HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000 Online :http://www.suarantb.com
E-mail: suarantbnews@gmail.com
SUARA NTB
SABTU, 17 FEBRUARI 2018
16 HALAMAN NOMOR 282 TAHUN KE 13
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257
Pengemban Pengamal Pancasila
Surat kepada Rakyat (1) KEPADA seluruh rakyat yang ada di Nusa Tenggara Barat, kukirimkan surat pribadiku ini. Bagi yang belum kenal denganku, kali ini kusebutkan namaku. Sering dipanggil Ali BD, sebenarnya namaku Ali, atau Moch. Ali atau Ali Dachlan atau Ali Bin Dachlan atau Amaq Asrul menurut panggilan Sasak sesuai nama anak yang pertama. Lahir sebagai anak desa, pada tanggal 30 Desember 1948. Sepuluh bulan lagi usiaku memasuki tujuh puluh tahun. Tinggi badanku 165 cm, berat badanku 72 kg.
H. Moch Ali Bin Dachlan
Bersambung ke hal 15
Silaturahim dengan Pimpinan Ponpes di KSB
Amaq Asrul : Salah Besar Kalau Pemerintah Mengabaikan Pendidikan Swasta
Surat kepada Rakyat (2)
Taliwang (Suara NTB) Rabu (14/2), Bupati Lombok Timur (Lotim) H. Moch Ali Bin Dachlan yang juga calon Gubernur NTB bersilaturahim dengan Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes)
Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh WAHAI saudara-saudaraku yang kucintai. Inaq-inaq, amaq-amaq, semeton jari di pelosok desa, di pegunungan maupun di pesisir pantai, di keramaian kota dan di mana pun berada. Apa kabar kalian hari ini?
Himmatul Ummah Sapugara, Kecamatan Brangrea Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Pandangan Ali Dachlan disampaikannya di hadapan Pimpinan Ponpes dan para dewan guru, salah
besar kalau pemerintah ini mengabaikan pendidikan swasta. Dikatakan, jika sekolah swasta ini tidak ada maka gelap gulita negeri ini. Bersambung ke hal 15
Semoga hari-harimu senantiasa menghamparkan harapan. Harapan untuk menemukan impian laksana merindu sesuatu yang datang. Hari ini tentu menjadi waktu yang menyenangkan untuk berikhtiar. Ada jejak langkah pasti menjelajah sawah berlumpur, mengayunkan cangkul, menabur benih. Setiap gerakan itu adalah ibadah kepada Allah, saudaraku. Tetaplah menjalani dengan tekad dan semangat. Karena waktu selalu berputar dan kian lama menyisakan sedikit saja laksana sajian di atas meja. Ada yang menyunggi dagangan ke pasar menjemput rezeki, menjadi petani, guru ngaji maupun pegawai negeri. Bersambung ke hal 15 SILATURAHMI-Dr. H. Moch Ali Bin Dachlan saat bersilaturahmi di Ponpes Himmatul Ummah KSB, Rabu (14/2).
Data Laporan Dana Kampanye Paslon Cagub -Cawagub NTB JUMLAH PENERIMAAN Rp.912.300.000,- (s/d 12 Feb 2018)
JUMLAH PENGELUARAN
TO K O H
Rp.100.000.000,- (s/d 12 Feb 2018)
SALDO REKENING
Peluang Tarik Investasi
Rp.812.300.000,- (s/d 12 Feb 2018)
PEMPROV NTB akan memanfaatkan pertemuan tahunan Bank Dunia di Nusa Dua Bali, Oktober mendatang untuk menarik kunjungan wisatawan dan investasi. Setelah kunjungan panitia nasional ke NTB, Rabu (15/2), Pemprov akan segera membentuk panitia daerah menangkap peluang dari pertemuan yang akan dihadiri 18.000 orang dari 189 negara tersebut. ‘’Pak Sekda segera akan membentuk tim panitia di daerah. Bersambung ke hal 15
JUMLAH PENERIMAAN Rp.40.000.000,- (s/d 12 Feb 2018)
JUMLAH PENGELUARAN Rp. 0,- (s/d 12 Feb 2018)
Laporan Awal Dana Kampanye
Ali-Sakti Terbesar, Ahyar-Mori Terkecil
Mataram (Suara NTB) KPU Provinsi NTB telah menerbitkan SK KPU nomor 74/HK.03.1-Kpt/52/Prov/II/2018, menetapkan pembatasan dana kampanye masing-masing pasangan Cagub dan Cawagub NTB, paling maksimal sampai Rp 75 miliar lebih. Laporan awal dana kampanya ke empat pasangan calon yang sudah masuk ke KPU NTB, terbesar dana kampanye Ali-Sakti, sebesar Rp 10 miliar. Sementara terkecil dana kampanye pasangan Ahyar-Mori hanya Rp 40 juta.
SALDO REKENING Rp. 40.000.000,- (s/d 12 Feb 2018)
JUMLAH PENERIMAAN Rp. 100.000.000,- (s/d 12 Feb 2018)
Sementara untuk dua pasangan calon lainnya, masing-masing Suhaili-Amin sebesar Rp. 812,3 juta dan pasangan calon ZulRohmi sebesar Rp 100 juta.
Pasangan calon diwajibkan menyerahkan Rekening Khusus Dana Kampanye (Reksus) dan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) pasangan Calon Gubernur dan
Wakil Gubernur NTB Tahun 2018 , paling lambat 14 Februari lalu. Ketua KPU Provinsi NTB, Lalu Aksara Ansori yang dikonfirmasi terkait hal tersebut menyampaikan bahwa empat pasangan calon sudah menyerahkan Reksus dan LADK-nya masing-masing. Pada tanggal 14 Februari lalu, masingmasing Tim Penghubung Pasangan Cagub dan Cawagub telah mendatangi Help Desk dana Kampanye di Kantor KPU Provinsi NTB. Jika tidak dipenuhi, maka pasangan calon berpotensi pencalonannya dibatalkan. Bersambung ke hal 15
JUMLAH PENGELUARAN Rp. 0 (s/d 12 Feb 2018) SALDO REKENING Rp.100.000.000,- (s/d 12 Feb 2018)
(Suara NTB/dok)
KO M E N TTAA R
JUMLAH PENERIMAAN Rp.10.000.000.000,- (s/d 12 Feb 2018)
Gagal Penuhi ’’Deadline’’ Gubernur RAPAT Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) PT. Daerah Maju Bersaing (DMB) gagal terlaksana, Kamis (15/2) lalu. Pasalnya, dua pemegang saham tidak menghadiri RUPS-LB tersebut. Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda NTB, H. Chairul Mahsul, SH, MM mengatakan RUPS LB tak dapat dilaksanakan lantaran Pemda Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) tidak hadir. Bersambung ke hal 15
JUMLAH PENGELUARAN Rp. 0 (s/d 12 Feb 2018) SALDO REKENING Rp.10.000.000.000,- (s/d 12 Feb 2018) (sumber KPU NTB)
Khidmat Perayaan Imlek di Mataram Mataram (Suara NTB) – Perayaan Imlek 2018 yang berlangsung Jumat (16/2) kemarin berlangsung khidmat. Imlek yang dirayakan tahun ini bertepatan dengan tahun Anjing Tanah. Perayaan kali ini dilakukan dengan harapan kehidupan umat penuh dengan kedamaian. Bersambung ke hal 15 SEMBAHYANG - Warga saat melakukan sembahyang di Klenteng Ampenan, Mataram, Jumat (16/2).
Pertemuan Bank Dunia
Delegasi 57 Negara OKI akan Diarahkan ke NTB Mataram (Suara NTB) Panitia nasional pertemuan tahunan International Monetary Fund – World Bank Group (IMF-WBG) 2018 akan mengarahkan delegasi dari 57 negara Organisasi Konjasama Islam (OKI) berwisata ke NTB. Hal tersebut diungkapkan Ketua Panitia Harian yang juga Staf Ahli Menteri Keuangan RI, Susiwijono Moegiarso usai pertemuan di Ruang Rapat Sek-
da NTB, Kamis (15/2). Ia menyebut pertemuan tahunan IMF - WBG pada 8 14 Oktober 2018 di Nusa Dua Bali itu merupakan pertemuan terbesar pelaku keuangan dan ekonomi. Sebagai daerah yang dekat dengan Bali, panitia nasional berkomunikasi dengan Pemprov NTB dan Pemda Banyuwangi, yang terkenal sebagai daerah wisata. ‘’Supaya kita sama-sama
siapkan event ini. Jadi eventnya sangat besar sekali. Kirakira yang hadir di atas 18 ribu orang, yang hadir juga high profile karena pelaku keuangan dan ekonomi dunia,’’ katanya. Selain harus sukses penyelenggaraan, kegiatan itu, kata Susiwijono juga harus bermanfaat dari sisi ekonomi. Artinya, NTB perlu memanfaatkan momentum pertemuan tersebut dalam bidang
pariwisata maupun investasi. Pasalnya, delegasi yang hadir merupakan para pemilik sektor keuangan Dari 189 negara, minimal yang hadir menteri keuangan dan gubernur bank sentral. Kemudian ada 22 kepala negara, CEO perusahaan besar dunia, pemilik bank internasional dan investor. Susiwijono Moegiarso Bersambung ke hal 15