Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id
terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
ran Lapo r Akhi n Tahu
20 HALAMAN
NOMOR 128 TAHUN KE 68
balipost (98rb Like) http://facebook.com/balipost
Pengemban Pengamal Pancasila
sabtu wage, 26 desember 2015
@balipostcom (3,8rb Follower) http://twitter.com/balipostcom
@balipostcom http://instagram.com/balipostcom
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418
EKONOMI
Lubang Kesenjangan di Bali Masih Menganga Pertumbuhan ekonomi Bali di 2015 masih menyisakan masalah. Pertumbuhan yang diperkirakan mencapai 5,73 persen hingga 6,73 persen (triwulan III/2015) ini belum mampu menutup lubang kesenjangan antara si kaya dan si miskin. Jika dilihat secara absolut ada penambahan jumlah penduduk miskin sebesar 760 jiwa selama periode September 2014 – Maret 2015.
BERDASARKAN data Badan Pusat Statistik (BPS) Bali, penambahan jumlah kemiskinan secara absolut tersebut dikarenakan adanya peningkatan angka garis kemiskinan. Ini disebabkan oleh beberapa faktor. Di antaranya, tingkat ketimpangan pendapatan masyarakat Bali semakin menyempit yang ditandai dengan penurunan angka Gini Rasio dari 0,4418 pada September 2014 menjadi 0,3768 pada Maret 2015, dan besaran ini masuk kategori ketimpangan sedang. Kondisi tersebut juga diakui Guru Besar Undiknas University Prof. Dr. Ida Bagus Raka Suardana, S.E., M.M. Menurutnya, perekonomian Bali tetap akan bertumpu di sektor jasa pari-
wisata. Namun masalahnya, akibat sebagian besar fasilitas pariwisata, seperti hotel dan restoran dimiliki orang luar, tentu dampak langsung ke masyarakat Bali sangatlah kecil. “Lihat saja, pemilik fasilitas di Bali Selatan. Hotel bintang dan penunjang pariwisata dimiliki oleh investor luar. Maka income dari pariwisata akan terjadi kebocoran (leakage) pada perekonomian Bali. Artinya income dari pariwisata akan lebih besar keluar dari Bali,” jelas IB Raka, Jumat (25/12) kemarin. Menurutnya, multiplier effect (efek pengganda) dari pendapatan industri pariwisata tidak akan maksimal untuk Bali. Jika kondisi ini terus terjadi maka tetap
akan terjadi gap (kesenjangan) di masyarakat Bali, di mana yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin. “Dan bisa jadi kesenjangan itu semakin lebar,” ungkapnya. Tak hanya pendapatan sektor pariwisata yang menguap, beberapa peluang pekerjaan juga telah diambil alih oleh orang luar. Mereka telah menguasai berbagai bidang dari pekerjaan kasar sampai top manager. Untuk itu pemerintah daerah agar memiliki program peningkatan kompetensi. Hal. 19 Syarat Investasi
Teroris
Kapolri dan Kantor Polisi Jadi Target
Jakarta (Bali Post) Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap dua orang terduga teroris di Perumahan Taman Harapan Bekasi, Rabu (23/12). Keduanya, Arif Hidayatullah alias Abu Muzab dan Ali. Dari hasil investigasi, kedua teroris itu berencana menjadikan Kapolri dan Kapolda Metro Jaya sebagai target penyerangan bom. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Tito Karnavian mengungkapkan kepolisian menjadi target utama ancaman teror oleh sejumlah kelompok teroris. Bukan hanya institusi, ancaman teror juga ditargetkan kepada pimpinan di institusi tersebut. “Salah satu orang (teroris) mengaku ingin me-
Paus Ingatkan ’’Pemabuk’’ Harta Kembali ke Jati Diri
Paus Fransiskus
Vatikan – Paus Fransiskus, pemimpin sekitar 1,2 miliar umat Katolik, merayakan hari Natal pada Jumat (25/12) WIB, dan mendesak mereka yang “mabuk” harta dan penampilan dangkal untuk kembali ke nilai-nilai penting dalam kehidupan kemanusiaan. Fransiskus, yang selama hampir tiga tahun masa Tahta Suci Katolik-nya terus menyerukan kebijaksanaan dan kasih sayang bagi kalangan yang kurang beruntung, mengatakan dalam Misa Malam Natal di Basilika Santo Petrus, Vatikan, bahwa merupakan momen untuk Hal. 19 Mabuk Kekayaan
Bali Tidak Perlu Reklamasi BA L I harus tetap menjadi Bali. Jika Bali menjadi modern justru ditinggalkan wisatawan, sehingga budaya harus dilestarikan sebagai sesuatu keunikan. Bali juga tidak perlu reklamasi. Reklamasi Teluk Benoa merupakan kegiatan komersial dengan dalih penyelamatan lingkungan. Demikian penegasan Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo saat berkunjung ke Gedung Pers Bali K. Nadha, Rabu (23/12) lalu. Hal. 19 Hormati Keberagaman
nyerang Kapolda Metro, selain Kapolri,” kata Irjen Tito Karnavian di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (25/12) kemarin. Soal motif yang melatarbelakangi teroris menjadikan dirinya target penyerangan, Tito mengaku belum tahu pasti. “Tanya mereka (teroris). Mungkin karena
saya bekas Kepala Densus 88 dan (sekarang) Kapolda, mungkin itu,” kata Jenderal Bintang Dua Polri tersebut. Abu Muzab serta Ali diyakini berasal dari Uighur, sebuah wilayah di perbatasan Cina-Turki. Hal. 19 Aksi Penyerangan
Tito Karnavian
Terduga Terkait ISIS Ditangkap di Bekasi
Harga BBM Turun Mulai 5 Januari
Jakarta (Bali Post) – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol. Badrodin Haiti membenarkan jajarannya telah menangkap seorang yang terduga teroris di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (23/12) pagi. “Betul, sudah kami lakukan penggerebekan salah satu terduga teroris yang sudah mempersiapkan rencana aksi pada bulan ini,” kata Haiti. Adalah AM, yang ditangkap Detasemen Khusus 88 Antiteror Kepolisian Indonesia di Bekasi. AM juga diduga memiliki kaitan dengan teroris di Sukoharjo dan Tasikmalaya pada 19 dan 20 Desember lalu. “Ya, ada hubungannya dengan kelompok ISIS yang berada di Suriah,” kata Haiti. Secara terpisah, Australia mengingatkan Indonesia akan kemungkinan pembentukan khalifah jauh di Indonesia, yang dibentuk jejaring ISIS. Sebelumnya, Haiti menyatakan pihaknya telah menangkap sembilan orang terduga teroris di lima tempat berbeda antara lain di Cilacap, Tasikmalaya, Sukoharjo, Mojokerto, dan Gresik pada 19 sampai 20 Desember 2015. Meraka antara lain R, YS, AR, ZA, MKH, TP, IM, JA, dan AK. “Mereka ini ada yang eks Jamaah Islamiyah (JI) dan ada juga korelasinya dengan ISIS,” katanya. Haiti menjelaskan, pada akhir bulan lalu, pihaknya mendapatkan informasi akan ada aksi-aksi dari terorisme. “Lalu, ada juga informasi dari Australian Federal Police (AFP), Federal Bureau of Investigation (FBI), dan Singapore Intelligence Service (SIS). Kemudian kami memonitor dan kelompok yang terdata di kami dicurigai akan melakukan aksi teror,” katanya. (ant) TEMPAT TINGGAL - Petugas labfor melakukan olah TKP di area tempat tinggal terduga pelaku jaringan kelompok teroris di Perumahan Taman Harapan Baru, Medan Satria, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (24/12) dini hari.
Bali Post/ant
Jakarta (Bali Post) – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said membeberkan alasan terkait harga bahan bakar minyak (BBM) yang segera turun signifikan mulai 5 Januari 2016. “Tahun ini kita menyaksikan berbagai kebijakan yang dirasa semakin memberikan efisiensi,” kata Sudirman Said dalam jumpa pers setelah sidang kabinet paripurna yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden Jakarta, Rabu (23/12). Ia mengatakan dari tiga komponen pembentuk harga BBM seluruhnya memungkinkan bagi penurunan harga solar dan premium secara signifikan. Terhitung mulai 5 Januari 2016, harga premium diturunkan dari Rp 7.300 menjadi Rp 7.150 dan harga solar turun dari Rp 6.700 menjadi Rp 5.650. Ia menambahkan, tiga komponen pembentuk harga BBM yakni harga minyak dunia, kurs mata uang, dan efisiensi mata rantai pasokan yang 97 persen dikelola Pertamina memungkinkan bagi diturunkannya harga BBM. Bahkan bukan sekadar memenuhi nilai keekonomian, harga BBM mulai tahun depan sudah termasuk pungutan dana ketahanan energi di mana untuk solar sebesar Rp 300 per liter dan untuk premium Rp 200 per liter. Hal. 19 Pembubaran Petral
Ada Konsekuensi Politik
Jika Presiden Abai Rekomendasi Pansus Pelindo Bali Post/eka
Hary Tanoesoedibjo
‘’…Reklamasi Teluk Benoa merupakan kegiatan komersial dengan dalih penyelamatan lingkungan. Sebetulnya komersial, tetapi didifinisikan baik. Masyarakat banyak yang tidak ngerti, karena justifikasinya sudah dibalik. Masalah seperti ini tidak terjadi di Bali saja, di manamana sama saja.’’ Harry Tanoesoedibjo
PANSUS Pelindo II telah memberikan rekomendasi kepada Presiden Jokowi. Salah satunya, Presiden diminta memberhentikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno. Alasannya, Rini dinilai telah membiarkan pelanggaran yang dilakukan Dirut Pelindo II RJ Lino. Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menegaskan rekomendasi Panitia Khusus (Pansus) Pelindo II adalah pansus penyelidikan angket. Hal itu jelas tercantum dalam laporan para pengusul Pansus Angket tersebut. Oleh karena itu, rekomendasi Pansus Angket Pelindo II memiliki kekuatan yang mengikat kepada pemerintah dan semua pihak terlibat, sehingga apabila rekomendasi tersebut diabaikan akan memiliki konsekuensi politik serius. “Maka saya mendukung Ketua Pansus DPR-RI Rieke Diah Pitaloka untuk melakukan komunikasi dan sosialisasi
kepada para pimpinan parpol tentang hasil temuan Pansus Angket Pelindo II, sehingga akan mendapatkan dukungan yang luas terkait tindak lanjut dari rekomendasi Pansus itu sendiri,” kata Fahri Hamzah di Jakarta, Kamis (24/12). Dalam rekomendasinya Pansus Pelindo II DPR meminta Presiden Joko Widodo memberhentikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno dan meminta Menteri BUMN Rini Soemarno memberhentikan Direktur Utama PT Pelindo II Richard Joost (RJ) Lino karena keduanya dianggap terbukti melakukan pelanggaran terhadap undang-undang. Pansus Pelindo II menemukan fakta bahwa Menteri BUMN Rini Soemarno dan RJ Lino sengaja melakukan pembiaran terhadap tindakan yang melanggar peraturan perundang-undangan. Hal. 19 Hak Angket
Bali Post/dok
REKOMENDASI - Ketua Pansus DPR-RI Rieke Diah Pitaloka menyerahkan rekomendasi Pansus kepada pimpinan sidang.