USAHA
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
MINGGU, 26 MARET 2017 27 Jumadil Akhir 1438 H
9
TIANDA KEBAYA DAN PELAMINAN
Semua Berawal dari Ketekunan T
erlahir dari keluarga yang kurang mampu, bukan berarti menjadi penghalang untuk meraih impian hingga menjadi sukses. Sebab yang dibutuhkan adalah kegigihan dan tak pernah putus asa, serta keinginan untuk terus mau belajar. LAPORAN:
MELATI OKTAWINA Hal inilah yang disampaikan oleh Mayenti pemilik dari Tianda Kebaya dan Pelaminan. Mayenti yang merupakan seorang fashion designer tidak menyangka jalan hidupnya bisa seperti saat ini. Ia menceritakan, dirinya bu-
kanlah berasal dari keluarga yang berada, ayahnya hanya seorang tukang ojek dan ibunya seorang buruh tani.
Sehingga ia tidak bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. “Saya memang tidak kuliah,
karena keadaan keuangan keluarga yang tidak memungkinkan,” ujarnya saat ditemui Haluan di Butik Tianda Pelaminan, Jumat (24/3). Ia menuturkan, sewaktu tamat Sekolah Menengah Pertama (SMP) tidak berpikiran untuk melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas (SMA). Karena ia menginginkan bersekolah di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), agar setelah lulus bisa langsung bekerja. Sehingga bisa membantu orang tua mengurangi beban ekonomi Di SMK Negeri 6 Padang Mayenti mengambil jurusan tata busana, karena ia senang menjahit. “Latar belakang keluarga yang penjahit tidak ada, tetapi saya suka saja dengan jahit menjahit. Namun ternyata, setelah dijalani baru menyadari bahwa menjahit tidak semudah yang dibayangkan dan tidak selalu menyenangkan,”kata warga Air Pacah ini. Setelah lulus dari SMK N 6 Padang, Mayenti bekerja sebagai penjahit bersama dengan orang lain. Karena kegigihan dan keinginan selalu mau belajar, Mayenti diangkat menjadi orang kepercayaan ditempatnya bekerja. Setelah dua tahun bekerja, tempat bekerjanya terpaksa ditutup karena pemilik pindah ke Kota Jakarta. Setelah itu, ia memberanikan diri untuk membuka usaha menjahit sendiri. Sekitar tahun 2004 ia membuka usaha jahit kebaya di Lubuk Minturun Padang. Selama lebih kurang tiga usaha yang dijalani terus berkembang dan sudah mulai banyak pelanggan. Ia, mengaku pelanggan yang datang kebanyakan tau dari mulut ke mulut. Sekitar empat tahun kemudian dirinya pindah ke daerah Tabing untuk membuka butik. Dirinya tidak sekedar menerima jahitan kebaya lagi, namun sudah mengembangkan kepada usaha sewa baju pengantin. Ia mengatakan, usaha sewa baju pengantin cukup potensial. Karena banyak saat ini masyarakat yang tidak ingin repot, mereka tidak harus membuat kebaya yang membutuhkan banyak uang serta waktu yang lama. “Saat ini ada sekitar 100 pasang baju kebaya untuk penganti yang kami miliki. Baik kebaya tradisional maupun modifikasi yang tersedia dengan berbagai model yang update,” katanya. Untuk sewa baju kebaya dibagi
www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com
CONTOH kebaya dan pelaminan yang disediakan Tianda Kebaya dan Pelaminan.
dua, yakni kebaya baru yang dibuat sesuai dengan permintaan pelanggan. Kemudian kebaya yang memang sudah tersedia di butik. Untuk harga sewa kebaya baru sekitar Rp3,5 juta, sedangkan untuk kebaya yang sudah tersedia hanya sekitar Rp1,5 juta untuk pengantin pria dan wanita. Meskipun usahanya sudah terb ilang berkembang, tetapi Mayenti tidak pernah sombong dan pelit untuk berbagi ilmu. Ia selalu mengatakan kepada anak SMK yang magang di butiknya agar tidak pernah putus semangat dalam meraih impian. Jangan pernah menjadikan kekurangan ekonomi sebagai alasan untuk berhenti menggapai cita-cita. “Jika kita gigih dan selalu berdoa, insha allah akan selalu ada jalan untuk meraih impian. Yang jelas jangan pernah putus asa,” katanya.
Redaktur: Isra
Saat ini Tianda Kebaya dan Pelaminan yang berlokasi di Jalan dr Hamka Nomor 12 Air Tawar Padang juga telah menyediakan sewa pelaminan, make up, dekorasi dan kebaya untuk wisuda. Usaha pelaminan ini baru sekitar 9 bulanan yang lalu di kembangkan oleh Mayenti. Tianda Kebaya dan Pelaminan buka setiap hari kecuali Minggu. Bagi yang ingin melihat koleksi kebaya pengantin dan pelaminan Tianda dapat melinda di instagram dengan id tiandakebayadanpelaminan. Bagi yang ingin menjahit kebaya dapat langsung datang ke butik atau menghubungi nomor WA di 08136367789. Mayenti mengatakan, saat ini pelanggan yang menyewa baju pengganti tidak hanya dari wilayah Kota Padang, namun sudah dari wilayah Sumbar. Bahkan sudah ada dari Kota Pekanbaru dan Batam. ***
Layouter: Luther