20 HALAMAN
NOMOR 84 TAHUN KE 69
Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id
terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
balipost (152 rb Like) http://facebook.com/balipost
Pengemban Pengamal Pancasila
jumat kliwon, 11 november 2016
@balipostcom (4.485 Follower) http://twitter.com/balipostcom
@balipostcom http://instagram.com/balipostcom
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418
Terkait Aktor Politik Demo 411
Presiden Tak Asal Bicara
Jakarta (Bali Post) – Istana Kepresidenan melalui Staf Khusus Presiden Johan Budi angkat bicara terkait aktor politik yang diduga menggerakkan aksi pada 4 November (411). ‘’Ada salah satu tokoh kiai menanyakan tentang apa benar ada aktor politik. Yang dimaksud Presiden begini, bukan demo itu kemudian digerakkan oleh aktor politik, bukan. Demo itu murni meminta penegakan hukum dilakukan secara adil,’’ kata Johan Budi di Istana Kepresidenan Jakarta setelah acara silaturahmi Presiden Jokowi dengan kiai dan ulama pimpinan pondok pesantren di wilayah Banten dan Jawa Barat, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (10/11) kemarin. Menurut Johan, Presiden tidak asal bicara saat menyampaikan sikapnya terkait 4 November 2016. Presiden Jokowi, kata Johan, sudah mendapatkan banyak masukan dari para pembantunya terkait adanya pihakpihak yang mencoba menggerakkan massa terlibat dalam kericuhan dalam aksi damai
tersebut. ‘’Terkait siapa yang memanfaatkan, Presiden kemarin menyebut ada aktor politik. Tentu Presiden tidak asal bicara, tentu sudah mendapat masukan dari pembantunya bahwa ada yang mencoba,’’ katanya. Hal. 19 Unjuk Rasa
Bali Post/ant
DIALOG - Presiden Joko Widodo berdialog dengan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo sebelum memberikan arahan kepada Kopassus di Mako Cijantung, Jakarta, Kamis (10/11) kemarin. Dalam momentum Hari Pahlawan, Presiden memerintahkan kepada perwira dan prajurit Kopassus untuk menempatkan diri sebagai perekat kemajemukan dan menjaga persatuan Indonesia.
Buni Yani Diperiksa Polisi Bali Post/ant
DISAMBUT - Antasari Azhar keluar dari Lembaga Pemasyarakatan Klas I Dewasa Pria Tangerang disambut oleh istri, anak dan cucunya, Kamis (10/11) kemarin.
KPK Undang Antasari Azhar
Jakarta (Bali Post) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengundang mantan Ketua KPK Antasari Azhar untuk datang ke KPK pada Jumat (11/11) ini. ‘’Wadah Pegawai KPK mengundang beliau pukul 14.00 WIB, mudah-mudahan beliau bisa datang karena kami sebagai
keluarga besar pimpinan dan staf yang sekarang ingin tetap menjalin silaturahmi dengan pimpinan yang pernah di KPK, kami ingin tetap berhubungan dengan baik,’’ kata Ketua KPK Agus Rahardjo di gedung KPK, Kamis (10/11) kemarin. Hal. 19 Rani Juliani
Jakarta (Bali Post) – Pengunggah video Ahok, Buni Yani, Kamis (10/11) kemarin diperiksa sebagai saksi di Gedung Bareskrim Polri, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta. Usai diperiksa, Buni Yani mengatakan hanya mengunggah ulang video yang didapatkan dari akun Media NKRI. ‘’Sama seperti apa adanya dengan yang saya dapatkan dari Media NKRI,’’ kata Buni Yani. Buni juga menyatakan tidak mengotak-atik lagi video Ahok yang diunggah ulang olehnya itu. ‘’Jadi, video yang saya dapatkan dari Media NKRI yang mengunggah video itu pada 5 Oktober, saya unggah ulang pada 6 Oktober tanpa ada perubahan apa pun,’’ kata Buni. Buni dicecar 28 pertanyaan oleh polisi selama diperiksa sebagai saksi dalam dugaan kasus penistaan agama oleh Ahok. ‘’Pertanyaan poinnya ada 8 tetapi beranak a, b, c, dan lain sebagainya. Seputar soal upload video,’’ kata Aldwin Rahadian, pengacara Buni Yani. Hal. 19 Edit Video
Bali Post/ant
DIPERIKSA - Buni Yani (kanan) usai diperiksa polisi, Kamis (10/11) kemarin. Ia diperiksa sebagai saksi terkait video Ahok yang diunggah Buni Yani.
Yudhoyono Dilaporkan ke Polisi Jakarta (Bali Post) – Forum Silaturahmi Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Lintas Generasi melaporkan Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Bareskrim Polri terkait pidato pada 2 November 2016 yang dianggap telah memprovokasi masyarakat saat aksi unjuk rasa 4 November 2016. ‘’Awal penyampaian dalam pidato itu cinta damai, namun setelah dipelajari pidato itu mengandung hasutan dan kebencian etnis tertentu,’’ kata Koordinator Forum Silaturahmi Alumni HMI Lintas Generasi Mustaghfirien, di Gedung Bareskrim Polri, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Kamis (10/11) kemarin. Ia menyatakan dalam pidato itu, SBY menyampaikan bahwa 200 juta rakyat jangan tersandera dengan satu orang dan sampai lebaran kuda pun demo akan terus terjadi, kalau Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tidak diadili dan dipersalahkan. ‘’Pernyataan SBY ini cenderung politis kepada Ahok sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Sebagai mantan kepala negara harusnya memberi pernyataan menyejukkan, tetapi ini malah memprovokasi,’’ tuturnya. Hal. 19 Kader HMI
Obama Minta Demokrat Buang Kekecewaan
Bali Post/rtr
TOLAK TRUMP - Sejumlah mahasiswa di California menggelar aksi menolak Presiden AS terpilih Donald Trump. Aksi serupa terjadi di sejumlah wilayah di Amerika Serikat, Kamis (10/11) kemarin.
Washington – Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Rabu (9/11), menjanjikan peralihan kekuasaan secara mulus kepada presiden terpilih Donald Trump, yang memenangi pemilihan presiden pada Selasa lalu. Trump sendiri sebelumnya pernah menyatakan tekad untuk membatalkan berbagai kebijakan utama dalam dan luar negeri, Reuters melaporkan. Dalam pernyataan singkatnya kepada para wartawan di Rose Garden, Gedung Putih, Obama meminta para anggota Partai Demokrat untuk membuang kekecewaan mereka dan agar berupaya untuk bersikap positif setelah kekalahan yang dialami kubu Demokrat pada pemilu. ‘’Bukan rahasia bahwa saya dan presiden terpilih memiliki beberapa perbedaan yang cukup penting,’’ kata Obama, tanpa senyum, menyangkut Trump. Presiden terpilih itu telah sekian lama mengungkit pertanyaan soal apakah Obama lahir di Amerika Serikat serta mempertanyakan kemampuan Obama menjalankan
tugas sebagai presiden. ‘’Sekarang kita semua mendukung agar dia berhasil dalam mempersatukan dan memimpin negara ini,’’ kata Obama. Obama dan sang istri, Michelle, berkampanye habis-habisan untuk mendukung kandidat Partai Demokrat Hillary Clinton agar dapat mengalahkan Trump. Obama menyadari bahwa peninggalan kebijakannya sebagai presiden menyangkut pelayanan kesehatan, perubahan iklim dan reformasi keuangan bisa terputus. Namun, Obama memusatkan isi pernyataannya pada Rabu dengan memberikan jaminan bahwa pengalihan kepada Trump akan berlangsung dengan mudah. Ia mengacu pada pendahulunya, mantan Presiden George W. Bush dari Partai Republik, yang melakukan hal sama terhadapnya delapan tahun lalu. ‘’Semua orang merasa sedih ketika kandidat yang mereka dukung kalah dalam pemilihan, tetapi keesokan harinya kita harus ingat bahwa kita sebenarnya adalah satu tim,’’ kata Obama. (ant)
Barack Obama
Talk Show ’’Bangga Jadi Petani’’ 1
Badung akan Proteksi dari Hulu Sampai Hilir Komitmen Pemerintah Kabupaten Badung untuk menyelaraskan pertumbuhan sektor pertanian dengan sektor pariwisata terus digaungkan. Mengingat selama lima tahun terakhir, pertumbuhan sektor pertanian dengan pariwisata di kabupaten keris itu belum sejalan. Banyaknya alih fungsi lahan, bukti sektor pertanian belum menjanjikan. Atas kondisi itu, Kamis (10/11) kemarin digelar Talk Show ‘’Pelaksanaan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana’’ dengan tema ‘’Bangga Jadi Petani’’. Pada acara yang digagas Pemkab Badung bekerja sama dengan Kelompok Media Bali Post (KMB), Bupati Badung Giri Prasta tampil sebagai keynote speaker. Pembicara lainnya adalah Wakil Dekan I FP Unud Dr. Ir. Ketut Suamba, I Gede Adnyana (penangkar benih padi) dan I Nyoman Sudarta (petani asparagus). Hadir pula Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa, Wakil Ketua DPRD Badung, Kapala SKPD dan Pekaseh/Klian Subak se-Kabupaten Badung.
BUPATI Giri Prasta menyatakan mempunyai lima skala prioritas untuk menyejahterakan masyarakatnya. Pertama adalah sandang, papan dan pangan; kedua kesehatan dan pendidikan; ketiga adat, agama, kesenian dan budaya; keempat jaminan sosial dan tenaga kerja; dan yang kelima adalah di bidang pariwisata. Khusus di bidang pertanian, Badung telah berkomitmen untuk menjadikan masyarakat Badung bangga menjadi petani. Komitmen tersebut akan diproteksi dari hulu, tengah hingga hilir. ‘’Ke-
tika kita ingin masyarakat bangga menjadi petani, di sana kita berpikir bagaimana memproteksinya dengan pola pembangunan nasional semesta berencana dari hulu, tengah dan hilir. Hulu akan kami bantu dari segi penguatan modal dan pelatihan, tengah akan kami bantu dengan teknologi dan hilir kita bantu dengan proteksi harga pasar. Sehingga manfaat dari hasil pertanian bisa dirasakan secara maksimal dan langsung oleh petani sesuai dengan harapan mereka,’’ ujarnya dengan penuh semangat. Untuk merealisasikan
komitmen tersebut, lanjut Giri Prasta, akan menganggarkan APBD khusus di bidang sektor pertanian. Di samping itu juga membuat regulasi dan format yang tepat. Harapannya, regulasi anggaran bisa berjalan sesuai dengan ketentuan dan bisa bermanfaat untuk kemajuan dan kesejahteraan para petani di Kabupaten Badung. Hal. 19 Produk Pertanian Disiarkan Bali TV Kamis (17/11) Pukul 17.00 WITA
Giri Prasta
Ketut Suamba
Bali Post/ap