, seperti petugas kebakaran saja. Akibatnya, bencana itu terjadi selalu di daerah yang sama dan terjadi berungkali,” katanya, menyikapi bencana di Sumbar dan pola penanganannya, Senin (27/2). Penanganan konvensional dimaksud, dimana program itu dibuat hanya berupa program rutin dan tidak untuk jangka panjang. Misalnya, program perbaikan jalan, jembatan, irigasi dan sebagainya yang berbentuk fisik. Sementara program antisipasi jangka panjang kurang tersentuh, kurang terkontrol dengan baik. “Pertanyaannya, apakah setiap bencana selalu dilakukan per-

baikan, terhadap kerusakan yang ditimbulkan. Padahal daerah bencana itu merupakan bencana berulang,” sebutnya. Ia menyebutkan daerah Pesisir Selatan, Pasaman Barat, dan Pasaman, yang sebagian besar diakibatkan alih fungsi lahan. Dimana hutan dijadikan lahan perkebunan sawit, yang tidak punya kemampuan menyerap air. “Isunya bukan lagi illegal logging atau pembalakan liar. Pembalakan liar itu hanya jalan masuk untuk buka areal perkebunan,” ujarnya. Sementara anggota DPRD Sumbar Bachtul menyebutkan, daerah serapan air memang sudah kritis. Artinya perlu dilakukan pembenahan oleh pemerintah, bagaimana daerah serapan air itu tetap terjaga,

Seperti menanam pohon kembali, dari setiap pohon yang ditebangi. “Saya pikir semua daerah berpotensi bencana longsor, karena Sumbar memang banyak daerah perbukitannya. Jika sudah tidak ada pohon, maka harus dilakukan penghijauan. Program seperti itu cenderung kurang maksimal,” katanya. Ia juga mengatakan, kalau program penghijauan sudah mulai digalakan pemerintah. Namun program itu harus diperjelas sasarannya. Jangan di daerah tertentu saja, tap harus di daerah yang pohonya ditebang. “Sasarannya juga diperjelas, jangan tebang pohon itu di daerah A, yang ditanam daerah B, itu kan kurang tepat,” sebutnya. (h/rud)

Dokter Umum ........... Sambungan dari Hal.1 “Alhamdulillah. Sungguh besar kasih sayang Allah. Dia telah menjadikan Alex bisa lulus jadi dokter pada usia 20 tahun 10 bulan,” begitu tulis Masrul. Alex tak ubahnya seperti anak remaja yang lainnya. Keduanya orangtuanya tak memperlakukan istimewa Hanya saja cara belajar yang rutin dilakukannya setiap malam memang sudah menjadi kewajiban yang harus dilakoninya. “Belajar setiap malam dan itu harus!” tegas Upik. Alex mengakui, ia harus meluangkan waktu untuk membaca paling sedikit 2-3 halaman sehari. Dan hasilnya ia lulus dengan Indek Prestasi Kumulatif (IPK) 3,23. Pasangan Erkadius dan Upik Suryani bangga karena berhasil mendidik anaknya. Upik mengatakan, ia mendidik putra keduanya persis sama dengan kedua anaknya lagi. Dia memberikan perhatian dengan penuh kasih sayang terhadap ketiga anaknya. Tapi dia mengakui jika anaknya ini terbilang kritis dan rada bandel. “Kritis dalam hal ini dia sering bertanya dan bertanya terus jika dilarang. Sehingga pasangan ini tak bosan-bosannya untuk mem-

berikan penjelasan sehingga Alex tumbuh menjadi anak yang kritis namun santun kepada orangtuanya,” terang Upik. Diakui oleh Upik, ia sempat khawatir dan berpikir anaknya akan tumbuh lebih dewasa dibandingkan anak yang lainnya dan itu akan berefek kurang baik, namun ternyata tidak. Sang buah hati masih bisa menikmati masa remajanya dengan tetap menggeluti hobinya basket, band dan juga jalan-jalan namun juga berhasil meraih gelar dokter umum di usia muda. Lebih lanjut Upik bernostalgia ke masa lalu. “Kami memasukan Alex kecil yang berumur lima tahun ke sebuah TK di Melbourne, Australia. Sayangnya hanya seminggu. Kala itu papa tengah mengikuti kuliah di sana,” ungkapnya. Tak berapa lama setelah itu, mereka pindah ke Padang. Dan ternyata, Alex ingin langsung masuk Sekolah Dasar. Padahal umurnya baru lima tahun. Beruntung, SD Adabiah menerimanya sebagai siswa baru. Kemudian dia melanjutkan pendidikan di SMP 1 Padang. Di sinilah ia bisa membuktikan kemampuannya melalui program Akselerasi. Ternyata

usahanya tidak sia-sia, dia berhasil menamatkan pendidikan SMP selama dua tahun saja. Di usia 12 tahun dia masuk SMA 1 Padang dan kembali memilih program Akselerasi, kurang lebih diusia 15 tahun ia berhasil menamatkan SMAnya. Selanjutnya dia memilih melanjutkan kuliah di Fakultas Kedokteran. Lagi-lagi dia berhasil menamatkan pendidikan dokternya selama tiga tahun tujuh bulan. Ditahun 2010 dia kembali melanjutkan pendidikan dokternya dan berhasil tamat dalam jangka satu tahun lima bulan. Menurut Erkadius, sang ayah yang juga Dosen Fakultas Kedokteran Unand itu, salah satu faktor membuat anak keduanya menjadi pintar karena selalu minum susu murni. Namun, tak kalah pentingnya karena dalam pembinaan dan bimbingan proses belajar di rumah dengan memberi ruang eksklusif bagi anak-anaknya sangat menjadi penentu kecerdasannya. Ia sudah menyadari bahwa anak lelakinya ini sangat gemar minum susu dari kecil. “Kami sekeluarga memberi ruangan khusus untuk anak-anak belajar di rumah sehingga mereka bisa leluasa,” kata Erkadius.

Kejagung Sita ........... Sambungan dari Hal.1 Sementara itu, selain penyitaan dalam bentuk uang, tim penyidik juga telah menyita aset DW berupa logam mulia, surat berharga, dokumen kepemilikan surat tanah, satu unit mobil Chrysler nomor polisi B 907 DA, barang elektronik seperti komputer, telepon selular, dan flash disk. Akan tetapi, ketika diminta rinci total nilai aset yang disita oleh tim penyidik, Noor belum dapat mengatakan secara rinci. Sebab, semua nilai aset tersebut masih dalam evaluasi dari tim penyidik. “Yang jelas nilainya miliaran. Tapi kami tidak bisa sebut berapa pastinya karena masih evaluasi penjumlahan,” sambung Noor. Menurut Noor, penggeledahan yang dilakukan penyidik sudah berdasarkan izin pengadilan. Sementara itu, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan pegawai Direktorat Jenderal ) Pajak berinisial DA yang merupakan istri dari tersangka pemilik transaksi mencurigakan Dhana Widyatmika, akan tetap diperiksa secara internal. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal Kemenkeu Kiagus Ahmad Badaruddin di Jakarta, Senin (27/2). “Setiap kali ada fraud pasti kami periksa, sekecil apapun itu. Jangankan orang terima uang, orang memberi surat saja belum

diberi nomor kami tindak,” katanya. Dalam melakukan pemeriksaan, Kemenkeu akan mengedepankan asas profesional dan proporsional. Kiagus menyebutkan pihaknya telah memberhentikan secara tidak hormat 50-60 pegawainya selama tahun 2011. Kejahatan Terstruktur Anggota Komisi II DPR, Yan Herizal, menyatakan, terkuaknya kasus korupsi mantan pegawai Direktorat Jenderal Pajak Dhana Widyatmika (DW) harus dilihat sebagai kesalahan struktural. Kasus itu disinyalir merupakan sebuah kejahatan yang terstruktur, dengan melibatkan berbagai pihak di lingkungan Direktorat Pajak. “Kemungkinan bentuknya kejahatan terstruktur dengan melibatkan berbagai kalangan dari tingkat bawah sampai atas di Direktorat Pajak. Karena sulit dipahami jika kejahatan itu dilakukan olehnya secara personal,” ujar Yan Herizal, kepada wartawan, Senin (27/2). Menurutnya, kejahatan yang sudah terstruktur hanya bisa diputus dengan meningkatkan pengawasan dan penerapan sistem whistle blower melalui pelaporan dari internal yang membuka informasi dugaan tindak korupsi di lingkungan perpajakan. “Masih

muncul kasus mafia pajak karena masih tidak berfungsinya secara optimal proses pengawasan dan belum berjalannya kultur whistle blower di lingkungan pegawai perpajakan,” terang politisi PKS itu. Bidik Atasan DW Tak berhenti hanya sampai ditingkat pegawai yang Cuma golong III C itu, Jaksa Agung Basrief menegaskan, penyidikan kasus pajak dengan tersangka Dhana Widyatmika bakal merembet ke pihak-pihak yang terkait dengan PNS golongan III-c itu. Termasuk atasan pegawai ditjen pajak itu. “Kalau memang ada keterlibatan, kenapa tidak,” kata Basrief di Istana Bogor, Senin petang. Ia mengatakan, yang menjadi perhatian penyidik kejaksaan Agung yakni perusahaan wajib pajak yang ditangani oleh Dhana. Basrief menyebutkan, tidak menutup kemungkinan modus yang digunakan Dhana mirip dengan praktek yang dilakukan Gayus Tambunan. “Ini kan (dasarnya) dari transaksinya. Kapan, di mana, bersama siapa. Nah itu kan harus dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan,” terang mantan wakil jaksa agung itu. Namun Basrief masih menutup rapat jumlah perusahaan yang terkait dengan Dhana. (h/dn/mi/sam)


12 POLITIK

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

PENDAFTARAN INDEPENDEN PEMILUKADA PAYAKUMBUH DITUTUP

Dua Pasang Balon Serahkan Dukungan PAYAKUMBUH, HALUAN — Meski sampai mengantukngantuk, para wartawan tetap menunggu datangnya pasangan bakal calon perseorangan yang ketiga, akhirnya kecele juga. Sampai pukul 23.59 WIB, Minggu (26/2) lalu, pasangan ketiga yang digadang-gadang itu tak menunjukkan batang hidungnya. Kantor KPU Payakumbuh, akhirnya ditutup tepat pukul 00.01 WIB Senen (27/2) kemarin. Meski harus bolak-balik melihat info kedatangan pasangan bakal calon ketiga yang namanya masih prediktif dari bakal calon perseorangan itu akhirnya fiktif saja. Ada pula anggota PPS yang sibuk alang kepalang terus memberi info akan adanya pasangan bakal calon ketiga ini. Akhirnya, sebab keharusan menanti pendaftaran dukungan sesuai jadwal 26 Februari akhir, maka komisioner KPU; Hendra Yanni, Makhlius, Hetta Manbayu, Yuzalmon, Rika harus menunggu sampai tengah malam. Kelimanya ditemani para staf Sekretariat KPU bertahan di

kantor. Sebelumnya, di hari akhir pendaftaran itu, pasangan bakal calon perseorangan terdiri dari dua pasang, DesraFitma dan Mulyadi-Edward menyerahkan berkas dukungan. Jika Desra-Fitma yang membawa lima boks besar yang dibagi dokumen dukungan per kelurahan atas lima kecamatan, maka Mulyadi-Edward datang dengan satu boks saja. Namun, ternyata dukungan yang dibawa lebih banyak Mulyadi-Edward mengungguli Desra-Fitma. Suara dukungan yang diverifikasi tahap awal terdiri atas 10.244 dukungan. Sementara, Desra-Fitma hanya 9.600 dukungan. Namun, keduanya, sah untuk mengikuti verifikasi faktual yang akan dimulai di tingkat PPS di kelurahan. 76 PPS di Payakumbuh akan memverifikasi di tahap awal untuk melihat kebenaran dukungan dari masing-masing pendukung. Jika sampai di tahapan akhir, 29 Maret yang kemudian diumumkan oleh KPU para calon perseorangan ada yang tidak lolos verifikasi faktual; maka serta-merta gagal untuk menjadi calon. Sementara itu, di masa verifikasi nanti, jika ditemukan adanya KTP ganda, maka dukungan pemilik KTP dianggap gugur. KPU dengan PPS dibantu pengawasan PPK akan bekerja mem-

Hasil Suvei Picu Gerindra Bekerja Lebih Keras

SERAHKAN DUKUNGAN — Pasangan Bakal Calon (Balon) Walikota dan Wakil Walikota Perseorangan, H Desra-Fitma Indrayani (kanan) menyerahkan berkas dukungan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Payakumbuh. DODI SYAHPUTRA verifikasi KTP dukungan itu satu per satu. Nah, sinyalemen yang beredar, ada jual beli fotokopi ini terjadi. Sampai pada proses ini memang belum ada yang dilanggar. ”Kami bertugas melakukan verifikasi. Jika lolos,

ataupun bermasalah; ganda misalnya, kami berikan kesempatan sampai masa verifikasi selesai. Setelah itu, jika syarat minimal dukungan 6,5 persen dari jumlah penduduk atau jumlah 8.345 dukungan itu tidak juga terpenuhi secara faktual, maka bakal calon

dibatalkan pencalonannya,” ungkap Ketua KPU Hendra Yanni bersama Divisi Hukum Hetta Manbayu. (h/dod)

JAKARTA,HALUAN– Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Fadli Zon mengatakan, hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang menyebut bahwa, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, unggul dibandingkan dengan tokoh lainnya, merupakan kabar menggembirakan. Hasil survei tersebut bakal memicu kerja keras partai untuk mengusung Prabowo sebagai calon presiden 2014. “Saya kira sudah melakukan langkah-langkah maupun persiapan untuk itu. Tapi kan perjuangan masih panjang,” kata Fadli, Senin (27/2). Dia tidak berpatokan pada survei eksternal dalam melihat tren Prabowo maupun partainya, karena Gerindra juga melakukan survei secara internal. “Hasilnya kurang lebih sama. Maka kami tidak heran,” jelasnya. Gerindra, kata Fadli, memang sejak awal berkomitmen untuk mengembangkan kekuatan ekonomi rakyat dalam memajukan bangsa. Orientasinya adalah menciptakan ekonomi yang lebih merata, dan mengembangkan sektorsektor mayoritas. “Seperti pertanian, koperasi, dan usaha kecil menengah. “Kami ingin mengarah pada itu,” paparnya. Oleh karena itu, menurut Fadli, tahun 2014 dapat menjadi momentum yang tepat bagi Prabowo untuk meraih tapuk kepemimpinan nasional. “Kami ingin sekarang beliau yang maju. Saya kira kami berharap juga dukungan dari Bu Mega. Rasanya itu tidak tertutup kemungkinan, kami lihat saja perkembangannya,” kata Fadli. (h/net)


PADANG 13

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

LINGKAR Sopir Angkot Dipukuli Warga PADANG, HALUAN — Seorang sopir angkot trayek Indarung-Pasar Raya Padang, Abdul (27) nyaris babak belur dihajar massa, karena tertangkap tangan saat membawa kabur hasil curian di Warung Alifah, dekat Jembatan Marapalam, Kecamatan Padang Timur, , Minggu (26/2) sekitar pukul 06.30 WIB. Sedangkan rekannya berhasil kabur. Peristiwa ini pengupakan warung milik Son Firman Sari (40) ini, terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Para tersangka mencongkel pintu warung, dan masuk ke dalam. Setengah jam kemudian salah seorang warga yang kebetulan lewat mengetahui tersangka tengah berada di dalam warung, sehingga dia memberitahukan masyarakat lain. Tersangka pun keluar dengan membawa beberapa barang-barang jualan dari warung tersebut berupa lima slof rokok berbagai merek, dan satu unit handpone Nokia. Namun, mereka tak berhasil membawanya karena warga sudah menunggu mereka di luar. Saat hendak keluar, kedua pelaku tersebut mengetahui keberadaan warga. Mereka pun mencoba kabur dari kepungan. Abdul berhasil tertangkap. Sementara rekannya berhasil kabur bersama barang curiannya. Warga yang mulai terpancing emosi sempat mendapat beberapa pukulan tersangka. Untung saja kemarahan warga tersebut bisa tertahan, Tidak berapa lama kemudian, warga akhirnya menyerahkan tersangka ke Mapolsek Padang Timur. Kapolresta Padang Kombes Pol Moch Seno Putro mengatakan, saat diperiksa penyidik warga Gurun Laweh ini mengakui perbuatannya. “Tersangka mengaku baru sekali melakukan pencurian tetapi penyidik masih melakukan pengembangan lebih lanjut,” kata Seno. Saat tertangkap, polisi juga menyita sarung sangkur (sajam) dari tangan Abdul. Diduga kuat ia terlebih dahulu membuang sangkur tersebut. “Bisa jadi sajam itu digunakan untuk melukai korbannya, saat kegiatan mereka terpegok,” jelasnya. Akibat perbuatannya, tersangka saat ini mendekam di sel tahanan Mapolsek Padang Timur. Sementara rekannya yang kabur masih diburu. “Kita tengah memburu rekannya. Diduga kuat yang bersangkutan masih berada di wilayah Padang. Penyelidikan pun masih dikembangkan. Tak tertutup kemungkinan keduanya beraksi di tempat lain (h/nas)

DILINDAS TRUK KONTAINER

Anggota Polda Tewas PADANG, HALUAN — Seorang anggota kepolisian, Briptu Heri Susanto (28) tewas dengan kondisi mengenaskan setelah dilindas truk di Jalan By Pass, Pilakut, Kuranji, Senin (27/2) sekitar pukul 13.45 WIB.

SEDIH —Keluarga Briptu Heri Susanto (28) tak bisa menyembunyikan kesedihannya melihat kondisi korban Heri yang tewas dengan kondisi mengenaskan setelah dilindas truk di Jalan By Pass, Pilakut, Kuranji, Senin (27/ 2). NASRIZAL

Perusda Lahan 412 Sulit Terwujud PADANG, HALUAN— Keinginan Pemko terlibat dalam pengelolaan lahan 412 hektare dalam bentuk perusahaan daerah tampaknya sulit tercapai. Pasalnya, Perda RTRW hanya mengatur lahan saja, bukan pengelolaannya. Hal itu terungkap dalam rapat konsultasi Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Padang yang membahas RTRW Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Sumbar di Kantor Bappeda Sumbar, Senin (27/2). Dalam rapat kerja itu Ribaldi yang mewakili Sekretaris BKPRD menyatakan, RTRW hanya mengatur soal peruntukan lahan saja. Artinya, jika ingin satu wilayah dikelola oleh siapa itu diatur oleh aturan tersediri, bukan termasuk dalam klausul pasal di RTRW. “Termasuk soal lahan 412 hektare. Jika walikota minta kawasan itu dikelola oleh Perusda bisa saja, tapi tidak dibunyikan di Perda RTRW. Harus ada Perda lain yang mengaturnya tersendiri,

karena RTRW sesuai UU hanya peruntukan lahan saja,” katanya. Permintaan memasukkan klausul pengelolaan lahan 412 hektare oleh Perusda itu, dilayangkan Pemko ke DPRD Kota Padang melalui surat 20 Januari 2012 bernomor 545-42/Bappeda/I-2012, yang ditandatangani Wali Kota Padang Fauzi Bahar. Dalam surat itu dinyatakan, Pemko ingin menguasai dan mengelola lahan 412 hektare di Lubuk Kilangan. Usulan tersebut, agar dimasukkan ke dalam salah satu pasal di Perda RTRW. Menurut Ketua Pansus Perda RT/RW DPRD Kota Padang Yendril, Pemko menyatakan pengelolaan oleh perusda tersebut bertujuan untuk lebih memaksimalkan PAD bagi Kota Padang. “Selama ini PAD Kota Padang dari PT Semen Padang memang sudah ada, tapi hanya dari galian C, PJU, dan PBB. Jika lahan itu dikelola Perusda, menurut Pemko akan lebih memaksimalkan

potensi PAD,” katanya. Sementara itu Ketua DPRD Kota Padang Zulherman menyatakan, bisa memaklumi apa yang diusulkan Pemko tersebut. Namun di sisi lain, juga perlu dipertimbangkan hal-hal lain, seperti kebutuhan PT Semen Padang akan bahan baku, juga dampak dari pemanfaatan lahan itu nantinya. “Tiga hal itu perlu menjadi pertimbangan dalam menetapkan Perda RTRW, permintaan Pemko, kebutuhan PT Semen Padang, dan dampak yang akan ditimbulkan. Kami perlu mendalami ini lebih lanjut,” katanya. Jika dilihat dari peliknya pembahasan yang akan dihadapi, kemungkinan pengesahan Perda RTRW yang direncanakan pada 29 Februari nampaknya bakal molor lagi. Demikian juga dengan penetapan Ranperda inisiatif, karena belum adanya naskah akademis yang mendukung Ranperda inisiatif tersebut.(h/ade)

Anggota Pelayanan Masyarakat (Yanma) Polda Sumbar ini digilas truk saat terpental dari motornya karena tabrakan dengan motor lain. Nyawanya pun tak tertolong akibat luka parah di sekujur tubuhnya. Salah seorang saksi mata Budi (30) mengatakan, awalnya korban terlihat mengendarai motor m Yamaha Mio BA 2179 A dari arah Balai Baru. Tiba-tiba saja terlibat tabrakan dengan motor lain, sehingga ia terpental dengan helm terlepas. Naasnya saat korban jatuh, langsung dilindas ban truk kontainer dari arah yang sama menuju ke arah Teluk Bayur, persis di depan SPBU Korong Gadang. “Korban terpental sekitar lima meter dari motornya. Sementara truk yang tengah lewat tak sempat melakukan pengereman, dan langsung melindas kepala bagian kiri korban,” jelasnya. Sesaat setelah itu, anggota Sabara Polda Sumbar, Briptu Osdilla kebetulan melewati kawasan tersebut, dan mengenali korban. ”Saat saya lihat, ternyata korban kecelakaan tersebut Heri, sumando saya, dan saya memberhentikan mobil milik masyarakat guna membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara, Jalan Perintis Kemerdekaan,” ujar Osdilla.

Sementara sopir dan truk kontainer BA 8271 RL yang kabur usai kecelakaan itu, ditangkap sekitar satu jam kemudian di kawasan Teluk Bayur. Sopir Pendi (29) kemudian dibawa ke Mapolresta Padang untuk dimintai keterangan. Sementara menurut mertua korban, Edison Tatis (45) di Rumah Sakit Bhayangkara mengatakan, sebelum kejadian itu Heri baru menjemput anaknya pulang sekolah, dan rencananya akan kembali ke Maolda. “Saya tidak menyangka korban tewas dengan cara menggenaskan. Padahal korban baru saja mengantar anak pertamanya Ilham di SD 22 Padang,” ujar Edison. Korban, warga Komplek Polda B1, Balai Baru, Kecamatan Kuranji ini meninggalkan seorang istri, Desi Patinola (27), dan dua anak yakni Ilham Susanto (SD 22 Padang), dan Naila yang ma sih berumur tiga tahun. Istri Pingsan Di Rumah Sakit Bhayangkara, beberapa rekan dan perwira Polda Sumbar pun berdatangan. Suasana kesedihan pun kental di rumah sakit itu. Tak berapa lama istri korban, Desi bersama kedua anaknya tiba ke rumah sakit itu. Namun, sebelum sampai di pintu ruangan IGD, ia jatuh lunglai dan pingsan. Untung, anak peremuan yang tengah digendongnya bisa diselamatkan rekan suaminya. Desi pun langsung dibawa ke ruangan instalasi rumah sakit bhayangkara untuk pertolongan pertama. Setelah sadar, Desi pun masih tidak menerima keadaan yang dialaminya. Ia pun berlari dan ingin melihat kondisi suaminya. Tapi, sebelum tiba di ruangan IGD, Desi kembali pingsan. Isak tangis pun pecah, baik dari keluarga korban maupun rekanrekan kerja korban. (h/nas)


14 PA D A N G

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

Gaji Guru MDA Memprihatinkan PADANG, HALUAN — Madrasah Diniyyah Awaliyah (MDA) telah menjadi tempat pendidikan agama formal baru bagi masyarakat. Orang tua lebih percaya menitipkan puteraputerinya di MDA untuk belajar mengaji.

LINGKAR Guru MDA Peringati Maulid PADANG HALUAN — Ratusan guru Madrash Diniyah Awaliyah (MDA) memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Baiturrahman, Jalan Jati IV, Padang Timur, Sabtu (25/2). Di samping untuk mensyiarkan agama Islam, acara tersebut untuk membangun silaturrahim antara guru-guru MDA se-Kota Padang. “Peringatan ini memang sedikit terlambat, tetapi tidak akan mengurangi substansi dari makna Maulid Nabi Muhammad itu sendiri,” kata ketua Forum Komunikasi Madrasah Diniyah Awaliyah Kota Padang (FKMD) Firdaus Ghani. Ia menjelaskan, keberadaan guru-guru MDA pada saat ini sudah menjadi sangat penting. Pasalnya, setiap kelurahan sudah ada MDA, sebagai tempat membina generasi muda Islam dalam belajar membaca Alquran. Tidak hanya itu, MDA sudah menjadi lembaga pendidikan, karena sudah tidak hanya mengajari muridnya membaca Al-quran saja, tetapi juga memberikan mata pelajaran lain,seperti, akidah, dan sejarah Islam yang akan menutupi kekurangan pendidikan agama anak di sekolah. Ia menabahkan, diberlakukannya syarat sertifikat mengaji bagi anak-anak yang akan masuk SMP oleh Pemko, turut mendorong perkembangan MDA itu sendiri. “Memang ada banyak hal yang menjadi PR ke depan. Antara lain, kesejahteraan guru-guru MDA, serta sarana dan prasana mengajar yang belum memadai,” katanya. Dalam ceramahnya, Ustad Darmis Darwis mengatakan, jika umat Islam ingin maju, hendaknya melaksanakan tutunan-tuntunan Rasulullah. “Keberhasilan Rusulullah dalam mengubah masyarakat jahiliah, yang tidak beradap menuju manusia memiliki akhlak budi pekerti merupakan cerminan kegigihan Rusulullah yang patut diteladani. Dalam waktu yang singkat, lebih kurang 22 tahun, Rasulullah berhasil melakukan perbaikan itu dengan gemilang. Oleh karena itu, keberhasilan Nabi Muhammad perlu kita teladani,” katanya. (h/yat)

CARI UMPAN — Tumpukan tanah dan sampah di Danau Cimpago, Purus, Padang Barata juga dimanfaatkan untuk mencari udang untuk dijadikan umpan memancing, Senin (27/02). RIVO SEPTI ANDRIES

DPRD Didesak Selesaikan Dana Gempa PADANG, HALUAN — Sejumlah anggota Forum Warga Kota (FWK) Padang mendatangi Gedung DPRD Kota Padang kemarin. Mereka menuntut agar DPRD serius menyelesaikan persoalan bantuan gempa 2007 yang belum diterima warga Kelurahan Kampung Lapai, Kecamatan Nanggalo. FWK memberikan tenggat waktu dua pekan kepada DPRD Kota Padang untuk bisa memberikan solusi dari permasalahan ini. “Kedatangan kami ke DPRD untuk menyalurkan aspirasi masyarakat, karena sudah merasa dizalimi hak mereka. Untuk itu, kami minta DPRD agar bisa menyelesaikan persoalan ini segera,” kata Ketua FWK Kota Padang Afrizal kepada Komisi IV DPRD Kota Padang, Selasa (37/2). Dikatakannya, FWK terpanggil

untuk memperjuangkan masyarakat Kampung Lapai. Sebab, mereka memiliki data yang sahih, dan lengkap untuk bisa dicairkan bantuan gempanya. Apalagi, dana bantuan gempa 2007 tersebut, masih bersisa Rp3,5 miliar.”Kami berharap tuntutan kami yang terakhir kalinya di DPRD, dan mesti ditanggapi serius ,” ujarnya. Sementara itu Wakil Ketua FWK Kota Padang Budi Syahrial menilai, Pemko sudah melakukan pemalsuan data. Sebab, masyarakat yang belum mendapatkan bantuan gempa disuruh menandatangani kwitansi, tapi dananya tidak disalurkan kepada masyarakat. Sedangkan Ketua Pokmas Prihatin yang hadir Gafriyulwati mengatakan, dirinya sudah menandatangani kwitansi untuk per-

syaratan pencairan. “Tapi BPBD Kota Padang kemudian mengatakan, bahwa Pokmas kami naik di jalan,” tegasnya. Menanggapi hal itu Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Muharlion mengatakan, untuk menuntaskan persoalan ini, diperlukan waktu secara bertahap. Pihaknya, akan meminta data yang ada di BPBD Kota Padang dan mencocokkan dengan data di kecamatan. Data kecamatan tersebut terdapat data warga Kampung Lapai yang belum menerima bantuan gempa tersebut. “Kemudian kami akan berkonsultasi BPK, BPKP dan Walikota Padang Fauzi Bahar, apakah masih bisa dilaksanakan pencairan dari dana yang berlebih Rp3,5 miliar ini,” kata kader PKS ini. (h/ade)

KBIH Nurzikrillah Kian Dipercaya

OWNER KBIH Nur Zikrillah H Nurli Zakir bersama Wagub Sumbar Muslim Kasim pada kegiatan manasik haji di Masjid Nurzikrillah, Sungai Lareh, Lubuk Minturun PADANG, HALUAN – Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Nurzikrillah kian dipercaya untuk membimbing perjalanan haji dan umrah. Terbukti, setiap tahun lembaga ini terus mengalami peningkatan jumlah jemaah yang diberangkatkan.

Akhir pekan lalu, KBIH Nurzikrillah, kembali menggelar latihan pra manasik haji untuk 275 peserta. Juga ditambah 70 calon jemaah haji plus, serta 86 untuk pelaksanaan umrah. Kegiatan ini secara resmi dibuka Wagub Sumbar Muslim Kasim di

Masjid Nurzikrillah, Sungai Lareh, Lubuk Minturun. Owner KBIH Nurzikrillah, H Nurli Zakir menyebutkan, kegiatan ini merupakan yang ketiga kalinya dilakukan tahun ini. Hal itu menurutnya sebuah bukti KBIH Nurzikrillah benarbenar serius mempersiapkan perjalanan spiritual calon jemaah haji tersebut. “Untuk 86 calon peserta umrah, Jumat lalu diberangkatkan ke Jakarta menggunakan pesawat Garuda dan selanjutnya langsung menuju Madinah. Peserta umrah merupakan gelombang ketiga yang diberangkatkan KBIH Nurzikrillah bulan ini,” katanya. Dengan rutinnya pemberangkatan jemaah haji serta pemberangkatan umrah tersebut, Nurli berharap masyarakat yang mempercayakan keberangkatan haji mereka kepada KBIH Nurzikrillah bisa puas, dan yakin ibadah mereka berjalan sempurna.

Latihan pra manasik tersebut katanya, dilakukan selama enam bulan. Pertemuan digelar setiap hari Minggu. Tiga bulan pertama atau 12 pertemuan peserta diberikan pelatihan materi terkait tata cara pelaksanaan ibadah haji. Materi diberikan oleh instruktur dari Kantor Kemenag Kota Padang. “Sementara tiga bulan kedua berisi pemantapan. Untuk ibadah dipimpin Prof DR H Masnal Jajuli MA, sementara perjalanannya langsung saya pimpin termasuk saat menginjakkan kaki di tanah suci,” jelas H Nurli. Sementara itu, Wakil Gubernur Muslim Kasim mengatakan, Pemprov Sumbar sangat mendorong kegiatan keagamaan seperti yang dilaksanakan KBIH Nurzikrillah. Karena kegiatan ini sejalan dengan program pemberdayaan keagamaan yang dilaksanakan pemerintah daerah. Selain mendukung latihan

pra manasik yang diikuti seluruh calon jemaah haji yang tergabung dalam KBIH Nurzikrillah, Muslim Kasim berharap seluruh calon jemaah pada saat pra manasik atau simulasi ini, peserta tetap disiplin, ikhlas dan sabar. “Kenapa hal itu dibutuhkan, karena akan sangat membantu saat calon jemaah telah berada di tanah suci. Oleh sebab itu, saya berharap kegiatan ini diikuti dengan serius,” imbuhnya. (h/tsl)

Namun, keberadaan guruguru MDA sebagai ujung tombak tenaga pengajar pendidikan Alquran masih menyedihkan. Firdaus, salah seorang guru MDA Masjid Al-Jadid Simapang Haru mengaku, hanya digaji sebesar Rp200 ribu per bulan. Penghasilan tersebut menurutnya sangat tidak mencukupi. Di samping menghidupi kebutuhan seharihari, Firdaus juga masih memerlukan biaya untuk meyelesaikan pendidikannya Institut Agama Islam Negeri Imam Bonjol Padang. Ia mengakaui, untuk memenuhi kebutuhan hidup, ia harus mencari penghasilan di luar mengajar MDA. Kebutuhannya tertolong karena ia juga menjadi penjaga masjid (garin) di tempat tersebut. “Para murid dikenakan biaya Rp10 ribu per-bulan. Yang dipungut pada awal bulan. Tetapi pembayaran terkadang tidak lancar. Masih banyak juga murid-murid terkdang yang menunggak. Dari iuran itulah dikeluarkan gaji empat guru MDA Masjid Al-Jadid. Saya sangat berterima kasih dengan bantuan yang dikeluarkan Pemko sebesar Rp100 ribu per-bulan, tetapi bantuan itu sangat kecil,” katanya. Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Madarasah Diniyah Awaliyah (FKMD) Kota Padang Firdaus Ghani membenarkan kondisi demikian. Melalui telepon selulernya, Minggu (26/2), ia mengatakan, kesejahteraan guru MDA masih memprihatinkan. Guru-guru MDA memiliki latar belakang yang berbeda. Pertama, yang masih tercatat sebagai mahasiswa di perguruan tinggi negeri, yang mengajar di lingkungan tempat

ia berdomisili. Kedua, berlatar belakang garin masjid, mengajar di mesjid yang ia tempati. Ketiga, ada yang sudah berkeluarga, dan memdedikasinkan dirinya untuk mengajar MDA di beberapa tempat. Menurutnya, di samping masalah kesejahteraan, keberadaan sarana dan prasaran yang menunjang pembelajaran MDA juga menjadi perhatian yang serius. Secara umum, keberadaan MDA yang ada di Kota Padang ada yang sudah maju. Di samping kesejahteraan gurunya sudah cukup baik, MDA tersebut sudah menggunakan bangunan sendiri untuk melakukan aktivitas belajar mengajar, dan sudah dilengkapi dengan peralatan multimedia, seperti, laptop, dan infokus yang digunakan dalam metode pembelajaran. Kemudian MDA yang masih terbelakang. Keberadaan guru-gurunya masih sangat memprihatinkan. MDA ini tidak memiliki bangunan sendiri, aktivitas belajar-mengajar masih dilakukan dalam bangunan masjid, dan didukung dengan sarana seadanya. “Menurut saya pemerintah hendaknya turun langsung untuk melihat MDA yang masih sangat memprihatinkan di pelosok. Di samping itu pemberian bantuan kepada MDA harus lebih cermat, jangan sampai MDA yang patut untuk dibantu, tidak medapat perhatian. Sementara, MDA yang sudah cukup mapan mendapat bantuan,” katanya. Kepala MDA Baiturrahman Jati Padang, Faizal mengatakan, untuk menjalankan operasional MDA yang dipimpinnya, ada beberapa sumber dana yang didapat. “SPP murid yang terdaftar. Masing-masing murid dikenakan biaya sebesar Rp20.000 ribu. Murid ada 230 orang. Berarti, kami mendapat Rp4. 500.000 selama satu bulan. Kemudian melalui infak Salat Jumat per-minggu.. Selain itu, dari masjid juga mensupor melalui dana sosial. Selanjutnya melalui donatur bulanan.,” katanya. Ia menambahkan, Jika MDA dikelola dengan serius dan profesional, maka MDA akan mampu beprestasi dan melahirkan para murid yang berkualitas. Namun, hal tersebut dapat diwujudkan dengan kerjasama semua pihak. (h/yat)

Bandar Sabu Diselkan PADANG, HALUAN — Polisi kembali menciduk dua tersangka narkoba di dua lokasi, Senin (27/2). Keduanya masing-masing Rivo alias Kopok (22), dan seorang perempuan yang diduga sebagai bandar sabu-sabu, Ria alias Ayang (30). Tersangka Rivo diciduk tempat kosnya di Jalan Sutomo, depan Mapolsek Padang Timur sekitar pukul 01.00 WIB dinihari. Dia ditangkap saat dipancing anggota Satuan Narkoba Polresta Padang yang pura-pura membeli sabu. Pelaku yang juga masih berstatus mahasiswa ini menjual paket sabu seharga Rp1 juta kepada petugas yang menyamar. Ia pun ditangkap berikut barang bukti. Tidak hanya itu, polisi juga langsung melakukan pengembangan ke kos tersangka, dan saat penggeledahan dilakukan, didapaatkan empat paket kecil

sabu yang siap diedarkan. Kepada petugas ia mengaku, barang haram tersebut diperoleh dari salah seorang rekannya berinisial “R”. Namun sayang saat dilakukan pengembangan “R” sudah berhasil kabur, dan langsung mematikan handponenya. Sementara Riya alias Ayang yang didugag bandar narkoba jenis sabu ditangkap di tempat kosnya di kawasan Siteba, Kecamatan Nanggalo, sekitar pukul 07.30 WIB. Penangkapannyaberawal dari pengintaian yang dilakukan Anggota Satuan Reserse Narkoba Polresta Padang sejak malam sebelumnya. Dari tangan tersangka disita satu paket besar, dan dua paket kecil sabu seharga Rp6 juta. Kapolresta Padang Kombes Pol M Seno Putro didampingi Kasat Narkoba Kompol Budi Sioswono mengatakan, kedua tersangka sudah lama

diincar. Namun selama ini belum cukup bukti untuk menangkapnya. Dikatakan Seno, sejak minggu malam, polisi sudah mendapatkan informasi Riya sedang menuju rumahnya membawa sabu. Tanpa membuang waktu, petugas langsung bergerak ke lokasi untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. Senin paginya, polisi langsung melakukan penggerebekan rumahnya. Tersangka yang baru bangun tidur tidak sempat melarikan diri. Saat dilakukan pemeriksaan, polisi berhasil menemukan sabu tersebut. Saat dimintai keterangan wanita betato di tangan sebelah kiri ini mengakui barang haram tersebut miliknya. Bahkan sebelum tertangkap, Ayang berencana akan menjual kepada pelanggannya. (h/nas)

nggak sempat baca

menambah ukuran permanen

klik kami di www.harianhaluan.com

TOKO CENTRAL

0751-850 0066 - 0812 8333 5222 Jl. Khatib Sulaiman No. 24 (Depan STIKES INDONESIA/100m sebelum Masjid Agung Sumbar


SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

1. Manchester City 2. Manchester United 3. Tottenham Hotspur 4. Arsenal 5. Chelsea 6. Newcastle United 7. Liverpool 8. Norwich City 9. Sunderland 10.Everton 11.Fulham 12.Stoke City 13. West Brom 14. Swansea City 15. Aston Villa 16. Wolverhampton 17.Queens PR 18.Blackburn Rovers 19.Bolton Wanderers 20.Wigan Athletic

26 26 26 26 26 26 25 26 26 25 26 26 26 26 26 26 26 26 26 26

20 19 16 14 13 12 10 9 9 9 8 9 9 7 6 5 5 5 6 4

3 4 5 4 7 7 9 8 6 6 9 6 5 9 11 7 6 6 2 8

3 3 5 8 6 7 6 9 11 10 9 11 12 10 9 14 15 15 18 14

(67-19) (63-26) (51-30) (53-37) (47-31) (38-38) (29-23) (38-43) (34-30) (26-27) (32-36) (26-38) (33-35) (28-34) (29-34) (30-51) (27-45) (37-59) (29-54) (23-50)

63 61 53 46 46 43 39 35 33 33 33 33 32 30 29 22 21 21 20 20

1. Milan 2. Juventus 3. Udinese 4. Lazio 5. Napoli 6. Roma 7. Internazionale 8. Palermo 9. Catania 10. Chievo 11. Atalanta 12.Cagliari 13.Genoa 14.Parma 15.Fiorentina 16.Bologna 17.Siena 18.Lecce 19.Novara 20.Cesena

25 24 25 25 25 25 25 25 24 25 25 25 25 24 24 24 25 25 25 24

15 13 13 13 10 11 11 10 8 9 9 7 9 7 7 7 6 6 3 4

6 11 6 6 10 5 3 4 9 6 10 10 4 8 7 7 8 6 8 4

4 0 6 6 5 9 11 11 7 10 6 8 12 9 10 10 11 13 14 16

(49-22) (37-15) (37-23) (39-29) (42-24) (38-31) (34-34) (39-39) (32-33) (21-30) (30-28) (23-26) (33-46) (29-37) (23-25) (24-29) (27-28) (28-40) (21-45) (16-38)

51 50 45 45 40 38 36 34 33 33 31 31 31 29 28 28 26 24 17 16

1.Real Madrid 2.Barcelona 3.Valencia 4.Levante 5.Athletic Bilbao 6.Málaga 7.Osasuna 8.Espanyol 9.Atlético Madrid 10.Sevilla 11.Vallecano 12.Real Betis 13.Sociedad 14.Getafe 15.Mallorca 16.Granada 17.Villarreal 18.Santander 19.Gijón 20.Zaragoza

24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24

21 16 11 10 8 10 8 9 8 8 9 9 8 7 7 8 6 4 5 3

1 6 7 5 10 4 10 6 8 8 4 3 6 8 7 4 9 12 6 6

2 2 6 9 6 10 6 9 8 8 11 12 10 9 10 12 9 8 13 15

(80-21) (70-18) (37-29) (34-35) (39-32) (33-36) (28-38) (27-29) (33-30) (26-27) (32-36) (28-32) (27-34) (24-31) (23-29) (22-34) (25-36) (19-31) (22-45) (19-45)

64 54 40 35 34 34 34 33 32 32 31 30 30 29 28 28 27 24 21 15

OLAHRAGA 15

LIVERPOOL, HALUAN — Liverpool kembali menambah gelar juara Piala Liga Inggris. Sukses nomor delapan di ajang tersebut diraih Liverpool usai menundukkan Cardiff City lewat drama adu penalti. Selain itu, The Reds juga mengakhiri puasa gelarnya setelah 6 tahun tak pernah jadi kampiun. Sebelum perebutan gelar di Wembley, Senin (27/2/ 2012) dinihari WIB, Liverpool sudah memiliki tujuh gelar juara di Piala Liga Inggris. Jumlah itu lebih banyak dua titel dari tim tersukses kedua di ajang tersebut, Aston Villa. Pada prosesnya 'Si Merah' berhasil menambah satu gelar lagi, mengukuhkan diri sebagai "raja" Piala Liga Inggris. Usai bermain sengit lawan Cardiff dalam pertandingan selama 2x45 menit plus waktu tambahan yang berakhir dengan skor 2-2, Liverpool memastikan kemenangan lewat babak adu penalti. Hasil ini bak mengingatkan ke salah satu kesuksesan Liverpool di ajang tersebut pada tahun 2001, yang mana juga diraih melalui adu penalti. Liverpool saat itu mengalahkan Birmingham City lewat adu tos-tosan setelah bermain imbang 1-1. Situs berita Inilah.com menyebut, kemenangan atas Cardiff sekaligus mengakhiri puasa gelar Liverpool. Sebelum ini kali terakhir Anfield Gang menjadi kampiun adalah pada 2006 silam ketika menjuarai Piala FA. Total Liverpool kini memiliki delapan titel Piala Liga Inggris yang diraih pada tahun 1981, 1982, 1983, 1984, 1995, 2001,

JUARA — Pemain Liverpool, Steven Gerard mengangkat trofi piala Carling setelah mereka sukses mengalahkan Cardiff City lewat adu penalti. DAYLIFE 2003, dan 2012. Sementara pada tiga kesempatan lain masuk final--1978, 1987, 2005--Liverpool hanya menjadi runner-up. Pelatih Liverpool, Kenny Dalglish, mengungkapkan kegembiraannya saat anak asuhnya berhasil kembali meraih gelar juara Piala Carling. Dia juga mengatakan, perjuangan Liverpool tak akan berhenti sampai di sini. "Kami senang telah memenangkan trofi sepanjang seluruh

kompetisi, kami layak mendapatkannya. Kami telah bermain baik dan datang melalui beberapa permainan sangat keras. Meskipun kami telah memenangkan sesuatu hari ini (Minggu), ini belum selesai," ujar Dalglish seperti dilansir ESPN star. Selain itu menurut Dalglish, keberhasilan mereka dalam meraih kemenangan ditujukan agar para Liverpudlian senang dan semakin bangga dengan tim

berjuluk "The Reds" itu. Pelatih asal Skotlandia itu juga mengatakan bahwa kemenangan ini bukan hanya karena perannya, tetapi hasil kerja sama dan kontribusi seluruh pihak. "Ini (Liverpool) sangat berarti untuk banyak orang. Yang kami lakukan adalah untuk membuat mereka segembira mungkin dan kita melakukan itu. Hari ini (Minggu) kami telah mampu untuk melakukan itu. Semoga itu membuat suatu hari saat

kami tidak mampu," katanya di soccernet. "Jika Anda melakukan sesuatu dan Anda menikmati itu, Anda akan mengingkan lebih dari itu. Kami adalah di mana kami berada sekarang karena kerja keras yang telah dilakukan semua orang. Tidak hanya aku. Pemilik, seluruh fans, pemain semua orang terlibat. Semakin dekat kita, maka akan semakin kuat kita bersama," tuturnya kemudian.(h/mat)


16 O L A H R A G A

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

KLASEMEN SEMENTARA 1. PERSIBO 9 5 2 2 (13-7) 2 . SEMEN PADANG 9 4 4 1 (15-7) 3. PERSIBABANTUL 10 4 3 3 (10-9) 4. PERSEBAYA 8 4 1 3 (8-5) 5. PSM MAKASSAR 8 3 4 1 (12-10) 6. PERSEMA 8 3 2 3 (13-14) 7. PERSIRAJA 8 2 5 1 (11-12) 8. PERSIJA 9 2 4 3 (13-14) 9. AREMA 7 2 3 2 (11-11) 10. PERSIJAP 8 2 3 3 (7-12) 11. BONTANG FC 8 1 4 3 (5-8) 12. PSMS MEDAN 8 1 1 6 (8-16)

17 16 15 13 13 11 11 10 9 9 7 4

Sabtu (25/2) Persiba Bantul VS PSMS

2 - 2

Arema Vs Persijap

2 - 2

PSM Makassar Vs Persema 4 - 2

KLASEMEN SEMENTARA 1. SRIWIJAYA FC 2. PERSIWA 3. PERSIPURA 4. MITRA KUKAR 5. PERSIB 6. PERSELA 7. PERSIJA 8. PSPS 9. PERSISAM 10.PERSIBA 11.PELITA JAYA 12.GRESIK 13.PSMS 14.PSAP 15.PERSIDAFON 16. DELTRAS 17.AREMA 18.PERSIRAM

14 13 12 12 12 12 11 13 12 11 11 12 12 13 12 12 13 13

8 8 7 7 6 6 5 5 5 4 4 4 2 2 3 3 2 2

3 2 3 2 3 3 3 1 1 3 2 2 5 6 3 2 5 4

3 3 2 3 3 3 3 7 6 4 5 6 4 5 6 7 6 7

(31-12) (22-15) (22-15) (25-16) (17-16) (22-15) (17-8) (19-22) (17-17) (19-23) (20-19) (16-22) (12-13) (11-17) (17-31) (13-18) (15-23) (17-30)

27 26 24 23 21 21 18 16 16 15 14 14 12 12 12 11 11 10

Hasil Pertandingan Senin(27/2) Persipura Vs Persib 4 - 0 TOP SKOR 12 Gol KEITH KAYAMBA 9 Gol HILTON MOREIRA 8 Gol HERMAN DZUMAFO

SRIWIJAYA FC SRIWIJAYA FC PSPS

7 Gol ALBERTO GONCALVES

PERSIPURA

MARCIO SOUZA

AREMA

MOH SAFEE SALI

PELITA JAYA

PATRICH WANGGAI

PERSIDAFON

Pekan Baru, Calon Tuan Rumah Piala Asia U- 22 J A K A RTA, HALUAN — Ketua umum PSSI, D j o h a r Arifin Husin, mengajukan Pekanbaru sebagai tuan r u m a h pelaksanaan kualifikasi Piala Asia U-22 zona Grup, yang akan berlangsung pertengahan tahun ini. Penunjukan ibukota Provinsi Riau tersebut didasarkan pada persyaratan AFC, yakni minimal terdapat dua stadion standar internasional dalam satu kota. "Pekanbaru sudah kami ajukan ke AFC. Kenapa harus di sana (Pekanbaru), karena terdapat dua stadion standar internasional, yakni Stadion Rumbai dan Stadion Unri (Universitas Raiu) yang jaraknya hanya empat kilometer," kata Djohar di inilah.com. Selain itu, disampaikan ketua umum, Gubernur Riau HM Rusli Zaenal juga antusias menyambut rencana ini. “Saya sudah dihubungi Pak Gubernur dan beliau menyatakan kesediaan Riau untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Piala Asia U22 zona grup nanti," kata Djohar sembari menambahkan saat ini tinggal menunggu jawaban dari AFC terkait pengajuan Riau sebagai tuan rumah. Indonesia berada di Grup E kualifikasi bersama Australia, Jepang, Makau, Singapura dan Timor Leste, yang digelar pada pada 23 Juni hingga 3 Juli 2012. Setiap tim dalam grup akan bertemu satu sama lain dan yang lolos ditentukan lewat jumlah poin terbanyak.(h/mat)

Semen Padang Pertahankan Pemain PADANG, HALUAN — Semen Padang FC kemungkinan besar tidak akan memanfaatkan pendaftaran pemain tahap kedua (transfer window) Indonesian Premier League (IPL). Posisi peringkat dua klasemen sementara IPL tampaknya cukup memuaskan manajemen tim berjuluk Kabau Sirah itu. "Belum ada rencana perombakan tim. Kita mempertahankan semua pemain yang ada saat ini," kata Media Officer Semen Padang, Ronny Suhatril, Senin (27/2). Semen Padang saat ini mempunyai empat pemain asing yakni David Ngan Pagbe, Yu Hyun Koo, Esteban Gabriel Viscarra, serta striker Edward Junior Wilson.

Sedangkan stok pemain lokal yang mencapai 26 orang, termasuk lima yang memperkuat timnas senior yaitu Samsidar, Abdul Rahman, Ferdinand Sinaga, Hengky Ardiles, dan Ricky Akbar Ohorella, dianggap lebih dari cukup. Ronny menambahkan, justru saat ini timnya bisa dibilang

kelebihan pemain lokal. Sebab pada awalnya, acuan manajemen mengontrak pemain adalah kompetisi IPL bakal diikuti 24 pemain. "Kita sengaja kontrak pemain banyak untuk menghindari kelelahan. Biar ada rotasi, sebab kompetisinya kan panjang," sambungnya di lpi. "Ternyata jumlah klubnya cuma 12, sehingga yang terjadi saat ini kita kelebihan pemain," kata Ronny lagi. Dengan tabungan 16 poin, Semen Padang sementara ini menghuni peringkat dua klasemen IPL di bawah Persibo Bojonegoro. Tim binaan Nil Maiazar itu dalam laga berikut bakal menjamu Persija di Stadion Agus Salim, Padang, Senin (12/3) depan. (h/mat)

Andik Yakin Timnas Juara di Brunei BANDAR SRIBEGAWAN, HALUAN — Hasil imbang yang diraih timnas U-21 Indonesia melawan Singapura membuat Indonesia tetap bertengger di puncak klasemen dengan empat poin. Setelah menang 2-0 atas Laos dua hari lalu, permainan ‘Garuda Muda’ sedikit menurun pada laga kedua melawan Singapura. Namun tendangan bebas spektakuler Nurmufid Fastabiqul Khoirot pada menit k e 8 3 menyelematkan Indonesia dari kekalahan pada laga yang berakhir 1-1. Dengan empat poin, Indonesia memuncaki klasemen Grup A turnamen persahabatan Hassanal Bolkiah Cup 2012. “Alhamdullilah, ini semua berkat Allah SWT serta kekompakan tim, pelatih dan manajer. Serta dukungan orang tua dan penonton, baik di Indonesia maupun di Brunei Darussalam,” ujar Fasta, usai pertandingan. “Terima kasih buat rakyat Indonesia yang sudah mendukung

dan mendoakan. Mohon doa dan dukungannya selalu, semoga kita mendapatkan hasil yang terbaik,”

terlalu memikirkan target mencetak gol. Ia hanya berharap bisa menampilkan yang terbaik untuk

PERSEMA KALAH — Pesepakbola Persema Malang Neon Mamoun (2kiri), berusaha melewati tiga pesepakbola PSM Makassar, saat bertanding dalam lanjutan Indonesian Premier League 2012 di Stadion Andi Mattalatta Makassar, Senin (27/2) malam. Persema Malang kalah atas tuan rumah PSM Makassar dengan skor 2-4 (1-2). ANTARA

Persipura Gasak Persib 4-0 JAYAPURA, HALUAN— Persipura memberi Persib Bandung kekalahan telak dalam lawatannya di Stadion Mandala, Jayapura, Senin (27/2/2012). "Mutiara Hitam" menggasak "Maung Bandung" dengan skor 4-0. Hasil ini menaikkan posisi Persipura ke urutan dua klasemen sementara Indonesian Super League (ISL). Mereka hanya kalah selisih gol dari Sriwijaya FC, yang sama-sama mengantongi nilai 27 , Persipura punya satu sisa pertandingan. Adapun Persib, ini menjadi kekalahan mereka yang keempat dari 13 pertandingan. Sebelumnya mereka juga tumbang di bumi Papua, digebuk Persiwa Wamena 0-3 di Stadion Pendidikan. Tim asuhan Drago Mamic tetap di peringkat keenam dengan 21 poin. Gol pertama Persipura ke gawang Persib dicetak Boaz Solossa di menit 26. Ia membuatnya melalui tendangan bebas di depan kotak penalti tim tamu. Ian Luis Kabes menggandakan keunggulan tuan rumah di menit 28. Ia menuntaskan bola hasil kerja sama Zah Rahan dan Boaz, sebelum menaklukkan kiper Persib, Jandri Pitoy. Persib kembali kebobolan dua menit sebelum babak pertama selesai. Tendangan Titus Bonai berubah arah dan menggelosor ke gawang Persib setelah membentur tubuh pemain bertahan lawan, Jajang Sukmara. Upaya Persib untuk memperbaiki permainannya di babak kedua tidak berhasil. Mereka malahan kemasukan satu gol lagi di menit 56, yang dicetak Titus. Persipura pun meraih kemenangan meyakinkan, empat gol tanpa balas.(h/net)

PSSI Bangun Pusat Latihan Timnas

lanjutnya seperti dikutip dari situs berita inilah.com. Meski demikian, Indonesia tidak bisa bersantai. Masih ada dua laga lagi yang harus dijalani, yakni melawan Myanmar, Selasa (28/2) dan Filipina. Kapten tim, Andik Vermansyah, bertekad untuk meraih kemenangan. Bukan hanya untuk merebut juara grup, tetapi juara turnamen. Andik, penyerang utama timnas U-21 Indonesia, tidak

AHappysianowturand forever

Biro Perjalanan Tepercaya P T. A S I A ANDALAS W I S ATA

menghasilkan kemenangan bagi timnya. “Ya saya cuma pengen juara aja, Mas," ujarnya. Untuk menjadi juara, Indonesia setidaknya membutuhkan empat langkah lagi, termasuk lawan Myanmar. Setelah itu, Indonesia akan menghadapi Filipina di laga pamungkas Group A, 4 Maret mendatang. Jika lolos, Indonesia tanding di semifinal, 7 Maret. Sedangkan babak final dihelat 9 Maret di Hassanal Bolkiah National Stadium. (h/mat)

JAKARTA, HALUAN — Rencana PSSI untuk membangun kompleks pemusatan timnas di Kabupaten Purwakarta terus berlanjut. Hari ini, Senin (27/2/12), PSSI dan Pemerintah Kabupaten Purwakarta menandatangani nota kesepahaman (MoU). Dedy Mulyadi, Bupati Purwakarta, usai penandatanganan tersebut mengungkapkan bahwa kerja sama ini murni demi kemajuan sepak bola nasional secara umum dan potensi lokal secara khusus. “Tidak ada bisnis. Semua demi kemajuan sepak bola Indonesia dan Purwakarta pada khususnya,” Dedi menjelaskan. Mahalnya biaya yang dikeluarkan untuk sewa stadion serta penginapan pemain dan staf timnas lainnya di Jakarta menjadi pertimbangan PSSI, seperti dijelaskan ketua umum Djohar Arifin Husin di tempat yang sama. “Dengan kerja sama ini, selain menghemat pengeluaran untuk pembinaan timnas, sepak bola Purwakarta pun bisa lebih maju,” jelas Djohar. “Setelah penandatanganan ini, kami tinggal menunggu berkas-berkas kepemilikan tanah yang diatasnya nanti akan dibangun fasilitas latihan timnas bertaraf internasional.” “Saat ini, jika PSSI menggelar pemusatan latihan untuk timnas, biaya yang dikeluarkan cukup tinggi. Di Jakarta, untuk lapangan latihan saja kami harus membayar Rp 100 juta (per bulan),” bebernya. (h/net/mat)

PT. ASIA ANDALAS WISATA

Telah Hadir di Kota Padang Profesional Event Organizer

Jl. Teradam No 25 A. Padang. email : asaitur. padang@yahoo.co.id Telp/faks : 0751-32393 Hp. 08126729260, 08126791114

Cuti - Cuti 2012 w 4 o 1. Saatnya ambil Cuti, bingung mau kemana? W rba Ayo bersama Asiatur Se Jadwal Berangkat :

Feb : 9, 16, 23 Mar : 8, 15, 29 Apr : 12,19, 26 May: 3, 10, 24 Jun : 7, 14, 21

DAKOTA PASBINDO MAKMUR SOLINDO GROUP

Anda Butuh Pameran Seminar, Konferensi Corporate Event Product Launching Fun Game

Umroh 2012 Rp. 15. juta 10 hari (quard)

Hubungi kami :

Melayani Tour : Dalam Negeri & Luar Negeri, Paket Study Banding, Paket Meeting, Tiket Pesawat Dalam dan Luar Negeri, Hotel Voucher

Contact Person :

Outbond Surving Guide Artist Management Seni Pertunjukan Sewa Tenda : Sarnafil (Kerucut) Roder & Sewa Partisi

Yanti - 085216204647 Era - 085278157779

Hendri - 081374021970

Alamat : Kantor Pusat Buku Sumatera Barat Jl. Jend. Sudirman No. 52 Padang Telp./Fax. (0751) 811075 IRWAN 081218181122 KETTY 08217314116

Bpk. EKA 081374012985 TRIO 085263425934


O L A H R A G A 17

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

Limapuluh Kota Optimalkan Venue yang Ada

POJOK ARENA

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Sebanyak 28 cabang olahraga plus 2 cabng eksebishi akan dihelat di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Barat XII di Kabupaten Limapuluh Kota pada 1220 Desember 2012 mendatang.

Tim Thomas dan Uber Giat Berlatih JAKARTA, HALUAN — Setelah lolos dari babak kualifikasi, tim Indonesia terus mempersiapkan diri menghadapi putaran final kejuaraan Piala Thomas dan Uber, yang akan dihelat di Wuhan, China, di bulan Mei. Indonesia terakhir kali menjadi juara Piala Thomas di tahun 2002. Di edisi terakhir, tahun 2010 di Kuala Lumpur, pasukan "Merah Putih" dihentikan China di final. Di Piala Uber, Indonesia tak pernah juara lagi sejak 1996. Saat menjadi tuan rumah di Jakarta 2008, Lilyana Natsir dkk menjadi runner-up di bawah China, dan dua tahun lalu kandas di semifinal. "Kita sedang upayakan semua, dari mulai kesehatan, latihan fisik, dan lain-lain. Kita harapkan semua pemain dapat meningkatkan ritmenya," ujar Ketua Umum PB PBSI Djoko Santoso usai menghadiri pembukaan MILO Competition 2012 di Gedung Serba Guna, Jakarta, Senin (27/2) seperti dilansir detiksport "Semua aspek kita perbaiki, dari mulai pola metode dan teknik kita perbaiki. Karena ada perubahan cara bermain, kita akan latihan kembali, dari fisik dan kesehatan, terutama kesehatan mental. Mudah-mudahan kita bisa memanfaatkan waktu ini, karena Thomas Cup cukup berat," tandasnya. (h/mat)

TUNGGAL Putri Indonesia, Adriyanti Firdasari menjadi andalan Tim Uber cup. Bersam tim Thomas, mereka kini giat berlatih jelang putaran final Thomas dan Uber Cup

Atlet Apresiasi Jhon Ballard

YOGI WIRIANTO FERNANDES

PADANG, HALUAN — Kahadiran konsultan teknik asal Australia, Robert Jhon Ballard dalam menukangi atlet PON Sumatera Barat mendapat apresiasi dari atlet daerah. Malah tim tujuh yang dikomandoi oleh Umar Nawawi juga hadir di tengah-tengah atlet sebatas memberi suntikan semangat di tengah- tengah arena. Terbukti dalam sesi latihan fisik dan aerobik yang dibentang di gedung serba guna KONI Sumbar Senin (27/2) kemarin yang diikuti oleh atlet khusus cabor

beladiri seperti wushu, tinju, karate, taekwondo,tarung derajat, kempo, gulat dan pencak silat berlangsung serius dan berlangsung menyenangkan. Dalam latihan kemarin Ballard lebih menekankan kepada kekuatan sendi dan peregangan. Salah seorang atlet wushu Sumbar, Nofrijaya yang di Riau nanti turun dikelas embu beregu mengatakan, materi yang diberikan Ballard sama halnya dengan materi yang diberikan pada sesi pelatnas SEA Games. "Banyak yang bisa di-

rasakan setelah ditempa dengan latihan fisik yang diberikan intruktur, banyak perubahan yang dirasa setelah latihan. Stamina yang awalnya kendor terasa lebih baik dari biasanya. Semoga dengan kehadiran Ballard di tengah-tengah atlet bisa meningkatkan kualitas fisik jelang PON nanti, " ungkap peraih emas SEA Games itu. Untuk menjaga stamina serta mencukupi asupan gizi pasca latihan seluruh atlet mendapat konsumsi es buah serta buah-buahan dalam menambah nutrisi.(h/rio)

Empat Kepsek Terima Penghargaan Lemkari

YOGI WIRIANTO FERDANDES

Digembleng Bersama 9 Petenis Muda Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Petenis muda berusia 13 tahun, Yogi Wirianto Fernandes kini terus mengasah ketajaman fore hand-nya yang cukup sulit ditaklukkan lawan. Pemegang piagam kejuaraan beberapa kelompok umur seSumbar yang asli Payakumbuh ini kini digembleng bersama 9 atlet tenis muda lainnya di Lapangan Tenis Indoor Kubu Gadang Payakumbuh.

”Spesialisasi saya memang forehand yang tajam. Ini andalan rahasia saya jika melakukan serangan menyilang,” ujar Yogi diamini sang pelatih Hendri Junaidi yang setia memberikan siraman semangat kepada atlet-atletnya. Yogi, putra dari Antoni Nazar dan Dewi Yunita ini memang tak pernah pudur semangatnya. Meski beralih idola dari Roger Federrer ke Novak

Djokovic, yang kini petenis nomor satu dunia, namun makin lama putra kelahiran Payakumbuh, 25 Desember 1998 ini kian tajam kemampuannya. Kian beringas di lapangan. Meski secara olah bola di raket tenis yang digenggamnya erat rapat itu tenang memantul. Namun, kecepatan forhandnya kini sudah sangat luar biasa. Tenang tapi menikam. Sang ayah, Antoni Nazar selalu memberi semangat bertanding kepada sang anak. Setiap hari, latihan digelar di lapangan tenis bertaraf nasional itu. Tak jarang, meski tak memahami benar teknik bermain tenis, sang ayah ikut

menyoraki sang anak dari pinggir lapangan. ”Tajam... tajam...!” begitu ia selalu memberi semangat. Tak henti. Antoni yang di Payakumbuh dikenal sebagai penggiat media, dari awal meniti karir pekerjaan di Hijra, menggeluti usaha penjualan dan pemasaran media cetak, kini menjadi pegawai di Trantib Pasar Payakumbuh. Yogi Wirianto Fernandes, siswa SMPN 3 Payakumbuh. Jam terbangnya juga sudah mulai meningkat cepat. Jelang laga nasional tenis tingkat remaja di Payakumbuh, direncanakan Yogi akan memperkuat tim tim tuan rumah.(h/dod)

PERSYARATAN UMROH Akomodasi Hotel VIP Makkah : Zamzam Tower ***** Madinah : Dallah Taiba **** Jeddah : Holiday Inn ***** Akomodasi Umrah Reguler Hotel Syafira **** Akomodasi Umroh Ramadhan Apartemen dekat dengan Masjid Akomodasi Umroh Khusus Makkah : Al-Aulian *** Madinah : Dallah Taiba **** Catt* Untuk Umroh Khusus tidak ada tambahan biaya lagi, kecuali suntik Meningitis

Kadis Budaya Pariwisata dan Olahraga (Budparpora), Zulhikmi Datuak Rajo Suaro didampingi Kabid Olahraga, Ismail di Tanjuang Pati akhir pekan lalu terkait dengan even-even yang akan diselenggarakan tersebut, pihaknya telah mempersiapkan berbagai venue terkait. Limapuluh Kota memanfaatkan lokasi-lokasi olahraga yang telah ada, lalu memaksimalkannya menjadi venues yang sesuai dengan event provinsi ini. “Kita hanya mengoptimalkan fasilitas yang sudah ada. Dari berbagai fasilitas tersebut yang kita anggap layak untuk menggelar pertandingan, akan diakomodasikan untuk dibicarakan dengan pihak provinsi dan KONI Sumbar apakah layak untuk ajang tersebut. Jika layak, lalu apa yang mesti dibenahi dan mesti dipersiapkan," ungkap Zulhikmi tentang kiatnya dalam menyikapi minimnya anggaran yang tersedia untuk iven tersebut. Di samping itu, menurutnya jika nanti sebelum Porprov digelar masih ada venue yang masih kurang akan dicarikan solusi lain. "Misalnya dengan melakukan koor-

ZULHIKMI dinasi dengan daerah tetangga Kota Payakumbuh," kata Kadis Budparpora. Ditambahkan Zulhikmi, dalam menyiapkan beragam venue dan iven pertandingannya tersebut, adalah merupakan satu kesatuan utuh oleh kabupaten Limapuluh Kota."Maksudnya, dalam menyiapkan berbagai venue, bukanlah wewenang dan tanggung jawab Budparpora sendiri. Melainkan juga ada juga SKPD lain yang turut berperan serta dalam penyiapannya, seperti dinas pendidikan, dinas kehutanan dan pertambangan dan lainlain. Secara utuhnya merupakan tanggung jawab Limapuluh Kota sebagai pelaksana kegiatan," imbuhnya. Sementara untuk biaya penyelenggaraannya sendiri, pihaknya telah mengalokasikan pendanaan sebesar Rp14.921.325.000. Dalam kesempatan yang sama terkait penyiapan venue, Kabid Olahraga Dinas Budparpora, Ismail juga menyampaikan bahwa pada Maret depan, Pemprov dan KONI Provinsi Sumatera Barat akan datang ke Limapuluh Kota. "Pokoknya, segala persiapan dalam gelaran kalender olahraga provinsi ini, akan kita lakukan sebaik mungkin agar penyelenggaraannya pun terlaksana dengan sukses," ujar Ismail optimis.(h/dod)

1. Pasport RI yang masih berlaku minimal 7 bulan Nama minimal 3 suku kata 2. Pas Photo Warna 4x6=5 lbr dan 3x4=5 lbr (Background Putih tampak muka 80%) 3. Surat Nikah asli bagi suami istri dibawah usia 46 tahun dan akte kelahiran + KK asli bagi anak 4. KTP asli bagi wanita berusia diatas 45 tahun 5. Pembayaran biaya Umroh 1 bulan sebelum berangkat lengkap dengan persyaratannya.

Biaya Domestik, Padang - Jakarta, Jakarta-Padang Airport Tax, Service Bandara Pdg-Jkt-Jed-Pdg dan lain-lainnya Rp 2.500.000

dto Hj. IMNANIAR USMAN Direktris HP : 081267527251

PT. WISATA AL-MABRUR USMANIAH TOURS & TRAVEL PENYELENGGARAAN HAJI PLUS & UMROH Jl. Kali Porong No. 1 Padang Baru, Padang (Belakang Balai Diklat Depag Sumbar) Telp & Fax (0751) 7056308 - HP. 0811664326 - 081374442868 - 08126752725 - 0813633331617 e-mail : wisataalmabrurimnaniar@yahoo.com

PADANG, HALUAN — Empat kepala sekolah di Kecamatan Lengayang mendapat apresiasi dari Lemkari yang diserahkan saat ujian kenaikan sabuk karateka setempat. "Dukungan para Kepsek sangat positif sehingga Dojo Lemkari berkembang disekolah-sekolah," kata pembina Lemkari Lengayang, Agus Mardi, Karateka DAN III yang juga tokoh muda Pessel itu. Sebagian karateka juga ada yang tak ikut ujian kenaikan sabuk. Para pelatih dojo Lemkari Lengayang tidak mau memaksa kohainya (murid) ikut ujian karena ada sebagian yang baru saja mulai latihan beberapa bulan lalu, seperti tampak pada Minggu pagi hingga siang itu. Dua ratusan karateka yang ikut lari pagi seputaran Pasar Kambang hanya seratusan yang ambil bagian pada Ujian Kenaikan Sabuk, yang berlangsung di Lapangan Sepakbola Telaga Harapan. Kenai-

kan sabuk/Kyu, sebagai salah satu evaluasi pelatihan yang dilaksanakan pada masingmasing tingkatan, menguji materi latihan Kihon (Gerak Dasar), Kumite (Gerak Perkelahian) dan Kata (Gerak Keindahan). Usai sambutan sekaligus pembukaan ujian oleh Ketua Ranting Lemkari Lengayang, Joni Martin, SH, baru diserahkan piagam penghargaan oleh Pengurus Daerah (Pengda) Lemkari Sumbar, diwakili Fery Suardi (Sekum) dan Agus Mardi (Wasekum). Seperti biasanya, kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan ujian kyu. Menurut ketua harian Ranting Lemkari Lengayang, M Junaidi, beraktivitasnya pelajar Lengayang melalui dojo-dojo Lemkari menyebabkan pelajar bertekad menjadi atlet kebanggaan Pessel di Porprov Sumbar. Bahkan jadi kebanggaan Sumatera Barat. Karena diantara pelatih dojo Lemkari Lengayang, Mu-

hamad Oli berbekal pengalaman sebagai mantan atlet Forki Sumbar. "Dengan pelatih dojo yang ada di Lengayang, kedepan karateka Lengayang bakal jadi duta Pessel di masa-masa mendatang,"katanya. M. Junaidi menambahkan, optimisme jajaran pengurus ranting Lemkari Lengayang akan semakin bertambah karena berkreativitas meraih prestasi mendapat dukungan dari para Kepsek, diantaranya Kepsek SMP 2 Negeri Lengayang, Yulmedia, yang merencanakan sekolah yang dipimpinnya memiliki matras. Rencana ini menyebabkan motivasi pelatih Muhamad Oli, Ismaldi, Jal Syafriato bertambah dan latihan bagi pelajar yang ingin berprestasi dapat dioptimalkan. "Mudah-mudahan dengan adanya kelengkapan latihan berupa matras, Lengayang akan menemukan calon karateka andalan masa depan," kata M Oli. (h/rio)


18 BUKITTINGGI Sopir Ikuti Diklat Berlalulintas BUKITTINGGI, HALUAN — Untuk meningkatkan pengetahuan sopir angkutan tentang berlalulintas yang benar, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Bukittinggi mengadakan pelatihan dengan mendatangkan tim dari pusat pendidikan dan latihan (Pusdiklat) Perhubungan Darat. Diklat ini dilaksanakan, 8-15 Maret 2012 mendatang. Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Bukittinggi Asri Bakar, SH kepada Haluan mengatakan, pelatihan itu merupakan program Kementrian Perhubungan Pusat, dan rencana itu telah dibicarakan dengan organisasi kendaraan darat (Organda), pengusaha, dan koperasi angkutan se kota Bukittinggi. Dijelaskan, untuk peserta akan difasilitasi sebanyak 60 orang sopir dan saat ini pihak Dishubkominfo masih menunggu daftar nama dari masing-masing koperasi angkutan, sesuai dengan persyaratan yang ditentukan Kementrian Perhubungan Darat. Disampaikan Asri Bakar, dalam pelatihan ini para sopir nantinya akan diberikan materi tentang teknis, pengetahuan tentang mesin, aturan dan ketetapan yang harus dipatuhi ketika berada di jalan raya, termasuk mengenal rambu-rambu, yang berpedoman pada undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Asri Bakar mengharapkan, dengan adanya pelatihan ini sopir yang ikut berpartisipasi dapat memaksimalkan peran dan tugasnya dalam menjaga keselamatan penumpang, serta membagikan ilmu yang telah didapat pada sopir yang lain, sehingga setiap sopir di kota wisata itu dapat menjaga ketentraman dan ketertiban berlalu lintas. (h/jon)

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

Mobil Internet ‘Diinapkan’ di Kantor PKS BUKITTINGGI, HALUAN — Aneh tapi nyata, mobil pusat pelayanan internet kecamatan yang diberikan Menkominfo untuk publik dalam mengakses internet, seolah-olah hanya milik salah satu partai.

Buktinya, empat unit Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) untuk Kabupaten Agam diinapkan di kantor DPD PKS Kabupaten Agam di Parik Putuih, nagari Ampang Gadang, kecamatan Ampek Angkek, Agam. Mobil pintar warnet keliling yang diperuntukkan bagi beberapa kecamatan yang ada di kabupaten Agam itu terlihat sehari-hari diparkir di pekarangan kantor DPD PKS dan di belakang halaman sebuah rumah warga depan kantor tersebut. Informasi warga sekitar yang dihimpun Haluan, Senin (27/2) menyebutkan, hampir setiap hari empat mobil internet parkir siang malam di kantor PKS itu. Setiap hari minimal ada satu mobil MPLIK warna

Goro membangun Musala Ikhlas

biru tua itu standby di sini (Kantor Partaired). Warga tersebut menduga satu mobil ini khusus untuk kantor partai ini. “Amuah berang lo urang acok na lamo tagak siko ko ndak. Sabok kalau ambo ndak salah, oto ko untuk masyarakaik dibao bakuliliang ke sikola-sikola,” kata salah seorang warga sekitar yang enggan ditulis namanya. Pengurus DPD PKS Agam yang juga anggota DPRD Agam Syafruddin ketika dihubungi Haluan via telefon genggamnya membenarkan kalau mobil internet milik masyarakat itu diinapkan di kantor PKS, karena sopir yang mengendarai mobil itu tidak punya halaman atau lokasi parkir di rumahnya. “Memang betul mobil tersebut diinapkan setiap hari di kantor PKS, tapi yang saya tahu hanya satu unit. Dan saya sudah sampaikan kepada sopir MPLIK, agar mobil tersebut diinapkan di kantor camat seperti MPLIK yang ada di kota Bukittinggi,” kata Syafruddin. Sesuai aturan, mobil layanan internet kecamatan bantuan Menkominfo yang notabene dari partai PKS itu, harus berkeliling selama delapan jam dalam satu kecamatan, seperti sekolah dan perkantoran. (h/jon/Mg1/Mg3)

PRAYOGA WIBAWA NT

Sekolah Sambil Jualan Keripik Balado Laporan Jon Indra dan Anggi Angrianton

Yoga siswa tangguh dari SMA 1 Baso

DI ZAMAN penuh gengsi ini masih ada remaja yang membanting tulang untuk meneruskan pendidikanya dengan mandiri tanpa bergantung kepada orang tua. Pria lugu bertubuh kecil itu bernama Prayoga Wibawa, NT, siswa kelas XII SMA Negeri 01 Baso itu. Selama ini, dia tinggal bersama pamannya Ace Supriadi, yang sehari-hari bekerja sebagai penjaga sekolah di SMP Negeri 01 Baso.

Tanpa kenal lelah dan rendah diri, pagi-pagi sebelum berangkat ke sekolahnya, dia selalu membantu pamannya membersihkan pekarangan SMP Negeri 01 Baso. Setelah selesai membantu pamannya, remaja berumur 18 tahun itu, baru berangkat ke seko lahnya ke SMA Negeri 01 Baso yang kebetulan berdampingan dengan SMP Negeri 01 Baso, tempat pamannya bekerja menggantungkan hidup. Sambil berjalan kaki, remaja berkacamata yang

akrap disapa Yoga ini pun, singgah di kedai-kedai atau warung-warung kopi, dekat sekolahnya menitipkan keripik talas “balado” buatanya sendiri yang dia olah bersama pamanya setiap pulang sekolah. Pengakuan Yoga, keuntungan penjualan keripik balado yang ia jajakan setiap pagi itulah yang ia jadikan untuk membiayai sekolahnya dan perlengkapan lainya serta jajan setiasp hari di sekolahnya. “Memang ada juga bantuan sekolah untuk saya namun

saya tidak terlalu berharap dengan bantuan orang lain. Saya masih muda dan masih mampu bekerja. Kan menjual keripik itu tidak hina dan ada labanya,” kata Yoga dengan senyum sumringah. Ditanya, apakah Yoga tidak merasa gengsi atau emse denga teman sebaya ketika menenteng keripik balado ke sekolah, dengan bangga Yoga mengatakan, bahkan dia bangga setiap menenteng keripik buatanya sendiiri yang laris manis.

AGAM KABID TANAMAN PANGAN IR. ING. KARYAWAN

Tanaman Jagung Terus Meningkat AGAM, HALUAN — Meskipun jagung cukup menjanjikan, namun petani di Kabupaten Agam diimbau untuk tidak menjadikan sawah produktif dengan irigasi bagus sebagai kebun jagung. Imbauan itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (Pertahornak) Agam, Ir. ING Karyawan, Senin (27/2) di ruang kerjanya. Menurutnya, luas tanaman jagung setiap tahun terus meningkat di daerah itu. Tahun 2010, luas tanam tercatat 5.532 ha, tahun 2011 meningkat menjadi 6.078 ha. Sedangkan hasil panen tahun 2010, sekitar 25.595 ton dan hasil panen tahun 2011 mencapai 30.818 ton. Sentra budi daya jagung terdapat di Kecamatan Ampek Nagari (1.415 ha), Tanjung Mutiara (1.292 ), Lubuk Basung (1.260), dan Ampek Angkek (741). Namun tinggi rendahnya luas tanam sangat dipengaruhi harga pasar. Bila harga pasar bagus, petani semakin bersemangat bercocoktanam jagung. Bila harga jual melemah, semangat petani juga rendah berkebun jagung. “Tahun 2011 harga jual jagung pipil lebih bagus bila dibandingkan dengan awal tahun 2012,” ujar Kabid yang akrab disapa Nyoman itu. Tahun 2011 harga jagung di pasaran berkisar antara Rp3.000 sampai Rp3.500/kg. Namun sejak awal 2012, harga jual melemah sampai Rp2.500 sampai Rp3.000/kg. Tahun ini diprediksi luas tanam akan meningkat, sampai 7.000 ha. Prediksi itu berdasarkan animo masyarakat, yang dipicu membaiknya harga jual jagung pipil tahun 2011 lalu. Di sisi lain, permintaan jagung pipil bukannya melemah, walau sampai Pebruari 2012 harga jagung agak sedikit anjlok di pasaran. (h/msm)

“Saya malu kalau keripik saya tak terjual, berarti keripik saya tidak enak. Tetapi selama ini berepa bungkus yang saya titip di warung-warung selalu habis terjual,” kata Yoga dengan sangat bangga denga jerih payahnya. Siapa sangka, meski harus membanting tulang siang dan malam demi meraih masa depan, Yoga tercatat salah seorang siswa yang selalu berprestasi dari kelas X hingga kelas XII sekarang dengan segudang prestasi terbaik.***

Basamo Mako Manjadi MESKI SUDAH MENGAJUKAN RDKK

Petani Masih Kesulitan Peroleh Pupuk LUBUK BASUNG, HALUAN — PETANI sawah di Kecamatan Lubuk Basung, Agam masih mengeluhkan sulitnya mendapatkan pupuk urea bersubsidi. Padahal, mereka sudah membuat dan mengajukan RDKK (Rencana Detil Kebutuhan Kelompok), seperti diungkapkan beberapa petani, Senin (27/2), ketika ditemui di Lubuk Basung. Menurut mereka, ada kelompok tani (Keltan) dengan kebutuhan, sesuai RDKK, 5 ton, hanya memperoleh jatah pupuk urea bersubsidi 1 ton pada musim tanam semester I 2012. Bahkan ada yang mengaku belum menerima pupuk sama sekali, kondisi Pebruari 2012. Salah satu

Keltan yang menerima pupuk jauh di bawah kebutuhan adalah Harapan Jaya, Nagari Kampuang Tangah. Menurut Ketua Keltan, Muzahar Syam, jatah pupuk yang diterima dari pengecer (penyalur) hanya 1 ton. Karena tidak memenuhi kebutuhan, terpaksa tidak diterima. Pupuk tersebut “dipinjamkan” kepada Keltan lainnya di nagari itu. “Anggota Keltan Harapan Jaya 50 orang, dengan luas sawah 31,5 hektare. Jelas tidak cukup bila hanya diberi jatah 1 ton,” ujar Muzahar. Anehnya, ketika ditanyakan kepada pengecer, mengapa jatah pupuk untuk Keltan itu hanya 1 ton, dijawab pengecer, buruh angkat tidak ada untuk membongkar pupuk dari kapal di Teluk Bayur. Alasan tersebut terasa dicari-cari. Sementara petani di Pulai, Jorong Sungai Jariang, Nagari Lubuk Basung, mengeluhkan belum ada jatah pupuk untuk mereka. Sementara di dusun

tetangga, pupuk bersubsidi sudah diterima petani. Ketua KTNA (Kelompok Tani dan Nelayan Andalan) Sumbar, Arismiyanto Dt. Majo Kayo, ketika ditemui usai peresmian pemakaian Kantor Wali Nagari Kampuang Tangah, Senin (27/2) mengatakan, mestinya jatah pupuk untuk Keltan sesuai dengan RDKK. Kalaupun kouta pupuk untuk daerah kurang, pendistribusian terhadap kelompok tani harus berdasarkan persentase kebutuhan. “Bila tidak berdasarkan persentase kebutuhan kelompok, petani pasti resah,” ujarnya. Haluan tidak bisa mengkonfirmasi masalah itu kepada Kepala Dinas Pertahornak Agam, Senin (27/2). Kepala dinas sedang dinas ke Jakarta, dan sekretaris Dinas Pertahornak Agam juga sedang dinas luar. (h/msm)

Camat Lubuk Basung, diwakili Sekcam Zufren, menggunting pita dalam prosesi peresmian pemakaian Kantor Wali Nagari Kampuang Tangah, Kecamatan Lubuk Basung, Agam, Senin (27/2). MIAZUDDIN

Kantor Wali Nagari Kampung Tangah Dioperasionalkan LUBUK BASUNG, HALUAN — KANTOR Wali Nagari Kampuang Tangah, Kecamatan Lubuk Basung, Agam, Senin (27/2) resmi dimanfaatkan untuk operasional pemerintahan nagari. Kantor megah tersebut berhasil dibangun berkat kebersamaan segenap lini di nagari itu. Wali Nagari Kampuang Tangah, M. Dt. RAjo Mangkuto mengatakan, bangunan yang siap baru lantai dasar itu menghabiskan dana sekitar Rp300 juta. Menurut taksiran, bangunan tersebut bernilai Rp500 juta lebih. “Menurut rencana akan diba-

ngun berlantai dua. Lantai dua akan dimanfaatkan sebagai ruang pertemuan serbaguna,” ujarnya, dalam sambutannya pada acara peresmian kantor baru tersebut. Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN), M. Dt. Siri Bandaro, dalam sambutannya mengatakan, pembangunan kantor dimaksud merupakan prestasi luar biasa Wali Nagari. Hal itu mengingatkan Kampuang Tangah merupakan nagari “minus.” Mayoritas anak nagari hidup dari bertani. Walau demikian, semangat membangun anak nagari dan segenap lembaga yang ada di nagari sangat tinggi.

Kondisi itu menyebabkan pembangunan nagari bisa dilakukan dengan baik. Khusus untuk pembangunan kantor wali nagari, kebersamaan sangat berperan. Dengan kebersamaan segenap lini, akhirnya pekerjaan pembangunan kantor wali nagari bisa dituntaskan, walau baru lantai dasar. Camat Lubuk Basung, diwakili Sekcam, Zufren, dalam sambutannya menyebutkan, pembangunan kantor wali nagari merupakan wujud kebersamaan anak nagari dengan aparatur pemerintahan nagari, serta lembaga

yang ada di nagari. Kebersamaan yang berbuah manis itu hendaknya bisa dipelihara dan ditingkatkan lagi di masa mendatang. Manfaatkan gedung baru itu untuk meningkatkan upaya pembangunan nagari, dan pelayanan kepada anak nagari. Di Agam tidak sampai 20 persen nagari yang memiliki kantor pelayanan representatif. Salah satunya adalah Nagari Kampuang Tangah. Sedangkan di Kecamatan Lubuk Basung, baru 2 unit kantor wali nagari yang representatif. Salah satunya

adalah Nagari Kampuang Tangah. “Mari jadikan kantor wali nagari sebagai rumah rakyat. Dengan demikian anak nagari tidak merasa canggung berada dan berurusan di kantor wali nagari,” ujarnya. Yang membanggakan, biaya pembangunan kantor mayoritas berasal dari anak nagari. Bantuan pemerintah sangat kecil persentasenya. Nagari tersebut terdiri 4 jorong, dengan jumlah penduduk 5.862 jiwa (1.741 KK), luas 12,278 ha. KK miskin 282. (h/msm)


PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

BOTIAH KKG-PAI Terima Bantuan Kemenag Rp50 Juta PAYAKUMBUH, HALUAN — Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKGPAI) Payakumbuh, menerima bantuan Rp50 juta dari Kementerian Agama (Kemenag) RI. Bantuan itu akan dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan Pelatihan Multi Cultural (MPC) bagi guru-guru SD di Kota Payakumbuh. Bantuan tersebut didapat atas prestasi KKG-PAI sebagai juara II Nasional dalam lomba KKG-PAI 2011. ”Saya yang menerima langsung bantuan Rp50 juta itu dari Menteri Agama Surya Dharma Ali, pada acara Hari Amal Bakti Nasionmal di Jakarta, awal Januari lalu,” kata Ketua KKG-PAI Payakumbuh Zamnina, S.PdI, MA, di Payakumbuh, Senin (27/2). Menurut Zamnina, pelatihan yang akan dibidani KKGPAI itu, akan dilaksanakan selama dua hari di salah satu hotel di Payakumbuh, 1-2 Maret 2012. Dikatakan, MPC akan diikuti 50 peserta yang berasal dari guru PAI SD, guru non muslim di SD Pius serta sejumlah unsur masyarakat. Pelatihan diharapkan, bisa menambah wawasan guru PAI dan guru non muslim di SD, dalam memberikan pelajaran agama di sekolah. Dalam era globalisasi dengan kemajuan tekhnologi informasi, guruguru PAI dan guru non muslim serta unsur masyarakat, tidak boleh ketinggalan informasi. Metode pembelajaran mereka harus ditingkatkan, sesuai dengan kemajuan zaman. Selama MPC, para peserta akan dibekali dengan meteri-meteri model kreasi pembelajaran, perangkat pembelaran, pengetahuan adat Minangkabau (ABS-SBK), serta pendalaman materi PAI. Nara sumbernya, berasal dari KKGPAI Sumbar, Kantor Kemenag dan Dikdis Payakumbuh serta Ketua MUI Payakumbuh H. Mismardi, BA. Pemahaman tentang toleransi beragama, sesuai yang diamanahkan UUD 1945, juga akan dijabarkan secara luas dalam kegiatan MPC. Sehingga, seluruh peserta makin memahami tentang arti toleransi kehidupan beragama, yang nantinya mampu disampaikan kepada seluruh murid dengan baik.(h/smt)

Lansia Terima Bantuan Seumur Hidup PAYAKUMBUH, HALUAN — Kementerian Sosial RI, memenuhi permohonan Pemko Payakumbuh untuk membantu 50 orang lanjut usia (lansia) yang ada di Kota Payakumbuh. Para lansia, terhitung Januari 2012, bakal mendapat bantuan seumur hidup Rp200.000/ bulan. Saat ini, Dinas Sosial Payakumbuh, tengah menyusun administrasi dan mendata lansia yang akan diberikan bantuan tersebut. Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri didampingi Kadis Sosial dan Tenaga Kerja, Adrian, SH, M.Si, di Balaikota Payakumbuh, menginformasikan, Senin (27/ 2), bantuan lansia dimaksud, baru pertama kali diterima Payakumbuh. Pengajuan bantuan, dilakukan berjenjang, melalui Pemrov Sumbar dan direkomendasi Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Para lansia yang akan menerima bantuan, benar-benar diseleksi oleh tim terpadu, antara pihak Dinas Sosial, pemerintahan kecamatan dan kelurahan serta BPS Payakumbuh. Indikatornya, adalah lansia yang berasal dari keluarga miskin. Putera-puteri lansia bersangkutan, juga tak mampu membiayai kehidupan orang tuanya. “LU berasal dari PNS, jelas tak akan kebagian bantuan in,” tegas Syamsul. Menurut Kadis Sosial dan Tenaga Kerja, Adrian, pihaknya sudah menugaskan Kabid Pemberdayaan dan Bantuan, Idris, SH, untuk mengajukan tambahan bantuan, melalui Dinas Sosial provinsi. Bantuan lain, katanya, seperti Usaha Ekonomi Produktif (UEP) buat penyandang cacat serta bantuan modal usaha terhadap Kube, juga dilakukan. Selain bantuan lansia di tahun anggaran berjalan ini, Payakumbuh juga beroleh bantuan dana perbaikan Taman Makan Pahlawan Kusuma Bangsa di Jalan Pahlawan Payakumbuh, senilai lebih kurang Rp300 juta. Bantuan ini, dikatakan, untuk menambah sejumlah fasilitas dan mempercantik wajah TMP, agar tampak lebih anggun dan asri.(h/ smt)

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com

PKL Malam di Jalan Veteran Perlu Pengawasan PAYAKUMBUH, HALUAN — Pedagang kreatif lapangan (PKL) malam yang telah dipindahkan dari Jalan Sudirman dan Sukarno-Hatta ke Jalan Veteran Kota Payakumbuh, perlu mendapatkan pengawasan.

Peserta Khatam Alquran TPA/TPSA Masjid Baiturrahmah, Jorong Padang Joriang, Situjuh Gadang, Kecamatan Situjuh Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota, Senin (27/2). ZULKIFLI

TPA/TPSA Wadah Perkuat Ilmu Agama LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Bupati Limapuluh Kota, Alis Marajo meminta murid TPA dan TPSA yang ada di daerah ini untuk memperkuat ilmu tentang agama Islam serta menjadikan Khatam Quran sebagai landasan untuk penyeimbang ilmu pengetahuan umum dengan ilmu agama tersebut. Untuk itu, perlu diberikan pendidikan, mendidik berarti memberi contoh, selain itu juga perlu diberikan pelajaran karena mengajar berarti memberikan ilmu. Salah satu penyebab lemahnya sumber daya manusia (SDM) di bidang keagamaan adalah kurang memahami dan mengetahui tetang isi kandungan Alquran yang harus diperkuat.. Bupati mengatakan hal itu, ketika menghadiri acara Khatam Alquran murid TPA/TPSA Masjid Baiturrahmah, Jorong Padang Joriang, Situjuh Gadang, Kecamatan Situjuh Limo Nagari, yang diikuti 79 orang peserta. Turut hadir, anggota dewan asal Situjuh, Dt.Paduko Sindo, Wali Nagari Situjuh Gadang, Syofiar Ledi,

anggota bamus, pemuka masyarakat serta orang tua murid. Menurut dia, orang tua murid harus mendorong dan mengawasi serta mengingatkan putra dan putrid mereka agar tidak lalai membaca Alquran, karena membaca Alquran di samping bisa menghayati dan mengamalkan isi Alquran juga mendapat pahala dari sisi Allah SWT. Di samping itu lanjutnya, bagi umat Islam, Alquran sebagai pandangan dan pedoman dalam menghadapi hidup dan kehidupan, Alquran juga tuntunan bagi umat Islam dalam mengarungi hidup supaya selamat dari dunia sampai ke akhirat. Sebagai mana diketahui betapa banyaknya kegiatan-kegiatan masyarakat yang dilaksanakan di nagari, salah satunya kegiatan Khatam Alquran. Sementara kepada orang tua murid, Bupati menghimbau untuk selalu mendorong dan mengawasi serta mengingatkan kepada putra dan putrinya tidak lalai membaca Alquran, karena membaca Alquran disamping

bisa menghayati dan mengamalkan isi Alquran juga bagi yang membaca Alquran mendapat pahala dari Allah Swt. Wakil Ketua DPRD setempat, Sy.Dt.Bandaro Rajo dalam kesempatan itu, mengatakan, untuk membangun karakter generasi muda, dapat dilakukan melalui peningkatan spritual, emosional dengan membangun akhlak mulia dan budi pekerti yang baik, membangun intelektual dengan memiliki skil atau keahlian, artinya anak yang ikut Khatam Alquran bukan hanya sekedar pandai membaca Alquran, tetapi dituntut untuk bisa memahami isi kandungan Alquran guna diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Ketua Panitia pelaksana Khatam Alquran Masjid Baiturrahmah, Amhal melaporkan, dalam kegiatan Khatam Alquran, panitia menyediakan tropi dan tabanas bagi peserta pembaca terbaik, sedangkan untuk hadiah hiburan disediakan bagi pemenang harapan satu sampai harapan sepuluh, ulasnya. (h/zkf)

harinya, agar aktifitas pedagang pertokoan di kawasan itu tidak sampai terganggu oleh 13 PKL pakaian jadi dan sepatu/sandal yang berjualan memakai tenda yang terbilang tinggi itu. Informasi yang diperoleh, sebelumnya sudah disepakati antara PKL dengan Kabid Pasar, bahwa ukuran tenda yang dipakai, 2 x 3 meter persegi, bukan 4 x 6 meter. Bagi PKL bersangkutan, yang tak punya tenda ukuran 2x3 meter itu, untuk sementara dapat meminjam tenda milik Dinas Koperindag, tanpa harus dipungut bayaran selama 3 bulan.. Sementara itu, Aktifis Forum peduli nagari Luak Limopuluah, Yudilfan Habib, ketika diminta pendapatnya, di Payakumbuh, kemarin menyebutkan, pihak instasi terkait hendaknya perlu lebih proaktif dalam mengawasi para PKL malam yang berjualan di kawasan jalan Veteran payakumbuh itu. “Ukuran tenda bagi pedagang yang tidak sesuai

Pasalnya, penempatan mereka terkesan kurang pengawasan dari instansi terkait, sehingga keberadaan mereka mengganggu pedagang di pertokoan yang lebih dahulu menempati lokasi setempat. Apalagi jalan di kawasan tersebut terbilang sempit, dan PKL memakai bahu jalan yang menghambat aktifitas pedagang di pertokoan. Pedagang PKL, sebagian membiarkan tenda mereka yang tinggi sampai pagi, begitu juga dengan becak barang yang simpang siur, “Ukuran tenda bagi pesehingga memdagang yang tidak sesuai buat terjadinya kemacetan dengan kesepakatan yang lalulintas. telah dibuat semula 2x3 Salah seorang meter, hendaknya dapat masyarakat dicarikan solusinya supaya Parak Betung, Bobby yang pedagang yang telah lebih ditemui di dahulu menempati lokasi Payakumbuh, itu serta ketertiban Senin (27/12) lalulintas tidak sampai menuturkan, pengawasan terganggu, “ terhadap PKL yang berjualan di jalan Veteran dekat dengan kesepakatan yang telah Simpang Kasda itu perlu dibuat semula 2x3 meter, diperketat, supaya para PKL hendaknya dapat dicarikan tidak seenaknya menggelar solusinya supaya pedagang dagangannya, walau akan yang telah lebih dahulu meterjadi kemacetan lalulintas. nempati lokasi itu serta Selain itu katanya, tenda ketertiban lalulintas tidak tenda dan becak pengangkut sampai terganggu, “ulasnya. barang perlu ditertibkan pagi (h/zkf)

PAN Gelar Aksi Bersih PAYAKUMBUH, HALUAN — DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Payakumbuh, Senin (27/2) sore menggelar aksi bersih. Aksi yang dipimpin Ketua DPD PAN Payakumbuh Chandra Setipon tersebut didukung oleh para pengurus dan kader. Chandra Setipon mengatakan aksi bersih ini guna menampilkan PAN yang bersih, elegan dan berjiwa kepedulian. Di Sekretariat DPD PAN Payakumbuh di Jalan Soekarno Hatta itu, Senin (27/2) neonboks yang sudah padam dihidupkan kembali. Dibongkar dan diperbaiki kembali kabel-kabel yang telah kusut masai. Rupanya PAN mau

agar kekusutan menjadi lurus dan hidup tercerahkan. “Banyak sekali maknanya. Jika diibaratkan rumah, kantor PAN ini adalah tempat kita para pejuang PAN di seluruh pelosok negeri. Kita kibarkan panji-panji matahari, kibarkan panji-panji bela rakyat di langit lazuardi yang biru,” konsep PAN yang dibacakan dengan lancar oleh Chandra Setipon, kembali. Desven Alweri (Wakil Ketua), Ismail My (Wakil Sekretaris ), Syafrudin (Wakil Sekretaris), Edwin Roza Rio (Ketua DPC Payakumbuh Timur ), Al Fajri (Sekretaris DPC Payakumbuh Selatan ), Marissa Septiani (Sekretariat) serta Ketua

DPD Payakumbuh Chandra Setipon terlihat giat sore kemarin. Jelang atau makin dekatnya waktu diputuskannya bakal calon dari Partai Amanat Nasional oleh DPP PAN, membuat warga partai di Payakumbuh ikut bersiap. Siap menanti keputusan bersama warga partai yang telah diajukan ke pusat. “Gotong royong atau aksi bersih ini, jangan dikait-kaitkan langsung dengan prosesi pencalonan, ya. Kita, tunjukkan kepedulian warga partai ke rumah atau kantor PAN dulu. Baru kemudian, kita keluar, melakukan aksi bersama demi amanah rakyat,” ujar Chandra Setipon mengalaskan.(h/ dod)

BEBERAPA orang dari pengurus dan kader DPD PAN Payakumbuh yang menggelar aksi bersih, Senin (27/2). DODI SYAHPUTRA

The First FeMale Station in Padang

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”


20 PARLEMENTARIA PARIAMAN LINGKAR DPRD Kunjungi SMK 4 Pariaman PARIAMAN, HALUAN — Menindaklanjuti surat dari siswa SMK 4 Kota Pariaman, tentang penolakan pergantian kepala sekolah mereka, Komisi III DPRD Kota Pariaman, menyambangi sekolah kejuruan tersebut, Selasa (21/2) siang. Dalam pertemuan Komisi III dengan para siswa yang didampingi majelis guru tersebut, para siswa menyampaikan langsung kronologis kejadian serta alasan mereka menolak pergantian kepala sekolah mereka yang lama, Namli Lubis. Menurut salah seorang siswa, aksi penolakan dan unjuk rasa yang mereka lakukan adalah murni aspirasi dari siswa tanpa campur tangan apalagi provokasi dari majelis guru dan pihak lain. Disebutkan, Namli Lubis telah menjadi pimpinan sejak awal sekolah ini berdiri dan selama itu, hubungan antara siswa dengan kepala sekolah terjalin akrab. “Bapak Namli Lubis sudah seperti ayah bagi kami,karena itu kami terkejut ketika beliau akan diganti pada saat kami akan tamat. Kami berharap beliau (Namli Lubis) yang akan menandatangani ijazah kami nanti,” ujar para siswa kepada Komisi III. Ketua Komisi III Mulyadi dalam pertemuan tersebut menyayangkan pergantian kepala sekolah tanpa memperhatikan kondisi di lapangan atau di sekolah. “Sebenarnya mutasi bagi PNS itu hal biasa tapi seharusnya pergantian tersebut mempertimbangkan kondisi yang tidak akan membuat psikologis anak terganggu. Apalagi sebentar lagi akan ada ujian,” ujar Mulyadi. Untuk mencari solusi persoalan ini, Komisi III akan melakukan rapat dengar pendapat dengan Badan Pertimbangan Kepangkatan dan Jabatan (Baperjakat), Badan Kepegawaian Daerah (BKD) serta Dinas Pendidikan dan Olahraga Kota Pariaman.(h/ded).

Empat Ranperda Dibahas Awal Tahun PARIAMAN, HALUAN — Badan Legislasi (Baleg) DPRD Kota Pariaman, pada awal tahun 2012 ini memulai tugas dan fungsinya dengan membahas 4 rancangan peraturan daerah (Ranperda) usulan eksekutif. Keempat Ranperda tersebut adalah Ranperda RTRW, dan Ranperda Retribusi Penjualan Produksi Usaha Daerah di Bidang Perikanan. Kedua Ranperda ini merupakan usulan tahun 2011. Dua Ranperda lainnya yang dibahas Baleg adalah Ranperda Retribusi Pelayanan Kesehatan dan Ranperda Perubahan atas Perda Kota Pariaman No.2 Tahun 2010 tentang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah. Kedua Ranperda terakhir ini merupakan usulan tahun 2012. Pembahasan keempat Ranperda itu diawali dengan rapat kerja Baleg bersama Tim Asistensi Ranperda Kota Pariaman serta dinas/SKPD terkait, di DPRD Kota Pariaman, Selasa (21/2). Dalam rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua Baleg Suardi Chaniago, dibahas mengenai urgensi serta implikasi keempat Ranperda tersebut. Masing-masin SKPD terkait dengan Ranperda menyampaikan kajian masing-masing Ranperda segi yuridis, sosial, psikologis dan filosofisnya.(h/ded)

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

Jaring Aspirasi Warga, Musrenbang Digelar PARIAMAN, HALUAN — Pelaksanaan pembangunan dalam suatu daerah tidak terlepas dari peran serta masyarakat daerah itu sendiri. Tanpa peran serta masyarakat, maka cita-cita pembangunan berbasis masyarakat tidak akan terwujud.

KETUA Komisi III DPRD Kota Pariaman Mulyadi dan anggota Zalman Zaunit menyalami para siswa SMK 4 Pariaman, saat manyambangi sekolah tersebut. HUMAS DPRD

APBD Rp398,4 Miliar Disahkan PARIAMAN, HALUAN — Setelah melalui serangkaian proses cukup panjang, Rencana Anggaran Pendapatan & Belanja Daerah (RAPBD) Kota Pariaman tahun 2012, akhirnya disahkan oleh DPRD, Rabu (8/ 2) lalu. APBD Kota Pariaman yang disahkan berjumlah Rp398.393.483.469, dengan defisit Rp23,9 miliar lebih. Pengesahan ditandai dengan penandatanganan nota kesepakatan bersama antara pimpinan DPRD dengan Walikota Pariaman. Sebelumnya, dalam sidang paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Ibnu Hajar tersebut, masingmasing fraksi menyampaikan pandangan akhirnya terhadap RAPBD. Dalam pandangannya, keempat fraksi yang ada di DPRD Kota Pariaman menyatakan persetu-

juannya agar RAPBD tahun 2012 disahkan menjadi APBD dengan beberapa catatan. Fraksi Nurani Pembangunan dengan juru bicara Edison TRD, menyoroti tentang distribusi anggaran di setiap Satuan perangkat kerja daerah (SKPD) yang dinilai kurang memperhatikan urgensitas. Fraksi ini merekomendasikan agar tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) mengedepankan penganggaran yang mengedepankan pemenuhan kebutuhan publik yang paling mendesak. Nada serupa juga disampaikan Fraksi Demokrat Keadilan Reformasi (DKR) dengan juru bicara Aris Munandar. Fraksi DKR menghimbau agar pihak eksekutif untuk membelanjakan APBD dengan berorientasi kerakyatan. “Tahun ini kita berharap tidak

ada lagi kegiatan yang menumpuk di akhir tahun dan tidak ada lagi pekerjaan yang dilakukan asal jadi, asal anggaran habis,” kata Aris Munandar, saat penyampaian pandangan akhir fraksi DKR. Fraksi Golongan Karya lebih menekankan pada rencana pembangunan Masjid Agung dan gedung serba guna. Yusrizal selaku juru bicara fraksi ini mengatakan agar walikota memberikan prioritas pada pembangunan dua bangunan tersebut. Sementara itu, Priyaldi dari Fraksi Amanat Nasional menyinggung soal polemik keterlambatan pengesahan APBD. Ia menghimbau kepada segenap lapisan masyarakat supaya tidak menyalahkan satu lembaga terkait keterlambatan tersebut.(h/ded)

Pembangunan berbasis masyarakat adalah pembangunan dari dan oleh masyarakat. Implementasi dari pembangunan berbasis masyarakat adalah pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) desa/ kelurahan yang dilaksanakan di setiap desa dan kelurahan. Pelaksanaan Musrenbang tersebut dapat menjaring aspirasi masyarakat dalam usulan pembangunan baik yang dibiayai APBD Kota Pariaman, APBD Provinsi atau APBN. Termasuk juga pembiayaan pembangunan dari ADD desa yang bersangkutan. Melalui Musrenbang ini juga dituntut dukungan dan partisipasi masyarakat dalam penyediaan lahan-lahan atau tanah yang terkena pembangunan fisik, sebab selama ini yang menjadi kendala dalam pelaksanaan pembangunan fisik adalah pembebasan lahan. ”Kita tidak menampik anggapan masyarakat bahwa setiap lahan atau tanah mereka yang menjadi lokasi pembangunan ada ganti ruginya. Hal ini disebabkan kurangnya sosialisasi yang dilakukan tentang lahanlahan mana saja yang bisa diganti rugi dalam pembangunan fisik. Padahal tidak semua tanah yang bisa diganti rugi,” terang Priyaldi, politisi dari PAN ini. ”Kita harus menyadari, bahwa Kota Pariaman yang baru saja jadi kota pemekaran dari Kabupaen Padang Pariaman, masih banyak membutuhkan sarana infrastruktur daerah seperti pembukaan jalan desa,

jalan lingkung, drainase, serta fasilitas perkantoran,” lanjut Priyaldi. Apabila sarana infrastruktur daerah sudah memadai

”Kita harus menyadari, bahwa Kota Pariaman yang baru saja jadi kota pemekaran dari Kabupaen Padang Pariaman, masih banyak membutuhkan sarana infrastruktur daerah seperti pembukaan jalan desa, jalan lingkung, drainase, serta fasilitas perkantoran,”

PRIYALDI yang akan menikmati hasilnya adalah masyarakat itu sendiri. Manfaat lain hasil pembangunan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat seiring dengan semakin mudahnya akses transportasi dan komunikasi. Terkait dengan masih banyaknya lahan tidur atau terlantar di Kota Pariaman, Priyaldi menyarankan salah satu solusinya, yakni, dengan membangun jalan usaha tani, terutama sekali untuk lahanlahan yang potensial untuk pertanian namun jauh dari akses jalan dan irigasi.(h/ded)

HP.085357527755 TIDAK MELAYANI SMS

Smart DRY MORTAR

TECHNOLOGY

S3

1. Perekat bata ringan 2. Acian / skin coat 3. Perekat keramik dinding & lantai 4. Floor hordener / pengeras lantai 5. Grouting 6. Smart grout / tepung nat keramik Hubungi :

Jaya Mandiri Jl. Pondok No. 90 E (Samping Panin Bank) Telp. 0751 - 35212 / 32402

SOLUSI PINTAR UNTUK BANGUNAN ANDA!!

= KOMPUTER

= PROPERTI

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

= OTOMOTIF

SUZUKI KAWASAKI DLL.

SHOWROOM Jl. Khatib Sulaiman No. 32 Telp. (0751) 7871513 Jl. Prof. Dr. Hamka No. 364 Tabing Padang Telp. (0751) 7051768

= FASHION

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= BIRO JASA

BUKITTINGGI: Bangunan Jl. A. Yani Lokasi strategis + 500m dari Jam Gadang, Lt. 337m2 cocok untuk penginapan, Bank, ruko. Hubungi 0818-18-5678 = KEHILANGAN

BA 6172 ZK atas nama Amruh Kumandang, hilang dari Manggis ke Kampung Cina Bukittinggi.

= KEHILANGAN

BA 5320 ZS atas nama Deni Rahman, hilang dari Jambu Air ke Pasar Atas Bukittinggi KEHILANGAN : BPKB SEPEDA MOTOR HONDA SUPRA X BA 6076 HN a/n DRS MUKHLIS DENROS DI KOTO BARU SOLOK BAGI YANG MENEMUKAN LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT

15 Jt/angs 18 Jt/angs 35 Jt/angs 30 Jt/angs

NISSAN 0853 7447 3366 0751 7809766

4 Jtan 4 Jtan 7 Jtan 9 Jtan R EA D Y STOCK

COURIER & CARGO SERVICE

10 jt*-an

Cash Back s/d Rp

12

jt*

Bunga ringan mulai dari 3,99% pertahun

READY STOCK : All New Xenia, Terios, Granmax, Luxio All New Sirion BONUS LANGSUNG : Kaca Film, Console Box, Talang Air, Karpet Dasar, Dll Informasi & Pemesanan Hubungi

FERRY : 082173140240

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR AT CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHAB Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda

Otomotif

Smart DP mulai Rp

DP MARCH DP G. LIVINA DP J U K E DP X-TRAIL Hub: ANDRI

ATAKA Express

Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

PUSAT GIPSUM Produksi, Distributor, Papan Gipsum Rangka Metal, Aksesoris, Lis Profil Gipsum Melayani Siap Pasang dalam dan luar kota Jl. Andalas No.7 ptk 1 Simp. Haru Padang Telp. (0751) 38573 / 38555 Jl. By Pass Baru Km.9,5 No.2 Padang Telp. (0751) 495411 / 495412 Jl. By Pass Baru Km.11 Balai Baru Padang Telp. (0751) 497403 / 497406

YAYASAN BHINEKA TUNGGAL IKA SUMATERA BARAT

STIE PERDAGANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERDAGANGAN TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 001/BAN-PT/Ak-XI/S1/IV/2008

MENERIMA MAHASISWA BARU MAHASISWA TRANSFER TAHUN AKADEMIK 2012/2013

S

YARAT PENDAFTARAN 1. Lulusan SMU/SMK/Mahasiswa Transfer 2. Mengisi formulis pendaftaran 3. Foto Copy STTB/NEM/Ijazah terakhir masing-masing rangkap 2 4. Pas photo 2x3 = 2 bh dan 3x4 = 2 bh 5. Membayar biaya pendaftaran

R

TOTAL

SEMIR BAN LITER KENTAL, TAHAN HITAM & LEBIH MENGKILAP

BAGI MAHASISWA YANG TIDAK MAMPU DAN MAHASISWA YANG BERPRESTASI

DIGRATISKAN!! BIAYA SPP DAN PEMBANGUNAN HANYA MEMBAYAR BIAYA ADMINISTRASI SEBESAR Rp.150.000,TEMPAT PENDAFTARAN :

KAMPUS STIE PERDAGANGAN

Jl. Prof. Dr. Hamka No. 252 Tabing - Padang Telp. 7055935 (Surti/Afdal) e-mail : stiep@padang.wasantara.net.id

HARGA REALISTIS # GSM 900/1800/1900

800 MHz T89 ## CDMA SMS/MMS GSM - GSM

temukan juga e-paper kami di

www.harianhaluan.com sahabat informasi online ANDA

DISTRIBUTOR 08126710533 / 085374473888

Rp. 399.000,-

HONDA VESPA YAMAHA

Pasang Iklan Anda disini ...

= INFO BISNIS =

Rp. 20.000,- / terbit

JUAL - BELI - TUKAR TAMBAH KENDARAAN BERMOTOR

= ALAT KOMUNIKASI

= RUPA RUPA

Iklan Baris

RM RIFDAH MOTOR CASH & CREDIT

= ELEKTRONIK

# Bluetooth # MP3/MP4 Player # Kamera # Qwerty Key Pad # Trackpad # FM Radio

GraPARIkios PAYAKUMBUH Telp. 0752796222 JL. S. PARMAN NO. 150a ULAK KARANG PADANG Telp. 07517820666


SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

Alue Jo Patuik

K A B U PAT E N S O L O K

21

Bupati Jadi Ayah Asuh Bayi Terlantar SOLOK, HALUAN – Masih ingat kasus bayi mungil tak berdosa yang sengaja ditelantarkan orang tua kandungnya yang tak bertanggung jawab di dalam ruangan Mesjid Ikhlas Surahman Kayu Aro Kabupaten Solok pada Selasa (31/01) lalu? Ternyata suratan takdir dan kuasa ilahi justru membuat sang bayi yang saat itu diperkirakan baru berusia 15 hari tersebut, bukannya terlantar malah menjadi anak asuh Bupati Solok Syamsu Rahim dan Erlinda Syamsu Rahim, yang juga adalah Bunda PAUD Kabupaten Solok itu. Bahkan bayi berjenis kelamin laki-laki yang kini kian bertubuh montok menggemaskan tersebut, telah diberi nama oleh Bupati Syamsu Rahim dan Erlinda Syamsu Rahim dengan nama kesayangan pemberian mereka berdua, yakni Muhamad Saif Al Afidz, sebuah nama bernuansa islami yang kelak di kemudian hari diharapkan menjadi anak yang saleh, berbakti kepada orang tua, nusa, bangsa dan agamanya. Pemberian nama sang bayi terlantar yang kini menjadi anak asuh atau anak angkat keluarga Bupati Syamsu Rahim dengan panggilan Muhamad Saif Al Afidz itu dilaksanakan di sela-sela kegiatan acara pelantikan Ketua Forum PAUD Kabupaten Solok di Gedung Solok Nan Indah, Rabu (22/02). Nevi Irwan Prayitno, selaku Ketua Forum PAUD Sumbar, ikut menjadi saksi pemberian nama bayi terlantar itu, saat melantik Erlinda Syamsu Rahim menjadi Ketua Forum PAUD kabupaten penghasil bareh tanamo tersebut. “Saif artinya pedang, sedang Afidz artinya banteng,” tutur Syamsu Rahim di hadapan Direktur PAUD Pusat Erman S yang datang langsung dari Jakarta, pengurus Forum PAUD Sumbar, Kadis Pendidikan Yuswardi, Kepala BKD Emrizal dan ratusan anggota Forum PAUD Kabupaten Solok lainnya. Dikatakan Syamsu Rahim, sejak diserahkan pihak RSUD Arosuka beberapa waktu lalu karena nasibnya tak menentu, Muhamad Saif Al Afidz kemudian diasuh dan dipelihara dengan penuh kasih sayang layaknya anak sendiri oleh Hj Erlinda Syamsu Rahim di rumah dinas bupati di Arosuka. Selain diberi nama, diasuh dan dipelihara oleh keluarga Bupati Syamsu Rahim dengan sebagai mana mestinya, kini Muhamad Saif Al Afidz juga telah diuruskan akta kelahirannya oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Solok yang dipimpin Dedi Permana itu. Saat pemberian nama sang bayi terlantar oleh Bupati Syamsu Rahim didampingi Hj Erlinda, disaksikan Direktur PAUD Pusat Erman S, yang orang awak asal Bukittinggi itu, banyak bunda PAUD se Kabupaten Solok yang tak kuasa menahan tangis. Karena tak kuasa iba melihat kebahagiaan yang datang secara tiba-tiba kepada sang bayi terlantar itu, yang kini bernama Muhamad Saif AlHafidz yang menjadi salah seorang anggota keluarga Bupati Syamsu Rahim dan Hj Erlinda Syamsu Rahim. “Allahu Akbar..Allah maha besar dan maha adil, bayi terlantar itu kini malah menjadi anak Bupati Solok Syamsu Rahim dan Hj Erlinda Syamsu Rahim “ papar Weri, seorang Bunda PAUD dari Nagari Talang kepada Haluan sambil meneteskan air mata harunya. (h/ris)

KELOMPOK Tani Dusun Kapalo Koto Nagari Batu Bajanjang Kecamatan Tigo Lurah Kabupaten Solok mempelajari teknik penetasan telur itik di Keltan Saiyo Sakato Kota Payakumbuh.ALMITO

BPK Lembang Jaya Jadi Model Swadaya SOLOK, HALUAN — BPK (Balai Penyuluhan Kecamatan) Kecamatan Lembang Jaya dijadikan sebagai BPK Model Swadaya, dan telah ditanami dengan berbagai komoditi sayuran dan palawija. BPK ini sekaligus menjadi sekolah bagi petani di kecamatan tersebut untuk menimba ilmu dan saling bertukar pengalaman. Koordinator BPK Kecamatan Lembang Jaya Marjalis Ha-

san, Minggu lalu, menjelaskan, Kantor BPK Kecamatan Lembang Jaya yang baru saja dimanfaatkan beberapa bulan lalu, memiliki lahan sekitar 1 ha dan sangat potensial untuk

ditanami dengan berbagai komoditi unggulan Kabupaten Solok, terutama sayuran, karena berada di dataran tinggi dan terletak di kaki Gunung Talang. Walau dengan fasilitas yang sangat terbatas, namun berkat semangat yang tinggi dari semua penyuluh di Kecamatan Lembang Jaya, lahan BPK telah berhasil ditanami antara lain dengan tanaman cabai sebanyak 2.000 batang telah berumur 1,5

bulan. Tanaman cabai yang telah berumur 3 bulan sebanyak 1.000 batang dan telah mulai berbuah. Ada pula tanaman kentang bibit G-3 sebanyak 100 kg, yang telah berumur 20 hari, tanaman jagung manis, sawi pangsit dan lainnya. Khusus untuk tanaman kol (lobak ), sebanyak 3.000 rumpun telah dipanen beberapa waktu lalu dan ada juga yang baru ditanam seluas 0,25 ha.

Untuk tanaman kentang, sudah merupakan penanaman yang kedua kalinya dengan hasil panen mencapai 8 kali lipat dari jumlah bibitnya. Menurut Marjalis Hasan, dengan dijadikannya lahan BPK untuk program kaji tindak, diharapkan juga sebagai tempat pembelajaran dan tukar pengalaman dari petani setempat secara rutin, apalagi teknologi terus mengalami kemajuan dan perkembangan. (h/mit)

Penyuluh Juga Ikut Uji Kompetensi SOLOK, HALUAN - Dalam upaya mempersiapkan penyuluh menghadapi persaingan dan tantangan, Perhiptani (Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia) Kabupaten Solok melaksanakan pembekalan (bim-

PENYULUH pertanian Kecamatan Sungai Lasi menempuh jalan setapak yang cukup jauh untuk membimbing petani setempat. ALMITO

bingan belajar) sekaligus sosialisasi uji kompetensi bagi anggotanya, di Kantor BPP Kecamatan Kubung yang baru, Jorong Lubuk Agung Nagari Koto Baru. Menurut keterangan panitia pelaksana kegiatan, Sekretaris Perhiptani Kabupaten Solok Marjulis kepada Haluan, sebagai narasumber dalam pembekalan tersebut sengaja didatangkan dari DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) Perhiptani Provinsi Sumatera Barat Salaman Elfarisi, yang sudah ikut dalam seleksi uji kompetensi penyuluh beberapa waktu lalu. Tujuan dilaksanakan sosialisasi, katanya, untuk peningkatan kapasitas penyuluh agar dalam melaksanakan tugas tetap profesional berdasarkan standar kompetensi kerja nasional, karena selama ini penyuluh dalam bekerja belum sesuai yang diharapkan. Hal ini juga sebagai akibat belum jelasnya kelembagaan penyuluh di daerah ini. Pemkab Solok sudah menetapkan melalui Keputusan DPRD Kabupaten Solok No.02 Tahun 2010 tentang Pembentukan Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Solok, bersamaan dengan Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Sayangnya BP4K sampai saat ini belum diisi personelnya sedangkan BPPD sudah beroperasi dan dilantik personelnya. Perhiptani sebagai organisasi profesi yang bertugas melaksanakan pengawasan dan pembinaan terhadap penyuluh, merasa terpanggil untuk melaksanakan sosialisasi tentang uji kompetensi, sekalipun masih banyak kekurangan. (h/mit)

KONDISI jalan di Nagari Tarung-Tarung Kecamatan Sungai Lasi rusak parah.ALMITO

Keltan Kapalo Koto Belajar ke Sawahlunto dan Payakumbuh SOLOK, HALUAN — Sebanyak 30 orang Kelompok Tani Dusun Kapalo Koto Nagari Batu Bajanjang Kecamatan Tigo Lurah Kabupaten Solok, Rabu ( 22/2), melaksanakan studi banding ke Kelompok Tani Ternak Mutiara Kumbayau Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto dan Kelompok Tani Saiyo Sakato Kelurahan Koto Baru Kecamatan Payakumbuh Utara Kota Payakumbuh. Di Kelompok Tani Kumbayau rombongan diterima oleh Pengurus Kelompok diketuai Afridarman didampingi oleh petugas dan penyuluh dari Dinas Pertanian Kota Sawahlunto, yang menjelaskan secara panjang lebar sejarah berdirinya Kelompok Tani Kumbayau sampai meraih juara untuk tingkat nasional, yang telah mengantarkan pengurusnya ke istana negara. Menurut Afdidarman, kelompok tani yang dipimpinnya bergerak dari nol dan mengandalkan semangat kebersamaan

serta kemauan keras dari pengurus dan anggota, apalagi Kumbayau terkenal sebagai daerah yang sulit air, baik untuk minum maupun untuk mandi dan cuci. “Walau daerah kami sulit, namun kami berusaha untuk maju dari keterpurukan dengan memilih komoditi ayam buras sebagai usaha andalan,” kata Afdidarman. Walau tantangannya cukup berat, katanya, namun mereka terus belajar menambah ilmu dan pengalaman dalam beternak ayam buras, di samping mencari pemasaran sampai ke Provinsi Riau. Saat ini jumlah ayam buras yang dikembangkan mencapai 14.000 ekor,di mana 3.000 ekor dikelola langsung oleh kelompok dan 11.000 ekor dikelola oleh 72 anggota kelompok yang tersebar di Kumbayau. Selain itu, kelompok telah punya koperasi yang sangat membantu anggota dengan jumlah pinjaman maksimal

Rp15 juta selama 2 tahun dengan suku bunga hanya 10 persen. Sementara itu, di Kelompok Tani Saiyo Sakato rombongan disambut pengurus kelompok Netty, didampingi salah seorang pejabat Dinas Pertanian Kota Payakumbuh Hendri, yang langsung membawa rombongan meninjau usaha penetasan telur itik dan usaha ternak itik dara maupun itik petelur. Menurut Hendri, kelompok tani yang ada di Kota Payakumbuh telah menjalin kerja sama pemasaran dengan Provinsi Riau dan Riau Kepulauan, baik dalam pemasaran telur itik maupun anak itik dan itik dara. Rombongan Keltan Dusun Kapalo Koto didampingi oleh Akmal Badri dan Almito, dari Dinas Pertanian, Periknanan dan Peternakan Kabupaten Solok serta Petugas UPTD dan Penyuluh Kecamatan Tigo Lurah. (h/mit)


22 FIGURA

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

PESHA MEYLAN SARI

Kerja Sambil Kuliah Kerja sambil kuliah, itulah yang sedang ditekuni Pesha Meylan Sari. Makanya, tak heran jika wanita cantik yang bekerja sebagai Sekretaris Eksekutif DPD Real Estate Indonesia (REI) Sumbar ini banyak tersusun buku-buku sumber pengeta-

huan di meja kerjanya. “Ya, membaca merupakan salah satu hobi, sekaligus aktifitas rutin saya di sela-sela pekerjaan senggang. Membaca ini penting, karena kuncinya pintar itu adalah membaca,” kata wanita yang bercita-cita ingin menjadi pengusaha ini.

Menurutnya, peluang pekerjaan sekarang itu adalah berwiraswasta. Oleh sebab itu, siapa pun yang ingin berwiraswasta tentunya harus punya modal utama, yaitu cerdas dan pekerja keras. Makanya, tak heran jika Pesha membekali keterampilan dirinya dengan menguasai Microsoft Office dan Internet, Administrasi /Filing, Sekretaris dan aktif berbahasa Inggris. Untuk menggapai keinginan masa depannya itu, wanita kelahiran Padang, 24 Mei 1987 ini gigih berjuang. Ini dia buktikan setelah lulus sekolah di SMK 3 Padang langsung merantau ke Jakarta mencari pekerjaan. Di samping untuk diri sendiri, keputusannya merantau di saat usia belia juga ingin m e m b a n t u orangtua. Sampai di Jakarta sekitar February 2006 bekerja sebagai Kasir di PT Bumi Buana Sentosa sampai Juni 2007. Januari 2008 – Januari 2011 bekerja pada bagian Administrasi di Pertamina SPBU 14. 251.524 Padang. “Oktober 2011 sampai sekarang bekerja sebagai Sekretaris Eksekutif di DPD REI Sumbar ini, sambi kuliah di Universitas Terbuka Jurusan Perpajakan,” kata wanita yang hobi memasak, membaca dan jalan-jalan ini. (h/vid)

HASRUL YUNAS

Bangun Payakumbuh dengan Dana Daerah dan Pusat KOTA Payakumbuh yang berada di ujung Timur Sumbar dan berbatasan dengan Riau merupakan daerah yang sangat strategis. Oleh sebab itu, pembangunan kota ini perlu dipercepat di berbagai bidang untuk memacu pertumbuhan ekonomi. Menurut Hasrul Yunas saat ditemui Haluan dikediamannya Kelurahan Nunang Koto Nan Ampek Payakumbuh Barat Minggu (26/2), potensi peningkatan pembangunan Kota Batiah ini bisa melalui dana dari pusat serta pengoptimalan dana daerah sendiri. “Optimalkan menggaet dana dari APBN dan APBD merupakan potensi besar untuk menggerakan pembangunan Payakumbuh ini,” kata kader Partai Demokrat yang kini juga sebagai bakal calon wakil walikota Payakumbuh ini. “Dengan niat pengoptimalkan menggaet dana pusat dan daerah itulah, saya mendaftarkan diri sebagai wakil walikota Payakumbuh melalui kenderaan Partai Demokrat,” kata Hasrul yang memulai karier berwiraswasta di Jakarta sejak tahun 1990 ini. Pria kelahiran Payakumbuh 19 September 1964 ini mencalonkan diri sebagai wakil walikota berpasangan dengan H. Syamsul Bachri Dt. Banadro yang saat ini menjabat wakil walikota saat ini. Anak kelima dari 8 bersaudara pasangan Nazaruddin Dt. Sati Nan Balapiah (almarhum) dan ibu Yuliana ini , memimpin (Direktur) beberapa perusahaan swsata seperti PT Tiga Bintang Selaras, Cipta Restu Perdana, serta PT Cipta Multiguna di Jakarta. “Setelah merantau beberapa puluh tahun diberbagai kota di Jawa dan terlama di Jakarta, sekarang kami pulang kampung ingin membangun kampung halaman. Semoga dapat dukungan masyarakat dan tentu juga izin Allah,” katanya. Menurutnya, selama ini banyak dana pusat yang belum dimamfaatkan maksimal, hingga Payakumbuh bisa memiliki inovasi – inovasi baru dalam pembangunan sarana praserana kota, ekonomi, adat, keagamaan dan lain. Porsi dana untuk pembangunan pendidikan, adat, dan agama harus dilebihkan porsinya. Saat ini dilihat ninik mamak sulit merahibilatasi rumah adat, apalagi bisa membangun baru. “Untuk kita nanti akan memberikan perhatian lebih untuk pembangunan pendidikan , adat, agama, serta ekonomi masyarakat,” tambah dewan penasehat IKAPPI (Ikatan Pedagang Pasar Indonesia) ini bersemangat. Bakal calon walikota yang berniat membangun Stadion bertaraf Nasional di Kota Payakumbuh yang warganya banyak pencandu berat sepak bola khususnya generasi muda, dan juga adik kandung Haswan Yunas, Kabag Anggaran Menko Kesra ini optimis terwujud, apalagi partai Demokrat merespon untuk fasilitas olahraga itu. (h/snt)


SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

LINGKAR Pasbar akan Salurkan Bantuan ke Pasaman PASBAR, HALUAN — Bupati Pasbar Baharuddin R bersama Kepala SKPD Pemkab Pasbar akan menyalurkan bantuan kepada masyarakat Kecamatan Simpang Alahan Mati (Simpati) Kabupaten Pasaman yang terkena banjir bandang beberapa waktu lalu. “Insya Allah, bapak bupati, besok pagi, akan menyalurkan bantuan langsung untuk korban bencana di kabupaten tetangga,” YULISON kata Kabag Humas Setda Pasbar Yulison kepada Haluan. Bantuan itu, sebut Yulison, bisa dalam bentuk dana maupun makanan, beras serta obat-obatan yang diperlukan bagi warga yang masih di pengungsian, di Kecamatan Simpati, yang rumahnya hancur luluh lantak dihondoh galodo beberapa waktu lalu. Apalagi, kata Yulison, Pasaman sebagai bekas kabupaten induk, maka Pemkab Pasaman Barat juga menyampaikan turut berduka cita atas sanak-saudaranya yang terkena musibah. Mudah-mudahan bantuan itu bisa meringankan beban yang diderita oleh masyarakat Pasaman yang terkena musibah. Artinya, hal itu merupakan bagian dari rasa kepedulian terhadap musibah yang diderita masyarakat Kecamatan Simpati Pasaman. Belum dirinci berapa jumlah bantuan yang disalurkan ke Pemkab Pasaman tersebut. “Yang penting jangan lihat nilainya, tetapi lihatlah rasa kepedulian kita terhadap sanak saudara kita,” ujar Yulison. (h/nir)

Hadapi Porprov, KONI Gelar TC Atlet PASBAR, HALUAN — Menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Barat, KONI Pasaman Barat melakukan persiapan pemusatan latihan (training centre, TC) masing-masing Pengcab. “Saat ini kita sedang berbenah diri guna menghadapi Porprov, namun tentu kita optimis menjadi yang terbaik dalam olahraga prestasi dan prestise ini,” ujar Ketua Umum KONI Pasbar Yondrizal, didampingi Sekretaris KONI Mardianto, di sela-sela rapat Penetapan Cabang Olahraga Porprov di sekretariat KONI Jalan Lintas Batang Lingkin-Ujung Gading, Kamis (23/ 2) lalu. Hadir dalam rapat penetapan cabor olahraga itu, Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga Pemkab Pasbar Afrizal Azhar, dan segenap pengurus KONI Pasaman Barat. Menurut Yondrizal, ketika ditanya cabang olahraga unggulan yang akan dijagokan kontingen Pasaman Barat masih menunggu. “Kita tunggu laporan dari masingmasing Pengcab, namun mudah-mudahan kita akan mengikuti 25 cabang yang diadakan pada Porpov tahun ini,” jelas Yonrizal. Dia menghimbau seluruh Pengcab agar memasukkan program untuk persiapan Porprov. Seperti diketahui, Sumatera Barat menetapkan bahwa tuan rumah Porprov tahun ini adalah Kabupaten Limapuluh Kota. “Konsep kita kontingen Pasaman Barat kita ingin menjadi yang terbaik dalam Porprov mendatang setidaknya, kita ingin masuk lima besar,” harapnya. Dijelaskan, adapun cabor yang akan diikuti oleh kontingen Pasaman Barat adalah sebanyak 25 cabang yakni sepak bola, gulat, senam, atletik, catur, taekwondo, Pabsi, karate, renang menembak, voli, judo, dayung, tinju, bulutangkis, tenis lapangan, takraw, panjat tebing, kempo, wushu, tarung derajat, pencak silat, bola basket dan tenis meja. “Insya Allah semua cabang itu kita saat ini tengah melakanakan TC berjalan, untuk itu dukungan pemerintah daerah dan pihak bapak angkat olahraga di Pasbar sangat kita perlukan,” kata Yondrizal. (h/nir)

Tuah Basamo

PASAMAN BARAT

23

Pasar Silapiang Siap Jadi Duta Sumbar ke Nasional PASBAR, HALUAN – Di masa yang akan dating, Pasar Nagari Silapiang Kecamatan Ranah Batahan Pasaman bakal menjadi pasar tereksis di Pasaman Barat, bahkan di Sumatera Barat.

WABUP PASBAR Syahrul meninjau Pasar Nagari Silaping, beberapa waktu lalu. JUNIR

Pemkab Rakor dengan Wali Nagari SIMPANG AMPEK, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, mengadakan rapat koordinasi (Rakor) dengan wali nagari dan kepala jorong se-Pasaman Barat, Kamis (23/2), di aula kantor bupati, untuk meningkatkan kemampuan dan wawasan perangkat nagari tersebut. Bupati Pasaman Barat, Baharuddin R mengatakan, wali nagari dan kepala jorong merupakan tonggak utama keberhasilan pembangunan daerah. Sebab merekalah yang menjadi ujung tombak pemerintahan ditingkat bawah dan langsung berhadapan dengan masyarakat. Walinagari dan joronglah yang tahu sasaran pembangunan yang menyentuh masyarakat. Dasar itu pula, kebijakan pemerintah kabupaten memberikan anggaran nagari Rp 1 miliar pernagari pertahun. “Diberikan anggaran Rp 1 miliar nagari, gunanya untuk membangun nagari yang tepat sasaran dan menyentuh langsung kepada masyarakat. Mulai pembangunan fisik, karakter dan sosial budaya,” katanya. Di samping itu bupati juga mengatakan, saat sekarang ini tidak ada lagi wali nagari dan kepala jorong yang malas untuk bekerja. Pasaman Barat sudah semakin maju, diperlukan pula

jajaran pemerintahan yang handal dan profesional untuk mengurusinya. Walinagari dan kepala jorong juga harus mempunyai wawasan yang luas untuk menjalankan roda pemerintahan. Pelayanan yang maksimal kepada masyarakatnya, serta tidak menggunaka jabatan untuk kepentingan pribadi apalagi yang merugikan rakyat. Pemerintah komitmen, nagarinagari di Pasaman Barat harus maju dan berkembang. Seluruh program mulai tingkat nagari hingga kabupaten harus terlaksana baik. Sehingga pembangunan daerah Pasaman Barat benar-benar dirasakan masyarakat. Harapan itu pula, pemerintah daerah memperhatikan kesejahteraan walinagari dan kepala jorong. “Beberapa waktu lalu saya sudah melantik saudara-saudarda sebagai kepala jorong. Surat Keputusan (SK) pengangkatan saudara ditanda tangani bupati, gaji kepala jorong juga dinaikkan. Ini semata-mata untuk meningkatkan etos kerja dan koordinasi yang lebih dekat dengan bupati,” tegas Bahar. Asisten Bidang Pemerintahan, Muhayatsyah sebagai salah seorang nara sumber pada rakor tersebut mengatakan, dalam menjalankan roda pemerintahan di tingkat

nagari dan jorong, walinagari dan kepala jorong harus mampu menyerap aspirasi masyarakat dengan baik. Untuk diselesaikan dengan baik dan pelayanan yang maksimal. Jika hal tersebut tidak bisa diputuskan ditingkat itu agar segera di koordinasikan dengan tingkat yang lebih tinggi lagi. Di samping itu, ia juga menyampaikan walinagari dan kepala jorong mentaati aturan yang ada. Sehingga, seorang walinagari atau kepala jorong bekerja tidak melampaui wewenang yang diberikan. “Walinagari dan jorong jangan membuat aturan sendiri pula,” tegasnya. Kepala Bagian Pemerintahan Nagari, Maiyulinar menyebutkan, rakor tersebut dihadiri sekitar 19 orang walinagari se-Pasaman Barat dan 206 kepala jorong. Sebagai narasumber terdiri dari kepala SKPD dilingkungan pemerintah Pasaman Barat. Tujuan dari kegiatan ini untuk mengintegrasikan perencanaan pembangunan ditingkat nagari dan jorong dengan mekanisme yang telah diatur disingkronisasikan dengan UU No. 25 Tahun 2004 Tentang Perencanaan Pembangunan Nasional. Selain itu pula untuk tetap mengawal dan mendukung proses perencanaan pembangunan melalui program kegiatan SKPD. (h/*)

Pasar ini mewakili Sumbar mengikuti lomba pasar tingkat nasional. Alasannya, pasar ini bukan hanya dipersiapkan untuk sebatas lomba pasar nagari/ desa mewakili Provinsi Sumatera Barat di tingkat nasional, tetapi juga dipersiapkan menjadi gerbang ekonomi jangka panjang di perbatasan Pasbar-Mandailing Natal, Sumatera Utara. “Bila dipatok, dari 10 variabel pasar terlayak, pasar strategis di kawasan utara ini (Silapiang) justru punya nilai plus dan ciri khas tersendiri, di banding pasar-pasar nagari lainnya di Pasbar,” ujar Wakil Bupati Syahrul Dt Marajo saat melakukan peninjauan pasar nagari, baru-baru ini, ke Silapiang Kecamatan Ranah Batahan. Oleh karena itu, sebut Syahrul, saat ini Pasar Nagari Silapiang sebagai pasar tradisional terdepan di Pasaman Barat (Pasbar) maupun Sumbar siap ke level pasar nasional untuk mengikuti lomba pasar nagari/desa tingkat nasional di Jakarta. Dijelaskan, dari 117 skor maksimal kriteria penilaian lomba pasar nagari tahun 2012, pasar ini telah berada di taraf puncak. Belum lagi, satu-satunya pasar tradisonal yang mendayagunakan sampah. Selain lokasi buangan miliknya memadai, sampah juga diolah menjadi pupuk organik-unorganik, sehingga sarok pasa bermanfaat lagi oleh warga. Wakil Bupati Pasbar Syahrul Dt Marajo didampingi Kabag Humas Yulison berulang mengerahkan stafnya ke Silapiang untuk melakukan penataan dan pengelolan pasar agar jadi indah dan tertib. Terakhir, wabup mengunjungi Silapian, Rabu (22/2). Dia sangat optimis, Pasar Silapiang akan menjadi pa-

sar tarancak, dan siap menjadi duta (wakil) Sumbar dalam lomba pasar tereksis tingkat nasional. “Secara budaya, tutur kata rang Silapiang lembut, ramah, sopan, dan menjunjung tinggi budaya hidup bersih. Sesuai bak pituah salamoko, kalau nan rancak, Silapiang nagarinyo, imbuh wabup yang ditanya soal khas Silapiang. Tak itu saja, sebut Syahrul, Pemkab Pasbar komit menggerakkan tiap pasar nagari. Pasar sebagai lokasi perputaran uang merupakan basis pertemuan produsen dan konsumen. Tanpa itu, ekonomi msyarakat lumpuh. Berawal dari basis ekonomi kerakyatan itulah, pasar “dikeroyok” secara bersama agar menjadi pasar tradisonal yang benar-benar menggairahkan perekonomian anak nagari. “Apalagi pasar ini berpotensi mempercepat kesejahteraan masyarakat ke depan,” pungkasnya. Semua elemen, mulai dari warga per jorong sampai masing-masing SKPD dikerahkan oleh wabup ke Pasar Silapiang. “Iko namonyo parang basosoh dalam rangka pengentasan kemiskinan, “timpal Yulison Kabag Humas Pemkab Pasbar. Sementara Kepala Koperindag dan UKM Pasbar Ali Zamar dan Ketua Pasar Nagari Silapiang, Togar St Katautan yang dihubungi secara terpisah di sela kerja bakti sependapat, prestasi Silapiang tak terlepas sikap kebersamaan dan swadaya luar biasa masyarakat. “Mulanya berangkat dari motivasi dan serius Pemkab Pasbar, kemudian pengawasan yang kontinu dan direspon warga dengan swadaya tinggi di sini. Maka Pasar Silapiang sekarang kian mantap saja menatap masa depan,” kata Ali Zamar. (h/nir)

Yarsi Ibnu Sina Benahi Pelayanan PASBAR, HALUAN — Yayasan Rumah Sakit Islam (Yarsi) Ibnu Sina Simpang Ampek terus berbenah memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat Pasaman Barat. “Insya Allah kita akan terus berbenah memberikan pelayanan kepada masyarakat,” kata Direktur Yarsi Agung kepada Haluan, seusai serah terima jabatan dari direktur lama Elfizon Amir, di Simpang Ampek, baru-baru ini. Hadir dalam serah terima Direktur Yarsi itu Wakil Bupati Pasbar Syahrul Dt Marajo. Menurut Agung, pengembangan RSI Ibnu Sina menjadi rumah sakit yang berkualitas dengan layanan baik, tentu dimulai dari perencanaan bisnis, perencanaan strategis melalui program jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Saat ini, sebut Agung, RSI sedang melakukan penambahan peralatan dan ruang inap, tempat tidur, alat medis berupa scan. Soal tenaga dokter, meski

sudah dianggap memadai untuk sebuah rumah sakit di kabupaten, tetapi masih dirasakan kekurangan dokter spresialis, seperti dokter THP, dokter syaraf (neurologi), dokter kulit. Sedangkan untuk dokter lainnya dirasakan cukup. RSI dengan visi terwujudnya pelayanan kesehatahan bermutu dan Islami dalam upaya dakwah, dengan misi memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. Disebutkan, di Simpang Ampek hanya ada dua rumah sakit yakni RSUD Jambak dan RSI Ibnu Sina. Kedua rumah sakit ini saling bantu membantu dalam memberikan pelayanan. “Kita bukan saingan atau competitor, tetapi kita adalah mitra dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Pasbar,” katanya. Penyakit Generatif Disebutkan bahwa saat ini penyakit yang paling dominan ditangani dokter di RSI Ibnu Sina Simpang Ampek adalah diabetes mellitus yang sering disebut masyarakat sakit gula.

Sedikitnya, dalam sehari rata-rata ada tiga pasien penyakit gula yang ditangani Yarsi Simpang Ampek. Pasien ini paling dominan ditangani RSI. Jika 3 sehari, maka dalam sebulan ada sekitar 90 pasien penyakit gula yang ditangani rumah sakit Islam itu. Disusul penyakit lambung, hipertensi dan kolesterol. Penyakit yang berjangkit itu, secara medis akibat pola hidup yang tidak teratur, baik pola makan, pola tidur. Kondisi itu, bisa saja terjadi karena terjadi perubahan peningkatan perekonomian masyarakat, tetapi tidak mengikuti pola hidup sehat dan teratur. Seperti kebiasaan pola makan dan olahraga, dan istirahat yang tidak seimbang. “Solusi penyakit generatif ini adalah dengan pola hidup yang teratur dan seimbang, sementara itu hipertensi bisa saja pemicunya faktor keturunan. Tetapi kalau penyakit lambung umumnya disebabkan oleh psikologi seseorang,” katanya. (h/nir)

BUPATI Pasbar Baharuddin bersama rombongan menuju ke lokasi pembangunan MTs Istiqomah. Pembangunan madrasah swasta ini mendapat apresiasi dari bupati. JUNIR

Bupati Dukung Pembangunan Madrasah Swasta PASBAR, HALUAN — Bupati Pasaman Barat Baharuddin R menyokong dan bangga dengan pembangunan sekolah swasta berbasis agama di Pasaman Barat. Sebab, hal itu sesuai pula dengan visi dan misi Pemkab Pasaman Barat membangun daerah di atas tadah agama yang sangat bermanfaat untuk dunia pendidikan Pasbar di masa depan. Hal itu dikemukakan Baharudin di sela-sela peletakan batu

pertama pembangunan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Istiqamah, Kamis (23/2), di Jorong Benteng Nagari Sinuruik Kecamatan Talamau Pasbar. Acara peletakan batu pertama ini juga dihadiri sejumlah pejabat Pasbar yang memberikan sokongan moril maupun materil, di antaranya Seketaris Daerah Pasaman Barat Yulrizal Baharin beserta segenap unsur Muspida dan ninik mamak. Bupati menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada

pihak Yayasan Istiqamah yang telah mengawali pembangunanpertama MTs Istiqamah di Talu, apalagi MTs Istiqamah ini akan segera di negerikan. Hal itu, sebut Bahar, menunjukkan adanya kebersamaan yang kuat dari masyarakat setempat dalam memajukan dunia pendidikan. Dijelaskan, dengan demikian di masa depan diharapkan anakanak memperoleh pendidikan di manapun mereka berada, mereka

sudah punya basis pendidikan agama sebagai filter dari berbagai budaya asing yang bisa merusak moral etika anak didik. Dia berharap dunia pendidikan agar melahirkan lulusan yang cerdas, tetapi juga memiliki etika dan moral seusai dengan ajaran agama dan adat Minangkabau yang bersandarkan kepada agama. “Insya Allah dengan usaha dan doa dari kita semua, Allah pasti memberikan kemudahan dalam

pembangunan MTs Istiqomah ini, mudah-mudahan,” ujar Baharuddin. Di tempat yang sama Ketua Panitia Pembangunan MTs Istiqomah Nahruddin mengatakan, bantuan pembangunan yang datang dari Kemenag RI,yang berjumlah Rp178,2 juta. Ditambah dari bantuan Pemkab Pasbar sebesar Rp40 juta. Adapun dana yang telah masuk telah dipergunakan untuk pondasi sepanjang

70 meter. Pemasangan jembatan ke lokasi 2,5 m x 5 m, beserta penimbunan jalan 78 kubik dan selanjutnya membangun 2 ruang kelas. Disebutkan, dana yang telah terkumpul sebesar Rp125.775. 000, dan dana sumbangan spontan yang terkumpul dari perantau dan berbagai pihak, sebanyak Rp80 juta yang akan dipergunakan untuk pembangunan ruang kelas baru. (h/nir)


24 PENDIDIKAN LINGKAR UBH Bantu Korban Galodo PADANG, HALUAN — Universitas Bung Hatta menyerahkan bantuan berupa makanan ringan untuk korban banjir bandang di Kabupaten Pasaman, Sabtu (25/2). “Bantuan yang diberikan merupakan sebagai bentuk kepedulian Universitas Bung Hatta atas musibah banjir bandang yang terjadi di daerah itu,” kata Kabid Promosi dan Kerjasama UBH, Abdullah usai menyerahkan bantuan di posko bencana alam di SMP Negeri 1 Simpang Alahan Mati, Pasaman. Tim UBH usai promosi di beberapa SMAN Panti, dan Rao menyempatkan berdiskusi dengan beberapa tim sukarelawan maupun dengan korban banjir bandang. Dari diskusi tersebut terungkap, korban banjir bandang terutama yang berada di pengungsian membutuhkan makanan ringan, dan material bangunan untuk perbaikan rumah yang sudah porak-poranda. “Masyarakat yang masih berada di pengungsian sangat membutuhkan bahan makanan terutama makan ringan dan bahan bangunan,” kata salah seorang korban baniir. Banjir bandang yang terjadi pada Rabu (22/ 3) sekitar pukul 17.30 WIB itu tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi tercatat 115 rumah warga hancur, rusak berat dan ringan, termasuk masjid, infrastruktur pertanian dan lahan sawah. Kerugian ditaksir sekitar Rp12,9 miliar. (h/vin)

Sertifikasi Guru Diperketat PASBAR,HALUAN — Mulai tahun 2012 ini, proses yang harus dipenuhi guru sebagai persyaratan untuk ikut proses sertifikasi diperketat. Beban mengajar guru sertifikasi pada setiap minggunya minimal 24 jam, sesuai bidang studi yang diwajibkan kepada tenaga pengajarnya. Demikian disampaikan Wakil Tim Badan Akreditasi Provinsi (BAP) Bidang Madrasah Sumatera Barat, Azisman Ras didampingi Pengawas MTs/SMP Kota Padang, Mukhtim Syam kepada Haluan usai memberikan makalah pada workshop Akreditasi Madrasah Swasta se- Pasaman Barat di Wisma Amanah Simpan Ampek, Sabtu (25/2). Menurutnya, persoalan yang terjadi, tidak mampunya guru melaksanakan tugas mengajar sesuai tuntutan sertifikasi. Di lembaga pendidikan, yang bersangkutan memiliki empat rombongan belajar dengan tugas mengajar 24 jam. Hanya saja tidak mampu melaksanakannya. Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Abdel Haq, didampingi Kasi Madrasah dan Pendidikan Agama (Mapenda), Rali Tasman menyampaikan, pemerintah tentu tidak akan memberikan anggaran sertifikasi bagi guru yang tidak mampu melaksanakan tugas kependidikiannya sesuai aturan. e depan, jelas Abdel, mendapatkan tunjangan profesi guru sertifikasi tidaklah semudah yang dibayangkan. Untuk memenuhi atau menetapkan seseorang menjadi guru profesional tidak bisa dengan banyaknya jumlah rombel, banyak siswa dan lengkapnya fasilitas, tapi mampu atau tidakkah guru bisa mengajar sebanyak 24 jam minimal. Pengawas Pendidikan Agama Islam pada SMP, SMA dan SMK Pasaman Barat, Suardi mengatakan, di tengah benyaknya lembaga pendikan dan berkembang di tengah masyarakat saat ini, agaknya sangat sulit bagi guru bidang studi mendapatkan tunjuangan sertifikasi. (h/gmz) HANCUR-Bangunan Rektorat Universitas Negeri Padang (UNP) di Air Tawar, Padang yang hancur di salah satu sisinya. Tetapi terlihat tak kunjung diperbaiki. (h/RIVO)

SELASA, 28 FEBRUARI 2012 M 5 RABIUL AKHIR 1433 H

MENGAJAR DI DAERAH TERPENCIL

Guru MTs Diberi Tunjangan PASBAR, HALUAN — Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) di daerah terpencil akan menerima tunjangan khusus sebesar Rp1,3 juta setiap bulannya.

HANCUR— Bangunan Rektorat Universitas Negeri Padang (UNP) di Air Tawar, Padang yang hancur di salah satu sisinya. Tetapi terlihat tak kunjung diperbaiki. RIVO

Pilih PTS Terakreditasi PADANG, HALUAN — Para lulusan SLTA atau calon mahasiswa baru, diingatkan agar lebih selektif dan berhati-hati memilih perguruan tinggi swasta (PTS). Nurul Huda, dosen Fakultas Ekonomi Universitas Bung Hatta menyarankan calon mahasiswa memilih program studinya yang sudah terakreditasi di PTS pilihan. Hal itu disampaikannya dihadapan pelajar SMAN Panti Pasaman, Jumat (24/2). Menurutnya, program studi yang telah terakreditasi menunjukan pengakuan pemerintah

terhadap keberadaan atau eksistensi program studi tersebut. Selain itu, akreditasi juga merupakan pengakuan atas kualitas program studi yang bersangkutan. Status akreditasi sebuah perguruan tinggi dikeluarkan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Akreditasi tertinggi U (unggul), kemudian A, B, C, dan D. Akreditasi diberikan secara periodik, dan bisa berubah sesuai perkembangan. Nurul menambahkan, di UBH terdapat 29 program studi untuk S1 dan 5 program studi untuk

program pascasarjana, dan 25 program studi S1 telah terakreditasi dengan peringkat B. “Bagi calon mahasiswa, yang ingin mengetahui peringkat atau status akreditasi sebuah program studi di PTN maupun PTS, selain mencari informasi langsung dengan mendatangi kampusnya, dapat juga dilihat melihat melalui situs Dikti di internet di alamat www:ban-pt.depdiknas.go.id,” ujarnya. (h/vin)

Akutansi PNP Gelar Workshop PADANG, HALUAN — Jurusan Akutansi menggelar Workshop Student Center Learning (pembelajaran berpusat dari mahasiswa) di Aula Politeknik Negeri Padang (PNP) beberapa hari lalu. “Acara ini diikuti oleh seluruh staf pengajar jurusan Akutansi Politeknik Negeri Padang. Lebih kurang 25 orang. Pelatihan ini merupakan rangkaian dari sesi pelatihan KBK dan SCL di Jurusan Akutansi. Ini sebenarnya sesi terakhir,” kata Nurul Fauzi, SE MM Ak, Ketua Jurusan Akutansi. Pelatihan ini dalam rangka persiapan penerapan model IPD index pengajaran dosen yang akan dimulai semester depan (genap 2011/2012) di Jurusan Akutansi Politeknik Negeri Padang. “Mulai semester depan diterapkan konsep IPD (Index Pengajaran Dosen). IPD itu digunakan untuk memastikan PBM yang dilakukan seluruh staff pengajar Akutansi menggunakan model SCL. Pada akhir semester akan ada rekapitulasi hasil kuisioner mahasiswa IPD, sehingga diketahui dosen-dosen yang terbaik dan termasuk dosen mana yang harus melakukan improvisasi model pembelajaran yang selama ini telah diterapkan,” lanjutnmya

Materinya terdiri dari evaluasi KBK yang sudah diterapkan, modelmodel pembelajaran SCL, paradigma KBK dan SCL, assesment atau penilaian. Pematerinya Ir. Syamsul Arifin, MT Ketua P3AI ITS Surabaya. Untuk Program D IV atau Sarjana Sains Terapan Akutansi, sebenarnya program SCL dan KBK sudah diterapkan lebih kurang 6 semester. Hasilnya mahasiswa lebih kreatif, lebih berani bertanya, dan diskusi dalam kegiatan PBM. Model pembelajaran yang diberikan dosen lebih beragam. Proses perkuliahan lebih aktif Sebelumnya proses PBM lebih TCL, pembelajaran berpusat dari dosen, tetapi sekarang berpusat ke mahasiswa. Nurul menambahkan, program beasiswa dari alumni untuk yunior di Jurusan Akutansisekarang sedang tahap pengumpulan dana. Program ini dikemas dalam bentuk zakat infak dan sedekah alumni yang diperuntukkan bagi mahasiswa berprestasi tetapi berasal dari keluarga tidak mampu. Program ini merupakan tindak lanjut beasiswa dari dosen untuk mahasiswa yang telah dimulai 2 tahun yang lalu. Program ini murni inisiatif dari alumni Jurusan Akutansi yang tersebar di berbagai kota di Indonesia,” ulasnya. (h/vin)

Tunjangan itu diberikan pemerintah pusat melalui K ementerian. di Pasbar terdapat tiga MTs yang memenuhi kriteria dimaksud, masing-masing MTs di Jorong Sawah Mudik, Kenagarian Batahan, Kecamatan Ranah Batahan, MTs di Jorong Sikabau, Kenagarian Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, dan MTs di Jorong Sikilang, Kenagarian Sungai Aua, Kecamatan Sungai Aur. Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Abdel Haq didampingi Kasi Mapendais, Rali Tasman kepada Haluan di ruang kerjanya, Senin (27/2) mengatakan, menyebutkan, untuk menentukan berapa jumlah guru yang akan menerima tunjangan khusus itu, pihaknya masih melakukan pendataan ke setiap madrasah di

kejorongan tersebut. Sebab, pencairan dana itu akan terlaksana dalam beberapa minggu ke depan. Dari catatan yang ada, madrasah yang ada dan beroperasi di daerah terpencil adalah lembaga pendidikan dikelola secara murni oleh masyarakat setempat. “Kita tidak menyangkal, kalaulah generasi penerus yang melaksanakan (mengikuti) proses pembelajaran di kejorongan tertinggal, seperti di Sawah Mudik, Sikabau dan Jorong Sikilang, berkesempatan melanjutkan pendidikan ke daerah maju atau ke tempat lain kualitas, kemandirian dan profesionalitas mereka tidak kalah dengan pelajar lain,” kata Abdel Haq. Kendati demikian, tambah Nahruddin, anggaran yang jumlahnya mencapai Rp16 Juta per tahun untuk setiap guru madrasah dan bertugas di daerah tertinggal rasanya belum bisa memberikan kepuasan secara khusus kepada guru bersangkutan, tapi paling tidak dana tunjangan khusus yang telah dialokasikan secara khusus oleh pemerintah pusat bisa menambah gairah, dan semangat mengajar di daerahnya. (h/gmz)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.