Edisi 21 Desember 2015 | Balipost.com

Page 1

20 HALAMAN

NOMOR 125 TAHUN KE 68

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (98rb Like) http://facebook.com/balipost

Senin wage, 21 Desember 2015

Pengemban Pengamal Pancasila

@balipostcom (3,8rb Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Bermanuver, Pesawat Latih Jatuh

Dua Pilotnya Tewas Yogtykarta (Bali Post) –

Satu pesawat latih T-50i Golgen Eagle buatan Korea Selatan jatuh saat bermanuver di udara di Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Minggu (20/12) kemarin. Saat itu tengah digelar upacara kedirgantaraan TNI-AU. “Dua pilotnya tidak bisa eject dari dalam pesawat terbang itu. Identitasnya adalah Letnan Kolonel Penerbang Marda Sarjono dan Mayor Penerbang Dwi Cahyono,” kata Kepala Dinas Penerangan TNI-AU Marsekal Pertama TNI Dwi Badarmanto.

T-50i Golgen Eagle buatan Korea Selatan.

Luis Suarez

Bali Post/rtr

Piala Dunia Antarklub

Barca Juara Ketiga Kalinya Yokohama – Lionel Messi menandai kembalinya ia dari sakit dengan gol brilian ketika Barcelona mengalahkan tim Argentina River Plate 3-0, untuk membuat klub Katalan itu memenangi Piala Dunia Antarklub untuk ketiga kalinya di Yokohama, Jepang, Minggu (20/12) kemarin. Hal. 19 Pemain Terbaik

Bali Post/ant

MANUVER - Pesawat T50i jenis Golden Eagle saat melakukan manuver sebelum jatuh, Minggu (20/12) kemarin.

Sempat Atraksi 15 Menit

KEPALA Dinas Penerangan Angkatan Udara Marsekal Pertama Dwi Badarmanto menegaskan, kualifikasi pilot dan co-pilot pesawat TNI-AU T-50i Golden Eagle yang jatuh saat atraksi Gebyar Dirgantara di Landasan Udara Adisutjipto Yogyakarta, Minggu (20/12) kemarin adalah penerbang terbaik. “Kalau ditanya kualifikasi tidak diragukan, yang satu adalah komandan skadron. Pastinya penerbang

pilihan yang tentu orang terpilih,” katanya dalam jumpa pers di Jakarta, Minggu kemarin. Sementara itu, Komandan Pangkalan Udara Adisutjipto Marsekal Pertama Imran Baidrus mengatakan, pesawat T-50i sempat melakukan atraksi di udara selama 15 menit dalam acara Gebyar Dirgantara sebelum akhirnya jatuh. Hal. 19 Kecelakaan Tunggal

Sepanjang 2015 ini, TNI-AU telah kehilangan secara total (total loss) lima pesawat terbang militernya, yaitu satu unit C-130B Hercules di Medan, satu F-16 Block 52ID Fighting Falcon di Pangkalan Udara Utama TNI-AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, dua KT-1B Wong Bee di LIMA, Malaysia, dan satu T-50i Golden Eagle ini. Letnan Kolonel Penerbang Marda Sarjono adalah komandan Skuadron Udara 15 TNI-AU tempat T-50 Golden Eagle itu bernaung. Mayor Penerbang Dwi Cahyono adalah salah satu pejabat di skuadron udara itu. Dalam rekaman video detik-detik kejatuhan T-50 Golden Eagle berawal saat posisi “turun” untuk menuntaskan manuver loop-nya alias membuat lingkaran vertikal besar di udara. Manuver ini akan diakhiri dengan posisi terbang level (terbang sejajar dengan permukaan bumi). Namun pesawat terbang militer itu tidak mampu mempertahankan “sikap terbang”-nya, berbelok-belok, untuk kemudian menghunjam bumi. Asap hitam lalu mengepul dari kejauhan. Hal. 19 Kondisi Baik Letnan Kolonel Penerbang Marda Sarjono (alm)

Kasus Pelindo II

TERORISME

RJ Lino Belum Dicekal

Bali Post/ant

TERORIS - Bocah melintas di depan rumah terduga teroris Moch Choirul Amin (38) di Desa Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (20/12) kemarin.

Densus Gerebek Dua Rumah di Mojokerto Mojokerto (Bali Post) – Densus 88 menggerebek dua rumah masing-masing di Jalan Empunala dan juga di Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu (19/12) malam. Penggerebekan pertama dilakukan di Jalan Empunala No. 78, Lingkungan Balongcok, Kelurahan Balongsari, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto. Dari informasi yang berhasil dihimpun, rumah tersebut dihuni oleh IW bersama dengan istri dan juga dua orang anaknya yang masih balita. Dalam penggerebekan tersebut, petugas membawa beberapa orang dengan cara menutup kepala terduga dan membawanya menggunakan mobil. Kasat Resrkim Polres Mojokerto Kota Ajun Komisaris Polisi Maryoko membenarkan adanya penggerebekan tersebut. “Memang benar ada penggerebekan itu,” katanya singkat, Minggu kemarin. Dalam penggerebekan tersebut, petugas juga menyita sejumlah barang bukti berupa dokumen dan juga buku. Petugas mengaku tidak mendapatkan bahan peledak saat penggerebekan tersebut berlangsung. Sementara itu, untuk penggerebekan yang ada di Trowulan dilakukan di Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Penggerebekan yang dilakukan di Trowulan ini merupakan rangkaian penggerebekan yang dilakukan sebelumnya di Jalan Empunala, Kota Mojokerto. Di Trowulan rumah tersebut dihuni oleh CA, warga Semarang, Jawa Tengah yang sehari-hari bekerja di bidang pengobatan akupunktur. (ant)

Jakarta (Bali Post) – KPK belum berhenti menyelidiki kasus dugaan korupsi pengadaan Quay Container Crane tahun 2010, meskipun sudah menetapkan Dirut PT Pelindo II RJ Lino sebagai tersangka. KPK akan menetapkan kembali pihak lainnya, jika tim penyidik menemukan dua alat bukti sesuai KUHAP. Kabag Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha, Minggu (20/12) kemarin, mengatakan kasus ini terus didalami dan dikembangkan, sehingga tidak menutup kemungkinan ada tersangka baru. Sementara itu, KPK belum mengajukan surat pencegahan ke luar negeri terhadap RJ Lino. Ini di luar kebiasaan di KPK. Biasanya ketika KPK menetapkan tersangka, maka penyidik akan secepatnya mengajukan surat pencegahan ke luar negeri kepada tersangka atau para pihak lain yang dinilai berkaitan dengan kasus yang disangkakan. ’’Untuk pencegahan RJ Lino sampai sekarang saya belum dapat info,’’ imbuh Plt. Kepala Biro Humas KPK Yayuk Andriati Iskak. Kabag Humas Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM Heru Santoso juga membenarkan, hingga saat ini pihaknya belum menerima surat permintaan pencegahan ke luar negeri atas nama RJ Lino. ’’Sampai saat ini belum ada permintaan pencegahan dari KPK,’’ kata Heru ketika dikonfirmasi. Heru menambahkan, kendati belum mengajukan pencegahan secara resmi, namun penyidik bisa saja langsung meminta pencegahan sementara melalui sistem online kepada pihak imigrasi yang ada di bandara-bandara di Indonesia, jika penyidik KPK membutuhkannya. ’’Bisa saja tidak melalui surat, tetapi melalui teman-teman di bandara untuk mencegah RJ Lino, itu namanya permintaan pencegahan sementara,’’ tukasnya. (wnd)

Bali Post/ant

TERLUKA - Seorang petugas kepolisian yang terluka dibawa rekannya ketika terjadi kericuhan dengan massa pendukung salah satu calon gubernur Kaltara di kawasan Pemprov Kaltara, Bulungan, Sabtu (19/12).

Pascapembakaran Kantor Gubernur

Polisi Amankan 24 Orang

Jakarta (Bali Post) – Sebanyak 24 orang akan diperiksa di Kepolisian Daerah Kalimantan Timur terkait perusakan dan pembakaran gedung kantor Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Sabtu (19/12). “Saat ini sudah 19 orang sudah dibawa dari Bulungan menuju

Polda Kaltim di Balikpapan, sedangkan sisanya lima orang besok akan diberangkatkan juga menggunakan pesawat,” kata Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol. Fajar Setiawan saat dihubungi Antara dari Jakarta, Minggu (20/12) kemarin. ‘’Alasan dibawanya para terduga yang melakukan perusakan

Jajak Pendapat

dan pembakaran gedung tersebut untuk pemeriksaan di Mapolda Kaltim, karena kurangnya penyidik yang ada di Kepolisian Resor (Polres) Bulungan,’’ katanya. ‘’Kemungkinan jumlah yang ditangkap dan diperiksa akan terus bertambah. Hal. 19 Hasil Pilgub

Ruang Pewarisan Bahasa Bali Minim

MENURUNNYA penutur bahasa Bali pantas diwaspadai sebagai salah satu indikator terdegradasinya budaya Bali. Kondisi ini merupakan dampak dari makin menipisnya minat generasi muda menekuni bahasa Bali. Sebagai bahasa ibu, bahasa Bali terancam kehilangan penutur. Mencermati hal ini, ke depan kebijakan penguatan budaya lokal termasuk bahasa Bali harus menjadi agenda strategis. Walaupun bukan menjadi program prioritas, menjaga dan memberi ruang tumbuhnya penggunaan bahasa Bali di kalangan generasi muda haruslah menjadi tanggung jawab moral para penguasa. Pandangan itu mengemuka saat Pusat Data Bali Post menggelar jajak pendapat terkait perlunya Bali mengang-

kat tenaga penyuluh bahasa Bali? Merespons pertanyaan jajak pendapat lewat kuesioner dan wawancara via telepon ini, 62,84 persen responden menyatakan setuju bahkan berharap Pemprov Bali segera merealisasikan program pengangkatan tenaga penyuluh bahasa Bali di tiap desa pakraman. Kebijakan ini mestinya dikoordinasikan dengan legislatif sebagai pihak yang merekomendasikan dukungan anggaran. Responden berpandangan, pengajaran bahasa Bali juga harus diberikan ruang yang lebih intensif di sekolah. Jika peluang dalam pengajaran formal terbatas, Bali harus mencari terobosan dengan memberdayakan kegiatan adat dan budaya di desa pakraman sebagai media. Responden mengingatkan pen-

guasa membangun komitmen dan tanggung jawab moral untuk memastikan bahasa Bali tidak kehilangan penutur. Sementara itu, 34,86 persen responden mengaku pengangkatan tenaga penyuluh bahasa Bali bukan satu-satunya strategi untuk mengembangkan penutur bahasa Bali. Selain tidak akan efektif, pengangkatan tenaga penyuluh bahasa Bali berpotensi dijadikan ‘’lahan’’ dalam proses rekrutmen. Idealnya, untuk pengembangan dan pewarisan bahasa Bali di kalangan genarasi muda, pemerintah memberikan insentif tambahan kepada guru bahasa Bali di sekolah untuk memebina siswa dalam pengajaran bahasa Bali. Hal. 19 Tergolong Minim


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi 21 Desember 2015 | Balipost.com by e-Paper KMB - Issuu