Haluan 06 Februari 2012

Page 3

EKBIS 3

SENIN, 6 FEBRUARI 2012 M 13 RABIUL AWAL 1433 H

IM3 Raih Superbrands 2012 JAKARTA, HALUAN — IM3 berhasil meraih Penghargaan Superbrands 2012 sebagai merek yang banyak diminati oleh masyarakat. Penghargaan Superbrands diberikan terhadap merek yang banyak diminati masyarakat sekaligus menjadi lambang jaminan kepercayaan konsumen. Penghargaan Superbrands diterima Division Head ATL atau Media Communication Indosat, Mohamad Arif Junaedi oleh CEO Superbrand International, Eamonn Sadler, Minggu (5/2) di Jakarta. IM3 merupakan salah satu layanan GSM prabayar Indosat yang menyasar pasar anak muda Indonesia dengan berbagai inovasi, tidak hanya layanan voice dan SMS, tetapi juga layanan data, multimedia dan social network dengan tarif kompetitif. Sebagai brand pertama di Indonesia yang fokus pada segmen anak muda, IM3 terus menerus berinovasi dengan menghadirkan berbagai fitur serta layanan yang makin disesuaikan kebutuhan segmen anak muda. Terakhir IM3 hadir dengan program IM3 SERU, yang memberikan layanan SERU dan GRATIS untuk Nelpon, SMS dan Social Network. IM3 juga memberikan wadah untuk berkegiatan secara positif bagi pelajar melalui Komunitas IM3 yang saat ini berjumlah belasan ribu sekolah dan tersebar di seluruh pelosok Indonesia. “Komitmen kami untuk terus menghadirkan IM3 sebagai layanan yang mengerti dan memahami kebutuhan segmen anak muda di Indonesia dengan berbagai paket dan program menarik serta memberikan wadah untuk mendukung kegiatan mereka secara positif,” demikian disampaikan Djarot Handoko, Division Head Public Relations Indosat. Dalam penghargaan ini, Superbrands bekerjasama dengan lembaga riset internasional, The Nielsen Company, melakukan riset kualitatif secara independen di kalangan konsumen Indonesia untuk menentukan merk yang paling menonjol di 125 kategori produk dan jasa di 6 kota besar di Indonesia yaitu Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang, Medan dan Makassar sejak Maret 2011. Berdasarkan riset tersebut, IM3 berhasil keluar sebagai salah satu merek yang banyak diminati oleh masyarakat. Superbrands sendiri adalah otoritas independen internasional dan pengawas branding, organisasi yang mempromosikan disiplin branding dan memberikan penghargaan kepada program merk luar biasa di lebih dari 90 negara di seluruh dunia. (h/kcm)

ANDRE Rosiade, saling bertukar cenderamata dengan pengurus AIESEC Unand, usai memberikan materi kewirausahaan dan mengajak generasi muda untuk jadi pengusaha di Gubernuran, Minggu (5/2).

ANDRE ROSIADE

Tak Sulit untuk Jadi Pengusaha PADANG, HALUAN — Untuk menjadi pengusaha ternyata tidak susah. Yang penting, ada niat dan usaha yang sungguh-sungguh. “Jadi pengusaha itu tidak mesti harus dengan modal besar, tanpa modalpun bisa jadi pengusaha. Asalkan ada niat dan usaha yang bersungguhsungguh serta harus tetap kreatif,” kata Andre Rosiade, Ketua Gerakan Ayo Jadi Pengusaha Hipmi Sumbar di hadapan sekitar 700 peserta Opening Seminar Huge PBox Socio Entreprneur Aiesec Local Committee Unand yang digelar oleh DPD Hipmi Sumbar dengan Direktorat Jenderal Pajak Kamwil Sumbar dan Jambi, di Gubernuran, Minggu (5/2). Acara yang menargetkan munculnya para pengusaha muda baru yang berbakat ini dibuka langsung oleh Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno. Gerakan ayo menjadi pengusaha yang diviruskan sangat memberikan apresiasi penuh terhadap anakanak muda yang mayoritas berasal dari mahasiswa. Menurut Andre, saat ini Indonesia sangat membutuhkan pengusaha. Untuk mengatasi permasalahan pengangguran, Indonesia mesti mempunyai pengusaha 5 persen dari total penduduk Indonesia, namun angka tersebut masih jauh karena pengusaha di Indonesia hanya

berjumlah 0,45 persen atau sekitar 400.000 orang. “Dari statistik nasional terbaru, pengangguran di Indonesia ini berjumlah 40 juta orang. Jika di pengusaha berjumlah 5 persen atau sekitar 5 juta orang dan mampu memperkerjakan minimal 10 orang saja di perusahaannya, pasti masalah pengangguran di Indonesia akan tuntas dan pemerintah tidak perlu lagi bingung mengenai masalah pengangguran,” kata Andre Dia juga menyebut untuk menggalakkan program gerakan ayo jadi pengusaha, Hipmi Sumbar akan mendukung secara penuh minat bagi anak muda yang ingin sungguhsungguh untuk jadi pengusaha. Sementara itu, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno dalam sambutannya mengapresiasi program gerakan ayo jadi pengusaha ini dan menjanjikan keleluasaan kepada para anak muda untuk jadi pengusaha. “Orang Minang itu sejak dahulu sudah terkenal sebagai entrepreneurship yang handal. Ini dapat dibuktikan dengan banyaknya tokoh-tokoh dan pengusaha besar yang membangun negara ini. Jadi tugas pemerintah sumatera barat adalah menciptakan sebanyak-banyaknya pemuda minang menjadi generasi penerus orang-orang besar tersebut,” kata Irwan. (h/ang)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.