Edisi sabtu 21 Desember 2019 | Suara NTB

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000

SUARA NTB

SABTU, 21 DESEMBER 2019

Pengemban Pengamal Pancasila

12 HALAMAN NOMOR 237 TAHUN KE 15 Online :http://www.suarantb.com E-mail: suarantbnews@gmail.com

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

Pembangunan RS Internasional MotoGP

Pusat Alokasikan Anggaran Rp40 Miliar Mataram (Suara NTB) Pemerintah Pusat akan mengalokasikan anggaran secara bertahap untuk pembangunan Rumah Sakit (RS) Internasional MotoGP. Pada 2020, Pemerintah Pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) mengalokasikan anggaran pembangunan RS Internasional MotoGP tahap I sekitar Rp40 miliar. “Dengan adanya kegiatan MotoGP, kita harus mampu membangun RS bertaraf internasional sesuai persyaratan. Salah satu upaya yang kita lakukan adalah menambah kapasitas RSUD Provinsi NTB sebagai rumah sakit rujukan. Dan juga membangun rumah sakit tipe D bertaraf internasional di dekat lokasi,” kata Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda NTB, Ir. H. Ridwan Syah, MM, M.TP dikonfirmasi di Mataram, kemarin. Bersambung ke hal 11

“Dengan adanya kegiatan MotoGP, kita harus mampu membangun RS bertaraf internasional sesuai persyaratan. Salah satu upaya yang kita lakukan adalah menambah kapasitas RSUD Provinsi NTB sebagai rumah sakit rujukan. Dan juga membangun rumah sakit tipe D bertaraf internasional di dekat lokasi,”

(Suara NTB/nas)

H. Ridwan Syah

Empat Pejabat Gugur Seleksi Administrasi Mataram (Suara NTB) Panitia seleksi (pansel) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Pemprov NTB menyebutkan sebanyak empat pejabat yang ikut seleksi terbuka dua Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) gugur dalam tahap seleksi administrasi. Dari 16 pejabat yang mendaftar, 12 orang dinyatakan lulus seleksi administrasi dan berhak ikut seleksi tahap berikutnya. “12 orang yang lulus. Enam JPTP Dinas Perindustrian dan enam JPTP Dinas Kominfotik,” sebut Sekretaris Pansel JPTP Pemprov NTB, Drs. H. Fathurrahman, M. Si., dikonfirmasi Jumat (20/12). Bersambung ke hal 11

RATA - Rumah di Praya Barat Lombok Tengah rata dengan tanah akibat diterjang puting beliung.

TO K O H

Cuaca Buruk Meluas

Bersama Bangun Sinergisitas WAKIL Gubernur (Wagub) NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah, MPd., mengingatkan pada seluruh masyarakat agar bersama membangun sinergisitas untuk mewujudkan NTB Bebas Sampah pada tahun 2024 mendatang. Dalam mewujudkan NTB Bebas Sampah ini, ujarnya, harus mulai dilakukan dari rumah. Dalam hal ini, masyarakat mulai melakukan gerakan pilah sampah dari rumah, dan juga meminta agar masyarakat memahami dampak membuang sampah sembarangan yang ujungnya mengotori laut dan pantai. Bersambung ke hal 11 Hj. Sitti Rohmi Djalilah

Ratusan Rumah Rusak, 2.820 Jiwa Terdampak Mataram (Suara NTB) Cuaca buruk yang melanda NTB dampaknya semakin meluas. Angin Kamis (19/12) petang, menyebabkan puluhan rumah di Lombok Tengah dan Lombok Timur rusak. Hingga berita ini ditulis Jumat (20/12), tercatat rumah rusak mencapai ratusan unit. Sekitar Pukul 16.30 WITA, cuaca buruk di Kecamatan Kopang mengakibatkan hujan deras disertai angin kencang. Laporan dari Pusdalops BPBD Lombok Tengah, situasi itu membuat warga panik dan berhamburan keluar rumah karena ketakutan. Dalam kondisi

hujan deras, warga panik menyelamatkan diri. Sekitar satu jam kemudian, hujan reda, warga menyaksikan belasan rumah berantakan setelah dihantam angin kencang. Anggota TNI dari Koramil 1620 -03 Kopang bersama Kepala Desa dan warga turun membantu mengevakuasi warga. Terdata, rumah yang rusak berat hingga rusak ringan mencapai 14 unit. Tersebar di Dusun Desa Montong Gamang. “Rata rata kerusakan berupa atap rumah yang terlepas, sebagian rumah ada yang roboh,” kata Kasi Kedaruratan pada Bidang Kedaruratan dan Lo-

gistik BPBD NTB Ibrahim Kurniawan kepada Suara NTB, Jumat siang. Hari yang sama, rumah rusak akibat pohon tumbang diterpa angin kencang. Kejadian ini mengakibatkan rumah warga di Dusun Dayen Peken Desa Penujak Kecamatan Praya Barat rusak tertimpa pohon. Laporan juga diterima dari Pusdalops BPBD Lombok Timur. Cuaca ekstrem disertai hujan dan angin kencang pukul 16.00 hingga 17.00 Wita mengakibatkan rumah rusak di tiga kecamatan. Rumah terdampak di Kecamatan Terara, Kecamatan

Dorong Desa Bentuk Bank Sampah

(Suara NTB/dok)

paten Dompu juga melaporkan bencana yang sama sekitar Pukul 15.00 Wita. Kejadian dua unit rumah di Kecamatan Woja rusak. Kejadian juga menimpa di dua dusun di Desa Dorebara 47 unit rumah rusak. Serta Dusun Dorebara Utara 7 rumah rusak. Kejadian tersebut masih laporan sementara, karena diperkirakan masih ada rumah rusak yang belum terdata. Sementara Kepala Pelaksana BPBD NTB H. Ahsanul Khalik dikonfirmasi Jumat sore menyebut, ada ratusan rumah rusak sesuai update hingga siang kemarin. Bersambung ke hal 11

3.354 Pelamar CPNS NTB Tidak Lulus Seleksi Administrasi

KO M E N TTAA R KEBERHASILAN program Zero Waste atau NTB Bebas Sampah yang menjadi unggulan Pemprov NTB saat ini disebut sangat bergantung pada peran aktif desa. Pasalnya, melalui beberapa percepatan yang dilakukan melalui pembentukan bank sampah oleh pemerintah desa diakui memberikan pengaruh yang signifikan. “Sekarang sudah ada 437 bank sampah, Bersambung ke hal 11

Sikur, dan Kecamatan Montong Gading. Di Kecamatan Terara, enam rumah dan satu sekolah rusak di Desa Rarang dan Desa Jenggik, termasuk di Desa Sukadana. Kecamatan Sikur, rumah dan tempat ibadah rusak di Desa Montong Baan, satu unit rumah rusak ringan, dua unit rusak sedang dan enam unit rumah rusak berat, termasuk sebuah musala. Total 16 jiwa terdampak di desa ini. Sementara di Kecamatan Montong Gading, Desa Montong Betok, angin kencang menyebabkan pohon tumbang. Sebelumnya, BPBD Kabu-

Data Sementara

(Suara NTB/dok)

Madani Mukarom

(Suara NTB/pusadalops)

(Suara NTB/why)

SERAHTERIMA - Kapolda NTB Nana Sudjana (ketiga kiri) memasang tanda jabatan kepada Wakapolda NTB Asby Mahyuza (paling kanan) dalam upacara serah terima jabatan, Jumat (20/12).

Asby Mahyuza Jabat Wakapolda NTB Mataram (Suara NTB) – Wakapolda NTB Brigjen Pol. Asby Mahyuza memulai masa kedinasannya, Jumat (20/12). Jenderal bintang satu ini akan membantu Kapolda NTB Irjen Pol. Nana Sudjana mengawal keamanan pembangunan di NTB. Pembangunan yang lancar dapat memacu kesejahteraan masyarakat. “NTB aman, pembangunan berjalan. Kita akan terus berupaya, akan terus kita kawal,” ujar Nana ditemui usai upacara serah terima jabatan Wakapolda NTB dari Brigjen Pol. Tajuddin kepada Brigjen

Pol. Asby Mahyuza. Sebagai perangkat organisasi, Wakapolda akan turut serta melaksanakan tiga fungsi utama kepolisian. Yakni, pemeliharaan keamanan, penegakan hukum, dan perlindungan masyarakat. “Kami berharap Wakapolda yang baru punya motivasi yang tinggi dengan membuat inovasi-inovasi dalam rangka melaksanakan tugas-tugas Polri,” harapnya. Kapolda meminta Asby untuk bersama menggerakkan tujuh program prioritas Kapolri Jenderal Pol. Idham Aziz. Berdasarkan dinamika kewil-

ayahan, diterjemahkan dalam bentuk dukungan pembangunan NTB. Beberapa di antaranya pengembangan kawasan wisata, pengembangan industri, pertanian, kelautan, dan pertambangan. Keamanan wilayah, sambung Nana, dapat menjadi daya tarik tambahan investasi. Bersambung ke hal 11

Mataram (Suara NTB) Pemprov NTB dan tujuh kabupaten/kota mengumumkan hasil seleksi administrasi rekrutmen CPNS 2019 secara serentak, Sabtu (21/12) hari ini. Dari data sementara yang dilaporkan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB, sebanyak 3.354 pelamar yang dinyatakan Tidak Menenuhi Syarat (TMS) atau tidak lulus seleksi administrasi. Sekretaris BKD NTB, Yus Harudian Putra, S.STP yang dikonfirmasi Suara NTB, Jumat (20/12) sore menyebutkan data sementara dari pemprov dan dua kabupaten, sebanyak 3.354 pelamar yang tidak lulus seleksi administrasi. Dengan rincian, Pemprov NTB sebanyak 864 orang. Dari 8.541 pelamar, sebanyak 7.667 orang yang dinyatakan Memenuhi Syarat (MS) atau lulus seleksi administrasi. Kemudian, kata Yus, Lombok Timur sebanyak 1.678 pelamar yang tidak lulus seleksi administrasi. Dari 12.771 pelamar, sebanyak 11.093 orang yang dinyatakan lulus seleksi administrasi. Selain Lombok Timur yang sudah melaporkan hasil seleksi CPNS 2019 ke BKD NTB adalah Kabupaten Sumbawa Barat. Di Kabupaten Sumbawa Barat, sebanyak 812 pelamar dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi. Dari 2.764 pelamar CPNS di Kabupaten Sumbawa Barat, sebanyak 1.950 orang yang lulus seleksi administrasi. Sedangkan untuk kabupaten/kota lainnya, BKD NTB masih menunggu data dari BKPSDM kabupaten/kota. Sebelumnya, tiga Pemda di NTB sudah lebih dulu mengumumkan hasil seleksi administrasi CPNS 2019, yakni Kota Mataram, Lombok Barat dan Bima. Bersambung ke hal 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.