Bali Post
balipost http://facebook.com/balipost
SEJAK 1948
@balipostcom http://twitter.com/balipostcom
@balipost_com http://instagram.com/balipostcom
Pergub 99 Tahun 2018 Jadi Harapan Baru bagi Kesejahteraan Petani Lokal
Wayan Koster
GUBERNUR Bali Wayan Koster meyakinkan dengan digulirkannya Peraturan Gubernur (Pergub) No. 99 Tahun 2018 tentang Pemasaran dan Pemanfaatan Produk Pertanian, Perikanan, dan Industri Lokal Bali, petani lokal Bali akan memiliki kepastian harga dan keuntungan dalam menjual hasil panennya. ‘’Melalui Pergub 99 Tahun 2018, produk pertanian lokal akan dibeli pihak hotel, swalayan, restoran dan katering dengan harga minimal 20 persen di atas biaya produksi, sehingga sudah pasti menguntungkan para petani kita, tidak anjlok (harganya),’’ Kata Gubernur Koster, belum lama ini. Gubernur Koster membeberkan pemberlakuan pergub ini bertujuan untuk lebih menyatukan sektor pertanian dengan pariwisata di Bali, se-
hingga mampu memberikan dampak positif langsung bagi perekonomian kalangan petani. ‘’Bali ini dikunjungi wisatawan mancanegara 7-8 juta orang per tahun, domestiknya 9-10 juta. Misalnya, jika pada musim salak, kita suguhkan salak, musim manggis kita suguhkan manggis dan seterusnya, tidak ada lagi istilah buah lokal kita tidak laku. Saya wajibkan sekarang hotelnya, minimal di musim salak ada dua biji salak di tiap kamar. Musim manggis, jeruk dan buah lokal lainnya juga begitu. Dan harus dibayar buahnya, (kebijakan) ini diharuskan dan ditegaskan,’’ terang Ketua DPD PDI Perjuangan Bali ini. Dengan berjalan beriringan, menurut Koster, pariwisata bisa turut serta mengangkat ekonomi para petani lokal. ‘’Jangan jalan sendiri-sendiri,
pariwisatanya maju, petaninya mati, tidak boleh seperti itu,’’ tegasnya. Dilanjutkan Koster, pasar dari wisatawan yang demikian besar datang ke Bali selama ini belum diberdayakan, sehingga belum mampu menyentuh langsung para petani lokal yang di sisi lain seringkali menghadapi anjloknya harga pada saat musim panen dan akhirnya harus menerima produknya terbuang busuk karena tidak laku terjual. ‘’Ini tidak boleh lagi. Akan saya tata dan akan saya buatkan sentra pasar sesuai dengan potensi dan komoditasnya. Jeruk di Kintamani, salak di Karangasem, manggis di Tabanan dan seterusnya,’’ jelasnya sembari menyebut ke depannya juga akan dibentuk industri-industri pengolahan sebagai sarana menghindari
terbuangnya hasil pertanian untuk kemudian diolah menjadi produk-produk seperti jus, wine, dan lainnya. ‘’Sampai arak Bali pun akan saya benar-benar hidupkan lagi, suratnya sudah saya kirimkan dan saya fasilitasi industrinya, buat koperasi, agar masyarakat kita maju dan jadi bos, jangan jadi anak buah terus. Itu yang namanya berdikari secara ekonomi,’’ tukasnya. Di lain pihak, akademisi dan praktisi agribisnis Universitas Mahasaraswati Pande Komang Suparyana, S.TP., M.Ag. yang ditemui dalam kesempatan berbeda mengharapkan terbitnya Pergub 99 Tahun 2018 ini dapat membantu petani Bali utamanya dalam persaingan dengan produk pertanian dari luar Bali. Hal. 15 Kurang Bergairah
Ekonomi Melambat Tiga Hilang Tak Pengaruhi Target Ribuan Mengungsi 20 Juta Wisman
Longsor di Yogya
Yogyakarta (Bali Post) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah DI Yogyakarta masih melakukan pendataan dampak kerugian akibat bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di daerah Yogyakarta pada Minggu (17/3) malam. ‘’Sekarang tim di lapangan masih melakukan pendataan dan inventarisasi kerusakan termasuk (bangunan) masjid dan sekolah. Untuk menentukan kerugian perlu data lebih lengkap dan cermat,’’ kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Biwara Yuswantana saat ditemui di Pusdalops, BPBD DIY, Senin (18/3) kemarin. Menurut Biwara, Kabupaten Bantul menjadi wilayah terdampak bencana banjir dan longsor paling parah akibat hujan lebat yang mengguyur daerah ini. Hal itu terindikasi dari banyaknya wilayah serta korban terdampak. ‘’Bantul paling parah, indikatornya paling banyak kecamatannya yang terdampak dan korbannya juga paling banyak,’’ katanya. Wilayah terdampak di Kabupaten Bantul meliputi 14 kecamatan 35 desa, dengan rincian 26 desa tersebar di 10 kecamatan terdampak banjir dan 9 desa di 4 kecamatan terdampak longsor. Sementara ada tiga orang korban lagi di Desa Wukirsari Kecamatan Imogiri Kabupaten Bantul yang masih dalam proses pencarian. Di wilayah ini ada ratusan pengungsi yang tersebar di sejumlah pos. Selain Bantul, empat kecamatan di Kabupaten Kulon Progo yakni Panjatan, Wates, Sentolo, dan Temon mengalami genangan. Sedangkan longsor terjadi di Kecamatan Kokap dan Girimulyo. Sejumlah 580 warga mengungsi di enam titik pos penampungan. Di Kabupaten Gunung Kidul, wilayah terdampak longsor teridentifikasi di Kecamatan Wonosari, Purwosari, Semanu, Panggang, Tepus, Playen, Tanjungsari, Gedangsari, Karangmojo dan Patuk. Insiden ini menyebabkan 39 orang mengungsi. (ant) PENCARIAN KORBAN - Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban tanah longsor di Dusun Kedungbuweng, Wukirsari, Imogiri, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (18/3) kemarin.
Jakarta (Bali Post) – Target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara (wisman) pada 2019 akan tercapai, meskipun industri parawisata dunia tengah dibayangi dampak perlambatan ekonomi global yang bisa memengaruhi daya beli dan kunjungan turis. ‘’Sampai hari ini kita belum ada indikasi ke sana. Kita sudah mengantisipasi sejumlah langkah,’’ ungkap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan usai Rapat Koordinasi Pemerintah Pusat dan Daerah (Rakorpusda) di Jakarta, Senin (18/3) kemarin. Dalam Rakorpusda itu, pemerintah dan Bank Indonesia menetapkan proyeksi 20 juta kunjungan wisman pada tahun ini akan menghasilkan tambahan devisa 17,6 miliar dolar AS. Luhut bahkan yakin jumlah kunjungan wisman akan melebihi target 20 juta kunjungan pada tahun ini. ‘’Kami mungkin bisa lebih dari itu, tapi kita bikin angka konservatif,’’ ujarnya. Beberapa upaya untuk mencapai target itu, kata Luhut, pemerintah sedang mempercepat penyelesaian proyek infrastruktur strategis untuk menarik wisman. Beberapa proyek infrastruktur strategis itu antara lain bandara baru internasional di Kulonprogo, Yogyakarta, New Yogyakarta International Airport (NYIA), yang akan beroperasi pada April 2019 untuk penerbangan mancanegara dan Oktober 2019 untuk mancanegara dan domestik. ‘’Selain infrastrtruktur, kami memperkuat promosi pariwisata nasional antara lain melalui promosi digital (marketplace), pengembangan paket wisata dan perluasan paket promo wisata (hot deals) di destinasi wisata,’’ ujarnya. Untuk semakin membantu pencapaian target pertumbuhan parawisata, Kementerian Koordinasi Bidang Kemaritiman, Bank Indonesia, dan Kementerian Pariwisata juga menetapkan pembentukan sekretariat bersama (sekber). ‘’Ini juga sekaligus mempercepat sinergitas kebijakan-kebijakan untuk pariwisata,’’ ujar Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo. Dengan penerimanaan devisa 17,6 miliar dolar AS, pada tahun ini BI yakin perolehan ini bisa menjadi penyumbang devisa terbesar kedua setelah kelapa sawit. ‘’Kalau tahun sebelumnya kalah dengan batu bara, sekarang sudah bisa menyalip batu bara,’’ ujarnya. Sementara itu, nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin (18/3) sore menguat seiring turunnya harga minyak dunia. Kurs rupiah Senin sore menguat 21 poin menjadi 14.239 per dolar AS dari sebelumnya 14.260 per dolar AS. Direktur Utama PT Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan penurunan harga minyak pada hari ini membuat rupiah bergerak positif. ‘’Penurunan harga minyak tentu membuat biaya impor komoditas ini menjadi lebih murah. (ant)
Banjir Sentani 77 Orang Tewas
KPK Geledah Ruang Menag, Seratusan Juta Rupiah Disita Jakarta (Bali Post) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sejumlah uang dari hasil penggeledahan di ruang kerja Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin di gedung Kementerian Agama, Jakarta, Senin (18/3) kemarin. Penggeledahan dilakukan dalam penyidikan kasus suap pengisian jabatan di lingkungan Kementerian Agama RI tahun 2018-2019. ‘’Dari ruangan Menteri Agama termasuk juga disita sejumlah uang dalam bentuk rupiah dan dolar AS dengan nilai seratusan juta rupiah,’’ kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Ja-
karta, Senin kemarin. Febri mengatakan uang pecahan rupiah yang disita senilai seratusan juta rupiah. Sedangkan pecahan dolar AS masih dihitung oleh tim yang berada di lokasi. Selain ruang kerja Menag, KPK juga menggeledah dua ruangan lainnya di gedung Kemenag, yaitu ruang Sekjen Kemenag M Nur Kholis Setiawan dan ruang Kepala Biro Kepegawaian. ‘’Diamankan sejumlah dokumen terkait proses seleksi kepegawaian baik bagaimana tahapannya dan juga hasil seleksi dari kepegawaian tersebut,’’ ucap Febri. (ant)
Bali Post/ant
Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar
Bali Post/ant
PERUMAHAN - Warga melintas di sebuah perumahan yang terendam banjir di Sentani, Jaya Pura, Papua, Senin (18/3) kemarin. Berdasarkan data BNPB mencatat sebanyak 77 orang meninggal dunia, 43 orang belum ditemukan, 74 orang luka-luka dan 4.226 orang mengungsi akibat peristiwa banjir bandang yang melanda Sentani pada Sabtu (16/3) lalu.
Jakarta (Bali Post) – Jumlah korban tewas akibat banjir bandang di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, menjadi 77 orang. ‘’Korban meninggal dunia di Kabupaten Jayapura 70 orang dan 7 orang di Kota Jayapura,’’ kata Kepala Pusdatin dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Senin (18/3) kemarin. Dia mengatakan sebagian korban yang sudah teridentifikasi telah diserahkan kepada pihak keluarga. ‘’Pihak keluarga ada yang sudah memakamkan,’’ katanya. Sementara itu, BNPB mencatat korban luka-luka banjir Sentani mencapai 74 orang dan dirawat di sejumlah rumah sakit terdekat. Proses evakuasi, katanya, terus dilakukan mencari korban yang masih hilang, terutama 43 orang belum ditemukan. Akibat bencana itu, Sutopo mengatakan sebanyak 4.226 orang pengungsi tersebar di enam titik. (ant)