20 HALAMAN
NOMOR 182 TAHUN KE 70 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id
terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
balipost (166 rb Like) http://facebook.com/balipost
sabtu kliwon, 24 februari 2018
Pengemban Pengamal Pancasila
@balipostcom (5.495 Follower) http://twitter.com/balipostcom
@balipostcom http://instagram.com/balipostcom
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418
Petani Keluhkan Saluran Irigasi Tabanan (Bali Post) – Subak, ikon Bali. Salah satu yang menjadi keunggulannya adalah pengaturan air irigasi secara tradisional. Namun keunggulan itu rupanya sudah tak ‘’unggul’’ lagi. Buktinya, petani di Subak Jaka, Marga, mengeluhkan hal itu ketika bertemu Presiden Jokowi, Jumat (23/2) kemarin. Selain irigasi, pensertifikatan tanah juga menjadi keluhan petani.
Jokowi sudah terbiasa bertemu petani di sawah. Sedikit pun tidak ada rasa canggung. Demikian pula petani. Mereka duduk satu bale-bale dengan Presiden. Jokowi pun dengan seksama mendengar keluhan petani. Dua di antaranya adalah soal irigasi dan pensertifikatan tanah. Kepala Desa Kukuh Marga I Made Sugianto mengatakan, kedatangan Presiden Jokowi ke Marga membawa vibrasi yang luar biasa bagi warganya. Program padat karya tunai untuk Subak Jaka ini merupakan bantuan pertama kali dari pusat. Bantuan diarahkan untuk pembuatan saluran irigasi dan jalan subak sepanjang 600 meter dengan dana yang dikucurkan pemerintah pusat sebesar Rp 600 juta. ‘’Tadi (kemarin - red) Bapak Presiden
sudah meminta Kementerian PUPR untuk menghitung ulang, karena jalan itu rencananya tembus ke desa tetangga. Jadi ini sifatnya bantuan awal, dan kami diminta mengajukan proposal permohonan bantuan lagi untuk bendungan,’’ terang Sugianto. Sebelum meninjau Subak Jaka, Jokowi menyerahkan sertifikat kepada masyarakat Tabanan yang dipusatkan di Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana. Di hadapan ribuan warga, Jokowi menargetkan Bali bisa menjadi provinsi pertama yang seluruh bidang tanah, baik milik warga maupun negara harus sudah tersertifikat tahun 2019 mendatang. Hal. 19 Provinsi Pertama
’’Kita patut bersyukur, tahun depan Provinsi Bali adalah provinsi yang pertama, yang semuanya telah memegang sertifikat. Tahun 2024 seluruh Indonesia juga semua sudah harus pegang sertifikat.’’ Jokowi Presiden
Bali Post/bit
DIALOG - Presiden Jokowi berdialog dengan petani di Subak Jaka, Marga, Tabanan, Jumat (23/2) kemarin.
Kembali Diusung PDI-P
Jokowi Yakin Pemerintahannya Makin Stabil Bali Post/ant
TERJEBAK - Kendaraan terjebak di Jalan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (23/2) kemarin. Kemacetan tersebut diakibatkan oleh banjir di jalur utama yang menghubungkan Kota dan Kabupaten Bandung.
Puluhan Ribu Rumah di Jawa Terendam Banjir Jakarta (Bali Post) – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan bencana banjir dalam beberapa waktu terakhir merendam puluhan ribu rumah di Jawa. ‘’Banjir tersebar di banyak tempat di Jawa,’’ kata Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Jumat (23/2) kemarin. Hal. 19 Tanggul Jebol
Denpasar (Bali Post) PDI Perjuangan kembali akan mengusung Joko Widodo sebagai calon presiden pada Pilpres 2019. Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menggunakan hak prerogatifnya untuk mengusung kembali Jokowi yang disampaikan dalam Rakernas III PDI-P di Sanur, Denpasar. Hal itu ditegaskan Jokowi usai menyerahkan sertifikat tanah adat desa pakraman dan pura se-Bali di Wantilan Pura Dalem Sakenan, Serangan, Denpasar, Jumat (23/2) kemarin. Sebelum tiba di Serangan, Jokowi memang sempat hadir dalam rakernas. Namun, rakernas sendiri berlangsung tertutup dari media. ‘’Dalam Rakernas ke-3 PDI-P di Bali, Ibu Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dengan menggunakan hak prerogatifnya yang diberikan kongres partai telah menetapkan kembali
saya sebagai calon presiden 2019-2024,’’ ujarnya. Menurut Jokowi, Megawati juga menekankan spirit berdikari sesuai tema Rakernas ‘’Pola Pembangunan Berdikari untuk Indonesia Raya’’. Spirit berdikari yang dimaksud, terutama dalam hal pangan, energi, pertahanan dan keuangan. ‘’PDI-P di bawah kepemimpinan Ibu Mega merupakan partai yang solid, mengakar, pancasilais dan tentunya PDI-P kuat karena semangat gotong royong. Itulah yang membuat saya yakin bahwa pemerintah ke depan akan lebih stabil, lebih efektif karena dukungan partai-partai yang menyatu dengan dukungan rakyat,’’ imbuhnya. Namun, Jokowi belum buka suara soal siapa yang akan mendampinginya sebagai calon wakil presiden. ‘’Belum, ini masih panjang,’’ tandasnya. (kmb32)
Bali Post/PDIP
MEGAWATI - Jokowi bersama Megawati saat Rakernas III PDI-P di Sanur, Bali, Jumat (23/2) kemarin.
Tak Capai Target
Menteri Diancam Dicopot Denpasar (Bali Post) Badan kurus dan baju gede, menjadi guyonan Presiden Jokowi saat masimakrama dengan bendesa pakraman di Wantilan Pura Dalem Serangan, Jumat (23/2) kemarin. Di hadapan ratusan masyarakat adat, Presiden Joko Widodo tiba-tiba saja berseloroh soal badannya yang kurus. Terutama setelah memberi tahu masyarakat soal target pensertifikatan ta-
nah yang diberikannya untuk Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional. ‘’Saya enggak mau kerja rutinitas, enggak ada target. Enak banget. Menteri saya beri target semuanya, karena saya juga punya target. Sampai kurus kayak gini. Yang gede kan hanya baju saya ini,’’ curhat Jokowi. Hal. 19 Nomor Satu
Indonesia Dibanjiri Narkoba Dua Bulan 2,9 Ton Sabu Diamankan Batam (Bali Post) Aparat Ditjen Bea Cukai bekerja sama dengan pihak terkait berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 2,9 ton sabu-sabu sepanjang 2018. Ini menggambarkan Indonesia dibanjiri sabu-sabu dari luar negeri. ‘’Pada 2018 yang belum genap dua bulan, yang disita dari 57 kasus penanganan, total 2,9 ton sabu,’’ kata Menteri Keuangan Sri Mulyani, Jumat (23/2) kemarin. Penggagalan upaya penyelundupan dalam dua bulan terakhir lebih besar dibandingkan sepanjang tahun lalu. Ia mencatat, sepanjang 2017, aparat Bea dan Cukai menangani 342 kasus penyelundupan sabu-sabu dengan total berat mencapai 2,132 ton. ‘’Ini menggambarkan Indonesia banjir narkoba,’’ katanya. ‘’Saya merasa sedih, melihat begitu besar jumlah penyelundupan
sabu ke Indonesia,’’ katanya lagi. Menurutnya, banyaknya sabusabu yang berusaha dimasukkan ke wilayah NKRI menandakan pasar narkoba di Indonesia sangat besar. Di tempat yang sama, Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian menyatakan pihaknya terus melakukan operasi-operasi tertutup untuk mengungkap sindikat narkoba yang mencoba memasukkan sabu-sabu ke wilayah NKRI. Menurutnya, penggagalan upaya penyelundupan sabu merupakan keberhasilan bersama, yang menyelamatkan generasi muda dari serangan jaringan narkotika internasional. Kapolri mengapresiasi jajaran Bea Cukai yang selama ini bekerja sama dengan erat, termasuk saat penangkapan kapal pembawa sabu itu. Selanjutnya, Polri akan
terus melakukan kerja sama dengan Bea Cukai, TNI dalam operasi-operasi tertutup, juga dengan otoritas internasional seperti Malaysia, Singapura, dan Tiongkok. Sementara itu, aparat kepolisian kembali mengamankan kapal yang diduga membawa sabu-sabu di perairan Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau. ‘’Saya mendapat laporan ada penangkapan baru, kapal dibawa ke Tanjungbalai Karimun, dari Tim Gabungan Bareskrim,’’ kata Tito Karnavian, Jumat kemarin. Namun, ia belum dapat memastikan apakah kapal yang digiring ke Karimun itu membawa barang haram, narkotika atau barang berbahaya lainnya. Ia menolak memberikan pernyataan resmi terkait dengan hal itu. Hal. 19 Upaya Penyelundupan
Bali Post/ant
NARKOTIKA - Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian (kelima kiri) bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani (tengah) dan pejabat lainnya menunjukkan barang bukti narkotik jenis sabu-sabu di Pelabuhan Sekupang, Batam, Kepulauan Riau, Jumat (23/2) kemarin.