Edisi Rabu 07 November 2018 | Suara NTB

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000

SUARA NTB

RABU, 7 NOVEMBER 2018

Pengemban Pengamal Pancasila

16 HALAMAN NOMOR 200 TAHUN KE 14 Online :http://www.suarantb.com E-mail: suarantbnews@gmail.com

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

Silaturahmi ke ’’Suara NTB’’ dan ‘’Radio Global FM Lombok’’

Danrem Ungkap Pentingnya Bermitra dengan Media Mataram (Suara NTB) Danrem 162/WB Kol. CZI. Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos.S.Han mengungkapkan pentingnya bermitra dengan media. Institusinya menilai media selain sebagai mitra juga fungsi

(Suara NTB/ars)

BERBINCANG Danrem 162/WB, Ahmad Rizal Ramdhani (kanan) berbincang dengan Penanggung Jawab Suara NTB yang juga Direktur Radio Global FM Lombok, H.Agus Talino.

kontrol kinerja jajaran. Hal itu diungkapkan Danrem dalam silaturahminya ke Redaksi Suara NTB dan Radio Global FM Lombok, Selasa (6/11). Danrem didampingi Kasi Intel, Letkol CZI Irawan Agung Wibowo, ST dan Kapenrem Mayor Inf. Dahlan, S.Sos dalam silaturahminya diterima Penanggung Jawab Suara NTB yang juga Direktur Radio Global FM Lombok, H.Agus Talino dan Redaktur Pelaksana, Raka Akriyani. Menurut Danrem, jajarannya dari tingkat Kodim, Koramil, Satuan Dinas Jawatan (Satdisjan) sampai Babinsa, punya banyak

kegiatan positif yang mengarah ke prestasi. ‘’Makanya kita sangat membutuhkan media untuk membunyikan kegiatan- kegiatan kami itu,’’ jelasnya. Era digitalisasi informasi memungkinkan banyaknya masuk kabar dari berbagai media. Sehingga bagi Danrem, pihaknya tetap memerlukan penyajian berita yang terpercaya dan tentu saja penting bagi masyarakat dan khususnya jajarannya. Pada kesempatan itu Danrem juga mengungkapkan rencana digelarnya peringatan Hari Juang Kartika di NTB. Mabes TNI dan

Kodam IX Udayana memerintahkannya untuk bersiap menjadi tuan rumah penyelenggaraan kegiatan peringatan HUT TNI AD itu. Dari hasil kajian dan pembahasan internal, lokasi yang ditunjuk dan jadi pusat peringatan adalah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Tujuan lainnya tidak hanya untuk membantu pemulihan pascagempa. Juga keseimbangan perhatian TNI di Pulau Lombok dengan Pulau Sumbawa. Daerah di Pulau Sumbawa itu dipilih dengan pertimbangan agar tidak semua kegiatan terkonsentrasi di Pulau Lombok. (ars/*)

Tak Responsif Tangani Aduan ’’NTB Care’’

Wagub Peringatkan Dinas PUPR dan Perkim

Mataram (Suara NTB) Wakil Gubernur (Wagub) NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M. Pd memperingatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) NTB dan Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) NTB. Wagub meminta kedua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu responsif menindaklanjuti aduan masyarakat lewat aplikasi NTB Care. ‘’Saya ingatkan Dinas PUPR yang belum merespons keluhan masyarakat,’’ Wagub memberi peringatan kepada ke dua dinas itu, Selasa (6/11) di Kantor Gubernur NTB. Wagub mengatakan, sejak

‘’

program NTB Care di-launching belum lama ini, memang ada OPD yang responsnya cepat. Tapi juga ada OPD yang responsnya lambat. Orang nomor dua di NTB ini mengatakan, Bersambung ke hal 15

Salah satu penilaian dari kami. Ini ada beberapa PR Dinas PUPR dan Dinas Perkim. Masalah air bersih, jalan dan perbaikan rumah pascagempa. Itu yang belum direspons Hj. Sitti Rohmi Djalilah

TO K O H Diduga Jarah Hutan Bangun Rika REKOMENDASI pembangunan Rumah Instan Kayu (Rika) untuk korban gempa berdampak ke kerusakan hutan. Warga diduga naik ke kawasan hutan lindung mengambil kayu untuk kebutuhan pengganti hunian yang rusak akibat gempa. Danrem 162/WB Kol. CZI. Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos.,S.Han mengungkapkan kekhawatiran itu. Informasi masyarakat yang diduga masuk menjarah hutan itu sampai ke pihaknya. Ahmad Rizal Ramdhani Bersambung ke hal 15 (Suara NTB/ars)

(Suara NTB/ist)

RUSAK PARAH - Salah satu jalan rusak parah di wilayah Kabupaten Sumbawa yang disampaikan warga ke Pemprov NTB melalui aplikasi NTB Care.

(Suara NTB/dok)

Gempa 4,6 SR Picu Longsor di Sembalun

Wagub Minta Masalah Kearsipan Jangan Dipandang Sebelah Mata Mataram (Suara NTB) Wakil Gubernur NTB (Wagub), Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd meminta semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan penataan arsip. Ia meminta masalah kearsipan jangan lagi dipandang sebelah mata. Permintaan tersebut disampaikan Wagub pada acara penyerahan e-arsip dari Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Drs. Mustari Irawan, MPA di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur NTB, Selasa (6/11) siang. Hadir Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB, Dr. Manggaukang Raba, MM dan Kepala OPD lingkup Pemprov NTB. Pada kesempatan tersebut, Kepala ANRI mengungkapkan bahwa NTB pernah mendapatkan peng-

Mataram (Suara NTB) Gempa susulan masih terjadi. Selasa (6/11), guncangan terjadi pukul 09.00 Wita di wilayah Lombok Timur (Lotim) dengan skala 4,6 Skala Richter (SR). Dampak gempa memicu longsor di Sembalun. Hasil analisa BMKG menu-

jukkan, gempa bumi ini berkekuatan Magnitude 4,6 episenternya terletak pada koordinat 8,47 LS dan 116,57 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 4 kilometer Timur Laut Lombok Timur, pada kedalaman 10 km. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/nas)

SAMBUTAN - Wagub NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah saat memberikan sambutan pada acara penyerahan e-arsip dari Kepala ANRI, Mustari Irawan. hargaan tingkat nasional terkait dengan kearsipan pada 2015 lalu. Di mana, NTB pernah masuk peringkat lima dari 34 provinsi di Indonesia. Menurut Wagub, dengan memperoleh peringkat lima nasional, prestasi tersebut sudah sangat baik. Karena NTB masuk peringkat lima

besar nasional dari 34 provinsi yang ada. ‘’Kalau dapat nomor lima sudah luar biasa. Tapi apa yang terjadi. Karena lose control, tidak fokus, tidak melakukan perbaikan-perbaikan. Akhirnya kita tergilas,’’ kata Wagub. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/ist)

LONGSOR - Longsor di Bukit Daun Daun Sembalun sesaat setelah gempa susulan Selasa pagi.

Provinsi NTB Raih Peringkat Terbaik Kedua Se-Indonesia

Anugerah Keterbukaan Informasi Badan Publik 2018 Pemerintah Provinsi NTB memperoleh anugerah keterbukaan informasi publik dari Komisi Informasi Pusat yang diserahkan langsung oleh Ketua Komisi Informasi Pusat, Gede Narayana, di Istana Wakil Presiden RI, Senin (5/11). Provinsi NTB meraih peringkat terbaik kedua setelah Provinsi Aceh, untuk kualifikasi menuju informatif dengan nilai 89.95.

(Suara NTB/ist)

Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, menerima anugerah keterbukaan informasi publik untuk Provinsi NTB dari Ketua Komisi Informasi Pusat di Istana Wakil Presiden RI, Senin (5/11)

CAPAIAN ini jauh lebih baik dibandingkan tahun 2017. Pada tahun 2017, NTB berada pada peringkat 6 keterbukaan informasi publik dari 34 provinsi se-Indonesia. Komisi Informasi (KI) NTB mengapresiasi capaian ini. Apalagi, prestasi sebaik ini diraih di tengah bencana gempa yang cukup memengaruhi aktivitas pelayanan dan penyediaan informasi di PPID NTB. KI NTB berharap, anugerah ini menjadi penyemangat bagi Pemprov NTB untuk terus menggelorakan budaya keterbukaan dalam tatakelola pemerintahannya. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/ist)

Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah bersama Ketua KI NTB Hendriadi, SE, ME, Kepala Diskominfotik NTB, Drs. Tri Budiprayitno, M.Si dan Komisioner KI NTB, Drs. H. M. Zaini, berpose usai penganugerahan keterbukaan informasi publik di Istana Wakil Presiden RI, Senin (5/11).


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.