

KATAPENGANTAR
Buku Petualangan Angka Seru: Jago Perkalian Bersama Papan Ajaib! hadir untuk menemani anak-anak dalam menjelajahi dunia matematika dengan cara yang menyenangkan. Kami memahami bahwa belajar perkalian sering kali menjadi tantangan bagi anak usia dini. Karena itu, buku ini disusun dengan pendekatan cerita, visual cerah, dan aktivitas interaktif. Setiap halaman dirancang agar anak merasa seperti sedang berpetualang, bukan sekadar belajar angka. Melalui pengalaman bermain sambil belajar, anak diharapkan lebih mudah memahami konsep dasar perkalian Buku ini juga mengajak anak berpikir kreatif dalam menyelesaikan soal-soal sederhana Kami percaya bahwa pembelajaran yang positif akan memperkuat rasa percaya diri anak Harapan kami, buku ini menjadi sahabat belajar yang memotivasi setiap anak untuk mencintai matematika
Penyusunan buku ini terinspirasi dari kebutuhan anak untuk belajar dengan cara yang lebih natural dan menyenangkan. Oleh karena itu, setiap aktivitas dalam buku dibuat agar anak bisa berlatih sambil bermain. Kami berharap pendekatan ini membantu anak lebih cepat memahami konsep pengulangan sebagai dasar perkalian. Dengan adanya ilustrasi yang ceria, anak dapat membayangkan proses berhitung secara lebih konkret. Buku ini juga memberikan kesempatan bagi orang tua dan guru untuk mendampingi belajar dengan mudah. Mereka dapat menggunakan cerita dan permainan dalam buku ini sebagai alat bantu pembelajaran. Dengan demikian, interaksi positif antara anak dan pendamping dapat semakin terbangun. Kami juga berharap buku ini mendorong anak untuk berani mencoba tantangan baru. Sikap aktif dan rasa ingin tahu anak merupakan fondasi penting dalam perkembangan kemampuan matematika.
Akhir kata, kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung penyusunan buku ini Setiap masukan dan dukungan membuat proses pembuatan buku ini semakin bermakna Kami berharap buku ini memberikan manfaat luas bagi anak-anak yang sedang mengenal perkalian Semoga buku ini dapat menjadi sumber belajar yang menyenangkan di rumah maupun di sekolah Tidak hanya itu, kami ingin anak-anak merasa bangga ketika berhasil menyelesaikan tantangan di dalamnya Kami percaya kepercayaan diri adalah kunci keberhasilan belajar. Oleh karena itu, kami merancang buku ini agar mudah dipahami dan tetap menarik. Semoga buku ini dapat menjadi langkah awal bagi anak dalam mencintai matematika. Kami berharap petualangan angka ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap pembacanya.
TUJUAN

1. Memperkuat pemahaman siswa tentang konsep dasar perkalian.
2. Menyajikan panduan langkah demi langkah yang jelas dan detail mengenai cara menghitung perkalian dengan metode penjumlahan berulang
3. Mendorong siswa berpikir kritis dan mengembangkan keterampilan pemecahan masalah mereka melalui serangkaian tugas atau "Quest"
MATERIPEMBELAJARAN
Pengertian Perkalian
Perkalian adalah penjumlahan berulang Artinya, ketika kita mengalikan suatu bilangan, kita menjumlahkan bilangan tersebut beberapa kali. Contoh:
2 × 3 berarti 2 dijumlahkan sebanyak 3 kali: 2 + 2 + 2 = 6 4 × 2 berarti 4 dijumlahkan sebanyak 2 kali: 4 + 4 = 8
Perkalian disebut juga penjumlahan berulang karena menunjukkan penambahan yang dilakukan berkali-kali. Contohnya, 3 × 4 berarti kita menambahkan angka 4 sebanyak 3 kali. Jadi, 4 + 4 + 4 = 12 Dengan cara ini, anak-anak dapat memahami dari mana hasil perkalian berasal. Mereka juga belajar bahwa perkalian bukan sekadar angka, tetapi cara menghitung yang lebih efisien. Jika kita memiliki banyak kelompok, penjumlahan satu per satu bisa memakan waktu. Tetapi dengan perkalian, cukup mengalikan jumlah kelompok dengan jumlah benda dalam setiap kelompok. Ini membuat perhitungan menjadi lebih cepat. Penjelasan sederhana seperti ini membantu anak memahami konsep dasar dengan lebih jelas.
Sifat Sifat Perkalian
Sifat Komutatif: Urutan bilangan tidak memengaruhi hasil (����=����)
Sifat Asosiatif: Pengelompokan bilangan tidak memengaruhi hasil (��×(��×��)=(��×��)×��)
Sifat Distributif: Perkalian terhadap penjumlahan ��×(��+��)=(��×��)+(��×��)
Sifat Nol: Bilangan apa pun yang dikalikan dengan nol hasilnya adalah nol (��×0=0)
Metode perkalian:
Metode penjumlahan: Menjumlahkan kelompok-kelompok yang sama secara langsung.
Metode kisi: Menggunakan tabel kisi untuk memecah dan mengalikan bagian-bagian angka, lalu menjumlahkan hasilnya.
Model area (atau produk parsial): Menggunakan representasi visual dengan bentuk persegi panjang untuk menghitung luas total. Langkahnya serupa dengan metode kisi
Perkalian panjang: Metode perkalian bertingkat di mana setiap digit dikalikan secara terpisah, dan hasilnya dijumlahkan di akhir, seperti yang sering diajarkan di sekolah dasar.
PETUNJUKPENGGUNAAN
BERIKUT PROSEDUR PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN
EDUKATIF EDUSTARS MULTYPICATION BOARD
1. Guru menyiapkan kartu soal perkalian dasar (misalnya 3×5). Soal pertama diletakkan atau ditulis di kolom QUEST pada papan.
2. Siswa membaca soal perkalian yang telah dipilih oleh guru
3. Siswa menggunakan bintang yang tersedia dengan 3 warna berbeda lalu mengelompokan sesuai warna untuk membuat visual jumlah kelompok dalam hitungan.
4.Siswa mengisi setiap kelompok dengan jumlah bintang yang sesuai pada ruang yang telah disediakan.
5. Siswa menulis jumlah bintang yang telah dikelompakan kedalam baris repeat addition (misalnya 5+5+5)
6. Siswa menghitung hasil penjumlahan berulang tersebut. Mereka dapat menghitung total seluruh bintang yang ada di papan, atau menjumlahkan angka di baris "Repeat Addition" (5+5=10, 10+5=15).
7. Siswa menuliskan hasil perkalian tersebut di baris "Repeat Addition". Mereka juga menuliskan 5+5+5=15
8. Guru memeriksa ketepatan visualisasi, penjumlahan berulang, dan jawaban akhir. Jika semua benar, Quest berhasil diselesaikan.
PETUNJUKPERAWATAN
BERIKUT PROSEDUR PENGGINAAN MEDIA PEMBELAJARAN
EDUKATIF EDUSTARS MULTYPICATION BOARD
1. Selalu bersihkan sisa tulisan pada papan segera setelah selesai digunakan. Gunakan penghapus whiteboard yang bersih atau kain lembut.
2. Pastikan hanya menggunakan spidol whiteboard non-permanen yang direkomendasikan. Menghindari spidol permanen atau bolpoin agar tidak meninggalkan noda yang
3. Bersihkan bingkai kayu dengan kain kering atau sedikit lembap.
Hindari merendam atau membiarkan bingkai terlalu lama terkena air untuk mencegah pelapukan (pada kayu) atau kerusakan.
4.Selalu simpan benda hitungan (bintang) dalam kotak terpisah atau wadah tertutup. Pastikan tidak ada benda yang tercecer atau masuk ke dalam sela-sela papan.
5. Jangan letakkan papan di bawah sinar matahari langsung dalam waktu lama atau di dekat sumber panas. Suhu tinggi dapat menyebabkan permukaan papan melengkung atau memudarkan warna cetakan.
6. Ingatkan siswa untuk tidak mencoret-coret permukaan papan dengan benda tajam atau menekannya terlalu keras saat menulis.
7. Simpan papan dalam posisi tegak (vertikal) di rak atau tempat penyimpanan yang aman. Hindari menumpuk benda berat di atas papan untuk mencegah kerusakan struktural.