Edisi 04 September 2017 | Balipost.com

Page 1

20 HALAMAN

NOMOR 17 TAHUN KE 70 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (158rb Like) http://facebook.com/balipost

Senin Paing, 4 September 2017

Pengemban Pengamal Pancasila

@balipostcom (4.812 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418

Korut Uji Nuklir

Lewis Hamilton

Bali Post/afp

Getarannya Sampai Indonesia Jakarta (Bali Post) –

Lewis Hamilton Pimpin Klasemen MonzaLewis Hamilton memenangkan Grand Prix Italia untuk Mercedes pada Minggu (3/9) kemarin. Dengan hasil tersebut menempatkan pembalap asal Inggris itu memuncaki klasemen kejuaraan dunia Formula Satu untuk pertama kalinya pada tahun ini. Juara dunia tiga kali, yang memulai start dari posisi terdepan (pole position) untuk rekor ke-69 kalinya, berada di depan rekan satu timnya asal Finlandia Valtteri Bottas untuk menyelesaikan balapan di hadapan para fans Ferrari. Pembalap Ferrari Sebastian Vettel, yang memimpin klasemen sejak ia memenangkan pembuka musim di Australia pada Maret, menempati posisi ketiga dengan terpaut 36,3 detik di belakang pemenang. Hamilton kini unggul tiga poin dari pembalap Jerman itu, dengan tujuh balapan masih tersisa, demikian Reuters. Kemenangan Hamilton diikuti kesuksesan sesama pembalap Mercedez, Valtteri Bottas, yang finis di posisi kedua untuk menegaskan dominasi tim Mercedes pada balapan musim ini. Tim Mercedes memimpin klasemen constructors dengan perolehan 435 poin, sedangkan rival terdekatnya, Ferrari, di posisi kedua dengan 373 poin. Hamilton membutuhkan waktu 1 jam 15 menit 32,310 detik untuk menaklukkan Sirkuit Monza sebanyak 53 putaran berjarak 306,7 kilometer dalam cuaca yang cukup cerah. Pembalap Inggris itu unggul 4,4 detik dari Bottas dan memimpin 36,317 detik dari pembalap Ferrari Sebastian Vettel yang finis di posisi ketiga. Hal. 19 Tiga Poin

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat aktivitas seismik yang tidak lazim terjadi dan berpusat di Korea Utara pukul 10.30.04 WIB, Minggu (3/9) kemarin. ‘’Jejaring gempa bumi BMKG mencatat aktivitas seismik yang tidak lazim,’’ kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Mochammad Riyadi dalam keterangan tertulis, Minggu kemarin.

Bali Post/rtr

Presiden Korea Utara Kim Jong Un pada suatu kegiatan bersama militer.

Sebanyak 166 sensor seismik yang digunakan BMKG dalam menganalisis parameter kegempaan menunjukkan ada pusat gempa dengan kekuatan M=6,2 terletak pada koordinat 41,29 LU dan 128,94 dengan kedalaman satu kilometer tepatnya di Korea Utara. Dia mengatakan, tidak hanya BMKG yang mencatat aktivitas seismik tersebut, juga sejumlah lembaga pemantau gempa bumi internasional, di antaranya Amerika Serikat (USGS), Jerman (GFZ) dan Eropa (EMSC) juga mencatat aktivitas seismik yang tidak lazim yang juga berpusat di Korea Utara. Hal. 19 Pemerintah Jepang

Bali Post/rtr

ROKET BALISTIK - Sebuah rudal diluncurkan dalam sebuah peluncuran roket balistik jarak jauh dan menengah dalam foto tak bertanggal yang dilepaskan oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara Korea Utara (KCNA) di Pyongyang pada tanggal 30 Agustus 2017

Tertimbun, Pencari Batu Pilah di Buleleng

Satu Orang Tewas, Satu Luka Serius

DA N

Yakinkah Anda peningkatan dana parpol akan membuat demokrasi lebih beretika dan murah?

AP AR

62,11% Tidak Yakin

PO

L

35,37% Yakin

2,52% Tidak Tahu

Responden : 734 grafis: tomik cahya

Jajak Pendapat

Efektivitas Dana Parpol Diragukan PEMERINTAH telah memutuskan menaikkan dana parpol menjadi Rp 1.000 per suara sah dalam APBN 2018. Peningkatan ini tergolong tinggi, mengingat mencapai 10 kali lipat. Peningkatan dana politik ini diharapkan berkorelasi dengan kualitas demokrasi dan menurunnya praktik korupsi melibatkan politisi. Menyikapi kenaikan dana parpol ini, Pusat Data Bali Post melakukan jajak pendapat terkait dengan korelasi dana politik ini dengan kualitas demokrasi nasional. Jajak dilakukan dengan mengajukan kuesioner dan wawancara via telepon dalam sepekan terakhir. Berdasarkan tabulasi atas jawaban responden, hanya 35,37 persen responden yang mengaku yakin terhadap efektivitas peningkatan dana parpol ini terhadap kualitas demokrasi di Indonesia. Responden mengatakan selama ini pengelolaan demokrasi cenderung menggunakan dana taktis yang dikumpulkan dari kader, elite politik dan sumbangan pihak ketiga. Kini dengan tingginya dukungan anggaran dari pemerintah untuk operasional partai, beban demokrasi yang ditanggung kader mestinya berkurang. Kondisi ini akan membuat praktik korupsi untuk mendapatkan dana politik menurun. Bahkan, dengan adanya peningkatan anggaran ini, responden yakin fungsionaris partai tidak akan menjadikan kadernya yang duduk di legislatif dan eksekutif sebagai sumber pendanaan, sehingga bisa menekan korupsi melibatkan politisi. Di lain pihak, terdapat 62,11 persen responden yang tidak yakin peningkatan dana parpol akan menuju pada demokrasi murah dan berkualitas. Peningkatan ini diyakini tak berkorelasi langsung dengan kinerja politik dan kinerja politisinya. Dana politik ini justru berpotensi menimbulkan masalah baru jika salah kelola. Hal. 19 Dana Politik

Bali Post/ist

TERTIMBUN - Satu dari tiga korban pencari batu pilah di Desa Pacung Kecamatan Tejakula meninggal dunia setelah terkena bongkahan batu pilah yang ambruk, Minggu (3/9) sore kemarin.

Singaraja (Bali Post) – Suasana di lokasi penggalian batu pilah di Banjar Dinas Alas Sari, Desa Pacung, Kecamatan Tejakula, Buleleng mendadak heboh, Minggu (3/9) kemarin. Ini dipicu karena bongkahan batu pilah yang bisa diambil oleh warga tiba-tiba ambruk. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 15.00 Wita. Ketika itu ada tiga warga yang mengambil batu pilah. Namun satu orang langsung meninggal dunia karena tubuhnya terkena benturan batu pilah yang ambruk dari ketinggian sekitar dua meter. Seorang lagi mengalami luka serius hingga dirawat di IGD RSUD Buleleng. Korban selamat ini sebelumnya sempat terjebak di antara himpitan batu pilah yang ambruk. Beruntung, warga bersama polisi dan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng, korban berhasil dievakuasi dan langsung melarikan korban ke rumah sakit. Kapolsek Tejakula AKP Wayan Sartika seizin Kapolres Buleleng AKBP Made Suka Wijaya kemarin menyebutkan, dari laporan masyarakat menyebut ada tiga orang warga Banjar Dinas Alas Sari sedang mencari batu pilah. Ketiganya masingmasing Ketut Sutarsana, Komang Kardiasa, dan Nengah Bangkit. Satu dari ketiganya yakni

Ketut Sutarsana dilaporkan meninggal dunia setelah tubuhnya terkena benturan bongkahan batu pilah yang ambruk dari ketinggian sekitar dua meter. Sedangkan Komang Kardiasa sejak sore kemarin terjebak di lokasi pengambilan batu pilah. Tubuhnya terjepit bongkahan bantu pilah. Beruntung, dia masih bisa berkomunikasi dengan warga dan tetangga yang terus berusaha menolong. Sementara satu korban lagi Nengah Bangkit selamat dari maut. Saat kejadian dia sedang memikul bongkahan batu pilah yang telah berhasil digali dari lokasi kejadian. Hingga petang kemarin, polisi dan warga berusaha untuk menolong satu korban yang terjebak himpitan batu pilah. Korban Komang Kardiasa akhirnya berhasil dievakuasi dalam kondisi luka-luka, namun masih sadarkan diri. Dia berhasil dievakuasi oleh polisi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng. Karena luka yang dialami, korban Kardiasa dilarikan ke IGD RSUD Buleleng untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara korban meninggal Sudarsana hingga malam kemarin belum bisa dievakuasi dari lokasi kejadian. Ini karena medan sulit dilalui alat berat, sehingga evakuasi terpaksa menunggu bantuan dari personel Basarnas. Hal. 19 Dua Meter

Bahas Rakhine State

Retno Temui Suu Kyi, GP Ansor Indikasikan Ada ’’Pemelintiran’’ MENTERI Luar Negeri RI Retno Marsudi menuju Myanmar untuk menemui State Counsellor Myanmar Daw Aung San Suu Kyi guna membahas isu kemanusiaan di Rakhine State, seperti disampaikan dalam keterangan pers Kementerian Luar Negeri yang diterima di Jakarta, Minggu (3/9) kemarin. ‘’Atas perintah Presiden RI dan setelah berkomunikasi dengan pemerintah Myanmar, sore ini saya akan berangkat menuju Myanmar untuk bertemu dengan State Counsellor/Menlu Myanmar,Daw Aung San Suu Kyi,’’ kata Menlu RI Retno Marsudi. Pernyataan tersebut disampaikan Menlu RI sebelum berangkat menuju Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta. Menyikapi situasi

yang memanas di Rakhine State, pemerintah Indonesia telah mengambil berbagai langkah guna mendorong pemerintah Myanmar untuk segera memulihkan keamanan dan stabilitas di Rakhine State. Melalui pernyataan tertulis yang dikeluarkan Kementerian Luar Negeri pada 29 Agustus 2017, pemerintah RI meminta agar semua pihak di Rakhine State menghentikan aksi kekerasan, memberikan perlindungan keamanan secara inklusif, memulihkan keamanan serta menghormati hak asasi manusia (HAM) masyarakat di Rakhine State, termasuk masyarakat muslim. Sementara itu, Gerakan Pemuda Ansor mengimbau masyarakat muslim

Indonesia untuk bersikap hati-hati menyikapi krisis kemanusiaan yang dialami komunitas muslim Rohingya di Myanmar, karena ada indikasi ‘’pemelintiran’’ isu berlatar geo-ekonomi tersebut ke sentimen agama yang bisa memicu radikalisme. ‘’Dalam kaitan isu kemanusiaan tersebut, tentu GP Ansor sangat marah, bahwa ada manusia yang sangat kejam terhadap manusia yang lain. Namun yang perlu digarisbawahi, kita, muslim Indonesia tidak boleh salah dalam melihat atas apa yang sebenarnya terjadi di Rohingya,’’ kata Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas dikonfirmasi usai menghadiri Konfercab GP Ansor Cabang Tulungagung, di Tulungagung, Minggu

kemarin. Yaqut yang juga anggota Komisi III DPR-RI yang membidangi komisi pertahanan dan keamanan tersebut menyatakan saat ini ada beberapa pihak yang berusaha ‘’menggoreng’’ dan ‘’memelintir’’ seolah-olah isu Rohingya semata-mata isu agama. ‘’Di mana kaum muslim diperlakukan semenamena oleh umat nonmuslim,’’ kata Gus Yaqut, demikian pentolan GP Ansor tingkat pusat ini biasa disapa. ‘’Itu tidak seperti itu sebenarnya, menurut kajian kami. Jadi Gerakan Pemuda Ansor ini sudah melakukan kajian yang serius atas apa yang terjadi di Rohingya,’’ katanya. Hal. 19 Masalah Ekonomi

Retno Marsudi

Bali Post/ant


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.