Edisi 13 Mei 2017 | Balipost.com

Page 1

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (158 rb Like) http://facebook.com/balipost

Pengemban Pengamal Pancasila

sabtu pon, 13 mei 2017

@balipostcom (4.812 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418

Soal Pernyataan Rezim Jokowi Lebih Parah dari SBY

Mendagri Minta Penjelasan Veronica

Final Liga Eropa

MU Akui Sulit Kalahkan Ajax GELANDANG Manchester United (MU), Ander Herrera, mengakui timnya bersusah payah mengalahkan Celta Vigo guna mengamankan satu tempat di final Liga Eropa. MU akan bertarung melawan Ajax pada final Liga Eropa di Stockholm, Swedia, pada 24 Mei setelah meraih kemenangan agregat 2-1 atas Celta berkat gol Marouane Fellaini. Pada leg pertama di Spanyol, pekan lalu, Manchester United tampil dominan dan meraih kemenangan 1-0. Namun pada laga tadi malam, Celta bermain lebih baik dengan merepotkan para pemain bertahan MU. ‘’Itu adalah permainan yang gila. Kami lebih baik pada leg pertama dan pantas mendapatkan hasil lebih baik, namun hari ini kami bersusah payah,’’ kata Herrera dilansir dari laman resmi Manchester United, Jumat (12/5) kemarin. Hal. 19 Hidup-mati

Jakarta (Bali Post) – Menteri Dalam Negeri meminta agar Veronica Koman menjelaskan maksud orasinya yang mengungkapkan bahwa rezim Jokowi (Joko Widodo) adalah rezim yang lebih parah daripada rezim SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) terkait vonis terhadap Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama. ‘’Dia menuduh rezim pemerintahan Jokowi, apa hubungan rezim Pak Jokowi dengan putusan hukum Pak Ahok? Saya bagian dari rezim Pak Jokowi, saya anak buahnya Pak Jokowi. Saya sebagai Mendagri, saya wajib tanya karena ini ada yang mengatai rezim Pak Jokowi, bukan hanya pribadi tapi pemerintahan. Saya hanya ingin tahu apa sih motifnya?’’ kata Tjahjo Kumolo di kompleks Istana Presiden, Jakarta, Jumat (12/5) kemarin. Saat berorasi di depan Rutan Cipinang, Selasa (9/5) itu, Veronica menyebut pemerintahan Jokowi tunduk kepada tekanan massa dan bahkan lebih parah dibanding rezim SBY. ‘’Saya

Bali Post/ade

E-KTP - Tersangka dugaan pemberian keterangan palsu kasus e-KTP Miryam S. Haryani memenuhi panggilan pemeriksaan perdana pascaditahan KPK, Jumat (12/5) kemarin.

Jakarta (Bali Post) – Mantan anggota Komisi II DPR-RI dari Fraksi Partai Hanura Miryam S. Haryani mengaku protes soal penetapan Daftar Pencarian Orang (DPO) kepada dirinya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). ‘’Saya sebenarnya protes saja terhadap DPO saya, kan saya kooperatif kenapa saya dibuat DPO,’’ kata Miryam sesuai menjalani pemeriksaan sebagai

tersangka di gedung KPK, Jakarta, Jumat (12/5) kemarin. Sementara soal dirinya yang berkali-kali tidak memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa, Miryam menyatakan bahwa sudah ada keterangan dari tim kuasa hukumnya. ‘’Saya mangkir kan ada surat tertulisnya melalui lawyer saya,’’ ucap Miryam. Hal. 19 Cabut BAP

bagian dari rezim, hukum sudah ada aturannya hakim bertanggung jawab pada Tuhan. Dia mau ketemu saya, saya terima. Hal. 19 Kirim Surat

’’Dia menuduh rezim pemerintahan Jokowi, apa hubungan rezim Pak Jokowi dengan putusan hukum Pak Ahok? Saya bagian dari rezim Pak Jokowi, saya anak buahnya Pak Jokowi. Saya sebagai Mendagri, saya wajib tanya karena ini ada yang mengatai rezim Pak Jokowi, bukan hanya pribadi tapi pemerintahan. Saya hanya ingin tahu apa sih motifnya?’’ Tjahjo Kumolo Mendagri

Miryam Protes Di-DPO-kan

Ander Herrera

20 HALAMAN

NOMOR 254 TAHUN KE 69

Bali Post/ant

GUBERNUR - Presiden Joko Widodo didampingi Wapres, Mendagri dan lima gubernur serta enam wakil gubernur mengikuti proses kirab menuju Istana Negara, Jakarta, Jumat (12/5) kemarin. Presiden melantik Gubernur dan Wagub Papua Barat, Bangka Belitung, Banten, Sulawesi Barat dan Gorontalo dan Wagub untuk sisa masa bakti 2014-2019.

Country Garden Forest Cove

Berkontribusi untuk Kemajuan Bali Kehadiran China Country Garden di Lingkungan Sawangan, Kuta Selatan, kini sedang mendapat sorotan. Di lokasi yang tidak jauh dari Pura Geger itu akan dibangun kondotel bertaraf internasional. Bahkan kabarnya akan dibangun sebanyak 3.000 kamar. Lalu seperti apa bisnis itu dijalankan? Berikut siaran pers dari Country Garden Forest Cove yang diterima Redaksi Bali Post, semalam. COUNTRY Garden berdiri sejak tahun 1992 dan terdaftar di Hongkong pada 2007. Pada tahun 2016 tercatat di Forbes sebagai salah satu dari 500 perusahaan terbesar di dunia yang bergerak di bidang pengembangan properti. Saat ini mempunyai lebih dari 800 proyek di pasar global, termasuk Inggris, Amerika, Kanada, Vietnam, India, Indonesia, Thailand, Singapura, Malaysia dan negara lainnya, untuk mencapai tujuan pemasaran global. Country Garden juga telah menjual properti untuk lebih dari 10 juta pemilik rumah

Badung Tidak Pernah Keluarkan Izin 3.000 Kamar

dan mempunyai lebih dari 90.000 pegawai di seluruh dunia. Country Garden menciptakan sebuah teknologi baru bernama SSGF, yang terdiri atas 12 teknologi inti yang diharapkan dapat memecahkan masalah hunian seperti kebocoran, keretakan, serta masalah lain yang berhubungan dengan cacat kualitas konstruksi. Inti dari sistem ini adalah sebagai esensi dari desain bangunan integrasi cetak dan pembagian pembangunan yang menyeluruh. Hal. 19 Bintang Lima

Terkesan Murahan Denpasar (Bali Post) Rencana pembangunan kondominium hotel dengan 3.000 kamar akan menambah jumlah kamar di Bali yang sudah over supply. Over supply kamar tersebut dapat menimbulkan perang tarif sesama hotel. Persaingan tersebut dapat berdampak pada image pariwisata yang tidak berkualitas. Menurut DPP IHGMA Dr. Gusti Kade Sutawa, regional okupansi hotel di Bali kini hanya 50 persen. ‘’Artinya ada 50 persen lagi yang kosong,’’ ujarnya, Jumat (12/5) kemarin. Ini menyebabkan terjadi perang tariff, sehingga image pariwisata Bali menjadi kurang baik karena terkesan murahan. ‘’Sekarang saja sudah kurang baik, apalagi ditambah 3.000 kamar,’’ selorohnya. Rektor Undiknas Prof. Gede Sri Darma, DBA. mengatakan, selama aturan desa kala patra tidak menghendaki atau melanggar kesucian pura yang ada di sekitarnya, maka investor harus menghormati keputusan atau kesepakatan masyarakat. Hal. 19 Lihat Harga

Lahan milik Country Garden di Pantai Geger, Sawangan, Nusa Dua, Kuta Selatan.

Mangupura (Bali Post) – Investor China Country Garden kini sedang melakukan kegiatan perataan lahan. Di areal yang berada di dekat Pura Geger itu akan dibangun kondotel berkelas internasional. Bahkan, ada rumor akan dibangun sebanyak 3.000 kamar. Plt. Kadis Penanaman Modal dan PTSP Badung I Made Sutama didampingi Kabid Perizinan dan Kesejahteraan Rakyat A.A. Rahmadi mengatakan tidak pernah mengeluarkan izin kondotel dengan 3.000 kamar. ‘’Tidak pernah sampai 3.000 kamar,’’ jelasnya, Jumat (12/5) kemarin. Sutama mengakui pernah menerbitkan persetujuan prinsip di kawasan tersebut. Namun, persetujuan prinsip yang dimaksud bukan untuk kondotel melainkan untuk

usaha hotel dengan jumlah kamar hanya 340 unit. ‘’Benar, kami pernah menerbitkan persetujuan prinsip, tapi bukan itu (kondotel dengan 3000 kamar),’’ katanya. Dikatakannya, persetujuan prinsip yang dikeluarkan tersebut atas nama Tarsius Kuntara dengan Nomor 4203/BPPT/Prinsip Hotel/ VI/2015, dengan jumlah kamar 340 kamar. Persetujuan itu dikeluarkan 30 Juni 2015 dengan luas 14 hektar. ‘’Mungkin lokasinya hampir sama di situ, tapi bukan untuk China Country Garden,’’ tegasnya. Saat ini, lanjut Sutama, persetujuan prinsip yang diterbitkan untuk Tarsius Kundara kemungkinan sudah kedaluwarsa. Hal. 19 Proses Perizinan

Belum Berizin, Baru Sosialisasi Denpasar (Bali Post) Rencana pembangunan kondotel dengan 3.000 kamar di kawasan Pantai Geger, Desa Adat Peminge, Badung, mengusik pula Gubernur Bali. Tiga organisasi perangkat daerah yakni Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), serta Satpol PP langsung diminta melakukan sidak, Jumat (12/5) kemarin. Hal itu pun dibenarkan Karo Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali I Dewa Gede Mahendra Putra. ‘’Tiga kepala dinas ke sana melakukan pemantauan terhadap kegiatan PT Surya Gardenia Properindo yang rencananya membangun 3.000 kamar kondotel dengan investasi dari Cina,’’ ujarnya. Mahendra menambahkan, ketiga kadis langsung bertemu dengan Kepala Lingkungan Sawangan Wayan Jadut dan Ketua Pengawas Pekerja Komang Nudia. Hal. 19 Masih Kosong

Bali Post/kmb23

LAHAN - Lokasi penataan lahan, tidak jauh dari Pura Geger, Lingkungan Sawangan, Kecamatan Kuta Selatan. Tampak lahan investor dipagari seng.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi 13 Mei 2017 | Balipost.com by e-Paper KMB - Issuu