SUARA NTB
HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000
KAMIS, 24 MEI 2018
Pengemban Pengamal Pancasila
16 HALAMAN NOMOR 68 TAHUN KE 14 Online :http://www.suarantb.com E-mail: suarantbnews@gmail.com
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257
CALON INDEPENDEN, NON PARTAI DAN NON BLOK Tinggi Tinggi,, Hasrat Umat Islam Lombok Membangun Masjid HASRAT umat Islam yang ada di Lombok sangat tinggi untuk membangun masjid. Masjid-masjid yang ada di Lombok, khususnya Lotim terlihat banyak yang mentereng. Meskipun jemaahnya tidak banyak, namun dalam beberapa tahun ke depan pasti akan semakin ramai seiring pertumbuhan penduduk. ‘’Masjid-masjid kita sekarang ini sangat luar biasa bagusbagus, indah dan besar, jangan lihat sekarang. Lihatlah beberapa tahun yang akan datang, ‘’ ujar Ali BD saat silaturahmi dengan warga Rumeneng di Masjid Rumeneng Paokmotong. Gambaran jemaah yang masih sedikit dan sebagian besar kurang mampu memang terkesan tak masuk akal dengan Dr. H. Moch Ali Bin Dachlan masjidnya yang besar. Bersambung ke hal 15
Ali BD di Mata Ulama & Sahabat
TGH. Madlul Khaer:
Pemimpin yang Baik
(Suara NTB/ist)
PENDIRI Pondok Pesantren Al Khaer, TGH Madlul Khaer mengaku mengenal Ali BD sejak menjadi Bupati Lombok Timur (Lotim) periode pertama 2003-2008. Sebelumnya, pembina Majelis Taklim Al Khaer ini mengaku hanya mengenal nama. Namun, kini Ali BD dikenal sebagai sosok pemimpin yang luar biasa. Tuan guru yang pernah menimba ilmu di Solatiyah Makkah ini mengagumi sosok Amaq Asrul sebagai Bupati Lotim. Bersambung ke hal 15
Eksplorasi Cadangan Emas Dompu Tunggu Izin Kementerian LHK Mataram (Suara NTB) – PT. Sumbawa Timur Mining (STM) akan melakukan penambangan emas bawah tanah atau tertutup di wilayah hutan lindung Hu’u Kabupaten Dompu. Perusahaan pertambangan yang di dalamnya PT. Aneka Tambang (Antam) dan Vale, perusahaan tambang asal Brazil ini sedang mengajukan izin pinjam pakai kawasan hutan (IPPKH) untuk melakukan eksplorasi yang ketiga kalinya ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).
TO K O H Provinsi Paling Menjanjikan KEPALA Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB, Endang Tri Wahyuningsih mengatakan, sektor tambang memiliki peran strategis dalam pembentukan PDRB. Tahun 2015 lalu, tambang menjadi suspensi bagi NTB hingga menoreh sejarah sebagai provinsi dengan pertumbuhan ekonomi 26 persen, tertinggi di Indonesia. Ekspor tambang saat itu menggeliat. Bersambung ke hal 15
Kepala Dinas LHK NTB, Ir. Madani Mukarom, M. Si yang dikonfirmasi Suara NTB, Rabu (23/5) siang mengatakan, pihak perusahaan sudah mengajukan izin ke Kementerian LHK. Beberapa waktu lalu, pihaknya bersama perusahaan pertambangan emas itu telah melakukan survei lokasi ke
wilayah hutan lindung Hu’u. “Tinggal nunggu izin keluar dari Jakarta. IPPKH eksplorasi yang sedang diurus izinnya. Sudah dua kali diberikan IPPKH eksplorasi,” kata Madani. Penambangan emas di Hu’u ini, kata Madani tidak seperti di PT. Newmont Nusa
Tenggara (NNT) yang sekarang menjadi Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) yang berlokasi di Batu Hijau Sumbawa Barat. Penambangan emas oleh STM di Hu’u ini direncanakan tertutup atau tambang bawah tanah. Bersambung ke hal 15
Delapan Berkas Kasasi
(Suara NTB/ars)
MULAI RUSAK - Sejumlah bocah bermain di dergama apung Kuta Lombok Tengah. Kondisi fisik proyek yang mulai rusak ini sedang diusut Kejati NTB.
Abadi (suarantb/ars)
Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1439 H/2018 M 05:01
12:15
15:35
aram (UMM), Dr. Dwi Winarti, ST.,MT menjelaskan, Dompu, khususnya Kecamatan Hu’u masuk dalam jalur busur Sunda-Banda Arc. Dalam teori geologi disebut sebagai jalur magma gunung api yang menghasilkan emas dan tembaga. “Dalam istilah geologi disebut dengan jalur busur Sunda-Banda Arc Bersambung ke hal 15
Mataram (Suara NTB) Kejati NTB memastikan mengambil alih penyelidikan dugaan penyimpangan proyek Dermaga Apung di Pantai Kuta dan Selong Belanak, Lombok Tengah. Pengambil alihan ini setelah diserahkan oleh Kejaksaan Negeri Lombok Tengah. Aspidsus Kejati NTB, Ary Ariansyah Harahap, SH melalui Kasi Penyidikan Zulkifli, SH membenarkan pengambil alihan penyelidikan dermaga tersebut. Namun tidak disebutkan tahapannya. “Sedang dalam proses penanganan,” jawabnya singkat kemarin. Soal bagaimana perkembangan penyelidikan, tak dijelaskan karena alasan tidak bisa memberi keterangan, mengingat kasus ini sedang dalam penyelidikan. Proyek pembangunan dermaga apung di Pantai Selong Belanak dikerjakan oleh CV.AM dan pembangunan dermaga apung di Pantai Kuta dikerjakan CV. CCJ. Anggaran pembangunan proyek dermaga apung di Pantai Selong Belanak itu Rp 2.7 miliar dan Pantai Kuta Rp 4.3 miliar. Dugaan penyimpangan proyek dermaga apung di Pantai Selong Belanak dan Kuta sebelumnya didalami Kejaksaan Negeri Lombok Tengah. Kajari Loteng Feri Mupahir mengatakan, untuk dermaga apung di Selong Belanak ditangani Kejati NTB. Bersambung ke hal 15
KO M E N TTAA R
04:51
KABUPATEN Dompu tercatat sebagai salah satu daerah yang menyimpan endapan mineral jenis emas, setelah Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat. Namun untuk mengetahui persis cadangan emas, harus melalui proses eksplorasi detail. Dosen Geologi Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Mat-
Kasus Dermaga Kuta Diambil Alih Kejati NTB
Endang Tri Wahyuningsih
SEDIKITNYA delapan terpidana kasus korupsi berkasnya masuk kasasi ke Mahkamah Agung (MA). Perkara yang masuk itu merupakan berkas yang sudah diputus di tingkat pertama dan banding. Dalam catatan Pengadilan Tipikor Mataram, delapan berkas itu merupakan perkara yang diputus tahun 2018. Satu diantaranya putus tahun 2017. Diantaranya Terpidana Drs. H. Rusyidi, M.SI, pengajuan permohonan kasasi tanggal 11 Januari, Bersambung ke hal 15
Dompu Jadi Jalur Magma Menghasilkan Emas
18:06
19:19
Fauzan Zakaria Jabat Ketua BPPD NTB Mataram (Suara NTB) – Setelah sempat kisruh, akhirnya polemik mengenai penentuan Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB periode 2018 – 2022 menemukan titik terang. Anggota unsur penentu kebijakan BPPD NTB, H. Fauzan Zakaria terpilih dan ditetapkan menjadi ketua. Terpilihnya Fauzan menjadi ketua BPPD NTB disepakati oleh tim sembilan dalam rapat di Ruang Rapat Sekda NTB, Rabu (23/5) siang. Dalam rapat yang dihadiri sembilan penentu kebijakan BPPD NTB ini, hadir juga Sekda NTB, Ir. H. Rosiady H. Sayuti, M. Sc, Ph.D. Dalam rapat tersebut, diputuskan Ketua BPPD NTB, H.
Fauzan Zakaria, Wakil Ketua BPPD NTB, L. Abdul Hadi Faishal dan Sekretaris BPPD NTB, M. Nur Haedin. Ketua BPPD NTB, H. Fauzan Zakaria yang dikonfirmasi Suara NTB, Rabu (23/5) sore membenarkan telah ditetapkan pengurus BPPD NTB yang baru. Ia mengatakan pengurus BPPD NTB yang baru tak perlu dilantik oleh gubernur. “Sudah langsung tadi (kemarin) penetapan,” ujarnya. Usai terpilih dan ditetapkan menjadi Ketua BPPD NTB, Fauzan mengatakan langkah selanjutnya yang akan dilakukan adalah konsolidasi dengan seluruh pengurus. Kemudian membentuk badan pelaksana harian. Selanjutnya, melaksanakan pro-
gram-program BPPD NTB. “Kita akan lakukan langkahlangkah percepatan. Waktu kita tidak terlalu banyak yang tersisa dalam tahun ini,” katanya. Tahun 2018, kata Fauzan, Pemprov menargetkan angka kunjungan wisatawan sebanyak 4 juta orang. Baik wisatawan mancanegara maupun domestik. Untuk mengejar target angka kunjungan wisatawan ini, berbagai langkah promosi, pemasaran dan sosialisasi akan dilakukan. Baik secara langsung maupun tidak langsung. “Sekarang adalah zaman digital. Kita juga coba berbuat maksimal memanfaatkan promosi digital,” imbuhnya. Fauzan mengatakan, perbedaan pandangan yang ter-
jadi sebelumnya mengenai penentuan Ketua BPPD NTB sudah berakhir. Semua sudah mengikrarkan diri atau menyatakan siap bersinergi dan bersatu memaksimalkan po-
tensi masing-masing untuk memajukan pariwisata NTB. “Yang kemarin adalah bagian dari proses untuk lebih baik,” tandasnya. Bersambung ke hal 15