Haluan 09 Mei 2014

Page 22

22

JUMAT, 9 MEI 2014 10 RAJAB 1435 H

DPRD Rekomendasikan Penindakan Illegal Logging PASAMAN, HALUAN — Rekomendasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasaman mengenai maraknya aksi illegal logging di Kabupaten Pasaman menjadi atensi yang perlu ditindaklanjuti, terutama Dinas Kehutanan setempat. Komisi II DPRD Pasaman menyampaikan maraknya kegiatan illegal logging di Kecamatan Bonjol, Simpati dan Tigo Nagari. Senada dengan itu, Ketua Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Pasaman Suharjono menyampaikan dalam tanggapan Fraksi Pasaman Saiyo DPRD Pasaman bahwa masih maraknya illegal logging di Panti, Tapus, Duo Koto, Malampah, Bonjol. Pemda Pasaman melalui leading sektor Dinas Kehutanan diminta menindaklanjuti rekomendasi yang ditulis resmi oleh lembaga resmi. (h/tim)

Badan Kesbangpol Sumbar Gelar Sosialisasi PASAMAN, HALUAN — Badan Kesatuan Bangsa Politik (Kesbangpol) Sumatera Barat menyelenggarakan sosialisasi Penguatan Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan yang diselenggarakan di Balerong Pusako Anak nagari, Selasa (6/5). Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Pasaman Benny Utama yang sekaligus sebagai narasumber dalam sosialisasi wawasan kebangsaan tersebut. Bupati Pasaman Benny Utama, menyampaikan, dirinya berharap seluruh masyarakat di daerah itu dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa, di tengah keberagaman. Selain itu, Bupati Benny Utama juga berharap, masyarakat yang damai, rukun dan sejahtera serta saling bertoleransi antar umat beragama di Kabupaten Pasaman dapat terwujud. Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sumatera Barat Irvan Khairul Ananda sekaligus sebagai narasumber mengatakan, sosialisasi ini bertujuan mengoptimalkan pengembangan dan pelaksanaan nilai kebangsaan guna pemberdayaan serta penguatan kesadaran berbangsa dan bernegara yang berlandaskan pada nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Sasaran dari kegiatan ini meliputi lembaga organisasi masyarakat (Ormas), LSM, para pemuda dan tokoh masyarakat serta pemuka agama. Diikuti sebanyak 40 orang peserta,” ujarnya. (h/tos)

Bupati Lantik Wali Nagari Pauah PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Benny Utama mengambil sumpah jabatan dan sekaligus melantik Wali Nagari Pauah Kecamatan Lubuksikaping periode 2014-2020 yang diselenggarakan di Gedung Syamsiar Thaib Lubuksikaping, Senin (5/5). Wali nagari yang diambil Sumpah jabatan dan dilantik oleh Bupati Pasaman yaitu Raymon Andesta, yang terpilih untuk kedua kalinya. Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat Pemda Pasaman, unsur Muspika Kecamatan Lubuksikaping yakni Camat Lubuksikaping, Kapolsek Lubuksikaping, Danramil, Anggota Banmus Nagari Pauah, Ninik mamak, alim ulama, mahasiswa, bundo kanduang dan tokoh pemuda lainnya. Pada acara tersebut juga dilantik Ketua TP-PKK Nagari Pauah Ny Neni Raymon Andesta oleh Ketua TP-PKK Kecamatan Lubuksikaping Ny Yomi Hermansyah. Ketua Banmus Nagari Pauah Oyong Mardinal dalam sambutannya menyampaikan bahwa, atas nama masyarakat Nagari Pauah mengucapkan selamat kepada wali nagari yang baru dilantik untuk yang keduakalinya. “Pesta demokrasi telah selesai, untuk itu mari hilangkan perbedaan dan rapatkan barisan sehingga kita dapat membangun Nagari Pauah yang lebih baik lagi ke depann,” ucap Oyong Mardinal.(h/tos)

Selangkah Lagi Pasaman Capai Puncak Kejayaan PASAMAN, HALUAN — Selangkah lagi, Pemerintahan Kabupaten Pasaman mencapai puncak kejayaannya meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Saat ini, berbagai prestasi penting dan strategis sudah diraih. Mulai dari prestasi di bidang perencanaan terbaik satu kategori B, evaluasi kinerja terbaik empat nasional pula, hasil akhirnya berupa peningkatan pelayan publik. Betapa tidak, tiga tahun duet Benny-Daniel memimpin Kabupaten Pasaman, secara bertahap semua dibenahi. Sampai pada 2014, tahun keempat kepemimpinannya, Kabupaten Pasaman meraih prestasi yang bergengsi bagi pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi maupun pemerintah pusat. Logikanya, bila evaluasi kinerja bagus maka itu dimulai dari sebuah perencanaan yang matang. Kemudian, program yang sudah direncanakan itu dilaksanakan dengan “aturan main” yang mengikat, maka hasil akhirnya adalah pelayanan prima untuk publik pun bagus. Dengan sendirinya, opini wajar tanpa pengecualian (wtp) itu pun besar kemungkinan bisa diraih. Karena, opini dari Badan

Pemeriksaan Keuangan (BKP) itu pada dasarnya merangkup tiga hal yang ada embel-embel keuangan negara padanya. Yang mana tiga hal itu sudah diakui bagusnya oleh pemerintahan yang lebih tinggi, yaitu perencanaan, pelaksanaan program, dan hasil/capaian program. Meski demikian, masih ada beberapa indikator yang harus dibenahi untuk mendapatkan opini WTP, terutama tentang aset pemerintah daerah yang belum tuntas. Di bidang evaluasi kinerja pemerintah daerah, Kabupaten Pasaman meraih prestasi terbaik pertama Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pemerintah Daerah (EKPPD) di tingkat Provinsi Sumatera Barat dan nomor empat dari seluruh kabupaten/kota di Indonesia sebagai kabupaten berkinerja tinggi. Atas prestasi ini, bupati pasaman benny utama menerima penghargaan Satya Lencana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono. Di bidang perencanaan, Kabupaten Pasaman pun menjadi kabupaten terbaik perencanaannya di tingkat Provinsi Sumatera Barat. Sedangkan di tingkat pemerintah pusat, Kabupaten Pasaman meraih prestasi terbaik pertama Kategori B di Bidang Perencanaan Pembangunan Daerah. Atas prestasi ini, Bupati Pasaman

TIM PENILAI — Wakil Bupati Pasaman Daniel menerima tim penilai WTN tingkat nasional, Kamis kemarin, di Lubuk Sikaping. Kabupaten Pasaman tahun ini bertekad pertahankan WTN yang diraih pada tahun lalu. ATOS INDRIA

Benny Utama juga menerima penghargaan Pangripta Nusantara Utama. Bupati Pasaman Benny Utama menyebutkan, berangkat dari sebuah perencanaan yang matang, kemudian akan menghasilkan kinerja yang baik karena acuannya sudah ada dalam perencanaan, dan bermuara pada peningkatan pelayanan publik. “Prestasi tidak mudah didapatkan, dan itupun diberikan

pemerintah yang lebih tinggi dengan seleksi yang sangat ketat. Sebenarnya, selama masa saya dipercaya masyarakat memimpin daerah, bukan prestasi semata yang dikejar. Lebih dari itu, sebuah pengabdian untuk kemajuan masyarakat pasaman. Prestasi diberikan setelah tampak kinerja pemerintahan. Itulah yang dinilai,” terangnya. Prestasi itu sebenarnya datang kemudian, setelah pemerintah daerah dinilai

Dinkes Promosikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PASAMAN, HALUAN — Sehat dan sakitnya seseorang sangat ditentukan oleh perilaku hidup manusia sendiri. Karena masalah perubahan perilaku sangat terkait dengan promosi kesehatan, maka peran promosi kesehatan sangat diperlukan dalam meningkatkan perilaku masyarakat agar terbebas dari masalah-masalah kesehatan. Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman melalui Bidang Promosi dan Informasi Kesehatan telah menjalankan fungsinya dalam hal promosi kesehatan demi meningkatkan perilaku kesehatan masyarakat terutama dengan melakukan penyuluhan di puskesmas yang melibatkan tokoh masyarakat, kader jorong dan kader posyandu. Berbagai program telah dilakukan, baik itu penyuluhan, pembinaan, maupun pelatihan. Namun, tidaklah mudah merubah perilaku masyarakat dalam waktu yang singkat. “Perlu adanya penyuluhan dan pembinaan secara kontinyu serta dukungan dari pihak-pihak terkait demi peningkatan perilaku kesehatan masyarakat di wilayahnya,” ucap Kadis Kesehatan Pasaman Desrizal SKM M.Kes didampingi Kabid

Promosi dan Infokes, Yuhendri, BSc dan Kasi Promosi Fauzi, pada Haluan di ruang kerjanya, Selasa (6/5). Ia mengatakan, dalam rangka mengatasi masalah tersebut sesuai dengan salah satu azas penyelenggaraan puskesmas yaitu pemberdayaan masyarakat, artinya puskesmas wajib menggerakkan dan memberdayakan masyarakat agar berperan aktif dalam penyelenggaraan setiap upaya kesehatan, terutama dalam berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). “Untuk melaksanakan upaya kesehatan wajib tersebut di Puskesmas diperlukan tenaga fungsional Penyuluh Kesehatan Masyarakat (PKM) untuk mengelola promosi kesehatan di Puskesmas secara profesional dan mampu untuk mengelola serta menyelenggarakan pelayanan yang bersifat promotif dan preventif,” ucap Desrizal. Tahun 2014 ini, Dinas Kesehatan Pasaman telah melakukan penyuluhan PHBS tatanan rumah tangga di tiga Puskesmas yang ada di Pasaman yakni, pada puskesmas Kumpulan, Simpati dan Kuamang. Penyuluhan PHBS rumah tangga itu bertujuan, meningkatkan

BUPATI Pasaman Benny Utama melihat kondisi kesehatan Plt Sekdakab Pasaman A Syafei Siregar yang saat ini dirawat di RSUD Lubuk Sikaping. Bupati memberikan semangat agar sekda kembali bugar dan melaksanakan rutinitas sehari-hari. ATOS INDRIA

pengetahuan dan kemampuan anggota rumah tangga untuk melaksanakan PHBS. Selain itu, berperan aktif dalam gerakan PHBS di masyarakat. Dengan adanya penyuluhan tersebut, ke depan dapat menekan angka kesakitan di lingkungan masyarakat. Selanjutnya Desrizal mengharapkan, kader jorong siaga mengaktifkan kader jorong siaga yang telah ada, sehingga ke depan dapat memantau kasus-kasus luar biasa (KLB) yang ada di wilayah kerja setempat. Sementara itu, Kasi Promosi Fauzi menambahkan bahwa, penyuluhan yang dilakukan di puskesmas tersebut diantaranya, persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan, member ASI ekslusif, menimbang balita setiap bulan, menggunakan air bersih, pentingnya mencuci tangan dengan memakai sabun, rumah tangga dengan ketersediaan jamban yang sehat, memberantas jentik nyamuk, makan buah dan sayur setiap hari, melakukan kegiatan aktifitas fisik secara aktif, serta tidak merokok di dalam rumah. Ia mengatakan, dalam mewujudkan kehidupan yang sehat di lingkungan masyarakat maka PHBS harus ditanamkan sejak dini mulai dari diri sendiri dan keluarga. “Keluarga yang sehat merupakan keluarga yang memiliki keadaan sejahtera badan, jiwa, sosial dan memungkinkan setiap anggota keluarga hidup produktif secara aktif dan ekonomis serta mampu memelihara kesehatan lingkungan,” ucap Fauzi. PHBS adalah merupakan langkah yang cukup tepat untuk menciptakan kehidupan yang sehat. Kehidupan yang sehat akan melahirkan individuindividu yang sehat, keluarga yang sehat, masyarakat yang sehat, dan menjadi bangsa yang sehat pula. Implementasi PHBS memang tidak gampang, harus ada kesadaran, keinginan untuk memulainya. Jika PHBS ini telah membudaya serta menjadi kebiasaan di Pasaman ini, tentunya tidak akan sulit untuk melakukannya. Sebab, sesuatu yang dilakukan sebagai kebiasaan akan mudah untuk dilaksanakan. (h/tos)

benar-benar sudah bekerja dengan sebaik-baiknya. Demikian juga dengan opini WTP. “Saya ajak semua stake holder, mari kita bekerja maksimal sesuai dengan rencana kerja yang sudah ditetapkan, insya allah kalau semua pekerjaan sudah dilaksanakan sesuai rencana dan ketentuan yang berlaku, perbetulah kinerja setiap komponen pemerintah daerah maka WTP itu dapat diraih,” tegasnya. (h/col).

Dinas Kehutanan Gencar Amankan Hutan PASAMAN, HALUAN — Dinas Kehutanan Kabupaten Pasaman saat ini gencar melakukan penindakan guna mengamankan hutan dari aksi perambahan dan penebangan liar di hutan Pasaman. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Pasaman, Yozarwardi UP pada Haluan di ruang kerjanya, Selasa (6/5) lalu. Ia mengatakan, tugas pengawasan hutan tidaklah mudah. Hal tersebut membutuhkan dana besar dan ketersediaan personel untuk mengamankan hutan dari aksi-aksi pengrusakan dari tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab. “Di samping kita mengalami kendala dana, sejumlah personel polisi kehutanan (Polhut) juga terbatas, saat ini hanya berjumlah sembilan orang yang bertugas untuk mengamankan hutan dengan luas mencapai 285 ribu Ha lebih,” ucapnya. Yozarwardi menyebutkan, keterbatasan dana serta personel lainnya tidak menjadikan instansinya manja dan terkesan bekerja apa adanya. Dia mengaku, selama menjabat sebagai pimpinan di instansi tersebut, telah menoreh beragam prestasi bidang kehutanan. Di samping itu, selain berhasil mengamankan ratusan kubik kayu tak bertuan di berbagai tempat, serta menyelamatkan hutan Pasaman dari kerusakan dan penebangana liar. “Dishut Pasaman juga tengah menyediakan program pemberdayaan kehutanan seperti Hutan Kemasyarakatan (HKM) dan Hutan Nagari (HN),” terang Yozarwardi lagi. Khusus program HKM, Kementerian Kehutanan (Kemenhut) telah menyetujui pengelolalan sembilan kelompok di lima kecamatan, dengan luas 1.636 Ha. “Saat ini izin kemenhut sudah ada, untuk masing-masing kelompok HKM yang meliputi Kecamatan Duokoto, Panti, Padanggelugur, Rao Utara dan Rao Selatan,” ucap Yoz.(h/tos)

Rapat Koordinasi TdS 2014 Digelar, Wabup Minta Perbaikan Jalan Disegerakan PASAMAN, HALUAN — Untuk menyukseskan penyelenggaraan Tour de Singkarak tahun 2014, Pemerintah Kabupaten Pasaman menyelenggarakan rapat koordinasi dengan seluruh instansi di lingkungan Pemkab Pasaman, Rabu (7/5). Dalam rapat koordinasi itu hadir Wakil Bupati Pasaman Daniel, Plt Sekda Kabupaten Pasaman A Syafei Siregar, Kapolres Pasaman, Dandim 0305 Pasaman, Staf Ahli Bupati, Asisten, kepala SKPD, BUMN dan

BUMD, Camat dan Walinagari se Pasaman. Wakil Bupati Pasaman Daniel dalam arahannya, meminta Dinas Porabudpar sebagai penanggungjawab kegiatan agar berkoordinasi lebih intens antar seluruh pihak dan stakeholders terkait. Ia mengatakan, keberhasilan Tds nanti merupakan keberhasilan serta sukses bersama. “Ini akan menjadi prestasi, dan Pasaman mampu membuktikan bahwa kita bisa,” ucap Wabup Daniel.

Untuk itu, kepada pihak terkait agar segera mempercepat perbaikan sejumlah infrastruktur jelang pelaksanaan TdS dimulai. Khusus Pasaman kebagian stage 2 pada (8/6) mendatang. Daniel menegaskan, perbaikan jalan nasional yang dijadikan sebagai jalur lintasan balap sepeda TdS ini harus dipercepat dan diawasi dengan baik, termasuk jalan kabupaten dan provinsi. Dia juga menambahkan, pelaksanaan ajang inter-

nasional semacam lomba balap sepeda Tour de Singkarak (TdS) ini banyak memberi manfaat positif bagi daerah bumi Khatulistiwa itu. “Selain meningkatkan perekonomian masyarakat dan daerah, iven seperti ini juga sebagai ajang promosi objek wisata yang dimiliki oleh daerah ini kedunia internasional,” sebutnya. Di tempat terpisah Plt Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata Pasaman Bujang S.Pd yang

didampingi Kabid Pariwisata Herlinda SH MH mengatakan, Pasaman siap melaksanakan Tour de Singkarak 2014 ini. Sampai saat ini kesiapan dari panitia untuk mensukseskan TdS di Pasaman ini sudah mencapai 70 parsen. “Kita sangat bangga karena Kabupaten Pasaman kembali dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggara untuk kali keduanya. Start akan dimulai dari Tugu Equator Bonjol, melewati empat kecamatan, yakni

Lubuksikaping, Panti dan Duokoto hingga finish di Simpangampek, Pasbar, dengan panjang lintasan mencapai 123 Km,” ucap Bujang S.Pd. Sementara itu, Kabid Pariwisata Herlinda menambahkan, dukungan dari seluruh instansi yang ada di Pasaman sangat kuat dalam mensukseskanTdS nanti. Untuk mensukseskan TdS, melibatkan pihak keamanan sebanyak 475 orang personel yang terdiri dari Polres Pasaman, Dinas Perhubungan, >> Editor : Nova Anggraini

Kodim, Pol PP, serta Dinas Kesehatan, RSUD dan tim kesehatannya. “Kita berharap pada minggu ketiga Mei ini, seluruh persiapan TdS sudah rampung seluruhnya,” tukasnya. Herlinda juga menambahkan, untuk semaraknya acara TdS nanti, pihak Dinas Pariwisata Pasaman juga akan menampilkan berbagai atraksi kesenian asal Pasaman diantaranya Lukah Gilo dan kesenian tradisional lainnya. (h/tos) >> Penata Halaman : Rahmi


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.