24
Edisi 948/ 10 - 16 APRIL 2017
10 Hari Bersama Moga Djaja dan Viva Cosmetics Perjalanan yang sangat me nyenangkan baru saja dilalui Dr. Dra. Anak Agung Ayu Ketut Agung, M.M. Selama 10 hari, ia mengikuti “Moga Djaja Mono Turkey Tour”. Bu Agung-demikian sapaan akrabnya, bergabung bersama rombongan para distributor Viva Cosmetics seIndonesia mengunjungi beberapa tempat bersejarah di Turki.
R
ombongan berkumpul di Bandara Internasional Surabaya untuk memulai perjalanan wisata menuju Kota 1001 malam Istanbul, Turki melewati Singapura. City tour di Kota Instanbul mengunjungi Topkapi Palace yang merupakan istana Kesultanan Ottoman zaman dulu; ST. Hagia Sophia yang awalnya adalah gereja yang dijadikan mesjid dengan empat menaranya; Blue Mosque yang dibangun oleh Sultan Ahmed dengan warna keramik biru yang merupakan salah satu trademark dari Kota Istanbul; dan juga mengunjungi Hippodrome Square yang menjadi simbol kemenangan Konstantinopel. Perjalanan dilanjutkan menuju Bursa untuk bermalam. Kota ini terletak di Turki bagian barat. Beberapa tempat yang dikunjungi adalah Gran Mosque, Silk Market, Green Tomb dan Green Mosque, berlanjut menuju Kota Kusadasi untuk bermalam. Kemudian, mengunjungi Leather House (toko kulit khas Turki). Dari Kota Kusadasi menuju kota tua zaman Romawi, Ephesus; mengunjungi House of Virgin Mary yang merupakan tempat tinggalnya di saat-saat terakhir. Selanjutnya menuju Kota Pamukkale atau kota kuno Hierapolis dimana terdapat Cotton Castle, kolam alam belerang cetakan berbentuk sawah yang bertingkat-tingkat yang sangat unik.
Rombongan “Moga Djaja Mono Turkey Tour”
Dari Pamukkale perjalanan dilanjutkan dengan bus menuju kota pusat agama dan kerajaan Seljuk, Kota Konya untuk mengunjungi Mevlana Museum dan berfoto di Sultanhani Caravanseray. Kemudian perjalanan dilanjutkan menuju Cappadocia untuk bermalam. Di Cappadocia ini rombongan diajak menaiki Hot Air Ballon, menikmati keindahan pemandangan Cappadocia dari ketinggian. Dilanjutkan dengan city tour mengunjungi Underground City-tempat perlindungan bawah tanah dengan luas mencapai 30 km, Carpet House, Fairy Chimney dan Pasabag, Jewelry House dan Pottery, Gerome Open Air Museum, dilanjutkan berfoto di Uchisar Village dan Pigeon Valley.
Bu Agung bersama owner Viva Cosmetics, Murni Tjandra (94) dan Theresia I. Kuntjoro di Istanbul
Perjalanan dilanjutkan menuju Kota Ankara mengunjungi Ataturk Museum. Kemudian kembali ke Istanbul dan berfoto di Camlica Hill. Selanjutnya menyusuri Selat Bosphorus dengan mengikuti Bosphorus Cruise, berbelanja souvenir
dan oleh-oleh di Grand Bazaar. “Ini benar-benar perjalanan yang menyenangkan dan sangat berkesan. Terimakasih Moga Djaja dan Viva Cosmetics,” ujar Bu Agung. Ia merasa sangat beruntung karena hanya dia satu-satunya
yang bukan distributor Viva Cosmetics, namun diajak turut serta dalam tur tersebut. “Mungkin karena selama ini kami sudah menjalin kerjasama dan memiliki visi yang sama, peduli terhadap pelestarian budaya,” ungkap Bu Agung. –inten
Segera Gelar Workshop dan Seminar Kerjasama yang baik antara Bu Agung, Ketua Yayasan Kecantikan Agung (yang menaungi LKP Agung, PKBM Agung, Salon Agung) dengan Viva Cosmetics sudah terjalin cukup lama. Bahkan, jauh sebelum bekerjasama, Bu Agung mengaku sudah memakai produk Viva Cosmetics. “Saya buka salon sejak tahun 1979 dan membuka kursus sejak tahun 1982. Saat itu saya sudah memakai Viva, karena murah, mudah didapat dan kualitas produknya juga bagus, sesuai dengan iklim tropis, dan tentunya karena Viva produk asli Indonesia,” ucapnya. Menurut Yusuf Wiharto, Direktur PT Moga Djaja-yang menjadi distributor Viva untuk Indonesia Timur, perusahaan ini memang menjalankan Tiga (3) Mu (mutu, mudah, dan murah). Viva Cosmetics senantiasa mengutamakan ; mutu dan kualitas untuk memaksimalkan manfaat setiap produknya sehingga dapat memberikan hasil yang terbaik bagi wanita Indonesia; mudah dicari; dan murah dengan harga terjangkau. Tahun ini, di usianya yang ke-55, Viva Cosmetics yang hadir sejak tahun 1962 ini sudah dijalani tiga (3) generasi, yakni mulai dari opa dan oma (alm. Masmuin Kuntjoro) dan Murni Tjandra (94), ibu (Theresia I. Kuntjoro), dan cucu (Yusuf Wiharto). Dari perjalanan 10 hari bersama Moga Djaja dan Viva Cosmetics tersebut, Bu Agung terinspirasi untuk mengadakan Workshop Tata Rias, Pusung Tagel (Sanggul Bali) dan Tengkuluk Lelunakan serta Seminar Pendidikan Keluarga. Menyosialisasikan bagaimana peran orangtua dalam pengasuhan anak, tentang bahaya narkoba, asusila, kekerasan, alkohol, perbuatan liar seperti begal, dan intoleransi. Semua itu akan dikemas secara komunikatif lewat bondres.
Bu Agung yang juga Pengawas SD berfoto bersama Nikolas (buyut dari Murni Tjandra) bergabung dengan anak-anak perkampungan di Underground City-Cappadocia
Bu Agung bersama owner Viva (Direktur PT Moga Djaja) Yusuf Wiharto, Sherly Matandi (istri), dan Nikolas Etzio Yusuf (anak) berfoto bersama sebelum menaiki Hot Air Ballon di Cappadocia
“Di era digital ini, pendidikan keluarga seperti ini sangat penting baik untuk anak maupun orangtua. Seperti apa seharusnya anak merawat orangtuanya, juga bagaimana orangtua mengasuh anaknya. Makin sayang anak kepada orangtuanya, rezekinya akan makin mengalir. Ingat, doa orangtua itu sepanjang hayat,” ujarnya. Untuk itu, Sabtu 29 April 2017 di Gedung Bali Creative Industry Center (BCIC), Jalan WR Supratman No. 302 Tohpati- Denpasar, Bu Agung bekerjasama dengan Viva Cosmetics, Bisnis Bali dan Kelompok Media Bali Post akan menyelenggarakan Workshop dan Seminar Pendidikan Keluarga, gratis untuk 400 orang. Workshop Tata Rias, Pusung Tagel (Sanggul Bali) dan Tengkuluk Lelunakan dipandu langsung Bu Agung. “Semua peralatan sudah disiapkan, semua peserta mendapatkan hairpiece dan bingkisan berupa produk Viva. Yang berminat, silahkan daftar ke Salon Agung, Jalan Aggrek No. 12 Kreneng, Denpasar. Telepon 0361 233850, 081 1393602, 087 861424158,” pungkasnya. –inten
redaksi@cybertokoh.com, iklan@cybertokoh.com
cybertokoh
@cybertokoh
@cybertokoh
www.cybertokoh.com