Edisi Kamis 8 November 2018 | Suara NTB

Page 1

LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000

SUARA NTB

KAMIS, 8 NOVEMBER 2018

APH dan APIP Jangan Bersekongkol APARAT Penegak Hukum (APH) dengan Aparatur Pengawas Intern Pemerintah (APIP) diminta tidak main-main dalam penanganan perkara. Fungsi penegakan hukum dan fungsi pengawasan jangan disalahgunakan untuk menutupi kasus tindak pidana korupsi. Sebaliknya, kolaborasi antara kedua pihak dapat mendorong penyelesaian kasus korupsi maupun penyelesaian secara administrasi.

Penegasan itu disampaikan Inspektorat Jendral Kementerian Dalam Negeri, Sri Wahyuningsih, SH, M.Hum berkaitan dengan dibuatnya kesepakatan kerjasama antara APH dengan APIP di NTB dalam penanganan laporan masyarakat yang berimplikasi tindak pidana korupsi. Karena setiap laporan yang masuk ke APH Kejaksaan maupun Kepolisian, Bersambung ke hal 15

Pengemban Pengamal Pancasila

16 HALAMAN NOMOR 201 TAHUN KE 14 Online :http://www.suarantb.com E-mail: suarantbnews@gmail.com

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

Kasus TPPU BUMD

Inspektorat Turunkan Tim Audit Mataram (Suara NTB) Kejaksaan Tinggi NTB melibatkan Inspektorat Provinsi NTB untuk melakukan audit kerugian negara dalam kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) di salah satu BUMD di NTB. Tim sudah diturunkan untuk menindaklanjuti permintaan audit tersebut. jari hasil pemeriksaan tim di Inspektur pada Inspeklapangan untuk menemukan torat NTB Ibnu Salim, indikasi kerugian sebagaimaSH.,M.Si membenarkan na permintaan Kejaksaan. itu. Ia sudah membuat Ditanya item apa saja surat tugas untuk tim auyang sedang diproses audit, dit. ‘’Iya, sesuai perIbnu Salim belum bisa menmintaan Kejaksaan, jelaskan. Sebab berkaitan kami tindaklanjuti,’’ kadengan aktivitas pemeriktanya menjawab Suara saan. ‘’Intinya yang kita auNTB , Rabu (7/11). Timnya dit sesuai dengan item item sudah beberapa kali turun yang diminta oleh Pidsus,’’ melakukan proses audit, pejelasnya. meriksaan, pengecekan Informasi diperoleh dokumen hingga Suara NTB, tim Pidsus klarifikasi. Kejati NTB meminta ‘’Sampai bantuan Inspektorat saat ini sedang untuk audit kerugian jalan terus,’’ negara kasus terseujarnya. Sambut. Permintaan dibil berjalan, awali koordinasi pihaknya terEry Ariansyah Harahap beberapa waktu us mempela-

lalu. Setelah melalui gelar perkara, akhirnya disepakati dibentuk tim audit untuk menentukan nilai kerugian negara dari total dugaan TPPU Rp6,3 miliar. Sementara Aspidsus Kejati NTB Ery Ariansyah Harahap, SH secara umum menjelaskan, koordinasi itu bagian dari upaya pihaknya menguatkan bukti dan koordinasi untuk materi penyidikan kasus TPPU tersebut. ‘’Sudah berjalan. Tim beberapa kali sudah turun lapangan,’’ kata Aspidsus. Selain sedang proses audit, belum bisa dijelaskannya perkembangan penanganan kasus, termasuk rencana ekspose untuk penetapan tersangka. Sebelumnya kasus ini sudah dinaikkan ke penyidikan setelah gelar perkara Kamis (11/10) lalu. Pertimbangannya, setelah cukup bukti ditahap penyelidikan dan serangkaian pemeriksaan saksi. Posisi kasus ini masih penyidikan umum, sehingga

belum bisa ditetapkan siapa saja pihak yang paling bertanggung jawab. Dalam lanjutan pemeriksaan saat ini akan diperkuat lagi bukti dan keterangan saksi, dilanjutkan dengan gelar perkara untuk menetapkan siapa tersangkanya. Pihak Kejati memberi gambaran, calon tersangka memungkinkan dari berbagai kalangan. Mengingat kasus itu juga terdapat tindak pidana awal, Bersambung ke hal 15

Ibnu Salim

(Suara NTB/dok)

(Suara NTB/dok)

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004

TO K O H Tak Bisa Saling Mengunci

(Suara NTB/dok)

(Suara NTB/ari)

BELUM DITEMPATI - Bangunan huntara ini dibangun oleh Pertamina di Dusun Kakol dan Dusun Terengan Daya, Desa Pemenang Timur, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara. Sayangnya, huntara ini masih belum ditempati korban gempa, karena aliran listrik dan air belum tersedia. Berita selengkapnya di halaman 4.

Dinas PUPR STIP Banyumulek Jadi Bantah Lamban Inkubator Bisnis Tangani Aduan ’’NTB Care’’ Mataram (Suara NTB) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) NTB membantah disebut lamban atau tak responsif menangani aduan atau keluhan masyarakat yang disampaikan lewat aplikasi NTB Care. Semua keluhan atau pengaduan masyarakat yang berkaitan dengan bidang ke-PU-an diklaim langsung direspons dan ditindaklanjuti berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota.

‘’Ndak pernah telat kita. Kenapa bisa dikatakan telat. Sudah semua kita respons,’’ kata Kepala Dinas PUPR NTB, Ir. Wedha Magma Ardi, M.TP dikonfirmasi Suara NTB, kemarin. Ardi menjelaskan semua keluhan atau pengaduan masyarakat yang berkaitan dengan bidang ke-PU-an yang disampaikan lewat aplikasi NTB Care merupakan kewenangan pemerintah kabupaten/kota. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/dok)

BUPATI Dompu, Drs. H. Bambang M. Yasin mengaku tak khawatir dengan kebijakan pemerintah pusat yang akan mengimpor jagung sebanyak 100 ribu ton akhir tahun ini. Ia mengatakan, kebijakan impor ini tak akan berpengaruh terhadap petani jagung di Dompu, karena sekarang bukan musim panen raya. ‘’Mereka (pusat) pasti berhitung. Butuhnya berapa, kapan, yang diimpor berapa? Yang penting impornya jangan waktu panen raya. Kalau sekarang ndak apa-apa,’’ kata Bambang dikonfirmasi di sela-sela menghadiri rapat koordinasi pengawasan daerah (Rakorwasda) di kawasan wisata Senggigi Lombok Barat, Rabu (7/11). H.Bambang M. Yasin Bersambung ke hal 15

H. Zulkieflimansyah

Mataram (Suara NTB) Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, SE, M. Sc mengatakan Science Technology, Industrial Park (STIP) Banyumulek, Lombok Barat (Lobar) sudah mulai beroperasi. STIP Banyumulek akan dijadikan inkubator bisnis. Inkubator bisnis merupakan suatu lembaga yang memberikan suatu program yang didesain untuk membina dan mempercepat pengembangan bisnis dengan dukungan kemitraan. Tahun 2019 mendatang, Pemprov NTB akan menambah fasilitas atau sarana prasarana yang dibutuhkan guna mendukung

STIP Banyumulek menjadi inkubator bisnis di NTB. ‘’STIP itu sebenarnya sudah ada di sini. Tinggal diberdayakan saja. Sayang kita punya lahan yang sangat luas di pinggir jalan. Jadi itu (STIP Banyumulek) nanti menjadi tempat melatih usaha saja. Namanya keren, STIP tapi itu inkubator bisnis,’’ ujar gubernur dikonfirmasi usai membuka Rakorwada di Kawasan Wisata Senggigi, Rabu (7/11) siang. Keberadaan STIP Banyumulek yang menjadi inkubator bisnis, tujuannya agar anak-anak muda NTB mau menjadi pengusaha. Mereka akan dilatih di STIP sambil diperkenalkan dengan perbankan. Bersambung ke hal 15

PKK Harus Jadi Motor, Bukan hanya sebagai ’’Driver’’ Tim penggerak PKK Provinsi NTB mengadakan seminar parenting mengenai ketahanan keluarga melalui Pola Asuh Anak Dan Remaja (PAAR) dengan cinta dan kasih sayang di Mataram, Rabu (7/11). Seminar ini merupakan salah satu program sosialisasi dari PKK di seluruh Indonesia untuk memberikan wawasan, pemahaman dan keterampilan kepada para ibu di Indonesia termasuk di NTB terkait bagaimana cara memberikan pengasuhan dan pendampingan yang baik dan benar kepada anak. DOSEN Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor, Dr. Ir. Dwi Hastuti, sebagai salah seorang nara sumber dalam seminar itu menyampaikan bahwa anggota PKK harus jadi motor bukan hanya sebagai driver dalam mengembangkan sebuah ketahanan keluarga dan pola asuh anak. Hal ini dimulai dari peningkatan kualitas perkawinan tidak hanya cukup adanya cinta dan kasih sayang. Tetapi penting adanya rasa tanggung

jawab dalam rumah tangga dan menciptakan kolaborasi berkesinambungan dalam pola asuh anak. Menurut Dr. Dwi, kemiskinan adalah salah satu faktor pencetus masalah dalam mewujudkan ketahanan keluarga. Untuk itu, faktor penjaganya adalah adanya ketangguhan mental anggota keluarga itu sendiri. Terutama ketangguhan mental seorang ibu yang erat perannya dalam proses pengasuhan anak. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/ist)

SAMBUTAN - Ketua TP PKK NTB, Hj.Niken Zulkieflimansyah, memberikan sambutan pada seminar parenting mengenai ketahanan keluarga melalui Pola Asuh Anak Dan Remaja (PAAR) dengan cinta dan kasih sayang, Rabu (7/11).


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi Kamis 8 November 2018 | Suara NTB by e-Paper KMB - Issuu