SUARA NTB
HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000
KAMIS, 23 MEI 2019
Pengemban Pengamal Pancasila
16 HALAMAN NOMOR 66 TAHUN KE 15 Online :http://www.suarantb.com E-mail: suarantbnews@gmail.com
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257
(Suara NTB/ars)
Polda NTB Jamin Keamanan Daerah KAPOLDA NTB Brigjen. Pol. Drs. Nana Sudjana AS, MM menjamin keamanan di wilayah NTB paska kejadian anarkis di Jakarta. Kita ketahui bersama pada hari Selasa (21/5) malam terjadi demontrasi yang anarkis dengan merusak fasilitas umum termasuk kendaraan milik Polri. Para perusuh melakukan aksi dan gerakan dengan melempar menggunakan batu dan bom molotov serta membakar ban. ‘’Saya mengimbau dan mengharapkan kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang, tidak terpancing emosi serta tidak terpengaruh isu-isu atau informasi hoaks bahkan provokatif, maupun pikiran apriori dan menuduh aparat keamanan menembak dengan peluru tajam atau menyerang masjid. Itu semua tidak benar,’’ tegas Kapolda dalam siaran persnya diterima Suara NTB, Rabu (22/5). ‘’Kita mempunyai SOP dan tahapan-tahapan untuk menggunakan kekuatan dalam tindakan kepolisian yang harus terukur dan menghormati hak asasi manusia. Mari kita tetap beraktivitas seperti biasanya apalagi ini bulan suci Ramadhan di mana kita harus tetap fokus beribadah,’’ ajaknya. Saat ini Polda NTB termasuk Polres jajaran bersama TNI tetap melakukan pengamanan terhadap kegiatan masyarakat sebagai dampak atau efek dari keputusan dan penetapan KPU RI tersebut. ‘’Kita telah mempertebal pengamanan di Kantor KPU dan Bawaslu NTB dengan menambah jumlah anggota Satuan Brimob sebanyak 4 (empat) peleton dan Yon 742/SWY sebanyak 2 (dua) peleton . Bersambung ke hal 15
SIAGA -Apel siaga Polri dan TNI di Lapangan Sangkareang Mataram. Kesiagaan ini untuk antisipasi gangguan keamanan saat pengumuman penetapan hasil Pilpres dan Pileg 2019.
Nana Sudjana (Suara NTB/ist)
Bibit Jagung Kualitas Buruk
Gubernur Perintahkan Distanbun Tegur Keras Rekanan Mataram (Suara NTB) – Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, SE, M. Sc mengaku sudah mengecek persoalan pengadaan dan penyaluran bantuan bibit jagung bermasalah di beberapa kabupaten. Ia memerintahkan Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) NTB menegur keras rekanan yang mengadakan bantuan bibit jagung tersebut. ‘’Saya sudah cek. Yang masalahnya sedikit saja dibandingkan sebelumnya. Dibandingkan sebelumnya, sekarang itu ada kelemahan-
TO K O H APLIKATOR Rumah Tahan Gempa (RTG) untuk jenis Rumah Cetak Indonesia (RCI) terpaksa diusir dari NTB. Perusahaan tersebut tidak bisa memenuhi komitmennya sesuai perjanjian awal dan pakta integritas yang ditanda tangani. Keputusan dikeluarkannya RCI dari pilihan rumah untuk korban gempa disampaikan Danrem 162/WB Kol. CZI Ahmad Rizal Ramdhani. Menurutnya, tidak ada gunanya mempertahankan aplikator atau perusahaan yang Bersambung ke hal 15 (Suara NTB/dok)
KO M E N TTAA R Lobi Maskapai Penerbangan
12:15
15:35
Mataram (Suara NTB) Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Provinsi NTB langsung menindaklanjuti keluhan petani soal bibit jagung bermasalah. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan rekanan dilayangkan surat teguran dan diminta menarik dan mengganti bibit yang terlanjur didistribusikan ke petani. Tindaklanjut itu ditandai dengan berita acara yang dibuat oleh rekanan pemenang lelang PT. Benindo Perkasa Utama sesuai surat tanggal 4 Mei. Isinya terkait penarikan bibit varietas JH 27 yang ditemukan rusak di Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), diganti
dengan varietas JH 21. ‘’Teguran kepada rekanan sudah saya sampaikan. Ini suat dari PPK dilayangkan ada disposisi saya, meminta kepada PPK dan meminta pertanggungjawaban rekanan untuk penggantian. Ini masih bisa dilakukan penggantian karena dalam masa kontrak, Jadi diadendum 45 hari ke depan,” ujar Kadistanbun
NTB, Ir. Husnul Fauzi, M.Si kepada Suara NTB, Rabu (22/5) kemarin. Atas permasalahan ini, PT. Benindo Perkasa Utama melalui surat meminta maaf soal bibit yang bermasalah. Dalam surat PT. Benindo Perkasa Utama Nomor 001/BPU-NTB/V/ 2019, berisi pernyataan kesanggupan mengganti dan jadwal penggantian benih JH-27. Penggantian dilakukan khusus untuk KSB dan Sumbawa Besar. PT. Benindo Perkasa Utama melalui Kepala Perwakilan, Fathur Royan Saputra dalam suratnya menyampaikan permohonan maaf atas benih yang disalurkan tanggal 13 Maret 2019 untuk daerah KSB, terjadi penurunan daya tumbuh benih dan tidak memenuhi syarat tumbuh di atas 85 persen. Dengan kejadian tersebut, pihaknya bersedia mengganti benih sebanyak 30.000 Kg varietas JH 27 Bersambung ke hal 15
Mataram (Suara NTB) TNI dan Polri di NTB siaga antisipasi rusuh saat pengumunan dan penetapan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih. Apel gabungan berlangsung di Lapangan Sangkareang Mataram, Rabu (22/5) itu juga untuk pengamanan penetapan anggota legislatif terpilih. Kesiagaan itu tidak lepas dari situasi di Jakarta yang semakin memanas akibat bentrok antara aparat dengan massa menolak hasil Pilpres. Apel gabungan TNI - Polri dipimpin langsung Danrem 162/ WB Kol. CZI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han. Tujuannya, sebagai upaya memberikan rasa aman kepada masyarakat selama pelaksanaan pengumuman dan penetapan oleh KPU. Dalam arahannya, Danrem 162/WB menyampaikan, apel gabungan dilakukan untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi, khususnya di wilayah NTB. Mengingat, kata dia, saat ini situasi di wilayah Jakarta semakin memanas. ‘’Situasi saat ini sedikit memanas di wilayah Jakarta. Untuk mengantisipasi hal tersebut, maka kita di wilayah menggelar apel gabungan seperti yang kita laksanakan sekarang ini,’’ ujar Danrem 162/WB. Antisipasi di daerah jika ada protes dari pihak tertentu terhadap hasil Pilpres dan Pileg. Kepada pihak mana pun diimbaunya, jika ingin unjuk rasa tidak dipersoalkan. Pihaknya bersama Kepolisian akan melakukan tindakan soft power atau pendekatan secara persuasif. Akan diupayakan tidak melakukan pendekatan kekerasan, dengan harapan massa yang protes tidak melakukan tindakan-tindakan anarkis. Danrem pun berpesan, pemungutan suara sudah selesai. Apabila ada hal-hal yang dianggap tidak sesuai, agar diselesaikan melalui mekanisme dan prosedur yang sudah ada. Sehingga mekanisme dalam proses Pemilu dapat berjalan aman dan lancar sesuai harapan kita bersama. Dalam proses pengamanan, konsentrasi pihaknya tetap pada Kantor Bawaslu dan KPU Provinsi NTB. Pergerakan massa yang kemungkinan mendatangi dua kantor itu akan terus dipantau dan diberikan pengawalan. Danrem juga menyampaikan imbauan bahwa TNI dan Porli bukan musuh rakyat, tapi bagian utuh dari rakyat. Bersambung ke hal 15
H.L. Moh. Faozal
18:07
19:19
Gubernur Apresiasi, Tahun 2020 Aset Bank NTB Syariah Minimal Rp10 Triliun GUBERNUR NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah memuji perkembangan Bank NTB Syariah. Kinerja bank daerah yang belum setahun konversi, dari bank konvensional ke bank syariah penuh ini memberi harapan lebih positif mendukung pembangunan NTB. Orang nomor satu di NTB ini mengukuti penuh kegiatan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun 2018 Bank NTB Syariah di Hotel Santika Mataram, Rabu (22/5) kemarin. Pemprov NTB selaku pemegang saham pengendali. Hadir juga kepala daerah se- kabupaten/kota di NTB. Jajaran Direksi dan Komisaris Bank NTB Syariah juga hadir lengkap. Dr. Zul, sapaan akrab Gubernur NTB, usai RUPS menyampaikan, cukup gembira. Kinerja Bank NTB Syariah semakin baik. ‘’Menggembirakan, on the track,’’ ungkapnya. Bersambung ke hal 15
(Suara NTB/bul)
RUPS - Suasana RUPS Bank NTB Syariah yang dihadiri Gubernur NTB, H.Zulkieflimansyah
H. Kukuh Raharjo
(Suara NTB/bul)
05:01
H. Zulkieflimansyah
RUPS Tahun Buku 2018
Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1440 H/2019 M 04:51
Dikatakan, persoalan kualitas bibit jagung yang dinilai buruk tahun ini jauh lebih sedikit dibandingkan tahun sebelumnya. Ia menyebut berdasar-
Kadistanbun Tegur PPK dan Rekanan TNI - Polri di NTB Siaga Pengadaan Bibit Jagung
Kontrak Aplikator Diputus
PEMPROV NTB melobi maskapai agar tidak menutup atau mengurangi frekuensi penerbangan ke Lombok. Pasalnya, saat ini saja dua maskapai yakni Garuda Indonesia dan Citilink sudah mengurangi frekuensi penerbangan untuk rute Jakarta-Lombok. Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) NTB, H. L. Moh. Faozal, S. Sos, M. Si yang dikonfirmasi di Kantor Gubernur, Bersambung ke hal 15
nya cuma ndak banyak,’’ kata gubernur dikonfirmasi Suara NTB usai membuka acara di Ballroom Islamic Center, Rabu (22/5) petang.
kan laporan yang diterima, bantuan bibit jagung yang daya tumbuhnya rendah atau kualitas bibitnya jelek sekitar 6 hektare. Tahun-tahun sebelumnya, kata gubernur, jumlahnya lebih banyak. Bersambung ke hal 15