Edisi Rabu 22 Mei 2019 | Suara NTB

Page 1

SUARA NTB

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000

RABU, 22 MEI 2019

Pengemban Pengamal Pancasila

1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 Mataram (Suara NTB) 1234567890123456789012345678901212 Keenam terduga teroris yang diamankan tim Densus 1234567890123456789012345678901212 88 Antiteror masih menjalani pemeriksaan di Mako Bri1234567890123456789012345678901212 mob Polda NTB. Status mereka akan ditentukan setelah 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 tujuh hari sejak penangkapan. 1234567890123456789012345678901212 Kabid Humas Polda NTB AKBP Purnama, SIK me1234567890123456789012345678901212 ngaku tak tahu persis soal perkembangan penanganan 1234567890123456789012345678901212 para terduga teroris yang ditangkap di Kota Bima itu. 1234567890123456789012345678901212 Menurutnya, pemeriksaan masih berlangsung untuk me1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 nentukan status mereka. ‘’Yang jelas menurut UU Teror1234567890123456789012345678901212 isme ada waktu 7 hari untuk tentukan status mereka 1234567890123456789012345678901212 selanjutnya,’’ kata Kabid Humas Selasa (21/5). 1234567890123456789012345678901212 Ditambahkannya, pemeriksaan para terduga teroris 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 sepenuhnya menjadi kewenangan Densus 88 Antiteror 1234567890123456789012345678901212 Mabes Polri. Meski pun meminjam tempat di Polda NTB, 1234567890123456789012345678901212 namun prosesnya steril. 1234567890123456789012345678901212 ‘’Siapapun tidak boleh tahu,’’ ujarnya. Sebagaimana 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 ungkapan Kapolda NTB Brigjen Pol. Drs.Nana Sudjana, 1234567890123456789012345678901212 MM sebelumnya, terkait hubungannya dengan rencana 1234567890123456789012345678901212 aksi 22 Mei di KPU dan Bawaslu RI, tidak bisa dipasti1234567890123456789012345678901212 kan karena jadi domain Mabes Polri. 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 Sebelumnya, sedikitnya enam terduga teroris di1234567890123456789012345678901212 tangkap tim Densus 88 Antiteror, Sabtu (18/5) lalu di 1234567890123456789012345678901212 Kota Bima. Penangkapan sekitar pukul 15.30 Wita. Mere1234567890123456789012345678901212 ka yang ditangkap itu merupakan jaringan kelompok 1234567890123456789012345678901212 Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Penatoi Kota Bima. 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 Mereka adalah MFH alias Is, ditangkap di depan Kantor 1234567890123456789012345678901212 UPT Kehutanan Kelurahan Lewirato Kecamatan Mpunda 1234567890123456789012345678901212 Kota Bima, kemudian MFS alias Reli ditangkap di Gudang 1234567890123456789012345678901212 Kayu Ustadz Lahmudin, KK ditangkap pada saat mengisi 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 bahan bakar motor di Kios Idaman simpang SMA N 4 Kota 1234567890123456789012345678901212 Bima. Ditangkap berikutnya, Kus alias Sofian Bin Taufik 1234567890123456789012345678901212 alias Pian ditangkap di gudang usaha kayu yang sama. Keli1234567890123456789012345678901212 ma, ditangkap inisial AH als Muchlas Adiputra ditangkap di 1234567890123456789012345678901212 1234567890123456789012345678901212 Kelurahan Melayu Kecamatan Asakota Kota Bima. Keenam, 1234567890123456789012345678901212 Ass alias Asgaf, ditangkap di Kabupaten Dompu. 1234567890123456789012345678901212 Bersambung ke hal 15 1234567890123456789012345678901212

Enam Terduga Teroris Masih Jalani Pemeriksaan

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1440 H/2019 M 04:51

05:01

12:15

15:35

18:07

19:19

16 HALAMAN NOMOR 65 TAHUN KE 15 Online :http://www.suarantb.com E-mail: suarantbnews@gmail.com

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

Pemprov NTB Ucapkan Selamat kepada Jokowi- Ma’ruf Amin Mataram (Suara NTB) Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah secara resmi menetapkan pasangan nomor urut 01, Ir.H.Joko Widodo – KH.Ma’ruf Amin (JokowiMa’ruf Amin) mengungguli perolehan suara atas pasangan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno di Pilpres 2019. Hasil Pilpres itu ditetapkan dalam Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Perhitungan Secara Nasional di Gedung KPU Jakarta Pusat, Selasa (21/5) dini hari. Atas keputusan KPU tersebut, Gubernur NTB Dr. H.Zulkieflimansyah memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kerja keras KPU menuntaskan perhitungan suara lebih kurang sebulan terakhir. Doktor Zul, sapaan akrabnya, juga meminta seluruh pihak menerima dengan legowo, ikhlas dan lapang dada serta menghormati keputusan

atas hasil rekapitulasi perhitungan suara yang dilakukan secara transparan dan terbuka tersebut. Usai Pilpres, saatnya untuk membangun rekonsiliasi seluruh anak bangsa demi membangun dan memajukan Indonesia lebih baik. Terhadap pihak yang belum menerima keputusan atau merasa dirugikan, Gubernur Zul meminta agar

menggunakan jalur-jalur konstitusional atau jalur hukum yang diatur oleh undang-undang ataupun konstitusi. Dan terakhir, Gubernur Zulkieflimansyah mengucapkan selamat kepada pasangan Joko Widodo- Ma’ruf Amin yang telah memenangi kontestasi Pilpres 2019, untuk memegang amanah sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2019-2024. (*)

Rp100 Miliar Dana Bencana Jadi Catatan BPKP Mataram (Suara NTB) Sedikitnya ada Rp 100 miliar dana bencana jadi temuan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Akumulasi anggaran itu akibat kesalahan input data hingga tidak tepat sasaran. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) diminta Bank BRI segera mengembalikan ke rekening masyarakat. Penjelasan Kepala Pelaksana BPBD NTB, H. Ahsanul Khalik, S.Sos.,MH, sebelumnya terjadi kesalahan proses pendataan awal sehingga anggaran dana bencana tidak tepat sasaran. Data anomali dari total 222,564 rumah rusak berat, ringan dan sedang. Sehingga anggaran yang dikucurkan Rp5,1 triliun, tidak semuanya bisa terpakai karena salah sasaran. ‘’Sekarang masih jalan proses validasinya untuk data anomali yang Rp100 miliar sesuai temuan BPKP ini,”

kata Ahsanul Khalik. Sejumlah kabupaten dan kota terdampak, diakuinya sedang bekerja keras untuk melakukan validasi ulang untuk data yang keliru, sehingga diperoleh korban yang benar-benar membutuhkan. Beberapa temuan itu seperti, penerima bantuan tanpa NIK, kemudian NIK tertukar, nama penerima yang ganda, penerima yang bukan haknya. ‘’Misalnya, yang harusnya menerima rusak berat, tapi terdata rusak ringan. Ini kan beda angkanya bantuannya. Makanya direkomendasikan diperbaiki,’’ paparnya. Ada juga tambahan yang tidak terdata sebelumnya, akan masuk dalam penganggaran Rp100 miliar tersebut. Seperti bantuan untuk kerusakan di Montong Gading, masuk dalam data baru korban gempa yang akan dialokasikan. Akumulasi dari kekeliruan itu, terkumpul anggaran men-

capai Rp100 miliar, lantas BRI membuat rekening penampung sebelum dikembalikan ke masyarakat. ‘’Nah, kita sudah perintahkan ke BRI untuk kembalikan ke BPBD kabupaten dan kota agar bisa segera digunakan,’’ jelas Khalik. Salah satu daerah yang mengembalikan anggaran akibat kekeliruan input itu, seperti Kota Mataram yang mencapai Rp16 miliar. Dana itu juga ditampung sekaligus di rekening BRI. ‘’Sehingga Mataram tidak bisa bilang pakai dulu anggaran itu, tapi kita minta kembalikan saja ke rekening BRI. Nah, kalau memang ada yang harus diperbaiki baru lagi sesuai verifikasi, maka uangnya bisa dipakai lagi,’’ ujarnya. Khalik kemudian menjelaskan mekanisme penggunaan kembali anggaran itu, akan diawali dengan verifikasi dan validasi ditingkat kabupaten kota terhadap korban

yang salah pendataan sebelumnya. Sebelum dicairkan oleh BRI, dilakukan review oleh BPKP, baru dikembalikan ke rekening masyarakat penerima. Agar anggaran bisa dipakai untuk membangun, sesuai juklak juknis, harus ditransfer ke rekening Pokmas, baru kemudian bisa dipakai membangun atau memperbaiki rumah rusak akibat gempa setelah pendataan baru. (ars)

H. Ahsanul Khalik (Suara NTB/ars)

TO K O H

100 Kapal Besar Ditargetkan Sandar di Pelabuhan Perikanan Teluk Awang

Dapat Perhatian Khusus BNPT

H. Rosiady H. Sayuti

PEMPROV NTB melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) terus bekerja melakukan pembinaan kepada masyarakat yang berpaham radikal seperti Bima dan Dompu. Bima merupakan salah satu daerah yang mendapatkan perhatian khusus dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan FKPT NTB. ‘’FKPT tetap bekerja. Memang Bima itu mendapatkan perhatian khusus dari BNPT dan FKPT. Bersambung ke hal 15

Mataram (Suara NTB) Kapal-kapal besar penangkap ikan berukuran 100 Gross Tonage (GT) yang selama ini bongkar muat di pelabuhan besar di Pulau Jawa, sekarang sudah beralih ke Pelabuhan Perikanan Teluk Awang. Tahun ini, ditargetkan 100 kapal besar yang melakukan aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Perikanan Teluk Awang, Lombok Tengah. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan NTB, Ir. L. Hamdi, M. Si, Selasa (21/5) siang mengatakan saat ini Pelabuhan Perikanan Teluk Awang sudah diadikan sebagai tempat bongkar muat kapal – kapal besar yang berasal dari beberapa pelabuhan besar di Indonesia. Ia menyebutkan sebanyak enam kapal besar berukuran 100 GT, sudah mulai bongkar muat di pelabuhan tersebut. Hamdi menjelaskan, pengoperasian Pelabuhan Perikanan Teluk Awang sebagai lokasi bongkar muat, karena sejumlah pelabuhan yang ada di Indonesia seperti Bali dan Bayuwangi sudah over kapasitas. Sehingga kapal-kapal besar penangkap ikan tersebut diarahkan melakukan bongkar muat di Lombok, NTB. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/nas)

KO M E N TTAA R Disiapkan 55 Armada MASYARAKAT diprediksi akan beralih menggunakan moda transportasi laut pada mudik lebaran kali ini. Pasalnya, harga tiket pesawat dinilai masih mahal, meskipun pemerintah sudah menetapkan tarif batas atas dan tarif batas bawah. Kepala Dinas Perhubungan NTB, Drs. L. Bayu Windya, M. Si mengatakan, ada tren kenaikan penumpang yang menggunakan kapal laut atau moda transportasi laut. Bersambung L. Bayu Windya ke hal 15

(Suara NTB/dok)

TELUK AWANG - Pelabuhan Ikan Teluk Awang di Lombok Tengah tahun ini ditargetkan 100 kapal besar yang melakukan aktivitas bongkar muat.

Distanbun Diingatkan Ikuti SOP (Suara NTB/nas)

Bantuan Bibit Jagung Harus Sesuai Spek Mataram (Suara NTB) Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) NTB diingatkan mengikuti Standard Operating Procedure (SOP) dalam pengadaan sampai pendistribusian bantuan bibit jagung kepada kelompok tani. Bantuan bibit jagung yang diberikan juga harus sesuai dengan spek. Sekda NTB, Ir. H. Rosiady H. Sayuti, M. Sc, Ph.D mengaku belum mendapatkan

laporan dari Distanbun soal bantuan bibit jagung ke beberapa kabupaten di NTB yang terjadi persoalan. ‘’Kalau ada masalah dia (Distanbun) harus lapor ke saya,’’ tegas Sekda ketika dikonfirmasi di Kantor Gubernur, Selasa (21/5) siang. Sekda mengatakan, pengadaan dan distribusi bantuan bibit jagung kepada kelompok tani sudah ada SOPnya. Yakni petunjuk pelak-

’’

Kalau ada masalah dia (Distanbun) harus lapor ke saya H. Rosiady H. Sayuti

sanaan (Juklak) dan petunjuk teknis (Juknis). Apabila ada bibit jagung yang dicurigai tidak sesuai spek, maka dilakukan uji laboratorium sebelum didistribusikan ke petani. Sepanjang semua SOP diikuti, kata Sekda, maka tidak akan ada masalah. ‘’Kalaupun kemudian ada yang tumbuh tak sesuai dengan harapan. Namanya juga tanaman. Tapi yang

penting secara terukur, bibit yang dibagikan ke kelompok tani sesuai harus dengan ketentuan, sesuai dengan speknya,’’ katanya. Ia menjelaskan, dalam pengadaan bibit jagung, pemerintah hanya menyediakan anggarannya. Sementara pihak yang mengadakan diseleksi lewat tender atau lelang di Unit Layanan Pengadaan (ULP). Bersambung ke hal 15


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.