24
What’s Up
Edisi 865/ 7 - 13 September 2015
Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Provinsi Bali Bali, dalam tugasnya sebagai tiang penyangga yadnya , terus meningkatkan pelaksa naan sradha dan bhakti. Salah satunya diwujudkan dalam bentuk aktivitas ngayah di karya-karya yadnya yang dilaksanakan umat Hindu di Bali mau pun di luar Bali.
K
etua WHDI Bali Ny. Bin tang Puspayoga, didam pingi Humas WHDI Bali, AA Sri Utari mengatakan sebagai lem baga bernapas keagamaan, kegiatan sosial keagamaan merupakan salah satu program kerja WHDI yang beranggo takan wanita Hindu yang sudah dewasa dan sudah menikah ini. Di samping kegiatan-kegiatan sosial lainnya, seperti membantu korban bencana, keluarga miskin dan lainnya. Pekan lalu Bintang Puspayoga be serta puluhan pengurus dan anggota WHDI Bali berkesempatan melak sanakan ngayah bersama, serangkaian Karya Piodalan di Pura Parahyangan Agung Jagatkarta, Gunung Salak Sabtu , (29/8) Istri Menteri Koperasi AA Ngurah Puspayoga ini mengatakan pelaksa naan kegiatan ini merupakan bentuk perwujudan sradha dan bhakti WHDI kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan dukungan kepada masyarakat pengempon pura dalam rangka pelak sanaan piodalan. Selain menjalankan kegiatan ngayah, WHDI Bali juga melaksanakan bersem bahyangan bersama dan penyerahan punia yang diwakili oleh bendahara WHDI Bali, Tjok Istri Muter Kusuma Wardhani kepada Ketua Panitia Karya Piodalan, Putu Alit Sudarsana. – Sri Ardhini
Foto bersama sebelum melakukan persembahyangan
WHDI Bali Ngayah di Pura Parahyangan Agung Jagatkarta
Ngayah membuat kuangen
Majejahitan membuat lamak
Suasana piodalan di Pura Parahyangan Agung Jagatkarta
Penyerahan punia kepada panitia piodalan
Foto bersama sebelum ngayah