Edisi Kamis 21 Nopember 2019 | Suara NTB

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000

SUARA NTB

KAMIS, 21 NOVEMBER 2019

Pengemban Pengamal Pancasila

16 HALAMAN NOMOR 211 TAHUN KE 15 Online :http://www.suarantb.com E-mail: suarantbnews@gmail.com

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

Penyandang Disabilitas Bisa Ikut Seleksi CPNS Formasi Umum

(Suara NTB/dok)

Mataram (Suara NTB) Pelamar penyandang disabilitas tak lagi dibedakan dalam seleksi penerimaan CPNS 2019. Kesempatan itu terbuka, menyusul Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) mengeluarkan surat edaran nomor B/1236/M.SM.01.00/2019 tanggal 19 November 2019. Selain dapat mendaftar seleksi CPNS formasi khusus untuk guru Sekolah Luar Biasa (SLB). Pelamar penyandang disabilitas juga dapat ikut seleksi CPNS formasi umum sesuai formasi yang diinginkan seperti tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Sepanjang mem-

H. Fathurrahman

punyai ijazah yang kualifikasi pendidikannya bersesuaian dengan formasi jabatan CPNS 2019. ‘’Ada surat keputusan Menpan RB bahwa ada perubahan persyaratan khusus penyandang disabilitas. Jadi, tidak lagi dibedakan dengan pelamar umum,’’ kata Kepala BKD NTB, Drs. H. Fathurrahman, M. Si dikonfirmasi Suara NTB, Rabu (20/11). Bersambung ke hal 15

Formasi Lulusan SMK Diburu Pelamar

(ist/dok humpro ksb)

SEPULUH hari pascapembukaan pendaftaran CPNS Pemprov NTB, jumlah pelamar sudah mencapai 1.709 orang. Pada tahun ini, Pemprov NTB membuka lowongan 11 formasi CPNS untuk lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Formasi CPNS untuk lulusan SMK ini termasuk formasi yang diburu pelamar. Hingga saat ini, pelamarnya sudah berada di atas ratusan orang. Sekretaris BKD NTB, Yus Harudian Putra, S. STP menyebutkan 11 formasi CPNS untuk lulusan SMK yang dibuka dalam seleksi CPNS tahun ini. Bersambung ke hal 15

Hari Pertama, Pelamar CPNS Kejaksaan Baru Delapan Orang Mataram (Suara NTB) Fenomena minimnya pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada awal pembukaan, terjadi juga di Kejati NTB. formasi yang dibuka untuk lulusan Sarjana Hukum (SH), SMA sederajat masih sepi peminat. Menurut juru bicara Kejati NTB Dedi Irawan, SH.,MH, pembukaan lamaran sudah dimulai Rabu (20/11) kemarin. ‘’ Sampai pukul 10.30 Wita, baru delapan orang yang memasukkan berkas,’’ kata Dedi Irawan. Berkas delapan orang itu langsung dilakukan verifikasi awal. Dari delapan pelamar, satu orang dinilai kelebihan berat badan atau bobot tubuh tidak ideal sesuai aturan. ‘’Yang bersangkutan masih diberi kesempatan untuk mengurangi berat badan hingga hari terakhir pendaftaran,’’ sebut Dedi Irawan. Kesempatan bagi pelamar CPNS, baik untuk jaksa maupun pegawai Kejaksaan waktunya masih panjang. Verifikasi dan seleksi administrasi akan dilaksanakan selama 13 hari kerja, mulai Rabu (20/11) hingga Jumat (6/11) Desember 2019 mendatang. Kepada pelamar diharapkan lebih teliti dan cermat sebelum mengajukan berkas. Memeriksa kesesuaian antara persyaratan dengan berkas yang dimiliki. Sehingga saat mendaftar, syarat -syarat sudah terpenuhi. Kejaksaan RI membuka formasi CPNS dan jaksa tahun 2019. Dibuka lowongan untuk 5.203 orang, menjadi rekor terbanyak formasi CPNS yang dibuka tahun ini. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/humas kejati)

PERIKSA - Panitia seleksi CPNS Kejati NTB saat seleksi berkas calon pelamar, Rabu (20/11).

TO K O H Jembatan LombokSumbawa BUPATI Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM mengatakan, sejak awal Pemprov NTB sangat menyambut baik ide pembangunan jembatan penghubung Lombok Sumbawa itu. ‘’Itu kan (ide) awalnya dari kita KSB. Nah ide ini muncul sekitar 2 tahun lalu dan provinsi dalam hal ini Pak Gubernur lewat Bappeda waktu itu menyambut baik,’’ katanya dikonfirmasi, Rabu (20/11). Hanya saja lanjut bupati, saat itu Pemprov NTB yang memiliki otoritas mengawal pembangunan jembatan tidak mempunyai anggaran memadai untuk membiayai FS jembatan Lombok Sumbawa. Bersambung ke hal 15 H. W. Musyafirin (Suara NTB/ist)

KO M E N TTAA R

Semarak Puncak Harlah KSB Ke-16

Normal Akhir November KEPALA Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) NTB, Ir. Muhammad Husni, M. Si mengatakan, pasokan listrik di Pulau Lombok ditargetkan akan kembali normal akhir November ini. Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, SE, M. Sc telah meminta PLN agar mempercepat perbaikan beberapa pembangkit yang sedang dalam masa pemeliharaan. Dikonfirmasi Suara NTB, Rabu (20/11) siang, Husni mengatakan ada beberapa pembangkit di PLTU Jeranjang yang sedang dalam masa pemeliharaan. Berdasarkan surat yang diterima dari PLN, beban puncak untuk sistem kelistrikan Lombok pada saat ini sebesar 259 MW. Bersambung ke hal 15 Muhammad Husni (Suara NTB/dok)

’’Tarian Pesona Lumpur Taliwang’’ yang Menghipnotis PUNCAK peringatan Harlah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) ke-16, Rabu (20/11) kemarin, berlangsung semarak. Perayaan yang dikemas dalam Festival Taliwang dengan sajian utama “Tarian Pesona Lumpur Taliwang” itu mampu menghipnotis mata para tamu undangan dan ribuan pengunjung yang hadir.

Ada empat tarian yang ditampilkan dalam festival Taliwang hasil koreografi Eko Suprianto, praktisi tari profesional Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Keempat tarian yang diadopsi dari aktivitas sehari-hari masyarakat KSB dan ditarikan sekitar 500 penari lokal itu, diantaranya tari barapan kebo, tari kolong, tari

benteng barinas dan tari kareng. Setiap gerak tari yang ditarikan sejak awal pertunjukan itu membuai para pengunjung dan mengundang decak kagum. Betapa tidak, setiap tarian ditarikan ratusan penari yang semuanya dipertunjukkan di atas lumpur depan panggung utama acara. Bersambung ke hal 15

HARLAH - Ratusan penari me nyajikan tarian secara kolosal di acara Semarak Puncak Harlah KSB ke-16, Rabu (20/11) . Bupati KSB, H. W. Musyafirin dan Wabup KSB, Fud Syaifuddin menyemangati para penari yang tampil memeriahkan perayaan.

Pemprov dan KSB Seriusi Rencana Pembangunan Jembatan Lombok - Sumbawa Mataram (Suara NTB) Pemprov NTB dan Pemda Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) menyeriusi rencana pembangunan jembatan Lombok - Sumbawa. Di sela-sela peringatan HUT KSB ke - 16, Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, SE, M. Sc bersama Bupati KSB, Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM bertemu investor asal Korea kaitan dengan penyerahan penawaran feasibility study (FS) jembatan Lombok - Sumbawa. ‘’Bapak gubernur memberi atensi khusus dan mendukung langkah nyata untuk menyiapkan proyek super strategis ini (Jembatan Lombok - Sumbawa). Langkah awal adalah menyiapkan fea-

sibility study,’’ kata Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda NTB, Ir. H. Ridwan Syah, MM, M.TP dikonfirmasi Suara NTB, Rabu (20/11) siang. Ridwan menjelaskan kajian FS bisa saja ditawarkan ke investor. Mengingat, proyek jembatan Lombok - Sumbawa menggunakan teknologi tinggi (high technology). Ia juga menjelaskan alasan memilih investor Korea. Karena Korea merupakan negara yang sudah cukup lama memiliki kemampuan dalam bidang konstruksi jembatan seperti ini. Mereka juga sudah membangun beberapa jembatan sejenis di negaranya. ‘’Pra-FS nya kemarin juga dilaku-

kan oleh Korea. Pemprov dan KSB sangat serius ingin mewujudkan jembatan Lombok - Sumbawa ini,’’ ucap mantan Kepala Bappeda NTB ini. Ridwan menjelaskan jembatan Lombok - Sumbawa ini nantinya akan terintegrasi dengan pembangunan smelter dan industri turunannya di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Di samping mendorong adanya interaksi sosial ekonomi, juga akan mendorong kemajuan pembangunan yang sama antara Lombok dan Sumbawa. Selain itu, dalam konteks nasional, jembatan Lombok - Sumbawa ini juga akan menjadi H.Ridwan Syah Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/dok)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.