8
RABU, 27 NOVEMBER 2013 23 MUHARRAM 1435 H
EFEKTIF SAMPAIKAN GAGASAN
Bacapres ‘Berburu’ ke Kampus PADANG, HALUAN — Walau pemilu legislatif 2014 baru akan digelar 132 hari lagi, namun aroma persaingan politik kepemimpinan nasional sudah begitu kentara. Itu terjadi bukan hanya di level pusat atau ibukota Jakarta, tapi juga merembet ke daerah. Sumatera Barat pun tak luput dari mereka yang ingin menempati posisi puncak di negeri ini. Mereka datang, bicara tentang gagasan dan ide akan Indonesia ke depan. Kampus-kampus besar jadi sasaran mereka, yang dibungkus dengan kuliah umum. Mereka yang datang di antaranya, pertama ada Joko Widodo atau dikenal dengan panggilan Jokowi, Gubernur DKI Jakarta. Ia bericara di depan ribuan mahasiswa Unand, yang difasilitasi PSH Unand. Kemudian ada Hayono Isman, berbicara tentang mimpi Bung Hatta, yang ingin melihat Indonsia maju secara bersama-sama. Semangat gotong royong dilihat paling tepat untuk memperkuat NKRI ini. Ia bicara di ATIP Padang, yang dimotori Gema Kosgoro. Kemudian Anies Baswedan. Tokoh muda nasional ini diboyong PSH Unand, bicara di hadapan mahasiswa Unand. Kemarin, juga ada Dahlan Iskan, yang tampil di kampus IAIN Imam Bonjol Padang. Dari empat tokoh na-
sional dan disebut-sebut berpeluang memimpin negeri ini, tiga di antaranya peserta konvensi capres Partai Demokrat. Yakninya Hayono Isman, Anies Baswedam, dan Dahlan Iskan. Menurut pengamat politik UNP Eka Vidya Putra, kedatangan para bakal kandidat pemimpin negeri itu sah-sah saja. Apalagi sasarannya itu adalah kampus, tempat para intelektual muda tengah mengasah diri. “Dari segi tempat, kampus sangat efektif dalam menyampaikan ide dan gagasan. Maka tak heran, mereka (bacapres) bertandang ke kampus, berdialog secara cerdas dengan mahasiswa. Harapannya, gaung akan gagasan atau ide itu cepat sampai ke masyarakat,” ujarnya. Namun, jika dikaitkan dengan konvensi capres Partai Demokrat, menurutnya tidak ada relevansi dengan kampus. Karena konvensi tak ditentukan oleh suara dari kampus. “Mereka hanya mengharapkan gaung akan ide itu sampai ke masyarakat, itu saja. Kalau konvensi, tidak ada relevansinya,” kata Eka.(h/rud)
Ketua KAN Nanggalo Dukung MaHem PADANG, HALUAN — Setelah sukses memenangkan pasangan MaigusArmalis (MARS) di Kecamatan Nanggalo pada Pilkada Padang putaran pertama, tokoh Nanggalo, Hasan Basri Dt Rajo Batuah bergabung dalam barisan Mahyeldi-Emzalmi. Penghulu Suku Guci itu, yang juga Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN)
Nanggalo, menyerukan anak kemenakannya untuk memilih pasangan nomor urut 10. Menurutnya, pasangan inilah yang programnya 10 M, identik dengan MARS. “Kami tak menampik, sebelumnya mendukung Maigus-Armalis, karena merupakan anak Nagari Nanggalo. Dukungan itu kami buktikan sangat solid, dan menang di Kecamatan
Nanggalo. Karena tak lolos putara kedua, kami akan mendukung pasangan yang berpeluang menang,” kata Hasan Basri, saat bersilaturahim dengan Mahyeldi, kemarin malam. Dia menyebut, pasangan yang diusung PKS-PPP ini memang memiliki kans menang lebih besar di putaran kedua 18 Desember nanti. Namun, hal itu tentu
harus dengan bantuan dan dukungan banyak pihak. Karena itu, dia meyakini, semua anak-kemenakan di Nanggalo akan bersatu. “Kami juga meyakinkan, mampu memenangkan Mahyeldi-Emzalmi dengan anakkemenakan Suku Guci di seluruh kecamatan di Kota Padang. Kami menyarankan,
DUKUNG MAHEN — Ketua KAN Nanggalo Hasan Basri Dt Rajo Batuah dan sejumlah tokoh dan pemuda Nanggalo memberikan dukungan pada Mahyeldi. IST
jangan sampai ada yang terpengaruh dengan janjijanji kosong. Kami yakin, Mahyeldi berkomitmen dalam semua janjinya,” serunya. Secara lantang, dia menyebutkan, MahyeldiEmzalmi adalah tokoh dalam perubahan dan membangun Padang menjadi lebih baik. Mereka punya 10 program unggulan yang betul-betul berasal dari keinginan masyarakat, baik dari segi pembangunan pendidikan, agama, perekonomian dan kesejahteraan. Mahyeldi menyebutkan, Nanggalo adalah daerah yang memiliki karakteristik tersendiri di Padang. Dukungan yang solid dari masyarakat arus bawah, diyakininya adalah salah satu hal yang membuat daerah ini berpotensi besar. Dia memastikan, akan terus meningkatkan perhatian untuk Nanggalo, jika nantinya terpilih sebagai wali kota. “Dari Nanggalo ini banyak tokoh yang lahir dan besar di Sumbar, maupun nasional. Kecamatan ini memiliki semua sarana yang dibutuhkan untuk pembangunan. Tak heran, pertumbuhan cukup besar dengan tumbuhnya perumahan di 6 kelurahan yang ada,” kata Mahyeldi yang juga kerap berdakwah di Nanggalo ini. (h/rel)
Dua Capres Hadiri Peresmian Is Plaza D ua Calon Presiden RI yakni Irman Gusman dan Prabowo Subianto menghadiri peresmian Is Plaza di Jalan Pramuka Raya Kav 150, Jakarta, Sabtu malam lalu. Keduanya ikut membubuhkan tandatangan di atas prasasti peresmian pusat bisnis dan perkantoran milik pengusaha yang juga wartawan senior, H Is Anwar Dt Rajo Perak. Selain Ketua DPD RI Irman Gusman dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo, peresmian Is Plaza juga dihadiri ratusan undangan, tetua Minang, tokoh nasional dan pengusaha sukses diantaranya mantan Kapolri Awaluddin Djamin, mantan Menaker Fahmi Idris, mantan Menkumham Patrialis Akbar, mantan Menpen Yunus Yosfiah, Wagub Sumbar Muslim Kasim, penyair Taufik Ismail, Basrizal Koto, Asril Tanjung, Syahrul Ujud, Dasrul Lamsudin, Darmawi Khaidir dan Sukrawadi Dahlan. Hadir juga sejumlah artis senior seperti Elly Kasim, Erni Johan dan
Elvi Sukaesih. Is Plaza yang baru diresmikan adalah pengembangan dari plaza sebelumnya. Di plaza sekarang ada ruang pertemuan besar yang bisa menampung 1.500 sampai 2.000 orang untuk berbagai keperluan. Meski dihadiri dua Capres dan beragam tokoh, pembangunan Is Plaza, menurut Is Anwar, adalah murni untuk pengembangan bisnis. ”Mereka hadir adalah sebagai sahabat yang sudah saya kenal sejak lama,” kata mantan anggota DPR dan MPR RI ini. Irman Gusman, Prabowo, Wagub Sumbar dan para tokoh yang hadir malam itu, mengungkapkan rasa kagum dan bangga atas prestasi yang diraih Is Anwar. “Ini kebanggan kita bersama, kebanggaan Sumatera Barat,” ujar Wagub. Dalam kesempatan ini Is Anwar menyerahkan anugerah dan apresiasi kepada lima keluarga musisi senior, yakni Asbon, Oslan Husein, Zainal Combo, Nuskan Syarif dan Tiar Ramon. (*)
TAUFIK ISMAIL sambutan
IS ANWAR Dt Rajo Perak diapit dua Capres Prabowo Subianto dan Irman Gusman usai penandatanganan prasasti.
PRABOWO dan Irman menandatangani prasasti disaksikan Is Anwar
IS ANWAR (tengah), Elvie Sukaesih, Eli Kasim, Erni Djohan, Ifnah Is Anwar dan Dewi Is Anwar.
memberikan
WAGUB Muslim Kasim memberikan sambutan
IRMAN Gusman, Yunus Yosfiah, Fahmi Idris dan Is Anwar
PATRIALIS Akbar dan Is Anwar >> Editor : Rudi Antono
>> Penata Halaman : Syamsul HIdayat