20 HALAMAN
NOMOR 179 TAHUN KE 70
Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id
terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
balipost (166 rb Like) http://facebook.com/balipost
rabu paing, 21 februari 2018
Pengemban Pengamal Pancasila
Polda Jawa Timur Bentuk Tim Khusus Bali Post/dok
CENDERAMATA - Perdana Menteri Denmark Lars Lokke Rasmussen memberi cenderamata kepada Jokowi berupa piringan hitam band Metallica, Selasa (28/11/2017).
Jokowi Beli Piringan Hitam Metallica
Harganya Rp 11 Jutaan
PRESIDEN Jokowi dihadiahi piringan hitam kelompok musik Metallica oleh PM Denmark Lars Lokke Rasmussen. Hadiah tersebut lalu diserahkan Presiden ke KPK sebagai bentuk transparansi pada 7 Desember 2017. KPK pun menilai piringan hitam tersebut bentuk gratifikasi, sehingga menjadi barang milik negara sesuai SK Nomor 219 Tahun 2018 tanggal 31 Januari 2018. ‘’Presiden Joko Widodo bersedia mengganti barang tersebut dengan uang. Hal ini sesuai dengan peraturan yang berlaku terkait gratifikasi,’’ kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Selasa (20/2) kemarin. KPK mengapresiasi pelaporan gratifikasi yang dilakukan tersebut. ‘’Ini adalah contoh positif yang sepatutnya diikuti oleh seluruh pegawai negeri dan penyelenggara negara,’’ ucap Febri. Menurutnya, poin utama sebenarnya bukan pada jumlah uangnya, tetapi contoh konsisten yang dilakukan oleh Presiden, yakni kehati-hatian yang tinggi untuk mencegah korupsi mulai dari hal yang kecil. ‘’Uang pengganti barang berupa piringan hitam kelompok musik Metallica senilai Rp 11.079.019 telah diterima KPK,’’ ungkap Febri. Hal. 19 Surat Keputusan
Rakernas PDI-P di Bali
@balipostcom http://instagram.com/balipostcom
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418
Pascaperusakan Pura Semeru Agung
Banyuwangi (Bali Post) Perusakan tiga arca di Pura Mandara Giri Semeru Agung, Lumajang, Jawa Timur, sudah mendapat penanganan dari aparat. Bahkan, Polda Jawa Timur telah membentuk tim khusus untuk menangani kasus tersebut. Polisi juga telah memeriksa lima orang saksi dari penjaga pura. Namun semuanya menyatakan tak melihat kejadian tersebut. Ketua PHDI Kabupaten Lumajang Edi Sumianto memastikan pascakejadian, kondisi pura dalam keadaan aman. Para pamedek tetap bisa tangkil seperti biasa. Ia juga menjamin kerukunan umat beragama di sekitar pura tetap terjalin dengan baik. Diakuianya, kejadian perusakan pura mendapat perhatian berbagai kalangan di Lumajang. Bahkan, jajaran Forum Kerukunan Umat Beragam (FKUB) Lumajang bersama TNI/Polri langsung menggelar kegiatan bersih-bersih di pura, Selasa (20/2) siang kemarin. ‘’Kami meminta doanya agar kejadian ini segera terungkap. Hingga detik ini, kondisi pura tetap aman, kegiatan berjalan seperti biasa,’’ tegasnya kepada Bali Post, semalam. Edi menjelaskan, sejatinya warga sekitar pura tidak mengetahui aksi perusakan tersebut. Justru warga baru mengetahui dari jejaring media sosial. Dia memastikan, kerukunan beragama di sekitar pura tidak bisa dipecah dengan isu apa pun. ‘’Dari dulu, kerukunan umat di sekitar Pura Mandara Giri sudah terjalin baik. Buktinya, bisa berdiri pura megah,’’ jelasnya. Kehadiran jajaran FKUB dan TNI/Polri di Pura Mandari Giri Semeru, lanjut Edi, membuktikan toleransi beragama di Lumajang
@balipostcom (5.495 Follower) http://twitter.com/balipostcom
ARCA DIBUNGKUS PLASTIK
tidak terganggu oleh aksi apa pun. Pihaknya juga mendapat dukungan dari TNI/Polri terkait keamanan di pura. ‘’Umat kami yang merawat pura juga tetap beraktivitas biasa. Pamedek dari Bali tidak perlu khawatir, kami persilakan tangkil seperti biasa,’’ ujarnya lagi. Ia juga memastikan warga yang tinggal di sekitar pura ikut menjaga keamanan dan ketertiban aktivitas di pura. Terkait pembersihan pascakejadian, Edi memastikan akan menggelar upacara guru piduka. Namun, menunggu suasana yang tepat. ‘’Sekarang umat masih fokus menyiapkan persiapan Nyepi. Upacara guru piduka akan segera kita gelar,’’ tegasnya. Upacara besar juga akan digelar bersamaan dengan piodalan pada purnamaning kasa, 28 Juni mendatang. Penjaga Diperiksa Perusakan dua patung Dwarapala ikut membuat pangemong Pura Mandara Giri Semeru Agung berurusan dengan polisi. Edi mengaku sebanyak lima umat penjaga pura sudah dimintai keterangan oleh penyidik Polres Lumajang. Hanya, proses pemeriksaan dilakukan di pura, bukan di Mapolres. ‘’Dari polisi jemput bola ke pura. Ada lima umat dimintai keterangan terkait kejadian itu,’’ jelas Edi. Namun, tak satu pun umat yang mengetahui peristiwa tersebut. Karena itu, pihaknya berharap polisi bisa segera membongkar kejadian ini. Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera menegaskan, Polda sudah membentuk tim khusus membantu Polres Lumajang mengusut kejadian ini. Hal. 19 Sudah Turun
Bali Post/ist
PURA - Dua arca di depan gapura Pura Mandara Giri Semeru Agung yang sebelumnya dirusak telah ditutup plastik. Ditutupnya arca tersebut terkait dengan penyelidikan yang dilakukan polisi.
Kementerian PUPR Moratorium Proyek Jalan Layang
Bahas Capres dan Cawapres
6 Bulan, 14 Proyek Ambruk
Jakarta (Bali Post) PDI Perjuangan akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Bali 23 25 Februari 2018. Pada rakernas kali ini, rapat digelar secara tertutup agar berbagai persoalan dapat dilihat secara jernih. ‘’Rakernas akan membahas hal-hal strategis berkaitan dengan pilkada serentak 2018, berbagai persoalan bangsa dan negara, dan tahapan strategis pemenangan pemilu legislatif dan pemilu presiden 2019. Dalam rakernas tersebut juga akan disampaikan laporan dari DPD partai seluruh Indonesia dan badan-badan partai,’’ kata Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Selasa (20/2) kemarin. Menurut Hasto, salah satu agenda yang akan dibahas berkaitan dengan capres dan cawapres yang akan diusung PDI-P. ‘’Rakernas akan membahas hal-hal strategis terkait pemenangan pemilu. Demikian halnya dengan pasangan capres cawapres yang akan diusung, serta kapan momentum pengumuman, kongres telah memberikan mandat kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri,’’ imbuhnya. Namun, Hasto memastikan rakernas belum akan mengumumkan pasangan calon presiden dan wakil presiden. Hasto juga menegaskan sesuai tradisi yang mengakar di PDI Perjuangan hal-hal terkait dengan pengumuman nama pemimpin nasional akan disampaikan secara khusus dan dengan desain politik yang penuh dengan nuansa semangat cinta tanah air. Hal. 19 Nilai Positif
Jakarta (Bali Post) – Presiden Joko Widodo memerintahkan agar ada pengawasan yang lebih ketat terhadap pengerjaan proyek infrastruktur yang dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). ‘’Pagi tadi saya sudah sampaikan ke Menteri PUPR (Basuki Hadimuljono), pengawasannya agar diperketat,’’ kata Presiden Joko Widodo, di Istana Negara Jakarta, Selasa (20/2) kemarin. Kementerian PUPR sejak hari Selasa (20/2) melakukan penghentian sementara atau moratorium terhadap semua proyek elevated seperti jalan layang yang sedang dikerjakan. Moratorium dilakukan sembari meminta kontraktor pelaksana dan pemilik pekerjaan mengajukan kembali metode kerjanya dan pengawasan prosedur, apalagi menyusul insiden ambruknya cetakan konstruksi beton (bekisting) pada tiang pancang proyek Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di Kebon Nanas, Jakarta Timur yang mengakibatkan tujuh orang terluka, Selasa pagi kemarin. Ambruknya proyek pembangunan jalan tol Becakayu menjadikan total
Bali Post/ant
ROBOH - Tim Labfor Bareskrim Porli melakukan olah TKP pascarobohnya tiang pancang pada proyek konstruksi pembangunan tol Becakayu, Selasa (20/2) kemarin. Peristiwa itu menyebabkan tujuh pekerja terluka.
terjadi 14 kecelakaan konstruksi sejak enam bulan terakhir. ‘’Pengawasan terhadap infrastruktur, terutama yang konstruksinya di atas memerlukan pengawasan yang lebih ketat karena pembangunan kita ini kan tidak hanya di satu tempat, di banyak sekali tempat. Ada yang flyover, LRT (light rapid transit), jalan tol layang, sehingga memerlukan pengawasan-pengawasan rutin dan ketat,’’ tambah Presiden. Presiden berharap agar dengan adanya perbaikan pengawasan maka kesalahankesalahan pekerjaan konstruksi dapat dihindari. ‘’Baik kelalaian, kesalahan dalam mendirikan komponen-komponen yang mendukung konstruksi-konstruksi benar-benar terawasi satu per satu. Ini pekerjaan detail tidak mungkin diawasi sambil lalu,’’ tegas Presiden. Presiden pun menegaskan pentingnya penerapan management control yang detail untuk dapat mengawasi pekerjaanpekerjaan konstruksi itu. Hal. 19 Kereta Cepat
Polisi Sita 1,6 Ton Sabu Diangkut Kapal Taiwan Berbendera Singapura
Batam (Bali Post) – Satgas Merah Putih Mabes Polri mengamankan kapal asal Taiwan berbendera Singapura yang membawa 1,6 ton sabu-sabu di Perairan Helen Mars Karang Banten, Kepulauan Riau, Selasa (20/2) dini hari. Kapolda Kepri Irjen Pol. Didit Widjanardi mengatakan, penangkapan itu berdasarkan penyelidikan sejak November 2017. ‘’Satgas bersama dengan jajaran Polda, Bareskrim Polri dan Bea Cukai berhasil melakukan penangkapan kapal ikan di perairan wilayah Karang Helen Mars Karang Banteng yang dibawa ke Pelabuhan Sekupang,’’ kata Kapolda. Saat ditangkap kapal bea cukai 6705, kapal pembawa sabu-sabu Pinwin Union menggunakan bendera Singapura. Dalam pendalaman, katanya, kapal ikan itu hanya kamuflase untuk membawa barang haram,
karena tidak ada tanda-tanda kapal itu mengkap ikan. ‘’Tersangka empat orang warga negara Tiongkok,’’ kata Kapolda. Kapal itu memuat 81 karung berisi methavitamin atau sabu-sabu sejumlah 1,6 ton. Hingga saat ini, aparat masih melakukan olah TKP dan mencari barang bukti lain. Kemungkinan masih ada barang haram lainnya yang disimpan dalam palka kapal. Di tempat yang sama, Kepala Bea dan Cukai Batam Susila Bratam mengatakan pihaknya mengerahkan dua unit kapal. Saat ini kapal diamankan di Pelabuhan Selupang, Batam. Wakil Ketua DPR-RI Taufik Kurniawan mengapresiasi kinerja Bareskrim Polri, Badan Narkotika Nasional, dan Bea dan Cukai yang berhasil mengungkap temuan 1,6 ton narkoba di perairan Anambas, Kepulauan Riau dari sebuah kapal ber-
bendera Taiwan. ‘’Kami mengapresiasi kinerja aparat yang telah mengungkap narkoba seberat 1,6 ton itu. Narkoba sebanyak itu menjadi ancaman yang sangat besar bagi Indonesia, sehingga kami apresiasi aparat bisa mencegah masuk wilayah Indonesia,’’ kata Taufik di Jakarta, Selasa kemarin. Taufik meminta aparat terkait untuk mengintesifkan pengamanan di pelabuhanpelabuhan ‘’tikus’’ dan wilayah perbatasan agar tidak menjadi tempat penyelundupan narkoba. ‘’Kami berharap aparat terkait dapat melakukan patroli dan pengawasan terhadap pelabuhan-pelabuhan tikus, dan pulau-pulau yang berbatasan dengan negara tetangga,’’ ujarnya. Dari pengungkapan itu, petugas gabungan menangkap tersangka Tan Mai (69), Tan Yi (33), Tan Hui (43) dan Liu Yin Hua (63). (ant)
Bali Post/ant
SABU-SABU - Kepala BNN Komjen Pol. Budi Waseso (ketiga kanan) menunjukkan barang bukti jenis sabu-sabu, Selasa (20/6) kemarin. Tim gabungan BNN, TNI-AL dan Bea Cukai berhasil mengamankan barang bukti berupa sabu-sabu dari kapal Taiwan berdendera Singapura.