20 HALAMAN
NOMOR 271 TAHUN KE 69
Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id
terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
Pengemban Pengamal Pancasila
rabu umanis, 31 mei 2017
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418
Utang Indonesia Tumbuh Cepat Jakarta (Bali Post) – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengemukakan bahwa porsi utang Indonesia mengalami pertumbuhan cepat, dan hingga saat ini mencapai kisaran Rp 3.667,41 triliun, karena pemerintah sedang mendorong kinerja pembangunan. ‘’Tumbuh cepat, karena kita memang mendorong betul pembangunan,’’ ujarnya, di Jakarta, Selasa (30/5) kemarin.
POSISI UTANG LUAR NEGERI INDONESIA MENURUT KREDITOR (JUTA US$ DAN RP.TRILIUN) TH. 2005-2015 * Angka sementara ** Angka sangat sementara
310,722
Rp. 4.039,386
155,080
132,633
134,504 2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
Rp. 3.819.010
266,109
Rp. 3.459,417
Rp. 2.929,875
Rp. 2.247,323
293,770
Rp. 3.280,732
225,375
172,871
141,180
Rp. 1.835,340
252,364
Rp. 2.631,369
Rp. 2.016,040
Rp. 1.724,229 Rp. 1.748,552
202,413
2012
2013
2014*
2015**
sumber. BPS Pusat Data / dari berbagai sumber
Meski porsi utang pemerintah saat ini telah mencapai Rp 3.667,41 triliun, ia menjelaskan bahwa rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia masih rendah dibanding negara maju maupun negara berkembang lainnya. ‘’Utang Indonesia kalau dibandingkan dengan berbagai negara tidak termasuk tinggi. Dia masih ada di rasio 30 persen terhadap PDB. Itu masih di bawah kebanyakan negara,’’ katanya. Darmin mengemukakan, pemerin-
tah telah berupaya mengurangi porsi utang dalam mendorong kinerja pembangunan, yaitu dengan mengundang keterlibatan swasta maupun badan usaha. Menurutnya, melalui skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) tersebut, maka beban anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) dalam membangun infrastruktur akan sedikit berkurang. Hal. 19 Jalan Tol
Dua Terduga Teroris Ditangkap di Cipayung Jakarta (Bali Post) – Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap dua terduga teroris di Cipayung, Jakarta Timur karena diduga memiliki keterkaitan dengan pelaku bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. ‘’Hari ini ada dua yang ditangkap terkait pelaku bom. Mereka ada kontak dengan pelaku bom bunuh diri,’’ kata Kadivhumas Polri Irjen Pol. Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (30/5) kemarin. Pertama, seorang terduga teroris berinisial AS di Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur ditangkap Densus. ‘’AS ditangkap di Bambu Apus, Cipayung,’’ kata Irjen Setyo. Menurutnya, AS diduga terlibat dalam peristiwa bom bunuh diri Kampung Melayu karena dia menemui Ahmad Sukri, bomber Kampung Melayu sehari sebelum peristiwa terjadi yakni pada Selasa (23/5) untuk menyerahkan motor yang kemudian diserahkan lagi ke R alias B. R alias B telah lebih dulu ditangkap di Cibubur, Jawa Barat pada Sabtu (27/5). Hal. 19 Rumah Kontrakan
EAEU Tertarik Kerja Sama dengan Indonesia
Sergey Ezhov
RUSIA memang menjadi negara terbesar dari segi ekonomi di Eurasian Economic Union (EAEU). Namun, negara ini tetap memiliki kedudukan setara dengan empat negara anggota lainnya, yaitu Belarus, Kyrgyzstan, Kazakhstan dan Armenia. Tujuan utama EAEU didirikan adalah untuk memberikan kebebasan dalam perputaran tenaga kerja, modal, jasa dan barang. ‘’Tentu saja peran Rusia tetap fundamental. Tanpa Rusia, keberadaan organisasi ini tidak akan pernah terwujud karena Rusia menjadi pembentuk dan pendiri organisasi, sekaligus negara ekonomi terbesar dalam organisasi ini,’’ ujar Deputy of the First CIS Department of the Ministry of Foreign Affairs of the Russian Federation, Sergey Ezhov, dalam wawancara dengan Bali TV, Bali Post, dan Indonesia Network. Sergey menambahkan, Rusia awalnya mendirikan organisasi bersama Belarus dan Kazakhstan. Pada tahun 2010, ketiga negara ini mendirikan Customs Union, yang dilanjutkan dengan mendirikan Eurasian Economic Space dan akhirnya mendirikan Eurasian Economic Union. Keanggotaan organisasi ini bertambah dengan bergabungnya Armenia dan Kyrgyzstan. Hal. 19 Empat Negara
Darmin Nasution Menko Perekonomian
Disepakati, Anggota DPR Tambah 15 Orang
Bali Post/ant
327 ABSEN - Anggota DPR menghadiri rapat paripurna di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/5) kemarin. Pada rapat tersebut, sebanyak 327 anggota dewan tidak hadir.
Jakarta (Bali Post) – Rapat Panitia Khusus Rancangan Undang-undang Penyelenggaraan Pemilu bersama Kementerian Dalam Negeri akhirnya menyepakati jumlah penambahan kursi anggota DPR sebanyak 15, sehingga jumlah anggota DPR sebanyak 575 orang. ‘’Jadi saya nawarkan kita sepakati dulu penambahan 15 anggota DPR, setelah itu formulanya kita diskusikan dengan pemerintah terbaiknya seperti apa,’’ kata Ketua Pansus Pemilu Lukman Edy dalam Rapat Pansus Pemilu di Gedung Nusantara, Jakarta, Selasa (30/5) kemarin. Lukman menjelaskan, penambahan 15 itu akan dilakukan simulasi antara Pansus Pemilu dengan pe-
Filipina, Pusat Tujuan Teroris Marawi City Puluhan gerilyawan asing bertempur bersama dengan simpatisan kelompok bersenjata ISIS untuk melawan pasukan pemerintah di wilayah selatan Filipina sepanjang pekan lalu. Fenomena ini bukti area bergolak di Filipina itu cepat menjadi pusat tujuan kelompok teroris di Asia. Seorang sumber intelijen Filipina mengatakan bahwa ada 400-500 petempur di Marawi City, yang terletak di Pulau Mindanao pada Selasa (30/5) kemarin. Di antara mereka ada 40 orang yang datang dari luar negeri, termasuk dari negara-negara Timur Tengah. Sumber yang sama mengungkapkan, mereka berasal dari Indonesia, Malaysia, satu orang Pakistan, satu dari Arab Saudi, satu dari Chechnya, seorang Yaman, India, Maroko, dan Turki. ‘’ISIS tengah menuju kehancuran di Irak dan Suriah, mereka merespons dengan menyebar ke Asia dan wilayah Timur Tengah lain,’’ kata Rohan Gunaratna, pakar keamanan di S. Rajaratnam School of International Studies. ‘’Salah satu area yang menjadi tujuan mereka adalah Asia Tenggara dengan Filipina sebagai pusatnya,’’ katanya. Banyak pejabat di Mindanao yang sudah memperingatkan bahwa kemiskinan, tidak tegaknya hukum, dan konflik perbatasan di area muslim tersebut akan menjadi lahan subur bagi radikalisme Asia Tenggara, terutama pada saat gerilyawan ISIS terusir dari Irak dan Suriah. Hal. 19 Pesan Telegram KELOMPOK MAUTE - Tentara Filipina saat baku tembak dengan kelompok Maute di Marawi City, Filipinan Selatan, Selasa (30/5) kemarin. Bali Post/ant
merintah sehingga nanti disepakati model penambahan jumlah tersebut. Dia menjelaskan, ada dua pilihan sebenarnya, pertama, tetap merealokasi terhadap beberapa daerah yang mengalami kelebihan terlalu besar seperti Sulawesi Selatan, dan Sumatera Barat. ‘’Kebanyakan Sumatera Barat itu 3, Sulawesi Selatan itu kelebihannya 4, kalau ada kebijakan seperti itu nanti disimulasikan bersama dengan pemerintah artinya 15 tambahan daerah-daerah yang defisit selama ini. Dan tambahan daerah sekitar 4 kursi itu diambil dari daerah-daerah yang mengalami kelebihan terlalu banyak,’’ ujarnya. Hal. 19 Kekurangan Kursi
16 WNI Minta Dievakuasi Jakarta (Bali Post) – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan kementerian yang dia pimpin belum menerima konfirmasi mengenai dugaan ada WNI yang tewas saat terjadi operasi militer di kota Marawi, Filipina. ‘’Saya belum dapat konfirmasi (mengenai kematian WNI) karena kami juga belum mendapat konfirmasi dari otoritas Filipina,’’ kata Marsudi, di Jakarta, Selasa (30/5) kemarin. Kementerian Luar Negeri masih terus berkomunikasi secara intensif dengan otoritas setempat di Filipina dan perwakilan Indonesia di kota Davao dan Manila untuk memantau perkembangan di Marawi. Selain itu, pemerintah Indonesia juga sebenarnya telah mengirim satu tim untuk membantu evakuasi WNI dari Marawi menyusul adanya baku tembak antara tentara Filipina dan kelompok bersenjata di Marawi. Namun, upaya evakuasi tersebut belum memungkinkan untuk dilaksanakan karena pemerintah Filipina masih memberlakukan situasi gawat darurat militer dan operasi militer di Marawi. Sebanyak 16 orang WNI sekarang ini berada di wilayah Filipina Selatan. Enam WNI berada di Municipality Sultan Naga Dimaporo, Provinsi Lanao del Norte, sementara 10 WNI lainnya yang merupakan jemaah tabligh berada di Marawi, Provinsi Lanao del Sur. ‘’Kami telah berkomunikasi dengan 16 WNI itu. Mereka meminta untuk dievakuasi,’’ ujar Marsudi. Namun, ia menambahkan, keamanan dan keselamatan para WNI itu prioritas utama, sehingga pemerintah Indonesia tidak dapat melaksanakan evakuasi tanpa adanya kerja sama dan dukungan dari otoritas di Filipina. Hal. 19 Keselamatan WNI
Dipimpin Fahri, PKS Pilih ’’Walk Out’’
Berita Siang, Pukul 12.30 Wita Seputar Bali, Pukul 18.00 Wita Rabu, 31 Maret 2017
Tidak Terbit Terkait dengan peringatan Hari Lahirnya Pancasila 1 Juni 2017 yang merupakan hari libur nasional, maka Bali Post pada Kamis (1/6) tidak terbit. Bali Post akan terbit kembali seperti biasa pada Jumat (2/6) lusa. Untuk itu kepada pelanggan dan relasi iklan mohon maklum. Penerbit
’’Utang Indonesia kalau dibandingkan dengan berbagai negara tidak termasuk tinggi. Dia masih ada di rasio 30 persen terhadap PDB. Itu masih di bawah kebanyakan negara.’’
Bali Post/ant
FRAKSI PKS - Anggota DPR dari Fraksi PKS melakukan aksi ‘’walk out’’ menolak Fahri Hamzah memimpin rapat paripurna DPR di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/5) kemarin.
Jakarta (Bali Post) Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menolak rapat paripurna DPR dipimpin oleh Fahri Hamzah. Penolakan disertai dengan aksi walk out anggota F-PKS yang tetap tidak mengakui legalitas kepemimpinan Fahri Hamzah di DPR meski pengadilan tingkat I memenangkan gugatan Fahri. Awalnya anggota DPR dari F-PKS Sigit Sosiantomo mengajukan interupsi ketika Fahri Hamzah membuka rapat paripurna yang mengagendakan mendengar pandangan fraksi-fraksi DPR mengenai Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal dalam RAPBN 2018 dalam rapat
paripurna DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (30/5) kemarin. ‘’Fahri bermasalah dengan PKS, sebagaimana proses hukum yang berjalan selama ini. Kami menganggap proses ini masih belum selesai. Oleh karena itu, kami menganggap Pak Fahri duduk sebagai pimpinan rapat saat ini sebagai Fraksi PKS. Saya sebagai anggota Fraksi PKS merasa keberatan dipimpin oleh Pak Fahri, oleh karena itu saya berharap pimpinan untuk memilih di antara pimpinan yang layak untuk memimpin paripurna ini,’’ kata Sigit. Bahkan, Sigit mengancam tidak akan hadir di rapat paripurna jika dipimpin oleh Fahri Hamzah. ‘’Saya secara pribadi
akan memutuskan bahwa saya akan selalu tidak hadir apabila dipimpin Fahri Hamzah, karena Fahri Hamzah sudah tidak legitimate karena sudah tidak lagi mewakili PKS,’’ ujarnya. Menanggapi hal ini, Fahri Hamzah tak menggubrisnya. Fahri lebih memilih untuk melanjutkan rapat paripurna yang dipimpinnya. ‘’Saya kira kita lanjutkan dulu pada pembacaan sikap fraksi masingmasing, terkait soal hukum yang sudah selesai kalau diperlukan penjelasan saya sendiri bisa diundang untuk menjelaskan posisi hukum dari peristiwaperistiwa saya ini,’’ ucap Fahri. Hal. 19 Dapat Tekanan