Edisi 26 Januari 2016 | Balipost.com

Page 1

20 HALAMAN

NOMOR 158 TAHUN KE 68

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (102 rb Like) http://facebook.com/balipost

Pengemban Pengamal Pancasila

selasa kliwon, 26 januari 2016

@balipostcom (3,8rb Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Wenger Tuding Diego Costa Berpura-pura London Chelsea berh a s i l meraih kemenangan tipis 1-0 saat melawat ke markas Arsenal untuk laga pekan ke-23 Liga Utama Inggris di Stadion Emirates, London, Minggu (24/1) malam. Kemenangan tersebut mengangkat Chelsea, juara bertahan yang terpuruk musim ini, ke peringkat ke-13 klasemen sementara dengan koleksi 28 poin, sementara Arsenal (44) harus rela turun ke peringkat ketiga disalip Leicester City (47) dan Manchester City (44). Diego Costa boleh berbangga menjadi bintang kemenangan Chelsea kali ini, sebab selain mencetak gol semata wayang pada menit ke-23, ia juga menjadi pemain yang dilanggar bek Arsenal Per Mertesacker yang berujung kartu merah dari wasit Mark Clattenburg. Manajer Arsenal Arsene Wenger menuding Diego Costa berlaku tidak terpuji dengan berpura-pura bahkan ‘’bermain sandiwara’’ memanfaatkan situasi yang mengakibatkan pemain The Gunners Per Mertesacker menerima kartu

merah dari wasit. Arsenal kalah 0-1 ketika berduel dengan Chelsea dalam laga pekan ke-23 ajang Liga Inggris (Premier League) pada Minggu (24/1). Pemain asal Jerman itu diusir keluar lapangan setelah diganjar kartu merah oleh wasit ketika dianggap melancarkan tekel terhadap striker Diego Costa yang hampir mencetak gol, sebagaimana dikutip dari laman Squawka. Wenger merujuk kepada tulisan media massa bahwa dirinya tidak yakin benar bahwa striker Chelsea itu berlari menyongsong bola yang bakal membuahkan gol. Ia bahkan berkeyakinan bahwa Costa punya niat kurang terpuji terhadap Mertesacker. “Apakah keputusan (wasit) itu benar atau salah? Saya tidak tahu. Itulah kenyataannya, tanpa bermaksud menuduh dia (Costa) telah berbuat sesuatu.” (ant)

Bali Post/rtr

TERJUNGKAL - Diego Costa terjungkal setelah diganjal bek Arsenal Per Mertesacker.

Arsene Wenger

Enam Poin Revisi UU Terorisme

Jakarta (Bali Post) Menteri Hukum dan HAM Yasona H. Laoly mengungkapkan enam poin dalam revisi Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Ditemui Senin (25/1) kemarin, ia menjelaskan, poin pertama, terkait jangka waktu penahanan terduga teroris, limit waktunya ditambah, dari enam bulan menjadi sepuluh bulan. Menurutnya, terkait kewenangan penyidik dapat melakukan penangkapan terhadap terduga teroris berdasarkan bukti permulaan yang

Kasus Pelindo II

cukup, sebelumnya tujuh hari menjadi 30 hari. “Lalu penyadapan yang sebelumnya berdasarkan izin perintah ketua Pengadilan Negeri (PN) men-

jadi hakim pengadilan,” ujarnya. Kedua, menurutnya, penuntutan dan pengusutan tidak hanya kepada orang per orang, namun juga kepada korporasi. Ketiga, ada perluasan tindak pidana terorisme yaitu kegiatan mempersiapkan, pemufakatan jahat, percobaan terorisme, dan pembantuan tindak pidana terorisme. “Jadi ini diperluas, termasuk percobaan tindak pidana terorisme,” katanya. Keempat, menurut Yasona, pencabu-

tan paspor bagi warga negara Indonesia yang ikut pelatihan militer di luar negeri, termasuk di dalamnya negara atau organisasi-organisasi yang melakukan perbuatan teror. Dia menjelaskan, kelima, pengawasan terhadap pelaku teror selama enam bulan namun pengawasan terpidana terorisme yang sudah selesai ditindaklanjuti paling lama setahun setelah bebas. Hal. 19 Pengawasan Resmi

BPK Nilai Ada Kerugian Negara

Jakarta (Bali Post) – Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) telah menyerahkan hasil pemeriksaan investigatif atas perhitungan kerugian negara di PT Pelindo II ke Bareskrim Polri. Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Internasional BPK Yudi Ramdan Budiman menjelaskan, pemeriksaan dilaksanakan sejak 13 Oktober 2015 sampai dengan 23 Januari 2016. Hal. 19 Proses Pelelangan

Partai Golkar

Tiga Menteri Hadiri Penutupan Rapimnas

Jakarta (Bali Post) Penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar pimpinan Aburizal Bakrie dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla dan tiga menteri Kabinet Kerja; Menko Polhukam Luhut Pandjaitan, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo. Ketiganya membawa titah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghadiri acara penutupan rapimnas yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center, Senin (25/1) malam. Selain penutupan rapimnas juga mendeklarasikan dukungan Partai Golkar pimpinan Aburizal Bakrie kepada pemerintahan Jokowi-JK. “Kami hadir ke sini karena perintah dari Pak Presiden,” kata Mendagri Tjahjo Kumolo di acara penutupan rapimnas. Hal. 19 Munas Riau

Faktor Santoso Belum Tertangkap

Banyak Simpatisan dan Sulitnya Geografis

Jakarta (Bali Post) – Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti mengatakan ada dua faktor yang membuat gembong teroris Santoso belum tertangkap, yakni faktor geografis serta banyak warga yang menjadi simpatisan. “Polri terus melakukan pengejaran terhadap Santoso dan kelompoknya,” kata Badrodin Haiti pada rapat kerja antara Komisi III DPR-RI dan Kapolri di Gedung MPR/DPR/DPD-RI, Jakarta, Senin (25/1) kemarin. Badrodin menjelaskan, kondisi geografis di Sulawesi Ten-

gah sangat luas dan medannya sulit. Menurutnya, Polri sudah melakukan Operasi Camar Maleo I hingga IV guna melakukan pengejaran Santoso dan kelompoknya, tetapi Santoso belum tertangkap. “Dalam Operasi Camar Maleo itu Polri sudah mengamankan 20 pelaku teroris kelompok Santoso serta 825 senjata,” tegas Badrodin. Badrodin menegaskan, Polri tidak pernah menyerah dan masih terus melakukan pengejaran terhadap Santoso. Setelah Operasi Camar Maleo, Polri akan melanjutkan pengejaran

melalui Operasi Tinombala, mulai 10 Januari lalu. “Dari operasi Tinombala, kita telah mengamankan tiga orang dan satu tewas,” ujarnya. Badrodin menambahkan, saat ini terjadi pergeseran target dari pelaku teror yakni penyerang petugas keamanan. Ia mencontohkan, aksi peledakan bom di Jalan Thamrin, Jakarta pada Kamis (14/1) yang meledakkan bom di pos polisi, menunjukkan sasarannya menyerang petugas polisi. Hal. 19 Pelaku Teror

Desa Adat Kuta Tolak Reklamasi

Akan Disampaikan pada Uji Amdal di Wiswa Sabha

Bali Post/ant

GOLKAR - Menko Polhukam Luhut Pandjaitan, Menkum HAM Yasonna Laoly, Mendagri Tjahjo Kumolo menerima plakat deklarasi oleh Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie saat penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar, di Balai Sidang Jakarta, Senin (25/1) kemarin

Denpasar (Bali Post) Parum Prajuru Adat di wilayah Desa Adat Kuta, Badung memutuskan menolak reklamasi Teluk Benoa. Penolakan ini didasari upaya pelestarian kawasan suci yang mencakup laut, gunung, loloan dan campuhan yang selama ini menjadi wilayah adat. ’’Kami telah memutuskan untuk menolak reklamasi Teluk Benoa. Berdasarkan putusan parum, kami juga akan mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi serta akan menghadiri rapat untuk kepentingan uji amdal, 29 Januari mendatang,’’ ujar Bendesa Adat Kuta I Wayan Swarsa, Senin (25/1) kemarin.

Wayan Swarsa menjelaskan, parum prajuru adat Sabtu (23/1) lalu dilangsungkan di Pura Dalem Penataran Khayangan Desa Adat Kuta. Parum melibatkan prajuru dari 13 banjar adat dan sejumlah elemen masyarakat. Parum ini, menurutnya, digelar untuk merumuskan masukan dan memberikan pendapat terkait uji amdal reklamasi Teluk Benoa melalui Kementerian Lingkungan Hidup yang rencananya digelar di Wiswa Sabha. ‘’Kami telah mengambil sikap terkait reklamasi Teluk Benoa. Kami warga Desa Adat Kuta menyatakan menolak,’’ tegasnya. Hal. 19 Langkah Terukur

Bali Post/ist

PARUM - Suasana parum prajuru adat di lingkutan Desa Adat Kuta, Sabtu (23/1) lalu di Pura Dalem Penataran Khayangan Desa Adat Kuta. Parum memutuskan menolak reklamasi Teluk Benoa.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.