terbit sejak 16 agustus 1948 perintis k. nadha
12 HALAMAN
HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
NOMOR 186 TAHUN KE 72
Online:http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, 233801 Faksimile: 227418
Pengemban Pengamal Pancasila
Senin kliwon, 24 Februari 2020
balipost http://facebook.com/balipost
@balipostcom http://twitter.com/balipostcom
@balipost_com http://instagram.com/balipostcom
Tewas di Kamar Kos
Nasib Peternak Tak Jelas
Jembatan Darurat Ditutup
Penghuni kos di Jalan Gunung Salak Gang Agung-1, Padangsambian Klod, Denpasar Barat, Minggu (23/2) kemarin geger. Seorang penghuni kamar kos bersimbah darah di kamar mandi. Korbannya adalah Budi Trisna Triadi (42).
Nasib ratusan peternak babi di Kabupaten Gianyar makin tidak jelas. Pemerintah mengimbau mereka untuk mengosongkan kandang selama wabah masih ditemukan. Sementara itu, kematian babi di wilayah Gianyar masih terus terjadi hingga Minggu (23/2) kemarin. GIANYAR | HAL. 6
Hujan lebat di Karangasem mengakibatkan senderan jembatan Subagan kembali jebol. Kondisi itu membuat penutupan akses menuju ke jembatan darurat yang menghubungkan Subagan menuju Asak.
DENPASAR | HAL. 2
KARANGASEM | HAL. 8
Gubernur Koster Tegaskan Bali Tetap Nyaman dan Menarik Dikunjungi Wisatawan SEJAK muncul wabah virus Corona di Wuhan, Tiongkok, Bali malah diterpa isu miring. Dalam pemberitaan sebuah media asing, Pulau Dewata disebut sebagai kota hantu. Terlebih setelah pemerintah Indonesia menutup sementara penerbangan dari dan ke Tiongkok. Hal ini pun langsung ditepis
Gubernur Bali Wayan Koster usai menghadiri peluncuran Calendar of Event Tahun 2020 Kota Banjarmasin, di Pantai Double Six, Kuta, Badung, Sabtu (22/2) malam. ‘’Jangan percaya pada pemberitaan di beberapa media yang mengatakan Bali sebagai kota hantu. Berita tentang Bali
jadi kota hantu saya tegaskan itu tidak benar. Karena apa yang kita lihat sekarang, Bali masih hidup pariwisatanya,’’ ujarnya. Koster menambahkan, pariwisata Bali masih tetap ramai. Terlihat dari puluhan ribu wisatawan, baik domestik maupun mancanegara masih berkun-
jung ke Bali. Ini menunjukkan bahwa Bali masih sebagai destinasi pariwisata terbaik di dunia. Bali masih nyaman, dan menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan. ‘’Saya mengundang masyarakat dunia untuk tidak takut datang ke Bali, karena hingga saat ini Bali tetap aman dan nyaman untuk dikunjungi.
’’Saya mengundang masyarakat dunia untuk tidak takut datang ke Bali, karena hingga saat ini Bali tetap aman dan nyaman untuk dikunjungi. Jadi Bali sangat hidup pariwisata. Jadi datanglah ke Bali, karena ini adalah bagian dari kehidupan masyarakat kami.’’ Wayan Koster Gubernur Bali
BANJARMASIN - Gubernur Bali Wayan Koster saat peluncuran Calendar of Event Tahun 2020 Kota Banjarmasin, di Pantai Double Six, Kuta, Badung, Sabtu (22/2) malam.
OPINI
Memalukan, Masker ’’Hilang’’ dari Pasaran Oleh: GPB Suka Arjawa
MEREBAKNYA wabah Covid-19 hingga saat ini masih menimbulkan kekhawatiran di dunia. Sudah lebih dari 75.000 orang yang terjangkit dan lebih dari 1.500 orang yang meninggal dunia. Kendati demikian, ada harapan baik bahwa meskipun belum ada obatnya, tubuh manusia tetap mampu sembuh dari penyakit ini. Lebih dari 2.000 orang telah sembuh. Mayoritas dari mereka yang terjangkit ada di Tiongkok, meskipun tetap juga ada korban di negara-negara lain. Indonesia sampai saat ini masih belum terjangkit. Kita bersyukur tidak kena penyakit ini. Di Singapura warga Indonesia yang terjangkit telah dinyatakan sembuh. Masih ada empat orang warga Indonesia yang terjangkit di Jepang dan masih dalam perawatan intensif. Kita berharap mereka sembuh. Meski demikian, harus diingatkan bahwa tidak ada jaminan kalau orang Indonesia atau ras Melayu itu kebal terhadap virus Corona. Di sinilah hal yang harus diperhatikan oleh Indonesia. Dibawa pada konteks ini, nampaknya ada fenomena sosial aneh di Indonesia. Di saat masyarakat memerlukan bantuan yang paling minim, justru itulah yang tidak didapatkannya. Ketika masyarakat memerlukan masker pernapasan untuk melindungi diri dari ancaman penyebaran virus Corona itu, masker menghilang dari pasaran. Sebagian besar apotik atau toko tidak ada menjual masker. Kalaupun ada, harganya sangat mahal, berlipat empat bahkan lima. Masker yang kualitasnya lebih rendah (minimal menurut pandangan sosial) memang tersedia, tetapi jarang dan juga mahal. Ini adalah masalah sosial di Indonesia. Tidak masuk akal tetapi terjadi. Ada kemungkinan menghilangnya masker itu dari pasaran, dilakukan oleh orang-orang yang kemaruk ingin mencari untung sendiri tanpa memerhatikan orang lain. Hal. 11 Sedang Menderita
Harian Bisnis Bali Penurunan Suku Bunga Acuan BI BI menurunkan suku bunga acuan BI atau 7 day reverse repo rate (BI 7DRR) karena sangat menyadari pentingnya suku bunga rendah bagi dunia usaha. Benarkah penurunan BI 7DRR masih relatif kecil? www.bisnisbali.com
Harian DENPOST Daun Keliki Menu Khas Taman Sari Daun keliki kini menjadi urab menu khas Banjar Taman Sari, Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, Karangasem.
www.denpost.id
Jadi Bali sangat hidup pariwisata. Jadi datanglah ke Bali, karena ini adalah bagian dari kehidupan masyarakat kami,’’ tegas Koster. Sementara terkait peluncuran calendar of event pariwisata Banjarmasin, Gubernur asal Desa Sembiran, Tejakula, Buleleng ini menyampaikan bahwa sektor pariwisata memang semestinya terus dibangun karena semakin ke belakang sektor pariwisata menjadi sektor unggulan yang paling cepat dirasakan dampaknya oleh masyarakat dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Saat ini sektor pariwisata terus melonjak dan bahkan sekarang menempati peringkat kedua setelah minyak dan gas sebagai penghasil
devisa negara. ‘’Pariwisata yang dikelola dan dipelihara dengan baik, tidak akan pernah habis. Tidak seperti sumber daya alam yang lain. Untuk membangun pariwisata semua daerah di Indonesia harus bersinergi satu sama lain. Suatu hari Banjarmasin juga diharapkan bisa maju pariwisatanya seperti Bali,’’ jelasnya. Menurut Koster, pembangunan infrastruktur perlu terus didorong sebagai pendukung pariwisata. Kemudian membangun keramahtamahan masyarakat serta meningkatkan sinergitas, baik dengan pemerintah pusat maupun antarprovinsi dan kabupaten/kota. Pihaknya pun siap mendukung dan berkolaborasi dengan Banjarmasin untuk membangun dan
mengembangkan pariwisata. Ketua DPD PDI-P Bali ini bahkan siap memasukkan Banjarmasin sebagai salah satu destinasi wisata Bali and beyond. Ke depan kolaborasi dan kerja sama akan terus dibangun untuk memajukan pariwisata kedua wilayah pada khususnya dan Indonesia pada umumnya. Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menyampaikan apresiasi terhadap perkembangan pariwisata Bali. Meski banyak isu menerpa, tetapi pariwisatanya tetap eksis. Sementara Banjarmasin memiliki seribu sungai dan menjadi kota dengan sungai terindah di Indonesia. Hal. 11 Sektor Penggerak
Serangkaian HUT Ke-47 PDI-P
Digelar Festival Beragam Resep Kuliner Khas Buleleng
PERAYAAN HUT ke-47 PDI-P tahun 2020 dikemas berbeda dari perayaan tahun sebelumnya. Kali ini digelar Festival Kuliner Bali serentak di seluruh kabupaten/kota di Bali. Momentum ini dimanfaatkan oleh Kabupaten Buleleng yang menampilkan beragam resep kuliner asli Den Bukit. Pameran ini dipusatkan di Taman Kota Singaraja, Minggu (23/2) kemarin. Tak sekadar pameran, namun acara ini juga sebagai media memperkenalkan resep makanan dan minuman tradisional khas Buleleng secara lebih luas. Pameran resep kuliner ini diikuti Pengurus Anak Cabang (PAC) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Buleleng. Hal. 11 Beragam Menu
KULINER - Ketua DPC PDI-P Buleleng Putu Agus Suradnyana foto bersama dengan para juara saat festival kuliner khas Buleleng untuk memeriahkan HUT ke-47 PDI-P tahun 2020, Minggu (23/2) kemarin.
Menjaga Bangli, Menjaga Mata Air Bali
Prasasti yang tersimpan di Pura Kehen Bangli diakui memiliki aksara Bali autentik tertua dan terindah. Ini menunjukkan bahwa Bangli adalah salah satu asal mula peradaban aksara tanah Bali. Sementara Prasasti Sukawana Kintamani berangka tahun 882 Masehi menunjukkan tentang peradaban air yang menjadi hulu peradaban keberaksaran Bali. Peran sentral Bangli sebagai awal mula peradaban Bali sekaligus mata air dengan Danau Batur-nya wajib dijaga seluruh manusia Bali. Menjaga Bangli berarti menjaga mata air tanah Bali.
B
upati Bangli Made Gianyar makin sering berbicara keras tentang pentingya kebersamaan menjaga sumber-sumber air yang ada di Bangli. Dalam sebuah kesempatan sosialisasi visi ‘’Nangun Sat Kertih Loka Bali’’ di Batur, Selasa (18/2) lalu, Bupati dari PDI-P ini mengingatkan jangan sampai mata air berubah menjadi air mata karena ketidakpedulian ikut menjaga kelestarian Danau Batur. Hal. 11 Luapan Kekecewaan
Jadikan Sungai Halaman Depan KEBUTUHAN air di Bali hampir 60 persen untuk mengairi sawah atau irigasi. Sementara untuk domestik sekitar 3 persen dan pariwisata hanya sekitar 0,3 persen dari total kebutuhan air di Bali. Namun kebutuhan air untuk irigasi seluruhnya menggunakan air permukaan yakni air sungai. Sementara kebutuhan domestik dan pariwisata banyak menggunakan air bawah tanah. Melihat data tersebut, maka bagi petani sungai adalah vital sehingga wajib dijaga. Sungai yang debit airnya mengecil pertanda bencana bagi petani. Hal. 11 Air Minum