16 HALAMAN
NOMOR 292 TAHUN KE 70
Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id
terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
balipost (170 rb Like) http://facebook.com/balipost
Pengemban Pengamal Pancasila
Rabu Pon, 27 Juni 2018
@balipostcom (6.000 Follower) http://twitter.com/balipostcom
@balipost_com http://instagram.com/balipostcom
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, 233801 Faksimile: 227418
Pangdam dan Kapolda Siap Kawal Pilkada di Bali
PUNCAK perhelatan Pilkada Serentak 2018 akan dilaksanakan hari ini, Rabu (27/6). Pangdam Mayjen TNI Benny Susianto dan Kapolda Bali Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose siap mengawal Pilkada serentak di Bali. Bahkan, keduanya juga menjamin aparatnya tetap netral sesuai dengan amanat undang-undang. Untuk mengawal jalannya pesta demokrasi agar aman, lancer, dan kondusif, Kodam IX/Udayana menyiagakan 5 ribu personel. Dari jumlah tersebut 3.300 dikerahkan untuk men-support Polda Bali. Pasukan tersebut tergelar langsung di wilayah, maupun disiagakan dalam rangka
antisipasi situasi yang tidak diinginkan. Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, Selasa (26/6) kemarin, mengajak semua komponen masyarakat ikut mengawal, supaya pelaksanaan Pilkada tahun ini betul-betul tertib, aman, dan damai se-
hingga aspirasi masyarakat tersampaikan dengan baik. “Kami TNI, khususnya jajaran Kodam terus memberikan support dan bantuan kepada Polri dalam rangka mengamankana jalannya Pilkada. Sampai saat ini, tidak ada gangguan, semua tahapan sudah berlangsung, berjalan
dengan sehat, meskipun ada debat politik sempat panas tapi itu dinamika biasa,” ungkapnya. Tapi saat ini, masyarakat paham betul arti Pilkada ini dan bijak dalam bertindak menyikapi perbedaan di lapangan. “Mudah-mudahan masyarakat tidak terprovokasi. Pada akhirnya, kami berharap masyarakat mampu bersikap legowo, siap menang dan siap kalah. Siapa pun yang menang nanti mari sama-sama kita
JUMLAH PEMILIH BULELENG PILGUB BALI 2018 555.555 orang
JEMBRANA 225.651 orang
support. Paling penting saat berkompetisi seperti ini, kita harus siap untuk kalah,” ucap lulusan Akmil 1987 ini. Bagaimana upaya antisipasi politik uang dan intimidasi? “Itu terus kita lakukan. Aparat KPU dan Bawaslu saat bertemu di Polda Bali disampaikan hal ini jadi konsentrasi mereka. Kita membantu. Saya berharap politik uang ini tidak terjadi sehingga masyarakat tidak dibodohi dengan materi,” tegasnya.
BANGLI 184.040 orang
BADUNG 358.125 orang
Buleleng
969 personel
Tabanan
1.018 personel
KARANGASEM Klungkung 376.752 oarng Badung KLUNGKUNG GIANYAR 156.501 orang Denpasar 363.084 orang Bangli
DENPASAR 404.339 orang Total Jumlah Pemilih
2.982.201
ini dapat menunjukkan tanggung jawabnya dengan baik. “Jujur kami akui, perangkat kami tidak mampu monitor semua TPS. Kekuatan kami tidak bisa mengawasi satu per satu TPS. Tapi perangkat kepolisian dengan panitia KPU dan Bawaslu sudah ada semua. Tapi yakin bisa monitor itu semua dengan metode yang kami lakukan,” tandasnya. Hal. 15 Proses Hukum
Pengamanan TPS
Jembrana
TABANAN 358.154 orang
Mantan Wadanjen Akademi TNI mengungkapkan, sampai saat ini semua kondusif, tidak ada hal menonjol. Laporan dari anggotanya di lapangan juga tidak ada menonjol berkaitan dengan politik uang atau upaya kecurangan dari aparat. Sampai saat ini, tidak ada termonitor soal itu. Oleh karena itu, Benny mengajak masyarakat Bali bersama-sama berdoa mudah-mudahan semua yang bertugas mengawal Pilkada
606 personel 552 personel 740 personel 1.116 personel 623 personel
Gianyar
647 personel
Karangasem
740 personel
orang
grafis: tomik cahya
Ronaldo Ikuti Jejak Messi
Bali Post/ant
BERBINCANG - Presiden Joko Widodo berbincang dengan Menkopolhukam Wiranto sebelum memimpin rapat terbatas tentang persiapan pertemuan tahunan IMF-WB, Selasa (26/6) kemarin. Presiden memastikan kesiapan lalu lintas penerbangan dan keamanan untuk menyukseskan pertemuan di Bali itu, Oktober mendatang.
Jokowi Ingin Pastikan Keamanan 15.000 Peserta IMF-WB di Bali Jakarta (Bali Post) – Presiden Joko Widodo ingin memastikan pengamanan terhadap 15.000 delegasi peserta pertemuan tahunan International Monetary Fund-World Bank (IMF-WB) 2018 dari 189 negara di Bali pada Oktober 2018 terjamin. Presiden Jokowi menggelar Rapat Terbatas dengan topik Perkembangan Persiapan Pertemuan Tahunan International Monetary FundWorld Bank Tahun 2018 di Kantor Presiden Jakarta, Selasa kemarin. Ia mengatakan waktu pelaksanaan pertemuan IMF-WB 2018 semakin dekat yakni Oktober 2018. “Untuk itu, pada rapat terbatas kali ini, saya ingin memastikan kesiapan dimulai dari urusan airport/bandara, urusan tempat pertemuan, akomodasi termasuk acara dan fasilitas-fasilitas pendukungnya yang berhubungan dalam rangka menyukseskan acara ini,”
kata Presiden. Pada rapat tersebut, Presiden juga menekankan pentingnya kesiapan pengamanan acara besar tersebut. “Dan juga sampai pada kesiapan pengamanan, ini juga sangat penting terhadap 15.000 delegasi dari 189 negara peserta pertemuan IMF-World Bank yang saya kira perlu dipersiapkan mulai dari sekarang,” katanya. Presiden Jokowi sekaligus menginginkan agar hambatan dan kendala di lapangan t e r k a i t p ersia p a n acara tersebut akan dapat diselesaikan sesegera mungkin. “Tetapi untuk persoalan fisik saya sudah (cek) ke gubernur sudah pada posisi nanti pada akhir Juli sudah siap semuanya. Sehingga tinggal persiapan ke arah Oktobernya,” katanya. (ant)
Sarank – Kegagalan striker timnas Portugal, Cristiano Ronaldo, mencetak gol lewat titik putih pada laga kontra timnas Iran, berbarengan dengan terciptanya berbagai rekor. Timnas Portugal harus puas dengan hasil imbang 1-1 kontra timnas Iran pada laga terakhir Grup B di Mordovia Arena, Sarank, Selasa (26/6) dini hari kemarin. Ricardo Quaresma membuka keunggulan pada menit ke-45, sebelum akhirnya dibalas oleh sepakan penalti Karim Andarifard pada menit 90+3. Tidak seperti dua laga sebelumnya, Cristiano Ronaldo kali ini absen menyumbang gol bagi Portugal. Sebelumnya, megabintang Real Madrid itu sukses mencetak empat gol dari dua laga awal melawan Spanyol (3) dan Maroko (1). Bahkan, Cristiano Ronaldo sempat bertengger di puncak daftar Top Scorer dengan koleksi tersebut, sebelum disalip striker Inggris, Harry Kane, dengan 5 gol. Sesungguhnya Cristiano Ronaldo berpeluang menambah pundi-pundi gol kala wasit Enrique Caceres menunjuk titik putih di kotak penalti Iran. Keputusan tersebut diambil lantaran Cristiano Ronaldo dilanggar oleh Saeid Ezzatollah pada menit ke-53. Enrique Caceres sempat melihat tayangan ulang Video Assistant Referee (VAR) sebelum mengambil keputusan tersebut. Namun sayang, CR7 gagal mencetak gol setelah tendanganya mampu ditepis kiper Alireza Beiranvand. Kegagalan tersebut kemudian dikait-kaitkan banyak pihak dengan kegagalan serupa oleh Lionel Messi. Selain keduanya, kini sudah tercatat lima pemain di Piala Dunia kali ini yang gagal menceploskan gol dari titik 12 pas. Tiga nama lainnya adalah Christian Cueva (Peru), Gylfi Sigurdsson (Islandia), dan Fahad Al Muwallad (Arab Saudi) penalti yang diberikan wasit asal Paraguay tersebut menjadi penalti ke-19 yang terjadi di Piala Dunia 2018. Angka tersebut menjadi rekor tertinggi sepanjang sejarah turnamen empat tahunan itu. Sebelumnya, Piala Dunia edisi 1990, 1998, dan 2002 menjadi yang tertinggi dengan 18 penalti. Dengan tambahan satu penalti yang berbuah gol bagi Iran di pertandingan lain yang berlangsung pada saat yang sama, kini sudah 20 penalti tercipta di Piala Dunia edisi ini. Selain gagal mencetak gol, Ronaldo juga menyikut lawan yang untungnya cuma dihukum dengan kartu kuning oleh wasit. Secara individu, kinerja Ronaldo dalam laga tersebut juga tidak maksimal sehingga Portugal gagal menang. Hasil imbang ini mengantarkan Portugal ke babak 16 besar dan bakal bersua Uruguay, juara grup A. Sedangkan Iran harus angkat koper dari Rusia setelah finis di tempat ketiga klasemen Grup B. (kmb33/afp) GAGAL - Cristiano Ronaldo menutup mukanya setelah gagal mencetak gol lewat titik putih pada laga kontra timnas Iran, Selasa (26/6) dini hari kemarin. Walaupun gagal raih kemenangan, Portugal tetap maju ke babak 16 besar.
Pramono Bantah Ada Perintah Presiden Menangkan Khofifah Jakarta (Bali Post) – Sekretaris Kabinet Pramono Anung membantah adanya perintah Presiden Joko Widodo untuk memenangkan Khofifah Indar ParawansaEmil Dardak dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Jawa Timur 2018. “Dalam kesempatan tadi, saya bertiga dengan Presiden dan Mensesneg ingin mengklarifikasi apa yang disampaikan oleh salah satu ketua umum partai yang mengatakan Presiden sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan menugaskan kepada Ketum Partai Golkar untuk memenangkan ibu Khofifah. Itu sama sekali tidak benar,” kata Pramono di lingkungan istana kepresidenan Jakarta, Selasa kemarin. Dalam kampanye calon gubernur dan calon wakil gubernur di Probolinggo pada Sabtu (23/6), Ketum DPP Partai Golkar yang juga Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengaku mendapat arahan langsung dari Presiden Jokowi untuk memenangkan Khofifah-Emil Dardak. Airlangga mengatakan arahan Presiden Jokowi bukan tanpa alasan. Meski Presiden Jokowi adalah kader PDI-P, arahan pemenangan Pilkada
Jawa Timur justru ditujukan untuk Khofifah karena Khofifah dulu yang membantu Presiden Jokowi saat pencalonan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres). Bukan hanya Pilpres, tapi saat di dalam pemerintahan, Khofifah juga membantu Presiden sebagai Menteri Sosial sehingga soal kedekatan antara Khofifah dan Presiden Jokowi tak perlu diragukan lagi, demikian disampaikan oleh Airlangga. “Tidak pernah ada penugasan oleh Presiden kepada siapa pun karena Presiden harus netral. Sekali lagi, Presiden harus netral,” bantah Pramono. Walau ia mengakui bahwa secara pribadi Persiden Jokowi punya kedekatan dengan keluarga Bung Karno adalah kedekatan pribadi. “Dan pertemuan Presiden misalnya dengan Mbak Puti (Sukarno) dengan mas Djarot (Saiful Hidayat) dan dengan Mas Ganjar (Pramono) adalah dalam kapasitas presiden sebagai pribadi. Jadi, itu yang ingin kami sampaikan karena besok mau Pilkada, ini kan simpang siur seakan-akan ada penugasan dari Presiden untuk memenangkan calon tertentu, kami tegaskan tidak ada,” tegas Pramono. (ant)
Bali Post/ant
DIKAWAL POLISI - Petugas PPS yang mendapat pengawalan polisi ketika mendistribusikan kotak suara dan bilik suara di Dusun Sapen, Candirejo, Pringapus, Kabupaten Semarang, Selasa (26/6) kemarin.